1. Tulang yang termasuk viscerocranium (os pallatine) 2. Yang termasuk tulang pada membrum inferior adalah (os calcaneus) 3. Vena superficialis yang terdapat pada membrum inferius adalah (v. saphena magna) 4. Kelumpuhan pada otot akibat kerusakan n. radialis disebut (drop hand) 5. Organ yang berjalan melalui canalis carpi adalah (n. medianus) 6. Cubital tunnel syndrome disebabkan terjadi jepitan pada (n. ulnaris) 7. Tennis elbow terjadi karena jepitan pada nervus a. N. radialis b. N. ulnaris c. N. axillaris d. N. medianus e. N. musculocutaneus 8. Hiperekstensi sendi metacarpophalangeal sehingga terjadi kompensasi pada sendi interphalangeal, yang dsebabkan kerusakan n. medianus disebut (claw hand) 9. Saraf radial yang masuk ke terowongan di antara otot lengan bawah tertekan otot, umumnya disebabkan karena kontraksi lengan bawah yang terlalu kuat akan menyebabkan (tennis elbow) 10. Dalam proses pengambilan (donor darah) guna transfusi, vena permukaan yang sering digunakan (v. mediana cubiti) 11. Denda 20rb 12. Yang dikenal sebagai otot hamstring (m. semitendinosus) 13. Fungsi tibialis anterior (dorsoflexi inversi kaki, ekstensi digiti minimi) 14. Musculus triceps surae berfungsi dalam flexor tungkai bawah pada sendi: a. Articulatio talocruralis b. Articulatio genu c. Articulatio cubiti d. Articulatio humeri e. Articulatio coxae 15. Nervus yang paling sering mengalami cedera pada regio cruris karena terletak superficial sewaktu melingkari collum fibula (n. fibularis) 16. Drop foot disebabkan kelumpuhan (n.fibularis) 17. Tendo Achilles merupakan tendo yang dibangun oleh salah satu otot (m.gastrocnemius) 18. Vena besar di regio pedis, yang digunakan untuk pemasangan infus (V. saphena magna) 19. Coxa vara dan coxa valga dapat dilihat dengan (caput dan collum femoris) 20.Otot yang berfungsi melakukan fungsi abduksi pada sendi humeri adalah a. M. deltoideus b. M. biceps brachii c. M. quadratus femoris d. M. triceps brachii e. M. brachialis

21. Otot yang berfungsi melakukan fungsi ekstensi pada sendi lutut adalah (m. tibialis posterior) 22.Sendi yang terdapat pada cranium (temporomandibularis) 23.Yang termasuk dalam bagian os sacrum adalah (promontorium) 24.Struktur yang keluar melalui foramen suprapiriformis a. N. gluteus inferior b. N. ischiadicus c. N. glutea superior d. N. pudendus e. N. gluteus inferior 25.Pada bagian plantar pedis, fascia profunda membentuk jaringan ikat yang dikenal sebagai a. Aponeurosis plantaris b. Retinaculum extensorum c. Aponeurosis palmaris d. Tendo achilles e. Retinaculum flexorum 26.Jenis cartilago elastica berciri seperti tersebut di bawah ini: a. Terdapat di meatus acusticus interna b. Lebih padat dan kaku c. Serabut elastis tersebar hanya ke arah pericondrium d. Matriks mengandung kondroitin sulfat e. Tampak lebih transparan pada sediaan segar 27.Substansi dasar kartilago hialin bersifat metachromasi akibat adanya a. Chondroitin sulfat b. Kalsium fosfat c. Fosfatase alkali d. Glikogen e. Fosfatase asam 28.Struktur cartilago yang tidak ada pericondrium a. Trakea b. Sympisis pubis c. Laring d. e. Bronchus 29.Serabut kolagen dalam matriks kartilago hyaline (Tipe II) 30.Agregatio. Memiliki ciri 31. Sel tulang yang berfungsi untuk merearbsorbsi jaringan tulang adalah a. Osteoprogenitor b. Osteoblast c. Osteosit d. Osteoklast e. Preosteoblast

32.Persamaan tulang dengan kartilago a. Persamaan memperoleh nutrisi b. Persamaan cara pengapuran c. Persamaan cara pertumbuhan d. Persamaan kanalikuli e. Persamaan lakuna 33.Tulang yang mengalami osteogenesis membranosa adalah (cranium) 34.Pada osteogenesis cartilaginea endochondralis tampak chondrocytus membentuk columella terdapat pada zona (Proliferata) 35.Jenis otot di bawah ini memiliki inti yang terletak di bagian tengah : a. Otot polos b. Otot skeletal c. Otot jantung d. Otot polos dan jantung e. Otot skeletal dan jantung 36.Ossifikasi membranosa terjadi pada tulang berikut (atap tengkorak) (krista neuralis) 37.Ciri yang benar berhubungan dengan osteoblastocytus adalah a. Letak terpendam dalam matrix tulang b. Sel tersusun berderet c. Tonjolan sitoplasma menjulur ke dalam kanalikuli d. Sel tampak granular e. Merupakan populasi sel induk 38.Komposisi tulang yang bikin tulang kuat (kalsium hidroksiapatis) 39.Fibrae Reticular mempunyai karakteristik (membentuk anyaman seperti jala) 40.Textus connectivus yang tidak terdapat pada orang dewasa adalah a. Textus connectivus areolaris b. Textus connectivus adiposa c. Textus connectivus collagenosus compactus d. Textus connectivus pigmentosus e. Textus connectivus mucosus 41. Textus connectivus areolaris terdapat di a. Diskus invertebralis b. Ligament c. Periosteum d. Pleura e. Pericordium 42.Persamaan textus mesencym dan textus mucosa (mengandung serabut kolagen) 43.Sel precusor dari adipocytus (sel mesenkim)

44.Yang bukan merupakan ciri textus muscularis non striatus adalah (e) a. Fusi form b. Mempunyai filamen lassum dan filamen tenue c. Kontraksi terjadi pergeseran myofilamen d. Involunter 45.Berhubungan dengan textus m. cardiacus a. Stria A b. Stria I c. Discus anisotropicus d. Discus isotropicus e. Discus intercalatus (m. cardiacus) 46.Denda 20rb 47.Beberapa myocytus striatus dibungkus oleh (perimysium) 48.Yang bukan merupakan ciri myocytus cardiacus a. Sel otot nukleus 1 sampai 2 terletak di tengah b. Sel otot panjang satu dengan yang lain dihubungkan oleh diskus interkalatus c. Di selubungi oleh endomyosin yang kaya kapiler d. Memiliki sistem tubulus yang terdiri dari 1 tubulus T dan 2 retikulum sarkoplasma e. Mitokondria lebih banyak daripada myocytus striatus 49.Perkembangan tengkorak bagian neurocranium yang membentuk atap dari lapisan (mesoderm) 50.Perkembangan otot rangka di tandai dengan mesoderm paraksial yang membentuk somit dari daerah oksipital ke sacral, somit pada daerah tersebut akan berdiferensiasi membentuk bakal otot yang disebut a. Dermomiotom b. Miotom c. Sklerotom d. Somitomer e. Mioblast 51. Saat embrio serat lintang yang khusus pada otot rangka terlihat pada kehamilan usia a. Minggu ke 3 b. Minggu ke 5 c. Minggu ke 7 d. Bulan ke 3 e. Bulan ke 5 52.Fontanella terlambat menutup (hidrocephalus) 53.Yang pertama kali mengalami penulangan sempurna (tulang pendengaran) 54.Perkembangan sistem skeletal pada ekstreitas atas lebih cepat dari ekstremitas bawah? (perkembangan sel sama, morfogenitas beda) 55. Bila terjadi kegagalan apoptosis REA maka kelainan yang dapat terjadi (sindaktili)

56.Berdasarkan embriologinya otot kepala berasal dari lapisan a. Somit b. Mesoderm splanknik c. Mesoderm paraksial d. Krista neuralis e. Neura tube 57.Merupakan senyawa yang terkandung dalam sarkoplasma a. Miosin b. Aktin c. Tropomiosin d. Fosfokreatin e. Troponin 0 58.Yang bukan merupakan ciri miosin a. BM = 470.000 b. Merupakan rantai panjang c. 2 rantai peptinogen identik d. Berbentuk simetris e. Aktivitas ATP-ase 59.Sumber tenaga kontraksi otot: 1. ATP 2. Glukosa 3. Karohn fosfat 4. Asam lemak 60.Protein pembentuk tendon 61. Protein penyusun tulang: a. Albumin b. Kolagen c. Elastin d. Troponin e. Kreatin 62.Pernyataan berikut yang tidak berhubungan dengan tulang: a. Pertukaran mineral dipengaruhi hormon paratiroid b. Sekitar 1 % berat kering adalah asam sitrat c. Banyak melakukan metabolisme d. Pertukaran mineral dipengaruhi vitamin B e. Mengandung kompleks molekul proteoglikan 63. Ion yang terdapat pada struktur tulang dan gigi: (e) 1. Na 2. K 3. Cl 4. Fe

64.Karies (lubang) pada gigi dapat terjadi akibat kandungan fluor pada makanan dan minuman kurang dari: 1. 0,3 % 2. 0,0112 % 3. 0,19 % 4. 1 ppm 65.Hasil dari glikolisis aerob (38 mol ATP) 66.Proses pembentukan energi, ATP dihidrolisis oleh (ATPase) 67.Regenerasi ATP pada otot merah berasal dari a. Glikolisis aerob b. Fosforilasi oksidatif c. Glikolisis anaerob d. Siklus kreb 68.Denda 20rb 69.Struktur di taut neuromuskulus yang mengandung banyak vesikel/vasikulus berisi asetilkolin a. T button b. Celah sinaps c. Celah subneural d. M dan P e. Tubulus T 70.Eksositosis vesikel yang berisi asetilkolin didahului oleh (masuknya ion kalsium ke button) 71. Tentang asetilkolinestrase: a. Disimpan dalam vesikel terminal button b. c. Sebagai zat perantara kimiawi di taut neuromuskular d. Berada di lipatan motor and plate 72.Urutan temporal peristiwa perangkaian eksitasi-kontraksi otot rangka a. Pelepasan kalsium intraselular b. Potensial aksi dalam sarkolemma depolarisasi dalam tubulus T, pelepasan kalsium dalam retikulum sarkoplasma c. Potensial aksi dalam sarkolemma, pemecahan ATP d. Pelepasan kalsium dalam retikulum sarkoplasma 73.Jika asetilkolin terus berkontak dengan reseptornya, maka (pemecahan asetilkolin dgn enzimnya) 74.Potensial end plate secara normal diakhiri dengan jalan a. Memblok reseptor asetilkolin b. Menghambat pengeluaran asetilkolin dari terminal buttons c. Penguraian asetilkolin oleh asetilkolinestrase d. Memblok potensial aksi lebih lanjut di neuron motorik e. Memblok kanal kalsium di terminal buttons 75.Toksin tubolinum menghambat otot berespon terhadap impuls saraf dengan jalan (menghambat pengeluaran asetilkolin dari terminal button)

76.Kurare dapat menyebabkan oparalisis otot dengan jalan (menyebabkan paralisis otot dengan memblok reseptor asetilkolin) 77.Yang terjadi saat miestenia gravis (asetilkolin dirusak asetilkolinestrase tanpa sempat berikatan dengan reseptor) 78.Berfungsi sebagai sumber Ca2+ dalam otot: a. Sarkolemma b. Tubulus T c. Retikulum sarkoplasma d. Nukleus e. Sarkoplasma 79.gambaran overlapping filamen tebal dan filamen tipis dari serabut otot a. Z line b. H line c. M line d. Pita A e. Pita I 80.Sarkomer terdiri dari: 1. Pita I 2. Pita A 3. Z line 4. M line 81. Ciri filamen tipis: 1. Aktin 2. Tropomyosin 3. Troponin 82.Sifat otot polos a. Melekat di tulang b. Kalsium ekstraselular c. Bersifat volunter d. Serabut otot e. Multinukleus 83.Penyakit motor unit yang disebabkan gangguan tranmisi kimia: a. Multiple sklerosis b. Amyotropic lateral sclerosis c. Myasthenia gravis d. Duchenne muscular dystiophy e. Atropi otot 84.Terminasi kontraksi terjadi akibat: 1. Perusakan asetilkolin 2. ATP lepas dari myosin 3. Ion Ca dipompa kembali ke dalam retikulum 4. ATP berkaitan dengan myosin 85.Hubungan antara saraf dan otot (neuromuscular junction)

86.Neurotransmitter yang dilepas dalam neuromuscular junction: a. GABA b. Dopomin c. Asetilkolin d. Serotonin e. Glisin 87.Koenzim pembawa elektron ke rantai transpor elektron dengan akseptor elektron terakhir adalah oksigen molekular a. NADPH b. NADH c. FADPH d. FADH 88.Koenzim yang tereduksi menjadi teroksidasi dengan memberikan kompleks koenzim Q kepada 89.Senyawa berikut akan menghambat transport elektron dari sitokrom b. c oksidasi ke sitokrom a, a3 oksidase a. DNP b. Rotenon c. Sianida d. Amobarbital e. Antimiosin 90.Senyawa berikut dapat meniadakan gradien proton dengan memotong proton melintasi membran dalam mitokondria a. DNP b. Rotonon c. Sianida d. Amobarbital e. Antimiosin 91. Kecepatan sintesis ATP diselaraskan dengan kecepatan aliran elektron dalam rantai transpor elektron. Proses ini dipengaruhi oleh: a. Adanya oksigen b. Aliran elektron dari NADH dan FADH c. Kompleks I, II, III rantai transport elektron d. Gradien proton 92.Kemungkinan reaksi yang terjadi jika O2 tidak cukup untuk pembentukan energi kimia (reaksi piruvat oleh NADH) 93.Menurut anda ketidakseimbangan kecepatan otot rangka melalui aktivitas dengan kapasitas O2 kecenderungan menghasilkan senyawa laktat 94.Pembentukan ATP berikut tidak melibatkan oksigen molekular sebagai penerima elektron terakhir: 1. 3-bifosfogliserid3-fosfogliserid 2. Pembentukan ATP dari 2 ADP 3. Suksinil-KoAsuksinil 4. Fosfoenolpiruvat-piruvat

95.Lepasnya ATP dari F1 ATPase disebabkan oleh (F, O) 96.H 97.Setiap elektron yang dibawa NADH ke rantai pernapasan akan membawa? 1 mol, 2 mol, 3 mol, 12 mol 98.Hal yang berperan dalam kontraksi otot: 1. Asetilkolin 2. Troponin 3. Calsium 4. Kalium 99.Sumber energi kontraksi otot skelet 1. ATP 2. Lipolisis 3. Glikolisis 4. Creatine 100. Struktur filamen tebal/myosin berupa 1. Myosin ATPase side 2. Myosin binding site 3. Head and tile 4. Tropomyosin