harian vokal edisi 29 februari 2012
Post on 09-Mar-2016
353 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
CYAN YELLOW MAGENTA KEY
� Harian Vokal di Hati Anda!!! � Iklan : Harmen Fadly 0812 7575 1116 � Langganan Koran : Zul Iman 0852 1032 8987 Irwansyah 081378342374
CYAN YELLOW MAGENTA KEY
Penanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN Perwajahan: ZULQIFLI
29 FEB 2012
SUBUH : 05:07
DZUHUR : 12:27
ASHAR : 15:41
MAGHRIB : 18:30
ISYA : 19:39
RABU29 Februari 2012
7 RABIUL AKHIR 1434
EDISI 600/TAHUN III
Rp2000 (Pekanbaru)
RRp3000p3000 ((Luar Kota)Luar Kota)
24 Halaman
Harian Vokal
ndeks....ndeks....ndeks....ndeks....I� Mantan Anggota DPRD Pekanbaru Ditangkap....Hal 11
� Ingkari Janji, Jalur Operasional RBH Akan Ditutup....Hal 13
� Warga Kuala Tolam Minta HPL Diserahkan..........Hal 14
Harga Langganan
Rp50.000/bulan
LLuar uar KKotota+a+OOngngkkos os KKirimirim
Email: harianvokal@gmail.com
website: www.harianvokal.comSantun Mengkritisi, Cerdas Menyikapi
PPATK Endus
Komplotan DW� DPR Nilai Ada Sistem yang Salah � Tersangka dan Saksi Diperiksa Besok
Fresh
LookingArumi Bacshin
ARUMI Bachsin mengaku prihatin dengan
nasionalisme yang menurutnya saat ini
telah memudar. Arumi sendiri kini tengah
Bersambung...Hal 7
Para Miliarder Pegawai PajakSEJUMLAH kasus mafia pajak tak habis-habisnya terbon-gkar dalam dua tahun terakhir. Pegawai rendah Kantor Pa-jak ketahuan menimbun duit hingga miliaran rupiah. Ada yangkasusnya dihentikan karena tak terbukti.
��Gayus Tambunan�� Pangkat : III A�� Jabatan : Bagian Penelaah
Keberatan Seksi Banding dan Guga-tan Direktorat Pajak
�� Gaji : Rp12,1 juta/bulan�� Tabungan di Rek. : Rp25 miliar�� Modus : Selama 2007-2009,
bekerjasama dengan sejumlah konsultan pajak memban-tu "mengurus" proses banding ke pengadilan pajak.
�� Garapan : 21 perusahaan, tiga di antaranya pe-rusahaan tambang batubara milik tokoh politik.
�� Kasus : -Terjerat kasus penyuapan terhadap sejumlah polisi. -Terjerat kasus korupsi dan gratifikasi. -Terjerat kasus pemalsuan paspor karena pelesiran saat
ditahan. -Terjerat kasus penyuapan petugas penjara karena pele-
siran saat ditahan. -Status kasus: Divonis 7 tahun penjara dan menghadapi
vonis lainnya.
��Bahasyim Assifie�� Jabatan : Eks Kakan Pemeriksaan
dan Penyidikan Pajak Jakarta VII�� Gaji : Rp20 juta/bulan�� Total Uang di Rek.: Rp61,1 miliar, terdiriatas rekening Sri Purwanti (istrinya) Rp35
miliar plus US$ 1 juta; kedua anaknya (Win-da Arum Sari dan Riyanti Irianti) masing-mas-
ing Rp19 miliar dan Rp2,1 miliar.�� Harta lainnya : -Rumah di daerah Pancoran, Jaksel, diperkirakan senilai
Rp1,5 miliar -Rumah di Jalan Cianjur, Menteng, Jakpus, senilai Rp25
miliar -Rumah di kompleks Mas Naga, Bekasi, Jabar, senilai Rp1
miliar -Tanah 12 hektar di Cimanggis, Depok.�� Kasus:- Menyalahgunakan wewenangnya sebagai Kakan Pemer-
iksaan dan Penyidikan Pajak.- Meminta uang Rp1 miliar kepada wajib pajak bernama
Kartini Mulyadi, salah satu Komisaris PT Tempo Scan.- Melakukan pencucian uang dengan modus memindah-
kan harta ke beberapa rekening miliknya serta milik istridan anak-anaknya.
- Status kasus: divonis 12 tahun penjara.
��Denok Taviperiana�� Pangkat : III-D di Dirjen Pajak�� Total Harta : Rp5,5 miliar, dalam
bentuk deposito Rp3 miliar. Polis asur-ansi jiwa dengan premi tunggal Rp1 mil-iar tahun 2007.
�� Modus : Diduga menerima suap�� Status Kasus : Dihentikan
��Dhana Widyatmika�� Pangkat : III-C�� Jabatan : Dinas Pajak DKI Jakarta�� Total Harta di Rek.: Rp60 miliar. Berbis-nis jual-beli mobil�� Kasus : Diproses Kejagung dan
menjadi tersangka.
FaktFakta Penting PNS Ditjen Pajak :a Penting PNS Ditjen Pajak :�� Tahun 2011, 283 PNS di lingkup Ditjen Pajak kena sanksi. Tahun ini, diprediksi ratusan. Hingga awalFebruari saja, yang terkena sanksi sudah 39 pegawai.�� Gaji pegawai pajak sungguh tinggi, bahkan lebih tinggi dari gaji PNS di direktorat lain di lingkup Kemenkeu.�� Pegawai Pajak menjadi anak emas sejak Sri Mulyani bertahta di Kemenkeu. Ketika itu, 2007,Menteri Sri menurunkan SK No. 164/ KMK 03/2007 berisi tentang perlunya tunjangan tambahan bagipegawai di Ditjen Pajak.�� Dengan adanya SK tersebut, selain gaji, seorang pegawai menerima TKT (Tunjangan KegiatanTambahan), IPK (Imbalan Prestasi Kerja) dan TKPKN alias Tunjangan Khusus Pembinaan KeuanganNegara). Sehingga seorang lulusan Diploma III dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) yangbaru masuk, setiap bulannya bisa mengantongi pendapatan Rp5,5 juta.
SURABAYA (VOKAL)-Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi
Keuangan (PPATK) mengendus nama lain selain Dhana
Widyatmika (DW) dalam perkara rekening mencurigakan
milik bekas pegawai Direktorat Jenderal Pajak tersebut. Dua
nama yang dicurigai adalah berinisial DA dan HI.
"Ya, mengarah ke dua orang
itu," kata Ketua PPATK Muham-
mad Yusuf di Surabaya, Selasa
(28/2).
Namun Yusuf belum bersedia
membeberkan peran keduanya
dalam perkara rekening gendut
Rp60 miliar milik Dhana. Yusuf
hanya mengatakan bahwa di
samping menganalisa aliran dana
yang masuk ke rekening Dhana,
PPATK juga telah menggali
informasi dari 18 bank.
Namun, lagi-lagi Yusuf enggan
merinci lebih jauh dengan alasan
penyelidikan perkara tersebut
masih berlangsung. "Kalau yang
bersangkutan bilang punya usaha
persewaan truk dan bisnis jual
beli kendaraan di sini (Indonesia),
apakah masuk akal transaksinya
pakai dolar," ujarnya.
Bagi PPATK, kata Yusuf, Dhana
ataupun Gayus Tambunan
bukanlah target utama dalam
PEKANBARU (VOKAL)-Polresta Pekanbaru untuk semen-
tara menetapkan 12 orang anggota geng motor sebagai ter-
sangka kasus penyerangan dan pengrusakan Mapolresta
Pekanbaru, Pospol dan sejumlah ruko lainnya di sekitar
Mapolresta pada Minggu (26/2) dinihari lalu.
Polisi sebelumnya sudah menangkap 18 orang anggo-
ta geng motor selaku pelaku penyerangan. Tiga di antaran-
ya adalah wanita. Dari hasil penyidikan dan pengemban-
gan, dari 18 orang pelaku yang masih berstatus pelajar
SMP dan SMA itu, 6 orang kemudian dilepaskan atau dip-
ulangkan ke rumah masing masing. Sedangkan 12 orang
lainnya tetap ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka
Tersangka Sementara
12 Orang, 6 Dilepas
Bersambung...Hal 7
Bersambung...Hal 7
� Humas Benni Lubis Masih Saksi
SUEDI HUSEIN
PEKANBARU (VOKAL)-Kepolisian
Daerah (Polda) Riau hingga kemar-
in (Selasa, 28/2), belum 'menyen-
tuh' pengelola tempat hiburan XP
Exclusive Club di Jalan Jenderal
Sudirman, Pekanbaru. Sementara
Humas Exclusive Club Benni Lubis
yang diperiksa Senin (27/2) kemar-
in masih berstatus saksi.
Benni Lubis diperiksa secara
tertutup penyidik Subdit IV Polda
Riau, Senin (27/2) sekitar pukul
17.00 WIB, karena telah menyugu-
hkan hiburan di luar ketentuan izin yang dikeluarkan Pem-
ko Pekanbaru dan Kepolisian sehingga digerebek petugas
dari Unit IV Dit Reskrimum Polda Riau, Selasa (21/2) lalu
sekitar pukul 02.30 WIB. Saat itu, para penari sedang men-
yajikan tarian tanpa memakai busana sehelai benang pun
di hadapan tamu.
"Benni berstatus sebagai saksi. Selain Benni, penyidik
Pengelola XP Club
Masih 'Aman'
Bersambung...Hal 7
DPR Setujui Harga
BBM Subsidi NaikJAKARTA (VOKAL)-Komisi VII
DPR RI mempersilahkan
pemerintah untuk segera
mengajukan revisi Anggaran
Pendapatan dan Belanja
Negara (APBN) tahun
ini. Revisi ini diperlu-
kan untuk mengesah-
kan opsi merubah
harga bahan bakar
minyak (BBM) bersub-
sidi yang diajukan
pemerintah ke DPR.
"Komisi VII telah
mendengarkan
pemaparan dan
penjelasan pemerintah
terkait kompleksitas
pelaksanaan amanah
pasal 7 Undang-
Undang APBN. Komisi
VII mempersilahkan
pemerintah melakukan
APBN-P dengan
masukan-masukan dari
Komisi VII," kata Ketua
Komisi VII DPR Teuku Riefky
Harsya saat membacakan
kesimpulan Rapat Kerja
Bersambung...Hal 7
PENEBANGAN DI LAHAN GAMBUT-Aktivitas penebangan hutan berlangsung di lahan gambut di Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, Riau,
Selasa (28/2). Greenpeace meminta pemerintah tetap melakukan perlindungan terhadap kawasan lahan gambut baik di wilayah yang
tercakup dalam moratorium atau tidak, sesuai UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
IN
T
KPK BakalPeriksa AnasJAKARTA (VOKAL)-Komisi
Pemberantasan Korupsi
(KPK) membuka kemungki-
nan memeriksa Ketua Umum
Partai Demokrat Anas Urban-
ingrum dalam penyelidikan
kasus dugaan korupsi proyek
pembangunan Pusat Pelati-
han dan Stadion Olahraga di
Hambalang, Jawa Barat.
"Tapi tepatnya kapan saya
belum dapat informasi," kata
Juru Bicara KPK Johan Budi di
kantornya, Selasa (28/2).
Menurut Johan, kasus
Hambalang masih dalam ta-
hap penyelidikan. Untuk da-
pat naik ke tingkat penyidikan,
KPK masih mengumpulkan
dua alat bukti yang cukup un-
tuk menetapkan tersangka
dalam kasus yang terkait den-
gan M Nazaruddin itu.
Johan membantah angga-
pan bahwa KPK sengaja
Bersambung...Hal 7
� Penyerangan Mapolresta
Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN AL KALAM Perwajahan: ALIB DESTIYONO
NASIONAL2RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 HHARIAN VOKAL
LINTAS
� Maret Mulai Ditempati
Melirik Kesederhanaan Rutan KPK
Koruptor yang akan menem
pati rumah tahanan (rutan)
khusus Komisi Pemberan-
tasan Korupsi (KPK) di lantai
basement Kantor KPK, Jl HR Ra-
suna Said, Jakarta benar-benar
akan dibuat sesederhana mu-
ngkin. Ruangan seluas 80 meter
persegi dengan tiga kamar mas-
ing-masing 3,1x3,5 meter itu akan
mulai ditempati pertengahan
Maret mendatang.
"Pertengahan Maret diharap-
kan sudah ada yang mengisi,"
kata juru bicara KPK, Johan Budi,
di kantornya, Jl HR Rasuna Said,
Jaksel, Selasa (28/2).
Siapa orang itu, Johan sendiri
tidak bisa menebaknya. Johan
menegaskan, penyidiklah yang
mengetahui kapan seorang ter-
sangka harus ditahan.
Menariknya total uang yang
dikeluarkan KPK untuk rutan
tersebut hanya sebesar Rp20 juta.
Pengeluaran dapat ditekan se-
demikian kecil karena banyak
mengoptimalkan properti bekas
seperti kasur dan ranjang milik
penyidik. "Jadi di sini kan dulu
ada kasur untuk penyidik atau
penuntut yang lembur, ini kita
manfaatkan," papar Johan.
Selain itu, minimnya pengelua-
ran KPK untuk membangun ru-
tan ini juga karena lembaga anti-
korupsi tersebut tinggal melaku-
kan renovasi, bukan membangun
dari awal. Ruang gudang yang ada
di basement, disulap menjadi tiga
kamar rutan, tiga toilet plus satu
ruang tengah.
Ketika wartawan diberi ke-
sempatan untuk meninjau terli-
hat, pada masing-masing kamar
rutan, hanya dilengkapi sebuah
tempat tidur dan sebuah meja.
Untuk kelancaran sirkulasi udara,
dipasang exhaust fan di dinding.
Ada pula satu unit pendingin ru-
angan yang dipasang di luar ka-
mar tahanan.
Untuk persoalan keamanan, ru-
tan khusus tahanan KPK ini di-
lengkapi CCTV di setiap sudutnya.
Petugas keamanan, kata Johan,
berjaga selama 24 jam. Para petu-
gas rutan, lanjutnya, akan memas-
tikan para tahanan tidak memba-
wa fasilitas komunikasi maupun
fasilitas tambahan lain seperti kul-
kas atau televisi dan laptop.
Tenaga security akan dikoor-
dinasikan dengan lembaga terkait
seperti Kementerian Hukum dan
HAM serta Kepolisian. "Di KPK
ada tiga tipe pengamanan, pen-
gamanan dalam, pengawal taha-
nan, ada polisinya, ada brimob.
Kalau pengamanan ekstra, kita
bisa minta ke brimob," katanya.
Selain itu, rutan KPK ini juga
dilengkapi tiga kamar mandi yang
dibangun di samping kamar tah-
anan. Johan mengatakan, para
tahanan dapat ke luar kamar se-
lama masih berada di lingkungan
rutan. Para tahanan juga dapat
mengetahui perkembangan pem-
beritaan melalui satu unit televisi
yang disediakan di rutan.
Para tahanan KPK juga dapat
menerima kunjungan tamu mas-
ing-masing. Untuk menghindari
hal-hal yang tidak diinginkan, KPK
membangun ruang tunggu tamu
secara terpisah dengan bangunan
rutan.(dtc/rid)
INT
TOLAK KENAIKAN BBM - Massa dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) berunjuk rasa menolak kenaikan harga
Bahan Bakar Minyak (BBM) di depan Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (28/2). Mereka menolak renca-
na Pemerintah untuk menaikkan harga BBM yang berkisar antara Rp500,- hingga Rp2500,-, karena dianggap akan
menyengsarakan rakyat kecil, dan akan berdampak langsung kenaikan harga bahan kebutuhan pokok.
Benny Ditolak Pimpin
Rapat dengan KPK
JAKARTA (VOKAL) - Ketua Komisi III DewanPerwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Demokrat,Benny K Harman, sempat ditolak memimpin ra-pat dengar pendapat antara Komisi III denganKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Seninkemarin. Alasannya, dia akan diminta bersaksi olehKPK, dikhawatirkan ada konflik kepentingan.
"Hampir semua partai di Komisi III punyakonflik kepentingan karena semua partai poli-tik punya masalah," ungkapnya usai mengha-diri Sidang Pleno Laporan Tahunan di GedungMA, Jakarta, Selasa, (28/2).
Benny menegaskan sampai saat ini dirinyabelum mendapat surat panggilan dari MajelisHakim Tipikor untuk menjadi saksi terkait ka-sus Wisma Atlet SEA Games. "Yang punya ke-wenangan hukum untuk memanggil saksi ad-alah majelis hakim," jelasnya.
Menurutnya, tujuan dipanggilnya saksi diPengadilan Tipikor itu harus jelas. Saksi meru-pakan orang yang mengetahui, mendengar,melihat, dan merasakan.
Meski demikian, Benny memilih diam keti-ka ditanya apakah bersedia menjadi saksimeringankan untuk Nazaruddin.
Ia juga menanggapi dengan santai, saat di-tanya apakah penolakan kemarin termasukpembunuhan karakter. "Itu biasa, itu kan di-namika politik saja. Biasa kami di dewan, apayang nggak masalah," pungkasnya.
Penolakan terhadap Benny dilontarkan ang-gota Komisi III dari PDIP Sayed MuhammadMuliady. Namun Benny membantah ia sudahdipanggil sebagai saksi. Perdebatan pun terja-di di kalangan anggota komisi hukum.(vnc/rid)
JAKARTA (VOKAL) - Badan Pengawas Mahka-mah Agung menerima 3.232 pengaduan selama2011. Sebanyak 2.833 merupakan pengaduanlangsung dari masyarakat, 285 dari institusi, dan141 pengaduan disampaikan secara online.
Dari 3.232 penbgaduan itu, hanya 130 apara-tur yang dihukum. Sebanyak 43 aparat peradi-lan dikenakan hukuman disiplin berat, 22 dijatu-hi hukuman sedang, dan 62 dikenakan huku-man disiplin ringan. Selain itu 2 orang dari per-adilan militer dikenakan sanksi teguran, dan 1orang lagi dikenakan penahanan ringan.
"Dari total 130 aparatur peradilan yang dikena-kan sanksi, mayoritas 38 persen di antaranyaadalah hakim. Disusul oleh staf pengadilan sebe-sar 19,6 persen, dan panitera pengganti sebesar11,8 persen," kata Ketua MA, Harifin Andi Tumpadalam Sidang Pleno Laporan Tahunan, di GedungMA, Jakarta, Selasa, 28 Februari 2012.(vnc/rid)
Hanya 130
Aparat Ditindak
JAKARTA (VOKAL) - Sorotan masyarakat ter-hadap penahanan sejumlah pelaku pencurianringan mendapat tanggapan Mahkamah Agung.MA telah mengeluarkan peraturan bahwa pel-aku pencurian dengan kerugian di bawah Rp2,5juta tidak ditahan.
"Perkara seperti sandal jepit tidak perlu lagi or-ang itu ditahan, satu hari saja selesai," kata KetuaMA, Harifin Andi Tumpa di kantornya, Jakarta, Se-lasa 28 Februari 2012. "Tidak perlu saksi harusdipangggil, terdakwa harus ditahan. Tidak usah lagiada gonjang-ganjing anak yang dipersidangan."
Menurut dia, fenomena penahanan pelakupencurian ringan yang selama ini terjadi disebab-kan oleh aturan berlaku. Selama ini yang dikate-gorikan sebagai tindak pidana ringan adalah per-buatan menimbulkan kerugian di bawah Rp250.
"Kalau di atas Rp250, berarti tidak ada lagiperkara yang dianggap ringan, termasuk sandaljepit, kakao, randu, itu perkara biasa semua, or-ang bisa ditahan," ujar Harifin.
Harifin juga berharap adanya perluasan pem-batasan pengajuan kasasi. Aturan itu diharapkanbisa dimasukkan dalam revisi UU MA.
Menurut dia, selama ini UU MA mengaturpembatasan kasasi hanya untuk pra peradilan,putusan Tata Usaha Negara yang bersifat lokal,dan pidana yang ancamannya hukumannya tidaklebih dari satu tahun.(vnc/rid)
Pencurian 2,5
Juta Tak Ditahan
Syarifuddin Hanya Divonis 4 Tahun Penjara
� Penyitaan KPK Dinilainya Bertentangan Hukum
JAKARTA(VOKAL)-Majelis Pengadilan Tipikor memutus bersalah hakim nonaktif
PN Jakarta Pusat, Syarifuddin dan divonis hukuman penjara selama 4 tahun penjara
dalam perkara menerima suap dari kurator Puguh Wirawan sebesar Rp250 juta.
Sebaliknya, Syarifuddin pun berharap supaya KPK segera mengembalikan uang itu
setelah Majelis Pengadilan Tipikor memutuskan seluruh mata uang asing yang
ditemukan di rumahnya dikembalikan.
"Duit harus dikembalikan kepada
saya, jika KPK mau negara ini berdasar-
kan hukum. Tapi jika mau selera KPK
saja, kita lihat saja nanti," kata Syari-
fuddin usai menjalani sidang putusan
di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna
Said, Jaksel, Selasa (28/2).
Syarifuddin mengatakan, berdasar-
kan putusan pengadilan, penyitaan
yang dilakukan KPK terbukti berten-
tangan dengan hukum. Dia pun me-
nyindir cara-cara penyitaan yang di-
lakukan KPK. "Apakah ada perampok
yang sopan kalau ada penegak hukum
yang tetap menyimpang? Apa bedan-
ya dari yang saya katakan," tegasnya.
Penyidik KPK pernah menyita ber-
bagai sejumlah uang dari kediaman
Syarifuddin. Uang-uang itu diambil
dari berbagai benda pribadi milik Syari-
fuddin. Di dalam tuntutannya, jaksa
meminta supaya uang-uang itu diram-
pas untuk negara.
Ada USD 20 ribu yang ditemukan di
kantong jas, Rp55 juta di dalam tas
coklat. Uang yang ditemukan di dalam
tas hitam adalah $Sing 100 ribu, $Sing
30 ribu, $Sing 15 ribu, $Sing 100 ribu,
Rp 20 juta, Rp8,485 juta, Rp9,205 juta,
Rp550 ribu, Rp4,15 juta, Rp4,15 juta,
Rp11,6 juta, $200, $200, $10 ribu, dan
$11,9 ribu.
Penemuan uang milik Syarifuddin
tidak berhenti sampai di situ. Di dalam
kantong celana, KPK juga menemu-
kan Rp3,95 juta, Rp1,1 juta, Rp20 ribu,
Rp20 ribu, Rp20 ribu dan Rp2 ribu.
Di sebuah dompet hitam, KPK juga
menemukan US$ 7.800, US$ 2 ribu, US$
40, US$ 60, US$ 25, 10 ribu Riel, 1.000
Riel dan Rp 200 ribu. Di sebuah dom-
pet coklat ada US$ 2.300, 1.500 Riel, 100
Riel dan US$ 3. Dan terakhir ditemu-
kan juga sejumlah uang di jaket hitam
sebesar US$ 30 ribu, US$ 20 ribu, Rp 5
juta, Rp 7,5 juta, Rp 50 ribu, Rp 10 ribu,
US$ 1.600, 5 ribu Yen dan 10 ribu Yen.
Terhadap barang bukti total US$
116.128, $Sing 245.240, Y 20 ribu, Riel
Kamboja sebesar 12.600 dan Bath
5.900, jaksa mempertanyakan asal
muasalnya. Masalahnya, sebagai pe-
gawai negeri, Syarifuddin dibayar den-
gan menggunakan rupiah.
Sebelumnya Majelis Pengadilan Tip-
ikor memutus bersalah hakim nonak-
tif PN Jakarta Pusat, Syarifuddin,
melakukan korupsi. Syarifuddin divo-
nis hukuman penjara selama 4 tahun
penjara dalam perkara menerima suap
dari kurator Puguh Wirawan sebesar
Rp250 juta.
"Menyatakan, terdakwa Syarifuddin
telah terbukti secara sah dan meyakin-
kan melakukan perbuatan tindak pi-
dana korupsi," kata ketua majelis, Gus-
rizal, saat membacakan amar putusan-
nya di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasu-
na Said, Jakarta Selatan, Selasa (28/2).
Selain hukuman pidana, majelis
hakim juga mewajibkan Syarifuddin
membayar uang denda sebesar Rp150
juta subsidair 4 bulan kurungan. Majelis
menilai, Syarifuddin terbukti melanggar
Pasal 5 ayat 2 jo pasal 5 ayat 1 UU Pem-
berantasan Tindak Pidana Korupsi.
Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum
(JPU) pada Komisi Pemberantasan Ko-
rupsi (KPK) menuntut hakim nonaktif,
Syarifuddin, selama 20 tahun penjara.
Syarifuddin dianggap terbukti telah me-
nerima suap dari kurator Puguh
Wirawan sebesar Rp250 juta dan meru-
sak citra korps hakim.(dtc/rid)
Nasir Terdepak dari Komisi III DPRAtas teguran tersebut, Nasir
yang semula duduk di Komisi III
DPR menggantikan Nazaruddin
yang ketika itu melarikan diri ke
Singapura, tidak boleh lagi duduk
di Komisi Hukum DPR. "Se-
malam telah diputuskan bahwa
BK telah mengeluarkan surat te-
guran dan disampaikan kepada
Nasir. Dalam surat teguran itu,
isinya melarang Nasir duduk di
Komisi III," kata Siswono Yudho-
husodo, Wakil Ketua BK DPR di
JAKARTA (VOKAL) - Muham-
mad Nasir, Anggota DPR asal Riau
dari Partai Demokrat mendapat
teguran tertulis dari Badan Ke-
hormatan (BK) DPR terkait kun-
jungan ke Lembaga Pemasyarakat
(LP) Cipinang pada malam hari
di luar jam besuk menggunakan
pas khusus Komisi III (hukum)
DPR saat mengunjungi saudara,
Muhammad Nazaruddin yang
menjadi tersangka dalam kasus
Wisma Atlet.
Jakarta, Selasa (28/2).
Atas teguran ini, kata Siswono,
Nasir kemudian dipindahkan oleh
fraksinya ke Komisi XI yang
membidangi keuangan dan per-
bankan. "Bagi seorang anggota
DPR RI, adanya surat teguran
dari BK merupakan beban berat,
dan saat ini Nasir sudah dipindah
oleh Fraksi Partai Demokrat ke
Komisi XI," katanya.
Sementara itu, kata Siswono,
BK DPR telah memberhentikan
sementara dua Anggota DPR asal
F-PDIP, Panda Nababan dan Su-
warno yang tersandung kasus ka-
sus cek pelawat pemilihan deputi
Gubernur Senior Bank Indone-
sia Miranda S Goeltom.
"Di Paripurna BK DPR telah
melaporkan keputusan pelangga-
ran etik dan sanksi yang diberikan
kepada dua anggota dewan yaitu
Panda Nababan dan Suwarno.
Sebab yang bersangkutan telah
ditetapkan keputusan oleh penga-
dilan melanggar pidana," katanya.
Menurut Siswono, sesuai Tata
Tertib DPR jika seorang anggota
sudah ditetapkan dalam proses
hukum sebagai terdakwa apalagi
sudah terpidana maka BK wajib
menjatuhkan sanksi pemberhen-
tian sementara.
Jika nanti putusan pengadilan
telah berkekuatan hukum tetap
menguatkan tindak pidana maka
BK DPR memberikan sanksi
pemberhentian tetap.(san)
INTERNASIONALRABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433
Perwajahan: ZULQIFLIPenanggung Jawab/Redaktur: SAADUDDIN
20 WNI Kembali
Dievakuasi dari Suriah
3HARIAN VOKAL
SURIAH (VOKAL)- Sedikitnya 20 Warga Negara Indone-
sia (WNI) yang terdiri dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI)
Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT) dievakuasi dari
Ibu Kota Suriah-Damaskus hari ini.
LINTAS
WASHINGTON (VOKAL)- Amerika Serikat (AS)
berharap agar konfliknya dengan Mesir terkait pen-
angkapan 19 aktivis AS oleh Pemerintah Mesir da-
pat terselesaikan dengan cepat.
AS berharap pengadilan Mesir dapat segera
menyelesaikan proses peradilan secepatnya guna
menyelamatkan hubungan kemitraan kedua nega-
ra yang dinilai sangat penting bagi AS.
Namun keputusan pengadilan Mesir yang
menunda keputusan terhadap 19 aktivis AS itu pada
April mendatang disinyalir akan membawa hubun-
gan kedua negara dalam kondisi yang lebih rumit.
"Kami terus bekerja keras untuk menyelesaikan
masalah ini secepat yang kami bisa. Kami prihatin
kasus ini belum dapat terselesaikan," ujar juru bic-
ara Kementerian Luar Negeri AS Victoria Nuland
seperti dikutip Reuters Selasa, (28/2).
Para pengamat menilai, jika kasus ini terus dib-
iarkan berlarut-larut maka dapat menyebabkan
kerusakan jangka panjang dalam hubungan AS-
Mesir. Mesir dan Yordania selama ini dikenal sebagai
mitra serta aliansi strategis AS di kawasan Arab yang
memiliki perjanjian damai dengan Israel. (ok/sad)
AS Ingin Akhiri
Konflik dengan Mesir
JAKARTA (VOKAL)- Australia berkomitmen
penuh terhadap keutuhan wilayah dan persatuan
nasional Indonesia, termasuk kedaulatannya atas
provinsi-provinsi di Papua.
Komitmen Negeri Kangguru ini merupakan
kewajiban dasar Traktat Lombok antara Austra-
lia dan Indonesia. Australia mengeluarkan pern-
yataan ini di saat berlangsung pertemuan yang
membahas Papua Barat.
"Pertemuan yang diselenggarakan oleh Inter-
national Parliamentarians for West Papua pada
Selasa 27 Februari di Canberra tidak mewakili
pandangan-pandangan Pemerintah Australia,"
pernyataan Kedutaan Besar Australia yang disam-
paikan kepada okezone, Selasa (27/2).
"Dalam sistem pemerintahan Australia, kebi-
jakan luar negeri ditentukan oleh Pemerintah. Dan
dalam hubungan dengan Indonesia, Traktat Lom-
bok mendapat dukungan partai-partai terbesar di
parlemen Australia," lanjut pernyataan tersebut.
Pemerintah Australia menegaskan bahwa In-
donesia adalah mitra strategis dan hubungan ked-
ua negara pada saat ini berlangsung erat.
Seiring dengan luar biasanya transformasi di In-
donesia, Australia berupaya untuk turut berperan
serta demi kemajuan bangsa Indonesia. (ok/sad)
Australia Dukung
Keutuhan Wilayah RI
NEW DELHI (VOKAL)- Demonstrasi berskala
nasional dilakukan oleh serikat buruh, terma-
suk yang berafiliasi dengan Pemerintah India.
Ratusan warga pun tampak berdemo karena
kesejahteraan mereka mulai terancam.
Sebanyak 11 serikat buruh mendukung aksi
protes yang menantang Perdana Menteri Man-
mohan Singh dan para pejabatnya.
"Ini merupakan peristiwa bersejarah, untuk
pertama kalinya serikat buruh bersatu untuk
melancarkan aksi protes menentang kebijakan
Pemerintah India terhadap para buruh," ujar Sek-
retaris Jendral Kongres Serikat Buruh India Guru-
das Dasgupta, seperti dikutip AFP, Selasa (28/2).
Beberapa di antara serikat buruh menuntut
sebuah status pegawai tetap terhadap 50 juta
buruh kontrak, memprotes naiknya biaya hidup
dan kebijakan ekonomi yang dicetuskan Pemer-
intah India pada umumnya.
Pemerintahan Singh sudah ternodai dengan
adanya skandal dan perilaku korup yang dilaku-
kan oleh sejumlah pejabat tinggi Negeri Bollywood.
Pada Senin kemarin, sektor transportasi, perbank-
an, dan pelayanan masyarakat diserang demonstra-
si yang dimulai pada tengah malam. (ok/sad)
Pabrik Kimia Meledak,
13 OrangTewas
AS: Korut Hanya Menggertak
Warga India Demo
Tantang Pemerintah
Para WNI ini dijadwalkan tiba
di Jakarta, dengan menggunakan
pesawat Etihad EY 472 ETA sekira
pukul 14.15 WIB pada 29 Febru-
ari 2012.
"Ke-20 TKI PLRT itu dalam
kondisi selamat dan baik, saat ini
ada sembilan TKI PLRT yang ber-
hasil dievakuasi dari wilayah
konflik di Suriah," ujar Direktur
Informasi dan Media P.L.E. Pri-
atna, di Pejambon, saat menerus-
kan laporan dari KBRI Damaskus
dan Direktorat Perlindungan
Warga Negara Indonesia-Ke-
menlu, Selasa (28/2).
Ditambahkan dia, ke-20 WNI
yang berhasil dievakuasi dari wi-
layah konflik terdiri atas enam TKI
PLRT dari Homs, satu TKI PLRT
dari Hama dan dua TKI PLRT dari
Damascus Countryside.
Dia menambahkan, ke 20 WNI
itu renacananya akan tiba dan
diserahterimakan di Bandara
Soekarno-Hatta (Soetta) Tange-
rang, Banten, oleh Kementerian
Luar Negeri (Kemenlu), dan Ba-
dan Nasional Penempatan dan
Perlindungan Tenaga Kerja Indo-
nesia (BNP2TKI).
Satuan Tugas (Satgas) Ke-
dutaan Besar Republik Indonesia
(KBRI) Damaskus sampai dengan
24 Februari 2012 telah menyele-
saikan pengurusan exit permit
bagi 20 WNI yang semua meru-
pakan TKI PLRT.
"Ke-20 (dua puluh) WNI/TKI
PLRT tersebut akan diserahteri-
makan dari Kementerian Luar
Negeri, kepada pihak BNP2TKI di
TKI Lounge Bandara Soekarno
Hatta untuk kemudian difasilita-
INT
PEMAKAMAN MASSAL-Warga Suriah mengikuti pemakaman massal lebih dari selusin rekan mereka tewas akibat bentrok dengan pasukan keamanan Suriah, di kawasan Khaldiyeh di kota
Homs, Minggu (26/2).
� Tolak Papua Barat Merdaka
WASHINGTON (VOKAL)-
Amerika Serikat (AS) mengabai-
kan seluruh perkataan dan ger-
takan dari Korea Utara (Korut)
yang hendak menggagalkan lati-
han militer gabungan antara AS
dan Korea Selatan (Korsel).
"Latihan ini merupakan lati-
han umum yang sudah dijadwal-
kan. Kami selalu mendapatkan
ancaman dan gertakan yang
sama dari Korut ketika kami
menggelar latihan militer," ujar
juru bicara Kementerian Luar
Negeri AS Victoria Nuland, sep-
erti dikutip AFP, Selasa (28/2).
"Jadi, kami tidak menganggap
ancaman itu adalah ancaman
yang baru," imbuhnya.
AS dan Korsel menggelar latihan
perang Key Resolve bersama Kor-
sel pada Senin kemarin. Latihan itu
akan terus berlangsung hingga 9
maret mendatang. Namun pada 1
Maret hingga 30 April, Korsel dan
AS akan menggelar latihan lainnya
yang bernama Foal Eagle.
Latihan itupun kerap menda-
pat kecaman bagi Korut. Menu-
rut Korut, latihan itu mengancam
keamanan negeri komunis itu.
Korut bahkan tidak segan-segan
untuk melakukan serangan bal-
asan apabila peluru artileri Kor-
sel atau AS masuk ke wilayah per-
airan Korut.
Pada saat latihan itu hendak
digelar, Korut bersumpah akan
melancarkan perang suci ter-
hadap AS dan Korsel.
Ketegangan di Semenanjung
Korea makin memuncak setelah
Kim Jong Il meninggal dunia. Be-
lakangan ini, Kim Jong Un yang
tampil sebagai Pemimpin Korut
juga kerap mengadakan penye-
lidikan di fasilitas militernya.
(bbc/ok/sad)
Beijing (VOKAL)-Ledakan terja-
di di sebuah pabrik kimia yang
berada di wilayah China bagian
utara. Insiden ini menewaskan
13 orang dan melukai 43 orang
lainnya.
Ledakan yang cukup hebat ini
terjadi di sebuah pabrik dekat
Kota Shijiazhuang, Provinsi He-
bei, China. Bahkan dilaporkan
ledakan ini dirasakan oleh pen-
duduk di tiga desa yang berada
di dekat lokasi.
Demikian seperti diberitakan
oleh kantor berita Xinhua dan
dilansir oleh AFP, Selasa (28/2).
Sedangkan menurut foto yang
beredar di internet, terlihat bah-
wa ledakan tersebut sangat hebat
hingga menimbulkan sebuah
kawah besar di tengah puing-pu-
ing bangunan. Tembok pabrik
yang ada di sekeliling bangunan
pun tampak hancur parah.
Badan Keselamatan Kerja Nega-
ra menyebutkan, penyebab ledakan
ini masih dalam penyelidikan pihak
berwenang. Saat ini, tim penyela-
mat terus bekerja untuk mencari
korban tewas maupun luka.
Melihat dari kondisi pasca
ledakan, kemungkinan besar
jumlah korban tewas masih bisa
terus bertambah.
Seperti diketahui, standar ke-
selamatan kerja di China
seringkali dilanggar. Kecelakaan
yang terjadi di tempat kerja
masih terus terjadi, bahkan
meningkat, seiring dengan janji
pemerintah untuk memperketat
peraturan dan pengawasan stan-
dar keselamatan kerja.
Pada 9 bulan pertama tahun
2011 lalu, tercatat hampir 50 ribu
orang tewas akibat kecelakaan
kerja. Pekan lalu, sebanyak 13
pekerja tewas akibat ledakan
yang terjadi di sebuah pabrik baja
di China bagian utara. Sedangkan
3 orang lainnya tewas akibat ke-
bocoran gas pada sebuah pabrik
baja lainnya di Nanjing, China
bagian timur. (bbc/rts/dtc/sad)
si kepulangannya ke daerah asal
masing-masing oleh BNP2TKI,"
tambah Direktur PWNI Tatang
Razak. (sn/sad)
P ojok Sindir
TAJUK
Surat Pembaca
OPINI4RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 HHARIAN VOKAL
-DPR setuju pemerintah naikkan harga
BBM
+Yang miskin jadi tambah miskin...
-Pengelola XP Club masih aman
+Sampai kapan tuh?
ADINDA KIRANA
Perum Griya Permata Asri,Tambang,Kampar
Penanggung Jawab/Redaktur:BUDI SUSENO Perwajahan: PEPEN PRENGKY
Pemimpin Umum
H Yusrizal Koto
Iklan: Harmen Fadly (Manager), Fetri Septian (Koordinator Pekanbaru), Edriwan (Koor-dinator Dumai-Duri), Dewi Susanti (Adm. Iklan).Produksi: Feri Irawan, Prima Aldino, Hendra P, Marco MW, Suheri S, Suardi CS, Rudi A,Ilham M, Roy F, Alimi Wahid, Surya Darma.Sirkulasi: Nasruddin Syahri (Manager), Zul Iman (Koordinator Luar Kota), Irwansyah(Koordinator Dalam Kota), Herianto. Keuangan : Gusnety. Umum: Mufzi Boy. TI: Su-darmawan (Kepala), Bayu. Penasihat Hukum: Syamsul Rakan Chaniago SH,MH,Rudy P Tampubolon SH, Drs Mishar MSi, Zainal Abidin SH, Hasrizal. Litbang: Febry Sy.Alamat Redaksi: Jalan Durian No.16F Telp 0761 - 863466 Kota Pekanbaru.Kantor Dumai: Gedung YUBE Grup Jalan Cempedak No. 88 Dumai Telp 0765 - 439013.Percetakan: Jalan Palas Mekar Umban Sari No.9A Rumbai-Pekanbaru.Penerbit/Percetakan: PT. INTI VOKAL MEDIA. Tarif Iklan:Bisnis/Produk Rp9.000/mm kolom (BW) Rp15.000/mm kolom(FC); Sosial/Duka Cita/Ucapan Selamat : Rp8.000/mm kolom (BW) Rp10.000/mm kolom (FC); Iklan Baris : Rp15.000/baris (minimal 3 baris).
Redaksi Harian Pagi Vokal menerima tulisan, artikel, dari pembaca yang berisi usulan, saran dan kritikan yang membangun. Redaksi tidak memuat tulisan yang berisi hasutan, fitnah dan mengandung unsur SARA.
Kirimkan tulisan anda melalui email: harianvokal@gmail.com atau antarkan langsung ke Kantor Redaksi Harian Pagi Vokal Jalan Durian No.16F Pekanbaru dan Gedung YUBE GROUP Jalan Cempedak No 88 Dumai.
Tun Akhyar
Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab
Yurnaldi
Wakil Pemimpin Redaksi
Hasan Basril
Redaktur Pelaksana
Hj. Bety Marlina
Pemimpin Perusahaan
Gerri Nasri
Wkl Pemimpin Perusahaan
Dewan Redaksi: H Yusrizal Koto, Tun Akhyar, Yurnaldi, Hj. Bety Marlina, Gerri Nasri. Ombusdmen: H. Aji Dheri.Asisten Redaktur Pelaksana: Idrus Yamin. Koodinator Liputan: Bakhtaruddin. Redaktur: Delfi Indra,Zukri Subayang, Marzuli Adi, Akmal, Budi Suseno, Fitri Mayani, Ridwan Alkalam, Saaduddin Badra. Reporter:Andika, Doris Hamrawan, Dairul Riyadi, Adek Hernita, Susi Herlina, Ryan Yutri Varios, Zulfikri, Indra Jaya, IbnuHasan, Devi Surindra, Abdul Mutholib, Mokhtiar, Sekretaris Redaksi: Desi Arsianti, Yanti.Biro Daerah: Dumai: Parno Sali (Kepala), Yusrhel, Vernando, Megy Alfajrin .Pelalawan: Pandapotan Mar-paung (Kepala), Giona Puga, Farikhin. Siak: Zulfahmi(Kepala), Soleman. Bengkalis: Andrias (Kepala). Indra-
giri Hilir: Mulyadi (Kepala), Muhamad Faisal. Indragiri Hulu: Prasetia (Kepala), Obrin B. Rokan Hilir: Asbin-syah Pasaribu (Kepala). Rokan Hulu: Paber Siahaan (Kepala), Maulana Ishaq. Kampar: Apriyaldi (Kepala),Rispondi. Kuantan Singingi: Replizar (Kepala). Meranti: Sawaluddin (Kepala) . Jakarta: Syafruddin AL (Ke-pala), M.E Rosaldi, Surya Irawan.
Perwajahan/Pracetak: Pepen Prengky (Kepala), Erist, Andixer, Iskandar Zulkarnain, Abda Wiza, Rinto Armiko,Zulqifli, Sartana (Desain Iklan), Alib Destiyono (Grafis).
Kretek Indonesia Vs Konspirasi Global
Musim MutasiSEBUAH fenomena yang sudah
menjadi musim ketika adanya
pejabat baru, baik itu bupati/wa-
likota, gubernur, bahkan sampai
ke presiden. Apa tujuan mutasi?
Jawaban klasiknya pejabat baru
tersebut adalah penyegaran dan
untuk memberikan pelayanan
terbaik kepada masyarakat.
Benarkah begitu. Di satu sisi,
dapat diterima kalau mutasi terse-
but mengangkat pejabat-pejabat
yang berkualitas dan sesuai den-
gan disiplin ilmu mereka masing-
masing. Namun, di sisi lain, bila
mutasi, hanya sekedar menukar
'beruk dengan cigak', tentu kor-
bannya tetap masyarakat, sebab
ujung-ujungnya pejabat yang di-
angkat bukan untuk memberikan
pelayanan terbaik, tapi memilah
dan memilih pejabat yang pintar
asal bapak senang (ABS).
Lebih dari itu, pertimbangann
subjektif lebih dominan dan ber-
macam-macam. Bisa balas budi,
nepotisme, balas dendam, oportunis
dan seribu pertimbangan lainnya.
Tetapi yang jelas pastilah orang yang
disukai sang pejabat baru.
Musim mutasi itu, kini sudah
datang dan terjadi Jumat minggu
lalu. Sebanyak 167 pejabat eselon
III dan IV serta 12 camat menjadi
imbas dari penyegaran dan up-
aya pelayanan terbaik sebagaim-
ana yang menjadi alasan klasik
Walikota baru Firdaus MT.
Seperti mutasi pada umumn-
ya, tentu ada pihak yang senang
dan pihak yang kecewa. Pihak
yang mendapat jabatan tentu
gembira, karena adanya pen-
ingkatan karir, sementara pihak
yang tergusur tentu kecewa,
apalagi bila mengalami penu-
runan eselon.
Agaknya, musim mutasi ini
akan terus berlanjut. Sebab, mu-
tasi yang baru saja dilakukan, ad-
alah bagian kecil dari mutasi kare-
na yang dimutasi eselon III dan IV
serta setingkat camat. Mutasi
gelombang selanjutnya, biasanya
menerpa eselon II atau setingkat
kepala dinas, kantor dan badan.
Alasan pejabat baru, tetap
penyegaran dan peningkatan pel-
ayanan kepada masyarakat. Tapi
masyarakat tetap percaya, bahwa
mutasi adalah bagian dari politik
balas dendam dan salah satu in-
dikasinya ke arah pemerintahan
yang tidak bersih, tertib, dan aman.
Bersih, bukan hanya sekedar per-
forma kotanya saja, tapi bersih dari
administrasi dan korupsi.
Menurut hemat saya, mutasi
yang dilakukan pejabat baru
tersebut, sesuatu yang wajar dan
tidak perlu dipersoalkan. Namun,
mutasi dengan alasan penyegaran
dan pelayanan terbaik jangan
hanya sekedar kamuflase saja,
tapi bagaimana menunjuk orang-
orang yang benar-benar berkual-
itas, terutama penujukan kepala
dinas, kantor dan badan yang
Kebijakan Bagus,
Sosialisasi LemahPELUNCURAN buku “Membunuh Indonesia: Konspirasi
Global Penghancuran Kretek” yang digelar di Kedai Nusan-
tara, Depok, Sleman beberapa hari lalu hanyalah salah satu
dari kegerakan besar untuk membela eksistensi (rokok)
kretek di negeri ini. Namun, seperti diungkapkan oleh
Guru Besar Jurusan Pembangunan Sosial dan Kesejahter-
aan Fisipol UGM, Prof Dr Susetiawan dalam acara launch-
ing buku itu, masalah kretek ini memerlukan pemikiran
yang kritis (Kedaulatan Rakyt, 26/2/2012).
pabrik rokok oleh karena seran-
gan investor-investor industri
rokok asing yang ingin menca-
plok industri rokok (kretek) di
dalam negeri. Memang, seka-
rang saja Philip Morris telah
sukses memborong 98 persen
saham sebuah perusahaan ro-
kok di Indonesia. British Amer-
ican Tobacco (BAT) sudah ber-
hasil menguasai 85 persen sa-
ham perusahaan rokok dalam
negeri lainnya.
Padahal, industri kretek ad-
alah tulang punggung pereko-
nomian Indonesia. Dalam buku
“Kretek: Kajian Ekonomi dan
Budaya Empat Kota” (2011)
dijelaskan analisis bahwa indus-
tri kretek berkontribusi besar
bagi ekonomi di negeri ini se-
bagai: (1) penyumbang cukai
terbesar, (2) pengguna bahan
baku lokal, (3) penampung ajeg
tenaga kerja, (4) penyangga
pasar dalam negeri, (5) pemicu
produksi petani.
Industri kretek di Indonesia
merupakan fenomena tersen-
diri, mulai tumbuh pada awal
abad ke-20 ketika M. Nitisemi-
to merintis produksi kretek
dengan merek “Bal Tiga”. Dalam
buku “Seribu Tahun Nusantara”
(2000) dicatat kejayaan industri
itu, sampai bisa menyewa dua
akuntan dari pemerintah kolo-
nial Belanda, menggaji 10.000
pekerja, dan menghasilkan 10
juta batang kretek perhari.
Sampai-sampai Bung Karno
menyebut-nyebutnya sebagai
salah satu kekuatan ekonomi
Indonesia dalam pidato “La-
hirnya Pancasila” pada 1 Juni
1945 (www.komunitaskretek.
or.id).
Bukan hanya itu, kretek ad-
alah budaya asli Indonesia.
Mark Hanusz dalam buku “Kre-
tek: The Culture and Herritage
of Indonesiaís Clove Ciga-
rettes” (2000) mengatakan bah-
wa kretek itu bukan rokok dan
bukan cerutu. Sebab, di samp-
ing berbahan baku tembakau,
kretek mengandung cengkih,
tanaman asli Indonesia. Kretek
yang saat dihisap menimbulkan
bunyi khas “kretek...kre-
tek...kretek” adalah rokok te-
muan khas dan asli Indonesia.
Masalah kretek adalah ma-
salah penjajahan oleh kapital-
isme global. Pada 1950, di dalam
sebuah perjamuan diplomatik
di London, Haji Agus Salim dis-
indir karena mengisap kretek.
Sindiran itu sontak membang-
kitkan rasa kebangsaannya. Ia
lantas menjawab, “Justru kare-
na rempah-rempah inilah
bangsa-bangsa Barat menjajah
kami!” Kini, konspirasi global
sedang menjajah kita lagi! (**)
Pemimpin Berkompetensi Penegakan Hukum
KRISIS terbesar di dunia dan In-
donesia, saat ini adalah krisis kete-
ladanan dan kepemimpinan. Kri-
sis ini sebenarnya lebih dahsyat
daripada krisis energi, pangan,
kesehatan, transportasi, dan air.
Tanpa kehadiran seorang pe-
mimpin yang visioner, kompeten
dan ber-integritas tinggi, maka
masalah kelangkaan air bersih
dan pengelolaan pelestarian hu-
tan, akan terus menyeruak. Demi-
kian pula biaya pelayanan kese-
hatan semakin sulit dijangkau, bi-
aya pendidikan semakin tinggi,
sistem peradilan, ketersediaan
pangan serta manajemen trans-
portasi pun semakin memburuk.
Inilah potret kondisi Indonesia
saat ini yang perlu mendapatkan
perhatian serius dari semua ele-
men bangsa.
Menurut Ken Blanchard dan
Mark Miller, seorang pemimpin
besar harus memiliki empat syar-
at. Pertama, harus menjadi pen-
dengar yang baik. Kedua, mam-
pu mengenal bawahannya den-
gan baik. Ketiga, memiliki ke-
mampuan yang terlihat dan kar-
akter kuat yang tidak terlihat. Ke-
empat, selalu melayani dan me-
miliki kemampuan melihat masa
depan, melibatkan dan mengem-
bangkan orang lain, dapat meng-
hargai hasil yang sudah dicapai
dan menjaga hubungan baik.
Para pemimpin di tingkat pu-
sat dan daerah, baik eksekutif,
legislatif maupun yudikatif seyo-
gianya mampu memberikan con-
toh tauladan yang baik bagi
masyarakat. Namun, saat ini
rasanya sulit sekali mencari pe-
mimpin yang dapat memberikan
panutan etika dan perilaku yang
baik, tidak bermasalah dengan
hukum dan lebih mengutamakan
masyarakat daripada kelompok
atau golongan. Bahkan, saat ini,
tidak sedikit gubernur, bupati dan
walikota, anggota DPR/DPRD
terlibat masalah korupsi.
Dalam penegakan supremasi
hukum, menurut Lawrence Fri-
edman, unsur-unsur sistem hu-
kum terdiri-dari struktur hukum
(legal structure), substansi hukum
(legal subtance), dan budaya hu-
kum (legal culture). Struktur hu-
kum meliputi badan eksekutif,
legislatif dan yudikatif serta lem-
baga terkait seperti kejaksaan,
kepolisian, pengadilan, Komisi
Yudisial (KY), Komisi Pemberan-
tasan Korupsi (KPK) dan lainnya.
Substansi hukum adalah men-
genai norma, peraturan dan UU
yang banyak sudah tidak sesuai
dengan kondisi saat ini. Sedang-
kan budaya hukum adalah pan-
dangan, kebiasaan dan perilaku
masyarakat mengenai pemikiran
nilai-nilai dan pengharapan dari
sistem hukum yang berlaku.
Bangsa Indonesia pada saat ini
dan di masa mendatang tidak
hanya dihadapkan kepada ma-
salah kemiskinan dan penganggu-
ran. Tetapi, juga masalah upaya
penegakan hukum, yang pada
hakikatnya merupakan interaksi
dari berbagai kepentingan yang
berbeda dalam bingkai aturan
yang telah disepakati bersama.
Penerapan hukum tidak semata-
mata sebagai proses penegakan
hukum, tetapi memiliki dimensi
yang lebih luas karena dalam
penegakan hukum terhadap per-
ilaku manusia.
Seperti diungkapkan dalam
Indeks Kepemimpinan Nasional
Indonesia, ada beberapa hal yang
memengaruhi kualitas para pe-
mimpin nasional. Ada anggapan
bahwa terpilihnya figur seorang
pemimpin nasional semata-mata
didasarkan pada tingkat popular-
itas. Banyak di antara pemimpin
nasional belum teruji proses pe-
matangan politiknya dengan
tingkat pendidikan dan penu-
gasan dalam jabatan politik atau
jabatan publiknya pun relatif
kurang memadai.
Akibatnya, banyak di antara
pemimpin atau pejabat negara
terlibat KKN. Mereka kurang me-
mahami moral dan etika ke-
pemimpinannya serta hakikat
pluralisme bangsa Indonesia, yang
memiliki keberagaman tinggi.
Mereka lebih mengedepankan
pandangan orang terdekat, pu-
tra daerah, suku, agama dan bu-
daya, yang tidak sesuai dengan
makna pluralisme itu sendiri.
Mereka pun lebih mengede-
pankan kepentingan partainya
daripada aspirasi masyarakat dan
menerjemahkan kebebasan ber-
demokrasi secara kebablasan
dan kurang memiliki integritas
sebagai seorang pemimpin. Da-
lam penegakan hukum, pemim-
pin macam ini menganggap bah-
wa penegakan hukum bisa dia-
tur jika kekuasaan menghendak-
inya.
Idealnya, seorang pemimpin
bangsa harus memiliki karakter
kuat secara mendasar yang be-
rakar pada ideologi, konstitusi
dan konsensus dasar lainnya,
mampu menghayati indeks ke-
pemimpinan dan kenegarawan-
an yang unggul, sadar dan wasp-
ada terhadap bahaya keamanan
yang bersifat komprhensif serta
selalu peka terhadap dinamika
lingkungan strategis baik nasion-
al, regional, dan global. Ia juga
dituntut mampu berpikir obyek-
tif, kritis, profesional, kompre-
hensif, integral, dan sistematik;
serta mau bekerja sama, berpikir
dan bertindak baik lintas disiplin
maupun lintas sektoral dalam
pengambilan keputusan.
Di lain pihak ia harus selalu
menjadi penggerak demokrasi,
mampu melihat kepentingan
negara diatas kepentingan prib-
adi atau golongan, selalu menjun-
jung tinggi integritas dan kejuju-
ran intelektual serta selalu be-
ranggapan bahwa kemajuan sains
dan teknologi harus sesuai den-
gan nilai budaya dan agama se-
bagai kunci peradaban bangsa.
Dalam mengoptimalkan
kepemimpinan nasional ter-
hadap komitmen penegakan hu-
kum, pertama, dicirikan dengan
kepribadian yang mantap, tidak
tercela dan dihormati oleh bawa-
hannya. Ia juga harus memiliki
komitmen kuat dalam penegakan
hukum, bermoralitas baik serta
memiliki jiwa sosial yang tinggi.
Kedua, memiliki kemauan dan
kemampuan untuk tidak terlibat
dalam KKN dengan memahami
etika dan moral kepemimpinan
dengan selalu mengedepankan
kepentingan masyarakat, bangsa
dan negara daripada kepentingan
lainnya dengan tetap memerha-
tikan perkembangan lingkungan
strategis dalam kehidupan ber-
bangsa dan bernegara.
Eksistensi seorang pemimpin
yang memiliki kompetensi pene-
gakan hukum sangat diperlukan
untuk menghadapi tantangan
yang semakin kompleks. (**)
Penulis adalah anggota
Dephum dan HAM
Dewan PP Partai
Golkar.
Kolom Kami
Oleh Haryadi Baskoro
Penulis adalah Peneliti
Kebudayaan, Kepala
Kantor “3H Advocates &
Consultants”, tinggal di
Yogyakarta.
DINAS Kependudukan dan Catatan Sipil (Dis-
dukcapil) Kota Pekanbaru mengklaim, dari 640
ribu warga Pekanbaru yang wajib memiliki kartu
tanda penduduk (KTP), sekitar 55 persen sudah
melakukan perekaman data untuk keperluan
pembuatan electronic KTP (e-KTP/KTP elektron-
ik). Disdukcapil berdalih, kelambanan proses
perekaman data e-KTP tersebut disebabkan
minimnya alat dan banyaknya masyarakat Pe-
kanbaru masih memiliki KTP kuning (belum
diganti dengan KTP SIAK). Mengingat deadline
(batas akhir) perekaman data e-KTP untuk Kota
Pekanbaru ditetapkan 31 April mendatang, ting-
gal sekitar 2 bulan lagi,
Walikota Pekanbaru Firdaus mengambil ke-
bijakan, yakni membolehkan warga yang me-
miliki KTP kuning dan KTP sementara melaku-
kan perekaman data e-KTP. Padahal sebelumn-
ya, Disdukcapil, mengharuskan warga memiliki
KTP SIAK bila ingin melakukan rekam data e-
KTP. Kalau kebijakan ini ditempuh Disdukcapil
dari awal, dipastikan kemajuan perekaman data
e-KTP di Pekanbaru jauh lebih tinggi.
Walikota Pekanbaru juga menginstruksikan
kepada pihak Disdukcapil, melayani semua war-
ga yang datang ke kantor camat untuk melaku-
kan perekaman data, meskipun mereka tidak
mendapatkan undangan untuk itu. Syaratnya,
mereka memiliki KTP Pekanbaru. Tidak menda-
patkan undangan, memang menjadi alasan bagi
sebagian warga Pekanbaru selama ini tidak da-
tang ke kantor camat untuk melakukan pereka-
man data e-KTP. Hingga kini dipastikan, dalam
jumlah besar warga Pekanbaru yang wajib KTP
belum juga menerima undangan, padahal pi-
hak RT/RW sudah menyebarkan undangan di
pemukiman mereka. Hanya saja, nama mereka
tidak tercantum di antara undangan yang dise-
barkan tersebut. Pihak RT/RW pun menjadi
sasaran komplain warga, namun mereka (pi-
hak RT/RW) juga bingung, kenapa hanya se-
bagian dari warga mereka yang dapat undan-
gan. Bahkan banyak surat undangan untuk re-
kam data e-KTP yang sampai ke pihak RT/RW,
namun mereka tidak mengenal orangnya, kare-
na memang bukan warga mereka. Kasus sep-
erti ini terjadi di Kecamatan Tampan, dan diya-
kini juga terjadi di kecamatan-kecamatan lain-
nya di Pekanbaru.
Masalah ini merupakan bukti buruknya pen-
gelolaan data kependudukan oleh pihak keca-
matan atau tidak dilakukannya up date (pem-
baruan) data kependudukan secara berkala, se-
hingga tidak heran muncul banyak surat un-
dangan fiktif alias tidak ada orangnya berdomi-
sili di RT/RW yang didistribusikan undangan
tersebut.
Kembali ke masalah lambannya perekaman
data e-KTP. Walikota Pekanbaru memang telah
menegaskan, bahwa semua warga Pekanbaru
yang memiliki KTP (KTP SIAK, kuning maupun
KTP sementara), walaupun tidak mendapatkan
undangan, dibolehkan melakukan perekaman
data e-KTP, namun tidak menjadi jaminan bah-
wa perekaman data e-KTP di Pekanbaru ram-
pung hingga 31 April mendatang. Masalahnya,
meskipun sudah diberitakan di media massa,
kebijakan Walikota ini tidak diketahui
masyarakat Pekanbaru secara keseluruhan.
Kalau ingin sosialisasi tentang kebijakan terse-
but lebih maksimal, pihak Disdukcapil seharus-
nya melibatkan para ketua RT/RW untuk mem-
berikan informasi kepada masing-masing war-
ganya. Selain itu, Disdukcapil perlu memasang
spanduk berukuran besar di berbagai tempat
yang mudah dibaca masyarakat, berisi pember-
itahuan tentang kebijakan baru terkait pereka-
man data e-KTP.
Kedua langkah ini sepertinya belum ditem-
puh pihak Disdukcapil. Buktinya, banyak ketua
RT dan RW mengaku belum mengetahui kebi-
jakan tersebut. Juga belum terlihat adanya
spanduk berukuran besar yang berisi pember-
itahuan tentang kebijakan baru terkait pereka-
man data e-KTP tersebut.
Kebijakan yang diambil Walikota Pekanba-
ru untuk merampungkan perekaman data e-
KTP sesuai dead line sangat bagus, namun say-
ang, sosialisasinya sangat lemah.**
Oleh Lucky Ali Moerfiqin
merupakan bagian dari agenda
mutasi bulan-bulan mendatang.
Amat terpenting dari saya, jan-
gan jadikan kabinet Firdaus-Ayat
ini, Kabinet Kamparisme, seperti
sudah saya utarakan beberapa
waktu lalu melalui 'kolom kami'
ini. Awali sesuatu dengan niat baik
dan junjung tinggi moto Profe-
sional, Amanat dan Santun (PAS)
yang digembar-gemborkan kepa-
da masyarakat Kota Bertuah ini.
Semoga..***
Ketika rekan-rekan pengac-
ara di kantor saya maju ke
Mahkamah Konstitusi (MK) un-
tuk melakukan Judicial Review
(JR) atas beberapa peraturan
soal rokok, saya sempat dilema-
tis. Beberapa sahabat dari ger-
akan kesehatan anti rokok
mempertanyakan, mengapa
saya menjadi pro-rokok? Na-
mun saya jawab balik bahwa ini
bukan soal pro atau anti rokok,
kami hanya menangani aspek
hukumnya saja.
Tetapi, setelah mengkritisi
perihal kretek melalui riset
antropologis, saya menjadi pa-
ham duduk persoalan sebe-
narnya dari masalah rokok dan
tembakau di negeri ini. Bahwa
terlepas dari keterkaitannya
dengan masalah kesehatan, ad-
alah masuk akal jika dalam aksi-
aksi yang dilakukan oleh pulu-
han ribu petani tembakau asal
Kabupaten Kendal, Temang-
gung, Kudus, Demak dan Boy-
olali menolak Rancangan Per-
aturan Pemerintah (RPP) soal
tembakau itu mengusung post-
er-poster bertuliskan “Kretek
Simbol Kedaulatan Bangsa”
(Kedaulatan Rakayat, 23/12/
2011).
Mengapa? Karena masalah
rokok dan tembakau itu sejatin-
ya adalah masalah perang da-
gang internasional. Wanda Ha-
milton dalam buku “Nicotine
War” (2010) menjelaskan dengan
gamblang bagaimana serunya
perang dagang itu. Intinya ad-
alah perang untuk memperebut-
kan para perokok atau pasar
rokok yang jumlahnya sangat
besar di seluruh dunia. Pen-
ciptaan regulasi anti tembakau
hanyalah permainan para rak-
sasa industri rokok besar dan
raksasa industri farmasi (obat).
Industri rokok raksasa global
mendapat banyak keuntungan
dari berbagai aturan atau stan-
dardisasi produk-produk rokok.
Menurut Ketua Nasional
Perhimpunan Rakyat Pekerja,
Anwar Maíruf, bisa jadi Indo-
nesia tidak lagi memiliki pabrik-
AKMAL KUTIANYIR
Redaktur Harian Vokal
Kurangi Penggunaan Plastik PembungkusYth Redaksi harian Vokal
Saya salah satu anggota masyarakat
yang resah dan khawatir terhadap makin
maraknya penggunaan kantong plastik
dalam kehidupan masyarakat. Plastik
adalah salah satu benda yang sangat
susah diuraikan oleh mikro organisme
yang ada di tanah. Sehingga plastik
menyebabkan pencemaran lingkungan
kita.
Ironisnya, setiap hari ada ribuan bah-
kan jutaan kantong plastik berbagai uku-
ran yang digunakan masyarakat.Itu baru
sehari, belum kalau kita ngitung dalam
seminggu, sebulan terus setahun. yang
jels jumlah kantong plastik bekas makin
menggunung saja.
Ibu-ibu yang pulang belanja pasti
membawa pulang kantong plastik baru.
Belanja di mall atau swalayan juga diberi
kantong plastik. Beli gorengan penjual-
nya juga membungkusnya dengan kan-
tong plastik. Bahkan pulang dari tem-
pat praktek dokter juga menenteng
kantong plastik berisi obat-obatan. Se-
mua serba plastik.
Mohon kiranya pembaca Harian
Vokal mulai saat ini membatasi peng-
gunaan kantong plastik. Apabila dirasa
tidak perlu maka kita bisa menolak kan-
tong plastik yang diberikan ke kita saat
berbelanja di pasar, mall atau tempat-
tempat lainnya. Misalnya, kalau cuma
belanja sekantong kecil gula pasir di ke-
dai, kita bisa membawa sekantong gula
itu tanpa harus dimasukkan ke kantong
plastik. Begitu seterusnya.
Saat belanja di mall-pun kita bisa
membawa tas sendiri sehingga meng-
hemat penggunaan kantong plastik.
Mari kita lebih menyintai lingkungan
dan bumi yang makin bertambah tua
ini. Masih ada anak cucu yang hidup
sesudah kita.
Terima kasih atas dimuatnya surat
saya ini.
wassalam
EDUKASI 5RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 H
Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI Perwajahan: ANDIXER
HARIAN VOKAL
LINTAS
OZC
� Tak Publikasi Karya Ilmiah
IPK 4 Belum Tentu Cum Laude
Akan tetapi, kata Idrus,
meski tak ada sanksi, akan ada
perbedaan predikat kelulusan
antara mahasiswa yang me-
mublikasi karya ilmiahnya
dengan mahasiswa yang tak
melakukannya.
"Yang diinginkan Mendik-
bud adalah kesadaran kita.
Sanksinya tidak ada, kecuali
predikat kelulusan. Mahasiswa
yang mempunyai IPK 4 belum
dinyatakan cum laude jika ga-
gal dalam publikasi. Sebalikn-
ya, mahasiswa dengan IPK 3,7
bisa cum laude jika berhasil
melakukan publikasi," papar
Idrus, di sela-sela Rembuk Na-
sional Pendidikan dan Kebu-
dayaan (RNPK), di Pusat Pe-
ngembangan Tenaga Kepen-
didikan Kemdikbud, Bojongsa-
ri, Depok, Senin (27/2).
Dihubungi terpisah, Sekre-
taris Jenderal Asosiasi Pergu-
ruan Tinggi Swasta Indonesia
(APTISI) Suyatno mengata-
kan, pihaknya menyambut
baik diubahnya aturan ini.
Menurutnya, perguruan ting-
gi swasta (PTS) belum se-
muanya memiliki infrastruk-
tur yang baik untuk menam-
pung makalah mahasiswa.
Termasuk di dalamnya jurnal
online (e-journal).
"Kami menyambut baik.
Harusnya pemerintah mem-
bantu PTS untuk membangun
infrastrukturnya," tegas Su-
yatno.
Sebelumnya, secara resmi,
APTISI telah menyatakan pe-
nolakan atas diwajibkannya
publikasi karya ilmiah sebagai
syarat kelulusan. Rencananya,
kebijakan itu akan efektif ber-
laku bagi lulusan setelah Agus-
tus 2012. Akan tetapi, kebija-
kan ini menuai kontroversi.
Jumlah jurnal ilmiah yang ada
dinilai tidak sesuai dengan
DEPOK(VOKAL)-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M
Nuh mengatakan, kewajiban publikasi ilmiah sebagai syar-
at kelulusan bagi mahasiswa S-1, S-2, dan S-3 tidak memi-
liki kekuatan hukum dan hanya bersifat dorongan. Ketua
Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri (MRPTN) Idrus
Paturusi juga mempertegas bahwa surat tersebut hanya
upaya untuk mendorong budaya menulis. Tak ada sanksi
bagi mahasiswa yang tak memublikasi karya ilmiahnya.
Program yang diusu-
ng Kementrian Riset
dan Teknologi (Kemen-
ristek) BEM ITS itu ber-
tajuk ITS Bangun Desa.
Menteri Riset dan Tek-
nologi (menristek) BEM
ITS Dhanar Such Rufi
Fajri menjelaskan, ITS
Bangun Desa merupa-
kan program kegiatan
membangun sebuah de
sa atau kampung bi-
naan.
"Nantinya, ini akan
menjadi salah satu perwujudan
dari Tri Darma Perguruan Ting-
gi ITS yakni pengabdian ma-
syarakat," kata Danar seperti
disitat dari laman ITS Online,
Selasa (28/2).
Ucapan Danar diamini re-
kannya, Cihe Aprilia Bintang.
Menurut Cihe, pengabdian ITS
ke masyarakat memang sudah
cukup banyak. Namun itu se-
mua sebatas pengajaran dan
pembinaan, bukan bentuk pe-
ngabdian penerapan aplikasi
teknologi sesuai dengan bidang
ilmu yang ada di ITS.
"Sudah saatnya ITS mem-
berikan pengabdian sebenarn-
ya kepada masyarakat," Cihe
mengimbuhkan.
ITS Bangun Desa akan di-
laksanakan sebagai rencana
strategis (renstra) tiga tahu-
nan BEM ITS. Tahap pertama
akan menjadi tahap persia-
pan. Proses selanjutnya ad-
alah pencairan dana dan sur-
vei langsung ke lokasi desa bi-
naan. Akhirnya, eksekusi pro-
gram kerja ITS Bangun Desa
akan diselesaikan pada tahun
ketiga.(ozc/may)
� Bangun Desa
Cara ITS Mengabdi ke MasyarakatPROGRAM tiga tahunan Badan Eksekutif Mahasiswa
(BEM) Institut Teknologi Sepuluh November (ITS)
Surabaya ini meru-
pakan terobosan
dalam Tri Dharma
Perguruan Tinggi.
DEPOK(VOKAL)-Eksistensi Rintisan Sekolah Ber-
taraf Internasional (RSBI) hingga saat ini masih
menimbulkan pro dan kontra. Rembuk Nasional
Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) yang digelar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pun
mengagendakan pembahasan mengenai 'nasib'
RSBI.
Hasil sementara menyimpulkan, RSBI akan tetap
hidup. Hampir
seluruh Kepala
Dinas Pendidi-
kan Provinsi
dan Kabupat-
en/Kota meni-
lai, RSBI meru-
pakan pro-
gram penting
dalam pening-
katan mutu
pendidikan na
sional.
Ditemui di
sela-sela RN-
PK, Menteri
Pe n d i d i k a n
dan Kebuda-
yaan (Mendikbud) Mohammad Nuh membenarkan
hal itu. Ia mengatakan, hasil sementara diskusi ten-
tang RSBI menyatakan tidak ada ide untuk mem-
bubarkan RSBI. Menurutnya, diskusi kali ini bukan
lagi mempermasalahkan ada atau tidaknya RSBI.
Melainkan kepada pembenahan tata kelola di mas-
ing-masing RSBI.
"Itu hasil sementara. Intinya, tak ada yang pun-
ya ide untuk membubarkan RSBI. Seluruh dinas
menilai ini masih penting, hanya pengelolaannya
yang harus dibenahi," kata Nuh, Selasa (28/2), di
Depok, Jawa Barat.
Nuh menambahkan, selain tata kelola, RSBI juga
dibebankan untuk memenuhi delapan Standar Na-
sional Pendidikan (SNP). Ia menjelaskan, delapan
SNP itu menyangkut standar isi, tenaga pendidik,
evaluasi, sarana dan prasarana, proses belajar dan
mengajar, tata kelola, kompetensi lulusan dan pem-
biayaan. (kpc/may)
jumlah mahasiswa yang diwa-
jibkan memublikasi karya tulis-
nya. (kpc/may)
PARA mahasiswa salah satu perguruan tinggi sedang mengikuti pelatihan pembuatan karya ilmiah.
INTERNET
RSBI Akan Tetap Ada
M. NUH
������������ ������������ ��������������� ��������������
��������������� ������ ����������� �� ���������������
��������� ��� � ��
����
������ � �� �������
��� ������ ���������� ���� � ���������� ������� ����������� ������� ��������� ����� ����� ��� ��� ������ ��� �� ���������� ������� ��� ���
�����������
���������
���������������������������������� ��������� ���
����� ���
������ ���
�������������������
����������
�������
����� ���
���������
��������
������� �
����������
���������
������
���������
���������
�������
��������
�������
�������
���������
���������
� Tak Sebanding dengan Pertumbuhan Ekonomi
��������������� ���������������������������������� �� ����� �� �������������� ���������������������������������������������������������������� ������������������������������� ������������� ��������� ���� ���������� �������!�"#��� ���$��� ������� �������� ��������� ������������� ������� �������������������� ��������������������� �������� ��������$��������������� �������������� ����������������������% ������ �������� �����$
&����'(()��� ������ ����������������������� �������������������������)�'��� ���$�*� ��������� �� ��������� ���������'((+��������,�--��� ���$�.��������� �������� �������������!�#,��� ���������'(#(�������� ���� �������� !�"#� ����� '(##$/��� � ������ �������������
�� ���� ���� �� ��� ����� �����������0� ���������� � ��������%���$
1����� ������ �� ������������������������������� ���������� ���� ����������� ������������������ �,��� ����1����� ��������������� �����*�� �2��� �� ���������������������������������� ������ �����')3'�$
4������ �������������������� ����������������� ������������������ ����� ����� ���������� ���� �������� ��������� �������������� ��������������� 5������ ��6���� � ����� �� ���� ������$�1���� ��� ���������������������������� ������� �� ������������� ������������ �������� � ������ �$����������� � ���������������� 5� ����� ������� �5 ������ �7����� 8�������������78���������� ��'�)
�������9�"�1��������������$:��� ������������6���������
�������������������� ���)"�,"�� �� ���$����� ������������������������������������� ��� ��� �
�� ����� ���� � � �6����� ��������������������������� � ���������������������� ��� ��������6���������������� � ����� ������$
����������������������� �����������������������% ���
� ��� ������� ���������������������� ���������������$���� ������������� �������� ��������� ��������� �6���������������� ������������� ������
����������������� ���$
;� ��� ������ ����� ��������� ��� �� ����������������������$�������� ����������������� ����� �������������6��� � �� ��� ������ ������� ��������%����$
&� ������ ������� ������������% ��� ��� � �� ��������� ���������� �� ������ ���������������������� �������� ��� ����� ����������������������������������$�<� ����������� ������ �� ��%�����������-'�,'��� ���$�4���
���� ������� ������ ����� ���������������������� ���� ���������� ������ �,,��� ���$��� ��������� ����������� ������������ ��� ��� ���������������������#'�� ������ �����$�4���������� �������� � �� � ���5� $� 1���� ��������� ��� �������������� ������5�����""�#"��� ���$�4 �������������������� ������ ����������� ����� � � �� ��� �$� ��� ������������������������� ���������������1��� �����������$
��������������������������������������������������������� �������������������������������%������������������������������������ ����������% ��� ��� ��������� �����$�;�������� �������������������� ��� ������������������� �������������������� ����� ��������� ���� ���������������� $������
����� �������� �������� ��������� <�� ,(�+-=
������ ',�,-==������� �� (�)=
����� ��� ���� ��!�� ��������� <�� '+�"9==
������ '-�##=������� �� ''�)!=
��������������� ����������
������������ �������������������
������������� ��� �������4��������������� �6�������� �>� �&���������������������������� ���� ���������������� �������
�����4� ���������������������������� �����������������������������������0�������������� �������������� �� �����$
�� ��������� �� ����������� �������������������������������������� ���� ������������� �� ���������#(�����0��$� 1:����������� ����0� �������#(������0��������� ��������� �� � �������������4� � ������$�:��������������������������� ����������������������������0��� ������������������������ ����� ��� ��
���1������� �>� �������������������������'!3'�$
���� ����� �>� ����� ������������������� ����� ��� �����������'(##���������������� ������������ ���������0������������ ���#(�����0������������� ��� ���������� �������� ���� ���� �������$�������� ������������������������������0����������0��� ������ ���������������$� ������� ��������� �>����������������� ��� �����4� � ��������������� �������� ���������������$
�� �>� ������� ��5���������4� ��������� ���� ��� ����������� ���� ��� $��� ��������������������������������������������������������������5� ���������������������� ���� ������� ��6���� $��� ��������������� ���&:�4 ����?���������������������������6���������$
���������������������� ����� ��� ��6�����������������������6���� � �� ��������� �>� ���������������������������$�.������ ������������� ��������������� ���6���� �������������������������������� ������������������ ��������������� ��� ��������� ������ ������� �����$
������� �>� ������� ����6���
�� ��� ����4 ����?��������������������� 5����������4� ���������������������������������������������� ���� �����������4� �������� ������ ���� ���������� �������������������� ������������ �� ���$�/������5��������� ������ ������������������������������������� ���������������������$
/�5������������ �� ���� ��������� � ��������������4� ���������� ���������������������������������� ����������;�� �����������$�/������������������������� �� �� ������ ����������� ������� ���� ��� 2� ����@����4� ������� ����$
�� ������������������������� ��������� ���� � ����� ���������4� ��� ���������� ������� ��������������������$����� ������� ���� ����������� �������� ������������ ���/������:��������&�������������<����$�1������������� ��� ��������������� ������1���� ��� �>� $
�� ����������������������4� ��� �������� 0������ ��������� ������� �������$������ ������<?�/������������ �������� ������ ������� �� ��������������� ��� ��������������������� ��� ���$� �"""�
�������� �� ����� ���������������� ������������������������������� ������������������������ ����������� �������������������������������������������� ������ ���������������������������������������������������������� ���������� �������������� �������� ���!�����"��������������#��� ����������� ��������������������������� �
� Naik Rp41,9
������������ ��������������������� ������������������ ������������������������������������������������������ ������ ���� ������ ���������� ������� ������������������������� ��������������������� !���� ���� �������� ���������"������ ������ ������� "���������� ���"������������������������������������� ������ ��#�������$!�$!����� �����"������%$�&���#��������������������
���������������������������������� ���������������� �� ������� ����� '()*(+� ������������� , -� ������� ������#���� �������� ( �(./�#������( $(���)� %!��)���������������������������#������������������������%�% &�)$�������������������������(&�/�#��������.�0�����( $()1��.��������
2���������������������������������������������������� ��3���������4�5�������4������4�#������������������������������������������������������������ ����������������������#�#�������6��������������������������������#��������������� � #��6�� ������ �� ������ �������� (&/�#������ ��.�0�����( $(��7����������������!��������$�(%(�&%�� ����� %� ��������$�!))�).������ �� ������ ��$�%).����� ����� .� �������$��(&�%)�������1���������$��))�$ �������)��������$�.!1����� ����� &� ��������$�.)&�.%������������ ������ ����� ������� $ � �������$�1!1�$1�
������ ���������������������#�������5������������� &*� �� � ��� 88*( $(�� ��������"����5�������������#�������������"������������������6���
0�������4�����0��������� ��������3����� �������������������#����������������������� ������� ��������������� �����#���������#�������������������!�#������������������������������������� ������������ #��6�� ������ �������������������������"���������������������������� ������������ ����� 8���9� ������ ����:�#������ '8�:+� ����� "�������������� ������������;4���������������������"�����������!�#��������� �������6��������������������������������� ������������ ������������������������������������� ���#��� ��������� 8�:� ������������� ����� ���������� �����#��� ����������������#��������������������������"��;��5��������"�������������������
��������������������� ������������������������������������������������������������������ !�������"�#���$���������#���%�����������������������������&�����'(�����������)(�"����*���"#������+,��-� ��.������������!�������������&��/�("0"��������/�+1��������"�������������)(������������!�����������������/�())��������-
��� ����� ���������������
������
���������������� ������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������ ������������������������������������#�� �����4�������������� �6�����
SAMBUNGAN 7HARIAN VOKALRABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433
Penanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN Perwajahan: RINTO HARMIKO
SASARAN PPATK, menurut
Yusuf, bagaimana kasus-kasus
semacam itu dapat berakhir
dan tidak terulang kembali.
Menurut Yusuf, jika penan-
ganannya bersifat parsial dan
tidak sampai ke akar per-
soalannya, dikhawatirkan akan
bermunculan lagi Gayus-Gay-
us baru. "Dulu Gayus, sekarang
DW. Lalu siapa lagi," ucapnya.
Besok Diperiksa
Sementara itu, Kepala Pu-
sat Penerangan dan Hukum
Kejaksaan Agung (Kapuspen-
kum Kejagung) Noor Rach-
mad mengungkapkan, tim pe-
nyidik akan memeriksa salah
satu pejabat Inspektorat Jen-
deral Kementerian Keuangan
(Itjen Kemenkeu) dalam kasus
dugaan penggelapan pajak dan
rekening gendut.
"Perkembangan kasus
DW, tim penyidik telah me-
nyerahkan panggilan untuk
saksi-saksi Kamis (1/3) lusa,"
ujar Rachmad di kantornya,
Selasa (28/2).
Pejabat di Kemenkeu, lan-
jut dia, diperiksa penyidik
dalam kapasitasnya sebagai
saksi bagi Dhana Widyatmika
yang telah ditetapkan sebagai
tersangka pada 24 Januari 2012.
Namun Rachmad enggan
menyebutkan nama pejabat
dimaksud dengan alasan
memberikan kesempatan bagi
penyidik untuk bekerja.
Dhana sendiri juga diagen-
dakan akan diperiksa tim pe-
nyidik Pidana Khusus Kejag-
ung, Kamis (1/3) besok. Surat
pencegahan bepergian ke luar
negeri terhadap DW sudah
dikeluarkan Dirjen Imigrasi
Kementerian Hukum dan HAM
dan berlaku 6 bulan ke depan.
Kejagung juga telah mem-
blokir rekening DW senilai mil-
iaran rupiah dan menyita be-
berapa aset berupa surat kepe-
milikan tanah, mobil, dan
barang elektronik milik DW.
Kejagung menjatuhkan be-
berapa sangkaan sekaligus ter-
hadap Dhana, seperti gratifika-
si, suap, korupsi, hingga pen-
cucian uang. Hal ini, menurut
Rachmad agar Kejaksaan da-
pat mengungkap fakta tindak
pidana yang dilakukannya.
"Dengan jaring yang kuat (ban-
yaknya sangkaan) agar dia
tidak lolos," ujarnya.
Selain pejabat Kemenkeu
dan Dhana, penyidik, besok,
juga akan memeriksa DA (Dian
Anggraeni) istri DW, dan salah
satu karyawan showroom PT
Mobilindo, Jamal. "Istri DW,
inisial DA. Saksi kedua pejabat
dari Inspektorat Jenderal Ke-
menterian Keuangan, salah
satu pejabat di sana. Satunya
PPATK ........................................................................................Sambungan Hal 1lagi Jamal, karyawan PT Mo-
bilindo," jelas Rachmad.
Mengenai kemungkinan di-
naikkannya status ketiga saksi
menjadi tersangka, Noor
emoh menjawabnya. Dia han-
ya mengatakan kewenangan
itu dimiliki tim penyidik, ber-
dasarkan hasil pemeriksaan
dan bukti yang kuat.
Dhana Widyatmika diteta-
pkan menjadi tersangka kasus
dugaan korupsi oleh Kejagung.
Dhana bersama istrinya, DA,
juga pegawai Dirjen Pajak,
diduga memiliki pundi-pundi
sebesar Rp60 miliar. Dana itu
disimpan di sejumlah rekening
di bank-bank nasional.
Rekening-rekening milik
Dhana sudah diblokir atas
permintaan Kejaksaan. Se-
lain rekening, penyidik juga
menyita beberapa barang
bukti berupa uang, doku-
men, sertifikat, dan logam
mulia milik tersangka. Na-
mun penyidik belum mena-
han Dhana dan istrinya kare-
na masih diperiksa.
Sebelumnya PPATK melan-
sir laporan hasil analisis rek-
ening PNS. Mereka yang ada
dalam laporan diduga melaku-
kan transaksi mencurigakan
senilai US$ 250 ribu (Rp2,25
miliar). Belakangan diketahui
PNS yang dimaksud bekerja
sebagai pegawai pajak.
Sistem Salah
Anggota Komisi III dari
Fraksi PKS Aboe Bakar Al-Hab-
syi meminta Komisi Pember-
antasan Korupsi (KPK) ikut
proaktif mencegah terulangn-
ya kasus pegawai pajak Dhana
Widyiatmika yang memiliki re-
kening Rp60 miliar.
Aboe menilai ada yang salah
dengan sistem di instansi pa-
jak, sebab fenomena Gayus
Tambunan ternyata tumbuh
subur di korps yang mengu-
rusi uang iuran rakyat terse-
but. "Dalam hal ini KPK juga
harus lebih proaktif lagi. Bah-
wa The Next Gayus ini masih
ada," ujar Aboe Bakar di Ge-
dung DPR, Senayan, kemarin.
Aboe Bakar mengatakan,
kasus Dhana ini kembali mem-
buktikan bahwa kasus Gayus
tidak menjadi pelajaran bagi
aparat instansi pajak. Bahkan
Kementerian Keuangan yang
membawahi Ditjen Pajak di-
anggap lalai memberikan pen-
gawasan kepada pegawainya.
"Ini tidak menjadi care-nya
Kantor Pajak bahwa the next
Gayus ini masih banyak," jelas-
nya seraya meminta aparat
hukum lebih menaruh per-
hatian mengawasi dan mence-
gah lahirnya Gayus baru di
Ditjen Pajak. (tci,inc,rus)
JUGA sudah memanggil sak-
si-saksi lain untuk dimintai ke-
terangan," kata Kapolda Riau
Suedi Husein, Selasa (28/2).
Pemanggilan Benni, kata
Kapolda, untuk didengarkan
keterangannya terkait pelaksan-
aan hiburan dengan menampil-
kan penari telanjang di tempat
yang dikelolanya. Kemungkinan
penyidikan ke depan akan men-
garah kepada pengelola tempat
XP Club. Apakah pihak pengelo-
la akan ditetapkan sebagai ter-
sangka atau tidak, tim penyidik
saat ini masih mendalami pe-
meriksaan.
Suedi menegaskan, tempat
hiburan yang menampilkan
tarian telanjang di Kota Pekan-
baru akan diberantas habis
karena hiburan seperti itu
mencoreng budaya Melayu.
Sekarang polisi, ungkap Kapol-
da, sudah sering melakukan
razia ke club atau tempat-tem-
pat hiburan malam. Di sana
petugas memantau dan men-
gawasi tempat hiburan serta
merazia identitas tamu tempat
hiburan.
Petugas Unit IV Dit Reskri-
mum Polda Riau, Selasa (21/2)
lalu sekitar pukul 02.30 WIB
menggerebek XP Exlusive Club
di Jalan Sudirman depan Pasar
Buah, Pekanbaru. Tujuh wan-
ita penari telanjang langsung
digiring. Dua di antaranya; Am
(22) asal Blitar dan IF asal
Jakarta, sudah ditetapkan se-
bagai tersangka, sementara
lima wanita lainnya masih ber-
status saksi. "Tersangkanya
dua penari telanjang karena
mereka betul-betul bugil. Se-
mentara lima lainnya masih
menutup kemaluan dan di-
tetapkan sebagai saksi," kata
Kepala Subdit IV Renakta
Reskrimum Polda Riau AKBP
Pitoyo Agung Yuwono.
Tim Pencari Fakta
Terkait perizinan XP Exlusive
Club yang kedapatan menyaji-
kan tarian telanjang pekan lalu,
Sekdako Pekanbaru HM Ward-
an mengungkapkan, Pemko Pe-
kanbaru saat ini sudah mem-
bentuk tim untuk melakukan
pemeriksaan dan penyelidikan
terkait penyalahgunaan lokasi
usaha yang diberikan.
"Kita tinjau dulu. Setelah
tahu persis masalahnya, kalau
memang harus dipanggil akan
kita panggil. Memang telah ada
bukti dengan penangkapan
oleh anggota Polda, tapi sam-
pai saat ini bukti itu secara ter-
tulis belum ada disampaikan
kepada kita. Karena itulah kita
membentuk tim pencari fakta
yang terdiri dari BPT dan Sat-
pol PP," terang Sekdako, Sela-
sa (28/2) kepada wartawan.
Pemko Pekanbaru, lanjut
Sekdako, berjanji akan mem-
berikan tindakan tegas hingga
pencabutan izin usaha bagi Bar
Full Music XP Exlusive Club di
Jalan Sudirman Pekanbaru, jika
berdasarkan fakta telah men-
yalahi perizinan yang diberi-
kan. "Kalau memang berdasar-
kan faktanya menyalahi, tentu
izinnya akan kita cabut," tegas
mantan Kadisdik Riau ini.
Agar tidak ada lagi pengusa-
ha yang tidak mengantongi izin
dan menyalahgunakan izin
tempat usahanya, ungkap
Sekdako, Pemko Pekanbaru
tahun 2012 ini berencana akan
menerbitkan Surat Keputusan
(SK) terkait legalitas proses
perizinan yang diberikan kepa-
da para pengusaha yang ingin
mengembangkan usahanya di
Kota Pekanbaru.
"Semua tempat hiburan
baik itu karaoke, biliar dan
hiburan lainnya semua itu akan
kita evaluasi dan SK legalitasn-
ya akan diterbitkan," ungkap
Wardan.
Hari Ini Hearing
Sementara itu, Komisi A
DPRD Riau, hari ini (Rabu, 29/
2), berencana menggelar rapat
dengar pendapat (hearing, red)
dengan pihak Polresta, Pemko
Pekanbaru dan pengelola XP
Exclusive Club.
"Kita patut mengucapkan
apresiasi atas kerja Kepolisian
yang menggerebek tari telan-
jang di XP Exclusive Club di
Jalan Jenderal Sudirman. Teta-
pi itu bukan berarti final. Pem-
ko kita minta tutup lokasi hibu-
ran itu. Kita sangat menyesal-
kan ada praktik tarian telan-
jang itu," kata anggota Komisi
A DPRD Riau Zukri Misran,
Senin (28/2).
Ketua Komisi A DPRD Riau
Bagus Santoso membenarkan
rencana hearing terkait tarian
telanjang di XP Exclusive Club
ini. "Diharapkan kepada pihak
yang diundang dapat memberi-
kan penjelasan sehingga diket-
ahui letak masalah beropera-
sinya XP ini," kata Bagus.
Bagus dan Zukri pun men-
desak aparat penegak hukum
memeriksa pengelola XP Ex-
clusive Club, jangan hanya be-
rani menangkap penari telan-
jangnya saja. (ind,abd,rul)
Pengelola ................................................Sambungan Hal 1
KARENA terbukti telah melaku-
kan penyerangan dan pengrusa-
kan secara bersama-sama.
"Dari 18 orang itu ditetap-
kan sebagai tersangka sebany-
ak 12 orang, 6 orang lagi dipu-
langkan karena tidak terbukti
dalam melakukan penyeran-
gan saat itu," kata Kapolresta
Pekanbaru Kombes Pol Adang
Ginanjar, Selasa (28/2).
Kisaran usia 12 tersangka
antara 15 hingga 16 tahun.
Mereka di antaranya AS (15), AG
(15,) HS (16), S (16) dan AB (15).
Kapolresta menegaskan,
para tersangka kejadian ini
akan tetap diproses sesuai hu-
kum karena telah melakukan
tindakan kriminal. Polisi sendi-
ri juga terus memburu ter-
sangka lain sekitar 50 orang
lebih. Saat ini polisi masih
mengejar pelaku, namun ke-
banyakan mereka tidak bera-
da di tempat.
Namun begitu, karena
pelaku umumnya masih pel-
ajar SMP sampai SMA, pihak
Kepolisian juga akan beru-
paya memberi penyuluhan ke
sekolah-sekolah dan orang
tua agar bisa membina anak-
nya supaya tidak berbuat
kriminal lagi.
Layak Diberantas
Ketua KNPI Riau Faisal
Aswan secara terpisah menilai
keberadaan geng motor sudah
meresahkan masyarakat. "Ka-
mi tentunya dari KNPI Riau ini
sangat mengecam tindakan
anarkis geng motor yang me-
rusak kantor Mapolresta Pe-
kanbaru sebab ini sudah keba-
blasan dalam bertindak dan
terkesan premanisme. Kami
juga mengutuknya," kata Fais-
al Aswan, Selasa (28/2) siang.
Anggota Komisi C DPRD
Riau dari Fraksi Golkar ini
menilai penangkapan oknum-
oknum geng motor langkah
yang tepat.
Ketua Umum Relawan
Pengatur Lalu Lintas (RPL)
Taufiq juga sangat mengutuk
keras tindakan geng motor
yang menyerang Mapolresta
Pekanbaru, Minggu (26/2) dini-
hari lalu. RPL menilai aksi ang-
gota geng motor ini juga meru-
sak citra. RPL mendukung up-
aya Polresta Pekanbaru mem-
berantas geng motor karena
sudah bertindak anarkis.
Sementara Wagubri HR
Mambang Mit berpendapat,
fonemona geng motor yang
menyerang Mapolresta Pe-
kanbaru harus disikapi serius
semua pihak. Salah satu faktor
utama terjadinya penyerangan
kelompok geng motor ke
Mapolresta Pekanbaru akibat
kurangnya perhatian orang
tua, guru dan masyarakat.
Peran orang tua dan guru
perlu diintinsifkan lagi agar
kejadian seperti ini tidak teru-
lang lagi. "Kejadian ini terjadi
disebabkan salah satu faktor
utamanya adalah kurangnya
peran orang tua, guru serta
masyarakat dalam mendidik
dan membimbing mereka,"
kata Mambang Mit, Selasa (28/
2) di Kantor Gubernur Riau.
Mambang Mit meman-
dang kejadian penyerangan
sekelompok remaja bernama
geng motor ini harus dilihat
secara komprehensif karena
kejadian ini bersifat situasion-
al. Untuk itu dibutuhkan per-
an semua pihak agar mereka
tidak terkontaminasi dengan
luar. "Perlu perhatian semua
pihak, terutama orang tua,
guru dan masyarakat, dengan
memberikan bimbingan, nase-
hat, dan pendidikan agama,"
ujar Mambang yang juga ket-
ua Badan Narkotika Riau ini.
(ind,rul)
Tersangka................................................Sambungan Hal 1
BERSAMA Kementerian En-
ergi dan Sumber Daya Miner-
al, (ESDM), Selasa (28/2).
Komisi VII meminta pe-
merintah segera memasukkan
permohonan percepatan
pembahasan APBN Perubah-
an kepada Dewan. Setidaknya
permohonan tersebut bisa di-
ajukan pekan ini oleh pemer-
intah, mengingat perlu waktu
selama 30 hari untuk mem-
bahas perubahan perhitungan
keuangan negara tersebut.
Teuku optimistis pemerin-
tah dan DPR dapat mengejar
tenggat waktu tersebut sehing-
ga Undang-Undang APBN yang
berlaku saat ini bisa diganti
dengan regulasi baru yang me-
mungkinkan pemerintah men-
erapkan kebijakan perubahan
harga BBM subsidi.
Dua Opsi
Pemerintah, kemarin (Se-
lasa, 28/2), mengajukan dua
opsi terkait pengendalian kon-
sumsi BBM subsidi. Kedua
opsi tersebut menawarkan pe-
rubahan harga sebagai solusi
menekan subsidi yang kian
membengkak. Opsi pertama
adalah, menaikkan harga BBM
subsidi sebesar Rp1.500 per li-
ter, dan opsi kedua adalah
membatasi subsidi maksimum
sebesar Rp2.000 per liter un-
tuk premium dan solar.
Menteri Energi dan Sum-
ber Daya Mineral Jero Wacik
mengaku sulit untuk mengen-
dalikan konsumsi dengan cara
membatasi pemakaian. Meru-
bah harga BBM subsidi adalah
jalan keluar yang tak dapat di-
hindari seiring melonjaknya
harga minyak dunia.
Sayangnya, kebijakan
merubah harga ini diganjal oleh
ketentuan dalam UU APBN
2012 yang melarang pemerin-
tah menaikkan harga BBM
subsidi. "Supaya bisa jalan kita
punya tiga pilihan yaitu men-
erbitkan Perpu, Judicial Review
atau APBN-P," kata Wacik.
Penerbitan Peraturan Pe-
merintah Pengganti Undang-
Undang (Perpu) dan Judicial
Review dinilai tidak memu-
ngkinkan karena butuh waktu
yang lebih lama, sementara
keadaan ekonomi saat ini
sudah mendesak."Jadi kita
pakai cara ketiga ini, yaitu pen-
gajuan APBN-P," kata Wacik.
Permohonan Wacik pun
dikabulkan DPR. Komisi En-
ergi mengaku memahami
kondisi pemerintah saat ini.
"Opsi yang paling memu-
ngkinkan adalah menaikkan
harga. Tetapi perlu revisi
APBN pasal 7 dahulu sebelum
dapat diterapkan," ujar Satya
W Yudha, salah seorang ang-
gota Komisi Energi.
Satya menegaskan, Komisi
hanya setuju revisi APBN un-
tuk merubah harga.Tetapi De-
wan masih belum memutus-
kan apakah opsi merubah har-
ga dengan cara dinaikkan sebe-
sar Rp1.500 per liter atau opsi
merubah harga dengan mem-
berikan subsidi tetap sebesar
Rp2.000 per liter untuk premi-
um dan solar. (tci/rus)
DPR .............................................................................................Sambungan Hal 1
MENGULUR-ulur waktu pe-
nyidikan kasus Hambalang.
Apalagi mengaitkan kasus
Hambalang dengan nuansa
politis. "Jangan dibawa ke
ranah politik. Hambalang itu
masih dalam penyelidikan dan
kami tidak mengejar pen-
gakuan tapi sejauh mana alat
bukti dikumpulkan. Siapa pun
boleh mengatakan apa saja
(soal kasus Hambalang)," te-
gasnya.
Sebelumnya, KPK juga ja-
jaki memeriksa Angelina
Sondakh dalam kasus Hamba-
lang. Angie telah ditetapkan
sebagai tersangka kasus ko-
rupsi Wisma Atlet SEA Games.
Dalam proyek Hambalang
ini, terdakwa mantan Benda-
hara Umum Partai Demokrat
M Nazaruddin pernah meny-
eret nama Ketua Umum Par-
tai Demokrat Anas Urbanin-
grum. Menurut Nazar, Anas
terlibat dalam penentuan
proyek Hambalang. Tetapi,
Anas sudah berkali-kali mem-
bantah tudingan Nazaruddin.
Belum Ditahan
KPK sudah menetapkan
beberapa orang menjadi ter-
sangka dalam kasus dugaan
korupsi. Tapi hingga kini, para
tersangka itu belum juga ma-
suk bui KPK. Setidaknya hing-
ga kini ada empat nama yang
sudah menjadi tersangka, tapi
belum juga ditahan.
Nama pertama adalah
mantan Direktur Bina Pelay-
anan Medik Depkes Ratna
Dewi Umar. Ratna tersangka
kasus dugaan korupsi pen-
gadaan alat kesehatan penan-
ganan wabah flu burung pada
2006. Ratna sudah menjadi
tersangka sejak 3 September
2009 silam. Dia sendiri sudah
beberapa kali dipanggil KPK.
Dalam kasus ini, KPK sudah
meminta keterangan mantan
Menkes Siti Fadilah Supari.
Nama berikutnya adalah
tersangka kasus dugaan ko-
rupsi pengadaan alat keseha-
tan di Kemenkes tahun 2007,
mantan Kepala Pusat Penang-
gulangan Krisis Depkes Rus-
tam Pakaya. Rustam ditetap-
kan tersangka 29 September
2011. Dia membantah telah
melakukan tindak pidana ko-
rupsi seperti yang disebut
KPK. Rustam membeberkan,
dalam catatan Kemenkes,
proyek tahun 2007 di Pusat
Krisis ada efisiensi anggaran
sekitar Rp19 miliar.
Nama berikutnya adalah
politisi Demokrat Angelina
Sondakh. Angie sudah ter-
sangka kasus dugaan suap
proyek Wisma Atlet yang juga
menjerat mantan Bendahara
Umum Demokrat M Naz-
aruddin. Angie menjadi ter-
sangka 3 Februari lalu. Sudah
25 hari KPK tak juga menahan
Angie. Ketua KPK Abraham
Samad menjelaskan, berkas
tersangka Angie belum juga
rampung sampai hari ini.
Abraham memastikan KPK
pasti akan menahan Angie.
Abraham menjelaskan, jika
Angie cepat ditahan sedang-
kan berkasnya belum ram-
pung, kalau masa tahanannya
sudah habis, Angie bisa bebas
dari jeruji besi. Masa tahanan
bagi tersangka yang berkasn-
ya belum rampung adalah 20
hari.
Nama berikutnya yakni
mantan Deputi Gubernur Se-
nior BI Miranda Swaray Goel-
tom. Miranda ditetapkan ter-
sangka kasus cek pelawat 26
Januari 2012. Miranda dijerat
pasal memberi suap kepada
sejumlah anggota DPR peri-
ode 1999-2004. Hampir satu
bulan lamanya KPK belum
juga menahan Miranda.
Apa alasannya? Menurut
Abraham, Miranda belum di-
tahan karena berkas-berkas
perkaranya masih harus dileng-
kapi. Miranda sendiri sudah
berkali-kali membantah dalam
kasus ini. Miranda bahkan sudah
mengaku sangat kooperatif
dengan KPK sejak kasus ini ber-
gulir 2008 lalu. (vnc,rus)
KPK .............................................................................................Sambungan Hal 1
BELAJAR bagaimana menum-
buhkan rasa nasionalisme.
"Cukup prihatin ya, sebab
nasionalisme itu bisa menge-
tahui jati diri bangsa dari bu-
daya. Meski aku cuma nump-
ang lahir doang, sangat pent-
ing untuk mengetahui asal-
usul kita. Itu yang membuat
kita mengetahui jati diri kita,"
terang Arumi bersama Ki
Kusumo saat ditemui acara
pelantikan pimpinan anak ca-
bang Komando Pejuang Mer-
ah Putih (KPMP) di Jakarta,
baru-baru ini.
Sebagai pemudi, Arumi
merasa ia dan remaja seusian-
ya kurang tanggap terhadap
nasionalisme dan kecintaan
terhadap Tanah Air. "Kita
mengetahui sekarang zaman
berkembang, seharusnya itu
tidak memudarkan rasa na-
sionalisme," sambung Arumi.
Arumi sendiri mengaku ter-
tarik ikut hadir dalam pelanti-
kan KPMP. Menurutnya, visi
misi KPMP yang diketuai Ki
Kusumo sangat menarik bag-
inya. "Sebenarnya saya hanya
melihat visi misi dari organisasi
ini. Apa yang mereka junjung,
saya rasa itu sangat positif. Dan
itu yang masih kurang dari diri
saya," katanya.
"Saya tidak mau munafik
bahwa rasa nasionalisme di
zaman globalisasi sekarang di
mana lingkungan dan pergaul-
an saya, itu sudah mulai
berkurang," lanjut Arumi.
"Saya tidak bisa bilang kalau
saya memiliki rasa nasionalisme
tinggi. Saya berharap dengan
mengikuti ini bisa membawa
dampak positif untuk diri saya
sendiri," tutupnya. (inc/rus)
Prihatin ......................................................................................Sambungan Hal 1
Dengan kekalahan ini, In-
donesia terancam tidak lolos
karena menempati posisi tiga
klasemen sementara Grup A
dengan raihan empat poin.
Indonesia wajib menang besar
melawan Filipina di pertan-
dingan terakhir, Minggu (4/3)
Indonesia di Ujung Tanduk
nanti. Selain dituntut menang
besar, peluang Indonesia juga
akan bergantung pada hasil
laga Laos kontra Myanmar
yang saat ini memuncaki Grup
A dengan enam poin.
Ancaman untuk Indonesia
akan datang dari Laos, Myan-
mar, dan Singa-
pura, yang kini
mengemas satu
poin. Laos tinggal
menyisakan satu
p e r t a n d i n g a n
melawan Myan-
mar. Peluang ma-
sih terbuka bagi
Indonesia untuk
bersaing dengan
Laos, terutama bila Jumat nanti
tim itu ditekuk Myanmar.
Myanmar sendiri sangat ber-
peluang lolos karena masih me-
miliki dua per-
tandingan tersisa.
Selain melawan
Laos, Myanmar
masih akan meng-
hadapi Singapura,
yang juga masih
memiliki jadwal
lain melawan Fil-
ipina. Bila Indone-
sia gagal meraih
kemenangan dalam laga terak-
hirnya dan Singapura bisa
menang dalam dua laga tera-
khirnya, Singapura yang akan
lolos.
Tampil di Sultan Hasanal
Bolkiah Stadium, Selasa (28/2),
baik Indonesia dan Myanmar
sama-sama tampil ngotot.
Maklum, laga ini merupakan
perebutan puncak klasemen
Grup A. Sementara Indonesia
masih berada di pucuk klase-
men dengan raihan empat
poin hasil sekali menang, sekali
seri, dan sekali kalah. Semen-
tara Myanmar di posisi kedua
dengan koleksi tiga poin dari
sekali bermain.
Indonesia yang tak ingin po-
sisinya direbut Myanmar, lang-
sung mengambil inisiatif seran-
gan. Tekanan demi tekanan
mulai dilancarkan anak asuh
Widodo Cahyono Putro. Me-
masuki menit 19, upaya para
pemain Indonesia akhirnya
membuahkan hasil. Umpan
terobosan, Andik Vermansyah
sukses mengecoh kiper Myan-
mar untuk kemudian melesak-
kan bola ke gawang kosong. 1-
0 untuk Indonesia.
Tertinggal, Myanmar me-
respon dengan menciptakan
peluang melalui Yan Aung
Kyaw. Sayang, dia harus gigit
jari lantaran tendangannya
yang tengah meluncur ke
gawang kosong masih mam-
pu disapu bek Indonesia Syai-
ful Indra Cahya tepat sebe-
lum melewati garis gawang.
Indonesia langsung mem-
balas dengan menciptakan tiga
peluang emas melalui Andik dan
Yosua Pahabol. Andik punya dua
peluang emas. Pertama, tendan-
gan jarak jauh yang dilepaskan-
nya masih membentur mistar.
Kedua, akselerasinya dari tengah
lapangan yang kemudian me-
ngecoh empat bek Myanmar,
masih mampu ditepis kiper My-
anmar Pyaye Phyo Aung. Se-
mentara terakhir, peluang dari
Yosua juga masih digagalkan
mistar gawang. Hingga babak
pertama usai, Indonesia masih
unggul 1-0.
Di babak kedua, Myanmar
langsung menggebrak. Laga
baru dua menit berjalan, Myan-
mar sukses menyamakan ke-
dudukan. Kurang cermatnya
Syaiful Indra membuang bola
dimaksimalkan Kyaw Zayar
Win untuk melepaskan temba-
kan first time kaki kiri yang tak
mampu dibendung kiper Mu-
hammad Ridwan.
Indonesia kembali merespon
dengan menciptakan peluang
lewat Andik menit 50. Yosua Pa-
habol mengirim umpan silang
yang disambut tendangan first
time Andik. Sayangnya, bola
sempat mengenai pemain bela-
kang Myanmar sehingga bergu-
lir tipis di sisi gawang.
Di tengah upaya kembali
unggul, Indonesia justru harus
kebobolan lagi. Myanmar ber-
hasil membalikkan kedudukan
melalui pemain pengganti
Kyaw Ko Ko menit ke-58. Kyaw
Ko Ko kembali membuat In-
donesia merana setelah men-
cetak gol menit ke-66, mem-
bawa timnya unggul 3-1.
Tugas Indonesia mengam-
ankan posisinya di puncak
klasemen kian berat karena
harus mengejar tiga gol. Meski
sulit, namun para pemain In-
donesia tak lantas menyerah.
Mereka terus berupaya me-
ngejar ketertinggalan. Kolabo-
rasi Pahabol dan Andik sem-
pat membuat kiper Myanmar
bekerja keras untuk menyela-
matkan gawangnya. Hingga
berakhirnya laga, Indonesia
harus kalah 1-3. (okz/sad)
BANDAR SERI BEGAWAN (VOKAL)-Peluang
Indonesia untuk lolos ke babak semifinal ajang Sultan
Hasanal Bolkiah Trophy 2012 di ujung tanduk. Hasil
ini tak lepas dari kekalahan 1-3 yang diderita Andik
Vermansyah dkk dari Myanmar, Selasa (28/2).
Susunan Pemain:MYANMAR: 1 Pyaye Phyo Aung, 14 David Htan, 13 Kaung
Sithu, 7 Kyaw Zayar Win (C), 8 Kyi Lin, 5 Nanda Kyaw, 4 Nyi
Nyi Aung, 11 Thein Than Win, 2 Yan Aung Win, 12 Ye Zaw
Htet Aung, 3 Zaw Min Tun.
INDONESIA: 1 Muhammad Ridwan, 4 Syaiful Indra Cahya,
3 Samsul Arifin, 13 Kurniawan, 8 Ridwan Awaludin, 2 Ach-
mad Faris Ardiansyah, 6 Nurmufid Fastabiqul Khairot, 5
Agus Nova Wiantara, 19 Miko Ardiyanto, 7 Yosua Pahabol,
10 Andik Vermansah (C).
Property
Penanggung Jawab: BUDI SUSENO
CMYK
Perwajahan : ANDIXER
RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 HHARIAN VOKAL
8
IATK� Tanah di Pekanbaru Jadi Incaran Investor
Permintaan Properti
Tumbuh 8 Persen per TahunPEKANBARU(VOKAL)-Bisnis penjualan properti di Pe-
kanbaru diprediksi akan mengalami kenaikan 7-8 persen
dalam tahun ini. Hal itu ditandai dengan semakin tingginya
kepercayaan developer berskala nasional yang memasarkan
propertinya di Pekanbaru.
Demikian dikatakan oleh
Robby Simon, Manager Market-
ing Ray White kepa-
da Harian Vokal, Se-
lasa (29/2). Trend
positif tersebut me-
nurut Robby juga
akan terus menan-
jak hingga menca-
pai puncaknya pa-
da tahun 2014 men
datang. "Trend posi-
tif tetap akan terus
menanjak hingga
tahun 2014," ucap-
nya. Selain itu peni-
ngkatan harga jual
properti hingga 20 persen setiap
tahunnya menjadikan bisnis ini
tetap akan terus berkibar.
"Peningkatan harga jual prop-
erti setiap tahunnya sangat me-
nggiurkan. Jika saat ini kita mem-
beli properti dengan harga Rp1
miliar, maka di tahun berikutnya
jika kita jual harganya akan men-
capai Rp1,2 miliar,"
katanya menjelas-
kan.
Sementara itu,
secara umum jenis
properti ada 5 jenis
yakni, ruko, rukan,
toko, rumah dan ta-
nah. Mengenai jenis
properti seperti apa
yang sangat me-
nguntungkan bila
berbisnis di Pekan-
baru? Ia menjelas-
kan bahwa semua
jenis properti pada dasarnya
menguntungkan, namun yang
paling tinggi dicari pada saat ini
adalah tanah. (***)
LAPORAN:
IBNU HASAN/PEKANBARU
Ini Dia Syarat Memperoleh
KPR Subsidi 2012JAKARTA(VOKAL)-Tahun ini
pemerintah kembali meluncur-
kan program KPR bunga subsidi
atau fasilitas likuiditas pembi-
ayaan perumahan (FLPP) untuk
kalangan bergaji rendah. Apa
syaratnya?
Menteri Perumahan Rakyat
Djan Faridz menyatakan, tahun
ini bunga untuk KPR FLPP ditu-
runkan dari 8,15%-8,55% menja-
di 7,25%. Ada keringanan-kerin-
ganan syarat yang didapatkan
penerima FLPP tahun ini diban-
dingkan tahun sebelumnya.
"Biaya asuransi (jiwa dan ke-
bakaran) untuk tahun 2012 ditang-
gung oleh pihak bank, serta saldo
tabungan awal dihilangkan sebesar
Rp 1,2 juta untuk FLPP di 2012,"
kata Djan dalam rapat dengan Ko-
misi VI DPR di Gedung DPR, Sena-
yan, Jakarta, baru-baru ini. Jadi,
untuk 2012 ini syarat uang awal
atau DP yang harus dikeluarkan
oleh nasabah yang mengajukan
FLPP adalah Rp7,615 juta dengan
rincian sebagai berikut (lihat tabel).
Jumlah angsuran diturunkan
dari Rp626.525 per bulan menja-
di Rp575.104 per bulan di 2012.
Sebelumnya FLPP tahun sebel-
umnya mengenakan biaya asur-
ansi kebakaran dan asuransi jiwa.
Target pengucuran FLPP di 2012
ini adalah membiayai 211.534 unit
dengan nilai Rp8,671 triliun. Syarat
gaji nasabah yang berhak ikut pro-
gram ini untuk rumah tapak (land-
ed house) dalam rentang Rp3,5
juta/bulan, sementara rumah sus-
un adalah Rp5,5 juta/bulan.
Bank penyalur FLPP di 2012
adalah PT Bank Negara Indone-
sia Tbk (BNI), PT
Bank Rakyat Indo-
nesia Tbk (BRI), PT
Bank Mandiri Tbk,
dan PT Bank Tabun-
gan Negara Tbk
(BTN).
Sebelumnya bank-bank penyalur
FLPP memang telah sepakat menu-
runkan bunga KPR subsidi menjadi
7,25% dari sebelumnya berada di
level 8,15-8,5%, dengan nilai KPR
Rp50-80 juta, dan bunga 9,25-9,9%
untuk KPR susun dengan nilai Rp90-
135 juta. (dtc/bos)
ROBBY
JIKA anda berniat menjual rumah dengan ce-
pat, caranya mudah, tinggal turunkan saja har-
ganya rumah anda akan laku dalam tempo
singkat. Tapi, apakah akan lebih baik jika anda
menjualnya dengan cepat tapi dengan harga
yang tinggi juga?
Beberapa tips di bawah ini, seperti dikutip
dari investopedia bisa memberi anda cara ce-
pat mendapatkan pembeli dengan harga ber-
saing.
1. Buat Perbedaan Rumah Anda dengan
Lingkungan Sekitar
Dalam upaya menarik pembeli dan mem-
buat rumah anda mudah diingat, pertimbang-
kanlah untuk merombak rumah itu supaya
tidak mirip dengan rumah lain di lingkungan
sekitar anda. Anda bisa lakukan ini dengan
merombak taman, jendela atau atap.
Renovasi ini bisa mempercantik penampilan
rumah, sekaligus memberi nilai tambah. Set-
iap renovasi yang dilakukan tidak perlu men-
geluarkan dana tinggi, cukup dengan warna
dan desain mencolok.
2. Rapikan Barang-barang Tidak Terpakai
Sangat penting untuk menyingkirkan
barang-barang tidak terpakai di rumah, selain
menghilangkan kesan jorok, calon pembeli juga
akan merasa rumah anda lebih luas.
3. Permanis tawaran anda
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk
menarik perhatian calon pembeli adalah 'mem-
permanis' tawaran anda. Contohnya, dengan
memberikan garansi untuk beberapa perala-
tan rumah tangga dalam satu tahun ke depan.
Pembeli potensial akan merasa lebih aman
dengan adanya garansi seperti ini. (bos)
sumber:www.detikfinance.com
Cara Cepat
Jual Rumah
DIREKTORI PROPERTI ONLINE-Presdir Ru-
mah.com Harlow G Russell (kiri) berbincang dengan
Manager Konten Catur Meiwanto (tengah) dan GM
Marketing Watito Makmur usai paparan kepada me-
dia di Jakarta, Kamis (23/2). Rumah.com meluncur-
kan direktori properti online yang menyajikan lebih
dari 1.900 daftar properti di Jakarta, Bogor, Tangerang,
Depok dan Bekasi .
ANTARA
CONTOH RUMAH MURAH - Seorang melintas didepan rumah contoh murah bagi rakyat miskin di halaman kantor
Menpera, Jakarta, Selasa (28/2). Kementerian Perumahan Rakyat (Kamenpera) menganggarkan dana Rp8 triliun dalam
rangka membangun rumah murah untuk seluruh daerah Indonesia, direncanakan akan dibangun sebanyak 200 ribu
unit, dengan target pembangunan hingga 2014 mendatang.
ANTARA
Investasi Tanah
Paling MenjanjikanJAKARTA(VOKAL)-Investasi
merupakan dana lebih yang
dicadangkan masyarakat demi
mendapat imbal hasil di kemu-
dian hari. Dari sekian banyak in-
strumen investasi, tanah adalah
yang paling menjanjikan. Ini ter-
bukti dengan kenaikan rata-rata
per tahun 15% pada instrumen
tanah.
Menurut Ekonom Standard
Chartered Indonesia, Fauzi Ich-
san, pasar finansial masih dise-
limuti ketidakpastian. Meski ko-
mitmen IMF, ECB dan Uni Eropa
melakukan penyelamatan ber-
syarat atas Yunani, aksi yang di-
lakukan investor adalah wait and
see.
Selama itu, investor cende-
rung melarikan dananya ke in-
strumen yang dinilai aman (safe
heaven) seperti mata uang dol-
lar AS, ataupun emas. Kedua in-
stumen ini bukan pula dikatakan
investasi aman.
Emas meski naik, namun vol-
atilitasnya sangat tinggi. Mata
uang dollar AS juga diselimuti
kekhawatiran, saat bank sentral
AS (The Fed) terus mencetak
uang untuk mennstimulus eko-
nomi dalam negeri mereka.
"Maka yang paling baik adalah
tanah, apalagi dengan didukung
oleh KPR (Kredir Pemilikan Ru-
mah). Masyarakat kita juga cen-
derung menghadirkan rumah
dulu dibandingkan investasi di
pasa finansial," jelas Fauzi di Ka-
mpus FE UI, Depok, Kamis (23/
2/2012).
"Apalagi kecenderungan bun-
ga deposito lebih rendah. Seki-
tar 6%-7%. Pada males ke deposi-
to. Bnyk ke tanah. Semakin ban-
yak membeli sawah, dan bukan
lagi tuan tanah yang menunggui
tanahnya. Tapi pembeli tanah
adalah investor di kota. Jadi
bergeser," paparnya.
Meski demikian, potensi in-
vestasi pada instrumen saham
masih terbuka lebar. Dalam jan-
gka panjang, ekonomi Indonesia
akan tumbuh dan berdampak
pada aliran modal yang makin
deras. (dtc/bos)
-Uang muka (10%) :Rp7 juta
-Saldo tabungan :Rp50 ribu
(minimal)
-Angsuran pertama :Rp575.104
-Administrasi :Rp250 ribu
-Appraisal :Rp0
-Provisi :Rp315 ribu
-Asuransi Kebakaran :Rp0
-Asuransi Jiwa :Rp0
---------------------------------------
Jumlah :Rp7,615 juta
Rincian Uang Muka
Pengajuan FLPP
Penanggung Jawab/Redaktur: AKMAL KUTIANYIR
CMYK
HARIAN VOKALRABU 29 Februari 2012/6 Rabiul Akhir 1433 H
Perwajahan: ANDIXER
+6285265120xxx
Pak Pemko, pak Dinas PU, tolong la diselesaikan masalah
jalan rusak parah yang terjadi dimana-mana terutama di Jalan
Lintas Dumai-Duri. Gawat....
+6281557368xxx
Kepala Dinas Kesehatan, Dumai sekarang musimnya tak
menentu, tolonglah ABATE pembasmi jentik-jentik cepat
dibagikan pada warga. Jangan setelah ada korban, ABATE baru
dibagikan dan sibuk untuk menangani masalah DBD. Katan-
ya ingin pencegahan, kok langkah itu tidak dilakukan. Apa
semua kegiatan harus nunggu ketok palu, masalah penyakit
datang tidak menunggu ketok palu pak
SMS Anda ke 085365101677
99
Inspektorat Dumai Tarik Paksa MobdisDUMAI(VOKAL)-Mobil dinas (mobdis) yang diguna-
kan sejumlah pejabat Pemerintah Kota Dumai yang
sudah tidak menjabat, ditarik paksa pihak inspek-
torat Dumai bekerja sama dengan Satpol PP, Selasa
(28/2) kemarin.
Meski inspektorat terbi-
lang tegas terhadap pegawai,
namun terkesan 'takut' pada
para anggota dewan, padahal
para wakil rakyat tersebut
tidak lagi duduk di bangku
legislatif. Bahkan, inspektorat
dinilai tebang pilih.
Mantan Sekretaris Dinas
Pertanian, Perkebunan dan
Kehutanan (Distanbunhud)
H Wan Apri merasa kecewa
dengan sikap seperti itu. Na-
mun, ditariknya mobil dinas
yang dipakainya selama ini
BM 1427 R tidak dipermasah-
kannya.
H Wan Apri kepada sejum-
lah wartawan mengatakan
penarikan in terlihat tebang
pilih. "Tim aset melakukan
penarikan tebang pilih, me-
ngapa hanya pegawai saja
yang ditarik, kenapa mobil
dinas mantan Dewan Per-
wakilan Rakyat tidak dilaku-
kan penarikan, itu mobilkan
uang rakyat juga," ucapnya di
depan Tim yang melakukan
penarikan.
Menurutnya, penarikan
aset kalau memang mau, ha-
rus secara keseluruhan bukan
mobil pegawai saja. 'Saya
tidak masalah karena ken-
daraan pribadi saya juga
ada," ujar PNS yang kini men-
jabat Sekretaris Dinas Tenaga
Kerja dan Tranmigrasi (Dis-
nakerTrans) Kota Dumai itu.
"Jangan ada pilih kasih
dalam penarikan mobdis ter-
sebut, kalau memang mau
d i l a k u k a n p e n y e l a m a t a n
aset, lakukan kepada seluruh
pengguna mobdis yang tidak
menjabat lagi,” pungkas Wan
Apri yang terlihat geram de-
ngan tindakan inspektorat
yang tebang pilih.(***)
LAPORAN:
MEGGY ALFAJRIN/DUMAI
KLH Tinjau Lokasi Tumpahan CPODUMAI(VOKAL)-Pihak Kan-
tor Lingkungan Hidup (KLH)
Kota Dumai, Selasa (28/2)
meninjau lokasi tumpahnya
crude palm oil (CPO) di Der-
maga C Pelabuhan Pelindo
Dumai. Sebelum peninjauan,
KLH berkoordinasi dengan
Pelindo selama empat jam.
KLH bersama Pelindo me-
ninjau lokasi tumpahan CPO
dan ketika berada di lokasi,
KLH menemui PT Ivomas
Tunggal Dumai Bulking
(Smart), pemilik CPO yang
tumpah di perairan Dumai.
Saat itu, PT Smart melalui
Maruli Barus, menegaskan
bahwa tumpahnya CPO bu-
kan kesalahan pihaknya, kare-
na insiden itu saat CPO masih
dalam tongkang. "Kejadian itu
masih menjadi tanggung ja-
wab kapal. Pihak kami dalam
hal ini, justru dirugikan. Dan
saya pun sudah meminta
pertanggungjawaban pihak
kapal," ujar Maruli Barus ke-
pada tim KLH.
Masih di hadapan KLH
dan Managemen Pelindo,
Maruli Barus langsung me-
manggil kapten kapal yang
memang sudah berada di
perkantoran PT Smart di saat
yang bersamaan."Saya me-
manggil kaptennya, silahkan
bapak-bapak meminta kete-
rangan dari kapten kapal ini,"
ujar Maruli yang tidak ingin
disalahkan pihak KLH.
Kapten Kapal Tongkang
Pacific, Kapt Hamid, yang
turut dihadirkan saat itu
menjelaskan secara blak-bla-
kan penyebab tumpahnya
CPO ke peraiaran Dumai,
Jumat (24/2) pekan lalu.
"Sejak pukul 00.30 WIB,
Jumat dini hari, mesin kapal
bermasalah, namun kita te-
tap upayakan terus untuk
memperbaikinya. Rupanya
setelah ganti tangki, CPO te-
tap bisa diserap, dan itu bu-
kan karena bocor tapi luber.
Kemudian mengalir ke laut,"
jelas Hamid.
Ditambahkan Hamid, pi-
haknya membuatkan dam
agar CPO tidak meluber. Lu-
bernya sekitar jam 6 pagi.
Saat meluber, pihak kapal
mematikan keran. "Proses-
nya hanya hitungan detik,
meluber dan tidak lama," ujar
Hamid.
Disebutkannya, merem-
besnya CPO ke perairan seki-
tar 1 ton. Dalam waktu satu
jam, langsung dilokalisir. "La-
ngkah pertama sekali meng-
gerakan anggota membuat li-
ngkaran tali, hasilnya terblokir
sekitar lima meter persegi su-
dah dilokalisir," terangnya.
Saat ditanya, kenapa pi-
haknya tidak melaporkan
kepada pihak KLH, Hamid
menjawab bahwa dirinya be-
lum sempat berkunjung ke
KLH. "Iya, kita belum sempat
lapor ke KLH, tapi kita sudah
berencana untuk itu," pung-
kas Hamis sambil menga-
takan tongkang yang ia bawa
berisi 3.500 ton CPO dari Kali-
mantan menuju Dumai de-
ngan lama perjalanan selama
10 hari. (egy)
DUMAI(VOKAL)–Wakil Wali-
kota Dumai, Agus Widayat
mengimbau Tim Penggerak
(TP) Pemberdayaan Kesejah-
teraan Keluarga (PKK) untuk
mensinergikan programnya
dengan program Pemerintah
Kota Dumai, seperti program
pendidikan gratis bagi warga
miskin.
Hal ini disampaikan Wakil
Walikota Dumai, H Agus Wi-
dayat, selasa (28/2) kemarin
pada penutupan Musyawa-
rah Kerja Daerah (Muskerda)
TP PKK Kota Dumai ke VII
tahun 2012, yang dilaksana-
kan di gedung Sri Bunga Tan-
jung, Jalan Putri Tujuh, Du-
mai Timur.
Menurut Agus Widayat,
PKK dapat memanfaatkan
jalur pendidikan non-formal
untuk mendidik para gene-
rasi penerus bangsa. Selain
itu, sejak dini bagi kader PKK
sekiranya dimulai dari rumah
sendiri, seperti yang disebut-
kan dalam sepuluh program
PKK bahwa dengan Program
Wajib Belajar, maka PKK me-
nganjurkan keluarga untuk
dapat memberikan pendidi-
kan yang baik bagi putera-
puterinya.
"Anak laki-laki maupun
perempuan, perlu mendapat
kesempatan belajar yang sa-
ma. Sebagai mitra pemerin-
tah, maka dewasa ini PKK
juga berperan dalam melak-
sanakan program Pendidikan
Anak Usia Dini (PAUD) dan
Bina Keluarga Balita (BKB),”
ujarnya.
Selain itu, kata Agus Wida-
yat, ada juga program kese-
hatan, yang dinilai juga dapat
disinergikan dengan program
pemerintah, yakni memben-
tuk masyarakat yang sehat
mencapai Dumai Sehat, kare-
na kesehatan dipandang se-
bagai kebutuhan dasar ma-
nusia. “Memelihara keseha-
tan diri sendiri, keluarga dan
lingkungannya sangat erat
kaitannya dengan persoalan
kemiskinan dan ketidakta-
huan, serta pendidikan yang
rendah,” papar Agus Widayat.
Agus Widayat berharap, TP
PKK Kota Dumai dapat terus
meningkatkan kinerjanya da-
lam menjalankan 10 program
pokok PKK yang telah ada.
“Baik TP PKK tingkat kota,
kecamatan maupun kelura-
han. Diharapkan dapat lebih
eksis di tengah–tengah ma-
syarakat. Sehingga tugas dan
tanggung jawab dan kewena-
ngan yang diembankan ke-
pada kaum perempuan dapat
terlaksana dengan baik sesuai
dengan tugas dan fungsinya,
yakni sebagai motivator pe-
nggerak kesejahteraan ke-
luarga dan masyarakat Kota
Dumai,“ pungkasnya.
Sementara, Wakil Ketua TP
PKK Kota Dumai, Hj Onny
Chairunnisyah Widayat da-
lam sambutannya mengata-
kan bahwa tema Muskerda
VII tahun ini adalah 'Mantap-
kan Kinerja PKK Kota Dumai
Secara Professional'.
Hj Onny menyebutkan
bahwa Muskerda ini memiliki
makna yang sangat strategis,
salah satunya secara umum
bertepatan dengan penca-
paian target MDGs tahun
2015 yang sebenarnya ber-
muara dari pencapaian target
keluarga yang sejahtera.
“MDGs tidak akan mungkin
dapat tercapai bila kesejah-
teraan keluarga tidak mam-
pu memberdayakan seca-
ra maksimal,“ kata Onny
widayat.
Untuk melaksanakan
tugas pokok PKK selama
kurun waktu lima tahun,
perlu dilaksanakan Mus-
kerda bertujuan melaku-
kan evaluasi dan penyempur-
naan pedoman pelaksanaan
10 program pokok PKK baik
tingkat kota, kecamatan hi-
ngga ke-
lurahan.
(ysl)
PKK Harus Bersinergi dengan Pemerintah
Pemadam Kebakaran 38208
Kodim 0303 31303
PLN 37123
Polresta 31007
RS Bayangkara 36942
RSUD Dumai 38367
RS Pertamina Dumai 439200
DUMAI(VOKAL)-Kapolres
Dumai AKBP Ristiawan Bul-
kaini SH menegaskan tiga
tersangka oknum kepolisian
yang diduga terlibat melaku-
kan pemerasan terhadap Pa-
long yang diduga
adalah kurir to-
gel, warga Jaya
Mukti, Kecama-
tan Dumai Ti-
mur, Sabtu (25/2)
lalu akan disida-
ng di Peradilan
Umum.
"Mereka akan
diajukan untuk
ikut sidang di Pe-
radilan Umum,
guna mendapat-
kan sanksi yang
akan mereka te-
rima," tegas Ristiawan, Selasa
(28/2) kemarin.
Tidak pantas, sebut Ristia-
wan, anggota Polri sebagai
pelindung, pengayom dan
pelayan masyarakat melaku-
kan tindakan tidak terpuji
tersebut, walau dengan ala-
san apapun.
Tiga oknum polisi tersebut
adalah Brigadir Kepala (Brip-
ka) berinisial Ro, Ad dan 1
oknum berpangkat Brigadir
Satu (Briptu) berinisal Al.
Ketiga oknum kepolisian ter-
sebut diduga terlibat dalam
pemerasan dan kini diaman-
kan oleh Satreskrim Polres
Dumai.
Selain ketiga tersangka
oknum polisi yang ditahan,
turut salah satu warga sipil
bernama Carles (38) warga
Jalan Jaya Mukti, Kelurahan
Jaya Mukti, Kecamatan Du-
mai Timur juga ikut diaman-
kan karena diduga telah terli-
bat melakukan pemerasan
dengan menggunakan senja-
ta api bersama ketiga oknum
polisi tersebut.
Informasi yang berhasil
dihimpun di la-
pangan menye-
butkan kejadian
tersebut bermu-
la ketika Jumat
(24/2) sekira pu-
kul 23.00 WIB,
korban menu-
nggu rekannya
Cr yang juga jadi
tersangka akan
membayar hu-
tang kepada kor
ban sebanyak
Rp500 ribu. Na
mun, ketika Cr
usai membayar hutangnya,
tiba-tiba datang ketiga tersa-
ngka dengan menggunakan
mobil innova berwarna biru
yang mereka rental dan me-
nodongkan senjata kepada
korbannya.
Para tersangka kemudian
meminta Palong dan Cr ma-
suk ke dalam mobil dan me-
meras korban. Berhasil me-
ngambil uang korban sebesar
Rp2,5 juta, akhirnya korban
dilepaskan kembali dan para
tersangka beserta Cr pergi
dengan menggunakan mobil-
nya tersebut.
"Saat ini mereka kita tahan
dan masih kita lakukan sidik.
Ketiga oknum tersebut kita
sidik secara umum sebagai-
mana kasus lainnya yang ter-
jadi dan mereka telah kita
amankan di Mapolres Dumai
untuk kepentingan penyi-
dikan," ujar Kapolres. (egy)
Tiga Polisi Pemeras
Segera Disidangkan
BPTPM Dorong Penerbitan Perwa Griya Permata Tawarkan
Hunian Bebas BanjirDUMAI(VOKAL)- Pengem
bang Griya Permata Sugi-
han Bukit Nenas, Kecama-
tan Bukit Kapur, menawar-
kan rumah atau hunian
bebas banjir, berkualitas,
sehat, aman dan nyaman.
Apalagi, lokasinya berde-
retan dengan SMA.
Kepala Pengembang Gri-
ya Permata Sugihan, Sugiar-
to, Selasa (28/2) bertutur
bahwa perumahan itu te-
ngah dalam pengerjaan 50
unit untuk type 36. “Sebelum
membangun untuk konsu-
men, terlebih dahulu saya
membangun satu unit seba-
gai contoh. Setelah itu ru-
mah konsumen akan kami
bangun persis dengan con-
toh ini, kalau memang ada
yang tidak pas, mereka bisa
komplain dan kami siap un-
tuk memperbaikinya. Jadi
kualitas menjadi penawaran
utama kami,” terang Sugiar-
to menjanjikan.
Dikatakannya, saat ini
ada sebanyak 2 hektar la-
han yang sudah dicadang-
kan untuk perumahan ter-
sebut. Setidaknya tiga type
yang mereka tawarkan saat
ini, yakni type 36 mini-
malis, type 65 minimalis
dan type 90 minimalis.
Untuk mendapatkan hu-
nian yang sehat tersebut, Su-
giarto memberikan keringa-
nan kepada para konsumen,
meskipun konsumen dike-
nakan uang muka, namun
untuk angsuran konsumen
bisa memilih jangka waktu-
nya, ada yang 5 tahun, 10
tahun dan 15 tahun.
Perumahan yang diker-
jakan PT Sarana Medang
Kampai tersebut, juga me-
miliki kelebihan, dimana
setiap rumah yang diba-
ngun untuk semua tipe di-
bangun tersendiri atau tu-
nggal dan tidak dibuat ko-
pel. (rno)
DUMAI(VOKAL)–Sejauh ini,
belum ada aturan yang tegas
untuk menindak investor ya-
ng mendirikan usaha tanpa
melengkapi administrasi pe-
rizinan. Hal ini bertambah
parah, bila kurangnya kor-
dinasi antara Badan Pelaya-
nan Terpadu dan Penanaman
Modal (BPTPM) selaku in-
stansi yang bertanggung ja-
wab soal proses perizinan.
Oleh karenanya, BPTPM
mendorong penerbitan pera-
turan walikota (Perwa).
Plt Kepala BPTPM Kota Du-
mai, Hendri Sandra, SE me-
ngaku, pemerintah hanya da-
pat menghentikan sementara
aktifitas pembangunan usaha
suatu perusahaan, meski di-
ketahui telah melanggar
ketentuan. “Dalam aturannya
tidak ada sanksi. Paling peme-
rintah daerah hanya meng-
hentikan sementara aktivitas
pembangunan usaha. Kemu-
dian, bila perizinannya sudah
lengkap, boleh dilanjutkan,”
kata Hendri, ditemui Harian
Vokal, Selasa (28/2).
Untuk menghindari keja-
dian seperti ini terus berlan-
jut, Hendri berencana akan
mendorong penerbitan regu-
lasi di tingkat daerah yang
akan mengawal soal peri-
zinan usaha. Aturan yang
dimaksud dapat berupa pera-
turan walikota (Perwa).
“Solusinya kita akan kon-
sultasi dengan instansi atau
lembaga yang berkompeten
untuk menerbitkan perwa.
Kita buat aturan dan sanksi
bagi pengusaha yang menga-
baikan proses perizinan. Su-
paya ada efek jera,” tegasnya.
Selain itu, Hendri juga ber-
harap peran serta dari peja-
bat daerah yang berada di
kecamatan dan kelurahan
agar berperan aktif menga-
wasi kondisi di lingkungan
kerjanya. Ia berharap segera
melaporkan bila menemui
tempat usaha yang berdiri
tanpa mendapatkan izin ter-
lebih dahulu. (ndo)
BECAK, salah satu alat transportasi Dumai yang masih hidup
sampai sekarang.
NET
RISTIAWAN BULKAINI
TIM KLH
meninjau lokasi
tumpahan CPO
yang terjadi,
Jumat (24/2)
pekan lalu
bersama pihak
Pelabuhan
Pelindo Dumai,
Selasa (28/8)
kemarin.
EGY
AGUS WIDAYAT
����������� ������������ ��������������� ��������������
��������������� �������������� �����������������
����������� ���������������������������������������� !!"�
����������� ���������������
#��$��%������&��"�����"�'�(����)��������&��)�������� �������������
����� ���� �� �
���������� ���������������������������������������������� ����� ���������
��� ��������� ������� ����� ��!��
������� �������
*���+�$, (�(+, ��+�+�$, (��� ���-���, (�������, �.��+�$,� ��.-�+�$, ������, �.�+�$,� /�(+������� ������� ������ �� ��
������� ���������� !���
�����
������������� ���
��������������� ������������������������� ����������������������������������������� ���������
������������ �����������������
����������������������� ���!"��#���$%&'�%$$$�(��
� � � � � � � � � � ���
� � � � � � � � � � � � � ��0��+�����1- +��#.���+��- +�����$���$�2���(��- +��30��4%��$�+�- +��%��$�+��*.���$-�.� +�45��+4'+���4*.���$-2�����30���#.�$�.�$-6��+�7��(�+-6��+�*.���$�'���5..�-7���7�+�*.���$4����-�8��+���'+����'���5..�
����������9���2��+��+�$�6.��"����
%��������"�# ����$���������
������
����������������������������
���������� � � ������ � ��� ������ ���� ���� �
����������
��� �� � � ��� �������
��� �������������������������������������������������� ����������!������
�"�����������������
��� !#��������)������!����*( ���!�+� !��
��� � �� ��� �
������������� ������������� ����������������� ������ ��� ��� ������ ������������������������� ������� ��� ��� ��������� ��� ��� ����!� �������"�#���$�%&�����'��������!� � � ����� (���$��)*�������"!�
�� �(������'���(� �����'��������)+,)�������# ��� �� ������ ��� �!�� �� ��� ������ ��� �����"�������� �(����!���������-����!��� #������������ ��� �� �(����!��������� ���"��#�� ������� �#�� �����
.����"����������� ����� ��� � ����� ����� ������ �"���������������'���!� � ��������"� #���� ������ ������ ��������� ������!'/����������
0����� 1�� �� ����� ���������������� ���� ���� ����1���� ��"����$�)2��������"!���� �������"���������� ��������34�5*&����������������� ����� ������� �"���� ��� ���� ����� ������� ��"����$�*'+��������"!�� � �!�� ��# ���������� ��������(����!������ ��������#!� ���� ��"� ����%%�246����
� ���������� ��������� '��� �������� ����#����� �� ����� ���������"����$�6������ ��"!�� ��� ��"����$��%�&52�4+*�622��7������� ������� ����������� ������������ �0� �"��(����!��� #1����$�5��������"!��� !"�
���������� �������������������������������������!���� � ��"!�"��'��������� ���������#��������������"� �������!����� ���� ���"��� ����0���� � ����#����� �8� ���������������0 8���'��� ��)*,)������� �
����� �������� ����!����� �� ����0 8���$����� ��� '��7�������(��������'�����#���)+,)������� ���� �����$�'���������� ��#� �������!�� �������� ������!�!������"!����!�� ��"��������'�����������"� ����0 8���
7�(�� ��� � ���������"� ���� � 0 �8����#���!�������(�� ��� �!��#!��������������� ������������������ �!��#!����� � ����� ���#���������� ����� �������� �� ����� �����!��� �#������� ���97�����������������������!�������#(�� �� ��� ��� ������� � �� �������(��� ���� ��#� �������'/�(����$��
�� �����$�'����� ����!����"� ����%%� ����"���������1��� �������"�������:���������������"������,�$7����� ��������������� ���� ���� ������� ��� (��� ���� �������� �����"��� ���������� ���� �'���� ������!��������� �#����%�������)2%)�
� ������'��������� ���� �����0 8����� #��(���������������!����������'����������������� �� ����"�������� ����"����� �0 8�� '�������!����� ������ ����������(�� ��� !��#!��������������� ���������������������#��������(��'9�!���� ���
$���� ��"��'�"���� ��#� �������������� �� �� �"����"� ���� �� ����� ��������#�� ��������� ��� ��:���������������'���������#�� �����(��� ������ �����:�;��'������<��� �����$��-��=��)��� �-��� �7�����'��� �� ��������� �� "�������� ����� ������7 �������������#�$�����
������������� �������� � �������
������������������ ��������������
� �������������� �������������������� ����� � ���� ���� �!���" #�����$�������%�!����&������� �'#$%&($���)��������������������**��������������+��������������������"����������������������� ������"��� ����������� ��������,
-������������ �������� ����� �� ����������������� �!���"#$%&+�����������"��!�������������������������� � ������������"����.���, -��� ����� ��� �����"��� ���/���� ���!��������� � ��%�� ������+0���������!��������� � ������ ������ ���� ����" ���� ������%�!�)����+�������&��������!����� �������� �������%�!���)����+1�������!��������������������������%��� �����!���������������������"�������%�!���)����,
)������������ � ������������$����#$%&$���)���������������+$����2������������'2���(#$%&)����+��"���+&� ��������������)�3)$���)����+&�����'4564(���������� �"!�������������������� ���������������������������������� ������ ������������������ ��������#$%&)�����������,
7$������������� ����� ��+����������� ��������� ��� ��������� ���������������� ������������ ������ #$%& )���� �� �����+
������������������������������������,&� � ������������ ������� �������"������ �+�������� ������������������ ����������� �������#$%&����� ���������������������� �������)�����������+8����� �,
��"���������������+������ ��������������������� ��� ���������� ����� ��+"�� �����������"�������"� �����"�������������� �+������������"����������� ���������������������"�������"��������"�������� � ����������������� ������,����������+������"����"���������������"�� ����$����+���������������"��������������� ������ #$%&,)��"���� �������� ���������"!�����#$%&��)����,
7%�������������������������� ��������������������"���������������"������������� �+������������������������������������������������������������������� �, $����� #$%&���������!���"�������� � ��������+8��"���������������,
)����#$%& ���������������������"#$%&�������$������"��+#$%&$���+����������� � ������������� � ����������� �+���� � ��2�����3� ���+ ���� � �� �����������+���� � �� �� �����������������"���� � ������� �,� ���
����� ����� � $���� )������������")�����')�)(���� ���������� ������������ �����$���)����������������,$������������������� ����������������� ������ ��� ������� ������������������������������������9���������������� �������������� ��� ������������+��������������� �� ������ ����� ���� ���������������������,
)������������������$�����)����$���"����$���)����+0�������&������+������0����������+&�����'4564(,)��� ������� � �"!� ��������� ��������)�)�� $���)���� ������ � �������9����:�������� ������������������"������� ���������� � ����� ���� ���� �����������4;������9;�������� ����,
)����������������+ �"!��������� ������)�)����������������� ������ ����������
�����������������������������������9���������������� ����������������������������+��������������� �� ������ ����� ���� ���������������������, 7$����)�) ��� ��������������� ����<��� ����"������+ �����������4;"�����9;���������)�)��� ����� �+�����������������"�� � �������9"�����:�����)�)����,#�������� � �����)�)��)���� ������������+8�����������
)������������+ �"!�*=����99 $�����"�� �� $��� )�������������!��� �"�������)�),>����+��� ����)�)������������������� ������ ������ �������������� ����"�� ����������,> ������� �!�)�)"�� ������"��������� �����"��� ������ � ����� ��� ��� ���������"����, ?<��" �� � ���+���������� �� ��������"����� �� �+��� ������"������ ���������� ������� 9� ����
�������� ����������������������������+���������������� �� ������ ����� ���� ������������������������� ����� �������� ��� ���������� ����� ��� ���+?�����������
��������������+)�)�����"��� ������������� �������� � ���@����������+ ������������������������"�������������� ������� � ���� �����+������ ��������� ���+����������� ������������ ���� ������������� ���������"���������+��� ��������������������������+��� ������ ���� ���������� �!�� ��������������������,
)���� �"����������+���� ������������������+)����$���"�����������������.����������������� �� ������������������,&��������+)����$����"������������������������� ������ ��� ������ ������ ��� ������� ��������������������������,� �����
@����0#�6�#)&������������������� �� ������� ������� ������������������+8������� �,
��������������������� ��������!����� �����@�������� ����� �����#)&60#���3&A)$���)���� �����������+����/��� ��������������+ �"!��������� ����@��������� �����������*������ ������ = ���� *;��"��+������������ ���"���� �" ��������� ��� ��������� ���������/��� ��+������ ��� ����" ��������#)&60#�����������"�����!���������������"�����9+�������������������������������������,
&��������$�����)����$���"���� $��� )����+ 0���������� � ����� �"!������� �����!���� ��"��4;**����"B;������������������ ��@����0#�6�#)&,)����������"������������+������" ��� ������� @����0#�6�#)&��$���)������ �� ��*4C�������������������"��� ��� ������������,
������� ���������� ��������� ������ ��������"������������������� ���������������������������������1,)����$���"����������������������������������������������� �����!������������ ������ ��������$���)����, �����
?1������� ��������� �������������"�� ������� ����"��������+������ ���������.�����.����@����0#�6�#)&+����������������������������������������!����+����������������"������������������"����������������
�����.����+8���������/��� ��������� ������������##1��$$$���)����+&����'4D64(�� ������������� &�� �����1������+)����1����,,
����/��� �� ��� ����$�������������������#)&$���)��������������"������������.������� @���� '0#�(��������������������.������ � ������
'�#)&(�����"@���� ��� ���������������,$��������� ����� ����� ������� ���"���� �",���� ���������������0#�6�#)&����������������" ������������� � ��"�� �� �"������� ������������ ����� ����������,
7&������ ������ ��� ��������� @����0#�6�#)&+ �������������� �� � ��"�� �� �"� ������������������+���������@���� ����� ����������� ������ ��� ����" ������������ ���"���� �"����,$������ ���"���� �"� ������ ��������+���� �� ��������" �����������.���� �� ���� ��� ����+ ������������������� �����������
������ ���� � ����������������� ��������������� ������������������������ ��������������������� ������������������� ���� ������������������������������������������������������������������������ � ��������� ������������������ � � �������������������������������������������������������� !"#���������� ���$���� ��%
%�&!'���()�'�*% ��)+�,
��������������������������� ������� ������ ������������ ��� �������������������� ���������������������
���
HUKUM dan KRIMINAL 11HARIAN VOKALRABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 H
Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG Perwajahan: ZULQIFLI
Palsukan Surat Tanah, Mantan
Anggota DPRD Ditangkap
PEKANBARU (VOKAL)-BBPOM Pekanbaru kembali
berhasil mengamankan produk makanan dan minu-
man yang tidak memiliki izin edar di pasaran Pekan-
baru. Kali ini, minuman berenergi jenis Redbull ber-
hasil diamankan BBPOM dari sebuah pusat perbelan-
jaan di Jalan Riau, Pekanbaru.
Kasi Penyidikan BBPOM Pekanbaru Adrizal, Sela-
sa (28/2) mengatakan, tim memang turun untuk
melakukan pengawasan rutin ketika mendapati adan-
ya minuman berenergi merk Redbull yang diduga
tidak memiliki izin yang dijual bebas di sebuah pusat
perbelanjaan di Jalan Riau.
“Kita sedang melaksanakan pengawasan ketika
mendapati minuman kaleng berenergi di sebuah pu-
sat perbelanjaan, merknya Redbull. Kita menduga tidak
memiliki izin edar, akhirnya 100 krat minuman terse-
but kita amankan. Kini minuman kaleng tersebut ten-
gah kita proses di BBPOM,” terang Adrizal.
Menurutnya, pengawasan rutin ini memang dilaku-
kan BBPOM Pekanbaru sebagai sebuah strategi dari
fungsi pengawasan dan perlindungan bagi konsumen
terhadap produk-produk makanan dan minuman asal
luar negeri yang tidak memiliki izin edar. Karena jika
terjadi hal yang merugikan konsumen terkait makan-
an dan minuman yang tidak memiliki izin edar, tidak
ada yang akan bertanggung jawab.
“Berdasarkan misi itulah BBPOM Pekanbaru terus
melakukan pengawasan peredaran makanan dan mi-
numan di Pekanbaru,” terang Adrizal.(rtc/zki)
BBPOM Amankan
100 Krat Redbull
LINTAS
PEKANBARU (VOKAL)-Mantan anggota DPRD
Pekanbaru Buyung Darlis, Senin (27/2) sekitar
pukul 21.00 WIB, ditangkap aparat Polda Riau karena
ditetapkan sebagai tersangka kasus pemalsuan surat
tanah seluas 12 hektar di Kelurahan Garuda Sakti,
Jalan Pekanbaru-Bangkinang km 10.
Polda Riau Musnahkan Ganja dan Sabu
Baliho Liar
Akan DitertibkanPEKANBARU (VOKAL)-Kepolisian Re-
sort Kota (Polresta) Pekanbaru bersama
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)
dalam waktu dekat akan melakukan pen-
ertiban terhadap sejumlah papan rek-
lame dan baliho yang menyalahi aturan.
“Memang, tidak sedikit baliho dan pa-
pan reklame yang terpasang di jalan-jalan
pusat kota menyalahi aturan, karena hing-
ga menutupi rambu-rambu lalu lintas. Ke
depan upaya penertiban akan dilakukan,”
kata Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas (Ka-
sat Lantas) Polresta Pekanbaru, AKP Fad-
ly Munzir di Pekanbaru, Selasa (28/2).
Tentunya, katanya, sebelum penert-
iban, kepolisian harus berkoordinasi den-
gan pemerintah setempat, dalam hal ini
yang memiliki kewenangan adalah Satpol
PP. Pihaknya bersama Satpol PP juga past-
inya akan melakukan pantauan di sejum-
lah lokasi hingga mendapatkan papan re-
klame dan baliho mana saja yang terbuk-
ti menyalahi aturan.
“Jika sudah mengarah pada
upaya penertiban, aparat ke-
polisian akan melakukan pen-
gawalan. Sebagai eksekutor
adalah Satpol PP,” katanya.
Fadly mengatakan, sejauh
ini pihaknya memang telah
menerima laporan dan keluhan
masyarakat terkait papan rek-
lame dan baliho yang dipasang
tak beraturan. Tidak hanya
menutupi rambu lalu lintas,
tapi juga banyak papan reklame
yang justru sengaja di pasang di
depan toko yang justru merugi-
kan pemilik toko itu sendiri.
Kepala Dispenda Pekanba-
ru Agustrin mengatakan, se-
jauh ini pihaknya juga telah
mengarah pada evaluasi izin
peletakan papan reklame dan
baliho di Pekanbaru. “langkah
awal, yakni melakukan pen-
dataan izin papan reklame dan
baliho di wilayah perkotaan.
Jika ada yang melanggar, akan
dikoordinasikan untuk ditert-
ibkan,” ujarnya.(ant/zki)
SUEDI HUSEIN
tang Pemalsuan Surat dan
Tindakan Mempengaruhi Or-
ang Lain dengan ancaman 6
tahun penjara.
“Sekarang tersangka se-
dang dilakukan penyidikkan
dan pengembangan. Atas per-
buatannya dikenakan pasal
berlapis,” ujar Harahap.
Ketika wartawan Harian
Vokal mencoba konfirmasi ke-
pada tersangka, pihak penyid-
ik tidak memberikan kesem-
patan. “Perkara masih dalam
proses penyelidikan,” ujar
salah seorang penyidik.***
sangka diduga me-
miliki surat palsu
untuk menguasai
tanah secara ber-
sama,” kata Hara-
hap, Selasa (28/2).
Dikatakannya,
sekarang penyidik
sedang melaku-
kan proses peny-
idikkan dan pe-
ngembangan ter-
hadap tersangka yang masih
berjumlah satu orang. Atas
perbuatannya, tersangka dije-
rat Pasal 263 Jo 95 KUHP ten-
ruh dan mengua-
sai orang lain un-
tuk menduduki ta-
nah yang bukan
miliknya.
Setelah dilaku-
kan penyelidikkan
dan pengemban-
gan, polisi berhasil
menemukan fakta
bahwa bukti yang
dimiliki tersangka
palsu. “Penangkapan ini berda-
sarkan laporan dari korban. Set-
elah dilakukan pe-
nyelidikkan, ter-
LAPORAN:
INDRAJAYA/PEKANBARU
Kapolda Riau Brigjen Suedi
Husein melalui Direskrimum
Kombes Pol Diat Chardy dis-
ampaikan Kanit II Kompol Ir-
wan Harahap, mengatakan,
penangkapan ini berdasarkan
laporan dari korban bernama
Edi Winasir. Sebab tersangka
terlibat dan turut serta menyu-
PEKANBARU (VOKAL)-Jajaran
Polda Riau kembali memusnah-
kan daun ganja kering dan sabu-
sabu yang merupakan barang
bukti (BB) hasil tangkapan, Se-
lasa (28/2) di halaman Dirnako-
ba Polda Riau, Jalan Pramban-
an, Pekanbaru, Selasa (28/2).
Pemusnahan narkotika ini
juga menghadirkan lima orang
tersangka yang diduga sebagai
pengedar. Di antaranya Editya
memiliki daun ganja seberat
844,1 gram, Syahrul memiliki
daun ganja seberat 900 gram,
Arianto memiliki sabu-sabu se-
berat 16,7 gram, Welly Javanika
Panjaitan memiliki sabu-sabu
seberat 6,8 gram, dan Indra
Gunawan memiliki sabu-sabu
seberat 3,5 gram.
Kapolda Riau Brigjen Suedi
Husein melalui Dirnarkoba Pol-
da Riau AKBP DTM Silitonga,
mengatakan, dari BB yang ber-
hasil ditemukan di lapangan ke-
lihatan Riau sudah memiliki
pasar narkoba. Sebab tersangka
banyak ditemukan memiliki
timbangan digital, plastik ben-
ing sebagai pembungkus sabu,
bahkan mesin pencetak pengo-
lahan pil ektasi.
“Diduga pasarnya sudah ada
di Riau, karena peralatan dan
jaringan sudah banyak,” kata
Silitonga.
Dikatakannya, tahun 2007
dan 2010 polisi pernah me-
lakukan penggerebekan pabrik
rumah (home industri) ekstasi
di Kecamatan Senapelan dan
Bukit Raya. Berdasarkan pene-
muan itu, narkoba jenis sabu
dan lainnya berkemungkinan
berasal dari luar dan dari dalam
Riau. “Berkemungkinan barang
itu berasal dari luar dan dalam
Riau. Hal itu tidak tertutup ke-
mungkinan,” ujarnya.
Karena peralatan yang terba-
tas dan perairan Riau berbatasan
langsung dengan negara Malay-
sia, polisi sudah berkoordinasi
dengan pihak Bea Cukai, TNI AL
dan instansi terkait untuk beker-
jasama dalam pemberantasan
narkoba. “Peralatan terbatas, jadi
kita sudah bekerjasama dengan
instansi lainnya dalam mengan-
tisipasi peredaran narkoba di
Riau,” tambahnya.(ind)
ANDIKA
DIRNARKOBA Polda Riau, AKBP DTM Silitonga memusnahkan daun ganja kering dan sabu-sabu yang merupakan barang bukti (BB) hasil tangkapan
dua pekan silam, Selasa (28/2).
ANDIKA
RAZIA ANGKOT – Satlantas Polresta Pekanbaru terus
menggelar razia angkot meski sebelumnya mendapat
protes. Terlihat seorang anggota Satlantas Polresta Pe-
kanbaru memeriksa kelengkapan surat kendaraan saat
razia di Jalan Ahmad Yani, Pekanbaru, Selasa (28/2).
12RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 HHARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN AL KALAM Perwajahan: ALIB DESTIYONO
LINTAS
SIAK (VOKAL) - Wakil Bupati Siak Alfedri menegurutusan pengguna anggaran yang dikirim dalam acarapematangan petunjuk (Juknis) pelaksanaan kegiatanAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)Kabupaten Siak tahun anggaran 2012. Sikap tegastersebut supaya sosialisasi yang dilaksanakan benar-benar bermanfaat bagi instansi terkait.
Wabup Tegur Utusan yang DiwakilkanSIAK (VOKAL) - Patung burung elang yang terda-pat di puncak Istana Siak ternyata tidak hanya dike-nal oleh masyarakat Siak saja, tetapi masyarakatluar Siak juga mengenalnya. Salah satunya sepertidiungkapkan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik)Siak, Kadri Yafis.
Diceritakan Kadri, penilaian itu secara tak sen-gaja ketika dirinya bertemu dengan Kapala DinasPendidikan, Jawa Tengah (Jateng) saat berada diJakarta beberapa waktu lalu. Dalam pertemuantersebut, Kadisdik Jateng itu menyebutkan kalaucengkeraman kuku burung elang atau yang dise-but juga burung garuda di Istana Siak itu merupa-kan simbol atau tanda terima kasih pemerintahpusat kepada Siak.
Simbol itu diilhami oleh M Yamin saat itu, dimana Siak dihargai atas sumbangan kepada nega-ra berupa 13 ribu gulden serta mahkota KerajaanSiak. "Orang luar saja tahu dengan sejarah Siak.Bagaimana kita memberikan penghargaan ter-hadap Siak?" tanya Kadri.
Khadri berharap kisah dan cerita dari KadisdikJateng itu perlu ditelusuri. Di mana selama ini bu-rung garuda yang disebut-sebut itu apakah burungelang sebagaimana yang diilhami oleh MYamin.(zul)
Polres Siak : 0764-20110Polsek Sungai Apit : 0766-51050Polsek Minas : 0761-993444Polsek Perawang : 0761-91448Koramil Sungai Apit : 0766-51061Koramil Minas : 0761-508033Koramil Perawang : 0761-92919Rumah Sakit Siak : 0764-20011Pemadam Kebakaran : 0764-322113Kantor Pos dan Giro : 0764-20347Informasi : 0764-20108Telkom : 0764-20000PLN : 0764-20073
Burung Elang
Istana Terkenal
� Matangkan Juknis APBD 2012
BUNGARAYA (VOKAL) - Pimpinan Anak Cabang(PAC) Kecamatan Bunga Raya, Selasa (28/2)menggelar kegiatan bakti sosial. Kegiatan yang bek-erjasama dengan Dinas Pertanian itu dalam ben-tuk kerja nyata membantu petani mengusir danmembunuh hama tikus.
Acara dihadiri seluruh kepala desa di Kecama-tan Bunga Raya, Kapolsek Bunga Raya AKP AdeRumkmayadi, camat, UPTD Pertanian dan Disna-kan Bunga Raya, UPT Perlindungan Pangan Provin-si Riau, seluruh anggota Pemuda Pancasila dan pen-gurus ranting.
Ketua PAC PP, Zaidun Azhar di sela-sela acaramengatakan, diadakannya kegiatan tersebut untukmemberikan kerja nyata terhadap masyarakat.Jadi, organisasi PP tidaklah identik dengan preman-isme. "Pemuda Pancasila di Kecamatan Bunga Rayaingin membantu masyarakat dan bersama-samamendukung pembangunan, khususnya di BungaRaya yang merupakan daerah swasembada berasdan lumbung padi di Provinsi Riau," terang Azhar.
Kedepannya, lanjut Zaidun, kegiatan ini akanterus dilaksanakan dalam memberdayakan seluruhanggota Pemuda Pancasila dalam lingkunganmasyarakat. "Kedepan PP akan terus melakukankegiatan-kegiatan positif dalam membantumasyarakat di desa," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Kabupat-en Siak yang diwakili Ir Julianti mengatakan, den-gan adanya partisipasi dari Pemuda Pancasiladalam membasmi hama tikus diharapkan dapatmembantu petani. "Kita sangat memberikan apre-siasi terhadap bakti sosial Pemuda Pancasila dalammembantu pembasmian hama tikus, yang selamaini menggangu para petani dalam meraih hasilpanen yang maksimal," sebut Julianti.(sol)
PAC PP Gelar
Bakti Sosial
STAI Harus Jalin
KomunikasiSIAK (VOKAL) - Kurangnya koordinasi atau ko-munikasi yang dilakukan Sekolah Tinggi AgamaIslam (STAI) Siak dengan pemerintah daerah set-empat membuat alokasi dana untuk sarana danprasarana hibah kurang maksimal. Karena itu di-minta pihak STAI gencar menjalin komunikasi den-gan Pemkab Siak ataupun dengan pihak lainnya.
Menurut Bupati Siak yang diwakili Asisten IIISetda Kabupaten Siak Jamaluddin, selama ini pemk-ab memang tidak pernah mendengarkan keluhkesah dari Ketua Yayasan STAI. Sehingga tak he-ran pula minim pula perhatian dari Pemkab Siak.
Oleh sebab itu Jamal meminta pihak STAImelakukan komunikasi dengan Pemkab Siak. Padaperinsip dan kenyataannya, pemerintah sangatkomit terhadap dunia pendidikan, khususnya pen-didikan agama. Hal itu sesuai Visi maupun MisiKabupaten Siak lima tahun mendatang.
Bukti keseriusan itu kata Jamaluddin terlihatpemberian honor Pemda Siak melalui pos angga-ran ADD termasuk MDA. Tentunya dalam mewu-judkan kejayaan Siak yang fanatik dengan agamaseperti di zaman sultan dulu. Pemkab Siak meng-galakkan magrib mengaji dengan harapan tidak adalagi anak-anak kita ataupun masyarakat kita yangberkeliaran saat menjelang magrib.
Bukan itu saja katanya, peran serta masyarakatdan orang tua memperhatikan anak- anak diper-lukan. Jangan sampai orang tua para remaja terke-coh oleh pengaruh negatif dari laur, seperti ber-main-main di saat jam sekolah.
Makanya perlu menjadi perhatian dari orangtua, bahwa Pemkab Siak sangat komit memperha-tikan dunia pendidikan, khususnya pendidikansekolah agama. "Bahi mahasiswa yang telahmenyelesaikan S1 PAI agar tidak cepat berpuasdiri. (zul)
� Cerita Petugas Penggali Kubur
“Ikhlas dan Tanggung Jawab Membuat Saya Tegar”
Menjalani profesi se
bagai penggali kubur
awalnya tak terpikir
oleh Rustam. Namun nasib
berkata lain sehingga profesi
itu pun terpaksa ditempuhnya.
Untuk itu dibutuhkan mental
dan keikhlasan tidak meng-
harapkan imbalan, kecuali pa-
hala dari Allah SWT.
Selama 4 tahun menjalani
profesi yang sangat tidak di-
minati orang banyak terse-
but, Rustam sudah menggali
ratusan kubur. Selama masa
itu pula sudah banyak rekan
s e p r o f e s i n y a y a n g s u d a h
menghembuskan nafas tera-
khir. Sementara Rustam ma-
sih terus melakoni profesi
yang disebut-sebutnya hanya
dikerjakan oleh golongan ma-
syarakat miskin.
Berangkat dari keikhlasan it-
ulah, membuat Rustam terus
diberi kekuatan oleh Allah SWT
untuk melaksanakan tugas terse-
but. Padahal dalam pekerjaan-
nya, lebih banyak duka daripada
senang yang dia terima. Misaln-
ya saja ketika menggali kubur,
smentara hari terus hujan.
Belum lagi sering dirinya me-
nemukan tengkorak maupun tu-
lang-belulang jenazah lain, keti-
ka sedang menggali di sebelah
pusara lainnya. "Berangkat dari
keikhlasan dan tanggung jawab
sebagai hamba Allah lah mem-
buat saya tegar dalam bekerja,"
ungkap Rustam.
Setelah banyak rekan sepro-
fesinya yang terlebih dahulu
menghadap Allah SWT, ada
sedikit rasa khawatir dirinya.
Yakni, bagaimana ketika dirin-
ya berumur pendek, sementa-
ra regenerasi untuk profesi
tersebut masih terlihat.
"Sekarang regerasi untuk pe-
kerjaan mulia ini masih belum
terlihat. Apa jadinya kalau tidak
ada lagi orang yang mau menja-
di petugas penggali kubur?" tu-
tur Rustam mengakhiri.(zul)
ZULFAHMI
SERAHKAN TRAKTOR-Wakil Bupati Siak Alfedri menyerahkan secara simbolis traktor kepada Kepala Desa (Kades) Muara Kelantan, Kecamatan Sungai Mandau belum lama ini. Kecamatan
Sungai Mandau ini berhasil melaksanakan panen padi perdana baru-baru ini.
Infrastruktur Kunci
Pembangunan MenyeluruhSIAK (VOKAL) - Penyediaan
infrastruktur merupakan
faktor kunci dalam men-
dukung pembangunan na-
sional. Oleh sebab itu ke-
lengkapan sistem infrastruk-
tur yang lebih baik, mempu-
nyai tingkat laju pertumbu-
han ekonomi dan ke-
sejahteraan masyarakat yang
lebih baik pula.
Hal tersebut disampaikan
Bupati Siak yang diwakili A-
sisten Administrasi Umum
Setdakab Siak Jamaluddin
pada acara peresmian pema-
kaian pembangkit listrik te-
naga diesel (PLTD), gedung
pertemuan dan jembatan o-
leh Pemerintah Kabupaten
Siak kepada masyarakat
Desa Mandi Angin, Kecama-
tan Minas, Selasa (28/2).
“Ini merupakan isu pen-
ting dalam usaha kita bersa-
ma untuk memajukan dan
meningkatkan kesejahteraan
masyarakat secara luas dan
menyeluruh. Dengan terpe-
nuhi pasokan energi listrik,
sarana jembatan sebagai
penghubung wilayah dan
sarana gedung pelayanan u-
mum maka diharapkan
mampu menumbuhkan pu-
sat-pusat kegiatan ekonomi
baru dan pusat akitvitas ke-
masyarakatan yang akhirnya
akan meningkatkan pertum-
buhan ekonomi dan wawa-
san masyarakat,” tambah
Jamaluddin.
“Bidang ketenagalistrikan
telah diatur dalam Undang-
undang Nomor 30 tahun
2009 tentang ketenagalistri-
kan yang memberikan arah-
an yang jelas dan konkrit
tentang pemerintah daerah
dalam usaha penyediaan
tenaga l istrik kepada
masyarakat,” lanjut Ja-
maluddin.
Sejak tahun 2009 Pemk-
ab Siak telah melaksanakan
program kelistrikan melalui
kegiatan perencanaan dan
pembangunan listrik pede-
saan yang menyentuh desa.
Saat ini rasio elektrifikasi di
Kabupaten Siak baru men-
capai angka 42,82% yang
berarti sekitar 57,18% ru-
mah tangga Kabupaten Siak
belum memiliki akses ener-
gi listrik yang layak. Hal ini
merupakan pekerjaan ru-
mah yang nyata baik dari
sisi pemerintah daerah, pi-
hak swasta maupun PT PLN
(Persero).
Pada kesempatan itu Pemk-
ab Siak juga meresmikan pe-
makaian gedung pertemuan
dan jembatan desa. Gedung
pertemuan dibangun melalui
kegiatan Pokmas tahun angga-
ran 2011 sedangkan pemban-
gunan jembatan melalui pen-
danaan PNPM.(zul)
Hal itu terlihat pada pelak-
sanaan sosialisasi yang dilak-
sanakan di Kantor Bupati Siak,
Selasa (28/2). Ketika itu Alfedri
langsung menegur beberapa
instansi yang hanya mengirim-
kan wakilnya. "Ini menyang-
kut laporan, jadi harus peng-
guna anggarannya yang lang-
sung hadir bukan diwakilkan,
kecuali memang mendapat
izin melaksanakan tugas luar,"
tegas Alfedri.
Wabup menjelaskan, men-
genai dana kesra yang terdiri
dari dana sosial dan dana hi-
bah. Artinya item mana yang
bisa dibuat kegiatan dan mana
dalam bentuk sosial dan hibah.
Wakil Bupati Siak meminta
instansi terkait dengan pen-
ingkatan penunjang PON agar
mempercepat pekerjaannya. Se-
dangkan bagi instansi yang tidak
hadir saat diminta menyampai-
kan laporannya, diminta Bupati
supaya dicatat dan diberikan
peringatan ataupun teguran.
Sementara itu, laporan Ka-
dis PU/Kimpraswil Kabupat-
en Siak Irving Kahar yang me-
laporkan tahun 2012 pos ang-
garan sebesar Rp400 miliar
lebih. Untuk pos kegiatan
fisik sudah masuk tahap pe-
nawaran. Bahkan saat ini di-
lakukan kejar target untuk
penunjang pelaksanan Pekan
Olahraga Nasional (PON) XV-
III tahun 2012.
Mengenai pelelangan sistem
Layanan Pengadaan Secara Ele-
ktronik (LPSE) kata Irving yang
diwajibkan 40 persen sudah di-
umumkan, termasuk 30 paket
proyek penunjang PON. "Se-
mua berjalan lancar tidak ada
hambatan. Kita sangat komit
sekali pekerjaan di lapangan se-
suai jadwal yang ditetapkan dan
sesuai target," ujar Irving.
Sedangkan untuk sisa di luar
non LPSE akan dilakukan pele-
langan pada bulan Maret men-
datang. Memang untuk pele-
langan melalui LPSE sebagaim-
ana yang diwajibkan hanya
berkisar 40 persen dan hal ter-
sebut sudah dilakukan, sedang
non LPSE akan dilaksanakan
pada bulan Maret ini.
Hadir pada acara tersebut, In-
spektorat, Kepala BKD, dan Ka-
bag Tapem Setda Kabupaten
Siak, pengguna anggaran di in-
stansi Pemkab Siak hingga keca-
matan dan kelurahan.(***)
SOLEMAN
BAKTI SOSIAL-Jajaran PAC Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Bunga Raya dan petugas Dinas Pertanian
ketika mengikuti kegiatan bakti sosial di Desa Bunga Raya, Kecamatan Bunga Raya, Selasa (28/2).
LAPORAN:
ZULFAHMI /SIAK
Penanggung jawab/redaktur: MARZULI ADI Perwajahan: RINTO HARMIKO
13HARIAN VOKAL29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 HRABU
LINTAS Jalur Operasional RBH Akan Ditutup
RENGAT(VOKAL)-Bupati Inhu Yopi Arianto SE,
hari ini, Rabu (29/2) dijadwalkan akan melan-
tik empat kepala desa di dua kecamatan, yakni
di Kecamatan Kuala Cinaku dan Kecamatan Lir-
ik. Agenda pertama Bupati Inhu Yopi Arianto
SE adalah melantik Kepala Desa Pulau Gelang dan
Kepala Desa Kuala Cinaku Kecamatan Kuala
Cinaku, sekitar pukul 09:00 Wib di Kantor Ke-
camatan Kuala Cinaku.
“Kemudian dilanjutkan pelantikan Kepala
Desa Mekarsari dan Kepala Desa Seko Lubuk
Tigo sekitar pukul 13.00 WIB di kantor Camat
Lirik,” jelas Kepala Badan Pemberdayaan
Masyarakat dan Pemerintah Desa (Bapemades)
Suratman melalui Kabid Pemdeskel H Muda Ter-
una kepada Harian Vokal ketika dikonfermasi
di ruang kerjanya, Selasa (28/2).
Dikatakannya, empat kepala desa yang dilan-
tik tersebut telah ditetapkan melalui SK Bupati
Inhu, seperti Kepala Desa Kuala Cinaku Muslia-
di dengan SK Nomor 41 Tahun 2012, Kepala
Desa Pulai Gelang Raja Zakaria dengan SK No-
mor 11 Tahun 2012.
“Selanjutnya Kepala Desa Seko Lubuk Tigo
Zaitul Akmal dengan SK Nomor 39 Tahun 2012
dan Kepala Desa Mekar Sari Ngadiman dengan
SK Nomor 59 Tahun 2012. Seluruh persiapan
pelantikan telah disiapkan,” kata Muda Teruna.
(obr)
Bupati Lantik Empat
Kades Hari iniPEKANBARU(VOKAL)-Komisi C DPRD Riau dan Komisi
III DPRD Inhil, sepakat untuk menutup jalan Provinsi di
Sungai Akar-Bagan Jaya yang selama ini dilalui ken-
daraan operasional perusahaan pertambangan batu
bara PT Riau Bara Harum (RBH). Penutupan ini dilaku-
kan karena perusahaan tidak punya niat baik dalam
memelihara jalan tersebut.
RENGAT(VOKAL)-Jalan Simpang Patin hingga
Pekan Heran Kecamatan Rengat saat ini sedang
rusak parah tepatnya di depan Rumah Tanahan
(Rutan) Rengat dekat simpang masuk Puskes-
mas Pekan Heran di Simpang Stempek.
Ketua Rumpun Melayu Indragiri (RMI)
Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Zamhur S ke-
pada Harian Vokal Selasa (28/2) di Pematangre-
ba menjelaskan, jalan mulai dari Simpang Patin
hingga Pekan Heran merupakan jalan utama
yang dilalui ribuan masyarakat.
“Kita berharap agar Dinas Pekerjaan Umum
(PU) Inhu secepatnya memperbaiki jalan itu.
Kasihan kita melihat anak sekolah bajunya
sering kena lumpur akibat jalan yang bagaikan
kolam ikan. Rusaknya itu sekitar 10 meter pan-
jangnya,” sebutnya.
Selain itu juga, kata jalan di Bundara Patin
hingga SPBU Pematang Reba juga dalam kondi-
si rusak. Walaupun jalan nasional, tetapi tidak
terlepas dari tanggung jawab Dinas PU Inhu
untuk menyampaikan kepada Dinas PU Provinsi
Riau, demi keselamatan warga yang melintasi
jalan tersebut.
“Apalagi jalan di Simpang Bundaran Patin
di depan kantor BPMD-PPT dan di depan kan-
tor Pengadilan Negeri sudah hancur. Kita san-
gat miris dengan kondisi tersebut,” kata Zam-
hur. (obr)
Jalan Simpang Patin-
Pekan Heran Rusak
“Kami belum melihat adanya
niat baik PT Bara Harum untuk
melaksanakan MoU yang dibuat
perusahaan tersebut dengan Di-
nas Pekerjaan Umum Provinsi
Riau untuk merawat dan meme-
lihara jalan Sungai Akar-Bagan
Jaya yang digunakan perusahaan
tersebut selama ini,” kata Ketua
Komisi C DPRD Riau H Ilyas La-
bay, Selasa (28/2) usai memimpin
rapat dengan DPRD Inhil dan Di-
nas Perhubungan Provinsi Riau.
Sementara itu Wakil Ketua
DPRD Inhil Dani Darussalam men-
gaku siap mendukung rencana
tersebut. Menurutnya, persoalan ini
sudah sangat mendesak untuk dis-
elesaikan. Kondisi jalan Sungai Akar
Bagan Jaya tersebut saat ini sangat
parah alias hancur lebur.
“Sementara janji pihak perusa-
haan untuk melakukan perawa-
tan dan membangun jalan terse-
but tidak pernah terealisasi. Bah-
kan berdasarkan informasi yang
kami peroleh, manajemen telah
menunjuk pihak ketiga dan telah
pula memberikan uang muka un-
tuk perbaikan jalan tersebut. Na-
mun hingga kini sama sekali tidak
ada kegiatan,” sebut Dani.
Berdasarkan kesepakatan, Ko-
misi C akan turun ke lapangan
paling lambat satu minggu dari
sekarang. Namun Dani minta
penutupan jalan tersebut tidak
melibatkan masyarakat. Hal itu
menurutnya berbahaya dan
mengorbankan masyarakat.
Dishub Riau Mendukung
Dinas Perhubungan Provinsi
Riau mengaku siap mendukung
rencana penutupan jalan Sungai
Akar-Bagan Jaya khusus untuk
RBH. Dukungan tersebut tentunya
sesuai dengan kewenangan yang
dimiliki oleh Dinas Perhubungan.
Hal itu dinyatakan oleh Sekre-
taris Dinas Perhubungan Provin-
si Riau H Syafrudin usai mengha-
diri rapat kerja dengan Komisi C
DPRD Riau, Selasa (28/2). “Sesuai
dengan kewenangan, kami siap
mem-back-up rencana penutu-
pan tersebut. Untuk mendukung
rencana itu, kami akan berkordi-
nasi dengan aparat terkait lainnya
seperti Dishub Kabupaten Inhil
dan kepolisian,” jelasnya.
Menurutnya, manajemen
RBH telah lari dari kesepakatan
yang pernah dibuatnya dengan
Pemerintah Provinsi Riau, dalam
hal ini Dinas Pekerjaan Umum,
tentang rencana perusahaan
tersebut untuk ikut membangun
jalan Sungai Akar-Bagan Jaya.
“Perusahaan itu berjanji untuk
membangun aspal rigid sepanjang 15
kilometer di ruas jalan Sungai Akar-
Bagan Jaya tersebut. Namun, sudah
lebih satu tahun janji itu belum juga
terwujud,” katanya. (rol/mza)
Sekretariat Daerah : 0769-341009
Sekretariat DPRD : 0769-311341
Pengadilan Negeri Rengat : 0769-341059
Pengadilan Agama Rengat : 0769-341102
Kejaksaan Negeri Rengat : 0769-341271
PDAM : 0769-21634
Kantor Satpol PP : 0769-341137
Kodim 0302 Inhu : 0769-21035
Polres Inhu : 0769-21110
Polsek Peranap : 0769-561110
Polsek Lirik : 0769-41033
Polsek Pasir Penyu : 0769-41110
RSU Indrasari Rengat : 0769-341066
RENGAT(VOKAL)-Tokoh ma-
syarakat yang berdomisili di Per-
anap, Jamian mengatakan akses
jalan Sumatera yang mengubun-
gi Kabupaten Kuansing dengan
Kabupaten Inhu tepatnya di wi-
layah Kecamatan Kelayang da-
lam kondisi rusak parah.
“Saya setiap hari melintasi
jalan tersebut. Ada beberapa ti-
tik badan jalan Sumatera dalam
kondisi rusak parah. Di badan
jalan rusak tersebut telah dibuat
kayu balok oleh warga, agar yang
melintasi berhati-hati, sebab
badan jalan yang rusak tersebut
sudah seperti kubangan kerbau,”
katanya kepada Harian Harian
Vokal, Selasa (28/2) di kantor
DPRD Inhu.
Jamian mengharapkan agar
Dinas Pekerjaan Umum (PU)
Provinsi Riau tidak menutup
mata atas kerusakan jalan terse-
but, guna keselamatan masyara-
kat yang melewati jalan tersebut.
Sejak badan rusak, masyarakat
menjadi khawatir dengan kesela-
matan anaknya ketika pergi ke
sekolah.
Menanggapi hal ini, anggota
DPRD Inhu Andi Supirman
yang saban hari melewati jalan
tersebut menegaskan, badan
jalan yang rusak parah ada diti-
ga titik, satu titik di Desa Dusun
Kedongdong sekitar 100 meter
dari kantor Camat Kelayang,
kemudian di dekat bukit, dan di
depan sekolah MTs Kecamatan
Kelayang.
“Tapi yang lebih parah lagi ad-
alah di dekat Puskesmas Sim-
pang Kota Medan. Di sana (di
jalan yang rusak, red) warga
membuat gambungan atau kayu
balok diletakkan di lokasi badan
jalan yang rusak itu. di jalan
tersebut juga sering terjadi
kemacetan hingga satu kilome-
ter. Bukan hanya itu saja, tapi
korban kecelakaan juga terus
bertambah,” sebutnya.
Pekan lalu, kata Andi Supir-
man, saat waktu menghadiri
Musrenbang Kecamatan Kelay-
ang, pihaknya terpaksa jalan kaki
akibat mobil tidak bisa melewati
jalan tersebut, dikarenakan
adanya kemacetan arus lalulin-
tas.
“Masalah ini juga sudah dis-
ampaikan kepada Dinas PU Pe-
merintah Kabupaten Inhu, tapi
jalan ini merupakan tanggung
jawab provinsi. Kita harapkan
segera diperbaiki, minimal pen-
imbunan badan jalan yang han-
cur guna menghindari kemacet-
an,” katanya. (obr)
Jalan Penghubung Kuansing-Inhu Rusak Parah
43 Perusahaan
Belum Miliki IMBRENGAT(VOKAL)-Dari data yang dikeluarkan
Badan Penanaman Modal Daerah dan Pelay-
anan Perizinan Terpadu (BPMD-PPT) Pemer-
intah Kabupaten Inhu, 43 perusahaan perke-
bunan yang beroperasi di wilayah Kabupaten
Inhu, sebagian diketahui masih belum memil-
iki izin mendirikan bangunan (IMB).
Demikian dipaparkan Kepala BPMD-PPT
Pemerintah Kabupaten Inhu Adri Respen
mengatakan, meskipun pada tahun 2011 lalu
telah mengeluarkan perizinan IMB sebanyak
238 izin, namun beberapa perusahaan be-
lum memiliki IMB perumahan, sementara
pabrik kela sawit (PKS) sebahagian sudah me-
miliki izin
“Perusahaan yang tidak memiliki IMB itu
sudah kita surati. Bahkan kita melakukan jem-
put bola kepada pihak perusahaan tersebut.
BPMD-PPT telah melakukan pendataan lang-
sung dan disampaikan kepada pihak perusa-
haan yang belum mengantongi IMB, ini untuk
peningkatan PAD,” kata Andi Respen ketika di
konfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (28/2).
Diungkapnya, sebelum dia menjabat se-
bagai Kepala BPMD-PPT, seluruh perusahaan
perkebunan kelapa sawit tidak memiliki IMB,
padahal menurut perunda-undangan bagi sia-
pa saja yang akan mendirikan bangunan wajib
mengurus IMB.
“Entah kenapa itu bisa terjadi (tidak ber-
IMB, red) saya tidak tau, tapi yang jelas kita
berusaha secara bertahap agar seluruh peru-
sahaan memiliki IMB sesuai Peraturan Daerah
Nomor 09 Tahun 2002 IMB,” sebutnya.
Ketika disinggung perusahaan apa saja yang
tidak memiliki IMB tersebut, Andi Respen men-
gungkapkan di antaranya perusahaan perke-
bunan kelapa sawit PT Arvena Sepakat yang
beroperasi di Kecamatan Seberida dan peru-
sahaan perkebunan kepala sawit PT Alam Sari
Lestari yang tidak jauh dari kantor Bupati Inhu.
“Selama ini bersama-sama dengan instan-
si teknis, kita terus berupaya jemput bola
agar pihak perusahaan tersebut mengajukan
pengurusan IMB karena bangunan peruma-
han dan bangunan pabrik kelapa sawit yang
beroperasi di wilayah Inhu wajib memiliki
IMB,” tegasnya.
Ditambahkannya, pada tahun 2011 lalu,
pihaknya mengeluarkan IMB sebanyak 238,
SIUP 910, TDP 972, Reklame 1079, HO B 617
dan HO P 512, IUP 6, PMT 24, IUJK 16 dan
izin TDG 18. (obr)
� Sekat Ruangan Gedung DPRD Asal-asalan
Kontraktor Janji Siap Satu Bulan
� Ingkar Janji Perbaiki Jalan
OBRIN
JALAN Simpang Patin yang menghubungi Desa Pe-
kan Heran terlihat rusak dan berlumpur. Foto di-
ambil Selasa (27/2). Pemkab Diminta Tunda Rekomendasi
Perpanjangan HGU TPP
RENGAT(VOKAL)-Proyek penger-
jaan rehabilitasi sekat ruangan gedung
DPRD Inhu yang bersumber dari APBD
Inhu tahun anggaran 2011 sebesar
Rp876.295 dikerjakan asal-asalan oleh
kontraktor rekanan CV Aktual Mandi-
ri. Kontraktor berjanji akan melakukan
perbaikan terhadap proyek tersebut
dalam waktu satu bulan.
Ketua Komisi C DPRD Inhu Subadil
Anwar selaku pengawas kegiatan fisik
anggaran eksekutif pada saat hearing
di ruang Banmus DPRD Inhu, Selasa
(28/2), mengatakan bahwa Komisi C
melihat pekerjaan rehabilitasi dan rin-
gan sekat ruangan gedung lantai dasar
DPRD Inhu dikerjakan asal-asalan.
“Berhubung masih ada waktu pe-
meliharaan, maka rekanan kontraktor
Aktual Mandiri diminta menyelesai-
kan pekerjaan yang belum sempurna
tersebut. Kita lihat masih banyak yang
harus diperbaiki, seperti WC di ruang
Komisi A, B dan C dan lainnya,” kata
Subadil Anwar saat hearing yang diha-
diri oleh Konsultan Pengawas serta
PPTK tersebut.
Dlam hearing ini juga diungkapkan
masalah pengecatan plafon juga asal
asalan. Sebab cat plafon terlihat tidak
merata, berwarna-warni alias belang-
belang. Kemudian cat dinding juga ada
yang terang dan ada juga berwarna
gelap. Sehagian ruangan ada yang bo-
cor, serta konsen maupun siku-siku
ruangan yang direhap tersebut kurang
rapi.
“Perbaikan ruangan Wakil Ketua I
dan Wakil II dan ruangan Komisi A, B
dan C serta ruangan BK yang tidak
sempurna ini harus diperbaiki dan-
alam waktu satu bulan ini.
Di samping itu juga, lantai dasar ge-
dung DPRD Inhu khususnya di ruan-
gan Komisi C DPRD dan depan pintu
masuk gedung DPRD yang selalu di-
genangi air perlu dicarikan solusi. Lan-
tai ruangan tersebut sejak usai direhap
meskipun tidak hujan mengalami ke-
banjiran dari air yang berasal dari mes-
in pendingin udara.
Pelaksana kontrak Aktual Mandiri
Alamsyah menyampaikan, pekerjaan
rehabilitasi sekat gedung DPRD Inhu
sebenarnya sesuai dengan tanggung
jawab. “Tapi bagaimanapun juga, pi-
haknya siap memperbaiki pengerjaan
yang tidak sempurna tersebut dalam
satu bulan ini,” katanya.
Sementara itu, Konsultan Pengawas
Sulaiman Jaya mengatakan, kontrak
kerja konsultan selaku pengawas sudah
selesai pada tanggal 24 November 2011
lalu. Sebelumnya sudah diadakan per-
temuan guna membahas masalah pe-
kerjaan, saat itu sudah disetujui peng-
guna anggaran.
“Jadi adapun pekerjaan rehabilitasi
tersebut besteknya tidak sama lagi, se-
hingga pekerjaannya tidak sempurna
sesuai dengan hasil cek di lapangan.
Kita sudah menyurati pihak rekanan
kontraktor dan Sekwan DPRD Inhu,”
kata Sulaiman.
Selama berlangsunya hearing terse-
but, Plt Ketua DPRD Inhu Ahman Arif
Ramli menyarankan kepada pihak re-
kanan kontraktor CV Aktual Mandiri
supaya memperbaiki pengerjaan den-
gan baik, karena kantor DPRD Inhu
merupakan cerminan pemerintah.
“Jadi kalau proyek rehabilitas ruan-
gan lantai dasar gedung DPRD Inhu ini
tidak bagus, apa jadinya nanti pandan-
gan pihak lain. Apalagi DPRD Inhu se-
laku pengawas kinerja pemerintah,”
sebutnya. (obr)
OBRIN
REKANAN kontraktor dan konsultan pengawas serta PPTK proyek rehabilitasi sekat ruang gedung DPRD Inhu, mengikuti rapat dengar pendapat bersama Komisi C DPRD Inhu yang diadakan di
ruang Banmus DPRD Inhu, Selasa (28/2).
RENGAT(VOKAL)-DPRD Indragiri
Hulu menghimbau agar Pemerintah
Kabupaten Inhu menunda rekomen-
dasi perpanjangan hak guna usaha
(HGU) PT Tunggal Perkasa Plantations
(TPP). Penundaan terhadap rekomen-
dasi perlu dilakukan mengingat adan-
ya tuntutan dari masyarakat yang ber-
batasan dengan areal perusahaan
sawit tersebut.
Wakil ketua DPRD Inhu Zaharman
Kaz kepada wartawan, Senin (27/2)
mengatakan, warga yang tergabung
dalam salah satu koperasi di Kecama-
tan Pasir Penyu dan sekitarnya, perlu
mendapat perhatian serius dari peru-
sahaan dan Pemkab Inhu. Sebab, hal
ini akan berdampak pada hubungan
baik antara warga dengan perusahaan
dimaksud.
“Sebelum rekomendasi perpanjan-
gan HGU diberikan, maka perlu di-
lakukan penyelesaian antara warga
dengan pihak perusahaan TPP. Hing-
ga saat ini masalah tersebut belum ada
titik terangnya,” ujarnya.
Ditambahkannya, sebagai wakil
rakyat yang duduk di DPRD Inhu yang
merupakan mitra dari Pemkab Inhu,
dirinya merasa punya kewajiban men-
yampaikan aspirasi masyarakat ini,
mengingat fungsinya sebagai perwak-
ilan masyarakat.
Menanggapi hal tersebut, CDO TPP
Erwan Junaidi kepada sejumlah wartawan
mengatakan, tuntutan anggota koperasi
agar perusahaan menyerahkan 20 persen
lahan kepada koperasi tersebut dinilai
kurang tepat. Katanya, tidak ada aturan
dan undang-undang yang mengharuskan
PT TPP menyerahkan lahan 20 persen ke-
pada masyarakat, walaupun HGU nya
sudah berakhir.
“Kita melaksanakan usaha berpe-
doman pada ketentuan yang ada. Karena
kita menyadari semua tindakan perusa-
haan harus berdasarkan pada ketentuan
yang berlaku. Tidak ada satu peraturan
yang mengharuskan perusahaan kami
menyerahkan lahan sebesar 20 persen
tersebut,” jelasnya. (rtc/mza)
INHIL - PELALAWAN14RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433HARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: DELFI INDRA Perwajahan: ISKANDAR
LINTAS
Kantor Bupati : 0761-7050053
Polres Pelalawan : 0761-493800
Polsek Pangkalan Kerinci : 0761-493110
Pelayanan Gangguan PLN : 0761-493903
Pemadam Kebakaran : 0761-7051113
RSUD Selasih : 0761-7051003
RS Satya Isnani : 0761-493903
RS Amelia Medika : 0761-95348
Rumah Bersalin : 0761-493380
Klinik Karya Medika : 0761-493529
Pengadilan Negeri : 0761-7050303
Kantor KUA : 0761-7051048
� Berdemo ke DPRD Pelalawan
Ratusan Warga Kuala Tolam
Minta HPL DiserahkanPANGKALAN KERINCI (VOKAL)- Ratusan warga trans-migrasi UPT Desa Kuala Tolam, Kecamatan Pelalawan,Selasa (28/2) menggelar demo di Kantor DPRD Pelalawanmenuntut Pemkab Pelalawan mencarikan solusi pe-nyelesaian hak pengelolaan lahan (HPL) serta mengem-balikan HPL tersebut kepada warga transmigrasi.
Tolam," teriak Amiruddin.
Pada Amiruddin juga menga-
jukan beberapa tuntutan warga
Desa Kuala Tolam, diantaranya
dikembalikan HPL transmigrasi
Desa Kuala Tolam sesuai MoU
Bupati Pelalawan dengan PT
Nusa Prima Manunggal. Dalam
MoU itu disepakati bahwa se-
banyak 750 KK akan mendapat
lahan usaha transmigrasi seluas
750 hektar dan lahan kebun plas-
ma akasia seluas 1.500 hektar.
"Jadi total keseluruhan lahan
untuk masyarakat seluas 2.250
hektar," tandasnya.
Selain itu, Pemkab Pelalawan
diminta menyetujui serta merea-
lisasikan program transmigrasi di
Desa Kuala Tolam seefektif dan
secepat mungkin, sehingga kei-
nginan masyarakat Desa Kuala
Tolam dapat diwujudkan.
Untuk membicarakan hal ter-
sebut, Plt Ketua DPRD Pelalawan
H Zakri dan sejumlah anggota
DPRD mengajak perwakilan
massa untuk melakukan dialog di
dalam gedung DPRD.
"Mengingat ini gedung kita,
alangkah bagusnya, kita mela-
kukan dialog di dalam ruangan,"
ajak Zakri.
Tak berapa lama kemudian,
Bupati Pelalawan HM Harris
bersama sejumlah Kadis dan
Kapolres Pelalawan AKBP Gun-
tur Aryo Tedjo mendatangi aula
pertemuan lantai 3 kantor DPRD
Pelalawan itu. Saat itu Ketua
Komisi A DPRD Pelalawan Abdul
Anas Badrun memaparkan kro-
nologis kejadian permasalahan
lahan transmigrasi UPT Desa
Kuala Tolam.
Komisi A, menurut Anas, me-
miliki banyak data terkait per-
soalan tersebut. Menurutnya
banyak ketimpangan yang mesti
diusut untuk menyelesaikan per-
soalan ini.
"Bagaimana bisa keluar izin di
atas lahan yang sudah diperun-
tukan bagi transmigrasi. Siapa
yang memberi rekomendasinya,"
tandasnya.
Bupati Tolak Pansus
Anas kemudian mengusulkan
untuk membentuk panitia khusus
(Pansus) DPRD Pelalawan untuk
mengusut dan menyelesaikan
persoalan ini. Namun Bupati
Pelalawan HM Harris menya-
takan bersedia mengeluarkan
surat rekomendasi untuk menin-
jau ulang izin yang dikeluarkan
Kementrian Transmigrasi bagi PT
Satelindo Wahana Perkasa, tanpa
harus membentuk Pansus DPRD.
"Kalau masyarakat setuju, hari
ini juga saya akan mengeluarkan
surat rekomendasi untuk menin-
jau ulang izin tersebut ke Kemen-
terian Transmigrasi. Kalau diben-
tuk Pansus akan memakan waktu
terlalu lama, sementara masya-
rakat kita sudah terlalu lama
menunggu kejelasan lahan me-
reka," ungkap Harris yang disam-
but tepuk tangan warga yang
memadati ruang pertemuan itu.
Sempat terjadi perdebatan antara
Harris dengan Ketua Komisi A
DPRD Pelalawan Abdul Anas Bad-
run. Beberapa kali Harris memo-
tong pembicaraan Anas. Menurut
Anas, diperlukan pembentukan
Pansus untuk mengumpulkan
data serta bisa memanggil pihak-
pihak terkait guna meminta kete-
rangan mengapa proses izin ter-
sebut bisa dikeluarkan.
Akhirnya disepakati Bupati
Pelalawan akan mengeluarkan
rekomendasi peninjauan ulang izin
PT Satelindo Wahana Perkasa di
atas lahan transmigrasi ke Kemen-
trian Transmigrasi. Dinas-dinas
terkait bersama DPRD Pelalawan
dan perwakilan masyarakat akan
mendatangi Kementerian Trans-
migrasi dan Komisi IV DPR RI. (***)
Awalnya, rombongan massa
pendemo itu mendatangi la-
pangan bola kaki Pangkalan Ke-
rinci dengan menggunakan pu-
luhan truk. Dari lapangan itu me-
reka melanjutkan aksi meraka
dengan long march dengan ber-
jalan kaki melintasi Jalan Lintas
Timur (Jalintim) dan Jalan Akasia
menuju kantor DPRD Pelalawan
Aksi tersebut mendapat penga-
walan petuga spolisi dan perugas
Satpol PP Pelalawan.
Sepanjang long march massa
tak henti-hentinya menyuarakan
yel–yel serta menyanyikan lagu–
lagu perjuangan. Setibanya di
kantor DPRD Pelalawan, massa
pendemo kemudian menggelar
orasi secara bergantian.
Dalam orasinya, koordinator
lapangan (korlap) demo Amirud-
din K dengan menggunakan pe-
ngeras suara mengungkapkan,
semenjak dilaksanakannya pro-
gram transmigrasi di Dusun Pe-
kan Tua, Desa Kuala Tolam, per-
masalahan HPL tersebut mulai
terjadi. Menurutnya, pada tang-
gal 23 Oktober 2002 lalu dilaksa-
nakan penyuluhan sosial pro-
gram pembangunan transmig-
rasi di Kabupaten Pelalawan
dengan keluarnya Surat Kepu-
tusan Kepala Badan Pertanahan
Nasional Nomor 32/HPL/BPN/
2004, dimana lahan yang yang
diajukan untuk program trans-
migrasi itu seluas 6.619 hektar.
"Meski berbagai upaya yang
telah dilakukan masyarakat
transmigrasi Desa Kuala Tolam,
namun HPL tersebut belum juga
terealisasi, sehingga langkah
terakhir warga adalah melakukan
aksi damai untuk mendesak
Pemkab Pelalawan agar segera
mencarikan solusi yang berpihak
kepada masyarakat Desa Kuala
LAPORAN:
FARIKHIN/ PELALAWAN
Indra Resmikan
PT Bara Batu AmparBATU AMPAR(VOKAL)-Bupati Inderagiri Hilir
(Inhil) H Indra M Adnan pada Senin (27/2) lalu
meresmikan PT Bara Batu Ampar Prima.
Peresmian yang berlangsung di Desa Batu
Ampar Kecamatan Kemuning itu juga dihadiri
Sekdakab Inhil Alimuddin RM, unsur Muspida
Inhil serta para Pejabat di lingkungan Pemkab
Inhil.
Dalam sambutannya Indra mengungkapkan,
saat ini Kabupaten Inhil sedang giat-giatnya
melakukan pembangunan di segala bidang.
Kedndati tengah membangun, sebutnya, namun
pembangunan itu tidak bisa diserahkan se-
penuhnya kepada pemerintah daerah saja.
Disinilah pentingnya peran investor untuk
dapat terlibat dalam pelaksnaan pembangunan
tersebut.
“Pembangunan yang kita laksanakan ini
membutuhkan dana yang sangat besar. Oleh
karena itu peran investor sangat dibutuhkan
dalam berbagai kegiatan pembangunan yang
kita lakukan. Jika hanya mengandalkan kemam-
puan pemerintah daerah saja, apalagi anggaran
yang tersedia sangat terbatas, tentunya kita
akan kesulitan untuk melakukannya,” kata Indra.
Selain itu, sambung Indra, keberadaan inves-
tor juga mampu meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Makin banyak investor yang me-
nanamkan modal mereka di Inhil, maka akan
semakin banyak pula tenaga kerja yang tersedot.
Hal ini sangat membantu Pemkab Inhil, karena
hingga setakat ini Pemkab Inhil belum mampu
menciptakan lapangan kerja yang banyak untuk
memenuhi kebutuhan angkatan kerja. (suf)
PBR dan PAN Inhil
Belum BergabungTEMBILAHAN(VOKAL)-Partai Bintang Repor-
masi (PBR) Inderagiri Hilir (Inhil), khususnya
Fraksi PBR di DPRD Indragiri Hilir (Inhil),
hingga saat ini masih tetap berdiri sendiri.
Meski PBR di pusat sudah meleburkan diri ke
dalam Partai Amanat Nasional (PAN), namun di
Kabupaten Inhil hal tersebut agak sulit ter-
wujud. Hal itu dikarenakan hingga saat ini PBR
memiliki kursi yang lebih banyak di dewan,
sehingga mereka mampu mendudukkan keder
mereka sebagai salah satu unsur pimpinan
dewan.
Ketua DPD PAN Kabupaten Inhil Tarmizi saat
dimintai tanggapannya terkait hal itu menga-
takan, pihaknya pernah dimintai klarifikasi oleh
DPW mengenai persoalan tersebut.
“Salah satu alasan yang kita sampaikan
mengapa proses peleburan tersebut belum
dapat dilaksanakan karena perolehan suara
PBR yang lebih besar dari PAN. Dalam pemilu
legislatif lalu perolehan suara PAN hanya 2 kursi,
sementara perolehan suara PBR mencapai 4
kursi. Kalau suara PBR di bawah kita, maka
secara otomatis mereka akan bergabung
dengan kita. Tapi ini suara mereka lebih besar,
dan kita tidak ingin merusak tatanan yang sudah
ada,” katanya.
Lebih jauh diungkapkan Tarmizi, saat
pembentukan fraksi PAN sudah punya ko-
mitmen dengan Partai Karya Peduli Bangsa
(PKPB). Salah satunya menyangkut struktur
kepengerusan di fraksi. Pihaknya dalam hal ini
punya etika politik dan tidak serta merta
meninggalkan PKPB hanya karena menda-
patkan angir segar yang lebih menguntungkan.
“Kita sudah ada deal dengan PKPB saat
membentuk fraksi gabungan dulu. Jangan
mentang-mentang kita mendapatkan prospek
yang lebih cerah, lantas kita tingggalkan kese-
pakatan yang sudah ada. Apalagi ini menyangkut
dalam etika berpolitik,” tukasnya. (suf)
FARIKHIN
RATUSAN warga transmigrasi UPT Desa Kuala Tolam, Kecamatan Pelalawan mendatangi kantor DPRD Pelalawan kemarin. Mereka mendesak Pemkab Pelalawan untuk mengupayakan agar HPL
diserahkan kepada warga.
BPBD Pelalawan Siap
Tanggulangi BencanaPANGKALAN KERINCI (VO-
KAL)-Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Kabu-
paten Pelalawan siap bekerja
melayani segala bentuk urusan
dalam mempercepat proses
bantuan kepada masyarakat
Kabupaten Pelalawan yang me-
ngalami musibah bencana.
“Kita siap bekerja dalam 24
jam karena tugas penanggulan
bencana itu sangat mulia,” te-
gas Kepala BPBD Pelalawan
Raja Alkaf, SH MH, Selasa(28/2).
Dikatakannya, BPBD selalu
siaga menangani bencana alam
yang terjadi, baik bencana ke-
bakaran, banjir, tanah longsor,
maupun bencana angin puting
beliung. Sebagai badan yang
baru berdiri di Kabupaten Pela-
lawan, imbuhnya, dalam tahap
awal ini pihaknya terlebih da-
hulu akan mempelajari tugas
pokok dan fungsi (tupoksi) un-
tuk melakukan langkah-lang-
kah antisipasi dalam meng-
hadapi bencana yang terjadi.
“ Saya dan staf akan berang-
kat ke Pekanbaru untuk berkon-
sultasi dengan Badan Penang-
gulan Bencana Provinsi (BPBP,
red) Riau, bagaimana menya-
tukan konsep dan teknisnya
dalam menjalankan tugas ke
depan,” ungkapnya.
Raja Alkaf juga mengung-
kapkan, saat ini badan yang
dipimpinnya itu hanya memi-
liki PNS sebanyak 16 orang dan
tenaga honor untuk kebersihan
dan keamanan kantor seba-
nyak 2 orang.
“Saya sudah buat permoho-
nan kepada pimpinan untuk
menambah pegawai di kantor
ini. Kita juga berkantor di ruko
Jalan Terusan Baru, Pangkalan
Kerinci, karna kantor resmi
seperti satker lain belum ada,”
ujarnya.
Tugas pokok BPBD Pelala-
wan, sebutnya, antara lain me-
laporkan penyelenggaraan pe-
nanggulangan bencana kepada
kepala daerah. Jika kondisi nor-
mal, laporan itu disampaikan
sekali sebulan, namun jika kon-
disi darurat bencana akan dila-
porkan setiap saat. (fkh)
Musrenbang Kabupaten
Pelalawan Digelar Akhir MaretPANGKALAN KERINCI (VO-
KAL)-Musyawarah Rencana
Pembangunan Daerah (Musren-
bang) Kabupaten Pelalawan di-
rencanakan akan digelar pada
akhir maret 2012 mendatang.
“Insyallah akhir Maret nanti
kita akan melaksanakan Musren-
bang tingkat Kabupaten Pela-
lawan,” ungkap Sekretaris Badan
Perencanaan Pembangunan Da-
erah (Bappeda) Kabupaten Pela-
lawan, Sahrul Syarif kepada Vo-
kal, Selasa(28/2).
Menurutnya, Musrenbang
merupakan sesuatu yang wajib
dilaksanakan setiap daerah agar
memiliki pedoman dalam men-
jalankan roda pembangunan.
“ Saat ini pihak kecamatan dan
satuan kerja (satker, red) sedang
menyusun program untuk dima-
sukkan pada Musrenbang nanti,”
sebutnya.
Lebih lanjut Sahrul meng-
ungkapkan, pihaknya selalu me-
ngingatkan satker maupaun pi-
hak kecamatan agar segera me-
nyusun program untuk diajukan
dalam Musrenbang nanti, me-
ngingat waktu pelaksanaannya
yang sudah semakin dekat. Mus-
renbang tersebut juga mengacu
kepada Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RP-
JMD) yang sudah ditetapkan.
“ RPJMD merupakan dasar kita
untuk menetapkan pembangu-
naan tahun 2013 mendatang. Hasil
Musrenbang tersebut nantinya
akan dipilah-pilah untuk menca-
rikan dananya, seperti pemba-
ngunan gedung yang mungkin
akan dimasukan dalam pengajuan
di APBN, APBD Provinsi dan APBD
Kabupaten Pelalawan,” terangnya.
Selain mengandalkan APBD,
imbuhnya, kerjasama dan ban-
tuan perusahaan swasta yang
beroperasi di Kabupaten pela-
lawan, seperti PT RAPP, PT Mu-
sim Mas, PT Arara Abadi, PT
Indah Kiat, PT Kalila, dan peru-
sahaan lainya juga diharapkan.
“Kita akan minta perusahaan-
perusahaan tersebut untuk men-
jalankan program CSRnya seba-
gai bentuk kepedulian terhadap
pembangunan di negeri Tuah
Amanah ini, sehingga visi dan
misi Kabupaten Pelalawan serta
program Bupati Pelalawan bisa
tercapai,” tandasnya.(fkh)
BPN Pelalawan Akan
Keluarkan Sertifikat GratisPANGKALAN KERINCI(VOKAL)-
Pemerintah melalui Badan
Pertanahan Nasional (BPN) akan
mengeluarkan sertifikat gratis
bagi tanah masyarakat melalui
sertifikat Program Nasional (Pro-
na). Untuk Kabupaten Pelalawan
sendiri, jumlah sertifikat tanah
yang dikeluarkan itu sebanyak
1.000persil. Jumlah itu dua kali
lipat dibanding Prona tahun lalu
yang hanya 500 persil sertifikat.
Demikian disampaikan Ke-
pala BPN Pelalawan Syafri me-
lalui Kepala Kasubag Tata Usaha
BPN Pelalawan Karyono, Selasa
(28/2). Menurutnya, sertifikat
tanah tersebut akan dibagikan
kepada masyarakat 5 kecamatan
yang ada di Pelalawan.
"Kita akan bagikan sertifikat itu
kepada masyarakat di 5 keca-
matan, yakni Kecamatan Ukui,
Pangkalan Kuras, Kerumutan,
Pangkalan Lesung dan Kecama-
tan Bandar Seikijang," terangnya.
Kendati demikian Karyono be-
lum memberikan kepastian jum-
lah sertifikat yang diperoleh tiap
kecamatan. Karena secara tehnis
usulan masyarakat yang akan
dibagikan sertifikat itu berasal dari
desa, di mana saat ini data terse-
but belum masuk ke pihaknya.
"Usulan itu datangnya dari
desa dulu, baru kemudian sam-
pai ke kami. Rencananya akhir
bulan ini usulan tersebut telah
masuk ke kami," katanya.
Pemberian sertifikat itu meru-
pakan program lanjutan yang
sudah dilaksanakan beberapa ta-
hun lalu. Pada tahun ini, kegiatan
Prona akan dilaksanakan di lima
kecamatan yang pengurusannya
tidak dikenakan biaya.
"Dalam hal ini kita tak me-
mungut biaya, karena program
ini merupakan jaminan peme-
rintah, sehingga segala biaya
yang timbul dalam proses pe-
nerbitannya akan dibebankan
kepada APBN," terangnya.
Oleh karena itu BPN Pela-
lawan berharap kepada peme-
rintah kecamatan dan desa un-
tuk menyeleksi sasaran pene-
rima sertifikat tersebut dengan
baik dan akurat. Sehingga nama-
nama yang diusulkan memang
benar-benar termasuk dalam
kriteria yang telah diprioritaskan.
"Program ini bertujuan untuk
memperkuat ekonomi rakyat. Jadi
kita harapkan benar-benar tepat
sasaran, di mana masyarakat pe-
nerima memang yang benar-be-
nar sesuai dengan kriteria yang te-
lah ditetapkan," pungkasnya. (fkh)
YUSUF
BUPATI Inhil Indra M Adnan memberikan samb-
utan saat meresmikan PT Bara Batu Ampar, ke-
marin.
NET
MASJID TUA-Masjid Tuan Guru Syekh Abdurrahman Siddiq, salah
satu masjid tua yang banyak memiliki nilai sejarah di Kabupaten
Inhil.
Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN ALKALAM Perwajahan: ISKANDAR
PEKANBARU 15HARIAN VOKALRABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 H
LINTAS
Petugas Warnet
Seleksi PelangganPEKANBARU(VOKAL)-Sorotan kepada warung
internet (Warnet) yang banyak digunakan ka-
langan pelajar saat jam sekolah juga menjadi
perhatian sebagian petugas warnet. Petugas
warnet akan melarang pelajar yang sedang ber-
pakaian sekolah menggunakan jasa layanannya.
Sikap serius tersebut diungkapkan salah se-
orang petugas sebuah warnet, Algo Vigura di
Jalan Garuda Sakti, Panam, Pekanbaru. Dirinya
mengaku tidak asal terima pelanggan yang me-
manfaatkan jasa warnet yang dijaganya. “Jika
ada yang berpakaian sekolah, saya akan larang,”
ujar Algo kepada Harian Vokal, Selasa (28/2).
Dirinya juga kerap menanyakan pelanggan
usia pelajar, apakah mereka tidak sedang ber-
sekolah atau tidak masuk sekolah. Kalau tidak
masuk sekolah pun tetap ditanya apa alasan
mereka tidak masuk.
“Jika siswa tersebut sengaja tidak masuk
sekolah, maka saya tidak perbolehkan siswa
tersebut masuk ke area warnet, saya suruh pu-
lang saja. Tapi jika siswa terlambat dan diusir
dari sekolah, boleh masuk asal mengganti serag-
am sekolahnya dulu,” jelas Algo.
Salah seorang siswa SMP yang menggunakan
jasa warnet, Cio (14) kepada media ini mengaku
ia menggunakan jasa warnet hanya untuk me-
ngalihkan rasa jenuh selama bersekolah. (mep)
Polisi Berhak
Tertibkan BalihoPEKANBARU(VOKAL)-Kendati pihak pemerin-
tah kota (Pemko) Pekanbaru mengeluarkan izin
pemasangan baliho, namun polisi berhak menu-
runkannya jika dinilai dapat mengganggu lalu
lintas.
Demikian hal tersebut disampaikan Kapol-
resta Pekanbaru, Kombes Pol R Adang Ginanjar
melalui Kasat Lantas, Kompol Fadly Munzir ke-
pada Riauterkini Senin (27/2) siang di ruang
kerjanya.
“Sebagaimana yang diketahui pada masya-
rakat umumnya, bahwa penertiban baliho han-
ya dapat dilakukan pihak pemda atau pemko.
Namun jika keberadaan baliho yang terpajang
dipinggiran jalan dapat mengganggu keteriban
lalulintas atau para pengguna jalan lainnya, maka
pihak kepolisian berhak untuk melakukan
penertiban,” terangnya.
Penertiban yang dilakukan tersebut Sesuai
dengan pasal 99 Undang Undang nomor 2 tahun
1997 tentang dimana setiap rencana pemungki-
man yang terdapat adanya keberadaan baliho
yang mengganggu arus lalulintas, maka itu da-
pat ditertibkan.
Begitu juga yang tertuang pada pasal 100 UU
Nomor 2 tersebut, dari hasil analisis untuk pe-
masangan baliho, pihak terkait juga harus
mendapat izin dari pihak kepolisian bagian Sat-
lantas,” paparnya. (rtc/rid)
Pemko Tunggu
Pengesahan APBDPEKANBARU(VOKAL)-Pemerintah Kota (Pem-
ko) Pekanbaru hingga saat ini masih menunggu
pengesahan APBD 2012. Meski demikian di-
harapkan pertengahan Maret APBD sudah dap-
at digunakan.
Demikian diungkapkan Sekretaris Daerah
Kota (Sekdako) Pekanbaru, HM Wardan usai
menghadiri sertijab pejabat eselon III dan IV di
aula Kantor Walikota Pekanbaru, Selasa (28/2).
Dikatakannya, dengan ditandatangani APBD oleh
Gubri, Pemko Pekanbaru dalam waktu dekat be-
rencana akan melakukan pembahasan ulang
untuk membuat rencana kerja akhir (RKA) se-
luruh SKPD.
“Berdasarkan informasi yang saya terima.
Dokumen kita sudah di Biro Hukum, artinya
tinggal menunggu tandatangan Gubri, karena
yang harus dirubah sudah kita rubah,” jelas
Sekdako.
Pemakaian APBD 2012 tersebut, Pemko Pe-
kanbaru akan memprioritaskan pemakaian ang-
garan untuk melanjutkan sejumlah pemban-
gunan yang masih terbengkalai, pendidikan,
kesehatan, jalan, serta untuk melakukan pem-
benaan di sejumlah pemukiman warga yang be-
rada di pinggiran Kota Pekanbaru yang sering
dilanda banjir pasca hujan. (abd)
Tanpa SIM, Siswa
Dilarang Kendarai MotorPEKANBARU(VOKAL)-Dinas Pendidikan (Dis-
dik) Kota Pekanbaru menginstruksikan kepada
seluruh pelajar yang belum memiliki SIM agar
tidak menggunakan kendaraan ke sekolah. In-
struksi tersebut menyusul tingginya angka pen-
gendara mobil dan sepeda motor yang tidak
memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) sehingga
rentan menyebabkan kecelakaan.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan
(Kadisdik) Pekanbaru, Yuzamri Yakub kepada
Harian Vokal, Selasa (28/2). Yuzamri menyebut-
kan, pihak kepolisian dapat memberikan sikap
tegas terhadap pelajar yang tidak mematuhi atu-
ran tersebut.
“Jika hal itu masih terjadi, tentunya penga-
wasan dari orang tua yang kita butuhkan untuk
melarang anaknya tidak menggunakan ken-
daraan tersebut,” sebut Yuzamri.
Ditegaskan Yuzamri, jika masalah pelajar
yang tidak memiliki SIM dan membawa ken-
daraan ke sekolah tetap dibebankan kepada
guru, maka hal itu tentunya tidak rasional. Sebab
beban guru dalam proses belajar dan mengajar
sudah berat, ditambah lagi dengan mengawasi
pelajar apakah sudah memiliki SIM atau belum.
Pantauan Harian Vokal di lapangan, hampir
sebagian besar pelajar SMP dan SMA yang rata-
rata belum berumur 17 tahun telah meng-
gunakan kendaraan pribadi ke sekolah. Keban-
yakan mereka juga memarkirkan kendaraan
mereka di luar areal sekolah. (fik)
� Sertijab 167 Pejabat Pemko
Camat dan Lurah Diminta Ikhlas Bekerja
� Tetap Berbagi Meski Hidup Prihatin
Ortu Salsabila Sumbangkan Kembali Uang SumbanganJUMARI (36), orang tua Salsabila (almh) yang didugamenjadi korban mal praktek salah satu rumah sakitswasta di Pekanbaru beberapa tahun lalu tetap tegarmeski telah kehilangan anak tercintanya, 11 Oktober2011 lalu. Bahkan hasil sumbangan yang terkumpuluntuk biaya berobat almarhumah anaknya itu, disum-bangkan kembali kepada yang membutuhkan sebesar 80persen.
Meski tidak menyebutkan
jumlah bantuan yang pernah ia
terima, namun sisa 20 persen
dana bantuan yang ia terima
tersebut masih bisa dijadikan la-
han nafkah mereka dengan
membuka usaha pencucian
(loundry). Itupun mereka putus-
kan karena selama merawat
anaknya di Rumah Sakit Umum
Daerah (RSUD) Arifin Achmad,
Pekanbaru, Jumari terpaksa ke-
hilangan pekerjaan. Otomatis
pasca musibah tersebut, dirinya
beserta isteri mesti mencari usa-
ha sendiri untuk melanjutkan ke-
hidupan berikutnya.
“Saya mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya kepada
warga Pekanbaru yang telah
memberikan bantuan untuk
kesembuhan Salsa selama dira-
wat di RSUD, meskipun Allah
berkeinginan lain,” ucap Jumari
kepada Harian Vokal di kedia-
mannya, Selasa (28/2).
Diceritakan Jumari, selama
anaknya dirawat di RSUD Pekan-
baru, dirinya juga prihatin meli-
hat rekan-rekan sekamar yang
kondisinya juga perlu perhatian.
Karena itu pula bantuan tersebut
sebagian diberikan kepada pa-
sien sekamarnya. Sedangkan se-
bagian lainnya disumbangkan ke
beberapa masjid agar berman-
faat bagi jamaah lainnya.
“Sebagian sumbangan dari
masyarakat tersebut saya sum-
bangkan kembali kepada anak-
anak yang dirawat di RSUD Ari-
fin Ahmad, khususnya di ruan-
gan tempat Salsa dirawat, kare-
na saya juga ikut prihatin meli-
hat kondisi yang mereka alami,”
sebut Jumari.
Sekarang, lanjut Jumari, ke-
hidupan keluarganya dengan di-
topang usaha pencucian terse-
but mulai berangsur naik. Ba-
rangkali katanya itu berkat do’a
orang lain yang prihatin serta
doa dari Salsabila kepada orang
tuanya yang prihatin. “Bahkan
ketika meminjam ke salah satu
bank untuk usaha, pihak bank
tidak mempersulit prosesnya.
Mungkin semua ini berkat doa
Salsa dan masyarakat Pekanba-
ru,” tutur Jumari. (fik)
LAPORAN:
ABDUL MUTHOLIB/ PEKANBARU
PEKANBARU (VOKAL) - Camat dan lurah dituntut lebihprofesional dan terus meningkatkan kinerjanya terutamadalam memberikan pelayanan kepada masyarakat KotaPekanbaru. Pelayanan yang berkualitas hanya bisadiberikan jika camat dan lurah bekerja dengan sungguh-sungguh dan ikhlas.
“Camat dan lurah harus bisa
mengutamakan kepentingan
masyarakat di atas kepentingan
kelompok dan pribadi. Selain
harus memahami kondisi warga,
camat dan lurah harus bekerja
sungguh-sungguh dan ikhlas,
bukan karena takut dimutasi,”
seru Wakil Walikota (Wawako)
Pekanbaru, Ayat Cahyadi pada
acara serah terima jabatan (Serti-
jab) 167 pejabat Pemko Pekanba-
ru, di aula Kantor Walikota Pe-
kanbaru, Selasa (28/2).
Selain itu, lanjut Wawako,
para camat dan lurah harus ikut
berperan aktif menyukseskan
perekaman Katu Tanda Pen-
duduk elektronik (e-KTP). Pasal-
nya, hingga saat ini perekaman
e-KTP baru sebanyak 55,33 pers-
en dari total wajib
KTP di Kota Pe-
kanbaru sebany-
ak 464,494 jiwa.
“Saya minta
kepada camat
dan lurah yang
baru agar lebih
giat lagi menga-
jak warganya un-
tuk melakukan
perekaman dan
membantu ken-
d a l a - k e n d a l a
yang mungkin
saja banyak di-
permasalhkan petugas pereka-
man. Beri mereka motivasi agar
terus semangat,” ujar Wawako.
Wira Haryoko,
Salah satu dari ti-
ga mantan camat
yang tampak
menghadiri acara
sertijab tersebut
mengaku tidak
m e m p e r m a s a -
lahkan mutasi
yang dilakukan
Walikota Pekan-
baru meskipun
dirinya ikut di-
nonjobkan dari
jabatan lamanya
sebagai Camat
Payung Sekaki. Menurutnya, se-
bagai PNS yang bersumpah ber-
sedia ditempatkan di mana saja,
dirinya sangat menghormati
keputusan yang diambil Wako
Pekanbaru tersebut.
“Saya terima karena ini se-
suatu yang harus dijalani oleh
saya selaku seorang PNS, makan-
ya saya menghadiri sertijab ini
meskipun saya dinonjobkan.
Juga saya tidak mau penolakan
usai mutasi kembali terjadi se-
perti beberapa waktu lalu,” jelas-
nya.
Pada sertijab tersebut, sebagi-
an besar pejat yang dimutasi
tidak terlihat hadir, terutama
lima dari delapan camat yang di-
nonjob kan. (***)
Lahan KIT Dinyatakan Milik PemkoPEKANBARU(VOKAL)-Lahan
seluas 306 hektar di Kawasan In-
dustri Tenayan (KIT) yang di-
klaim kelompok tani dan LSM
dinyatakan milik Pemko Pekan-
baru. Bagi masyarakat yang me-
lakukan aktifitas di lahan terse-
but dianggap ilegal dan pihak
berwajib berhak memberikan
tindakan tegas.
Keputusan tersebut ditegas-
kan dalam rapat yang dihadiri
beberapa tokoh masyarakat ser-
ta tiga mantan camat di antara-
nya Tarmizi, Bahari, dan Daryu-
zar. Rapat yang digelar di ruang
multi media Pemko Pekanbaru,
Selasa (28/2) itu juga turut hadir
beberapa kelompok tani yang
mengaku memiliki lahan terse-
but.
Menurut Sekretaris Komisi I
DPRD Pekanbaru Kamaruza-
man, usai rapat tersebut, kehad-
iran masyarakat di atas lahan
Pemko tersebut dengan men-
gatasnamakan kelompok tani
dan LSM setelah lahan tersebut
dimiliki secara sah oleh Pemko
Pekanbaru tahun 2001 lalu. Hal
itu dibuktikan dengan surat-su-
rat yang dimiliki oleh kelompok
masyarakat yang keluar pada
tahun 2004-2009. “Kita minta ke-
pada Pemko agar jangan melaku-
kan ganti rugi sedikitpun ter-
hadap lahan Pemko yang dica-
plok oleh masyarakat, karena
dapat merugikan keuangan ne-
gara,” tutur Kamaruzaman.
Pemko Bertindak Tegas
Sementara itu, Wakil Waliko-
ta (Wawako) Pekanbaru, Ayat
Cahyadi usai memimpin rapat
tersebut kepada wartawan men-
gatakan, Pemko akan bertindak
tegas kendati kelompok tani
tetap menolak ke luar dari lahan
tersebut. Begitu pula Pemko Pe-
kanbaru tidak akan mengganti
rugi dan meminta pihak PT Anu-
grah selaku kontraktor pemban-
gunan PLTU 2 X 100 MW untuk
terus melanjutkan pembangu-
nan.
“Masa kita ganti rugi lagi dan
tidak bisa menjaganya. Waktu
kita tanyakan alasan mereka ber-
tahan, justru mereka tidak me-
miliki alasan, sedangakn kita ada
alasan dan faktanya,” jelas Wa-
wako, Selasa (28/1).
Penjelasan dari lurah dan ca-
mat setempat, lanjut Wawako,
kelompok tani tersebut memang
memilki izin tahun 2002 lalu un-
tuk mengelola lahan, namun un-
tuk tanaman palawija dan bukan
untuk tanaman sawit. “Saya ya-
kin tidak ada yang memiliki ser-
tifikat, karena akte notaris saja
baru 2012. Kalau sejarah me-
mang mereka pernah meminta
izin kepada lurah untuk meng-
gunakan lahan itu sebagai tem-
pat menanam sayur-sayuran dan
umbian,” terang Wawako.
Agar pembangunan PLTU itu
bisa dilaksanakan kembali, sam-
bung Wako, Pemko Pekanbaru
dalam waktu dekat akan menu-
runkan tim untuk menyelesaikan
permasalahan KIT dan akan seg-
era membangun parit gajah di
seluruh lahan tersebut.
Meski telah ada ketegasan
dari Pemko Pekanbaru, namun
Manajer Operasional PT Anu-
grah, M Nur Latif mengaku be-
lum berani melanjutkan pem-
bangunan sebelum ada kejelasan
pasti terkait kepemilikan lahan
tersebut. (fik/abd)
Dispenda Hentikan
Perizinan ReklamePEKANBARU(VOKAL)-Ambur-
adulnya pemasangan reklame
di sejumlah titik Kota Pekanba-
ru membuat Dinas Pendapatan
(Dispenda) Kota Pekanbaru
menghentikan sementara pros-
es perizinannya. Selama peng-
hentian tersebut diharapkan
petugas biro iklan dapat mela-
kukan penertiban dan menata
ulang papan reklame yang telah
mengganggu keindahan dan
kebersihan Kota Pekanbaru.
“Sesuai arahan pak wali (Wa-
likota,red), kita diminta untuk
melakukan penertiban papan
reklame yang amburadur itu.
Jadi agar penertiban dapat di-
lakukan secara merata, makan-
ya kita akan hentikan dulu pros-
es perizinannya sampai semua
papan reklame yang menyalahi
aturan itu bisa kita tertibkan,”
jelas Kepala Dispenda Kota Pe-
kanbaru, Agustrin, kepada war-
tawan, Selasa (28/2).
Selain melakukan penert-
iban, lanjut Agustrin, Dispenda
juga akan melakukan penataan
seluruh reklame yang dipasang
secara berdekatan oleh pihak
swasta. Hal itu selain dianggap
merusak pemandangan, juga
agar reklame tidak menutupi
papan reklame pengusaha lain-
nya.
“Jarak antara reklame itu
harus 350 meter, jadi kurang
dari itu akan kita tata ulang, se-
lain papan reklame milik badan
usaha yang memang dipasang
di halaman sendiri seperti bank
dan stake holder. Kepada pe-
mohon dan pemilik reklame,
hendaknya memahami kebija-
kan Pemko ini,” sebut Agustrin.
Dijelaskan Agustrin, hasil
pendapatan melalui perizinan
papan reklame itu pertahunnya
berhasil mengumpulkan angga-
ran sebesar Rp17 miliar. Menu-
rutnya, PAD dari papan reklame
tersebut sangat membantu da-
lam meningkatkan PAD Kota
Pekanbaru. “Untuk PAD cukup
besar, tapi karena pemasangan
yang amburadur, kita terpaksa
menghentikan proses perizinan
dan segera melakukan pener-
tiban dalam waktu dekat khu-
susnya reklame yang terletak
disepanjang Jalan Protokol,”
ujarnya. (abd)
ANDIKA
PAGARI PEDESTRIAN-Salah satu proyek bangunan gedung di Jalan Jenderal Sudirman, Tengkerang Pekanbaru terlihat mengabaikan pedestrian jalan milik pejalan kaki, Selasa(28/2). Terlihat
pagar seng terpasang hingga batas aspal pada proyek yang disebut-sebut untuk sebuah hotel tersebut.
JALAN RUSAK-
Badan Jalan
Tengku Zainal
Abidin terlihat
rusak dan
belum kunjung
diaspal, Selasa
(28/2).
Pengendara
harus berhati-
hati agar tidak
terjatuh.
ANDIKA
AYAT CAHYADI
HARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: HASPIAN TEHE Perwajahan: ANDIXER
CMYK
29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 HRABU
16 RiauLINTAS
Sekwan : Stuban LN Tak Perlu TenderPEKANBARU(VOKAL)- Sekte-
riat DPRD Riau menjelaskan
bahwa anggaran untuk studi
banding (stuban) dan perjala-
nan dinas anggota DPRD Riau
ke luar negeri memang tidak
melalui tender. Penjelasan ini
membantah pernyataan Sekre-
taris Layanan Pengadaan Seca-
ra Elektronik (LPSE) Riau Agus
Salim yang mengatakan sebe-
lumnya bahwa dana stuban ini
harus ditender.
"Dana stuban atau perjalanan
dinas anggota dewan ini tidak
perlu ditender," kata Setwan Riau
Akmal JS melalui Plh Kabag Hu-
mas DPRD Riau Amri Almi di-
dampingi Kasubag Infodok T
Agustina dan Kasubag Humas
Syefriadi, Selasa (28/2).
Amri saat ditanya wartawan
sempat menghubungi Agus Sa-
lim. "Tadi kami tanyakan, itu
salah," katanya.
Amri Almi mengatakan, apa
yang diberitakan media massa
seperti disampaikan oleh Agus
Salim itu tidak seperti yang
disampaikannya. Artinya, ini-
kan perlu diklarifikasi. Sehingga
tidak menimbulkan polemik ke
depannya.
Amri juga menegaskan, ada-
nya tudingan seperti dilansir me-
dia massa bahwa Setwan Riau
sejak tahun 2011 tidak mela-
kukan proses lelang ini juga tidak
benar. Ia mengatakan, Setwan
Riau sejak 2011 melakukan pro-
ses lelang melalui LPSE.
"Tadi juga dibantah oleh
Agus Salim akan pernyataannya
di media massa terkait Setwan
Riau tidak ada melakukan pele-
langan melalui LPSE. Ini ada
buktinya di lelang melalui LPSE
pada tahun 2011 sebanyak 17
paket," kata Amri.
Tetapi untuk klarifkasi, masa-
lah permasalahan tender per-
jalanan dinas dapat ditanyakan
juga kepada Erlan selaku PPTK
Perjalanan Dinas DPRD Riau.
Kemudian Amri memberikan
teleponnya kepada wartawan
untuk mengkonfirmasikan hal itu.
Erlan dalam penjelasannya
mengatakan, apa yang dilaku-
kannya ini sudah benar. Sebab
tidak ada penenderan melalui
LPSE, karena anggaran inikan
tidak diberi pada pihak ketiga
(biro travel,red). Tetapi dana
diberikan kepada anggota DP-
RD yang berangkat.
"Inikan tidak ada pihak keti-
ga. Sebab di sinikan anggota
DPRD ini melaksanakan perja-
lanan dinas dengan mencari
jasa biro travel sendiri. Maka-
nya, tidak ditenderkan. Kita
hanya dapatkan tiket dari me-
reka saja," kata Erlan.
Ia mencontohkan, seperti
perjalanan dinas ke Jakarta.
Itukan seperti biasanya tran-
sportasi (biaya perjalanan di-
nas,red) di luar uang saku dan
konsumsi hanya berkisar Rp2.50
0.000. Hanya tiket boarding pass
diterima Setwan Riau.
"Ini berarti tidak mungkin
ditenderkan. Sebab di sini ang-
gota DPRD itu melaksanakan
perjalanan dinas tidak dengan
secara serentak," katanya sem-
bari mengatakan, inilah yang
membuat tidak bisa ditender-
kan. (rul)
PEKANBARU(VOKAL)–Pa-
nitia Hari Pers Nasional
(HPN) 2012 HUT PWI ke-66,
akhirnya menetapkan Pun-
cak Peringatan HPN 2012 dan
HUT PWI Provinsi Riau dipu-
satkan di Bagan Siapi-api,
Rokan Hilir, tanggal 25 Maret
2012.
Hal ini dikatakan Ketua Pa-
nitia HPN Provinsi Riau, Eddy
Akhmad RM, usai rapat pa-
nitia di sekretariat PWI Ca-
bang Riau, Selasa (28/2).
“Semula ada dua kota yang
diusulkan yakni Dumai dan
Bagan Siapi-Api. Setelah per-
temuan dengan Bupati Rohil
Annas Maamun, akhirnya
kita tetapkan puncak peri-
ngatan HPN di Bagan Siapi-
Api,” kata Eddy Ahmad RM.
Pelaksanaan kegiatan Peri-
ngatan HPN 2012 Provinsi
Riau akan menggelar kegia-
tan Seminar, Dialog Pers, Ge-
rak Jalan Santai, Bhakti Sosial,
Donor Darah dan Road Show
PWI. Serta anugerah Karya
Jurnalistik Raja Ali Kelana dan
karya Tulis Pembangunan
mengangkat topik Pemba-
ngunan Rokan Hilir.
Kegiatan HPN 2012 ini me-
ngusung tema Pers Yang Me-
rdeka, Rakyat Punya Suara.
Panitia melibatkan seluruh
unsur pers di Riau dalam
kepanitiaan tanpa terkecuali.
Malam peringatan HPN
juga akan dimeriahkan Pa-
rade Puisi Wartawan yang
akan menampilkan pemba-
caan puisi oleh pemimpin
redaksi sejumlah media mas-
sa di Riau.
Panitia Pelaksana Acara
HPN 2012 dan HUT PWI Riau
di antaranya, Ketua Eddy Ah-
mad RM dari Koran Riau, Se-
kretaris Cornel dari Pekanbaru
MX, Bendahara Novrizon Bur-
man dari Tabloid Riau I. Seba-
gai Wakil ketua Bidang Organi-
sasi yakni Tun Akhyar dari
Harian Vokal, Wakil Ketua Bi-
dang Umum Chandra Dani da-
ri Tribun Pekanbaru, Wakil Bi-
dang Keuangan, Asmawi Ibra-
him dari Riau Pos dan lainnya.
"Panitia Pelaksana meli-
batkan PWI Perwakilan Ro-
kan Hilir. Jadi Kita akan me-
ningkatkan koordinasi de-
ngan insan pers di Rohil,"
terang Eddy lagi. (ind)
HPN dan HUT PWI Riau
di Bagan Siapi-Api
Kerusakan Jalan Parah karena Pejabatnya 'Bermental Toge'PEKANBARU(VOKAL)-Kondisi
sejumlah ruas jalan di Provinsi
Riau, baik jalan nasional, jalan
provinsi dan kabu-
paten/kota sangat
memprihatinkan.
Jalan-jalan ini sudah
banyak yang rusak.
"Kerusakan jalan
ini karena pejabat-
nya banyak 'ber-
mental toge'," kata
Syafruddin Sa'an
anggota Komisi C
DPRD Riau membi-
dangi infrastruktur kepada war-
tawan, Selasa (28/2) usai Rapat
Dengar Pendapat (RDP) dengan
anggota DPRD Inhil yang mem-
pertanyakan kerusakkan jalan
provinsi.
"Riau dinilai sebagai provinsi
yang paling lemah dalam penga-
wasan penggunaan jalan pro-
vinsi. Kendaraan be-
rat bertonase tinggi
melebihi ketentuan
bebas berkeliaran di
daerah ini. Pejabat
Riau bermental to-
ge'," katanya.
D i k a t a k a n n y a ,
sebagian besar Ja-
lan Provinsi di Riau
hanya kelas III yang
nota bene berka-
pasitas 8 ton. Tapi kenyataan-
nya di lapangan, beban ken-
daraan yang melewatinya jauh
melebihi batas maksimum.
Padahal sebut politisi PKS
ini, sudah seharusnya pejabat
instansi terkait dan aparat pe-
merintah berwenang dalam hal
ini melakukan tindakan tegas
membatasi tonase kendaraan.
"Saya melihat ada pejabat yang
'mental toge'," katanya.
Lemahnya mental aparat di
Riau ini kata Syafruddin yang
sudah dua priode di DPRD Riau,
sangat membuat APBD Riau
tersedot untuk perawatan jalan-
jalan di daerah ini. Seharusnya,
aparat pejabat itu dapat te-
gakkan peraturan yang berlaku.
"Mengapa aparat kita tidak
pernah berani melarang ken-
daraan berat yang tonase lebihi
dalam melewati ruas jalan ter-
sebut. Apakah mental mereka
sudah menjadi 'mental toge'.
Sehingga tidak pernah berani
menegakkan aturan," katanya.
Senada dengannya, anggota
dewan Abu Bakar Siddik me-
nyesalkan kerusakan jalan ini
disebabkan lemahnya pene-
gakan aturan. (rul)
� Tak Terima Dituding Aksi Bayaran
Pimpinan KGT Meradang ke Komisi Ckeberadaan KGT yang menjadi
pertanyaan anggota Komisi C,
inilah jawabannya,"
tutur dia lagi.
Kedatangan pim-
pinan LSM KGT Riau
yang ingin mengan-
tarkan surat audiensi
ke Ketua Komisi C
DPRD Riau ini, sem-
pat tertunda. Karena
disaat bersamaan
Komisi C DPRD Riau
sedang ada Rapat
Dengar Pendapat
(RDP) dengan rom-
bongan dari DPRD
Indragiri Hilir.
Usai diselenggarakannya
RDP itu, Bunyana dan Abu Na-
zar perwakilan KGT langsung
menemui Ketua Komisi C DPRD
Riau H Ilyas Labay menyam-
paikan surat permintaan hear-
ing terkait polemik Jembatan
Siak III dan Perda Multiyears.
Namun, saat itu Ilyas Labay
menjelasakan, bahwa persoa-
lan ini sudah diserahkan pada
pimpinan. "Kenapa aksi sweep-
ing itu kemarin, dan sekarang
baru minta audiensi," kata man
tan Ketua DPRD Dumai ini.
Tetapi akhirnya, surat per-
mintaan audiensi itu diterima.
Ketika itu, Ilyas Labay didam-
pingi ang gota dewan Novi-
waldy Jusman dan Faisal Aswan
menyatakan surat audiensi ini
diterima dan akan
dihubungi sesuai
waktunya nanti.
Sesalkan Abdul
Wahid
Ketika sedang ber
langsung pembi-
caraan itu, tiba-tiba
Abu Nazar Korlap
KGT ini melihat ang-
gota Komisi C DPRD
Riau Abdul Wahid
yang menudingnya
sebagai massa baya-
ran. Abu Nazar la-
ngsung mendatangi tempat du-
duk Wahid mempertanyakan
tudingannya itu.
"Ha.. ini dia Si Wahid yang
menyatakan KGT massa baya-
ran. Kami kecewa dengan state-
ment Wahid yang dulunya sesa-
ma aktivis HMI. Pak Wahid ini te-
man saya. Tapi saya kecewa. Ya-
ng kami perjuangkan ini adalah
kepentingan rakyat." katanya.
Namun sikap Wahid di tele-
pon, Senin (27/2) siang, kata
Abu Nazar menuding bahwa
aksi yang dilakukan KGT seba-
gai massa bayaran Ketua DPRD
Riau. " Tudingan itu tentunya
tidak dapat kami terima," kata
Abu Nazar dengan nada tinggi
dan emosi pada Abdul Wahid.
Mendapat 'serangan' tiba-
tiba itu, Wahid pun tampak
membela diri. Ia membantah
pernah mengeluarkan tudingan
bahwa aksi massa KGT baru-
baru ini dibayar oleh Ketua
DPRD Riau. "Saya tidak pernah
berbicara seperti itu. Tak per-
nah," kata Wahid membela diri.
Bunyana selaku Ketua KGT
Riau yang mendengar penje-
lasan tersebut langsung menge-
luarkan handphone BlackBerry
miliknya berisi rekaman suara
Abdul Wahid yang menyebutkan
bahwa aksi sweeping KGT itu
sebagai bayaran Djohar Firdaus.
"Saya ada rekaman suara
anda Pak Abdul Wahid. Bagai-
mana kalau ini kita dengar ber-
sama, untuk memperjelas siapa
yang berbohong dalam menge-
luarkan pernyataan," ancam
Bunyana. Sehingga suasana
kala itu mulai memanas. Kedua
pihak mulai bersitegang.
Melihat gelagat itu, sejumlah
anggota Komisi C DPRD Riau
yang berada di ruang itu beru-
paya meredakan emosi Korlap
KGT Abu Nazar. Agar tidak terja-
di hal-hal yang tidak diinginkan.
Anggota dewan Faisal Aswan pun
cepat-cepat mencegahnya. Be-
gitu pula Ilyas Labay mencoba
memberikan pengertian kepada
pimpinan KGT ini. (***)
PEKANBARU(VOKAL)-Tak terima dituding aksi swee-
ping-nya ke Komisi C DPRD Riau ada pihak yang memba-
yar, akhirnya pimpinan Kaukus Global Transparansi
(KGT) Riau, Bunyana didampingi Abu Nazar, meradang
dan mendatangi Komisi C DPRD Riau, Selasa (28/2).
Mereka tidak menerima ada
anggota DPRD Riau yang me-
nuding bahawa aksi sweeping
yang dilakukan massa KGT,
Kamis (23/2) pekan lalu disi-
nyalir ditunggangi oleh Ketua
DPRD Riau Djohar Firdaus.
Padahal menurut KGT, aksi me-
reka itu murni untuk menyam-
paikan aspirasi rakyat.
"Kami datang, pada aksi de-
mo di DPRD Riau murni me-
nyampaikan aspirasi masyara-
kat. Tapi kami dituding anggota
dewan Abdul Wahid massa ba-
yaran," kata Bunyana.
Rasa kesal itu dikemukakan
Ketua KGT Riau Bunyana kepada
wartawan, Selasa (28/2) di ruang
lobi Gedung DPRD Riau men-
jelang bertemu dengan anggota
Komisi C untuk sampaikan se-
lembar surat keinginan beraudi-
ensi seperti diminta wakil rakyat.
Tapi yang jelas, kata Bunyana
yang diaminkan Koordinator
Lapangan (Korlap) Abu Nazar,
adanya tudingan itu jelas men-
coreng nama baik KGT. "Kami
ini tidak massa bayaran siapa-
siapa. Jangan seenaknya main
tuding," ingatnya lagi.
Dikatakannya, keberadaan
LSM KGT ini resmi dan terdaftar
di Kesbangpolinmas Riau dengan
Nomor 14 BKBPPM/SKT/IV/
2010. "Jadi apa yang ditudingkan
LAPORAN:
DAIRUL / PEKANBARU
PEKANBARU(VOKAL)-Kepolisian Negara Re-
publik Indonesia melalui Polda Riau membuka
penerimaan Sekolah In-
spektur Polisi Sumber
Sarjana (SIPSS) tahun
2012. Pembukaan la-
maran dimulai tanggal
29 Februari sampai 8
Maret 2012.
Tempat pendaftaran
di Ruang Catur Prasetya
Sekolah Polisi Negara
(SPN) Pekanbaru di Ja-
lan Pattimura. Pendaf-
taran tidak dipungut
biaya.
Syarat pendaftaran
sama seperti pendaftaran polisi biasa atau untuk
lebih jelas silahkan datang langsung ke SSPN.
Sehingga bisa diketahui kelengkapan persyaratan.
Kapolda Riau Brigjen Suedi Husein melalui
Kabag Humas AKBP Syarief Pandiangan menga-
takan pembukaan ini berdasarkan Keputusan
Kapolri Kep/102/II/2012 tanggal 27 februari
2012.
"Bagi pemuda pemudi Riau dan luar Riau ingin
berminat silakan segera mendaftarkan diri. Karena
penerimaan sekolah Inspektur sangat lama
dilakukan atau jangka waktu lama," kata Pan-
diangan, Selasa (28/2).
Dijelaskan Pandiangan penerimaan bagi
lulusan S-2 berprofesi atau jurusan Psikologi,
Dokter Spesialis Forensik dan Dokter Spe-
sial is Jiwa, Teknologi Transportasi dan
Kenotariatan.
Bagi Sajana (S-1), profesi, Dokter Umum, Ilmu
Hukum Ekonomi Akuntansi, Teknik Informatika,
Humas, Teknik Mesin, Teknik Sipil, Hubungan
Internasional, Teknik Eletro Arus Lemah, Ekonomi
Manajemen, Pendidikan Bahasa Inggris, Ilmu
Sejarah dan Kriminologi. Selanjutnya Diploma IV
(D-IV), Ahli Teknik TK III.
Selain itu, bagi calon perwira ini harus bersedia
menjalani ikatan dinas selama 10 tahun. Ikatan ini
dimulai sejak pengangkatan menjadi perwira
Polisi.
"Pembukaan ini bagi lulusan S-2, S-1 dam D-IV.
Selain itu calon perwira harus bersedia menjalani
ikatan dinas selama 10 tahun dengan negara," jelas
Pandiangan. (ind)
Polda Terima Calon
Perwira dari Sarjana
PEKANBARU(VOKAL)-Bila tidak ada kendala,
Gubernur Riau HM Rusli Zainal akan melantik
pengurus Lembaga Adat Melayu Riau (LAM)
Riau pekan depan. Usai dilantik, kepengurusan
baru ini akan langsung menyusun program
kerja jangka pendek dan menengah.
Menurut Ketua Dewan Penasehat LAM Riau
H Tenas Effendy, dalam pelantikan ini berbagai
paguyuban yang ada di Riau turut diundang.
Selain itu tokoh masyarakat dan unsur pe-
merintahan turut hadir.
"Pelantikan direncanakan oleh Pak Gu-
bernur, Selasa mendatang di Gedung LAM
Riau," kata Tenas, Senin (27/2).
Berbagai kebijakan baik jangka pendek
maupun menengah itu terang Tenas adalah
hasil musyawarah besar LAM Riau beberapa
waktu lalu. Di antaranya mewujudkan visi misi
Riau 2020 yang berbasis budaya Melayu, dalam
tatanan masyarakat di Riau.
Karena itu sangat diperlukan lagi pema-
tangan yang lebih mendalam tentang landasan
adat dan budaya pada nilai-nilai pendidikan
khususnya di sekolah. Meski mengaku sudah
cukup puas dengan sudah dikenalnya simbol-
simbol Melayu melalui pakaian, corak ba-
ngunan gedung. Tetapi yang lebih penting lagi,
bagaimana nilai-nilai ini menjadi keseharian
dengan sopan santunnya.
"Karena masyarakat Melayu itu tidak per-
nah menanamkan nilai-nilai kekerasan dan hal-
hal yang bertentangan dengan norma di ma-
syarakat. Termasuk tentang penyerangan oleh
sekelompok geng motor yang terjadi ke Pol-
resta beberapa waktu lalu," katanya lagi. (mok)
Selasa, Gubri Lantik
Pengurus LAM Riau
PEKANBARU(VOKAL)-Transaksi lelang proyek
Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE)
pada pertengahan kwartal Februari 2012,
mencapai Rp1 triliun. Padahal jika berbanding
2011 lalu, LPSE hanya berhasil membukukan
catatan Rp1,077 triliun.
Menurut Sekretaris LPSE Riau, Agus Salim,
pencapaian itu memang luar biasa. Apalagi
LPSE Pemprov Riau ini baru berdiri dua tahun
lalu. Karena itu, target delapan kali lipat dari
capaian nilai transaksi tahun 2011, akan dapat
tercapai.
"Saat ini kita LPSE sudah mencatat Rp1
triliun nilai transaksi. Jauh meningkat jika
berbanding tahun sebelumnya, yang hanya
Rp1,077 triliun. Karena itu kita yakin nilai
transaksi tahun ini bisa delapan kali lipat," kata
Agus kepada Harian Vokal di kantornya, Senin
(27/2).
Begitu juga untuk jumlah paket, Agus yakin
akan terjadi kenaikan dari sebelumnya yang
hanya 240 paket akan terjadi peningkatan.
Pred iksi pertambahan nilai transaksi itu
diyakini seiring dengan pertumbuhan ekonomi
Riau yang tinggi. Termasuk penyelenggaraan
untuk pengadaan fisik sarana dan prasarana
PON XVIII yang memang harus diselesaikan
pada 2012 ini.
Selain itu, juga didukung adanya Intruksi
Presiden Nonmor 17 Tahun 2011 tentang aksi
penanggulangan dan pemberantasan korupsi,
Pasal 131 menyebutkan semua proyek di semua
satuan kerja pemerintah wajib lelang lewat LPSE.
Atau minimal 40 persen dari APBD setiap
daerah. (mok)
Lelang LPSE Tembus
Rp 1 Triliun
SYARIEF PANDIANGAN
KONTRAKTOR pelaksana pembangunan proyek fly over (jalan layang) di persimpangan Jalan Sudirman-Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru sedang mempercepat proses pengerjaan mereka.
Bila tidak, dikhawatirkan pembangunan jalan layang ini bisa mengganggu kelancaran arus lalulintas di kawasan ini.
ANDIKA
DUA orang pelajar sedang melintas di depan tong sampah yang terle-
tak di Jalan Sudirman, Pekanbaru, Selasa (28/2). Tong sampah yang
baru dibuat ini sudah banyak dicuri orang tak bertanggungjawab.
ANDIKA
SYAFRUDDIN SA'AN
ILYAS LABAY
17
CMYK
CMYK
Penanggung jawab/redaktur: SAADUDDIN BADRA Perwajahan: ZULQIFLI
HARIAN VOKAL
GIAMPAOLO Pazzini , kembali gagal meraih kemenangan.
Jarman Vs Prancis
Pertaruhan GengsiBremen (VOKAL)-Jerman akan bentrok melawan Prancis
dalam laga persahabatan di kota Bremen, Jerman, Rabu
(29/2). Laga ini tidak saja sekedar uji
coba untuk mengetas kesiapan,
tapi juga menjadi pertaruhan
gengsi bagi mereka.
Secara keseluruhan, Pran-
cis masih unggul rekor perte-
muan atas Jerman sejak kedu-
anya bertemu pada 1931. Dari 23
kali bentrok, Prancis menang 10
kali dan Jerman menang 7 kali.
Tapi, Der Panzer memiliki be-
berapa kemenangan historis atas Prancis. Berturut-turut
di Piala Dunia 1982 dan 1986. Jerman yang saat itu masih
berbendera Jerman Barat berhasil menaklukkan Prancis 2
kali di semifinal.
Namun begitu kemenangan Jerman atas Prancis tidak
berarti di laga persahabatan. Jerman lebih banyak takluk di
laga uji coba. Bahkan setelah Jerman Barat dan Timur ber-
satu, Der Panzer belum pernah menang atas Les Bleus.
Pelatih Jerman Joachim Loew tetap yakin pada anak asu-
hnya. Pemain muda macam Mesut Oezil dan Toni Kroos
makin matang, ditambah para debutan Marco Reus, Lars
Bender dan Andre Schurrle yang makin padu dengan tim.
Meski tanpa Lukas Podolski, Per Mertesacker dan Mario
Gotze yang masih cedera, Loew dapat mengandalkan Mar-
co Reus dan Andre Schurrle untuk melengkapi pasangan
lini tengah Sami Khedira dan Oezil.
Sementara itu kabar dari tim tamu, Prancis datang ke Jer-
man tanpa dua penyerang, Karim Benzema dan Loic Remy
yang cedera ketika membela klubnya masing-masing.
Hal itu tak membuat pelatih Les Bleus, Laurent Blanc,
pusing.
Tes Pasukan Muda
Duel ini juga menjadi kesempatan bagi Jerman untuk
menguji kemampuan pemain mudanya. Generasi muda ini
diturunkan untuk mengantikan posisi seniornya yang senga-
ja tidak dipanggil pelatih Joachim Loew.
“Kami sadar benar ekspetasi publik sangat-sangat tinggi,”
ujarnya. “Tapi saya berasumsi para pemain muda kami belum
sepenuhnya bisa memenangi setiap laga. Tentu saja kami ingin
menang atas Prancis tapi hasil laga ini tak berperan besar bagi
persiapan tim saya,”
Pelatih Prancis, Laurent Blanc, mengaku bahwa timnya be-
lum selevel dengan lawan mereka nanti. “Hal terpenting adalah
kami jangan terbawa permainan mereka, anak-anak harus bisa
bermain sesuai kekuatan kami,” tutur eks bek tangguh itu pada
L’Equipe. (bbc/rts/bbs/sad)
Bahrain Vs Indonesia
Ujian Berat Merah PutihBAHRAIN(VOKAL)-
Meski peluang sudah
tertutup, timnas Indonesia
wajib bermain kembali
pada laga terakhir grup E
kualifikasi Piala Dunia
2014 zona Asia menghada-
pi tuan rumah Bahrain di
Bahrain National Stadium,
Rabu (29/2). Sayang, tugas tim
Merah Putih terasa sangat berat
lantaran mereka turun tanpa
kekuatan penuh.
Kebijakan PSSI yang tidak
memakai pemain yang merumput
di Liga Super Indonesia membuat
kekuatan tim Garuda berkurang.
Sang pelatih Aji Santoso mengakui
skuadnya kurang memiliki waktu
persiapan dengan kondisi pemain
yang ada saat ini. "Persiapan masih
kurang maksimal. Semua karena
waktu persiapan yang mepet
sehingga hasil pelatnas kurang
maksimal," ucap Aji.
Indonesia jelas underdog dalam
menjalani laga terakhirnya di
putaran ketiga babak kualifikasi
Piala Dunia Brasil 2014 (Pra Piala
Dunia 2014) ini. Hal ini disebabkan
selain bermateri pemain-pemain
tak banyak yang mempunyai jam
terbang internasional serta tak
pernah terdengar gaung namanya
di jagad bola Indonesia.
Hal ini semakin diperparah
kondisi buruk dalam persiapan
keberangkatan timnas Indonesia
menyusul kekalahan pada uji coba
terakhirnya kontra Persebaya,
Jumat (24/2) kemarin.
Kondisi itu pun tak
ditampik armada Garuda
yang diarsiteki Aji
Santoso. Mereka
sadar kualitas diri
sendiri dan secara
keseluruhan
tim. Pulang
dengan hasil
positif pun tak bisa
dijanjikan untuk
masyarakat
sepakbola Indone-
sia. Namun,
dengan segala
kekurangan yang
dimiliki tim, Aji
coba berpikir positif.
Menurutnya jam terbang akan
menempa para pemain Indonesia.
Kondisi yang dihadapi Indonesia
tentu saja menguntungkan bagi
Bahrain. Jika mereka mereka
menang besar atas Indonesia,
sementara Qatar kalah dijamu Iran,
maka Bahrain yang melaku ke
babak berikutnya. Bahrain butuk 10
gol jika ingin lolos, itupun dengan
catatan Qatar kalah melawan Iran..
"Harus diakuii, kami menghadapi
tantangan yang sulit dan berat.
Kami harus mengalahkan Indonesia
sambil berharap Iran menang atas
Qatar. Sunggu situasi yang kurang
ideal. Kalau boleh memilik kami
ingin berada di posisi Qatar yang
punya peluang lolos lebih besar
dibandingkan dengan Bahrain,"
kata Peter Taylor, pelatih Bahrain.
(bbc/rts/bbs/sad)
Marco
REUSREUS
Head to Head Bahrain Vs Indonesia :06 Sep 2011 : Indonesia vs Bahrain 0-2 (Kualfks Brazil 2014)
10 Jul 2007 : Indonesia vs Bahrain 2-1 (Piala Asia)
25 Jul 2004 : Bahrain vs Indonesia 3-1 (Piala Asia)
Live
Rabu (29/2)
pukul 20.30 WIB
Live
Kamis (1/3)
pukul 03.00 WIB
Uji Uji KekuatanKekuatanLONDON (VOKAL)-Partai final Euro 2012 baru akan digelar Juni menda-
tang. Tapi, sejumlah peserta sudah melakukan persiapan dengan menggelar
ujicoba. Salah satunya adalah duel Inggris melawan Belanda yang akan digelar
di Stadion Wembley, Rabu (29/2).
Inggris BelandaVs
Kick Off
Ya, dua kekuatan di benua Eropa ini akan
menjajal kemampuannya. Meski bertajuk
laga persahabatan, tapi kedua tim sama-
sama akan memaksimalkan kesempatan
tersebut untuk menguji kekuatan. Apalagi,
di partai final nanti perjuangan untuk
meraih gelar juara cukup berat.
Sebelum menuju Kharkiv untuk melade-
ni Denmark, De Oranje memang masih
memiliki tiga partai uji coba lain, yaitu
melawan Bulgaria, Slovakia dan Irlandia
Utara, tapi sudah tentu ketiga tim itu masih
kalah kelas dibanding Inggris. Begitupun
bagi Inggris yang masih punya dua jadwal
uji coba lain yaitu Norwegia dan Belgia.
Sayangnya, kedua tim tidak bisa menu-
runkan kekuatan lengkap saat bentrok di
Wembley nanti karena sejumlah problem
cedera pemain. Di kubu Inggris, pelatih
caretaker Stuart Pearce kemungkinan tidak
akan melihat Wayne Rooney dan Tom
Cleverley. Striker Aston Villa, Darrent Ben
juga diragukan tampil.
Selain itu, Inggris juga tampa dua bek
berpengalaman Jhon Terry dan Rio Fer-
dinan.Terry, terpaksa ditinggalkan lantaran
harus memulihkan diri pasca operasi lutut
sementara Ferdinand tidak dipanggil oleh
Stuart Pearce karena kurang menunjukkan
konsistensi dalam performanya.
Itu artinya Pearce akan mengandalkan
duo pemain muda Manchester United
seperti Phil Jones dan Chris Smalling, juga
Gary Cahill yang memperkuat Chelsea.
Winger Belanda Arjen Robben menilai
tidak adanya Ferdinand dan Terry di
jantung pertahanan Inggris membuat
lawannya itu akan lebih mudah diserang.
"Absennya Terry dan Ferdinand adalah
sebuah masalah besar, itu tidak akan mem-
bantu tim mereka," ucap pemain Bayern
Munich itu di Daily Star. "Mereka, para pemain
berpengalaman tahu bagaimana berurusan
dengan momen-momen besar
dan vital buat tim Inggris,"
sambung Robben.
Hal sama juga dialami Belanda . Tim ini
juga kehilangan Van der Vaart, gelandang
serang yang menjebol gawang Inggris
dua tahun lalu. Nama lain seperti
Ibrahim Affelay dan Eljero Elia jauh-
jauh hari dipastikan akan absen
karena dibelit problem
kesehatan.
Menghadapi Inggris,
Belanda menganton-
gi pekerjaan
rumah besar di
sektor pertahan-
an. Dari tiga laga
terakhir, gawang De
Oranje bobol enam kali; tiga dari Jerman,
dan tiga dari Swedia.
Yang menarik dari pertemuan Inggris-
Belanda nanti yaitu catatan pertandingan
empat duel terakhir mereka. Status pe-
menang terakhir dipegang Belanda di
pertandingan persahabatan 2001 di mana
mereka unggul 2-0. Selanjutnya, duel selalu
berakhir imbang, termasuk di laga terakhir
yang berkesudahan 2-2 pada 2009 lalu.
Kekuatan kedua tim saat ini tidak jauh
berbeda dengan formasi di 2009. Mungkin
sekitar tiga sampai empat pemain yang
sudah tersingkir di kedua klub. Seperti Mark
van Bomel, Andre Ooijer, Edson Braafeid di
kubu belanda, sementra Inggris kini sudah
tidak menyertakan David Beckham, Emile
Heskey, dan Shaun Wright Phillips.
Untuk duel nanti, Bert van Marwijk
diperkirakan akan mengandalkan dua
bombernya yang berkiprah di Inggris yakni
Dirk Kuyt dan top skor Premier League
Robbin van Persie.
Tapi meski Wayne Rooney dan
Darren Bent absent, Van Marwijk
harus memikirkan strategi
khusus untuk meredam
kecepatan striker
muda Jack Union,
yang memiliki
amunisi enerjik
seperti Danniel
Sturidge dan Danny
Welbeck. (bbc/
rts/bbs/sad)
RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 H
Steven
GERRARDGERRARD
Dana tak Jelas,
Prestasi Atlet
Terancam
SPORT
Penanggung Jawab/Redaktur:SAADUDDIN BADRA Perwajahan: PEPEN PRENGKY
18RABU
LINTAS
RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 HHARIAN VOKAL
� Minta Ketegasan KONI Riau
Sampai saat ini dana pembi-
naan untuk atlet belum ada ke-
pastian. Jangankan dana untuk
mengikuti try out, untuk dana
konsumsi atlet yang diterima se-
tiap bulannya hingga saat ini be-
lum dibayar. Kondisi ini dikha-
watirkan menganggu cabor
dalam melakukan persiapan.
Apalagi, waktu pelaksaaan PON
XVIII hanya tinggal beberapa bu-
lan lagi.
"Dana dalam pembinaan atlet
sangat erat sekali hubungannya.
Mustahil tanpa dana, kita bisa
menciptakan prestasi terbaik at-
let. Inilah yang kami khawatirkan
karena sampai saat ini belum ada
kejelasan menyangkut dana
tersebut," kata Sanusi Anwar,
Ketua Harian Persatuan Olahra-
ga Dayung Seluruh Indonesia
(PODSI) Riau, Selasa (28/2).
Sanusi menambahkan, selama
ini setiap pertemuan KONI Riau
selalu menuntut prestasi atlet.
Tapi, di sisi lain mereka sepertin-
ya menutup mata dengan be-
sarnya dana yang dibutuhkan ca-
bor untuk menciptakan prestasi
atlet.
"Setiap pertemuan KONI Riau
selalu menuntut berapa medali
emas yang bisa kita sumbang di
PON. Tapi, mereka tidak pernah
meminta berapa dana yang dibu-
tuhkan untuk melahirkan presta-
si tersebut," ujarnya.
Karena itu, Sanusi meminta
ketegasan kepada KONI Riau
menyangkut dana tersebut. Jika
cabang olahraga tersebut diban-
tu, mereka harus menentukan
jumlah besarnya sehingga cabor
bisa membuat program latihan.
"Cabang dayung misalnya.
KONI Riau akan memberi bantu-
an dana pembinaan Rp6 miliar
untuk persiapan dengan target
yang ditetapkan KONI. Jadi den-
gan dana tersebut, cabor itu bisa
melakukan persiapan semaksi-
mal mungkin termasuk segala bi-
aya. Kita minta ketegasan Ketua
Umum KONI Riau menyangkut
dana tersebut," kata Sanusi lagi.
Kondisi sama juga dialami ca-
bor lain dalam mempersiapkan
diri. Hanya saja mereka, masih
mengunakan dana pribadi untuk
mengatasi, terutama men-
yangkut makanan.
PEKANBARU(VOKAL)-Keinginan Riau untuk masuk lima
besar di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012
nampaknya sulit tercapai. Selain belum maksimalnya
persiapan, tidak jelas dana untuk pembinaan atlet dinilai
salah satu penyebab sulitnya mencapai target tersebut.
"Untuk sementara biaya atlet
kita talangi dulu," jelas Sekretar-
is Umum Federasi Panjat Tebing
Indonesia (FPTI) Riau, Yudhi saat
ditemui di Sekretariat KONI Riau,
Jalan Gajah Mada, Pekanbaru,
Selasa (28/2).
Hanya saja, biaya tersebut se-
batas uang makan saja. Untuk
ganti sementara pengganti sebe-
sar stimulus tersebut sudah dibi-
carakan pengprov langsung den-
gan atlet.
"Dari awal kita udah bicarakan
dengan atlet. Kita beritahukan
bagaimana kondisi di KONI Riau
dan satgas PON. Dan bagaimana
kondisi panjat tebing menjelang
stimulus dibagikan. Mereka bisa
menerima semuanya," papar Yu-
dhi.
Seperti yang diberi sebelumn-
ya, KONI Riau telah mengajukan
dana persiapan atlet menghada-
pi PON XVIII sebesar Rp120 mil-
iar. Tapi, dana tersebut dikabar-
kan disetujui Rp105 miliar.
Sementara itu, Wakil Ketua
Umum III KONI Riau, Hasan Nusi
JS beberapa pekan lalu mengata-
kan, dana stimulus atlet tetap
akan dibayarkan, hanya ditahan
dulu sebelum SK penyerahan
oleh tim yang baru keluar.
Hanya saja, Mantan Koman-
dan Satgas PON Riau tersebut
masih belum bisa memberikan
keterangan pasti kapan waktu
akan terbentuknya satgas dan
kapan akan dicairkan dana stim-
ulus atlet tersebut. (***)
� Hasil Uji Coba Resmi Pukul 18.00
Konsistensi Stoner
KOBE BRYANT
DUESSELDORF(VOKAL)-Wladimir Klitschko
akan kembali naik ring pada akhir pekan ini.
Meladeni tantangan Jean-Marc Mormeck, pet-
inju asal Ukraina itu membidik kemenangan
KO yang ke-50 dalam kariernya.
Klitschko akan berusaha mempertahankan
sabuk juara dunia kelas berat versi IBF, IBO,
WBO, dan WBA miliknya dengan menghadapi
Mormeck di Esprit Arena, Duesseldorf, Jerman,
Sabtu (3/3). Ini adalah pertarungan ke-60 sep-
anjang karier Klitschko.
Klitschko dan Mormeck sebenarnya dijad-
walkan bertarung pada Desember tahun lalu.
Namun, karena Klitschko punya masalah den-
gan batu ginjal, duel terpaksa ditunda sement-
ara waktu.
"Saya siap untuk tantangan ini," sahut Klis-
chko yang dikutip Daily Mail. "Saya masih pu-
nya rasa lapar dan saya tak akan menganggap
enteng duel ini," tambah adik Vitali ini.
Dari 59 duel dalam kariernya, Klitschko
menang 56 kali dan kalah tiga kali. Petinju ber-
juluk Dr. Steelhammer ini mengemas 49 ke-
menangan KO/TKO.
Dalam duel melawan Mormeck, Klitschko
akan berusaha mendapatkan kemenangan KO
ke-50. Tapi, hal itu diakuinya tidak mudah.
Menurut Klischko, postur Mormeck (181 cm)
yang lebih pendek 17 cm dibandingkan dirin-
ya akan cukup menyulitkan.
Sementara itu, Mormeck mengaku tidak
gentar menghadapi Klitschko. Meski tak diung-
gulakan, petinju dengan rekor 36-4 (22 KO) ini
siap memberi perlawanan sengit. (dtc/sad)
Klitschko Bidik
Menang KO ke-50
WLADIMIR KLITSCHKO
DUBAI (VOKAL)-Novak Djokovic mengawali
perjuangannya mempertahankan titel di
Dubai Tennis Championships dengan baik.
Tunggal putra nomor satu dunia ini melangkah
ke babak kedua setelah mengalahkan Cedrik-
Marcel Stebe.
Dalam pertandingan di Aviation Club Ten-
nis Centre, Senin (27/2), Djokovic menang 6-
4, 6-2 atas Stebe. Dia memulangkan petenis
Jerman itu dalam waktu 1 jam 28 menit.
Di babak kedua, Djokovic akan menunggu
pemenang pertandingan Omar Awadhy (Uni
Emirat Arab) versus Sergiy Stakhovsky (Ukrai-
na).
Kalau Djokovic menang, tidak demikian hal-
nya dengan sang adik, Marko. Marko langsung
terhenti di babak pertama setelah kalah 3-6
dan 2-6 dari Andrey Golubev (Kazakhstan).
Petenis unggulan enam, Mardy Fish, me-
nang mudah di babak pertama. Fish mengalah-
kan Andreas Beck (Jerman) 6-1 dan 6-1. Se-
lanjutnya, dia akan bertemu Richard Gasquet
atau Mikhail Youzhny. (dtc/sad)
Djokovic Lewati
Hadangan Pertama
� Dubai Tennis Championships
ORLANDO(VOKAL)-Kobe Bryant tampil me-
mukau dengan tim Wilayah Barat dalam laga
NBA All Star. Sayang, performa impresif terse-
but harus dibayar mahal oleh Bryant dengan
cedera patah tulang hidung.
Dilansir dari ESPN, Senin (27/2), cedera
pemain yang membela tim Los Angeles Lakers
ini terjadi ketika dirinya dilanggar keras oleh
Dwyane Wade, pebasket Miami Heat, yang
membela tim Wilayah Timur. Walau cedera,
Bryant sendiri bertahan dan menyelesaikan
pertandingan.
Pada akhirnya, usai laga Bryant menjalani
CT Scan, dan terungkap bahwa dirinya men-
galami patah hidung. Hal ini membuat kondisi
pemain berumur 33 tahun tersebut di evalua-
si ulang, dan harus menjalani pemeriksaan
khusus dengan doktor spesialis THT (telinga,
hidung, tenggorokan), Dr. John Rehm, se-
kembalinya ke Los Angeles.
Cedera tersebut tentu saja menjadi hal yang
paling dikhawatirkan oleh L.A Lakers selaku
tim yang menaungi Bryant. Pasalnya, sudah
menjadi rahasia umum bila performa Lakers
bergantung pada Shooting guard kelahiran
Philadelphia tersebut. (ok/sad)
Bryant Cedera
Patah Hidung
SEPANG(VOKAL-Pebalap Repsol Honda, Casey
Stoner, masih menjadi yang terbaik dalam uji coba
resmi pra-musim MotoGP 2012. Pada hari perta-
ma tes resmi kedua di Sirkuit Sepang, Malaysia,
Selasa (28/2), pebalap asal Australia tersebut men-
catat waktu tercepat sepanjang sesi.
Ini menunjukkan konsistensi Stoner dalam per-
siapan menghadapi musim 2012, yang menjadi era
perdana MotoGP mesin 1.000 cc. Pada latihan
resmi perdana 31 Januari - 2 Februari lalu, juara
dunia 2007 dan 2011 ini pun tak tergoyahkan.
Pada uji coba kali ini, Stoner membukukan wak-
tu tercepat 2 menit 01,761 detik untuk sesi pukul
18.00. Dia mengungguli rekan setimnya, Dani Ped-
rosa, yang tertinggal 0,244 detik. Tetapi catatan
waktunya ini masih kalah dibandingkan dengan
raihannya pada sesi pagi kemarin, yang menem-
bus 1 menit 59,607 detik, sehingga dia menjadi
satu-satunya peserta tes yang mampu menembus
waktu di bawah 2 menit.
Seperti yang sudah diperkirakan, Honda dan
Yamaha tetap menjadi tim yang paling difavoritkan.
Terbukti, di posisi ketiga dan keempat ada duo
Yamaha Factory, yaitu Jorge Lorenzo dan Ben Spies.
Di posisi selanjutnya ada pebalap Gresini Honda,
Alvaro Bautista. Pria asal Spanyol ini menjadi pebal-
ap tercepat untuk kategori tim satelit, sekali-
gus mengungguli duo Ducati,
Nicky Hayden dan
Val-
entino Rossi. Hayden harus puas di urutan keenam,
sedangkan Rossi terpuruk di urutan kedelapan, kalah
dari pebalap Yamaha Tech 3, Cal Crutchlow.
Peringkat kesembilan ditempati oleh pebalap
Pramac, Hector Barbera, disusul pebalap LCR Hon-
da, Stefan Bradl. Mereka melengkapi kompsosi 10
besar pada hari pertama uji coba resmi yang dim-
ulai pukul 10 pagi waktu setempat.
Latihan ini sempat terganggu oleh hujan deras
antara pukul 14.00-15.00 siang tadi. Usai hujan
tersebut, hanya beberapa pebalap yang berani
mencoba trek basah itu, yaitu Valentino Rossi, Dani
Pedrosa, dan Andrea Dovizioso. Cuaca kembali ter-
ang pada pukul 16.00, meskipun trek masih agak
kotor.
Untuk kategori tim CRT, Colin Edwards menja-
di pebalap tercepat. Hanya saja, mantan pebalap
Yamaha Tech 3 ini, yang Menunggang Forward
Suter-BMW, terpaut jauh dari Stoner, yaitu men-
capai 3,749 detik.
Pebalap Cardion Ducati, Karel Abraham, me-
narik diri dari uji coba hari pertama ini karena
mengalami cedera punggung. Gangguan itu men-
deranya akibat kecelakaan saat latihan di Jerez pe-
kan lalu. (bbc/rts/kc/sad)
LAPORAN:
SAADUDIN BADRA DAN RYAN YUTRI VARIOS/PEKANBARU
EKA Octorianus butuh suplemen untuk bisa meningkatkan prestasi.
RYAN
PEKANBARU(VOKAL)-Renca-
nanya masuknya hoki dan dram
band dalam cabang olahraga
yang dipertandingkan pada Pe-
kan Olahraga Nasional (PON)
XVIII 2012 disambut antusia ked-
ua cabor tersebut. Mereka men-
gaku puas dan bangga atas dire-
komendasikan kedua cabor ini
masuk pada perhelatan ajang ter-
akbar di Tanah Air ini.
"Kita sangat puas dan bangga
dengan pernyataan yang disam-
paikan pak gubernur. Walaupun
kita sudah sempat menyerah,
tetapi dengan hasil ini kita akan
siap berbenah diri menyongsong
PON mendatang," kata Ujang
Nasri, Sekretaris Umum Persatu-
an Hoki Seluruh Indonesia (PHSI)
Riau ketiga dikonfirmasi Harian
Vokal menyangkut masuknya ca-
bang hoki di PON nanti, Selasa
(28/2).
Cabor ini pantas bersyukur
lantaran keinginan mereka untuk
masuk di PON mendapat respon
positif. Maklum, sebelumnya
hampir setiap pertemuan mau-
pun rapat KONI se-Indonesia,
peserta menolak mereka diper-
tandingkan. Bahkan, Ketua Umu-
m PB PON HM Rusli Zainal den-
gan terang-terang menolak hoki
dan tiga cabang lain dipertand-
ingkan lantar sudah diputuskan
dalam rakernas bahwa PON Riau
hanya mempertandingkan 39 ca-
bor.
Keputusan tersebut pengurus
hoki di seluruh Tanah Air. Bah-
kan, seluruh kampus di Indone-
sia yang memiliki mata kuliah
hoki berencana menghapus mata
pelajaran tersebut karena percu-
ma saja kalau tidak dipertanding-
kan di PON.
"Itu berdasarkan pertemuan
yang dilakukan seluruh pengprov
cabor di Jakarta tahun lalu. Ham-
pir dari seluruh kampus yang
memiliki mata kuliah olahraga
hoki akan dihapuskan. Tetapi
dengan adanya hasil ini, otoma-
tis minat dan rasa bangga ter-
sendiri bagi atlet dan kampus-
kampus akan kembali," lanjut-
nya.
Sementara untuk venue, Uja-
ng mengambil alternatif di lapan-
gan Chevron, atau kalau tidak di
Futsal Gajah Mada, Jalan Setia
Budi. "Jika memang ini sudah
pasti akan dipertandingkan, kita
siap," tegasnya.
Sementara itu, satu cabor lagi,
yakni drum band juga menyata-
kan sikap yang sama. Dimana ca-
bor yang tergolong tidak begitu
membutuhkan venue besar ini
sudah langsung memberikan
gambaran target pada PON men-
datang.
"Kita sudah pastikan minimal
dua medali emas bisa kita raih di
PON. Karena pada perkembanga-
nnya, drum band Riau termasuk
yang terbaik di Indonesia," tegas
Ketua Harian Persatuan Drum
Band Indonesia (PDBI) Riau, Fary
Suraji kepada Harian Vokal.
Selain itu, Fary juga menegas-
kan, Riau beberapa tahun bela-
kangan pernah menjadi juara tiga
kali berturut-turut pada piala
Presiden. Hanya saja, pada
Desember 2011 lalu, Riau hanya
bisa bertengger dengan memba-
wa perak.
Tetapi hal tersebut dipastikan
Fary tidak akan mengganggu per-
siapan ke depannya. Karena saat
ini, sebanyak 25 atlet drum band
terus berlatih di Grand Prix Mar-
ching Band, di Chevron yang juga
dipersiapkan untuk mengisi sa-
lah satu acara pembukaan PON
mendatang.
"Jadi tidak ada alasan untuk
kami libur, walaupun dulu me-
mang tidak dipertandingkan, teta-
pi kita tetap melatih dan memper-
tajam kekuatan skuad drum band
Riau," tegas Fary. (yan)
� Direkomendasi Masuk PON
Pengurus Hoki dan Drum Band Merasa Puas
PEKANBARU(VOKAL)-PSPS Pe-
kanbaru kembali mengusung
target meraih kemenangan saat
menjamu Gresik United di Sta-
dion Sport Centre Kuantan, Te-
luk Kuantan, Senin (6/2). Untuk
menwujudkan misi tersebut, tim
berjulukan Asykar Bertuah me-
waspadai kecerdikan striker
Gresik, Gaston Castanio.
Pasalnya, mantan pemain
yang memulai debutnya di Indo-
nesia di klub PSS Sleman ini
merupakan top skor sementara
tim besutan Freddy Mully den-
gan torehan tujuh gol.
Selain Gaston, penyerang
lainnya juga dianggap produktif
seperti James Koko Lomel yang
telah mencetak empat gol diiku-
ti Marwan Sayedeh dengan kole-
ksi tiga gol, sisanya dari 19 gol
yang dilesakkan Gresik United
dihasilkan Gustavo Chena dan
Ponsianus Y Moyana yang mas-
ing-masing satu gol.
Permainan eksplosif yang di-
tunjukkan klub yang baru musim
ini berlaga di kompetisi Indone-
sia Super League inilah yang
harus diantisipasi Dedi Gus-
mawan cs untuk mereguk poin
penuh dikandang.
Bahkan secara peringkat PSPS
saat ini tertinggal satu poin dari
Gresik United, klub asuhan Fred-
dy Mully mengoleksi 17 poin se-
dangkan PSPS baru 16 poin.
"Gresik United memang baru
musim ini berlaga di kompetisi
ISL, tapi kekuatan mereka tidak
bisa dipandang sebelah mata,
pasalnya klub asal Jawa Timur
ini diisi sejumlah mantan pe-
main nasional seperti Anang
Ma'aruf, Uston Nawawi dan di-
topang sejumlah pilar asing yang
mempuni, salah satunya Gaston
castanio striker haus gol yang te-
lah mengoleksi tujuh gol," kata
Afrizal, asisten pelatih PSPS, Se-
lasa (28/2).
Meski begitu, bukan berarti
skuad berkostum kuning-kuning
tersebut tanpa celah, terang Af-
rizal. Dikatakannya, Gresik Unit-
ed juga seperti PSPS tidak stabil
ketika melakoni laga tandang,
terbukti dari tujuh laga tandan-
gnya, GU lima kali mengalami
kekalahan, sekali menang dan
sekali imbang.
"Kalau melihat catatan
pertandingan tandang mereka,
kita bisa ambil poin penuh di
Kansing dengan syarat anak-
anak bermain trengginas dan di-
siplin seperti meladeni Persipu-
ra dan Persiwa. Hanya kemenan-
gan dikandanglah yang diharap-
kan mampu memperbaiki per-
ingkat PSPS yang sudah dilewati
Gresik United. Kuncinya, mati-
kan pergerakan trio legiun asing
mereka, Gaston, Marwan Saye-
deh dan James Koko Lomell," te-
gas Afrizal.
Untuk memburu poin di kan-
dang ini, pasukan biru besutan
Mundari Karya, sejak Senin (27/
2) langsung tancap gas mengge-
lar latihan, evaluasi semua lini
dan menerapkan strategi yang
bakal dimainkan saat laga nanti.
Waktu sepekan mempersiapkan
skuad di Pekanbaru benar-benar
dimanfaatkan jajaran pelatih un-
tuk lebih jeli mengotak-atik stra-
tegi meredam lawan di Kuan-
sing. (yan)
Hadapi Gresik,
PSPS Waspadai
Gaston
Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG Perwajahan: ZULQIFLI
LINTAS
MERANTI-ROKAN HILIR 19HARIAN VOKALRABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 H
SELATPANJANG (VOKKAL)-Untuk meminimalisir
angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di jalan
raya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten
Kepulauan Meranti akan mengsiagakan personel
Dishub di setiap lampu merah (traffic light) untuk
melakukan sosialisasi.
Hal ini disampaikan Kepala Dishub Kabupaten
Kepulaun Meranti melalui Sekretaris Dishub, Hen-
dra Putra kepada sejumlah wartawan, Selasa (28/
2). "Tidak hanya melalui spanduk saja, sosialisi juga
kita lakukan dengan menerjunkan beberapa per-
sonel untuk bersiaga di setiap lampu merah yang
ada," ungkap Hendra.
Indra mengatakan, ada empat orang petugas yang
disiagakan setiap harinya di lampu merah Simpang
Jam dan Simpang Kartini. Mereka akan bertugas dari
pukul 06.00 WIB sampai 09.00 WIB. Sebab pada wak-
tu tersebut suasana jalan sangat sibuk dengan berb-
agai aktivitas. Empat orang petugas tersebut ditugas-
kan melakukan sosialisa serta memberikan arahan
kepada masyarakat khususnya pengendara tentang
disiplin berkendaraan. "Kita harap para pengendara
bisa mentaati peraturan lalu lintas," tuturnya.
Dikatakannya, Dishub juga akan berkoordinasi
dengan Satlantas dalam hal penindakan terhadap
pelanggaran yang terjadi. Jika ada terjadinya pel-
anggaran maka akan diserahkan sepenuhnya ke-
pada pihak polisi. "Tugas anggota kita di lapangan
hanya memberikan pengarahan (sosialisasi) saja,
sementara polisi yang bertindak jika terjadi pelan-
garan berlalulintas,'' tegas Hendra.(swl)
BAGANSIAPIAPI (VOKAL)-Perundangan mengenai
tapal batas antara Kabupaten Rokan Hilir (Rohil),
Provinsi Riau dengan Kabupaten Labuhanbatu Selatan
(Labusel), Sumatera Utara (Sumut) akhirnya mene-
mui kesepakatan. Bulan April mendatang, Pemkab
Rohil bersama Pemkab Labusel akan turun ke lokasi
untuk melakukan penetapan ulang.
Tapal Batas Rohil-
Sumut Ditetapkan April
Personel Dishub Siaga
di ‘Lampu Merah’
daerah masing-masing belum
lama ini," M Job, Selasa (28/2).
Sesuai kesepakatan, lanjut M
Job, pelacakan di lapangan meng-
gunakan titik kordinat 01 derajat
27 menit 05,6 detik Lintang Ut-
ara (LU) dan 100 derajat 20 menit
12,6 detik Bujur Timur (BT). "Di-
jadwalkan April mendatang Bu-
pati Annas Maamun dan Bupati
Labusel dengan seluruh per-
angkat masing-masing daerah
akan menetapkan kembali pilar
sesuai dengan kordinat ber-
dasarkan musyawarah mufakat
yang menetapkan kembali SK
Mendagri No. 185.5.980 tertang-
gal 23 November 1984 tentang
garis batas wilayah antara Dati II
Bengkalis di Provinsi Dati I Riau
dengan Kabupaten Dati II Labu-
han Batu di Provinsi Dati I Su-
mut," urainya.
Diketahui, warga yang bera-
da di perbatasan kedua kabupat-
en yang berlainan provinsi ini
seringkali kebingungan menen-
tukan pengurusan suatu urusan
administrasi pemerintahan atau
kejadian yang menimpa warga.
Apabila masalah tapal batas tidak
cepat diselesaikan, maka admin-
istrasi kependudukan warga
menjadi terganggu dan akan
rentan munculnya konflik war-
ga di perbatasan.
Sebelumnya, konflik tapal ba-
tas antara Riau-Sumatera Utara
(Sumut) tepatnya di Kabupaten
Rohil dengan Kabupaten Labu-
hanbatu Selatan (Labusel) ak-
hirnya memuncak. Jelang perte-
muan dengan Menteri Dalam
Negeri (Mendagri), Pemerintah
LAPORAN:
ABINSYAH/BAGANSIAPIAPI
Kepala Badan Perencanaan
Pembangunan Rohil, M Job
Kurniawan, mengatakan, kesep-
akatan tapal batas antara Pem-
prov Riau dan Sumut kembali
pada keputusan titik P.153 seg-
men batas antara Kabupaten
Rohil (Riau) dengan Kabupaten
Labusel (Sumut), berpedoman
pada SK Mendagri No. 185.5.980
tertanggal 23 November 1984
tentang garis batas wilayah ant-
ara Dati II Bengkalis di Provinsi
Dati I Riau dengan Kabupaten
Dati II Labuhan Batu di Provin-
si Dati I Sumut.
"Kesepakatan telah dilakukan
di gedung Direktorat Jenderal,
Pemerintahan Umum (Ditjend
PUM), Kementerian Dalam Ne-
geri (Kemendagri) oleh kepala
Provinsi Riau menggelar rapat
konsolidasi dengan Bupati Rohil
Anas Maamun dan perwakilan
Pemkab Rohul.
Dalam pertemuan yang ber-
langsung diruang rapat Sekda
tersebut dipimpin langsung Asis-
ten I Setdaprov Riau Bidang Hu-
kum dan Pemerintahan, Abdul
Latif. Bupati Rohil Anas Maa-
mum menyatakan akan tetap
mempertahankan argumentasi
dan data yang dipegang Pemkab
Rohil selama ini.
"Kami (masyarakat, red) se-
ring diserang preman dari Sumut.
Masyarakat kami sangat teran-
cam. Karena itu dalam perte-
muan dengan Menteri besok saya
akan mempertahankan batas
wilayah Rohil ini sampai titik darah
penghabisan," ungkapnya.***
SELATPANJANG (VOKAL)-Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kepulauan Meranti
menyatakan bahwa peralatan untuk menjalankan se-
luruh tahapan program administrasi Kartu Tanda Pen-
duduk Elektronik (E-KTP) dijanjikan Pemerintah Pu-
sat akan tiba pada awal Maret 2012 mendatang.
Kepala Disdukcapil Kepulauan Meranti, Defril
didampingi Kabid Pencatatan Sipil, Khairul Anwar,
Senin (27/2) mengatakan, dalam mendukung pro-
gram Kementerian Dalam Negeri itu pihaknya te-
lah siap menjalankannya di tingkat kabupaten wa-
lupun masih terdapat berbagai kekurangan dan
keterbatasan saat ini.
"Untuk launching kita masih menunggu perala-
tan keseluruhan dari pusat yang dijanjikan awal
Maret nanti. Sedangkan persiapan secara umum
kita sudah siap. Dalam waktu dekat ini kita sudah
siap untuk melakukan sosialisasi," ungkap Defril.
Dalam pelaksanaannya nantinya, Disdukcapil
akan membentuk tim mobile yang akan bertugas
untuk menjemput bola dalam merekam data pen-
duduk khususnya yang berada di daerah sulit ter-
jangkau atau berada jauh dari pusat kecamatan.
"Kita sudah siapkan 6 tim mobile yang akan
bertugas menjembut bola data masyarakat yang
sulit datang ke kecamatan. Dalam pendataan kita
akan coba ambil setiap RT sehingga lebih mudah
diakomodir dan terpetakan dengan baik, baik mela-
lui tim di kecamatan atau melalui tim mobile," tam-
bah Khairul.(hrc/zki)
Perangkat E-KTP
Meranti Tiba Maret
Aksi Maling Marak di Bagan Punakaksi pencurian di kawasan terse-
but. Apabila hal ini tidak diantisi-
pasi segera, ditakutkan aksi mal-
ing ini akan semakin merajalela.
"Kita minta warga harus bersatu
dalam menjaga segala kemungki-
nan masuknya maling ke rumah
warga," sebut Bahar.
Menurutnya, maling yang ma-
suk ke rumah warga melakukan
pembongkaran ventilasi rumah
melalui pintu belakang atau pin-
tu bagian depan rumah. Setelah
masuk pelaku menjarah segala
apa yang dinilai berharga dan
dapat dijual.(bin)
BAGANSIAPIAPI (VOKAL)-
Maraknya asksi maling di kawasan
Batu Empat, Kepenghuluan
Bagan Punak Meranti, Kecama-
tan Bangko, Kabupaten Rokan
Hilir (Rohil), membuat warga se-
tempat resah. Dalam bulan Feb-
ruari ini, lima rumah warga telah
berhasil disusupi maling.
"Aksi maling ini sudah mere-
sahkan warga. Satu bulan ini
sudah lima kali rumah warga ke-
malingan. Itu yang setahu kita,
mungkin kejadian lain masih
banyak lagi," ujar Wakil Ketua
Badan Permusyawaratan Kepen-
ghuluan (BPK) Kenghuluan Bagan
Punak Meranti, Zaini, Selasa (28/
2).
Karena merasa geram, lanjut-
nya, warga mengancam akan
menghakimi pelaku jika kedapa-
tan nantinya. "Warga kita
sekarang sudah sangat emosi
dengan tindakan maling ini. Sak-
ing geramnya, warga mengan-
cam akan membuat pelaku ba-
bak belur sehingga menimbulkan
efek jera," papar Zaini.
Ketua RT 03 Bagan Punak, Ba-
han menambahkan, sudah be-
berapa kali warganya melaporkan
Truk Tabrakan, Supir Luka BeratBALAM (VOKAL)-Jalan Lintas Ujungtanjung-
Baganbatu kembali menelan korban. Kali ini tabra-
kan terjadi antara truk box BK 8588 CD yang dike-
mudikan Nasaluddin Hasibuan (22) dengan truk
tangki BM 9642 DU yang dikemudian Dalton Pur-
ba (26) warga Sipoholon Hutatinggi Tapanuli Ut-
ara persisnya di km 23 Balam, Selasa (28/2) sekira
pukul 04.30 WIB.
"Nasaluddin mengalami luka berat, sementara
supir truk tangki Dalton Purba beserta keneknya
Rikson Tambunan mengalami luka ringan," ujar
Kapolres Rokan Hilir (Rohil) melalui Kasubag Hu-
mas AKP Ali Suhud, Selasa (28/2).
Ali memaparkan, tabrakan kedua truk itu
bermula ketika truk box yang dikemudikan
Nasaluddin Hasibuan datang dari arah Bagan-
batu menuju arah Ujungtanjung dengan ke-
cepatan tinggi. Ketika tiba di jalan yang menu-
run, Nasaluddin kehilangan kendali sehingga
truk yang dikemudikannya lari ke lajur sebelah
kanan. Tiba-tiba dari arah berlawanan (Ujung-
tanjung) muncul truk tangki yang dikemudi-
kan Dalton Purba.
"Karena jarak sudah sangat dekat, kecelakaan
tidak dapat dihindari. Kedua truk terperosok ke
luar jalan sebelah kanan," ungkap Ali.
Saat ini para korban lakalantas ini sudah menda-
patkan pertolongan medis, dan barang bukti (BB)
kedua truk sudah diamankan petugas Sat Lantas
Polres Rohil.(bin)
Dua Perwakilan Pekerja
Mengadu ke DPRDitu kita juga berharap agar DPRD
Meranti juga membantu menda-
patkan hak-hak kami sebagai pe-
kerja," ujar Sudarli.
Anggota Komisi I Edi Masyu-
di didampingi Falzan Surah-
man, mengatakan, pihaknya
akan segera mengkoordinasi-
kan hal ini kepada seluruh ang-
gota komisi dan akan mem-
b a h a s n y a s e c a r a b e r s a m a .
"Yang pasti kita terima laporan
ini dan akan kita tindaklanjuti
secara bersama," ujarnya.
Direktur Malacca Grup, Su-
hendra ketika dikonfirmasi mela-
lui sambungan selulernya men-
gaku tidak tahu persisi dengan
persoalan tersebut. "Mereka kan
punya pengurus di kampung,"
jelasnya singkat.(swl)
SELATPANJANG (VOKAL)-
Dua orang perwakilan dari sub
kontraktor PT Kondur Petrolium
SA, Sudarli dan Syamsuarlis men-
gadu ke DPRD Meranti terkait pe-
mutusan kontrak kerja secara
sepihak yang dilakukan sub kon-
traktor perusahaan minyak mi-
gas, Selasa (28/2).
Mereka menuding pihak sub
kontraktor telah melangar kesep-
akatan kontrak kerja kedua belah
pihak. Perjanjian kontrak kerja
selama 12 bulan ternyata tidak
sesuai, sebab baru 8 bulan mere-
ka sudah tidak dipekerjakan lagi
tanpa alasan yang jelas.
Kedatangan 2 orang perwak-
ilan dari 50 pekerja tersebut di-
terima anggota Komisi I DPRD
Meranti Edi Masyudi dan anggo-
ta Komisi II Falzan Surahman.
"Kami sebanyak 50 orang peker-
ja di bawah naungan Malacca
Grup (perusahaan sub) dari pe-
rusahaan Elnusa tidak terima
dengan pemutusan kontrak yang
sepihak itu," jelasnya di hadapan
dua wakil rakyat tersebut.
Sudarli menambahkan, meski
sudah melakukan dua kali perte-
muan dengan pihak Mallac Grup,
namun hingga kini belum ada
kejelasan dari mereka. Bahkan
mereka terkesan mengelak dari
persoalan yang dikeluhkan pe-
kerja terhadap pelanggaran ke-
sepakatan kontrak kerja itu.
"Sudah dua kali pertemuan,
namun tidak ada jalan keluar.
Kita juga telah melaporkan ini ke
Disosnakertrans Meranti. Untuk
� Pemutusan kontrak Kerja Sepihak
KUNJUNGAN
KERJA -
Bupati Rohil H
Annas Maamun
(dua kanan)
didampingi Ketua
DPRD Nasrudin
Hasan (2 kiri),
Wakil Bupati Rohil
H Suyatno (kiri),
Kapolres Rohil
AKBP Auliansyah
Lubis(tiga kanan),
saat melakukan
kunjungan kerja di
Kecamatan Rimba
Melintang, Rohil,
beberapa waktu
lalu.
ASBINSYAH
20HARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI Perwajahan: ABDAWIZA
RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 H
LINTAS
Pemkab Optimis
Sejahterakan MasyarakatBENGKALIS (VOKAL) - Pemerintah Kabupa-ten Bengkalis, sudah melakukan berbagai upa-ya untuk mewujudkan kesejahteraan masya-rakat melalui program pembangunan infras-truktur pendukung, peningkatan sumber dayamanusia dan ekonomi kerakyatan.
Demikian dikatakan Bupati Bengkalis HHerliyan Saleh, melalui Asisten II H Azwar, Se-lasa (28/2), saat menghadiri penyaluran zakatproduktif kepada 55 penerima zakat (musta-hiq) di Kecamatan Bengkalis dan Bantan, yangditaja Badan Amil Zakat (BAZ) Provinsi Riaudan Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Kabu-paten Bengkalis.
"Namun demikian, yang perlu diperhatikanadalah upaya ke arah itu tidak sepenuhnya men-jadi tanggung jawab pemerintah. Sangat diper-lukan partisipasi, dukungan dan kerja sama se-luruh elemen masyarakat," terus Azwar.
Dikatakannya, kewajiban umat Islam tidakhanya menjalankan ibadah formal tetapi jugamengatur masalah sosial kemasyarakatan.“Mengatasi masalah sosial menjadi bagianyang tidak kalah pentingnya di samping melak-sanaan ibadah formal. Bahkan dalam batas-batas tertentu, keimanan atau keislaman sese-orang bisa diukur dari sejauhmana tingkatkepeduliaan sosialnya terhadap sesama,” ujarAzwar.
Salah satu tugas pokok pemerintah adalahmengupayakan terciptanya kesejahteraan bagiseluruh masyarakat. "Hal ini tidak hanya se-batas retorika atau janji, tapi perlu diiringi den-gan langkah-langkah konkrit untuk merea-lisasikannya," tutup Azwar. (ias)
Sepahat Jadi Pusat
Pengendalian BencanaBUKITBATU (VOKAL) - Pemkab Bengkalisakan menjadikan Desa Sepahat di KecamatanBukit Batu sebagai Pusat Pengendalian Ben-cana Alam (PPBA), karena posisinya yangstrategis.
“Bangunan pengendalian bencana alam yangsudah ada, harus dimanfaatkan untuk pusat pen-gendalian kebakaran lahan dan hutan,” demiki-an ungkap Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, disela-sela pembukaan Musrenbang KecamatanBukit Batu Tahun Anggaran 2013, di aula GedungPertemuan Sungai Pakning, Selasa (28/2).
Diungkapkan Bupati, untuk mendukung ke-beradaan PPPBA, instansi terkait harus me-nyiapkan segala sarana pendukung, sepertipembangunan tower pemantau, jalan masuk,areal parkir., alat pemantau kebakaran, alat ko-munikasi serta asrama petugas.
“Kita tidak ingin bangunan yang ada, han-ya jadi pos jaga. Namun harus dilengkapi den-gan sarana yang canggih, sehingga penangan-an kebakaran lahan dan hutan bisa segera di-atasi. Begitu juga dengan pembangunan jalanmasuk dan areal parkir sangat penting, agarmobil pemadam kebakaran bisa masuk,” un-gkap Herliyan Saleh.
PPBA di Sepahat dinilai sangat cocok, kare-na berada di tengah-tengah. Jika ada kebaka-ran lahan di Kecamatan Mandau atau Pinggir,petugas bisa langsung bergerak. Begitu jugajika terjadi di Pulau Bengkalis dan Rupat, mo-bilitas kendaraan pemadam kebakaran danperalatan dapat dengan mudah dilakukan. (ias)
BKP Hanya Terima
Satu Usulan KegiatanBENGKALIS (VOKAL)-Dari 20 desa dan kelu-rahan se-Kecamatan Bengkalis, hanya DesaKetamputih yang mengusulkan kegiatan keBadan Ketahanan Pangan (DKP) pada tahunanggaran 2012. Hal tersebut menjadi tandatanya bagi Kepala BKP Bengkalis Darmawi. “Menjadi tanda tanya bagi saya, apakahdisebabkan masyarakat tidak tahu apa itu BKP,atau kelalaian pegawai penyuluh lapangan yangtidak pernah menyampaikan kepada masya-rakat, kerja dan fungsi BKP?” katanya.
Padahal tugas dan cakupan kerja BKP san-gatlah luas, terutama hal-hal yang berkaitandengan ketahanan pangan masyarakat itusendiri. “Sepertinya masyarakat sudah terdok-trin bahwa kegiatan yang diusulkan itu hanyasebatas kegiatan fisik, makanya penyuluhandan lain sebagainya itu diabaikan,” paparnya.
Terkait hal tersebut, ia meminta seluruhtenaga penyuluh lapangan di DKP bekerjamaksimal, terutama menyampaikan kegiatandan program BKP Kabupaten Bengkalis.
Tidak hanya prihatin soal minimnya usu-lan kegiatan dari desa, Darmawi juga menyay-angkan masih rendahnya kesadaran ma-syarakat memanfaatkan pekarangan rumahdengan berbagai macam sayuran dan tanamanbermanfaat lainnya.
“Sebagian besar pekarangan ditanami bun-ga dan rumput ilalang, padahal masih banyaktanaman bermanfaat lainnya yang bisa dihasil-kan dari perkarangan tempat tinggal. Sepertimenanam cabe, terung dan segala jenis sayu-ran lainnya,” papar Darmawi.
Menanam pekarangan rumah dengan ber-bagai tanaman sayuran terlihat sepele dankurang bermanfaat, namun kegiatan tersebutbagian dari program ketahanan pangan yangdilakukan masyarakat. “Misalnya satu rumahmenanam 5 atau 10 batang cabe atau terung,kalau satu desa ada 1.000 atau 2.000 KK, sudahberapa pohon cabe ada di desa tersebut,” pa-parnya. (ias)
� Usulan Musrenbang
Bupati: Jangan Sampai
Masuk Tong Sampah
� Terkait Penahanan Kadisnakertrans JS
“Hormati Proses Hukum”
� Diduga Korupsi Rp445 Juta
Mantan PPTK Bagian Umum Ditahan
Kapolres Bengkalis melalui Ka-
sat Reskrim AKP Arif Fajar Satria,
Selasa (28/2), mengemukakan hal
tersebut. Disampaikan Kasat, set-
elah dilaksanakan gelar perkara
Tim Tipiokor Reskrim bersama
penyidik atas kasus dugaan tindak
pidana korupsi yang melibatkan
MES, akhirnya mereka menetap-
kan ia sebagai tersangka dan
menahannya.
“Kami telah melaksanakan gelar
perkara kasus dugaan korupsi pen-
yalahgunaan keuangan negara
dalam pelaksanaan kegiatan peme-
liharaan rutin dan berkala terhadap
kendaraan dinas serta operasional
pada Bagian Umum Setdakab
Bengkalis. Akhirnya kami menah-
an dahulu seorang tersangka beri-
nisial MES alias E,”
terang Arif Fajar.
Tersangka MES
diduga melakukan
tindak pidana ko-
rupsi pada Januari
sampai Juni 2011
dengan total keru-
gian negara ber-
dasarkan hasil audit
sebesar Rp445 juta
yang bersumber dari
APBD Bengkalis.
Berdasarkan pasal
184 KUHAP atas fakta-fakta yuri-
dis, antara lain hasil pemeriksaan
saksi sebanyak 7 orang. Dan juga
keterangan tim ahli yaitu BPKP
Riau tentang audit perhitungan
kerugian negara
maupun alat-alat
bukti yang telah dis-
ita serta dokumen
pendukung, diang-
gap telah memenu-
hi syarat untuk pe-
nahanan MES. Pe-
nyidik kemudian
melakukan pengali-
han status MES dari
saksi menjadi ter-
sangka.
“Sejak Senin
(28/2) status MES telah dit-
ingkatkan dari saksi menjadi
tersangka dan sudah ditahan.
Saat ini tersangka menjadi PNS
di Badan Kesbang dan Infokom
Bengkalis, artinya telah pindah
dari Bagian Umum Setdakab,”
terang Kasat.
Ditambahkannya, tersangka
MES diduga telah melakukan
penyalahgunaan wewenang jaba-
tan guna memperkaya diri sendi-
ri ataupun orang lain. Tersangka
dijerat dengan pasal 2 dan 3 Un-
dang-Undang Tindak Pidana Ko-
rupsi (Tipikor).
“Jadi saat ini tersangka sudah
resmi menjadi tahanan Polres
Bengkalis. Kami terus melaku-
kan pengembangan kasus ini,
termasuk kemungkinan adanya
tersangka baru dalam kasus ini,”
tutup Arif. (***)
BENGKALIS (VOKAL) – Satu lagi Pejabat Pelaksana
Tekhnis Kegiatan (PPTK) di Pemkab Bengkalis ditahan
Polres Bengkalis, Senin (27/2) sekira pukul 13.00 WIB.
Mantan PPTK tersebut diduga melakukan tindak pidana
korupsi sebesar Rp445 juta pada Bagian Umum Sekretar-
iat Daerah Kabupaten (Setdakab) Bengkalis.
LAPORAN:
ANDRIAS/BENGKALIS
BUKIT BATU (VOKAL) - Bupati
Bengkalis H Herliyan Saleh memin-
ta setiap kepala desa (Kades) men-
gentahui mekanisme serta aturan
pengusulan dalam Musrenbang
tingkat kecamatan dengan men-
gumpulkan data, agar usulan itu di
tingkat kabupaten tidak ditolak.
“Saya harapkan setiap kades
paham aturan dan mekasnisme
yang ada, jangan sampai nanti
usulan yang dimasukkan ditolak di
tingkat kabupaten atau masuk
tong sampah, karena berbenturan
dengan aturan," ujar Bupati saat
membuka Musrenbang tingkat
Kecamatan Bukit Batu di Gedung
Serba Guna Desa Sungai Selari,
Senin (28/2).
Dicontohkan Bupati, usulan
pembangunan masjid tidak di-
bolehkan lagi dalam musrenbang
karena sudah diberikan melalui
dana hibah. “Saya minta, jangan
lagi mengusulkan pembangunan
rumah ibadah, karena sudah ada
tersendiri diberikan melalui dana
hibah,” tegangnya.
Bupati juga mengharapkan ke-
pada seluruh kades agar meman-
faatkan semaksimal mungkin peng-
gunaan dana hibah yang diberikan
Pemkab Bengkalis dan yang terpent-
ing, jangan sampai bermasalah dan
jelas pengunaannya.
“Yang penting kepala desa tahu
aturan penggunaan dana tersebut,
jangan sampai ada masalah,” pin-
ta Bupati seraya menambahkan,
peran pendamping desa dalam
membuat perencanaan pemban-
gunan sangat penting, terutama
dalam pengelolaan dana desa, se-
perti dana Usaha Ekonomi Desa
Simpan Pinjam (UEDSP).
Dalam acara musrenbang ter-
sebut, terlihat hadir Kepala BP-
MPD Eduar, Kepala Bappeda Jon-
di Indra Bustian, Kabag Humas
Basri, Camat Bukit Batu Andris
Wasono, anggota DPRD Bengkalis
Azmi R Fatwa dan Anom Suroto
serta seluruh kepala desa di Keca-
matan Bukit Batu. (ias)
BENGKALIS (VOKAL) – Terkait
penahanan Kepala Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi (Disnaker-
trans) Bengkalis JS oleh Kejaksaan
Negeri Bengkalis atas dugaan kasus
korupsi, Bupati Bengkalis H Herliy-
an Saleh menyatakan menyerahkan
sepenuhnya kepada mekanisme
yang berlaku, dengan tetap menge-
depankan azas praduga tak bersalah.
Menurut Herliyan, Selasa (28/2),
semua pihak harus menghormati
proses hukum yang tengah ber-
langsung. Penahanan JS maupun
TL diharapkan tidak menganggu
aktifitas di SKPD bersangkutan.
“Ditahannya JS oleh Kejari, otom-
atis membuat jabatan Kadisnaker-
trans mengalami kekosongan. Agar
tidak terjadi kevakuman, saya me-
nunjuk Saudara Najamudin untuk
menjabat pelaksana harian Kadisna-
ker menggantikan JS,” ungkap Bupati.
Disampaikan Bupati, tahun
anggaran 2012 telah berjalan, ter-
masuk kegiatan di seluruh SKPD.
Oleh karena itu sebuah SKPD tidak
boleh mengalami kekosongan,
khususnya terkait dengan kebija-
kan serta pelaksanaan kegiatan,
sehingga perlu ditunjuk seorang
pejabat sebagai pelaksana harian.
Sementara itu Plh Kadisnaker
Najamudin, mengaku siap men-
jalankan amanah yang diberikan. Ia
akan mempelajari kegiatan serta per-
soalan yang terjadi di lapangan, ter-
masuk permasalahan transmigran
asal Probolinggo di Pulau Rupat.
“Secara tidak langsung saya
sudah mendengar persoalan trans-
migran di Pulau Rupat tersebut dan
akan meminta laporan dari staf.
Tentunya saya harus mempelajari
terlebih dahulu permasalahannya.
Soal jabatan Plh, saya akan emban
amanah ini dengan sebaik-baikn-
ya,” papar Najamudin singkat. (ias)
BUPATI Bengkalis H Herliyan Saleh didampingi Kepala Bappeda Jondi, Ke-pala BPMPD Eduar, Camat Bukit Batu Andris Wasono, anggota DPRD Bengka-lis H Azmi R Fatwa dan Anom Suroto, saat acara Msurenbang KecamatanBukit Batu di Gedung Serbaguna Desa Sungai Selari Senin (28/2).
ANDRIAS
� Sengketa Lahan di Dompas
Pemkab Akan Bentuk Tim InvestigasiBENGKALIS (VOKAL) – Pada ra-
pat lanjutan sengketa lahan ant-
ara warga desa Dompas dengan
PT Surya Dumai Agrindo (SDA) di
kantor bupati, Senin (27/2) sore,
Pemkab Bengkalis memutuskan
untuk segera membentuk tim in-
vestigasi, karena kedua belah pi-
hak berkeras dengan argumenta-
si masing-masing.
Rapat itu dipimpin Asisten I
Setdakab Burhanudin, bersama
Kadis kehutanan dan Perkebu-
nan Ismail, Kabag Ops Polres
Bengkalis Kompol Bakara diikuti
Camat Bukit Batu Andris Wa-
sono, Kapolsek Kompol Edward,
kepala desa dan ketua BPD Dom-
pas serta perwakilan Koperasi
Bukitbatu Darul Makmur.
Kepala Desa Dompas Helmi,
tetap bersikukuh dengan keingi-
nan warga untuk meng-in clave
lahan seluas 377 yang menjadi bi-
ang sengketa. Disampaikannya,
warga tetap ingin mengolah lah-
an tersebut tanpa campur tangan
perusahaan. Warga juga menolak
pola plasma yang ditawarkan PT
SDA maupun Koperasi Bukitbatu
Darul Makmur.
Sedangkan pihak perusahaan
juga ngotot menggali tapal batas
kanal antara desa dengan peru-
sahaan yang di dalamnya diklaim
lahan warga, seperti disampai-
kan perwakilan PT SDA Sapta
Rayendra. Ia menyebut bahwa
apa yang dikerjakan perusahaan
sudah sesuai prosedur.
“Jadi apa yang kami kerjakan
sudah mengacu kepada aturan.
Saat ini tinggal 1,4 km lagi dari
luas lahan 6.800 hektar yang be-
lum digarap perusahaan sebagai
bagian dari Hak Guna Usaha
(HGU) yang dikeluarkan Menteri
Kehutanan,” jelas Sapta.
Kadishutbun Ismail menya-
rankan agar persoalan tersebut
jangan membahas itu ke itu saja.
Semua pihak harus mencari akar
permasalahan dengan pembuk-
tian di lapangan soal kepemilikan
lahan seluas 377 hektar tersebut.
“Kalau masyarakat memiliki
surat-surat bukti kepemilikan, si-
lakan tunjukkan bukti. Jangan
terus berkutat itu ke itu saja, nan-
ti masuk angin,” ungkap mantan
Camat Bukitbatu itu.
Melihat kondisi tersebut, Asis-
ten I Setdakab Burhanudin yang
memimpin rapat langsung men-
gambil sikap. Ia memutuskan
bahwa Pemkab bengkalis akan
membentuk tim investigasi un-
tuk menginventarisir data yang
ada, baik milik perusahaan mau-
pun warga Dompas.
Selain itu sambung, Burhanu-
din, batas waktu yang diberikan
kepada kedua belah pihak untuk
menunjukkan dokumen mereka
adalah Kamis (1/3) mendatang.
Pihak perusahaan juga diminta
untuk tidak melakukan aktivitas
sebelum tim turun ke lapangan.
“Semua pihak termasuk war-
ga, harus menunjukkan bukti
kepemilikan lahan. Perusahaan
juga jangan menggali kanal di la-
han yang disengketakan. Cukup
membuat patok agar lahan war-
ga yang masuk ke perusahaan
dapat diketahui. Batas waktu
pembuktian kepemilikan lahan
paling lama tanggal 1 Maret, di-
mana tim sudah turun ke lapan-
gan,” kata Burhanudin. (ias)
TINJAU MAKAM - Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh meninjau makam Laksamana Raja Dilaut di Desa Bukit Batu, Kecamatan BUkit Batu, Selasa (28/2).ANDRIAS
ARIF FAJAR SATRIA
KUANSING - KAMPAR 21HARIAN VOKALRABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 H
Penanggung jawab/Redaktur: MARZULI ADI Perwajahan : ISKANDAR
LINTAS
Nomor Penting Kabupaten Kampar
Kantor Bupati : 0762-20016
DPRD : 0762-20572
KAJARI : 0762-20041
Pengadilan Negeri : 0762-20070
KANDEPAG : 0762-21550
Damkar : 0762-322113
PDAM (Air) : 0762-20444
PLN (Listrik) Bangkinang : 0762-20050
Polres Kampar : 0813 783 66866
RSUD Bangkinang : 0762-7000029
Polres (Polisi) Kampar : 0762-20260
Nomor Penting Kabupaten Kuansing
Kantor Bupati Kuansing : 0760 561616
Fax Kantor Bupati : 0760 561617
Sekretariat DPRD : 0760 561604
Mapolres Kuansing : 0760 561604
Kejari Taluk Kuantan : 0760 20123
RSUD Teluk Kuantan : 0760 561858
Pemadam Kebarakan : 0760 20957
Polsek Kuantan Tengah : 0760 20110
Koramil Kuantan Tengah : 0760 20021
APRIYALDI
KETUA Komisi I DPRD Kampar Ahmad Fikri (3 kiri) didampingi Wakil Ketua Komisi I Miswar Pasai (2 kanan)
sedang hearing dengan masyarakat Desa Bukit Kemuning, Kecamatan Tapung Hulu, yang digelar di ruang rapat
Komisi I DPRD Kampar, Selasa (28/2).
SSL tak Patuhi Putusan BPN� Kuasai Lahan Warga Sejak 1989BANGKINANG(VOKAL)-Lahan transmigrasi Desa Bukit
Kemuning, Kecamatan Tapung Hulu yang dipinjam oleh
PT Sewangi Sejati Luhur (SSL) untuk lahan pembibitan
seluas 1.440 ha sejak pada tahun 1989, sampai ini tak
kunjung dikembalikan kepada masyarakat.
Hal ini tersebut dibahas dalam
hearing antara masyarakat Desa
Bukit Kemuning dengan Komisi I
DPRD Kampar, yang juga dihadiri
Kades Bukit Kemuning Ramlan,
Camat Tapung Hulu Darusman.
Namun tidak satupun perwakilan
pihak dari SSL hadir dalam hearing
yang digelar di ruang rapat Komisi
I DPRD Kampar, Selasa (28/2).
Hearing dipimpin Ketua Ko-
misi I DPRD Kampar Ahmad Fikri
dan didampingi oleh Wakil Ket-
ua Komisi I DPRD Kampar Mis-
war Pasai. Dalam hearing terse-
but, Kades Bukit Kemuning Ram-
lan mengungkapkan kronologis
sengketa lahan HPL transmigra-
si Desa Bukit Kemuning dengan
SSL berawal dari tahun 1989.
“Pada saat itu, pihak perusa-
haan meminjam lokasi lahan
transmigrasi seluas 1.440 Ha un-
tuk pembibitan sawit. Namun
kemudian pihak perusahaan
malah menguasai lahan yang
dipinjam tersebut sampai seka-
rang ini,” sebutnya.
Masyarakat desa menindak-
lanjuti perihal ini dengan Badan
Pertahanan Nasional (BPN) Pro-
vinsi Riau dan telah melakukan
pengukuran terestrial ulang lah-
an tuntutan hak atas tanah areal
transmigrasi Desa Bukit Kemun-
ing. BPN mengeluarkan surat
dengan No 662.3/6.14/2011 ter-
tanggal 28 April 2011.
“Salah satu isinya, hasil pe-
ngukuran seluas lebih kurang
635 ha dikembalikan kepada
daerah. SSL telah mengangkan-
gi keputusan BPN karena sampai
sekarang belum mengembalikan
lahan tersebut,” kata Kades.
Wakil Ketua Komisi I DPRD
Kampar Miswar Pasai menyebut-
kan akan mengumpulkan data-
data dari masyarakat terkait ma-
salah ini. Mengenai ketidakha-
diran pihak peusahaan dalam
hearing sangat disayangkan.
“Hearing selanjutnya digelar
minggu depan. Kalau seandainya
pihak perusahaan juga tidak da-
tang kita akan panggil paksa,”
terang Miswar. (***)
LAPORAN:
APRIYALDI/KAMPAR
607 Industri Mikro
Butuh ModalTELUKKUANTAN(VOKAL)-Perkembangan du-
nia industri di Kuansing saat ini dinilai sangat
pesat, baik skala kecil dan menengah (mikro)
maupun skala besar (makro). Dengan pesatnya
pertumbuhan dunia industri tersebut, maka se-
makin terbuka lapangan kerja baru bagi masya-
rakat. Tetapi, sekitar 607 industri mikro yang
tersebar di seluruh wilayah Kuansing sedang
mengalami krisis modal.
Kepala Dinas Koperasi Industry dan Perda-
gangan (Kopindag) Kabupaten Kuantan Singi-
ngi Raja Azwar melalui Kabid Industri Eka Har-
putra kepada Harian Vokal menyebutkan, ada
beberapa jenis industri yang cukup berkem-
bang, sehingga telah memberikan kontribusi
signifikan terhadap pertumbuhan produksi in-
dustri manufaktur mikro dan kecil.
“Salah satunya industri menjahit atau indus-
tri rumah tangga yang saat ini telah tumbuh dan
berkembang dengan pesat. Tapi industri keru-
puk dan sebagainya itu kondisinya masih kesu-
litan dalam permodalan di Kuansing,” sebutnya.
Penyebab kesulitan permodalan bidang in-
dustri mikro ini disebabkan sejak tahun 2007
telah ditiadakan, karena tidak ada lagi bantuan
dana untuk usaha industri akibat keterbatasan
anggaran. Sehingga program bantuan modal
untuk industry mikro sudah tidak ada lagi.
“Padahal para industri mikro yang ada di
Kuansing sangat membutuhkan modal untuk
melaksanakan usahanya, akan tetapi karena ke-
terbatasan anggaran yang dimiliki Kuansing,
maka sudah tidak ada lagi bantuan permodalan
untuk industry tersebut,” paparnya.
Meskipun kesulitan dalam permodalan, na-
mun perlahan-lahan industri mikro tetap ber-
jalan dan tumbuh berkembang, bahkan telah di-
lakukan melalui lembaga pinjaman dana bergu-
lir seperti bidang koperasi karena kepentingan
koperasi melalui UKM.
“Namun setiap usulan yang dilakukan bidang
industri baik melalui APBD dan APBN selalu tak
terkabul, dan hanya satu yang bakal terealisasi
berupa pelatihan pembuatan kayu dan bordir,
yang akan dilaksanakan oleh pemerintah pusat
sekitar bulan maret mendatang, sehingga
Kuansing mengusulkan sebanyak 10 orang un-
tuk mengikuti kegiatan yang akan berlangsung
di Pekanbaru tersebut,” tukasnya. (rep)
Kuantan Mudik Dapat
Anggaran Rp13 MiliarLUBUKJAMBI(VOKAL)-Kecamatan Kuantan
Mudik memperoleh pagu anggaran sebesar
Rp13 miliar untuk kegiatan pembangunan
tahun anggaran 2012 ini. Anggaran tersebut,
bukan hanya dipergunakan untuk pengaspalan
jalan semata, akan tetapi juga dipergunakan
untuk kegiatan bidang pendidikan, kesehatan
dan perkebunan.
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Kuan-
tan Singingi H Zulkifli saat membuka Musren-
bang kecamatan Kuantan Mudik di halaman
kantor Camat Kuantan Mudik, Selasa (28/2).
Hadir Sekdakab Kuansing H Muharman, Kepa-
la Bappeda Hardi Yacup, kepala dinas, badan,
asisten, kepala kantor, bagian, bidang, camat dan
Upika Kuantan Mudik, kepala desa, BPD dan
tokoh masyarakat.
“Anggaran Rp13 miliar yang diperoleh Kuan-
tan Mudik tahun 2012 ini dinilai cukup besar,
akan tetapi memang tidak akan cukup seluruh-
nya bila dipergunakan untuk pengaspalan jalan,”
papar Wabup.
Pagu anggaran Rp13 miliar yang nakal diper-
oleh Kuantan Mudik untuk kegiatan pemba-
ngunan tersebut, memang tidak untuk kegiatan
pembangunan/pengaspalan jalan semata, kare-
na kalau dipergunakan untuk kegiatan tersebut
sudah barang tentu hanya beberapa kilometer
saja yang akan teraspal. Namun anggaran yang
terima untuk kegiatan Pembangunan di Kuantan
Mudik juga untuk kegiatan bidang lainnya. (rep)
Pemprov Diminta Tetapkan Tapal BatasTELUKKUANTAN(VOKAL)-
Anggota Komisi B DPRD Kuan-
sing Musliadi mengharapkan
kepada Pemerintah Provinsi Riau
agar segera menyelesaikan per-
soalan batas. Bagi masyarakat di
perbatasan, soal tumpang tindih
kepemilikan lahan, sewaktu-
waktu dapat menimbulkan kon-
flik berdarah.
“Persoalan tapal batas ini
tidak bisa diselesaikan di atas
meja saja, polemik tapal batas
antara Inhu-Kuansing merupa-
kan domainnya Provinsi Riau.
Pemerintah sebaiknya turun ke
lapangan untuk melihat kondisi
yang terjadi. Ini guna mencegah
konflik atau bentrok fisik antara
warga maupun dengan perusa-
haan,” tegas Musliadi kepada
Harian Vokal, Selasa (28/2) saat
ditemui di ruang kerjanya.
Diceritakannya, seperti per-
soalan yang terjadi Minggu (19/
2) lalu di Cirenti, sekitar puluhan
warga dari Desa Silunak, Keca-
matan Peranap, Kabupaten Inhu,
menyerang pekerja PT DD Kuan-
sing Pratama yang berjumlah be-
lasan orang di atas lahan konsesi
milik PT Asia Sawit Makmur Jaya
(ASMJ). Akibatnya dua pekerja
sub kontraktor ASMJ menderita
luka akibat penganiayaan.
Selain itu juga terjadi penjara-
han barang milik pekerja perusa-
haan hingga pembakaran kamp.
Diduga warga Desa Silunak
mengklaim bahwa, lahan yang
sedang dikerjakan oleh pekerja
DDKP selaku sub kontraktor
ASMJ dalam mengelola lahan un-
tuk kebun di lahan seluas 200 Ha
dari luas keseluruhan 800 Ha la-
han konsesi milik ASMJ, merupa-
kan lahan warga Desa Silunak,
Kecamatan Batang Peranap.
"Mereka menolak untuk ikut
dalam pola kerja sama penggola-
han lahan kebun antara perusa-
haan dan KUD Desa Pulau Jam-
bu," jelas Musliadi dari Fraksi Per-
juangan Rakyat DPRD Kuansing.
Musliadi juga meminta kepa-
da manajemen DDKP selaku pe-
laksana di lapangan dari lahan
milik ASMJ untuk menghentikan
sementara kegiatan pengerjaan
lahan, jika memang 200 ha lahan
dari luas 800 ha lahan ASMJ
diklaim sudah masuk wilayah In-
dragiri Hulu. “Sembari menung-
gu kondisi di lapangan kondu-
sif,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur DD-
KP John DD sangat menyesalkan
aksi penyerangan warga Desa Si-
lunak itu. Dijelaskannya, per-
soalan kepemilikan lahan seluas
800 Ha di Kecamatan Cirenti itu
sudah jelas. Selaku pelaksana, pi-
haknya juga telah memiliki SPK
dari ASMJ," terangnya.
John DD, juga miris saat me-
lihat pekerjanya mengalami pen-
ganiayaan, penjarahan dan pem-
bakaran kamp pekerja. Dari BAP
di Polsek Cirenti, tercatat pihak
pelaksana menderita kerugian
materi senilai Rp250 juta.
"Sejauh ini kami sudah me-
laporkan peristiwa penyerangan
itu. Kerugian materi yang kami
alami semoga ada solusinya. Be-
lum lagi jatuh dua korban peker-
ja yang dianiaya. Secara hukum
persoalan ini bisa mengungkap
siapa sebenarnya pelaku dan
motif penyerangan itu. Kami juga
menuntut kerugian materi yang
kami alami," ujarnya. (dod)
Bupati Buka Diklat
Pertanian Terpadu
� Di P4S Karya Nyata KubangBANGKINANG(VOKAL)-Bu-
pati Kampar Jefry Noer membu-
ka secara resmi pelatihan bagi
petani miskin dari seluruh ke-
camatan di Kabupaten Kampar
yang acaranya dipusatkan di
Pusat Pelatihan Pertanian dan
Pedesaan Swadaya (P4S) Ku-
bang Jaya, Kecamatan Siak Hu-
lu, Kabupaten Kampar, Selasa
(27/2).
Hadir pada acara tersebut
Kadis Pertanian Tanaman Pa-
ngan dan Hortikultura Kabupa-
ten Kampar H Wesrizal Effendi,
Kadis Perikanan H Syahmanar S
Umar, Kadis Perkebunan H
Masmansur, Kadis Koperasi dan
UKM H Indrasyadianri, Kadis
Perindustrian dan Perdagangan
Hj Eliberti, Kepala Badan Penyu-
luhan Pertanian dan Ketahanan
Pangan H Aliman Makmur, Ka-
dis Peternakan yang diwakili
oleh Kabid Produksi dan
Teknologi Disnak Nugro Budi-
ono, 142 orang peserta pelatihan
dan undangan lainnya.
Jefry Noer dalam arahannya
yang ditujukan kepada seluruh
peserta pelatihan, mengharap-
kan agar peserta diklat P4S
Kubang Jaya bertekad untuk
merubah nasib. Caranya de-
ngan terlebih dahulu menye-
hatkan jasmani dan rohani ma-
sing-masing. Peserta Diklat P4S
Kubang Jaya ini pada prinsip-
nya bertujuan untuk dibina, bu-
kan untuk disiksa. Hal tersebut
sesuai dengan motto penyema-
ngat bagi seluruh peserta Diklat
yakni “Kita Di sini untuk Ber-
senang-senang”.
“Seluruh peserta diklat ang-
katan III hendaklah menyadari
bahwa dirinya adalah duta-duta
atau orang-orang pilihan ma-
syarakat Kampar dan justru
pada tempatnyalah yang men-
dapat kesempatan mengikuti
pelatihan, bersyukur,” katanya.
Dalam diklat P4S Karya Nya-
ta Kubang Jaya ini, para peserta
diberikan hak berupa akomo-
dasi, pakaian berupa baju dan
topi, sepatu lapangan serta
diberikan ilmu pengetahuan
tentang pertanian terpadu yang
secara totalitas dibiayai dari
uang rakyat Kampar melalui
dana APBD Kampar. Artinya,
peserta Diklat adalah utusan
masyarakat Kampar yang dibia-
yai oleh masyarakat Kampar.
Perbaiki Nasib
Di bagian lain sambutannya,
Bupati Kampar Jefry Noer juga
kembali mengingatkan bahwa
kriteria peserta yang dapat me-
ngikuti diklat di P4S Pertanian
Terpadu Karya Nyata Kubang
Jaya adalah terdiri dari orang-
orang tak mampu, miskin dan
diutamakan adalah para petani
miskin yang punya niat untuk
merubah nasib dirinya dan ke-
luarganya, serta mau secara
sukarela menularkan ilmunya
kepada masyarakat atau para
petani miskin di lingkungan
tempat tinggalnya.
“Diklat ini bertujuan untuk
merubah nasib masing-masing
dan nasib masyarakat Kampar,
maka diharapkan agar seluruh
peserta diklat dapat mengikuti
pelatihan secara baik dan benar
serta selalu disiplin. Jangan sam-
pai Angek Tada Podo Goleh,
sebab untuk merubah nasib itu
tergantung kepada masing-mas-
ing individu,” ujar Jefry Noer.
Khusus bagi peserta diklat
yang mengikuti pelatihan se-
cara baik dan penuh disiplin,
pihak panitia pelaksana akan
memberikan penghargaan be-
rupa sertifikat plus untuk 10 o-
rang peserta terbaik setiap ang-
katan. Dan seluruh peserta yang
telah mengikuti pelatihan se-
cara baik pada akhir pelaksana-
an pelatihan, juga akan men-
dapatkan sertifikat sekaligus
berhak atas pinjaman dana ber-
gulir dengan nilai maksimal
pinjaman sebesar Rp100 juta.
“Pinjaman dapat diberikan
setelah peserta diklat membuat
proposal sesuai usaha yang
akan dikembangkan dan sekali-
gus melampirkan jaminan,”
tambah Jefry Noer. (rls/mza)
Infrastruktur,
Pendidikan dan SDM
Harus MeningkatLUBUK JAMBI(VOKAL)-Kegia-
tan musrenbang kecamatan yang
sedang berjalan dan dilaksanakan
saat ini merupakan kegiatan un-
tuk menyusun dan membuat ber-
bagai kegiatan yang akan diusul-
kan dalam tahun 2013 menda-
tang. Diharapkan kegiatan pem-
bangunan yang akan diusulkan
diutamakan untuk peningkatan
infrastruktur, pendidikan dan
sumber daya manusia (SDM).
Demikian dikatakan Wakil
Bupati Kuansing H Zulkifli saat
membuka Musrenbang Kecama-
tan Kuantan Mudik, Selasa (28/
2). Katanya, berbagai tahapan-
tahapan dan kegiatan-kegiatan
harus dilalui dan diikuti, guna
membuat suatu program yang
benar-benar menjadi skala prio-
ritas untuk diusulkan dan dilak-
sanakan pada tahun mendatang.
“Namun untuk kegiatan in-
frastruktur harus dapat tersele-
saikan dan perlu perimbangan
desa dan kecamatan, dan ada
usulan yang ditangani oleh ma-
syarakat dan ada pula yang di
danai oleh APBD tingkat II dan
APBD Tingkat I maupun APBN,”
sebutnya.
Wabup mengatakan bahwa
sangat perlu meningkatkan infr-
struktur, pendidikan dan SDM.
Ke tiga hal ini sangat perlu di-
pacu, agar pembangunan lebih
cepat berkembang di samping
memacu kegiatan bidang agama.
Sementara itu, Camat Kuan-
tan Mudik Asmari mengatakan,
setiap usulan yang lebih layak
dan menjadi prioritas utama te-
lah dilakukan penggodokan dan
direkap selama satu minggu me-
lalui musrenbang desa, dan se-
lanjutnya dibawa melalui mus-
renbang kecamatan.
Usulan yang menjadi prioritas
di Kuantan Mudik untuk kegia-
tan pembangunan tahun 2013
mendatang, untuk bidang fisik
dan Infrastruktur berupa pen-
gaspalan jalan dari Desa Pulau
Binjai menuju Desa Saik sepan-
jang 10 Kilometer, Pembangunan
jembatan Desa Muara Petai me-
nuju Pinang Merah, dan pem-
bangunan Kincir Air Desa Pulau
Binjai menuju Desa Seberang
Pantai untuk mengairi lahan per-
sawahan seluas 225 hektar.
“Sedangkan untuk kegiatan
bidang sosial budaya maka diusul-
kan pembangunan gedung serba
guna di eks kantor camat Kuantan
Mudik, Pembangunan turap te-
bing pancang finish arena pacu
jalur Tepian Saidina Ali Desa Luai
dan pembangunan stadion mini
lapangan bola kaki Kuantan Mu-
dik,” ungkapnya. (rep)
Menteri Pertanian Akui Diklat P4S Kubang JayaBANGKINANG(VOKAL)-Kebe-
radaan pusat pendidikan dan
latihan (diklat) Pusat Pelatihan
Pertanian dan Pedesaaan Swa-
daya (P4S) Pertanian Terpadu
Karya Nyata Kubang Jaya, Keca-
matan Siak Hulu, Kabupaten
Kampar, telah diakui kebera-
daannya oleh Menteri Pertanian
Republik Indonesia.
Operasionalnya juga telah se-
suai dengan Surat Keputusan
Menteri Pertanian Republik In-
donesia Nomor 3 Tahun 2010.
Bahkan untuk pembuktian ke-
beradaan P4S Pertanian Terpadu
Karya Nyata Kubang Jaya, Men-
teri Pertanian H Suswono dan
rombongan telah berkunjung ke
P4S Karya Nyata Kubang Jaya
baru-baru ini.
Selanjutnya pihak Pemdakab
Kampar juga telah menandata-
ngani perjanjian kerja sama de-
ngan pihak P4S Karya Nyata Ku-
bang Jaya, untuk tempat penye-
lenggaraan pelatihan bagi para
petani. Hingga setakat ini, P4S
Karya Nyata Kubang Jaya ber-
dasarkan penilaian pihak Ke-
menterian Pertanian RI termasuk
diklat P4S terbaik dengan kate-
gori P4S Madya.
Demikian diungkapkan Kepa-
la Badan Penyuluhan Pertanian
dan Ketahanan Pangan Kabupa-
ten Kampar Aliman Makmur se-
laku ketua panitia pelaksana
Diklat Pertanian Terpadu di P4S
Karya Nyata Kubang Jaya dalam
laporannya kepada Bupati Kam-
par H Jefry Noer, pada acara
pembukaan Diklat Pertanian
Terpadu Angkatan III yang dipu-
satkan di komplek P4S Pertanian
Terpadu Karya Nyata Kubang
Jaya, Selasa (27/2).
Ditambahkan Aliman Makmur,
saat ini di Kabupaten Kampar ada
8 P4S. Khusus mengenai kategori
tempat dan kualitas P4S berdasar-
kan SK Menteri Pertanian RI No-
mor 3 Tahun 2010, ada tiga kate-
gori yakni kategori pemula, kate-
gori madya dan kategori utama.
Kegiatan Diklat Pertanian
Terpadu di P4S Karya Nyata
Kubang Jaya angkatan III akan
berlangsung dari tanggal 28
Februari sampai dengan 13
Maret 2012, dengan jumlah
peserta sebanyak 142 orang.
Sedangkan jurusan berdasar-
kan pil ihan peserta dibagi
menjadi tiga jurusan, yakni ju-
rusan pada bidang peterna-
kan, perikanan dan tanaman
pangan. Metode pelatihan di-
lakukan dengan metode an-
dragogi atau dengan metode
pendidikan orang dewasa de-
ngan 30 persen teori dan 70
persen praktek lapangan.
“Tujuan diadakannya Diklat
P4S ini adalah meningkatkan
SDM masyarakat miskin di Kabu-
paten Kampar guna meningkat-
kan taraf hidup masyarakat de-
ngan sasaran akhir dua tahun ke
depan di Kabupaten Kampar
tidak ada lagi kemiskinan, tidak
ada lagi pengangguran dan tidak
ada lagi rumah-rumuh dan ling-
kungan kumuh,” sebutnya.
Narasumber yang memberi-
kan materi pelatihan di P4S Karya
Nyata Kubang Jaya ini terdiri dari
para tenaga pelatih profesional, di
antaranya dari Balai Besar Ternak
Cinegara, dari Dinas dan Instansi
terkait di jajaran Pemkab Kampar
serta para pelatih yang berasal da-
ri petani-petani sukses yang tak
diragukan lagi kemampuannya
dan telah teruji dalam penerapan
di lahan usahatani yang mereka
kelola sendiri. (rls/mza)
DODI
DIKALUNGI BUNGA – Sekdakab Kuansing Muharman (kiri) dikalungi bunga saat menghadiri Musyawarah
Rencana Pembangunan Kecamatan Singingi HIlir yang dilaksanakan di halaman Kantor Camat Singingi Hilir,
Senin (27/2).
Perwajahan: ABDAWIZA
22RABU 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 HHARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: DELFI INDRA
LINTAS
IKMR Bantu Korban
Banjir PasamanPASIR PENGARAIAN (VOKAL) - Jika tidak aral
melintang Ikatan Keluarga Pasaman Riau (IKPR)
Kabupaten Rokanhulu (Rohul) pada Rabu (29/2)
hari ini akan menyerahkan bantuan untuk korban
banjir bandang Pasaman, Sumater Barat (Sumbar).
“Besok (hari ini, red) pengurus IKMR akan meny-
erahkan bantuan sosial kepada korban banjir ban-
dang Pasaman. Nantinya rombongan akan diteri-
ma oleh pejabat Pemkab Pasaman ketika menyer-
ahkan bantuan tersebut,” ujar Ketua IKPR Kabu-
paten Rohul Masril, Selasa (28/2), di depan Mal
Batu Permata Ujungbatu
Masril juga mengimbau seluruh anggota IKPR
untuk peduli terhadap nasib korban bencana ban-
jir bandang yang melanda Kabupaten Pasaman,
Sumbar, pekan lalu.
“Meskipun saat ini warga Pasaman telah ban-
yak yang menjadi penduduk Kecamatan Ujung-
batu, namun mereka harus mempunyai rasa peduli
terhadap nasib para korban bencana banjir ban-
dang yang saat ini membutuhkan uluran tangan.
Apa yang dilakukan IKMR ini hendaknya dapat
menggugah perasaan organisasi masyarakat (or-
mas) yang ada di Kabupaten Rohul. Sebab, kegia-
tan sosial kemanuasiaan ini merupakan salah satu
bentuk bukti kepedulian terhadap sesama,” pung-
kas Masril.(hlc/del)
DPPKA Luncurkan
Aplikasi SontiangPASIR PENGARAIAN (VOKAL)- Untuk pengatu-
ran maalah keuangan, Dinas Pendapatan Keuan-
gan dan Aset (DPPKA) Rohul meluncurkan ap-
likasi Sistem Informasi Akuntansi dan Keuangan
(Sontiang).
Menurut Kepala DPPKA Rohul Jaharudin ke-
pada wartawan, aplikasi tesebut merupakan
media untuk pengaturan masalah keuangan
adan aset guna merumus pekerjaan. Sehingga
para petugas bisa bekerja sesuai data. Agar se-
luruh perangkat itu bisa bersinergi dibutuh-
kan aplikasi.
“Selama ini aplikasi yang kita gunakan mela-
lui pihak ketiga dengan biaya yang cukup ma-
hal namun hasilnya tidak begitu maksimal,” kata
Jaharudin.
Aplikasi tersebut sudah digunakan untuk pen-
ganggaran dana pada penyusunan RAPBD 2012
lalu, seperti penyusunan RKA. Agar semuanya
menjadi jelas, aplikasi itu juga akan digunakan
lagi saat pencairan dana APBD mendatang. (ber)
Harga TBS NaikRAMBAH SAMO (VOKAL)-Wajah para petani ke-
bun kelapa sawit di Kecamatan Rambah Samo,
Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mulai berbinar-
binar. Pasalnya, selama bulan Februari 2012
hingga saat ini harga Tandan Buah Segar (TBS)
kelapa sawit naik dari Rp1.250/kilo gram (kg)
menjadi Rp1.400/kg.
‘’Saya sedikit lega dengan naiknya harga kela-
pa sawit ini. Kenaikan tersebut membuat
ekonomi keluarga agak stabil. Coba bayangkan,
seandainya harga TBS anjlok jadi Rp1.000/kg,
dapat dipastikan petani tidak akan mampu mem-
beli pupuk dan obat-obatan untuk kebun kelapa
sawit. Hal ini juga akan berdampak pada kesuli-
tannya petani memenuhi kebutuhan keluarga,’’
kata James Ginting yang memiliki kebun di Sim-
pang ABC, Kecamatan Rambah Samo, kemarin.
Menurut James, untuk mengantisipasi anjlokn-
ya harga TBS dan tuntutan ekonomi, dirinya ter-
paksa bekerja sampingan, seperti menanam sayu-
ran dan kerja serabutan lainnya.
‘’Setiap hari tuntutan ekonomi kian memaksa
kita untuk bekerja keras. Sepertinya tuntutan
ekonomi terus meningkat seiring kemajuan za-
man. Apabila kita tidak bisa mencukupinya maka
akan berdampak teradap status sosial kita,”
pungkasnya.(hlc/del)
Sekretariat DPRD : 0762-91460
Polres : 0762-91110
Polsek Ujungbatu : 0762-61110
Polsek Kunto Darussalam : 0762-62515
Pemadam Kebakaran : 0852713373707
Kantor Bappeda : 0762-91530
Kajari Pasirpengaraian : 0762-91226
Pengadilan Negeri : 0762-91677
Kantor Pos Pasirpengaraian : 0762-91221
Rumah Sakit Umum Daerah : 0762-91777
Bank Riau Pasirpengaraian : 0762-91260
BRI Pasirpengaraian : 0762-91161
Bank Mandiri Ujungbatu : 0762-61147
PLN Ranting Pasirpengaraian : 0762-91260
LAPORAN:
PABER SIAHAAN/ROKAN HULU
SKPD Diminta Laporkan
Kegiatan ke ULPPASIR PEN G A R A I A N ( V O -
KAL)-Bupati Rokan Hulu (Rohul)
H Achmad mengimbau seluruh
satuan kerja perangkat daerah
agar menyerahkan laporan keg-
iatannya kepada Unit Layanan
Pelelangan (ULP).
Demikian disampaikannya
pada sosialisasi kebijakan Pemer-
intah Daerah baru-baru ini di
Hotel Sapadia Rohul. Dikatakan
Achmad, dari 52 SKPD yang ada
di lingkungan Pemkab Rohul,
baru 6 SKPD yang sudah men-
yampaikan laporan kegiatannya.
“Untuk tahap awal ini SKPD
agar menyerahkan laporan yang
sudah dipersiapkan saja. Misal-
nya di Dinas Kesehatan baru ada
10 kegiatan, serahkan saja 10 itu
dulu, yang lainnya bisa meny-
usul. Mari kita biasakan men-
yampaikan laporan itu secara
berangsur-angsur, meskipun
hanya satu kegiatan yang di-
laporkan. Dengan adanya ke-
kurangan itu akan menimbulkan
semangat kita untuk melengka-
pinya,” ujar Achmad.
Oleh karena itu Achmad me-
minta SKPD mulai Senin (27/2)
menyerahkan laporan kegiatan-
nya ke ULP. Kalau ada revisi bisa
dilakukan sambil berjalan. (ber)
SMAN 1 Ujung Batu
Terapkan Magrib
BerjamaahUJUNG BATU (VOKAL)-Mulai
tanggal 1 Maret 2012 ini SMAN I
Ujung Batu akan menerapkan
program shalat Magrib ber-
jamaah di mushalla atau masjid
terdekat dari tempat tinggal siswa.
Hal tersebut dilakukan atas in-
struksi Bupati Rohul H Achmad
melalui surat edaran Dinas Pen-
didikan Pemuda dan Olahraga
(Disdikpora) Kabupaten Rohul
Nomor 420/DPPO/0479/2012 ter-
tanggal 21 Februari lalu.
Instruksi Bupati Rohul terse-
but disampaikan saat pelantikan
pejabat struktural dan fungsional
di gedung daerah Pasir Pengara-
ian pada 2 Februari 2012 lalu.
“Nantinya setiap siswa akan di-
awasi dan diabsen kehadirannya
oleh guru yang ditunjuk oleh Unit
Pelaksana Teknis Dinas (UPTD,
red) Dikpora Kecamatan Ujung-
batu. Selain itu, kehadiran para
siswa akan menjadi salah satu per-
timbangan guru Pendidikan Aga-
ma Islam saat membrikan nilai
pada rapor siswa, “ ujar Kepala
SMAN 1Ujung Batu Yulisman,SPd,
Selasa (28/2) di ruang kerjanya.
Diungkapkan Yulisman, mulai
tanggal 1 Maret hari ini juga akan
diterapkan larangan bagi siswa
membawa hand phone (hp) ke
sekolah. Pihak sekolah juga mem-
berikan sejumlah nomor hp wali
kelas kepada orang tua wali mu-
rid jika ada hal yang penting.
“Terkait dua item program
sekolah tersebut, kita akan men-
yampaikan surat pemberitahuan
kepada orang tua dan wali mu-
rid, dengan harapan mereka
mendukung ketentuan yang di-
dasari instruksi Bupati Rohul
serta surat edaran Disdikpora
tersebut. Bagi siswa yang melan-
gar ketentuan akan diberi sanksi
oleh pihak sekolah. Surat ini te-
lah kita sampaikan kepada selu-
ruh wali murid sekaligus tembu-
sannya kepada Kadisdikpora Ro-
hul, Camat Ujung batu, Kapolsek,
Danramil, serta Kepala UPTD
Dikpora Ujungbatu,” terang Yu-
lisman. (hlc/del)
Wabup Ingatkan Pegawai
Tingkatkan Disiplin
Hal tersebut disampaikannya
Hafith saat melakukan inspeksi
mendadak (sidak) di Disdikpora
Rohul, Selasa (28/2) pagi. Dalam
sidak itu yang dimulai dengan
melaksanakan apel itu Wabup
mencek tingkat kehadiran para
pegawai dinas tersebut dengan
melihat daftar hadir yang sudah
ditandatangani para pegawai.
Wabup juga memberi arah-
an saat memimpin apel serta
meminta seluruh pegawai agar
bekerja dengan penuh keihlasan
dan kesadaran serta ikhlas me-
laksanakan tugas dan tanggung-
jawabnya.
“Saya mengingatkan seluruh
pegawai di lingkungan Disdikpo-
DIRIKAN TENDA -Dinas Sosial Rohul sedang mendirikan tenda pengungsian bagi warga yang rumahnya terendam
banjir yang terjadi Senin (27/2) lalu.
PABER
BUPATI Rohul H Achmad (tengah) didampingi Wakil Bupati Rohul H Hafitf Syukri (kiri) dan Kadisdukcapil Rohul Drs Yusmar (kanan) memimpin rapat persiapan lounching program E-KTP di aula lantai
III kantor Bupati Rohul, kemarin.
PABER
ra ini agar bekerja dengan disi-
plin sehingga mendapatkan
sanksi, baik sanksi pribadi mau-
pun kolektif. Jika pegawai masih
tetap melanggar disiplin, berarti
pegawai itu sendiri yang me-
maksa pimpinan untuk mem-
berikan sanksi,” tegasnya.
Lebih lanjut Hafith Syukri
mengatakan, sesuai intruksi Bu-
pati Rohul yang disampaikan
pada setiap apel, jika pegawai
selama tiga kali berturut-turut
tidak hadir dalam satu tahun
akan diberhentikan dari jaba-
tannya. Sanksi tersebut mulai
berlaku sejak tanggal 1 Januari
2012,” tukasnya.
Dalam sidak itu Hafith men-
emukan 5 orang pegawai tidak
hadir di kantor. Akan tetapi
ketidakhadiran mereka dika-
renakan yang bersangkutan se-
dang dinas luar.(***)
PASIR PENGARAIAN (VOKAL)- Wakil Bupati (Wa-
bup) Rokan Hulu (Rohul) H Hafith Syukri mengingatkan
seluruh PNS maupun pegawai honorer bekerja semaksi-
mal mungkin agar tidak terkena sanksi, baik sanksi
pribadi maupun sanksi kolektif.
Rohul Lounching E-KTP 12 MaretPASIR PENGARAIAN (VO-
KAL)-Kabupaten Rokan Hulu
(Rohul) pada 12 Maret menda-
tang akan me-lounching pen-
erapan Kartu Tanda Penduduk
Elektronik (E-KTP).
Hal itu terungkap pada acara
sosialisasi yang digelar Pemkab
Rohul di aula lantai III kantor
Bupati Rohul kemarin, serta di-
hadiri Camat se-Rohul.
Dalam sambutannya, Bupati
Rohul H Achmad mengatakan,
pelaksanaan program E-KTP di
kabupaten dan kota sudah dim-
ulai pada tahun 2012 ini. Untuk
Kabupaten Rohul program ter-
sebut akan dilounching pada
tanggal 12 Maret mendatang.
Diperkirakan tanggal 31 Agustus
perekaman E-KTP sudah tuntas
seluruhnya.
“Hal itu merupakan komitmen
kita melalui Dinas Catatan Sipil
dan Kependudukan dengan 16
camat di Rohul, dengan catatan
seluruh peralatan finansial dan
sistem sudah tersedia seluruhnya.
Program E-KTP sesuai keten-
tuannnya berlaku selama 5 ta-
hun,di mana tanggal 1 Januari
2013 E-KTP tersebut sudah dike-
luarkan. Namun demikian, KTP
biru atau KTP Siak yang masih
dimiliki masyarakat tetap berlaku.
Dijelaskannya, masyarakat
tetap bisa memperpanjang KTP
miliknya yang sudah mati. Ke-
mudian tahun 2013 baru diberi-
kan E-KTP. Bagi masyarakat
yang belum memiliki KTP di-
berikan kesempatan untuk men-
gurus KTP Siak.
Untuk itu Achmad meminta
kepada camat agar fokus den-
gan persiapan pelaksanaan E-
KTP tersebut, terutama sekali
soal pendataan penduduk serta
sosialisasi terkait kegiatan itu
sendiri. Bupati menganjurkan
para petugas untuk tetap bek-
erja melayani masyarakat hing-
ga pukul 22.00 WIB malam.
Sementara itu, Kepala Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil
(Disdukcapil) Drs Yusmar men-
gatakan, saat ini seluruh perala-
tan yang diperlukan untuk pel-
aksanaan E-KTP tersebut sudah
didistribusikan kepada seluruh
kecamatan.
Diperkirakan paling lambat
tanggal 5 Maret mendatang per-
alatan genset, air conditioner, ko-
mputer, dan lain sebagainya sudah
terpasang seluruhnya. (ber)
������� ��������������� ������������ ��������������� �����
��������������� ������ ����������������� �� ��������������
������
��������������������� ����������� ��� ����� ������ ������� ��� ������������� ������� ���� ��������� ��!����������"����������������������������� ��� ������������
������������������� ��������������������������� ��������������������� ����� �������������� �� ���������������������������
����������� �!���� �������� ����������������� �������������������������������� ��������������!��������"����������������"������������������#�������������
������ �!���� ����� ����� ������#��!��������� �����������������$��������� ������ ������!���� ���"����!�����%��������������������&����"����"������������������� �������������
������ �!���������� ��� ���������������������$�����#����'��������������!��'�"�����������������������������������������������
����&����()**'���!�����"������+���"�*'�%���+�'�,))���"����������������
$������ ����� "�-���� ������"���������'�����������.�'�*)���%�� ���!�/!���0�����������0"�����������"���������������������������������
$������ ����� ����� 1(� ��'� ��!�"��2���1))��������'������������������2�����(����!����.�'�*��������!���+�!�'�%���(1)����.���'��������"���������������������������������
$�������+�����(�/�����'�������2��,,0(3*� �(� ���� �2��� ,)0(1)� �('&�����4����"�����!��������"��������%�������&��'�"�����%���&�%&��&��������������#���������������
$�����������������������56�7�86�������������� ������ "�������� ��� ��'����������2��/����0��'�"�����/����%�������+�2�'�"�����'(��!���������������
$������ �!������!��9��������!����0����!����&�������&���������553�(��%��%������*1)���.���'�/!�����(,�7�&�*3�"����������������������������������
$������ �!���� ()� 7� 8)� ��� +�����2��� 86� ��� ��'� ���-������ /����������������!������������'�"�����������������
$������ �!����&���1:))�����%��&�!������������������'������$��������+����������"����;�����������!����!� ��������� ���!/!� ���������� <������ "�����%���81)�+�0���.����"�����������������
���������"�)�����!��!�
4�������� ������ ��!������ �����=���>����������9�;�$���9� ���6)�+�'�"�������������������������?�������!���;�.�'��@
*(�&+����!�%,-�.)&����/01�!��������2��*1)����� ����������*���A��!�����;�������"�9�? �����"����@�(������������������=���������B/+C� ()*('� �2�� �������"��� �����2����2����'����������!��
��(��3����!�����������������!���9����DD�/!��������������������-����!��������'%���E�% �0��&����&���!4�����E������������"%2���������������2����������������.�!���������"�������
% 2�����������56�!���'� ���!����� %��� +�!�� �����&�����������!���(:��!��������;���#>��������������������0�������������!���������!��!������������()����0��*))��������������������������������
�����5�&+�6��7�8!������� �9�C���������7�?�����������@�����������0������� ���>�� ������"�������� "-����� ���� ������ �!�����������&�2���������������������������������
9��(�&�� �(!�(�5�&+����!�������������������;�������#�������������;���!���� �������0-��#��-�� ����� ������ !��!����9'� ��#�������!�����������"�����������������������������������'����!�����.�'()���!������
5�&+�6�� %�!))���!� ����� ����"��!���4��F������9������� ����������F���������2����!���������������������� ���'�"��� �� ����� ����� ����#���������
5�!����� :�;�� �(!�(�� ���� � +���������"�����+�'�5)')))0/�������!��� ������ ���� ������!��&����������������������������2����������4������"��������������������������������
�&���� �(!��� 5�&+�6��� ����������!���������� ��!��!������� ��������������"������<����9����'�"��2��������������������������������������������2����&����"��
8!�;��� 9��(�&�!�(�� +����� � ����-���/!��������������������>���� �� ������ ������ ����� ����"��!���������F������������������������������"����������������������������������
'�&(����0������������������ ����>����� �� "��!��� ����� ��������!���������� �������"���������������������������������
03� ���� :�;�� 5�&+�6���� �� �9������ ��������������"��!�'�"����������������� �� ������������������2����"����!0&����"��
:�;��5�&+�6��� �������� ����!���������� ��"��!�������� ������9�"�����������������������������������
�����%< "/�5����!�7�%&�!��!)�� �� ������/!��������������������������;������������������������2����������1))�+�'�&�����������&�����"������*�����������*)�C�����2���E�4������2"����=�F��'�"������������������
����,�&���/����%���������*))�+�06�"��!�����������2���� ��!�����������31�+�0+�����������81))0���������������8)�+�0��������E��������������
���������
������������� ��
'�!(��/=�%�(�!��&���"����������������� �2�� ����� ������ +������ !��� 4 � "���� 4 � "�� "�����4 ��������;� �>����"�����������&��"��8�G����������'�.���������������5����())��'�"�������������������./���1
�!4��'�����-�!)�� �!��������"������0���������������������������!��C>������������������������!��'"�������4�����������������������������
'�����$�!��0���#� �!������������"������0�������������������())(�����������*::)������� ������������������!��C>������!������0������"�����"�&�!���������������
%�!�����!���4���-���������������������� ����� �2������� ���2�+������ ���� ��!�� C>���� ���������������"<+���%�����"������ ��1#1))�����2���������!��"�������������������������
%�!����$�!���������/������2���E���"������� �!�������'�"�����3�(�����������������#�"�&������������������
�!4��'�����$�!��0����� �!�������!�����"�������0���������������� ����*�%����&������� �������#��������� ���� ��� �����0������� "�� "����� "���'� ����� 2���������"�������������������
'�����$�!��0����� �!��������!����"�� ����������� ����� ��������2����������"������������������"%2�������������������������������������������������������������
��������
5-8������)��������=�����+���!�;������"���������/��!�����������#2��������������;�%����������!���0���,����������������
8���5&��-&���5����������������������=�����+���!�������+� ��!���&��������������������������������������/�������"��� �� 8���5&��"%� �� ������������������������������'�����������
����&� :�;��� ����2���� /��� �����#�����������������������'���������'��������-���.�'�*:�%�;������!��*?"���'�����������������!� #*@��"�������������������7���������������
"����!������)���������������������%������������������������������������� ����!����� ���������������� ���������!��(5����'�"������������������
���������������������������
����
$������ �(��� 5� ����� ��� ��'� &���!�������������������������� ��#��!��0��'��<+='���������%����������(�/��������(�/��'�"������������������#���������������
$������ �(��� 6� ����� ��� ��'� �'��2'�������8����������������������(�H&�� ������� E� ���!��� &��� �%���������� � 5�/��������(�/��'�"��� ���������������#���������������
� ��� ��� ����������������
$�������*�/���+�!��*�&������&��!����� /���� ����!��� ;� �!�� �����&�!����������� ��'���!��������0"�����������&�1�78*��&��17()���%�=����%���831���.�������������"���������������
$������ �(����(�&�����"���������������'� .���!�� �!� �"��� "�� �!� �� ���!�����!�� ��������������������!�����!�(())�-�'�"�����������������
$������ 0����� +�!�� ���� "���.���!��(�&��8�/����%���.�������+�����(�&����9�����������+�2��&�*))�&��*(3'�"���������������������������
�(��$�(�!�&�(�!��(�/���+�!��8&�����"�����!�����!�������������� �2�<���'�$����������"��������������������������������
$������ ������2���380**8��8�"���("���4����"�����!��<������ ������&���!�(())''&�!�E���'�������0+������!�������&�2�!��������B�''%��811��''�"�������������������
$������ �������'�<������������.�'5�������������!�'�&�0&��E�6))��0(1)�'� �%�'� &�!� E� ������ �������������� "���� ����� %���''%��� *�5�''.����%��������������������������������
$������ �����+���>���&��*))��&*1)�"�8��"��(�������"���������;��� ���4�����������&���!�*8))���������� ��>���� ���!�� 4���� "��!�� &�!������<��2��=������!��������!��5�(()��'�"�����������������
$������0����� +����� ����� ��������������������������������'� ��������.�'�,�����%���=���&���!���
�������������� �������������
������� ���� �� ����� �������� ������������������������������� ����� ���������������������������������������������������������� �!"�#��"������$%&'%(��������)
������������������������������������������� ���������)"����������� ���������� �������������*+�,-.������%+**������)"����������� ���� ����������������������-��������������������-�� � � !"�#)� ���� ��������������������������/)+++������������ �!"�#���� ����������%)+++����������������������������������)��!� �������������������������������������������������������)
"������ ����� ���������� � !"�#� ��������� ��������������������� ,#�������������������������������0����� )� ������ ,#�������������)������������������������������������ ,#������)� ����� ����� ��1�����)������ �������������� �� ,#�������������������
�� ��������������������������������������������� �!"�#)
"�������������� ������������- ��������������������������������������� ��!"�#��������������-��������� ����������������������������������������������������� �����������-�������������������������� ����������������������2 ����-����� �#�����"��������� �������������������������������)
,��������������������������-������������������������������������ ���������� ��-�� ������������� ������� ������������ ����������������������)�� ������� ��)� 3�� ������� ����������������� ��������*+�,-.�����%+*+������)�"������������������������� ,#����������)
"��������� ����� ����� ������������� ���4���� ������5���������$ 4��(��������������������������� �������� �������������������������������������� �!����� "�������������� #��.�����-� $!"�#(���������������
������������������*+�,-.������� %+**� ��������� ���������������-��� ���� �� ����� �6��������������������������������)
1����� ���-���� ����� 4�������� �������� �--�����-��-������7��������7������ ������������������"������$%&'%(�������������������������� � -���������������-����� $!���-�(����� � ����������� ����� ������������������������� �!"�#���0����� �#�������������$0#�()
1����� ���-���� ������������� ������������ �� -���!����-����� �����������������������-���� ������*8����)�"�������������������������������!�� �9��������!�����0����� ���������������������������������������� ���.��� ����� ����������5������������������)
,���������������������������� �� �� �������������������-����� ������)�1����� ���-��� 4��� ��������� �� �� ����� ���
����� � � !"�#�����������9��������� ������� ��� ���� ��� ������������� ���������)
1��������������������������������������������5������������������ ��%��������� �-����)!���-�������������������� ����������� �����)� 4����� ������������� ������ ����� ����-���!���-����������������������������--������� ��� ��� � ���������� �������������������������������������)� �����
������ ������ ������������ ����� ����������������� �������������� �������������������������� !"""��� ��#���� ���$������#���������������������������� %���������&��&&� !
,����� ����� ������ ��������������� ��� ������������������� �� ���)�"��������������-����������������-������ ��:���� �������#���6 �+%'+;������������� �"��������5��������-�- �� ����-������� )
1�5������������������3������$%<(��=��������������-���������������������������� � ������������)�����������������������),�������������-������������������������������� ����������������5�������������������)
������������������������������������������ -����������-���� ���������� ����� ������������������ ����������������
���������-������� �����3������������������ ���1-�����1��9�"�� ���� ��"�����$%>'%()
�������� ������=������������ ���������� ���?������������� ����� ��������� �� � �������� � ���� ������������ �� ��������� ��������������)�?������5������������������������������ �� ����� ���� ���-� �������������������� ������ ����������)
"������������ ��������������������-���������6"?1�� ������-������������������������-��������������������������������������-������)�"���� �������������������������������������
�� �)� !����� -������� ��� -����-��������� ��������������������������������������������� ����������������������� ���������)
"��������� "����� $<8(�� ���������������� ���� ��� ��-��� ����� �-������ "����� ���������������� �"��������5�������-�-� �� �)����� �������������������������������������6�%+����� �������6�%8� ������ ����������� ����� ����������� �� �������� ������ ������ ���-�����������������)
1�����������?����� ���� -���������� ������� ����� ������������ -��� � ����� �� �� ������� �����)������ �����6�8++������� �)�7��������������������� ������������������������������������ ��������������������5������� ���������� -�����)�"��������������������������
������� ����?���)����� �������� ���� �������
����������������?����������������� �������������� �����������������������������������)
"�����������������������4��������������1-�����1��9�"�� ���� �:�����:�����,-�/*�@�������� ������ �������-��+>8*�A++;&)� �������
���������� ������������������������������������������������������� ������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������
�����������������������-.����� :����������������� ������������ ����� �������������� ����� �� ����� "�� ��!���� ���)���-�����������������������6��&<�������)
4��������:�����7�����!����� �������������������������������������������������-��������������:����)���� ��������������������������������������������
������ ������%+*/)��������"������ ��-������
� ������������������� �"�� ��!���� ����� ������� ���� �������������������������)�������-.�������� ���� ������ ��� ������ ��������� ����� ���� ���������-������������� "������ )� "��� ������� ����������-.������������������������������������
������"������ ��-��)�"��� ������� ���� � ��������� �������� ��� ������ �������������� ��*++������)
7����� �������������������������������������������������� ����� ��9�)� �1�������������������������������� ������������"�� ���!���� ����������7������ "������ $%&'%(� �:����)� �������
��������������� ��� �������������
������� ������������������ ������ ���������������������������������������������� ������������ ����������� ����� ����������������� ���� ������������������� ������������������ �������� !�""#�$�����$���
%������ %��$�� &"!�"'� $���� �(� ������������������ ��������������������$������������$�� ������������ $����� ����������������
��������������������)����� ������������������ ������ �����*� ��������� $����� ������ ������������� ���������������+,�,#+$����� ���� #!�!-+�$�����$���
%������� �� ������� ������� )����� .��� ��$������������ �/� �*�������� ����%� ����� �����"0�+# � ����,1�++"�$�����$����� ���� �� ������� %������� )����� .���������� ��2�$�����33� �� ������ ��������"4�-1+� ���,-�!+1� $����� $������������������������$����� ����������� !�," �$����� ��������������� �������
�������������� ������������
��������������������� ����������������� ��)���� ������ &���'� ����� � �������*����� %����������������.������� $������������ �� ����� ���� ������$�� ����$���56��.��$��������)���.���� �� ������������ �������������������������$���*������$����*� ��� ��$��������)��� ����������������� ��������$���������� ���� $� ����5� �������������������� ������*�������$������� ���%��$�� &"!�"'�
/����*��$����� ��7���.�� $������� �$����������� �� ����� � ������*���� ��$������������� �$����3����3��7���.���.���������������������$������-#�+#� ��*����5������ �������*������� �� ������������.���� �� ��� ����� �����������)�������*����������5������.��
���$������$����� �������� 4����������.���� ���������� ������$�� ���������$�$��$*��� ����������� ����� �������������� 8���$�� �������������������*��$�������������.������$������������������������� �� ������������
9������ ��� �$�� ���� ��������������$.���������$����������$�����7�$�� �����������$�����*����*�����������������������*�����$���������������)������� ���������
�������������������������
����� ���������������������������������$������ %�������������� ������������������������ ��.�����������������������*����� ���� ���)�������%�������
:�������������$�����������;���$� � ��������� %� �� %.��$���<��� �� ;����� %��������%���� &",�"'� ���������� ������.�� ������ ���� �����8��3���$������������������.���� ����� �������� ��� ��.����� ���������������
5%�����������������$��� ���� �����8��� �$����$����� ������ ������� ���*��� ��� ������������ ������ ���=�$������ ��������������)���� &�=�'� ��$���� %��$�� &"!�"'� ��������������8��3���$�� ���)������� %�������5�����.��
�������� ������ ��.�������� ����� ������������� ���� ���� $������� � �� $������ ,+�����������������$����������������������� �����.��.���� ���7���������*���� 5������������ ����� ��� ������ �������.�� ���� ������������ ���� $����� ������$������8��3���$�� �� ����$����� ����� ����� ���������*��� ����� �������� .���� ��.��� ��� ���������������� ������������5��������������������
���������������������������������
������������������ ������������ �������� ������������������������������ ����������� ���������� ������
��������� ����� ������ ��� ��� � ��� �� �!� ��� "��� ���# ������� ����� ���� ����!� �� ��� ���$�� ���� ������
���
���
Parlemen RiauCMYK
24HARIAN VOKAL 29 Februari 2012/7 Rabiul Akhir 1433 H
Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI Perwajahan: ISKANDAR
RABU
Kerusakan Jalan di Inhil Dilaporkan ke DPRD Riau
LAPORAN:
DAIRUL /PEKANBARU
PEKANBARU (VOKAL)- Komisi C DPRD Riau yang
membidangi infrastruktur, Selasa (28/2), kedatangan
tamu dari Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang
menyampaikan keluhan masyarakat. Tamu itu
terdiri dari perwakilan DPRD Inhil, Dishub Inhil dan
juga Dishub Riau.
Hal ini terpantau wartawan
di ruangan Komisi C DPRD
Riau, saat dige-
larnya perte-
muan rapat de-
ngar pendapat
yang dipimpin
langsung Ketua
Komisi C DPRD
Ilyas Labay, di-
damping Wakil
Ketua Komisi
Noviwaldy Jus-
man.
Rombongan
dari Kabupaten
Inhil dipimpin
Wakil Ketua
DPRD Dani M
Nursallam. "Ki-
ta datang ke DPRD Riau, khu-
susnya ke Komisi C, untuk
menyampaikan aspirasi ma-
syarakat yang mengeluhkan
kerusakan jalan," kata Dani
Nursallam saat diberi kesem-
patan untuk menyampaikan
aspirasinya.
Dikatakan, saat ini kerusa-
kan Jalan Provinsi di Inhil
sudah sangat memprihatin-
kan. Mereka berharap Komisi
C DPRD Riau dapat memfasil-
itasinya ke Pemprov.
"Kami belum melihat ada
niat baik PT Riau Bara Harum
melaksanakan MoU yang di-
buat perusahaan tersebut de-
ngan Dinas Pekerjaan Umum
(PU) Provinsi Riau untuk me-
rawat dan memelihara Jalan
Provinsi di Jalan Sungai Akar-
Bagan Jaya," katanya.
MoU itu dibuat sejak 2010
silam, tetapi disayangkannya
hingga kini tidak pernah dire-
alisasikan. Akibatnya, kondisi
Jalan Provinsi yang melintas di
Inhil sepanjang 56 km tersebut
tetap dalam rusak, bahkan se-
makin parah.
"Sekarang kondisi Jalan
Sungai Akar Bagan Jaya ter-
sebut sangat parah, alias
hancur lebur. Sementara jan-
ji PT Riau Bara Harum untuk
melakukan perawatan dan
membangun jalan tersebut
tidak pernah terealisasi saat
ini," katanya.
Bahkan, lanjutnya, berda-
sarkan informasi, PT Riau
Bara Harum telah menunjuk
pihak ketiga yakni PT Yuda
Rastia Perkasa untuk me-
ngerjakannya. Bahkan telah
pula memberikan uang muka
untuk perbaikan jalan terse-
but.
Senada itu disampaikan
Wakil Ketua komisi III DPRD
Inhil Junaidi.
Dikatakan, pe-
ngaduan ini su-
dah lama di-
s a m p a i k a n
warga. "Kami
sebelumnya su-
dah ada perte-
muan dengan
DPRD Riau. Na-
mun tidak ada
a c t i o n - n y a , "
ujarnya.
Di kesempa-
tan itu, Sekreta-
ris Dishub Riau
S y a f r u d d i n ,
mengakui pe-
ngawasan dinasnya lemah
dalam mengawasi lalu lintas
kendaraan tambang PT Riau
Bara Harum di sepanjang ja-
lan itu. Alasannya, karena
jembatan timbang portable
belum digunakan.
"Kami akui pengawasan
Dishub Riau di Jalan Provinsi
itu masih lemah. Karena ten-
gah menunggu alat penunjang
seperti jembatan timbang por-
tabel, yang baru akan direal-
isasikan pada Juni 2012 nanti,"
kata Syafruddin.
Ia mengaku siap, jika jem-
batan timbang itu sudah dire-
alisasikan. Kesiapan itu menu-
rutnya juga ditekankan Kepa-
la Dishub Riau. Namun semua
itu masih menunggu realisasi
anggaran.
Usai pertemuan, Ketua Ko-
misi C DPRD Riau Ilyas Labay
mengatakan, dari pertemuan
itu telah ada kesepakatan
pembatasan beban berat ken-
daraan tambang PT Riau Bara
Harum dengan komitmen
bersama.
"Rencananya, kesepakatan
pembatasan beban berat (to-
nase) kendaraan tambang
PTRiau Bara Harum harus se-
suai aturan klas jalan. Hal ini
akan ditetapkan satu minggu
ke depan," katanya
Ia juga menilai PT Riau
Bara Harum belum ada niat
baik untuk melaksanakan
MoU yang dibuat perusa-
haan tersebut dengan Dinas
Pekerjaan Umum (PU) Riau
untuk merawat dan memeli-
hara jalan Sungai Akar-Bagan
Jaya. (rul)
DAIRUL
KOMISI C DPRD Riau kedatangan tamu dari DPRD Inhil dan Dinas Perhubungan, Selasa (28/2) yang menyampaikan kerusakkan jalan provinsi.
Fraksi PPP Belum
Bahas RollingPEKANBARU(VOKAL)-DPRD Riau akan melaku-
kan rolling anggota pada akhir Maret 2012 men-
datang. Rencana rolling dilaksanakan karena
sudah sesuai dengan Tata Tertib (Tatib) DPRD
Riau dan mengacu pada
aturan perundang-un-
dangan.
"Dijadwalkan akhir
Maret mendatang di-
lakukan rotasi anggota
komisi dan alat ke-
lengkapan," kata anggo-
ta DPRD Riau Syarief
Hidayat, Selasa (28/2).
Namun, sebut ang-
gota Fraksi PPP ini,
Fraksi PPP sendiri be-
lum membahas wacana
tersebut, dikarenakan
sebelumnya masih disibukkan dengan agenda par-
tai. Syarief yang juga Ketua Komisi D DPRD Riau
ini, mengatakan, optimis dalam pekan ini wacana
pembahasan untuk di-rolling itu dapat dilaksana-
kan fraksi.
"Insya Allah pekan ini akan dilakukan pem-
bahasannya. Sesuai namanya, rolling itu bisa
menyebabkan terjadinya pergeseran posisi tapi
bisa juga tetap di posisi semula," katanya.
Setelah pembahasan nama-nama anggota
yang dirolling tuntas, hasilnya terlebih dahulu
dibicarakan dengan partai. Kemudian dilanjutkan
penyampaian nama-nama itu kepada Pimpinan
DPRD Riau.
Menurutnya, pimpinan DPRD memberikan
batas waktu hingga pertengahan Maret bagi mas-
ing-masing partai untuk mengirimkan nama-
nama wakilnya yang di-rolling. Ia optimis, sebe-
lum batas waktu itu tiba, partainya sudah memili-
ki nama-nama dimaksud. Ia pun yakin, partai lain
belum ada yang menyerahkan nama-nama wakil-
nya kepada Pimpinan Dewan.
Pada periode 2009-2014 ini, anggota Fraksi PPP
di DPRD Riau berjumlah enam orang dan semua-
nya siap ditempatkan pada tiap komisi. (rul)
Dewan Minta CPI
Ganti Jaringan PipaPEKANBARU(VOKAL)-Kondisi jaringan pipa min-
yak PT Chevron Pacifik Indonesia (PT CPI) untuk
pengapalan ke Pelabu-
han Dumai, sudah beru-
mur di atas 30 tahun.Hal
ini ditakutkan bisa
membahayakan masya-
rakat sekitar.
"Kami meminta PT
CPI merealisasikan jan-
jinya untuk mengganti
jaringan pipa mereka.
Sebab pipa-pipa itu su-
dah berumur rata-rata di
atas 30 tahunan," kata
Wakil Ketua Komisi C
DPRD Riau Noviwaldy
Jusman, Selasa (28/2).
Dikatakannya, kondisi ini sangat berbahaya
bagi masyarakat sekitarnya, sebab pipa minyak
tua berpotensi mengalami pecah.
"Jaringan pipa minyak dari Minas ke Duri yang
dibangun sejak tahun 50-an. Jaringan pipa yang
membentang dari Minas, Petapahan, Libo, Duri, Ban-
ko dan Dumai itu, harus segera diganti," katanya.
Permintaan senada diutarakan anggota DPRD
Riau asal Daerah Pemilihan (Dapil) Rokan Hilir
Tabrani Maamun. Katanya, pecahnya jaringan
pipa minyak PT CPI pernah terjadi di Kecamatan
Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir.
"Beberapa waktu lalu, jaringan pipa minyak PT
CPI pecah dan menimbulkan kebakaran. Hal ini
sangat membahayakan masyarakat. Makanya,
saya meminta pipa-pipa tua itu segera diganti. Pi-
hak PT CPI pernah bersedia," katanya.
Rencana penggantian ini sudah dibicarakan PT
CPI dengan Komisi C DPRD Riau, beberapa waktu
lalu. Presiden Direktur Asia Pacific PT CPI Hamid
Batubara kala itu mengaku siap. (rul)
Wacana Kenaikan BBM
Waspadai Permainan SpekulanPEKANBARU(VOKAL)-Kenaikan
harga bahan bakar minyak (BBM)
bersubsidi, hampir pasti akan ter-
jadi dalam waktu dekat ini. Pemer-
intah tidak punya pilihan lain di
tengah ancaman kenaikan harga
minyak mentah dunia.
Menyikapi wacana menaikan
BBM bersubsidi ini, anggota DPRD
Riau Ramli FE, Selasa (28/2) men-
gatakan, jika benar harga BBM
akan naik, ia berharap harganya
tidak melambung.
"Kita tentu berharap kenaikan
harga BBM bersubsidi itu tidak
melambung. Sebab ini akan mem-
beratkan masyarakat. Selain itu,
waspadai munculnya para speku-
lan terkait rencana kenaikan har-
ga BBM ini," katanya.
Dikatakan Sekretaris Komisi B
DPRD Riau ini, biasanya, jika har-
ga BBM naik, selalu dibarengi den-
gan permainan para spekulan yang
menimbun pasokan. Ini harus di-
waspadai pemerintah daerah
(Pemda) melalui instansi terkait.
"Seperti SPBU dengan kuotanya
yang terus berkurang
dan lain sebagainya.
Hal itu bisa menjadi
fakta adanya permain-
an para spekulan me-
nyikapi isu pembata-
san BBM," terusnya.
Ia meminta Dinas
Perindustrian dan
Perdagangan (Dispe-
rindag) bersikap tegas
dalam hal ini. Ramli
yang juga Ketua DPW
PBR Riau ini, menam-
bahkan, dinas itu ha-
rus menyikapi kompleksitas dan
permasalahan yang timbul akibat
isu kenaikan BBM itu. Hal itu bisa
dilaksanakan dengan baik melalui
kebijakan yang tepat dan sung-
guh-sungguh sehingga tepat sasa-
ran.
Ketua Kadin Pelalawan ini me-
nambahkan, tugas utama pemer-
intah adalah mengawasi permain-
an para spekulan pascawacana
kenaikan BBM. Jika ini dibiarkan,
maka masyarakat yang
akan menderita. Ramli
mengharapkan masya-
rakat mengerti dengan
situasi sulit yang dih-
adapi pemerintah, seh-
ingga terpaksa menaik-
kan harga BBM bersub-
sidi.
"Kalau tidak terpak-
sa, enggak mungkinlah
dinaikkan harganya,"
katanya.
Dia juga mengklaim
rakyat sudah terbiasa
dengan kenaikan harga BBM ber-
subsidi tersebut, berkaca pada tiga
kali kenaikan harga BBM di masa
pemerintahan SBY.
Apalagi menaikkan harga BBM
bersubsidi, Pemerintah Pusat sep-
erti diutarakan Presiden SBY, akan
menghidupkan kembali program
Bantuan Langsung Tunai (BLT) se-
bagai kompensasi kenaikan harga
BBM bersubsidi. (rul)
Cegah Penyelundupan di Rohil
Tingkatkan
Pengawasan PelabuhanPEKANBARU(VOKAL)-Kabupaten
Rokan Hilir (Rohil) termasuk salah
satu wilayah yang ber-
batasan langsung den-
gan berbagai daerah,
termasuk dengan Ma-
laysia. Akibatnya, tidak
dapat dielakkan kawa-
san itu menjadi salah
satu pintu masuk bar-
ang-barang selundu-
pan.
Hal ini disampaikan
anggota DPRD Riau
Tabrani Ma'amun, Se-
lasa (28/2). Dikatakan-
nya, kondisi ini sebenarnya bisa
diatasi jika semua pihak bekerja
sama mengawasi.
"Ini dapat diatasi jika semua pi-
hak mau bekerja sama mengawasi
pintu masuk dan pelabuhan tikus
di seluruh wilayah ini. Penyelund-
upan di daerah Rohil ini pasti da-
pat diatasi," kata anggota Komisi C
DPRD Riau ini.
Pintu masuk pelabuhan tikus di
Rohil sangat banyak jumlahnya
dan disinyalir menjadi pintu ger-
bang penyelundupan. Makanya,
kata wakil rakyat dari Dapil Rohil-
Rohul ini, seyogyanya aparat ter-
kait tegas menindaknya.
Jika ini ditekankan kepada apa-
rat terkait, seperti Bea
Cukai, TNI AL, Polairud
serta Dinas Perikanan
dan Kelautan, tentu
kasus penyelundupan
yang merugikan keu-
angan negara ini, dap-
at segera teratasi.
"Diminta Bea Cukai
mendata seluruh pela-
buhan resmi yang ada
di perairan Rohil. Be-
gitu juga pelabuhan
yang tidak ada izin
operasionalnya atau lebih dikenal
dengan pelabuhan tikus. Jika tidak
diselesaikan, ini bisa berdampak
buruk," katanya.
Tabrani menegaskan, pelabuhan
yang disinyalir sebagai akses penye-
lundupan itu, harus ditindak. Jika ini
dibiarkan, maka kerugian yang ber-
potensi melemahkan perekonomi-
an, akan terus terjadi. Tentunya juga
merugikan pemerintah.
"Jika tidak diselesaikan, bisa
berdampak buruk dan merugikan
pemerintah di daerah ini. Karena
akan berpotensi melemahkan pe-
rekonomian. (rul)
Riau Diminta Segera Usulkan Formasi CPNS ke PusatPEKANBARU(VOKAL)-Pemer-
intah Pusat melalui Menteri
Pemberdayaan dan Apartur
Negara (MenPAN) RI saat ini
memberikan batas waktu bagi
pemerintah daerah untuk me-
laporkan formasi Calon Pegawai
Negeri Sipil (CPNS). Diharap,
Riau segera menyikapinya.
"Saya mendengar dan mem-
baca di media massa, saat ini
MenPAN memberi batas waktu
untuk melaporkan formasi CPNS
di pertengahan 2012. Riau harus
segera mengusulkan," kata ang-
gota DPRD Riau Ruslan Jaya, Se-
lasa (28/2).
Katanya, ini kesempatan bagi
Pemerintah Provinsi (Pemprov)
Riau maupun kabupaten/kota
untuk menambah jumlah PNS.
Pasalnya, tahun lalu tidak ada
penerimaan CPNS.
"Tentunya ini harus segera
disikapi. Sebab tahun lalu sein-
gat saya itu tidak ada penerimaan
CPNS. Ini peluang, apalagi dike-
tahui akan banyak PNS yang me-
masuki pensiun," kata Politisi
Golkar ini.
Mantan anggota DPRD Inhil
ini menyayangkan, belum adan-
ya tindakan dari Badan Kepe-
gawaian Daerah (BKD) sebagai
instansi berwenang menyikapi
batas waktu itu.
Saat hal ini dikonfirmasikan
kepada BKD Riau, Kabid Admin-
istrasi dan Kepegawaian Sutarno,
mengakui setakat ini Pemprov
Riau memang belum mengirim-
kan formasi CPNS tersebut ke
Pusat. Alasannya, belum adanya
surat resmi dari Pusat yang me-
minta formasi tersebut.
"Benar, saya mendengar info
tersebut. Tapi sampai saat ini
BKD Riau belum menerima surat
resminya. Makanya kami belum
melakukan progress pengusulan
formasi CPNS. Namun, kami
akan segera mengusulkan," kat-
anya.
Menurutnya, telah dilakukan
koordinasi dengan satuan kerja
(satker) untuk mengambil lang-
kah pro aktif. Tentunya dengan
mempersiapkan berbagai poin
penting yang diperlukan, sebe-
lum menyusun formasi menje-
lang perekrutan CPNS.
"Sebelum menyusun formasi,
ada empat poin penting yang
harus dipenuhi. Kalau sudah me-
layangkan surat resmi, kami di
BKD Riau siap memberikan for-
masi dalam dua bulan ini," tegas
Sutarno.
Disinggung mengenai persia-
pan pihak kabupaten/kota, Su-
tarno mengaku belum mengeta-
huinya karena belum ada lapo-
rannya. Namun ia yakin semua
berjalan sesuai yang ditarget-
kan. (rul)
TABRANI MA'AMUN
NOVIWALDY
SYARIEF HIDAYAT
RAMLI FE
ILYAS LABAY
SUASANA di ruang Komisi C saat menerima perwakilan masyarakat yang mengadukan masalahnya
ke Dewan.
top related