6. stress analysis
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
1/24
OLEH :
DWI HARTINI, S.T., M.T.
6. ANALISIS TEGANGAN
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
2/24
POKOK BAHASAN
1. PENDAHULUAN
2. HUBUNGAN GAYA-TEGANGAN
3. TEGANGAN NORMAL PADA BEAM
4. TEGANGAN GESER PADA BEAM
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
3/24
PENDAHULUAN
Dalam rangka memilih ukuran komponen strukturuntuk memenuhi persyaratan beban desain pada
pesawat, per ! !"#!$ %e"e%!$&" !"'# #e(&"(&")&"( *e$er+& p& & pe"&%p&"( e#'&p e e%e"
#r!$#!r. Unit tegangan )&"( '%&$ ! adalah'"#e" '#& (&)& p& & e#'&p #'#'$ , dan memiliki unit(satuan) gaya per satuan luas.
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
4/24
Ada ada dua komponen yang berbeda dari tegangan,yaitu tegangan normal dan geser. S!! #e(&"(&"" r%& & & &/ !"'# #e(&"(&" )&"( *e$er+& " r%&#er/& &p pe"&%p&"( e e%e" #r!$#!r& , sedangkan#e(&"(&" (e er & & &/ !"'# #e(&"(&" )&"( *e$er+&
e+&+&r p& & *' &"( pe"&%p&"(. Sebuah #e(&"(&"" r%& disebabkan oleh % %e" e"#!r &" (&)&&$ '& . Sedangkan tegangan geser, disebabkan oleh% %e" # r ' &" (&)& (e er . Bab ini %e%*&/&
#e r' &" &p '$& ' &r' !& $ %p "e" #e(&"(&")&"( %e" & &r '"'.
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
5/24
HUBUNGAN GAYA-TEGANGAN
Me &" #e(&"(&" pada setiap #'#'$ yang dipilih dalam balok padat dapatsepenuhnya '#e"#!$&" e/ $ %p "e" (&)& re ! #&" atau #e(&"(&" yang
bertindak sepanjang arah dari beberapa sistem koordinatnya. Gaya dantegangan dianggap p '#'0 jika bekerja ke &r&/ p '#'0 sumbu koordinat yang
sesuai.
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
6/24
Gaya resultan memiliki relasi dengan tegangan sebagai berikut
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
7/24
TEGANGAN NORMAL PADA BEAMBALOK
D!& pe" e$&" dapat digunakan untuk %e"e"#!$&"#e(&"(&", yang pertama didasarkan pada #e r' e & #' '#&,
dan yang kedua didasarkan pada #e r' $e$!&" %er'& .!eori yang kedua memiliki asumsi yang menyiratkan bahwae0 r%& ' &$'* (&)& (e er %e '"#&"( &" ) &"(
$e5' &" $&re"& '#! &p '&*&'$&". Selain itu, asumsi inimemungkinkan perp'" &/&" e0 e$ ' dari e#'&p #'#'$
dalam balok yang dinyatakan dalam perpindahan dari titikyang terletak pada sumbu balok.
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
8/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
9/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
10/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
11/24
Subtitusi persamaan
Ke persamaan
Menjadi
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
12/24
"asil #ntegrasinya adalah
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
13/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
14/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
15/24
Subtitusi persamaan :
Ke persamaan :
Sehingga didapat :
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
16/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
17/24
$ika #' &$ & & (&)& &$ '& )&"( *e$er+& p& & *& $dan bending hanya terjadi di sumbu %, maka persamaan
&enjadi lebih sederhana
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
18/24
TEGANGAN GESER PADA BEAMBALOK
!egangan geser pada balok disebabkan murni oleh &$ ' (&)&(e er &" 6 &! &$ ' # r ' "& . 'ada bagian ini, hanyamembahas tegangan geser yang disebabkan oleh gaya geser.
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
19/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
20/24
Sehingga gaya pada arah hori%ontal adalah
Dalam bentuk lain
'ersamaan ini berlaku hanya untuk penampang melintangyang simeris dan uni orm.
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
21/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
22/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
23/24
-
8/16/2019 6. Stress Analysis
24/24