d a n k a s i h berita u.k - uki.ca fileseksi liturgi jeffrey susilo, (416) 388.6169...
Post on 01-Apr-2019
219 Views
Preview:
TRANSCRIPT
GEREJA
St. Anselm’s Church
1 MacNaughton Rd. (Bayview & Millwood)
Toronto
ON M4G 3H3
Ph: (416) 485-1792
Subway Stn:
Davisville
Redaksi:
Angelina Hanapie
Julian Wibowo
Novius Handy
Randy Danurahardja
Yusup Yusup
Penasehat:
Rm. A. Purwono SCJ
Alamat Redaksi:
c/o Priests of the
Sacred Heart
58 High Park Blvd.
Toronto
ON M6R 1M8
Email:
redaksi@uki.ca
K E G I A T A N
D I B U L A N
F E B R U A R I
Misa Minggu II,
Perayaan 34 TH
UKI
9 Februari 2014
Youth Praise and
Worship
15 Februari 2014
Misa Minggu IV,
23 Februari 2014
Bersambung ke halaman 9,
W W W . U K I . C A J A N U A R I 2 0 1 4 / N O . 2 6 0
BERITA U.K.I M e w a r t a k a n I m a n d a n K a s i h
ake new year’s goal. Dig within,
and discover what you would like to
have happen in
your life this year; this
helps you do your part.
It is an affirmation that
you’re interested in
fully living life in the
year to come. Goals
give us direction. They put a
powerful force into play on a
universal, conscious, and
subconscious level.
Goals give our life
direction.
What would you like to have
happen in your life this year?
What would you like to do, to
accomplish? What good
would you like to attract into
your life? What particular
areas of growth would you
like to happen to you? What
block, or character defects,
would you like to have
removed? What would you
like to attain? Little things or
big things? Where would you
like to go? What would you
like to have happen in
friendship and love? What
would you like to have happen
in your family life?
Remember, we are not
controlling others with our
goals-we are trying to give
direction to our life. What
problems would you like to see solved?
What decisions would you like to make?
What would you like
to happen in your
career? What would
you like to see happen
inside and arround
you?
Write it
down. Take a piece of
paper, a few hours of your
time, and write it all down-as
affirmation of you, your life,
and your ability to choose.
Then let it go. Certainly,
things happen that are out of
our control. Sometimes, these
events are pleasant surprises;
sometimes, they are of
another nature, but they are
all part of the chapter that will
be this year in our life and
will lead us forward in the
story.
The new year stands
before us, like a chapter in a
book waiting to be written.
We can help write that story
by setting goals.
Tulisan Melody
Beattie di atas, tentu juga
menjadi bagian dari
pertanyaan kita di awal tahun.
Bahkan, kita bisa menambah
deretan pertanyaan-
pertanyaan yang lebih aktual
dan menyentuh kehidupan
Resolusi Januari
M
Awal tahun
ternyata sudah
di penghujung
bulan Januari.
Dan bulan
inipun akan
segera berlalu.
Namun, apa
yang
disampaikan
Melody Beattie
dalam bukunya
yang berjudul
“The Language
of Letting Go”,
mestinya
membuat kita
tidak mudah
membiarkan apa
yang menjadi
komitmen atau
resolusi berlalu.
Pastor Pamong
Rm. Antonius Purwono SCJ, (647) 896.5945
antpur_scj74@yahoo.ca
Deacon
Deacon Val Danukarjanto, (416) 497.2274
danu@sympatico.ca
DEWAN PENGURUS
UMAT KATOLIK INDONESIA
Koordinator
Christine Budihardjo, (647) 895.7089 koordinator@uki.ca
Wakil Koordinator
Albert Tee, (905) 824.1168 albert.tee1@gmail.com
Sekretaris
Kiki Hermyana, (647) 928.7119 sekretaris@uki.ca
Bendahara
Janto Solichin, (416) 587.2362 bendahara@uki.ca
WILAYAH TIMUR
Ketua Wilayah
Nani Widjaja, (416) 890.0894 east@uki.ca
Seksi Liturgi
Jeffrey Susilo, (416) 388.6169 liturgyukieast@yahoo.ca
Seksi Bina Iman
Reza Aguswidjaya, (647) 863.0030 rezaagus@yahoo.co.uk
Seksi Sosial
Sofjan “Chopi” Suhadi, (416) 949.3900 soflykos@yahoo.ca
Seksi Rumah Tangga
Selvie Widjaja, (647) 896.6121 selviewidjaja@yahoo.com
Usher
Harty Doyle, (647) 533.6246
Harty.doyle@gmail.com
WILAYAH BARAT
Ketua Wilayah
Ben Dijong, (905) 997.5765
west@uki.ca
Seksi Liturgi
Raymond Wirahardja, (905) 812.9491
liturgyukiwest@yahoo.com
Seksi Bina Iman
Maya Adisuria, (905) 814.8475 mayarudi@rogers.com
Seksi Sosial
Lucas Noegroho, (416) 859.0222 Lucas_noe@hotmail.com
Seksi Rumah Tangga
Ribkah Mesach, (905) 286.9081 rebeccamesach@yahoo.ca
Usher
Joyo Sudardi, (905) 785.6379 sudardi@lycos.com
BIDANG KHUSUS
Mudika, Yoanitha mudikatoronto@gmail.com
PELAKSANA KHUSUS
Ketua Lektor
Lilian Tjokro, (905) 887.9546
Lilian.tjokro@rogers.com
Ketua Sakristi
Hendry Wijaya, (416) 450.6536
Hendry.wijaya@rogers.com
agaikan sebuah canvas yang masih kosong dan bersih, itulah hari
pertama di 2014.
Bapa kita adalah Pelukis yang akan mencoretkan warna-warna di atas
canvas, sebagai hidup kita.
Semua terserah kepada Sang Pelukis, warna apa yang akan Dia pakai.
Mulanya akan terlihat tak beraturan, kacau, campur aduk warna-warni……
Bersabarlah, ……….. bila saatnya tiba bentuk lukisan itu akan nampak….
Biarkan Sang Pelukis bekerja, Dia yang mahatahu akan melukis senyum dan
tangis bahagia untuk kita.
Kepada seluruh warga UKI di GTA: Selamat Tahun Baru 2014!
Tahun telah berganti, rasa syukur terucap karena Tuhan telah membantu kita
melewati satu tahun perjalanan iman kita kepada-Nya. Dari lubuk hati yang
terdalam perkenankan saya mengucapkan Terima Kasih kepada:
Romo Antonius Purwono SCJ dan Romo Aegidius Warsito SCJ atas
penggembalaannya.
Deacon Val Danukarjanto atas pendampingan dan kunjungannya
kepada para Senior
Rekan-rekan Pengurus yang telah menyelenggarakan berbagai Misa dan
acara kebersamaan:
Anggota Dewan Pengurus Inti
Seksi Liturgy, Ushers, Lektor, Sakristan, Pembagi komuni,
Altar Servers, dan Kelompok-kelompok Koor
Seksi Sosial
Seksi Rumahtangga dan team kebersihan
Seksi Bina Iman
Redaksi Berita UKI dan para juru foto, serta para penulis dan
pemasang iklan
Mudika Core Team
Para volunteer yang selalu siap sedia sebagai penyaji makanan,
pembersihan dapur, dekorasi, sound system, atur-atur kursi dan meja,
pengisi acara, antar-jemput warga dari dan ke acara-acara UKI, dan lain
-lain.
Hanya Tuhan yang dapat membalas sumbangan kasih Anda semua.
Mohon dimaafkan apabila ada perkataan dan perbuatan yang tak
mengenakkan hati. Semoga di dalam menjalani hidup ini, kita tak henti
berharap kepada-Nya. Sekaligus percaya bahwa di tengah segala persoalan
yang menghimpit, Dia tetap ada untuk menolong kita. (Ayub 19:25)
Salam dan kasih,
Koordinator UKI - Markham, mid of January 2014
Saat matahari kembali bersinar
di fajar satu Januari 2014, ia
adalah matahari yang sama,
yang dengan setia terbit di ufuk
Timur dan terbenam di Barat.
Saat kehidupan dimulai, kita
melangkah di lembaran hidup
yang baru.
P
Christine Budihardjo Koordinator UKI
B
H A L A M A N 3 J A N U A R I 2 0 1 4 / N O . 2 6 0
Pilgrimage 2013 kali
ini kiranya merupakan
sebuah perjalanan
yang rumit, unik, dan penuh
tantangan sebab Pilgrimage kali ini
melewati 5 negara sekaligus (Italia,
Yunani, Bosnia, Kroasia, dan Turki)
dengan jenis kendaraan yang berbeda
-beda (pesawat terbang, kapal pesiar,
kapal ferry, kapal kecil dan bus)
disertai dengan hiking setiap harinya
(dengan medan yang tidak begitu
mudah bagi mereka yang lanjut usia).
Walau cukup unik dan melelahkan,
bahkan tidak banyak waktu untuk
shopping, boleh dikatakan Pilgrimage
kali ini cukup sukses, para peserta
hampir semuanya puas dengan
Pilgrimage ini walau pun ada
beberapa yang baru bisa merasakan
keindahan Pilgrimage ini setelah ada
di Toronto (setelah rasa letihnya
hilang). Pilgrimage ini juga disertai
beberapa Miracle seperti tidak adanya
kesulitan untuk mendapatkan tempat
Misa baik itu di Hotel, Kapal, bahkan
di tempat yang tidak dipesan
sebelumnya (seperti di Efesus, secara
tiba-tiba ada seorang Bruder
Fransiskan yang menawarkan tempat
untuk Misa, pada hal kita sedang
bingung mencari tempat untuk Misa)
juga diberi kesempatan untuk
mengunjungi tempat kelahiran Padre
Pio yang tidak ada di jadwal acara.
Inilah bedanya mengikuti acara
Pilgrimage dengan Tourism.
Pilgrimage baru akan berhasil dan
mengena di hati kalau ada sesuatu
yang sedikit susah, ada sesuatu yang
harus diperjuangkan, dan tidak
semuanya berjalan enak dan mulus.
Sedangkan Tourism lebih mengacu
kepada sesuatu yang menyenangkan,
serba mulus serta memanjakan badan
dan mata karena tujuannya lebih pada
menikmati liburan. Pilgrimage lebih
bertujuan untuk menemukan Tuhan
selama perjalanan Pilgrimage dengan
mengunjungi tempat-tempat yang ada
hubungannya dengan perjalanan
iman. Pilgrimage kali ini diberi judul
“Mengikuti Jejak St.Paulus”
ditambah dengan kunjungan ke
Medjugorje dan Roma.
Rabu, 9 October 2013, jam
4.35 pm, rombongan UKI-Pilgrimage
(sebanyak 49 orang) meninggalkan
Toronto (setelah sebelumnya di
dahului dengan doa bersama) menuju
ke Roma dengan tujuan akhir ke
Athens. Rombongan sampai di Roma,
hari Kamis, 10 October 2013, jam
7.10 am dan setelah melalui imigrasi
di bandara Roma, rombongan
melanjutkan perjalanan ke Athens.
Pesawat meninggalkan Roma jam
9.15 am dan sampai di Athens jam
12.20 pm. Di bandara Athens sudah
ditunggu oleh tour guide dari SQ-
Eropa dan langsung dihantar dengan
bus menuju ke President Hotel di
down town Athens. Kami sampai di
hotel jam 3 pm dan masih ada waktu
2 jam untuk istirahat atau mencari
Ziarah UKI 2013
toronto - athens
Oleh Rm Aegidius Warsito SCJ
UKI
Bersambung ke hal 8,
H A L A M A N 4
B E R I T A U . K . I
alah satu adat Timur yang
masih kita lestarikan (meski
hidup dan menetap di benua Amerika
Utara) adalah penghormatan kepada
orangtua atau orang yang lebih tua
dari kita. Menjelang Natal 2013
Pengurus UKI menggabungkan adat
ini bersama dengan kabar sukacita
kelahiran Sang Juru Selamat, Yesus
Kristus, bagi para senior dan juga
teman-teman yang sedang sakit.
“Mengunjungi para senior
dan teman yang sakit” dapat
dilakukan dalam berbagai bentuk,
yang utama adalah tujuan kita sebagai
orang katolik tentunya mengantarkan
TUBUH KRISTUS kepada mereka,
memberikan perhatian dan kasih
kepada mereka yang sangat
membutuhkan. Kunjungan dilakukan
sambil bernyanyi, mengobrol dan
mendengarkan kisah masa lalu,
kegembiraan yang mereka rasakan
dalam keluarga, mensyukuri apa yang
telah mereka terima dalam hidup,
keluh kesah akan sakit yang mereka
alami, dan bermacam-macam lagi.
Tugas kita adalah “mendengarkan”
dengan baik dan penuh perhatian.
Kunjungan Natal 2013
dikoordinasi oleh Seksi Sosial East
dan West. Meski secara resmi
dimulai 7 Desember di Wilayah East
namun teman-teman banyak yang
telah berulangkali mengunjungi,
menghibur dan mendoakan seorang
saudari kita, Jane Wowor, yang
menghadap Bapa di surga pada
tanggal 12 Desember 2013.
Kunjungan East dilakukan bersama
Romo Pur yang membawakan
komuni, kami mengunjungi beberapa
senior, bercanda dan mendengarkan
cerita ria mereka. Tuhan
menyatakan kasih-Nya,
kunjungan Natal kami
ini ternyata adalah
kesempatan terakhir
kami bertemu dengan
Opa Sumadji, yang
dipanggil pulang ke
rumah Bapa pada
tanggal 13 Desember
2013. Oleh karena
tempat tinggal para
senior yang saling
berjauhan, Seksi Sosial
East, Sofjan Chopi
Suhadi bersama team
masih meneruskan
kunjungan di Sabtu
berikutnya, bersama
Hendry Widjaja sebagai pembawa
komuni.
Wilayah West
melakukan
kunjungan pada
tanggal 14
Desember di saat
snow dan freezing
rain memutihkan
area Mississauga,
Brampton dan
sekitarnya. Pasukan Koor West
berhasil memberikan kehangatan
melalui lagu-lagu Natal yang
disenandungkan di Wisma Megah
Indah, di nursing home tempat Oma
Gwat tinggal, dan di kediaman
KUNJUNGAN NATAL 2013 S
Bersambung ke hal 10,
H A L A M A N 5 J A N U A R I 2 0 1 4 / N O . 2 6 0
Bersambung ke halaman 10,
emuliaan bagi Allah di
tempat yang mahatinggi dan
damai sejahtera di bumi di antara
manusia yang berkenan kepada-
Nya" (Luk 2:14)
Saudara dan saudari terkasih
di Roma dan di seluruh dunia,
selamat Natal!
Saya mengambil kidung para
malaikat yang muncul bagi para
gembala di Betlehem pada malam
ketika Yesus lahir. Ini adalah sebuah
kidung yang mempersatukan langit
dan bumi, memberikan pujian dan
kemuliaan bagi surga, dan janji
perdamaian bagi bumi dan semua
orang-orangnya.
Saya meminta setiap orang
berbagi dalam kidung ini: merupakan
sebuah kidung bagi setiap pria atau
wanita yang terus berjaga sepanjang
malam, yang mengharapkan sebuah
dunia yang lebih baik, yang peduli
pada orang lain seraya dengan rendah
hati berusaha melakukan tugasnya.
Kemuliaan bagi Allah!
Di atas segalanya, ini adalah apa yang
diminta Natal pada kita untuk
dilakukan: memuliakan Allah, karena
Ia baik, Ia setia, Ia berbelas kasih.
Hari ini saya menyuarakan harapan
saya agar setiap orang akan datang
untuk mengenal wajah Allah yang
sebenarnya, Bapa yang telah memberi
kita Yesus. Harapan saya yaitu setiap
orang akan merasakan kedekatan
Allah, hidup di hadapan-Nya,
mengasihi-Nya dan menyembah-Nya.
Semoga kita masing-masing
memberikan kemuliaan kepada Allah
terutama dengan kehidupan kita,
dengan kehidupan yang dihabiskan
untuk kasih akan Dia dan akan semua
saudara dan saudari kita.
Damai sejahtera bagi umat manusia
Damai sejahtera yang sejati
bukanlah sebuah keseimbangan
kekuatan yang berlawanan. Bukanlah
sebuah “facade (tampak luar)” yang
indah yang menyembunyikan konflik
dan perpecahan. Damai sejahtera
memanggil komitmen harian, dimulai
dari karunia Allah, dari kasih karunia
yang telah Ia berikan kepada kita
dalam Yesus Kristus.
Memandang Sang Bayi
dalam palungan, pikiran kita beralih
kepada anak-anak ini yang menjadi
korban peperangan yang paling
rentan, tetapi kita juga memikirkan
orang-orang tua, perempuan-
perempuan yang babak belur, orang-
orang sakit ... Peperangan
menghancurkan dan menyakiti begitu
banyak nyawa!
Terlalu banyak nyawa telah
hancur dalam waktu belakangan ini
oleh konflik di Suriah, memicu
kebencian dan balas dendam. Mari
kita terus meminta Tuhan untuk
menghindarkan orang-orang Suriah
terkasih penderitaan lebih lanjut, dan
memungkinkan pihak-pihak dalam
konflik untuk mengakhiri semua
kekerasan dan menjamin akses bagi
bantuan kemanusiaan. Kita telah
melihat betapa kuatnya doa! Dan saya
bahagia hari ini juga, bahwa para
pengikut penganut agama yang
berbeda bergabung bersama kita
dalam doa kita untuk perdamaian di
Suriah. Mari kita tidak pernah
kehilangan keberanian doa!
Keberanian untuk berkata : Tuhan,
berikan perdamaian-Mu bagi Suriah
dan bagi seluruh dunia.
Memberikan perdamaian bagi
Republik Afrika Tengah, sering
dilupakan dan diabaikan. Namun
Engkau, Tuhan, tidak melupakan
seorang pun! Dan Engkau juga ingin
membawa perdamaian bagi tanah itu,
diobrak-abrik oleh sebuah pilinan
kekerasan dan kemiskinan, di mana
begitu banyak orang yang kehilangan
tempat tinggal, kekurangan air,
makanan dan kebutuhan dasar hidup.
Membantu perkembangan keselarasan
sosial di Sudan Selatan, di mana
ketegangan saat ini telah
menyebabkan banyak korban dan
mengancam hidup berdampingan
secara
damai dalam negara muda itu.
Raja Damai, di setiap tempat
kesampingkan batin-batin dari
kekerasan dan ilhami mereka untuk
meletakkan senjata dan melakukan
jalan dialog. Pandanglah Nigeria,
yang dikoyak-koyak oleh serangan
terus menerus yang tidak
menghindarkan yang tidak bersalah
dan tak berdaya. Berkati tanah di
mana Engkau memilih datang ke
dunia, dan berikan akibat yang
menguntungkan bagi perundingan
perdamaian antara Israel dan
Palestina. Sembuhkan luka-luka
negeri Irak terkasih, yang sekali lagi
dilanda dengan seringnya tindak
kekerasan.
Tuhan kehidupan, lindungi
semua orang yang dianiaya karena
nama-Mu. Berikan harapan dan
penghiburan bagi yang terlantar dan
para pengungsi, terutama di
Semenanjung Afrika dan di bagian
timur Republik Demokratik Kongo.
Berikan para migran tersebut dalam
pencarian sebuah kehidupan yang
bermartabat dapat menemukan
penerimaan dan bantuan. Semoga
PESAN “URBI ET ORBI” PAUS FRANSISKUS
“K
H A L A M A N 8
makan siang di sekitar hotel. Jam 5
pm dengan wajah penuh semangat
(karena hari pertama), rombongan
mengadakan Misa di hotel yang
dilanjutkan dengan makan malam di
Athens historic district “The Plaka”.
Restaurant yang
dipilihkan oleh
guide kami adalah
“Alexander
Restaurant” yang
cukup banyak
pengunjungnya,
bahkan beberapa
sempat “acting”
saat pihak
restaurant
membuat video
atas kunjungan kami di restaurant
mereka.
Tujuan kami di bawa ke
Plaka, sebenarnya untuk
menunjukkan salah satu kebudayaan
kuno dan tempat bersejarah yang ada
di Yunani, akan tetapi karena October
waktu petang berjalan lebih cepat
sehingga pada saat kami sampai di
lokasi ini, suasana kota sudah gelap
dan kami tidak bisa melihat apa-apa.
Ada sedikit kekecewaan tentunya,
akan tetapi alam tidak bisa diajak
kompromi dengan schedule yang
kami punya. Jadi kami hanya bisa
menikmati kota tua ini dari atas mobil
dengan suasana kegelapan malam.
Adapun kota Plaka adalah
kota kuno yang dibangun di Athens.
Kota ini sering disebut juga sebagai
“The Neighbourhood of the Gods"
karena
kedekatannya
dengan
Acropolis dan
banyak situs
arkeologi yang
lainnya. Kota
Plaka berada di lereng timur laut dari
Acropolis. Kota ini mempunyai jalan
yang disebut Adrianou Street yang
adalah jalan terbesar dan membelah
kota ini menjadi dua yaitu: tingkat
atas , Ano Plaka, yang terletak tepat
di bawah Acropolis dan
tingkat yang lebih rendah, Kato
Plaka , yang terletak antara Syntagma
dan Monastiraki. Jalan ini adalah
jalan tertua di Athens yang berfungsi
seperti aslinya sampai sekarang.
Pada jaman keemasan kekuasaan
Ottoman, Plaka dikenal sebagai Kuartal
Turki Athens dan kursi dari Turki
Voevode ( Gubernur ).
Selama Perang
Kemerdekaan Yunani,
Plaka seperti sisa-sisa kota
Athens karena
ditinggalkan oleh
penghuninya selama
pertempuran berat yang
terjadi pada tahun 1826.
Kawasan kota ini dihuni
lagi selama tahun-tahun
pertama pemerintahan
Raja Otto. Sampai abad
ke 19, komunitas Arvanite memiliki
komunitas yang cukup besar, sampai
beberapa orang menyebutnya sebagai
Kuartal Arvanite Athens. Pada periode
yang sama lingkungan Anafiotika,
menampilkan arsitektur tradisional
Cycladic, adalah bangunan yang
dibangun oleh pemukim dari pulau
Aegean dari Anafi.
Jam 10.30 pm kami semua
masuk ke hotel dengan badan yang letih
karena kurang tidur, bahkan ada yang
tidak bisa tidur selama perjalanan dari
Toronto, sehingga tidak heran kalau
wajah kuyu menghiasi wajah-wajah
peserta UKI-Pilgrimage.□
Wajah-wajah gembira di Pearson Intl. Airport Doa mohon berkat perjalanan selama Pilgrimage.
Misa di President Hotel-Athens.
Amphitheater kuno yang sudah direhab dengan
pemandangan kota Athens
H A L A M A N 9 J A N U A R I 2 0 1 4 / N O . 2 6 0
Lukas 2: 29-30 “Sekarang, Tuhan, biarkanlah hamba-Mu ini pergi dalam dalam sejahtera, sesuai dengan firman-Mu,
sebab mataku telah melihat keselamatan yang daripada-Mu”
Umat Katolik Indonesia di Toronto dan sekitarnya,
TURUT BERDUKA CITA, atas berpulangnya:
Bapak Tjia Kie Tjhiang (Hadi Sukrisman) Meninggal 27 Desember 2013
Di Lawang, Jawa Timur Suami dari Liem Giok Lee (Leliani)
Ayah/Ayah Mertua dari Hardi Sukrisman & Yovita Sudjono
Kakak/Ipar dari Ira Veronica dan Antonius Djuanda.
Ibu Martha Hartiwi (73 thn) Meninggal 6 Januari 2014
Jam 16:15 WIB Isteri dari Alm. Nuhadi Subroto
Ibu/Ibu Mertua dari Al. Hardiyanto & MG. Tiwoek Presady
Anastasia Sri Widyastuti dan Dwi Thomas Widodo Paulus Fajar Nugroho dan Angela Nanik A
Fransisca Ira Sushanti dan Venantius Chrisnawan M Agustinus Suharmoyo
Victoria Kristina Ananingsih dan FX Dirgono Mastu Ign Bambang Haryoko dan Th Eiry Kartika A
Oma dari Yustina, Bernadeta, Gregorius, Louis, Maria, Margareth, Elisabeth, Johannes, Frederico, A Dimas, A
Kartika, Isabel.
Ibu Kinny Lukman (90 thn) Meninggal 8 Januari 2014, jam 9.45 am
Istri dari Alm. Willy Lukman Ibu/Ibu Mertua dari Lilian dan Audie Gan
Bob dan Soan Lukman Irmina dan Juanto Wasito Syarief dan Lena Lukman
Viana dan Ron Widya Lijana Lukman Hendra Lukman
Oma dari Audrey, Janet, Luke, Adeline & Erwin, Adrian & Puput, Arlene & Rayke, James, Christine.
Great Grandma dari Elsen, Owen, Caitlyn, Cherish
Ibu Monica Go Bing Nio (95 thn) Meninggal 16 Januari 2014
Jam 6.05 am di Chicago Istri dari Alm. Agustinus Go Tik Hauw
Ibu/Ibu Mertua dari Meta dan Som Djie Tan
Frans dan Erna Go Anke dan Ed Kowara
Tony Go Oma dari Peter dan Nancy, David dan Dawn, Tita dan
Ali, Kiki. Great Grandma dari Audrey, Gabi
Semoga Tuhan Yang Maha Rahim memberi keselamatan
kekal dan tempat peristirahatan yang indah di rumah Bapa di sorga. Dan bagi keluarga yang ditinggalkan diberi
rahmat, kekuatan, ketabahan serta penghiburan dariNya.
kita. namun persoalannya bukan pada kemampuan
merumuskan sebuah pertanyaan jitu, melainkan keteguhan
dan kesetiaan untuk mencari dan mengupayakan jawaban
yang tepat.
Persoalan lain yang jauh lebih rawan lagi,
mungkin, kita menemukan jawaban yang tidak sesuai
dengan maksud pertanyaan kita. Ambil satu contoh; Apa
yang akan kuperbuat ditahun ini, untuk menjadi orang
yang mudah mengampuni sesama? Jawaban pertanyaan
ini, bisa jadi akan diawali dengan kejadian-kejadian
dimana orang-orang yang seharusnya tidak menyakiti kita
malah bertubi-tubi melukai. Atau orang yang kita bantu
dengan penuh pengorbanan, menjebloskan kita pada
situasi sulit. Apa jawaban atas pertanyaan itu? (bisa jadi)
Tak akan aku mengampunimu.... di sinilah titik
kerawanannya. Sehingga bisa terjadi, menjawab
pertanyaan-pertanyaan itu menimbulkan kecemasan dan
ketakutan tersendiri.
Bagi kita, ketakutan, kecemasan atas jawaban-
jawaban pertanyaan resolusi Melody Beattie akan
berlebihan, bila mengingat apa yang terjadi di penghujung
dan di awal tahun. Di penghujung tahun kita merayakan
hari Natal, kelahiran sang Juru Selamat, Sang Emanuel
Allah beserta kita, selanjutnya juga merayakan pesta
keluarga kudus Nazaret. Demikian juga di awal tahun, kita
merayakan Maria Bunda Allah, Penampakan Tuhan dan
Pembaptisan Tuhan. Deretan perayaan itu, adalah
perayaan iman. Artinya, itu semua bukan hanya perayaan
liturgis, melainkan perayaan penggenapan janji. Allah
ingin berada sangat dekat dengan kita, ingin menyertai
dan menuntun kita, memberikan teladan dan para pendoa.
Sebagai perayaan iman, penggenapan janji itu kita hidupi.
Apa artinya menghidupi penggenapan janji? Takut dan
cemas tidak perlu lagi. Kalau masih ada, semoga hanya
sebagian dari ketidaksiapan kita menerima sesuatu yang
sangat jauh dari harapan dan cita. Selebih dan selanjutnya,
keikhlasan dan kesetiaan menjalani; bahwa Allah tidak
pernah jauh pergi dari kehidupan ini.□
Rm. Antonius Purwono SCJ
Sambungan dari hal 1,
H A L A M A N 1 0
tragedi-tragedi seperti yang telah kita
saksikan pada tahun ini, dengan begitu
banyak kematian di Lampedusa, tidak
pernah terjadi lagi!
Bayi Betlehem, jamahlah batin
semua orang yang terlibat dalam
perdagangan manusia, supaya mereka
boleh menyadari beratnya kejahatan
terhadap umat manusia ini. Pandanglah
banyak anak yang diculik, terluka dan
dibunuh dalam konflik bersenjata, dan
semua orang yang dirampok masa
kecil mereka dan dipaksa menjadi
tentara.
Tuhan langit dan bumi,
pandanglah planet kita, yang sering
dieksploitasi oleh keserakahan dan
kerakusan manusia. Tolong dan
lindungi semua korban bencana alam,
terutama orang-orang Filipina terkasih,
yang sungguh-sungguh terkena
dampak topan baru-baru ini.
Saudara dan saudari terkasih,
hari ini, dalam dunia ini, dalam umat
manusia ini, lahir Sang Juruselamat,
yaitu Kristus Tuhan. Mari kita berhenti
sejenak di hadapan Bayi Betlehem.
Mari kita membiarkan hati kita
dijamah, mari kita membiarkan diri
kita dihangatkan oleh kelembutan
Allah; kita membutuhkan belaian-Nya.
Allah penuh kasih : bagi-Nya pujian
dan kemuliaan selama-lamanya! Allah
adalah damai sejahtera : mari kita
mohon kepada-Nya untuk membantu
kita menjadi pembawa damai setiap
hari, dalam hidup kita, dalam keluarga
kita, dalam kota-kota dan bangsa-
bangsa kita, di seluruh dunia. Mari kita
membiarkan diri kita digerakkan oleh
kebaikan Allah.
Salam dan doa, Yohanes Samiran SCJ
Raymond dan Yuyu
Wiraharja. Rasanya sangat
tepat lagu-lagu yang
dibawakan Koor West ini,
menyambut lahirnya Sang
Bayi akan membawa
kedamaian bagi kita. Seki-
tar sebulan setelah kidung
Natal dilantunkan untuk
Oma Gwat, beliau
menghadap kehadirat Sang
Pencipta dengan tenang
dan damai.
Cuaca buruk memang
memperlambat rencana
kunjungan tapi tidak
semangat Seksi Sosial
West, Lukas Noegroho. Dari Mississauga ke Brampton
dan kembali ke Mississauga dengan jalan-jalan licin
karena temperature sangat rendah.
Anda dapat melihat foto-foto yang kami tampilkan
di edisi ini…. Sukacita kelahiran Sang Juru Selamat
membawakan senandung damai dalam kekeluargaan.
Tuhan lahir bagi kita semua, dan cinta-Nya tak kan
terkalahkan
oleh
kesibukan
kita atau
cuaca yang
tak
bersahabat.
Terima kasih
kepada
seluruh pendukung Kunjungan Natal UKI 2013. Tuhan
memberkati.
Christine Budihardjo, Markham, mid of January 2014
“Every Precious Gift Comes From Above” (James 1:17)
Alina Ruby Zia-Sutrisno December 25, 2013
at 3:24 am, at Etobicoke General Hospital 3.5 kg, 53.5 cm
Born to Seema Zia and Chetah Sutrisno
Proud Grandparents
Joyo Sudardi & Anneke Andriati
Abdul Haq Zia & Hamida Zia
Proud Aunt : Yoanitha Sutrisno
Rejoicing with you on the arrival of
your precious baby girl
“ Umat Katolik Indonesia “
Sambungan dari hal 4, Kunjungan..
Sambungan dari hal 5, Pesan ..
top related