asam lemak

Download ASAM LEMAK

If you can't read please download the document

Upload: sabilanajah

Post on 22-Nov-2015

8 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

hubungan asam lemak jenuh dan penyakit kardiovaskuler

TRANSCRIPT

Sabila Najah 125100100111032Ivanema 125100100111006TUGAS GIZI DAN EVALUASI PANGANDari literatur yang kami dapatkan, menunjukkan bahwa asam lemak jenuh dapat meningkatkan resiko kardiovaskuler. Asam lemak jenuh meningkatkan kadar kolesterol LDL dengan menurunkan reseptor LDL yang berhubungan dengan katabolisme serta meningkatkan formasi LDL plasma dengan menurunkan efek turn over LDL kolesterol sehingga meningkatkan resiko kardiovaskuler. Peningkatan kadar apo-B juga terjadi setelah asupan asam lemak jenuh juga menunjukkan peningkatan jumlah partikel LDL yang bisa meningkatkan kardiovaskuler.Asupan SFA (Saturated Fatty Acid) rantai panjang yang tinggi berkaitan dengan peningkatan risiko penyakit jantung koroner, sementara asupan SFA rantai pendek dan sedang tidak meningkatkan risiko. Sementara itu, peningkatan kadar SFA tidak mempunyai efek terhadap risiko penyakit jantung koroner. Asam lemak jenuh rantai pendek dan sedang, langsung diserap oleh dinding usus dibawa ke hati untuk menghasilkan energi guna meningkatkan pembakaran seluler serta mengaktifkan fungsi semua kelenjar endokrin, organ, serta jaringan tubuh tanpa membentuk kolesterol maupun jaringan adiposa (lemak). Sedangkan asam lemak jenuh rantai panjang dengan molekul yang besar, harus melalui proses hidrolisis serta proses enzimatik agar dapat diserap oleh dinding usus, lalu bersama protein membentuk lipoprotein kemudian dibawa ke hati untuk menghasilkan energi, kolesterol serta lemak, yang selanjutnya diedarkan ke seluruh jaringan tubuh. Sisa lemak ditimbun dalam jaringan adiposa. Penimbunan ini meningkatkan resiko kardiovaskuler. Asam lemak jenuh rantai panjang yang berasal dari hewani lebih meningkatkan resiko kardiovaskuler daripada nabati karena secara alami kandungan kolesterol dalam hewani lebih tinggi. Terlebih lagi, diet tinggi asam lemak jenuh rantai panjang akan menyebabkan penurunan NO (Nitrogen Oksida). Penurunan pembentukan NO dapat mengakibatkan terjadinya disfungsi endotel dimana sel endotel tersebut berperan penting dalam mempertahankan fungsi homeostasis sistem kardiovaskuler. Individu yang menderita penyakit kardiovaskuler pada tahap awal selalu memperlihatkan ciri-ciri berikut: (i) kadar LDL yang tinggi, (ii) kadar kolesterol dan trigliserida yang tinggi terutama VLDL (iii) peningkatan trigliserida dengan kolesterol normal terutama VLDL dan (iv) kadar HDL yang rendah.

DAFTAR PUSTAKA

Amelia,Rinita. Pengaruh Diet Tinggi Asam Lemak Terhadap Fungsi Endotel Pembuluh Darah Tikus Jantan Strain Wistar(online). Diakses dari www. pasca.unand.ac.id. Tanggal akses 4 Mai 2014.Silalahi,Jansen dan Nurbaya, Siti. 2011. Komposisi, Distribusi dan Sifat Aterogenik Asam Lemak dalam Minyak Kelapa dan Kelapa Sawit. J Indon Med Assoc, Volum: 61, Nomor: 11, November 2011.Siri, Patty W,dkk. 2010. Saturated Fatty Acids and Risk of Coronary Heart Disease: Modulation by Replacement Nutrients. Curr Atheroscler Rep (2010) 12:384390.Tuminah, Sulistyowati.2009. Efek Asam Lemak Jenuh Dan Asam Lemak Tak Jenuh"Trans"Terhadap Kesehatan .Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Volume XIX Tahun 2009,Suplemen II.Tuminah, Sulistyowati.2010. Efek Perbedaan Sumber Dan Struktur Kimia Asam Lemak Jenuh Terhadap Kesehatan. Buletin Penelitian Kesehatan, Vol. 38, No. 1, 2010: 43 Witradharma, Tetes Wahyu,dkk. Pengaruh Konsumsi Berbagai Jenis Asam Lemak Terhadap Indikator Kejadian Aterogenesis Pada Tikus Jantan Strain Wistar (online). Diakses dari www. pasca.unand.ac.id. Tanggal akses 4 Mai 2014.Yamagishi , Kazumasa. 2010. Dietary Intake Of Saturated Fatty Acids And Mortality From Cardiovascular Disease In Japanese: The Japan Collaborative Cohort Study For Evaluation Of Cancer Risk Study. American Society for Nutrition Journal.