alat eksresi : indra penglihatan mata
TRANSCRIPT
Pembukaan
Sebelumnya Kelompok 9 (kami) Akan Mempresentasikan Tentang :
Indra Penglihatan Mata Mekanisme Kerja Mata Cacat atau Kelainan Pada Mata
1. Indra penglihatan mata
Indra Penglihatan Mata Terdiri dari : Kornea Mata Iris Pupil Lensa Mata Retina Bintik Kuning Bintik Buta
Kornea MataKornea Mata atau biasa disebut (Selaput tanduk,selaput bening) Bagian ini adalah bagian terluar mata Tembus terhadap cahaya Selalu dibasahi oleh air mata
Fungsi Kornea Mata Menerima serta meneruskan cahaya yang masuk ke
mata Memberikan perlindungan terhadap bagian sensitif
mata yang ada di bawahnya
IrisIris atau biasa disebut selaput pelangi merupakan : Bagian mata yang berwarna (hitam, coklat,
abu-abu, biru, atau hijau) Letaknya sendiri berada di tengah bola mata
dan tepat di belakang kornea
Fungsi IRIS Untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya
yang masuk kedalam mata
PupilPupil atau biasa disebut anak mata merupakan : Bagian tengah dari selaput iris yang berlubang
dan berwarna gelap Tempat cahaya masuk
Fungsi PUPIL Untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya
yang masuk ke lensa mata
Lensa MataLensa Mata merupakan : Bagian mata yang bening Letaknya dibelakang iris Dapat mencembung dan memipih
Fungsi Lensa Mata Membentuk bayangan Memfokuskan cahaya dan meneruskanya
supaya jatuhnya tepat di bagian Retina.
RetinaRetina atau biasa disebut selapu jala merupakan : Selaput tipis yang membatasi bagian dalam mata
dimana disitu tempat bayangan akan dibentuk Bagian yang peka terhadap cahaya
Fungsi Retina : Sebagai penangkap bayangan Kemudian meneruskannya sampai ke saraf mata
Bintik KuningBintik Kuning merupakan : Tempat yang peka terhadap rangsangan
cahaya Tempat yang paling banyak mengandung
sel-sel penglihatan
Fungsi Bintik Kuning : Untuk menerima cahaya dan meneruskan
ke otak.
Bintik ButaBintik Buta merupakan : Tempat masuk dan membeloknya berkas
saraf menuju ke otak
2.Mek
anism
e Ke
rja M
ata
Mata mempunyai sel penerima rangsang cahaya yang disebut fotoreseptor. Fotoreseptor ada dua macam yaitu : Bentuk Batang (Becillus) Bentuk Kerucut (Konus)
Bacillus
Basilus atau basil adalah bakteri yang memiliki sel berbentuk batang atau seperti silinder
Bentuk batang ini merupakan satu dari tiga bentuk paling umum sel prokariota (selainbulat dan heliks)
Bentuk batang ini merupakan satu dari tiga bentuk paling umum sel prokariota (selainbulat dan heliks)
Fungsi Bacillus adalah : Menerima rangsang cahaya yang tidak berwarna
Konus
Sel-sel kerucut berjumlah sekitar 6,5 juta Sel-sel kerucut ini banyak terdapat
dibagian tengah bintik kuning
Fungsi dari Konus : Untuk menerima cahaya yang kuat dan
berwarna
3. Cacat Atau Kelainan Mata
Cacat yang terjadi pada mata biasanya disebabkan oleh lensa mata yang kurang mampu berakomodasi, Cacat Mata dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu : Katarak Hemeralopi (Rabun senja) Seroptalmia Keratomalasi Buta Warna Miopi (Rabun jauh) Hipermetropi (Rabun dekat) Presbiopi Juling Konjungtivis
Katarak
Katarak adalah pengapuram pada mata, Penyebab Terjadinya Katarak : Cedera pada mata Asupan gizi yang buruk Merokok Meminum alkohol
Hemeralopi
kurangnya penglihatan dl cahaya terang penyakit buta malam
Xeroftalmia
Xeroftalmia adalah istilah yang mengacu pada gangguan kekurangan vitamin A pada mata, termasuk terjadinya kelainan anatomi bola mata dan gangguan fungsi sel retina yang berakibat kebutaan.
Xeroftalmia terjadi akibat kekurangan vitamin A. Bila ditinjau dari konsumsi makanan sehari-hari kekurangan vitamin A dapat disebabkan oleh :
Konsumsi makan yang tidak mengandung cukup vitamin A atau pro vitamin A untuk jangka waktu yang lama
Pada bayi, bila tidak diberikan ASI eksklusif Menu tidak seimbang (kurang mengandung lemak, protein, seng, atau zat gizi lainnya)
yang digunakan untuk penyerapan vitamin A dan penggunaan vitamin A dalam tubuh Adanya gangguan penyerapan vitamin A atao Pro vitamin A seperti pada penyakit antara
lain penyakit pankreas, diare kronik, kurang energi protein (KEP) dan lain-lain sehingga kebutuhan vitamin A meningkat.
Adanya kerusakan hati, seperti Kwahiorkhor dan hepatitis kronik, menebabkan gangguan pembentukan RBP (Retinol Binding Protein) dan pre-albumin yang penting dalam penyerapan vitamin A.
Keratomalasi
Keratomalasia, yang juga dikenal dengan keratitis xerosis, adalah kondisi medis yang ditandai dengan kekeringan pada bola mata dan seringkali berhubungan dengan defisiensi vitamin A.
kondisi ini diawali dengan timbulnya mata kering yang memburuk tanpa penanganan, secepatnya progresif melemahkan dan menipiskan kornea yang mengakibatkan ulserasi kornea.
Orang-orang yang berisiko adalah mereka dengan gangguan gizi, penyakit sistemik yang mendasari dan pecandu alkohol.
Buta Warna
Buta warna terjadi ketika ada masalah dengan butiran sensor-warna (pigmen) dalam sel-sel saraf tertentu dari mata
Buta warna sama sekali bukanlah bentuk kebutaan, tetapi kekurangan dalam cara Anda melihat warna dan kesulitan dalam membedakan warna tertentu, seperti biru dan kuning atau merah dan hijau.
Miopi
Miopi atau Rabun jauh adalah ketidakmampuan mata untuk melihat dalam jarak yang jauh
Bayangan yang dihasilkan akan jatuh didepan retina Penderita rabun jauh dapat menggunakan kacamata
berlensa cekung atau negatif Lensa cekung akan menempatkan kembali bayangan
tepat dititk retina, sehingga mata dapat melihat benda yang jauh.
Hipemetropi
Rabun dekat atau hipermetropi atau hiperopia adalah gangguan pada penglihatan yang disebabkan lensa mata terlalu pipih. Bayangan benda yang dilihat terbentuk di belakang retina sehingga mata tidak dapat melihat benda-benda yang dekat.
Penglihatan penderita hipermetropi dapat dikoreksi dengan
menggunakan kacamata berlensa cembung atau positif. Dengan lensa cembung, sinar yang jatuh di belakang retina akan dikembalikan tepat pada retina sehingga dapat melihat benda dari jarak dekat.
Presbiopi
Presbiopi atau mata tua disebabkan karena daya akomodasi lensa mata tak bekerja dengan baik akibatnya lensa mata tidak dapat menfokuskan cahaya ke titik kuning dengan tepat, sehingga mata tidak bisa melihat yang jauh maupun dekat
Daya akomodasi adalah kemampuan lensa mata untuk mencembung dan memipih. Presbiopi dapat diatasi dengan lensa ganda yang berisi lensa plus (+) dan minus (-)
Juling
Mata juling merupakan salah satu bentuk kelainan mata yang dalam bahasa kedokteran disebut dengan Strabismus atau squint
Kelainan mata seperti ini umumnya adalah penyakit yang diwariskan (turunan)
Cacat mata karena kerja otot penggerak bola mata tidak sesuai
Penyebab mata juling Saat ini masih menjadi kontroversi mengenai mata malas
(ambliopia) yang dianggap sebagai penyebab atau merupakan efek samping dari mata juling
Konjungtivis
Konjungtivitis merujuk pada peradangan selaput mata (conjunctiva) (lapisan terluar mata dan permukaan bagian dalam kelopak mata
Gejala Mata terasa kasar dan gatal, merah dan mungkin berair Kelopak mata mungkin menempel sewaktu bangun tidur Kelopak mata bisa membengkak dan sangat gatal Gejala lainnya adalah: mata berair, mata terasa nyeri, mata
terasa gatal, pandangan kabur, peka terhadap cahaya, terbentuk keropeng pada kelopak mata ketika bangun pada pagi hari.
Telah Menyaksikan Presentasi Dari Kami
TERIMAKASIH BANYAK