01. pendidikan kewarganegaraan sebagai mata kuliah.ppt

8/19/2019 01. PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SEBAGAI MATA KULIAH.ppt

1/17

Pendidikan

Kewarganegaraan


2/17

BAB I (Pertemuan I)PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) SEBAGAI

MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN (MPK)

Bahwasannya beban studiuntuk Mata KuliahPendidikan Agama,Kewarganegaraan danBahasa masing-masing

sebanyak 3 sks

KeberadaanPendidikanKewarganegaraan

Mata KuliahPengembanganKepribadian(MPK)

KepmendiknasNo !3!"#"!$$$

%entang Pedoman PenyusunanKurikulum Pendidikan %inggidan Penilaian &asil Bela'arMahasiswa

KepmendiknasNo$"#"!$$!

tentang Kurikulum *nti Pendidikan %inggi menetapkan bahwaPendidikan Agama, Pendidikan

Pan+asila, dan PendidikanKewarganegaraan merupakankelompok Mata KuliahPegembangan Kepribadian yangwa'ib diberikan dalam kurikulumsetiap program studi"kelmpokprogram studi

Keputusan ir'en ikti epdiknasNo 3"ikti"Kep"!$$

tentang rambu-rambupelaksanaan pembela'arankelompok mata kuliahpengembangan kepribadian diperguruan tinggi, menetapkanstatus dan beban studi kelompokmata kuliah PengembanganKepribadian

PKnsebagai

MPK

Mengapa PendidikanKewarganegaraandiposisikan sebagaiMPK . Apa urgensiPendidikanKewarganegaraansebagi MPK.

A. PENDAHULUAN


3/17


4/17

Menyepakati bahwa pendidikan Abad 77*

harus berperan akti/ dalam hal5(6)Mempersiapkan pribadi sebagai warganegara dan anggota masyarakat yangbertanggung 'awab5(!)Menanamkan dasar pembangunanberkelan'utan (sustainable de8elopment) bagikese'ahteraan manusia dan kelestarianlingkungan hidup5(3)Menyelenggarakan pendidikan yangberorientasi pada penguasaan,

engembangan, dan penyebaran ilmupengetahuan, teknologi dan seni demikepentingan kemanusiaan

Menyepakati bahwa perubahanpendidikan tinggi masa depanbertolak dari pandangan bahwatanggung'awab pendidikan adalah6)%idak hanya meneruskan nilai-nilai,mentrans/er ilmu pengetahuan,teknologi, dan seni, tetapi 'ugamelahirkan warganegara yangberkesadaran tinggi tentang bangsa

dan kemanusiaan5!)Mempersiapkan tenaga ker'a masadepan yang produkti/ dalam konteksyang dinamis53)Mengubah +ara ber9kir, sikaphidup, dan perilaku berkarya indi8idumaupun kelompok masyarakatdalam rangka memprakarsaiperubahan sosial yang diperlukan

serta mendorong perubahan ke arahkema'uan yang adil dan bebas

1. Latar Belakan Pem!ela"aran Pen#$#$kanKe%aranearaan

a. Peru!a&an Pen#$#$kan ke Ma'a Dean


5/17

Masyarakat2konomiA:2AN

(M2A) atau ASEAN

EconomicCommunity

(AEC)

;Agar bangsa *ndonesia tidak tertinggal dari bangsa-bangsa lain makaPendidikan nasional *ndonesia perlu dikembangkan searah denganperubahan pendidikan ke masa depan<

Pendidikan Kewarganegaraan (+iti=enship edu+ation) di perguruan tinggisebagai kelompok MPK diharapkan dapat mengemban misi /ungsi dan tu'uanpendidikan nasional tersebut

Melalui pengasuhan Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi yangsubstansi ka'ian dan materi instruksionalnya menun'ang dan rele8an denganpembangunan masyarakat demokratik berkeadaban, diharapkan mahasiswaakan tumbuh men'adi ilmuwan atau pro/esional, berdaya saing se+ara

internasionasional, warganegara *ndonesia yang memiliki rasa kebangsaandan +inta tanah air

akta 4 GlobalCompetitiveness Index ">?*i le8el A:2AN, peringkat*ndonesia masih kalahdengan tiga negara

tetangga, yaitu :ingapurayang berada di peringkat !(dua), Malaysia di peringkat!$ (dua puluh), dan %hailand yang berada diperingkat (tiga puluh satu)


6/17

!. D$nam$ka Internal Ban'a In#*ne'$a

In#*ne'$a menalam$ er+eatan eru!a&an

,an luar !$a'a

”chaos”

(:iswono 1udohusodo, !$$4)


7/17

:ituasi lain yang saat ini mun+ul yaitu melemahnya k*m$tmen masyarakat terhadap nilai-nilai dasar yang telah lama men'adi r$n'$dan bahkan sebagai an#anan &$#u, mengakibatkan

'$'tem -l*'*- bangsa *ndonesia men'adi rapuhINDNESIA


8/17

B. Tu"uan Pem!ela"aran Pen#$#$kanKe%aranearaan

DEM/RA/0EDU/ATIN

Pendidikan Kewarganegaraan dilakukan oleh hampirseluruh bangsa di dunia, dengan menggunakan namaseperti

/II/EDU/ATIN /ITI2ENSHIP

EDU/ATIN


9/17

Menurut rumu'an /$3$+ Internat$*nal (1445)

“pendidikan demokrasi penting bagi

pertumbuhan ;civic culture< untuk keberhasilanpengembangan dan pemeliharaanpemerintahan, inilah satu tu'uan penting

pendidikan ;civic< maupun citizenship” untuk

mengatasi politi+al apatism demokrasi(A=yumadi A=ra, !$$! 4 6! )Semua negara yang formal menganut demokrasi

menerapkan Pendidikan Kewarganegaraan dengan

muatan, demokrasi, rule of law, HAM, dan perdamaian,dan selalu mengaitkan dengan kondisi situasional negara

dan bangsa masing-masing

Pendidikan Kewarganegaraan di Indonesia semestinya menjadi

tanggungjawab semua pihak atau komponen bangsa, pemerintah,lembaga masyarakat, lembaga keagamaan dan msyarakat industri

Hamdan Mansoer, !""#$ #%


10/17

:earah dengan perubahanpendidikan ke masa depan dandinamika internal bangsa*ndonesia,


11/17


12/17

C. Pancasila sebagai Nilai Dasar PKn untuk Berkarya Bagi Lulusan PT

Program pembelajaran Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian

sebagai pendidikan nilai di Perguruan &inggi memiliki fungsi

meletakkan dasar nilai sebagai pedoman berkarya bagi lulusan

perguruan tinggi'

Pengertian nilai dasar harus difahami bahwa nilai-nilai Pan(asila

harus dijadikan sebagai pedoman dan sumber orientasi

pengembangan kekaryaan setiap lulusan P&'

Pendidikan Kewarganegaraan sebagai MPK diarahkan mampu

mengemban misi tersebut' Konsekuensi PKn sebagai MPK,

keseluruhan materi program pembelajaran PKn disirati nilai-nilai

Pan(asila'


13/17

Peran nilai-nilai dalam setiap :ila Pan+asila adalahsebagai berikut 5

:ila Ke- 6 Nilai Ketuhanan dalam :ila Ketuhanan 1M2

Melengkapi ilmu pengetahuan men(iptakan

perimbangan antara yang rasional dan irasional, antara

rasa dan akal' Sila ini menempatkan manusia dalam

alam sebagai bagiannya dan bukan pusatnya' )aham

nilai ketuhanan dalam Sila Ketuhanan *M+, tidak

memberikan ruang bagi faham ateisme, undamentalisme

dan ekstrimisme keagamaan, sekularisme keilmuan,

antroposentrisme dan kosmosentrisme


14/17

:ila Ke-! N*lai Kemanusiaan dalam :ila Kemanusiaan yangadil dan beradab4

Memberi arah dan mengendalikan ilmu

pengetahuan' Pengembangan ilmu harus

didasarkan pada tujuan awal ditemukan ilmu atau

fungsinya semula, yaitu untuk men(erdaskan,

mensejahterakan, dan memartabatkan manusia,

ilmu tidak hanya untuk kelompok, lapisan tertentu'

:ila ke-3 Nilai Persatuan dalam :ila Persatuan*ndonesia4

Mengkomplementasikan uniersalisme dalam sila-sila

yang lain, sehingga supra sistem tidak mengabaikan

sistem dan sub sistem' Solidaritas dalam subsistem

sangat penting untuk kelangsungan keseluruhanindiidualitas, tetapi tidak mengganggu integrasi' ilai

Persatuan dalam Sila Persatuan Indonesia sesnsinya

adalah pengakuan kebhinnekaan dalam kesatuan$

koeksistensi, kohesiitas, kesetaraan, kekeluargaan, dan

supremasi hukum'


15/17

:ila ke- Nilai Kerakyatan dalam :ila kerakyatan yang dipimpin olehhikmah kebi'aksanaan dalam permusyawaratan" perwakilan

Mengimbangi otodinamika ilmu pengetahuan dan teknologi bereolusi

sendiri dengan leluasa' +ksperimentasi penerapan dan penyebaranilmu pengetahuan harus demokratis dapat dimusyawarahkan se(ara

perwakilan, sejak dari kebijakan, penelitian sampai penerapan masal'

ilai Kerakyatan dalam Sila # ini esensinya adalah menjunjung tinggi

nilai-nilai demokrasi yang berkeadaban' &idak memberi ruang bagi

faham egoisme keilmuan puritanisme, otonomi keilmuan%, liberalisme

dan indiidualsime dalam kontek kehidupan'

:ila ke- Nilai Keadilan dalam :ila keadilan sosial bagi seluruh rakyat*ndonesia

Menekankan ketiga keadilan Aristoteles$ keadilan

distributif, keadilan kontributif, dan keadilan komutatif'

Keadilan sosial juga menjaga keseimbangan antara

kepentingan indiidu dan masyarakat, karena kepentingan

indiidu tidak boleh terinjak oleh kepentingan semu'

Indiidualitas merupakan landasan yang memungkinkan

timbulnya kreatiitas dan inoasi'


16/17

Kelima dasar nilai tersebut sebagai pedoman dan sumber orientasi dalam

penyusunan dan pengembangan substansi kajian Pendidikan Kewarganegaraan di

Perguruan &inggi' Pendidikan Kewarganegaraan sebagai MPK men(erminkan

pendidikan demokrasi, HAM dan persoalan kewarganegaraan lainnya berperspektif

Pan(asila' .adi, meskipun setiap bangsa sama-sama menyebut PendidikanKewarganegaraan sebagai /(ii( edu(ation, demo(ra(y edu(ation, (iil edu(ation0

dsb, tetapi arah pengembangan kompetensi keilmuan PKn di perguruan tinggi

Indonesia memiliki karakter sendiri'


17/17

:ekian @ %erimakasihAtas Perhatianya

01. pendidikan kewarganegaraan sebagai mata kuliah.ppt

Documents