7 kebutaan (eka kusmawan).ppt

Post on 24-Jun-2015

1.754 Views

Category:

Business

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

7 Kebutaan (kesalahan belajar)

Eka Kusmawan[Mahasiswa S2 KARS FKM UI kelas Bali-Lombok]

Presentasi ini mengungkapkan kebutaan yang sering

menggelapkan pandangan kita akan pembelajaran yang

harus ditumbuhkan dalam suatu organisasi…

Diangkat dari pengamatan presenter terhadap organisasi

di lingkungannya maupun pengalaman pribadi

Presenter bekerja di sebuah rumah sakit swasta di Bali,

sebagai karyawan tenaga medis sekaligus sbg salah satu

‘middle level management’

1. Buta karena posisi sendiri

Ketidakmampuan unt mengendalikan ego diri sendiri, karena merasa lebih berkuasa, lebih berwenang, lebih pintar, lebih senior dan lebih lainnya…

Bisa terlihat pada cara mengelola diri (perorangan) maupun organisasi (kelompok)

Misalnya; terlalu percaya diri, menganggap kelompok lain tidak bisa memberi kontribusi

Sikap yang tidak bisa menerima pendapat orang lain (problem perorangan)

Solusi; lebih membuka wawasan, sering ikut pertemuan, diskusi, dan perlu bersosialisasi

2. Buta akan kelemahan sendiri (Menganggap kesalahan berasal dari orang lain)

Suatu kelemahan diri yang tidak bisa melihat diri ini salah. Salah selalu dilimpahkan kepada orang lain atau bawahan. Bisa karena orang tersebut ingin menutupi kelemahannya atau bisa juga karena ia tidak tahu kalau ia bersalah….

Contoh; seorang dokter akan banyak menyalahi pasienya jika terjadi sesuatu kejadian yg tidak diharapkan

Seorang dokter spesialis tidak puas akan kinerja RS dgn selalu menilai sumber masalahnya berasal dari pengelola / management

Cara mengurangi; dengan melibatkan langsung dalam menyelesaikan keluhan (complaint) pelanggan atau dengan memberi tanggung jawab untuk mengatur banyak orang…

3. Buta karena ingin dianggap bertindak cepat

Sikap diri yang terlalu reaktif, dan tidak mampu menganalisa masalah secara komprehensip. Ingin menyelesaikan masalah secara cepat tanpa disadari justru membuat masalah baru…

Contoh; sikap pemimpin yang cenderung sering untuk membuat aturan baru sebagai cara cepat unt mengantisipasi masalah yg sama terjadi di kemudian hari

Pencegahan; diingatkan agar tidak saling tukar tindih dgn aturan lain.

4. Buta terhadap akar makalah (Melihat hanya pd kejadian sesaat saja)

Ketidakmampuan mengetahui sumber masalah dari beberapa kali masalah yang muncul. Penanganan hanya terbatas pada persoalan yg baru muncul tersebut saja

Misalnya; pimpinan hanya berespon ketika ada karyawan resign. Tiap permasalahan yg sama ditanggapi sendiri2, tidak berusaha mengetahui mengapa banyak karyawan yg keluar…

Ketika dokter menangani seorang pasien dengan keluhan yang sama atau berbeda, beberapa kali. Padahal itu merupakan perkembangan dari satu diagnose penyakit…

Solusi; perlu belajar epidemiologi dan statistik

5. Buta akan perubahan masalah (Balada katak rebus)

Buta akan penanganan masalah ketika masih kecil. Mengatasi masalah menjadi terlambat ketika masalah tersebut sudah berkembang menjadi besar…

Sering terjadi di RS, ketika pasien atau keluarga mengeluh terhadap pelayanan ataupun fasilitas. Akan menjadi masalah besar kalau sdh terjadi akumulasi masalah…

Solusi; sesegera mungkin menanggapi keluhan yg terjadi, sekecil apapun keluhan itu..

Pengalaman pribadi; sering terjebak pd masalah yang sulit diatasi karena terbatas waktu, lantaran suka menunda pekerjaan

6. Buta karena selalu mengandalkan pengalaman

Buta akan diri yang selalu mendasari pengalaman dalam menyelesaikan masalah baru. Padahal tidak semua masalah mengikuti pola kejadian sebelumnya…

Oleh karena berpengalaman seorang senior merasa lebih tahu dalam menentukan solusi suatu masalah…

Seorang montir alat medis tidak selamanya bisa mengatasi suatu kerusakan pada type mesin peralatan yang baru

Cara mengatasi; memberikan pengertian terhadap anggapan yg keliru, bahwa pengalaman memang bukan segalanya…

7. Buta terhadap perbedaan antar anggota tim

Kelemahan yang cenderung mentoleransi terhadap perbedaan anggota team. Mitos akan solid team menjadi pegangan erat. Saling takut mengecewakan antar sesama anggota

Sering terjadi kesepakatan semu terhadap keputusan oleh team karena perbedaannya tidak dimunculkan.

Tidak jarang menjadi boomerang terhadap kekuatan team sendiri.

Solusi; perbedaan itu perlu. Harus disadari bahwa dinamika kelompok itu ada…

Quote:

When defeat comes, accept it as a signal that your plans are not sound, rebuild those planes, and set sail once more toward your coveted goal…

Napoleon Hill

Kepustakaan: Bed Leadership; Linda Kellermanhttp://theocentric.com/ecclesiology/leadership/bed_leadership.html How to Get Motivated when your self motivation is weak http://www.wilywalnut.com/The-Motivated-Mind.html

Terima kasih

top related