bab ii fix.docx
TRANSCRIPT
![Page 1: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/1.jpg)
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Asam Urat
Asam urat adalah senyawa sukar larut dalam air yang merupakan hasil
metabolisme purin dan pada batas-batas tertentu asam urat dibutuhkan oleh tubuh
untuk membentuk inti sel. Karena tubuh membutuhkan zat tersebut, maka tubuh
memproduksi sendiri secara alami. Asam urat yang diproduksi oleh tubuh berasal
dari pemecahan asam amino non esensial. Namun yang dibutuhkan hanya sedikit,
sisanya dikeluarkan melalui air seni. Pada orang yang mengalami gangguan
metabolisme asam urat, terjadi pembentukan asam urat yang berlebihan dan
gangguan pengeluaranya. Akibatnya, terjadi penumpukan asam urat didalam
darah akan semakin besar jika makanan yang dikonsumsi mengandung purin.
“Secara alamiah purin terdapat dalam tubuh kita dan dijumpai pada semua makanan dari sel hidup, yakni makanan dari tanaman berupa sayur, buah, dan kacang-kacangan atau hewan yang berupa daging, jeroan, dan ikan sarden. Purin juga terdapat dalam minuman berakohol dan makanan kaleng. Asam urat adalah suatu kristal bewarna putih dengan rumus kimia C3H2N4O3. Kristal ini terbentuk di dalam tubuh sebagai hasil metabolisme protein. Dengan pemeriksaan darah di laboratorium klinik darah dipisahkan antara sel darah dan serum darah” (Damayanti, 2012).
Menurut Damayanti pemeriksaan asam urat dilakukan terhadap serum darah.
Kadar normal untuk pria berkisar 3,5-7,0 mg/dl dan untuk wanita 2,6-6,0 mg/dl.
Apabila kadar asam urat di atas angka normal, maka kondisi ini disebut
hiperurisemia, terjadi karena adanya peningkatan produksi asam urat dalam
metabolisme atau penurunan ekskresi asam urat dari dalam tubuh melalui ginjal
dalam bentuk urin. Asam urat yang terakumulasi dalam jumlah besar di dalam
8
![Page 2: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/2.jpg)
9
darah akan memicu pembentukan kristal berbentuk jarum. Kristal-kristal itu
biasanya terkonsentrasi pada sendi, terutama sendi perifer (jempol kaki atau
tangan). Sendi-sendi tersebut biasanya menjadi bengkak, kaku, kemerahan, terasa
panas dan nyeri sekali.
Hiperurisemia terkadang disertai komplikasi atritis gout (radang sendi). Asam
urat sebagai suatu senyawa alkaloida turunan purin (xanthine). Produk purin
dikonversi menjadi asam urat melaluui xanthine dalam reaksi yang dikatalis oleh
xanthine okside. Dengan demikian, enzim xanthine okside merupakan lokasi
esensial untuk intervensi farmakologis pada penderita penyakit hiperurisemia.
Saat meradang, sendi akan terasa ngilu, sakit, bengkak, dan berwarna kemerahan.
Dampak jangka pendek dari asam urat adalah timbulnya kesakitan yang dapat
mengganggu aktivitas. Sedangkan dampak jangka panjang menimbulkan batu
ginjal apabila dibiarkan dapat menyebabkan gagal ginjal (2012).
![Page 3: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/3.jpg)
10
Adenine
Phospate + Phospho-Ribosyl-Pyro
Phospate Synthetase
Adenine Mono Phosphate
Sugar + Nucleotidase
Adenosine
Ammonia Adenosine Deaminase
Inosine Guanosine
Sugar Phosphate Nucleoide Phosphorylase Sugar Phosphate
Hypoxanthine Guanine
Xanthine Oxidase Guanase
Xanthine
Xanthine Oxidase
Uric Acid
Gambar Mekanisme Pembentukan Asam UratSumber : Yunarto,2013
Pengalaman mempunyai kelebihan asam urat dalam darah tidaklah
menyenangkan. Selain mengganggu kegiatan sehari-hari pada persendian,
![Page 4: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/4.jpg)
11
terutama pergelangan kaki, pinggang, atau lutut, terasa seperti ditusuk jarum.
Mengurangi rasa nyeri bukanlah pekerjaan gampang. Dengan pijat pada bagian
persendian dua kali sebulan belum tentu bisa mengurangi rasa nyeri. Bagi orang
yang berusia 40 tahun keatas, kelebihan asam urat menjadi masalah yang cukup
serius, karena akan menyebabkan pengkristalan pada persendian dan pembuluh
kapiler darah, terutama yang dekat dengan persendian. Akibatnya apabila
persendian digerakkan akan terjadi gesekan kristal-kristal tersebut sehingga
menimbulkan rasa nyeri. Bila kita bergerak, kristal-kristal asam urat akan tertekan
ke dinding pembuluh darah kapiler, sehingga ujung Kristal yang runcing
menusuk dinding pembuluh darah kapiler. Penumpukan Kristal asam urat yang
kronis pada persendian menyebabkan cairan getah bening yang berfungsi sebagai
pelincir (lubricant) tidak berfungsi dengan baik.Ini sering terjadi pada manula
lantaran kelebihan asam urat yang tidak dihiraukan.
Menurut Damayanti ada bebarapa jenis dan gejala asam urat :
1. Jenis-jenis Asam Urat
Ada beberapa jenis penyakit asam urat yang banyak dialami oleh manusia.
Jenis penyakit asam urat ini dibagi menjadi dua jenis yaitu asam urat
primer dan asam urat sekunder. Kedua-duanya mempunyai penyebab dan
sifat yang berbeda, walaupun pada dasarnya penyakit ini menyerang pada
bagian tubuh yang sama.
a. Penyakit Asam Urat Primer.
![Page 5: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/5.jpg)
12
Penyebab penyakit asam urat primer berkaitan dengan kombinasi
faktor genetik dan faktor hormonal yang menyebabkan gangguan
metabolisme yang dapat mengakibatkan meningkatnya produksi asam
urat atau bisa juga diakibatkan karena berkurangnya pengeluaran asam
urat dari dalam tubuh.
b. Penyakit Asam Urat Sekunder.
Asam urat jenis sekunder ini kebanyakan disebabkan karena
meningkatnya produksi asam urat dan berkurangnya pengeluaran asam
urat dalam urin. Untuk kasus meningkatnya produksi asam urat, terjadi
karena pengaruh makanan dengan kadar purin tinggi. Purin adalah
salah satu basa organik yang menyusun asam nukleat atau asam inti
dari sel dan termasuk dalam kelompok asam amino, unsur pembentuk
protein. Makanan dengan kadar purin tinggi antara lain jeroan, sarden,
kerang, bacon, minuman beralkohol. Sedangkan daging sapi, daging
babi, daging ayam, kepiting, tiram, udang, kacang-kacangan,
asparagus, jamur, bayam, melinjo, kadar purinnya moderat.
2. Gejala Asam Urat
Nyeri sendi adalah indikator utama asam urat, sendi merupakan bagian
yang paling mudah dihinggapi kristal-kristal asam urat selain juga pada
bagian kulit dan ginjal yang merupakan akibat dari penambahan kadar
asam urat dalam darah. Kristal-kristal tersebut akan menyebar ke dalam
rongga-rongga sendi sehingga terjadilah peradangan akut atau gout. Jika
![Page 6: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/6.jpg)
13
terjadi selama bertahun-tahun, deposit kristal asam urat dalam sendi
tersebut dapat mengakibatkan kerusakan sendi secara permanen (2012).
Tapi rasa ngilu pada persendian banyak sebabnya, belum tentu disebabkan
oleh asam urat. Ada beberapa tanda yang perlu diwaspadai apabila
kemungkinan besar terkena penyakit asam urat :
a. Sendi terasa nyeri, ngilu, linu, kesemutan, membengkak, dan bahkan
berwarna kemerahan atau meradang.
b. Biasanya persendian terasa nyeri pada saat pagi hari (baru bangun
tidur) atau malam hari.
c. Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, dengkul, tumit,
pergelangan tangan dan siku.
d. Pada kasus yang parah, persendian terasasangat sakit saat bergerak.
Untuk memastikan, Anda harus melakukan pemeriksaan aboratorium.
Pemeriksaan asam urat di laboratorium dilakukan denga dua cara, yaitu
dengan enzimatik dan teknik biasa. Kadar asam urat normal menurut tes
enzimatik maksimum 7 mg/dl.Sedangakan pada teknik biasa, nilai normalnya
maksimum 8 mg/dl. Bila hasil pemeriksaan melampaui standar normal itu,
penderita dimungkinkan mengalami hiperurisemia.
Kadar asam urat pada laki-laki dan perempuan berbeda. Kadar asam urat
pada laki-laki normal berkisar 3,5-7 mg/dl dan pada perempuan 2,6-6mg/dl.
Kadar asam urat di atas normal disebut hiperurisemia (Paulutu,2013).
![Page 7: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/7.jpg)
14
B. Pengobatan Asam Urat
Asam urat merupakan penyakit yang tidak boleh dihiraukan. Penyakit ini
apabila dibiarkan saja akan memberikan dampak serius bagi tubuh. Perlu adanya
perhatian yang intensif untuk mengobati penyakit ini. Secara medis asam urat
dapat diobati dengan menggunakan allopurinol. Obat ini bukan lagi obat yang
asing, karena sudah biasa digunakan dalam pengobatan penyakit asam urat.
Allopurinol bekerja menurunkan produksi asam urat dengan cara penghambatan
kerja enzim yang memproduksinya, yaitu enzim xantine oksidase.
Selain bermanfaat menekan produksi asam urat, allopurinol juga memiliki
efek positif dala melawan kolesterol “jahat” dalam tubuh. Dengan demikian, obat
obat ini merupakan pilihan yang lebih baik bagi pasien penderita kelebihan asam
urat yang juga menderita penyumbatan arteri koroner. Allopurinol tidak dapat
digunakan untuk meredakan serangan rematik pada serangan akut. Obat ini hanya
berguan untuk mencegah timbulnya serangan kembali untuk terapi jangka
panjang. Diperlukan waktu lama bagi pasien untuk dapat memeperoleh manfaat
sepenuhnya dari obat ini (Damayanti,2012:68).
C. Pencegahan Asam Urat
Didalam tubuh kita terdapat kandungan asam urat, namun setiap orang
memiliki kadar asam urat yang berbeda-beda dalam jangka waktu yang tidak
tetap. Dalam kondisi yang normal asam urat yang diproduksi oleh tubuh tidak
berbahaya dan menimbulkan berbagai efek yang negatif. Asam urat bisa
![Page 8: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/8.jpg)
15
dikeluarkan tubuh melalui air seni dan keringat. Namun, asam urat akan terganggu
pengeluarannya jika fungsi kerja ginjal terganggu.
Menurut Damayanti salah satu cara agar terhindar dari penyakit asam urat
adalah menjaga kadar asam urat dalam darah di posisi normal, yaitu 5-7 mg %.
Batasan tertinggi untuk pria adalah 6,5 mg %, sedangkan untuk wanita 5,5 mg %.
Di atas batas ini biasanya akan terjadi pengkristalan. Diet normal biasanya
mengandung 600-1000 mg purin per hari. Namun bagi penderita asam urat,
asupan purin harus dibatasi sekitar 100-150 mg purin per hari (2012:70). Kita sulit
menghilangkan sama sekali asupan purin ke dalam tubuh karena hampir semua
bahan pangan terutama sumber protein mengandung purin. Kita bisa mengontrol
asupan purin dengan cara memilih bahan pangan yang rendah kandungan
purinnya.
Bagi penderita asam urat, pola diet yang harus diikuti adalah memberikan
kalori sesuai kebutuhan tubuh. Kemudian, karbohidrat sebaiknya dari karbohidrat
kompleks seperti nasi, singkong, ubi dan roti. Hindari karbohidrat sederhana
seperti gula, sirup atau permen, karenafruktosa dalam karbohidrat sederhana dapat
meningkatkan kadar asam urat. Penderita harus menjalani diet rendah protein
karena protein dapat meningkatkan kadar asam urat, terutama protein hewani.
Protein diberikan 50-70 g per hari. Kemudian, sumber protein yang dianjurkan
adalah sumber protein nabati dan protein yang berasal dari susu, keju dan telur.
Sangat disarankan untuk membatasi konsumsi lemak. Lemak dapat menghambat
ekskresi asam urat melalui urin. Batasi makanan yang digoreng, penggunaan
margarin, mentega dan santan. Ambang batas lemak yang boleh dikonsumsi
![Page 9: BAB II fix.docx](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081807/577c7d751a28abe0549edd14/html5/thumbnails/9.jpg)
16
adalah 15 % dari total kalori per hari. Menurut Paulutu ada beberapa tips
tambahan bagi penderita asam urat :
1. Konsumsi makanan yang mengandung potassium tinggi seperti kentang,
yogurt, dan pisang.
2. Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, papaya,
dan strawberry.
3. Contoh buah dan sayuran untuk mengonati penyakit asam urat adalah buah
naga, belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai, dan
tomat.
4. Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti, dan
ubi.
5. Kurangi konsumsi karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula, permen,
arum manis, gulali, dan sirup.
6. Jangan minum aspirin.
7. Jangan bekerja terlalu keras atau kelelahan.
8. Pada orang yang kegemukan (obesitas), biasanya kadar asam urat cepat naik
tapi pengeluarannya sedikit (2013).