simulasi kekuatan lekat antara beton dan baja …
Post on 21-Oct-2021
30 Views
Preview:
TRANSCRIPT
i
No. 22/TA/S.TR-TKG/2021
TUGAS AKHIR
SIMULASI KEKUATAN LEKAT ANTARA BETON DAN
BAJA TULANGAN DENGAN VARIASI SIRIP BAJA
TULANGAN PADA SAMBUNGAN LEWATAN
Disusun untuk melengkapi salah satu syarat kelulusan Program D-IV
Politeknik Negeri Jakarta
Disusun Oleh :
Alyssa Melani Savira
NIM 4017010042
Pembimbing :
Anis Rosyidah, S.Pd., S.S.T., M.T.
NIP 19730318 199802 2 004
HALAMAN SAMPUL
PROGRAM STUDI D-IV TEKNIK KONSTRUKSI GEDUNG
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
2021
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
Laporan Tugas Akhir berjudul :
SIMULASI KEKUATAN LEKAT ANTARA BETON DAN BAJA
TULANGAN DENGAN VARIASI SIRIP BAJA TULANGAN PADA
SAMBUNGAN LEWATAN yang disusun oleh Alyssa Melani Savira (NIM
4017010042) telah disetujui dosen pembimbing untuk dipertahankan dalam
Sidang Tugas Akhir Tahap II
Pembimbing,
Anis Rosyidah, S.Pd., S.ST., M.T.
NIP 19730318 199802 2 004
iii
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Tugas Akhir berjudul :
SIMULASI KEKUATAN LEKAT ANTARA BETON DAN BAJA
TULANGAN DENGAN VARIASI SIRIP BAJA TULANGAN PADA
SAMBUNGAN LEWATAN yang disusun oleh Alyssa Melani Savira (NIM
4017010042) telah dipertahankan dalam Sidang Tugas Akhir Tahap II di depan
Tim Penguji pada hari Kamis tanggal 12 Agustus 2021
Nama Tim Penguji Tanda Tangan
Ketua Andrias Rudi Hermawan, S.T., M.T.
NIP 19660118 199011 1 001
Anggota Amalia, S.Pd., S.S.T., M.T.
NIP 19740131 199802 2 001
Anggota Rinawati, S.T., M.T.
NIP 19700510 200501 2 001
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Jakarta
Dr. Dyah Nurwidyaningrum, S.T., M.M., M.Ars.
NIP 197407061999032001
iv
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya :
Nama : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Prodi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Alamat email : alyssa.melanisavira.ts17@mhsw.pnj.ac.id
Judul Naskah : Simulasi Kekuatan Lekat antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan Lewatan
Dengan ini saya menyatakan bahwa tulisan yang saya sertakan dalam Tugas
Akhir Teknik Sipil Politeknik Negeri Jakarta Tahun Akademik 2020/2021 adalah
benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan karya orang lain dan belum
pernah diikutkan dalam segala bentuk kegiatan akademis.
Apabila dikemudian hari ternyata tulisan/naskah saya tidak sesuai dengan
pernyataan ini, maka secara otomatis tulisan/naskah saya dianggap gugur dan
bersedia menerima sanksi yang ada. Demikian pernyataan ini dibuat dengan
sebenarnya.
Depok, 24 Agustus 2021
Yang menyatakan,
(Alyssa Melani Savira)
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke-hadirat Allah SWT karena atas rahmat dan
karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik dan tepat pada
waktunya. Judul Tugas Akhir ini adalah “Simulasi Kekuatan Lekat antara Beton dan
Baja Tulangan dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan Lewatan“.
Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih yang
setulus-tulusnya kepada :
1. Allah SWT, karena atas kehendak-Nya penulis mampu menyelesaikan
Tugas Akhir ini.
2. Orang tua dan keluarga penulis yang telah memberikan dukungan dan
doanya selama penyusunan naskah Tugas Akhir ini.
3. Ibu Dr. Dyah Nurwidyaningrum, S.T., M.M., M.Ars. selaku Ketua Jurusan
Teknik Sipil Politeknik Negeri Jakarta.
4. Ibu Anis Rosyidah, S.Pd., S.S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing penulis
yang telah bersedia meluangkan waktu dan pikirannya dari awal hingga
akhir untuk memberikan bimbingannya kepada penulis.
5. Bapak Andrias Rudi H, S.T., M.T. selaku Pembimbing Akademik yang
selalu memberikan masukan dan motivasi selama menjalani perkuliahan
terutama Tugas Akhir ini kepada kelas 4 Teknik Konstruksi Gedung 1.
6. Para dosen yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuannya serta
karyawan dan staff dari Administrasi Jurusan Politeknik Negeri Jakarta.
7. Teman – teman TKG 2017 dan keluarga besar GEDUS yang selalu
memberikan dukungan doa serta semangat kepada penulis.
8. Orang – orang terdekat penulis yang memberikan semangat serta dukungan
berupa moril dan material kepada penulis
9. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu-persatu yang telah membantu
dan mendukung penulis.
Penulis juga menyadari bahwa naskah Tugas Akhir ini masih banyak
kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun sangat diharapkan untuk menyempurnakan naskah Tugas Akhir ini.
Depok, Agustus 2021
Alyssa Melani Savira
vi
SIMULASI KEKUATAN LEKAT ANTARA BETON DAN BAJA
TULANGAN DENGAN VARIASI SIRIP BAJA TULANGAN PADA
SAMBUNGAN LEWATAN
Alyssa Melani Savira1, Anis Rosyidah 2 1,2 Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Jakarta, Jalan Prof.Dr.G.A. Siwabessy, Kampus Baru UI,
Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat, 16424.
e-mail: alyssa.melanisavira.ts17@mhsw.pnj.ac.id, anis.rosyidah@sipil.pnj.ac.id.
ABSTRAK
Sambungan lewatan pada konstruksi beton bertulang harus memiliki lekatan antara beton dan
baja tulangan agar tidak terjadi slip pada saat transfer gaya dari luar. Tujuan penelitian ini
untuk mendapatkan kekuatan lekat maksimal pada sambungan lewatan. Penelitian ini
dilakukan dengan membuat pemodelan benda uji pull-out dan dianalisis menggunakan metode
elemen hingga. Benda uji yang digunakan berjumlah 4 buah dengan variasi sirip baja tulangan
yaitu sirip bambu, sirip curam, sirip diamond, dan sirip tulang ikan. Dimensi beton berukuran
150 × 150 × 150 mm dengan sambungan lewatan pada bagian tengah yang akan diberikan
gaya tarik pada ujung tulangan. Kuat tekan beton yang digunakan sebesar 30 MPa dan kuat
leleh baja tulangan sirip sebesar 450 MPa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan
lekatan pada baja tulangan diamond lebih besar 26.52%, 28.43%, dan 16.08% dibandingkan
dengan bambu, curam, dan tulang ikan. Hal tersebut terjadi akibat mekanisme interlocking
bekerja lebih baik pada permukaan baja tulangan dengan tonjolan sirip yang lebih besar dan
kemiringan sudut sirip melintang yang lebih kecil. Pola keruntuhan yang terjadi pada seluruh
benda uji adalah splitting failure.
Kata Kunci : Sambungan Lewatan, Lekatan, Sirip Baja Tulangan, Metode Elemen Hingga,
Pull Out Test.
ABSTRACT
The lap-splice in reinforced-concrete construction must have a bond between the concrete and
reinforced bar so that no slip occurs during the transfer of external forces. The purpose of
this study is to obtain the maximum bond strength at the lap-splice. This research was
conducted by modeling pull-out specimens and analyzed using the finite element method.
There are four specimens with different types of deformed bar: bamboo, steep, diamond, and
fishbone. The concrete dimensions are 150 × 150 × 150 mm with a lap–splice bar in the
middle, and a tensile force will be given at the end of the bar. The compressive strength of
concrete used is 30 MPa and the yield strength of deformed bar is 450 MPa.The results
showed that the bonding ability of diamond rib was 26.52%, 28.43%, and 16.08% higher
compared to bamboo, steep, and fishbone. It happened due to the interlocking mechanism that
worked better on the bar surfaces with larger rib areas and smaller transverse rib angles. The
failure pattern that occured in all specimens were splitting failure.
Keywords: Lap – splice, Bond stress, Ribbed reinforcing bar, Finite Element Method, Pull
Out Test.
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS .................................................... iv
KATA PENGANTAR ................................................................................................ v
ABSTRAK ................................................................................................................. vi
DAFTAR ISI ............................................................................................................. vii
DAFTAR TABEL ...................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xi
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... xiii
DAFTAR NOTASI .................................................................................................. xiv
BAB I ........................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2. Masalah Penelitian ........................................................................................ 2
1.2.1. Identifikasi Masalah ...................................................................................... 2
1.2.2. Rumusan Masalah ......................................................................................... 2
1.3. Tujuan Penelitian .......................................................................................... 2
1.4. Manfaat Penelitian ........................................................................................ 3
1.5. Pembatasan Masalah ..................................................................................... 3
1.6. Sistematika Penulisan ................................................................................... 4
BAB II ......................................................................................................................... 5
TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................................. 5
2.1. Beton Bertulang ............................................................................................ 5
2.2. Baja Tulangan Beton .................................................................................... 6
2.3. Ukuran dan Toleransi Baja Tulangan Beton Sirip ....................................... 8
2.4. Sambungan Lewatan ................................................................................... 10
2.5. Kuat Lekatan Antara Baja Tulangan dengan Beton ................................... 12
2.6. Benda Uji Pull-out ...................................................................................... 13
2.7. Hubungan Tegangan Lekatan Terhadap Pergeseran Tulangan .................. 14
viii
2.8. Keruntuhan Lekatan ................................................................................... 15
2.9. Analisis Struktur Menggunakan Metode Elemen Hingga ......................... 16
2.10. Penelitian Terdahulu ................................................................................... 17
BAB III ...................................................................................................................... 20
METODE PENELITIAN ........................................................................................ 20
3.1. Gambaran Umum ....................................................................................... 20
3.2. Lokasi Penelitian ......................................................................................... 20
3.3. Alat Penelitian ............................................................................................. 20
3.4. Objek Penelitian .......................................................................................... 21
3.5. Rancangan Penelitian .................................................................................. 23
3.5.1. Pengumpulan Data ...................................................................................... 24
3.5.2. Menentukan Bentuk Benda Uji Lekatan .................................................... 25
3.5.3. Pemodelan 3D Benda Uji Pull-Out ............................................................ 25
3.5.4. Pemodelan Metode Elemen Hingga ........................................................... 25
3.5.5. Penentuan Kemampuan Lekatan ................................................................ 26
3.6. Diagram Alir Tahapan Penelitian ............................................................... 26
3.7. Tahapan Penelitian ...................................................................................... 28
3.7.1. Studi Literatur ............................................................................................. 28
3.7.2. Pengujian Validasi Data Eksperimental dan FEM .................................. 29
3.7.3. Pengumpulan Data ..................................................................................... 29
3.7.4. Pemodelan Benda Uji ................................................................................ 29
3.7.5. Input Pemodelan 3D Benda Uji .................................................................. 30
3.7.6. Mendefinisikan Material ............................................................................. 31
3.7.7. Pemberian Contact antara Beton dan Tulangan .......................................... 32
3.7.8. Pemberian Meshing pada Spesimen Pull-Out ............................................. 33
3.7.9. Pemberian Kondisi Batas dan Pembebanan ................................................ 33
3.7.10. Solve Model ................................................................................................. 34
3.8. Hipotesis Penelitian .................................................................................... 34
3.9. Luaran yang Diharapkan ............................................................................. 35
BAB IV ...................................................................................................................... 36
DATA PENELITIAN .............................................................................................. 36
4.1. Spesifikasi Material .................................................................................... 36
ix
4.1.1. Sifat Beton ................................................................................................... 36
4.1.2. Sifat Baja Tulangan ..................................................................................... 37
4.2. Pembuatan Benda Uji ................................................................................. 38
4.3. Geometri Baja Tulangan Sirip .................................................................... 39
4.4. Data Spesifikasi Material Benda Uji Validasi ............................................ 41
BAB V ........................................................................................................................ 43
ANALISIS DAN PEMBAHASAN .......................................................................... 43
5.1. Validasi Menggunakan Hasil Penelitian Terdahulu ................................... 43
5.2. Pengujian Kuat Tarik Benda Uji ................................................................ 45
5.3. Tegangan Lekat Maksimum ....................................................................... 46
5.4. Diagram Tegangan Lekat Terhadap Slip Benda Uji .................................. 48
5.5. Pola Keruntuhan ......................................................................................... 50
5.6. Kontur Tegangan pada Setiap Komponen .................................................. 52
5.7. Pembahasan Hasil Penelitian dengan Tinjauan Pustaka dan Penelitian
Terdahulu ................................................................................................................ 55
BAB VI ...................................................................................................................... 56
KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................................ 56
6.1. Kesimpulan ................................................................................................. 56
6.2. Saran............................................................................................................ 56
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 58
LAMPIRAN .............................................................................................................. 61
x
DAFTAR TABEL
Tabel 2. 1 Ukuran baja tulangan beton sirip ............................................................... 8
Tabel 2. 2 Toleransi diameter baja tulangan ............................................................... 9
Tabel 2. 3 Panjang sambungan lewatan batang ulir dalam kondisi tarik .................. 11
Tabel 2. 4 Panjang penyaluran tulangan pada kondisi tarik ...................................... 11
Tabel 3. 1 Kegiatan Penelitian................................................................................... 20
Tabel 3. 2 Matriks Benda uji pull-out dengan sambungan lewatan .......................... 22
Tabel 3. 3 Material properties beton f’c 30 MPa ...................................................... 24
Tabel 3. 4 Material properties baja tulangan sirip BJ42B ........................................ 24
Tabel 3. 5 Material properties baja tulangan polos BJ28 ......................................... 24
Tabel 4. 1 Material properties beton f’c 30 MPa ...................................................... 37
Tabel 4. 2 Material properties baja tulangan sirip .................................................... 37
Tabel 4. 3 Material properties baja tulangan perkuatan ........................................... 38
Tabel 4. 4 Data benda uji pull-out ............................................................................. 39
Tabel 4. 5 Bond Index baja tulangan sirip ................................................................. 40
Tabel 4. 6 Material properties beton f’c 29 (Validasi) ............................................. 41
Tabel 4. 7 Material properties baja tulangan polos (validasi) .................................. 42
Tabel 4. 8 Material properties baja tulangan perkuatan ........................................... 42
Tabel 5. 1 Perbandingan hasil pengujian eksperimental dan FEM ........................... 44
Tabel 5. 2 Kuat tarik baja tulangan ........................................................................... 46
Tabel 5. 3 Tegangan lekat benda uji .......................................................................... 47
Tabel 5. 4 Tabel rekapitulasi pola keruntuhan benda uji........................................... 52
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 1 Grafik Tegangan - Regangan ................................................................. 5
Gambar 2. 2 Jenis baja tulangan beton sirip ................................................................ 8
Gambar 2. 3 Mekanisme pembentukan lekatan........................................................ 13
Gambar 2. 4 Model benda uji tegangan lekat ........................................................... 14
Gambar 2. 5 Kurva tegangan lekatan terhadap slip .................................................. 15
Gambar 2. 6 Grafik tegangan lekat-slip pada laboratorium dan perangkat lunak .... 19
Gambar 3. 1 Tampak isometri benda uji .................................................................. 22
Gambar 3. 2 Potongan memanjang benda uji A ....................................................... 22
Gambar 3. 3 Potongan melintang benda uji pull-out ................................................ 22
Gambar 3. 4 Variabel Penelitian............................................................................... 23
Gambar 3. 5 Rancangan Penelitian........................................................................... 23
Gambar 3. 6 Variasi sirip tulangan yang akan digunakan dalam penelitian ............ 25
Gambar 3. 7 Bentuk elemen pada pemodelan benda uji .......................................... 26
Gambar 3. 8 Diagram Alir Penelitian ....................................................................... 28
Gambar 3. 9 Pemodelan 3D benda uji dengan AutoCAD ........................................ 30
Gambar 3. 10 Input Pemodelan Benda Uji 3D ......................................................... 31
Gambar 3. 11 Input sifat-sifat material pada ANSYS .............................................. 31
Gambar 3. 12 Setting material komponen baja tulangan perkuatan ......................... 32
Gambar 3. 13 Penentuan tipe contact pada pemodelan ............................................ 32
Gambar 3. 14 Meshing pada benda uji ..................................................................... 33
Gambar 3. 15 Boundary Condition dan Pembebanan .............................................. 34
Gambar 4. 1 Detail benda uji pull-out ...................................................................... 38
Gambar 4. 2 Detail perletakan tulangan perkuatan .................................................. 38
Gambar 4. 3 Detail baja tulangan sirip bambu ......................................................... 39
Gambar 4. 4 Detail baja tulangan sirip curam .......................................................... 39
Gambar 4. 5 Detail baja tulangan sirip diamond ...................................................... 40
Gambar 4. 6 Detail baja tulangan sirip tulang ikan .................................................. 40
Gambar 4. 7 Detail potongan sirip melintang........................................................... 40
Gambar 5. 1 Hasil pemodelan validasi menggunakan ANSYS ............................... 43
xii
Gambar 5. 2 Pola keruntuhan benda uji validasi ...................................................... 44
Gambar 5. 3 Grafik hubungan beban tarik dan slip benda uji .................................. 45
Gambar 5. 4 Perbandingan kuat tarik baja tulangan ................................................. 46
Gambar 5. 5 Grafik hubungan tegangan lekat dan slip benda uji............................. 48
Gambar 5. 6 Grafik hubungan tegangan lekat dan slip benda uji BU ...................... 49
Gambar 5. 7 Grafik hubungan tegangan lekat dan slip benda uji CR ...................... 49
Gambar 5. 8 Grafik hubungan tegangan lekat dan slip benda uji DM ..................... 49
Gambar 5. 9 Grafik hubungan tegangan lekat dan slip benda uji TI ........................ 50
Gambar 5. 10 Pola keruntuhan benda uji ................................................................. 51
Gambar 5. 11 Perbandingan pola keruntuhan eksperimental dan FEM ................... 52
Gambar 5. 12 Kontur tegangan baja tulangan sirip .................................................. 53
Gambar 5. 13 Kontur tegangan beton ....................................................................... 54
Gambar 5. 14 Kontur tegangan baja tulangan polos ................................................ 55
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Tabel data Hasil Pengujian Benda Uji BU
Lampiran 2 Tabel data Hasil Pengujian Benda Uji CR
Lampiran 3 Tabel data Hasil Pengujian Benda Uji DM
Lampiran 4 Tabel data Hasil Pengujian Benda Uji TI
Lampiran 5 Formulir TA-4 Persetujuan Pembimbing Ikut Sidang Tugas Akhir
Lampiran 6 Formulir TA-3 Lembar Asistensi
Lampiran 7 Formulir TA-4 Persetujuan Pembimbing Penyerahan Revisi
Lampiran 8 Formulir TA-5 Persetujuan Penguji 1 Penyerahan Revisi
Lampiran 9 Formulir TA-3 Lembar Asistensi Revisi Penguji 1
Lampiran 10 Formulir TA-5 Persetujuan Penguji 2 Penyerahan Revisi
Lampiran 11 Formulir TA-3 Lembar Asistensi Revisi Penguji 2
Lampiran 12 Formulir TA-5 Persetujuan Penguji 3 Penyerahan Revisi
Lampiran 13 Formulir TA-3 Lembar Asistensi Revisi Penguji 3
xiv
DAFTAR NOTASI
εo : Regangan beton pada saat mencapai kuat tekannya
εc : Regangan beton
εco : Regangan beton keadaan hancur
P : Beban tarik (N)
f’c : Kuat tekan beton (Mpa, Psi)
Ec : Modulus elastisitas beton (MPa, Psi)
Es : Modulus young besi (Mpa)
As : Penampang tulangan (mm²)
fy : Tegangan leleh (MPa)
fu : Tegangan ultimate (MPa)
Fr : Bond Index
de : Diameter luar baja tulangan ulir (mm)
di : Diameter dalam baja tulangan ulir (mm)
d : Diameter nominal baja tulangan ulir (mm)
s : Jarak antar sirip dari as ke as (mm)
a : Tinggi sirip baja tulangan (mm)
K : Keliling nominal (mm)
db : Diameter tulangan baja (mm)
ℓst : Panjang sambungan lewatan (mm)
: Tegangan lekat (MPa)
ℓd : Panjang penjangkaran tulangan baja (mm)
fs : Kuat tarik baja tulangan yang tertanam pada beton (MPa)
𝜓𝑡 : Faktor lokasi tulangan
𝜓𝑒 : Faktor pelapisan tulangan
𝜆 : Faktor beton
f’ct : Kuat tarik beton (MPa)
vc : Poisson’s ratio beton
vs : Poisson’s ratio besi
w : Berat tulangan per meter (Kg/m’)
A : Luas penampang tulangan
A’ : Luas selimut baja tulangan tertanam
xv
ρ : Berat jenis (Kg/m³)
fc : Tegangan beton pada keadaan tertentu (MPa, Psi)
n : Faktor pembentuk kurva sama dengan Ec /(Ec – E’c)
k : Faktor untuk kontrol kemiringan kurva tegangan – regangan, diambil nilai 1
bila 𝜀𝑐
𝜀0 kurang dari 1 dan diambil nilai lebih dari 1 bila
𝜀𝑐
𝜀0 lebih dari 1
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Konstruksi beton bertulang sangat sering ditemukan pada proyek
pembangunan. Konstruksi ini memiliki syarat dasar berupa munculnya lekatan pada
sekeliling bidang kontak beton dan tulangan sehingga saat transfer gaya-gaya dari luar
tidak mengalami pergeseran (Zhang et al., 2020). Apabila struktur kehilangan lekatan
antara balok dan tulangan, maka beton dapat mengalami keruntuhan total (Ulum,
2017). Untuk menjamin hal tersebut tidak terjadi perlu peninjauan terhadap kuat lekat
antara beton dan tulangan. Kuat lekat yang terjadi harus sama atau lebih besar dari
gaya-gaya yang diterima oleh material komposit tersebut. Terdapat beberapa faktor
yang dapat mempengaruhi besarnya kuat lekat beton terhadap baja tulangan, salah
satunya adalah bentuk baja tulangan (Rosyidah et al., 2021a).
Baja tulangan untuk konstruksi beton bertulang dibedakan menjadi dua jenis
berdasarkan bentuk permukaannya yaitu baja tulangan polos dan baja tulangan ulir.
Baja tulangan ulir banyak digunakan pada proyek konstruksi karena materialnya yang
lebih ringan dengan kekuatan yang lebih tinggi dibandingkan menggunakan baja
tulangan polos sehingga dapat menekan biaya konstruksi (Subagiyo et al., 2017). Baja
tulangan sirip adalah baja tulangan beton dengan sirip melintang dan memanjang pada
permukaannya dengan tujuan meningkatkan kemampuan lekatan dan memperkuat
tulangan dari gerakan membujur secara relatif terhadap beton (SNI 2052-2017, 2017).
Di lapangan terdapat beragam baja tulangan dengan variasi sirip. Terdapat tiga
bentuk sirip sebagai kebutuhan konstruksi dengan standar baku (SNI 2052-2017,
2017). Selain standar SNI, dikenal juga beberapa standar baja tulangan lain seperti
standar JIS, ASTM, dll. Produsen baja terus berinovasi memodelkan sirip tulangan
yang baik berdasarkan standar tersebut sehingga dapat menahan lekatan secara
maksimal. Dalam praktiknya, pelaku konstruksi jarang mengetahui variasi bentuk
sirip baja dapat mempengaruhi daya lekat konstruksi baja bertulang (Fatah, 2018).
Panjang rencana tulangan dengan bentang yang panjang tidak dapat terpenuhi
karena baja tulangan hasil industri yang tersedia di pasaran umumnya dibatasi. Untuk
mengatasi hal tersebut maka penyambungan tulangan perlu dilakukan. Sambungan
yang paling umum digunakan di konstruksi adalah sambungan lewatan karena lebih
2
ekonomis (Ginting, 2019). Sambungan lewatan adalah penggabungan dua ujung baja
tulangan dengan cara overlapping, yaitu memberikan panjang lewatan tertentu
sehingga dapat menyalurkan kekuatan secara penuh pada sambungannya (Deskarta &
Sutapa, 2016).
Maka, penelitian ini dimaksudkan untuk memberikan informasi mengenai
pemodelan variasi sirip baja tulangan pada sambungan lewatan menggunakan metode
elemen hingga. Perangkat lunak ANSYS digunakan untuk mensimulasikan
pemodelan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil tegangan lekat
antara beton dan baja tulangan dari masing-masing model sirip tersebut.
1.2. Masalah Penelitian
1.2.1. Identifikasi Masalah
Baja tulangan hasil industri memiliki panjang yang terbatas di pasaran
sehingga memerlukan sambungan. Sambungan tersebut harus memiliki kekuatan yang
sesuai dengan kekuatan rencana sehingga dapat menjamin integritas dari suatu elemen
struktur. Oleh karena itu, penulis ingin meneliti kemampuan lekat antara beton dan
baja tulangan pada sambungan lewatan dengan variasi bentuk sirip baja tulangan.
1.2.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini meliputi :
1. Bagaimana diagram tegangan lekat terhadap slip pada sambungan lewatan
dengan variasi sirip baja tulangan?
2. Bagaimana pola keruntuhan lekatan pada sambungan lewatan dengan
variasi sirip baja tulangan?
3. Bagaimana bentuk sirip yang mempunyai lekatan yang paling besar dari
beberapa bentuk sirip yang dianalisis?
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan yang diharapkan dari penelitian ini diantaranya sebagai berikut:
1. Mendapatkan diagram tegangan lekat terhadap slip pada sambungan
lewatan dengan variasi sirip baja tulangan hasil pengujian menggunakan
perangkat lunak ANSYS.
3
2. Mendapatkan pola keruntuhan lekatan pada sambungan lewatan dengan
variasi sirip baja tulangan hasil pengujian menggunakan perangkat lunak
ANSYS.
3. Mendapatkan bentuk sirip yang mempunyai lekatan terbesar pada
sambungan lewatan yang ditinjau berdasarkan pembandingan tegangan
lekat maksimal pada sambungan lewatan dari beberapa bentuk sirip yang
dianalisis.
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat Praktis :
Manfaat praktis dari penelitian ini adalah memberikan informasi mengenai
pembandingan lekatan antar beton dan baja tulangan pada sambungan lewatan
dengan berbagai variasi sirip baja tulangan, yang bertujuan untuk mendapatkan
kinerja sambungan lewatan terbaik untuk digunakan saat dilapangan.
Manfaat Teoritis :
1. Memberi pengetahuan dalam menerapkan analisis kekuatan dengan
bantuan perangkat lunak ANSYS untuk desain dan analisis pemodelan
sambungan lewatan.
2. Memberikan informasi mengenai hubungan variasi sirip baja tulangan
pada sambungan lewatan dengan kekuatan lekat sehingga dapat menjadi
bahan masukan dan pertimbangan mengenai sambungan lewatan.
1.5. Pembatasan Masalah
Adapun pembatasan masalah dalam tugas akhir ini yaitu :
1. Mutu beton yang digunakan adalah 30 MPa.
2. Spesimen yang digunakan beton bertulang.
3. Menggunakan pengujian benda uji pull-out.
4. Hanya menghitung sambungan lewatan pada beton.
5. Sambungan lewatan yang digunakan adalah jenis contact lap splice.
6. Untuk pemodelan struktur menggunakan software ANSYS Workbench
2020 R2.
4
1.6. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan yang digunakan oleh penulis dalam penyusunan tugas
akhir ini adalah sebagai berikut:
• BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang pemilihan judul penelitian,
masalah dalam penelitian, identifikasi masalah, rumusan masalah, tujuan
penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah, dan sistematika penulisannya.
• BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini menjelaskan teori – teori dan penelitian terdahulu yang terkait dengan
permasalahan yang diteliti.
• BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan lokasi penelitian, objek
penelitian, alat penelitian, bahan penelitan yang menguraikan parameter model
yang digunakan, rancangan penelitan, pengumpulan data, dan tahapan
penelitan.
• BAB IV DATA
Bab ini berisi tentang data-data yang berkaitan dengan topik pembahasan
• BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi kajian dan analisis dari data yang telah didapatkan serta
pembahasan dari hasil penelitan yang diperoleh dari hasil simulasi dengan
perangkat lunak ANSYS.
• BAB VI PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan berdasarkan hasil analisis penelitian pada bab
sebelumnya dan berisi saran yang diharapkan dapat memberikan masukan
untuk penelitian selanjutnya
56
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan beberapa
hal sebagai berikut:
1. Kemampuan lekatan pada baja tulangan diamond lebih besar 26.52%,
28.43%, dan 16.08% dibandingkan dengan bambu, curam, dan tulang ikan.
Besarnya tegangan lekat pada masing – masing bambu, curam, diamond, dan
tulang ikan yaitu 10.296 MPa, 10.116 MPa, 12.992 MPa, dan 11.192 MPa.
2. Benda uji dengan tulangan diamond memiliki tegangan lekat tertinggi akibat
luas permukaan tonjolan sirip yang tertanam pada beton lebih besar sehingga
mekanikal interlocking yang terjadi lebih efektif.
3. Pola keruntuhan yang terjadi pada semua benda uji adalah splitting failure.
4. Pada sudut kemiringan sirip tulangan yang lebih kecil, tegangan lekatan
memiliki nilai yang lebih besar.
5. Baja tulangan curam memiliki rasio fs/fy kurang dari 1 yang artinya tulangan
masih dalam keadaan elastis saat beton mengalami keruntuhan total.
6. Benda uji pada tulangan bambu dan curam cenderung memiliki hasil
pengujian yang sama namun memiliki beban tarik maksimal dan berat per
satuan meter pada tulangan bambu yang lebih besar.
6.2. Saran
Dari hasil penelitian yang diperoleh, dapat diambil beberapa saran untuk
penelitian selanjutnya, antara lain :
1. Pengujian metode elemen hingga pada benda uji sambungan lewatan
menggunakan benda uji lekatan beam-splice dengan variasi panjang
sambungan lewatan.
2. Perlu ditambah variasi kuat tekan beton maupun besar diameter yang
berbeda-beda.
3. Pastikan simulasi yang digunakan bersifat non-linear yang dilengkapi dengan
sifat material pada kondisi elastis hingga mencapai plastis berupa grafik
57
tegangan – regangan. Sehingga data yang diperoleh dapat menggambarkan
hasil yang menyerupai pengujian eksperimental.
58
DAFTAR PUSTAKA
ACI 363R-92. (1997). ACI 363R-92 State-of-the-Art Report on High-Strength
Concrete. American Concrete Institute, 92(Reapproved), 55.
ACI 408 R : 2003. (2003). ACI 408R-03 Bond and Development of Straight
Reinforcing Bars in Tension. American Concrete Institute, 1–49.
Al-Fouadi, W. K. A., Mohammed, A. H., & Abdullah, K. (2018). Experimental and
analytical study on behavior of pull-out failure of reinforcing bar embedded in
concrete blocks. Structural Concrete, 20(1), 171–184.
https://doi.org/10.1002/suco.201700230
Amalia. (2018). Konstruksi Beton dan Prategang. Jakarta : Moeka Publishing.
ANSYS. (2017). Ansys user’s manual revision 18.1. USA : ANSYS Inc.
Daryl, L. L. (2011). A First Course in the Finite Element Method (5th editio). CL
Engineering.
De Nardin, S., Almeida Filho, F. M., Oliveira Filho, J., Haach, V. G., & El Debs, A.
L. H. C. (2005). Non-linear analisys of the bond strength behavior on the steel-
concrete interface by numerical models and pull-out tests. Proceedings of the
Structures Congress and Exposition, 40753(April), 1077–1088.
https://doi.org/10.1061/40753(171)107
Deskarta, P., & Sutapa, A. A. G. (2016). Panjang Lewatan Sambungan Tulangan
Pada Balok Beton. Laporan Penelitian Teknik Sipil Universitas Udayana.
Dewi, E. S. (2017). Pengaruh Diameter Tulangan terhadap Kuat Lekat (Bond
Strength) Beton Geopolimer. Thesis of Institut Technologi Sepuluh November
Surabaya, 151.
Eligehausen, R., Popov, E. P., & Bertero, V. V. (1982). Local Bond Stress-Slip
Relationships of Deformed Bars Under Generalized Excitations. Senior
Research Engineer University of Stuttgart, 4(November), 69–80.
Fatah, Y. A. (2018). Analisis Pengaruh Variasi Bentuk Baja Tulangan Terhadap
Daya Lekat Pada Beton. Tugas Akhir Universitas Mercu Buana.
Ginting, A. (2019). Kajian Sambungan Lewatan Jenis Contact Lap Splice pada Beton
Bertulang. Jurnal Teknik Sipil, 4(2), 105–114.
https://doi.org/10.28932/jts.v4i2.1300
Ginting, A., Herwindo, D., & Setiawan, W. A. (2010). Kuat Lekat Tulangan pada
59
Berbagai Variasi Mutu Beton Normal. Jurnal Janateknika, 12(2), 67–125.
Gull, S., Wani, S. B., & Amin, I. (2020). The Influence of Rib Configuration on Bond
Strength Development between Steel and Concrete. Journal of the Civil
Engineering Forum, 6(1), 193. https://doi.org/10.22146/jcef.53893
Imran, I., Munaf, D. R., & Nuroji. (1998). Perilaku Mekanik Lekatan antara Beton
Mutu Tinggi dan Baja Tulangan. Jurnal Teknik Sipil ITB, 5 (2)(April 1998).
Issa, C. A., & Masri, O. (2015). Numerical simulation of the bond behavior between
concrete and steel reinforcing bars in specialty concrete. International Journal
of Civil, Environmental, Structural, Construction and Architectural
Engineering, 9(6), 767–774.
Jiang, T., Wu, Z., Huang, L., & Ye, H. (2020). Three-Dimensional Nonlinear Finite
Element Modeling for Bond Performance of Ribbed Steel Bars in Concrete
Under Lateral Tensions. International Journal of Civil Engineering, 18(5), 595–
617. https://doi.org/10.1007/s40999-019-00488-1
Langi, W., Kumaat, E. J., & Manalip, H. (2018). Tegangan Lekat Antara Baja dan
Beton Dengan Mutu Beton 40-70 MPa. Jurnal Sipil Statik, 6(11), 995–1002.
Metelli, G., & Plizzari, G. A. (2014). Influence of the relative rib area on bond
behaviour. Magazine of Concrete Research, 66(6), 277–294.
https://doi.org/10.1680/macr.13.00198
Nuryani, T. A. (2005). Pengaruh rasio tulangan pada berbagai mutu beton terhadap
penguatan tarik baja tulangan beton bertulang(tension stiffening effect) (p.
Tesis. Program Pasca Sarjana Universitas Diponegor).
Park, R., & Paulay, T. (1975). Reinforced Concrete Structures. New York: Jhon
Wiley and Sons, Inc.
Pinem, & Daud. (2013). Analisis Sistem Mekanik (ANSYS). Bandung : Wahana Ilmu.
Popovics, S. (1973). A Numerical Approach to The Complete Stress - Strain Curve
of Concrete. Cement and Concrete Research, 3, 583–599.
Prihantono, & Saefudin. (2006). Pengaruh Korosi Baja Tulangan Terhadap Kuat
Lekat Beton Bertulang. MENARA, JURNAL TEKNIK SIPIL, 1(2), 182–199.
Rosyidah, A., Tjondro, J. A., & Sucita, I. K. (2021a). the Bond Strength of Steel Bar
Base on Rib Geometry Bar in Pullout Test. The Civil Engineering Journal,
30(1), 175–189. https://doi.org/10.14311/cej.2021.01.0013
Rosyidah, A., Tjondro, J. A., & Sucita, I. K. (2021b). The Bond Strength on Over
Lapping Bars Using Pullout Test. Advance Science Engineering Information
60
Technology, 11(2), 690–697. https://doi.org/10.18517/ijaseit.11.2.8930
Savitri, I. (2019). Berdasarkan Metode Reverse Engineering Yang Diimplentasikan
Menggunakan Simulasi Finite Element Method Berbasis Arduino. 6(2), 6727–
6742.
Silva Filho, L. C. P., Vale Silva, B., Dal Bosco, V. I., Gomes, L. E. S., Barbosa, M.
P., & Lorrain, M. (2012). Analysis of the influence of rebar geometry variations
on bonding strength in the pull-out test. Bond in Concrete 2012, 1-
General(2010), 63–68. papers3://publication/uuid/A0125CCB-501F-4443-
A798-F6B5D21E5B9B
SNI 2052-2017. (2017). Baja Tulangan Beton. Standar Nasional Indonesia, ICS
77.140.
SNI 2847-2019. (2019). SNI 2847:2019 Persyaratan Beton Struktural Untuk
Bangunan Gedung. Sni 03-2847, 8, 1–695.
Subagiyo, Sarjiyana, & Wirawan. (2017). Analisis kekuatan tarik besi beton ulir
berdasarkan diameternya. Seminar Nasional Terapan Teknologi 2016
POLINEMA, November 2016, 97–101.
Thorenfeldt, E., Tomaszewicz, A., & Jensen, J. J. (1987). Mechanical Properties of
High-Strength Concrete and Application in Design. Proc. Symposium on
Utilization of High-Strength Concrete, 149–159.
Ulum, M. B. (2017). Tulangan Baru dan Baja Tulangan Bekas dengan Kedalaman
Penjangkaran 10 cm. Skripsi Universitas Negeri Semarang.
Zhang, W., Zhang, Y., Li, H., & Gu, X. (2020). Experimental investigation of fatigue
bond behavior between deformed steel bar and concrete. Cement and Concrete
Composites, 108(November 2019), 103515.
https://doi.org/10.1016/j.cemconcomp.2020.103515
61
LAMPIRAN
Lampiran 1 Tabel data Hasil Pengujian Benda Uji BU
Waktu
(t)
Slip
dial Slip
Beban
(P)
Tegangan
Lekat (𝜏)
Tegangan Baja Sirip
(Fs) Tegangan
Beton
Tegangan
Baja Polos ATAS BAWAH
s mm mm N MPa MPa MPa MPa MPa
0 0 0 0 0 0 0 0 0.000
0.02 0.012 0.03 2479 0.516 16.386 9.803 3.517 0.540
0.04 0.025 0.06 4958 1.029 32.773 19.603 7.045 1.065
0.06 0.037 0.09 7437 1.536 49.161 29.388 10.513 1.591
0.08 0.049 0.12 9916 2.028 65.549 39.163 13.793 2.117
0.10 0.062 0.15 12396 2.500 81.938 48.928 16.871 2.643
0.12 0.074 0.18 14875 2.953 98.329 58.690 19.884 3.169
0.14 0.086 0.21 17355 3.387 114.720 68.448 22.764 3.696
0.16 0.099 0.24 19835 3.807 131.110 78.200 25.203 4.231
0.18 0.111 0.27 22314 4.213 147.490 87.933 27.372 4.770
0.20 0.123 0.30 24792 4.612 163.880 97.639 28.992 5.306
0.22 0.136 0.33 27269 5.011 180.250 107.310 29.644 5.842
0.24 0.148 0.36 29745 5.422 196.610 116.920 29.645 6.378
0.26 0.160 0.39 32218 5.834 212.960 126.440 29.606 6.913
0.28 0.173 0.42 34689 6.270 229.290 135.820 29.581 7.448
0.30 0.185 0.45 37156 6.662 245.590 145.040 29.694 7.984
0.32 0.198 0.48 39619 7.016 261.870 154.110 29.740 8.519
0.34 0.210 0.51 42078 7.307 278.120 162.990 29.752 9.055
0.36 0.222 0.54 44531 7.495 294.330 171.640 29.769 9.591
0.38 0.235 0.57 46979 7.622 310.510 180.070 29.780 10.126
0.40 0.248 0.60 49421 7.701 326.650 188.290 29.962 10.661
0.420 0.260 0.63 51856 7.759 342.740 196.310 29.999 11.195
0.44 0.273 0.66 54283 7.807 358.780 204.140 29.999 11.727
0.46 0.285 0.69 56703 7.819 374.780 211.830 29.998 12.258
0.48 0.298 0.72 59115 7.772 390.730 219.420 29.997 12.785
0.50 0.311 0.75 61518 7.720 406.620 226.910 29.998 13.310
0.52 0.323 0.78 63911 7.651 422.460 234.320 29.998 13.830
0.54 0.336 0.81 66295 7.893 438.230 241.640 29.998 14.345
0.56 0.349 0.84 68669 8.125 453.940 248.920 29.999 14.855
0.58 0.362 0.87 71031 8.399 459.770 256.350 29.999 15.359
0.60 0.375 0.90 73383 8.670 454.100 264.830 29.999 15.856
0.62 0.388 0.93 75722 8.946 441.740 273.270 29.999 16.343
0.64 0.401 0.96 78047 9.225 443.220 281.670 29.998 16.820
0.66 0.414 0.99 80360 9.498 454.140 290.010 29.998 17.286
0.68 0.427 1.02 82650 9.773 461.380 298.280 29.998 17.739
0.70 0.439 1.05 84867 10.041 470.170 306.280 29.998 18.164
0.72 0.450 1.08 86787 10.269 468.680 313.210 29.998 18.523
0.74 0.456 1.11 87653 10.370 467.340 316.330 29.998 18.680
0.76 0.457 1.14 87928 10.401 476.580 317.330 29.998 18.728
0.78 0.458 1.17 88126 10.424 485.690 318.040 29.998 18.764
0.80 0.459 1.20 88292 10.443 495.320 318.640 29.998 18.794
0.82 0.460 1.23 88425 10.458 496.610 319.120 29.998 18.818
0.84 0.461 1.26 88530 10.470 466.150 319.500 29.998 18.837
0.86 0.461 1.29 88618 10.481 471.900 319.810 29.998 18.853
0.88 0.462 1.32 88696 10.490 471.290 320.100 29.998 18.867
0.90 0.462 1.35 88769 10.498 473.990 320.360 29.998 18.880
0.92 0.462 1.38 88836 10.506 474.180 320.600 29.998 18.892
0.94 0.463 1.41 88896 10.513 472.400 320.820 29.998 18.903
0.96 0.463 1.44 88951 10.519 466.960 321.020 29.998 18.913
0.98 0.463 1.47 89001 10.525 466.980 321.200 29.998 18.922
1 0.464 1.50 89048 10.531 469.370 321.370 29.999 18.930
Lampiran 2 Tabel data Hasil Pengujian Benda Uji CR
Waktu
(t)
Slip
dial Slip
Beban
(P)
Tegangan
Lekat (𝜏)
Tegangan Baja Sirip
(Fs) Tegangan
Beton
Tegangan
Baja Polos ATAS BAWAH
s mm mm N MPa MPa MPa MPa MPa
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.02 0.013 0.03 2427 1.061 15.233 9.361 4.276 0.477
0.04 0.025 0.06 4855 2.122 30.469 18.724 8.598 0.943
0.06 0.038 0.09 7283 3.153 45.709 28.091 12.899 1.410
0.08 0.050 0.12 9713 4.111 60.951 37.462 17.125 1.878
0.10 0.063 0.15 12144 4.827 76.194 46.838 21.063 2.348
0.12 0.075 0.18 14576 5.260 91.437 56.218 24.277 2.819
0.14 0.088 0.21 17009 5.278 106.680 65.601 26.463 3.292
0.16 0.100 0.24 19443 4.812 121.910 74.986 28.319 3.765
0.18 0.112 0.27 21876 4.754 137.120 84.371 29.020 4.248
0.20 0.125 0.30 24309 5.380 152.330 93.756 29.461 4.733
0.22 0.137 0.33 26743 5.964 167.530 103.140 29.575 5.219
0.24 0.150 0.36 29175 6.517 182.710 112.520 29.914 5.705
0.26 0.162 0.39 31607 7.025 197.870 121.900 29.887 6.192
0.28 0.175 0.42 34037 7.506 213.010 131.270 29.898 6.679
0.30 0.187 0.45 36464 7.976 228.110 140.640 29.906 7.168
0.32 0.200 0.48 38889 8.431 243.170 149.990 29.936 7.657
0.34 0.212 0.51 41310 8.843 258.240 159.320 29.936 8.147
0.36 0.225 0.54 43727 9.208 273.290 168.650 29.963 8.638
0.38 0.238 0.57 46140 9.447 288.300 177.950 29.999 9.129
0.40 0.250 0.60 48547 9.634 303.270 187.240 29.998 9.620
0.42 0.263 0.63 50944 9.814 318.140 196.480 29.997 10.109
0.44 0.274 0.66 53138 10.029 331.010 204.940 29.995 10.559
0.46 0.279 0.69 54080 10.116 302.030 208.570 29.995 10.749
0.48 0.280 0.72 54261 10.141 302.580 209.270 29.995 10.784
0.50 0.281 0.75 54342 10.156 297.430 209.590 29.995 10.801
0.52 0.281 0.78 54395 10.166 302.340 209.790 29.995 10.812
0.54 0.281 0.81 54438 10.175 299.750 209.960 29.995 10.820
0.56 0.282 0.84 54475 10.183 290.980 210.100 29.995 10.828
0.58 0.282 0.87 54508 10.191 291.270 210.230 29.995 10.834
0.60 0.282 0.90 54539 10.200 291.510 210.340 29.994 10.841
0.62 0.282 0.93 54566 10.209 294.150 210.450 29.994 10.846
0.64 0.282 0.96 54590 10.217 298.030 210.540 29.994 10.851
0.66 0.282 0.99 54611 10.224 301.770 210.620 29.994 10.856
0.68 0.282 1.02 54630 10.230 305.520 210.700 29.994 10.859
0.70 0.283 1.05 54647 10.236 292.280 210.760 29.994 10.863
0.72 0.283 1.08 54662 10.241 292.370 210.820 29.994 10.866
0.74 0.283 1.11 54676 10.246 292.460 210.870 29.994 10.869
0.76 0.283 1.14 54688 10.250 292.540 210.920 29.994 10.871
0.78 0.283 1.17 54700 10.254 292.620 210.970 29.994 10.874
0.80 0.283 1.20 54711 10.259 292.690 211.010 29.994 10.876
0.82 0.283 1.23 54721 10.263 292.760 211.050 29.994 10.878
0.84 0.283 1.26 54730 10.267 292.830 211.080 29.994 10.880
0.86 0.283 1.29 54738 10.271 292.890 211.110 29.994 10.882
0.88 0.283 1.32 54746 10.274 292.940 211.140 29.994 10.883
0.90 0.283 1.35 54753 10.278 292.980 211.170 29.994 10.885
0.92 0.283 1.38 54760 10.281 293.020 211.200 29.994 10.886
0.94 0.283 1.41 54766 10.284 293.060 211.220 29.994 10.887
0.96 0.283 1.44 54771 10.286 293.090 211.240 29.994 10.889
0.98 0.283 1.47 54776 10.289 293.120 211.260 29.994 10.890
1.00 0.283 1.50 54780 10.291 293.130 211.270 29.994 10.890
Lampiran 3 Tabel data Hasil Pengujian Benda Uji DM
Waktu (t) Slip
Dial Slip
Beban
(P)
Tegangan
Lekat (𝜏)
Tegangan Baja Sirip
(Fs) Tegangan
Beton
Tegangan
Baja
Polos ATAS BAWAH
s mm mm N MPa MPa MPa MPa MPa
0 0.000 0.000 0 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000
0.02 0.012 0.030 2500 0.469 17.538 11.537 3.554 0.522
0.04 0.025 0.060 5000 0.937 35.076 23.075 7.106 1.032
0.06 0.037 0.090 7500 1.409 52.618 34.618 10.561 1.542
0.08 0.050 0.120 10001 1.879 70.165 46.166 13.931 2.053
0.10 0.062 0.150 12503 2.344 87.719 57.720 17.187 2.565
0.12 0.075 0.180 15006 2.799 105.280 69.277 20.355 3.077
0.14 0.087 0.210 17508 3.248 122.850 80.836 23.395 3.590
0.16 0.100 0.240 20011 3.691 140.420 92.397 26.342 4.105
0.18 0.112 0.270 22514 4.111 157.990 103.960 29.012 4.626
0.20 0.125 0.300 25016 4.514 175.570 115.520 29.591 5.150
0.22 0.137 0.330 27517 4.924 193.150 127.070 29.480 5.673
0.24 0.149 0.360 30018 5.372 210.720 138.620 29.713 6.195
0.26 0.162 0.390 32517 5.868 228.300 150.170 29.840 6.718
0.28 0.174 0.420 35014 6.374 245.870 161.700 29.894 7.240
0.30 0.187 0.450 37509 6.815 263.450 173.220 29.897 7.763
0.32 0.199 0.480 40000 7.203 281.010 184.720 29.865 8.285
0.34 0.212 0.510 42487 7.543 298.580 196.190 29.817 8.807
0.36 0.224 0.540 44968 7.852 316.140 207.630 29.835 9.329
0.38 0.237 0.570 47444 8.150 333.690 219.030 29.855 9.850
0.40 0.249 0.600 49914 8.448 351.210 230.400 29.860 10.370
0.42 0.262 0.630 52378 8.748 368.710 241.730 29.977 10.888
0.44 0.275 0.660 54835 9.061 386.170 253.010 29.998 11.403
0.46 0.287 0.690 57285 9.406 403.600 264.250 29.998 11.915
0.48 0.300 0.720 59727 9.764 420.900 275.440 29.997 12.424
0.50 0.313 0.750 62161 10.127 438.160 286.590 29.997 12.929
0.51 0.326 0.771 63375 10.378 450.000 294.230 29.997 13.273
0.52 0.338 0.780 64586 10.492 455.370 297.690 29.997 13.429
0.54 0.351 0.810 67001 10.892 472.500 308.740 29.997 13.923
0.56 0.364 0.840 69406 11.355 480.150 319.790 29.996 14.411
0.58 0.377 0.870 71801 11.681 487.330 330.810 29.995 14.890
0.60 0.390 0.900 74184 11.859 486.290 341.750 29.995 15.361
0.62 0.403 0.930 76553 11.998 482.310 352.630 29.995 15.822
0.64 0.415 0.960 78898 12.051 480.920 363.400 29.995 16.271
0.66 0.428 0.990 81200 12.040 477.370 373.970 29.995 16.704
0.68 0.439 1.020 83405 12.221 490.240 384.100 29.996 17.108
0.70 0.449 1.050 85446 12.556 473.730 393.470 29.996 17.474
0.72 0.452 1.080 87109 12.821 476.140 401.110 29.996 17.763
0.74 0.453 1.110 87629 12.905 485.260 403.500 29.997 17.851
0.78 0.455 1.170 88167 12.992 475.380 405.970 29.996 17.942
0.80 0.456 1.200 88355 13.023 465.060 406.830 29.996 17.974
0.82 0.457 1.230 88514 13.049 466.830 407.560 29.996 18.001
0.84 0.458 1.260 88650 13.072 465.490 408.190 29.996 18.024
0.86 0.458 1.290 88770 13.091 465.810 408.740 29.996 18.044
0.88 0.459 1.320 88874 13.109 466.100 409.220 29.996 18.061
0.90 0.459 1.350 88966 13.124 466.350 409.640 29.996 18.077
0.92 0.460 1.380 89047 13.138 466.580 410.010 29.996 18.090
0.94 0.460 1.410 89120 13.150 466.790 410.350 29.996 18.103
0.96 0.461 1.440 89187 13.161 466.990 410.650 29.996 18.114
0.98 0.461 1.470 89248 13.172 467.170 410.930 29.996 18.124
1.00 0.461 1.500 89304 13.181 467.350 411.190 29.996 18.133
Lampiran 4 Tabel data Hasil Pengujian Benda Uji TI
Waktu
(t)
Slip
dial Slip
Beban
(P)
Tegangan
Lekat (𝜏)
Tegangan Baja Sirip
(Fs) Tegangan
Beton
Tegangan
Baja
Polos ATAS BAWAH
s mm mm N MPa MPa MPa MPa MPa
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.00 0.002 0.01 0.415 0.107 3.671 1.582 0.699 0.087
0.01 0.004 0.01 0.830 0.215 7.342 3.163 1.398 0.172
0.02 0.010 0.03 2.075 0.537 18.356 7.908 3.487 0.427
0.03 0.017 0.04 3.320 0.859 29.370 12.654 5.544 0.683
0.04 0.023 0.06 4.566 1.178 40.385 17.401 7.501 0.938
0.05 0.029 0.07 5.811 1.497 51.404 22.153 9.096 1.193
0.06 0.035 0.09 7.056 1.825 62.428 26.911 10.840 1.449
0.07 0.045 0.11 9.133 2.378 80.812 34.846 13.936 1.875
0.08 0.052 0.13 10.378 2.711 91.850 39.608 15.738 2.131
0.10 0.060 0.15 12.040 3.145 106.580 45.957 18.041 2.473
0.11 0.070 0.17 14.118 3.674 125.000 53.895 20.712 2.900
0.13 0.078 0.19 15.780 4.056 139.740 60.251 22.834 3.243
0.14 0.087 0.21 17.443 4.341 154.500 66.613 24.654 3.586
0.15 0.095 0.23 19.106 4.585 169.260 72.980 26.063 3.933
0.17 0.103 0.25 20.769 4.824 184.020 79.345 26.941 4.282
0.18 0.111 0.27 22.432 5.054 198.79 85.699 27.401 4.6319
0.19 0.120 0.29 24.095 5.258 213.57 92.044 27.691 4.9814
0.21 0.128 0.31 25.758 5.454 228.34 98.365 27.967 5.3312
0.22 0.136 0.33 27.420 5.614 243.12 104.64 28.377 5.6813
0.23 0.144 0.35 29.081 5.874 257.89 110.87 28.737 6.0316
0.25 0.153 0.37 30.742 6.155 272.65 117.04 29.351 6.3823
0.26 0.159 0.385 31.986 6.379 283.72 121.63 29.342 6.6455
0.27 0.167 0.405 33.644 6.711 298.46 127.69 29.429 6.9968
0.28 0.171 0.415 34.473 6.876 305.83 130.7 29.408 7.1726
0.29 0.178 0.43 35.715 7.120 316.88 135.18 29.533 7.4363
0.30 0.184 0.445 36.957 7.362 327.92 139.6 29.67 7.7002
0.31 0.190 0.46 38.197 7.581 338.95 143.96 29.822 7.9643
0.32 0.198 0.48 39.848 7.783 353.64 149.69 29.978 8.3165
0.33 0.207 0.5 41.498 7.938 368.31 155.29 29.99 8.6688
0.35 0.215 0.52 43.145 7.998 382.96 160.78 29.949 9.0212
0.36 0.223 0.54 44.790 7.995 397.58 166.15 29.884 9.3736
0.37 0.229 0.553 45.899 7.936 407.44 169.73 29.845 9.6112
0.39 0.239 0.57751 47.866 7.749 424.93 176.01 29.806 10.034
0.39 0.244 0.58951 48.848 7.663 433.65 179.11 29.822 10.245
0.40 0.249 0.60151 49.829 7.593 442.37 182.18 29.92 10.456
0.58 0.364 0.87151 71.538 9.376 450 261.75 29.998 15.075
0.63 0.394 0.94051 76.944 10.101 450 281.26 29.999 16.171
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-4
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Anis Rosyidah, S.Pd., S.S.T., M.T.
NIP : 19730318 199802 2 004
Jabatan : Pembimbing Tugas Akhir
Dengan ini menyatakan bahwa mahasiswa di bawah ini:
Nama : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Sudah dapat mengikuti Ujian Sidang Tugas Akhir
Sudah dapat menyerahkan Revisi Naskah Tugas Akhir
Depok, 6 Agustus 2021
Yang menyatakan,
(Anis Rosyidah, S.Pd., S.S.T., M.T.)
NIP 19730318 199802 2 004
Keterangan:
Beri tanda cek (√) untuk
pilihan yang dimaksud
√
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-3
LEMBAR ASISTENSI
Nama Mahasiswa : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Pembimbing : Anis Rosyidah, S.Pd., S.S.T., M.T.
NIP : 19730318 199802 2 004
No. Tanggal Uraian Paraf
1
10/02/2021
Kegiatan :
Pengajuan Proposal Tugas Akhir Bab 1, 2, dan 3
Catatan Pembimbing :
- Perbaiki judul, ditambahkan kata
‘pemodelan lekatan’
- Perbanyak referensi
2
02/03/2021
Kegiatan :
Asistensi Bab 1, 2, dan 3
Catatan Pembimbing :
- Tabel diletakkan pada bagian atas
- Gambar diletakkan pada bagian bawah
- Bahan Penelitian diubah menjadi Objek
Penelitian
- Setiap step di diagram alir harus diberi
penjelasan dalam paragraf
- Kata daya diubah menjadi kemampuan
- Tambahkan referensi dari jurnal
internasional
- Membuat model sirip baja tulangan
sendiri
3 21/03/2021
Kegiatan :
Asistensi Bab 3
Catatan Pembimbing :
- Rancangan penelitian dibuat
penjelasannya dalam bentuk paragraf
4 03/05/2021
Kegiatan :
Asistensi Proposal Tugas Akhir
Catatan Pembimbing :
- Bentuk benda uji ditambahkan dengan
dimensi 150 x 150 x 150 m seperti
penelitian terdahulu.
- Pengulangan simulasi apa bila gagal pada
diagram alir di hilangkan.
- Tambahkan gap pada penelitian
terdahulu.
- Pelajari Bond Index.
5 27/05/2021
Kegiatan :
Asistensi bentuk geometri baja tulangan
Catatan Pembimbing :
- Detail pada baja tulangan sirip
disesuaikan dengan ukuran di lapangan
- Tulangan polos untuk perkuatan bagian
memanjang tidak bengkok
- Perbaiki penulisan laporan, plagiarisme
tidak boleh lebih dari 20%
6 25/06/2021
Kegiatan :
Asistensi pemodelan
Catatan Pembimbing :
- Pengaturan meshing diubah
- Kondisi ‘fix support’ bisa diletakkan
pada salah satu ujung baja tulangan
7 09/07/2021
Kegiatan :
Asistensi jumlah benda uji
Catatan Pembimbing :
Pengurangan bentuk benda uji dengan panjang
lewatan sesuai perhitungan SNI karena error
dalam proses pengujian
7 25/07/2021
Kegiatan :
Asistensi Bab 4 dan Bab 5
Catatan Pembimbing :
- Tidak perlu memodelkan sirip baja
tulangan sendiri
- Merapihkan penulisan pembahasan benda
uji validasi
8 29/07/2021
Kegiatan :
Asistensi Bab 5
Catatan Pembimbing :
- Pelajari mekanisme pembentukan lekatan
- Bandingkan beban maksimum
perhitungan dengan beban maksimum
maksimum pada pemodelan dalam grafik
- Keterangan pada grafik dirapihkan
- Tabel, gambar, dan lampiran harus diacu di
paragraf
9 02/08/2021
Kegiatan :
Pengajuan Naskah Tugas Akhir
Catatan Pembimbing :
- Judul disesuaikan dengan isi yang
dibahas
- Perbaiki tampilan tabel
- Naskah minim sitasi, seragamkan style
sitasi
- Simbol skema diagram alir
- Mengubah karakter garis pada grafik
- Tambahkan pembahasan yg isinya
membahas hasil penelitian dengan teori
dan penelitian terdahulu
10 05/09/2021
Kegiatan :
Pengajuan Naskah Tugas Akhir
Catatan Pembimbing :
Sudah OK
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-4
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Anis Rosyidah, S.Pd., S.S.T., M.T.
NIP : 19730318 199802 2 004
Jabatan : Pembimbing Tugas Akhir
Dengan ini menyatakan bahwa mahasiswa di bawah ini:
Nama : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Sudah dapat mengikuti Ujian Sidang Tugas Akhir
Sudah dapat menyerahkan Revisi Naskah Tugas Akhir
Depok, 20 Agustus 2021
Yang menyatakan,
(Anis Rosyidah, S.Pd., S.S.T., M.T.)
NIP 19730318 199802 2 004
Keterangan:
Beri tanda cek (√) untuk
pilihan yang dimaksud
√
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-5
PERSETUJUAN PENGUJI
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Andrias Rudi Hermawan, S.T., M.T
NIP : 19660118 199011 1 001
Jabatan : Penguji 1 Sidang Tugas Akhir
Dengan ini menyatakan bahwa mahasiswa di bawah ini:
Nama : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Sudah dapat menyerahkan Revisi Naskah Tugas Akhir
Depok, 20 Agustus 2021
Yang menyatakan,
(Andrias Rudi Hermawan, S.T., M.T)
NIP 19660118 199011 1 001
Keterangan:
Beri tanda cek (√) untuk
pilihan yang dimaksud
√
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-3
LEMBAR ASISTENSI REVISI
Nama Mahasiswa : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Penguji 1 : Andrias Rudi Hermawan, S.T., M.T.
NIP : 19660118 199011 1 001
No. Tanggal Uraian Paraf
1
16/08/2021
Tidak ada revisi
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-5
PERSETUJUAN PENGUJI
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Amalia, S.Pd., S.S.T., M.T.
NIP : 19740131 199802 2 001
Jabatan : Penguji 2 Sidang Tugas Akhir
Dengan ini menyatakan bahwa mahasiswa di bawah ini:
Nama : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Sudah dapat menyerahkan Revisi Naskah Tugas Akhir
Depok, 20 Agustus 2021
Yang menyatakan,
(Amalia, S.Pd., S.S.T., M.T.)
NIP 19740131 199802 2 001
Keterangan:
Beri tanda cek (√) untuk
pilihan yang dimaksud
√
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-3
LEMBAR ASISTENSI REVISI
Nama Mahasiswa : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Penguji 2 : Amalia, S.Pd., S.S.T., M.T.
NIP : 19740131 199802 2 001
No. Tanggal Uraian Paraf
1
16/08/2021
- Data tegangan-regangan beton
ditambahkan keterangan sumber
menjadi “berdasarkan
persamaan/formula Popovics”
- Tambah alasan mengapa
menggunakan kondisi batas berupa
displacement sebesar 1.5 mm.
- Menghapus perhitungan beban
maksimum dan tegangan lekatan
maksimum menggunakan rumus
karena rumus tersebut tidak
memperhitungkan faktor bentuk sirip.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-5
PERSETUJUAN PENGUJI
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Rinawati, S.T., M.T.
NIP : 19700510 200501 2 001
Jabatan : Penguji 3 Sidang Tugas Akhir
Dengan ini menyatakan bahwa mahasiswa di bawah ini:
Nama : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Sudah dapat menyerahkan Revisi Naskah Tugas Akhir
Depok, 20 Agustus 2021
Yang menyatakan,
`
(Rinawati, S.T., M.T.)
NIP 19700510 200501 2 001
Keterangan:
Beri tanda cek (√) untuk
pilihan yang dimaksud
√
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Formulir
TA-3
LEMBAR ASISTENSI REVISI
Nama Mahasiswa : Alyssa Melani Savira
NIM : 4017010042
Program Studi : D4 Teknik Konstruksi Gedung
Subjek Tugas Akhir : Struktur
Judul Tugas Akhir : Simulasi Kekuatan Lekat Antara Beton dan Baja Tulangan
dengan Variasi Sirip Baja Tulangan pada Sambungan
Lewatan
Penguji 3 : Rinawati, S.T., M.T.
NIP : 19700510 200501 2 001
No. Tanggal Uraian Paraf
1
16/08/2021
- Latar belakang yang umum tidak perlu
dimasukan
- Tujuan penelitian diubah menjadi lebih
praktis
- Pembahasan dibatasi hingga hasil yang
didapat tanpa ada asumsi pribadi
top related