gprreportrevolusi mental.pdf
Post on 07-Jul-2018
229 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
1/31
Topik
#revolusimental#indonesiabaik
REVOLUSI MENTAL
Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi PublikKementerian Komunikasi dan Informatika RI
E D I S I
J u l i 20 1 5
5
Juli
Riset Media,Opinion Tracking
BriengNotes
CalendarEvents
AgendaSetting
DataPendukung
RisetMedia Sosialdan Forum
Diskusi
PressRelease
R E P O R T
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
2/31
Daftar Isi
Lampiran
Brieng Note 3
6
12
20
26
28
29
Halaman
Halaman
Juli
Riset Media, Opinion Tracking
Diterbitkan oleh
Direktorat Jenderal Informasi dan komunikasi Publik
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI
Alamat : Jl. Medan Merdeka Barat No. 9 Jakarta 10110
No. Telp/Fax. 021-3503735
CalendarEvents
AgendaSetting
Data Pendukung
Riset Media Sosialdan Forum Diskusi
PressRelease
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
3/313#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
BriengNote
Revolusi Mental
Latar BelakangRevolusi Mental pertama kali digunakan
Presiden Soekarno tahun 1957 ketika revolusinasional sedang berhenti. Gerakan itu ditujukan
untuk menggembleng manusia Indonesia agarmenjadi manusia baru yang berhati putih,berkemauan baja, bersemangat elang rajawali,berjiwa api yang menyala-nyala. Semangattersebut kini diimplementasikan sesuai kondisinyata oleh Presiden Joko Widodo dengan tujuanlebih memperkokoh kedaulatan, meningkatkandaya saing dan mempererat persatuan bangsa.
Nilai-nilai esensial itu meliputi etos kemajuan,etika kerja, motivasi berprestasi, disiplin, taathukum dan aturan, berpandangan optimistis,produktif-inovatif, adaptif, kerja sama dan gotong
royong, dan berorientasi pada kebajikan publikdan kemaslahatan umum.
Kementerian Perencanaan PembangunanNasional/Bappenas telah merancang ruang lingkupdan kontribusi masing-masing kementerian danlembaga dalam revolusi mental. Ruang lingkup dankontribusi tersebut secara umum terdapat dalamgambar disamping.
Dalam praktik, ruang lingkup dan kontribusimasing-masing kementerian dan lembagadilaksanakan dengan mendorong internalisasi
nilai revolusi mental dalam setiap implementasikegiatan dan program prioritas Nawa Cita padamasing-masing kementerian dan lembaga.
Situasi TerkiniPermasalahan konsep dan implementasi
Revolusi Mental menjadi sorotan media massadan khalayak media sosial (netizen). Namundemikian, belum terlalu banyak pemberitaanyang secara khusus mengulas dan membahasmengenai Revolusi Mental sebagai sebuah gerakan
strategis dan instrumental yang menjadi agendapemerintah.
Dominasi pemberitaan media massa hanyapada upaya mengaitkan kebijakan pemerintahdan perilaku pejabat dengan istilah revolusimental. Berdasarkan pemberitaan di mediamassa konvensional publik yang pro menilaiRevolusi Mental merupakan konsep yang baikkarena mencakup pentingnya perubahan karakterbangsa, kerja keras tanpa banyak bicara, upayayang dilakukan bersama dan harus diawali olehpimpinan puncak lembaga.
Sementara publik yang kontra dalampemberitaan media massa cenderung menyoal
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
4/314 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
implementasi Revolusi Mental yang dinilaisekadar angan tanpa implementasi, menteri/pimpinan lembaga yang sibuk pencitraan, belumada perencanaan nasional yang komprehensifdan hanya memboroskan APBN untuk aktivitassosialisasi.
Dalam pemberitaan media sosial, kutipanpernyataan Presiden mengenai Revolusi Mentalmulai dari setiap individu cukup banyak disebarkan,namun belum pernah menjadi trending topic yang dibicarakan oleh netizen. Informasi tentangpelaksanaan Revolusi Mental yang digagas dilingkungan birokrasi, seperti dilakukan olehKepolisian RI dan Kementerian PAN RB atauKementerian Sosial.
Dinamika yang cenderung negatif malah lebihdominan disebarkan misalnya dalam bentukkata kunci: “Rangkap Jabatan Menteri”, “AksiKabareskim”, “Akal-akalan Anggaran Rp140 Miliar”,“Revolusi Mental itu Urusan Masing-Masing”, “Jamu
jadi Cikal Bakal Revolusi Mental”, “Harga Elpiji Naik”,“Sanksi FIFA”, “Tersangka Korupsi”, dan “BagikanRokok ke Orang Rimba”.
AnalisisRevolusi Mental yang telah dicanangkan
Presiden Jokowi belum dapat dirasakan nyatasebagai sebuah gerakan yang praktis danimplementatif. Padahal Revolusi Mental memilikinilai strategis dan instrumental. Aspek strategisRevolusi Mental diarahkan untuk kedaulatan,
daya saing dan persatuan bangsa yang dilakukansecara kolektif melibatkan seluruh bangsa denganmemperkuat institusi pemerintahan dan pranatasosial budaya.
Secara instrumental merupakan upaya bersamamembangkitkan kesadaran bahwa Indonesiamemiliki kekuatan besar untuk berprestasi tinggi,produktif dan berpotensi menjadi bangsa majudan modern. Dalam praktik, dilakukan denganmengubah cara pandang, pikiran, sikap, danperilaku melalui internalisasi nilai-nilai esensialpada setiap individu, keluarga, insititusi sosial,masyarakat sampai dengan lembaga-lembaganegara.
Selama hampir setahun pemerintahan,dominasi pemberitaan masih mengaitkan aktivitasdan kebijakan pemerintah dengan istilah RevolusiMental yang disalahtafsirkan secara sepihak.
Padahal sebagai sebuah konsep dan strategi,Revolusi Mental sudah diakui sebagai hal yang
mutlak dilakukan untuk keluar dari masalah krisiskarakter bangsa. Dalam ulang tahunnya, KepolisianRI pun telah menggunakan konsep RevolusiMental, namun tidak mendapatkan liputan masifdari media massa dan perhatian netizen.
Dengan demikian, perspektif yang tumbuhdi benak publik hanya sebatas persoalan dipermukaan yang cenderung negatif. Publik belumterinformasi mengenai agenda nyata RevolusiMental pemerintah serta impelementasi dalamsetiap sektor pemerintahan.
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
5/315#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
b. Program dan kontribusi masing-masingkementerian dan lembaga dalamRevolusi Mental sebaiknya di- framingatau dikemas bersamaan dengansejumlah capaian kementerian danlembaga yang inovatif, kreatif dan
memiliki kemanfaatan bagi publikdengan menonjolkan komitmenpemerintah untuk menerapkan AgendaRevolusi Mental.
c. Hal itu diperlukan agar tercipta suasanadan kontekstualisasi Agenda RevolusiMental dalam setiap elemen bangsa.
Data Pendukung- Nilai-nilai Esensial Revolusi Mental
- Agenda Utama Revolusi Mental
- Ruang Lingkup dan Kontribusi Masing-masing Kementerian dan Lembaga
- Kontribusi yang bisa dilakukan oleh setiapindividu dan pranata sosial budaya
Rekomendasi1. Bappenas dan Kemenko PMK selaku
leading sector perlu segera menggaungkanproses pelaksanaan program RevolusiMental di instansinya masing-masing, baikcapaian terkini maupun kendala dan solusi
penanganannya. Hal ini untuk meng-counteropini masyarakat yang negatif mengenai RM
2. Pelaksanaan komunikasi publik yang sinergismengenai kampanye pesan-pesan RevolusiMental dapat dilakukan dengan memunculkanbranding yang sama mengenai RevolusiMental sebagaimana ketika kampanye adatagline Jokowi JK adalah Kita, dan “KindnessMovement” oleh Kementerian KebudayaanSingapura pada tahun 1979. Masyarakatperlu paham benar mengenai makna danmanfaat Revolusi Mental bagi dirinya sendiri,
lingkungannya, maupun bangsanya.3. Diperlukan diseminasi pemberitaan di
media massa konvensional dan intervensidalam perbincangan di media sosial tentangRevolusi Mental dengan menonjolkan:
a. Agenda Revolusi Mental yangimplementatif di tataran lembagapemerintah, pranata sosial budayadan sinergi yang bisa dilakukan setiapindividu. Hal itu ditujukan agar setiapelemen bangsa memiliki kontribusinyata dalam Revolusi Mental sebagai
gerakan bersama.
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
6/316 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Riset MediaOpinion Tracking
Analisis Kualitatif Berdasarkan pantauan media periode bulan
Juni 2015, berita-berita yang berhubungan dengankata kunci Revolusi Mental maka ditemukan ada91 berita yang muncul di media cetak (21 berita)
dan media online (70 berita). Dimana ada 67berita memiliki tone positif, 21 berita mempunyaitone netral dan 9 berita yang muncul dengantone negatif. Semua berita yang mempunyai tonenegatif terbit di media online.
Adapun permasalahan tentang Revolusi Mentalyang terdapat pada berita-berita yang memilikitone negatif tersebut adalah:1. Topik berita tentang Kabareskrim Polri
Komjen Budi Waseso yang menolakmelaporkan kekayaannya dan menggerogotiRevolusi Mental yang mengedepankan asastransparansi yang diusung Presiden Jokowi.Sayangnya keengganan Komjen BudiWaseso melaporkan kekayaannya sempat‘dibela’ Wapres Jusuf Kalla, meski padaakhirnya Komjen Budi Waseso bersediamelaporka kekayaannya.
Kritikan keras atas sikap Komjen BudiWaseso ini datang dari berbagai kalanganseperti Romo Benny Susetyo (tokoh agamaKatholik) yang menganggap sikap inimencoreng simbol pemeritahan Presiden
Joko Widodo, Nawa Cita dan revolusimental. Dasar kedua jargon Jokowi ini
kan transparasi, tapi Ia malah menolakmembuka kekayaannya (Metrotvnews.com).
Kritikan keras lainnya datang dari BenCarnadi, Direktur Kerjasama IntrakawasanAsia Pasik Afrika. Menurutnya, persoalanmendasar adalah kewibawaan Presiden.Revolusi mental harus jadi dasar kebijakan,pembangunan budaya, dan perilaku.Ketika pejabat melanggar aturan, berartiada miss komunikasi. Ada kesan dibiarkansaja oleh Presiden. Jika tidak transparan,berarti tidak sesuai dengan fungsinya. Kalau
dipertahankan, pemerintahan Jokowi-JK bisakehilangan simbol revolusi mental berupaintegritas, transparansi, dan akuntabel(Tribunnews.com).
2. Topik berita tentang Puan Maharanidan Tjahyo Kumolo yang dikritik karenarangkap jabatan dan masih menerimagaji dari jabatan yang sudah ditinggalkan.Puan Maharani menjabat sebagai MenkoPembangunan Nasional dan Kebudayaan,sedangkan Tjahyo Kumolo menjabatsebagai Mendagri. Keduanya sebelumnyamasih tercatat sebagai anggota DPR-RIdari FPDIP. Lalu keduanya membantahmelakukan rangkap jabatan karena sudahmengundurkan diri sebagai anggota DPR RI.
Tanggapan keras dari Wakil Ketua DPR-RIFadli Dzon yang dikutip Harianterbit.comdan Gatra.com mengatakan Puan dan Cahyomerusak Revolusi Mental. Menurutnya,masalahnya Puan merupakan menteri yangmenangani masalah revolusi mental. “Jadi
jangan sampai dipertanyakan `bagaimanakok ini pengunduran diri saja belum tapi maumelakukan sosialisasi revolusi mental?`.
Analisis Isi MediaRevolusi MentalPeriode Juni 2015
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
7/317#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
Sedangkan masukan dan saran untukmemajukan gerakan revolusi Mental yang terpapardi media massa adalah:1. Revolusi Mental Pernah Dilakukan Korea
Selatan dan Berhasil Akademisi dari Universitas Gajah
Mada, Mukthasar Syamsudin, berharappemerintahan Joko Widodo bisamelaksanakan ajaran Trisakti yang dicetuskanPresiden pertama Soekarno, dan melakukanrevolusi mental. Menurutnya, gerakanrevolusi mental harus diarahkan untukmemberantas korupsi. “Korupsi itu bukanmental dan kepribadian bangsa Indonesia.Mental Korupsi inilah yang seharusnyasegera direvolusi,” ujarnya dalam seminarInternasional Filsafat Trisakti dan SaemulUndong: Revolusi Mental Pembangunan
Indonesia dan Korea, di Balai Senat UGM,Yogyakarta, Senin (15/6/2015). Ia melihatkonsep trisaksi masih sangat relevan untukdiaplikasikan dalam kehidupan berbangsasaat ini. “Trisakti yang dicetuskan olehSoekarno masih revalan untuk masa kini.Seperti mandiri dalam ekonomi, berdaulatdalam politik, dan berkepribadian dalamkebudayaan,” jelas dekan Filsafat UGM ini.
Selanjutnya akademisi dari HankokUniversity Korea, Park Hee Young,mengatakan gerakan revolusi mental di Koreasudah dimulai sejak 1960 dengan konsepSaemul Undong, yakni pembangunan bangsadari desa. ”Gerakan itu kami masukkandalam konsep pendidikan nasional. Sehinggagerakan ini mampu mengubah mentalorang Korea yang sebelumnya pesimisdan berpikiran negatif irasional, menjadioptimis dan rasional positif,” katanya.Revolusi Mental adalah jargon yang diusungPresiden Joko Widodo saat masa kampanye.Menurut Jokowi Revolusi mental berartiwarga Indonesia harus kembali mengenaldan menjalankan karakter orisinil bangsa
Indonesia yang santun, berbudi pekertidan bergotong royong. Satu-satunya jalanuntuk revolusi mental adalah melaluipendidikan yang berkualitas dan merata danpenegakan hukum yang tanpa pandang bulu.(Metrotvnews.com)
2. Revolusi Mental Mutlak Harus Dilakukan Pencanangan gerakan revolusi mental
yang digaungkan Pemerintahan Jokowi – JKdisebut merupakan wacana yang mutlakharus dilaksanakan. “Mengapa perlu, karenatelah terjadi krisis karakter pada generasi
sekarang,” kata Menteri Komunikasi danInformatika (Menkominfo) RI, Rudiantarasaat membuka Forum Tematis Bakohumas
Pemerintah yang digelar, di Ballroom HotelNovotel Palembang, Selasa (9/6). MenurutRudiantara, krisis karakter ditandai terjadinyaperubahan nilai pada generasi sekarang.Pada satu kasus terlihat mereka yangpunya kepribadian jujur, bersih, dan punya
kemampuan malah tidak dipakai. Sementaramereka yang tidak punya mental baik malahdiberi kepercayaan atau menduduki posisitertentu.
“Revolusi mental adalah harus mampukeluar dari empat masalah ini,” katanya.Indikator pencapaian tujuannya diantaranyaberupa sikap kepribadian bangsa ini menjadilebih ramah, yakni berangkat dari standarpelayanan publik yang lebih ramah, sehinggatingkat kepuasan masyarakat semakinmeningkat.
Indikator lainnya, Indonesia akan menjadinegara yang lebih mandiri jika berhasilmelakukan revolusi mental. Ditandaimeningkatnya kecintaan terhadap produklokal dalam rangka peningkatan nilai tambahproduk.
Terakhir, Indonesia akan menjadi bangsayang masyarakatnya tidak mengedepankanego sektoral, melainkan bersama-samabekerja. “Berubah dari saya menjadi kami,kita. Bekerja bukan saya atau kamu, tapi kitasemua, Dan keberhasilannya merupakanhasil kerja semua, bukan sebagian pihak. Inimakanya penting revolusi mental,” jelasnya.(antaranews.com)
Hasil Analisis Media- Revolusi Mental yang telah dicanangkan
Presiden Jokowi sejak masa kampanyeteryata pada pelaksanaannya dilanggaroleh para pembantu (menteri) dan aparatdi bawahnya sendiri. Misalnya: adanyakeengganan Kabareskrim Komjen BudiWaseso melaporkan harta kekayaannya.Lalu adanya tuduhan rangkap jabatan
pada menteri-menteri kabit Jokowi-JKseperti Menko Pembangunan Nasional danKebudayaan serta Mendagri.
- Gerakan semacam Revolusi Mental pernahdilakukan di Korsel yang dikenal dengannama “Saemul Undong” yaitu pembangunanbangsa dari desa dan berhasil dilakukansejak tahun 1960.
- Gerakan Revolusi Mental sebaiknya melaluipendidikan yang berkualitas dan merata danpenegakan hukum yang tanpa pandang bulu
- Gerakan Revolusi Mental mutlak dilakukan
untuk keluar dari masalah krisis karakterbangsa.
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
8/318 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Riset Pemberitaan Revolusi Mediadi Media Online dan Media Cetak Nasional
Tone Berita
Pada periode Juni 2015 total berita yang dimonitoring berjumlah 91 berita yang terkait Revolusi Mental.Hasil identikasi ditemukan 67 berita positif (74%), 8 berita negatif (8%), dan 16 berita netral (17%). Berikut ini
tone dan komposisi berita :
Sumber: Media monitoring tema Revolusi Mental (www.indonesia.monitoring.web.id)
Tone Jumlah
Positif 67
Negatif 8
Netral 16
Total 91
Komposisi dan Tone BeritaBerdasarkan Jenis Media
16
51
0
8
5
11
0 10 20 30 40 50 60 70 80
Printed News
Online News
Printed News Online News
Positif 16 51
Negatif 0 8
Netral 5 11
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
9/319#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
Komposisi dan Tone Media Online
Komposisi dan Tone Media Cetak
1 1 1 1 1
2
1
2 2
4
0 0 0 0 0
0
0
0 0
0
0 0 0 0
1
0
1
1
2
0
0
0.5
1
1.5
2
2.5
33.5
4
4.5
G a t r a
K e d a
u l a t a n
R a k y a t
K o m p a
s
M e d i a I n
d o n e
s i a
I n v e
s t o r D
a i l y I n d o
n e s i a
P i k i r a n
R a k y a t
R e
p u b l i
k a
I n d
o P o s
R a k y a t M
e r d e k a
S u a r a P e m
b a r u a n
Positif Negatif Netral
1 10
10 0
1 1 1 1 1 1 12 2 2
12 2
12
0
3
1
3 32
43
8
0 0
0
01 1
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0
0
0 0
0
0
2
0
0
1
00
01
2
0 01
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 01
0 01
0 00
2
01
2
1 1
1
0
2
4
6
8
10
12
A n t a r a n e w s . c o m
B e r i t a j a t i m . c o m
B i s n i s . c o m
D n a b e r i t a . c o m
H a r i a n t e r b i t . c o m
H i d a y a t u l l a h . c o m
I n i l a h . c o m
K a b a r i n d o n e s i a . c o m
K o r a n - j a k a r t a . c o m
P i k i r a n - r a k y a t . c o m
S i n d o n e w s . c o m
S u a r a . c o m
T e m p o . c o
D e t i k . c o m
I n d o p o s . c o . i d
J p n n . c o m
K o m p a s . c o m
M e r d e k a . c o m
O k e z o n e . c o m
R e p u b l i k a . c o . i d
R i a u p o s . c o
R i m a n e w s . c o m
B e r i t a s a t u . c o m
F a j a r . c o . i d
G a t r a . c o m
R m o l . c o
S u a r a p e m b a r u a n . c o m
L i p u t a n 6 . c o m
M e t r o t v n e w s . c o m
T r i b u n n e w s . c o m
Positif Negatif Netral
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
10/3110 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Narasumber Internaluntuk Pemberitaan Revolusi Mental
Grafik 3. Grafik Narasumber Terkait Revolusi Mental di Media Periode Juni 2015
1
1
1
1
1
1
1
2
2
2
0
8
7
10
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
0
4
3
0 2 4 6 8 10 12 1
Freddy H Tulung, Dirjen Komunikasi dan Informasi Publik
Herman Suryatman, Kepala Biro Hukum, Komunikasi, danInformasi Publik Kementerian PAN-RB
Jusuf Kalla, Wakil Presiden RI
Mohamad Nasir, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Tjahjo Kumolo, Menteri Dalam Negeri
Yasonna H Laoly, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Zainul Munasichin, Stafsus Menpora
Dwi Wahyu Atmaji, Sekretaris Kemenpan-RB
Khofifah Indar Parawansa, Menteri Sosial
Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika
Sofyan Djalil, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
Joko Widodo, Presiden RI
uddy Chrisnandi, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara danReformasi Birokrasi
an Maharani, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia danKebudayaan
Positif Negatif Netral
Narasumber Eksternaluntuk pemberitaan Revolusi Mental
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
2
2
0
3
3
0
0
1
1
1
1
2
2
2
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
0
0
0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5
Ahmadi Noor Supit, Ketua Badan Anggaran DPR
Ajiep Padindang, Anggota DPD RI
Ben Carnadi, Direktur Kerjasama Intrakawasan Asia Pasifik
Iff ah Ainur Rochmah, Juru Bicara Muslimah Hizbut Tahrir
Ray Rangkuti, Direktur Lingkar Madani Indonesia
Romo Benny, Tokoh Agama
Benny Susetyo, Pengamat Politik
Fadli Zon, Wakil Ketua DPR
Habib Muhsin Alatas, Sekretaris Majelis Syuro DPP FPI
Hary Tanoesoedibjo, Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia
Imam Ratrioso, Psikolog
Mukthasar Syamsudin, Akademisi Universitas Gajah Mada
Okky Asokawati, Anggota Komisi IX DPR RI
Andreas Eddy Susetyo, Anggota Komisi XI DPR
Brigjen Pol Drs Tugas Dwi A, Kepala Setukpa Lemdikpol
Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan
Positif Negatif Netral
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
11/3111#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
Analisa Kualitatif Media Monitoring
• Secara keseluruhan monitoring pemberitaantentang Revolusi Mental yang dilakukandi media online dan cetak sebenarnyamenunjukan trend positif (74%) akan tetapibila ditelaah secara mendalam, ditemukanpemberitaan yang mengungkapkanbahwa masyarakat masih merasakanketidaksesuaian antara gerakan RevolusiMental dengan birokrasi atau aparatpemerintah sebagai pioner, contoh danpelaku utama revolusi mental.
• Beberapa pemberitaan menyorotimasih adanya aparat pemerintah yangtidak transparan dalam pelaporanhasil kekayaannya. Masyarakat melihatinkonsistensi ketika pejabat masih
melakukan pelanggaran hukum/aturanserta bersikap tidak sepatutnya. Halini kemudian dinilai mencoreng simbolpemerintahan dan wibawa presiden padaprogram yang telah dicanangkannya.“Simbol revolusi mental Jokowi digrogotioleh orang-orang dibawahnya. Persoalanmendasar kewibawaan presiden di mana” (Metrotv.new dan tribun.news).
• Persepsi ini kemudian semakin terbukti ketika beberapa menteriyang dilantik mengeluarkan kebijakan atau aturan yang kontroversial.“Setelah dilantik, beberapa menteri mulai menrealisasikan program sepertipengkosongan kolom agama di dalam KTP, tidak boleh berdoa sebelum memulai
pelajaran di sekolah”• Secara garis besar masyarakat mengharapkan ada contoh nyata dan konkrit daripemerintah dalam mengimplementasikan nilai-nilai revolusi mental. Sampai saatini masyarakat menilai bahwa Revolusi Mental hanya sekedar Jargon kampanye danretorika belaka.
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
12/3112 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Riset Media Sosial danForum Diskusi
Historical interest
Tweets per day over the last month
Google search over the last year
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
13/3113#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
Most shared konten on
0 2000 4000 6000 8000 10000 12000
Jokowi: Revolusi Mental Mulai dari Tiap Individu
Menko Puan minta dana tambahan Rp 149 miliar untuk
Revolusi Mental, Mensos Khofifah Bagikan Rokok ke
Elpiji 12 Kilogram Tembus Rp. 145.000, Perlu Revolusi
Indonesia Disanksi FIFA, RD: Inikah Revolusi Mental?
Ingin ‘Revolusi Mental’, Polisi Titipkan Anggotanya ke
Demokrat: Apakah revolusi mental itu angkat tersangka
Anggaran Rp 149 M buat revolusi mental Puan dinilai tak
Akal-akalan Menteri Puan minta dana Rp 149 M buat
Jokowi: Revolusi Mental Mulai dari Tiap Individu
Menko Puan minta dana tambahan Rp 149 miliar untuk
Revolusi Mental, Mensos Khofifah Bagikan Rokok ke
Keyword : Revolusi Mental
total_shares total_facebook_shares twitter_shares
• Periode : 6 bulan terakhir
• Topik yang paling banyak di share Jokowi: Revolusi Mental mulai dari tiap individu
Most viewed and commented content on Kaskus.co.id
0 50 100 150 200 250 300
0 1,000 2,000 3,000 4,000 5,000 6,000 7,000 8,000 9,000
Dicecar soal Revolusi Mental, Puan Suruh Anggota Banggar DPRBaca Buku
Puan Masih Godok Program Kerja Revolusi Mental
Menteri Puan: Jamu bisa jadi cikal bakal revolusi mental
Jokowi: Revolusi Mental Itu Urusan Masing-masing
Iklan Revolusi Mental Jokowi Bakal Habiskan Rp 140 Miliar
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
14/3114 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Popular Topics for ContentRelated fo Revolusi Mental
Sumber Berita yang Paling Banyak Disharing dalam 6 BulanTerkahir
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
15/3115#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
Analisa Kualitatif Media Sosial
Analisis Pro dan Kontra
terhadap Revolusi Mental
Resume Pro Kontra
• Hasil riset media sosial (twitter dan FB) periode 6 bulan terakhir untuk topik dengan keywords “RevolusiMental” yang paling banyak di share adalah: Jokowi: Revolusi Mental Mulai dari tiap Individu. Hal inimencerminkan bahwa masyarakat masih memiliki minat untuk lebih memahami makna Revolusi mentaldengan menshare informasi (popular topics) tentang: 1. Revolusi mental Jokowi; 2. Revolusi mentaladalah; 3. Pengertian Revolusi mental.
• Ditemukan adanya perbedaan statement Presiden Jokowi yang mengatakan “Revolusi mental itu adalah
urusan masing-masing” dengan Statement “Revolusi Mental mulai dari tiap Individu”. Perbedaanstatement ini perlu dihindari agar publik tidak mengganggap pemerintah tidak konsisten terhadapprogramnya sendiri.
• Di media cukup banyak pendapat beredar mengenai “terjemahan” dari Revolusi Mental, oleh karenaitu pemerintah sebaiknya dapat menjelaskan kepada publik apa sesungguhnya Revolusi Mental danprogram apa yang akan dijalankan.
• Untuk tokoh yang paling banyak dikaitkan dengan revolusi mental selain Jokowi adalah Menko PMK,Puan Maharani. Hal ini tergambar dari hasil perbincangan tentang kejelasan/ kelanjutan programrevolusi mental yang dicanangkan oleh Menko Puan seperti: (i) Menko Puan minta dana tambahanRp.149 Miliar untuk Revolusi Mental; (ii) Menteri Puan: Jamu bisa jadi cikal bakal revolusi mental; (iii)Puan masih Godok Program kerja revolusi mental.
• Program minum jamu yang digagas oleh Menko Puan, kemudian malah memunculkan beredarnya
sindiran bahwa revolusi mental hanya sebatas minum jamu.
PRO KONTRA
Perubahan karakter,penting!
Sekadar angan tanpaimplementasi
Kerja keras tanpa banyakbicara.
Menteri malah sibukpencitraan
Harus dilakukan bersama.
Belum ada perencanaan
nasional yangkomperehensif
Dimulai dari top leaderdengan visi pelayananmasyarakat
Hanya anggaran sosialisasi,menghamburkan anggaran!
KONSEP YANG BAIK IMPLEMENTASI?
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
16/3116 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Opini Publik yang Pro Terhadap Revolusi Mental
Susilo Bambang Yudhoyono,
Presiden ke-6 RI •
"Revolusi mental yang dimaksud presiden kita,Pak Jokowi, itu mengubah karakter. Revolusimental =dak harus pertumpahan darah, sayadukung 100 persen,"
•
h@p://news.liputan6.com/read/2220262/kala-sby-menyoal-revolusi-mental
Abdee Negara, Gitaris Slank•
Revolusi mental dilakukan yakni Jokowi telahmenyebarkan karakter orisinalnya ke parapembantunya. Di antaranya, kerja keras tanpabicara, blusukan, penghematan dantransparansi.
•
h@p://www.tribunnews.com/nasional/2014/11/23/apa-kabar-revolusi-mental-jokowi
Imam Ratrioso, Psikolog kebangsaan
• Revolusi mental yang didengunkan Presiden Joko Widodo sudahtepat. Saat ini yang dibutuhkan adalah evaluasinya. Harusdipancarkan lewat menteri Kabinet Kerja dan seluruh aparatuspemerintahan dalam lingkup pekerjaannya. Jika perubahandilakukan dalam lingkup lebih sempit, namun dilakukan bersama,akan berdampak besar.
• hBp://www.tribunnews.com/nasional/2015/06/04/psikolog-revolusi-
mental-jokowi-sudah-bagus-Lnggal-evaluasinya
Nico Harjanto, Pengamat dari Populi Center
• "Revolusi mental dimulai dari pembantu terdekatpresiden. Corporate culture pun dimulai dari topmanagement. Cara kerja cepat juga termasuk bagaimanamelakukan revolusi mental untuk melayani masyarakat.
• hBp://www.tribunnews.com/nasional/2014/11/08/pengamat-revolusi-
mental-dimulai-dari-pembantu-presiden
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
17/3117#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
Opini Publik yang Kontra terhadap Isu Revolusi Mental
Fahri Hamzah, Wakil Ketua DPR
• "Jokowi belum mengelaborasi Revolusi Mental dan NawaCita dalam suatu perencanaan komprehensif. Sebagai jargon sak yang selalu disuarakan dalam kampanye,Revolusi Mental dan Nawa Cita semesnya sudah masukke dalam perencanaan nasional. Namun, kedua hal itubelum terlihat nyata hingga hari ini."
• hDp://nasional.sindonews.com/read/988850/12/jokowi-mana-revolusi-mental-1428930298
Apung Widadi, FITRA
•
"Itu dana yang belum jelas peruntukannya. Saya mendugadana tersebut hanya digunakan untuk seminar, sosialisasi,dan komunikasi publik. Itu cuma menghamburkan negara,padahal beberapa waktu lalu Menteri Anis Baswedanmengaku kesulitan biaya untuk memperbaiki sekolah yangrusak,"
• hDp://www.merdeka.com/periswa/anggaran-revolusi-mental-rp-172-miliar-hamburkan-uang-negara.html
Suhardi, Direktur Lembaga Peneli5an Pendidikandan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES)
• Konsep revolusi mental, ibarat mengharap 5m
nasional sepakbola Indonesia meraih juara Dunia.Ar5nya sangat sulit hal itu dicapainya. Apalagi, sejauhini, konsep tersebut masih dalam angan-angan.Belum ada implementasinya.
• hp://www.tribunnews.com/nasional/2014/11/23/revolusi-mental-ala- jokowi-ibarat-berharap-5mnas-sepakbola-indonesia-juara-dunia
Romo Benny Susetyo, Tokoh agama
•
"Sebenarnya banyak menteri yang 5dakmemahami roh revolusi mental itu,karena para menteri masih sibuk dengancitra,"
• hp://www.tribunnews.com/nasional/201/0/14/romo-benny-para-menteri-5dak-paham-revolusi-mental
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
18/3118 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Rekapitulasi Pemberitaandan Pernyataan Negatif
NO Waktu Judul Media Narasumber Pernyataan
1 Senin, 1 Juni2015
Enggan Laporkan
Kekayaan,Kabareskrim Coreng
Revolusi Mental
Jokowi
Metrotvnews.com Romo Benny, Tokoh
Agama
Sikap ini mencoreng simbol pemeritahan
Presiden Joko Widodo, Nawa Cita dan
revolusi mental. Dasar kedua jargon Jokowi
ini kan transparasi, tapi Ia malah menolak
membuka. Simbol revolusi mental Jokowi
digrogo oleh orang-orang di bawahnya.
Persoalan mendasar, kewibawaan presiden
itu di mana.
2 Senin, 1 Juni2015
Tak Lapor
Kekayaannya, BudiWaseso Runtuhkan
Wibawa Jokowi
Tribunnews.com Ben Carnadi, Direktur
KerjasamaIntrakawasan Asia
Pasifik Afrika
Persoalan mendasar adalah kewibawaan
Presiden. Revolusi mental harus jadi dasar
kebijakan, pembangunan budaya, dan
perilaku. Keka pejabat melanggar aturan,
berar ada miss komunikasi. Ada kesan
dibiarkan saja oleh Presiden. Jika dak
transparan, berar dak sesuai dengan
f u n g s i n y a . K a l a u d i p e r t a h a n k a n ,pemerintahan Jokowi-JK bisa kehilangan
simbol revolusi mental berupa integritas,
transparansi, dan akuntabel."
enn, un
2015
a o ow , a na
Revolusi Mentalnya?
manews.com enny use yo,
Pengamat Politik
uwas meno a apor an ar a e ayaan,
secara simbolis dia melawan apa yang
menjadi simbol Jokowi, transparansi.
Revolusi mental, pejabat publik harus
transparan. E>ka itu kewajiban, perintah,
Undang-Undang, enggak boleh dilawan oleh
siapapun. Kalau pejabat enggak pernah
ditegur, orang bertanya, pak Jokowi mana
revolusi mentalnya?
4 Kamis, 4 Juni2015
Fadli Zon: Puan RusakRevolusi Mental
Jokowi-JK
Harianterbit.com Fadli Zon, Wakil KetuaDPR
Saya kira ini masalahnya kan menteri (Puan)
yang menangani masalah revolusi mental
katanya. Jadi jangan sampai dipertanyakan
`bagaimana kok ini pengunduran diri saja
belum tapi mau melakukan sosialisasi
revolusi mental`. Ini kan bisa dikri>k, kasian
nan> lho.
5 Kamis, 4 Juni2015
Puan dan TjahjoKumolo Dinilai BelumPantas Jalankan'Revolusi Mental'
Gatra.com Fadli Zon, Wakil KetuaDPR
Saya kira ini masalahnya kan menteri yang
menangani masalah revolusi mental katanya.
Jadi jangan sampai dipertanyakan
'bagaimana kok ini pengunduran diri ajabelum, tapi mau melakukan sosialisasi
revolusi mental?' Ini kan bisa dikri=k, kasihan
nan= lho.
6 Selasa, 23 Juni2015
FPI: Revolusi MentalJokowi Gerakan PKI
Rimanews.com Habib Muhsin Alatas,Sekretaris MajelisSyuro DPP FPI
Muhsin menyoro= revolusi mental yang
digaungkan pemerintahan Joko Widodo
(Jokowi) dan Jusuf Kalla adalah gerakan PKI
dan komunis, karena dianggap bangsa akan
maju jika rakyat melepaskan diri dari
belenggu kepercayaan dan aturan agama
serta ketuhanan.
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
19/3119#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
Kesimpulan Opini Publik Pro Kontra
NO Waktu Judul Media Narasumber Pernyataan
7 Rabu, 24 Juni
2015
FPI: Revolusi Mental
Adalah Gerakan
Komunis
Hidayatullah.com Habib Muhsin Alatas,
Sekretaris MajelisSyuro DPP FPI
Namun, saat itu Muhsin menegaskan jika
sebenarnya revolusi mental itu adalah
gerakan komunis. Di mana, lanjutnya, itumerupakan hasil dari pemikiran Karl Marx,
bahwa yang dimaksud dengan revolusi
mental adalah bangsa atau masyarakat akan
maju, tentram, sejahtera, makmur serta adil,
apabila melepaskan diri dan mentalnya dari
belenggu agama serta ketuhanan.Dan
ternyata hal itu terbuk>. Setelah dilan>k,
b e b e r a p a m e n t e r i m u l a i b e r a n i
merealisasikan apa yang menjadi program
daripada revolusi mental, di antaranya
membebaskan diri dan mental bangsa dari
aturan agama dan ketuhanan, seper>
pengkosongan kolom agama di dalam KTP,
>dak boleh memulai pelajaran di sekolah
dengan cara Islam dan seterusnya.
8 Jum'at, 26 Juni
2015
Hizbut Tahrir
Indonesia: RevolusiMental Kami Beda
dengan Jokowi
Tribunnews.com Iffah Ainur Rochmah,
Juru Bicara MuslimahHizbut Tahrir
Indonesia
Penegakan Negara Islam itu harusnya
menggunakan metode revolusi pemikiran
dan mental, tentu >dak sama dengan
revolusi mental Jokowi.
• Konsep Revolusi Mental masih dinilai publik abstrak, tidak konkret, bersifat retorika dan sekedar jargonkampanye belaka.
• Presiden dan para pembantunya (menteri) menjalankan Revolusi Mental dengan setengah hati, tidakmemiliki denisi dan konsep yang jelas dan tidak memiliki program nyata dan tepat sasaran kepadamasyarakat.
• Masih banyak nilai-nilai, aturan dan kebijakan yang malah dilanggar sendiri oleh menteri dan jajarannyasehingga memberikan ketidakpercayaan ke publik dan menurunkan wibawa pemerintah.
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
20/3120 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
• Revolusi mental merupakan suatu gerakan seluruh masyarakat (pemerintah & rakyat) dengan carayang cepat untuk mengangkat kembali nilai-nilai strategis yang diperlukan oleh Bangsa dan Negarauntuk mampu menciptakan ketertiban dan kesejahteraan rakyat sehingga dapat memenangkanpersaingan di era globalisasi.
• Revolusi mental dapat diartikan juga sebagai gerakan mengubah cara pandang, pikiran, sikap, danperilaku setiap orang untuk berorientasi pada kemajuan dan kemodernan sehingga Indonesiamenjadi Bangsa yang besar dan mampu berkompetisi dengan bangsa-bangsa di dunia.
DataPendukung
Revolusi mental merupakan satu gerakan untuk mengggemblengmanusia Indonesia agar menjadi manusia baru, yang berhati putih,berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, berjiwa api yangmenyala-nyala-SOEKARNO-
Untuk lebih memperkokoh kedaulatan, menigkatkan daya saing danmempererat persatuan bangsa kita perlu melakukan revolusi mental
- JOKO WIDODO-
Mengapa Indonesia Membutuhkan Revolusi Mental?
Makna Revolusi Mental
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
21/3121#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
• Sebagai suatu bentuk strategi kebudayaan yang memberi arah bagi terciptanya kemaslahatanhidup berbangsa dan bernegara, basis ideologis revolusi mental adalah Pancasila, dengantiga prinsip dasar Trisaksi; Berdaulat Secara Politik, Berdikari dalam Bidang Ekonomi, danBerkepribadian Dalam Bidang Kebudayaan.
• Itu berarti, upaya perbaikan karakter bangsa melalui revolusi mental sejak awal telahmempunyai koridor yang jelas.
• Mengubah cara pandang, pikir, sikap, perilaku dan cara kerja yang berorientasi pada kemajuan dankemodernan sehingga Indonesia menjadi bangsa besar dan mampu berkompetisi dengan bangsa-bangsa lain di dunia.
• Membangkitkan kesadran dan membangun sikap optimistik dalam menatap masa depan Indonesiasebagai negara dengan kekuatan besar untuk berprestasi tinggi, produktif dan berpotensi menjadibangsa maju dan modern dengan fondasi tiga pilar Trisakti.
• Mewujudkan Indonesia yang berdaulat secara politik, mandiri secara ekonomi dan berkepribadianyang kuat melalui pembentukan manusia Indonesia baru yang unggul mengedepankan nilai-nilaiintegritas, kerja keras dan semangat gotong royong.
Konsep Revolusi Mental
Tujuan Revolusi Mental
Tiga Permasalahan Bangsa
TigaPermasalahan
Bangsa
desintegrasibangsa yangakan mengoyakpersatuannasional danmengancameksistensi NKRI.
Jika Dibiarkan
Menjadi sangat relevan mengedepankan revolusi karakter bangsa sebagai salah satuagenda prioritas pembangunan nasional. Namun revolusi karakter bangsa tidak akanberjalan optimal, tanpa diawali dengan inisiatif melakukan revolusi mental.
REVOLUSIMENTAL
CaraPandang
CaraPikir
CaraKerja
Gerakan HidupBaru TRISAKTI
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
22/3122 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Tiga Nilai Revolusi Mental
INTEGRITAS
KERJA KERAS
GotongRoyong
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
23/3123#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
• Mari Jujur, Stop Korupsi• Indonesia Bekerja, Indonesia Hebat• Gotong Royong Untuk Indonesia Bersih• Pendidikan Jujur, Indonesia Bersih• Gotong Royong, Cermin Kebersamaan Bangsa• Olah Raga Berprestasi, Nasionalisme Terbangun.
• Tidak Ada Diskriminasi Dalam Pelayanan Kesehatan• Toleransi Itu Indah dan Damai• Ayo Goyong Royong Bangun Daerah Tertinggal• Pendidikan Tinggi Indonesia Inovatif dan Kreatif • Melayani Tanpa Korupsi• Birokrasi Bersih Indonesia Berkarakter• Kerja Keras, Kerja Cerdas Untuk Indonesia Baru.• Bangga Produk Indonesia
Rekomendasi Tagline Revolusi Mental
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
24/3124 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Contoh Infogras
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
25/3125#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
Contoh Meme Internet Revolusi Mental(Terkait Ramadhan dan Lebaran)
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
26/3126 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
AgendaSetting
Ide Revolusi Mental yang mulaidikumandangkan oleh Presiden Joko Widodo
pada 10 Mei 2014 telah menjadi pilihan politikyang harus segera diwujudkan. Idenya jalanmenuju perubahan Indonesia yang berdaulat,
mandiri dan berkepribadian. Target utamanyabirokrasi dan masyarakat.
Gagasan awal yang dikaji oleh Tim transisi,gerakan ini fokus pada pembenahan moralitaspublik, bukan privat. Ada enam nilai yang disepakatikewargaan, dapat dipercaya, kemandirian,kreativitas, gotong royong dan saling menghargai.
Gerakan Revolusi Mental mengacu padagagasan awal akan sukses bila beberapa prasyarat
dipenuhi seperti menjadi gerakan masyarakatbukan proyek pemerintah, lintas sektor danberbasis partisipatoris. Gerakan ini harus dapatdiukur sehingga dapat dilihat siapa departemenyang mendukung atau tidak.
Namun, gerakan Revolusi Mental ini masihdipersepsi setengah hati dalam implementasinya.Hasil analisis media, gerakan ini masihdipertanyakan dukungannya oleh pembantu-pembantu presiden. Jadi, Revolusi Mental masihdipersepsi sebagai jargon politik, belum jelaskonsepnya, dan ketidakjelasan permintaan danayang dimaksud.
NarasumberPuan Maharani, Menteri Koordinator PMK,
sebagai pihak yang dapat mengklarikasi kebijakansetengah hati implementasi Revolusi Mental. Selainitu dapat menjelaskan rencana penganggarandan tuduhan masih rangkap jabatan sehinggaberpotensi merusak citra komunikasi revolusimental.
1. Progress konsep kebijakan Revolusi Mental?
2. Implementasi kebijakan Revolusi Mental bagisetiap program K/L?
3. Mekanisme koordinasi setiap K/L dalamimplementasi Revolusi Mental?
4. Tanggapan mengenai kebijakan RevolusiMental yang berjalan setengah hati?
5. Tanggapan Menko PMK mengenai rangkap jabatan antara legislatif dan eksekutif?
6. Apakah ada metode evaluasi atau pengukuranyang disiapkan oleh kemenko PMK?
7. Apa sanksi bagi K/L yang tidak mendukungkebijakan revolusi mental?
8. Pola sosialisasi dam internalisasi nilai RevolusiMental?
9. Bagaimana dengan rencana dan alokasianggaran?
Yuddy Chrisnandi, Menteri PAN dan ReformasiBirokrasi, sebagai pihak yang dapat menjelaskanbagaimana implementasi Program RevolusiMental berjalan pada kalangan birokrasi. Sebagaiinformasi, target utama Revolusi Mental adalah“mengembangkan nilai” kepada birokrasi danmasyarakat.
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
27/3127#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
1. Progres konsep kebijakan Revolusi Mental bagibirokrasi?
2. Implementasi kebijakan Revolusi Mental bagisetiap aparatur sipil negara di K/L?
3. Program apa yang mendukung RevolusiMental?
4. Aksi nyata apa yang dilakukan Kemen PAN dan
RB dalam rangka mempersiapkan birokrasiyang mendukung Revolusi Mental?5. Apakah ada metode evaluasi atau pengukuran
yang disiapkan oleh Kemenko PMK?6. Top Leader di birokrasi menjadi panutan
masyarakat. Bagaimana penekanan haltersebut dapat dilakukan?
Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika1. Sejauh mana krisis karakter yang terjadi pada
generasi muda?2. Esensi Revolusi Mental dari perspektif
Menkominfo?
3. Bagaimana sosialisasi Revolusi Mental denganpelibatan aktif masyarakat?
4. Indikator keberhasilan pelaksanaan RevolusiMental di Indonesia?
Paulus Wirutomo, Sosiolog UniversitasIndonesia sebagai akademisi yang dapat
menggambarkan pluralitas masyarakat Indonesiadalam menghadapi globalisasi.1. Kondisi sosiologis masyarakat Indonesia?2. Penyebab menurunnya nilai kearifan lokal dan
budaya?3. Optimisme gerakan Revolusi Mental di
masyarakat?4. Apa yang dimaksud Revolusi Mental sebagai
gerakan rakyat dan partisipatoris?5. Apa yang dimaksud dukungan lintas sektor oleh
pemerintah menjadi penentu keberhasilanrevolusi mental?
6. Bagaimana mengukur pencapaian programRevolusi Mental?
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
28/3128 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Juli
CalendarEvents
KEGIATAN MEDIA TEMPAT/WAKTU DURASI/UKURAN TEMA NARASUMBER KETERANGAN
MEDIA PUBLIK
WEBSITE INFO PUBLIK SETIAP SAAT Dit. PMP
BAKOHUMAS SETIAP SAAT Dit. KK
TALK SHOW/DIALOGINTERAKTIF
TVRI Tiap Rabu 20.00-21.00 WIB Revolusi MentalUntuk Indonesia
Berdaulat, Mandiri danBerkepribadian
Kementerian PMKdan Bappenas,
Menteri PAN & RB
Dit. KK
RRI Tiap Jumat 17.00 - 18.00 WIB Dit. Kompub
MAJALAH INTERNAL BAKOHUMAS Edisi V Dit. KK
KOMUNIKA Dit. PMP
KONVERGENSI PIH
MEDIA KEMITRAAN
Peyebaran release melalui jaringan Bakohumas yangterdiri dari Humas-HumasK/L sejumlah 34
JARINGANBAKOHUMAS
SETIAP SAAT Dit. KK
Penyebaran releasemelalui jaringan 30 mediacenter yang mengelolawebsite Daerah
JARINGAN MEDIACENTER
SETIAP SAAT Dit. PMP
MEDIA PLACEMENT
TALK SHOW/DIALOGINTERAKTIF
Kompas TV
Tentative
Revolusi MentalUntuk Indonesia
Berdaulat, Mandiri danBerkepribadian
Kementerian PMKdan Bappenas,
Menteri PAN & RB
Dit. Kompub
BERITA SATU Dit. KK
TV One Dit. PMP
MEDIA SOSIAL
Infogras, Meme Twitter SETIAP SAAT
GPRbaik, GPRIndonesia,Idbaik, Bakohumas,Kemenkominfo, jabatanfungsional pranatahumas, dit.ppi
Infogras, Meme Facebook SETIAP SAAT jabatan fungsionalpranata humas,Indonesia Baik, Kominfo
Infogras, Meme Whatsapp Bakohumas, jabatanfungsional pranatahumas
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
29/3129#revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTAL GPR
R E P O R T
SiaranPers
Mandiri, Berkarakterdan Berdaya Saing
Revolusi Mental yang dicanangkan Presiden Joko Widodo merupakan sebuah gerakan yangdimaksudkan untuk membangun karakter bangsadengan mengubah cara pikir yang jauh lebih baik,mandiri, berkarakter dan nasionalis.
Presiden menegaskan bahwa gerakan inisebagai gerakan yaang menciptakan paradigma,budaya politik, dan pendekatan nation buildingbaru yang lebih manusiawi, sesuai dengan budayanusantara, yaitu bersahaja dan berkesinambungan.
“Ini semua untuk memenuhi amanahkonstitusi agar setiap rakyat Indonesia dapatmengembangkan dirinya secara utuh sebagaimanusia yang bermartabat,” ujar MenteriKoordinator Pembangunan Manusia danKebudayaan, Puan Maharani.
Ada tiga nilai dalam gerakan Revolusi Mental,yaitu
1. Jujur, dipercaya, berkarakter danbertanggungjawab.
2. Kerja keras (etos kerja, daya saing, optimis,inovatif dan produktif)
3. Gotong royong (kerjasama, solidaritas,komunal dan berorientasi pada kemaslahatan)
Strategi internalisasi tiga nilai ini dilakukanmelalui jalur birokrasi, lembaga pendidikan,
kelompok masyarakat, sektor swasta, hingga keseluruh lapisan masyarakat. Sektor pendidikanmisalnya, bagaimana pemerintah akan terusmemperkuat kurikulum untuk membangunintegritas, membentuk etos kerja, dan semangatgotong royong. Atau sektor swasta dengan salahsatunya memperkuat kemitraan antara pengusahakecil dengan pengusaha besar. Atau mendukunginisiatif usaha kecil menengah dengan membukapasar atau sentra yang menjual produk lokal yanginovatif, kreatif dan dengan harga terjangkau.
Terlepas dari semua, ketiga nilai Revolusi
Mental ini sesungguhnya di beberapa daerah telahditerjemahkan dan diaplikasikan dalam kehidupansehari-hari. Jadi seharusnya bukan sesuatu yang
sulit dilakukan. Tengok kelompok masyarakat diDesa Pekon Gemahripah, Kecamatan PagelaranKabupaten Pringsewu Lampung berhasilmengembangkan energi baru dari kotoran sapi,menggantikan peran gas.
Atau masyarakat di kawasan SemenanjungKampar, Kabupaten Pelalawan, Riau punya pohonbahan bakar. Berkat hasil penelitian Prof. BudiIndra Setiawan dan kawan-kawan, peneliti dariInstitut Pertanian Bogor, sejak tahun 2010 buah
Bintaro (Cerbera manghas) yang semula dihindarimenjadi berkah.
Tidak sedikit daerah bahkan desa yangmelakukan hal yang sama. Ini menunjukkanmasyarakat yang optimis, berdaya saing, mandiridan inovatif. Mentalitas dan cara berpikir yangdimiliki adalah pertama, tak mau tergantung keduapantang menyerah terhadap keadaan dan ketigaadalah menganggap kendala sebagai peluanguntuk maju dan berdaya saing.
“Perubahan masyarakat memang dimulai dari
diri sendiri. Revolusi Mental ini adalah tanggung jawab masing-masing namun melihatnya sebagaibangsa,” tegas Puan.
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
30/3130 #revolusimental #indonesiabaikREVOLUSI MENTALGPR
R E P O R T
Toleransidalam Keberagaman
Ramadhan tiba, berarti pula suka cita bagi masyarakat muslim di Indonesia. Suka cita menyambut
datangnya bulan suci penuh makna pengampunan.Namun di Indonesia, Ramadhan hingga Lebaran,sejak puluhan tahun silam, sesungguhnya bukanhanya milik kaum muslim semata. Di berbagaidaerah, penyambutannya, melalui tradisi lokal jugamelibatkan masyarakat yang berbeda keyakinan.
Tradisi-tradisi jelang dan saat Ramadhan tiba,tersaji apik hingga menuju hari kemenangan,Idul Fitri. Bahkan beberapa tradisi ada yang telahlahir sejak zaman dulu dan dipertahankan turun
temurun.Memeriahkan tidak sekedar meramaikantentunya. Nilai-nilai religi tetap kental terasa.Namun selain itu, tradisi-tradisi ini menunjukkanbagaimana masyarakat Indonesia salingmenghargai dalam konteks kerukunan antar umatberagama.
Tradisi-tradisi Ramadhan menjadi saranamempererat kerukunan dengan masyarakatlain yang beragama beda. Tengok masyarakatmuslim di Ambon Maluku, tradisi Makan Patita
jadi acara tahunan yang dinanti segenap wargaAmbon tidak hanya warga muslim. Hampir seluruhdesa menyuguhkan Makan Patita dalam suasanakekeluargaan yang hangat, saat Ramadhan tiba.Awalnya tradisi ini memang hanya dilaksanakanantar atau dua desa yang yang memiliki ikatanpersaudaraan meskipun berbeda agama dalamsuatu upacara adat.
Namun seiring berkembangnya waktu, tradisimakan Patita ini lantas menjadi tradisi makanbersama dengan sesama muslim sebelum merekamenjalankan ibadah Puasa selama sebulan penuh.
Lain lagi dengan masyarakat muslim di ManadoSulawesi Utara, setiap tahun saat Ramadhan tiba,
mereka berkumpul di sebuah pelataran di jalanBoulevard yang di atasnya berdiri pohon natalsetinggi 40 meter.
Di sini mereka menunggu saat buka puasatiba dengan mengadakan pengajian bersama,mendengarkan ceramah keagamaan. Ketikakumandang adzan bergema, serempak merekaakan berbuka dan menyantap makanan khasbuka puasa yang dijajakan di tempat tersebut. Takhanya warga muslim yang berkumpul di area ini,karena warga yang beragama lainpun ikut. Dariyang sekedar menemani teman atau keluarga,
hingga yang memang ingin makan dan merasakansuasana buka puasa warga muslim.Beberapa daerah lainpun demikian, yang
mayoritas muslimpun tetap selalu menghormatisaudaranya yang beragama lain. Inilah hikmahRamadhan di Indonesia. Kita akan mengerti nilaitoleransi, bagaimana harus bersikap dan salingmenghargai sehingga indahnya keberagamandalam sebuah wadah NKRI, terasa kental.
Ada kutipan yang mengatakan bahwa bukanIndonesia jika tanpa keberagaman. Keberagamandan toleransi inilah yang sesungguhnya membuatIndonesia dikenal dan disegani dunia. Ramadhan
telah menuntun kita pada sebuah tradisi lokal yangmengajarkan pada kita tentang nilai-nilai luhurtoleransi.
Ramadhan tidak hanya membawa berkahbagi yang melaksanakan dan mengimaninya, tapilebih luas lagi mampu menjadi jembatan salingmenghargai antar sesama umat di Indonesia.(#revolusimental #indonesiabaik)
-
8/18/2019 GPRReportRevolusi Mental.pdf
31/31
Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik
top related