516d36dea9ddbhukum islam

14
KERANGKA DASAR AGAMA DAN AJARAN ISLAM HUKUM ISLAM MAKALAH Dibuat untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Hukum di Bawah Bimbingan Dosen BU Mas Anienda Tien F. SH. MH. Oleh : KELOMPOK 3 KELAS C PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM

Upload: afandi

Post on 08-Nov-2015

217 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

makalah hukum islam

TRANSCRIPT

SEJARAH HUKUM INDONESIA

KERANGKA DASAR AGAMA DAN AJARAN ISLAM HUKUM ISLAM

MAKALAH

Dibuat untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Hukum di Bawah Bimbingan Dosen

BU Mas Anienda Tien F. SH. MH.

Oleh :

KELOMPOK 3

KELAS C PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" JAWA TIMUR

SURABAYA

2013

TIM PENYUSUN

M.FADHOL RYAN FATHONY

(1271010086)

TRI WAHYU KURNIAWAN

(1271010078)

KATA PENGANTAR

Sesuai dengan tujuan perkuliahan bahwa dalam rangka meningkatkan mutu serta mengembangkan sistim proses belajar mengajar perlu menerapkan suatu metode yang lebih efektif dalam bentuk makalah, tanya jawab dan dialog kepada para mahasiswa serta mempergunakan modul di dalam tahapan studi, disamping itu perlu dibentuk sub sub kelompok belajar yang dibimbing oleh dosen.

Kondisi tersebut mendorong kami untuk menyusun makalah yang sistematis sebagai sarana- pembantu bagi para mahasiswa serta lebih mempercepat proses belajar.

Kita sampaikan terimakasih kepada kawan-kawan yang telah membantu atas terselesaikannya pembuatan makalah ini sebagai tambahan tugas pengantar hukum indonesia

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

TIM PENYUSUN

ii

KATA PENGANTAR

iii

DAFTAR ISI

iv

BAB I PENDAHULUAN1

1 1. Latar Belakang Masalah1

1.2. Perumusan Masalah1

1.3. Tujuan Penulisan1

BAB II PEMBAHASAN2

2.1. ruang lingkup hukum islam2

2.2. tujuan hukum islam2

2.3.ciri-ciri hukum islam2

2.4.hukum islam dengan HAM2

BAB III PENUTUP

3.1. kesimpulan

3.2. daftar pustaka

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Hukum islam adalah suatu petaruran-peraturan agama islam yang harus di patuhi oleh seorang muslim maupun muslimah,jika merela melanggar hukum tersebut,mereka akan mendapatkan hukuman.

1.2. PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi perumusan masalah pada makalah ini adalah,bagaimana hukum islam secara rinci itu,dari ruang lingkup,tujuan ciri ciri serta hubungan hukum islam dengan hak asasi manusia?

1.3 TUJUAN MAKALAHKalau kita pelajari seksama ketetapan allah dab ketentuan rasulnya yang terdapat di dalam al-quran dan al-hadist kita dapat tau kebahagiaan hidup manusia di dunia ini dan di akhirat kelak jalan mengambil segala yang bermanfaat dan mencegah atau menolak yang mudarat.yaitu yang tidak berguna bagi hidup dan kehidupan.

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. RUANG LINGKUP HUKUM ISLAM

Jika membandingkan antara hukum islam bidang muamalah ini dengan hukum barat yang membedakan antara hukum privat dengan hukum publik,maka sama dengan hukum adat di indonesia ini.hukum islam tidak membedakan antara hukum perdata dengan hukum publik.karena menurut sistem hukum islam pada hukum perdata terdapat segi-segi publik dan pada hukum publik ada segi-segi perdatanya.

bagian-bagian hukum islam tidak di bedakan bagian bagianya seperti munakahat,wirasah muamalat dalam ari khusus,jinayat.jika bagian-bagian hukum islam itu di susun menurut sistematik hukum barat yang membedakan antara hukum perdata dengan hukum publik seperti yang di ajarkan dalam pengantar hukum indonesia ,maka huum muamalah dalam arti luas adalah sebagai berikut

Hukum perdata adalah munakahat mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan perkawinan,perceraian serta akibat-akibatnya

Wirasah mengatur segala masalah yang berhubungan dengan pewaris,ahli waris,harta peninggalan serta pembagian warisan.hukum kewarisan islam di sebut dengan hukum faraid.

Muamalar dalam arti yang khusus,mengatur masalah kebendaan dan hak-hak atas bemda,tata hubungan manusia dalam soal jual beli,sewa menyewa pinjam meminjam dan perserikataan.

Hukum publik adalah jinayatyang memuat aturan-aturan mengenai perbuatan yang diancam dengan hukuman baik dalam jarimah hudud maupun dalam jarimah tazir.yang dimaksud dengan jarimah adalah perbuatan pidana.jarimah hudud adalah pernuatan pidana yang telah ditentukan bentuk dan batas hukumannya dalam alquran dan sunnah nabi muhammad.sedangkan jarimah tazir adalah perbuatan pidana yang bentuk dan ancaman hukumannya di tentukan oleh penguasa sebagai pelajaran bagi pelakunya.

Jika bagian-bagian hukum islam dalam bidang muamalah dalam arti luas di atas dibandingkan dengan susunan hukum barat yang seperti telah menjadi tradisi diajarkan dalam pengantar hukum di indonesia maka

1. dapat disamakan dengan hukum perkawinan

2. dapat disamakan dengan hukum kewarisan

3. dapat disamakan dengan hukum benda,dan perjanjian,perdata khusus

4. dapat disamakan dengan hukum pidana

5. dapat disamakan dengan hukum tata negara dan administrasi negara

6. dapat disamakan dengan hukum internasional

7. dapat disamakan dengan hukum acara.

2.2. TUJUAN HUKUM ISLAM

Secara umum sering di rumuskan bahwa tujuan hukum islam adalah kebahagiaan hidup manusia di dunia dan di akhirat kelak,dengan jalan mengambil segala yang bermanfaat dan mencegah atau menolak yang muradat,adalah yang tidak berguna bagi hidup dan kehidupan.dengan kata lain tujuan hukum islam adalah kemaslahatan hidup manusia,baik rohani maupun jasmani,individual maupun sosial.kemaslahatna itu tidak hanya untuk kehidupan di dunia ini saja tetapi juga untuk kehidupan yang kela di akhirat nanti.Abu ishaq al shatibi merumuskan lima tujuan hukum islam :

1. agama

2. jiwa

3. akal

4. keturunan

5. harta

tujuan hukum islam dapat di lihat dari dua segi yakni dari segi pembuat hukum islam yaitu Allah dan Rasulnya dan segi keduanya adalah segi manusia yang menjadi plaku dan pelaksanaan hukum islam.kalau di lihat dari pembuat hukum islam,tujuannya adalah pertama,untuk memenuhi keperluan hidup manusia yang bersifat primer,sekunder dan tersier.kedua tujuan hukum islam adalah untuk di taati di laksanakan oleh manusia dalam kehidupanya sehari-hari.ketiga supaya dapat di taati dan dilaksanakan dengan baik dan benar,manusia wajib meningatkan kemampuanya untuk memahami hukum islam dengan mempelajari usul al fiqh yakni dasar pembentukan dan pemahaman hukum islam sebagai metodologinya.kepentingan hidup manusia yang bersifat primer yang di sebut dengan istilah darruriyat mrupakan tujuan utama yang harus di pelihara oleh hukum islam.

pemeliharaan agama merupakan tujuan pertama hukum islam,sebabnya adalah karena agama merupakan pedoman hidup manusia,dan di dalam agama islam selain komponen akidah yang merupakan sikap hidup seorang muslim,tersapat juga syariah yang merupakan jalam hidup seorang muslim baik berhubungan dengan tuhannya maupun berhubungan dengan manusia maupun benda lainnya.

pemeliharaan jiwa merupakam tujuan kedua hukum islam.karena itu hukum islam wajib memelihara hak manusia untuk hidup dan mempertahankam kehidupannya.untuk itu hukum islam melarang untuk saling membunuh.

pemeliharaan akal samgat di pewntingkam oleh hukum islam,karena dengan mempergunakan akalnya,manusia dapat berpikir tentang allah,alam semesta dan dirinya sendiri.dengan mmpergunakan akalnya,manusia dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.tanpa akal,manusia tidak mungkin pula menjadi pelaku dan pelaksana hukum islam

pemeliharaan keturunan,agar kemurniaan darah dapat di jaga dan kelanjutan umat manusia dapat di teruskan,merupakan tujuan keempat hukum islam

pemeliharaan harta adalah tujuan kelima hukum islam.menurut ajaran islam harta adalah pemberiaan tuhan kepada manusia agar manusia sapat mempertahankan hidup dan melangsungkan kehidupamnya.oleh karena itu hukum islam melindungi hak manusia intuk memperoleh harta dengan cara-cara yang halal serta sah serta melindungi kepentingan harta seseorang

2.3. CIRI-CIRI HUKUM ISLAM

Ciri hukum islam yakni adalah merupakan bagian dan bersumber dari agama islam,kedua mempunyai hubungan yang erat dan tidak dapat di pisahkan dari iman atau akidah dan kesusilaan atau akhlaq islam,ketiga mempunyai dua istilah kunci yakni syariat dan fiqih,syariat terdiri dari wahyu allah dan sunnah nabi Muhammad,fiqih adalah pemahaman dan hasil pemahaman manusia dengan syariah,keempar terdiri dari dua bidang utama yakni ibadah dan muamalah dalam arti yang luas.ibadah bersifat tertutup karena telah sempurna dan muamlah dalam arti khusus dan bersifat terbuka untuk di kembangkan oleh manusia yang memenuhi syarat dari masa ke masa,kelima struktur berlapis terdiri dari nas atau teks alquran,sunnah nabi Muhammad,hasil ijtihad,pelaksanaan dalam praktik baik berupa keputusan hakim,maupun berupa amalan-amalan umat islam dalam masyrakat untuk fiqih,keenam mendahulukan kewajiban dari hak,amalan dari pahala,ketujuh dapat di bagi menjadi

a) hukum takifi,terdiri dari lima kaidah yakni jaiz,sunnat,makruh,wajib dan haram

b) hukum wadhi yang mengandung sebab,syarat halangan terjadi atau terwujudnya hubungan hukum

kedelapan bersifat universal,berlaku abadi untuk umat islam suatu tempat dimanapun mereka berada,tidak terbatas pada umat islam suatu tempat atau negara pada suatu masa saja,kesembilan menghormati martabat manusia sebagai kesatuan jiwa dan raga,rohani dan jasmani serta memelihara kemuliaan manusia secara keseluruhan,kesepuluh pelaksanaanya dalam praktik di gerakkan oleh iman dan akhlaq umat islam.terdapat dala buku falsafah hukum islam,T.M Hasbi Ash shiddieqy ,menyebut ciri-ciri khas hukum islam.yang relevan untuk di catat.

2.4. HUKUM ISLAM DENGAN HAK ASASI MANUSIA

Hukum islam,sebagian agama islam melindungi hak asasi manusia.hal ini dapat dilihat pada tujuan hukum islam yang di bicarakan di bawah.kalau hukum islam di bandingkan dengan pandangan atau pemikiran hukum barat tentang hak asasi manusia,akan kelihatan perbedaanya.perbedaan itu terjadi karena pemikiran hukum barat memandang hak asasi manusia semata-mata antroprosentris artinya berpusat pada manusia dengan pemikiran itu manusia sangat di pentingkan.sebaliknya pandangan hukum islam yang bersifat teosentris.artinya berpusat pada tuhan manusia adalah penting,tetapi yang lebih utama adalah Allah.Allah lah pusat segala sesuatu.

oleh karena perbedaan pandangan itu,terdapat perbedaan pokok antara deklarasi hak-hak manusia yqng disponsori barat dengan deklarasi hak-hak manusia yang di keluarkan oleh umat islam.deklarasi kairo tahun 1990,misalnya yang di keluarkan oleh organisasi konferensi islam (OKI),di dalamnya termasuk juga indonesia.merupakan pendirian resmi umat islam mengenai hak-hak asasi manusia,berbeda kerangka acuannya dengan deklarasi atau pernyataan hak-hak asasi manusia yang disponsori oleh negara-megara barat.dinyatakan dalam deklarasi itu bahwa semua hak dan kebebasan yang terumus dalam deklarasi tunduk kepada syariat atau hukum islam.satu-satunya ukuran ,mengenai hak-hak asasi manusia adalah syariat islam

hak-hak yang di rumuskan dalam deklarasi itu,kebanyakan hak ekonomi.hak politik,seperti hak umtuk mengutarakan pendapat secara hukum,tidak boleh bertentangan dengan asas-asas syariah.ketentuan lain adalah keluarga merupakan dasar masyarakat,wanita pria sama dalam martabat kemanusiaan.hak atas hidup,dijamin.pekerjaan adalah hak individu yang diu jamin oleh negara.demikian juga hak atas.pelayanan kesehatan,sosial dan kehidupan yang layak.di tegaskan pula bahwa tidak ada sanksi,kecuali sanksi yamg di tentukan dalam syariat atau hukum islam

BAB III

PENUTUP

3.1. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan di atas kita semua bisa menyimpulkan bahwa kerangka agama islam yang terdiri dari tujuan hukum islam,tujuan hukum islam,ciri-ciri hukum ,serta hunumgan hukum dengan hak asasi manusia sangat penting untuk di pelajari maupun di ilhami,karena hal tersebut merupakan salah satu hal awal dari terbentuknya agama islam,jadi kita sebagai umat muslim yang sangat taat pada hukum islam,harus mempelajari kerangka-kerangka tersebut

3.2.DAFTAR PUSTAKA

Prof muhammad daud ali,S.H,hukum islam,rajawali pers1998