analisis perbedaan disiplin kerja karyawan ... suhara revisi 02...analisis perbandingan disiplin...
TRANSCRIPT
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1624
ANALISIS PERBEDAAN DISIPLIN KERJA KARYAWAN BERDASARKAN
REWARD DAN PUNISHMENT PADA PT. NIKI HARDA SENTOSA,
TANGERANG
Toni Suhara, S.E., M.M.
NIDN : 0402097503
STIE PUTRA PERDANA INDONESIA
Abstrak
Reward dan punishment sering kali digunakan untuk memotivasi karyawan, dengan
harapan karyawan mencapai hasil yang maksimal, pada hasil penelitian ini
diperoleh nilai F = 2,222 dan Sig p = 0,0138 > 0,05, tidak terdapat perbedaan
disiplin kerja karyawan berdasarkan reward dan punishment pada PT. Niki Harda
Sentosa, Tangerang.
A. Latar Belakang Penelitian
Setiap perusahaan / organisasi sangat menginginkan atau mengharapkan memiliki
karyawan yang disiplin dalam job description yang diberikan perusahaan /
organisasi tersebut pada karyawannya.
Akan tetapi sering sekali ditemui karyawan dalam melaksanakan tugas, wewenang
dan tanggung-jawabnya melakukan tindakan-tindakan yang tidak disiplin. Sehingga
suka atau tidak suka tindakan tersebut sangat mempengaruhi kinerja perusahaan /
organisasi.
Oleh sebab itu ada dua hal yang juga sering dilakukan oleh perusahaan / organisasi
untuk memacu disiplin kerja karyawan yaitu pemberian reward (hadiah) dan
punishment (ganjaran / hukuman).
Dan untuk mengetahui efektifitas kedua hal tersebut dalam memacu disiplin kerja
karyawan peneliti ingin membandingkan kedua hal tersebut, maka peneliti juga
menentukan tema / judul penelitian ini sebagai berikut :
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1625
Analisis Perbandingan Disiplin Kerja Karyawan Berdasarkan Reward dan
Punishment pada PT. Niki Harda Sentosa, Tangerang.
B. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan selama lebih kurang 5 (lima) bulan terhitung mulai bulan
Oktober 2017 sampai dengan Februari 2018 dan bertempat di PT. Niki Harda
Sentosa, Tangerang.
C. Rumusan Masalah
Apakah terdapat perbedaan disiplin kerja karyawan berdasarkan reward
dan punishment pada pt. Niki harda sentosa, tangerang?
D. Reward
Penghargaan adalah reward dalam bentuk uang yang diberikan kepada mereka yang
dapat bekerja melampaui standart yang telah ditentukan (Mahmudi 2005 : 89).
Penghargaan adalah insentif yang mengaitkan bayaran atas dasar untuk dapat
meningkatkan produktifitas pada karyawan guna mencapai keunggulan yang
kompetitif (Simamora 2004 : 514). Penghargaan (reward) adalah sebuah bentuk
apresiasi kepada suatu prestasi tertentu yang diberikan, baik oleh dan dari
perorangan ataupun suatu lembaga yang biasanya diberikan dalam bentuk material
atau ucapan.
Dalam organisasi ada istilah insentif, yang merupakan suatu penghargaan dalam
bentuk material atau non material yang diberikan oleh pihak pimpinan organisasi
perusahaan kepada karyawan agar mereka bekerja dengan menjadikan modal,
motivasi yang tinggi dan berprestasi dalam mencapai tujuan-tujuan perusahaan atau
organisasi. (Prof. Dr. FX. Suwarto, M.S.)
Beliau juga membedakan Imbalan menjadi dua macam yaitu sebagai berikut:
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1626
Imbalan intrinsic adalah imbalan yang merupakan bagian dari pekerjaan itu sendiri,
imbalan tersebut mencakup rasa penyelesaian, prestasi, otonomi dan pertumbuhan,
maksudnya kemampuan untuk memulai atau menyelesaikan suatu proyek pekerjaan
merupakan hal yang penting bagi sejumlah individu. (Prof. Dr. FX. Suwarto, M.S.)
Imbalan ekstrinsik adalah imbalan yang berasal dari pekerjaan. Imbalan tersebut
mencakup : uang, status, promosi dan rasa hormat.
Imbalan uang (Financial reward : Fringe Benefits) adalah imbalan
ekstrinsik yang utama, dan secara umum diakui bahwa uang adalah
pendorong utama, namun jika karyawan tidak melihat adanya hubungan
antara prestasi dengan kenaikan yang pantas, uang tidak akan menjadi
motivator yang kuat sehingga perlu diciptakan sistem penilaian prestasi yang
jelas.
Tunjangan utama dari kebanyakan organisasi adalah program pensiun, biaya
opname, dan sebagainya.
Status adalah imbalan antar pribadi (Interpersonal reward) yaitu dengan
menugaskan individu pada pekerjaan yang berwibawa.
Rasa hormat/pengakuan adalah penggunaan manajerial atas pengakuan atau
penghargaan melibatkan pengetahuan manajer tentang pelaksanaan
pekerjaan yang baik.
Promosi adalah perpindahan seorang karyawan dari satu tempat / jabatan ke
tempat / jabatan lain yang lebih tinggi.
E. Punishment
Punishment merupakan ancaman tujuan yang bertujuan untuk memeperbaiki
karyawan pelanggar, memelihara aturan yang berlaku dan memberikan pelajaran
kepada pelanggar (Mangkunegara 2000 : 130). Sedangkan menurut Tanlain (2006 :
57) pengertian hukuman (punishment) adalah tindakan pendidikan terhadap anak
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1627
didik karena melakukan kesalahan, dan dilakukan agar anak didik tidak lagi
melakukannya.
Purwanto (2005 : 186) mengatakan maksud dari hukuman ialah penderitaan yang
diberikan atau ditimbulkan dengan sengaja oleh seseorang (orang tua, guru dan
sejajarnya) sesudah terjadi suatu pelanggaran, kejahatan atau kesalahan.
Ada beberapa indicator dalam punishment menurut Siagian (2006) yaitu :
1. Usaha meminimalisir kesalahan yang akan terjadi, jika dalam perusahaan atau
organisasi karyawan harus bias meminimalisir kesalahan yang dibuat dalam
bekerjanya, karena jika karyawan tersebut terus menerus melakukan kesalahan
perusahaan tersebut akan memberikan punishmentnya.
2. Adanya hukuman yang lebih berat bila kesalahan yang sama dilakukan,
hukuman yang diberikan oleh atasan semata-mata akan membuat karyawan jera
melakukan kesalahan yang sama dilakukan, atasan akan memberikan hukuman
yang lebih berat.
3. Hukuman diberikan dengan adanya penjelasan. Seorang karyawan perlu
menanyakan kejelasan kepada atasannya, apa hukumannya jika karyawan
tersebut melakukan kesalahan ringan dan apa hukumannya jika karyawan
tersebut melakukan kesalahan berat.
4. Hukuman segera diberikan setelah terbukti adanya penyimpangan. Dengan
adanya pengawasan kepada karyawan, atasan bias memantau para karyawannya
yang bekerja pada perusahaan tersebut, jika karyawan tersebut melakukan
kesalahan dan terbukti melakuakan kesalahan tersebut maka atasan langsung
memberikan hukuman yang sesuai dengan kesalahan tersebut.
F. Disiplin kerja
Menurut (Sastrohadiwiryo, 2003 : 291) Disiplin kerja adalah suatu sikap
menghormati, menghargai, patuh dan taat terhadap peraturan-peraturan yang
berlaku baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis serta sanggup menjalankannya
dan tidak mengelak untuk menerima sangsi-sangsinya apabila ia melanggar tugas
dan wewenang yang diberikan kepadanya.
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1628
Dan Rivai dalam bukunya (2009 : 824), mengatakan kedisiplinan merupakan fungsi
operatif manajemen sumber daya manusia yang terpenting karena semakin baik
disiplin karyawan, maka semakin tinggi prestasi kerja yang dapat dicapai.
Ada juga yang mengatakan bahwa disiplin adalah prosedur yang mengkoreksi atau
menghukum karena melanggar peraturan atau prosedur. (Simamora, 2004 : 610).
Dalam Nitisemito (1996 : 40) ada beberapa indikator dari rendahnya disiplin kerja,
yaitu :
1. Turunnya produktivitas kerja, produktivitas turun karena kemalasan, penundaan
pengerjaan dan lain sebagainya. Bila terjadi penurunan produktivitas kerja
berarti merupakan indikasi dalam organisasi terjadi penurunan disiplin kerja.
2. Tingkat absensi yang tinggi, kedisiplinan yang menurun juga dapat dilihat dari
tingkat kehadiran karyawan dalam bekerja tidak tepat waktu dan pulangnya
sering keluar pada jam istirahat.
3. Adanya kelalaian dalam penyelesaian pekerjaan, keterlambatan penyelesaian
pekerjaan dapat menjadi indikasi rendahnya penurunan kedisiplinan.
4. Tingkat kecerobohan atau kecelakaan yang tinggi
5. Seringnya pencurian bahan-bahan pekrjaan.
6. Sering konflik antar karyawan.
G. Hipotesis
Ho: Tidak terdapat perbedaan disiplin kerja karyawan berdasarkan reward dan
punishment pada pt. Niki harda sentosa, tangerang.
Ha: Terdapat perbedaan disiplin kerja karyawan berdasarkan reward dan
punishment pada pt. Niki harda sentosa, tangerang.
H. Metodologi
Data yang digunakan pada penelitian ini merupakan data primer, yang mana data
diambil langsung dari sumbernya dengan menggunakan koesioner yang disebarkan
secara random.
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1629
Peneliti menyebarkan 100 sampel yang dianggap dapat mewakili jawaban populasi
karyawan perusahaan PT. Niki Harda Sentosa.
Sedangkan uji validitas yang digunakan adalah dengan menggunakan Scale of
Reliability, dengan Uji Normalitas menggunakan One-Sample Kolmogorov-
Smirnov Test serta alat Uji Hipotesis dengan menggunakan ANOVA (Analysis of
Variance) yang kesemua menggunakan alat bantu SPSS yang ada dalam buku
Muhammad Nisfiannoor tahun 2009
I. Validitas dengan Scale of Reliability
1. Variabel Disiplin Kerja
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's Alpha
if Item Deleted
Butir1 19.7000 5.872 .431 .789
Butir2 19.4000 7.283 .351 .780
Butir3 19.3000 6.355 .769 .694
Butir4 19.6333 5.551 .682 .696
Butir5 19.1667 7.385 .483 .756
Butir6 19.3000 6.631 .583 .730
- Korelasi skor butir 1 terhadap skor total = 0,431 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 2 terhadap skor total = 0,351 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 3 terhadap skor total = 0,769 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 4 terhadap skor total = 0,682 < 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 5 terhadap skor total = 0,483 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 1 terhadap skor total = 0,583 > 0,2. Butir Valid
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1630
2. Variabel Reward
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's Alpha
if Item Deleted
Butir1 19.9333 9.513 .274 .730
Butir2 20.2333 8.116 .442 .691
Butir3 20.5333 8.189 .462 .686
Butir4 20.1667 8.282 .376 .710
Butir5 20.5000 5.983 .753 .574
Butir6 20.3000 7.321 .455 .690
- Korelasi skor butir 1 terhadap skor total = 0,274 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 2 terhadap skor total = 0,442 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 3 terhadap skor total = 0,462 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 4 terhadap skor total = 0,376 < 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 5 terhadap skor total = 0,753 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 1 terhadap skor total = 0,455 > 0,2. Butir Valid
3. Variabel Punishment
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's Alpha
if Item Deleted
Butir1 20.2333 7.220 .311 .753
Butir2 20.2000 6.855 .488 .707
Butir3 20.4667 6.464 .352 .757
Butir4 20.1000 6.162 .786 .636
Butir5 20.0333 6.930 .532 .700
Butir6 20.1333 5.844 .558 .685
- Korelasi skor butir 1 terhadap skor total = 0,311 > 0,2. Butir Valid
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1631
- Korelasi skor butir 2 terhadap skor total = 0,488 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 3 terhadap skor total = 0,352 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 4 terhadap skor total = 0,786 < 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 5 terhadap skor total = 0,532 > 0,2. Butir Valid
- Korelasi skor butir 1 terhadap skor total = 0,558 > 0,2. Butir Valid
J. Uji Normalitas Data
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Reward Punishment Disiplin_Kerja
N 100 100 100
Normal Parametersa Mean 23.9300 24.8400 25.4800
Std. Deviation 2.94136 2.84168 3.41855
Most Extreme Differences Absolute .099 .144 .097
Positive .081 .078 .097
Negative -.099 -.144 -.083
Kolmogorov-Smirnov Z .995 1.438 .975
Asymp. Sig. (2-tailed) .275 .032 .298
a. Test distribution is Normal.
Hasil Uji Normalitas untuk Reward Kerja (X) = 0,275 > 0,05. Data Normal
Hasil Uji Normalitas untuk Punishment (Y) = 0,032 > 0,05. Data Normal
Hasil Uji Normalitas untuk Disiplin Kerja (Y) = 0,298 > 0,05. Data Normal
K. Uji Hipotesis
Setelah melalui uji validitas dan uji normalitas, untuk menjawab rumusan masalah
pada penelitian ini, peneliti menggunakan rumus statistik Uji Beda atau Analysis of
Variance (Anova).
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1632
ANOVA
Ganjaran Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 41.405 1 41.405 2.222 .138
Within Groups 3689.950 198 18.636
Total 3731.355 199
Dari hasil uji ANOVA diatas dapat dibuat kesimpukan sebagai berikut :
F = 2,222 dan Sig p = 0,0138 > 0,05 yang artinya Ho diterima dan Ha ditolak, jadi
dapat diambil kesimpulan, bahwa tidak terdapat perbedaan disiplin kerja karyawan
berdasarkan reward dan punishment pada PT. Niki harda sentosa, tangerang.
L. Simpulan
Dikarenakan tidak adanya perbedaan disiplin kerja karyawan berdasarkan reward
dan punishment pada PT. Niki Harda Sentosa, Tangerang, maka peneliti
berkesimpulan bahwa tingkat kesadaran karyawan akan disiplin kerja adalah sangat
baik. Dan untuk mengetahui berapa besaran pengaruh dari masing-masing variable,
peneliti akan menelitinya pada kesempatan-kesempatan berikutnya.
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1633
Daftar Pustaka.
A.A. Anwar Prabu Mangkunegara, 2000, Manajemen Sumber Daya Manusia.
Perusahaan, Cetakan ke-2 PT. Remaja Rosda Karya, Bandung. 2000.
Alex S. Nitisemito, 1996, Manajemen Personalia, Sumber daya Manusia, Gholia,
Indonesia, Jakarta.
B. Siswanto Sastrohadiwiryo, 2003, Manajemen Tenaga Kerja Indonesia, edisi 2,
PT. Bumi Aksara, Jakarta.
Henry, Simamora, 2004, Manajemen Sumber Daya Manusia, edisi ke-3,
Yogyakarta, STIE YPKN
Mahmudi 2005, Manajemen Kinerja Sektor Publik, Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
Muhammad Nisfiannoor, 2009, Pendekatan Statistika Modern, Penerbit Salemba
Humanika.
Sondang P. Siagian 2006, Sistem Informasi Manajemen, PT. Bumi aksara, Jakarta.
Purwanto 2005, Tujuan Pendidikan dan Hasil Belajar, Jakarta: Jurnal Teknodik
Depdiknas.
Prof. Dr. FX. Suwarto, M.S, 2011, Perilaku Keorganisasian: Universitas Atma Jaya,
Yogyakarta.
Rivai, Veithzal 2009, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan Dari
Teori ke Praktik, Jakarta, Raja Grafindo Persada.
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1634
LAMPIRAN
Reward Reliability
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 93.8
Excludeda 2 6.2
Total 32 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.724 6
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
Butir1 4.4000 .56324 30
Butir2 4.1000 .80301 30
Butir3 3.8000 .76112 30
Butir4 4.1667 .83391 30
Butir5 3.8333 1.01992 30
Butir6 4.0333 .99943 30
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1635
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Butir1 19.9333 9.513 .274 .730
Butir2 20.2333 8.116 .442 .691
Butir3 20.5333 8.189 .462 .686
Butir4 20.1667 8.282 .376 .710
Butir5 20.5000 5.983 .753 .574
Butir6 20.3000 7.321 .455 .690
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
24.3333 10.782 3.28354 6
Punishment Reliability
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.744 6
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1636
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
Butir1 4.0000 .74278 30
Butir2 4.0333 .66868 30
Butir3 3.7667 .93526 30
Butir4 4.1333 .62881 30
Butir5 4.2000 .61026 30
Butir6 4.1000 .88474 30
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Butir1 20.2333 7.220 .311 .753
Butir2 20.2000 6.855 .488 .707
Butir3 20.4667 6.464 .352 .757
Butir4 20.1000 6.162 .786 .636
Butir5 20.0333 6.930 .532 .700
Butir6 20.1333 5.844 .558 .685
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
24.2333 9.013 3.00211 6
Disiplin Kerja Reliability
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1637
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.776 6
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
Butir1 3.6000 1.00344 30
Butir2 3.9000 .66176 30
Butir3 4.0000 .58722 30
Butir4 3.6667 .84418 30
Butir5 4.1333 .50742 30
Butir6 4.0000 .64327 30
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
23.3000 8.976 2.99597 6
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Butir1 19.7000 5.872 .431 .789
Butir2 19.4000 7.283 .351 .780
Butir3 19.3000 6.355 .769 .694
Butir4 19.6333 5.551 .682 .696
Butir5 19.1667 7.385 .483 .756
Butir6 19.3000 6.631 .583 .730
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1638
NPar Tests
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Reward Punishment Disiplin_Kerja
N 100 100 100
Normal Parametersa Mean 23.9300 24.8400 25.4800
Std. Deviation 2.94136 2.84168 3.41855
Most Extreme Differences Absolute .099 .144 .097
Positive .081 .078 .097
Negative -.099 -.144 -.083
Kolmogorov-Smirnov Z .995 1.438 .975
Asymp. Sig. (2-tailed) .275 .032 .298
a. Test distribution is Normal.
Descriptives
Ganjaran
N Mean Std. Deviation Std. Error
95% Confidence Interval for
Mean
Minimum Maximum
Lower Bound Upper Bound
1 100 49,4100 4,46104 ,44610 48,5248 50,2952 40,00 67,00
2 100 50,3200 4,16789 ,41679 49,4930 51,1470 41,00 69,00
Total 200 49,8650 4,33019 ,30619 49,2612 50,4688 40,00 69,00
Test of Homogeneity of Variances
Ganjaran
Levene Statistic df1 df2 Sig.
.466 1 198 .496
Jurnal Penelitian, Pengembangan Ilmu Manajemen dan Akuntansi STIE Putra Perdana Indonesia
Maret 18
InoVasi Volume 17 ; Maret 2018 Page 1639
ANOVA
Ganjaran Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 41.405 1 41.405 2.222 .138
Within Groups 3689.950 198 18.636
Total 3731.355 199