8 rempah-rempah dan bahan obat

36
Company LOGO Rempah-rempah dan Bahan Obat

Upload: arie-febrianto-mulyadi

Post on 19-Jun-2015

10.438 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: 8 rempah-rempah dan bahan obat

Company

LOGO

Rempah-rempah dan Bahan Obat

Rempah-rempah dan Bahan Obat

Page 2: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Indonesia telah lama dikenal sebagai negara penghasil rempah-rempah yang sangat berguna sebagai pemberi citarasa atau bumbu, disamping itu banyak juga digunakan sebagai jamu dan kosmetik serta dunia kesehatan.

Page 3: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Tanaman rempah dan obat mempunyai potensi besar sebagai sumber makanan dan minuman fungsional seiring dengan makin tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan. Keberadaan pangan fungsional tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat atau konsumen, tetapi juga bagi pemerintah maupun industri pangan.

Page 4: 8 rempah-rempah dan bahan obat

MANFAAT REMPAH-REMPAHMANFAAT REMPAH-REMPAH• Pada umumnya rempah-rempah banyak

sekali digunakan sebagai bahan tambahan atau penyedap makanan, sebagai bahan dasar produk-produk kecantikan seperti halnya dengan kunyit, dan digunakan sebagai bahan obat-obatan.

Page 5: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Tanaman rempah dan obat sudah lama dikenal mengandung komponen fitokimia yang berperan penting untuk pencegahan dan pengobatan berbagai penyakit. Kebutuhan akan tanaman rempah dan obat terus meningkat sejalan dengan munculnya kecenderungan untuk kembali ke alam dan adanya anggapan bahwa efek samping yang ditimbulkannya tidak sebesar obat sintetis.

Page 6: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Senyawa fitokimia sebagai senyawa kimia yang terkandung dalam tanaman mempunyai peranan yang sangat penting bagi kesehatan termasuk fungsinya dalam pencegahan terhadap penyakit degeneratif.

• Beberapa senyawa fitokimia yang diketahui mempunyai fungsi fisiologis adalah karotenoid, fitosterol, saponin, glikosinolat, polifenol, inhibitor protease, monoterpen, fitoestrogen, sulfida, dan asam fitat.

Page 7: 8 rempah-rempah dan bahan obat

KUNYIT (Curcumae Domestica Val)KUNYIT (Curcumae Domestica Val)

• Kunyit merupakan tanaman obat berupa semak dan bersifat tahunan (perenial) yang tersebar di seluruh daerah tropis.

• Tanaman ini banyak dibudidayakan di Asia Selatan khususnya di India, Cina Selatan, Taiwan, Indonesia (Jawa), dan Filipina.

Page 8: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Kunyit atau kunir, dari daun sampai ke rimpangnya banyak digunakan untuk bumbu dapur sampai bahan obat. Sebagai bahan pewarna, rimpangnya sudah sejak dulu dipakai untuk mewarnai kapas, wol, sutera, tikar, dan barang-barang kerajinan lainnya. Juga sebagai pewarna dan penyedap berbagai makanan. Tepung kunyit juga dipakai di industri kosmetika.

Page 9: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Senyawa utama yang terkandung dalam rimpang kunyit adalah senyawa kurkuminoid yang memberi warna kuning pada kunyit.

Page 10: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Senyawa kurkuminoid telah diteliti kemampuannya untuk melindungi sel-sel, jaringan dan organ tubuh dari kerusakan yang diakibatkan radikal bebas dengan menetralisasi radikal bebas, dan mencegah pembentukan radikal yang baru.

Page 11: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Di samping itu, kunyit sebagaimana temulawak juga bermanfaat untuk melindungi hati dan banyak digunakan sebagai makanan pendamping bagi penderita lever.

Page 12: 8 rempah-rempah dan bahan obat

SENTRA PENANAMANSENTRA PENANAMAN

• Di Indonesia, sentra penanaman kunyit di Jawa Tengah, dengan produksi mencapai 12.323 kg/ha. Di India, Srilanka, Cina, Haiti, dan Jamaika dengan produksi mencapai > 15 ton/ha.

Page 13: 8 rempah-rempah dan bahan obat

PASCAPANENPASCAPANEN

• Penyortiran Basah dan Pencucian

Sortasi pada bahan segar dilakukan untuk memisahkan rimpang dari kotoran berupa tanah, sisa tanaman, dan gulma. Setelah selesai, timbang jumlah bahan hasil penyortiran dan tempatkan dalam wadah plastik untuk pencucian. Pencucian dilakukan dengan air bersih, jika perlu disemprot dengan air bertekanan tinggi.

Page 14: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Perajangan

Jika perlu proses perajangan, lakukan dengan pisau stainless steel dan alasi bahan yang akan dirajang dengan talenan. Perajangan rimpang dilakukan melintang dengan ketebalan kira-kira 5 mm – 7 mm. Setelah perajangan, timbang hasilnya dan taruh dalam wadah plastik/ember. Perajangan dapat dilakukan secara manual atau dengan mesin pemotong.

Page 15: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Pengeringan

Pengeringan dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan sinar matahari atau alat pemanas/oven. pengeringan rimpang dilakukan selama 3 - 5 hari, atau setelah kadar airnya dibawah 8%. Pengeringan dengan sinar matahari dilakukan diatas tikar atau rangka pengering, pastikan rimpang tidak saling menumpuk.

Page 16: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Pengeringan di dalam oven dilakukan pada suhu 50oC - 60oC. Rimpang yang akan dikeringkan ditaruh di atas tray oven dan pastikan bahwa rimpang tidak saling menumpuk. Setelah pengeringan, timbang jumlah rimpang yang dihasilkan

Page 17: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Penyortiran Kering

Selanjutnya lakukan sortasi kering pada bahan yang telah dikeringkan dengan cara memisahkan bahan-bahan dari benda-benda asing seperti kerikil, tanah atau kotoran-kotoran lain. Timbang jumlah rimpang hasil penyortiran ini (untuk menghitung rendemennya).

Page 18: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Pengemasan

Setelah bersih, rimpang yang kering dikumpulkan dalam wadah kantong plastik atau karung yang bersih dan kedap udara (belum pernah dipakai sebelumnya).

Page 19: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Penyimpanan

Kondisi gudang harus dijaga agar tidak lembab dan suhu tidak melebihi 30oC dan gudang harus memiliki ventilasi baik dan lancar, tidak bocor, terhindar dari kontaminasi bahan lain yang menurunkan kualitas bahan yang bersangkutan

Page 20: 8 rempah-rempah dan bahan obat

TEMULAWAK( Curcuma xanthorrhiza ROXB. )

TEMULAWAK( Curcuma xanthorrhiza ROXB. )

• Kawasan Indo-Malaysia merupakan tempat dari mana temulawak ini menyebar ke seluruh dunia. Saat ini tanaman ini selain di Asia Tenggara dapat ditemui pula di Cina, IndoCina, Bardabos, India, Jepang, Korea, di Amerika Serikat dan Beberapa negara Eropa.

Page 21: 8 rempah-rempah dan bahan obat

MANFAAT TANAMANMANFAAT TANAMAN

• Di Indonesia satu-satunya bagian yang dimanfaatkan adalah rimpang temulawak untuk dibuat jamu godog. Rimpang ini mengandung 1,6-2,2% kurkumin dan 1,48-1,63 % minyak atsiri dan dipercaya dapat meningkatkan kerja ginjal serta anti inflamasi.

Page 22: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Temulawak merupakan tanaman obat yang secara alami sangat mudah tumbuh di Indonesia dan telah lama digunakan sebagai bahan pembuatan jamu. Setiap produsen jamu baik skala kecil atau skala industri selalu memasukkan temulawak ke dalam racikan jamunya.

Page 23: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Rimpang temulawak yang dikeringkan juga sudah merupakan komoditi perdagangan antar negara. Indonesia dengan dukungan kondisi iklim dan tanahnya dapat menjadi produsen dan sekaligus pengekspor utama rimpang temu lawak dengan syarat produks dan kualitas rimpang yang dihasilkan memenuhi syarat.

Page 24: 8 rempah-rempah dan bahan obat

Pala (Myristica fragrans Houtt)Pala (Myristica fragrans Houtt)

• Pala adalah salah satu jenis rempah-rempah yang banyak digunakan dalam industri makanan, farmasi, dan kosmetik. Biji dan fuli pala (selaput biji) digunakan sebagai sumber rempah-rempah, sedangkan daging buah pala sering diolah menjadi berbagai produk pangan seperti manisan, sirup, jam, jeli, dan chutney.

Page 25: 8 rempah-rempah dan bahan obat

Komposisi kimia daging buah pala per 100 g adalah :

Komposisi kimia daging buah pala per 100 g adalah :

• Kalori (kal) : 42• Protein (g) : 0,30• Lemak (g) : 0,20• Karbohidrat (g) : 10,90• Kalsium (mg) : 32• Fosfor (mg) : 24• Besi (mg) : 1,50• Vitamin A (IU) : 29,50• Vitamin B (mg) : Sedikit• Vitamin C (mg) : 22• Air (g) : 88,10

Page 26: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Kandungan minyak atsiri pala sekitar 5-15% yang meliputi pinen, sabinen, kamfen, miristicin, elemisin, isoelemisin, eugenol, isoeugenol, metoksieugenol, safrol, dimerik polipropanoat, lignan, dan neolignan.

Page 27: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Eugenol merupakan komponen utama yang bersifat menghambat peroksidasi lemak dan meningkatkan aktivitas enzim seperti dismutase superoksidase, katalase, glutation peroksidase, glutamin transferase, dan glukose-6-fosfat dehidrogenase.

Page 28: 8 rempah-rempah dan bahan obat

Kapulaga (Amomum cardamomum)

Kapulaga (Amomum cardamomum)

• Kapulaga selama ini dikenal sebagai rempah untuk masakan dan juga lebih banyak digunakan untuk campuran jamu. Di beberapa daerah kapulaga dikenal dengan nama kapol, palago, karkolaka, dan lain-lain.

Page 29: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Kapulaga memiliki aroma bau sedap sehingga orang Inggris menyanjungnya sebagai grains of paradise. Aroma sedap ini berasal dari kandungan minyak atsiri pada kapulaga. Minyak atsiri ini mengandung lima zat utama, yaitu :

• borneol (suatu terpena) yang berbau kamper seperti yang tercium dalam getah pohon kamper

Page 30: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• alfa-terpinilasetat yang harum seperti bau jeruk pettigrain

• limonen yang juga harum seperti bau jeruk keprok

• alfa terpinen yang harum seperti jeruk sitrun• cineol yang sedap agak pedas menghangatkan

seperti minyak kayu putih.• Kombinasi inilah yang membentuk aroma khas

kapulaga.

Page 31: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Selain bijinya, yang digunakan untuk obat adalah bagian akar, buah, dan batangnya. Kapulaga memiliki khasiat sebagai obat batuk dan mencegah keropos tulang.

• Dalam bentuk minyak, kapulaga dipakai untuk menyedapkan soft drink dan es krim

Page 32: 8 rempah-rempah dan bahan obat

Beberapa permasalahan dalam pengembangan pangan fungsional dari tanaman antara lain

Beberapa permasalahan dalam pengembangan pangan fungsional dari tanaman antara lain

• penentuan identitas dan cara panen yang benar dari tanaman sebagai bahan baku pangan fungsional,

• standardisasi produk, karena tanaman rempah dan obat yang tumbuh atau dibudidayakan dalam kondisi yang berbeda, juga lokasi dan musim yang berbeda, akan menghasilkan kandungan bahan aktif yang berbeda pula,

Page 33: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• proses pengolahan, karena dapat mempengaruhi komponen aktif yang terkandung dalam tanaman obat yang digunakan dalam pangan fungsional,

• keamanan dari herbal tersebut, karena beberapa jenis herbal cukup berbahaya bagi kesehatan.

Page 34: 8 rempah-rempah dan bahan obat

Tugas individuTugas individu

• Buat paper/makalah yg berisi :

1. Potensi rempah-rempah di Indonesia (minimal 4 macam komoditas) (luas areal, sentra produksi)

2. Gambar atau foto komoditas

3. Komposisi kimia dan zat aktif

4. Manfaat bagi kesehatan

5. Cara pengolahan menjadi produk (Misal : sirup, produk instant, dll)

Page 35: 8 rempah-rempah dan bahan obat

• Tugas diketik di kertas ukuran A4, spasi 1,5

• Minimal 4 lembar• Dikumpulkan pada waktu UAS

Page 36: 8 rempah-rempah dan bahan obat

Company

LOGO