3. muqadimah

11
 MUKADDIMAH * Jl..,o Jt.iJh- t- Alhamdulillah,perjalanallpanjangdanmelelahkanuntukmenyusun KamusArab-IndonesiayallgkamiberinamaKAMUSKONTEMPoRERARAB- INDONESIA {€t---:sJ .5;, 6)-)l''J+l; €vE iniakhirnyadapatkami selesaikan.lnisemata.matakarenama.unahdanridlaAllahSWT'Terus terang, kadang kami men$hadapi rasa bosan ataupun hampir putus as a memasuki rimba raya (kosa kata) Bahasa Arab maha luas ini' Namun ketika niat untuk ikut menyebarluaskan bahasa Ai Qur'an ini terus memperoletr dorongan dari berbagai fihak, maka kami berdua terus meiangkah hingga akhirnva kamus ini berada di tangan pembaca' TentangpenyebutannamaIKRr\PYAI(''daiamkamusinitidakiajir untukmengenangdusunkecildibagianselatankotaYoglakartatempatl<ami tinggal, mengabdi dan memproses kamus ini' Namun sesungguhnya '1'rang paiingpentingadalahnama"AL.ASHzu''-Vangterjemahanlnggrisnyaadalalr ..modern',dan..up-todate''.KendatipunnamainitelahdigunakanclehElia'r r\rton Elias ilan Edward D Elias, lgS2,namun kata "AL'ASHRI'tetap men;a'jt pilihan kami, karena selain sarat dengal kosa kata atau istiiah-istiiah (A-r"al-'l k]asikyangbiasadi$unakandalampenulisankitab.kamusinitelahberusa.}ra sepenuhnya mernasukkern kosa kata dan istilah-istilah modern'/kontenipcrer terutama untuk memenuhi kebutuhan peristiiahan yang menvangkut perkembangansarnsdanteknologiyangtidak/belurnbiasaciigurrakandalam kitab-kitab, terutama apa yang disebut dengan kitab-kitab kuiling' iiarena itulah kami berani mensifati kamus ini sebagai .,Kamus Konternporer,'. Pilihan kami ini juga dilatarbelakangi oleh beberapa hal : l.PerkembanganBahasaArabyangSangatpesatkarenaBahasaArabterus membuka diri dengan masuknya istilah-istilah atau ungkapan-ungkapan

Upload: melelehcuy

Post on 06-Oct-2015

238 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

-

TRANSCRIPT

  • MUKADDIMAH

    * Jl . . ,o Jt . iJh-t -

    Alhamdulillah,perjalanallpanjangdanmelelahkanuntukmenyusunKamusArab-IndonesiayallgkamiberinamaKAMUSKONTEMPoRERARAB-INDONESIA / {t---:sJ .5;, 6)-)l ' 'J+l; vE iniakhirnyadapatkamise lesa ikan. ln isemata .matakarenama.unahdanr id laA l lahSWT'Terusterang, kadang kami men$hadapi rasa bosan ataupun hampir putus asa

    memasuki rimba raya (kosa kata) Bahasa Arab yang maha luas ini' Namun

    ketika niat untuk ikut menyebarluaskan bahasa Ai Qur'an ini terus memperoletr

    dorongan dari berbagai fihak, maka kami berdua terus meiangkah hingga

    akhirnva kamus ini berada di tangan pembaca'TentangpenyebutannamaIKRr \PYAI ( ' ' da iamkamus in i t idak ia j i r

    untukmengenangdusunkeci ldibagianselatankotaYoglakartatempatl

  • baru. Dengan kata lain, Bahasa,{rab berkembang secara dinamis karenamampu berdialog dengai-r perkembangan zaman.

    2' selain met'upakan bahasa populeryang sehari-hari digunakan oleh ratrrsan.iuta ulxal rna'usia. khusus'va *mat Isram, Bahasa Arab_iuga merup'ka'bahasa ritual ubudiali umat Islam seperti shalat. tra-ii dsb. Dr'sa'rprngkarakter Bahasa Arab yzurg juqa rnerupakan bahasa iimiah bagi semuadrsipi i r : i lnrLr.

    3. Dalam tata huhu'gan antar bangsa, perserikatan Bangsa-Bangsa {pBB) te_lah menetapkan Bahasa Arab sebagai bahasa internasional di sarnpingBahasa Inggris dan Prancis. Hal ini juga disebabkan oleh letak strategisnegaia-negara Arab (Timur Tengah), baik sebagai pusat agama Islam fsaudiArabia. khususnya) , pusat niinyak dunia dan bahkan pusat konflik. Karenaitu banyeLk pihak tertarik untuk mengertiyang sebenamya tentang kawasanTimurTengah yang mau tidak mau memaksa pihak-pihak tersebut untukmempelajari Bahasa Arab.

    ' 4. Kegairahan yang dilandasi oreh kesadaran terhadap Islam yang rerus meng_getincting khususnya dari kaum terpelajar (kaum interektuar). Mereka yangtelah menguasai Bahasa Arab terpacu untuk terus mengernhangkanwawasanya dengan banyak membaca kitab-kitab baru (berbahasa Arab),sementara mereka yang belum menguasai atau masih awarn terhadapBahasa Arab juga ingin mempelajer-i Bahasa Arab.

    5. Kesan dari mayoritas orang khususnya umat Islam di Indonesia (bahkan dinegara-negaraASEAN) bahwa BatrasaArab merupakan bahasa yang sulitbahkan cenderung dianggap sebagai momokyang menakutkan. Kenyataantersebut lebih terkondisi oleh belum dirasakanya sistem pengajaranBahasa Arab yang efektif dan efisien secara merata sekaiipun berbagaicara atau metode terah dicoba. Bahkan orangyangtelahbertahun-tahuh

    .

    mempelajari Bahasa Arab berum tentu dapat menguasai aspek-aspekBahasa Arab secara komprehensif.

    upaya untuk mengatasi kesulitan tersebut, terutama dalam

  • perbendaharaan kata (vocabulary) dengan meminta bantuan kepada Kamus-

    ternyatatidakselalumudah'Terdapatkesenjanganyangcukupbesarantaramereka yang telah mengerti Bahasa Arab dengan yang masih

    awam' Mereka

    yang telah mengerti BahasaArab, tidak akan menemui kesulitan menggunakan

    kamus karena mampu mencari akarkata/asal kata dari suatu lafaz' Tetapi bagi

    yangmasihawamdalamBahasaArab,mencariakarkatadarisuatu|aIadzmerupalian peker.iaan yang tidak mudah, karena dibutuhkan

    penguasaan

    terrradap ilmu sharaf. sementara itu Kamus Bahasa Arab - lndonesia {Ntlelayu}

    yang ada sekarang inl, umumnya meng{lunalian pola f il' yakni fi'il maclli

    sebagai 'kepala' pen)/usunannva' Ci Inana untuk mencari bentuk amar atau

    masdar misalnya, kita harus kembali kepada fi'rl macili'

    D a r i b e r m a c a n } l a t a r b e l a k a n g t e r s e b u t m e n c l o r o n g k a m i u n t u kmenghadirkan kamus model baru yarrg lebih rntrdah cian praktis serta

    tidak

    bertele-tele dengan arti yang sudah tidak banyak digunakan iagi' Pola yang

    kami pilih adalah "Pola Alfabetis" yang di an'Lara kelebihanya akan kami

    k e m u k a k a n d i b e l a k a n g n a n t i . U n t u k i t u . s e c a r a k h u s u s k a m i h a r u smengucapkanbanyakter imakasihkepadaDR'MUNIRBA.ALBAKIdanDR.ROHI BA'ALBAKI dengan kamu snya AL-MAURID yang telah banyak memberikan

    inspirasi dalam penyusunan kamus ini. Namun demikian kami masih harus

    m e n c e r m a t i 6 9 [ e n a m p u l u h s e m b i l a n ) k a m u s l a i n d a r i b e r b a g a i v e r s isebagiaimana tersebut dalam daftar mashadir / d aftar Pr-r staka'

    Kelebihan kamue pola alfabetis ALASFIRI rn: cibancling dengan kamus

    dengan pola fi'ii sebetulnya cukup banyak, namun i":iii'ii iian!'ii lilengernukakan

    yang Penting saja, di antaranYa :I .UntukmenggunakannyaSangatmudahkarenak i ta t i c takper l l : rnencar r

    akar kata dari suatu kata/lafad Zyangkjta can. I-Iun:f an.iir cari kosa katayang ingin kita cari menjadi petunjuk langsung dai: rer::pat di mana kosa

    kata /lafadz itu berada sesuai derigar-r bab/kelompoh liurufnya. Dengan

    clemikian pemba-ca akan lebih cepat mendapaGan kosa kaia/lafadz-lafadz

    yang dicari.

  • )2' Arti dan padanan dari suatu kosa kata/laftatlz dihindarkan dari arti/pa.

    danan v.ng tidak banyak digunakan lagi. Hal ini untuk menghindaribertele-telenya peng-artian serta tingkat ketebalan kamus. Kami tictak inginkamus ini menjadi terlalu tebal disebabkan oleh banyaknya arti klasikyangtidak banyak digunakan ragi. Namun cremikian kamus ini retap kaya denganarti dan padanan yang rerevan dengan perkembangan/dinamika BahasaArab maupun bahasa non Arab ('4am). Dengan demikian - Insya Alrah -dapat memenuhi kebutuhan untuk digunakan membedah kitab-kitab lamamaupun baru.

    3. Tidak seperti lazimnya kamus yang menggunakan ..al-syarthah ai_mun_haniyah". yakni tanda ( - ) untuk pengurangan kata atau karimat, maka padakamus ini kami sengaja menulis kosa kata atau kalimat itu kembali secarautuh un tuk memudahkan pembaca serta menghindari kebingungan. Dengandemikian akan terdapat beberapa kosa kata vang sama huruf dan bunyinvasecara Lrerurutan dengan arti yang berbeda.

    4. Pacla istilah-istilah tertentu dari arti kosa kata atau kalimat yang kamiparidang perlu dikemukakan bahasa 'ajamnya, arti tersebut kami tulissecara utuh dalam kurung di belakang arti bahasa Indonesia-nva. Hal inikami maksudkan untuk mempermudah pembaca dalam menang:,3p ataumemahami arti kata tersebut karena juga mengerti bahasa lainya yangkadang lebih populer di telinga kita.contoh : lafadz Ue'; aftinya

    'kepandaian menghasut ralryat' di daram

    kurung kami tulis ;demagogisme" (hal. rs62). t-ataizri:", "';

    y;6 artinya"musik pembuka" dalam kyr"g kami tulis istilah tnggiisnya, yakni .,pre-lude"(hal. 1367). Lafadz.:,rLi:..rt;"J^ artinya.pe-i".nrrrf..kuasaan,,,kami tulis istilah Inggrisnya, yakni "separation of powers,,(hal. 1395), danmasih banyak lagi yang kadang istilah dalam kurung berasai dari BahasaYunani, Jepang, Beranda, Jawa dsb. Bahkan bisa juga peristilahan daridisiplin ilmu tertentu, seperti yang terlihat pada rafadz: Jf $")r, .r;; yangartinya "dua bintang cemerlang", dalam kurung kami cantumkan istilah

  • populernyadalamllmuAstronomiyakni. .ursaminor ' ' (hd'1389).Jugapadaiuiua", :.^iilt f-il'fLi vang artinva'ienis

    penvakit jiwa"' dalamkurung kami cantl.rrt- iuga tstilatr ilmu kedokteran jiwa, yakni

    "schizo-

    phrenia" (hal. 1394) dan sebagainya'S .Untukbeberapaar t ia taunamayaJ lgmungk inper lud iper je lasdengan

    gambar, kami selalu berusaha memberikan gambarnya' lebih-lebih tidak

    sedikit arti dari suatu kosa kata yang sulit dicari padanan atau artinya

    dalambahasalndonesia,sepertinama-nzunabinatang,tumbuh.tumbuhartdsb.

    Demikianlah, usaha untuk menyajikan kamus yang terbaik kepadapembaca telah kami lakukan. Namun sebagaimana kamus-kalnus lain

    pada

    ,-rrrnrryuyangt idakmungkinmampumencakupseluruhperkernbanganterbarudaribahasayangmenjadiobjekpenul isannyapadawaktukamusit t iterbit, maka demikianlah halnya dengan kamus ini, Begitu kamus ini terbit.

    mungkinsaat i tutelahter jadiperkembanganperist i lahanbaruyangbelumsempatkamimasukankedalamkamuskami.Untuki tu,masukartdanSa-ranmembangundar iparapembacayangbud imanse la lukamiharapkan.danalhamdulillah kurang dari setahun kamus ini telah dicetak ulang dengan

    perbaikan,dansekaranginladalahcetakanket iga'semogabermanfaat '

    Yogyakarta,Ramadlan L4 19/Desember 1998

    Penyasun:

    Atabik AliAhmad ZutLdi Muhdlor

  • PETUNJI'K PENGGIINAAN

    L Sesuai dengan pola yang kami tempuh dalam pen]rusunan kamus ini yaknipola alfabetis , maka pembaca tidak perlu mencari akar kata atau kata asaldari kosa kata yang akan dicari. pembaca cukup membuka kepada bab ataukelompok huruf dari huruf pertama kosa kata tersebut. sebagai contoh :kata Ji:i dicari pada bab alif, kata

    'J-r dicari pada bab ta., kata $ li

    dicari pada bab dal, dan kata aji t-.rj, Oicart pada bab mim.2. Secara umum kami tidak mencantumka.r '-+

    ".rJl Jl,,kecuali pada be-berapa kata yang penulisanya menjadi berubah jika di situ dituliskan*4Fl . .1 l .sepert i kata ( edl , ,GG , tJUtt)G , te) tL) t r )C ,(JtAl l*

    3. secara umum pula kosa kata Arab yang ada'di kamus ini adalah berjenis(bersighat) laki-laki atau mudzakkar kecuali dalam beberapa kata yangkami anggap penting untuk dicantumkan jenis (sighat) perempuan ataumuannatsnya.

    4. Untuk kata yang searti adakalanya ditulis lagi di belakang muradif atau pa-dananya tanpa membedakan terjadinya perubahan bentuk (mabni). seperti:LF,3'ti, ai belakangra ditulis ragi'3\,.J hal. 9). Demikian juga kata"r,^;-),'Jj), di belakangza ditulis tagil*f; tnal. rg ) dan seterusnya.

    5. Dalam hal terjadi kesamaan hurt f pada kosa kata tetapi harakatnya beru-bah-ubah. maka kami menyrrsunya berurutan mulai dari yang berharkatfathah, kumudian dlomah, kasrah dan lalu sukun.

    6. Alif Maqshurah {.9 ) dipersamakan dengan alif biasa, seperti kata : ,ri;)'-),6;

    7. Aiif Mamdudah ( i ) dtpersamakan dengan alifbiasa dan tjdak mempengaruhiurut-urutan penulisan.

    8. Hamzah ( c ) dalam bentuk dan tulisan seperti apapun dipersamakan

  • dengan alif, karena itu tidak dibedakan antara hamzah dengan alif layyinah'

    baik jika hamzahitu di atas alif. wau atau ya, bahkan ketika berdiri sendiri.Karenanya jika hamzah atau alif menjadi hur1f terdepan dari sebuah kosakata, maka harus dicari pada bab atau kelompok huruf hamzah.

    g. Ta' Marbuthah (a ,i ) dipersamakan dengan Ta'Mabsuthah (g ,.r ).10. Penggunaan ta_nda kurung ( ) baik pacia kosa kata Arab maupun arunya

    dalam bahasa incicnesia. adakalanya untuk :a. Memperjelas penggunaan kata tersebut, seperti (Arab) :

    ( . r L r . - ' * t , * i , t ' - ' r t i l , ( l t s : J l , C l )itnaonesia) : (bulan) April, putih (warna), surat tuduhan 1;aksa) dsb.

    b. Menunjukkan bahasa asli (untuk terjemahan bahasa Ajamnya), seperti:saluran air kencing {urethra), kemauan bebas (free will), tulang ra\^/an(cartilage) dsb.

    c. Menunjukan disiplin ilmu tertentu, seperti (Arab) :6 . . . , . . u . , ! o . . . , . . 2 , , t " : / - . / t " " , :

    / o t

    ,* \ ;l,t;J t-!, i ' I.l, )LbaJ| +-f, , atg, ( -4.i*Li )t '" ' 1 ="' :rtIndonesia/Ajamnya: superiority complex (psi: psikologi), sinus (mat:matematika), citoplasma (bio: biologi), dsb.

    d. Menunjukan macam atau jenis. seperti {Arab):(.:1.;)

    --it ,t41-. I s'):fr,, iLt ):F- / :t-u(Indonesia/Ajamnya): argon, unsur gas (kimia), yang berinsang bar,vah(ikan), benang sari (bunga), yoyo (mainan kanak-kanak)' dsb'

    *****

  • KETERANGAN SINGKATAN

    anatarsastbhsbiodl ldsbekfisl ngJp

    kedkimKOmm e KmaIr'nllnasps l

    Y u n

    = anatomi= arsitektur= astronomi= bahasa= biologi= cian lain-lain= dan sebagainya= ekonomi= fisiologi= !nggr is= JePan9= Jawa= kedokteran= k imia= komputer= mekanik= rnatematika= rnil i ter- nasfanl= DSYcnolcgY= technoiogi= t/unani

  • Daftar Pusto,krr

    r r 10 ! , r * * t / l = * ( J l ' l - - l ' l s ' u ' l t l l + : l l i * ' , * 5 ' l l ; ] / j l g t i J : - i i -

    I,11',,,:t! ..:.*,_-$t-,1.., t ' ' f 'T rr:;-.ro :FF, ri."i.Jlt l i j ' ! :( ' l lruJl -

    , e* . .:. .s -,Ji: J t, .ti r' 6''i JJ;S, J I',p-r+ lc. -r-t l-bGJ !,' xtil l-J t -

    . \ f lv ,g-^=J ,-L; *.L-

    I r11\ ol+i ,ot:Jlai;tl '!:]-,1' '.,jr!-:: ':+J! 'ul.J'"l.ti j l -

    I \ 1 A c , r Q - ; r * , ; L i l i r i : ' * , : * i t L \ " L - 6 ' * l i u ' i 3 ; " i ' - ' ' r ' 1 ' ' l t l l l l ' c l i

    -

    I r1A^ ioL* -- l - r* ,0. ,yJJ#lJlr ,oS^LJl6;r r / ' rJ l ' r r ; l l -

    iq,A\ rrJJF:, o.r- lLJJ - lJl ; ls,,"J*,* -*,)r,g;. tSt .r 'J 'G t. l r l l -

    | ,1vr ,r5iJl .ls,6r31L-f l.u'.t-r*i ,l j..l itti 'Jtj ' i l 6.+" -

    ,r 1111 r.rj,; 61 )-U/Jlrll ,r*!iu:*:tun+;- ' ' l- 'c)lr"i ' l i

    -

    , .

    t lAv ,o3rr gt+l ?r5Jlr l r ,dl l . r ' ry ;ay' l+ 'u i tJ l j - -

    ;rt ;*.rJli.-L ,dt+Fl.r.-.dtUi-iiJ"lJl 'eQ/l -ki -

    I \11. ,i.,pLiJl 'r;Jlu5.

    ,o3rbl}-Jl+J+ ,;5tJt 'Jn(.xJl-Jl -

    ; r 1Ar .:j;.*,jqJlri, t!6r.*, g*y'l.t 'J let-l}* dF- *: rtt -

    gtif '!rl ,gl.i-.rJl Jli';i ,+J*ll iiui rrly''* -

    {u "l$l ,p \rf dru

    ) .J)kJl -

    I r11I . rl.r-i-L ,:+tU*{-Jn"lrri.,y5,l '6rytiJlel3'tiJl -

    1 r{,AY ';.i- ;,,r-lJlrlI,.b,}UrL ;r#iJl ' +:-'!l^pl5!lci[rJl-r;j 'U -

    I llAV ,ri;4 y4'.,.;l ' 'F]d'JlJLrllirl;, ' lt l l; l"# 'ot'-LilF- -

    ; l lAt ,04'*l5- ,.J!li?j.j 'ul "'*Jt't*-,(l.r.l.6 -

    I r1^Y .'ql ltt ,:^.-Bjl&j,i.r*i ';hlUl.r:'6 -

    I I\A'1 , J'.!IJU.JrU t-f /i i*tl 'Jt !l-rot "1'rJ16.5-Jlr"1,tiJ|

    -

    ; r1n. ,,.lr.r\l L;5. ,,5:r.rJl6*6.r^.,"l*.'ry1+rtSJl - L**;!l '.-r*5!i1'.t*ll -

    ; l\At r'

  • )I r1 lY | \1Av , l . J "< ;S , -L l l ; ; l r , ; rk ;J l r r t ^ ; : )1 . *6 _, ira liJl l lre !la*3., tL^j *+11 -ry 'r.-..r r+, elrl=*J lL r.s - L, +xJ lt : .., u.gl- UI -

    I l1v^

    ,' tlvt ro4 o:-*

    -*U;LJlrls ,;LJli,l lro , L*,jJlerliUl,l. -I l lnt ,,;,t+J

  • :| 111 I ,gtLJ'..rS. ,,t-FlC,'-'"'-' '(sl])u:il l -

    1 \tll rgqJ'qrg ,dFlo'*l'- ' 'tfl i, iJl -

    I r1A' ;.r.rli l l,;l.rr'!l 'r*i ' o!s'!l SU6't+'' qJU-r+r^llotJt-IlP*' -

    irrtiJl ,f;.uuS. , u.-+ftfl'lt'* ti5Jl 'Jl'llu^-idJlil-Jl.rrtj -

    I l lnv ,gQ er:* ,ii./l1l.r,,r.1-nJl*:J.l 'u/lu"tu -

    ; I 1A Y I gt+Jitg' : -/l i* fl l.r'qi;' + J-Jl' '.rUl*el- I L -'l i- -

    1r llAY roj.;=1 gl+Jiti ,dtbqt' 'i;ls!lc'lJL-;'*' -

    I r\vr iitiJ| ,;!,'r'!li-I ' 'sly'|'r'rr.1r' rl;lrrdj,l '''#L1l'G';!lln- -

    -t*9. ,.r-ly'lr:.r;-.rl;ir,.r.griS. - :tti iy'tr*Jr:.r'; r', l^llf + sJlc'tJl*;*

    -

    ,. rivt i.;r| ' i l l '1l.Y1l

    I I 1Av, 0Q: :'(,, ---!iJ li+i.l .r- I ' 1 pllc'tJt;iJ I'dlJjj I d't U -

    | \1vv itLill ,tly'!l 'r-.;, ,p.riJlrr-Jl'r'r; 'f '; l1y'lcll - l i i '--:Jt{if,t$J11-tll -

    '

    ,"tO, ,,.1y'!l',*1 ,.r-l1Jl.ury-r.rl;1 ,;r[Il"lJ::fi* t4liii''JCrJl;.lJl -

    I \1vA

    ; r\Ao r o1;1 d/#. yJ#l1lr',J.rt'-Fi

    .,-JJl',t"tt*t* -

    f r \voiyl iJ l , , . l i ' ! l i * i "r ' ly ' l 'urr ;- ' r l ; l ' '< ' - ' ; j l ' : t rL-Jl ' : ' l^ t t* |st .-, o s *., f JJri-y' |rl J |, o-1'lt ++11 + .r- | 115 J |',J' t-}.J lUq I!l'r- ud

    l'rt-It-1'*' -

    I l1^A

    ; llAv ,o11r 1.JiJlllr '6*'JlgJl'r'e"r 'r*5LploLl!-f -

    I l iAy ri:,1;1 ..1ittrtr,.rt-:JJ.l :11: -

    ,t!J .o-bl,;,Ul ',5'-Jle"i"ti -

    ; \1A' ,o11r Ot+iri ,+^^'.i#l' l/Jl ' i!J':Jlu"J'U -

    I rlAY ,."lJl.1oLlr.ru+;]l ' '*'tl l,riJll\6'u; ' rl^':i l iLc'llot-tt-oi+J"Jl -

    1 rl 'ry ,,9J-Jluf/.1i5.iJl ,;,1;3llr!.r -

    ; \1Ar ,ojr".1 .;l'll.,is ,lyr'll1iilJlui+'il -

    pl l t l r ; f i t O4qt i , i lb ' l l1rL;Jl l . r rE -

    I r11r ,0t iJ '"5. , t l t1:Jl , . , . . r i , i5Jl , , ,J"pt;" t l -