pengelolaan nyeri

Post on 08-Dec-2015

30 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

power point kebutuhan dasar manusia

TRANSCRIPT

PENGELOLAAN NYERI

KELOMPOK 1

Nama Kelompok :EVY NURHAYATINURYA KUMALANURIKE DWI P.NOVITA WATIANDIKA CAHYA K. RISKY LANSARIIQBAL YUSUF AMUHAMMAD SULTHONJEMMY WAHYU S.

TEKNIK PENGELOLAAN NYERI

1. TEKNIK STIMULASI KUTANEUS2. TEKNIK STIMULASI KONTRALATERAL3. TEKNIK STIMULASI TRANSKUTANEUS

TEKNIK STIMULASI KUTANEUS

•Stimulasi kutaneus merupakan salah satu

teknik distraksi, yang mengalihkan nyeri

yang dialami klien dengan melakukan

stimulasi taktil.

Persiapan Alat Pelumas atau losion Handuk Bantal kecil satu buah

Prosedur Pelaksanaan Siapkan peralatan yang dibutuhkan Jelaskan kepada klien tujuan pelaksanaan

prosedur dan tindakan yang akan dilakukan Cuci tangan

Bantu klien ke posisi telungkup atau ke posisi miring jika klien tidak dapat telungkup.

Letakkan pada sebuah bantal kecil dibawah abdomen klien untuk mempertahankan posis yang tepat.

Tuangkan sedikit lotion ketangan anda dan usapkan kedua tangan hingga lotion merata pada permukaan tangan.

Mulai masase dari punggung. Masase dilakukan menggunakan jari dan telapak tangan dengan member tekanan yang ringan. Gunakan lotion dengan sesuai kebutuhan.

LANJUTAN ……….. Metode masase : Selang seling tangan. Masase punggung dengan pemberian

tekanan yang singkat, cepat, dan bergantian antara tangan kanan dan kiri.

Meremas. Meremas otot bahu dengan kedua tangan anda dan melakukannya secara bersamaan.

Menggesek. Proses masase menggunakan ibu jari dan telapak tangan, dengan gerakan memutar disepanjang punggung dari sacrum ke bahu.

Eflurasi. Member tekanan ringan pada punggung menggunakan kedua tangan, dengn gerakan ke atas untuk membantu aliran balik vena.

Petrissage atau pemijatan tekan. Memberi tekanan dalam pada punggung secara horizontal atau meremas, mencubit kulit, jaringan subkutan, dan otot secara cepat dan lebar. Tangan digerakkan berlawanan dengan tangan yang lain ketika memberii tekanan dan meremas.

Tekanan menyikat. Member tekanan halus pada punggung menggunakan ujung jari menyerupai gerakan menyisir, untuk mengakhiri masase.

TEKNIK STIMULASI KONTRALATERAL

Stimulasi kontralateral dilakukan dengan menstimulus kulit pada area yang berlawanan dari area yang nyeri. Misalnya stimulus diberikan pada lutut kiri jika nyeri dirasakan pada lutut kanan. Stimulasi kontrakeral yang dapat dilakukan dengan menggaruk, memijat, memberikan kompres dingin atau krim alagesik pada area berlawanan dari area nyeri.

Manajemen nyeri Farmakologi

A. Krim AnalgesikKrim analgesik yang mengandung

mentol dapat mengatasi nyeri meskipun mekanisme analgesiknya belum diketahui. Krim mentol menghasilkan sensasi hangat selama bebrapa jam dan dapat digunakan untuk mengatasi nyeri sendi.

B. CounterirritantCounterirritant merupakan iritan

yang menghambat persepsi nyeri dengan memindahkan perhatian klien ke sensasi klien yang dihasilkan.

C. Pemberian AnalgesikAnalgesik dapat mengatasi nyeri dengan

menekan system saraf pusat pada thalamus dan korteks serebral. Analgesik akan memberi efek yang lebih baik jika diberikan sebelum klien mengalami nyeri hebat, bukan setelahnya.

Ada dua kelompok analgesik, yaitu analgesic norkotik ( opioit ), misalnya morfin dan kodein, dan analgesik non-narkotik (nonsteroid anti-inflammatory, drug, NSAID), misalnya aspirin dan asetaminofen.

Stimulasi TranskutaneusA. Pengertian

Salah satu alat terapi yang menggunakan arus listrik untuk merangsang saraf dengan tujuan mengurangi rasa sakit.B. Cara kerja :

Umumnya TENS diterapkan pada:1. Frekuensi tinggi (> 50 Hz). Pada frekuensi tinggi, secara selektif merangsang syaraf tertentu 'non-sakit‘serat untuk mengirim sinyal ke otak yang menghalangi sinyal saraf lainnya membawa pesan rasa sakit.

2. Frekuensi rendah (<10 Hz). Pada frekuensi rendah, dengan merangsang produksi endorfin, alami menghilangkan rasa

sakit-hormon.

C. Manfaat : TENS biasa digunakan untuk meringankan rasa sakit yang disebabkan

antara lain:1. Patah Tulang,2. Nyeri Sendi,3. Sakit Kepala/Migrain,4. Sakit Pinggang,5. Leher dan Punggung Nyeri

D. Kekurangan dan kelebihan : Keuntungan dari menggunakan TENS adalah bahwa tidak seperti menghilangkan rasa sakit oleh obat, karena tidak menimbulkan ketagihan, tidak menyebabkan kantuk atau mual, dan dapat dilakukan kapan saja sesuai kebutuhan. Namun penggunaan alat terapi TENS saat ini pada umumnya tidak praktis karena diperlukan keterampilan dan pengetahuan khusus untuk menyesuaikan program yang ada pada alat terapi TENS dengan keluhan dan jenis terapi yang diinginkan.

top related