modul pertemuan 12 - studi kasus iii
Post on 26-Dec-2015
127 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
STUDI KASUS III
MODUL SIMULASI KOMPUTER
Nama
Kelas, Jam Praktikum
12
Laboratorium Delsim @Delsimlab delsim-lab@hotmail.com
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
2014/2015
DELSIM LABORATORY
www.delsim.org
praktikum.delsim.org
“push yourself until the limit”
Daftar isi
STUDI KASUS 6 .................................................................................... 1
STUDI KASUS 7 .................................................................................... 5
STUDI KASUS 8 .................................................................................. 10
STUDI KASUS 9 .................................................................................. 17
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 1
STUDI KASUS 6
a. Tujuan
1. Memahami konsep Task Sequence.
2. Memahami Global Variables.
3. Membuat model dengan operator yang menjalankan dua tugas yaitu membawa dan
memproses flowitems.
b. Deskripsi
1. Part akan datang ke queue dengan kedatangan setiap distribusi eksponensial 20 detik. Dan
membutuhkan operator untuk membawanya ke salah satu dari tiga mesin, ke mesin yang
kosong terlebih dahulu.
2. Operator membutuhkan waktu 10 detik untuk melakukan setup pada part.
3. Part akan di proses selama 20 detik.
4. Ketika part telah selesai di proses maka part akan meninggalkan sistem. Satu operator
akan menjalankan 3 mesin.
c. Langkah Pengerjaan
1. Membuat layout model seperti berikut ini. Untuk Operator dihubungkan dengan connector
“S” (center connector) ke Queue dan semua Processor.
Gambar 45. Layout Model 6
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 2
2. Mendefinisikan waktu kedatangan exponential(0,20,0) di Source.
Gambar 46. Pendefinisian Waktu Kedatangan
3. Mendefinisikan penggunaanOperator dalam memindahkan part. Double klik Queue2,
pada Flow tab centang Use Transport.
Gambar 47.Use Transport
4. Mendefinisikanwaktu setup dan waktu proses mesin. Double klik Processor3, pada tab
Processor bagian Setup Time diisi 10 dan centang Use Operator(s) for Setup. Untuk
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 3
Process Time diisi 20 sedangkan isi Priority dengan nilai 10 (terserah yang penting lebih
dari nol). Operator akan mendahulukan proses di bagian Processor daripada di bagian
Queue (lihat Priority di Flow Queue2: Send To Port). Lakukan hal yang sama di
Processor4 dan Processor5.
Gambar 48. Pendefinisian Waktu Setup dan Waktu Proses
5. RUN SIMULATION!
6. Kemudian, Pada tahap ini kita akan mendefenisikan perintah operator tanpa menggunkan
connector, akan tetapi menggunakan Tree Node. Berikut langkah- langkahnya: Hapus
seluruh Center Port dengan “W” connector antara Operator dengan lokasi yang
terhubung, sehingga terlihat seperti Gambar 49.
Gambar 49. Layout Model Setelah CenterPort Dihapus
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 4
7. Pembuatan Global Variables. Klik menu Tools Global VariablesAdd.Kemudian isi
sesuai informasi berikut.
Variable Name : operator
Type : Treenode
Value : Klik Browse Operator Select
Kemudian Apply. OK.
8. Buka kembali Queue Properties. Pada Flow tab bagian Use Transport pilih Direct
Reference, ubah centerobject(current,1)dengan operator. Lakukan juga pada setiap
Processor3,4,5 pada tab Processor bagian Pick Operator.
Gambar 50.Direct Reference pada Queue(kiri) dan Processor (kanan)
9. RUN SIMULATION!
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 5
STUDI KASUS 7
a. Tujuan
Membangun model dengan menggunakan fungsi Break Topada Transporter
b. Deskripsi
1. Ada tiga tipe item yang masuk ke Source
2. Source secara berkala mengirimkan item secara acak ke tiga Queue
3. Flowitem dari ketiga tipe item berdistribusi uniform
4. Ketiga Queue mampu menampung semua tipe item
5. Transporter hanya bisa membawa 5 item dalam waktu yang bersamaan dengan ketentuan
item yang dibawa type-nya sama
6. Setelah dari Queue kemudian menuju Sink
7. Di asumsikan kapasitas dari masing-masing Queue adalah 10
c. Langkah Pengerjaan
1. Bangun model seperti gambar berikut.
Gambar 51. Layout Model 7
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 6
2. Ada tiga tipe item yang masuk ke Source, kita akan membedakan setiap tipe item
berdasarkan warnanya. Double klik pada Source1, pilih Triggers tab. Pada OnExit pilih
Set Item Type and Color dengan Item Type: duniform(1,3).Kemudian pada Source tab, isi
Inter-Arrivaltime dengan waktu kedatangan flowitem yaitu exponential(0,2,0).
Gambar 51.Set Item Type and Colordan Inter-Arrivaltimepada Source
3. Semua kapasitas untuk Queue2 sampai dengan Queue9 di ubah menjadi 10, caranya
double klik di Queue2 pilih Queue tab pada Maximum Content isikan angka “10”
OK. Lakukan hal yang sama untuk Queue3 sampai dengan Queue9.
Gambar 52. Penentuan Kapasitas Queue
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 7
4. Itemtype 1 akan dibawa ke Queue7, itemtype 2 akan dibawa ke Queue8, itemtype 3 akan
dibawa ke Queue 9, untuk mendefinisikan kasus seperti ini lakukan dengan cara: Double
klik pada Queue2 pilih Flow tab pada Send To Port pilih Values by Case pada
bagian Case Functionpilih getitemtype(item) klik simbol sebanyak 3 kali, kemudian
isikan case 1 port 1, case 2 port 2, case 3 port 3. Kemudian checkbox untuk Use Transport
kemudian OK.
Gambar 53. Pendefinisian Send To Port
Lakukan hal yang sama untuk Queue3 dan Queue4.
5. Transporter hanya bisa membawa item sebanyak 5dengan syarat tipe item yang dibawa
adalah sama pada waktu yang bersamaan, cara mendefinisikannya adalah double klik pada
Transporter6 pilih Transporter tab pada Capacity isikan angka “5”. Kemudian di
Break To pilih tanda panah kebawah, kemudian pilih Same Itemtype. OK.
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 8
Gambar 54. Penentuan Kapasitas Transporter
6. RUN SIMULATION!
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 9
LATIHAN 5
Deskripsi
Sebuah tim balap yang memiliki sebuah bengkel menerima kiriman pesanan ban, dari satu
merk ternama. Tim ini menerima 2 tipe ban yang berbeda yaitu ban Kering dan ban
Intermediate dengan distribusi kedatangan berbentuk exponential(0,2,0). Tim ini memiliki 2
rak penyimpanan yang masing-masing dapat menampung 10 ban, dimana rak 1 menerima 40%
dari tiap kedatangan dan rak 2 menerima 60% dari tiap kedatangan. Kedua jenis ban ini
disimpan secara bercampur tanpa dibedakan jenisnya.
Setelah kedua jenis ban ini berada di rak kemudian dilakukan proses pemasangan
selama 15menit dengan velg yang berada di rak lainnya. 1 mesin mampu memasang 2 roda
sekaligus, dimana mesin dari tiap jenis ban dibedakan. Disediakan 2 mesin pemasang roda
untuk ban intermediate dan 3 mesin untuk ban kering. Namundalam kasus ini velgdiasumsikan
sudah ada pada mesin pemroses. Roda-roda ini dibawa dari gudang ke pemasangan ban dengan
transporter yang mampu membawa 2 ban sekaligus. Serta untuk mengefisienkan pekerjaan
transporter ini harus membawa 1 jenis ban yang sama dalam tiap kegiatannya. Buatlah model
simulasinya (tambahkan asumsi yang lain jika diperlukan)!
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 10
STUDI KASUS 8
a. Tujuan
1. Membuat model dengan menggunakan teams, priorities, dan preempting
2. Mengenalkan tentang Time Table Interface
b. Deskripsi
Dalam suatu stasiun kerja terdapat 5 mesin. Setiap material yang datang setiap 25 secondakan
diproses menggunakan mesin-mesin tersebut. Terdapat 4 operator yang bekerja dalam tim.
Operator bertugas untuk membawa material dari satu lokasi ke lokasi berikutnya sekaligus
men-set up mesin. Waktu set up adalah 5 second dan waktu proses tiap material adalah 15
second.
Operator 1 dan 2 bekerja dari jam 06.00 – 14.00 dengan waktu istirahat selama satu jam (pada
jam 10.00) sedangkan operator 3 dan 4 bekerja dari jam 08.00 – 17.00 dengan waktu istirahat
selama satu jam (pada jam 12.00). Hari kerja selama 5 hari (Senin – Jumat).
c. Pertanyaan
Berapa rata-rata output yang keluar tiap jam?
d. Langkah Pengerjaan
1. Membuat layout dimana terdiri dari 1 Source, 1 Queue, 5 Processor, 1 Sink, 1
Dispatcher, dan 4 Operator.
2. Membuat connector antar lokasi, sehingga seperti Gambar 55. Catatan: gunakan “S”
connector untuk menghubungkan queue 3 dengan dispatcher dan gunakan “A” connector
untuk menghubungkan dispatcher dengan setiap operator.
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 11
Gambar 55. Layout Model 8
3. Mendefinisikan kedatangan material pada Source2. Pada Source tab diInter-Arrivaltime
isi dengan exponential(0,25,0).
Gambar 56. Pendefinisian Waktu Kedatangan
4. Pada Queue3, tab Flow di Send To Port centang Use Transportmenandakan penggunaan
Operator untuk memindahkan barang dari Queue ke lokasi lain.
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 12
Gambar 57.Send To Port di Queue
5. Pendefinisian waktu setup dan waktu proses. Buka Processor4 PropertiesProcessor
tab. Isi Setup Time “5” dan centang Use Operator(s) for Setup karena digunakan Operator
untuk men-setup mesin dan isi Process Time “15”. Kemudian pilih preempt only pada
Preemption agar proses setup di Processor didahulukan daripada proses pemindahan.
Lakukan hal yang sama pada Processor lainnya.
Gambar 58. Penentuan Waktu Setup dan Waktu Proses Mesin
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 13
6. Pada Flow tab di Processor, di Send To Port centang Use Transport menandakan
penggunaan Operator untuk memindahkan barang dari Processor ke lokasi lain. Lakukan
hal yang sama pada Processor lainnya.
Gambar 59.Send To Port Pada Processor
7. Membuat shift kerja (Tools – Time Tables – Add)
Gambar 60.Time Tables
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 14
Untuk operator 1 dan 2 (jam kerja: 06.00 – 14.00, istirahat: 10.00 – 11.00). Ubah nama
tabel misal menjadi break1, kemudian pilih Members: Operator1 dan Operator2
Gambar 61.Time Table Parameters Window
Gambar 62.Time Schedule Operator 1 dan 2
Sehingga pada bagian Breaksdi Properties WindowOperator 1 dan 2 akan muncul
sbb.
Setting simulation time
Blok jam 6 AM sampai 2 PM
(Monday – Friday) Klik
Make Selection
Operational Time.
Blok jam 10 AM – 11 AM
klik Make Selection
Down Time
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 15
Gambar 63. Pendefinisian Time Schedule di Operator
Untuk operator 3 dan 4 (jam kerja: 08.00 – 17.00, istirahat: 12.00 – 13.00) lakukan
seperti pada operator 1 dan 2.
Gambar 64.Time Schedule Operator 3 dan 4
8. RUN SIMULATION! (stop time = 39600 s)
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 16
LATIHAN 6
Deskripsi
Sumeh Carwash merupakan salah satu perusahaan jasa yang melayani jasa pelayanan
pencucian mobil.Disana terdapat 2 lahan/pos yang biasanya dilakukan untuk mencuci mobil
dengan probabilitas keduanya seimbang.Lama pemrosesan di tiap lahan/pos adalah sama yakni
10 menit. Carwash tersebut memiliki 2 orang pekerja yang akan melakukan pencucian di tiap
lahan masing-masing 1 orang. Jam kerja pekerja adalah mulai dari jam 8 pagi hingga jam 5
sore. Sering sekali terlihat bahwa beberapa mobil kotor memenuhi halaman depan carwash
tersebut. Hal tersebut menandakan bahwa terjadi antrian disana. Maksimum dalam antrian
adalah 5 mobil, ketika antrian lebih dari 5 mobil maka halaman depan carwash sudah tidak
cukup menampung untuk mobil berikutnya, maka customer yang datang berikutnya akan
pulang dan mungkin akan kembali setelah jam-jam sepi. Untuk inter arrival time tiap customer
adalah 10. Semua customer yang telah selesai di cuci mobilnya tidak menutup kemungkinan
untuk masih belum puas dengan kebersihan mobilnya, maka akan dilakukan proses pencucian
ulang kembali, jika sudah merasa puas dengan jasa pencucian dari carwash tersebut maka
customer bisa langsung membawa mobilnya pergi/pulang. Buatlah model simulasinya
(tambahkan asumsi yang lain jika diperlukan)!
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 17
STUDI KASUS 9
a. Tujuan
1. Memahami bagaimana memanipulasi component list table pada combiner untuk
melakukan packing secara khusus
2. Memahami bagaimana mengimport dan menggunakan Source Arrival Schedule
b. Deskripsi
1. Distributor kecil memiliki 10 tipe produk yang dikirim ke 5 pelanggan yang sama
2. Tiap pelanggan memiliki pesanan yang berbeda
3. Distributor mempunyaisupply besar dari 10 produk, jadi dia hanya harus menunggu
pesanan datang kepadanya
4. Produk di packing pada pallet lalu di keluarkan menggunakan conveyor.
5. Gunakan dua tabelexcel selanjutnya untuk membangun model!
c. Langkah Pengerjaan
1. Buat layout seperti pada gambar
Gambar 65. Layout Model 9
2. Koneksikan antar lokasi dengan “A”connector.
3. Buka source 1, pada arrival style pilih arrival schedule dan pada flowitem class pilih
pallet.
4. Buka Properties Source2-11, pada Trigger masukan Set Color pada OnExit, kemudian
pilih warna yang berbeda-beda
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 18
Gambar 66. Pemberian Warna Flowitem Tiap Source
5. Klik Tools-Global Tabels-Add kemudian beri nama “order” kemudian Close.
6. Klik Tools-Excel, kemudian klik Edit pada Multiple Table Import
7. Buat 2 importline, pada ImportLine1 masukan nama sheet excel yg akan diimport, pilih
Source Table pada Table Type, pilih source1 pada Source, pilih Arrival Schedule pada
Source Table, centang Use Row Headers dan Use Column Header, kemudian masukan
jumlah row dan column-nya.
Gambar 67.Import Table (Excel) Schedule
8. Untuk ImportLine2 masukan nama sheet excel yg akan diimport, pilih Global Table pada
Table Type, pilih order pada Flexsim GlobalTable, centang Use Row Headers dan Use
Column Header, kemudian masukan jumlah row dan column-nya. Kemudian klik OK.
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 19
Gambar 68.Import Table (Excel) Order
9. Klik Multiple Table Import.
10. Buka Properties Combiner, pada Triggers pilih Update Combiner Component List
pada OnEntry, kemudian tuliskan order di antara tanda kutip.
Gambar 69.Combiner Properties
11. RUN SIMULATION!
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 20
LATIHAN 7
Deskripsi
GBI, Global Bike Indonesia merupakan perusahaan pembuatan sepeda.Pada bagian kali ini
perusahaan sedang melakukan inspeksi di bagian roda sepeda terlebih dahulu.Roda sepeda
terdiri dari bagian ban dan jeruji. Ban akan diinspeksi di mesin 1 dengan waktu proses inspeksi
memerlukan waktu 5 menit. Sedangkan jeruji juga demikian akan mengalami waktu proses
inspeksi selama 5 menit. Ban dan jeruji tersebut akan di bawa menggunakan transprter menuju
mesin inspeksi. Transporter hanya mampu membawa 3 dalam sekali jalanya. Setelah melalui
proses inspeksi di mesin inspeksi, ban dan jeruji tersebut akan digabungkan untuk menjadi
sebuah roda. Buatlah model simulasinya (tambahkan asumsi yang lain jika diperlukan)!
LATIHAN 8
Deskripsi
“Gift Me 5” adalah perusahaan jasa dibidang pembuatan parsel. Perusahaan ini menyediakan
10 produk untuk isian parsel yang bisa dipilih sesuai keinginan costumer. Suatu ketika terdapat
5 costumer yang memesan parsel pada perusahaan tersebut, dengan data arrival pemesanan dan
produk apa yang dipesan terlampir pada file excel berikut:
ArrivalTime ItemName ItemType Quantity
Customer 1 0 OrderA 1 1
Customer 2 3600 OrderB 2 1
Customer 3 7200 OrderC 3 1
Customer 4 10800 OrderD 4 1
Customer 5 14400 OrderE 5 1
Customer 1 Customer 2 Customer 3 Customer 4 Customer 5
prod 1 1 2 3 1 4
prod 2 2 0 1 2 1
prod 3 0 1 0 1 2
prod 4 1 2 1 3 2
prod 5 3 3 3 0 1
prod 6 2 4 0 2 0
FM-UII-AA-FKU-01/R0
Modul Tutorial Simulasi Komputer
Halaman | 21
prod 7 0 0 2 2 3
prod 8 2 3 3 3 0
prod 9 1 2 4 1 2
prod 10 1 1 3 0 0
Setelah order ditentukan kemudian order tersebut diteruskan kedua lokasi pengepakan yang
masing-masing berprobabilitas 50%. Ditiap lokasi pengepakan dipekerjakan 1 orang pekerja,
yang bekerja dari hari Senin sampai Jumat pada pukul 08.00 sampai 16.00 WIB. Buatlah model
simulasinya (tambahkan asumsi yang lain jika diperlukan)!
LATIHAN 9
Deskripsi
Delsim Foodcourt menjual berbagai jenis makanan dengan 3 bahan baku utama. Yaitu
makanan A, makanan B dan makanan C, masing-masing bahan bakunyadatang dengan
distribusi kedatangan berbentuk exponential(0, 20, 0). Ada 5 jenis customer yang akan memilih
bahan makanan tertentu yang dijelaskan pada tabel(excel) berikut :
ArrivalTime ItemName ItemType Quantity
customer1 0 orderA 1 10
customer2 30 orderB 2 10
customer3 60 orderC 3 10
customer4 90 orderD 4 10
customer5 120 orderE 5 10
Bahan baku yang telah dipilih akan digabungkan di proses penggabungan. Kemudian
selanjutnya proses pembuatan makanan yang berbeda setiap jenis makanan yang dipilih
memiliki urutan proses yang berbeda-beda. Berikut adalah tabel proses pembuatan makanan:
step 1 step 2 step 3 step 4 step 5
produk1 1 3 4 5 2
produk2 4 2 3 1 5
produk3 5 4 3 2 1
Masing-masing proses memasak memerlukan waktu selama 2 menit. Proses terakhir adalah
penyajian selama 1 menit.Buatlah model simulasinya (tambahkan asumsi yang lain jika
diperlukan)!
top related