arah kebijakan dan strategi bkkbn tahun...
Post on 04-Feb-2018
228 Views
Preview:
TRANSCRIPT
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
BKKBN TAHUN 2017
Oleh:
Plt. Sekretaris Utama
Ipin Z.A. Husni
BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL
2016
ARAH KEBIJAKAN RENCANA KERJA PEMERINTAH (RKP) TAHUN 2017
1 2
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI PROGRAM KKBPK TAHUN 2017
SISTEMATIKA PENYAJIAN
3
PENGEMBANGAN KEGIATAN PRIORITAS BKKBN TAHUN 2017
ARAH KEBIJAKAN RENCANA KERJA PEMERINTAH
(RKP) TAHUN 2017
9 AGENDA PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL
(NAWA CITA) PEMERINTAH 2015-2019
PROGRAM KEPENDUDUKAN, KB DAN PEMBANGUNAN KELUARGA (KKBPK)
MENDUKUNG AGENDA PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL (NAWA CITA) KE-3
“MEMBANGUN INDONESIA DARI PINGGIRAN DENGAN MEMPERKUAT DAERAH-
DAERAH DAN DESA DALAM KERANGKA NEGARA KESATUAN”, CITA KE-5 YAITU
“MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP MANUSIA INDONESIA”, SERTA CITA KE-8 YAITU
MELAKUKAN “REVOLUSI KARAKTER BANGSA”
3 DIMENSI PEMBANGUNAN
Pendidikan
Kesehatan
Perumahan
Mental / Karakter
DIMENSI PEMBANGUNAN MANUSIA
Antarkelompok Pendapatan
Antar wilayah: (1) Desa, (2) Pinggiran, (3) Luar Jawa, (4) Kawasan Timur
Kedaulatan Pangan
Kedaulatan Energi & Ketenagalistrikan
Kemaritiman dan Kelautan
Pariwisata dan Industri
DIMENSI PEMBANGUNAN SEKTOR UNGGULAN
DIMENSI PEMERATAAN & KEWILAYAHAN
BKKBN
TEMA RKP 2017:
“Memacu Pembangunan Infrastruktur dan Ekonomi untuk Meningkatkan Kesempatan Kerja serta Mengurangi Kemiskinan dan Kesenjangan Antarwilayah”.
Anggaran negara harus berorientasi pada program dan kegiatan prioritas guna mencapai tujuan pembangunan nasional sehingga manfaatnya dirasakan secara langsung dan nyata oleh rakyat.
Kebijakan anggaran belanja yang dilakukan tidak berdasarkan money follow function, tetapi money follow program prioritas. Tidak perlu semua tugas dan fungsi harus dibiayai secara merata.
Memangkas program yang nomenklaturnya tidak jelas dan tidak ada manfaatnya bagi rakyat. Semua nomenklatur proyek harus jelas.
Perubahan pendekatan perencanaan program dan kegiatan yang Holistik, Tematik, Terintegrasi dan Spasial
ARAHAN PRESIDEN DALAM PENYUSUNAN RKP 2017
(HASIL SIDANG KABINET 10 FEBRUARI 2016)
Sumber: Paparan Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian PPN/Bappenas - Multilateral Meeting 22 Februari 2016
BKKBN/SKPD KB Kemenkes BPOM, TNI, Muhammadiyah, NU, Swasta, KWI, PGI, dll.
BKKBN/SKPD KB Kemenkes, Mitra Kerja, Toma, Toga & Todat, PT, dll.
BKKBN/SKPD KB Kemendikbud, Kemenag, Kemenpora, Org Kepemudnaan, Pondok Pesantren, dll
BKKBN/SKPD KB Kemensos Kemendikbud Kemenag, Organisai keagamaan, Perguruan Tinggi, LSM, dll.
BKKBN/SKPD KB Kemendagri BPS, PT, Mitra Kerja, dll.
Peningkatan Pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi
Dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2017
Penguatan Advokasi
dan KIE KB
Penguatan regulasi,
kelembagaan, serta data dan
informasi
Pembangunan Keluarga
Pembinaan Remaja
Peningkatan pelayanan
KB
Pengendalian Jumlah
Penduduk (TFR/kelahiran)
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PROGRAM KEPENDUDUKAN, KB DAN PEMBANGUNAN
KELUARGA (KKBPK) TAHUN 2017
KEBIJAKAN PENDEKATAN PEMBANGUNAN BIDANG KEPENDUDUKAN DAN KB
HOLISTIK TEMATIK TERINTEGRASI SPASIAL
• Mobilisasi seluruh potensi dan daya untuk mencapai target/sasaran dalam RPJMN Bidang Kependudukan dan KB, dan Sasaran Renstra BKKBN Tahun 2015-2019;
• Penyelenggaraan program KKBPK secara holistik dengan melibatkan Pemangku Kepentingan dan mitra kerja di semua tingkatan;
Program KKBPK difokuskan pada tema Penurunan TFR guna mengendalikan LPP melalui peningkatan CPR dengan menurunkan DO dan Unmet Need serta meningkatkan MKJP.
• Integrasi kegiatan lintas sektor Bidang Kependudukan dan KB
• Sinergitas program KKBPK antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah serta antara Pemerintah dengan Mitra Kerja.
• Integrasi Program KKBPK dan Pembangunan sektor terkait bersama Mitra di Kampung KB
• Fokus penggarapan KKBPK pada Kab/Kota/Kec/Desa/wilayah yang menjadi prioritas penggarapan Program KKBPK
• Fokus penggarapan Program KKBPK dan kegiatan lintas sektor di Kampung KB
• Pelaksanaan Program KKBPK di wilayah dan sasaran khusus (Galciltas, padat penduduk dan miskin perkotaan)
ALUR PERENCANAAN PROGRAM DAN ANGGARAN BKKBN
RPJMN
Rencana Kerja Pemerintah (RKP)
Rencana Kerja (Renja) K/L
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)
Revisi Renstra (2017-2019) dengan penyesuaian berdasarkan StrategyMap/BSC dan perkembangan arah kebijakan prioritas Pembangunan Nasional
• Perkembangan kebijakan prioritas dalam RKP pada setiap tahunnya
• Perubahan Pendekatan Perencanaan: Money Follow Program dan pendekatan Holistik, Tematik, Terintegrasi dan Spasial
Struktur Program dan
Anggaran (SPA)
Jembatan untuk penuangan Renja ke dalam RKA-K/L: 1. Pengembangan kegiatan (Sub
Komponen) 2. Anggaran → melalui slendang
(dengan variabel: Data Basis, SBM, HSPK)
3. Program → PPM (target prioritas)
Mengakomodir perkembangan isu strategis ke dalam kegiatan prioritas
Rencana Kerja dan Anggaran
Kementerian/ Lembaga (RKA-K/L)
Harus mengakomodir kegiatan prioritas (sesuai kebijakan K/L), prioritas Pembangunan Nasional dalam RKP, serta mengakomodir perubahan pendekatan perencanaan program dan anggaran
Memuat: 1. rincian detail kegiatan dan anggaran 2. Target Kinerja 3. Rencana Penarikan (AJK) 4. Daftar KPA dan Bendahara Penganggaran harus mengacu pada pendekatan Unified Budgeting, Berbasis kinerja dan KPJM
Arsitektur Dan Informasi Kinerja
(ADIK)
• Informasi kinerja dgn pendekatan logic model dari level paling atas (Outcome), diikuti dengan informasi/referensi Output, Aktivitas, dan Input yang digunakan
• Sebagai jembatan tabel referensi dalam aplikasi RKA-K/L
ALUR PIKIR PROGRAM KEPENDUDUKAN, KB DAN PEMBANGUNAN KELUARGA GUNA MENURUNKAN ANGKA KELAHIRAN TOTAL DALAM RANGKA MEWUJUDKAN PENDUDUK TUMBUH SEIMBANG DAN KELUARGA KECIL BAHAGIA SEJAHTERA
KEBIJAKAN-STRATEGI-UPAYA
PERKEMBANGAN LINGSTRA GLOBAL-REGIONAL-NASIONAL
ENVIROMENTAL INPUTS
POKOK-POKOK PERSOALAN
1. Belum optimalnya kompetensi SDM aparatur dan tenagta program;
2. Belum fokusnya arah program Adv & KIE
3. Belum fokusnya program dan kegiatan KKBPK
4. Belum optimalnya penggerakan lini lapangan
5. Masih terbatasnya akses dan kualitas pelayanan KB;
6. Masih rendahnya kualitas RR
7. Masih rendahnya pembinaan kesertaan ber-KB;
INSTRUMENTAL INPUTS
UNDANG-UNDANG DAN PERATURAN TERKAIT
OPTIMALISASI PROGRAM
KEPENDUDUKAN, KB DAN
PEMBANGUNAN KELUARGA
PARADIGMA NASIONAL (PANCASILA-UUD 1945)
SDKI 2012: Masih rendahnya CPR
= 61,9% all method (57,9% Modern)
Masih tingginya DCR 27,1%
Masih rendahnya MKJP = 18,3%
Masih tingginya ASFR 15-19 tahun= 48/1000
Masih tingginya Unmet Need= 11,4%
Presentase kehamilan yang tidak diinginkan dari WUS (15-49 tahun) = 6,6 %
Masih rendahnya kualitas dan kuantitas GenRe/PikR/M, Tribina & Ekonomi Klg.
Meningkatnya CPR = 66,0% all method
Menurunnya DCR 24,6%
Meningkatnya MKJP= 23,5%
Menurunnya ASFR 15-19 tahun = 38/1000
Menurunnya Unmet Need =9,91%
Presentase kehamilan yang tidak diinginkan dari WUS (15-49 tahun) = 6,6 %
Meningkatnya kualitas dan kuantitas Genre/PikR, Tribina & Ekonomi Klg.
KONDISI PROGRAM KKBPK (SDKI 2012)
KONDISI PROGRAM KKBPK YANG
DIHARAPKAN 2019
Pencapaian Program KKBPK
LPP
• Tahun 2000 adalah 1,45 (SP 2000) Tahun 2010 adalah 1,49 (SP 2010)
TFR STAGNAN
•Tahun 2002 adalah 2,6 (SDKI 2002) Tahun 2012 adalah 2,6 (SDKI 2012)
CPR
•Hanya naik 0,5% selama 5 tahun (SDKI 2007 – 2012)
Discontinuation Rate (DR) 27,1% (SDKI 2012)
Efek Samping 18% (SDKI 2012)
Intervensi apa yang
telah dilakukan
untuk menurunk
an efek samping
?
Per
spek
tif
Lea
rnin
g
an
d G
row
th
Per
spek
tif
Cu
sto
mer
Strategy Map
BKKBN
Per
spek
tif
Inte
rna
l B
usi
nes
s P
roce
ss
Perspektif Financial
L03. Meningkatkan
pemanfatan Teknologi Informasi
L01. Mengembangkan kompetensi SDM tenaga pelayanan
dan pengelola program KB
L02. Meningkatkan integritas dan
kualitas kepemimpinan serta
budaya kerja
F01. Meningkatnya
efektifitas, efisiensi &
akuntabilitas pemanfaatan
anggaran
MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP MANUSIA INDONESIA Draft
Penyempurnaan Strategy Map
BKKBN-Wide final
C02. Menurunnya
kelahiran
P01. Penguatan kebijakan, regulasi,
kelembagaan KB, di pusat sampai
daerah
P03.
Meningkatkan cakupan dan pelayanan KB bermutu di jalur
pemerintah dan swasta ke dalam sistim JKN dan
DTPK
P04. Meningkatkan
pembinaan ketahanan Keluarga
P05. Meningkatkan
pembinaan ketahanan
Remaja
P06. Meningkatkan promosi, KIE dan advokasi
Program KKBPK
L04. Memanfaatkan hasil
penelitian dan pengembangan
Eff
ect
C
au
se
C01. Menurunnya LPP dan terwujudnya
keluarga berkualitas
P02.
Meningkatnya Pemanfaatan
hasil penelitian, data KKBPK
untuk penentu kebijakan dan
kualitas pelatihan
C06. Terimplementasiny
a kebijakan pengendalian
penduduk dalam perencanan
pembangunan
C03. Meningkatnya
jumlah dan kualitas
pelayanan KB KR
C04 Meningkatnya
kesertaan ber-KB bagi penduduk miskin dan di
DTPK
C05. Meningkatnya
Ketahanan Keluarga
C07. Meningkatnya
penghayatan Norma Keluarga Kecil
No INDIKATOR 2015 2016 2017 2018 2019 2015-2019
1 Angka kelahiran total (total fertility rate/TFR) per WUS (15-49 tahun)
2,37 2,36 2,33 2,31 2,28 2,28
2 Persentase pemakaian kontrasepsi (contraceptive prevalence rate/CPR)
65,2 (all
method)
65,4 (all
method)
65,6 (all
method)
65,8 (all
method)
66,0 (all
method)
66,0 (all
method)
3 Menurunnya tingkat putus pakai kontrasepsi
26,0 25,7 25,3 25,0 24,6 24,6
4 Meningkatnya penggunaan MKJP (persen)
20,5
21,1 21,7 22,3 23,5 23,5
5 Persentase kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi (unmet need)(%)
10,60 10,48 10,26 10,14 9,91 9,91
SASARAN PEMBANGUNAN KEPENDUDUKAN DAN KB
(RPJMN 2015-2019)
FORMASI PENGGARAPAN PROGRAM KEPENDUDUKAN, KB DAN PEMBANGUNAN KELUARGA
PENELITIAN &
PELATIHAN
DALDUK
ADPIN
DUKUNGAN
MANAJEMEN KBKR
PE
NG
AW
AS
AN
Sinkronisasi Kegiatan Lintas Bidang untuk mencapai target/sasaran RPJMN, Renstra BKKBN, dan RKP 2017
LPP TFR – CPR Unmet Need ASFR – KTD
KSPK
POLA PENGGARAPAN PROGRAM KKBPK
PELATIHAN ADVOKASI
DAN KIE
PENGGERAKKAN
PELAYANAN PELAPORAN
PEMBINAAN
PENGEMBANGAN KEGIATAN PRIORITAS
BKKBN TAHUN 2017
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KEGIATAN PRIORITAS BKKBN TA 2017
Pengendalian Jumlah
Penduduk (TFR/kelahiran)
Penguatan Advokasi
dan KIE KB
Penguatan regulasi,
kelembagaan, serta data dan
informasi
Pembangunan Keluarga
Pembinaan Remaja
Peningkatan pelayanan
KB
1. Jaminan Ketersediaan Alokon dan Sarana Penunjang 2. Peningkatan Akses dan Kualitas Pembinaan pelayanan KB 3. Pelayanan KB di wilayah DTPK 4. Pembinaan pelayanan KB swasta dan standarisasi 5. Sosialisasi, promosi, dan konseling Kesehatan dan hak-hak
Reproduksi
1. Peningkatan Advokasi dan KIE program KKBPK 2. Pembinaan Lini Lapangan oleh PKB/PLKB dan
PPKBD/Sub PPKBD (Kader) 3. Penguatan Kemitraan 4. Penguatan implementasi program di lini lapangan
(melalui Kampung KB)
1. Pembinaan Remaja (GenRe) 2. Pembinaan Keluarga Remaja (BKR) 3. Advokasi dan KIE Kesehatan Reproduksi Remaja
1. Perwujudan keluarga Berkualitas 2. Peningkatan pemahaman dan kesadaran
tentang fungsi keluarga 3. Pembinaan kesertaan ber-KB bagi PUS
anggota Poktan (BKB, BKR, BKL, UPPKS)
1. Pengembangan Regulasi/kebijakan untuk program KKBPK (UU 52 dan PP 87, Regulasi Dana desa dan regulasi lainnya sesuai dengan UU 23)
2. Peningkatan kualitas Pelaporan dan statistik BKKBN 3. Penelitian KB-KS dan Kependudukan 4. Analisis dampak penduduk 5. Fasilitasi pembentukan kelembagaan (UU/23 2014) 6. Pemaduan kebijakan kependudukan
RKP TA
2017
Penggerakan Mekanisme Operasional Lini Lapangan (TA 2017 untuk 3 s/d 6 x penggerakan/tahun)
Penguatan peran dan fungsi serta peningkatan kapasitas PPKBD/Sub PPKBD/Kader
Penggerakan Pelayanan KB MKJP → fokus untuk pencapaian ADDITIONAL USERS (Jumlah PA Tambahan)
Penggerakan pasca pelayanan KB oleh provider di faskes - untuk mengurangi
Drop Out, meningkatkan KB MKJP, mengurangi ketakutan akan efek samping,
memberikan informasi kelebihan-kekurangan masing-masing jenis alokon, dan
penjelasaan tentang Kesehatan Reproduksi - Frekuensi 3 s/d 6x /Th
RENCANA KEGIATAN PRIORITAS PROGRAM KKBPK
YANG AKAN DIKEMBANGKAN DI LINI LAPANGAN TA 2017
Penguatan berbagai intervensi kegiatan di “Kampung KB” (kerjasama lintas sektor dan lintas Bidang BKKBN)
!
Peningkatan peran serta aktif Mitra Kerja dan Pemangku Kepentingan Dalam pelaksanaan program dan kegiatan di seluruh tingkatan wilayah
!
! ! ! Peningkatan pembinaan Peserta KB Aktif (PA) melalui Kelompok Kegiatan (Poktan)
BKB, BKR, BKL, UPPKS dan Pembangunan Keluarga melalui penerapan 8 fungsi keluarga
Pengembangan dan Penyebarluasan Materi Informasi Program KKBPK
(termasuk materi MKJP dan Efek Samping) di seluruh tingkatan wilayah (dan Faskes) – dengan rak khusus berisi berbagai leaflet/buklet/fact sheet tentang
KB dan KR
RENCANA KEGIATAN PRIORITAS PROGRAM KKBPK
YANG AKAN DIKEMBANGKAN DI LINI LAPANGAN TA 2017
Penggerakan Komunikasi Interpersonal dan Konseling (KIP-K)/nasihat
pernikahan (informasi KB dan Pembangunan Keluarga) oleh Petugas
KUA/Penghulu/Petugas Pernikahan bagi pasangan calon pengantin
(frekuensi 3 – 6 x pengerakan per-tahun)
Orientasi/Diseminasi tentang Program KKBPK bagi PPKBD/Sub PPKBD (Kader)
serta bagi Petugas KUA/Petugas Pernikahan
! !
Penyediaan buku saku tentang materi MKJP, efek samping, kelebihan dan
kekurangan alokon, mitos dan fakta alokon, dan kespro (bagi PKB/PLKB dan
PPKBD/Sub PPKBD/Kader) !
Pembentukan "Kampung KB" sesuai Road Map pencanangan Kampung KB
(1 Kampung KB di setiap Kecamatan)
! Penggerakan konseling KBKR dan Pembangunan Keluarga bagi Calon
Pengantin (Catin) oleh Petugas KUA/Petugas Pernikahan (3 x /th) ! !
PENGEMBANGAN KEGIATAN PRIORITAS
MEMPERHATIKAN
5 Prioritas pembangunan nasional, yaitu: 1) Peningkatan
pelayanan KB, 2) Penguatan Advokasi dan KIE KKBPK, 3)
Pembinaan Remaja, 4) Pembangunan Keluarga, dan 5)
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta data dan
informasi
Target/sasaran yang harus dicapai dalam RPJMN 2015-2019 dan Renstra hasil
revisi
Memiliki Daya Ungkit terhadap
upaya pencapaian Sasaran Strategis
9 Agenda Prioritas Pembangunan (Nawacita) dan
Dimensi Pembangunan
Pemerintah periode 2015-2019
Isu Strategis dan Perkembangan Lingkungan Strategis terkait Program KKBPK di Indonesia
MEMPERTIMBANGKAN
Surat Menteri Keuangan RI, Nomor: S-549/MK.02/2016, Tanggal 30 Juni 2016, Hal: Pagu Anggaran K/L dan
Penyelesaian Rencana Kerja dan Anggaran K/L TA 2017.
Surat Menteri Keuangan RI, Nomor: S-635/MK.02/2016, Tanggal 5 Agustus 2016, Hal: Penyesuaian (penghematan)
Pagu Anggaran K/L TA 2017.
Rp. 3.900.261.574.000,-
Rp. 3.410.591.665.000,-
Rp.
489.669.909.000,-
Penyesuaian/Penghematan TA 2017
Gambaran Perubahan alokasi Pagu Anggaran BKKBN TA 2017
NO. PROGRAM PUSAT PROVINSI TOTAL
I PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN
TUGAS RUTIN LAINNYA (DKM) 176.408.964.000 592.344.310.000 768.753.274.000
II PROGRAM PENGAWASAN DAN PENINGKATAN
AKUNTABILITAS APARATUR BKKBN 13.600.000.000 4.000.000.000 17.600.000.000
III PROGRAM PELATIHAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
SERTA KERJASAMA LUAR NEGERI 128.826.000.000 167.185.100.000 296.011.100.000
IV PROGRAM KEPENDUDUKAN, KB DAN PEMBANGUNAN
KELUARGA (KKBPK) 1.001.968.648.000 1.326.258.643.000 2.328.227.291.000
TOTAL 1.320.803.612.000 2.089.788.053.000 3.410.591.665.000
001 DAN 002 PUSAT PROV TOTAL
001 (Gaji, Tunjangan Remun, Uang Makan) 95,515,418,000 328,057,420,000 423,572,838,000
002 (Operasional Rutin dan pemeliharaan) 20,383,546,000 60,317,290,000 80,700,836,000
TOTAL 115,898,964,000 388,374,710,000 504,273,674,000
Pagu Anggaran belum termasuk untuk Gaji/Tunjangan
PKB/PLKB dengan kebutuhan sekitar
Rp. 2 Trilyun
RANCANGAN DISTRIBUSI
PAGU ANGGARAN BKKBN TA 2017
PER-PROGRAM
Terimakasih..
top related