asuhan pada bayi segera setelah lahir
TRANSCRIPT
![Page 1: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/1.jpg)
Asuhan Pada Bayi Segera setelah Lahir
By: Isna Fajriyati, SST
![Page 2: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/2.jpg)
Adaptasi Fisiologi BBL terhadap kehidupan di luar
uterus
![Page 3: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/3.jpg)
1. Perbuhan Pernafasan
Saat kepala bayi melewati jalan lahir, ia akan mengalami penekanan yang tinggi pada toraksnya, dan tekanan ini akan hilang dengan tiba-tiba setelah bayi lahir. Proses mekanis ini menyebabkan cairan yang ada di dalam paru-paru hilang karena terdorong kebagian perifer kemudian diabsorbsi. Karena terstimulus oleh sensor kimia, suhu, serta mekanis akhirnya bayi memulai aktivitas napas untuk pertama kali
![Page 4: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/4.jpg)
Tekanan intratoraks yang negatif disertai dengan aktifitas napas yang pertama memungkinkan adanya udara masuk kedalam paru-paru. Setelah beberapa kali napas pertama, udara dari luar mulai mengisi jalan napas pada trakea dan bronkus, akhirnya semua alveolus mengembang karena terisi udara.
![Page 5: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/5.jpg)
Rangsangan untuk gerakan pertama
1. Tekanan mekanis toraks sewaktu melalui jalan lahir
2. Rangsangan dinding di daerah muka dapat merangsang permulaan pergerakan pernafasan
3. Tekanan rongga dada bayi pada waktu melalui jalan lahir pervaginam mengakibatkan bahwa paru-paru yang ada pada janin normal cukup bulan mengandung 80-100 ml cairan, kehilangan 1/3 dari cairan ini, sesudah bayi lahir yang hilang digantikan udara
![Page 6: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/6.jpg)
Peristiwa mekanis (penekanan toraks pd kelahiran pervaginam)
Rekoil dada Stimulus sensoris, kimia, suhu, mekanis
Cairan paru hilangTekanan intratoraks
negatif Aktifasi nafas pertama
Masuknya Udara
Permulaan berkurangnya tegangan permukaan alveoli Peningkatan PO₂ alveoli
Pembukaan pembuluh darah paru
Peningkatan aliran pembuluh darah paru
Penurunan tekanan interstisial
Peningkatan volume pembuluh darah paru
Peningkatan oksigen yg adekuat
![Page 7: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/7.jpg)
Traktus Digestivus
• Kemampuan bayi lahir cukup bulan untuk menelan dan mencerna makanan (selain susu) masih terbatas. Hubungan antara esofagus bawah dan lambung masih belum sempurna yg mengakibatkan gumoh pd BBL.
• Dengan adanya kapasitas lambung yg masih terbatas maka penting mengatur pola intake cairan pada bayi dengan frekuensi sedikit tapi sering
![Page 8: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/8.jpg)
SUHU
Pada saat lahir bayi berada dalam suhu lbh rendah daripada dalam kandungan
4 mekanisme kehilangan panas1. Konveksi : udara sekeliling bayi ex: bayi diletakkan
didekat pintu terbuka2. Konduksi : kontak langsung dengan permukaan yg
lbh dingin (timbangan)3. Radiasi : bayi didekatkan benda yg suhunya lbh
rendah 4. Evaporasi: penguapan cairan( penguapan cairan
ketuban karena setelah lahir tidak dikeringkan)
![Page 9: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/9.jpg)
![Page 10: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/10.jpg)
Metabolisme
Untuk mendapatkan energi pada jam-jam pertama didapatkan dari pembakaran karbohidrat. Pada hari kedua energi berasal dari pembakaran lemak, setelah mendapatkan susu pada hari ke 6 energi 60% didapat dari lemak dan 40 % didapat dari karbohidrat
![Page 11: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/11.jpg)
Pada setiap BBL glukosa darah turun dalamwaktu cepat (1-2jam)Koreksi penurunan gula darah dapat dilakukandengan 3 cara yaitu:1. Melalui penggunaan ASI2. Melalui penggunaan cadangan glikogen3. Melalui pembuatan glukosa dari sumber lain
terutama lemak
![Page 12: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/12.jpg)
Perlindungan Termal
![Page 13: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/13.jpg)
Perlindungan suhu yg cepat pada BBL disebabkan ketidakmampuan bayi menghasilkan panas yang cukup untuk mengimbangi kehilangan panas pada proses kelahiran.
![Page 14: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/14.jpg)
Mencegah terjadinya panas pada bayi
1. Mengeringkan bayi dengan seksama2. Selimuti bayi dengan selimut/kain bersih dan hangat 3. Selimuti/tutup bagian kepala bayi4. Anjurkan ibu untuk memeluk dan menyusui bayinya5. Jangan menimang bayi dalam keadaan tidak
berpakain6. Jangan memandikan bayi selama 6 jam setelah
persalinan7. Atur agar ruangan perawatan BBL jauh dari jendela,
pintu dan lubang ventilasi atau pintu keluar
![Page 15: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/15.jpg)
Pemeliharaan pernafasan
![Page 16: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/16.jpg)
Stimulasi TaktilRealisasi dr langkah ini adalah denganmengeringkan bayi setelah lahir dan memasasepd punggung.
Mempertahankan Suhu Hangat Untuk BayiSuhu yang hangat akan sangat membantumenstabilakn upaya bayi dalam bernafas
![Page 17: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/17.jpg)
Menghindari prosedur yang tidak perlu1. Mengisap lendir yg ada ddisaluran nafas bayi,
padahal bayi sudah berhasil menangis2. Melakukan stimulasi berlebihan, misal
menampar pipi bayi baru lahir3. Memandikan bayi segera setelah lahir4. Melakukan pemeriksaan fisik bayi baru lahir
dalam satu jam pertama
![Page 18: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/18.jpg)
Pemotongan Tali Pusat
![Page 19: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/19.jpg)
Langkah mempertahankan kebersihan saat memotong tali pusat
1. Jepit tali pusat dengan klem 2-3 cm dari pusat 2. Urut dan jepit dengan klem ke 2 dengan jarak
2-3cm dari klem pertama3. Gunting tali pusat dengan hati-hati
(melindungi perut bayi dengan 2jari)4. Ikat tali pusat dengan pengikat steril 5. Jangan menggoreskan salep apapun/zat lain
kebagian tali pusat6. Menjaga agar tali pusat tetap kering dan
bersih
![Page 20: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/20.jpg)
![Page 21: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/21.jpg)
Evaluasi Nilai Apgar
![Page 22: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/22.jpg)
Evaluasi Apgar digunakan mulai 5 menit pertama sampai 10 menit. Hasil pengamatan masing-masing aspek dituliskan dalam skala skor 0-2.Penilaian APGAR lima menit pertama dilakukan saat kala III persalinan dengan menempatkan bayi baru lahir di atas perut dan ditutupi dengan selimut atau handuk kering yang hangat.
![Page 23: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/23.jpg)
Cara penilain APGAR
Tampilan 0 1 2
A Appearance(Warna Kulit)
Pucat Badan merah, ekstremitas kebiruan
Seluruh tubuh kemerahan
P Pulse (denyut jantung) Tdk ada < 100 > 100
G Grimace (reaksi terhadap Rangsang)
Tdk ada Menyeringai Bersin/batuk
A Aktivity (kontraksi otot) Tdk ada Ekstremitas sedikit fleksi
Gerakan aktif
R Respiration (respirasi) Tdk ada Lemah/tdk teratur Menanngis kuat
![Page 24: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/24.jpg)
Penanganan BBL Berdasarkan APGAR Skore
Nilai APGAR lima menit pertama Penanganan
0-3 Tempatkan di tempat hangat dengan lampu sebagai sumber penghangat Pemberian oksigenResusitasiStimulasiRujuk
4-6 Tempatkan dalam tempat yang hangatPemberian oksigenStimulasi taktil
7-10 penatalaksanaan sesuai bayi normal
![Page 25: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/25.jpg)
Resusitasi
![Page 26: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/26.jpg)
Kapan dilakaukan resusitasi
TERDAPAT 2 TAHAP RESUSITASI1. Langkah Awal (JAIKAP)2. Ventilasi (VTP)
![Page 27: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/27.jpg)
PERSIAPAN TEMPAT
Gunakan Ruangan hangat dan terangTempat resusitasi hendaknya datar, rata,
keras, bersih, kering dan hangat
Catatan: Untuk sumber pemancar panas gunakan lampu 60 watt atau lampu petromak dengan jarak 60 cm
![Page 28: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/28.jpg)
PERSIAPAN ALAT RESUSITASI
Kain ke1 : Mengeringkan bayi (diatas perut ibu)Kain ke 2 : menyelimuti bayi (di atas tempat
resusitasi)Kain ke 3 : Untuk Ganjal Bahu bayi (di bawah
kain ke 2 untuk ganjal bahu dengan tebal 3 cm)
Alat penghisap lendir Tabung sungkupSarung tanganjam
![Page 29: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/29.jpg)
Langkah Awal (JAIKAP)
1. Jaga Kehangatan ( J)2. Atur Posisi Bayi (A)3. Isap Lendir (I)4. Keringkan dan rangsang Taktil (K)5. Atur Kembali posisi Bayi (A)6. Penilaian (P)
![Page 30: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/30.jpg)
1. Jaga Bayi Tetap Hangat
Letakkan bayi diatas kain yg ada diperut ibuSekimuti bayi dengan kain tersebut, dada dan perut tetap terbuka , potong tali pusatPindahkan bayi ke atas kain ditempat resusitasi yang datar, rata, keras, bersih, kering dan hangatJaga bayi tetap diselimuti dan dibawah pemancar panas
![Page 31: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/31.jpg)
2. Atur Posisi Bayi
Baringkan bayi terlentang dengan kepala di dekat penolongPosisikan keppala bayi pada posisi menghidu dengan menepatkan ganjal bahu seingga kepala sedikit ekstensi
![Page 32: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/32.jpg)
![Page 33: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/33.jpg)
3. Isap LendirGunakan Delee atau balon karet
Isap lendir mulai dari mulut, kemudian hidungLakukan penghisapan saat alat penghisap ditarik keluar, tidak waktu memasukkanJangan lakukan pengisapan terlalu dalam (jangan lbh dr 5 cm ke dalam mulut atau lbh 3 cm ke dalam hidung)
![Page 34: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/34.jpg)
Bila Dengan Balon Karet
Tekan bola di luar mulutMasukkan ujung penghisap dirongga mulut dan lepaskan (lendir akan terhisap)Untuk hidung masukan ke dalam hidung dengan langkah yang sama
![Page 35: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/35.jpg)
4. Keringkan dan Rangsang Taktil
Keringka bayi dari muka, kepala dan bagian tubuh lainnya dengan sedikit tekananLakukan rangsangan taktil dengan beberapa cara:- Menepuk/menyentil telapak kaki- Menggosok punggung/perut/dada/tungkai bayi dengan telapak tangan
![Page 36: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/36.jpg)
5. Atur Kembali Posisi Kepala Bayi
Ganti kain yang telah basah dengan kain kering dibawahnyaSelimuti bayi dengan kain kering tersebut, jangan menutupi muka dan dada agar bisa memantau pernafasan bayiAtur posisi keala bayi sedikit ekstensi
![Page 37: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/37.jpg)
6. Penilaian
• Lakukan penilaian apakah bayi bernafas normal, tidak bernafas atau megap-megap- Bila bernafas normal : lakukan asuhan
pascaresusitasi- Bila bayi megap-megap atau tidak bernafas ;
mulai lakukan ventilasi bayi
![Page 38: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/38.jpg)
VENTILASI
adalah tahapan tindakan tindakan resusitasi untuk memasukan sejumlah volume udara kedalam paru-paru dengan tekanan positif untuk membuka alveoli paru agar bayi bisa bernafas spontan dan teratur
![Page 39: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/39.jpg)
Langkah-langkah
1. Pasang SungkupSukup menutupi dagu, mulut dan hidung
![Page 40: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/40.jpg)
2. Ventilasi dua kali
Lakukan tiupan/pemompaan dengan tekanan 30 cm AirLihat apakah dada bayi mengembangBila tidak mengembang: - periksa posisi sungkup dan pastikan tdk ada udara yg bocor
![Page 41: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/41.jpg)
- Periksa posisi kepala, pastika posisi sudah menghidu
- Periksa cairan atau lendir di mulut. Bila ada lendir atau cairan lakukan penghisapan
- Lakukan tiupan 2 kali dengan tekanan 30 cm air (ulangan ), bila dada mengembang, lakukan tahap berikutnya
![Page 42: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/42.jpg)
3. Ventilasi 20 kali dalam 30 detik
Lakukan tiupan dengan tabung dan sungkup sebanyak 20kali dalam 30 detikLakukan penilaianJika bayi mulai bernafas spontan dan menangis- lihat dada apakah ada retraksi dinding dada- hitung frekuensi nafas, jika tdk ada retraksi dan nafas > 40 per menit lanjutkan langkah pascaresusitasiJika bayi megap-megap atau tdk bernafas lanjutkan resusitasi
![Page 43: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/43.jpg)
4. Ventilasi, setiap 30 detik hentikan dan lakukan penilaian
Lanjutkan ventilasi 20x dlm 30detik dengan tekanan 20cm airHentikan ventilasi setiap 30 detik, lakukan penilaian bayi apakah bernafas, tdk bernafas, megap-megap- jika bayi bernafas hentikan ventilasi- megap-megap, teruskan ventilasi 20x dalam 30dtk kemudian lakukan penilaian ulang nafas tiap 30 detik
![Page 44: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/44.jpg)
5. Siapkan rujukan jika bayi blm menangis sesudah 2 menit resusitasi
Jelaskan pada ibu apa yang terjadi, apa yg dilakkukan dan mengapaMintalah keluarga untuk mempersiapkan rujukanTeruskan ventilasi selama persiapan rujukanCatat keadaan bayi pada formulir RM
![Page 45: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/45.jpg)
6. Lanjutkan ventilasi sambil memeriksa denyut jantung
• Bila dipastikan denyut jantung tdk terdengar setelah 10 menit dilakukan tindakan maka hentikan resusitasi
![Page 46: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/46.jpg)
Jika air ketuban bercampur mekoneumdan bayi bernafas megap-megap :
- buka mulut lebar, usap mulut dan isap lendir, potong tali pusat dengan
cepat, tdk diikat dilanjutkan langkah awal
![Page 47: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/47.jpg)
BOUNDING ATTACMAN
![Page 48: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/48.jpg)
Adalah suatu ikatan yang terjadi antara orang tua dan bayi baru lahir meliputi pemberian kasih sayang, pencurahan perhatian yang saling tarik menarik.
Komponen yang berpengaruhKeterampilan kognitif-motorik: menyusui, menggendong, mengganti popok, dsbKeterampilan kognitif-afektif : Perilaku-perilaku kelembutan, perhatian dan kasih sayang
![Page 49: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/49.jpg)
PEMBERIAN ASI AWAL
![Page 50: Asuhan Pada Bayi Segera Setelah Lahir](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061519/55721148497959fc0b8eb459/html5/thumbnails/50.jpg)
Langkah ini disebut Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
Keuntungan:Merangsang produksi ASIMendekatkan hubungan batin ibu –bayi,Bayi akan mengenal ibunya lebih dini sehingga memperlancar proses laktasiSuhu tubuh stabil karena hipotermi telah dikoreksi panas tubuh ibunyaMerangsang kontraksi uterus