stat prob02 scientificdata
Post on 06-Jan-2017
41 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PopulasiPopulasi atau semesta (universe) adalah
set lengkap observasi yang menjadi perhatian peneliti.
Populasi adalah grup keseluruhan unsur yang menjadi fokus studi.
Populasi adalah total keanggotaan dari semua elemen sistem yang relevan dengan lingkup batasan permasalahan.
2
PopulasiPopulasi (population) adalah himpunan
semua objek, percobaan, pengamatan, data, keluaran, atau nilai yang memiliki kesamaan kondisi umum (common state) dalam rentang (range) tertentu (finite atau infinite) dengan parameter identik sesuai dengan batasan permasalahan yang menjadi fokus studi peneliti.
3
SampelSampel (sample) adalah sejumlah observasi
yang diambil dari populasiSampel adalah beberapa unsur yang
menjadi bagian dari populasiSampel adalah sebagian anggota dari
populasi
4
SampelSampel diambil dari populasi yang sama.Saat penarikan sampel, setiap anggota
populasi mempunyai peluang yang sama terpilih sebagai sampel.
Sebaran sampel mengikuti pola distribusi populasi.
Sampel dapat merepresentasikan populasi.
5
StatistikStatistik adalah sekumpulan data, angka
atau bukan angka, yang disusun dalam tabel atau diilustrasikan dalam grafik, peta dan diagram.
Statistik adalah ukuran numerik yang merangkum informasi dari kumpulan data untuk merepresentasikan hal tertentu.
8
Statistik dan ParameterParameter adalah nilai yang menjelaskan
karakteristik populasiStatistik adalah nilai yang menjelaskan
karakteristik sampel
9
Metode Pengumpulan DataCensus untuk mengumpulkan data atau
informasi dari semua anggota populasi.Retrospective study untuk mengumpulkan
data atau informasi yang terjadi di masa lalu (historical data)
...
10
Metode Pengumpulan Data...Observational study untuk mengumpulkan
data atau informasi yang sedang terjadi di sistem aktual
Designed experiment untuk mengumpulkan data atau informasi melalui eksperimentasi yang telah dirancang kondisi terlebih dahulu
11
Teknik Pengumpulan DataPengukuranPencacahan atau penghitunganChecklistAngket atau KuesionerWawancaraPerekaman dataStudi pustaka atau arsip data
12
Sumber DataSubyek observasi, yaitu pihak-pihak yang
melakukan pengukuran atau penghitungan.Obyek observasi, yaitu elemen sistem
yang akan diobservasi.Responden, yaitu pihak-pihak yang
mengenal dan berkepentingan dengan obyek observasi.
Hasil observasi, yaitu laporan observasi baik fakta mentah atau yang telah diolah
13
Jenis Data Berdasarkan Sumber DataData primer, fakta yang diperoleh langsung
dari pengukuran atau penghitungan obyek observasi
Data sekunder, data yang diperoleh dari merujuk hasil observasi atau pernyataan subyek observasi atau responden (melalui wawancara atau curah pendapat)
Data tersier, dst..., data yang diperoleh dari pustaka lainnya.
14
Obyek ObservasiObyek observasi adalah entitas yang
merupakan elemen sistem dalam wujud orang, benda, kejadian, keluaran, atau benda abstrak lainnya.
Data merupakan atribut atau status dari obyek observasi.
15
Tipe DataKuantitatif dan KualitatifParametrik dan NonparametrikNominal, Ordinal, Interval dan RasioDiskrit dan KontinyuSerentak dan Deret waktu
16
Tipe DataData Kuantitatif atau Numerical, data yang
diperoleh dari pencacahan, penghitungan, pengukuran atau penilaian dalam format angka atau bilangan yang dapat diperbandingkan Biner (0 atau 1) data logik (true/false), data
tanggapan (yes/no, accept/decline), data kegagalan (sukses/gagal, baik/rusak)
Bilangan Bulat Bil asli (1,2,...), Bil cacah (0,1,2) Bilangan Nyata
...
17
Tipe Data...Data Kualitatif atau Categorical, data yang
tidak bernilai numerik. Dikotomi Pelabelan atau simbol Klasifikasi atau stratifikasi Penilaian verbal
18
Tipe DataData Parametrik, data kuantitatif yang
mempunyai sebaran variabel acak mengikuti pola distribusi probabilitas dengan parameter tertentu (independent and identically distributed random variables)
Data Nonparametrik, data yang tidak mempunyai distribusi probabilitas (distribution-free)
19
Tipe DataData Nominal, data yang hanya berupa
simbol (meski berupa angka) untuk membedakan nilainya tanpa menunjukkan tingkatan
A = B ; A ≠ BContoh: jenis kelamin, warna kulit, ras, suku
bangsa, agama, bentuk rambut...
20
Tipe DataData Ordinal, data yang mempunyai nilai
untuk menunjukkan tingkatan, namun tanpa skala yang baku dan jelas antar tingkatan.
A > B ; A < BContoh : Kelompok usia (bayi, anak-anak,
remaja, dewasa, manula), Tingkat pendidikan, Status ekonomi, Tingkat kepentingan
...
22
Tipe DataData Interval, data yang mempunyai nilai
untuk menunjukkan tingkatan dengan skala tertentu sesuai intervalnya. Nilai nol hanya untuk menunjukkan titik acuan (baseline).
A – B = C – DContoh : Temperatur, tingkat keasaman...
24
Tipe DataData Rasio, data yang mempunyai nilai
untuk menunjukkan tingkatan dengan skala indikasi rasio perbandingan. Nilai nol menunjukkan titik asal (origin) yang bernilai kosong (null).
A = k.BContoh : Tinggi badan, Berat badan,
Banyaknya orang, dll
26
Tipe DataData Diskrit, data hasil pencacahan atau
penghitungan, sehingga biasanya dalam angka bilangan bulat.
Data Kontinyu, data hasil pengukuran yang memungkinkan dalam angka bilangan nyata (meskipun dapat pula dibulatkan)
28
Tipe DataData serentak (cross sectional) adalah
data yang diperoleh dari observasi pada waktu yang sama
Data deret waktu (time series) adalah data yang diperoleh dari observasi dengan mempertimbangkan pergerakan waktu
29
Ketelitian PengukuranAkurasi (accuracy), kesesuaian hasil
pengukuran terhadap nilai obyek sesungguhnya (bias kecil)
Presisi (precision), tingkat skala ketelitian pengukuran dari alat pengukur, atau ketersebaran yang relatif mengumpul (variansi atau deviasi kecil)
...
30
Ketelitian Pengukuran...Keandalan (reliability), konsistensi
kemampuan alat ukur untuk mengukur obyek tanpa dipengaruhi waktu atau faktor lainnya
Kesahihan (validity), ketepatan hasil pengukuran yang bebas dari kesalahan alat ukur, pengukur dan obyek ukur.
31
Ketelitian PengukuranTidak presisi, akibat besarnya
random error menyebabkan deviasi yang besar, beresiko pada galat tipe 1.
Tidak akurat, akibat besarnya systematic error menyebabkan bias yang besar, beresiko pada galat tipe 2.
Akurat dan presisi, bias dan deviasi kecil, membutuhkan sampel sedikit.
33
Angka Penting atau Angka BerartiDalam pengukuran data, banyaknya angka yang
dipergunakan menyatakan tingkat ketelitian dari besarannya.
Seringkali saat pengukuran, terdapat satu angka terakhir yang tidak pasti.
Angka penting atau angka berarti menunjukkan banyaknya angka yang penting dalam bilangan eksak, baik yang pasti, maupun yang pembulatan (tidak pasti)
34
PembulatanPembulatan terkadang dilakukan pada data
sesuai dengan tingkat presisi yang diharapkan.Secara umum pembulatan dilakukan ke bilangan
terdekat. Angka > 5 dibulatkan ke atas dan angka < 5 dibulatkan ke bawah.
Secara pesimistik, angka dibulatkan ke atas.Secara optimistik, angka dibulatkan ke bawah.Pembulatan terkadang perlu memperhatikan
bahwa jumlah total data hasil pembulatan tidak berubah dari jumlah total data sebelumnya
36
Pembulatan37
Fakta Pengukuran
Pembulatan Umum
Pembulatan Berimbang
4,525 5 4
7,573 8 8
6,375 6 6
5,624 6 6
4,852 5 5
6,051 6 6
35 36 35
Kesalahan PengukuranRandom error : kesalahan yang disebabkan
oleh probabilitas faktor keacakanSystematic error : kesalahan yang
disebabkan oleh buruknya teknik pengukuran
Illegitimate error : kesalahan yang disebabkan oleh keteledoran pada prosedur pengukuran
38
Kesalahan PengukuranRandom error sebaran sampel kurang
merepresentasikan pola distribusi populasi. Systematic error penarikan sampel
terkumpul di sebagian populasi yang dibatasi rentang waktu tertentu atau lokasi tertentu.
Illegitimate error mengumpulkan sampel dari populasi yang berbeda
39
Kesalahan PengukuranGalat tipe 1 () : kesalahan menyimpulkan
karena menolak hipotesa yang semestinya diterima
Galat tipe 2 () : kesalahan menyimpulkan karena menerima hipotesa yang semestinya ditolak
40
Kesalahan PengukuranUnusual value (outlier), data yang keliru
disebabkan noise pada objek ukur atau alat ukur, atau kesalahan pengukur atau prosedur pengukuran.
Missing value, ketidaklengkapan data akibat kealpaan pengukuran atau sebaran sampel kurang baik.
Bias, perbedaan hasil pengukuran karena kekeliruan pengukur atau alat ukur.
41
Ukuran Ketelitian LainTingkat keberartian (significance level, ),
probabilitas penolakan data observasi, karena menyimpang signifikan terhadap sasaran.
Tingkat kepercayaan (confidence coefficient,1-), persentase data observasi yang diyakini tidak berbeda signifikan dengan target.
Kuasa statistik (power,1-), persentase data observasi yang diyakini berbeda signifikan dengan target.
Derajat kebebasan (degree of freedom, df=n-k), besaran yang menunjukkan bebas terhadap bias dari n data observasi.
42
top related