aswita mardohar hsb(14177002)
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
1/23
MAKALAH FISIOLOGI TUMBUHAN
NUTRISI DAN MINERAL BAGI TUMBUHAN
OLEH
ASWITA MARDOHAR HASIBUAN (14177002)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS PASCASARJANA MIPA
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2016
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
2/23
BAB I
PENDAHULUAN
1 L!"!# B$%!&!'
Untuk melengkapi siklus hidup normal, tumbuhan memerlukan pasokan
sejumlah besar zat dari luar. Pasokan ini disebut dengan nutrisi. Tumbuhan
hijau hanya membutuhkan pasokan zat anorganik. Kecuali hidrogen, oksigen,
dan nitrogen, semua zat anorganik yang dibutuhkan tumbuhan diperoleh
secara langsung atau tidak dari tanah. Karena sumber bahan anorganik yang
dibutuhkan adalah mineral, maka unsur-unsur tersebut dikenal sebagai hara
mineral dan nutrisinya disebut nutrisi mineral. Perlu ditegaskan bahwa
nitrogen bukanlah unsur mineral, tetapi dia dimasukan dalam kelompok ini
karena umumnya nitrogen diperoleh tanaman melalui tanah.
Nutrisi mineral merupakan elemen utama yang diperoleh dalam bentuk
anorganik ion dari dalam tanah. eskipun nutrisi mineral siklusnya
berkelanjutan pada semua organisme, mereka memasuki predominan bios!er
ke seluruh sistem akar pada tumbuhan, jadi dalam aksi tumbuhan sebagai
mineral kerak bumi. "aerah permukaan terluas akar dan kemampuan mereka
untuk meneyerap ion-ion anorganik pada konsentrasi rendah dari tanah
membuat penyerapan mineral berlangsung sangat e!ekti! prosesnya pada
tumbuhan setelah dilakukan penyerapan oleh akar, elemen mineral akan
ditranslokasikan ke berbagai bagian tumbuhan dimana mereka digunakan
dalam banyak !ungsi biologi. #rganisme lain seperti mikorhiza, !ungi, dan
Nitrogen pada bekteri sering bekerja sama dengan akar dalam penyerapan
nutrisi $Taiz dan %eiyer, &''&(.
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
3/23
BAB II
NUTRISI DAN MINERAL BAGI TUMBUHAN
A K*+'$' K,*,! T-*.-/!' 1
Tanaman autroto! umumnya memerlukan ), *, dan # yang diperoleh
dari )#&, *, #&. selain itu juga memerlukan + unsur anorganik lainnya.
nam dari + elemen tersebut diperlukan dalam jumlah besar dibandingkan
dengan sisanya. Unsur-unsur makro tersebut adalah N, P, K, )a, g dan /.
/edangkan elemen mikro yang lain adalah o, )u, %n, g, 0, 1e, dan )l.
Unsur- unsur ini sangat penting untuk menunjang kebutuhan tanaman.
Ketersediaan unsur hara yang kurang dari jumlah yang dibutuhkan tanaman,
maka tanaman tersebut akan terganggu metabolismenya yang secara 2isual
dapat dilihat dari penyimpangan-penyimpangan pada pertumbuhannya.
3ejala kekurangan unsur hara ini dapat berupa pertumbuhan akar, batang,
atau daun yang terhambat $kerdil( dan klorosis atau nekrosis pada berbagai
organ tanaman $1erguson, +45'(. /ehingga pada praktikum kali ini akan
membuktikan unsur-unsur mana yang berperan dalam pertumbuhan tanaman.
Tumbuhan memerlukan banyak nutrisi pada masa pertumbuhan.
/emakin banyak dan semakin cepat tunas dapat dihasilkan maka semakin
tinggi tingkat nutrisi dan *ormon yan diperlukan $ariska, et al. +44&(.
enurut 6ri!in $&''78 44(, menyatakan bahwa mineral merupakan
salah satu komponen yang sangat diperlukan di samping karbohidrat, lemak,
protein, dan 2itamin yang dikenal sebagai zat organik atau zat abu.
)ontohnya, bila bahan biologis dibakar maka senyawa tersebut akan rusak.
Unsur karbon $)( akan diubah menjadi gas carbondioksida$)#&(. Unsur hidrogen akan diubah menjadi uap air, dan nitrogen diubah menjadi uap
nitrogen.
/elain diubah menjadi senyawa lain, sebagian besar mineral akan
tertinggal dalam bentuk abu atau dalam bentuk senyawa anorganik sederhana.
/etelah itu, akan terjadi penggabungan dengan unsur lain sehingga terbentuk
garam anorganik.
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
4/23
0erbagai unsur angorganik$ mineral( terdapat dalam bahan biologi.
6kan tetapi, belum semua unsur tersebut terbukti essensial, sehingga ada
mineral yang essenial dan non essensial. 6ri!in $&''7844(. ende!inisikan
mineral essensial sebagai mineral yang sangat diperlukan dalam proses
!isiologi makhluk hidup untuk membantu kerja enzim atau permbentukan
organ.
/alisburry $+44&8 +( menuliskan beberapa kriteria utama untuk
menentukan essensial atau tidaknya suatu mineral. Kriteria tersebut sebagi
berikut.
+. /uatu unsur dikatakan essensial, apabila suatu tumbuhan tidak mampu
menyempurkan daur hidupnya tanpa unsur tersebut.
&. /uatu unsur adalah essensial bila unsur tersebut menjadi bagian dari
tumbuhan itu. )ontohnya magnesium dalam kloro!il.
. /uatu unsur disebut essensial, maka unsur tersebut harus secara langsung
berperan dalam tumbuhan.
6ri!in $&''7844( membagi mineral essensial menjadi dua, yaitu sebagi
berikut.
+. ineral makro.
ineral makro merupakan mineral yang diperlukan untuk komponen
organ di dalam tubuh. ineral makro ini mecakup kalsium$)a(, !os!or $P(,
kalium $K(, natrium $Na(, klorin $)l(, sul!ur $/(, dan magnesium $g(.
&. ineral mikro.
ineral mikro merupakan moneral yang dibutuhkan dalam jumlah yang
sangt sedikit dan umunya terdapat dalam jaringan dengan kosentrasi sangatsedikit. ineral mikro ini mencakup besi $1e(, seng $%n(, tembaga $)u(,
molibdenum $o(, selenium $/e(, iodin $9(, mangan $n(, dan kobalt $)o(.
/elain mineral essensial, ada pula yang disebut dengan mineral non
essensial. 6ri!in $&''78 44-+''( ,emde!inisikan mineral non essensial sebagai
logam yang yang peranannya di dalam tubuh belum diketahui. 6pabila
kandungan mineral non essensial ini tinggi maka dapat merusak. :ogam ini
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
5/23
juga dapt mnyebabkan keracunan dan penyakit bagi tumbuhan. )ontohnya,
timbal $Pb(, merkuri $*g(, arsenik $6s(, kadmium $)d(, aluminium $6l(.
B ELEMEN ESSENSIAL
1 M,'$#!% M!
a. Nitrogen $N(
Nitrogen diserap tanah dalam bentuk amoniak, nitrit, dan nitrat.
enurut wijayani dan didik $&'';8 +-&( pertumbuhan akan lambat tanpa
nitrogen. Tumbuhan yang mengandung nitrigen yang cukup akan
menunjukkan gejala klorosis. /edangkan, tumbuhan yang terlalu banyak
nitrogen akan memiliki daundaun yang berwarna hijau tua dan lebat. /istem
perakarannya kerdil. Kelebihan nitrogen dapat menyebabkan buah tomat
pecah waktu matang, perbungaan dan pembentukan biji yang terhambat.
b. )arbon $)(, *idrogen $*(, #ksigen $#(
enurut *elgi $&''
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
6/23
koloid tanah biasanya membawa muatan negati!, menjadi muatan positi!,
yang teradsorpsi ke kelompok dengan muatan negati! dari partikel organik.
c. Kalsium$)a(
enurut salisburry $+44&8+;.
Kebutuhan kalsium menurut 6ri!in $&''78 44( adalah sebesar +< gram.
/ebagian besar tanah mengandung kalsium untuk menyokong
pertumbuhan. 6kan tetapi, akibat curah hujan yang tinggi, dan seringnya
tanahmya diberi pupuk berupa kapur menyebabkan tanahnya menjadi asam.
Kalsium juga penting agar membran sel ber!ungsi normal. Kalsium ini
akan mengikat lipid satu sama lain atau !oso!lipid dengan bagian protein
membran. Kekurangan kalsium dapat menyebabkan daun muda dan pucuk
mati.
d. 1os!or$P(
enurut 1os!or salisburry $+44&8+;-+;;( diserap sebagai anion
!os!at $*&P#;(. 1os!at diubah menjadi menjadi bentuk organik ketika
masuk ke akar melalui ?ilem. 1os!at tidak akan reduksi menjadi unsur lain.
6ri!in $&''78 44( menyatakan bahwa kebutuhan tumbuhan terhadap
!os!or adalah sebesar +' gram. Tumbuhan yang kekurangan !os!or akan
menjadi kerdil dan berwarna hijau tua. /elain itu, kematang suatu tanaman
berkurang dibandingkan dengan tanaman yang diberi cukup !os!at. 6pabila
tumbuhan diberi pupuk berlebih akan menyebabkan pertumbuhan kar yang
lebih cepat dari pada pertumbuhan tajuk.
/alisburry $+44&8+;
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
7/23
metabolisme energi. *al ini berkaitan dengan 6TP, 6"P, 6P, dan
Piropos!at.
e. Kalium $K(
Kalium banyak dijual dalambentuk pupuk yang mencantumkan
persentase N, P, dan K. /alisburry $+44&8 +;
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
8/23
Pada percobaan lainnya, tanaman yang diberi natrium kurang dari
seperseratus atau sekitar '.''+5 mg menunjukkan pertumbuhan yang sangat
terhambat, klorosis, dan nekrosis pada daun. Tumbuhan yang mendapat
natrium yang cukup menunjukkan pertumbuhan yang normal. Tanaman
yang diberikan natrium selama ;< hari, menunjukkan pertumbuhan &' kali
lebih cepat dari tumbuhan yang tidak diberi perlakukan
$/alisburry,+44&8 +
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
9/23
biotin dan koenzim 6.
6ri!in $&''78 44( menyatakan bahwa kebutuhan sul!ur ada tumbuhan
sekitar +.< gram. /ul!ur ini diserap melalui ?ilem dalam bentuk sul!at.
/elain itu, sul!ur dapat diserap oleh daun melalui stomata dalam bentuk gas
belerang dioksida $/#&(. Kekurangan sul!ur menyebabkan klorosis. 6kan
tetapi, kejadian ini jarang terjadi. *al ini dikarenakan ketersedia sul!ur yang
sangat banyak di alam.
i. agnesium $g(
/alisburry $+44&8 +;. 6ri!in $&''78 44( menyatakan bahwa kebutuhan magnesium
sekitar '.; gram. Tanpa magnesium gejala yang terlihat adalah klorosis.
0iasanya, klorosis ini tampak di antar urat-urat daun. *al ini dikarenakan
sel meso!il didekat pembuluh mempertahankan kloro!il lebih lamadari pada
sel parenkim. /elain itu, juga bergabung dengan 6TP, menakti!kan enzim
yang diperlukan dalam !otosintesis, respirasi, dan pembentukan @N6 dan
"N6.
U'-#
B$'"-& !' "$#$,! .!,
"-*.-/!' F-', -"!*!
Nitrogen $N( N#B N*;
Komponen dari asam nukleat, protein,
hormon, kloro!il, dan koenzym
Karbon $)( )#&
Komponen utama dari senyawa organik
tumbuhan
#ksigen $#( )#&B *&'
Komponen utama dari senyawa organik
tumbuhan
*idrogen $*( *
Komponen utama dari senyawa organik
tumbuhan
Kalsium $)a( )a Pembentukan, pembuatan dan keestabilan
dinding sel, mengatur struktur dan
permeabilitas membran, akti2ator beberapa
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
10/23
enzim, regulator respon sel terhadap
stimulus.
1os!or $P( *&P#;B *P#;Komponen dari asam nukleat, !os!olipid,6TP dan beberapa koenzym
Kalium $K( K
Ko!aktor dalam sintesis protein, mengatur
keseimbangan air, membuka dan menutup
stomata
Natrium $Na( Na
Kekurangan natrium menyebabkan
pertumbuhan yang sangat terhambat,
klorosis, dan nekrosis pada daun
Klorin $)l( )l-
memacu pemecahan $oksidasi( * dalam
!otosintesis. Penting bagi akar dan
pembelahan sel di daun, serta berperan
dalam mengendalikan tekanan osmosis
/ul!ur $/( /#; Komponen dari protein, koenzym
agnesium
$g( g
Komponen ddari kloro!il, akti2ator banyak
enzim
2 M,'$#!% M,
a. 0esi $1e(
/alisburry $+44&8 +;5(, menuliskan bahawa besi bersi!at essensial karena
dapat bergabung dengan enzim. /elain itu, besi bagian dari protein yang
membawa elektron dalam !otosintesis dan respirasi. 0esi mengalami oksidasi
dan reduksi menjadi 1e&> dan 1e>. Karena ia berlaku sebagai pembawa
elektron dalam protein.
Kebutuhan rata-rata besi pada tumbuhan yang dikemukakan oleh 6ri!in
$&''78 44( adalah sekitar &' mg - 7' mg. Tumbuhan yang kekurangan besi
akan mengalami klorosis meluas pada urat-urat daun. Kekurangn zat besi
juga akan mengahambat pembentukan kloro!il.kekurangn besi ini banak
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
11/23
ditemui pada jenis rosaceae dan jagung.
Kelebihan besi akan menumpuk dan sulit bergerak dalam !loem. /alah
satu bentuk besi disimpan dalam kloroplassebagai komplek besi-proteinyang
disebut !ito!eritin.
b. /eng $%n(
/alisburry $+44&8 +;7(, menyatakan bahwa seng diserap dengan %n&>.
3angguan akibat kekurang seng ini berupa daun kerdil. *al ini disebabkan
terhambatnya pertumbuhan daun muda dan ruas batang. Tepi daun akan
tanpak mengerut dan berubah bentuk. :ambatnya pertumbuhan batang
disebabkan seng diperlukan untuk membuat hormon tumbuh auksin $asam
indolasetat(.Kebutuhan rata-rata seng pada tumbuhan yang dikemukakan
oleh 6ri!in $&''78 44( adalah sekitar +' mg -
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
12/23
meningkatkan molibdenum.
1ungsi molibdenum menurut /alisburry $+44&8 +;4( ialah menjadi bagian
enzim nitrat reduktse yang mereduksi ion nitrat menjadi ion nitrit. Unsur ini
juga berperan dalam perombakan purin. /elain itu, molibdenum juga
berperan penting pada proses oksidase yang mengubah aldehida asam absisat
menjadi hormon asam absisat.
e. /elenium $/e(
Kebutuhan rata-rata selenium pada tumbuhan yang dikemukakan oleh
6ri!in $&''78 44( adalah sekitar + mg - & mg. Cumlah yang berlebihan pada
tanaman tidak menimbulkan keracunan bagi tanaman tersebut. 6kan tetapi,
menimbulkan keracunan bagi hewan yang memakan tumbuhan tersebut.
!. 9odin $9(
Kebutuhan rata-rata iodin pada tumbuhan yang dikemukakan oleh 6ri!in
$&''78 44( adalah sekitar '. mg - '.5 mg. 9odium ini sangat
diperlukandalam pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
g. angan $n(
Kebutuhan rata-rata mangan pada tumbuhan yang dikemukakan oleh
6ri!in $&''78 44( adalah sekitar '.& mg - '.5 mg. angan ini di ambil dalam
bentuk n&>. angan berguna pembentukan protein, pertahanan kloro!il,
berperan sebagai enzim !eroksidase serta lancarnya proses asimilasi.
h. Kobalt $)o(
/alisburry $+44&8 +-+7( menuliskan bahwa kobalt bersi!at essensial
bagi sianobakteria. Unsur ini dibutuhkan dalam penambatan nitrogen oleh
bakteri dalam bintil akar kacang-kacangan. "alam suatu percobaan
konsentrasi kobalt ','& gram sudah cukup tinggi untuk melakukan
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
13/23
pertumbuhan yang cepat. /elain itu, kobalt adalah komponen 2itamin 0+&.
Kebutuhan rata-rata kobalt pada tumbuhan yang dikemukakan oleh 6ri!in
$&''78 44( adalah sekitar '.'& mg - '.+ mg.
i. 0oron $0(
0oron memiliki kaitan erat dengan proses pembentukan, pembelahan
dan di!erensiasi, dan pembagian tugas sel. *al ini terkait dengan perannya
dalam sintetis @N6, bahan dasar pembentukan sel. enurut #pel dan @ol!e
$&''
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
14/23
). GEJALA KEKURANGAN NUTRISI
Kekurangan salah satu atau beberapa unsur hara akan mengakibatkan
pertumbuhan tanaman tidak sebagaimana mestinya yaitu ada kelainan atau
penyimpangan-penyimpangan dan banyak pula tanaman yang mati muda.
3ejala kekurangan ini cepat atau lambat akan terlihat pada tanaman,
tergantung pada jenis dan si!at tanaman. 6da tanaman yang cepat sekali
memperlihatkan tanda-tanda kekurangan atau sebaliknya ada yang lambat.
Pada umumnya pertama-tama akan terlihat pada bagian tanaman yang
melakukan kegiatan !isiologis terbesar yaitu pada bagian yang ada di atas
tanah terutama pada daun-daunnya.
0ila tidak ada !aktor lain yang mempengaruhi, maka tanda-tanda
kekurangan unsur hara terlihat sebagai berikut8
1 K$&-#!'!' -'-# /!#! N,"#$' (N)
• Aarna daun hijau agak kekuning-kuningan dan pada tanaman padi
warna ini mulai dari ujung daun menjalar ke tulang daun selanjutnya
berubah menjadi kuning lengkap, sehingga seluruh tanaman berwarna
pucat kekuning-kuningan. Caringan daun mati dan inilah yang
menyebabkan daun selanjutnya menjadi kering dan berwarna merah
kecoklatan.
• Pertumbuhan tanaman lambat dan kerdil
• Perkembangan buah tidak sempurna atau tidak baik, seringkali masak
sebelum waktunya
• "apat menimbulkan daun penuh dengan serat, hal ini dikarenakan
menebalnya membran sel daun sedangkan selnya sendiri berukuran
kecil-kecil• "alam keadaan kekurangan yang parah, daun menjadi kering, dimulai
dari bagian bawah terus ke bagian atas
2 K$&-#!'!' -'-# /!#! F3# (P)
Terhambatnya pertumbuhan sistem perakaran, batang dan daun
Aarna daun seluruhnya berubah menjadi hijau tuaDkeabu-abuan,
mengkilap, sering pula terdapat pigmen merah pada daun bagian bawah,
selanjutnya mati. Pada tepi daun, cabang dan batang terdapat warna merah
ungu yang lambat laun berubah menjadi kuning.
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
15/23
*asil tanaman yang berupa bunga, buah dan biji merosot. 0uahnya kerdil-
kerdil, nampak jelek dan lekas matang
K$&-#!'!' -'-# /!#! K!%,-* (K)
• "e!isiensiDkekurangan Kalium memang agak sulit diketahui gejalanya,
karena gejala ini jarang ditampakkan ketika tanaman masih muda.
"aun-daun berubah jadi mengerut alias keriting $untuk tanaman
kentang akan menggulung( dan kadang-kadang mengkilap terutama
pada daun tua, tetapi tidak merata. /elanjutnya sejak ujung dan tepi
daun tampak menguning, warna seperti ini tampak pula di antara
tulang-tulang daun pada akhirnya daun tampak bercak-bercak kotor
$merah coklat(, sering pula bagian yang berbercak ini jatuh sehingga
daun tampak bergerigi dan kemudian mati
• 0atangnya lemah dan pendek-pendek, sehingga tanaman tampak kerdil
• 0uah tumbuh tidak sempurna, kecil, mutunya jelek, hasilnya rendah
dan tidak tahan disimpan
• Pada tanaman kelapa dan jeruk, buah mudah gugur
• 0agi tanaman berumbi, hasil umbinya sangat kurang dan kadar hidrat
arangnya demikian rendah
• Khusus untuk tanaman padi, gejala kekurangan unsur Kalium dapat
dijelaskan sebagai berikut8a. "aun
"aun tanaman padi yang kekurangan Kalium akan berwarna hijau
gelap dengan banyaknya bintik-bintik yang warnanya yang
menyerupai karat. 0intik-bintik itu pertama-tama muncul pada
bagian atas daun yang sudah tua, ujung daun dan tepi daun menjadi
seperti terbakar $necrotic(, berwarna coklat kemerahan atau coklat
kuning. "aun-daun tua, khususnya di tengah hari akan terkulai dan
daun-daun muda menggulung ke arah atas dan memperlihatkan
gejala-gejala kekurangan air
b. 0atang
0atang tanaman padi yang kekurangan Kalium akan tumbuh
pendek dan kurus. "an kebanyakan 2arietas-2arietas padi yang
kekurangan Kalium lebih mudah rebah
c. 6kar
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
16/23
Pertumbuhan akar biasanya sangat terbatas, ujung akar akan
tumbuh kurus dan pendek, dan akar selalu cenderung berwarna
gelam dan hitam. 6kar-akar cabang dan akar rambat sangat kurus
dan selalu memperlihatkan gejala pembusukan akar.
d. 0ulir dan alai
Pertumbuhannya akan pendek dan umumnya mempunyai
persentase kehampaan buah yang tinggi. /edang jumlah bulir yang
berisi untuk setiap helainya akan rendah, bulir-bulir padi akan
berukuran kecil dan tidak teratur bentuknya, mutu dan berat +.'''
bulir akan berkurang, persentase bulir-bulir yang tidak berkembang
dan tidak dewasa bertambah.
4 K$&-#!'!' -'-# /!#! K!%,-* (C!)
• "aun-daun muda selain berkeriput mengalami perubahan warna, pada
ujung dan tepi-tepinya klorosis $berubah menjadi kuning( dan warna
ini menjalar di antara tulang-tulang daun, jaringan-jaringan daun pada
beberapa tempat mati
• Kuncup-kuncup muda yang telah tumbuh akan mati
• Pertumbuhan sistem perakarannya terhambat, kurang sempurna malah
sering salah bentuk
• Pertumbuhan tanaman demikian lemah dan menderita
5 K$&-#!'!' -'-# /!#! M!'$,-* (M)
• "aun-daun tua mengalami klorosis $berubah menjadi kuning( dan
tampak di antara tulang-tulang daun, sedang tulang-tulang daun itu
sendiri tetap berwarna hijau. 0agian di antara tulang-tulang daun itu
secara teratur berubah menjadi kuning dengan bercak-bercak merah
kecoklatan
• "aun-daun mudah terbakar oleh teriknya sinar matahari karena tidak
mempunyai lapisan lilin, karena itu banyak yang berubah warna
menjadi coklat tuaDkehitaman dan mengkerut
• Pada tanaman biji-bijian, daya tumbuh biji kurangDlemah, malah kalau
toh ia tetap tumbuh maka ia akan nampak lemah sekali.
6 K$&-#!'!' -'-# /!#! B$%$#!' (S)
• "aun-daun muda mengalami klorosis $berubah menjadi kuning(,
perubahan warna umumnya terjadi pada seluruh daun muda, kadang
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
17/23
mengkilap keputih-putihan dan kadang-kadang perubahannya tidak
merata tetapi berlangsung pada bagian daun selengkapnya
• Perubahan warna daun dapat pula menjadi kuning sama sekali,
sehingga tanaman tampak berdaun kuning dan hijau, seperti misalnya
gejala-gejala yang tampak pada daun tanaman teh di beberapa tempat
di Kenya yang terkenal dengan sebutanETea FellowE atauEFellow
"iseaseE
• Tanaman tumbuh terlambat, kerdil, berbatang pendek dan kurus,
batang tanaman berserat, berkayu dan berdiameter kecil
• Pada tanaman tebu yang menyebabkan rendemen gula rendah
• Cumlah anakan terbatas.
7 K$&-#!'!' -'-# /!#! B$, (F$)• "e!isiensi $kekurangan( zat besi sesungguhnya jarang terjadi.
Terjadinya gejala-gejala pada bagian tanaman $terutama daun(
kemudian dinyatakan sebagai kekurangan tersedianya zat besi adalah
karena tidak seimbang tersedianya zat 1e dengan zat kapur $)a( pada
tanah yang berlebihan kapur dan yang bersi!at alkalis. Cadi masalah ini
merupakan masalah pada daerah-daerah yang tanahnya banyak
mengandung kapur.
• 3ejala-gejala yang tampak pada daun muda, mula-mula secara
setempat-setempat berwarna hijau pucat atau hijau kekuning-kuningan,
sedangkan tulang daun tetap berwarna hijau serta jaringan-jaringannya
tidak mati
• /elanjutnya pada tulang daun terjadi klorosis, yang tadinya berwarna
hijau berubah menjadi kuning dan ada pula yang menjadi putih
• 3ejala selanjutnya yang lebih hebat terjadi pada musim kemarau,
daun-daun muda banyak yang menjadi kering dan berjatuhan
• Pertumbuhan tanaman seolah terhenti akibatnya daun berguguran dan
akhirnya mati mulai dari pucuk.
K$&-#!'!' -'-# /!#! M!'!' (M')
3ejala kekurangan angan $n( hampir sama dengan gejala kekurangan
0esi $1e( pada tanaman, yaitu8
• Pada daun-daun muda di antara tulang-tulang dan secara setempat-
setempat terjadi klorosis dari warna hijau menjadi warna kuning yang
selanjutnya menjadi putih
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
18/23
• Tulang-tulang daunnya tetap berwarna hijau, ada yang sampai
kebagian sisi-sisi dari tulang
• Caringan-jaringan pada bagian daun yang klorosis mati sehingga
praktis bagian-bagian tersebut mati, mengering, ada kalanya yang terus
mengeriput dan ada pula yang jatuh sehingga daun tampak menggerigi
• Pertumbuhan tanaman menjadi kerdil, terutama pada tanaman sayuran
tomat, seledri, kentang dan lain-lain, begitu juga pada tanaman jeruk,
tembakau dan kedelai
• Pada tanaman gandum, bagian tengah helai daun berwarna coklat,
kemudian patah
• Pembentukan biji-bijian kurang baik $jelek(.
K$&-#!'!' -'-# /!#! T$*.!!8C-+#-*(C-)
Kekurangan unsur hara Tembaga $)u( acapkali ditemukan pada tanah-
tanah organik yang agak asam, tanda-tandanya dapat dilihat sebagai
berikut8
• Pada bagian daun, terutama daun-daun yang masih muda tampak layu
dan kemudian mati $die back(, sedang ranting-rantingnya berubah
warna pula menjadi coklat dan mati pula
• Ujung daun secara tidak merata sering ditemukan layu, malah kadang-
kadang klorosis, sekalipun jaringan-jaringannya tidak ada yang mati
• Pada tanaman jeruk kekurangan unsur hara tembaga ini menyebabkan
daun berwarna hijau gelap dan berukuran besar, ranting berwarna
coklat dan mati, buah kecil dan berwarna coklat
• Pada bagian buah, buah-buahan tanaman pada umumnya kecil-kecil
warna coklat dan bagian dalamnya didapatkan sejenis perekat $gum(.
10 K$&-#!'!' -'-# /!#! S$'89,':-* (9')
Terjadi penyimpangan pertumbuhan pada bagian daun-daun yang tua,
yaitu8
• 0entuknya lebih kecil dan sempit daripada bentuk umumnya
• Klorosis terjadi di antara tulang-tulang daun
• "aun mati sebelum waktunya, kemudian berguguran dimulai dari
daun-daun yang ada di bagian bawah menuju ke puncak
• Pada padi sawah gejala terlihat & G ; minggu setelah tanam, yaitu
adanya pemutihan di bagian tengah daun. Kekurangan yang parah
menyebabkan daun tidak mau terbuka
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
19/23
• Pada tanaman jagung gejala terlihat + G & minggu setelah bibit muncul
di permukaan tanah, daun-daun muda menunjukkan garis-garis kuning
dan terus menguning sampai ke dasar daun, sedang tepi daun tetap
hijau
• Pada kacang tanah gejala terlihat setelah tanaman berumur + bulan,
mula-mula jaringan di antara urat-urat dan nampak menguning dan
akhirnya hanya pada urat-urat daun saja akan tetap hijau. Tanaman
kerdil dan polong sedikit.
11 K$&-#!'!' -'-# /!#! M%,.$' (M)
• /ecara umum daun-daun mengalami perubahan, kadang-kadang
mengalami pengkerutan terlebih dahulu sebelum mengering dan mati.
ati pucuk $die back( biasa pula terjadi pada tanaman yang
kekurangan unsur hara o
• Pertumbuhan tanaman tidak normal, terutama pada tanaman sayuran.
"aun keriput dan mengering.
12 K$&-#!'!' -'-# /!#! B#,-* (B)
• Aalaupun unsur hara 0o hanya sedikit saja yang diperlukan tanaman
bagi pertumbuhannya, tetapi kalau unsur ini tidak tersedia bagi
tanaman gejalanya cukup serius.
• "aun-daun yang masih muda terjadi klorosis, secara setempat-
setempat pada permukaan daun bawah yang selanjutnya menjalar
kebagian tepi-tepinya. Caringan daun mati
• "aun yang baru muncul tumbuh kerdil, kuncup-kuncup mati dan
berwarna kehitaman atau coklat
• "apat menimbulkan penyakir !isiologis, khususnya pada tanaman
sayuran, tembakau dan apel. alah pada jagung bisa menimbulkan
tongkol tanpa biji sama sekali
• Pada umbi-umbian pertumbuhannya kerdil, terdapat bercak-bercak
atau lubang berwarna hitam pada umbi
• Pada tanaman bayam dan selada pucuk tanaman tumbuh tidak
sempurna dan berwarna hitam
• Tangkai daun seledri membentuk celah-celah dan garis-garis tak
teratur berwarna coklat. 6nak-anak daun seledri berbercak-bercak
coklat.
1 K$&-#!'!' -'-# /!#! K%#,! (C%)
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
20/23
• "apat menimbulkan gejala pertumbuhan daun yang kurang normal
terutama pada tanaman sayur-sayuran, daun tampak kurang sehat dan
berwarna tembaga
• Kadang-kadang pertumbuhan tanaman tomat, gandum dan kapas
menunjukkan gejala seperti di atas.
D T#!'+# M,'$#!% A&",3 !' P!,3
9!";
disebut +$'!'&-"!' $:!#! !&",3 . 6nalisis langsung terhadap cairan
2okuola "!'!*!' yang direndam dalam larutan garam yang konsentrasinya
diketahui menunjukkan bahwa anion niaupun kation diakumulasikan oleh
tumbuhan dengan melawan gradient konsentrasi. 0eberapa macam
mekanisme telah dicoba untuk menjelaskan angkutan akti!, tetapi belum ada
yang memuaskan secara keseluruhan.
"engan kata lain, semuanya masih merupakan hipotesis, tetapi satu hal
yang secara umum masih dapat diterima bahwa +$'!'&-"!' !&",3 melalui
membran impermeable memerlukan perantara suatu senyawa yang
disebut carrier $pembawa( yang ada pada membran. Carrier ini sangatlah
penting karena membran sel merupakan perintang $barrier ( bagi ion-ion
yang akan melintasinya. "alam kondisi tertentu, angkutan di!usi bebas dari
luar ke dalam sel tidak mungkin terjadi karena kosentrasi garam di dalam sel
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
21/23
lebih tinggi dari pada diluar sel "-*.-/!' dengan !aktor +'.'''D+ atau
mungkin lebih, yang artinya transpor ion haruslah melawan gradien
konsentrasi.
Untuk itu, diperlukan energi agar ion $garam( tersebut dapat masuk
$dipompakan( ke dalam sel. /umber energi untuk keperluan angkutan ini
berasal dari 6TP, yang diperolehdari proses !otosentesis maupun respirasi.
/ecara sederhana dapat dijelaskan bahwa jika 6TP diuraikan menjadi 6"P
dan !os!at inorganik, maka sejumlah energi akan dihasilkan.
Cumlah energi sebanyak ini sudah cukup untuk mengangkut ion + mol dengan
!aktorkonsentrasi +'.'''D+.
E F-', M,'$#!% .!, T-*.-/!'
ineral diperlukan oleh tanaman terutama dalam transpor. isalkan
suatu zat mineral berupa larutan hinggap pada salah satu daun, maka dalam
hitungan detik, zat tersebut diserap oleh ektodesm yang ada pada permukaan
daun. "an tidak lama kemudian zat tersebut dialirkan ke bagian-bagian
tanaman. Kejadian ini berkaitan erat dengan adanya proses !otosintesis di
daun.
Ketersediaan unsur-unsur hara $mineral( makro dan mikro tersebut
sangat penting karena setiap zat mempunyai kegunaan yang berbeda-beda.
*al itu pula yang mengakibatkan kebutuhan tanaman untuk setiap zat
berbeda-beda jumlahnya. /eperti kita tahu, tanaman memerlukan banyak
unsur Nitrogen, Phosphor dan Kalium dalam jumlah banyak, sedangkan
mineral lain diperlukan lebih sedikit.
F G$=!%! D$3,,$', H!#!
3ejala-gejala dari suatu de!isiensi mineral dipengaruhi sebagian oleh
!ungsi nutrient tersebut di dalam tumbuhan ./ebagai contoh de!isiensi
magnesium suatu unsure penyusun kloropil ,menyebabkan pengunungan daun
atau klorosis.Pada beberapa kasus hubungan antara suatu de!iensi mineral
dengan gejalanya tidak sesederhana itu.
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
22/23
3ejala de!isiensi mineral tidak saja bergantung pada peranan nutrien
tersebut dalam tumbuhan akan tetapi juga pada mobilitas di dalam tumbuhan
tersebut.Cika suatu nutrient bergerak agak bebas dari satu bagian tumbuhan ke
bagiaHn yang lain,gejala de!isiensi pertama kali akan muncul pada organ yang
lebih tua.*al ini karena jaringan jaringan muda yang masih tumbuh memiliki
daya tarik yang lebih kuat dibandingkan dengan jaringan tua untuk menarik
nutrient yang jumlahnya kurang.
Tumbuhan yang kekurangan magnesium ,misalnya akan menunjukkan
tanda-tanda klorosis pertama kali pada daun yang lebih tua.agnesium yang
relati2e mobil dalam tumbuhan dialihkan dan diberikan khusus untuk daun-
daun yang lebih muda.
3ejala de!isiensi mineral sering kali cukup jelas bagi seorang ahli
!isiologi tumbuhan atau petani untuk mendiagnosis penyebabnya./alah satu
cara yang memperkuat diagnosis mengenai suatu de!isiensi yang spesi!ik
adalah dengan menganalisis kandungan mineral dari tumbuhan tanah dimana
tumbuhan tersebut tumbuh.
/alah satu cara untuk menjamin nutrisi mineral yang optimum adalah
dengan menanam tumbuhan secara hidroponik diatas larutan-larutannutrien
yang jumlahnya dapat diatur secara tepat.*idroponik saat ini dilakukan secara
komersial ,akan tetapi hanya dalam skala terbatas karena kebutuhan akan
peralatan dan gtenaga kerja membuat pertanian hidroponik masih relati2e
lebih mahal ketimbang penanaman tumbuhan di tanah.
-
8/18/2019 Aswita Mardohar Hsb(14177002)
23/23