alat semprot herbisid

Post on 11-Aug-2015

201 Views

Category:

Documents

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

herbisida

TRANSCRIPT

Pengenalan Alat dan Mesin

Alat semprot (sprayer)

Latar Belakang

Efisiensi waktu Efisiensi tenaga kerja Target Perusahaan

Prinsip kerja sprayer secara umum

untuk memecah cairan menjadi tetesan tetesan dengan ukuran efektif mendistribusikan secara merata di atas permukaan daun.

Mengatur banyaknya larutan racun untuk menghindarkan pemakaian yang berlebihan yang mungkin terbukti bersifat merusak atau bahkan pemborosan bahan.

Hand Sprayer

Prinsip kerja Hand sprayer

Cairan di dalam tangki dipompa sehingga mempunyai tekanan yang tinggi sehingga akan mengalir melalui selang karet menuju alat pengabut.

Cairan dengan tekanan tinggi dan melalui celah yang sempit akan pecah menjadi partikel partikel yang halus.

Sitem ini dikenal sebagai hydrolik atomization

Komponen Utama

Tangki (reservoir) Pompa Perlengkapan pengabut ( selang, nozzlle,

dan laras penyembur

Tangki

Bentuk umum : bulat panjang (silinder), dan bentuk elips, bentuk pipih, bagian belakang menyesuaikan lekuk punggung.

Bahan : campuran logam, plat baja, sintetis Dasar pembuatan tangki : kepraktisan,

ringan, tahan karat untuk bahan logam, dan tahan terhadap bahan reaktif

Komponen Pelengkap Tangki

Tali, bisa terbuat dari kulit atau plastik (sintetis)

Saringan/ filter, biasa terbuat dari plastik

Penutup tangki Keran pembuangan,

sifatnya opsional, beberapa jenis ada yang melengkapi dengan keran pembuangan dibagian bawah tangki

Pompa

Jenis Pompa : Tipe pompa angin (otomatis), pemompaan

cukup dilakukan sekali pada awal penyemprotan

Tipe Pompa isap (semi otomatis), pemompaan harus dilakukan berulang selama penyemprotan

Komponen pengabut

Selang, rata rata panjang sekitar 1 m dan bahan harus fleksibel untuk mengurangi lipatan

Laras penyembur, panjang rata rata 50 cm, terbuat dari logam campuran atau sintetis.

Nozzle (spuyer), komponen ini yang akan menghasilkan perbedaan pola hasil semprotan, bentuk dan bahan berragam

Jenis Jenis Nozzle

Untuk penyemprotan area terbukaSwatch : 1.8/ 0.6

Untuk pengendalian hama dan spot sprayingSwatch :1,2/ 0.6

Untuk pengendalian hama dan spot sprayingSwatch :1,8/ 0.6

Jenis Jenis Nozzle

Untuk Spot SprayingUntuk aplikasi herbisidaSwatch : 1,8/ 0,6

Untuk spot SprayingSwatch : 1,2/ 0,6

Mist Blower

Bagian bagian Mist Blower

Unit Tanki. Berfungsi sebagai tempat penampungan larutan racun ( insektisida/ pestisida)

Unit Pengembus (Air blower), berfungsi untuk memberikan hembusan udara sehingga larutan akan terdorong atau tertekan menuju kepala penghembus. Dengan adanya tekanan maka cairan bias dipecah menjadi butiran halus.

Motor Penggerak (bensin), berfungsi untuk menggerakan kipas penghembus

Bagian Perlengkapan (selang, pipa dan kepala pengembus)

Tangki larutan racun

Air Blower

Mesin penggerakTanki bahan bakar

Kepala pengembus

Stang pengontrol

Detail spesifikasi tiap jenis mist blower berbeda beda tiap merk, tetapi prinsip kerjanya sama

Sebelum pengoperasian dan penyusunan unit, Baca dulu buku manualnya.

Mist blower lebih cocok digunakan untuk aplikasi pestisida pada TBM atau TM muda

Prosedur Pengoperasian

Campuran bahan bakar dengan minyak pelumas adalah 20 : 1 Untuk menghidupkan motor penggerak. Bukalah keran bahan

bakar dan buka tuas pengatur gas pada posisi start kemudian tarik starter untuk menghidupkan mesin.

Pengisian larutan racun harus diperhatikan, apakah kerannya betul betul tertutup dan pastikan tidak ada kebocoran pada setiap sambungan pipa dan selang.

Pengembusan harus selalu dilakukan pada kecepatan motor tinggi, dan apabila akan menurunkan kecepatan motor maka keran penghembusan harus ditutup terlebih dahulu agar tidak terjadi pemborosan racun yang keluar

Perawatan Unit

Pembersihan tangki setelah selesai pemakaian

Pembersihan komponen lain seperti pipa dan kepala penghembus

Menguras bahan bakar dari tangkidan karburator bila akan lama tidak digunakan

Simpan ditempat khusus yang kering dan tidak lembab

NoJenis

Gangguan Penyebab Cara Mengatasi1 Tidak terjadi

semprotan (hembusan) cairan

1 Kemungkinan cairan dalam tangki sudah habis

Segera diisi lagi

2 keran, nozzle atau selang tersumbat segera bersihkan         2 Cairan

Penyemprot Kecil (sedikit)

1Tekanan penyaluran cairan tidak normal

kemungkinan kesalahan memasang paking

2 Adanya sumbatan zat zat padat pada selangPencucian tangki kurang bersih

3Terjadinya kebocoran udara, sehingga tekanan cairan lemah karena paking yang bocor

Paking yang bocor harap diganti

4 kemungkinan membukanya keran sangat sempit

keraskan atau buka lagi untuk dibetulkan

         

3 Adanya kebocoran kebocoran

1 Pemasangan pipa pipa atau selang kurang kuat

kuatkan atau betulkan kembali pemasangan selang atau pipa

2 pipa vinilnya robek segera diganti dengan yang lebih baik

3 kemungkinan keran cairan tidak mau menutup

usahakan agar dapat tertutup kembali

Controlled Droplet Aplication (CDA)

Komponen CDA

Tangki larutan Power supply (battery) Rotary spray nozzle Dinamo listrik Komponen Pelengkap ( selang, switch power,

handle stick)

Tangki larutan kapasitas 10 lt

On-off switchCarrying Handle

Feed NozzleAtomic disc

Komponen Kepala Pengabut

Prinsip Kerja

Cairan dari tangki akan dijatuhkan dan mengalir melalui selang ke kepala semprot dengan gaya gravitasi.

Dengan nozzle putar , larutan semprot terakumulasi di dasar mangkuk yang berputar sehingga gaya sentrifugal di dalam mangkuk akan menghasilkan droplet.

Ketika larutan semprot mencapai ujung nozzle yang berbentuk kerucut (cone-shaped nozzle), droplet akan dijatuhkan/ disemprotkan keluar dengan pola hollow-cone ( kerucut) dengan diameter 1,8 meter.

top related