49354122 laporan praktikum ayunan bandul dan pegas

35
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak benda yang bergetar. Senar gitar yang sering anda main atau dimainkan oleh gitaris grup band musik terkenal yang kadang membuat anda menjerit histeris bahkan sampai menangis tersedu-sedu, getaran garputala, getaran mobil ketika mesinnya dinyalakan atau ketika mobil mencium mobil lainnya hingga penumpangnya babak belur. Ingat juga ketika anda tertawa tepingkal- pingkal tubuh anda juga bergetar , demikian juga rumah anda yang bergetar dahsyat hingga ambruk ketika gempa bumi. Sangat banyak contoh getaran dalam kehidupan kita, sehingga jika disebutkan satu persatu maka tentu akan sangat melelahkan. Getaran dan gelombang merupakan dua hal yang saling berkaitan. Gelombang, baik itu gelombang air laut , gelombang gempa bumi, gelombang suara yang merambat di udara; semuanya bersumber pada getaran. Dengan kata lain getaran adalah penyebab adanya gelombang. Oleh karena itu, agar kita memahami penjelasan tersebut, maka kita melakukan percobaan-percobaan yang berkaitan dengan dua hal tersebut. Diantaranya ayunan sederhana dan pegas. Berikut ini kita akan menjelaskan tentang percobaan yang kita lakukan mengenai ayunan sederhana dan pegas. 1

Upload: andika-permana

Post on 04-Aug-2015

691 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak benda yang bergetar. Senar gitar yang

sering anda main atau dimainkan oleh gitaris grup band musik terkenal yang kadang

membuat anda menjerit histeris bahkan sampai menangis tersedu-sedu, getaran garputala,

getaran mobil ketika mesinnya dinyalakan atau ketika mobil mencium mobil lainnya

hingga penumpangnya babak belur. Ingat juga ketika anda tertawa tepingkal-pingkal

tubuh anda juga bergetar , demikian juga rumah anda yang bergetar dahsyat hingga

ambruk ketika gempa bumi. Sangat banyak contoh getaran dalam kehidupan kita,

sehingga jika disebutkan satu persatu maka tentu akan sangat melelahkan.

Getaran dan gelombang merupakan dua hal yang saling berkaitan. Gelombang, baik

itu gelombang air laut , gelombang gempa bumi, gelombang suara yang merambat di

udara; semuanya bersumber pada getaran. Dengan kata lain getaran adalah penyebab

adanya gelombang. Oleh karena itu, agar kita memahami penjelasan tersebut, maka kita

melakukan percobaan-percobaan yang berkaitan dengan dua hal tersebut. Diantaranya

ayunan sederhana dan pegas. Berikut ini kita akan menjelaskan tentang percobaan yang

kita lakukan mengenai ayunan sederhana dan pegas.

B. Rumusan Masalah

1. Berapa harga tetapan gaya k untuk pegas yang dipakai?

2. Berapa harga periodenya?

3. Berapa frekuensi bendanya?

4. Berapa waktu yang dibutuhkan saat benda bergetar 10 dan 20 kali?

5. Bagaimanakah bentuk grafik dari hasil yang diperoleh saat percobaan praktikum

pegas berlangsung?

6. Hubungan apa yang terjadi antara frekuensi alamiah pegas dengan massa benda

yang bergetar?

7. Hubungan apa yang terjadi antara frekuensi alamiah getaran pegas dengan

konstanta pegas?

1

Page 2: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

8. Hal apa saja yang mempengaruhi frekuensi alamiah getaran pegas?

9. Hubungan apa saja yang terjadi antara frekuennsi alamiah ayunan bandul dengan

massa benda yang bergetar?

10. Hubungan antara frekuensi alamiah ayunan bandul dengan panjang ayunan?

11. Hal apa saja yang mempengaruhi frekuensi alamiah ayunan bandul?

12. Bagaimanakah bentuk grafik dari hasil yang diperoleh saat percobaan praktikum

ayunan bandul berlangsung?

C. Maksud dan Tujuan

Maksud kami melakukan percobaan adalah agar kita dapat memahami cara kerja dari

praktikum yang kami lakukan tentang ayunan sederhana dan pegas sehingga dari

pemahaman tersebut kita memperoleh ilmu serta pelajaran dari percobaan praktikum

tersebut. Selain itu , kami melakukan percobaan tersebut agar kita dapat mengetahui

hubungan apa saja yang terdapat dalam percobaan itu dan bagaimanakah hubungan-

hubungan itu dapat berkaitan dengan pokok bahasan yang sedang dibahas.

Tujuan kami melakukan percobaan adalah untuk menegtahui cara dalam menentukan

hubungan atara waktu getaran yang diperoleh saat benda bergetar baik dalam ayunan

sederhana maupun pegas ; panjang banda sebelum dan sesudah bergetar ; konstanta ;

hubungan antara frekuensi dengan Masa yang bergetar ; hubungan anatar frekuensi

dengan konstanta ; hubungan anatara frekuensi dengan panjang benda ; hal-hal yang

mempengaruhi frekuensi benda; dan periode benda tersebut.

2

Page 3: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pegas

a. Judul : Gerak Harmonis Sederhana – Pegas

b. Tujuan : 1. Mengetahui konstanta pegas

2. Mengetahui nilai frekuensi dan periode benda

3. Mengetahui hubungan periode, frekuensi, dan massa

4. Mengetahui hubungan periode, frekuensi, dan konstanta

c. Alat dan Bahan : 1. Beban (25 g, 50 g, 75 g, 100 g)

2. Statif

3. Mistar

4. Pegas

5. Stopwatch

6. Alat tulis

7. Neraca

d. Cara Kerja :

1. Siapkan seluruh peralatan yang dibutuhkan untuk percobaan 2. Pastikan nilai massa beban yang tertera pada beban tersebut dengan menggunakan neraca3. Kaitkan pegas pada statif dengan menaruhnya pada penjepit statif4. Tetapkan beban awal agar pegas stabil saat digetarkan lalu kaitkan beban tersebut pada

pegas yang menggantung 5. Ukurlah panjang pegas tersebut dengan menggunakan mistar dan catat sebagai panjang

awal pegas 6. Kaitkan beban 25 g diatas beban awal 7. Ukurlah panjang pegas setelah ditambah beban 25 g 8. Tarik pegas bagian bawah lalu lepaskan . maka pegas akan bergetar dengan konsisten9. Sebelumnya, siapkan stopwatch untuk menghitung lamanya pegas bergetar hingga 20 kali

getaran10. Ulangi langkah-langkah tersebut dengan mengubah-ubah massa beban

3

Page 4: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

e. Dasar Teori :

1. Hukum Hooke

Sebuah pegas ketika diberi gaya tarik F akan bertambah panjang sejauh x, dan dalam kasus ini berlaku hukum Hooke:

F=kx F : gaya tarik (N), k : tetapan

pegas (N/m), dan x : pertambahan panjang akibat gaya (m)

2. Energi Potensial Pegas (Ep) dan Usaha (W) untuk Meregangkan Pegas

Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena kedudukannya terhadap suatu

acuan. Energi potensial pegas dihitung berdasarkan acuan titik setimbangnya, sehingga saat

pegas menyimpang sejauh x akan memiliki energi potensial yang besarnya:

Ep= 12

kx2

Usaha yang diperlukan untuk meregangkan pegas akan setara dengan perubahan energi

potensial pada pegas akibat usikan peregangan tersebut, sehingga:

4

Page 5: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

W =12

kx 2

3. Frekuensi dan Periode Getaran Pegas

Secara umum, frekuensi dari sebuah getaran harmonis memenuhi persamaan:

f =nt dengan f : frekuensi (Hz), n : jumlah getaran, dan t : waktu (s)

Pada pegas, frekuensi dan periode getaran yang dihasilkannya adalah:

f = 12 π √ k

m dan T=2 π √ m

k

dengan k : konstanta pegas (N/m) dan m : massa beban (kg)

Rumus untuk mencari konstanta pegas adalah :

f. Hasil Pengamatan :

Tabel 1.1 Hasil Kegiatan Praktikum

No Beban (gram) Panjang pegas (cm) Waktu (detik) Jumlah getaran (n)

1 225 gram 20,5 cm 14,14 detik 20x

5

Page 6: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

2 250 gram 22,5 cm 15,03 detik 20x

3 275 gram 23,5 cm 16,22 detik 20x

4 300 gram 24,5 cm 16,42 detik 20x

5 350 gram 25,5 cm 16,37 detik 20x

1. Hasil Perhitungan Percobaan 1 Praktikum Pegas

Beban awal = 200 gram = 0,2 kg

Panjang awal = 20 cm = 0,2 m

Beban akhir = 225 gram = 0,225 kg

Panjang akhir = 20,5 cm = 0,205 m

= 0,025 kg

= 0,005 m

Jika g =10 N/m

6

Page 7: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

20 getaran = … detik ?

20 getaran =

20 getaran

2. Hasil Perhitungan Percobaan 2 Praktikum Pegas

Beban awal = 200 gram = 0,2 kg

Panjang awal = 20 cm = 0,2 m

Beban akhir = 250 gram = 0,25 kg

Panjang akhir = 22,5 cm = 0,225 m

7

Page 8: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

20 getaran = … detik ?

20 getaran =

20 getaran

3. Hasil Perhitungan Percobaan 3 Praktikum Pegas

Beban awal = 200 gram = 0,2 kg

Panjang awal = 20 cm = 0,2 m

Beban akhir = 275 gram = 0,75 kg

Panjang akhir = 23,5 cm = 0,235 m

8

Page 9: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

20 getaran = … detik ?

20 getaran =

20 getaran

4. Hasil Perhitungan Percobaan 4 Praktikum Pegas

Beban awal = 200 gram = 0,2 kg

Panjang awal = 20 cm = 0,2 m

Beban akhir = 300 gram = 0,3 kg

Panjang akhir = 24,5 cm = 0,245 m

9

Page 10: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

20 getaran = … detik ?

20 getaran =

20 getaran

5. Hasil Perhitungan Percobaan 5 Praktikum Pegas

Beban awal = 200 gram = 0,2 kg

Panjang awal = 20 cm = 0,2 m

Beban akhir = 325 gram = 0,325 kg

Panjang akhir = 25,5 cm = 0,255 m

10

Page 11: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

20 getaran = … detik ?

20 getaran =

20 getaran

Tabel 1.2 Pengukuran Konstanta Pegas

Hasil

Pengukuran

Percobaan

1

Percobaan

2

Percobaan

3

Percobaan

4

Percobaan

5

L0 0.2 m 0.2 m 0.2 m 0.2 m 0.2 m

L1 0.250 m 0.225 m 0.235 m 0.245 m 0.255 m

w0 0.2 kg 0.2 kg 0.2 kg 0.2 kg 0.2 kg

w1 0.225 kg 0.250 kg 0.275 kg 0,300 kg 0.325 kg

L1-L0 0.005 m 0.025 m 0.035 0.045m 0.055m

W1-w0 0.025 kg 0.05 kg 0.075 kg 0.1 kg 0.125 kg

k1 50 N/m 20 N/m 21.42 N/m 22.22 N/m 22.72 N/m

K rata-rata 27.27 N/m

Tabel 1.3 Pengukuran Periode Getaran Untuk Massa yang Berubah

Percobaan ke… Massa Beban Waktu 20 getaran Periode Frekuensi

1 225 gram 14,14 detik  0,70 detik 1,41 Hz 

2 250 gram 15,03 detik  0,75 detik 1,33 Hz

11

Page 12: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

3 275 gram 16,22 detik  0,81 detik  1,23 Hz

4 300 gram 16,42 detik  0,81 detik  1,22 Hz

5 325 gram 16,37 detik 0,81 detik 1,22 Hz

Tabel 1.4 Pengukuran Periode Getaran Untuk Konstanta Pegas yang Berubah

Percobaan ke… Konstanta Waktu 20 getaran Periode Frekuensi

1 50 N/m 14.14 detik  0,70 detik 1,41 Hz 

2 20 N/m 15.03 detik  0,75 detik 1,33 Hz

3 21.42 N/m 16.22 detik  0,81 detik  1,23 Hz

4 22.22 N/m 16,42 detik  0,81 detik  1,22 Hz

5 22.72 N/m 16.37 detik 0,81 detik 1,22 Hz

Tabel 1.5

Percobaan ke…

1 225 gram  0,70 detik 1,41 Hz   0,49 detik²  1,99 Hz²

2 250 gram  0,75 detik 1,33 Hz 0,56 detik²  1,77 Hz²

3 275 gram  0,81 detik  1,23 Hz  0,66 detik² 1,51 Hz²

4 300 gram  0,81 detik  1,22 Hz  0,66 detik²  1,49 Hz²

5 325 gram 0,81 detik 1,22 Hz  0,66 detik²  1,49 Hz²

Grafik Hubungan antara dengan massa

12

Page 13: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Grafik Hubungan antara dengan massa

Tabel 1.6

Percobaan ke…

1 50 N/m  0,70 detik 1,41 Hz   0,49 detik²  1,99 Hz²

2 20 N/m  0,75 detik 1,33 Hz 0,56 detik²  1,77 Hz²

3 21.42 N/m  0,81 detik  1,23 Hz  0,66 detik² 1,51 Hz²

4 22.22 N/m  0,81 detik  1,22 Hz  0,66 detik²  1,49 Hz²

5 22.72 N/m 0,81 detik 1,22 Hz  0,66 detik²  1,49 Hz²

Grafik Hubungan antara dengan Konstanta Pegas

13

Page 14: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Grafik Hubungan antara dengan Konstanta Pegas

Tabel 1.7 Frekuensi dan Periode dari Hasil Percobaan dan Perhitungan

Percobaan

Ke…

Frekuensi hasil

percobaan

Frekuensi hasil

perhitungan

Periode hasil

percobaan

Periode hasil

perhitungan

1 1,41 Hz 2,37 Hz 0,70 detik 0,42 detik

2 1,33 Hz 1,50 Hz 0,75 detik 0,67 detik

3 1,23 Hz !,40 Hz 0,81 detik 0,71 detik

4 1,22 Hz 1,37 Hz 0,81 detik 0,73 detik

5 1,22 Hz 1,33 Hz 0,81 detik 0,75 detik

14

Page 15: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Tabel 1.8 Waktu yang Diperlukan Melakukan 20 Getaran Berdasarkan Percobaan dan Perhitungan

Percobaan

Ke…

Waktu untuk 20

getaran hasil

percobaan

Waktu untuk 20

getaran hasil

perhitungan

1 14.14 detik 8.44 detik

2 15.03 detik 13.33 detik

3 16.22 detik 14.285 detik

4 16.42 detik 14.59 detik

5 16.37 detik 15.04 detik

Grafik Ketidakpasan frekuensi Hasil Percobaan dengan Perhitungan

Grafik Ketidakpasan Periode Hasil Percobaan dengan Perhitungan

15

Page 16: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Hasil Perhitungan kami untuk Periode dan Frekuensi dengan menggunakan

nilai g = 10 N/m

Ketidakpasan hasil percobaan dengan perhitungan disebabkan oleh beberapa factor

Diantaranya, karena kekurangtelitian kami dalam melaksanakan praktikum, ketika menimbang massa

beban, menghitung panjang pegas atau kekurangtepatan dalam waktu.

B. Ayunan

16

Page 17: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

a. Judul : Gerak Harmonis Sederhana – Ayunan

b. Tujuan : 1. Menyelidiki frekuensi alamiah getaran pegas

2. Mengetahui hubungan antara periode, frekuensi, dan massa

3. Mengetahui hubungan antara periode, frekuensi, dan

panjang ayunan

4. Mengetahui hubungan periode dengan konstanta gravtasi

c. Alat dan Bahan : 1. Beban (25 g, 50 g, 75 g, 100 g)

2. Statif

3. Mistar

4. Benang

5. Stopwatch

6. Alat tulis

7. Neraca

d. Cara Kerja :

1. Siapkan seluruh peralatan yang dibutuhkan untuk percobaan

2. Pastikan nilai massa beban yang tertera pada beban tersebut dengan menggunakan

neraca

3. Ikatkan beban 50 g pada benang

4. Ukurlah panjang ayunan dengan teliti

5. Ayunkan beban pada simpangan 5o dan hitung waktu beban itu di ayunkan selama

10 kali getaran dengan stopwatch

6. Ulangi langkah – langkah tersebut dengan merubah massa beban (m), sudut-

sudutnya (15o, 30o, 35o, 40o, 45o, 50o), dan panjang-panjangnya (25 cm, 50 cm).

7. e. Dasar Teori :

Bila bandul ditarik kesamping dari posisi seimbangnya kemudian dilepas, maka bandul akan berayun karena pengaruh gravitasi atau bandul bergetar dengan ragam getaran selaras. Gaya pemulih yang bekerja pada m: F = -mg sin 0. karena gaya pemulihnya sebanding dengan sin 0 bukan dengan simpangannya, gerak yang terjadi bukan gerakharmonik sederhana.

Perioda yang mengalami gerak selaras sederhana, termasuk bandul, tidak bergantung pada amplitudo. Galileo dikatakan sebagai yang pertama mencatat kenyataan ini, sementara ia melihat ayunan lampu dalam katedalan di pissa. Penemuan ini mengarah pada bandul jam yang pertama mirip dengan lonceng.

17

Page 18: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Bandul juga berguna dalam bidang geologi dan sering kali diperlukan untuk mengukur percepatan gravitasi pada lapis tertentu dengan sangat teliti.

Bandul fisis merupakan sembarang benda tegar yang digantung yang dapat berayun/bergetar/berisolasi dalam bidang vertical terhadap sumbu tertentu. Bandul fisis sebenarnya memiliki bentuk yang lebih kompleks, yaitu sebagai benda tegar.

Getaran adalah gerak bolak balik melaluai sebuah titik setimbang. Satu getaran adalah gerakan dari titik A-O-B-O-A.

Keterangan : = simpanganm = massa bendaL = panjang tali

O = titik kesetimbangan

Frekuensi : banyaknya getaran yang terjadi dalam satu detik

f =

Banyak−getaranwaktu− yang−diperlukan

f = n/t

n= banyak getaran

t= waktu yang diperlukan

Periode adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan satu getaran. Secara matematis dapat dirumuskan:T= waktu untuk bergetar / banyak getaran

Hubungan antara frekuensi dan periode adalah: T =

1f

Hubungan antara periode dan percepatan grafitasi :

T = 2π √ l

g l = panjang tali

g= percepatan grafitasi

18

Page 19: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

f. Hasil Pengamatan :

1. Hasil Perhitungan Percobaan 1 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0,25

g = 37,84 . 0,25

g = 9,46 m/

2. Hasil Perhitungan Percobaan 2 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 5

g = 22,29 . 0,5

g = 11,15 m/

3. Hasil Perhitungan Percobaan 3 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 5

g = 20,12 . 0,5

g = 10,06 m/

4. Hasil Perhitungan Percobaan 4 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 5

g = 17,76 . 0,5

g = 8,89 m/

5. Hasil Perhitungan Percobaan 5 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 25

g = 39,43 . 0,25

g = 9,78 m/

6. Hasil Perhitungan Percobaan 6 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 25

g = 37,91 . 0,25

g = 9,48 m/

19

Page 20: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

7. Hasil Perhitungan Percobaan 7 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 25

g = 37,91 . 0,25

g = 9,48 m/

8. Hasil Perhitungan Percobaan 8 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 25

g = 35,84 . 0,25

g = 8,96 m/

9. Hasil Perhitungan Percobaan 9 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 5

g = 18,25 .0,5

g = 9,13 m/

10. Hasil Perhitungan Percobaan 10 Praktikum Ayunan

g = ( ) . 0, 5

g = 19,04 . 0,5

g = 9,52 m/

g rata-rata = 9,46 m/ + 11,15 m/

= 10,06 m/ + 8,89 m/

= 9,78 m/ + 9,48 m/

= 9,48 m/ + 8,96 m/

= 9,13 m/ + 9,52 m/ +

= 47,91 m/ + 48,00 m/ = 95,91 m/

g rata-rata = 95,91 : 10 = 9,591 m/

20

Page 21: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Tabel 1. Pengukuran periode ayunan

Percobaan ke… Massa beban Waktu Jumlah getaran Periode Frekuensi Θ

1 50 gram 10.21 detik 10 kali 1,02 detik 0,98 Hz 15˚

2 50 gram 13.32 detik 10 kali 1,33 detik 0,75 Hz 30˚

3 50 gram 14.21 detik 10 kali 1,40 detik 0,71 Hz 35˚

4 50 gram 14.81 detik 10 kali 1,49 detik 0,67 Hz 45˚

5 100 gram 9.96 detik 10 kali 1,00 detik 1,00 Hz 15˚

6 100 gram 10.19 detik 10 kali 1,02 detik 0,98 Hz 30˚

7 100 gram 10.22 detik 10 kali 1,02 detik 0,98 Hz 35˚

8 100 gram 20.90 detik 20 kali 1,05 detik 0,95 Hz 40˚

9 100 gram 29.03 detik 20 kali 1,47 detik 0,68 Hz 45˚

10 100 gram 28.88 detik 20 kali 1,44 detik 0,69 Hz 50˚

Tabel 2. Pengukuran periode ayunan dengan panjang ayunan berbeda

Percobaan ke…Panjang

ayunanWaktu

Jumlah

getaranPeriode Frekuensi Θ

1 25 cm 10.21 detik 10 kali 1,02 detik 0,98 Hz 15˚

2 50 cm 13.32 detik 10 kali 1,33 detik 0,75 Hz 30˚

3 50 cm 14.21 detik 10 kali 1,40 detik 0,71 Hz 35˚

4 50 cm 14.81 detik 10 kali 1,49 detik 0,67 Hz 45˚

5 25 cm 9.96 detik 10 kali 1,00 detik 1,00 Hz 15˚

6 25 cm 10.19 detik 10 kali 1,02 detik 0,98 Hz 30˚

7 25 cm 10.22 detik 10 kali 1,02 detik 0,98 Hz 35˚

8 25 cm 20.90 detik 20 kali 1,05 detik 0,95 Hz 40˚

9 50 cm 29.03 detik 20 kali 1,47 detik 0,68 Hz 45˚

10 50 cm 28.88 detik 20 kali 1,44 detik 0,69 Hz 50˚

21

Page 22: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Tabel 3.

Percobaan ke… Θ

1 50 gram 1,02 detik 0,98 Hz 1,04 detik² 0,96 Hz² 15˚

2 50 gram 1,33 detik 0,75 Hz 1,77 detik² 0,56 Hz² 30˚

3 50 gram 1,40 detik 0,71 Hz 1,96 detik² 0,50 Hz² 35˚

4 50 gram 1,49 detik 0,67 Hz 2,22 detik² 0,45 Hz² 45˚

5 100 gram 1,00 detik 1,00 Hz 1,00 detik² 1,00 Hz² 15˚

6 100 gram 1,02 detik 0,98 Hz 1,04 detik² 0,96 Hz² 30˚

7 100 gram 1,02 detik 0,98 Hz 1,04 detik² 0,96 Hz² 35˚

8 100 gram 1,05 detik 0,95 Hz 1,10 detik² 0,90 Hz² 40˚

9 100 gram 1,47 detik 0,68 Hz 2,16 detik² 0,46 Hz² 45˚

10 100 gram 1,44 detik 0,69 Hz 2,07 detik² 0,48 Hz² 50˚

Tabel 4.

Percobaan ke… Θ

1 25 cm 1,02 detik 0,98 Hz 1,04 detik² 0,96 Hz² 15˚

2 50 cm 1,33 detik 0,75 Hz 1,77 detik² 0,56 Hz² 30˚

3 50 cm 1,40 detik 0,71 Hz 1,96 detik² 0,50 Hz² 35˚

4 50 cm 1,49 detik 0,67 Hz 2,22 detik² 0,45 Hz² 45˚

5 25 cm 1,00 detik 1,00 Hz 1,00 detik² 1,00 Hz² 15˚

6 25 cm 1,02 detik 0,98 Hz 1,04 detik² 0,96 Hz² 30˚

7 25 cm 1,02 detik 0,98 Hz 1,04 detik² 0,96 Hz² 35˚

8 25 cm 1,05 detik 0,95 Hz 1,10 detik² 0,90 Hz² 40˚

9 50 cm 1,47 detik 0,68 Hz 2,16 detik² 0,46 Hz² 45˚

10 50 cm 1,44 detik 0,69 Hz 2,07 detik² 0,48 Hz² 50˚

22

Page 23: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Grafik Hubungan antara dengan Panjang Tali

Kesimpulan : Jika tali bertambah panjang, maka bertambah lebih besar dan sebaliknya, jika tali lebih pendek, maka periode akan kecil. Hal ini menunjukkan berbanding lurus dengan panjang tali

Grafik Hubungan antara dengan Panjang Tali

Kesimpulan : Jika tali bertambah panjang, maka semakin kecil dan begitu sebaliknya. Hal

ini menunjukkan berbanding terbalik dengan panjang tali

23

Page 24: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Grafik antara dengan Massa

Kesimpulan : Grafik ini sama bentuknya seperti hubungan antara dengan panjang tali.

Massa tidak berpengaruh terhadap nilai

Grafik antara dengan Massa

Kesimpulan : juga tidak dipengaruhi oleh massa benda

24

Page 25: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

a. Pegas

1. Apakah periode (waktu 1 ayunan ) dipengaruhi massa beban ?

Iya, massa mempengaruhi periode

b. Ayunan Sederhana

1. Apakah periode (waktu 1 ayunan) dipengaruhi oleh panjang tali ?

ya

2. Apakah periode (waktu 1 ayunan) dipengatuhi oleh massa beban ?

tidak

3. Bila ayunan tersebut anda bawa ke bulan apakah periode ayunan berubah ?

tentu saja berubah

Apakah yang mempengaruhi periode ayunan tersebut?

Percepatan gravitasi

4. Bagaimanakah nilai T2/l pada setiap percobaan ?

Bernilai konstan

5. Bila T2/l = 4π2/g, bagaimanakah rumus periode ayunan ?

T = 2 π √l/g

25

Page 26: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

Penutup

Alhamdulillahi Rabbil’alamin puji syukur kami limpahkan pada Tuhan Yang Maha Esa,

Karena berkat rido Nya lah kami dapat menyelesaikan Tugas Laporan dari Praktikum

Fisika yang telah kami lakukan.

3.2. Saran

Dalam melaksanakan tugas ini, kami dapat mengembangkan kemampuan kami

dalam mengolah data, menarik kesimpulan dari hasil olahan data, kemampuan

dalam bekerja sama, serta kemampuan memecahkan masalah bersama. Melakukan

praktikum membuat kami sedikit mengetahui landasan teori yang ada berdasarkan

percobaan-percobaan yang dilakukan. Kegiatan praktikum membuat kami lebih

memahami teori yang diajarkan di kelas. Oleh karena itu, kegiatan praktikum perlu di

lakukan untuk setiap bab pelajaran yang dipelajari di kelas agar kami bisa

membayangkan, memahami dari mana teori itu muncul.

26

Page 27: 49354122 Laporan Praktikum Ayunan Bandul Dan Pegas

DAFTAR PUSTAKA

Kanginan, Marthen. 2007. Fisika 2 untuk SMA Kelas XI (Standar Isi 2006).

Jakarta : Penerbit Erlangga.

http://fisikastero.files.wordpress.com/2008/08/getaran.doc

http://w135nu.files.wordpress.com/2010/06/lks.doc

www.contohskripsitesis.com/backup/.../Laporan%20 bandul .doc

http://budikolonjono.blogspot.com/2009/05/bandul-dan-ayunan-sederhana.html

http://airlangga25.co.cc/2010/07/getaran-pegas-ayunan-sederhana/comment-page-1/

27