am jan-mar 18 - almuslim.or.id · training 2018. pelindung drs. masyhuda, m.pd. ir. erlina...
TRANSCRIPT
BIJAK DALAM BERPIKIR DAN BERSIKAPEDISI 35 • JANUARI - MARET 2018
Lestarikan
LestarikanPenaNAMan seribu pohon Milad
XXXI AL Muslim Jatim
Achievment Motivation
Training 2018
pelindungDrs. Masyhuda, M.Pd.
Ir. Erlina Nasution, M.Pd.
pembinaAhmad Fahrizal Rahman, S.T., M.Pd.
Dra. Sri Rahayu Pujiastuti
pimpinan redaksiMuyatun,S.S.
redaktur pelaksanaAzam Afian Dinata, S.Sos.
Nur Fadhilah, S.Pd.
Ika Sriyaningsih,S.Pd.
Achmad Fachrur Rizqy
Siti Aminah,M.Pd.
editorNunuk Winarsih, S.Pd.
Dewi Nurjanah,S.E.
diterbitkan olehYayasan Al Muslim
Jawa Timur
alamat redaksiJl. Raya Wadung Asri 39F Sidoarjo
Telp. (031) 8681416, 8681417
Fax. (031) 8664504
websitewww.almuslim.or.id
design & publisherkrangka design
- [email protected] -baraka grafika
- 0858 5151 6063 -
DAFTAR ISI AL MUSLIM EDISI 35JANUARI – MARET 2018
LIPUTAN UTAMA
• Menanam Pohon, Melestarikan Kehidupan//2-3
• Pohon dalam Kacamata Islam//4
LEADERSHIP
• Secercah Asa di Rumah Singgah YKAKI JATIM 1718//5
GREEN EDUCATION
• Ratusan Sansiviera dalam Peringatan Hari Pohon • Hari Pohon SMP Al Muslim//6
SEPUTAR AL MUSLIM
• Peduli Gizi dan Berprestasi • Berbagi dan Makan Buah Bersama//7
• Pola Hidup Sehat (YCM) • Gera kan Makan Sehat (Gemas)//8
• Penanaman Seribu Pohon di Kampung Rumput Laut Sidoarjo
• Sosialisasikan Pilah Sampah di SDN 1 Trawas//9
• SMA Al Muslim Menuju Sukses UN dan USBN//10
• Camping Kids dan Outbound • Hari Sampah//11
• AMT 2018//12
• Raih Kesuksesan dalam Bingkai Kebersamaan Keluarga Besar Al Muslim//13
• Pemimpin Cilik Unjuk Talenta
• Bermain Peran Dokter Cilik di Playgroup//14
KARYA SISWA
• Galeri foto//15-18
• Cerpen: Memories//29-30
SEPUTAR AL MUSLIM
• Tokoh dan Profesi - Dokter Hewan • Lansia 1718//19
• Melatih Keberanian dalam Pameran haji dan Umroh • Cinta Tanah Air dan Almamater//25
• Malam Bina Taqwa SMA • Try Out Akbar SMA//26
• Try Out dan Ekskul Exibition SMP//27
• Motivasi dan doa bersama lansia • Menanamkan sikap cinta lingkungan//28
LITERASI
• Ibadah- Ibadah Hati//20
• Labirin Hidup dan Mati • My Lovely Flower//21
• Pohon Ketapang Sang Peneduh//22
TAHUKAH ANDA
• Miracle Tree (Pohon Kelor)//23
INFO EDUKASI
• Tingkatkan kualitas SDM Al Muslim Selama Liburan//24
PRIKOLOGI
• Waspadai depresi anak sejak dini//31
SYIAR DAN DOA
• Tadarling (Tadarus Keliling) • Pohon pun Berdoa//32
CERITAKU
• Pengalaman Menjadi Ketua Regu Andalan//33
AssalamualaikumwarahmatullahiwabarakatuhPembaca yang budiman,begitu banyak slogan, iklan, dan postertentang pohon
yang berseliweran di sekitar kita. “Satu jiwa, satu pohon,” pernah dijadikan kebijakan salah satu pemerintah kota untuk menjaga lingkungan dengan mewajibkan setiap keluarga menanam pohon sesuai jumlah jiwa anggota keluarga tersebut. Sebaik apapun kebijakan, setertib apapun peraturan dibuat, pada akhirnya semua akan kembali kepada kita sebagai pelaksananya. Demikian pula tentang komitmen untuk menjaga alam dengan menanam pohon sebanyak-banyaknya juga pada akhirnya akan dikembalikan kepada kita sebagai pelaksananya. Dan Al Muslim telah mem-buktikan diri sebagai sekolah yang berkomitmen kuat untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan menanam pohon. Untuk lebih menguatkan komitmen tersebut, maka edisi kali ini kami mengangkat “Pohon” sebagai tema utama.
Pembaca yang budiman, dalam edisi ini kami merekam berbagai kegiatan Hari Pohon di masing-masing unit, mulai dari SD, SMP, sampai SMA. Demikian juga den-gan menyelamatkan lingkungan dari tumpukan sampah. Berbagai cara dilakukan oleh siswa SD sampai SMA untuk mengolah maupun mengurangi jumlah sampah. Semua kegiatan itu dilakukan dalam rangka menjaga kelestarian alam semesta yang kita cintai bersama ini. Kegiatan-kegiatan siswa yang dilaksanakan selama bulan Januari- Maret ini kami rangkum dalam Seputar Al Muslim.
Pembaca yang dirahmati Allah. Alhamdulillah,pada tahun ini Al Muslim melaksana-kan miladnya yang ke-31. Ibarat sebuah pohon, Al Muslim adalah pohon rindang yang berbuah lebat. Sebagai sebuah pohon yang berbuah lebat, maka Al Muslim telah memberi manfaat bagi sesama, terutama bagi lingkungan sekitarnya. Aneka kegiatan dalam peringatan Milad XXXI Al Muslim ini kami sajikan lengkap dalam edisi ini.Terir-ing doa jayalah selalu Al Muslim, teruslah memberi manfaat untuk sesama.
Pembaca yang budiman, tak ada gading yang tak retak, tak ada manusia yang luput dari khilaf dan dosa. Kami berharap pembaca yang budiman sudilah kiranya membuka pintu maaf untuk segala kekhilafan dan kekurangan kami. Kami selalu setia menanti tulisan-tulisan Anda.
Wassalamu’alaikumwarahmatullahiwabarakatuh
1AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
liputan utama
gas oksigen dan gula. Di saat bersamaan atau saat fotosintesis berlangsung, tanaman menghisap gas karbondioksida.
Gas karbondioksida adalah gas yang sangat beracun. Bila dalam jumlah yang berlebihan, akan menimbulkan efek rumah kaca. Berdasar-kan penelitian, setiap 1 hektar hutan tropis dapat mengubah 3,7 ton CO2 menjadi 2 ton O2
5. LINGKUNGAN MENJADI NYAMAN.
Lingkungan yang rindang dan banyak ditum-buhi pepohonan akan terasa lebih nyaman, sejuk, mencegah kebisingan dan kepanasan, serta menambah indah pemandangan. Hal tersebut akibat proses evapotrenspirasi pada tanaman dapat menyebabkan suhu di sekitarnya menjadi lebih rendah dan kadar kelembapannya meningkat.
6. MENGURANGI ZAT PENCEMAR
UDARA. Kegiatan pabrik banyak menghasil-kan asap tebal yang pekat dan mengandung karbondioksida. Begitu pula, kegiatan pem-bakaran yang menggunakan bahan bakar minyak. Selain karbondioksida, asap tersebut mengandung sulfur dioksida dan asam sulfat. Zat-zat tersebut apabila bercampur dengan air hujan akan menghasilkan hujan asam yang membahayakan kesehatan kulit serta menimbulkan korosi.
Nah di atas adalah beberapa contoh dari sekian banyak manfaat pohon bagi kelang-sungan hidup kita, andai kita lebih memper-hatikannya lagi, mungin tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata.
Ada satu amalan yang begitu pentingnya sehingga diperintahkan untuk tetap dilaku-kan meskipun peristiwa kiamat sudah terjadi, amalan tersebut adalah menanam pohon. Me-nanam pohon juga menjadi sedekah berkelan-jutan selama pohon itu masih ada, bahkan juga dilanjutkan oleh benih-benih yang tumbuh dari pohon tersebut hingga hari kiamat. Kini peristiwa kiamat yang sesungguhnya belum terjadi, tetapi kita sudah begitu sulitnya untuk menanam pohon – apa kendalanya ?
Bagi kita yang hidup di perkotaan, mena-nam pohon bisa menjadi sangat mahal karena pertama kita harus memiliki tanah untuk me-nanamnya. Semakin rindang sebuah pohon , semakin luas tanah yang diperlukan. Bila Anda ingin menanam pohon dengan radius kerin-dangan 4 m saja, diperlukan areal lahan sekitar 50 m2. Bila ingin menanam pohon dengan radius kerindangan 2 kalinya menjadi 8 meter, maka luas tanah yang dibutuhkan melompat 4 kalinya – yaitu menjadi sekitar 200 m2.
Ingat rumus luas lingkaran yang 22/7 x r2, luas area yang akan dinaungi oleh pohon akan selalu mendekati bentuk luas lingkaran dengan radiusnya berupa panjang maksimal cabang plus rantingnya - untuk pohon yang bercabang, atau panjang maksimal pelepah daunnya untuk pohon yang tidak bercabang seperti kurma dan sejenisnya.
Bayangkan untuk daerah perkotaan yang harga tanah bisa dengan mudah mencapai angka Rp10 juta/m2, maka ongkos lahannya saja nilainya sudah Rp 500 juta untuk bisa menanam pohon dengan radius kerindangan 4 m. Atau Rp 2 milyar untuk bisa menanam pohon dengan radius kerindangan 8 m.
Atas alasan inilah jumlah pohon terutama di kota-kota semakin sedikit karena berebut den-gan kebutuhan lahan untuk perumahan, kan-tor, mal, jalan raya dan sebagainya. Para pemilik lahan yang tanahnya semula penuh dengan kehijauan tanaman dengan mudah tergoda untuk melepaskan lahannya ke para developer yang membelinya untuk perumahan.
MAHALNYA TANAH UNTUK MENANAM POHON
Alasan pertama, developer perumahan raksasa terus membuldozer lahan-lahan sekitar yang semula masih hijau juga untuk menjadi rumah-rumah yang seolah tidak pernah cukup.
Alasan kedua orang tidak menanam adalah bisa jadi karena kurang adanya kesadaran ten-tang manfaat pohon bagi kehidupan manusia. Pohon-pohon ini adalah instrumen untuk pelestari kehidupan, selain dia berfungsi menjaga udara agar tetap sehat ketika kita hirup, pohon-pohon tertentu menyediakan makanan untuk kita, menjaga mata air kita, menyediakan energi untuk kita dan secara keseluruhan menjadi bagian dari rantai ecosys-tem kehidupan yang tidak boleh terputus.
Ketika jumlah pohon yang ditebang lebih banyak dari yang ditanam, rantai ecosystem kehidupan itu terputus. Udara yang kita hirup dan air yang kita minum kualitasnya terus menurun, dan rantai makanan kita-pun terganggu kesinambungannya.
Alasan ketiga adalah bisa jadi kesadaran itu sudah mulai muncul, tetapi kebanyakan kita salah sangka dengan mengira bahwa menan-am pohon itu tugas orang lain. Kita mengira itu tugas pemerintah, tugas korporasi besar, tugas para petani dan pekebun – bukan tugas kita.
Pemerintah memiliki tugas untuk ini, korporasi-korporasi besar juga sudah mulai ba nyak yang menyadarinya, para petani dan pekebun juga telah melakukannya dengan berba gai keterbatasannya – tetapi di atas itu se mua menanam pohon juga menjadi tugas kita semua.
Tiga alasan tersebut di atas-lah yang antara lain telah membuat amal yang diperintahkan untuk dilakukan siapapun sampai hari kiamat sebagaimana hadits berikut – nampaknya be-lum banyak yang meresponnya – yang bisa kita lihat dari banyaknya kerusakan alam yang ada.
“Jika hari kiamat telah tegak, sedang di tangan seorang di antara kalian terdapat bibit pohon kurma; jika ia mampu untuk tidak berdiri sampai ia menanamnya, maka lakukanlah”. [HR. Ahmad]
Bahkan insentif besar berupa pahala sedekah yang mengalir-pun nampaknya belum cukup untuk membalik arah negeri ini misalnya dari negeri yang senang menebang pohon menjadi negeri yang senang menanam pohon. Menurut penuturan salah satu capres, di negeri ini setiap 10 menit, terjadi kerusakan hutan seluas 6 lapangan bola !
“Tak ada seorang muslim yang menanam pohon atau menanam tanaman, lalu burung memakannya atau manusia atau hewan, kec-uali ia akan mendapatkan sedekah karenanya”. [HR. Al-Bukhari dan Muslim dengan narasi
yang sedikit berbeda).Lantas apa solus-
inya agar kita suka menanam pohon? Salah satu yang kami pikirkan adalah bagaimana men-daya-gunakan teknologi informasi dan social media yang ada saat ini untuk menggerak-kan lifestyle atau gaya hidup baru, yaitu gaya hidup menanam. Bagaimana kalau kegiatan tanam-menanam ini menjadi semudah men-gupdate status Anda di Facebook atau Twitter misalnya? Maka perintah menanam tersebut di atas akan dapat dilakukan oleh sebanyak mungkin orang, bahkan yang tidak memiliki tanah dan tidak memiliki keahlian sekalipun.
Upaya pelestarian lingkungan hidup harus dilakukan oleh seluruh masyarakat bukan hanya pemerintah. Sebanyak apapun usaha pemerintah dalam melestarikan lingkungan hidup akan percuma apabila tidak diimbangi dengan usaha dari masyarakat. Masyarakat perlu menyadari bahaya tidak melestarikan lingkungan bagi kehidupannya. Dengan demikian akan ada tindakan jelas dalam peles-tarian lingkungan hidup.
Berikut ini upaya yang dapat dilaku-
kan oleh masyarakat dengan dukungan
pemerintah
• Menjalankan progam penanaman seribu
pohon. Bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan rob bukan terjadi begitu saja. Bencana ini utamanya terjadi karena kurangnya daerah resapan air hujan akibat penggundulan hutan. Alih fungsi hutan menjadi lahan perta-nian dan bangunan membuat tanah menjadi lemah dalam menyerap air. Akibatnya lapisan tanah terkikis dan terjadilah erosi. Dengan adanya erosi terus menerus dan tidak adanya penahan tanah, maka longsor pun mudah terjadi. Begitu juga dengan terjadinya abrasi.
• Tidak membuang limbah ke sungai atau
laut. Selain penggundulan hutan, pembuan-gan sampah di aliran sungai juga memengar-uhi terjadinya banjir. Sampah plastik misalnya, sulit untuk didegradasi dan biasanya menum-puk di sepanjang aliran sungai. Saat hujan datang, aliran terhalang sampah sehingga aliran air membelok keluar dari aliran sungai yang seharusnya. Selain menjadi penyebab banjir, dampak sampah plastik bagi kesehatan juga cukup berisiko.
• Mengurangi pencemaran udara. Dampak pencemaran udara bukan hanya menimpa manusia tetapi juga unsur biotik dan abiotik di lingkungan hidup. Pencemaran udara utamanya berasal dari asap kendaraan bermo-tor dan limbah asap pabrik. Wilayah dengan pencemaran udara yang tinggi terlihat banyak kabut yang menutupi cahaya matahari.
• Tidak melakukan perburuan liar dan
perusakan alam. Semua unsur dalam ling-kungan hidup saling berinteraksi dan menga-lami hubungan timbal balik. Untuk itu perlu disadari bahwa dengan merusak alam dengan melakukan penebangan ilegal, perburuan liar, hingga perusakan hutan akan merusak rantai makanan dan pada akhirnya akan berimbas kepada kehidupan manusia. Oleh karena itu, pelaku perusakan lingkungan
liputan utama
SEMUA orang pasti tahu apa arti pent-ing pohon bagi dunia dan bagi kehidupan kita, akan tetapi berapa banyak orang yang sadar apa sih sebenarnya arti pohon bagi kehidupan kita?
Memberi oksigen, mencegah banjir, mencegah longsor dan sebagainya. Hal itu biasa disampaikan dalam percakapan dan debat-debat kita.. tetapi faktanya? Saat semua mengetahui bahwa pohon itu pemberi oksigen bagi kita, masih banyak juga yang menebangnya, kita semua tahu bahwa pohon dapat mencegah banjir tetapi masih banyak juga pohon yang mengaliri sungai-sungai kita, semua tahu bahwa pohon bisa mencegah longsoran tetapi masih banyak juga yang cuek terh-adap kegunaan pohon di pinggiran sungai dan tebing. Coba tanya dalam hati, apa sih kegunaan pohon bagi kita? Sudahkah kita mengerti sepenuhnya? Atau hanya seka-dar tahu bahwa pohon itu penting? Atau hanya untuk memenuhi memori di otak kita? Sudah saatnya berbuat. Gak zaman lagi berkata tanpa ada perbuatan.
Nah, sebelum lebih jauh membahas tentang pohon, ada baiknya kita memahami pengertian pohon. Menurut batasan yang umum, pohon adalah tumbuhan yang batangnya berkayu dan bercabang. Batang pohon utama berdiri dan berukuran lebih besar dibanding cabang-cabangnya. Banyak sih tumbuhan yang berdaun, namun tidak termasuk ke dalam kategori pohon. Ada juga tumbuhan berbatang kayu tapi tidak menin-ggi, malah cenderung menyebar menutupi tanah. Inilah yang disebut dengan tumbu-han perdu. Mawar, Melati adalah contohnya. Ada juga jenis tumbuhan yang disebut pohon semu. Tumbuhan ini berbatang dan tumbuh tinggi, namun batang tersebut tidak berkayu. Contoh tumbuhan ini adalah
pohon pisang dan pepaya.
Menurut ekologist, orang yang ahli di
bidang ekologi, defi nisi pohon adalah suatu organisme dari komponen ekosistem yang berinteraksi satu dengan yang lainnya, serta mampu beradaptasi dengan lingkungan-nya. Karenanya, pohon yang tumbuh di satu tempat, berbeda dengan pohon yang tumbuh di tempat lainnya. Batang pohon yang ukurannya paling besar adalah pen-ghubung utama antara akar dengan tajuk pohon. Dari akar tersebut, batang pohon dengan lapisan kulit bernama kambium menyalurkan air dan mineral ke tajuk pohon atau kanopi. Setelah diolah dari kanopi asupan air dan mineral yang telah diolah disebarkan ke seluruh bagian pohon melalui cabang-cabang. Sementara, daun yang berisi klorofi l bertugas menyerap sinar matahari untuk mengolah menjadi energi dan gula. Ketika berbunga dan kemudian menjadi penyerbukan, hasil penyerbukan tersebut kemudia di simpan dalam buah. Dan buah-buah itulah yang kemudian dinikmati oleh manusia.(http://lagak.blog-spot.com/2012/01/mengenal-pohon.html)
Kumpulan pohon alami adalah hutan. Di dalamnya banyak sekali terdapat jenis pohon dan bisa mencapai hingga 4000 pohon. Sebelum tahun 2000, hutan Indo-nesia dianggap paru-paru dunia karena hutannya yang masih banyak. Konon, lebih dari 67% hutan dunia itu telah berada di wilayah Indonesia. Namun sayang, karena ada orang-orang yang tidak bertanggung jawab, hutan Indonesia banyak dihilangkan dalam kurun waktu yang begitu singkat.
BERIKUT INI ADALAH BE BE RAPA
FUNGSI POHON UNTUK KELANG-
SUNGAN HIDUP KITA
1. PRODUSEN. Di alam, terjadi proses hubungan timbal balik, ketergantungan antarkomponen selalu melibatkan unsur tan-aman. Baik secara langsung maupun tidak langsung. Rantai makanan dan piramida ma-kanan, misalnya. Ketiganya menempatkan tanaman pada posisi strategis, yaitu sebagai penyedia makanan atau produsen.Oleh kar-ena itu, bila tanaman yang bertindak sebagai produsen sampai terganggu keberadaannya atau bahkan terancam kepunahan, dapat dipastikan semua makhluk hidup lain pun akan terancam kepunahan pula.
2. MENAHAN LAJU AIR DAN EROSI.
Fungsi pohon lainnya adalah untuk me-nahan laju air. Menurut penelitian, hutan mampu membuat lebih banyak air yang terserap ke dalam tanah 60-80 persen. Dengan kemampuan ini, keberadaan pohon dapat meningkatkan cadangan air tanah. Selain dapat menahan laju air, akar pohon berfungsi erosi tanah. Tanah yang terkikis akan masuk ke aliran sungai dan menyebabkan terjadinya endapan.
3. MENJAGA KESUBURAN TANAH. Air hujan yang langsung jatuh ke tanah dapat menyebabkan lapisan tanah bagian atas yang berhumus dan subur menjadi tergerus sehingga mengakibatkan menurunnya kes-uburan tanah. Bila permukaan tanah banyak ditanami pohon, saat hujan turun, butir-butir airnya tidak lang sung menimpa permukaan tanah, tetapi ditahan oleh daun, ranting, dan batang pohon, sehingga mengurangi gaya gerus air terhadap tanah.
4. MENGHASILKAN OKSIGEN DAN
MENGURANGI KARBONDIOKSIDA. Oksi-gen adalah gas yang diperlukan manusia dan hewan untuk bernapas. Semen-tara pohon, memiliki kemampuan untuk melakukan fotosintesis yang menghasilkan
Oleh Fatimatuz Zahroh, M.Pd.*
2AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
3AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
leadershipliputan utama
hidup harus diberi sanksi yang berat agar ada rasa
jera untuk mengulangi perbuatannya. Pada lingkungan laut contohnya, penggunaan pukat harimau dan bom ikan sebaiknya di-hentikan dan diberi sanksi yang tegas karena mengancam ekosistem dan kehidupan biota laut didalamnya.
• Melakukan sosialisasi lingkungan
hidup. Program-program pemerintah harus selalu disosialisasikan kepada masyarakat
lewat penyuluhan lalu didukung kegiatan lain agar masyarakat punya kesadaran untuk melestarikan lingkungan. Sebagai contoh masyarakat diberikan sosialisasi mengenai ciri lingkungan sehat dan tidak sehat. Setelah sosialisasi selesai, dibuat kegiatan atau lomba rumah sehat. Sehingga masyarakat antusias dan terbiasa berpartisi-pasi dalam melestarikan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Kesadaran semacam ini juga perlu ditanamkan pada anak anak.
Dalam lingkungan sekolah dasar sebaiknya manfaat ekologi sudah diajarkan sejak dini. Dengan demikian saat tumbuh, anak terbiasa mengambil keputusan dengan mempertimbangkan dampaknya bagi lingkungan hidup.
*) Kepala SMP Al Muslim
KEHIDUPAN di dunia ini tidaklah lengkap rasanya jika tidak ada tumbuhan. Kita tidak bisa membayangkan jika kita hidup di dunia yang disekitarnya tidak ada tumbuh-tum-buhan sama sekali. Terasa kering dan panas. Tumbuhan merupakan ciptaan Allah yang tak sesederhana yang kita pikirkan.
Tumbuhan juga makhluk hidup seperti kita manusia. Tumbuhan juga bernafas setiap hari. Bedanya, jika manusia membu-tuhkan oksigen untuk bernafas, tumbuhan memerlukan karbondioksida saat bernafas. Tumbuhan juga perlu mendapatkan asupan makanan untuk kehidupan dan perkemban-gannya. Untuk kehidupannya tumbuhan hanya memerlukan makanan berupa air, udara, sinar matahari.
Dalam ayat Alquran, Allah menyeru kepada manusia untuk memerhatikan keberagaman dan keindahan disertai seruan agar merenungkan ciptaan-ciptaanNya yang amat menakjubkan, seperti dalam fi rman Allah dalam QS Al An’am: 99.
Artinya: Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan den-gan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak: dan dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula)
zaitun dan delima yang serupa dan yang
tidak serupa. Perhatikan buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman.
Salah satu prinsip dalam Islam adalah menjadikan rahmatan lli ‘alamin. Islam memiliki visi menjadi rahmat tidak hanya untuk manusia, tetapi seluruh makhluk yang ada di alam ini. Spirit itu akan menghadirkan warna tersendiri dalam ajaran Islam. Dengan visi itu juga Islam menjadi agama yang memiliki kepedulian atas alam ini.
Tidak hanya dalam Alquran, hadits juga banyak merekam tentang anjuran menanam dan larangan menebang pohon. Salah satu hadits yang menjelaskan tentang anjuran menanam adaah hadits Riwayat al-Bukhari melalui Anas bin Malik, Nabi bersabda: “Tidak ada seorang muslim yang menanam pohon atau tanaman (bertani), kemudian ada burung, manusia, atau binatang ternak memakannya, kecuali baginya itu sedekah”.
Apabila hadits tersebut direfl eksikan dalam konteks saat ini, maka sebenarrnya Islam sudah lama menggembor-gembo-rkan penanaman pohon. Apapun yang dimakan atau diambil dari yang kita tanam itu bernilai ibadah. Itu bukti dari apresiasi Nabi dalam masalah lingkungan, terutama penanaman pohon.
Hadits lain yang menerangkan tentang ancaman bagi orang yang menebang pohon. Sebagaimana diriwayatkan Abu Dawud melalui Abdillah bin Hubsyi berkata, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang menebang sebatang sidr (sejenis pohon). Allah akan menundukkan kepal-anya di dalam neraka”. Pohon sidr (bidara) pada waktu itu sangat dimanfaatkan oleh masyarakat Arab, mulai untuk berteduh sampai untuk kayu bakar.
Contoh-contoh di atas merupakan sedikit dari banyaknya ajaran Islam tentang pentingnya menjaga kelestarian pepohonan.
Ketika pohon tumbuh dengan asri, maka alampun akan lestari. Pohon menyimpan inspirasi dan harapan bagi masa depan umat manusia di bumi. Allah menciptakan pohon dengan segudang manfaat untuk kelestarian alam dan keberlangsungan hidup seluruh makhluk. Gas yang kita hirup setiap saat merupakan produksi dari pohon.
Pohon juga berfungsi sebagai penyerap karbondioksida (CO) dan gas beracun lain-nya. Pohon juga memiliki peran sebagai pe-nampungan air alami dengan jumlah yang tidak sedikit. Berbagai penelitian membuk-tikan, 1 hektar Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang dipenuhi pohon besar menghasilkan 0,6 ton oksigen untuk 1.500 penduduk/hari, menyerap 2,5 ton karbon dioksida/tahun, menyimpan 900 m3 air tanah/tahun, mentransfer air 4.000 liter/hari, menurunkan suhu 5 - 8, meredam kebisingan 25-80 persen, dan mengurangi kekuatan angin 75-80 persen.
Data Statistik Kemenhut menunjukkan hutan di Indonesia mencapai 9,96 juta hektar atau sekitar 52,3% luas wilayah Indo-nesia. Tapi luas itu kian hari kian menyusut akibat pengalihan fungsi dan pembala-kan liar. Beberapa tahun belakangan ini, pesatnya pembangunan menyebabkan banyak pohon ditebang dan dikorbankan. HIlangnya satu pohon telah memutus mata rantai kehidupan. BEberapa jenis hewan berkurang jumlahnya dan hampir punah karena habitat mereka rusak.
Islam memang sangat mengakui kedudu-kan manusia sebagai khalifah di muka bumi. Bahkan Allah menciptakan alam dan menun-dukkan lautan, udara, dan daratan untuk kehidupan manusia. Tapi Islam juga tidak menafi kan kerusakan di daratan, lautan, dan udara itu akbat perbuatan manusia itu sendiri. Sehingga dapat kita katakan, jika tidak bisa menanam, janganlah menebang. Jika sudah bisa menanam, janganlah menebang melebihi apa yang sudah kita tanam.Esti Apriani
POHON DALAMKACAMATA ISLAM
sambungan dari halaman 3
SORE itu (Jumat, 2 Februari 2018) semua per-
wakilan siswa SD, SMP dan SMA serta Kids Eco
Doctor Club SD dengan riang gembira melang-
kahkan kaki menuju Yayasan Kasih Anak Kanker
Jawa Timur. Menggunakan kendaraan bemo
(angkutan umum) tiada sedikitpun protes yang
mereka lontarkan. Para siswa perwakilan ini
senang berangkat menuju lokasi menggunakan
bemo walaupun di sekolah ada mobil sekolah.
Hal ini sengaja dilakukan oleh tim panitia Safari
Sosial dengan maksud mengaplikasikan sikap
bermasyarakat/menyatu dengan masyarakat,
melatih solidaritas, dan tanggung jawab siswa.
Sesampainya di jalan Karang Menjangan 5
Surabaya lokasi rumah singgah anak kanker
Jawa Timur, para siswa langsung disambut oleh
pengurus Yayasan Kasih Anak Kanker Jawa
Timur (YKAKI-JATIM) dan anak-anak serta orang
tua anak-anak penderita kanker.
Salah seorang pengurus YKAKI Jatim, yaitu
Ibu Nisa memberikan sambutan bahwa beliau
beserta pengurus dan anak-anak penderita
kanker dengan senang hati dan bangga
dengan kepedulian para siswa SD, SMP dan
SMA. Sekitar 25 orang anak tinggal di YKAKI
JATIM. Mulai usia batita, balita sampai remaja.
Mereka semua mengidap penyakit kronis, ada
yang menderita kanker mata (rabdomiosarko-
ma), kanker darah, kanker otak, tumor pem-
buluh darah, kanker tulang, dan sebagainya.
Mereka semua difasilitasi tempat tinggal dan
makan sehari-hari selama mereka menjalani
kemoterapi oleh YKAKI JATIM. Namun, untuk
biaya kemoterapi/pengobatan mereka meng-
gunakan uang pribadi dan uluran donatur.
YKAKI JATIM berharap ada donatur-donatur
yang dapat membantu dengan tulus.
Ibu kepala sekolah SD Al Muslim, yaitu
Ustadzah Ummul Jazilah, S.Ag ikut memberikan
sambutan bahwa harapan beliau kegiatan ini
tidak hanya berhenti sampai disini saja, namun
terus berkesinambungan serta dapat mem-
bantu menyemangati semua anak yang ada di
YKAKI JATIM. Ustadzah Wiji Agustin, S.Pd selaku
ketua gugus Leadership menguatkan bahwa
program safari sosial bertujuan untuk mengap-
likasikan bentuk sikap berbagi dan peduli terh-
adap sesama. Program ini insyaAllah diadakan
secara rutin setiap 3 bulan sekali sebagai tindak
lanjut dari program infaq Jumat siswa. Saat ini
para siswa berusaha memberikan semangat,
motivasi, hiburan, sedikit bantuan serta doa
kepada anak-anak yang sedang diberikan ujian
dari Allah SWT berupa penyakit kanker.
Hiburan yang diberikan oleh para siswa
berupa senam 10 Tanda Umum Anak Bergizi
Baik bersama yang dipimpin oleh tim Kids Eco
Doctor Club SD. Dilanjutkan dengan senam
cuci tangan dan hiburan berupa lagu dari
band SMP. Perwakilan siswa kelas VIII SMP ikut
berpartisipasi melalui proyek Young Changes
Maker (YCM), yaitu uji boraks pada maka-
nan menggunkan variabel 3 jenis makanan
berbeda. Orangtua penderita kanker sangat
antusias mengikuti kegiatan simulasi tersebut.
Selain itu, siswa SMA turut menyumbangkan
lagu-lagu penyemangat kepada penderita
kanker. SubhanAllah, mereka semua dapat ter-
tawa lepas walaupun mereka setiap hari harus
merasakan kesakitan. Mereka juga difasilitasi
sekolah di YKAKI JATIM, setelah kemoterapi
usai mereka istirahat sebentar dan kemudian
mereka belajar di ruangan sederhana.
Setelah hiburan selesai, kembali suasana
menjadi haru saat ananda Rahman, siswa kelas
XII SMA mempin doa bersama dengan harapan
semoga anak-anak penderita kanker, orang tua
dari anak-anak penderita kanker, semua pen-
gurus YKAKI JATIM senantiasa diberi kesehatan,
diberi kekuatan, dan kesabaran. Anak-anak
pendertia kanker segera diberi kesembuhan,
aammiiiin. Uraian air mata menandakan betapa
kecilnya manusia, kebesaran milik Allah karena
semua yang diciptakan-Nya akan kembali
kepada-Nya. Bersyukur adalah obat terampuh
yang dapat menenangkan jiwa. Karena dibalik
kesulitan pasti akan ada kemudahan. Allah SWT
akan memberikan ujian sesuai dengan kapa-
sitas manusia. Sungguh ada banyak pelajaran
yang dapat diambil melalui kegiatan safari
sosial ini. Semoga kita semua termasuk
orang-orang yang bersyukur, aam-
miiiin. Wiji Agustin S.Pd.
SECERCAH ASADI RUMAH SINGGAH YKAKI JATIM
4AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
5AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
greeneducation
SETIAP tanggal 10 Januari, masyarakat dunia merayakan hari sejuta pohon sedunia.
Meski tidak banyak selebrasi yang digelar, penting untuk mengetahui kelestarian pohon
yang bermanfaat banyak bagi manusia. Pun SD Al Muslim, dalam rangka memperingati
hari pohon sedunia ini melakukan kegiatan yang bertujuan mengajak khalayak umum
khususnya warga SD Al Muslim untuk mengenal dan memahami pentingnya pohon
bagi kehidupan manusia dan lingkungan di sekitarnya pada Kamis, 9 Januari 2018.
“Menciptakan dan memelihara lingkungan yang asri dan berbudaya lingkungan
menjadi tanggung jawab kita semua, dan sebagai pioner pembentuk karater positif
generasi bangsa sudah selayaknya segenap guru dan pemangku kebijakan men-
dukung setiap aksi lingungan yang ada”, tutur Ummul Jazilah, S.Ag. Oleh karena
itu bersama Zaimatus Zaifaro, S.Pd. selaku ketua tim Green Education SD Al Muslim
dan Dzahrotul Mahmuda D.A, S.Pd selaku penanggung jawab kegiatan peringatan
hari pohon pada tahun pelajaran 2017/2018 merancang kegiatan yang melibatkan
segenap guru dan siswa SD Al Muslim melalui kegiatan menanam sansievera.
Lidah mertua atau sansivieria merupakan salah satu tanaman apotek hidup yang
cukup terkenal baik nama maupun manfaatnya. Masyarakat Indonesia menggunakan
tanaman ini baik hanya sebagai hiasan di ruang tamunya atau benar-benar meman-
faatkan fungsinya sebagai tanaman demi kesehatan, kecantikan maupun hal lainnya.
Alasan lain banyak masyarakat merawat dan memelihara tanaman ini selain
karakteristik yang unik dan cantik, juga perawatan yang mudah. Hanya memerlukan
sedikit sinar matahari dan air sudah bisa tumbuh tinggi dan sehat. Secara analogi
tanaman ini memiliki daun tegak dan keras. Ujung yang runcing di gunakan sebagai
bentuk adaptasi dan protects atau perlindungan diri.
Sebenarnya kandungan dari tanaman ini adalah pada setiap helai mengandung
pregnane glycoside yang mampu membantu menguraikan senyawa beracun menjadi
senyawa organic yang mudah di uraikan.Selain itu juga terdapat senyawa organic
yang baik untuk manusia, seperti gula dan asam amino. Tanaman ini mampu me-
nguraikan racun seperti karbon dioksida (CO2), benzene, formal dehid, kloroform,
serta tri kotilen. Tanaman ini termasuk menjadi salah satu tanaman yang bisa menam-
pung polusi terbanyak di antara tanaman yang lainnya. Yakni sekitar 107 polutan bisa
di serap dalam tubuh dan di keluarkan lagi dalam bentuk oksigen. “Itulah mengapa
kami memilih sansievera”, tambah Ummul Jazilah di sela pelaksanaan kegiatan.
Ratusan sansievera telah berada di kawasan SD Al Muslim sejak Rabu, 8 Januari 2018
bersama tulus, sekam, dan tanah serta pot yang akan digunakan dalam kegiatan me-
nanam. Menanam sansievera dilakukan di tiga lokasi, yaitu di area gazebo fl amboyan,
area gazebo melati, dan area gazebo anggrek. Pelaksanaan penanaman dilakukan
secara bergantian, masing-masing level diberikan waktu 30 menit dengan didampingi
segenap tim Green Education, guru kelas dan guru pendamping, tenaga kebersihan dan
tenaga kebun, bahkan kepala sekolah juga turut dalam kegiatan menanam.
Selain bertujuan menanamkan rasa peduli lingkungan khususnya pada tanaman
sekitar, kegiatan peringatan hari pohon SD Al Muslim juga bertujuan melatihkan
serta menumbuhkan rasa peduli terhadap sesama dan sikap saling bekerjasama
dengan baik. Hal ini bisa dibaca ketika menanam sansievera dilakukan secara
berkelom pok yang pada akhirnya setelah dilakukan kegiatan menanam akan dibagi
tugas piket merawat tanaman yang telah ditanam bersama. Semoga dengan peri-
ngatan hari pohon ini akan semakin banyak yang mengetahui manfaat sansievera
dan tercipta lingkungan yang bebas polusi udara. Zaimatus Zaifaro, S.Pd.
Ratusan Sansivieradalam Peringatan
Hari Pohon SD Al MuslimBERSAMA membangun gizi menuju bangsa
sehat dan berprestasi masih menjadi fokus tema peringatan hari gizi nasional ke 58 tang-gal 25 januari 2018. Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki masalah kesehatan yang serius terutma masalah kesehatan yang berkaitan dengan gizi buruk.
Guna menanggulangi permasalahan gizi di Indonesia, diperlukan dukungan seluruh lapisan masyarakat dan lintas sektor. Hal ini dilatarbelakangi permasalahan gizi tidak hanya berhubungan dengan kesehatan saja, lebih luas lagi masalah gizi dipengaruhi oleh berbagai hal, seperti ekonomi, sosial, budaya, pola pengasuhan, pendidikan juga lingkun-gan. Masalah gizi memiliki dampak yang luas, tidak saja terhadap kesakitan, kecacatan, dan kematian, tetapi juga terhadap pembentukan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dengan produktifi tas optimal. Masalah gizi buruk, gizi lebih, stunting dan lainnya masih membutuhkan semangat yang lebih fokus.
Sebagai upaya mengatasi masalah gizi di Indonesia, telah dikeluarkan Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2013 tentang Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi, dengan mencanan-gkan Suatu Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang terdapat 3 fokus kegiatan, yaitu: Meningkatkan Aktivitas Fisik, Konsumsi
Buah dan Sayur, serta Deteksi Dini Penyakit. Sejalan dengan itu SD Al Muslim sebagai
sekolah berwawasan dan berbudaya ling-kungan menyambut baik dengan mengemas kegiatan peringatan hari gizi pada Rabu, 24 Januari 2018 bertemakan “Berbagi dan Makan Buah Bersama” dimana kegiatan hari gizi kali ini dilakukan bersama Bapak Trias Mahmudiono, SKM., MPH (Nutr)., GCAS., PhD., dan Ibu Trska Susila Nindya, SKM., MPH (Nutr)., dari FKM Pro-gram Studi Ilmu Gizi Universitas Airlangga se-bagai pemateri dengan didampingi beberapa mahasiswa FKM UNAIR Airlangga.
Sebelum melakukan kegiatan pada Rabu 24 Januari 2018 segenap siswa SD Al Muslim dihim-bau untuk membawa dua buah kesukaannya dan satu gelas beras. Masing-masing buah yang mereka bawa akan dimakan bersama teman-teman dan diparcel untuk dibagikan ke panti asuhan terdekat area sekolah. Acara dibuka dengan tampilan tim DKMG SD Al Muslim den-gan membawakan lagu pahlawan lingkungan ciptaan Zaimatus Zaifaro, S.Pd., mars UKS, ajakan cuci tangan, dan senam sepuluh tanda anak bergizi baik. Setelah tampilan dari tim DKMG SD Al Muslim acara dilanjutkan dengan edukasi gizi yang disampaikan oleh tim FKM UNAIR.
Siswa tampak antusias menyimak materi edukasi gizi yang disampaikan oleh Pak Trias dan
Bu Triska, apalagi penyam-paiannya sangat familiar dengan bahasa anak-anak. Bukan hanya itu, tujuh ratus siswa yang ada di lapangan indoor SD Al Muslim juga sangat antusias ketika diberitahukan bahwa mereka akan menerima uang sebesar 1 USD untuk dibelanjakan. Setiap siswa diberikan kebebasan untuk memilih berbelanja apa saja dengan cara memasukkan uang 1USD yang mereka miliki ke dalam kotak berlogo makanan (buah apel, buah jeruk, lolipop, buah alpukat, buah pisang, kentang goreng, keripik kentang, ice cream, kerupuk, pancake, buah pepaya). Tiga besar ma-kanan yang dipilh diantaranya adalah ice cream menduduki pemilih terbanyak nomor satu, berturut-turur disusul oleh kentang goreng, dan lolipop. Bukan hanya itu, duet Pak Trias dan Bu Triska dalam menyampaikan materi edukasi gizi semakin membuat semua siswa merasa penasaran, apalagi ketika disampaikan bahwa nilai krupuk 1Kg sebanding dengan 1 buah apel, empat gelas beras yang dimasak menjadi nasi sebanding dengan 1 buah apel.
“Melalui kegiatan ini kami ingin anak-anak (siswa SD Al Muslim khususnya dan semua siswa di pelosok nusantara) semakin mengerti bahwa di usia pertumbuhannya penting untuk meng-konsumsi buah, apalagi dari data belanja yang ada tadi mereka yang belanja buah tidak berada pada urutan pertama”, tutur Ummul Jazilah, S.Ag., Kepala SD Al Muslim di tengah acara. Bukan hanya itu penanggung jawab kegiatan hari gizi SD Al Muslim, Arif Tri Widodo, S.Pd., menambah-kan “kegiatan peringatan hari gizi ini juga senada dengan anjuran WHO/FAO tahun 2003 bahwa mengkonsumsi minimal 400gr (5x sajian) buah dan sayur setiap hari dapat mencegah penyakit tidak menular”. Zaimatus Zaifaro, S.Pd.
SABTU pagi, 24 Februari 2018 dilaksanakan kegiatan gebyar Hari Gizi Nasional, yaitu kegia-tan yang diadakan untuk memperingati hari gizi nasional yang jatuh setiap tanggal 25 Januari. Hari Gizi Nasional bukan sekedar momentum, karena sesungguhnya hari ini adalah sebagai bentuk peringatan bahwa gizi turut berperan penting dalam kehidupan kita, merupakan hari pengingat kita untuk berusaha membangun manusia yang lebih sehat dan cerdas. Oleh kare-na itu, kita sebagai bagian dari masyarakat harus juga mulai secara mandiri turut dalam kegiatan peduli gizi, demi membangun generasi penerus bangsa yang lebih sehat dari segi jasmani dan rohani dengan melakukan bermacam aktivitas yang bermanfaat.
Seperti kata pepatah: Men sana in corpore sano, “Di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat” dan “Akal yang sehat itu terletak
pada badan yang sehat”. Dalam memperingati Hari Gizi Nasional kali ini, diadakan berbagai macam lomba. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah un tuk mengenalkan berbagai macam makanan yang bergizi tinggi yang sangat dibu-tuhkan oleh anak-anak dalam masa pertumbu-han, menggali,dan mengembangkan potensi siswa yang memiliki kelebihan dibidangnya sesuai dengan kemampuan dan bakat yang dimiliki oleh anak, di samping itu pula untuk menjalin tali silaturrahim antar siswa dan guru Kelompok Bermain (KB) di wilayah kecamatan Waru. Harapannya anak-anak mau makan makanan yang bergizi 4 sehat 5 sempurna dan
tidak pilih-pilih makanan untuk mendapatkan tubuh yang sehat, kuat, dan tumbuh kembang sesuai umur perkembangannya.
Kegiatan gebyar Hari Gizi Nasional diseleng-garakan oleh HIMPAUDI Waru dan dilaksanakan setiap satu tahun sekali yang mana tempat lomba di tunjuk secara bergantian di lembaga/sekolah yang ada di wilayah kecamatan Waru. tahun ini kegiatan gebyar Hari Gizi Nasional dilaksanakan di sekolah KB-TK Al Zaitun Rewwin Waru yang diikuti oleh kurang lebih 1000 peserta/siswa yang masing-masing mewakili lembaganya dalam tiap-tiap lomba. Dari 8 lomba yang diselengga-rakan, 9 siswa KB Al Muslim mengikuti 3 lomba diantaranya: lomba mengupas buah pisang, lomba mewarnai gambar buah nanas, dan lomba mengambil aneka buah.
Dari 9 peserta lomba, terbagi menjadi: 3 pe-serta lomba mengupas buah pisang, yaitu: Bilqis, Bening, dan Citra. 3 peserta lomba mewarnai gambar buah nanas, yaitu: Zie, Tata, dan Alleyna dan 3 peserta lomba mengambil aneka buah, yaitu: A’yun, Hasna, dan Icha. Terus semangat, sehat dan berprestasi dengan sportif ya.
Tidak lupa disampaikan terimakasih kepada para pendukung gebyar Hari Gizi Nasional atas kerja samanya demi kelancaran dan kesuksesan kegiatan gebyar Hari Gizi Nasional tahun ini. Semo ga ke depan kegiatan Hari Gizi Nasional semakin maju, sukses dan bermanfaat. Amin. Us. Salucha KB
Peduli Gizi & Berprestasi BersamaSiswa KB
EKOWISATA Mangrove Wonorejo, khususnya wilayah pena-naman mangrove (area jogging track) dikelola sejak tahun 2006. Sebelumnya, kawasan ini mengalami kerusakan yang signifi kan. Diantaranya pertumbuhan penduduk yang membeludak mem-buat pesisir pantai digunduli dan digunakan sebagai tempat un-tuk bermukim. Selain itu alih fungsi ekosistem mangrove menja-di kawasan tambak tradisional yang dilakukan secara masif oleh masyarakat sekitar pantai. Bahkan penebangan hutan mangrove sebagai kegiatan untuk mendapatkan kayu bakar.
Hal tersebut menggugah banyak penggiat lingkungan yang peduli untuk melakukan reboisasi hutan mangrove ini. Sudah 421 negara di dunia yang berkunjung ke Eko-wisata Mangrove. Mereka kagum karena ternyata masih ada kota besar yang memiliki hutan mangrove.
Ekowisata Mangrove yang terletak di Jalan Raya Wonore-jo No. 1, Wonorejo, Rungkut, Kota Surabaya, Jawa Timur ini merupakan bentuk hutan konservasi yang tidak boleh di ubah dari bentuk aslinya. Karena ketika di tanami tanaman lainakan mati, dikarenakan airnya asin dan dan jika terjadi pasang maka tanaman akan tenggelam.
Terdapat dua jenis hutan mangrove, mayor dan minor. Mayor artinya tumbuhannya asli dari hutan itu sendiri, sedang kan minor, tumbuhannya didatangkan dari luar area tetapi tumbuhan tersebut cocok tumbuh di lahan mangrove. Hutan mangrove meliputi pohon-pohon dan semak yang tergolong ke dalam delapan famili, dan terdiri atas dua belas genera tumbuhan berbunga: Avicennie, Sonneratia, Rhyzo-phora, Bruguiera, Ceriops, Xylocarpus, Lummitzera, Laguncu-laria, Aegiceras, Aegiatilis, Snaeda, dan Conocarpus. Siswa SMP Al Muslim di Hari Sejuta Pohon ini menanam mangrove jenis Bruguiera atau Putut yang merupakan tanaman gugus ketiga dan disukai biota air dewasa untuk hidup dan berkembang-biak karena dalam akar dan batangnya menyimpan lumut.
Peringatan hari sejuta pohon kali ini siswa SMP Al Muslim dikenalkan pada daerah pesisir. Jika biasanya mereka melaku-kan kegiatan penanaman di kawasan penduduk atau berbagi tanaman pada masyarakat sekitar, namun kali ini mereka diajak bertanam mangrove guna mengetahui manfaat dan juga jenis tanaman mangrove seperti apa. Oleh bapak Danu Sunarto, koor-dinator lapangan wilayah jogging track Ekowisata Mang rove, anak-anak diajak menanam langsung di kondisi area yang berlumpur. Sebelum bercocok tanam, mereka diberi wawasan tentang hutan mangrove yang berada di Wonorejo tersebut. Beberapa manfaat hutan mangrove antara lain: menyelamatkan garis pantai dari erosi pantai karena tergerus air laut, mengatasi masalah banjir di ka-wasan pesisir, penopang pemanasan dari perairan laut, menyerap sampah/kotoran/ logam berbahaya sehingga menjaga kualitas air, habitat bagi biota air seperti ikan, udang, dan kepiting, dan sebagai fi lter dalam menahan laju angin laut yang menuju daratan rumah mereka. (Siti Rohmaniyah, S.Pd)
ReboisasiMangrove di HariSejuta Pohon
seputaral muslim
Berbagi & Makan
BuahBersama
6AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
7AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
seputaral muslim
GERAKAN MAKAN SAYUR (GEMAS)
SMA AL MUSLIM SIDAORJOKAMIS, 25 Jnauari 2018. Belasan Siswa-siswi SMA Al Muslim
Sidoarjo memeringati hari gizi nasional yang jatuh pada tanggal
25 Januari 2018. Peringatan hari gizi nasional SMA Al Muslim ini
mengajak para siswa untuk melakukan aksi peduli gizi dengan
melakukan GErakan MAkan Sayur (GEMAS). “Makan sayur sangat
penting untuk menjaga kesehatan tubuh dari serangan penyakit
sehingga di momen hari gizi nasional ini anak-anak melakukan
aksi kampanye makan sayur ke masyarakat,” kata Mahmudah
Herawati selaku kepala SMA Al Muslim Sidoarjo.
Aksi GEMAS ini dilakukan oleh para siswa SMA Al Muslim dengan
berkampanye di tepi jalan dalam rangka mengajak masyarakat dan
pengguna jalan untuk gemar mengonsumsi sayur-mayur. Kegiatan
ini diawali dengan membentangkan banner yang bertuliskan “ Ayo
tingkat kan kualitas gizi dengan makan sayur dan buah setiap hari”.
Sembari beberapa siswa melakukan orasi di pinggir jalan tentang pent-
ingnya menjaga kesehatan dengan memerhatikan kualitas gizi. Sambil
berorasi sebagian siswa membagikan stiker dan sayur-sayuran untuk
masyarakat sekitar. Sayuran yang dibagikan merupakan sayur yang
dihasilkan dari proses pembelajaran Green Education di kebun sekolah.
Harapan siswa dari aksi GEMAS ini agar masyarakat lebih peduli
terhadap kesehatan dengan memerhatikan kebutuhan gizi dalam
tubuh yang salah salah satunya dengan mengonsumsi sayur-mayur
setiap hari. Selain itu turut berperan serta dalam menciptakan gen-
erasi Indonesia yang sehat dan kuat.
Manfaat dari kandungan sayuran selain memiliki kandungan serat
tinggi, sayuran juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh,
meningkatkan kesehatan syaraf, dan menjaga kesehatan pencer-
naan. Pentingnya kebutuhan sayur setiap hari, siswa-siswi Al Musim
diharuskan makan sayur dan buah setiap hari yakni melalui makan
siang yang telah disediakan sekolah.
“Saya senang bisa berbagi dan berkampanye pentingnya makan
sayur kepada masyarakat sekitar karena dengan berkampanye bisa
membantu untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya makan
sayur lebih-lebih menjadikan generasi Indonesia yang sehat dan kuat,”
ujar Fernaldy salah siswa Kelas X MIPA 1 SMA Al Muslim. Selain sebagai
upaya penyadaran pentingnya makan sayur kepada masyarakat, aksi
ini juga sebagai implementasi program leadership sekolah yakni
peduli dengan sesama. Azam Afi an Dinata, S.Sos.
18-21 DESEMBER 2017. Puluhan siswa-
siswi SMA Al Muslim Sidoarjo melaksanakan
program tahunan yakni Social Mission di
Dusun Tanjung Sari Desa Kupang Kecamatan
Jabon Sidoarjo atau yang biasa dikenal den-
gan kampung rumput laut. Desa ini dikenal
sebagai kampung rumput laut karena hampir
sebagian seluruh masyarakatnya berpeng-
hasilan dari rumput laut mulai dari petani,
pedagang, hingga olahan rumput laut.
Program sosial mission ini merupakan salah
satu program untuk melatih kepedulian dan
ketahanan mental siswa-siswi. Siswa-siswi
tinggal selama 4 hari di rumah-rumah warga
yakni tanggal 18-21 Desember 2017 di kam-
pung rumput laut Sidoarjo dan berkegiatan
seperti halnya msyarakat desa. “Program ini
sengaja kami laksanakan sebagai aplikasi dari
program unggulan sekolah yakni leadership,
yaitu seorang pemimpin harus mempu-
nyai ketahanan mental yang kuat, mau dan
mampu keluar dari zona nyamannya untuk
berjuang,” kata ustadzah Mahmudah Herawati
selaku Kepala SMA Al Muslim Sidoarjo.
Selama tinggal di rumah warga, siswa-siswi
melakukan kegiatan seperti halnya yang
dilakukan oleh orang tua yang ditempati.
Ketika orang tua angkat melaksanakan aktivitas
ditambak, siswa-siswi pun mengikuti aktivitas
di tambak, begitu juga dengan orang tua yang
kegiatan kesehariannya di olahan rumput laut
maka siswa tersebut juga turut serta mengolah
rumput laut. Banyak warga yang berpenghasi-
lan dari tambak maka tidak jarang siswa-siswi
juga mengikuti kegiatan di tambak meskipun
terkadang jarak antara rumah dan tambak
mencapai kurang lebih 5 km jalanan lumpur
yang licin yang ditempuh dengan jalan kaki.
Selain siswa-siswi berkegiatan seperti halnya
orang tua angkat, juga melakukan aksi lingkun-
gan di sepanjang jalan utama kampung rum-
put laut yakni melaksanakan aksi lingkungan
penanaman seribu pohon. Dalam aksi lingkun-
gan ini, SMA Al Muslim bekerja sama dengan
BP DAS Brantas yang memberikan 1.000 bibit
pohon terdiri dari bibit pohon jati, akasia, dan
berbagai jenis bibit pohon buah lainnya. “Kami
sengaja bekerja sama dengan BP DAS Brantas
untuk mendapatkan bibit pohon yang nantinya
kami sangat berharap bibit pohon ini bisa
bermanfaat bagi masyarakat setempat. Terlebih
ini juga pelajaran untuk siswa-siswi agar gemar
menanam dan peduli terhadap lingkungan,”
tambah ustadzah Mahmudah Herawati.
Pada saat penanaman seribu bibit pohon
tersebut siswa-siswi tidak hanya bekerja sendi-
ri tapi warga, karangtaruna, kepala dusun, dan
beberapa anak kecil juga antusias membantu
penanaman seribu pohon di desanya. “Senang
rasanya bisa melakukan aksi menanam ini kar-
ena warga beserta pak kepala dusunnya ikut
berperan aktif menggali dan menanam” Ujar
Geri salah satu siswa SMA Al Muslim.
“Anak-anak luar biasa meskipun kebanya-
kan dari kota, tapi punya kepedulian kepada
desa mengikuti aktivitas warga yang keban-
yakan pekerja rumput laut. Semoga dengan
program sosial mission ini mampu meng-
hadirkan calon pemimpin yang mempunyai
ketahanan mental dan kepedulian terhadap
lingkungan. Amiin yaa robbal Alamin. Azam
Afi an Dinata, S.Sos.
SOSIALISASIKAN PILAH SAMPAH DI SDN 1 TRAWAS
TRAWAS, 3 Februari 2018. Duta lingkungan
Kabupaten Sidoarjo mengadakan sosialisasi dan
berbagi tempat sampah ke SDN 1 Trawas Mojok-
erto dalam rangka memeringati hari sampah na-
sional. Kegiatan tersebut diikuti oleh siswa kelas
VI sebagai peserta dan perwakilan duta lingkun-
gan kabupaten Sidoarjo sebagai narasumber.
Sosialisasi yang disampaikan bertemakan “Pilah
Sampah, Ciptakan Lingkungan Bersih”.
Sebelum melaksanakan sosialisasi tentang
pentingnya memilah sampah dengan baik,
para duta lingkungan yang juga sebagai siswa
kelas XI SMA Al Muslim ini memberikan ice
breaking kepada siswa-siswi SDN 1 Trawas. Ice
breaking ini diberikan agar siswa-siswi SDN 1
Trawas bersemangat menerima “Kami sengaja
memberikan game-game kecil dalam memi-
lah sampah agar anak-anak bersemangat
menerima materi yang akan kami sampaikan,”
ujar Anisa Berliany selaku duta lingkungan
Kabupaten Sidoarjo.
“Bayangkan sampah yang terkumpul dalam
sehari saja sebanyak 4 ton dikalikan sebulan
maka dalam sebulan saja sudah terkumpul
120 ton sampah,” tambah Anisa Berliany.
Tumpukan sampah yang terkumpul jika tidak
dikelola dengan baik maka sampah tersebut
dapat menjadi sarang penyakit bagi warga
yang tinggal di sekitar sampah. Pengolahan
sampah sangatlah penting untuk mengurangi
jumlah sampah dan mencegah penyakit yang
dihasilkan dari sampah.
“Kalian bisa antisipasi itu semua dengan cara
memilah sampah dan melakukan 4R (Reuse,
Recycle, Reduce, dan Replace), karena dengan
memilah sampah dan melakukan 4R berarti ka-
lian turut serta dalam mengurangi sampah yang
ada di sekitar kalian,” tegas Fernaldy sebagai duta
lingkungan Kabupaten Sidoarjo. Siswa yang be-
rada di kelas XI MIPA ini juga menegaskan bahwa
melakukan pengolahan sampah melalui 4R juga
mampu menambah penghasilan karena dengan
hasil pengeloaan sampah 4R tersebut hasilnya
bisa dijual sehingga menghasilkan uang.
Kegiatan sosialisasi ini diakhiri dengan pem-
berian tempat sampah kepada
pihak sekolah dan siswa agar
siswa-siswi SDN 1 Trawas agar
lebih bersemangat dalam mem-
buang dan memilah sampah
dengan baik. Azam Afi an
Dinata, S.Sos.
Penanaman Seribu Pohondi Kampung Rumput Laut Sidoarjo
KAMIS, 25 Januari 2018. Program YCM (Young Change Maker) dari kelompok
YCM 2 kelas VIIIC mengadakan kegiatan penyuluhan dengan mengangkat tema
“Pentingnya Penerapan Pola Hidup Sehat Bagi Kita” di ruang AV SMP Al-Muslim.
Kegiatan YCM ini adalah kegiatan yang diadakan sekolah dan dikembangkan
oleh SMP Al-Muslim. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kemandirian siswa,
kepedulian, kedisiplinan, dan meningkatkan aspek leadership pada diri siswa.
Kegiatan ini mengundang beberapa sekolah dasar kelas V sebanyak lima
siswa dari masing-masing sekolah sebagai peserta dengan didampingi oleh
satu guru. Beberapa sekolah yang kami undang yakni ada SD Negeri Tambak
Sumur, SD Negeri Cemandi, SD Negeri Sedati Agung, MI Hasanuddin, SD
Negeri Wadung Asri, dan SD Al Muslim. Kami juga mengundang dokter dari
puskesmas Waru untuk menjadi narasumber sekaligus pembicara dalam acara
penyuluhan “Pentingnya Penerapan Pola Hidup Sehat Bagi Kita” yaitu Ibu Hj.
Sulaifah,S.St. Kegiatan ini juga sebagai wadah untuk memeringati Hari Gizi
Nasional. Mereka yang hadir datang dengan semangat dan ekspresi yang yang
ceria. Dengan melihat eksperesi wajah mereka yang begitu cerianya, sehingga
membuat para panitia ikut bersemangat untuk melaksanakan kegiata YCM ini.
Pembukaan di awali oleh MC yang semangatnya sudah berapi-api sejak
pagi. Dilanjutkan dengan pembukaan oleh ketua panitia yang diwakili oleh
wakilnya dan pembukaan oleh kepala sekolah Ustazah Fatimatuz Zahroh,
M.Pd. Selepas itu, barulah kita masuk pada acara inti. Disela-sela kegiatan
inti, kami mengadakan kuis dengan hadiah sebagai pengembali semangat
peserta. Cara yang kami lakukan itu pun berhasil dan akhirnya seluruh pe-
serta kegiatan penyuluhan hidup sehat ini berlangsung dengan semangat
dari awal acara hingga akhir acara.
Kami juga memberikan demonstrasi kepada seluruh peserta tentang
cara untuk membuat makanan sehat dan bergizi yang bisa dibuat sendiri
tanpa bantuan dari orang tua dan tentu saja bahan-bahan yang dipakai
menggunakan bahan-bahan yang mudah dicari disekitar sehingga untuk
membuatnya kita tidak perlu kesusahan. Setelah demonstrasi berlang-
sung, kami membagikan beberapa tester makanan sehat kepada para
peserta yang bisa langsung dimakan di tempat.
Tidak hanya itu, kami juga memberikan dua hadiah untuk peserta
teraktif, putra dan putri. Mereka yang mendapatkan hadiah-hadiah yang
sudah kami berikan, bersemangat dan mau untuk menyimak penjelasan
mengenai pola hidup sehat oleh Ibu Ifa selaku narasumber. Pada akhir
acara, kami membagikan sertifi kat sebagai apresiasi kehadiran. Kami
pun menyempatkan untuk foto bersama dengan memegang masing-
masing sertifi ktat yang sudah dibagikan sebelumnya sebagai kenangan
dan bukti terlaksananya kegiatan.
Nah, dengan kami mengadakan kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta
penyuluhan “Pentingnya Penerapan Pola Hidup Sehat Bagi Kita” dapat
menerapkan pola hidup sehat di lingkungan masing-masing dan dapat
mencontohkan pada orang sekitar sekaligus teman-temannya bagaimana
cara agar memiliki hidup yang sehat. Azelia Shakila_kelompok 2 YCM/8C
PENYULUHANPOLA HIDUP SEHAT
8AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
9AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
seputaral muslim
seputaral muslim
UJIAN Nasional (UN) merupakan kegia-
tan pengukuran dan penilaian pencapaian
kompetensi lulusan secara nasional pada mata
pelajaran tertentu dalam kelompok mata
pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.
Meskipun dalam perjalanannya UN tidak lagi
sebagai penentu kelulusan, keberadaannya
tetap membutuhkan persiapan yang terpro-
gram dengan baik agar hasil yang diperoleh
sangat memuaskan. Hal ini disebabkan oleh
fungsi UN sebagai alat untuk pengendali mutu
pendidikan sebagaimana tercantum dalam
Undang-Undang Republik Indonesia no-
mor 20 tahun 2003 yang menyatakan bahwa
dalam rangka pengendalian mutu pendidikan
secara nasional dilakukan evaluasi sebagai
bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidi-
kan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Fungsi UN sebagai pengendali mutu pen-
didikan sekaligus sebagai pemetaan kualitas
sekolah, membuat pihak sekolah bertanggung
jawab besar untuk mengantarkan siswa agar
mampu mempertahankan peringkat sekolah
yang telah diraih pada tahun pelajaran lalu yaitu
peraih nilai UN tertinggi V untuk kelompok MIPA
dan peringkat VI untuk kelompok IPS tingkat
SMA dan MA negeri swasta se-Kabupaten
Sidoarjo. Pencapaian tersebut diupayakan dapat
diraih kembali bahkan ditingkatkan pada tahun
pelajaran 2017/2018 ini yaitu dengan mem-
berikan bimbingan belajar intensif setiap pagi
dan setiap hari Sabtu yang dilaksanakan sejak
semester gasal, melakukan pemampatan materi
pelajaran semester genap yang dituntaskan di
semester gasal sehingga semester genap kegia-
tan pembelajaran fokus pada drill soal ujian, baik
USBN maupun UN. Selain itu, upaya batiniah
juga dilakukan agar siswa memiliki kekuatan ru-
hani dalam menghadapi USBN maupun UN yaitu
dengan membaca Al maksurat dan Alquran surat
pilihan setiap pagi, qiyamul lail, bersodaqoh
dan berdoa bersama para lansia serta motivasi
belajar siswa melalui kegiatan MABIT.
Upaya tersebut dilakukan agar siswa tidak
hanya sukses UN tetapi juga sukses USBN. Hal
ini karena keberadaan UN sebagai penentu
kelulusan, kini digantikan oleh USBN yaitu Ujian
Sekolah Berstandar Nasional. USBN merupakan
kegiatan pengukuran capaian kompetensi
peserta didik yang dilakukan sekolah untuk
seluruh mata pelajaran tertentu dengan men-
gacu pada Standar Kompetensi Lulusan untuk
memeroleh pengakuan atas prestasi belajar.
Kementerian menyusun dan menetapkan soal
sebanyak 20% – 25% soal USBN untuk semua
mata pelajaran kecuali Pendidikan Agama dan
Budi Pekerti dan MGMP menyusun soal USBN
sebanyak 75% – 80% sejumlah paket yang di-
tentukan untuk masing-masing mata pelajaran.
Mengingat USBN adalah penentu kelulusan
siswa, maka kriteria kelulusan ditentukan oleh
masing-masing sekolah dengan mengacu
pada peraturan pemerintah. Adapun kriteria
kelulusan SMA Al Muslim sebagai berikut.
1. Kelulusan dari Satuan Pendidikana. Menyelesaikan seluruh program pembelaja-
ran dari kelas X sampai dengan kelas XII.
b. Minimal telah menempuh satu kali munaqosah.
c. Memeroleh nilai sikap dan perilaku minimal baik.
d. Lulus USBN.
2. Kelulusan USBNA. Peserta didik dinyatakan lulus USBN, apabila
peserta didik telah memenuhi kriteria kelulu-
san yang ditetapkan oleh satuan pendidikan
berdasarkan perolehan Nilai Sekolah (NS)
B. Nilai Sekolah (NS) sebagaimana dimaksud
pada ayat (a) diperoleh dari :
i. Gabungan antara nilai rata-rata Ujian
Praktik dan USBN dengan pembobotan 50%
(lima puluh persen) dan nilai rata-rata rapor
semester II, III, IV, dan V dengan pembob-
otan 50% (lima puluh persen).
ii. Memeroleh nilai minimal 60,0 (enam puluh)
iii. Kelulusan peserta didik ditetapkan set-
elah satuan pendidikan menerima hasil UN
peserta didik yang bersangkutan.
3. Kriteria Pencapaian Kompetensi Lulusana. Sangat baik, jika nilai lebih dari atau sama
dengan 87 (delapan puluh tujuh) dan kurang
dari atau sama dengan 100 (seratus)
b. Baik, jika nilai lebih dari atau sama dengan
74 (tujuh puluh empat) dan kurang dari atau
sama dengan 86 (delapan puluh enam)
c. Cukup, jika nilai lebih dari atau sama dengan
60 (lima puluh) dan kurang dari atau sama
dengan 73 (tujuh puluh tiga)
d. Kurang, jika nilai kurang dari 60 (lima puluh)
4. Kelulusan Secara NonakademisPeserta didik dinyatakan lulus dari satuan
pendidikan apabila memiliki kriteria nilai baik
pada aspek nonakademis, yang meliputi
a. nilai baik pada ketaatan beribadah
b. nilai baik pada sikap sopan santun
c. nilai baik pada kedisiplinan
Kriteria nilai baik pada aspek nonakademis
ditentukan oleh satuan pendidikan berdasar-
kan pengamatan guru mata pelajaran PAI,
PPkn, dan guru mata pelajaran lain.
Pelaksanaan USBN pada tahun ini berbasis
kom puter meliputi kelompok mata pelajaran wa-
jib A yang terdiri dari PAI, PPKn, Sejarah Indo nesia,
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika;
mata pelajaran peminatan yang terdiri dari pemi-
natan MIPA (Fisika, Kimia, Biologi) dan peminatan
IPS (Geografi , Sosiologi, Ekonomi); kelompok
mata pelajaran wajib B serta muatan lokal yang
terdiri dari Seni Budaya, Kewirausahaan, Penja-
sorkes, Bahasa jawa, dan Bahasa Jepang. USBN
dilaksanakan mulai 16 Maret sampai dengan 4
April 2018, kemudian dilanjutkan pelaksanaan
UN berbasis komputer mulai tanggal 9 sampai
dengan 12 April 2018. Teriring doa semoga upaya
sekolah dalam meng antarkan siswa kelas XII
meraih sukses USBN dan UN tercapai dengan
hasil memuaskan. Nunuk Winarsih, S.Pd., Waka
kurikulum SMA Al Muslim
SMA Al Muslim Menuju Sukses UN dan USBN
Semangat pagi............( pagi – pagi yes! )
Al Muslim....................( sang pemimpin!)
KALIMAT di atas merupakan salah satu sapaan dari ustadzah –ustdzah
untuk para siswa KB-TK supaya lebih semangat dalam mengawali kegiatan
yang akan di laksanakan.
Hampir seluruh siswa yang berjumlah 145 siswa, memenuhi halaman
dan area sekitar sekolah KB-TK Al Muslim Sidoarjo (Kamis,15/2/2018).
Mereka melaksanakan kegiatan camping kid’s dan outbond di mulai pukul
07.30 – 15.45 WIB yang di pandu oleh para ustadzah dengan tema “Seru-
nya Bermain dan Membangun Kerjasama.”
Kegiatan di awali dengan do’a bersama di hall di lanjut senam bersama
“ pinguin dan baby shark” di lapangan KB-TK Al Muslim. Usai berdo’a dan
senam para siswa berkumpul sesuai kelompok yang sudah di tentukan
sebelumnya. Sebagai identitas kelompok, maka tiap kelompok memiliki
nama. Nama buah-buahan misalnya buah naga, rambutan, nanas, durian
menjadi nama tiap kelompok. Seluruh siswa juga menggunakan tanda
peserta yatitu gambar buah sebagai identitas dirinya. Setiap kelompok
di dampingi oleh satu ustdzah dan ada ketua regunya.
Adapun tantangan yang di lalui peserta, ada 3 pos, yaitu estafet me-
makai rompi, ulat berjalan dan estafet isi air dengan sendok. Sebelum
peserta melakukan tantangan mereka wajib beryel-yel dahulu yang
dipimpin oleh ketua regunya. Seluruh siswa sangat antusias melaksana-
kan kegiatan camping kid’s dan outbond. Kebersamaan, kerjasama dan
kekompakan sangat di perlukan dalam kegiatan ini.
Usai out bond, siswa KB dan TK A beristirahat di kelas, sedangkan TK
B menikmati istirahat dan bermain di tenda yang sudah dipersiapkan
sebelumnya. Kelompok TK B sangat semangat dan antusias melan-
jutkan rangkaian acara camping kid’s di lingkungan sekolah. Kegiatan
yang dilakukan di tenda antara lain membaca buku cerita, menggam-
bar lingkungan kemah.
Selain itu permainan tradisional engkle dan dakon di area sekitar tenda
menjadi permainan favorit untuk anak- anak. Permainan yang hampir
punah ini wajib kita lestarikan sebagai budaya bangsa. Permainan ini
mengajarkan anak untuk bisa bersikap sabar, menjalin interaksi dan ko-
munikasi dengan teman dan melatih daya pikir serta fi sik motorik anak.
Setelah puas bermain dan belajar di area tenda, para siswa diajak
melaksanakan shalat dhuhur berjamaah di aula KB-TK, makan siang,
mandi dan tidur siang. Kegiatan berkemah ini bertujuan untuk
melatih kemandirian anak, berlatih mengendalikan emosi dan
egonya saat bermain bersama. Membiarkan anak berada di alam
terbuka untuk menggali pengetahuan tentang apa saja yang ada di
sekitarnya. Semoga kegiatan berkemah ini bisa bermanfaat untuk
anak didik serta menjadi pengalaman hidup yang berkesan dan tak
terlupakan. Amiin. Dewi Nasuhah/ TK
SERUNYA BERMAIN DAN MEMBANGUN KERJASAMADI CAMPING KIDS DAN OUTBOND KB–TK
PERINGATAN HARI SAMPAHSD AL MUSLIM EXHIBITION“MY TRASH IS MY CREATION”
SAMPAH merupakan permasalahan lingkungan yang tidak pernah usai. Semakin modern kehidupan manusia, maka kuan-titas sampah yang dihasilkan pun semakin meningkat. Hal itu terlihat dari kecenderungan meningkatnya produksi sampah di daerah perkotaan seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk. Diperkirakan, rata-rata setiap orang per hari bisa menghasilkan 1-2 Kg sampah. Banyak sekali sampah yang kita hasilkan setiap hari hanya menumpuk dan dibuang begitu saja tanpa dimanfaatkan. Sampah yang banyak dihasilkan antara lain: kardus, botol plastik, kantong kresek, kaleng, koran bekas dll. Barang – barang tersebut masih bisa digunakan untuk bahan membuat kreasi yang berguna.
Pada tanggal 15 Februari 2018 SD Al Muslim mengadakan pameran bazar hasil karya daur ulang yang bertajuk “My Trash is My Creation”. Untuk memperingati hari sampah nasional yang jatuh pada tanggal 21 Februari. SD Al Muslim mengusung tema My Trash is My Creation, yaitu mengolah sampah menjadi sebuah kreasi yang berdaya guna dan bermanfaat. Siswa siswi dari kelas 1 hingga kelas 5 diminta untuk berkreasi menghasilkan karya dari sampah yang biasa mereka temui setiap hari. Setiap level kelas memiliki bahan baku sampah yang berbeda. Kelas 1 dengan tema sampah kardus, kelas 2 tema sampah botol plastik, kelas 3 tema sampah plastik, kelas 4 tema sampah kaleng, dankelas 5 tema sampah koran.
Hasil karya yang dihasilkan dipamerkan pada bazar yang diadakan di lapangan indoor SD Al Muslim. Masing-masing level saling ber-lomba untuk membuat hasil karya yang terbaik untuk memperebut-kan juara. Tiap level diambil 1 pemenang kelas dengan karya terbaik. Dewan juri dibantu bunda-bunda BPKS yang menilai hasil karya dari masing-masing kelas. Berikut pemenang dari bazar, untuk kelas 1 dimenangkan kelas 1 Ibnu Khaldun, kelas 2 dimenangkan 2 Al Khawar-ismi, kelas 3 dimenangkan 3 Ibnu Khaldun. Kelas 4 dimenangkan oleh 4 Al Farabi, sedangkan kelas 5 dimenangkan kelas 5 Ibnu Sina.
Diharapkan dengan diadakan bazar tersebut siswa lebih bisa me-manfaatkan sampah yang ada di sekitar untuk dijadikan benda yang lebih berharga.Siswa dapat mengembangkan kreativitas dengan bahan daur ulang sehingga dapat mengurangi masalah sampah.
Selain itu juga diadakan pemilihan pangeran dan putri lingkungan untuk SD Al Muslim. Pemilihan ini bertujuan untuk mengajak seluruh warga sekolah lebih peduli lingkungan. Pangeran dan putri lingkungan diikuti oleh perwakilan siswa kelas 4 dan kelas 5. Setiap kelas mengirim-kan sepasang calon pangeran dan putri lingkungan dari 24 peserta diambil 3 pasang pemenang. Pemenang pertama diraih oleh pangeran lingkungan Zulfi kelas 5 Ibnu Rusydi dan putri Coni dari 5 Ibnu Rusydi. Pasangan juara kedua ialah Miko dari kelas 4 Al Kindi dan Raisa dari kelas 5 Ibnu Sina. Serta pasangan juara ketiga diraih oleh Faris 5 Ibnu Sina dan Nisa dari 5 Al Kindi. Semoga dengan diadakan acara peringatan hari sampah ini siswa – siswi SD Al Muslim lebih peduli sampah dan mampu berkreasi dengan sampah di sekitar lingkungan. Mengurangi jumlah sampah untuk masa depan lebih cerah. U. Kiki SD
10AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
11AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
seputaral muslim seputar
al muslim
BUNYI bel berdering di siang itu. Seluruh
siswa kelas IX bergegas menuju ruang aula.
Tak sabar mereka ingin mendengarkan apa
dan bagaimana agenda AMT 2018. Seorang
guru berdiri di hadapan siswa menyampaikan
planning kegiatan rutin yakni Achievment
Motivation Training (AMT). Siswa mendengar-
kan dengan saksama penjelasan guru bahwa
kegiatan AMT dilaksanakan pada hari Jumat
hingga Sabtu, 26 - 27 Januari 2018 berlokasi
di Villa Vinolia Tretes. AMT kali ini mengambil
tema “Melatih diri mengukir prestasi”.
Konsep dasarnya adalah “THE POWER OF
VISION SUCCES” di mana ada enam divisi
yang berperan penting di dalamnya. Filosofi
enam divisi ini menggambarkan perfomance
seseorang yang ingin sukses, seyogyanya ada
enam pilar kekuatan yakni healthy, offi cial,
content, character, discipline dan spiritual.
Teknik pelaksanaan AMT 2018 ini di konsep
ala EO ( event organizer ). Dari siswa, oleh siswa
dan untuk siswa. Kegiatan dikemas dengan
berbagai aktivitas menarik dan atraktif. Guru
berperan sebagai fasilitator.
Setelah menyimak informasi dari guru,
seluruh siswa diberikan kesempatan untuk
memilih divisi yang dikehendaki sesuai den-
gan minat dan potensi yang dimiliki berdasar-
kan kuota yang telah ditentukan. Hal ini
melatih siswa untuk menentukan dan
memanfaatkan peluang yang ada. Tak butuh
waktu lama, enam divisi terbentuk. Masing-
masing divisi berjumlah sekitar sebelas hingga
dua belas orang. Seluruh divisi bergegas
menyusun job description dan mengonsep
teknis pelaksanaan berdasarkan susunan
acara kemudian mempresentasikan hasil kerja
dengan divisi lainnya. Respon, tanggapan,
kritik, serta saran bermunculan. Dalam hal ini
siswa dilatih untuk mau mendengar pendapat,
saling menghargai, berpikir kritis dan mampu
mengambil keputusan.
Alhamdulillah, tiba saatnya pelaksanaan
AMT. Seluruh siswa kelas IX tepat waktu
menghadiri apel pagi untuk briefi ng pem-
berangkatan yang dipimpin oleh Ustazah
Fatimatuz Zahro,M.Pd. Sekitar satu setengah
jam perjalanan kami tiba di lokasi Villa Vinolia.
Dengan sigap divisi disiplin mengecek seluruh
tas peserta AMT hingga dipastikan aman.
Divisi offi cial pun siap melaksanakan upacara
pembukaan AMT 2018. Waktu pun berlalu,
kegiatan indoor yang disiapkan divisi content
pun terlaksana dengan baik. Di antaranya ada
materi kepemimpinan yang mengajak siswa
untuk mentadaburi ayat-ayat kepemimpinan,
mengenali pemimpin-pemimpin dunia dan
pemimpin-pemimpin Islam. Satu hal yang
menjadi titik tekan materi bahwa seorang
pemimpin harus memiliki visi dan misi. Karena
itulah di akhir sesi, siswa diminta membuat
visi dan misi sukses, terutama untuk goalnya
di kelas IX ini. Waktu zuhur pun tiba, divisi
spiritual telah siap dengan tugasnya untuk
sholat Jumat. Disambung divisi healthy yang
siap dengan logistiknya setelah setengah be-
raktivitas saatnya santap siang, ”hmm yummy”.
Materi berlanjut, entrepreuneur siswa
dikondisikan berkegiatan outdoor dalam
bentuk game memasukkan bola dalam
sebuah tong. Pada permainan ini mengajar-
kan bahwa diri sendirilah yang paling tahu
sebesar kemampuannya. Selain itu, praktik
negoisasi dengan pelanggan juga diberikan
dalam sesi ini. Materi berlanjut tentang meraih
kesuksesan. Sesi ini mengajak siswa untuk
lebih mempersiapkan diri secara fi sik, mental,
materi dan spiritual yang mungkin masih
berserakan agar lebih dikuatkan.
Sesi malam hari unjuk talenta. Di mana
tiap divisi menampilkan yel-yelnya sebelum
atraksi. Suasana malam bertambah meriah
karena tiap divisi saling beradu talenta.
Aktivitas bangun malam untuk sholat tahajud
disambung dengan tilawah Quran hingga
subuh tiba, terlaksana dengan hikmat dan
lancar. Divisi healthy beraksi lagi dengan
agenda senam pagi dan main basket. Seru dan
semangat terlihat dari wajah-wajah mereka.
Setelah sarapan pagi, divisi character meng-
handle kegiatan ekplorasi lingkungan. Dalam
perjalanan menuju lokasi wisata air terjun Kakek
Bodho, tiap divisi diberikan misi sosial yang dipe-
runtukan bagi orang yang membutuhkan. Titik
tujuan refreshing tercapai ketika suara alam air
terjun menyapa dan mengajak kami melangkah-
kan kaki menikmati keindahan ciptanNya.
Semoga kegiatan AMT 2018 diharapkan men-
jadi sumber energi positif bagi siswa agar mampu
meningkatkan semangat, motivasi dan melatih
siswa untuk lebih siap menghadapi tantangan
yang makin kompetitif terutama agenda UNBK
dan USBN 2018 sehingga makin sukses dari tahun
sebelumnya. Aamiin. Eko Pudji Lestari, S.Pd.
Melatih Diri dalam AMT 2018
ALHAMDULILLAHI rabbil ‘alamin kegiatan
milad Al Muslim ke 31 dengan tema “Raih Kes-
uksesan dalam Bingkai Kebersamaan Keluarga
Besar Al Muslim” telah terlaksana dengan baik.
Kegiatan milad Al Muslim ke 31 ini merupakan
kolaborasi antara Badan Pendukung Kegiatan
Sekolah (BPKS) dengan kepanitiaan aktif. Ber-
bagai macam perlombaan dan tampilan pentas
seni dilaksanakan dengan melibatkan murid dan
wali murid digelar dalam milad ke 31 Al Muslim.
Di antaranya, memakaikan kaos kaki ke orang
tua, kursi presiden, merias wali murid, bola voli,
hingga tarik tambang. Serta ada lomba khusus
yang dikoordinir oleh BPKS yaitu lomba hasil
karya siswa-siswi antar unit. Tujuan utamanya
adalah melatih dan menjaga kebersamaan wali
murid dengan anak serta guru-gurunya.
Kegiatan ini dimulai pukul 06.00 WIB dengan
penampilan dari UAM Band yang terdiri dari guru-
guru Al Muslim, dilanjutkan penampilan dari dari
siswa SD. Kemudian pada pukul 06.30 WIB kegia-
tan inti dimulai, diawali dengan senam bersama
gemu famire yang dipimpin oleh wali murid SD.
Penampilan dance PBB dari pramuka SD, band
dari SMP dan penampilan yang menggemaskan
dari siswa-siswi KB-TK yang menampilkan gerak
dan lagu. Kemudian dilanjutkan sambutan dari
ketua panitia milad Al Muslim, dilanjutkan sambu-
tan dari ketua Yayasan Al Muslim Drs. Masyhuda,
M. Pd dan diakhiri oleh do’a keselamatan oleh Ust.
Agus Salim.
Setelah sambutan selesai, kegiatan selanjutnya
adalah perlombaan yang dilaksanakan setiap
unit. Unit KB melaksanakan lomba memasuk-
kan bola ke dalam keranjang dan memasukkan
bendera ke dalam botol. Unit TK A melaksanakan
lomba estafet karet gelang dan memasangkan
kaos kaki yang dilakukan bersama keluarga,
sedangkan untuk TK B juga melaksanakan
lomba estafet kelereng dengan seluruh anggota
keluarga dan merias wajah (memberikan lipstik)
bunda masing-masing. Unit SD juga tidak keting-
galan dengan lomba merias wajah juga dan
kursi presiden. Sedangkan untuk unit SMP yaitu
lomba merias wajah dengan lebih kompleks dan
mengkreasi pemasangan jilbab serta kursi presi-
den. Tidak kalah seru unit SMA lomba adalah voli,
dimana pesertanya adalah siswa, guru dan wali
murid serta lomba menyusun kalimat “MILAD AL
MUSLIM 31” dengan media gelas. Terakhir adalah
lomba tarik tambang yang bisa diikuti seluruh
civitas Al Muslim.
Tepat pukul 08.30 WIB kegiatan lomba sudah
selesai dilaksanakan, acara dilanjutkan dengan
pentas seni dari seluruh unit. Dimulai dari unit
SMA dengan menampilkan tari Saman, dilan-
jutkan dengan paduan suara SMP dan vokal
SD. Kemudian dilanjutkan dengan penampi-
lan angklung dan kulintang dari siswa-siswi
SD, dance dari siswa SMP, dan tari sajojo dari
siswa-siswi SD. Tidak ketinggalan penampilan
dari wali murid SD yang menampilkan parodi
dolanan anak disertai penyerahan hadiah
untuk siswa-siswi yang berprestasi dari BPKS.
Dilanjutkan penampilan band dari The Class
of Nine Band dan penampilan band dari
siswa SMA yang sangat memukau sekaligus
merupakan penampilan pamungkas dari siswa
kelas 12. Penampilan terakhir dari wali murid
dan siswa yang diiringi oleh UAM Band. Setelah
penampilan pentas seni berakhir, penyerahan
doorprice bagi wali murid termasuk penyera-
han hadiah lomba hasil karya siswa-siswi.
Sinergitas antara walimurid, guru, dan
siswa sangatlah diperlukan terutama dalam
membangun karakter anak yang baik. Besar
harapan diusia Al Muslim yang ke 31 dengan
adanya kegiatan kolaborasi antara walimu-
rid, guru, dan siswa mampu menciptakan
sinergitas dalam menciptakan pemimpin yang
berakhlakul karimah. Ngakip Susilo, S.Pd.
12AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
13AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
seputaral muslim
galerifoto
AL MUSLIM dikenal dengan sebutan Seko-
lah Sang Pemimpin. Sekolah yang memiliki
visi dan misi mendidik anak supaya mampu
menjadi pemimpin untuk dirinya sendiri
maupun memimpin orang lain. Sekolah yang
berusaha menjadikan anak didik menjadi anak
yang berakhlak mulia, bagus berkomunikasi,
mampu mengatur diri, aktif dalam belajar, bisa
mengambil keputusan, serta mampu beker-
jasama dengan teman atau orang lain.
Guna merealisasikan hal ini, maka Al Muslim
fullday school Jawa Timur mengadakan acara ‘Aksi
Pemimpin’ dengan tema Pemimpin Cilik Unjuk
Talenta, yang dilaksanakan di Royal Plaza Sura-
baya.(Sabtu, 27/1/2018). Acara ini diawali dengan
kegiatan lomba mewarnai gratis, tingkat TK Se-
Sidoarjo dan Surabaya, yang diikuti 140 peserta
tingkat KB-TK di wilayah Sidoarjo dan Surabaya.
Tampilan kreasi seni dari siswa KB-TK-SD Al
Muslim Jawa Timur serta para siswa TPA-KB-TK
Lasiyam yang merupakan cabang Yayasan Al
Muslim di wilayah Surabaya merupakan acara
puncak Unjuk Talenta dari Yayasan Al Muslim.
Selesai lomba mewarnai, panggung di depan
peserta lomba dipakai untuk menunjukkan
unjuk kebolehan para siswa KB Lasiyam dan KB
Al Muslim. Siswa KB menunjukkan talenta yang
luar biasa dalam gerak lagu ‘Gembira Berkumpul’,
Tari Kun Anta, dan masih banyak lagi. Penampi-
lan dari siswa Kelompok Bermain ini mampu
menarik perhatian para pengunjung Royal Plaza.
Pengumuman peserta lomba mewarnai me-
nyelingi acara Pemimpin Cilik Unjuk Talenta. Hasil
karya mewarnai diambil juara terbaik 1-6, favorit
1-20 dan hiburan 1-4. Para pemenang lomba
berhak menerima piala, bingkisan dan sertifi kat.
Penampilan para siswa TK-SD Al Muslim serta TK
Lasiyam merupakan puncak acara Pemimpin Cilik
Unjuk Talenta. Siswa TK Al Muslim dengan senang
gembira menunjukkan talentanya; tari Assalamu-
alaikum, menyanyi Mars Al Muslim, Senam tong-
kat, Hafalan surat pendek Al Quran, permainan alat
musik tradisional Angklung, Tari Semut dan Sapi,
dan Hafalan Asmaul Husna. Hafalan surat Al Ashr,
arti surat Al Ashr serta kandungan ayat ditampilkan
dengan lancar dan benar. Apalagi makna surat
yang disampaikan Azka sangat memukau pengun-
jung. Suara yang keras dan tegas untuk meng-
ingatkan kita semua bahwa sesungguhnya kita
dalam merugi, kecuali orang-orang yang beriman.
Sehingga kita harus sadar diri untuk selalu berbuat
baik dan mengingat Alloh.
Penampilan dari siswa SD Al Muslim serta
TK Lasiyam juga sangat menarik perhatian
pengunjung Royal Plaza.
Acara ini diadakan bertujuan untuk mengem-
bangkan sikap keberanian dan kemandirian
siswa dalam bertalenta, dan memperkenalkan
sekolah Al Muslim di kalangan masyarakat
umum. Sekolah Al Muslim mencetak siswa seba-
gai Khalifah fi ll Ardl yang Rahmatan lil alamin un-
tuk menjadi sang pemimpin. Maju terus Yayasan
Al Muslim Jawa Timur. Heny Ismiya/TK
PemimpinCilik
UnjukTalenta
Bermain Peran Dokter Cilikdi Playgroup Al muslim
“Ibu sakit apa ?”
” Sakit batuk pilek, Pak Dokter “
ITULAH kalimat yang terdengar dari anak-
anak pada saat pembelajaran bermain peran
menjadi dokter cilik di Playgroup Al Muslim (Se-
lasa, 6 Februari 2018). Sebanyak 10 siswa play-
group Kuncup, usia 2-3 tahun sedang bermain
peran menjadi dokter dan pasien pada saat
pembelajaran tema pekerjaan. Tema pekerjaan
dengan sub tema profesi dokter diangkat men-
jadi topik pembahasan yang menarik bagi anak
usia dini. Istilah dokter sangatlah dekat dengan
anak, karena apabila mereka sakit pasti akan
diajak orang tuanya untuk periksa ke dokter. Se-
hingga apabila ditanya tentang cita-cita,
jawaban mereka akan menjadi dokter.
Pada pembelajaran ini, para siswa ditun-
jukkan buku pengetahuan beserta gambar
seorang dokter dan peralatan yang biasa
digunakan saat memeriksa pasien. Selain itu
ditunjukkan juga baju dokter cilik serta min-
iatur stetoskop. Selain gambar dan peralatan
dokter, para siswa juga diajak menonton fi lm
tentang profesi dokter. Sehingga bekal awal
pembelajaran bermain peran dokter akan
terarah dengan baik.
Tak kalah pentingnya, contoh bermain
peran seorang dokter yang sedang memer-
iksa pasien atau anak sakit diperagakan oleh
ustadzahnya. Sehingga anak-anak menjadi
sangat antusias untuk ikut mencoba me-
meriksa orang sakit layaknya seorang dokter
sungguhan. Melihat semangat anak-anak
yang luar biasa ini, akhirnya secara bergantian
anak diberi kesempatan untuk menjadi dokter
dan menjadi pasien. Gelak tawa bahagia dan
lucunya tingkah anak usia dini ini menambah
suasana pembelajaran menjadi riang gembira.
Menurut Ibu Dewi, selaku ustadza Playgroup
Kuncup, bagi sebagian orang bermain peran
seper ti itu seperti bermain biasa saja, setiap anak
bisa saja bermain seperti itu. Sebagian orang juga
menganggap remeh ketika menyaksikan anak
bermain peran, namun dibalik itu, banyak sekali
manfaat yang bisa diambil manfaatnya, salah sa-
tunya adalah menumbuhkan keberanian dan rasa
percaya diri berinteraksi, meningkatkan kemam-
puan berkomunikasi dan masih banyak lagi.
Main peran adalah main simbolik, pura-pu-
ra, fan tasi, imajinasi, atau main drama. hal ini
sangat penting untuk perkembangan kognitif,
sosial, dan emosi anak pada usia 3-6 tahun.
Main peran dipan dang sebagai sebuah kekua-
tan yang menjadi dasar perkembangan daya
cipta, tahapan ingat an, kerja sama kelompok,
penyerapan kosa kata, konsep hubungan
kekeluargaan, pengendalian diri.
Berikut ini tujuan dalam bermain peran
menjadi dokter :
1. Bercita-cita menjadi dokter.
2. Membantunya lebih tenang saat ke dokter.
3. Membuatnya lebih memahami skenario medis.
4. Melatih kemampuan komunikasi.
5. Membantu menambah kosakata.
6. Mengajarkan anak empati pada orang sakit.
Wah, ternyata banyak manfaat dari main peran
menjadi dokter, semoga kegiatan pembelajaran
peran menjadi dokter bisa bermanfaat dan me-
nambah motivasi bagi anak untuk mencapai cita-
citanya kelak. Amiin. Mudjiastutik, S.Pd/KB-TK
Penampilan KB /TK dalam acara Al Muslim Unjuk Talenta di Cito Plaza Surabaya.
Senam bersama dalam rangkaian Milad XXXI Al Muslim Jatim.
TK B menanam padi di sawah sekolah.Siswa TK A melestarikan kesenian tradisional angklung.
Super Camp KB /TK dengan melestarikan permainan tradisional
14AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
15AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
galerifoto
Makan buah bersama siswa SD dalam Peringatan Hari Gizi.
Siswa kelas I SD menghafal asmaul husna dalam acara Pameran Pendidikan.
Tanam sansiviera dalamrangakaian Hari Sejuta Pohon.
lomba kursi presiden dalam acara Milad XXXI Al Muslim Jatim.
Ibu-Ibu BPKS ikut meramaikan panggung Milad XXXI Al Muslim Jatim.
lomba merias wajah dengan mata tertutup sebagai rangkaian acara Milad XXXI Al Muslim Jatim.
Tampilan SMP dalam rangkaian Milad XXXI Al Muslim Jatim.
Try out akbar yang dilaksanakan OSIS SMP.
Tim Vokal Grup SMP in action. UAM Band memeriahkan Milad XXXI Al Muslim Jatim.
Uji kandungan borax pada makanan
Rangkaian kegiatan try out akbar OSIS SMP.
galerifoto
16AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
17AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
seputaral muslim
TOKOH & PROFESITOKOH & Profesi merupakan program gugus leadership
yang dilaksanakan setiap hari Jumat dengan frekuensi satu
bulan sekali. Kegiatan ini merupakan aplikasi dari aspek
leadership, yaitu aspek mengenal diri, komunikasi, proses
belajar dan mengambil keputusan. Kegiatan ini bertujuan
untuk mengenalkan tokoh dengan berbagai profesi dan
memotivasi siswa untuk tekun dalam belajar meraih cita-cita
yang diinginkan. Kegiatan ini khusus menghadirkan wali
murid dengan berbagai profesi. Tim leadership SD Al Muslim
membagikan form kesediaan wali murid di awal semester un-
tuk menjadi narasumber dan wali murid sendiri yang memilih
waktu pelaksanaannya.
Pada hari Jumat tanggal 12 Januari 2018 telah diadakan
kegiatan tokoh dan profesi. Siswa yang menjadi audience
adalah seluruh siswa kelas 3. Para siswa dalam pembelajaran
leadership telah dikenalkan aspek mengenal diri, khusus-
nya mengenali potensi yang dimiliki melalui life skill yang
diajarkan. Sehingga pada saat kegiatan tokoh dan profesi
anak-anak memiliki gambaran tentang profesi yang merupa-
kan cita-citanya. Anak-anak diharapkan bisa memiliki cita-cita
sejak dini. Hal ini sangat penting bagi mereka agar mereka
memiliki semangat dalam mengatur strategi untuk meraih
cita-cita tersebut di masa depan.
Wali murid yang bersedia menjadi narasumber pada kegia-
tan tokoh dan profesi kali ini ialah drh Rina Fatmawati,Ibunda
dari ananda Harits Arya Ramandika kelas 3 Ibnu Rusydi. Ibu
Rina berprofesi sebagai dokter hewan. Beliau menggunakan
media powerpoint dalam mempresentasikan gambaran
umum mengenai dokter hewan, mulai dari informasi univer-
sitas mana saja yang dapat mencetak dokter hewan, tugas
dokter hewan, suka dan duka saat menjadi dokter hewan
serta tips dan motivasi jika ingin menjadi seorang dokter
hewan. Selama presentasi, semua siswa dapat menjadi pen-
dengar yang baik. Semua siswa sangat antusias memperha-
tikan penjelasan narasumber. Ibu Rina menjelaskan dengan
penuh semangat dan interaktif, sehingga ada banyak siswa
yang termotivasi untuk bertanya.
Para siswa semakin antusias ketika Ibu Rina menayangkan
tantangan-tantangan saat menjadi dokter hewan, diantaranya
harus menghadapi pasien yang tidak bisa berbicara, tidak dap-
at memberitahukan keluhan, berpotensi menularkan penyakit,
menemukan hewan dengan kondisi luka di jalan, dll. Semua
siswa merespon positif dan ingin segera kegiatan seperti ini
terus berkesinambungan. Ibu Rina berpesan kepada para siswa
agar rajin belajar, mengembangkan potensi yang dimiliki dan
mau berusaha menggapai cita-cita serta menyayngi makhluk
hidup di sekitar. Semoga para siswa dapat meraih apa yang
dicita-citakan, aamiiin. Wiji Agustin, S.Pd
PEDULI LANSIA BINAAN AL MUSLIM
MULAI TES DARAHHINGGA PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS
YAYASAN Al Muslim Jawa Timur memiliki lansia binaan sejumlah 80
orang. Bapak dan Ibu lansia binaan Al Muslim merupakan Bapak dan Ibu
lansia yang tinggal kurang lebih radius 500 m dari sekolah. Data lansia
didapatkan melalui data lansia di kelurahan Wadung Asri. Pemilihan lansia
dilakukan melalui kriteria usia, taraf perekonomian tergolong kurang
mampu, dan daerah tempat tinggal minimal 500m dari sekolah. Program
lansia merupakan program yang diadakan sebulan sekali. Kegiatan ini
bertujuan untuk memfasilitasi lansia binaan dengan kegiatan positif,
seperti mendengarkan tausiah dari dokter, doa bersama dan pemeriksaan
kesehatan lansia. Selain itu siswa-siswi KB-TK, SD, SMP, dan SMA dapat
menerapkan rasa syukur, sikap peduli, dan mau berbagi terhadap sesama.
Pada hari Sabtu, 13 Januari 2018 Bapak dan Ibu lansia mengikuti kegia-
tan peduli lansia binaan di hall TK. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul
06.00 – 09.00 WIB. Rangkaian kegiatan dimulai dengan sarapan makanan
sehat bersama, tausiah singkat oleh dr. H. Agus Ali Fauzi, PGD, Pall Med
(ECU), doa bersama, pemeriksaan kesehatan dan tes darah (tes koles-
terol, gula darah dan asam urat), pembagian bingkisan, dan santunan.
Bapak dan Ibu lansia sangat senang dengan adanya kegiatan ini, dari
80 lansia yang hadir masih ada sekitar 7-10 lansia setiap bulannya yang
tidak dapat hadir langsung dikarenakan kondisi kesehatan yang mulai
melemah. Bingkisan dan santunan untuk lansia yang tidak hadir akan
diantarkan langsung oleh koordinator lansia, yaitu Ibu Yazid. Pemer-
iksaan kesehatan seperti gula darah, kolesterol dan asam urat sangat
penting bagi lansia karena usia yang rentan dan penyakit degeneratif
saat ini sudah menjadi penyakit yang harus diketahui lebih awal bagi
lansia. Dengan adanya pemeriksaan kesehatan dan cek darah, maka lan-
sia dapat mengontrol kondisi kesehatannya. Selain itu, hiburan berupa
shalawatan bersama oleh siswa siswi SD, SMP, dan SMA membuat lansia
menjadi semakin senang. Selain itu, semoga siswa siswi KB-TK, SD , SMP
dan SMA dapat terus mewujudkan sikap syukur, peduli dan berbakti
kepada orangtua, aammiiiin. Wiji Agustin, S.Pd
Apresiasi BPKS kepada para penari Saman yang sering berprestasi.
Stand pameran
pendidikan Al Muslim
ramai pengunjung.
Mabit SMA yang khusyuk.Lomba tarik tambang wali murid dalam rangkaian Milad XXXI Al Muslim Jatim.
SMA pentas drama di Cito Plaza Surabaya.
SMP Al Muslim Konservasi Mangrove di Hari Sejuta Pohon 2018
galerifoto
18AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
19AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
literasiliterasi
IBADAH hati merupakan perilaku atau
amalan tunduk dan taat kepada Allah yang
berasal dari hati nurani seseorang. Ibadah hati
sangat banyak macamnya, seperti rendah hati,
ikhlas, dermawan, berprasangka baik, sabar,
tawakal dan masih banyak lagi. Di dalam kitab-
Nya, Allah menerangkan bahwasanya amal
shalih harus memenuhi beberapa syarat. Salah
satunya yaitu ikhlas. Yang dimaksud dengan
ikhlas ialah hendaknya amalan yang dilakukan
semata-mata hanya karena Allah SWT. Dengan
tujuan melakukan ketaatan untuk mendekat-
kan diri kepada Allah. Ikhlas juga bisa disebut
membersihkan dari perbuatan dan pandangan
makhluk hidup, maksudnya adalah amalan
yang tidak dicampuri oleh kotoran-kotoran
yang dapat mengotorinya seperti keinginan
hawa nafsu, ingin mencari pujian, alat untuk
mendapatkan harta, dan sebagainya.
Ikhlas dibagi menjadi dua macam. Pertama
ikhlas di dalam Alquran. Allah menerangkan
bahwa sesuatu terpenting yang diwajibkan
adalah memurnikan ibadah hanya kepada
Allah semata. Seperti yang diterangkan dalam
Alquran, kita sepatutnya menjalankan apa
yang diperintahkan dalam Alquran dan men-
jauhi larangannya karena Alquran merupakan
pedoman hidup seorang muslim. Kedua ikhlas
dalam As-Sunnah, yaitu ikhlas menjalankan
sunnah-sunnah yang telah rasul ajarkan ke-
pada umatnya. Karena umat yang menjadikan
rasul sebagai panutannya dan menjalankan
sunnah-sunnahnya akan mendapat syafaat
dari nabi Muhammad SAW.
Kita harus mengerti dan melaksanakan ikhlas
dalam memerangi hawa nafsu. Kebanyakan
manusia mengira bahwasanya ikhlas termasuk
masalah yang mudah untuk diwujudkan oleh
setiap orang tanpa usaha yang keras. Na-
mun, kenyataannya adalah sebaliknya. Ikhlas
memang sulit untuk dilakukan, karena pada
dasarnya manusia memikili hawa nafsu dan un-
tuk berbuat ikhlas membutuhkan usaha sebe-
lum berbuat, saat berbuat, dan setelah berbuat.
Sahl bin Abdullah pernah bertanya kepada
Rasul “Apakah yang paling berat dirasakan oleh
jiwa?” beliau menjawab , “Ikhlas, karena di da-
lamnya tidak ada bagian padanya.” Oleh karena
itu, untuk dapat memiliki jiwa keikhlasan, kita
harus bisa memerangi hawa nafsu.
Ikhlas ada keterkaitannya dengan kejujuran.
Telah dikatakan sebelumnya ikhlas adalah
menjaga dari pandangan mahkluk. Sedang-
kan jujur adalah bersih dari menonjolkan diri.
Maka orang ikhlas tidak memiliki rasa riya’
sedangkan orang jujur tidak memiliki rasa
ujub. Jadi ikhlas adalah adanya keseimban-
gan amalan hamba antara zharir dan
batinnya. Sedangkan jujur di dalam
keikhlasan adalah batinnya itu lebih makmur
daripada zharirnya.
Buah dari ikhlas tidak mungkin dapat
dibatasi, karena ia merupakan sebuah rukun
di dalam setiap amalan dan menjadi salah satu
sebab dalam setiap kebaikan. Ikhlas menda-
tangkan banyak manfaat , antara lain sebab
yang menjadikan amalan diterima oleh Allah
SWT, mencapai keselamatan dari musibah,
dikabulkannya doa, memeroleh keridhoan
Allah, tercapainya ketakwaan seorang muslim,
kemenangan kaum muslim, mendapat hidayah
dari Allah, mengangkat derajat dan menda-
tangkan kedudukan yang lebih tinggi, selamat
dari adzab akhirat maupun kubur, terbebas
dari sifat riya’ dan kesyirikan,sarana bertawas-
sul kepada Allah, serta menjadikan diri sebagai
muslim yang beriman kepada-Nya.
Kebanyakan manusia tidak melihat adanya
kesulitan di dalam meraih keikhlasan yang
hakiki. Kebanyakan dari mereka juga me-
mandang bahwa ikhlas yang sempurna
tidak mungkin terwujud. Karena menjaga
hati sebelum, di tengah-tengah, dan setelah
berbuat adalah mustahil. Oleh karena itu, inilah
beberapa cara agar menjadikan diri menjadi
orang ikhlas. Antara lain mau mengenal Allah
lebih dalam, mau mengenal mahkluk sosial
lainnya, mengenal hawa nafsu sebagai unsur
kejahatan, memikirkan kelebihan dan manfaat
dari ikhlas, memikirkan bahaya dari sifat riya’,
tamak terhadap pahala yang ada di sisi Allah,
takut terhadap adzab Allah, tidak ingin jatuh
di mata Allah, takut terhadap su’ul khatimah,
dan menelaah berita-berita orang ikhlas serta
karunia Allah. Jika kita melakukan hal-hal terse-
but, insyaallah kita dapat menjadi orang yang
ikhlas. ikhlas memang tidak mudah dilakukan,
tetapi jika kita ada niat dan mau berusaha maka
amalan tersebut dapat kita miliki.
Allah telah menjanjikan balasan-balasan
untuk orang yang ikhlas. Yaitu akan melihat
berbagai macam kenikmatan dan kerajaan
besar di akhirat, kebahagiaan yang datang
secara terus menerus, mendapat kegembiraan
dan ketenangan dalam hidup, diperlihatkan
kekayaan, keagungan, keindahan yang dimiliki
Allah SWT. Hal ini sesungguhnya hanya diper-
untukan bagi hamba-hamba Allah yang ikhlas.
orang-orang yang tidaklah memberi kecuali
Allah, yang tidaklah menahan nafsunya kec-
uali karena Allah,yang tidak membeci kecuali
karena Allah,dan tidak beramal kecuali karena
Allah tidak akan mendapat kebahagiaan di
sisinya. padahal mereka dapat berbuat dan
beramal dengan pertolongan Allah, karena Al-
lah dan untuk Allah. Dari sinilah kita harus me-
nyadari apapun yang kita berbuat hendaknya
dilakukan karena Allah dan untuk Allah, bukan
untuk makhluk lain karena apapun yang kita
lakukan untuk Allah pasti akan mendapat
keberkahan dan keridhoan dari-Nya.
Salah satu sifat sang pencipta adalah sifat
mahabbah yang artinya mencintai. Dia men-
cintai hamba-Nya yang beriman dengan cinta
yang sesuai dengan keagungan dan kebesaran-
Nya. Mahabbah merupakan kedudukan agung
untuk orang-orang yang berlomba dalam
mencapai pahala dari Allah yaitu mereka yang
beramal untuk memeroleh pahala-Nya, dan
orang-orang yang bersiap diri melakukan
usaha yang keras. Sedangkan orang-orang
terdahulu saling mencurahkan segala kemam-
puan jiwanya bukan untuk Allah hingga hampir
binasa dalam rangka mencapainya. Kita dapat
mendapat cinta Allah dengan salah satunya
yaitu berusaha dan menjadi orang yang ikhlas.
Dari buku ini kita dapat menambah wawasan
luas terutama dalam hal agama. Seperti
mengetahui lebih rinci pengertian dari ikhlas,
macam-macam ikhlas, mengetahui bahwasan-
nya hawa nafsu harus diperangi karena hal
tersebut merupakan penghambat keikhlasan,
mengetahui keterkaitan antara ikhlas dengan
jujur, mengetahui hikmad dari berbuat ikhlas,
cara menjadikan diri sebagai pribadi yang
ikhlas, mengetahi balasan atau janji Allah ter-
untuk orang yang ikhlas serta mengetahui sifat
mahabbah sang pencipta dan cara meraihnya.
Semoga dari yang telah disampaikan dapat
bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai
motivasi agar mengubah diri ke hal yang lebih
baik serta menjadi yang ikhlas. Karena ikhlas
mendatangkan banyak kebaikan dan Allah
sendiri telah menjanjikan balasan terbaik bagi
orang-orang ikhlas. (*)
NOVEL ini ditulis oleh Risa Saraswati yang diterbitkan
oleh penerbit Bukune. Cetakan pertama pada tahun 2015.
Novel ini menceritakan tentang kisah seorang gadis bernama
Langgir Janaka yang hidupnya selalu ditimpa kesialan dan
kemalangan, seperti ayahnya yang meninggal, ibunya yang
bersifat kekanak-kanakan, hingga ibunya yang tega menikah
dengan pria bernama Safrudin Sarief hingga muncul adik yang
tidak pernah diinginkan oleh Langgir.
Langgir selalu tangguh menghadapi seluruh cobaan yang
menimpanya. Bersama ke tiga sahabatnya, dia selalu tangguh
menghadapi seluruh cobaan. Namun menurut Langgir, mereka
tidak dapat membantunya. Hanya ada satu yaitu teman laki-
lakinya, Abimanyu Permadi. Dia selalu menceritakan keluh
kesahnya kepada laki-laki yang nasibnya hampir sama dengannya.
Suatu hari, Langgir menerima cobaan yang membuatnya
tidak dapat lagi bersabar. Ibunya menjual rumah peninggalan
ayahnya. Langgir murka dan tidak dapat menahan amarahnya
lagi. Akhirnya ia kabur menemui ketiga temannya. Pada saat
itu, temannya mengajak Langgir rekreasi ke “Karma Rinjani’’.
Di situlah semua bermula. Langgir yang masih murka kepada
ibunya dipancing oleh temannya hingga terperosok ke dalam
jurang hingga akhirnya meninggal dunia.
Kisah meninggalnya Langgir, bukan akhir dari kisah dalam
buku ini. Justru kisah itu merupakan awal dari serunya kisah
dalam buku ini. Dikisahkan bahwa arwah Langgir merasuki
ketiga temannya secara bergantian. Langgir merasakan
kehidupan ketiga temannya. Selama ini Langgir menganggap
bahwa ketiga temannya hidupnya bahagia, akan tetapi ternyata
baru ia sadari setelah merasuki mereka bahwa kehidupan ketiga
temannya tidak terlalu bahagia. Langgir pun sadar bahwa ia
telah meninggal, ia menangis, ingin kembali kepada keluarganya
terutama ibunya.
Novel Rasuk ini merupakan novel yang sangat mencerminkan
kehidupan. Novel ini mengajarkan bahwa kita harus kuat
menerima segala cobaan yang menimpa hidup. Risa Saraswati
benar-benar lihai dalam menggambarkan kejadian demi
kejadian dalam buku ini. Buku ini bahkan mampu membuat kita
meneteskan air mata bila kitamengahayati kisah dalam novel ini.
Terlepas dari kelebihan yang dimiliki, buku ini pun tak luput
dari kekurangan. Penceritaan tokohnya terlalu rumit sehingga
sulit dipahami terutama bagi pembaca pemula yang belum
gemar membaca. Novel ini harusnya mampu menjadi best seller
seperti karya Risa terdahulu, Danur. Dengan membaca novel ini,
kita pasti akan termotivasi untuk berubah lebih baik.
Oleh Erina Febianti Tri Anjani
Identitas buku
Judul : Ibadah- Ibadah Hati
Penulis : Departemen Ilmiah
Madarul Wathan
Penerbit : Pustaka Elba
Tahun terbit : 2014
HALO, namaku Nasywa, aku memiliki bunga ya itu bunga Lavender.
Bunga itu adalah bunga yang paling kusuka. Aku selalu memberi air dan
sinar matahari yang cukup. Bunga lavenderku merupakan tempat berbagi
suka dan duka sejak orang tua ku telah tiada. Sekaranga kutinggal ber-
sama kakek dan nenekku. Kakek dan nenekku juga sama-sama menyukai
bunga, tetapi kami menyukai bunga yang berbeda.
Aku sangat menyukai bunga lavender karena bunga itu meng-
ingatkanku pada bau harum parfum mamaku yang beraroma la-
vender. Terkadang bunga lavender menjadi penghilang rasa sedihku
karena orang tuaku yang telah tiada. Itulahmengapa bunga lavender
merupakan bunga paling istimewa bagiku. Terkadang temanku,
menyebutku anak bunga karena aku selalu berbicara dengan bunga
seperti mengerti bahasa bunga. Kadang aku mengungkapkan rasa
rinduku pada mama dan papa kepada bunga lavenderku. “Lavender,
aku rindu mama dan papa...,” bisikku pelan.
Suatu hari Bu Jasmin, guru kelasku, menyuruh seluruh murid di
kelasku untuk membawa bunga. Saat itu aku sangat senang, karena
kami juga disuruh menceritakan bunga-bunga yang telah kami
bawa. Aku sempat bingung karena semua teman kelasku membawa
bunga mawar, dalam berbagai warna dan jenis yang berbeda. Tetapi,
saat itu aku sangat bersemangat walaupun hanya aku yang mem-
bawa bunga yang berbeda dari mereka dan aku pun menghargai
teman-teman yang membawa bunga mawar.
Saat aku maju kedepan kelas untuk menceritakan tentang bu-
ngaku teman-teman tidak ada yang mendengarkan. Bu Jasmin pun
menegur teman-temanku. Aku berpikir “Mengapa kalau aku yang
bercerita tidak didengar? Apa karena aku bercerita tentang lavender
dan bukan mawar?”Salah satu teman kelasku Zara, melihat kudengan
sinis dan berkata “Kamu itu membawa bunga apa sih? Gara-gara
kamu, kami jadi dimarahi Bu Jasmin!”
Sesampai dirumah, aku segera menemui kakek dannenek untuk
meminta persetujuan mereka. “ Apakahboleh aku memelihara bunga
mawar yang berwarnabiru? “ Tanyaku. Nenek menjawab, “Mengapa
tiba-tiba ingin memelihara bunga mawar? ”Aku pun menjawab “Karena,
teman sekelasku seperti tidak menyukai bungaku dan aku takut kalau
aku juga dijauhi. Mereka juga berkata bahwa bunga mawar memiliki
lebih banyak manfaat.” Nenekmenjawab “Nasywa, bukan berarti kalau
bungamu berbeda sendiri kamu menjadi tidak baik. Nenek saat masih
kecil suka dengan pohon bakau, teman nenek juga tidak menghiraukan
nenek, tapi nenek tidak pedulikan hal tersebut. Dan kamu juga bisa ber-
sikap begitu. Bunga lavender juga memiliki banyak manfaat. Lavender
bisa dijadikan minyak, pewangi, pengusir nyamuk, dan masih banyak
lagi. Jadi kamu bebas untuk menyukai tanaman apa saja, karena setiap
tanaman pasti memiliki manfaat.”
Aku pun mengerti dan tidak jadi memelihara bunga mawar karena
aku suka bungaku yaitu lavender dan aku belajar bahwa tidak hanya
mawar atau lavender yang memiliki manfaat tapi semuanya. Dan
untuk teman-temanku juga harus belajar, bahwa berbeda itu biasa.
Taman bunga menjadi indah karena memiliki bunga yang beraneka
warna, bentuk, dan baunya. Sungguh, berbeda itu indah. Dan laven-
derku akan tetap menjadi lovely fl ower bagiku.
HALO na
My LovelyFlower
Oleh Nasywa 6C
Oleh M. Raynor Arya P.W (Kelas 8C)
Identitas buku
Judul Buku:
Rasuk
Penulis:
Risa Saraswati
Penerbit:
Bukune
Tahun terbit :
Agustus 2017
(Cetakan ke 5)
Tebal halaman:
332 halaman
20AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
21AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
literasitahukah
kamu
POHON ketapang adalah pohon tepi
pantai yang rindang, yang merupakan
tumbuhanasli Asia Tenggara dan umum
ditemukan di wilayah Indonesia kecuali Su-
matera dan Kalimantan. Dalam bahasa latin
dikenal sebagai terminalia catappa. Pohon
ini mempunyai berbagai nama dialek yaitu
Batak: hatapang; Nias: katafa; Minangka-
bau: katapieng; Bugis: atapang; Papua:kalis,
keris; Rote: lisa; Maluku Utara: tiliso, tiliho,
ngusu; Sulawesi Utara: talisei, tarisei, salrise;
dan di JawaTimur dikenal sebagai ketepeng.
Sedangkan di luar negeri dikenal dengan
Singapore almond, Indian almond, Bengal
almond, Sea almond, Beach almond, Tropi-
cal almond, Talisay tree, Umbrella tree dan
lain-lain.
Tidak sulit merawat pohon ketapang,
bahkan ditanam di tanah yang sebelumnya
dipadatkan dengan puing bangunanpun
pohon ini bisa hidup dan berkembang.
Selama air hujan menyiraminya maka tana-
man ini akan tumbuh dengan subur, meski
tanah hanya memiliki kandungan unsur hara
yang tipis. Sifat pohon ketapang terutama
bagian daun memiliki tingkat pigmenkloro-
fi l tinggi yang berdampak kepada mudahnya
beradaptasi pada tiap iklim dan lingkungan.
Dalam setahun setidaknya dua kali pohon ini
meluruhkan daunnya, sehingga tumbuhan
ini bisa tahan menghadapi bulan-
bulan yang kering.
Waktu yang diperlukan untuk
tumbuhmenjadi cukup rimbun
sangat cepat, dari bibit setinggi 1
meter hingga mencapai 4-5 meter
memerlukan waktu kurang lebih 2-3 tahun.
Pohon ketapang merupakan pohon yang
mampu tumbuh hingga belasan meterden-
gan bentangan ranting mencapai 4 meter
atau lebih.
Pada pohon ketapang dewasa mempunyai
daun yang rimbun berbentuk oval seperti
telur dengan panjang bisa mencapai 38 cm
dan lebar 19 cm. Jarak antara daun yang satu
dengan daun yang lain dalam satu ranting
sangat rapat. Pohon ini memiliki cabang
yang cenderung menyebar secara horizontal
ke berbagai arah. Sulit bagi sinar matahari
untukmenembuskerapatandaun-daunini.
Dari kejauahan si daun lebar ini bentuknya
mirip pagoda karena mempunyai tajuk indah
yang bertingkat-tingkat.
Tips menanam pohon ketapang adalah
dengan memberi ruang yang cukup untuk
pertumbuhannya. Jangan menanam di area
taman yang kecil dan dibatasi oleh dinding
dan pipa saluran air, karena ukuran akar akan
menyesuaikan dengan usia pohon. Semakin
tua pohon maka akar semakin besar dan
dapat merusak dinding bahkan saluran
air.Pemangkasan berkala sangat penting
dilakukan supaya tidak mencapai tinggi mak-
simum dan mengganggu lingkungan sekitar,
misalnya kabel listrik atau telepon.
Namun demikian pohon ketapang
mempunyai beberapa manfaat, antara lain
kulit kayu bisa digunakan untuk penyama-
kan kulit, sebagai pewarna hitam dan tinta.
Karakter kayunya cukup keras, di Indonesia
digunakan dalam pembuatan perahu. Kayu
ini dalam perdagangan dikenal sebagai red-
brown terminalia dan digunakan sebagai
penutup lantai atau venir.
Pohon ini juga menghasilkan buah yang
bijinya bisa dimakan mentah maupun
dimasak, rasanya mirip almond. Biji yang
dikeringkan mengandung protein, gula dan
berbagai macam asam amino. Buahnya juga
mengandung tanin yang konon dapatdiper-
gunakan untuk mengobati radang rongga
perut.
Untuk penggemar ikan cupang, pasti
akrab dengan daun ketapang. Daunnya yang
lebar terutama yang sudah berwarna coklat
dapat menurunkan pH air yang akhirnya bisa
membuat ikan cupang hidup lebih sehat dan
panjang umur.
Pohon ini sering kita temui di area
sekolah, perkantoran maupun area
pedestrian di tepi jalan raya. Bentuk
pohonnya yang rindangmemung-
kinkan dijadikan tempat berteduh di
kala matahari mulai menyengat. Tahukah
Anda berapa jumlah pohon ketapang yang
ditanam di sekolah Al Muslim Sidoarjo? Mari
kita kenali lingkungan sekolah kita dengan
lebih baik. Nunik Sri Wahjuni (walimurid
ananda Fe SMA kelas X MIPA1 dan ananda
Abdu SD kelas 4 Al Kindi)
POHONKETAPANG
SANGPENEDUH
KLASIFIKASIPOHON KETAPANG
Kingdom: PlantaeDivisi: MagnoliophytaKelas: Magnoliopsida
Ordo: Myrtales
Famili: CombretaceaeGenus: TerminaliaSpesies: Terminalia Catappa L
Sumber: Wikipedia; gardener.id
TUMBUHAN berbahasa Latin Moringa
Oleifera ini di Indonesia familiar dengan nama
kelor. Anda pernah mendengar periba-
hasa “dunia tak selebar daun kelor”? Hal itu
menunjukkan bahwa kelor sudah terkenal
sejak zaman dahulu. Daun kelor berben-
tuk bulat telur dengan ukuran kecil-kecil
bersusun majemuk dalam satu tangkai. Buah
kelor berbentuk segitiga memanjang, disebut
kelentang biasanya dibuat sayur asam.
Tapi, tahukah Anda? Bahwa tanaman
kelor ini memiliki begitu banyak manfaat
bagi tubuh kita? Sampai-sampai WHO
(organisasai kesehatan dunia) menobatkan
tanaman ini sebagai miracle tree, pohon
ajaib. Keajaiban pohon ini terletak pada kha-
siatnya dan kandungannya yang begitu luar
biasa. Bahkan organisasi ini juga mengan-
jurkan bayi (setelah umur enam bulan) dan
anak-anak dalam masa pertumbuhan untuk
mengonsumsi tanaman ini, karena tanaman
ini antara lain mengandung:
• Potasium tiga kali lipar dari pada pisang
• Vitamin A empat kali lipat dari pada wortel
• Vitamin C tujuh kali lipat dari jeruk
• Kalsium empat kali lipat dari pada susu
• Zat besi 25 kali lipat dari pada bayam
• Protein dua kali lipat dari pada susu
Kandungan –kandungan dalam daun kelor
ini yang membuat daun kelor menjadi kaya
manfaat. Berikut beberapa manfaat daun kelor.
Menyehatkan mataKandungan viatamin A yang sangat tinggi
pada daun kelor sangat baik untuk keseha-
tan mata. Mengonsumsi daun kelor berman-
faat agar organ mata selalu dalam keadaan
sehat dan jernih. Daun kelor juga dapat
dimanfaatkan untuk mengobati penyakit
mata. Caranya dengan dikonsumsi langsung
(setelah dibersihkan) maupun dengan cara
membasuhkan air rebusan ke mata yang
sakit setiap hari hingga sembuh.
Menyehatkan kulit (untuk kecantikan)
Daun kelor memiliki kandungan vitamin
C dan antioksidan yang sangat tinggi yang
sangat baik untuk kesehatan kulit. Sayur daun
kelor yang dikonsumsi secara teratur berkha-
siat menghaluskan kulit dan mencegah tim-
bulnya jerawat. Daun kelor yang ditumbuk
dan dijadikan masker wajah dapat membuat
kulit wajah semakin halus,sehat, dan cantik.
Mencegah kankerAntioksidan dalam daun kelor sangatlah
tinggi, selain itu daun kelor mengandung
potasium yang banyak. Hal ini membuat
daun kelor berkhasiat untuk memperlambat,
bahkan menghentikan dan menyingkirkan
kanker dari dalam tubuh.
Melindungi kesehatan otak Sebagai makanan berprotein tinggi dan
sumber yang kaya asam amino triptofan,
daun kelor memiliki manfaat sebagai neu-
rotransmitter, termasuk membantu tubuh dan
mood akan akan merasa lebih baik. Adapun
kandungan antioksidan dan senyawa tiroid,
bermanfaat untuk menjaga tingkat energi
tubuh agar mencegah kelelahan yang sangat,
depresi, suasana hati buruk dan insomnia.
Mengatasi diabetesTingginya kandungan mineral (seng/zinc)
dalam daun kelor memiliki sifat anti diabe-
tes. Kandungan seng tersebut diperlukan
untuk memproduksi insulin alami dalam
tubuh. Daun kelor dapat mengurangi kadar
gula dalam darah sehingga menjadi normal.
Mengobati reumatikPenggunaan daun kelor dalam pengo-
batan reumatik dapat dimanfaatkan untuk
mengurasi rasa sakit pada sendi dan mengu-
rangi penumpukan asam urat pada sendi.
Menjaga kesehatan ginjalMengonsumsi makanan sehat otomatis
membantu ginjal bekerja dengan optimal.
Sebaliknya, makanan tidak sehat dan tinggi
lemak akan menunpuk di ginjal. Dengan de-
mikian konsumsi kelor otomatis membantu
mengembalikan kesehatan ginjal.
Menurunkan tekanan darah dan kolesterol
Salah satu manfaat daun kelor adalah men-
jaga kadar darah dan mencegah kolesterol
tinggi. Hal ini karena daun kelor memiliki
kandungan zat biocarbamate glikosida, nitrile,
dan glikosida minyak mustard yang memiliki
manfaat untuk menurunkan tekanan darah.
EFEK SAMPING DAUN KELOR.Daun, buah, dan biji-bijian kelor cukup
aman bila dikonsumsi sebagai minuman
ataupun makanan. Namun, penting untuk
meghindari mengonsumsi akar tanaman kel-
or yang mengandung racun. Untuk ibu hamil
dan menyusui di bawah enam bulan, juga
dianjurkan untuk menghindari mengonsumsi
tanaman kelor. Hal ini karena bahan kimia
yang terkandung di dalamnya dikhawatirkan
menyebabkan komplikasi dan keguguran
selama kehamilan. Memang ada perbedaan
pendapat mengenai hal ini, tetapi untuk ibu
hamil dan menyusui lebih baik menghindari
konsumsi kelor sampai ditemukannya hasil
penelitian yang menyatakan sebaliknya.
Salam sehat jiwa dan raga. *Disarikan dari
berbagai sumber oleh U. Muya.
PohonAjaib
Itu Bernama
Kelor
22AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
23AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
infoedukasi
BERDASARKAN Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Na-
sional Pendidikan Pasal 28 ditegaskan bahwa
pendidik adalah agen pembelajaran yang
harus memiliki empat jenis kompetensi, yakni
kompetensi pedagogik, kepribadian, profe-
sional dan sosial. Pendidik merupakan tenaga
profesional yang bertugas merencanakan,
melaksanakan proses pembelajaran, menilai
hasil pembelajaran, melakukan pembimbin-
gan dan pelatihan serta melakukan penelitian
dan pengabdian terhadap masyarakat.
Kompetensi pedagogik adalah kemam-
puan mengelola pembelajaran peserta didik
yang meliputi pemahaman terhadap peserta
didik, perancangan dan pelaksanaan pembe-
lajaran, evaluasi hasil belajar, dan pengem-
bangan peserta didik untuk mengaktualisasi-
kan berbagai potensi yang dimilikinya.
Kompetensi kepribadian adalah kemam-
puan kepribadian yang mantap, stabil, de-
wasa, arif, dan berwibawa, menjadi teladan
bagi peserta didik, dan berakhlak mulia.
Kompetensi profesional adalah kemam-
puan penguasaan materi pembelajaran
secara luas dan mendalam yang memung-
kinkannya membimbing peserta didik me-
menuhi standar kompetensi yang ditetapkan
dalam Standart Nasional Pendidikan (SNP).
Kompetensi sosial adalah kemampuan
pendidik sebagai bagian dari masyarakat un-
tuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif
dengan peserta didik, sesama pendidik,
tenaga kependidikan, orangtua/wali peserta
didik dan masyarakat sekitar.
Beragam upaya dilakukan Yayasan Al
Muslim Jawa Timur dalam mengembangkan
dan meningkatkan kualitas sumber daya
manusia, utamanya pada empat kompetensi
yang harus dimiliki guru sesuai dengan
PP nomor 19 tahun 2005 tersebut di atas
diantaranya workshop, seminar, lokakarya,
pembinaan dengan menghadirkan narasum-
ber dari berbagai akademisi, outbound, dan
sebagainya. Setiap liburan sekolah, sekitar
50% waktunya digunakan untuk kegiatan
tersebut. Pada liburan semester gasal tahun
pelajaran 2017/2018 diadakan berbagai
pembinaan diantaranya:
Pembinaan tentang motivasi, oleh Bapak
Prof. Akhmad. Muzakki, M.Ag, Grad. Dip. SEA,
M.Phil, Ph.D (Guru Besar bidang Sosiologi Pen-
didikan dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik serta Fakultas Ekonomi & Bisnis
Islam pada Universitas Islam Negeri Sunam
Ampel Surabaya) dengan tema “Tingkatkan
Motivasi Raih Prestasi Kinerja” yang diikuti
oleh seluruh guru dan karyawan di lingkun-
gan Yayasan Al Muslim di lapangan indoor
SD Al Muslim. Beliau menyampaikan bahwa
untuk mencapai kinerja yang maksimal harus
dibangun secara bersama-sama, tidak bisa
dibangun sendirian. Kinerja yang baik ditan-
dai dengan adanya perubahan yang positif.
Perubahan dimulai dari pemimpinnya terlebih
dahulu. Perubahan akan berhadapan lang-
sung dengan rasa tidak enak/ tidak nyaman
dan perubahan akan berhadapan langsung
dengan pembiasaan (18 Desember 2017).
Workshop penelitian tindakan kelas (PTK)
oleh bapak DR. Tirto Adi, M.Pd (sekretaris dinas
Pendidikan Sidoarjo). Beliau memberi pencera-
han kepada guru-guru SD di ruang audio visual
bagaimana cara membuat PTK yang baik dan
benar. Pada hari yang sama bertempat di aula
TK juga ada workshop PTK oleh bapak Drs.
Abdul Basith Bahur, M.Pd. (Pengawas dinas
pendidikan Sidoarjo). Beliau membimbing para
guru KB-TK dalam pembuatan PTK yang sesuai
dengan karakteristik anak usia dini (20 Desem-
ber 2017). Tujuan dari workshop PTK adalah
untuk memperbaiki kualitas proses dan hasil
pembelajaran yang dilakukan guru.
Pelatihan pembuatan soal higher order of
thinking skill (HOTS) masih oleh bapak Drs.
Abdul Basith Bahur, M.Pd. yang diikuti oleh
guru SMP di ruang audio visual. Soal HOTS
adalah soal yang tingkat berpikirnya tinggi
dalam Taksonomi Bloom. Kurikulum 2013
saat ini menuntut untuk soal bentuk ini agar
membiasakan siswa kita dengan keterampi-
lan berpikir kritis (22 Desember 2017).
Pelatihan pembuatan perangkat pem-
belajaran oleh DR. Diana Puspita dan Ibu
Ernesta, M.Pd. (pengawas dinas pendidi-
kan Sidoarjo) yang diikuti oleh guru SMA,
beliau berdua membimbing cara membuat
rencana pekan efektif, program tahunan,
program semester dan silabus yang men-
gacu pada borang akreditasi.
Agar kinerja para guru dan karyawan
tetap baik maka tidak siswa saja yang
mempunyai rapor, guru dan karyawan juga
memiliki rapor melalui penilaian kinerja.
Apabila seorang guru atau karyawan selama
3 tahun berturut-turut memiliki predikat
rapor A maka dia berhak mendapat reward
umroh. Sebaliknya jika rapor guru menurun
akan mendapat teguran dan punishment.
Dengan demikian diharapkan kualitas SDM
Al Muslim berkembang dan meningkat se-
hingga sekolah Al Muslim berkembang dan
maju. Siti Aminah, Humas Al Muslim.
Al Muslim:Selalu Tingkatkan kualitas SDM
MelatihKeberaniandalam Umroh Holiday & Fullday School Expo
SABTU (7/2) siswa SD Al Muslim menghibur
para pengunjung Royal Plaza dalam kegiatan
“Umroh Holiday & Fullday School Expo”. Mereka
melatih keberanian dan rasa percaya diri menampil-
kan bakat dan kreativitasnya dalam hal seni.
Penampilan ini merupakan kali ketiga perform
setelah di City of Tomorrow (Cito) dan Royal Plaza.
Beragam persembahan dimulai dengan drama
“Anak Nusantara” dari teater Pasukan Kancil yang
menampilkan keaneragaman budaya Indonesia
mulai dari ujung barat hingga ujung timur
Indonesia. Pesan yang ingin disampaikan agar
siswa-siswi sebagai generasi muda senantiasa
melestarikan budaya bangsa, meskipun banyak
budaya dari luar negeri yang masuk ke negara
kita. Selanjutnya siswa kelas satu menampilkan
hafalan An Naba yang dimulai dari awal semester
1, juga keterampilan melafalkan nama-nama
Allah melalui lagu “Asmaul Khusna”. Juga English
Club level 1 menghibur dengan dance “Hokey
Pockey” yang lincah dan atraktif. Berikutnya Shela
dari 4F piawai dan fasih menceritakan kisah Nabi
Ibrahim dalam story telling.
Berikutnya siswa kelas lima Rafi dan Aqib
unjuk kebolehan dalam lagu bertema religi dan
semangat. Lima puluh siswa kelas lima menyajikan
beragam lagu daerah untuk mengajak para
pengunjung agar tidak melupakan akar budaya
daerah nusantara seperti lagu “Kambanglah
Bungo, Rambadia, Sipatokaan, O Ina Ni Keke,
Kampuang Nan jauh Dimato, dan Cublak-Cublak
Suweng”. Tak kalah menarik, kedelapan belas
siswa dengan kostum khas Papua menunjukkan
kekompakan dan kelincahan membawakan tarian
diiringi lagu “Yamko Rambe Yamko dan Apuse”.
Serta ditutup penampilan dance PBB dari regu
Pramuka, yang mengetengahkan kedisiplinan
dalam baris berbaris dan atraksi di akhir dance.
Keep your spirit my students!. Dewi
ROYAL Plaza, 27 Januari 2018 menjadi lebih me-
riah dengan hadirnya Al Muslim Student Aprecia-
tion. Tak kurang dari 800 siswa, orang tua dan guru
SD Al Muslim memadati area Craft Center Lantai
LG. Berbagai talenta disajikan dengan apik, meriah,
serta penuh cinta, cipta, dan karya. Cinta adalah
rasa yang muncul dari hati/sanubari manusia
terhadap sesuatu. Cinta merupakan anugerah dari
Tuhan kepada makhluk sebagai wujud kasih dan
sayangNya kepada ciptaannya. Sehingga dengan
cinta itu melahirkan berbagai macam ekspresi dari
mahkluk yaitu rasa peduli, rela berkorban, membe-
la, tolong menolong, rasa memiliki, dan tidak ingin
kehilangan sesuatu yang dicintainya. Oleh karena
itu, rasa cinta tanah air perlu ditumbuhkembang-
kan dalam jiwa setiap individu yang menjadi warga
dari sebuah negara atau bangsa agar tujuan hidup
bersama dapat tercapai. Pun demikian yang hadir
dalam diri siswa, guru, dan orang tua SDAl Muslim.
Cinta terhadap sesama, hewan dan tumbuhan,
lingkungan, bangsa dan negara, serta almamater
tertuang indah di setiap tampilan tanpa harus
melepaskan tuntunan yang ada dalam Al Qurán.
Berbagai tampilan di antaranya qiroah QS
An-Najm, hafalan surat pendek QS An Naba,
hafalanasmaul khusnadalamlagu, dan tahfi dz Juz
2 yang membawakan QS Al Baqoroh: 142-145. Qs.
An Najm mengandung hal-hal yang berhubungan
dengan penegasan risalah Rosulullah Muhammad.
SAW.Al Quran yang merupakan wahyu dari Allah,
di dalam surat ini juga menerangkan kebatilan
berhala-berhala yang disembah orang musyrik dan
tidak dapat memberikan manfaat. Bukan hanya itu,
surat ini juga menjelaskan tentang sifat orang-
orang muhsin. Hafalan surat an-naba diberikan
sejak kelas satu semester gasal, sementara program
tahfi dz ditampilkan siswakelas VI merupakan pro-
gram lanjutan dari kegiatan mengaji di SD. Dari sini
diharapkan segenap siswa-siswi SD bukan hanya
hafal, melainkan juga memahami setiap kandun-
gan ayat yang terdapat dalam quran dan pada
akhirnya akan mereka terapkan dalam berperilaku
dan bertutur kata dalam kehidupan kesehariannya.
Futsal dan karate merupakan dua cabang
olah raga yang ikut tampil kali ini. Dua kegiatan
ekstrakurikuler yang favorit di SD ini, mengajar-
kan kesungguhan, ketepatan waktu, kerjasama,
dan kedisplinan. Futsal telah mampu menjuarai
berbagai event baik tingkat kecamatan maupun
kabupaten. Pun karate, telah mewakili dalam
event tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional.
SDAl Muslim telah ternobatkan sebagai juara
tiga tingkat nasional dalam kompetisi Dokter Ke-
cil Mahir Gizi (DKMG) 2017. Ia berhasil menyisih-
kan lebih dari 800 sekolah yang mengikuti seleksi
tersebut. Dan dalam student apreciaton kali ini
tim DKMG menampilkan pembidaian. Bidai
merupakan salah satu pertolongan pertama
yang harus dilakukan pada korban luka untuk
menghindari disposisi tulang dang mencegah
kerusakan yang lebih parah.
Tampilan dengan berbagai bahasa pun tersaji
dengan apik. Drama dan lagu berbahasa arab dan
inggris tak kalah memukau pengunjung yang
turut menyaksikan. Mars Al Muslim sebagai wujud
rasa dan cinta almamater dan ucapan termakasih
kepada segenap guru tersirat pada tampilan lagu
dengan judul “Untukmu Guruku”dan “Guruku
Tersayang”juga tersajikan dengan baik.
Cinta tanah air tergambar rancak dalam tampilan
lagu “Cinta Puspa dan Satwa”, tembang dolanan
“Cublak-Cublak Suweng, Gundul-Gundul Pacul”,
penampilan angklung dengan lagu “Kulihat Ibu
Pertiwi dan Rek Ayo Rek, tari Jaranan, goyang Gemu
Famire, tari Padang Bulan, lagu “Naik Delman”, fashion
show busana adat, pesta, batik, casual, dan busana
muslim. Bukan hanya itu, tari asal Papua; Yamko
Rambe Yamko dan Apuse, serta medley lagu daerah
yang disajikan oleh siswa kelas 5 dengan judul “Kam-
banglah Bungo, Rambadia, Si Patokaan, dan Oh Ina
Ni Keke” juga merupakan gambaran betapa sekolah
senantiasa menanamkan rasa cinta tanah air.
Sementara tari Kelelawar yang dibawakan oleh
siswa ekskul tari merupakan salah satu tari yang
menggambarkan indahnya sebuah kerjasama,
sedangkan tari Udang Windu menggambarkan
kekayaan Kabupaten Sidoarjo dengan budidaya
udang windu. “Sidoarjo merupakan salah satu
pengekspor udang terbesar di Jawa Timur, dan
melalui tari ini kami ingin memperkenalkan
ten tang kearifan lokal Kabupaten Sidoarjo dan
upa ya SD Al Muslim dalam melestarikan budaya,
kekayaan alam, serta cinta tanah air,” ujar Dewi
Nurjanah selaku penanggung jawab acara
Pemimpin Cilik Unjuk Talenta, Royal Plaza,
27 Januari 2018. Zaimatus Zaifaro, S.Pd.
seputaral muslim
Cinta Tanah Air dan Almamater dalam Pemimpin Cilik Unjuk Talenta
24AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
25AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
SABTU pagi, 24 Februari 2018, SMP Al
Muslim didatangi ratusan siswa-siswi Sekolah
Dasar dari berbagai sekolah di Kabupaten
Sidoarjo dan Surabaya. Sejak pukul 06.30
WIB para siswa tersebut melakukan registrasi
peserta untuk lomba Try Out yang diikuti oleh
siswa kelas VI, lomba daur ulang sampah ker-
tas yang diikuti oleh siswa kelas V, dan lomba
membuat poster lingkungan bertemakan
kepedulian terhadap sampah yang diikuti
oleh siswa kelas IV. Kegiatan ini diadakan oleh
OSIS SMP Al Muslim, dibantu oleh relawan
dan kader lingkungan SMP Al Muslim dalam
rangka memperingati Hari Peduli Sampah
Nasional yang jatuh pada tanggal 21 Februari
2018. Dengan adanya lomba daur ulang
dan poster lingkungan, diharapkan dapat
menanamkan rasa kepedulian generasi muda
terhadap permasalahan sampah yang dapat
mengotori dan merusak lingkungan.
Perlombaan dilaksanakan selama satu
setengah jam dimulai pada pukul 07.30 WIB
s.d 09.00 WIB. Lomba Try Out disesuaikan
dengan materi Ujian Nasional SD yang
mencakup mata pelajaran Matematika, IPA,
dan Bahasa Indonesia yang dilaksanakan di
seluruh ruangan kelas SMP Al Muslim serta
sebagian dilaksanakan di ruangan kelas V dan
VI SD Al Muslim. Lomba Try Out diikuti oleh
392 siswa. Untuk lomba daur ulang dilaksana-
kan di Aula SMP Al Muslim yang diikuti oleh
24 siswa yang tergabung dalam delapan tim
sesuai dengan asal sekolahnya. Sedangkan
untuk lomba poster lingkungan dilaksanakan
di rung audiovisual SMP Al Muslim dan diikuti
oleh 27 siswa yang tergabung dalam sembi-
lan tim sesuai dengan asal sekolah.
Setelah mengikuti lomba, peserta dapat
berwisata kuliner di stan bazar yang disedia-
kan di kantin SMP Al Muslim. Peserta juga
dihibur dengan kreasi seni yang ditampilkan
oleh siswa-siswi SMP Al Muslim di atas pang-
gung “Ekskul Exhibition” sambil menunggu
pengumuman pemenang lomba dan penyera-
han hadiah. Ekskul Exhibition dilaksanakan di
lapangan voli yang menyuguhkan penampilan
dari tiap ekskul serta penampilan stan pam-
eran dari masing-masing ekskul yang tidak
tampil. Dalam Ekskul Exhibition ini juga dikam-
panyekan gerakan TBSS (Tiga Bulan Bersih
Sampah) yang diluncurkan oleh Kementrian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Ekskul Exhibition diawali oleh penampilan
siswa kelas IX yang tampil sesuai dengan
kelasnya masing-masing (IXA, IXB dan IXC). Ke-
mudian dilanjutkan pembukaan yang diawali
penampilan tim Paduan Suara dan vocal group
SMP Al Muslim yang dibawakan oleh siswa
kelas VII dan VIII. Siswa-siswi SMP Al Muslim
dikejutkan dan dihebohkan dengan penampi-
lan spesial dari band ustaz-ustaz SMP Al Muslim
yang membawakan sebuah lagu, Tobat Maksiat
dari Band Wali. Setelah itu dilanjutkan oleh pe-
nampilan Ekskul Pramuka yang menampilkan
dance semapore yang mengkreasikan gerakan-
gerakan dasar dalam materi bendera semapur
dengan koreografi tarian modern.
Penampilan selanjutnya dari ekskul
karawitan yang menjadi wadah siswa-siswi
SMP Al Muslim dalam melestarikan seni dan
budaya setempat. Ekskul karawitan memb-
awakan beberapa lagu atau tembang dalam
bahasa Jawa, diantaranya adalah Perahu
Layar dan Ojo Dipleroki. Setelah penampilan
ekskul karawitan, dilanjutkan penampilan
dari ekskul karate yang menampilkan gera-
kan-gerakan dasar karate dan demonstrasi
pertandingan karate yang ditampilkan den-
gan teknik-teknik karate yang mampu me-
mukau penonton. Acara dilanjutkan dengan
penampilan drama berbahasa Inggris dengan
judul Asal Mula Gunung Tangkuban Perahu
yang dibawakan oleh siswa-siswi kelas VIII,
drama dibawakan dengan menggunakan
bahasa Inggris karena sesuai dengan salah
satu visi dan misi SMP Al Muslim yakni men-
dorong dan membiasakan siswa berkomu-
nikasi menggunakan bahasa Inggris. Properti
yang digunakan dalam drama ini terbuat dari
barang-barang bekas sesuai dengan peringa-
tan hari Peduli Sampah Nasional. Setelah itu
dilanjutkan oleh penampilan dance panto-
mim (komunitas dance ini baru terbentuk)
yang menampilkan gerakan-gerakan teatrikal
yang dramatis dan atraktif dipadukan dengan
gerakan-gerakan modern dance yang sangat
bagus dan mampu memeriahkan suasana.
Ekskul Musik SMP Al Muslim juga tidak
mau ketinggalan dalam memeriahkan Ekskul
Exhibition kali ini, ekskul musik menampilkan
siswa-siswi yang tegabung ke dalam Alastor
Band, Kapas Band, dan Band Kelas IX. Ekskul
musik menampilkan berbagai macam genre
musik, mulai lagu religi, pop, rock, RnB,
hingga dangdut yang mampu membuat para
penonton ingin bergoyang.
Acara ditutup dengan pengumuman pe-
menang lomba dan penyerahan hadiah yang
diserahkan langsung oleh perwakilan BPKS,
Ustazah Fatimatuz Zahroh selaku Kepala SMP
Al Muslim dan Ustaz Ari selaku perwakilan dari
Yayasan Al Muslim Jawa Timur. Adapun juara
dari lomba Try Out yakni Juara I diraih oleh
Retjingga K. M dari SD Al Falah Assalam, Juara
II diraih oleh Dio Rafi f N dari SD Hang Tuah 10,
Juara III diraih oleh Iga Jyotisca dari SD Hang
Tuah 10, Juara Harapan 1 diraih oleh Meisya
Zidny N dari SDN Pepelegi 2, Juara Harapan
II diraih oleh Anugrah Aqilla dari SD Al Falah
Assalam, dan Juara Harapan III diraih oleh
Angit A B dari SD Hang Tuah 10. Untuk lomba
daur ulang, Juara I dirai oleh MI Nurul Huda,
Juara II diraih oleh SD Hang Tuah 10, dan Juara
III diraih oleh SDN Pabean 2. Sedangkan untuk
lomba poster lingkungan, Juara I diraih oleh
SDN Sedati Agung, Juara II diraih oleh SD Hang
Tuah 10, dan Juara III diraih oleh SDN Tambak
Rejo. Agus Dwi Andiputra, S.Pd.,Gr.
seputaral muslimTryout Akbar
SMA Al MuslimMINGGU, 4 Maret 2018 SMA Al Muslim Sidoarjo
mengadakan tryout akbar yang diikuti oleh siswa-siswi
SMP/MTs baik swasta maupun negeri se-Surabaya
Sidoarjo. Total peserta kurang lebih 320 cukup memenuhi
aula SMA Al Muslim sebagai tempat pembukaan tryout
akbar. Tryout akbar dibuka oleh ustadzah Nunuk Winarsih
selaku wakil kepala SMA Al Muslim bidang kurikulum.
Dalam sambutannya beliau menyampaikan agar tryout
akbar tersebut diikuti dengan sungguh-sungguh
sehingga hasil yang diperoleh bisa dijadikan gambaran
dalam menghadapi ujian nasional berbasis komputer
(UNBK) yang akan dilaksanakan bulan April.
“Kalian harus sungguh-sungguh mengerjakannya
karena selain bisa dijadikan tolak ukur kesiapan dalam
menghadapi UNBK, dalam tryout ini SMA Al Muslim
juga memberikan reward bagi siswa yang mendapatkan
peringkat tertinggi,” kata ustadzah Nunuk Winarsih.
Reward diberikan kepada peserta terbaik peringkat satu
sampai dengan tiga dan harapan satu sampai harapan
tiga yang diambil dari peringkat empat sampai enam.
Penghargaan yang diberikan kepada siswa peraih hasil
terbaik yaitu tropy, piagam penghargaan, dan uang tunai.
SMA Al Muslim juga mengapresiasi peringkat 1-60 dengan
memberikan discount jika melanjutkan pendidikan di SMA
Al Muslim. Selain itu, sebagai upaya kerja keras seluruh
peserta dalam mengerjakan soal tryout, SMA Al Muslim
memberikan piagam penghargaan kepada seluruh peserta.
Tryout yang berlangsung kurang lebih dua jam
tersebut dimanfaatkan siswa-siswi SMP/MTs untuk
berjuang dalam menyelesaikan sebanyak 100 soal yang
disediakan oleh panitia. Soal terdiri dari mata pelajaran
ujian nasional yakni Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Bahasa
Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika. Setelah
berkutat dengan soal tryout selama kurang lebih dua
jam, siswa-siswi SMP/MTs dihibur oleh penampilan tari
saman SMA Al Muslim. Penampilan tari saman SMA Al
Muslim ini mampu menyedot perhatian seluruh peserta
untuk menyaksikan setiap gerakan-gerakan tari saman
yang kini keberadaannya hampir jarang diketahui oleh
anak-anak muda. Bahkan diakhir gerakan tari saman selalu
mengundang decak kagum peserta tryout dan mereka
memberikan applause atas penampilan tari saman.
Penampilan band kelas XII juga turut menghibur seluruh
peserta tryout dengan lagunya yang sedang hitz sehingga
mengundang peserta tryout untuk bernyanyi bersama-
sama. Bahkan beberapa peserta tryout berani tampil untuk
menyanyikan sebuah lagu sambil menunggu hasil tryout
selesai. Saat-saat yang ditunggu-tunggu telah tiba yakni
pengumuman peserta terbaik satu sampai tiga dan harapan
satu sampai tiga yang diambil dari peserta terbaik dari
peringkat satu sampai enam. Azam Afi an Dinata, S.Sos.
LEMBAGA Pendidikan Al Muslim memiliki program rutin yang selalu dilaksanakan oleh siswa, yang akan menghadapi kelulusan sebelum melanjutkan ke jenjang beri-kutnya yaitu kegiatan mabit. Mabit merupakan kegiatan yang lebih mengutamakan kepada pengembangan spiritual para siswa ketimbang program-program yang lebih have fun. Kegiatan ini dibuat dengan tujuan agar siswa lebih merasa siap dalam aspek rohani maupun jasmani untuk menghadapi ujian akhir.
Kali ini, siswa kelas XII SMA Al Muslim melaksanakan kegiatan mabit di Villa Vinolia yang berada di daerah Tretes, Jawa Timur. Kegiatan berlangsung tepat pada hari terakhir siswa melaksanakan PTS dan PAT semester genap. Mengapa kegiatan mabit dilaksanakan setelah PTS PAT? Hal ini merupakan inisiatif para guru sebagai “hadiah” atau sebagai “liburan sejenak” setelah mengerjakan PTS dan PAT atau sebelum menjalani ujian-ujian berikutnya. Dalam kegiatan tersebut siswa berangkat pukul 13.30 dari sekolah menggunakan truk TNI angkatan darat. Para siswa merasakan sensasi yang berbeda dengan mengendarai truk angkatan darat karena lonjakan-lonjakan dalam perjalanan yang mengakibatkan keseruan tersendiri.
Siswa sampai di Villa Vinolia yang berada di perbukitan Tretes sekitar pukul 15.30. Suasana yang sejuk dan berkabut menyambut para siswa beserta guru yang turut ikut melaksanakan kegiatan mabit. Acara dibuka dengan khikmat beserta doa agar semua runtutan acara dapat berjalan dengan lancar. Kemudian siswa dibagi berkelompok untuk menentukan kamar tidur. Siswa dibagi secara acak dengan tujuan agar bisa saling bersosialisasi satu sama lain, mengingat kini sudah memasuki zaman globalisasi para remaja asyik dengan telepon seluler masing-masing. Untuk itu, sekolah membuat aturan siswa tidak diperkenankan membawa ataupun menggunakan telepon seluler selama berkegiatan. Kamar yang biasa dan sederhana tersebut menjadi saksi atas mekarnya persahabatan yang selama ini jarang dirasakan.
Setelah istirahat sejenak, bersih diri dan salat ashar, siswa dipersilakan untuk berkumpul di lantai 2 untuk membaca Al Ma’tsurat sambil menunggu waktu salat Maghrib. Setelah salat maghrib, waktu makan malam pun tiba. Makan malam terasa lebih nikmat sambil menikmati kebersamaan yang jarang dirasakan, juga pula ditemani angin sejuk dari lingkungan perbukitan. Setelah salat Isya’, siswa menerima perbekalan motivasi dari salah satu pembicara yang sudah diundang dan dipersiapkan oleh pihak sekolah. Motivasi dilaksanakan dengan tema “Sukses dengan Akhlak Mulia”.
Siswa diberi ilmu mengenai kiat-kiat sukses dalam belajar untuk menjalani ujian akhir. Berbeda dari sebelumnya, siswa diajak untuk melakukan hipnoterapi agar me-mercayai bahwa dirinya bisa melakukan apa saja dan menghadapi ujian dalam bentuk apa saja. Sensasi yang terasa unik dan geli ini menimbulkan berbagai reaksi. Ada yang tertawa geli, ada yang sangat menghayati. Mereka semua kompak dalam meneriakkan “Aku bisa! Aku bisa! Kita bisa!” sesuai arahan dan panduan dari narasumber. Kegiatan ini berlangsung sekitar beberapa jam dan berakhir pada pukul 23.00. Setelah itu, siswa diperkenankan untuk berjalan-jalan ke dunia mimpi. Pagi pun tiba, saat itu pukul 03.00 dini hari. Waktu yang tepat bagi orang orang muslim untuk menjalankan salat tahajud.
Pukul 05.00 telah tiba, waktu salat subuh pun tiba. Kali ini, siswa sudah terbangun untuk menjalankan ibadah wajib tersebut. Mereka juga mendapatkan motivasi singkat setelah salat subuh mengenai motivasi belajar. Banyak orang yang berkata, bahwa waktu yang paling tepat untuk mendapatkan ilmu adalah dini hari saat setelah shubuh. Hal tersebut memang terbukti benar karena otak manusia sudah merasa segar setelah 6 jam beristirahat. Setelah itu, siswa dan guru diajak untuk melakukan senam bersama. Cuaca yang tidak begitu panas serta diselingi kabut membuat semua orang merasa bersemangat saat melaku kan senam pagi. Tak tertinggal, aksi adu futsal antara kelas 12 IPA melawan 12 IPS juga dilakukan. Walaupun akhirnya hujan datang, mereka tetap bersemangat dalam adu strate gi melawan satu sama lain. Setelah olahraga pagi, siswa bersih diri, makan pagi, dan melaksanakan sesi foto untuk mengisi buku kenangan. Semua dilakukan dengan penuh suka ria.
Waktu pulang pun tiba. Mereka pulang setelah makan siang dan melaksanakan salat dhuhur bersama. Yang laki-laki melaksanakan salat jumat di masjid terdekat. Tidak terasa waktu berjalan dengan cepat. Acara “jalan-jalan” siswa diakhiri. Mereka pulang dari Tretes pukul 13.30 dan sampai sekolah pukul 15.00. Kegiatan yang awalnya diang-
gap membosankan terasa seru dan asyik apabila dilakukan secara bersama-sama. Kegiatan tersebut akan menjadi kenangan yang tidak akan pernah dilupakan oleh angkatan 6 SMA Al Muslim. Mira 12 IPA
seputaral muslim
TRY OUT AKBAR &EKSKUL EXHIBITIONDALAM PERINGATAN HPSN 2018
Mabit
26AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
27AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
cerpensiswa
motivasidan doa
Pentingnya Menanamkan Sikap Cinta Lingkungan Sejak Dini
SEMAKIN hari semakin banyak permasalahan lingkungan yang harus kita hadapi. Mulai dari bencana alam sampai bencana yang muncul akibat kelalaian kita sendiri. Berita melalui media hampir seluruh wilayah Indonesia tertimpa musibah bencana alam misalnya banjir, tanah longsor, kebakaran hutan, dll. Tidak bisa dipung-kiri bahwa seiring berkembangnya zaman, kemampuan kita untuk memiliki sikap cinta lingkungan juga semakin berkurang. Hal ini ter-jadi karena kita sebagai manusia masa kini lebih mementingkan perkembangan teknologi dan kebudayaan modern, daripada berpikir tentang bagaimana cara mencegah banjir dan tanah longsor. Meskipun kelihatannya sepele, memiliki empati terhadap lingkungan sekitar merupakan kemampuan yang harus dimiliki setiap orang.
Agar lingkungan yang sudah semakin terpuruk ini tidak menjadi musnah, sebagai
orang tua, guru, dan orang dewasa, kita berkewajiban untuk menjaga lingkungan ini supaya anak cucu nanti masih bisa
melihat langit biru yang cerah dan hamparan hijau hutan yang indah. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan menanamkan sikap cinta lingkungan kepada anak sejak dini. Kenapa anak-anak? Karena mereka seperti ker-tas putih yang kosong dan tidak berisi. Jika sejak kecil mereka sudah diajari hal-hal yang baik, ketika tumbuh dewasa anak akan menjadi ses-eorang yang bermanfaat (rahmatan lil a’lamin).
Salah satu program unggulan Sekolah Al Muslim adalah Green Education, dimana siswa-siswa KB-TK sejak dini ditanamkan sikap peduli terhadap lingkungan sekitar. Mereka sejak dini sudah dilatih dan dibiasakan untuk membuang sampah pada tempatnya dan memilah sampah sesuai dengan jenisnya yaitu sampah kertas, plastik, dan basah. Ketika siswa-siswi KB-TK berkegiatan di luar sekolah, diusahakan untuk senantiasa membawa kantong plastik yang akan digunakan sebagai tempat sampah. Jika tempat yang didatangi tidak memiliki tong sampah, mereka dibiasakan untuk membuang sampahnya di kantong plastik dan membawan-ya sampai kita menemukan tempat sampah. Meskipun sepele, membiarkan mereka mem-buang sampah sembarangan akan membuat mereka terbiasa bersikap tidak peduli. Aikibat-nya kebiasaan tersebut terbawa sampai dewasa dan memberi dampak buruk pada lingkungan.
Selain membiasakan mereka untuk tidak membuang sampah sembarangan, mereka juga diajari tentang akibat-akibat buruk jika mereka tetap membuang sampah di sembarang tempat. Untuk menunjang program ini sekolah menye-diakan tempat sampah di seluruh lingkungan sekolah baik di depan tiap kelas, kantin, kamar mandi, area bermain, lapangan olah raga mau-
pun parkir. Poster ajakan peduli sampah juga ada di setiap area lingkungan sekolah Al Muslim.
Berkebun juga diajarkan kepada siswa-siswi KB-TK, mereka diberi pengertian tentang pentingnya memiliki tanaman di lingkungan sekitar rumah. Selain menjadi hiasan, tana-man juga bisa membuat lingkungan di sekitar menjadi asri dan teduh. Mereka juga dijelaskan apa akibatnya jika kita tidak memiliki tanaman di sekitar rumah. Begitu mereka mengerti pent-ingnya memiliki tanaman, mereka diajak praktik menanam termasuk menanam padi di area KB-TK. Tidak hanya itu mereka juga diajak untuk merawat dan menyirami tanaman mereka set-iap hari. Selain dapat menanamkan sikap cinta lingkungan pada anak, kita juga bisa mengajari mereka sikap bertanggung jawab terhadap tanaman yang ditanamnya sendiri.
Banyak sekali manfaat yang akan didapat jika kita mampu menanamkan sikap cinta lingkungan sejak anak berusia dini. Dari segi psikologi, penana-man sikap ini dapat membuat anak belajar dan tumbuh menjadi sosok yang mandiri dan bertang-gung jawab. Anak juga akan mampu mencintai alam dan memiliki kesadaran untuk merawat serta menjaga karunia Allah SWT tersebut.
Jika kita menanamkan rasa cinta lingkungan pada anak sejak usia dini, secara tidak langsung akan kita juga turut berkontribusi dalam menye-lamatkan lingkungan di bumi agar tidak semakin rusak dan tercemar. Agar suatu saat nanti generasi selanjutnya dapat menikmati lingkun-gan yang bersih, sehat dan nyaman. diharapkan saat dewasa mereka akan turut serta dalam menyelamatkan lingkungan yang sebelumnya gagal diselamatkan karena kelalaian dan ketidak pedulian kita. Siti Aminah, Waka KB-TK
SABTU, 3 Maret 2018 bertempat di lapangan indoor SD Al Muslim telah dilaksanakan kegia-tan motivasi dan doa bersama menjelang USBN SD, UNBK SMP dan SMA. Kegiatan ini dihadiri oleh siswa-siswi kelas 6 SD, kelas IX SMP, dan XII SMA beserta orang tua, guru, BPKS dan lansia binaan Al Muslim. Tujuan dari kegiatan ini ada-lah mendoakan siswa-siswi yang akan meng-hadapi ujian nasional agar diberi kemudahan. Motivasi dan doa dipimpin oleh narasumber Bapak Dr. H. RPA. Mujahid Ansori, M.Pd.
Para siswa diminta oleh motivator duduk bersebelahan. Setiap siswa dan orang tua diberi waktu 10 menit untuk menuliskan keinginan masing-masing. Setiap siswa dan orang tua diberi waktu 5 menit untuk membaca keinginan sambil berdoa. Secara random perwakilan dari wali murid
membacakan keinginan terhadap anaknya, yaitu ingin anaknya dapat istiqomah dalam menjalank-an sholat 5 waktu, ingin nilai UNBK sang anak bagus, ingin anak patuh dan taat kepada orang tua serta ingin agar sang anak dapat bertaqwa kepada Allah SWT. Perwakilan dari anak membaca keinginannya, yaitu ingin memiliki mobil dan rumah sendiri, ingin lulus UNBK dengan nilai yang baik, ingin diterima di PTN melalui jalur SNMPTN, ingin jadi orang sukses, ingin menjadi anak yang dapat membanggakan kedua orang tua. Lebih banyak keinginan anak daripada keinginan orang tua. Keinginan orang tua begitu sederhana, meng-inginkan anak yang sholih dan sholihah.
Motivator menuturkan bahwa setiap anak harus menyayangi orang tua, demikian seba-liknya. Doa orang tua tidak akan ditolak Allah, hanya saja waktu untuk terkabulnya doa tersebut menunggu kesabaran. Anak-anak yang tidak hormat terhadap orang tua jangan berharap mendapatkan ridho Allah, sebab ridho Allah bergantung pada ridho orang tua, serta mur-kanya Allah adalah murkanya orang tua. Orang
tua akan bekerja keras supaya anaknya menjadi sukses. Demikian pula seharusnya seorang anak bekerja keras agar dapat meraih kesuksesannya aagr kerja keras orang tua dapat bermanfaat.
Setelah serangkaian motivasi, semua peserta kegiatan memanjatkan doa bersama dipimpin oleh motivator. Kegiatan doa bersama berjalan khusyu`dan penuh haru mengharap semua doa-doa yang dipanjatkan dapat dikabulkan, khususnya mengharap agar semua siswa yang akan menghadapi USBN dan UNBK dapat diberi kesehatan, kemudahan dalam belajar, meraih hasil yang optimal dan sukses pada jenjang selanjutnya, dapat menjadi pribadi yang ber-manfaat serta berakhlak mulia, ammiiiiin. Para siswa dan orangtua turut berpartisipasi dalam memberikan bingkisan dan santunan untuk Bapk/Ibu lansia binaan Al Muslim sejumlah 80 orang sebagai bentuk rasa syukur terhadap kenikmatan yang diberikan Allah SWT. Kegiatan ini merupakan kegiatan penutup acara. Semoga semua doa yang telah dipanjatkan dapat terka-bul, amiiin. Wiji Agustin, S. Pd.
SUKSESKAN KEBERHASILAN ANAK BERSAMA ORANG TUA
“KITA sahabat yang takkan pernah
terpisahkan walau nanti pada akhirnya kita
akan terpisah. Tapi persahabatan kita takkan
pernah hilang dan selalu bersama seperti
bintang di langit yang selalu bersama”.
“MEMORIES”, secuil kisah tentang tiga
sahabat yang sedikit memilukan.
Duduk di padang rumput yang dipenuhi
dengan bunga, serangga, dan berbagai suara
alam, disertai dangan sejuknya udara yang
ada. Menikmatinya adalah hal yang telah
menjadi rutinitasku setiap hari dan terkadang
aku juga berpikir mengapa aku selalu datang
ke tempat ini. Apakah mungkin ada suatu hal
yang dulu terjadi padaku di sini, atau mungkin
sebuah masa lalu yang kulupakan? Memang,
pada dasarnya aku lupa semua tentang masa
laluku, bahkan aku sendiri tak mengetahui
siapa diriku sebenarnya. Dan bila dipikir
kembali aku selalu tak sadar bila aku telah
berada di padang ini karena bila diingat-ingat
aku tak pernah berjalan menuju padang
rumput ini, bisa dibilang ini aneh sekali.
Yah..., mungkin harus kukatakan bahwa
banyak sekali hal aneh yang sering terjadi dalam
kehidupanku. Aku bahkan pernah bermimpi aku
melihat ada beberapa orang, yang... entahlah
mereka terlihat samar-samar, seperti bayangan
hitam yang berjalan. Dan orang-orang itu
membawaku menuju tempat ini pada saat aku
sedang tertidur pulas. Dan ya, memang banyak
orang yang bilang kalau mimpi itu bisa menjadi
ramalan masa depan atau sebuah kenyataan.
Tapi, entahlah, kupikir itu sangat mustahil
karena mata batin milikku tidak terbuka, atau
bisa dibilang aku tidak memiliki indra ke enam.
Jikalau memang mimpi itu benar, andaikan ada
seseorang atau lebih yang membawaku ke sini
untuk menunjukan tempat ini, bisa saja dia ingin
menunjukkan masa laluku kepadaku. Tapi ada
kemungkinan besar bila aku telah mengingat
masa laluku. Aku takkan mengucapkan sebuah
kalimat “terima kasih” kepadanya, karena aku
sama sekali tak memintanya melakukan hal
separah itu untuk mengingatkanku dan aku
sendiri juga sama sekali tidak tertarik untuk meng-
ingat masa laluku itu. “Hoam..., aku ingin tidur.”
Aku sangat terkejut saat kudapati diriku
tengah berdiri di tempat yang sama di
mana aku duduk tadi dan sedang menatap
tiga gadis kecil yang sedang bernyanyi di
kejauhan, jauh sekali di belakang mereka.
Mungkin sekitar sepuluh meter. Ah, hal aneh
lagi, mengapa aku bisa berdiri disini? Dan
bila dilihat dari jarak antara aku dan tiga
gadis itu memang sangat jauh, tapi mengapa
suara mereka sangat keras di telingaku?
Argh..., hal yang sangat aneh terjadi lagi. Tapi
entah mengapa, dalam benakku ada sebuah
nostalgia dengan suara dan lagu ini. Dan
masalahnya, aku tidak dapat mengingatnya
sama sekali. Dan saat kupaksakan diriku ini
untuk mengingatnya kembali, hasilnya selalu
nihil, aku tak ingat apapun.
Aku yang putus asa dalam mengingat
notsalgia itu langsung menunduk sambil
menatapi rumput hijau dan berpikir sejenak,
mengapa aku berusaha untuk mengingatnya?
Bukankah aku tidak tertarik dengan masa laluku
itu. Tapi rasanya, tubuhku ini seperti mengaum
kelaparan akan rasa keingintahuannya. Dan
hal aneh kembali terjadi kepadaku, saat aku
mengangkat kepalaku, aku sudah berada
persis di hadapan tiga gadis itu, mungkin
hanya beda 10 centi saja. Satu di antara tiga
gadis yang berambut pirang memberhentikan
lagunya dan menangis sedangkan dua gadis
lainnya yang hanya terlihat samar di mataku
terus melanjutkan lagu mereka. Padahal teman
mereka ada yang tengah menangis. Apakah
mereka tuli? Aku yang panik langsung beranjak
dari jarak sepuluh centi itu dan memeluk gadis
pirang itu “Sudah, berhentilah menangis,
memangnya aku ini seram?” ujarku. Dan tak
kusangka, ketiga gadis itu membalas dengan
kata “BODOH!” ujar mereka dengan tertawa
sinis. Aku terkejut dan melepaskan pelukanku,
tapi terlambat, gadis-gadis itu berubah menjadi
puluhan sulur hitam yang menarikku menuju
sebuah tepat yang gelap gulita.
“Argh...!, ternyata semua hanya mimpi,” aku
baru sadar kalau itu semua hanyalah sebuah
mimpi. Saat aku terbangun dalam keadaan
terkapar di padang rumput ini, dan tiba-tiba saja
kepalaku terasa sangat pusing. Aku langsung
mengambil posisi duduk karena kupikir dengan
cara ini rasa pusingku dapat hilang lebih cepat.
Tapi, rasa pusing malah semakin menggila di
kepalaku. Mungkin sebaiknya aku angkat kaki
dari padang ini dan pergi menuju rumah.
“Bintang kecil...di langit yang biru...,
amat banyak... ,menghias angkasa...aku
ingin... terbang dan menari, hoam... Scarlett,
Anna, aku rindu...”. Aku terkejut saat melihat
ada seorang gadis yang sedang tidur dan
mengingau, bagaimana bisa ada orang lain
disini selain aku? Aku harus memberitahu dia
kalau padang rumput ini berada di tengah
hutan yang mungkin akan sangat sulit
baginya untuk menemukan jalan keluar dari
sini. Tapi ini aneh karena aku tidak pernah
melihat seorang pun selain diriku di tempat
ini. Aku langsung teringat dengan tiga gadis
yang ada dalam mimpiku, apa mungkin
saja mereka itu nyata? Atau gadis ini berasal
dari mimpiku? Tidak, tidak mungkin gadis
ini berasal dari mimpiku, gadis di mimpiku
berambut pirang, sedangkan dia berambut
cokelat panjang. Sudah, tidak ada gunanya
berpikiran seperti itu, yang harus kulakukan
sekarang hanya membangunkannya,
mencarikannya jalan keluar, lalu pulang.
Aku mulai mendekatiny. Tapi tiba-tiba
saja dia terbangun dan menatapku dengan
pandangan kosong, suasana menjadi sunyi,
tidak ada suara sama sekali. Kalau aku tidak
angkat bicara, suasana akan berbalik menjadi
canggung. Saat aku mulai membuka mulutku,
gadis itu malah menangis. Tangisannya
semakin lama semakin keras, aku langsung
memeluknya untuk menenangkannya. Aku
hanya berharap ini tidak sama seperti di
mimpi. Dan sepertinya gadis ini ingin berkata
sesuatu karena dia hanya berkata “A...”. Tak lama
kemudian dia berhenti menangis dan langsung
beranjak pergi. Aku ingin menunjukkan jalan
keluar padanya tapi kakiku tak mau berdiri. Aku
hanya berharap dia baik-baik saja.
Aku terbangun di atas sebuah sofa yang bisa
dibilang cukup besar tapi ini bukan di rumahku.
Hal aneh yang kembali terjadi, aku tidak tahu ini
di mana mungkin aku harus tidur kembali lalu
membuka mataku. Sepertinya sudah berjam-
jam aku di sofa ini dengan posisi tidur. Aku
tidak bisa tidur. “Argh..., aku harus keluar!!!”, aku
berteriak sangat keras dan beranjak menuju
pintu yang ada. Tapi pintu itu terbuka terlebih
dahulu sebelum aku menyentuhnya dan kulihat
yang membukanya adalah gadis yang kemarin
ada di padang rumput. Aku terkejut bukan main,
kalau di logika, artinya aku sedang berada di
rumah gadis ini. Suasana menjadi sunyi, “Tidak
apa-apa kok kalau kamu mau tinggal di sini,”
katanya. Aku tak tahu harus menjawab apa, tapi
mulutku berkata, “Terima kasih.” Dia langsung
tersenyum. “Namaku Miya, salam kenal,”
“Ah... namaku.., maaf aku lupa ingatan,
aku tidak tahu siapa namaku.” Tapi
gadis itu langsung pergi.
m e m o r i e s
28AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
29AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
DAHULU depresi hanya dapat kita jumpai
pada orang dewasa, namun saat ini depresi
dapat dijumpai pada anak dan remaja.
Depresi pada anak dan remaja biasanya
dianggap sebagai gangguan mood yang
normal pada fase perkembangan. Keraguan
ini disebabkan karena anak dan remaja di-
anggap belum matang secara psikologis dan
kognitif. (Anonymus, 2007)
Pada penderita depresi, perilaku dapat
terganggu namun terkadang masih terlihat
dalam batas-batas normal. Depresi dapat
diartikan sebagai gangguan alam perasaan
hati (mood) yang ditandai dengan kemu-
rungan dan kesedihan yang mendalam
dan berkelanjutan sampai hilangnya gairah
hidup, namun tidak terdapat gangguan
menilai realitas, dan kepribadian tetap utuh
(tidak ada splitting of personality).
Kondisi orang tua dalam keadaan depresi
memungkinkan anak juga ikut depresi,
situasi seperti ini terkadang anak tidak
dapat memahami kondisinya. Beberapa
hal yang harus diwaspadai bagi orang tua
ketika anak mengalami berbagai kondisi
depresi, diantaranya: sering tantrum, men-
gurung diri, mudah murung, prestasi belajar
menurun, kurang kosentrasi, sulit bersosial-
isasi, kurang percaya diri, kurang motivasi,
susah tidur dan gelisah. Kondisi seperti ini
perlu diwaspadai bagi orang terdekat atau
orang tua.
Adapun faktor yang menyebabkan anak
dalam kondisi depresi adalah:
Genetik, orang tua yang depresi dapat
menurunkan depresi pula pada anak karena
keterikatan emosi antar anak dan orang tua
cenderung lebih dekat
Keinginan orang tua yang berlebihan,
kondisi seperti ini tuntutan orang tua kepada
anaknya untuk mendapat nilai akademik
yang memusakan, sehingga anak harus ada
les belajar yang berlebihan
Perceraian orang tua (broken home),
kodisi perpisahan dan sering terjadinya
pertengkaran di hadapan anak memicu
munculnya depresi, dengan situasi seperti ini
sublimasi (peralihan) perilaku pasti muncul
bisa muncul di beberapa kondisi, seperti
ketika ada di rumah akan terlihat murung
(menyendiri) di dalam kamar, namun ketika
di luar situasi rumah tantrum (berteriak-teri-
ak). Perasaan merasa kehilangan dari salah
satu fi gur orang tua sangat memungkinkan
akan terjadinya depresi.
Lingkungan, disini juga sangat berperan
dimana anak yang mengalami gangguan
sosialisasi akan cenderung mudah depresi
untuk menyesuaikan keadaan dan kondisi
lingkungan setempat
Trauma, anak yang pernah mengalami
trauma dalam situasi tertentu akan muncul
ketika di hadapkan dengan situasi yang
sama, paksaan untuk melakukan hal yang
tidak dia sukai bisa memunculkan depresi
Pola Asuh otoriter, pola asuh yang de-
mikian dapat memunculkan anak mengalami
depresi, dari ancaman secara fi sik dan psikis
anak akan merasa tertekan, dan masih ba-
nyak instruksi dengan kalimat “jangan/tidak
boleh” tanpa di jelaskan kenapa ada larangan
dan peraturan
Ketidaknyamanan anak dalam kondisi
seperti ini membutuhkan pertolongan sejak
dini, adapun beberapa hal yang dapat
dilakukan untuk mengurangi depresi pada
anak diantaranya:
Komunikasi, memberi penjelasan dan
bernegosiasi dalam kondisi tertentu yang
membuat anak tidak nyaman akan mengu-
rangi depresi
Empati, menunjukkan rasa empati (merasa-
kan) apa yang dialami anak sehingga anak akan
merasa nyaman, diperhatikan, dan kepedulian
yang dirasakan akan meringankan depresinya
Memberikan lingkungan yang kondusif,
situasi tertentu yang membuat dia merasa
nyaman dan aman adalah di mana kondisi
yang dia rasakan baik. Paksaan dengan ling-
kungan yang tidak nyaman bagi anak akan
lebih meningkatkan depresi.
Untuk memahami anak mengalami
depresi dalam tingkat tertentu, bisa juga
berkonsultasi dengan psikiater atau psikolog
untuk mengetahui batas depresi yang
dialami, karena anak yang sedang menga-
lami depresi tidak semua sama, bisa dalam
kategori ringan, sedang dan berat
Oleh karena itu peran serta orang terdekat,
keluarga dan orang tua akan sangat memban-
tu untuk memberi solusi pada kadar depresi
yang dialami oleh anak. Nur Azizah, S.Psi
psikologi
Hari demi hari terus aku lewati dengannya.
Aku sudah bersamanya selama dua tahun.
Rutinitas yang aku lakukan juga berbeda
yaitu selalu mengikuti kemanapun gadis itu
pergi. Yang aku tahu tentangnya juga hanya
beberapa, hanya sekedar namanya Miya.
Pekerjaannya sebagai komikus dan tanggal
ulang tahunnya 1 Januari. Hingga suatu hari,
dia berhenti di sebuah papan kegiatan di
kantornya yang berada di depan gedung
kantornya. Kulihat raut wajahnya menjadi
bahagia. Aku yang penasaran berhenti
sejenak di depan papan itu dan membacanya
“Meneropong Jutaan Milyaran Bintang
Bersama Sebagai Peringatan Tahun Baru!, acara
dilaksanakan pada 31 Desember 2018”, kulihat
banyak sekali kesalahan tulis yang ada disini.
Mungkin orang yang menulis pengumuman
sedang mengantuk, ah biarkanlah. Bintang
ya, memang apa hebatnya melihat bintang,
menurutku tidak ada hebatnya.
Pada hari itu, tepatnya pada 31
Desember 2017, Miya terlihat cantik sekali
dengan dandanannya, tapi tak seperti Miya
yang biasa. Kalau biasanya, jika dia ingin
keluar rumah, dia tidak memakai aksesoris
apapun. Namun kali ini dia memakai
sebuah kalung berwarna emas yang
terdapat sebuah bin...tang...Ugh... kepalaku
pusing, ada apa ini? Pada saat itu juga aku
langsung terjatuh dan pingsan.
“Kita sahabat yang takkan pernah
terpisahkan walau nanti pada akhirnya kita
akan terpisah tapi persahabatan kita takkan
pernah hilang dan selalu bersama seperti
bintang di langit yang selalu bersama.”
“Betul bukan Miya?” “Betul banget Scarlett!”
ujar seorang gadis berambut cokelat, “dan
tiga gantungan kunci bintang inilah yang
akan menjadi tanda persahabatan kita,”
sahut gadis berambut pendek.
“Ah..., di diriku, bukankah itu..., gadis
berambut pirang!” Aku langsung berlari
menuju mereka, dan bertanya kepada
mereka “Kalian ini sebenarnya siapa?”
Gadis berambut pirang itu menjawab “Aku
Scarlett”, “dan aku Miya” ujar gadis berambut
cokelat panjang di sebelahnya, sedangkan
gadis berambut pendek di sebelah Miya
tidak bersuara sedikit pun. Suasana hening
seketika, ah... berarti mimpi itu...
CKIIITT!! Aku membalikkan badan untuk
mencari asal suara, kulihat ada Miya dan
Scarlett di situ. Mereka baik-baik saja, tapi...
gadis berambut pendek itu telah tewas
tertabrak truk. Pada saat itu juga aku sadar
kalau kejadian-kejadian aneh itu sama
dengan yang sedang aku alami saat ini.
Bagaikan sebuah buku yang sedang dibaca
namun hanya dibaca pada awal bab saja. Dan
aku melihat semuanya sampai akhir bab dari
buku itu, akhir dari buku itu adalah sekarang.
Tap! Tap! Tap! Tap! Saat ini aku
lihat Miya sedang berjalan menaiki
tangga kantornya. Dia menuju rooftop yang
berada di bagian paling atas kantornya.
Saat dia membuka pintu rooftop aku
melihat seorang gadis yang sudah berada
di sana, sendirian. Dan aku tahu dia, dia...
”SCARLEEETTT!”, Miya berteriak
memanggil namanya. Saat itu juga Miya
berlari melewati tangga dan turun, Scarlett
membalikkan badan dan dia menatapku
terkejut, “a-aku..., aku ingin bisa tenang...
s-s-SCARLETT!, SCARLETT! KEJAR MIYA
SELAGI BISA!, BUATLAH KEADAAN MEMBAIK!,
kumohon Scarlett... aku ingin tenang...” aku
tak sadar air mataku mengucur deras, aku
menutup wajahku dengan tanganku,
aku menangis sekencang-kencangnya.
Hembusan angin dari larian Scarlett
terasa begitu kencang. Aku tak
sanggup untuk membuka mata.
“I know Miya.., that life wasn’t
like manga comic’s that you make,
sometimes we need to feel some
happines and pain. And that was
life, we can’t make her come back
to life again. Things that you
should know is... ini kehidupan
Miya.”, “tapi...”, “I’m so sorry
Miya, I blame you at that time,
but I just realize that her die
wasn’t really your fault, there
was a part of my fault too,
if, if I can handle my anger
at that moment maybe she
still here with us. And you
know Miya..., I just met her
before I running to catch
you, and she said ‘Scarlett!,
kejar Miya, buatlah keadaan
menjadi baik seperti dulu
lagi!, aku tidak tenang...’, saat
itu juga aku baru menyadari
k-kalau i-tu s-s-salahku ju-ga...”
“Scarlett.., aku.., aku juga
melihatnya aku bahkan me-
nyuruh nya untuk tinggal di
rumahku, huwaaa..., Scarlett aku
minta maaf...”, “aku juga Miya...” Aku
tersenyum melihat mereka de-
ngan menahan air mata aku berkata
“Aku berharap kalian mendengar ini,
kumohon... kalian berbaikanlah, kematian ku
bukan akhir dari persahabatan kita, ingatlah
janji kita dulu, aku sangat beruntung punya
sahabat seperti kalian, terima kasih...”
Fakta yang aku temukan saat ini hanya
sedikit, namaku Anna, aku punya dua
sahabat namanya Miya dan Scarlett, dan
aku... sudah mati.., tewas tertabrak truk untuk
menyelamatkan kisah persahabatan yang aku
miliki. Dan pada akhirnya aku mengucapkan
terima kasih pada seseorang yang membawa
jiwaku berkeliling dan mengingatkanku bahwa
aku punya sahabat seperti mereka. Saat ini aku
hanya dapat melihat mereka dari atas, terlihat
jelas di mata ini bintang itu di dada dan telinga
mereka, I’m very happy right now.
Story by : MuezzaCitra Larasati Kusuma7A SMP Al Muslim Sidoarjo
cerpensiswa
Waspadai Depresi
AnakSejak Dini
30AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
31AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
syiar& doa
TADARUS Keliling atau yang disebut Tadarling
adalah program SMA AL Muslim untuk bertada-
rus bersama di rumah siswa. Tujuan diadakannya
program tadarling ini adalah untuk mempererat
silaturahmi dengan keluarga, guru, maupun te-
man sekaligus menambah kedekatan diri kepada
Allah melalui ibadah mengaji. Program tadarling
ini telah berjalan kurang lebih tiga tahun secara
optimal, dan waktu pelaksanaannya telah dibagi
dan dijadwal oleh pihak sekolah agar berjalan lan-
car. Di tahun 2018 ini, hampir semua kelas sudah
melaksanakan program tadarling, termasuk kelas
X MIPA 1. Tadarling dilaksanakan di rumah salah
satu murid masing masing kelas, dan untuk kelas
X MIPA 1 dilaksanakan di rumah salah satu siswa
kelas X MIPA 1 bernama Fairuz. Kegiatan ini telah
dijadwalkan untuk dilaksanakan pada hari Sabtu
usai melaksanakan kegiatan ekskul. Pada hari
Sabtu tanggal 3 Maret 2018 merupakan jadwal
tadarling kelas X MIPA 1.
Sehubungan dengan adanya kegiatan PTS,
maka para siswa berangkat dari sekolah usai
melaksanakan PTS dan salat dhuhur, tepatnya
pada jam 12.00. Para siswa menggunakan
kendaraan pribadi masing masing. Sesampainya
di rumah Fairus, kami disuguhi makanan ringan
untuk bersantai sambil menunggu teman-teman
yang belum datang. Lalu dimulainya kegiatan
tadarling ini diawali pembukaan dari wali kelas X
MIPA 1, Ustadzah Putri dan Uztad Ali yang dilan-
jutkan oleh tuan rumah, orang tua Fairuz.
Setelah itu, setiap siswa membaca satu juz
Alquran secara bersamaan. Setelah sekitar
setengah jam atau saat sebagian besar siswa
telah menyelesaikan bacaannya, tadarling ini
ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ustad
Ali yang dilanjutkan dengan penutupan dari
Ustadzah Putri dan tuan rumah. Acara paling
akhir adalah menikmati makan siang masakan
ibunda Fairuz yang sangat enak dan semuanya
menyukainya. Setelah semua lapar hilang, kami
berpamitan untuk pulang ke rumah masing-
masing. Elvaretta Yudiana X IPA.
DOA adalah hakikat ibadah dan penampa-
kan dari bentuknya yang paling khusus, karena
di dalamnya terdapat upaya untuk kembali dan
merendahkan diri di hadapan Allah SWT. Allah
berfi rman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya
akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya
orang-orang yang menyombongkan diri dari
menyembah-Ku akan masuk neraka Jahan-
nam dalam keadaan hina dina.” (QS Ghafi r: 60)
Setiap manusia hidup di dunia pernah menga-
lami ujian dan cobaan yang berbeda-beda, acap
kali segala sesuatu itu ke luar dari prediksi yang
kita harapkan. Hal ini menunjukkan keterbatasan
seorang hamba (makhluk). Dari sinilah dibutuhkan
kekuatan sebuah doa sebagai bentuk pertolongan
dan mengadu dari makhluk kepada sang khalik.
Allah berfi rman dalam surat Al Isra’ 44
Artinya: “Langit yang tujuh, bumi dan semua
yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah.
Dan tak ada suatupun melainkan bertasbih
dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak
mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia ada-
lah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun..”
Dari ayat di atas, seluruh makhluk ciptaan Al-
lah bertasbih memuji Sang Maha Pencipta. Bu-
kan hanya manusia, namun tumbuhan, hewan,
dan makhluk lainya juga bertasbih kepada
Allah SWT. Bila manusia bertasbih dan berdoa
dengan ucapan dan lisanya, lain halnyaden-
gan tumbuhan dan hewan. Pasalnya, mereka
berdoa dan bertasbih dengan cara yang tidak
dimengerti oleh manusia.
Ada kisah ketika Nabi Muhammad
dalam perjalanan untuk menziarahi dua
makam dari orang yang tidak dikenal, dan mem-
berikan solusi amalan nyekar dengan penancapan
pelepah kurma di atas makam. Hal tersebut sebagai
tujuan demi peringatan siksa kubur yang tengah
mereka hadapi sekaligus menunjukkan bahwa po-
hon pun berdoa kepada Allah untuk manusia. Maka,
kita sebagai makhluk juga harus berbuat baik pada
makhluk yang lain (tumbuhan dan hewan).
Doa merupakan mekanisme pertahanan
diri yang paling kuat dalam hidup manusia.
Karena di dalam doa yang kita panjatkan,
terselip adanya harapan yang dapat menjaga
kita dari rasa putus asa. Mereka yang berdoa,
memiliki keyakinan bahwa terdapat kekuatan
Maha Besar yang mampu menolongnya dalam
menghadapi berbagai ujian hidup.
Doa yang bersumber dari relung hati paling
dalam akan mendapatkan prioritas dari Allah
untuk dikabulkan. Seperti doa orang yang tera-
niaya meskipun ia seorang yang awam ilmu dan
minim ibadah, bahkan doa dari sebuah pohon.
Dari uraian di atas dapat diambil beberapa
pelajaran:
1. Sebagai makhluk ciptaan Allah kita
harus selalu bersyukur, berdoa dan berbuat
baik kepada siapa saja
2. Allah menciptakan alam ini dengan
keseimbangan dan keadilan yang sempurna.
Perbuatan baik akan dibalas dengan kebai-
kan dan sebaliknya perbuatan buruk akan
dibalas dengan keburukan.
3. Jangan pernah berbuat dzalim, karena ia
akan menjauhkan diri kita dari rahmat Allah
SWT dan mendekatkan kita pada celaka.
Doa mohon ampun dan rahmad dari Al Quran
Artinya: Ya Tuhan kami, janganlah Engkau
hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah.
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan
kepada kami beban yang berat sebagaimana
Engkau bebankan kepada orang-orang sebe-
lum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau
pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup
kami memikulnya. Beri maafl ah kami; ampu-
nilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah
Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap
kaum yang kafi r” (QS. Al Baqarah: 286).
Semoga bermanfaat. Siti Hariroh, S.Ag, M.Pd.
Tadarling
AKU menjadi pimpinan regu Andalan
di sekolah, regu andalan adalah regu
pramuka yang diandalkan untuk
mengikuti berbagai lomba. Aku dan
teman teman mengikuti banyak lomba
pramuka. Aku dan teman teman andalan
mengikuti berbagai lomba seperti Lomba
Tingkat, Lomba senam pramuka, Lomba
SMS (sandi, morse, dan semaphore).
Aku dan teman temanku sebelum lomba
selalu berlatih setiap hari, tetapi kami juga
tetap belajar.Walapun kami mengikuti
banyak kegiatan tetapi kami juga tetap
harus selalu menjaga waktu belajar kami.
Biasanya aku dan teman teman berlatih di
waktu pagi, setelah istirahat dan setelah
makan siang. Aku dan teman teman sangat
antusias menyambut lomba (LT II).
Di saat latihan banyak teman yang belum
bisa,banyak teman yang tidak kompak,
jadi kami tetap berlatih terus. Saat tiba
hari lomba aku dan teman teman segera
berangkat bersama kakak pembina kami.
Kakak pembina kami adalah Kak Jujuk, Kak
Hari, Kak Rotul, Kak Aldo dan banyak lagi.
Saat kami tiba di tempat lomba kami
mengambil undian untuk lomba,lalu Pinru
(pemimpin regu, yaitu aku) dikumpulkan
untuk diberitahu dimana lokasi lomba.
Ketika tiba saatnyaregu kamiberlomba, kami
sudah siap. Kami lakukan yang terbaik yang
kami bisa. Yes, we can do it.
Sesudah lomba aku dan teman teman
mengunjungi bazaar yang ada di tempat
lomba. Kami membeli banyak oleh-oleh
yaitu seperti gelang, gantungan kunci dan
masih banyak lagi.
Setelah semua peserta sudah
mengikuti lomba, aku dan teman-teman
dikumpulkan lagi untuk mengetahui hasil
lomba, ternyata kami berhasil menjadi
pemenang. Alhamdulillah... horeee, kami
lanjut ke Lomba Tingkat III.
Di Lomba Tingkat III, sebagai lomba
selanjutnya kami dihadapkan dengan
banyak lomba, seperti tali temali, morse,
sandi, semaphore, yel yel, jingle, memasak
dan ketangkasan. Untuk menghadapi
lomba-lomba tersebut kami menyiapkan
diri dengan banyak berlatih dan membagi
tugas ke semua anggota.
Setelah masing-masing anggota
mendapat bagian tugasnya, kami berlatih
secara individu sesuai dengan bagian
tugasnya dan juga ada latihan kelompok
untuk berlatih tugas yang bersifat kelompok.
Dalam masa latihan ada beberapa halangan
yang terjadi seperti ada anggota yang sakit
atau izin tidak dapat mengikuti latihan dan
yang lainnya. Namun kami tetap semangat
berlatih dan saling menyemangati antar
anggota agar kami bisa menjadi team yang
kuat. Beberapa anggota yang sakit pun
akhirnya bisa bergabung untuk latihan. Kami
lanjutkan latihan baik pemahaman teori
maupun latihan secara praktik.
Bantuan dan bimbingan kakak pembina
sangat membantu kami dalam latihan.
Terasa masa persiapan lomba berjalan
begitu cepat karena kami menjalani
dengan semangat dan penuh rasa
kebersamaan. Kami pun merasa siap
untuk mengikuti lomba selanjutnya. Di
saat-saat istirahat kami sering berbagi
cerita dan pengalaman dengan kakak-
kakak pembina, hal ini banyak membantu
kami dalam mempersiapkan diri.
Dalam mengikuti Lomba Tingkat II, kami
berangkat lebih awal agar dapat lebih cepat
mendaftar ulang. Setelah itu, Pinru dipanggil
kembali oleh kakak pembina untuk
diberitahu hal-hal yang ada hubungannya
dengan lomba kali ini, seperti waktu, tempat
dan apa saja yang harus dipersiapkan.
Lomba yang pertama adalah morse, P3K,
PUPP, sandi, dan semaphore. Setelah
mengikuti upacara pembukaan, lomba
dilanjutkan lagi untuk tahap selanjutnya.
Setelah semua lomba kami ikuti, kami diberi
waktu untuk beristirahat. Pada waktu yang
sudah ditentukan, kami pun berkumpul
untuk mengetahui hasil lomba yang
telah kami ikuti tadi. Ini adalah saat yang
paling menegangkan, karena kami akan
mengetahui hasil kerja keras kami. Akhirnya
saat pengumuman tiba, ternyata regu kami
berhasil meraih juara tingkat penggalang
yang berprestasi tinggi. Rasa haru begitu
terasa kami rasakan, seluruh anggota regu
bersorak gembira dan saling berpelukan.
Para kakak pembina pun mengucapkan
selamat pada kami.
Pengalaman berhasil meraih juara kali ini
begitu menyenangkan, dan anggota regu
kami pun menjadi makin kompak. Aku jadi
semakin percaya diri dalam bekerja sama
dengan teman-teman anggota regu dan
juga dalam berdiskusi dengan kelompok.
Namun, di sesi terakhir Lomba Tingkat
III kami belum berhasil membawa
pulang piala juara. Kami tetap semangat,
ini adalah pengalaman yang sangat
berharga. Semoga di lomba-lomba
berikutnya kami bisa membawa piala
juara. Tetap semangat. Salam Pramuka.
Pengalaman Menjadi Ketua Regu Andalan
OlehNabiilah Adzraa W
ceritaku
32AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018
33AL MUSLIM/JANUARI-MARET/2018