aps08 design process_modeling
TRANSCRIPT
AAPP
SSMODUL ANALISA & PERANCANGAN SISTEM
ARIFRAHMAN
Desain Sistem:Pemodelan
Proses
Metodologi Umum Pengembangan Sistem
System Planning. Pengamatan dan penelitian awal untuk mengetahui tingkat kepentingan sistem, menentukan lingkup sistem dan membuat perencanaan pengembangan
System Analysis. Analisis domain sistem untuk mengidentifikasikan elemen sistem, masalah, kebutuhan, peluang, tujuan dan arahan.
System Design. Merancang pemodelan sistem dalam conceptual model dan software engineering.
System Implementation. Menginstalasi perangkat lunak dan perangkat keras, melatih pengoperasian sistem dan menerapkan sistem.
System Maintenance. Merawat dan memperbaiki sistem.
Desain SistemMerupakan teknik pemecahan masalah yang merangkai pecahan komponen menjadi sistem lengkap melalui strategi pengembangan dengan menggambarkan model sistem untuk membantu visualisasi, analisa dan desain sistem yang memudahkan komunikasi antar stakeholder.Design by specification. Desain sistem melalui model grafis dan spesifikasi detail sebagai blueprint (rancang bangun) konstruksi sistem. Design by prototyping. Desain sistem melalui aplikasi fungsional namun belum lengkap sebagai prototype (purwarupa) yang dibuat dan diperbaiki berdasarkan umpan balik user atau stakeholder lainnya.
Desain SistemConceptual Design. Menerjemahkan kebutuhan user
dalam model sistem yang menggambarkan kebutuhan tanpa rancangan teknis dan implementasi dari kebutuhan tersebut. Menunjukkan bagaimana sistem terlaksana secara konseptual. Disebut juga essential model atau logical model
Physical Design. Menerjemahkan kebutuhan user dalam model sistem yang menggambarkan rancangan teknis dan impementasi kebutuhan tersebut. Menunjukkan bagaimana sistem terlaksana secara fisik dan teknis. Disebut juga implementation model atau technical model
Tujuan PemodelanMenghilangkan bias sehingga hasil pemikiran
atas sistem valid atau sejalan.Mengurangi resiko kealpaan sebagian
kebutuhan karena terlalu konsentrasi pada detail teknis.
Memberikan media untuk berdiskusi dengan user dalam bahasa yang tidak terlalu teknis.
Strategi PemodelanProcess modeling – teknik pemodelan berfokus proses
bisnis berdasarkan metodologi SADT (structured analysis and design technique) untuk memodelkan kebutuhan proses bisnis hingga membangun rancangan software aplikasi.
Data modeling – teknik pemodelan berfokus data digunakan untuk memodelkan kebutuhan data-informasi hingga membangun basisdata.
Object modeling – teknik pemodelan berfokus object-oriented yang memadukan data dan proses dalam elemen tunggal yang disebut object untuk memodelkan object dan interaksi antar object.
Data - Information - KnowledgeData : fakta mentah yang diperoleh secara
langsung dari aktivitas organisasi dan transaksi bisnis
Informasi : data yang telah diolah sehingga memiliki makna tertentu bagi penggunanya sehingga informasi memberi pengetahuan baru tentang sesuatu yang tak diketahui sebelumnya
Knowledge – data dan informasi yang diperbarui berdasarkan fakta, kebenaran, keyakinan, penyesuaian, pengalaman, dan keterampilan dari penerima
Proses Bisnis - Transaksi BisnisProses bisnis : aktivitas yang dilakukan system
user untuk menjalankan fungsi organisasi atau merespon kejadian bisnis
Transaksi bisnis : kejadian sejalan dengan misi bisnis yang menghasilkan data tentang dan untuk bisnis
P E M O D E L A N P R O S E S
DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
Pendekatan SistemSystem Thinking
Aplikasi teori dan konsep sistem formal untuk memecahkan permasalahan sistem.
Process ModelingTeknik organisasi dan dokumentasi struktur dan aliran data melalui proses dan atau logika, kebijakan dan prosedur untuk diimplementasikan dalam sistem.
Process DecompositionTeknik memecahkan sistem menjadi komponen subsistem, proses dan subproses.
Decomposition
SYSTEM
SUBSYSTEM (Child)
SUPERSYSTEM (Parent)
Function
Function 1 Function 2 Function 3
Function 2.1 Function 2.2 Function 2.3
Decomposition
Decomposition
Decomposition
4
3
2
1
3
3
2
1
2
1
A0
A4
A42
A-0
More General
More Detailed
This box is the parent of this diagram.
A4
A42
NOTE: Node numbers shown here indicate that the box has been detailed. The C-number or page number of the child diagram could have been used instead of the node number.
A00
Model Diagram Yang DigunakanData flow diagram (DFD) – diagram yang
menggambarkan hubungan antara proses, basisdata dan stakeholder termasuk aliran masuk dan keluar datanya di dalam sistem.
Document flow diagram (DFD) – diagram yang menggambarkan aliran dokumen (file) dalam rangkaian proses yang terkadang juga memetakannya sesuai lokasi atau stakeholder yang berkepentingan.
Data Flow Diagram
Document Flow Diagram
Perbedaan Data Flow Diagram dengan FlowchartData flow diagramProses di DFD dapat dioperasikan secara paralel / bersamaanDFD menyajikan aliran data dalam sistemProses di DFD dapat dilaksanakan dengan jeda waktu yang lama (minggu, bulan, tahun atau seperlunya)
FlowchartProses di flowchart dieksekusi satu persatu di satu saat berurutanFlowcharts menunjukan sekuen kontrol prosesProses di flowchart merupakan bagian dari satu program sehingga dijalankan secara berkelanjutan konsisten
Proses LogikProses bisnis :
aktivitas yang dilakukan stakeholder (actor / user / external entity) dalam sistem untuk menjalankan fungsi organisasi atau merespon kejadian bisnis. Mengolah aliran data masuk menghasilkan aliran informasi keluar
Proses LogikMengolah data (Create, Read, Update,
Delete)Add atau Create : menambah data baruUse atau Read : mempergunakan atau
membaca dataErase atau Delete : menghapus dataUpdate atau Modify : memperbarui data
Juga dinyatakan dengan 4C (Create, Call, Clear, Change) atau 4R (Raise, Retrieve, Remove, Revise).
Proses Logik
Proses LogikKalkulasi dan KomputasiMembuat KeputusanMencari atau menelusuri dataSortir, filtrasi atau summarize dataMembuat informasi (laporan atau jawaban)Memicu proses lain
Struktur Proses LogikSekuensial
Begin … EndKondisional atau selektif
If Then …ElseCase …
Iteratif atau perulanganRepeat … UntilDo While …For ...
Struktur Proses LogikCommon Statements Example
Action Statement Profits = Revenues - Expenses Generate Inventory - Report Add Product record to Product Data Store
If Statement IF Customer Not in Customer Data Store THEN Add Customer record to Customer Data Store ELSE Add Current-Sale to Customer’s Total-Sales Update Customer record in Customer Data Store
For Statement FOR all Customers in Customer Data Store Generate a new line in the Customer-Report Add Customer’s Total-Sales to Report-Total
Case Statement CASEIf Income < 10,000: Marginal-tax-rate = 10%If Income < 20,000: Marginal-tax-rate = 20%If Income < 30,000: Marginal-tax-rate = 31%If Income < 40,000: Marginal-tax-rate = 35%ELSE Marginal-tax-rate = 38%
ENDCASE
Kesalahan Pemodelan ProsesBlack Hole
Proses tanpa outputMiracle
Proses tanpa inputGray hole
Proses mengolah input namun tidak mencukupi untuk output terkait
Aliran DataPacket Concept
Hanya satu aliran yang menghubungkan satu node ke node yang lain
Junction FlowComposite Flow (Converging)Beberapa data dari beberapa node masuk ke satu node
Decomposite Flow (Diverging)Beberapa data keluar dari satu node menuju beberapa node
Aliran DataJUNCTION FLOW
AND logic
OR logic
Converging Diverging
Aliran Data
Kesalahan Pemodelan AliranAliran ganda dari sumber sama dan tujuan
samaAliran dari stakeholder ke stakeholderAliran dari stakeholder ke data atau
sebaliknyaAliran dari data ke data
Kesalahan Pemodelan Aliran
Kesalahan Pemodelan Aliran
Teknik PemodelanSADT (Structured Analysis and Design
Technique) dan IDEF (Integrated DEFinition)SSA (Structured System Analysis)
dikembangkan Chris Gane dan Trish SarsonSASS (Structured Analysis and System
Specification) dikembangkan Tom DeMarco dan Edward Yourdon
Teknik Pemodelan
IDEFSingkatan dari Integration DEFinitionFederal Information Processing Standards
Publications (FIPS Pubs) yang dikembangkan oleh National Institute of Standards and Technology berdasarkan Air Force Wright Aeronautical Laboratories Integrated Computer- Aided Manufacturing (ICAM) Architecture
IDEFIDEF0 : function modelingIDEF1 dan IDEF1X (eXtended) : information
modelingIDEF2 : simulation modelingIDEF3 : process description captureIDEF4 : object oriented designIDEF5 : ontology description captureIDEF6 : design rationale captureIDEF7 : information system audit method
IDEFIDEF8 : user interface modelingIDEF9 : scenario driven information system
design specificationIDEF10 : implementation architecture
modelingIDEF11 : information artifac modelingIDEF12 : organization modelingIDEF13 : three schema mapping designIDEF14 : network design
IDEF0 : Function Model
Input Output
Control
Mechanism Call
Function
Squiggle
Informationtips
Gane & Sarson
Input Output
Squiggle
Informationtips
Function
ID
Location
DeMarco / Yourdon
Input OutputFunction
Squiggle
Informationtips
MODEL PROSESOverview DiagramCreate Use Matrix atau Create-Delete-Modify
Matrix atau CRUD (Create-Read-Update-Delete) Matrix
Context DiagramDecomposition DiagramData Flow Diagram
Overview DiagramDiagram yang mengilustrasikan gambaran umum sistem terutama interaksi antara stake holder (actor) dengan sistem informasi, termasuk batasan sistem yang memisahkan elemen sistem dan lingkungannya.
Symbol yang digunakan :Mansign menggambarkan stake holder.Computer menggambarkan sistem informasiTabung menggambarkan basisdataAtau ditambahkan human-computer interactionproses input (keyboard atau operasi manual lain) proses output (display atau printout)
DataStorage
Manual InputInterface/device
PrintoutInterface/device
DisplayInterface/device
Actor
ManualOperation
Information System
Overview DiagramOverview Diagram
CRUD MatrixMatriks atau tabel yang menunjukkan
hubungan antara data dengan proses bisnisnya terkait operasi standar Create, Read, Update, Delete.
Data yang disajikan ada yang hanya sebatas entitasnya saja. Namun ada pula yang merinci data termasuk atribut dari entitasnya
Ada yang menyertakan association matrix yang menunjukkan relasi proses-lokasi dan relasi data-lokasi
CRUD Matrix
CRUD Matrix
CRUD MatrixData-To-Location Association Matrix
Decomposition Tree DiagramDiagram pohon yang menggambarkan hirarki
dari sistem informasi yang diurai menjadi proses-proses bisnis yang lebih rinci di level lebih rendah
Pemetaan dilakukan dengan ilustrasi cabang yang menunjukkan dekomposisi proses bisnis level yang lebih tinggi terurai menjadi beberapa proses bisnis level yang lebih rendah
Decomposition Tree Diagram
Decomposition Tree Diagram
Context DiagramDiagram aliran data level tertinggi yang
mengilustrasikan sistem informasi sebagai proses bisnis tunggal (dengan level nomer 0) yang berinteraksi dengan stake holder (actor) serta lingkup batasan dari sistemnya.
Context Diagram
Data Flow DiagramDiagram aliran data yang mendeskripsikan
rangkaian aliran data yang terstruktur sesuai logika sistem yang dirancang, menggunakan beberapa notasi meliputi stakeholder (actor / user / external entity), proses bisnis (function / process / activity / task / event), basisdata (record / file / table / entity / data store) dan aliran data (data flow)
Diagram aliran data dibuat dalam beberapa level. Level 0 (context diagram) sebagai level tertinggi. Dirinci dan diperjelas di level yang lebih rendah.
Data Flow Diagram
Data Flow DiagramDetailed Data Flow Diagram adalah gambaran
lengkap diagram aliran data level 1 yang mendeskripsikan semua proses bisnis (level terrendah dari setiap cabang dalam hirarki dekomposisi) dan aliran data yang berkaitan.
Primitive Data Flow Diagram adalah gambaran urutan antara sejumlah proses bisnis yang terkait dalam satu rangkaian proses.
Detailed Data Flow Diagram
Primitive Data Flow Diagram
PERIKSA D
I
MANA
KESALAHANNYA
ANY QUESTION ?