bab 1
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Proyek
Dewasa ini Indonesia sedang mengalami pembangunan di segala bidang, diantaranya
pembangunan fisik kota. Akibat perkembangan yang cepat tersebut diperlukan pasokan
energi listrik yang bersifat sustainable dan reliable. Salah satu pemenuhan kebutuhan
energy tersebut adalah dengan memanfaatkan potensi tenaga air yang dijabarkan dalam
bentuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM). Sejalan dengan
perkembangan ini , maka diperlukan pengawasan dalam perencanaan dan
pelaksanaanya agar tercapai ketertiban dan perkembangan pembangunan PLTM yang
efektif dan efisien. Dan untuk menjaga investasi yang telah di berikan oleh pemilik
terhadap proyek yang sedang dilaksanakan.
1.2 Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan pelaksanaan supervisi adalah agar selama masa pelaksanaan
konstruksi fisik dapat dikendalikan dan dimonitor guna memenuhi waktu, biaya dan mutu
yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan teknis dan dokumen kontrak.
1.3 Ruang Lingkup Kegiatan
a. Memeriksa dan mempelajari dokumen untuk pelaksanaan konstruksi yang akan dijadikan dasar
dalam pengawasan pekerjaan di lapangan.
b. Mengawasi pemakaian bahan, peralatan dan metode pelaksanaan, serta mengawasi ketepatan
waktu, dan biaya pekerjaan konstruksi.
c. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi kualitas, kuantitas, dan laju pencapaian
volume / realisasi fisik.
d. Mengumpulkan data dan informasi di lapangan untuk memecahkan persoalan yang terjadi selama
pelaksanaan konstruksi.
e. Menyelenggarakan rapat-rapat lapangan secara berkala, membuat laporan Mingguan dan
laporan Bulanan pekerjaan pengawasan, dengan masukkan hasil rapat-rapat lapangan, Laporan
harian, Mingguan dan Bulanan pekerjaan konstruksi yang dibuat oleh Pemborong.
f. Menyusun Berita Acara Kemajuan Pekerjaan Pemeliharaan pekerjaan, serah Terima pertama dan
Kedua pekerjaan Konstruksi.
g. Meneliti gambar-gambar pelaksanaan (Shop drawings) yang diajukan oleh Pelaksana.
h. Meneliti dan menyetujui gambar-gambar yang telah sesuai dengan pelaksanaan (As-Built
2
Proposal TeknisPekerjaan Pengawasan PLTM Semawung
Drawings) sebelum Serah Terima Sementara (PHO).
i. Menyusun daftar cacat/ kekurangan sebelum serah terima sementara, mengawasi perbaikannya
pada masa pemeliharaan, dan Laporan Akhir Pengawasan.
j. Menyusun laporan akhir pengawasan
1.4 Data Penunjang
Dokumen perencanaan teknis Pembangunan PLTM Semawung yang termasuk di
dalamnya adalah :
a. Gambar rencana teknis
b. Rencana kerja dan syarat
c. Rencana anggaran biaya
d. Metode pelaksanaan yang diajukan penyedia jasa pelaksana konstruksi
1.5 Lokasi Proyek
Lokasi pekerjaan Pembangunan PLTM Semawung terletak di Kabupaten Kulon Progo
Provinsi DI. Yogyakarta.
1.6 Jangka waktu pelaksanaan
Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan Pembangunan PLTM Semawung diperkirakan
selama 18 bulan.
1.7 Pelaporan
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Pengawas berdasarkan Kerangka Acuan Kerja
ini adalah lebih lanjut akan diatur dalam Surat Perjanjian, yang minimal meliputi :
a. Buku harian, yang memuat semua kejadian, perintah / petunjuk yang penting dari Pemberi Tugas,
Kontraktor Pelaksana, dan Konsultan Pengawas.
b. Laporan harian, berisi keterangan tentang :
a. Tenaga Kerja,
b. Bahan-bahan yang datang, diterima atau ditolak
c. Alat-alat
d. Pekerjaan-pekerjaan yang diselenggarakan
e. Waktu pelaksanaan pekerjaan.
f. Kondisi cuaca pada saat pelaksanaan pekerjaan
c. Laporan mingguan dan bulanan sebagai resume laporan harian.
d. Berita Acara Kemajuan Pekerjaan untuk angsuran pembayaran.
e. Surat Perintah Perubahan pekerjaan dan Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan Tambah Kurang.
f. Gambar-gambar sesuai dengan pelaksanaan (as-built drawings) dan manual Peralatan-peralatan
yang dibuat oleh Kontraktor Pelaksana.
g. Laporan Rapat di lapangan ( site meeting ).
3
Proposal TeknisPekerjaan Pengawasan PLTM Semawung
h. Gambar rincian pelaksanaan (shop drawings) dan Time Schedule yang dibuat oleh Kontraktor
Pelaksana.
i. Laporan Akhir Pekerjaan Pelaksanaan.
4