analisis tarif parkir berdasarkan ability to pay …/analisis-tarif-parkir...analisis tarif parkir...
TRANSCRIPT
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ANALISIS TARIF PARKIR BERDASARKAN ABILITY TO PAY (ATP)
DAN WILLINGNESS TO PAY (WTP) PADA KAWASAN PASAR GEDE
SURAKARTA
(Mengacu Pada Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 9/ 2011)
Analysis of Parking Rates Based on Ability to Pay (ATP) and Willingness to Pay
(WTP) in the Region of Surakarta Pasar Gede
(Refer to the Local Regulation of Surakarta No. 9/2011)
SKRIPSI
Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret
Disusun oleh :
SIGIT MUHAMMAD SHOLEH NIM I 0105017
JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
ANALISIS TARIF PARKIR BERDASARKAN ABILITY TO PAY (ATP)
DAN WILLINGNESS TO PAY (WTP) PADA KAWASAN PASAR GEDE
SURAKARTA
(Mengacu Pada Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 9/ 2011)
Analysis of Parking Rates Based on Ability to Pay (ATP) and Willingness to Pay
(WTP) in the Region of Surakarta Pasar Gede
(Refer to the Local Regulation of Surakarta No. 9/2011)
SKRIPSI
Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret
Disusun oleh :
SIGIT MUHAMMAD SHOLEH NIM I 0105017
JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
ABSTRAK
Sigit Muhammad Sholeh. 2012. Analisis Tarif Parkir Berdasarkan Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) Pada Kawasan Pasar Gede Surakarta (Mengacu Pada Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 9/ 2011). Skripsi. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Pasar Gede Surakarta merupakan salah satu fasilitas umum di Kota Surakarta untuk memenuhi kebutuhan publik khususnya di bidang kebutuhan pokok. Kenaikan tarif parkir yang mengacu pada Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 9 tahun 2011 sebaiknya diimbangi dengan peningkatan pelayanan publik pengguna parkir. Penelitian dilakukan untuk mengetahui besarnya Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) pengguna fasilitas parkir terhadap kenaikan tarif parkir.
Metode yang digunakan adalah penyebaran kuisioner dengan metode sampel acak untuk mendapatkan data dari responden pengguna fasilitas parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta. Data yang diperoleh kemudian diolah untuk mengetahui besarnya Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) untuk setiap jenis kendaraan serta mengetahui karakteristik pengguna fasilitas parkir.
Hasil analisis dan pembahasan yang dilakukan menunjukkan adanya perbedaan karakteristik pengguna fasilitas parkir pada hari kerja dan pada akhir pekan. Untuk kendaraan roda dua, besarnya ATP tarif parkir Rp. 591,81 dan besarnya WTP tarif parkir Rp. 728,97. Sedangkan untuk kendaraan roda empat, besarnya ATP tarif parkir Rp. 1.007,46 dan besarnya WTP tarif parkir Rp. 1.936,68. Baik pada hari kerja maupun akhir pekan, besarnya tarif parkir berdasarkan Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) lebih kecil dari kenaikan tarif parkir yang mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 9 tahun 2011 yang diberlakukan oleh pihak operator pada kawasan Pasar Gede Surakarta. Salah satu penyebabnya adalah besar prosentase alokasi biaya parkir dari biaya transportasi.
Kata kunci: parkir, tarif, ATP, WTP
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
ABSTRACT
Sigit Muhammad Sholeh. 2012. Analysis of Parking Rates Based on Ability to Pay (ATP) and Willingness to Pay (WTP) In the Region of Surakarta Pasar Gede (Refer to the Local Regulation of Surakarta No. 9/2011). Skripsi. Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, Sebelas Maret University Surakarta.
Pasar Gede of Surakarta is a public facility in the city of Surakarta to meet the needs of the public, especially in the field of basic needs. The increase in parking rates refer Surakarta City Regulation No. 9 of the year 2011 should be offset by an increase in public service park users. The study was conducted to determine the magnitude of Ability to Pay (ATP) and the Willingness to Pay (WTP) users of the parking facilities to the increase in parking rates.
The method used is the distribution of questionnaires to a random sample method to get data from respondents on-site parking facility users Pasar Gede of Surakarta. The data obtained is then processed to determine the amount of Ability to Pay (ATP) and the Willingness to Pay (WTP) for each type of vehicle and know the characteristics of the users of parking facilities.
The analysis and discussion conducted indicate different user characteristics parking facilities on weekdays and on weekends. For two-wheelers, the amount of ATP parking rates Rp 591.81 and the magnitude of WTP parking rate of Rp. 728.97. As for the four-wheeled vehicle, the amount of ATP parking rates Rp. 1007.46 and the magnitude of WTP parking rate of Rp. 1936.68. Either on weekdays or weekends, parking tariffs based on Ability to Pay (ATP) and the Willingness to Pay (WTP) is smaller than the increase in parking fees that refers to the Regional Regulation No. 9 in 2011 imposed by the operator at the Pasar Gede of Surakarta. One reason is the percentage allocation of parking fees on transportation costs.
Keywords: parking, rates, ATP, WTP
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat, hidayah, serta karunia-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Tarif
Parkir Berdasarkan Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) pada
Kawasan Pasar Gede Surakarta (Mengacu pada Peraturan Daerah Kota
Surakarta Nomor 9/ 2011)”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Teknik pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih atas segala bantuan
dan kerjasama yang baik dari semua pihak hingga selesainya penyusunan Skripsi
ini, yaitu kepada:
1. Dekan Fakultas Teknik, dan staff Fakultas Teknik Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
2. Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret
Surakarta, serta seluruh jajaran dan staff Jurusan Teknik Sipil.
3. Pembimbing Skripsi I dan Pembimbing Skripsi II.
4. Tim penguji pendadaran skripsi.
5. Dosen Pembimbing Akademik.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kesalahan.
Kritik dan saran yang bersifat membangun selalu penulis terima. Meskipun
demikian, semoga Skripsi ini mampu menjadi tambahan kekayaan ilmu dan
wacana bagi penulis pada khususnya dan bagi keluarga besar Teknik Sipil
Universitas Sebelas Maret pada umumnya serta pihak lain yang membutuhkan.
Surakarta, Oktober 2012
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN .............................................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iii
MOTTO ................................................................................................................... iv
PERSEMBAHAN .................................................................................................. v
ABSTRAK .............................................................................................................. vi
PENGANTAR ........................................................................................................ viii
DAFTAR ISI ........................................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xiii
DAFTAR TABEL .................................................................................................. xiv
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah ............................................................................. 1
1.2. Rumusan Masalah ...................................................................................... 3
1.3. Batasan Masalah ......................................................................................... 3
1.4. Tujuan Penelitian ........................................................................................ 4
1.5. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 4
BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1. Tinjauan Pustaka ........................................................................................ 5
2.2. Dasar Teori ................................................................................................. 8
2.2.1. Tarif Parkir ..................................................................................... 8
2.2.2. Penilaian Kinerja Parkir ................................................................ 9
2.2.3. Ability to Pay (ATP) ....................................................................... 10
2.2.4. Willingness to Pay (WTP) ............................................................. 11
2.2.5. Kondisi Ekonomi ........................................................................... 12
2.2.6. Pengambilan Sampel ..................................................................... 12
2.2.7. Kuisioner ........................................................................................ 12
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Metodologi Dasar ........................................................................................ 13
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ..................................................................... 13
3.2.1. Lokasi Penelitian ............................................................................ 13
3.2.2. Waktu Penelitian ............................................................................ 14
3.3. Data .......................................................................................................... 15
3.3.1. Data Primer .................................................................................... 15
3.3.2. Data Sekunder ................................................................................ 16
3.4. Metode Pengumpulan Data ....................................................................... 16
3.5. Langkah Penelitian ..................................................................................... 16
3.5.1. Survey Pendahuluan ...................................................................... 17
3.5.2. Pelaksanaan Survey Lapangan ...................................................... 17
3.6. Metode Analisis Data ................................................................................. 19
BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
4.1. Penyajian Data Survei Pendahuluan ......................................................... 20
4.2. Penyajian Data Penelitian .......................................................................... 22
4.2.1. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir ....................................... 22
4.2.1.1. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan
Roda Dua Pada Hari Kerja ............................................. 22
4.2.1.2. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan
Roda Dua Pada Akhir Pekan .......................................... 24
4.2.1.3. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan
Roda Empat Pada Hari Kerja ......................................... 25
4.2.1.4. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan
Roda Empat Pada Akhir Pekan ...................................... 27
4.3. Analisis Tarif Berdasar Ability to Pay (ATP) ........................................... 29
4.3.1. Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability To Pay (ATP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua Pada Hari Kerja ............... 29
4.3.2. Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability To Pay (ATP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua Pada Akhir Pekan ............ 36
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xi
4.3.3. Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability To Pay (ATP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat Pada Hari Kerja ............ 41
4.3.4. Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability To Pay (ATP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat Pada Akhir Pekan......... 48
4.4. Analisis Tarif Berdasar Willingness to Pay (WTP) .................................. 53
4.4.1. Analisis Tarif Parkir Berdasar Willingness to Pay (WTP)
Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua Pada Hari
Kerja ........................................................................................... 53
4.4.2. Analisis Tarif Parkir Berdasar Willingness to Pay (WTP)
Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua Pada Akhir
Pekan ........................................................................................... 54
4.4.3. Analisis Tarif Parkir Berdasar Willingness to Pay (WTP)
Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat Pada Hari
Kerja ........................................................................................... 55
4.4.4. Analisis Tarif Parkir Berdasar Willingness to Pay (WTP)
Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat Pada Akhir
Pekan ........................................................................................... 56
4.5. Pembahasan ................................................................................................ 57
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan ................................................................................................. 61
5.2. Saran ............................................................................................................ 62
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ xvii
LAMPIRAN 1
Lembar Kuisioner ................................................................................................... xix
Hasil Survei Penelitian ........................................................................................... xxiii
Perhitungan ATP .................................................................................................... xxvi
Perhitungan WTP ................................................................................................... xlvi
Perhitungan Persentase Biaya Parkir ..................................................................... xlix
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xii
LAMPIRAN 2
Berkas Validasi Proposal ....................................................................................... liii
Form Skripsi ........................................................................................................... lviii
Lembar Pemantauan ............................................................................................... lx
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Kota Surakarta merupakan salah satu kota yang banyak diperbincangkan beberapa
tahun belakangan ini, berkaitan dengan prestasi yang diperoleh dalam hal
perkembangan infrastruktur ke daerah yang lebih baik. Hal ini dapat dilihat dari
keberhasilan pemerintah membangun fasilitas-fasilitas umum untuk memenuhi
kebutuhan publik.
Pada umumnya pasar tradisional dipandang sebagai sumber kemacetan lalu lintas.
Tapi secara ekonomi pasar tradisional sangat dinamis, ada pasar tradisional yang
menunjukkan perkembangan dan kekuatan daya lenting usaha yang tinggi. Salah
satu contoh pasar tradisional yang mengalami perkembangan adalah Pasar Gede.
Pasar Gede terletak di seberang Balaikota Surakarta pada jalan Jendral Sudirman.
Bangunan ini dirancang oleh seorang arsitek Belanda bernama Ir. Thomas
Karsten. Bangunan pasar selesai pembangunannya pada tahun 1930 dan diberi
nama Pasar Gedhé Hardjanagara. Pasar ini diberi nama pasar gedhé atau “pasar
besar” karena terdiri dari atap yang besar. Seiring dengan perkembangan masa,
pasar ini menjadi pasar terbesar dan termegah di Surakarta.
Walikota Surakarta dalam wawancara yang dimuat dalam salah satu artikel
majalah Solopos edisi hari Selasa 10/ 01/ 2012, mengatakan bahwa masih ada
beberapa hal yang berkaitan dengan fasilitas publik di Kota Surakarta yang perlu
mendapat perhatian khusus. Salah satu permasalahan yang masih menjadi
pekerjaan rumah di Kota Surakarta adalah parkir.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2
Pada awal tahun 2012 ini masyarakat Kota Surakarta mengalami kenaikan tarif
parkir di tepi jalan umum yang cukup signifikan. Yaitu dibuatnya Peraturan
Daerah nomor 9 tahun 2011, tentang retribusi daerah Kota Surakarta. Berdasarkan
data yang diperoleh dari Dinas Perhubungan (Dishub) kota Solo, tempat parkir di
kota Solo terbagi menjadi beberapa zona, masing-masing zona C adalah tempat-
tempat parkir yang berada di sepanjang jalan Slamet Riyadi. Sementara, untuk
zona D diberlakukan pada 17 ruas jalan lainnya yang meliputi jalan Urip
sumoharjo, jalan Kapt. Mulyadi, jalan Yos Sudarso, jalan Rajiman, jalan Veteran,
jalan Gatot Subroto, jalan Pierre Tendean, jalan Sutan Syahrir, jalan RM Said,
jalan Dr. Moewardi, jalan S. Parman, jalan RE Martadinata, jalan Sudiarto, jalan
Gajahmada, jalan Honggowongso, jalan Suryo Pranoto, jalan Sutowijoyo. Untuk
kategori E, adalah semua ruas jalan di dalam kota Solo selain dari yang telah
disebutkan di atas.
Kenaikan tarif parkir yang mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 9/ 2011
sebaiknya diimbangi dengan peningkatan pelayanan publik pengguna parkir,
sebab dalam Undang-Undang Nomor 8/ 1999 tentang Perlindungan Konsumen
dijelaskan, setiap nilai rupiah yang harus dibayar konsumen harus bisa
dipertanggungjawabkan. Sehingga sangatlah penting diadakan suatu penelitian
terhadap kenaikan tarif parkir yang mengacu pada Perda Nomor 9/2011 terhadap
kemampuan seseorang untuk membayar jasa pelayanan (Ability To Pay), dan juga
kenaikan tarif parkir terhadap peningkatan pelayanan publik pengguna parkir. Hal
ini menyebabkan apakah pengguna parkir bersedia mengeluarkan imbalan
terhadap fasilitas yang dinikmatinya (Willingness To Pay). Penelitian dilakukan
sebagai bahan pertimbangan kepada Pemerintah Daerah Kota Surakarta untuk
menganalisa kembali kebijakan Peraturan Daerah tentang kenaikan tarif yang
diberlakukan mulai awal tahun 2012 ini.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3
1.2. Rumusan Masalah
Setelah melihat latar belakang masalah yang telah dijelaskan sebelumnya, maka
terdapat satu hal yang menjadi dasar permasalahan yang dikaji dalam studi ini,
yaitu:
1. Apakah kenaikan tarif parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta saat ini
sesuai dengan kemampuan seseorang untuk membayar jasa pelayanan
(Ability To Pay)?
2. Apakah pengguna parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta bersedia
mengeluarkan imbalan terhadap fasilitas yang dinikmatinya (Willingness To
Pay)?
1.3. Batasan Masalah
Berdasar rumusan masalah diatas serta untuk memperoleh hasil yang lebih akurat
dalam studi ini maka diperlukan batasan masalah:
1. Lokasi penelitian adalah di kawasan Pasar Gede Surakarta.
2. Survey melalui kuisioner dilakukan kepada para pengguna fasilitas parkir di
kawasan Pasar Gede Surakarta.
3. Survei penelitian direncanakan dilaksanakan pada salah satu hari kerja dan
satu hari di akhir pekan untuk mengetahui perbedaan karakteristik pengguna
fasilitas parkir di antara kedua hari tersebut.
4. Penyebaran kuisioner bertujuan untuk mengetahui pelayanan konsumen
pengguna parkir dan komponen perhitungan Ability To Pay (ATP) juga
Willingness To Pay (WTP).
5. Tarif yang dianalisis untuk Ability To Pay (ATP) dan Willingness To Pay
(WTP) adalah tarif parkir yang mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 9/
2011.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4
1.4.Tujuan Penelitian
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui berapa besar kemampuan seseorang untuk membayar
jasa pelayanan (Ability To Pay) terhadap kenaikan tarif parkir.
2. Untuk mengetahui kesediaan pengguna parkir untuk membayar tarif parkir
berdasarkan pada fasilitas yang didapatkan (Willingness To Pay).
1.5.Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini antara lain:
1. Manfaat Teoritis
Menambah pengetahuan dalam bidang teknik sipil khususnya mengenai
evaluasi parkir berdasarkan kemampuan dan kesediaan pengguna fasilitas
parkir untuk membayar tarif.
2. Manfaat Praktis
Sebagai bahan masukan dan pertimbangan kepada Pemerintah Kota
Surakarta dalam penentuan tarif parkir berdasarkan besarnya kemampuan
dan kesediaan pengguna fasilitas parkir untuk membayar tarif.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1. Tinjauan Pustaka
Fasilitas parkir adalah lokasi yang ditentukan sebagai tempat pemberhentian
kendaraan sementara untuk melakukan kegiatan pada kurun waktu tertentu. Parkir
adalah keadaan tidak bergerak suatu kendaraan yang tidak bersifat sementara.
Dalam arti lain parkir adalah setiap kendaraan berhenti pada tempat-tempat
tertentu baik yang dinyatakan dengan rambu atau tidak, serta tidak semata-mata
untuk kepentingan menaikkan dan menurunkan penumpang. (Departemen
Perhubungan RI, 1993)
Kebutuhan manusia yang tidak tersedia seluruhnya di daerah tempat tinggalnya
merupakan sebab utama timbulnya transportasi. Lalu lintas berjalan menuju suatu
tempat tujuan dan setelah mencapai tempat tersebut kendaraan harus diparkir,
sementara pengendaranya melakukan beberapa keperluan pribadi, keperluan
umum, rekreasi atau pelayanan. (F. D. Hoobs, 1995)
Fasilitas parkir merupakan bagian penting dari total sistem transportasi.
Perencanaan dan disain fasilitas ini membutuhkan suatu pemahaman tentang
karakteristik bangkitan suatu kawasan dari tata guna lahan yang berbeda yang
dilayani. Seorang pengguna kendaraan ingin mendapatkan parkir persis didekat
tata guna lahan yang dituju, hal ini tidak mungkin selalu didapat. Ruang jalan
akan lebih menguntungkan jika digunakan untuk lalu lintas. (O.Z. Tamin, 2008)
Ada beberapa macam fasilitas parkir (Pignataro, 1997), antara lain :
1. Parkir di badan jalan (On Street Parking)
a. Restricted curb parking, yaitu parkir di pinggir jalan yang dibatasi
lamanya waktu, hal ini dilakukan untuk pengendalian parkir di daerah
tersebut.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
6
b. Unrestricted curb parking, yaitu parkir di pinggir jalan yang tidak
dibatasi lamanya waktu, jadi kendaraan diperbolehkan parkir lama
bahkan menginap di daerah tersebut.
2. Parkir di luar badan jalan (Off Street Parking)
a. Surface Lots, yaitu fasilitas parkir yang berupa taman parkir yang
disediakan untuk umum.
b. Garasi yang berdiri di atas tanah, di bawah tanah, maupun gabungan dari
keduanya.
Tabel 2.1. Pembagian Zona Parkir serta Kenaikan Tarif Parkir Sesuai Perda
Nomor 9/2011
Zona C Zona D Zona E
Sepeda Rp. 500 Rp. 500 Rp. 500
Andong/dokar/becak Rp. 500 Rp. 500 Rp. 500
Sepeda motor Rp. 2000 Rp. 1500 Rp. 1000
Mobil pnp/taxi/pick up Rp. 3000 Rp. 2000 Rp. 1500
Bus/truk sedang Rp. 5000 Rp. 3500 Rp. 3000
Bus/truk besar Rp. 7000 Rp. 5500 Rp. 4000
Zona C adalah daerah parkir yang berada di sepanjang jalan Slamet Riyadi.
Sementara, untuk zona D diberlakukan pada 17 ruas jalan lainnya yang meliputi
jalan Urip sumoharjo, jalan Kapt. Mulyadi, jalan Yos Sudarso, jalan Rajiman,
jalan Veteran, jalan Gatot Subroto, jalan Pierre Tendean, jalan Sutan Syahrir,
jalan RM Said, jalan Dr. Moewardi, jalan S. Parman, jalan RE Martadinata, jalan
Sudiarto, jalan Gajahmada, jalan Honggowongso, jalan Suryo Pranoto, jalan
Sutowijoyo. Untuk kategori E, adalah semua ruas jalan di dalam kota Solo selain
dari yang telah disebutkan di atas. (Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2011)
Salah satu pengendalian parkir adalah dengan menetapkan besarnya tarif parkir.
Dalam penentuan tarif parkir sering kali terdapat perbedaan pendapat dari pihak
operator dan pihak pengguna jasa parkir. Masyarakat pengguna umumnya melihat
bahwa tarif yang berlaku sat ini lebih berpihak kepada operator tanpa melihat
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7
kemampuan daya beli masyarakat. Namun, perlu diperhatikan apakah tarif yang
berlaku saat ini telah memperhatikan baik kepentingan operator (menjaga dan
meningkatkan pada pelayanan fasilitas parkir) maupun terhadap daya beli
masyarakat pada umumnya. (Ismira Anindita, 2003)
Fasilitas parkir menjadi salah satu hal yang perlu perhatian khusus dalam
kaitannya dengan tata guna lahan di suatu kota. Perencanaan suatu fasilitas parkir
harus didasarkan pada angka bangkitan yang sesuai dengan kondisi kota masing-
masing sehingga akan memberikan hasil perencanaan yang baik. Hal ini terkait
dengan tata guna lahan dan perencanaan kota sehingga perencanaan, pengaturan
maupun manajemen yang diterapkan harus dapat mengantisipasi permintaan
parkir untuk saat ini maupun di masa yang akan datang. (Sanusi. 2006)
Meskipun mengetahui WTP lebih tinggi dari ATP, tidak membantu secara
langsung untuk menghasilkan lebih banyak keuntungan untuk operator,
pengetahuan akan memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai efek
penentuan tarif. Dengan demikian, implikasi kebijakan dari WTP maupun ATP
implementasi dalam perencanaan tarif akan tergantung pada tujuan untuk sistem
tarif. Ini berarti bahwa analisis WTP dan ATP akan menunjukkan jumlah orang
yang terkena dampak, termasuk karakteristik mereka, ketika tarif berubah.
(Joewono, 2009)
Sebuah model keadilan harga dan biaya menghabiskan dukungan dengan
menambahkan kesediaan membayar (WTP) karena hanya beberapa peneliti telah
meneliti WTP dalam konteks harga keadilan meskipun pentingnya. (Ajzen et al,
2000; dalam Chung et al, 2009)
Penelitian mengenai tarif parkir pernah dilakukan antara lain :
1. “Studi PenetapanTarif Dasar Parkir Sebagai Upaya Pengelolaan Parkir di
Kawasan Pusat Kota Bandung”. (Ismira Anindita, 2003).
Lokasi penelitian di kota Bandung dengan menggunakan metode Stated
Preference.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8
2. “Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability To Pay (ATP) dan Willingness To
Pay (WTP) di Pusat Perbelanjaan Solo Grand Mall”. (Dwi Sugiyarso, 2004).
Lokasi penelitian di pusat perbelanjaan Solo Grand Mall Surakarta, bahwa
tarif yang dianalisis adalah tarif progresif.
2.2. Dasar Teori
2.2.1. Tarif Parkir
Tarif merupakan imbalan yang berupa uang yang diterima operator atas
pelayananyang telah diberikan kepada pengguna. Penentusn tarif tidak hanya
berdasar pada total biaya operasional, melainkan juga memperhitungkan biaya-
biaya pendukung lainnya seperti investasi, biaya pemeliharaan, pajak dan biaya
administrasi lainnya. Jenis tarif parkir pada dasarnya dibagi menjadi dengan dua
macam (Ismira Anindita, 2003), yaitu :
a. Tarif parkir tanpa penunjuk waktu
Menyelenggarakan parkir dengan tarif seperti ini berarti tarif tidak
bergantung pada lamanya waktu parkir. Pada umumnya, penyelenggaraan
parkir di Indonesia terutama jenis parkir di tepi jalan menggunakan sistem
tarif seperti ini. Penggunaan sistem tarif seperti ini akan menyebabkan
adanya kendaraan yang diparkir sepanjang hari sehingga penggunaan
tempat parkir menjadi tidak efisien yang akhirnya akan menyebabkan
penurunan tingkat kenyamanan pada fasilitas parkir tersebut.
b. Tarif parkir dengan penunjuk waktu
Menyelenggarakan parkir dengan sistem tarif seperti inipada dasarnya akan
ada pembatasan waktu lama parkir (time restriction). Tarif parkir dilakukan
berdasarkan lama parkir dengan menggunakan alat bantu penunjuk waktu
(meteran parkir) yang sudah banyak digunakan di negara-negara maju.
Meteran parkir adalah alat bantu yang berfungsi mengukur atau membatasi
lama parkir. Apabila waktu terlewati, maka akan ada biaya tambahan.
Penentuan tarif dengan sistem seperti ini dapat dilakukan dengan
kelengkapan sarana penunjang dan peraturan yang mendukung.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
9
c. Tarif parkir kombinasi
Sistem tarif ini pada dasarnya adalah mengkombinasikan kedua sistem di
atas.
Dalam penelitian ini, operator fasilitas parkir menggunakan sistem tarif
kombinasi. Tarif parkir tanpa penunjuk waktu untuk satu hari pertama dan tarif
parkir dengan penunjuk waktu berlaku untuk hari selanjutnya.
2.2.2. Penilaian Kinerja Parkir
Kinerja parkir dapat diukur dan dinilai melalui beberapa cara diantaranya (F.D
Hoobs, 1995):
a. Kedatangan-Keluar Parkir
Kedatangan-keluar parkir adalah benyaknya kendaraan yang datang dan
keluar dalam rentang waktu tertentu,yang biasanya diukur selama satu jam
yang menunjukkan jumlah kendaraan yang melakukan parkir dalam rentang
waktu satu jam. Hal ini dapat memperlihatkan pola waktu jumlah
kedatangan-keluar kendaraan terbanyak dan jumlah kedatangan-keluar serta
jumlah kendaraan yang melakukan parkir selama satu hari.
b. Akumulasi Parkir
Akumulasi parkir merupakan banyaknya kendaraan yang masih melakukan
parkir selama rentang waktu tertentu, yang biasanya diukur selama satu jam,
didapat dari hasil pengurangan jumlah kendaraan parkir dengan jumlah
keluar parkir dalam rentang waktu sama. Akumulasi ini dapat memberikan
informasi mengenai besar dan pola permintaan parkir tersebut, yaitu kapan
saat permintaan parkir paling rendah bila dibandingkan dengan kapasitas
parkir yang ada.
c. Angka Indeks Parkir
Angka indeks parkir adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara
jumlah kendaraan yang diparkir pada rentang waktu tertentu dengan
kapasitas parkir yang ada, yang dinyatakan dalam bentuk prosentase. Angka
indeks parkir digunakan untuk mengatur penggunaan ruang parkir. Hasil ini
kemudian akan digunakan untuk melihat waktu puncak parkir.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
10
d. Angka Turn- Over
Angka turn-over adalah angka yang menunjukkan jumlah rata-rata
kendaraanyang menggunakan satu petak parkir pada periode tertentu. Angka
ini dapat diartikan sebagai tingkat penggunaan petak parkir.
2.2.3. Ability To Pay (ATP)
Ability To Pay (ATP) adalah kemampuan seseorang untuk membayar jasa
pelayanan yang diterimanya, berdasarkan pendapatan yang dianggap ideal. (O. Z.
Tamin, 1999). Pendekatan yang digunakan dalam analisis ATP didasarkan pada
alokasi biaya untuk transportasi, frekuensi kedatangan ke pasar, dan lamanya
waktu parkir.
Besarnya Ability To Pay (ATP) dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
· Besarnya pendapatan pengguna fasilitas parkir dan jumlah anggota keluarga
· Prosentase biaya untuk transportasi perbulan dari pendapatan
· Prosentase alokasi biaya untuk retribusi parkir dari alokasi biaya untuk
transportasi
· Frekuensi kedatangan ke pasar
Untuk menghitung ATP untuk jenis tarif parkir berdasarkan jenis pekerjaan
dihitung dengan pendekatan rumus sebagai berikut:
ATP ነ ӨĖ诺ӨTP诺ӨPP溺P ................................................................................(2.1)
Dengan:
ATP = ATP tarif parkir berdasar jenis pekerjaan (Rp.)
Ph = Tingkat penghasilan pengguna parkir yang telah didistribusikan kepada
seluruh anggota keluarga per bulan (Rp./bulan)
Ppt = Prosentase biaya transportasi per bulan dari total penghasilan (%)
Ptt = Prosentase biaya untuk retribusi parkir per bulan (%)
Ft = Frekuensi menggunakan fasilitas parkir di pasar per bulan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
11
2.2.4. Willingness To Pay (WTP)
Willingness To Pay (WTP) adalah kesediaan pengguna mengeluarkan imbalan
atas fasilitas yang telah dinikmatinya (O. Z. Tamin, 1999). Pendekatan yang
digunakan dalam analisis WTP didasarkan pada persepsi penumpang terhadap
fasilitas parkir yang telah tersedia.
Kesediaan membayar didasarkan pada konsep surplus konsumen (consumer
surplus) yaitu selisih antara kesediaan membayar yang merupakan nilai utilitas
yang diperoleh dari barang/jasa yang dibeli dengan harga yang sebenarnya
dibayarkan. Sehingga sering ditemukan segolongan pemakai yang bersedia untuk
membayar lebih dari unit biaya.
Penentuan besarnya Willingness To Pay (WTP) dipengaruhi oleh beberapa faktor,
antara lain:
· Fasilitas parkir yang disediakan operator
· Pendapatan pengguna
· Jenis pekerjaan pengguna
· Kualitas dan kuantitas pelayanan yang diberikan
Untuk menghitung WTP untuk jenis tarif parkir berdasarkan jenis pekerjaan
dihitung dengan pendekatan rumus sebagai berikut:
WTP ነ ∑纵拟诺碾邹孽 .......................................................................................(2.2)
Dengan:
WTP = Besarnya WTP berdasarkan jenis pekerjaan pengguna fasilitas parkir
A = Besarnya tarif berdasarkan pilihan pengguna fasilitas parkir
J = Jumlah pengguna parkir yang memilih tarif A
T = Jumlah pengguna parkir berdasarkan jenis pekerjaan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
12
2.2.5. Kondisi Ekonomi
Kondisi ekonomi di Kota Surakarta didapat dari survey pendahuluan dan kutipan
langsung dari laporan terdahulu. Berdasarkan pada survey Yayasan Lembaga
Konsumen Indonesia (YLKI) kepada 3500 keluarga Jakarta, Surabaya, Medan
dan Semarang dapat diketahui bahwa persentase alokasi biaya untuk transportasi
sebesar 16% dari total pendapatan keluarga. Dalam penelitian ini akan
menggunakan persentase alokasi biaya untuk transportasi adalah sebesar 16%
dengan asumsi bahwa alokasi biaya transportasi di Surakarta sama dengan di
Semarang. Sedangkan persentase dari biaya parkir diasumsikan sebesar 5-10%
dari pendapatan yang didistribusikan untuk transportasi.
2.2.6. Pengambilan Sampel
Pembagian sampel bertujuan untuk mendapatkan keterangan mengenai populasi
dengan mengamati sebagian dari populasi tersebut. (Riduwan, 2002),
memberikan ukuran sampel yang digunakan populasi yang ada seperti pada
persamaan 2.3. 柜ነ 屁屁聘潜嫩囊.......................................................................................(2.3)
dengan :
n = jumlah sampel
N = jumlah populasi yang diketahui
d = presisi yang ditetapkan, diasumsikan sebesar 15%
Sumber: (Riduwan, 2002)
2.2.7. Kuisioner
Kuisioner merupakan daftar tertulis yang berisi pernyataan-pernyataan yang akan
diajukan kepada orang lain yang bersedia memberikan respons (responden) sesuai
dengan permintaan pengguna. Responden dalam hal ini adalah masyarakat umum
yang menggunakan fasilitas parkir yang telah disediakan, baik pengguna
kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat. Kuisioner yang dibagikan
bertujuan untuk mendapatkan data karakteristik pengguna fasilitas parkir.
(Riduwan, 2002)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
13
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1. Metodologi Dasar
Pada penelitian ini materi yang diteliti adalah kendaraan roda dua dan roda empat
yang parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta. Penelitian ini diawali dengan studi
pendahuluan, studi pustaka, penentuan lokasi studi, kemudian dilanjutkan dengan
pengumpulan data primer, yaitu data yang diambil langsung dari lapangan.
Sedangkan untuk data sekunder yaitu denah kawasan di kawasan Pasar Gede
Surakarta serta area parkirnya.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan pada fasilitas parkir yang terletak di Pasar Gede, baik yang
menggunakan roda dua dan kendaraan roda empat. Lokasi Pasar Gede seperti
pada Gambar 3.1. berikut ini:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
14
Gambar 3.1. Lokasi Pasar Gede
Area 1 Jl.Urip Sumoharjo
Area 2 Jl. R.E. Martadinata
Area 3 Jl. Utara Pasar gede
Area 4 Jl. Suryo Pranoto
Area 5 Jl. Timur Pasar Gede
3.2.2. Waktu Penelitian
Studi dan survey pendahuluan dilaksanakan pada bulan Februari. Survey
pendahuluan ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang data apa saja
yang diperlukan untuk penyebaran kuisioner. Penyebaran kuisioner dilaksanakan
pada bulan Maret. Pemilihan waktu penyebaran dilaksanakan pada hari Senin dan
Sabtu.
1
3
4
2
Ps I
Ps II 3
5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
15
3.3. Data
Pada penelitian ini data yang digunakan untuk menentukan besarnya Ability To
Pay (ATP) dan Willingness To Pay (WTP) dapat dibedakan menjadi dua macam,
yaitu data primer dan data sekunder.
3.3.1. Data Primer
Data primer diperoleh dengan survey lapangan di kawasan Pasar Gede Surakarta.
Data primer diperoleh dengan cara membagikan kuisioner kepada pengguna
fasilitas parkir, dengan bantuan dari surveyor untuk mendapatkan data yang lebih
akurat. Parameter-parameter yang akan diteliti antara lain:
1. Jenis kelamin dan usia
2. Status dalam keluaga
3. Jumlah anggota keluarga
4. Besarnya penghasilan responden
5. Jenis pekerjaan
6. Jenjang pendidikan terakhir
7. Frekuensi penggunaan tempat parkir
8. Maksud dan tujuan mengunjungi tempat tersebut
9. Pelayanan pengelola parkir kepada pengguna parkir
10. Tanggung jawab pengelola parkir terhadap pelayanan konsumen pengguna
parkir
Sedangkan alat yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain:
1. Lembar penelitian yang berupa kuisioner
2. Alat tulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
16
3.3.2. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari pihak Dinas Perhubungan, serta Badan Pusat
Statistik (BPS) Kota Surakarta. Data sekunder antara lain berupa data jumlah
parkir, pendapatan daerah Kota Surakarta sebelum diterapkan Peraturan Daerah
yang baru, pendapatan penghasilan masyarakat. Data sekunder yang diperoleh
diharapkan seobyektif mungkin, sehingga setiap data yang diperoleh dari lembaga
maupun instansi yang terkait harus dicek dengan kondisi nyata di lapangan
dengan cara wawancara dengan para pengelola parkir/ operator dan pengguna
fasilitas parkir.
3.4. Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, data primer diperoleh dengan melakukan survey dengan
teknik random sampling atau sampel acak. Tata cara pengambilan sampel dengan
metode acak dalam penelitian ini antara lain adalah:
a. Penyebaran kuisioner tidak dilakukan pada satu titik area parkir untuk setiap
jenis kendaraan.
b. Survey dilakukan pada saat jam-jam sibuk dimana terdapat aktivitas
kedatangan maupun keluar kendaraan.
c. Survey akan dilakukan mulai pukul 09.00 sampai pukul 13.00.
3.5. Langkah Penelitian
Sebelum melaksanakan survey di lapangan, perlu dilakukan terlebih dahulu
perencanaan terhadap teknis pelaksanaan penelitian, agar hasil yang diperoleh di
lapangan menjadi optimal. Adapun teknis dan langkah penelitian yang ditetapkan
pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
17
3.5.1. Survey pendahuluan
a. Menentukan tempat yang aman dan mendukung dalam pelaksanaan survey.
b. Menentukan jam-jam yang sesuai, dimana menunjukkan keadaan banyak
sedikitnya kendaraan yang parkir.
c. Menentukan hari yang dianggap tepat untuk mewakili dalam satu minggu
untuk melaksanakan penelitian.
d. Menentukan lokasi-lokasi yang akan ditempati oleh surveyor.
3.5.2. Pelaksanaan Survey Lapangan
Jenis survey yang dilakukan adalah dengan penyebaran angket/ kuisioner, yang
dijadwalkan selama 2 (dua) hari yaitu hari Senin dan hari Sabtu. Tata cara
Penyebaran kuisioner adalah sebagai berikut:
a. Waktu penyebaran kuisioner adalah pada satu hari kerja dan satu hari pada
akhir pekan.
b. Lokasi penyebaran kuisioner adalah area parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta.
c. Jumlah surveyor ada 6 orang yang terdiri dari: 2 orang koordinator dan 4
orang anggota.
d. Responden dari kuisioner ini adalah pengguna parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta.
e. Surveyor memberikan kuisioner kepada pengunjung yang bersedia
meluangkan waktunya untuk mengisi kuisioner tersebut.
f. Apabila responden tidak bersedia, maka penyebaran kuisioner tidak akan
dilakukan (tidak ada unsur pemaksaan).
g. Setelah pengisian kuisioner selesai, maka lembar kuisioner akan diserahkan
kembali kepada surveyor.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
18
3.6. Diagram Alir Metode Penelitian
Gambar 3.2. Diagram Alir Metode Penelitian
Mulai
Desain Kuisioner Survey Pendahuluan (Jumlah Sampel)
Pendapatan Responden
Data Sekunder
Data Primer (Survey)
Prosentase Biaya Untuk Transportasi
dan Parkir
Persepsi Responden Terhadap
Tarif
Jumlah Anggota Keluarga
Frekuensi ke Pasar Gede
Pendapatan Rata-rata Tiap Anggota Keluarga
Alokasi Pendapatan Untuk Retribusi Parkir
Pembahasan
Analisis ATP Analisis WTP
Kesimpulan dan Saran
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
19
3.7. Metode Analisis Data
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis.
Definisi dari deskriptif analitis adalah sebagai berikut:
· Deskriptif artinya penggambaran secara sistematis, aktual dan akurat
mengenai fakta-fakta, peristiwa yang sedang diteliti.
· Analitis artinya penataan data untuk memperoleh jawaban dari pertanyaan
yang timbul dalam penelitian.
Dengan demikian metode deskriptif analitis adalah penataan data untuk
memperoleh jawaban dari pertanyaan yang timbul dalam penelitian dengan cara
memuat gambaran secara sistematis, aktual, dan akurat mengenai fakta-fakta dan
peristiwa yang diteliti.
Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan asumsi bahwa data yang
diperoleh pada hari Senin yang mewakili hari kerja.
a. Penentuan Besarnya Ability To Pay (ATP)
Pada penelitian ini besarnya Ability To Pay (ATP) berdasarkan alokasi biaya
transportasi per bulan yang diperoleh dari pendapatan responden, dengan
asumsi pendapatan didistribusikan sama besarnya kepada tiap anggota
keluarga. Prosentase dari pendapatan responden yang dialokasikan untuk
membayar retribusi parkir diambil dari data sekunder. Pendekatan yang
akan digunakan untuk menghitung ATP untuk tiap jenis pekerjaan dihitung
dengan menggunakan persamaan 2.1.
b. Penentuan Besarnya Willingness To Pay (WTP)
Pada penelitian ini besarnya Willingness To Pay (WTP) berdasar pada persepsi
pengguna fasilitas parkir terhadap tarif yang berlaku atas fasilitas yang diperoleh,
baik fasilitas yang telah tersedia maupun fasilitas tambahan yang akan diperoleh
dengan konsekuensi tarif akan dinaikkan dari tarif yang telah berlaku saat
penelitian dilaksanakan. Pendekatan yang dilakukan untuk menghitung WTP untuk
jenis tarif parkir berdasarkan jenis pekerjaan dihitung dengan menggunakan
persamaan 2.2.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
20
BAB 4
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
4.1. Penyajian Data Survei Pendahuluan
Data yang diperoleh saat studi dan survei pendahuluan data diharapkan memenuhi
syarat minimum jumlah sampel yang diperlukan. Jumlah pengguna fasilitas parkir
di kawasan Pasar Gede Surakarta saat survei pendahuluan dilaksanakan adalah
sebagai berikut:
Tabel 4.1 Jumlah Pengunjung kawasan Pasar Gede Surakarta pada Survei
Pendahuluan
Hari, Tanggal Mobil Sepeda Motor
Sabtu, 14 April 2012 900 1800
Senin, 16 April 2012 800 1700
Sumber: Pengelola Parkir Kawasan Pasar Gede Surakarta
Data pada Tabel 4.1 merupakan jumlah keseluruhan kendaraan yang memasuki
kawasan Pasar Gede Surakarta. Oleh karena tidak semua kendaraan yang
memasuki kawasan parkir melakukan akitivitas parkir, maka dilakukan survey
untuk mengetahui persentase kendaraan yang melakukan aktifitas parkir. Survey
ini dilakukan selama 1 (satu) jam pada jam sibuk dan memperoleh data sebagai
berikut:
Tabel 4.2 Perbandingan Jumlah Kendaraan yang Memasuki kawasan Pasar
Gede Surakarta dengan Kendaraan yang Parkir
Jenis Kendaraan Jumlah Keseluruhan Jumlah yang Parkir
Mobil 39 34
Sepeda Motor 168 143
Sumber: Hasil Survey Pendahuluan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21
Dari data diatas dapat diketahui persentase jumlah kendaraan yang parkir dari
jumlah keseluruhan kendaraan yang memasuki kawasan Pasar Gede Surakarta
dengan perhitungan sebagai berikut:
a. Mobil
Kendaraan yang parkir = Ǵ 内 x 100% = 87,2%
b. Sepeda motor
Kendaraan yang parkir = 簘Ǵ 簘淖馁 x 100% = 85,1%
Hasil perhitungan persentase jumlah kendaraan yang diparkir dikalikan dengan
data pada Tabel 4.1 untuk mengetahui jumlah keseluruhan kendaraan yang
melakukan aktifitas parkir dalam waktu satu hari. Maka didapatkan hasil sebagai
berikut:
Tabel 4.3. Jumlah Kendaraan Parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta pada
Survei Pendahuluan
Hari, Tanggal Mobil Sepeda Motor
Sabtu, 14 April 2012 785 1532
Senin, 16 April 2012 698 1447
Dari jumlah populasi survei pendahuluan, diperoleh sampel dengan menggunakan
persamaan 2.3. yang digunakan sebagai sampel minimum sebagai berikut:
a. Mobil
· Hari kerja (16 April 2012) = 41,77 sampel ≈ 42 sampel
· Akhir pekan (14 April 2012) = 42,07 sampel ≈ 42 sampel
b. Sepeda Motor
· Hari kerja (16 Maret 2012) = 43,12 sampel ≈ 43 sampel
· Akhir pekan (14 Maret 2012) = 43,19 sampel ≈ 43 sampel
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22
Berdasar survei pendahuluan yang telah dilaksanakan, maka diharapkan pada saat
survei penelitian dilaksanakan data yang diperoleh dapat memenuhi syarat yang
telah ditentukan.
Pada penelitian ini sampel yang digunakan:
· Mobil pada hari kerja = 48 sampel
· Mobil pada akhir pekan = 70 sampel
· Sepeda motor pada hari kerja = 48 sampel
· Sepeda motor pada akhir pekan = 66 sampel
4.2. Penyajian Data Penelitian
Penyebaran kuisioner pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik
pengguna fasilitas parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta serta mengetahui
persepsi pengguna parkir mengenai tarif parkir yang berlaku di kawasan Pasar
Gede Surakarta, baik pengguna fasilitas parkir kendaraan roda dua maupun
kendaraan roda empat.
4.2.1. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir
Karakteristik pengguna fasilitas parkir kendaraan dapat diketahui dari jawaban
yang diberikan responden terhadap pertanyaan yang diajukan. Hasil pendataan
pada hari Senin dan hari Sabtu terpisah untuk menggambarkan karakteristik
pengguna fasilitas parkir pada hari kerja dan akhir pekan.
4.2.1.1. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua
pada Hari Kerja
Hasil survei yang didapat pada hari Senin, 16 April 2012 menunjukkan
karakteristik pengguna fasilitas parkir kendaraan roda dua di kawasan Pasar Gede
Surakarta adalah sebagai berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
23
a. Hasil pendataan mengenai kuisioner yang tersebar sejumlah 48 kuisioner
mengenai rasio jenis kelamin yaitu, 18 responden laki-laki dan 30 responden
perempuan.
b. Hasil pendataan mengenai tingkat pendidikan terakhir dari responden yaitu
tingkat pendidikan terakhir SD sebanyak 3 responden, SMP sebanyak 6
responden, SMA sebanyak 18 responden, serta sarjana sebanyak 21
responden.
c. Hasil pendataan mengenai maksud tujuan dari pengguna parkir kendaraan
roda dua pada hari kerja di kawasan Pasar Gede Surakarta yaitu, membeli
barang sebanyak 36 responden, mengantar atau menjemput sebanyak 9
responden, dan untuk tujuan lainnya sebanyak 3 responden.
d. Hasil pendataan mengenai frekuensi kedatangan dari pengguna parkir
kendaraan roda dua pada hari kerja di kawasan Pasar Gede Surakarta
disajikan pada tabel berikut.
Tabel 4.4. Frekuensi Kedatangan Pengguna Parkir Kendaraan Roda Dua pada
Hari Kerja
Pekerjaan
Frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta Total
1 2-3 4-5 5-6 >6
Pelajar/mahasiswa 5 2 - 2 - 9
PNS/TNI 1 1 - 1 - 3
Karyawan 3 - 1 1 1 6
Wiraswasta 4 10 - 2 2 18
Ibu Rumah Tangga 2 3 - 3 4 12
Tidak bekerja - - - - - -
Total 15 16 1 9 7 48
Sumber: Hasil Perhitungan Data Primer
Dari tabel 4.4. tersebut dapat diketahui bahwa frekuensi terbanyak kedatangan
parkir kendaraan roda dua pada hari kerja ke kawasan Pasar Gede Surakarta
berdasar jenis pekerjaan adalah wiraswasta. Sedang frekuensi terbanyak
kedatangan ke kawasan Pasar Gede Surakarta adalah antara 2-3 kali per minggu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
24
4.2.1.2. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua
pada Akhir Pekan
Hasil survei yang didapat pada hari Sabtu, 14 April 2012 menunjukkan
karakteristik pengguna fasilitas parkir kendaraan roda dua di kawasan Pasar Gede
Surakarta adalah sebagai berikut:
a. Hasil pendataan mengenai kuisioner yang tersebar sejumlah 66 kuisioner
mengenai rasio jenis kelamin yaitu, 25 responden laki-laki serta 41
responden perempuan.
b. Hasil pendataan mengenai tingkat pendidikan terakhir dari responden yaitu
tingkat pendidikan terakhir SD sebanyak 8 responden, SMP sebanyak 4
responden, SMA sebanyak 24 responden, sarjana sebanyak 19 responden,
serta tidak sekolah sebanyak 11 responden.
c. Hasil pendataan mengenai maksud tujuan dari pengguna parkir kendaraan
roda dua pada akhir pekan di kawasan Pasar Gede Surakarta yaitu, membeli
barang sebanyak 39 responden, mengantar atau menjemput sebanyak 19
responden, dan untuk tujuan lainnya sebanyak 8 responden.
d. Hasil pendataan mengenai frekuensi kedatangan dari pengguna parkir
kendaraan roda dua pada akhir pekan di kawasan Pasar Gede Surakarta
disajikan pada tabel berikut.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
25
Tabel 4.5. Frekuensi Kedatangan dari Pengguna Parkir Kendaraan Roda Dua
pada Akhir Pekan
Pekerjaan
Frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta Total
1 2-3 4-5 5-6 >6
Pelajar/mahasiswa 4 7 - 1 - 12
PNS/TNI 9 1 2 - - 12
Karyawan - 2 1 - - 3
Wiraswasta 5 2 2 13 2 24
Ibu Rumah Tangga 2 8 - 1 - 11
Tidak bekerja 1 3 - - - 4
Total 21 23 5 15 2 66
Sumber: Hasil Perhitungan Data Primer
Dari tabel 4.5. tersebut dapat diketahui bahwa frekuensi terbanyak kedatangan
parkir kendaraan roda dua pada akhir pekan ke kawasan Pasar Gede Surakarta
berdasar jenis pekerjaan adalah wiraswasta. Sedang frekuensi terbanyak
kedatangan ke kawasan Pasar Gede Surakarta adalah 2-3 kali per minggu.
4.2.1.3. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat
pada Hari Kerja
Hasil survei yang didapat pada hari Senin, 16 April 2012 menunjukkan
karakteristik pengguna fasilitas parkir kendaraan roda empat di kawasan Pasar
Gede Surakarta adalah sebagai berikut:
a. Hasil pendataan mengenai kuisioner yang tersebar sejumlah 48 kuisioner
mengenai rasio jenis kelamin yaitu, 24 responden laki-laki dan 24 responden
perempuan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
26
b. Hasil pendataan mengenai tingkat pendidikan terakhir dari responden yaitu
tingkat pendidikan terakhir SMP sebanyak 3 responden, SMA sebanyak 21
responden, sarjana sebanyak 21 responden, serta pascasarjana sebanyak 3
responden.
c. Hasil pendataan mengenai maksud tujuan dari pengguna parkir kendaraan
roda empat pada hari kerja di kawasan Pasar Gede Surakarta yaitu, membeli
barang sebanyak 21 responden, mengantar atau menjemput sebanyak 24
responden, dan untuk tujuan lainnya sebanyak 3 responden.
d. Hasil pendataan mengenai frekuensi kedatangan dari pengguna parkir
kendaraan roda empat pada hari kerja di kawasan Pasar Gede Surakarta
disajikan pada tabel berikut.
Tabel 4.6. Frekuensi Kedatangan dari Pengguna Parkir Kendaraan Roda Empat
pada Hari Kerja
Pekerjaan
Frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta Total
1 2-3 4-5 5-6 >6
Pelajar/mahasiswa - - - - - -
PNS/TNI 8 1 - - - 9
Karyawan 2 - - 3 4 9
Wiraswasta 3 5 - 4 3 15
Ibu Rumah Tangga 3 7 1 3 1 15
Tidak bekerja - - - - - -
Total 16 13 1 10 8 48
Sumber: Hasil Perhitungan Data Primer
Dari tabel 4.6. tersebut dapat diketahui bahwa frekuensi terbanyak kedatangan
parkir kendaraan roda empat pada hari kerja ke kawasan Pasar Gede Surakarta
berdasar jenis pekerjaan adalah wiraswasta. Sedang frekuensi terbanyak
kedatangan ke kawasan Pasar Gede Surakarta adalah 1 kali per minggu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
27
4.2.1.4. Karakteristik Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat
pada Akhir Pekan
Hasil survei yang didapat pada hari Sabtu, 14 April 2012 menunjukkan
karakteristik pengguna fasilitas parkir kendaraan roda empat di kawasan Pasar
Gede Surakarta adalah sebagai berikut:
a. Hasil pendataan mengenai kuisioner yang tersebar sejumlah 70 kuisioner
mengenai rasio jenis kelamin yaitu, 42 responden laki-laki dan 28 responden
perempuan.
b. Hasil pendataan mengenai tingkat pendidikan terakhir dari responden yaitu
tingkat pendidikan terakhir SD sebanyak 4 responden, SMP sebanyak 7
responden, SMA sebanyak 19 responden, sarjana sebanyak 29 responden,
pascasarjana sebanyak 7 responden, serta tidak sekolah sebanyak 4
responden.
c. Hasil pendataan mengenai maksud tujuan dari pengguna parkir kendaraan
roda empat pada akhir pekan di kawasan Pasar Gede Surakarta yaitu,
membeli barang sebanyak 33 responden, mengantar atau menjemput
sebanyak 28 responden, dan untuk tujuan lainnya sebanyak 9 responden
d. Hasil pendataan mengenai frekuensi kedatangan dari pengguna parkir
kendaraan roda empat pada akhir pekan di kawasan Pasar Gede Surakarta
disajikan pada tabel berikut.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
28
Tabel 4.7. Frekuensi Kedatangan dari Pengguna Parkir Kendaraan Roda Empat
pada Akhir Pekan
Pekerjaan
Frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta Total
1 2-3 4-5 5-6 >6
Pelajar/mahasiswa - - - - - -
PNS/TNI 9 1 - 1 - 11
Karyawan 2 8 - 2 1 13
Wiraswasta 1 1 4 - - 6
Ibu Rumah Tangga 12 2 1 1 8 24
Tidak bekerja 4 7 1 1 3 16
Total 28 19 6 5 12 70
Sumber: Hasil Perhitungan Data Primer
Dari tabel 4.7. tersebut dapat diketahui bahwa frekuensi terbanyak kedatangan
parkir kendaraan roda empat pada akhir pekan ke kawasan Pasar Gede Surakarta
berdasar jenis pekerjaan adalah ibu rumah tangga. Sedang frekuensi terbanyak
kedatangan ke kawasan Pasar Gede Surakarta adalah 1 kali per minggu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
29
4.3. Analisis Tarif Berdasar Ability to Pay (ATP)
4.3.1. Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability to Pay (ATP) Pengguna Fasilitas
Parkir Kendaraan Roda Dua Pada Hari Kerja
Tabel 4.8. Tabulasi Jumlah Pendapatan, Anggota Keluarga, dan Pekerjaan
Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua pada Hari Kerja
Jumlah Anggota Keluarga
Pendapatan dalam keluarga responden
(Rp.)
Jenis pekerjaan responden
Total Pelajar/Mhs.
PNS/TNI
Karyawan
Wira swasta
Ibu RT
Tdk Kerja
1
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
2
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
3
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 1 - 1 2 - - 4
1.000.000-1.500.000 - - 2 - - - 2 1.500.000-2.000.000 - - - 1 1 - 2 2.000.000-2.500.000 - 1 - - - - 1 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
30
4
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 1 - 1 1 2 - 5
1.000.000-1.500.000 1 - - 1 - - 2 1.500.000-2.000.000 1 - - 1 - - 2 2.000.000-2.500.000 1 - - - - - 1 2.500.000-3.000.000 - - - 1 - - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - 1 - - 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
5
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 1 - - 2 2 - 5 1.500.000-2.000.000 - - - 2 2 - 4 2.000.000-2.500.000 - - - 2 2 - 4 2.500.000-3.000.000 - - - 1 - - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - 1 - 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - 2 1 - 3
6
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 1 - - - - - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - 1 - - - - 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - 1 - 1
> 5.000.000 - - - - - - -
> 6
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 1 - - - - - 1 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - 1 - - - 1 2.500.000-3.000.000 - 1 - - - - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - 1 - - - 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - 1 - - 1
> 5.000.000 1 - - - - - 1 Total 9 3 6 18 12 - 48
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
31
Tabel 4.8. memperlihatkan bahwa tingkat pendapatan pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda dua pada hari kerja di kawasan Pasar Gede Surakarta adalah
responden dengan pendapatan Rp.1.000.000 sampai dengan Rp.2.500.000 per
bulan yaitu sebanyak 25 responden. Dari tabel 4.8. juga diperlihatkan bahwa rata-
rata jumlah anggota keluarga responden dengan jumlah terbanyak adalah
responden dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 5 orang yaitu sebesar 18
responden.
Tabel 4.9. Rata-rata Frekuensi Parkir Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda
Dua pada Hari Kerja di kawasan Pasar Gede Surakarta
Pekerjaan Jumlah
Frekuensi parkir di pasar Gede Total Rata-rata per
bulan
1 kali
2-3 kali
4-5 kali
5-6 kali
>6 kali
Pelajar/Mhs 9 5 2 - 2 - 23 3 PNS/TNI 3 1 1 - 1 - 10 3 Karyawan 6 3 - 1 1 1 34 6
Wiraswasta 18 4 10 - 2 2 86 5 Ibu RT 12 2 3 - 3 4 109 9
Tdk kerja - - - - - - - -
Dalam perhitungan frekuensi menggunakan fasilitas parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta
menggunakan pendekatan berikut:
1 = 1 kali 4-5 = 5 kali > 6 = 20 kali
2-3 = 3 kali 5-6 = 6 kali
Contoh perhitungan frekuensi menggunakan fasilitas parkir di kawasan Pasar
Gede Surakarta untuk jenis pekerjaan pelajar/mahasiswa:
= ∑虠숀os农r钮�1nyyonr拧1nyrn貀u1ƅo1nlIꮸl凝.躘溺u1ƅo1nlI邹숀os农r钮�1nyyonronꮸoƅl1ꮸIr�脓1nIl�1ƅ1u脓rrn
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
32
= 虠쑘躘簘ƅr农I邹嫩虠挠躘 ƅr农I邹嫩虠挠躘淖ƅr农I邹内
= 3 kali/bulan
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran A.2.
Tabel 4.10. Rata-rata Frekuensi Parkir Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda
Dua pada Hari Kerja di Kota Surakarta
Pekerjaan
Jumlah
Frekuensi Parkir di Kota Surakarta Total Rata-rata per bulan
(per minggu)
1 kali
2 kali
3 kali
4 kali
5 kali
6 kali
7 kali
Pelajar/Mhs 9 2 5 1 1 - - - 76 8 PNS/TNI 3 1 1 1 - - - - 24 8 Karyawan 6 - - 1 2 - 1 2 124 21
Wiraswasta 18 - 10 3 4 - 1 - 204 11 Ibu RT 12 - 5 3 2 - 1 1 160 13
Tdk kerja - - - - - - - - - -
Dalam perhitungan frekuensi menggunakan fasilitas parkir di Kota Surakarta
menggunakan pendekatan sebagai berikut:
Misal, 1 berarti 1 kali dalam satu minggu maka dianggap telah melakukan parkir
sebanyak 4 kali setiap bulan
1 = 4 kali 5 = 20 kali
2 = 8 kali 6 = 24 kali
3 = 12 kali 7 = 28 kali
4 = 16 kali
Contoh perhitungan frekuensi menggunakan fasilitas parkir di Kota Surakarta
untuk jenis pekerjaan pelajar/mahasiswa:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
33
= ∑虠숀os农r钮�1nyyonr拧1nyrn貀u1ƅo1nlIꮸl凝.躘溺u1ƅo1nlI숀os农r钮�1nyyonronꮸoƅl1ꮸIr�脓1nIl�1ƅ1u脓rrn
= 虠挠躘Ǵƅr农I邹嫩虠쑘躘馁ƅr农I邹嫩虠簘躘簘挠ƅr农I邹嫩虠簘躘簘淖ƅr农I邹内
= 8 kali/bulan
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran A.2.
Tabel 4.11. Persentase Alokasi Biaya Parkir per Bulan Pengguna Fasilitas Parkir
Kendaraan Roda Dua pada Hari Kerja
Pekerjaan
Rata-rata Frekuensi Parkir di
Pasar Gede per
Bulan
Rata-rata Frekuensi Parkir di
Kota Surakarta per Bulan Total
Perbandingan Parkir di
Pasar Gede dengan di Kota Solo
Persentase biaya untuk parkir
Persentase biaya untuk
parkir di Pasar Gede
Pelajar/Mhs 3 8 11 0,27 10% 2,7%
PNS/TNI 3 8 11 0,27 10% 2,7%
Karyawan 6 21 27 0,22 10% 2,2%
Wiraswasta 5 11 16 0,31 10% 3,1%
Ibu RT 9 13 22 0,41 10% 4,1%
Tdk kerja - - - - - -
Perhitungan persentase rata-rata alokasi biaya transportasi untuk parkir
menggunakan pendekatan bahwa alokasi biaya transportasi untuk parkir sebesar
10% dari total biaya transportasi. (YLKI)
Contoh perhitungan untuk jenis pekerjaan pelajar/mahasiswa:
Frekuensi rata-rata parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta per bulan = 3 kali
Frekuensi rata-rata parkir di Kota Surakarta per bulan = 8 kali
Total frekuensi parkir per bulan = 11 kali
Perbandingan frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta dengan total
frekuensi parkir per bulan = 簘簘 = 0,27
Persentase biaya untuk parkir = 10%
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
34
Persentase alokasi biaya untuk parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta
= 0,27 x 10%
= 2,7%
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran A.3.
Tabel 4.12. Perhitungan ATP untuk Setiap Jenis Pekerjaan Pengguna Fasilitas
Parkir Kendaraan Roda Dua Berdasarkan Alokasi Biaya Transportasi
pada Hari Kerja
Pekerjaan Penghasilan /Anggota kel
/bln (Rp.)
Frek. Parkir di pasar per
bulan
% biaya transportasi per bulan
% biaya parkir per bulan ATP (Rp)
1) Ph (2) Ft (3) Ppt (4) Ptt (5) 6)
Pelajar/Mhs 431.481,48 3 16% 2,70% 621,33
PNS/TNI 642.857,14 3 16% 2,70% 925,72
Karyawan 418.650,79 6 16% 2,20% 245,61
Wiraswasta 562.367,73 5 16% 3,10% 557,87
Ibu RT 525.000,00 9 16% 4,10% 382,67
Tidak kerja - - - - -
ATP rata-rata untuk semua jenis pekerjaan 546,64
Contoh perhitungan Ability to Pay (ATP) untuk pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda dua pada hari kerja:
· ATP tarif parkir untuk jenis pekerjaan pelajar/mahasiswa:
(Penghasilan/angg.kel./bln(2))x(%biaya trans./bulan(4))x(%biaya parkir/bln(5))
Frekuensi menggunakan fasilitas parkir di Pasar Gede/bln(3)
(Rp. 431.481,48)x(16%)x(2,7%)
3
Keterangan:
(2) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran A.1.
(3) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran A.2.
=
= = Rp. 621,33
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
35
(4) : Perhitungan persentase rata-rata alokasi biaya transportasi per bulan
menggunakan pendekatan bahwa alokasi biaya transportasi sebesar 16%
dari total penghasilan /anggota keluarga /bulan. (YLKI)
(5) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran A.3.
(6) : Menggunakan persamaan 2.1. ATP = 篇萍铺篇颇P铺篇PP毗P , Hasil perhitungan
selengkapnya disajikan di Lampiran A.4.
Dari hasil tersebut, didapat toleransi nilai tarif parkir pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda dua di kawasan Pasar Gede Surakarta pada hari kerja yaitu:
· Selisih ATP rata-rata tarif parkir dengan tarif yang berlaku
= Rp. 546,64 – Rp.1.500,00
= -Rp. 953,36
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
36
4.3.2. Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability to Pay (ATP) Pengguna Fasilitas
Parkir Kendaraan Roda Dua Pada Akhir Pekan
Tabel 4.13. Tabulasi Jumlah Pendapatan, Anggota Keluarga, dan Pekerjaan
Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua pada Akhir Pekan
Jumlah Anggota Keluarga
Pendapatan dalam keluarga responden
(Rp.)
Jenis pekerjaan responden
Total Pelajar/Mhs.
PNS/TNI
Karyawan
Wira swasta
Ibu RT
Tdk Kerja
1
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
2
< 500.000 1 - - - - - 1 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
3
< 500.000 - - 1 2 1 - 4 500.000-1.000.000 2 - - - - - 2
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
4
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 3 - 1 3 2 - 9
1.000.000-1.500.000 - 1 1 1 - - 3 1.500.000-2.000.000 - 1 - 1 - - 2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
37
2.000.000-2.500.000 - 1 - 1 1 - 3 2.500.000-3.000.000 - 1 - - - - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - 1 - - - - 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - 1 - - 1
> 5.000.000 - - - - - 1 1
5
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 3 - - 3 3 - 9
1.000.000-1.500.000 1 - - 2 - - 3 1.500.000-2.000.000 - 1 - 1 - - 2 2.000.000-2.500.000 - 1 - 1 1 - 3 2.500.000-3.000.000 1 - - - - - 1 3.000.000-3.500.000 - 1 - - - - 1 3.500.000-4.000.000 - 1 - - - - 1 4.000.000-4.500.000 - 1 - - - - 1 4.500.000-5.000.000 - - - 1 - - 1
> 5.000.000 - - - 2 - 1 3
6
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - 1 - 1 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - 1 - - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - 1 - - 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - 1 - 1
> 5.000.000 - - - - - - -
> 6
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - 1 - - 1 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 1 - - - - - 1 3.000.000-3.500.000 - 1 - - - - 1 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - 1 - - 1 4.500.000-5.000.000 - - - 1 1 - 2
> 5.000.000 - 1 - 1 - 2 4 Total 12 12 3 24 11 4 66
Tabel 4.13. memperlihatkan bahwa tingkat pendapatan pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda dua pada akhir pekan di kawasan Pasar Gede Surakarta adalah
responden dengan pendapatan Rp. 500.000 sampai dengan Rp. 1.000.000 per
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
38
bulan yaitu sebanyak 20 responden. Dari tabel 4.13. juga diperlihatkan bahwa
rata-rata jumlah anggota keluarga responden dengan jumlah terbanyak adalah
responden dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 5 orang yaitu sebesar 25
responden.
Tabel 4.14. Rata-rata Frekuensi Parkir Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda
Dua pada Akhir Pekan di kawasan Pasar Gede Surakarta
Pekerjaan Jumlah
Frekuensi parkir di pasar Gede
Total Rata-rata per
bulan 1
kali 2-3 kali
4-5 kali
5-6 kali
>6 kali
Pelajar/Mhs 12 4 7 - 1 - 31 3 PNS/TNI 12 9 1 2 - - 22 2 Karyawan 3 - 2 1 - - 11 4
Wiraswasta 24 5 2 2 13 2 139 6 Ibu RT 11 2 8 - 1 - 32 3
Tdk kerja 4 1 3 - - - 10 3 · Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran B.2.
Tabel 4.15. Rata-rata Frekuensi Parkir Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda
Dua pada Akhir Pekan di Kota Surakarta
Pekerjaan Jumlah
Frekuensi Parkir di Kota Surakarta
(per minggu) Total
Rata-
rata per
bulan 1 2 3 4 5 6 7
Pelajar/Mhs 12 7 1 3 1 - - - 88 7
PNS/TNI 12 8 1 2 - - 1 - 88 7
Karyawan 3 - 2 - - - 1 - 40 13
Wiraswasta 24 8 7 6 1 - 2 - 224 9
Ibu RT 11 3 3 2 1 - 1 1 128 12
Tdk kerja 4 - 2 - - - 2 - 64 16
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran B.2.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
39
Tabel 4.16. Persentase Alokasi Biaya Parkir per Bulan Pengguna Fasilitas Parkir
Kendaraan Roda Dua pada Akhir Pekan
Pekerjaan
Rata-rata Frekuensi Parkir di
Pasar Gede per
Bulan
Rata-rata Frekuensi Parkir di
Kota Surakarta per Bulan
Total
Perbandingan Parkir di
Pasar Gede dengan di Kota Solo
Persentase biaya untuk parkir
Persentase biaya untuk
parkir di Pasar Gede
Pelajar/Mhs 3 7 10 0,3 10% 3,0% PNS/TNI 2 7 9 0,22 10% 2,2% Karyawan 4 13 17 0,24 10% 2,4%
Wiraswasta 6 9 15 0,4 10% 4,0% Ibu RT 3 12 15 0,2 10% 2,0%
Tdk kerja 3 16 19 0,18 10% 1,8%
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran B.3.
Tabel 4.17. Perhitungan ATP untuk Setiap Jenis Pekerjaan Pengguna Fasilitas
Parkir Kendaraan Roda Dua Berdasarkan Alokasi Biaya Transportasi
pada Akhir Pekan
Pekerjaan Penghasilan /Anggota kel
/bln (Rp.)
Frek. Parkir di pasar Gede
per bulan
% biaya transportasi per bulan
% biaya parkir
per bulan ATP (Rp.)
1) Ph (2) Ft (3) Ppt (4) Ptt (5) 6) Pelajar/Mhs 299.603,18 3 16% 3,00% 479,37 PNS/TNI 652.976,19 2 16% 2,20% 1.149,24 Karyawan 263.888,89 4 16% 2,40% 253,33 Wiraswasta 527.380,95 6 16% 4,00% 562,54 Ibu RT 380.844,16 3 16% 2,00% 406,23 Tidak kerja 1.011.607,15 3 16% 1,80% 971,14
ATP rata-rata untuk semua jenis pekerjaan 636,98
Contoh perhitungan Ability to Pay (ATP) untuk pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda dua pada akhir pekan :
· ATP tarif parkir untuk jenis pekerjaan pelajar/mahasiswa:
(Penghasilan/angg.kel./bln(2))x(%biaya trans./bulan(4))x(%biaya parkir/bln(5))
Frekuensi menggunakan fasilitas parkir di Pasar Gede/bln(3) =
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
40
(Rp. 299.603,18)x(16%)x(3%)
3
Keterangan:
(2) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran B.1.
(3) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran B.2.
(4) : Perhitungan persentase rata-rata alokasi biaya transportasi per bulan
menggunakan pendekatan bahwa alokasi biaya transportasi sebesar 16%
dari total penghasilan /anggota keluarga /bulan. (YLKI)
(5) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran B.3.
(6) : Menggunakan persamaan 2.1. ATP = 篇萍铺篇颇P铺篇PP毗P , Hasil perhitungan
selengkapnya disajikan di Lampiran B.4.
Dari hasil tersebut, didapat toleransi nilai tarif parkir pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda dua di kawasan Pasar Gede Surakarta pada akhir pekan yaitu:
· Selisih ATP rata-rata tarif parkir dengan tarif yang berlaku
= Rp. 636,98 – Rp.1.500,00
= -Rp.863,02
= = Rp. 479,37
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
41
4.3.3. Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability to Pay (ATP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat
Tabel 4.18. Tabulasi Jumlah Pendapatan, Anggota Keluarga, dan Pekerjaan
Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat pada Hari Kerja
Jumlah Anggota Keluarga
Pendapatan dalam keluarga responden
(Rp.)
Jenis pekerjaan responden
Total Pelajar/Mhs.
PNS/TNI
Karyawan
Wira swasta
Ibu RT
Tdk Kerja
1
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
2
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
3
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - 1 - 1 - - 2 1.500.000-2.000.000 - - 1 - - - 1 2.000.000-2.500.000 - - 1 - 1 - 2 2.500.000-3.000.000 - - 1 - - - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
4 < 500.000 - - - - - - -
500.000-1.000.000 - - - - - - - 1.000.000-1.500.000 - - 1 1 - - 2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
42
1.500.000-2.000.000 - - 1 - - - 1 2.000.000-2.500.000 - - - 1 1 - 2 2.500.000-3.000.000 - 1 - 1 1 - 3 3.000.000-3.500.000 - - - 1 - - 1 3.500.000-4.000.000 - 1 - 1 1 - 3 4.000.000-4.500.000 - - - - 1 - 1 4.500.000-5.000.000 - 1 - 1 1 - 3
> 5.000.000 - 1 1 2 4 - 8
5
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - 1 - - 1 - 2 3.000.000-3.500.000 - 1 - - - - 1 3.500.000-4.000.000 - - 1 - - - 1 4.000.000-4.500.000 - - - 1 - - 1 4.500.000-5.000.000 - - - 1 1 - 2
> 5.000.000 - - 1 - 1 - 2
6
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - 1 - - 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - 1 1 - - 2
> 6
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - 1 - - - - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - 1 - - 1
> 5.000.000 - 1 - 1 2 - 4 Total - 9 9 15 15 - 48
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
43
Tabel 4.18. memperlihatkan bahwa tingkat pendapatan pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda empat pada hari kerja di kawasan Pasar Gede Surakarta adalah
responden dengan pendapatan Rp.2.500.000 sampai dengan Rp.5.000.000 per
bulan yaitu sebanyak 22 responden. Dari tabel 4.18. juga diperlihatkan bahwa
rata-rata jumlah anggota keluarga responden dengan jumlah terbanyak adalah
responden dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 4 orang yaitu sebesar 24
responden.
Tabel 4.19. Rata-rata Frekuensi Parkir Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda
Empat pada Hari Kerja di kawasan Pasar Gede Surakarta
Pekerjaan
Jumlah
Frekuensi parkir di Pasar Gede
Total
Rata-rata
per
bulan 1 2-3 4-5 5-6 >6
Pelajar/Mahasiswa - - - - - - - -
PNS/TNI 9 8 1 - - - 12 1
Karyawan 9 2 - - 3 4 100 11
Wiraswasta 15 3 5 - 4 3 102 7
Ibu Rumah Tanggal 15 3 7 1 3 1 109 9
Tidak Bekerja - - - - - - - -
Dalam perhitungan frekuensi menggunakan fasilitas parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta
menggunakan pendekatan berikut:
2 = 1 kali 4-5 = 5 kali > 6 = 20 kali
2-3 = 3 kali 5-6 = 6 kali
Contoh perhitungan frekuensi menggunakan fasilitas parkir di kawasan Pasar
Gede Surakarta untuk jenis pekerjaan PNS/TNI:
= ∑虠숀os农r钮�1nyyonr拧1nyrn貀u1ƅo1nlIꮸl凝.躘溺u1ƅo1nlI邹숀os农r钮�1nyyonronꮸoƅl1ꮸIr�脓1nIl�1ƅ1u脓rrn
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
44
= 虠馁躘簘ƅr农I邹嫩虠簘躘 ƅr农I邹内
= 1 kali/bulan
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran C.2.
Tabel 4.20. Rata-rata Frekuensi Parkir Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda
Empat pada Hari Kerja di Kota Surakarta
Pekerjaan
Frekuensi Parkir di Kota Surakarta
(per minggu) Total Rata-rata
per bulan 1 2 3 4 5 6 7
Pelajar/Mahasiswa - - - - - - - - -
PNS/TNI 7 1 1 - - - - 48 5
Karyawan 5 2 2 - - - - 60 7
Wiraswasta 8 5 1 1 - - - 100 7
Ibu Rumah Tanggal 4 7 2 2 - - - 128 9
Tidak Bekerja - - - - - - - - -
Dalam perhitungan frekuensi menggunakan fasilitas parkir di Kota Surakarta
menggunakan pendekatan sebagai berikut:
Misal, 1 berarti 1 kali dalam satu minggu maka dianggap telah melakukan parkir
sebanyak 4 kali setiap bulan
5 = 4 kali 5 = 20 kali
6 = 8 kali 6 = 24 kali
7 = 12 kali 7 = 28 kali
8 = 16 kali
Contoh perhitungan frekuensi menggunakan fasilitas parkir di Kota Surakarta
untuk jenis pekerjaan PNS/TNI:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
45
= ∑虠숀os农r钮�1nyyonr拧1nyrn貀u1ƅo1nlIꮸl凝.躘溺u1ƅo1nlI숀os农r钮�1nyyonronꮸoƅl1ꮸIr�脓1nIl�1ƅ1u脓rrn
= 虠呢躘Ǵƅr农I邹嫩虠簘躘馁ƅr农I邹嫩虠簘躘簘挠ƅr农I邹内
= 5 kali/bulan
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran C.2.
Tabel 4.21. Persentase Alokasi Biaya Parkir per Bulan Pengguna Fasilitas Parkir
Kendaraan Roda Empat pada Hari Kerja
Pekerjaan
Rata-rata Frekuensi Parkir di
Pasar Gede per
Bulan
Rata-rata Frekuensi Parkir di
Kota Surakarta per Bulan
Total
Perbandingan Parkir di
Pasar Gede dengan di Kota Solo
Persentase biaya untuk parkir
Persentase biaya untuk
parkir di Pasar Gede
Pelajar/Mhs - - - - - - PNS/TNI 1 5 6 0,16 10% 1,6% Karyawan 11 7 18 0,61 10% 6,1%
Wiraswasta 7 7 14 0,5 10% 5,0% Ibu RT 9 9 18 0,5 10% 5,0%
Tdk kerja - - - - - -
Perhitungan persentase rata-rata alokasi biaya transportasi untuk parkir
menggunakan pendekatan bahwa alokasi biaya transportasi untuk parkir sebesar
10% dari total biaya transportasi. (YLKI)
Contoh perhitungan untuk jenis pekerjaan pelajar/mahasiswa:
Frekuensi rata-rata parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta per bulan = 1 kali
Frekuensi rata-rata parkir di Kota Surakarta per bulan = 5 kali
Total frekuensi parkir per bulan = 6 kali
Perbandingan frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta dengan total
frekuensi parkir per bulan = 簘淖 = 0,16
Persentase biaya untuk parkir = 10%
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
46
Persentase alokasi biaya untuk parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta
= 0,16 x 10%
= 1,6%
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran C.3.
Tabel 4.22. Perhitungan ATP untuk Setiap Jenis Pekerjaan Pengguna Fasilitas
Parkir Kendaraan Roda Empat Berdasarkan Alokasi Biaya
Transportasi pada Hari Kerja
Pekerjaan Penghasilan /Anggota kel
/bln (Rp.)
Frek. Parkir
di pasar Gede
per bulan
% biaya transportasi per bulan
% biaya parkir per
bulan
ATP (Rp.)
1) Ph (2) Ft (3) Ppt (4) Ptt (5) 6) Pelajar/Mhs - - - - - PNS/TNI 821.031,75 1 16% 1,60% 2.101,84 Karyawan 840.740,74 11 16% 6,10% 745,97 Wiraswasta 873.888,89 7 16% 5,00% 998,73 Ibu RT 1.023.650,79 9 16% 5,00% 909,92 Tidak kerja - - - - -
ATP rata-rata untuk semua jenis pekerjaan 1.189,12
Contoh perhitungan Ability to Pay (ATP) untuk pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda empat pada hari kerja :
· ATP tarif parkir untuk jenis pekerjaan PNS/TNI:
(Penghasilan/angg.kel./bln(2))x(%biaya trans./bulan(4))x(%biaya parkir/bln(5))
Frekuensi menggunakan fasilitas parkir di Pasar Gede/bln(3)
(Rp. 821.031,75)x(16%)x(1,6%)
1
Keterangan:
(2) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran C.1.
=
= = Rp. 2.101,84
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
47
(3) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran C.2.
(4) : Perhitungan persentase rata-rata alokasi biaya transportasi per bulan
menggunakan pendekatan bahwa alokasi biaya transportasi sebesar 16%
dari total penghasilan /anggota keluarga /bulan. (YLKI)
(5) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran C.3.
(6) : Menggunakan persamaan 2.1. ATP = 篇萍铺篇颇P铺篇PP毗P , Hasil perhitungan
selengkapnya disajikan di Lampiran C.4.
Dari hasil tersebut, didapat toleransi nilai tarif parkir pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda empat di kawasan Pasar Gede Surakarta pada hari kerja yaitu:
· Selisih ATP rata-rata tarif parkir dengan tarif yang berlaku
= Rp. 1.189,12 – Rp.2.000,00
= -Rp. 810,88
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
48
4.3.4. Analisis Tarif Parkir Berdasar Ability to Pay (ATP) Pengguna Fasilitas
Parkir Kendaraan Roda Empat Pada Akhir Pekan
Tabel 4.23. Tabulasi Jumlah Pendapatan, Anggota Keluarga, dan Pekerjaan
Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat pada Akhir Pekan
Jumlah Anggota Keluarga
Pendapatan dalam keluarga responden
(Rp.)
Jenis pekerjaan responden
Total Pelajar/Mhs.
PNS/TNI
Karyawan
Wira swasta
Ibu RT
Tdk Kerja
1
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
2
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - - - - 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - - -
> 5.000.000 - - - - - - -
3
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - 1 - - - - 1 1.500.000-2.000.000 - - - 1 1 - 2 2.000.000-2.500.000 - - - - - 1 1 2.500.000-3.000.000 - - 1 - - - 1 3.000.000-3.500.000 - - 1 - - - 1 3.500.000-4.000.000 - - - - - - - 4.000.000-4.500.000 - - - 1 - - 1 4.500.000-5.000.000 - - - - 1 - 1
> 5.000.000 - - - - - - -
4 < 500.000 - - - - - - -
500.000-1.000.000 - - - - - - - 1.000.000-1.500.000 - 1 - - - 1 2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
49
1.500.000-2.000.000 - - 1 - - 1 2 2.000.000-2.500.000 - - - - 1 1 2 2.500.000-3.000.000 - 1 - 1 1 - 3 3.000.000-3.500.000 - 1 - 1 1 - 3 3.500.000-4.000.000 - 1 - - 2 - 3 4.000.000-4.500.000 - - 1 - 1 - 2 4.500.000-5.000.000 - - 1 - 1 - 2
> 5.000.000 - 2 2 - 1 2 7
5
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - 1 1 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - 1 - - - - 1 3.000.000-3.500.000 - - 1 - - - 1 3.500.000-4.000.000 - - - - 2 - 2 4.000.000-4.500.000 - - - - 1 - 1 4.500.000-5.000.000 - - - - 1 - 1
> 5.000.000 - - 2 1 3 4 10
6
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - 1 - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - - - - - 1 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - - 1 1
> 5.000.000 - 1 1 1 1 1 5
> 6
< 500.000 - - - - - - - 500.000-1.000.000 - - - - - - -
1.000.000-1.500.000 - - - - - - - 1.500.000-2.000.000 - - - - - - - 2.000.000-2.500.000 - - - - - - - 2.500.000-3.000.000 - - - - 1 - 1 3.000.000-3.500.000 - - - - - - - 3.500.000-4.000.000 - 1 - - - - 1 4.000.000-4.500.000 - - - - - - - 4.500.000-5.000.000 - - - - 1 - 1
> 5.000.000 - 1 2 - 3 2 8 Total - 11 13 6 24 16 70
Tabel 4.23. memperlihatkan bahwa tingkat pendapatan pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda empat pada akhir pekan di kawasan Pasar Gede Surakarta adalah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
50
responden dengan pendapatan diatas Rp. 5.000.000 per bulan yaitu sebanyak 30
responden. Dari tabel 4.23. juga diperlihatkan bahwa rata-rata jumlah anggota
keluarga responden dengan jumlah terbanyak adalah responden dengan jumlah
anggota keluarga sebanyak 4 orang yaitu sebesar 26 responden.
Tabel 4.24. Rata-rata Frekuensi Parkir Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda
Empat pada Akhir Pekan di kawasan Pasar Gede Surakarta
Pekerjaan
Jumlah Frekuensi parkir di Pasar Gede
Total
Rata-rata
per
bulan 1 2-3 4-5 5-6 >6
Pelajar/Mahasiswa - - - - - - - -
PNS/TNI 11 9 1 - 1 - 18 2
Karyawan 13 2 8 - 2 1 58 5
Wiraswasta 6 1 1 4 - - 24 6
Ibu Rumah Tanggal 24 12 2 1 1 8 189 8
Tidak Bekerja 16 4 7 1 1 3 96 6
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran D.2.
Tabel 4.25. Rata-rata Frekuensi Parkir Pengguna Fasilitas Parkir Kendaraan Roda
Empat pada Akhir Pekan di Kota Surakarta
Pekerjaan
Frekuensi Parkir di Kota Surakarta
(per minggu) Total Rata-rata
per bulan 1 2 3 4 5 6 7
Pelajar/Mahasiswa - - - - - - - - -
PNS/TNI 4 3 2 - 1 1 - 108 10
Karyawan 2 4 3 1 1 2 - 160 12
Wiraswasta 1 2 - 1 1 1 - 80 13
Ibu Rumah Tanggal 8 3 4 2 1 6 - 300 13
Tidak Bekerja 6 6 - 1 - 3 - 160 10
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran D.2.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
51
Tabel 4.26. Persentase Alokasi Biaya Parkir per Bulan Pengguna Fasilitas Parkir
Kendaraan Roda Empat pada Akhir Pekan
Pekerjaan
Rata-rata Frekuensi Parkir di
Pasar Gede per
Bulan
Rata-rata Frekuensi Parkir di
Kota Surakarta per Bulan
Total
Perbandingan Parkir di
Pasar Gede dengan di Kota Solo
Persentase biaya untuk parkir
Persentase biaya untuk
parkir di Pasar Gede
Pelajar/Mahasiswa - - - - - -
PNS/TNI 2 10 12 0,16 10% 1,6%
Karyawan 5 12 17 0,29 10% 2,9%
Wiraswasta 6 13 19 0,32 10% 3,2%
Ibu Rumah Tangga 8 13 21 0,38 10% 3,8%
Tidak Bekerja 6 10 16 0,38 10% 3,8%
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran D.3.
Tabel 4.27. Perhitungan ATP untuk Setiap Jenis Pekerjaan Pengguna Fasilitas
Parkir Kendaraan Roda Empat Berdasarkan Alokasi Biaya
Transportasi pada Akhir Pekan
Pekerjaan Penghasilan /Anggota kel
/bln (Rp.)
Frekuensi Parkir
di pasar Gede
per bulan
% biaya transportasi per bulan
% biaya parkir
per bulan
ATP (Rp.)
1) Ph (2) Ft (3) Ppt (4) Ptt (5) 6) Pelajar/Mhs - - - - - PNS/TNI 829.437,23 2 16% 1,60% 1.061,68 Karyawan 1.013.827,82 5 16% 2,90% 940,83 Wiraswasta 968.055,56 6 16% 3,20% 826,07 Ibu RT 953.472,22 8 16% 3,80% 724,64 Tidak kerja 814.880,95 6 16% 3,80% 825,75
ATP rata-rata untuk semua jenis pekerjaan 825,79
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
52
Contoh perhitungan Ability to Pay (ATP) untuk pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda empat pada akhir pekan :
· ATP tarif parkir untuk jenis pekerjaan PNS/TNI:
(Penghasilan/angg.kel./bln(2))x(%biaya trans./bulan(4))x(%biaya parkir/bln(5))
Frekuensi menggunakan fasilitas parkir di Pasar Gede/bln(3)
(Rp. 829.437,23)x(16%)x(1,6%)
2
Keterangan:
(2) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran D.1.
(3) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran D.2.
(4) : Perhitungan persentase rata-rata alokasi biaya transportasi per bulan
menggunakan pendekatan bahwa alokasi biaya transportasi sebesar 16%
dari total penghasilan /anggota keluarga /bulan. (YLKI)
(5) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran D.3.
(6) : Menggunakan persamaan 2.1. ATP = 篇萍铺篇颇P铺篇PP毗P , Hasil perhitungan
selengkapnya disajikan di Lampiran D.4.
Dari hasil tersebut, didapat toleransi nilai tarif parkir pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda empat di kawasan Pasar Gede Surakarta pada akhir pekan yaitu:
· Selisih ATP rata-rata tarif parkir dengan tarif yang berlaku
= Rp. 825,79– Rp. 2.000,00
= -Rp.1.174,21
=
= = Rp. 1.061,68
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
53
4.4. Analisis Tarif Berdasar Willingness to Pay (WTP)
4.4.1. Analisis Tarif Parkir Berdasar Willingness to Pay (WTP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua Hari Kerja
Tabel 4.28. Perhitungan WTP untuk Tarif Parkir Pengguna Fasilitas Parkir
Kendaraan Roda Dua pada Hari Kerja
Pekerjaan
Tarif parkir (Rp.)
Total WTP (Rp.)
<500
500
750
1000
1250
1500
1750
2000
2250
2500
>250
0
Pelajar/Mhs 2 4 1 2 - - - - - - - 9 583,33
PNS/TNI - 1 - 2 - - - - - - - 3 833,33 Karyawan - 2 1 3 - - - - - - - 6 791,67 Wiraswasta 3 8 2 5 - - - - - - - 18 625,00
Ibu Rmh Tg. 2 3 2 5 - - - - - - - 12 708,33
Tdk Bekerja - - - - - - - - - - - - -
WTP rata-rata parkir untuk semua jenis pekerjaan 671,87
Contoh perhitungan WTP ,misal untuk jenis pekerjaan pelajar/mahasiwa:
∑(Tarif pilihan pengguna x Jumlah pengguna yg memilih tarif tsb.)
Jumlah pengguna berdasarkan jenis pekerjaan
(Rp.250x2) + (Rp.500x4) + (Rp.750x1) + (Rp.1.000x2)
9
Rp.583,33
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran E.1.
Dari hasil tersebut, didapat toleransi nilai tarif parkir pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda dua di kawasan Pasar Gede Surakarta pada hari kerja yaitu:
· Selisih WTP rata-rata tarif parkir dengan tarif yang berlaku
= Rp. 671,87 – Rp. 1.500,00
= - Rp. 828,13
=
=
=
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
54
4.4.2. Analisis Tarif Parkir Berdasar Willingness to Pay (WTP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Dua pada Akhir Pekan
Tabel 4.29. Perhitungan WTP untuk Tarif Parkir Pengguna Fasilitas Parkir
Kendaraan Roda Dua pada Akhir Pekan
Pekerjaan
Tarif parkir (Rp.)
Total WTP (Rp.)
<500
500
750
1000
1250
1500
1750
2000
2250
2500
>250
0
Pelajar/Mhs 1 8 1 2 - - - - - - - 12 583,33 PNS/TNI - 2 1 7 1 1 - - - - - 12 958,33 Karyawan - 1 1 1 - - - - - - - 3 750,00 Wiraswasta 3 7 4 8 1 1 - - - - - 24 750,00 Ibu Rmh Tg. - 3 1 4 1 2 - - - - - 11 954,55 Tdk Bekerja 1 1 - 2 - - - - - - - 4 657,50
WTP rata-rata parkir untuk semua jenis pekerjaan 786,06
Contoh perhitungan WTP ,misal untuk jenis pekerjaan pelajar/mahasiwa:
∑(Tarif pilihan pengguna x Jumlah pengguna yg memilih tarif tsb.)
Jumlah pengguna berdasarkan jenis pekerjaan
(Rp.250x1) + (Rp.500x8) + (Rp.750x1) + (Rp.1.000x2)
12
Rp.583,33
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran E.2.
Dari hasil tersebut, didapat toleransi nilai tarif parkir pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda dua di kawasan Pasar Gede Surakarta pada akhir pekan yaitu:
· Selisih WTP rata-rata tarif parkir dengan tarif yang berlaku
= Rp. 786,06 – Rp.1.500,00
= -Rp.713,94
=
=
=
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
55
4.4.3. Analisis Tarif Parkir Berdasar Willingness to Pay (WTP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat pada Hari Kerja
Tabel 4.30. Perhitungan WTP untuk Tarif Parkir Pengguna Fasilitas Parkir
Kendaraan Roda Empat pada Hari Kerja
Pekerjaan
Tarif parkir (Rp.)
Total WTP (Rp.)
< 10
00
1000
1250
1500
1750
2000
2250
2500
2750
3000
> 30
00
Pelajar/Mhs - - - - - - - - - - - - - PNS/TNI - 1 - 1 - 4 - 1 - 2 - 9 2111,11 Karyawan - 2 - 1 - 5 - - - 1 - 9 1777,78 Wiraswasta - 2 - 2 - 5 - 2 - 3 1 15 2133,33 Ibu Rmh Tg. - 4 - 1 - 6 - 3 - 1 - 15 1866,67 Tdk Bekerja - - - - - - - - - - - - -
WTP rata-rata parkir untuk semua jenis pekerjaan 1.994,79
Contoh perhitungan WTP ,misal untuk jenis pekerjaan PNS/TNI:
∑(Tarif pilihan pengguna x Jumlah pengguna yg memilih tarif tsb.)
Jumlah pengguna berdasarkan jenis pekerjaan
(Rp.1000x1) + (Rp.1500x1) + (Rp.2000x4) + (Rp.3.000x2)
9
Rp. 2111,11
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran E.3.
Dari hasil tersebut, didapat toleransi nilai tarif parkir pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda empat di kawasan Pasar Gede Surakarta pada hari kerja yaitu:
· Selisih WTP rata-rata tarif parkir dengan tarif yang berlaku
= Rp. 1.994,79 – Rp. 2.000,00
= -Rp. 5,21
=
=
=
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
56
4.4.4. Analisis Tarif Parkir Berdasar Willingness to Pay (WTP) Pengguna
Fasilitas Parkir Kendaraan Roda Empat pada Akhir Pekan
Tabel 4.31. Perhitungan WTP untuk Tarif Parkir Pengguna Fasilitas Parkir
Kendaraan Roda Empat pada Akhir Pekan
Pekerjaan
Tarif parkir (Rp.)
Total WTP (Rp.)
< 10
00
1000
1250
1500
1750
2000
2250
2500
2750
3000
> 30
00
Pelajar/Mhs - - - - - - - - - - - - - PNS/TNI - - - 3 - 4 - 2 - 2 - 11 2136,36 Karyawan - 3 - 1 - 5 - 1 - 3 - 13 2000,00 Wiraswasta - 2 - 1 - 3 - - - - - 6 1583,33 Ibu Rmh Tg. - 6 - 4 - 11 - - - 3 - 24 1791,67 Tdk Bekerja - 3 - 3 - 7 - 2 - 1 - 16 1843,75
WTP rata-rata parkir untuk semua jenis pekerjaan 1.878,57
Contoh perhitungan WTP ,misal untuk jenis pekerjaan PNS/TNI:
∑(Tarif pilihan pengguna x Jumlah pengguna yg memilih tarif tsb.)
Jumlah pengguna berdasarkan jenis pekerjaan
(Rp.1500x3) + (Rp.2000x4) + (Rp.2500x2) + (Rp.3000x2)
11
Rp. 2136,36
· Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran E.4.
Dari hasil tersebut, didapat toleransi nilai tarif parkir pengguna fasilitas parkir
kendaraan roda empat di kawasan Pasar Gede Surakarta pada akhir pekan yaitu:
· Selisih WTP rata-rata tarif parkir dengan tarif yang berlaku
= Rp. 1.878,57 – Rp. 2.000,00
= -Rp. 121,43
=
=
=
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
57
4.5. Pembahasan
Hasil survei penelitian melalui penyebaran kuisioner kepada pengguna fasilitas
parkir kendaraan roda dua di kawasan Pasar Gede Surakarta baik pada hari kerja
maupun akhir pekan didominasi oleh pengunjung wanita, sedangkan pengguna
fasilitas parkir kendaraan roda empat pada akhir pekan didominasi oleh
pengunjung laki-laki.
Karakteristik responden pengguna fasilitas parkir kendaraan roda dua pada hari
kerja didominasi oleh pengguna fasilitas parkir dengan pekerjaan sebagai
wiraswasta, tingkat pendidikan terakhir sarjana, dengan maksud kedatangan untuk
membeli barang, frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta rata-rata 2-3
kali per bulan.
Karakteristik responden pengguna fasilitas parkir kendaraan roda dua pada akhir
pekan didominasi oleh pengguna fasilitas parkir dengan pekerjaan sebagai
wiraswasta, tingkat pendidikan terakhir SMA, dengan maksud kedatangan untuk
membeli barang, frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede Surakarta rata-rata 2-3
kali per minggu.
Karakteristik responden pengguna fasilitas parkir kendaraan roda empat pada hari
kerja didominasi oleh pengguna fasilitas parkir dengan pekerjaan sebagai
wiraswasta, tingkat pendidikan terakhir SMA dan Sarjana, dengan maksud
kedatangan untuk mengantar/menjemput, frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta rata-rata 1 kali per minggu.
Karakteristik responden pengguna fasilitas parkir kendaraan roda empat pada
akhir pekan didominasi oleh pengguna fasilitas parkir dengan pekerjaan sebagai
ibu rumah tangga, tingkat pendidikan terakhir Sarjana, dengan maksud
kedatangan untuk membeli barang, frekuensi parkir di kawasan Pasar Gede
Surakarta rata-rata 1 kali per minggu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
58
Untuk pengguna fasilitas parkir kendaraan roda dua, pada hari kerja diperoleh nilai ATP Rp. 546,64,- , WTP Rp. 671,87,- .
Untuk pengguna fasilitas parkir kendaraan roda dua, pada akhir pekan diperoleh nilai ATP Rp. 636,98,- , WTP Rp. 786,06,- .
Untuk pengguna fasilitas parkir kendaraan roda empat, pada hari kerja diperoleh nilai ATP Rp. 1.189,12,- , WTP Rp. 1.994,79,- .
Untuk pengguna fasilitas parkir kendaraan roda empat, pada akhir pekan diperoleh nilai ATP Rp. 825,79,- , WTP Rp. 1.878,57,- .
Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan diketahui bahwa rata-rata nilai ATP
maupun WTP baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat dibawah nilai
tarif yang diberlakukan oleh pihak operator.
Tabel 4.32. Hasil Perhitungan ATP dan WTP
Jenis Hari Kerja Akhir Pekan Rata-rata
Kendaraan Roda Dua
ATP Rp. 546,64 Rp. 636,98 Rp. 591,81
WTP Rp. 671,87 Rp. 786,06 Rp. 728,97
Kendaraan Roda Empat
ATP Rp. 1.189,12 Rp. 825,79 Rp. 1.007,46
WTP Rp. 1.994,79 Rp. 1.878,57 Rp. 1.936,68
Dari Tabel 4.32. diatas dapat dilihat bahwa dari seluruh perhitungan total WTP
lebih besar dari ATP. Adanya selisih antara besarnya WTP dengan ATP dari hasil
analisis tersebut dapat terjadi dikarenakan oleh beberapa faktor, salah satunya
adalah besar prosentase alokasi biaya parkir yang digunakan sebagai komponen
perhitungan ATP tidak sesuai untuk tarif yang diberlakukan di kawasan Pasar
Gede Surakarta.
Besarnya porsentase alokasi biaya parkir dari biaya transportasi dengan ATP yang
digunakan adalah tarif yang berlaku sekarang di kawasan Pasar Gede Surakarta,
dapat dihitung menggunakan persamaan 2.1 dan persamaan 2.2.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
59
Tabel 4.33. Rekapitulasi Perhitungan Persentase Alokasi Biaya Parkir untuk
Setiap Jenis Pekerjaan Pengguna Fasilitas Parkir
Pekerjaan
% biaya parkir per bulan Kendaraan roda dua Kendaraan roda empat
Hari kerja (1)
Akhir pekan (2)
Hari kerja (3)
Akhir pekan (4)
Pelajar/Mhs 6,52% 9,39% - -
PNS/TNI 4,38% 2,87% 1,52% 3,01%
Karyawan 13,44% 14,21% 16,36% 6,16%
Wiraswasta 8,34% 10,67% 10,02% 7,75%
Ibu RT 16,07% 7,38% 10,99% 10,49%
Tidak kerja - 2,78% - 9,21%
Rata-rata 9,75% 7,88% 9,72% 7,32%
Contoh perhitungan persentase biaya parkir per bulan untuk pengguna fasilitas
parkir kendaraan roda dua pada hari kerja:
· Untuk tarif parkir tiap jenis pekerjaan:
ATP = 篇萍铺篇颇P铺篇PP毗P
Ptt =霹飘篇铺毗P篇萍铺篇颇P
Keterangan:
(1) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran F.1.
(2) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran F.2.
(3) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran F.3.
(4) : Hasil perhitungan selengkapnya disajikan di Lampiran F.4.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
60
Dari hasil perhitungan diketahui besar persentase alokasi biaya parkir di kawasan
Pasar Gede Surakarta dari biaya transportasi per bulan rata-rata untuk kendaraan
roda dua pada hari kerja sebesar 9,75% dan pada akhir pekan sebesar 7,88%.
Sedangkan persentase alokasi biaya parkir untuk kendaraan roda empat pada hari
kerja sebesar 9,72% dan pada akhir pekan sebesar 7,32%.
Hasil perhitungan bahwa proporsi biaya parkir dari alokasi biaya transportasi
pengguna parkir di Pasar Legi rata-rata lebih kecil dari 10%. (Berdasarkan YLKI)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
61
BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan pada penelitian ini, maka dapat
diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Untuk kendaraan roda dua diperoleh nilai Ability to Pay (ATP) tarif parkir
sebesar Rp. 591,81. Sedangkan untuk kendaraan roda empat diperoleh nilai
Ability to Pay (ATP) tarif parkir sebesar Rp. 1.007,46.
2. Untuk kendaraan roda dua diperoleh nilai Willingness to Pay (WTP) tarif
parkir sebesar Rp. 728,97. Sedangkan untuk kendaraan roda empat diperoleh
nilai Willingness to Pay (WTP) tarif parkir sebesar Rp. 1.936,68.
Untuk kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat, baik pada hari kerja
maupun akhir pekan, besarnya tarif parkir berdasarkan Ability to Pay (ATP)
dan Willingness to Pay (WTP) lebih kecil dari kenaikan tarif parkir yang
mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 9 tahun 2011 yang diberlakukan
oleh pihak operator pada kawasan Pasar Gede Surakarta. Salah satu
penyebabnya adalah besar prosentase alokasi biaya parkir dari biaya
transportasi. Dari hasil perhitungan menunjukkan bahwa proporsi biaya
parkir dari alokasi biaya transportasi pengguna parkir di kawasan Pasar
Gede Surakarta rata-rata kurang dari 10%. Proporsi biaya parkir inilah yang
menjadi salah satu penyebab besarnya tarif parkir berdasarkan Ability to Pay
(ATP) dan Willingness to Pay (WTP) lebih kecil dari kenaikan tarif parkir
yang mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 9 tahun 2011.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
62
5.2. Saran
1. Penelitian yang sama dapat dikembangkan lebih lanjut lagi mengenai
analisis tarif berdasarkan biaya operasional pengelola parkir untuk
membandingkan kedua variabel penentuan tarif parkir.
2. Penelitian akan lebih baik jika dilaksanakan pada dua tempat yang sama-
sama menerapkan sistem tarif kombinasi sehingga dapat sebagai
pembanding antara tarif yang diberlakukan operator satu dengan yang lain
sehingga benar-benar dapat diketahui kemampuan dan kesediaan
masyarakat dalam mPembayar parkir.
3. Penyebaran kuisioner dilakukan dengan mempertimbangkan proporsi dari
responden, sehingga dapat dihasilkan data penelitian yang lebih akurat.
4. Agar hasil penelitian ini lebih valid terhadap penentuan minimal
pengambilan sampel, maka nilai (d) presisi yang diasumsikan lebih kecil
dari 15%. Untuk lebih tepatnya maksimum sebesar 10%.