0757141609141. bahan kuliah ekonomi manajerial (pertemuan i)
DESCRIPTION
Ekonomi ManajerialTRANSCRIPT
BAB I PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP EKONOMI MANAJERIAL
PENGERTIAN EKONOMI MANAJERIAL RUANG LINGKUP EKONOMI MANAJERIAL TEORI PERUSAHAAN PERANAN DUNIA USAHA DALAM MASYARAKAT SIFAT DARI LABA
KULIAH IKULIAH I
PENGERTIAN EKONOMI MANAJERIAL
Ekonomi manajerial adalah ilmu ekonomi yang mempelajari penerapan prinsip ekonomi dalam proses pengambilan keputusan didunia bisnis agar sumber daya perusahaan yang terbatas dialokasikan pada penggunaannya yang paling baik.
Sebagai aplikasi dari teori-teori ekonomi mikro Sehingga ekonomi manajerial sering disebut sebagai ekonomi mikro terapan
Permasalahan yang timbulPermasalahan yang timbulSetiap manajer pasti menghadapi masalah
masalah manajerial dalam kegiatan bisnisnya sehari-hari.
Masalah timbul ketika terdapat kesenjangan antara kondisi empiris (di lapangan) dengan apa yang diinginkan oleh manajer
Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah manajerial adalah ekonomi manajerial. Ekonomi Manajerial adalah studi yang menerapkan teori dan konsep-konsep dalam ilmu ekonomi dan metode (teknik-teknik) untuk memecahkan masalah masalah manajerial secara optimal.
Permasalahan yang biasa dihadapi para Permasalahan yang biasa dihadapi para manajermanajer
Masalah dalam penentuan tingkat harga dan tingkat keluaran produk.
Masalah apakah akan membuat produk sendiri atau membelinya dari pihak lain
Masalah keputusan teknik produksi dan pemilihan teknologi.
Masalah tingkat persediaan (inventory). Masalah pemilihan media dan intensitas
periklanan serta promosi. Masalah penerimaan dan pelatihan tenaga kerja. Masalah investasi dan pendanaan
HUBUNGAN ANTARA MASALAHDAN KEPUTUSAN BISNIS
Apa Masalah Apa Masalah BisnisBisnis
InformasiInformasi Keputusan Keputusan Bisnis EffektifBisnis Effektif
KuantitafKuantitaf(Intuisi, Pengalaman (Intuisi, Pengalaman
Bisnis, dll)Bisnis, dll)
KuantitaifKuantitaif(Berdasarkan Analisis (Berdasarkan Analisis
Data)Data)
PERAN EKONOMI MANAJERIAL DALAMPENGAMBIALAN KEPUTUSAN
Teori EkonomiTeori Ekonomi
Ekonomi Ekonomi ManajerialManajerial
Ilmu pengambilanIlmu pengambilanKeputusanKeputusan
Masalah Masalah ManajemenManajemenKeputusanKeputusan
SolusiSolusioptimaloptimal
RUANG LINGKUP EKONOMI RUANG LINGKUP EKONOMI MANAJERIALMANAJERIAL
1. Keterkaitan denganTeori Ekonomi2. Keterkaitan dengan Ilmu Keputusan3. Keterkaitan dengan Berbagai Area
Fungsional ilmu Administrasi Bisnis
1.Terkaitan Dengan Teori Ekonomi1.Terkaitan Dengan Teori EkonomiEkonomi mikro mempelajari tingkah laku ilmu
ekonomi secara individual sebagai unit pengambilan keputusan dalam system perdagangan bebas.
Ekonomi makro melihatnya secara agregat, seperti : output, pendapatan, investasi, harga total.
Teori ekonomi berusaha untuk memprediksi dan menerangkan tingkah laku ekonomi.
Teori ekonomi biasanya dimulai dengan suatu model. Model merupakan suatu abstraksi dari banyak hal
yang meliputi dari suatu kejadian dan berusaha untuk mengidentifikasi dari beberapa banyak factor dari suatu kejadian.
2. Terkaitan dengan ilmu 2. Terkaitan dengan ilmu keputusankeputusan
Ilmu ini mempergunakan perangkat matematika ekonomi dan ekonometrik untuk membentuk dan mengestimasi model yang ditujukan untuk perilaku optimal perusahaan.
Matematika ekonomi digunakan untuk memformulasi model ekonomi yang dipostulatkan oleh teori ekonomi ekonometrik menerapkan peralatanstatistik pada perangkat dunia nyata untuk mengestimasi model yang dipostulatkan oleh teori ekonomi untuk peramalan (forecasting).
3. Keterkaitan dengan Berbagai Area 3. Keterkaitan dengan Berbagai Area Fungsional Fungsional Ilmu Administrasi Bisnis Area fungsionalIlmu Administrasi Bisnis Area fungsional
Meliputi ; akuntansi, keuangan, pemasaran, manajemen sumber daya manusia atau personalia dan produksi.
Proses – proses yang berkaitan dengan semua pengambilan keputusan manajerial pada pada dasarnya adalah sama.
Proses tersebut antara lain :1.Menetapkan tujuan perusahaan atau organisasi2.Mendefinisikan permasalahan yang dihadapi
perusahaan atau organisasi dalam usaha mencapai tujuan tersebut.
3.Mengidentifikasikan berbagai solusi4.Memilih solusi terbaik dari solusi yang tersedia5.Mengimplementasikan keputusan
TEORI PERUSAHAANTEORI PERUSAHAAN
Beberapa Alasan Adanya Perusahaan dan Fungsinya
Tujuan dan Nilai PerusahaanKendala-kendala dalam Operasi PerusahaanKeterbatasan Teori Perusahaan
Beberapa Alasan Adanya Perusahaan Dan Beberapa Alasan Adanya Perusahaan Dan FungsinyaFungsinya
Perusahaan adalah suatu organisasi yang mengkombinasikan dan mengorganisasikan berbagai sumber daya dengan tujuan untuk memproduksi barang dan jasa untuk dijual. Perusahan ada untuk menghemat biaya transaksi (transaction cost).
Perusahaan akan mencapai titik dimana biaya meyediakan pelayanan tambahan dari dalam perusahaan untuk membeli pelayanan ini dari perusahaan lain.
Sedangkan fungsi perusahaan adalah untuk membeli sumber daya atau pun input berupa tenaga kerja, modal, dan bahan mentah untuk diubah menjadi barang jadi atau jasa yang akan dijual.
Para pemilik sumber daya akan mendapat imbalan berupa balas jasa, bunga, dan sewa yang selanjutnya digunakan untuk membeli barang dan jasa yang diproduksi oleh perusahaan. Hal ini disebut siklus aktivitas ekonomi (Circular Of Economics Activity).
Tujuan Dan Nilai Tujuan Dan Nilai PerusahaanPerusahaan
Maksud dan tujuan perusahan adalah memaksimumkan kekayaan atau nilai sekarang dari keuntungan perusahaan di masa akan datang (Present Value Of Profit The Firm).
Keuntungan perusahaan dimasa depan harus didiskontokan ke masa sekarang karena nilai satu dollar keuntungan dimasa depan lebih kecil dari nilai satu dollar keuntungan saat ini.
Kendala – kendala dalam operasi Kendala – kendala dalam operasi perusahaanperusahaanDalam melakukan operasinya, perusahaan
kerap sekali mendapatkan kendala dalam pelaksanaannya.
Kendala tersebut antara lain :Perusahaan tidak mampu merekrut tenaga
kerja ahli dalam jangka waktu yang pendek
Perusahaan tidak mampu memperoleh bahan mentah sebanyak yang diminta
Adanya keterbatasan ruang pabrik atau gudang
Kurangnya dana yang dibutuhkan
Keterbatasan Teori PerusahaanKeterbatasan Teori PerusahaanDalam usahanya tesebut perusahaan menghadapi kendala.
Kendala tersebut muncul karena terbatasnya ketersediaan input yang esensial, seperti perusahaan tidak dapat memperoleh seluruh bahan mentah khusus sebanyak yang dibutuhkan.
Adanya kendala mempersempit gerak perusahaan dalam upayanya mencapai tujuan perusahaan yaitu memaksimumkan laba atau nilai perusahaan. Masalah ini selanjutnya disebut sebagai kendala optimasi.
PERANAN DUNIA USAHA DALAM PERANAN DUNIA USAHA DALAM MASYARAKATMASYARAKAT
Unsur yang sangat penting dalam studi ekonomi manajerial adalah keterkaitan antara dunia usaha dengan masyarakat.
Ekonomi manajerial mampu menjelaskan peranan penting dunia usaha dan bisa menunjukkan bagaimana cara meningkatkan manfaat dunia usaha bagi masyarakat.
Bukti bahwa dunia usaha telah berperan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Para pemasok modal, tenaga kerja dan sumberdaya-sumberdaya lainnya telah menerima hasil dan sumbangannya dalam dunia usaha.
Konsumen memperoleh manfaat baik dari kuantitas maupun kualitas dari produk dan jasa yang mereka konsumsi.
Pajak atas laba perusahaan telah meningkatkan penerimaan pemerintah yang pada gilirannya meningkatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat.
Laba Bisnis versus Laba EkonomiLaba Bisnis versus Laba Ekonomi
Laba bisnis (business profit) adalah penerimaan perusahaan dikurangi dengan biaya eksplisit atau biaya akuntansi perusahaan.
Biaya eksplisit ialah biaya yang benar-benar dikeluarkan dari kantong perusahaan untuk membeli atau menyewa input yang dibutuhkan dalam produksi (seperti; upah tenaga kerja, bunga atas modal, sewa tanah dan gedung, dan pengeluaran untuk membeli bahan baku).
Laba Bisnis = Penerimaan - (Upah, Bunga, Sewa, Bahan baku)Sedangkan Laba Ekonomi (economic profit) adalah penerimaan perusahaan dikurangi dengan biaya eksplisit dan biaya implisit.
Biaya implisit (biaya kesempatan) ialah nilai input yang dimiliki perusahaan dan digunakan untuk proses produksi .
Laba Ekonomi = Penerimaan - ( Biaya eksplisit + Biaya implisit)Laba bisnis berguna untuk tujuan akuntansi dan pajak, sedangkan laba ekonomi berguna untuk mencapai keputusan investasi yang benar.
Contoh perhitungan laba ekonomi Contoh perhitungan laba ekonomi
Laba suatu perusahaan (secara akuntansi) dilaporkan sebesar Rp. 60 juta selama satu tahun.
Penghasilan pengusaha (enterpreneur)/gaji Rp. 70 juta
Modal yang mungkin dipinjamkan kepada pihak lain Rp. 20 juta Maka, laba ekonominnya = Rp. 60 juta – Rp. 70 juta – Rp. 20 juta = -Rp. 30 juta (kerugian ekonomi)
Teori LabaTeori Laba1. Teori Laba dalam Menghadapi Resiko (Risk
Bearing Theories of Profit) : laba di atas normal dibutuhkan agar bertahan di industri yang beresiko tinggi (mis. Pengeboran minyak)
2. Teori Laba karena Gesekan (Frictional Theory of Profit): laba krn adanya gangguan pada keseimbangan jangka panjang
3. Teori Laba Monopoli (Monopoly Theory of Profit): laba krn monopoli, membatasi output dan mengenakan harga yang tinggi
4. Teori Laba Inovasi (Innovation Theory of Profit): laba krn adanya inovasi yang berhasil
5. Teori Laba Efisiensi Manajerial (Managerial Efficiency Theory of Profit) : laba krn perusahaan efisien
Fungsi labaFungsi laba
Laba merupakan tanda yang memandu alokasi sumberdaya masyarakat.
Laba yang tinggi di suatu industri merupakan tanda bahwa pembeli menginginkan lebih banyak produk yang dihasilkan oleh industri tersebut.
Laba rendah/negatif dalam suatu industri merupakan tanda bahwa pemebli menginginkan lebih sedikit produk yang dihasilkan oleh industri tersebut.
ILMU EKONOMI POSITIF DAN ILMU EKONOMI POSITIF DAN NORMATIFNORMATIF
Ilmu Ekonomi Positif (Positive Economics) yaitu membahas atau mempelajari apa itu (what is) atau bagaimana masalah-masalah ekonomi yang dihadapi masyarakat sebenarnya diselesaikan.
Teori ekonomi positif menentukan bagaimana sebenarnya (in fact) sumber daya dialokasikan dalam suatu perekonomian.
Jadi ilmu ekonomi menyangkut apa yang sedang, telah atau akan terjadi.
ILMU EKONOMI POSITIF DAN ILMU EKONOMI POSITIF DAN NORMATIFNORMATIF
Ilmu ekonomi normatif (Normative Economics) adalah pendekatan ekonomi dalam mempelajari perilaku ekonomi yang terjadi, dengan mencoba memberikan penilaian baik atau buruk berdasarkan pertimbangan subjektif.
Ilmu Ekonomi Normatif, yaitu mempelajari apa seharusnya dilakukan atau bagaimana masalah ekonomi yang dihadapi masyarakat seharusnya diselesaikan.
ILMU EKONOMI POSITIF DAN ILMU EKONOMI POSITIF DAN NORMATIFNORMATIF
Teori ekonomi normatif menentukan bagaimana sumber daya yang seharusnya dialokasikan, misalnya: Suatu perusahaan mengotori udara dalam proses menghasilkan produksi.
Jadi ilmu ekonomi normatif menyangkut apa yang diyakini seseorang harus terjadi.
ILMU EKONOMI POSITIF DAN ILMU EKONOMI POSITIF DAN NORMATIFNORMATIF
Pernyataan normatif adalah pernyataan yang menghasilkan, atau didasarkan pada keseimbangan nilai (value judgment), yaitu pertimbangan tentang apa yang baik dan apa yang buruk.
ILMU EKONOMI POSITIF DAN ILMU EKONOMI POSITIF DAN NORMATIFNORMATIF
Pernyataan itu bukan mengemukakan pendapat mengenai keadaan yang akan terjadi tetapi mengenai apa yang sebaiknya harus terjadi. Pernyataan “Usaha menaikkan kesejahteraan masyarakat harus dilakukan dengan berusaha agar tambahan pendapatan dinikmati secara merata oleh seluruh penduduk” adalah contoh pernyataan normatif.
EVALUASI KULIAH IEVALUASI KULIAH I1. Apa pengertian Ekonomi Manajerial?2. Apa perbedaan antara ekonomi positif dan ekonomi
normatif?3. Bagaimana hubungan (posisi) Ekonomi Manajerial
dengan studi-studi administrasi bisnis?4. Sebutkan 3 kelompok kendala utama dihadapi suatu
perusahaan di dalam menjalankan kegiatannya?5. Sebutkan beberapa teori tentang laba?
REFERENSIREFERENSI
Ekonomi Manajerial, Ekonomi Mikro Terapan untuk Manajemen Bisnis, Lincolin Arsyad, Edisi keempat Cetakan Pertama, Yogyakarta, BPFE, 2008.
Ekonomi Manajerial, Prof. Dr. Soeharno, TS, SU, Yogyakarta, Penerbit Andi, 2007