pertanian tanaman holtikultura - mayang adelia...
Post on 06-Feb-2018
226 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Pertanian
Tanaman Holtikultura
Mayang Adelia Puspita, SP. MP
Sumber Bacaan
http://www.fao.org/docrep/x5642e/x5642e05.htm#TopOfPage
Adams, C.R, et.al. 2008. Principles of Horticulture. Fifth Edition. Elsevier.
Diakses dari http://www.colinalexander.info/files/pdfs/horti2008.pdf
Photo copied from google images
Pengertian Holtikultura
Latin became hortus "garden"[1] and cultūra "cultivation", from cultus, the
perfect passive participle of the verb colō "I
cultivate".[2] Hortus is cognate with the native English word yard (in the
meaning of land associated with a building) and also the borrowed
word garden.[3]
hortus. Charlton T. Lewis and Charles Short. A Latin Dictionary on Perseus
Project.
Jump up^ Harper, Douglas. "horticulture". Online Etymology Dictionary.
Jump up^ Entry for yard Dictionary.com (presenting information supposedly
from Random House Dictionary)
Holtikultura adalah cara bercocok tanam dengan media kebun/pekarangan
Hubungan Holtikultura dengan Ilmu
Pengetahuan Lainnnya
Pemuliaan tanaman dan genetika
Fisiologi tanaman
Ilmu tanah
Sosial Ekonomi
Perlindungan tanaman
Karakteristik
Wilayah tanam spesifik
Spesiesnya beragam
Produk mudah rusak/perisable
Bersifat melimpah (Bulky)
Musiman
Harga pasar ditentukan oleh kualitas (kesegaran)
Harga jual fluktuatif
Sebagai sumber vitamin dan mineral
Membutuhkan perlakuan khusus
Peranan Tanaman Holtikultura
Menyediakan sumber gizi bagi masyarakat
Mempercantik lingkungan sekitar
Menyediakan kesempatan kerja
Scope of Study
Holtikultura
Arboriculturethe study of, and the selection, plant, care, and removal of, individual trees,
shrubs, vines, and other perennial woody plants.
Turf Managementall aspects of the production and maintenance of turf grass for sports, leisure use or
amenity use
FloricultureThe production, marketing and maintenance of flower
plant
Lanscape HolticultureThe production, marketing
and maintenance of landscape plants
OlericultureThe production and
marketing of vegetables
Scope of Study
Holtikultura
Pomologythe production and marketing
of pome fruits
Viticulturethe production and marketing
of grapes
Oenologyall aspects
of wine and winemaking
Postharvest physiologymaintaining the quality of and
preventing the spoilage of plants and animals
Kendala Pertanian Holtikultura
Penganekaragaman dan spesifitas memerlukan keahlian
Memerlukan penyimpanan khusus dan fasilitas pengiriman
Kurangnya tenaga holtikulturis
Membutuhkan input relative mahal
Kurangnya system pemasaran
Kendala
Investasi yang tinggi
Investasi awal di kebun baru sangat tinggi e. g. biaya tanah, tata letak, penggalian lubang, biaya tanaman dan penanaman,
biaya pupuk, F.Y.M, insektisida, pestisida dll
Pada tanaman yang membutuhkan sistem khusus pemangkasan dan pelatihan e. g. di Kiwi, Anggur dll biaya awal meningkat
lebih lanjut karena investasi mendirikan struktur pelatihan khusus
Sedikit ketersediaan bahan tanaman yang berkualitas
Ketersediaan yang memadai dari tanaman berkualitas.
Kurangnya pengetahuan dalam pengadaan tanaman berkualitas dapat menghasilkan hasil bencana.
Tidak ada undang-undang yang tepat diberlakukan untuk mengekang penjualan tanaman rendah melalui penjual jalan
Periode pemeliharaan yang panjang
Sebagian besar tanaman buah memiliki periode remaja panjang dan dengan demikian menanggung panen pertama mereka
setelah bertahun-tahun bagus mis buah batu memakan waktu 4 sampai 5 tahun, kemiri kacang 10 sampai 12 tahun dll tukang
pemeliharaan buah-buahan, maka, harus menanggung biaya pemeliharaan tanaman melalui beberapa sumber lain untuk nomor
tersebut dari tahun.
Produk mudah rusak
tanaman hortikultura memiliki kandungan air yang tinggi, karenanya, alam fana. Teknologi untuk meningkatkan kehidupan rak
kurang dan lebih atas fasilitas untuk menyediakan toko dingin cukup langka jumlahnya. Hal ini menyebabkan lebih dari banjir
buah-buahan di pasar selama musim puncak panen, sehingga kecelakaan di harga komoditas.
Kendala
Kekurangan unit pengolahan
industri pengolahan skala yang sangat terbatas yang availablein negara kita. Buah yang tumbuh dalam kelimpahan mis
mangga, pisang, jeruk, nanas dll bisa sebaliknya memberikan keuntungan yang lebih tinggi jika diolah dalam berbagai produk
dan diekspor.
Kurangnya fasilitas penyimpanan dan transportasi
Hal ini menyebabkan hilangnya 15% di sebagian besar tanaman buah. Negara kita masih kekurangan armada gerbong kereta api
berpendingin, yang merupakan cara yang paling cocok dan kelancaran transportasi buah-buahan.
Kegagalan system penjualan
Sebagian dari keuntungan (upto 65%) diambil oleh tengkulak yang Mandis buah di mana petani pada dasarnya dipaksa untuk
menjual buah. Dari petani buah melewati tangan kontraktor besar untuk kontraktor kecil, agen komisi, pedagang besar,
pengecer sebelum mencapai konsumen. Sehingga petani mendapat margin keuntungan hany
Daya beli konsumen yang renah
Sebagian dari keuntungan (upto 65%) diambil oleh tengkulak yang Mandis buah di mana petani pada dasarnya dipaksa untuk
menjual buah. Dari petani buah melewati tangan kontraktor besar untuk kontraktor kecil, agen komisi, pedagang besar,
pengecer sebelum mencapai konsumen. Sehingga petani mendapat margin keuntungan hany
Faktor yang mempengaruhi produksi
Penanaman
Propagation
Timing
Spacing
Crop protection
Harvesting
Storage
Pemilihan lahan yang tepat
Perbanyakan Tanaman Holtikultura
Generatif : Perbanyakan dengan menggunakan biji
Vegetatif :
Sistem cangkok (e.g : manga, jeruk, rambutan, dll)
Stek batang (e.g : singkong)
Okulasi/ tempel : menempelkan tunas baru ke pohon induk lainnya
Runduk
Setek daun
Sambung pucuk
Sistem Cangkok
Stek Batang
Okulasi
Merunduk
Stek Daun
Sambung Pucuk
Production
Outdoor Production
Protected Culture
Macam-macam Sistem Budidaya
Tanaman Holtikultura
Holtikultura subsisten
Budidaya dilakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan
Pekarangan dan kebun
Budidaya tanaman di pekarangan/kebun
Holtikultura komersial
Sistem produksi berorientasi pasar
Nursery
Sistem produksi bibit tanaman buah dan tanaman hias
Instalasi lansekap
Sistem penanaman tanaman hias
Outdoor Food Production
Pemilihan lahan
• Free draining soil
• Earliness and Timeliness
• Shelter
Extending the season
• Big House
Cultural Operations
• Soil PH
• Culivation
• Bed system
• “no-dig” method
• Freedom from weed
• Propagation metho
• Nutrient
• Pest and disase control
Protected Culture
- Tanaman ditumbuhkan di media naungan atau di dalam glass house yang sesuai
dengan kebutuhan budidaya tanaman tersebut
- Memungkinkan untuk membudidayakan tanaman musiman sepanjang tahun
- Tanaman yang tumbuh di rumah kaca sangat rapuh, karenanya pergiliran dari rumah
kaca kelahan diperlukan
Th garden by the bay
Ketergantungan Tekhnologi Pada
Produksi
Penyediaan kultivar yang berkualitas bagi bibit tanaman
Penggunaan alat-alat mekanisasi untuk penanaman
Penggunaan instalasi irigasi untuk pengairan
Dampak Penanaman Holtikultura Bagi
Lingkungan
Salinitas,
raised water tables,
Erosi dan degradasi tanah
Residu pestisida
Dampak kekurangan nutrisi diluar lahan
Dampak bagi kesehatan
Sumber : http://hortikultura.pertanian.go.id/wp-content/uploads/2015/06/Bab-II.pdf
Sumber : http://luk.staff.ugm.ac.id/atur/horti/Kepmen511-Kpts-PD310-9-2006JenisKomoditi.pdf
Sumber : http://luk.staff.ugm.ac.id/atur/horti/Kepmen511-Kpts-PD310-9-2006JenisKomoditi.pdf
Sumber : http://luk.staff.ugm.ac.id/atur/horti/Kepmen511-Kpts-PD310-9-2006JenisKomoditi.pdf
Adapun komoditas hortikultura yang
akan secara intensif mendapat
perhatian utama pada level nasional
pada periode 2015 – 2019 adalah:
aneka cabai, bawang merah, jeruk
Isu Strategis Pembangunan
Hortikultura 2015-2019
Pengendalian inflasiPeningkatan kemampuansubsitusi impor
Pembangunan hotikulturaramah lingkungan
Pemanfaatan kreatifitasdan kearifan local
Peningkatan kecintaandan apresiasi terhadaphasil produksi hortikulturalocal
Kemitraan usahahortikultura yang tangguh
Sumber : Rencana Strategis Direktorat Jenderal Hortikultura 2015 – 2019
Tugas Terstruktur
1 kelas dibagi menjadi 5 kelompok
Masing-masing kelas membuat makalah sesuai tema
Masing-masing kelompok harus memberikan kontribusi atas artikel yang akan
dimuat di makalah tersebut
Tema masing-masing kelas :
a. Urban Farming
b. Future Agriculture Practices
c. Nowadays Agriculture Product Marketing
d. Produk Unggulan Indonesia menghadapi MEA
Ketentuan penulisan
Halaman judul, isi dan daftar pustaka
Diberi halaman tiap lembarnya
Ukuran kertas A4/70 gram
Margin default
Spasi 1,15
Ukuran font arial 10
Urban Farming
Vertical farming
Rooftop
Greenhouse
Hydroponic
Challenges
Future Agriculture Practices
Mechatronic and agriculture
Pestisida musuh alami
Tekhnologi benih
Nowadays Agriculture product Marketing
Web-based marketing
Agro-tourism
Social-media based marketing
Farmer Market
Packaging and delivery
Produk Unggulan Indonesia Menghadapi MEA
Cabai (keunggulan di banding cabai luar dankendalanya)
Bawang Merah
Jeruk
top related