bab iii analisa sistem berjalan · sejarah perusahaan pt. drivindo teknik jaya merupakan perusahaan...

33

BAB III

ANALISA SISTEM BERJALAN

3.1. Tinjauan Perusahaan

3.1.1. Sejarah Perusahaan

PT. Drivindo Teknik Jaya merupakan perusahaan yang bergerak di bidang

Machining, Construction, Foundry dan Supplier. Perusahaan PT. Drivindo Teknik

Jaya telah terdaftar sebagai perusahaan resmi berdasarkan SK.MENTERI

KEHAKIMAN DAN HAK ASASI MANUSIA R.I. tanggal 11 Mei 2010, SK Notaris

No.7 Notaris Durachman SH berkedudukan di Kabupaten Bekasi dan sebagai

kewajiban suatu perusahaan berbadan hukum maka PT. Drivindo Teknik Jaya juga

telah dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak sejak tanggal 31 Januari 2012 dengan

No:PEM-00230/WPJ.06/KP.0903/2010.

Berdiri pada tahun 2010 di Cibitung, Bekasi yang beralamatkan di Jl. Raya

Bosih, Ruko Regensi I Blok L.1 No.1A saat ini PT. Drivindo Teknik Jaya telah

berkembang menjadi salah satu perusahaan sebagai penyedia jasa dan penyedia

sparepart mesin industri yang bukan hanya sekedar memberikan produk yang

berkualitas dan harga yang kompetitif, tetapi juga memberikan kemudahan dalam

bertransaksi.

Kami sangat memahami bahwa setiap pelanggan mempunyai kebutuhan yang

berbeda-beda, sehingga kita selalu mencoba menempatkan diri sebagai konsultan yang

akan memberikan solusi kebutuhan sparepart mesin industri yang terbaik. Dengan

pengalaman yang ada, telah manjadikan kita mampu membantu pelanggan dalam

memberikan solusi, sehingga mampu memajukan usaha dan mendukung efektivitas

biaya operasional, yang pada akhirnya akan meningkatkan daya saing bisnis

34

perusahaan. PT. Drivindo Teknik Jaya juga membantu klien dengan menyewakan

mesin-mesin dengan biaya hemat, pelayanan yang baik, dapat diandalkan.

Bidang usaha PT. Drivindo Teknik Jaya meliputi :

1. Penyediaan Sparepart Mesin Industri dan Perkapalan.

2. Penyewaan Mesin meliputi Mesin Bubut, Mesin Milling, dan Mesin Drilling.

3. Pembuatan Barang sesuai permintaan customer.

3.1.2. Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan suatu kerangka untuk mewujudkan suatu pola

tetap dari hubungan antara kedudukan dan peranan dalam suatu lingkar kerjasama.

Struktur organisasi mutlak diperlukan agar dapat diketahui dengan jelas bagaimana

hubungan antara bagian serta tugas, wewenang dan tanggung jawabnya di setiap

bagian struktur organisasi yang mempunyai tanggung jawab dan kewajiban-kewajiban

terhadap pengembangan perusahaan. Setiap bagian di dalam struktur organisasi harus

mampu bekerja secara profesional dan harus dapat berinteraksi dengan bagian lainnya

sehingga didapat kerjasama yang optimal antar fungsi.

Pada dasarnya struktur organisasi merupakan suatu hal yang sangat

menentukan kedudukan dalam perusahaan. Sistem yang digunakan dalam struktur

organisasi adalah sistem kerjasama (team work) yang dijalankan oleh sekelompok

orang untuk mencapai tujuan tertentu. Gambaran mengenai susunan struktur

organisasi pada PT. Drivindo Teknik Jaya dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

35

Sumber: PT. Drivindo Teknik Jaya

Gambar III.I

Struktur Organisasi Pada PT. Drivindo Teknik Jaya

Secara umum fungsi masing-masing bagian pada PT. Drivindo Teknik Jaya

adalah sebagai berikut :

1. Pemilik

a. Memimpin perusahaan dengan menerbitkan kebijakan-kebijakan perusahaan.

b. Memilih, menetapkan, mengawasi tugas dari karyawan.

c. Mengambil keputusan atas kegiatan usahanya.

2. Kepala Bengkel

a. Mengelola dan meningkatkan efektivitas dan efesiensi operasi perusahaan,

b. Mengawasi pekerjaan tim operator.

3. Administrasi

a. Memantau, memelihara dokumen penting, membantu kelancaran seluruh

kegiatan operasional PT. Drivindo Teknik Jaya.

b. Mengatur dan menginput dokumen transaksi PT. Drivindo Teknik Jaya.

c. Melakukan pembayaran atas tagihan-tagihan.

36

4. Operator

a. Melakukan pekerjaan sesuai instruksi dari Kepala Bengkel dengan

profesional.

b. Menghitung dan mendata stok barang.

c. Memastikan bahwa barang sudah sesuai dengan permintaan customer.

3.2. Tinjauan Kasus

Pencatatan transaksi pada PT. Drivindo Teknik Jaya masih dilakukan secara

manual dan masih banyak kendala-kendala yang dihadapi diantaranya yaitu proses

pencatatan yang memakan waktu relatif lama, hasil yang tidak akurat dan banyaknya

sumber daya yang terbuang sia-sia. Dengan pencatatan yang masih manual maka

laporan keuangan yang dihasilkan kurang akurat, sementara laporan keuangan

berperan sangat penting dalam pengambilan keputusan.

Melihat pentingnya laporan keuangan dan didukung perkembangan teknologi

saat ini yang berkembang sangat pesat, maka sangat disayangkan jika perusahaan ini

tidak dapat memanfaatkan teknologi yang ada sekarang ini untuk mengurangi atau

meminimalisir segala kekurangan dan kendala-kendala yang dihadapi selama ini

sehingga pencatatan transaksi dapat dilakukan dengan lancar.

3.3. Pencatatan Akuntansi Manual

Berikut ini data-data yang penulis peroleh dari hasil riset di PT. Drivindo

Teknik Jaya :

37

1. Neraca Per 31 Oktober 2018

Tabel III.1

PT. Drivindo Teknik Jaya

Neraca Per 31 Oktober 2018


2. Daftar Piutang Dagang

Tabel III.2


Daftar Piutang Dagang Per 31 Oktober 2018


3. Daftar Hutang Dagang

Tabel III.3


Daftar Hutang Dagang Per 31 Oktober 2018


38

4. Daftar Persediaan

Tabel III.4


Daftar Persediaan Barang Per 31 Oktober 2018


5. Daftar Transaksi

Berikut ini adalah transaksi-transaksi yang terjadi pada PT. Drivindo Teknik

Jaya selama bulan November 2018

1) Tanggal 1 November 2018

a. Membeli secara tunai melalui Bank BCA kepada Lawu Jaya Teknik. Barang

yang dibeli adalah 5 unit Bit Breaker Uk. 6” @Rp. 900.000 = Rp. 4.500.000

dan dikenakan PPn 10%.

b. Melakukan penjualan tunai kepada PT. Amigas Jaya Sejahtera. Barang yang

dijual adalah:

Pembayaran melalui Bank BCA. Pengiriman dilakukan pada tanggal 2

November 2018.


a. Membayar biaya transport Rp. 50.000 (melalui kas kecil)

39

b. Menerima retur penjualan dari PT. Amigas Jaya Sejahtera pada tanggal 1 Nov

2018 :

c. Melakukan penjualan secara kredit kepada PT. Sugar Labinta dengan termin

N/30. Barang yang dijual adalah :

d. Membayar sewa toko untuk bulan November Rp. 2.500.000. (melalui kas)


a. Membayar biaya ATK Rp. 60.000 (melalui kas kecil)

b. Menerima pembayaran piutang Tn. Samosir Rp. 1.800.000 melalui Bank BCA.

c. Melakukan penjualan kredit kepada Tn. Samosir dengan termin N/30. Barang

yang dijual:

d. Membayar hutang kepada Tn. Benny Gunawan Rp. 5.000.000 melalui Bank

BCA.


a. Memberikan pinjaman kepada Bayu Setiawan sebesar Rp. 1.000.000 (tunai)

b. Membeli 1 dus AQUA untuk customer Rp. 15.000 (melalui kas kecil)

c. Membeli persediaan secara kredit kepada Sumber Harapan, yakni :

1. 5 unit Bit Breaker Uk. 6” @Rp. 900.000 = Rp. 4.500.000

Pembelian dikenakan PPn 10% dan termin N/30.

40


a. Melakukan penjualan tunai kepada PT. Sugar Labinta dibayar melalui Bank

BCA, yakni :

b. Membayar biaya transport Rp. 50.000 (melalui kas kecil)

c. Melakukan penjualan tunai kepada PT. Sugar Labinta dibayar melalui Bank

BCA, yakni :

d. Membeli pulsa HP Admin Rp. 20.300 (melalui kas kecil)


a. Menerima retur dari PT. Sugar Labinta, yakni :

b. Membeli kopi dan gula Rp. 26.000 (melalui kas kecil)

c. Membeli kertas HVS 1 dus (isi 5 rim) Rp. 205.000 (melalui kas kecil)

d. Menyewakan mesin selama 2 hari kerja kepada Lawu Jaya Teknik sebesar Rp.

350.000 (dibayar via Bank)

e. Melakukan penjualan kredit kepada PT. Sarwo Dadi Kencana, termin N/30,

yakni :

41


a. Menerima pembayaran faktur tanggal 2 November 2018 dari PT. Sugar

Labinta sebesar Rp. 5.000.000, dibayar secara cash melalui Bank BCA.

b. Menyewa mesin kepada Kalibata Bangunan selama 5 hari kerja sebesar Rp.

750.000 (dibayar tunai)

c. Membeli kepada Kalibata Bangunan secara tunai, yakni :

1. 50 unit Bor Senter @Rp.30.000 = Rp.1.500.000

Pembelian dikenakan PPn 10%. Dibayar melalui transfer bank.

d. Membeli oli mesin Rp. 55.000 (melalui kas kecil)


a. Membeli persediaan secara kredit kepada Sumber Harapan, yakni :

1. 5 unit Bearing Carrier @Rp. 1.450.000 = Rp. 7.250.000


b. Membeli lampu 40W Rp. 183.000 (melalui kas kecil)

c. Mendapat pendapatan jasa dari Mrs. Icha (PT. Pasaco) Rp. 1.500.000 (dibayar

via transfer bank)

d. Mendapat pelunasan piutang dari PT. Sarwo Dadi sebesar Rp. 45.375.000

(melalui bank)


a. Membetulkan genteng sebesar Rp. 430.000 (melalui Kas)


c. Membeli persediaan secara tunai kepada Sumber Harapan, yakni :

1. 5 unit Bit Breaker Uk. 8,5” @Rp. 1.650.000 = Rp. 8.250.000

Pembelian dikenakan PPn 10%. Melalui Bank BCA.

d. Membayar biaya sampah bulanan Rp. 45.000 (melalui kas kecil)


a. Melunasi hutang pada tanggal 6 November 2018 kepada Sumber Harapan

sebesar Rp. 4.950.000 (melalui Bank BCA)

b. Mendapat pendapatan jasa sebesar Rp. 4.800.000 dari Bapak Gatot (PT. Indo

Balau Ume) dibayar tunai melalui transfer bank.


a. Membeli persediaan secara kredit kepada Sumber Harapan, yakni :

1. 2 unit Open Impeller @Rp. 4.500.000 = Rp. 9.000.000

42


b. Membeli pulpen Rp. 30.000 (melalui kas kecil)

c. Mendapat pekerjaan jasa sebesar Rp. 1.300.000 dari Mrs. Icha (tunai via BCA).


a. Mendapat pekerjaan jasa sebesar Rp. 150.000 dari Mrs. Icha (tunai via BCA)

b. Melakukan servis mesin sebesar Rp. 150.000 (melalui kas kecil)


a. Mendapat pekerjaan jasa sebesar Rp. 2.000.000 dari Bapak Gatot (tunai via

BCA)



a. Membeli pulsa HP Admin Rp. 20.300 (melalui kas kecil)

b. Melakukan penjualan secara kredit kepada PT. Amigas Jaya Sejahtera, yakni :


a. Mendapat pekerjaan jasa sebesar Rp. 300.000 dari Bpk. Anto (tunai via BCA)

b. Membayar biaya ban mobil bocor Rp. 145.000 (melalui kas kecil)

c. Membeli 3 unit pilox @Rp. 25.000 untuk mengecat pesanan Rp. 75.000

(melalui kas kecil)

d. Melunasi hutang pada tanggal 13 November 2018 kepada Sumber Harapan


e. Melunasi hutang pada tanggal 16 November 2018 kepada Sumber Harapan



a. Mengisi token listrik sebesar Rp. 50.000 (melalui kas kecil)

b. Melakukan penjualan kredit termin N/30 kepada PT. Sugar Labinta, yakni :

43

c. Membayar biaya transport Rp. 50.000 (melalui kas kecil)


a. Menerima piutang dari Tn. Samosir untuk pelunasan hutang tanggal 5

November 2018 sebesar Rp. 3.630.000 (melalui Bank BCA)

b. Membayar air ke PT. Amartha Sejahtera bulan November 2018 sebesar Rp.

200.000 (melalui Bank BCA)

c. Melakukan penjualan kredit termin N/30 kepada PT. Sugar Labinta, yakni :

d. Mengisi token listrik sebesar Rp. 50.000 (melalui kas kecil)

e. Mendapat pekerjaan jasa sebesar Rp. 250.000 dari Tn. Amir (tunai)


a. Melunasi hutang kepada Tn. Benny Gunawan Rp. 4.000.000 melalui Bank

BCA.

b. Menerima pembayaran faktur tanggal 26 November 2018 dari PT. Sugar


c. Menerima pembayaran faktur tanggal 2 November 2018 dari PT. Sugar



a. Membayar gaji Iryandri sebesar Rp. 3.500.000 melalui tunai.

b. Membayar gaji Kusnawan sebesar Rp. 4.000.000 melalui tunai.

c. Membayar gaji Irvin Winartja sebesar Rp. 3.000.000 melalui tunai.

d. Membayar gaji Aji Prakoso sebesar Rp. 3.000.000 melalui tunai.

e. Membayar gaji Bayu Setiawan sebesar Rp. 3.000.000 melalui tunai.

f. Membayar gaji Tinggal Selalu sebesar Rp. 3.000.000 melalui tunai.

g. Mendapat pembayaran piutang dari PT. Amigas Jaya Sejahtera pada tanggal

22 November 2018 sebesar Rp. 3.630.000 (melalui transfer bank)


a. Menerima pelunasan piutang Tn. Samosir Rp. 2.000.000 melalui Bank BCA.

44

b. Mendapat pembayaran piutang dari PT. Amigas Jaya Sejahtera sebesar pada

tanggal 22 November 2018 Rp. 13.750.000 (melalui transfer bank)

c. Membayar biaya transport Rp. 50.000 (melalui kas kecil)

Sumber : PT. Drivindo Teknik Jaya

Berikut ini adalah transaksi-transaksi untuk Ayat Jurnal Penyesuaian yang

terjadi pada PT. Drivindo Teknik Jaya selama bulan November 2018

1) Perlengkapan yang terpakai selama bulan November Rp. 1.750.000

2) Penyusutan aktiva tetap :

a. Mobil sebesar 3% setiap tahunnya

b. Mesin sebesar 2% setiap tahunnya

6. Kartu Persediaan

Tabel III.5


Kartu Persediaan

46

7. Jurnal Khusus

a. Jurnal Penjualan

Tabel III.6


Jurnal Penjualan November 2018

Tabel III.7


Rekapitulasi Jurnal Penjualan November 2018

b. Jurnal Pembelian

Tabel III.8


Jurnal Pembelian November 2018

47

Tabel III.9


Rekapitulasi Jurnal Pembelian November 2018

c. Jurnal Pengeluaran Kas

Tabel III.10


Jurnal Pengeluaran Kas November 2018

48

Tabel III.11


Rekapitulasi Jurnal Pengeluaran Kas November 2018

d. Jurnal Penerimaan Kas

Tabel III.12


Jurnal Penerimaan Kas November 2018

49

Tabel III.13


Rekapitulasi Jurnal Penerimaan Kas November 2018

50

e. Kas Kecil

Tabel III.14


Jurnal Kas Kecil November 2018

Tabel III.15


Rekapitulasi Jurnal Kas Kecil November 2018

Catatan : Dana Kas Kecil bulan November 2018 bersumber dari Saldo Kas Kecil

bulan Oktober 2018.

51

7. Buku Besar

Tabel III.16


Buku Besar November 2018

53

8. Buku Besar Pembantu

1) Buku Besar Pembantu Piutang

Tabel III.17


Buku Besar Pembantu Piutang November 2018

54

2) Buku Besar Pembantu Hutang

Tabel III.18


Buku Besar Pembantu Hutang November 2018

55

9. Ayat Jurnal Penyesuaian

Tabel III.19


Ayat Jurnal Penyesuaian November 2018

56

10. Neraca Lajur

Tabel III.20


Neraca Lajur November 2018

57

11. Laporan Keuangan

a. Laporan Laba/Rugi

Tabel III.21


Laporan Laba Rugi November 2018

b. Laporan Perubahan Modal

Tabel III.22


Laporan Perubahan Modal November 2018

58

c. Laporan Neraca

Tabel III.23


Laporan Neraca November 2018

3.4. Pencatatan Komputerisasi Akuntansi

3.4.1. Setup Awal

1. Data Perusahaan

Untuk membuat data perusahaan baru pada MYOB Premier yaitu dengan cara :

a. Buka program MYOB Premier v16

59

b. Klik pilihan Create a new company file

Gambar III.2

Awal MYOB Premier v16

c. Klik Next pada isian Introduction

Gambar III.3

Introduction

60

d. Isi data perusahaan pada Company Information, kemudian klik Next

Gambar III.4

Company Information

e. Kemudian isikan Accounting Information sebagai berikut

Gambar III.5

Isian Accounting Information

61

f. Kemudian pilih pilihan ketiga pada Account List, kemudian klik Next.

1. Pilihan pertama untuk menggunakan daftar akun yang sudah disediakan

oleh MYOB Premier berdasarkan jenis usahanya.

2. Pilihan kedua untuk menggunakan daftar akun yang akan diimport dan

telah disediakan oleh bagian akunting.

3. Pilihan ketiga untuk menggunakan daftar akun sendiri.

Gambar III.6

Accounting List

g. Klik Change untuk merubah lokasi penyimpanan, kemudian klik Next.

Gambar III.7

Company File

62

h. Kemudian pilih Command Center pada jendela Conclusion.

Gambar III.8

Jendela Conclusion

i. Tampil jendela kerja MYOB Premier v16

Gambar III.9

Kertas Kerja MYOB Premier v16

63

2. Daftar Akun

Gambar III.10

Account List

Berikut adalah cara untuk membuat dan mengedit akun :

- Untuk membuat akun baru klik modul Accounts klik Accounts List

klik New

- Untuk mengedit akun, klik anak panah pada sebelah kiri akun yang akan di

edit atau klik Edit pada akun yang dipilih.

Gambar III.11

Membuat Akun Baru dan Edit

Hal yang perlu diperhatikan dalam mengedit dan membuat akun baru adalah

jenis akun yaitu Header atau Detail, tipe akun, nomor akun dan nama akun.

64

3. Linked Account

a. Accounts & Bank Account

1) Pilih menu bar Setup Linked Accounts Accounts & Bank

Accounts

2) Ubah akun yang ada menjadi berikut, kemudian klik Ok.

Gambar III.12

Accounts & Banking Linked Accounts

b. Sales Accounts

1) Pilih menu bar Setup Linked Accounts Sales Accounts

65

2) Ubah akun menjadi seperti berikut, kemudian klik Ok.

Gambar III.13

Sales Linked Accounts

c. Purchase Accounts

1) Pilih menu bar Setup Linked Accounts Purchase Accounts

2) Ubah akun menjadi seperti berikut, kemudian klik Ok.

Gambar III.14

Purchase Linked Accounts

66

5. Data Customer

Langkah-langkah dalam membuat data customer yaitu:

a. Pilih modul Card File – Card List, kemudian klik New.

b. Pada Card Information isikan data supplier seperti pada berikut, kemudian

klik Ok.

Gambar III.15

Customer Card Information

6. Data Supplier

Untuk langkah-langkah dalam membuat sama seperti memuat data customer,

hanya dirubah di card type (supplier).

3.4.2. Input Saldo Awal

1. Saldo Awal Akun

Untuk memasukkan saldo awal akun, langkahnya sebagai berikut:

a. Pilih menu bar Setup Balance Account Opening Balance.

b. Masukkan data-data yang ada pada neraca awal ke dalam Account Opening

Balance.

67

c. Pada Amount left too be allocated harus menunjukan sangka 0 (Nol) yang

artinya saldo awal telah seimbang atau balance seperti tampak pada gambar

berikut. Kemudian klik Ok.

Gambar III.16

Account Opening Balance

2. Saldo Awal Hutang Dagang

Langkah-langkah dalam pengisian saldo awal hutang dagang adalah sebagai

berikut:

68

a. Pilih menu bar Setup Balance Supplier Balance.

Gambar III.17

Supplier Balance

b. Klik Add Purchase, kemudian isikan data hutang untuk masing-masing

supplier. Contoh nya sebagai berikut:

Gambar III.18

Supplier Balance – Historical Purchase

c. Isi data sampai dengan supplier terakhir, hingga muncul pemberitahuan yang

menunjukan bahwa saldo awal yang ada pada Supplier List telah sesuai

dengan saldo awal pada Account Opening Balances.

69

Gambar III.19

Jendela Congratulations

d. Klik Ok

3. Saldo Awal Piutang Dagang

Untuk memasukkan saldo awal piutang usaha langkahnya sama dengan

memasukkan saldo awal piutang dagang. Bedanya hanya pada option menu bar

Setup Balance Customer Balance kemudian klik Add Sales.

4. Data Persediaan Barang Dagang (Inventory)

Menu Inventory digunakan untuk mencatat informasi yang berhubungan dengan

barang yang diperdagangkan. Fungsinya sama dengan pencatatan yang dilakukan

secara manual. Pencatatan yang dilakukan merupakan pencatatan per item

(barang). Tidak terbatas hanya pada barang yang dijual dan dibeli saja, tetapi juga

berbentuk suatu nama yang dijual dan dibeli sehingga pada saat kita melakukan

transaksi pembelian ataupun penjualan dapat menjadi satu data yang dapat

langsung kita pilih. Berikut adalah data barang yang diperjual belikan oleh PT.

Drivindo Teknik Jaya. Langkah-langkah untuk mencatat persediaan barang

dagang adalah sebagai berikut:

a. Dari Command Centre klik Inventory Item List klik New,

selanjutnya akan muncul jendela item list, klik New. Isi data seperti berikut :

70

Gambar III.20

Inventory – Item Information (Profile)

b. Kemudian klik Buying Details

Di kolom buying Unit of Measure isi satuan barang yaitu SF (Squarefeet),

dan di kolom Number of Items per Buying Unit isi 1, dan Tax Code Bought

isi N-T.

Gambar III.21

Inventory – Item Information (Buying Details)

71

c. Setelah itu klik Selling Details.

Di kolom Base Selling Price masukan nilai harga jual, lalu klik New jika ingin

menambahkan data persediaan selanjutnya.

Gambar III.22

Inventory – Item Information (Selling Details)

d. Setelah selesai memasukan semua data persedian barang lalu klik OK. Maka

akan muncul jendela seperti dibawah ini:

Gambar III.23

Inventory – Item List

72

e. Pilih Modul Inventory Set Item Price Ceklist tanda panah yang ada

di pojok kiri atas. Seperti berikut ini:

Gambar III.24

Set Item Price

f. Klik Last Cost klik OK

g. Pilih Modul Inventory Count Inventory Isi jumlah kuantitas setiap

barang pada kolom Counted, seperi berikut ini:

Gambar III.25

Count Inventory

73

h. Klik Adjust Inventory. Maka akan tampil jendela Default Account. Pilihan ini

bisa dikosongkan lalu klik continue.

Gambar III.26

Adjustment Information

i. Klik Opening Balance

Gambar III.27

Adjustment Information

74

j. Kemudian isikan tanggal dan harga pokok barang per Unit di kolom Unit

Cost, beserta pilihan akun persediaan pada kolom account. Seperti Berikut:

Gambar III.28

Adjust Inventory

k. Tekan CTRL+R untuk melihat jurnal dari Adjust Inventory di atas.

3.4.3. Input Data Transaksi

Dalam MYOB Premier v16 terdapat berbagai modul dengan fungsinnya

masing-masing. Dalam pencatatan transaksi, disini penulis hanya menampilkan

beberapa transaksi sebagai sample yang mewakili cara penggunaan masingmasing

modul. Dari sekian banyaknya transaksi selama satu bulan yaitu bulan November pada

PT. Drivindo Teknik Jaya, penulis mengambil beberapa sample transaksi sebagai

berikut:

1. Transaksi tanggal 2 November 2018, penjualan secara kredit (PT. Sugar Labinta)

a. Pilih Modul Sales, kemudian pilih Enter Sales.

b. Pastikan status sales pada pojok kiri atas menunjukan INVOICE yang berarti

barang tersebut telah dikirim

75

c. Isikan nama Customer

d. Isikan no. invoice dan ganti tanggal sesuai tanggal transaksi

e. Atur term menjadi n/30 dengan cara mengklik anak panah pada term, seperti

pada gambar berikut:

Gambar III.29

Supplier Opening Balances

f. Layout diganti menjadi Item seperti gambar berikut:

Gambar III.30

Sales – Select Layout

76

g. Isi data transaksinya, seperti gambar berikut. Kemudian klik Record.

Gambar III.31

Sales – New Item

2. Transaksi tanggal 1 November 2018, penjualan secara tunai (PT. Amigas Jaya

Sejahtera)

Langkah-langkahnya sama seperti penjualan kredit diatas, perbedaannya di term

payment diganti menjadi Prepaid (Pembayaran ditransfer terlebih dahulu), dan di

Paid Today diisi sejumlah total tagihan penjualan yang diterimanya, sehingga di

Balance Due nominalnya 0 (nol) seperti tampak pada gambar berikut. Kemudian

klik Record.

Gambar III.32

Sales – New Item

77

3. Transaksi tanggal 6 November 2018, pembelian secara kredit (Sumber Harapan)

a. Pilih Modul Purchases, kemudian pilih Enter Purchases.

b. Ubah status purchses pada pojok kiri menjadi Order.

c. Isikan nama Supplier

d. Isikan no. invoice, ganti tanggal sesuai tanggal transaksi, dan atur term

menjadi n/90.

e. Layout diganti menjadi Item. Isi data transaksinya, seperti gambar berikut.

Kemudian klik Record.

Gambar III.33

Purchase – New Item

4. Transaksi tanggal 5 November 2018, penerimaan pelunasaan piutang (Tn.

Samosir)

a. Pilih Modul Sales, kemudian pilih Receipt Payment.

b. Pada Deposit To Account isi dengan akun Bank BCA

c. Isi nama customer, tanggal transaksi, no. bukti transaksi dan jumlah yang

diterima

78

d. Klik pada Amount Applied, sesuai dengan faktur mana yang dibayar oleh

customer tersebut.

e. Hasilnya akan tampak seperti gambar berikut. Kemudian klik Record

Gambar III.34

Receive Payment

5. Transaksi tanggal 5 November 2018, pembayaran hutang atas faktur tanggal 30

Oktober 2018 (Tn. Benny Gunawan).

a. Pilih Modul Purchase, kemudian pilih Pay Bills.

b. Pada Account isi dengan akun Bank BCA

c. Isi nama supplier, tanggal transaksi, no. bukti transaksi dan jumlah yang

dibayarkan

d. Klik pada Amount Applied, sesuai dengan faktur mana yang dibayar

e. Hasilnya akan tampak seperti gambar berikut. Kemudian klik Record

79

Gambar III.35

Purchase – Pay Bills

6. Transaksi tanggal 2 November 2018, pengeluaran kas kecil untuk Bahan Bakar

(Bensin)

a. Pilih Modul Banking, kemudian pilih Spend Money.

b. Pastikan account yang digunakan adalah Kas Kecil.

c. Ganti tanggal sesuai tanggal transaksi.

d. Pada payee, memo dan amount sesuai keterangan.

e. Pada kolom Acct isikan no akun lawan yang digunakan. Pada transaksi ini

menggunakan akun Biaya Kantor

f. Pada kolom amount isi dengan jumlah pengeluaran yaitu Rp 50.000,- seperti

tampak pada gambar berikut ini. Kemudian klik Record.

80

Gambar III.36

Spend Money

7. Transaksi tanggal 2 November 2018, pembayaran sewa toko dari Kas Langkah-

langkah sama seperti mengunakan kas kecil, perbedaanya hanya di Account

dirubah menjadi Kas. Seperti gambar berikut:

Gambar III.37

Spend Money

8. Transaksi tanggal 2 November 2018, returan dari PT. Amigas Jaya Sejahtera dan

uang pembayarannya dikembalikan.

81

a. Pilih Modul Sales Pilih Enter Sales

b. Ubah layout menjadi item

c. Pilih Tab INVOICE pada pojok kiri atas

d. Isikan nama Customer

e. Isikan no. nota retur dan ganti tanggal sesuai tanggal transaksi

f. Isikan data transaksi retur. Myob tidak menyediakan kolom untuk retur, maka

diketik dengan angka – (minus)

g. Hasilnya akan tampak seperti gambar berikut. Kemudian klik Record

Gambar III.38

Sales – New Item

i. Untuk pengembalian uang yang dibayarkan dari proses retur, maka

menggunakan fasilitas pay refund. Pilih menu Sales Sales Register.

82

j. Pada tab Return & Credit klik Pay Refund

Gambar III.39

Sales – Sales Register

k. Ubah no. bukti, tanggal sesuai transaksi dan di Account pilih Bank BCA

seperti gambar berikut. Kemudian klik Record.

Gambar III.40

Sales – Sattle Returns & Credits

83

3.4.4. Laporan

1. Jurnal Transaksi

a. Jurnal Transaksi Pengeluaran dan Penerimaan Kas/Bank

Untuk melihat Jurnal Transaksi Pengeluaran dan Penerimaan Kas/Bank,

langkahnya sebagai berikut:

1) Klik Reports yang ada pada bagian bawah, seperti pada gambar berikut.

Kemudian pilih Banking.

Gambar III.41

Reports

2) Sorot bagian ;

Cash Disbursement : untuk jurnal pengeluaran Kas/Bank

Cash Receipts : untuk jurnal penerimaan Kas/Bank kemudian klik

Customise/di Double Klik.

84

Gambar III.42

Reports – Banking

3) Setelah itu muncul Report Customisation seperti berikut. Pada Report

Customisation di Transaction Date pilih November to November.

Kemudian klik Display.

Gambar III.43

Report Customisation

4) Kemudian akan muncul Jurnal Penerimaan/Pengeluaran Kas/Bank

sebagai berikut.

87

Gambar III.44

Report – Cash Disburments Journal

88

b. Jurnal Penjualan

Untuk melihat Jurnal Penjualan, langkahnya sebagai berikut:

1) Klik Reports Sales

2) Sorot dan double klik pada bagian Sales & Receivables Journal. Pada

Report Customisation di Transaction Date pilih November to November..


3) Kemudian akan muncul Jurnal Penjualan sebagai berikut.

90

Gambar III.45

Report – Sales & Receivables Journal

91

c. Jurnal Pembelian

Untuk melihat Jurnal Penjualan, langkahnya sebagai berikut:

1) Klik Reports Purchases

2) Sorot dan double klik pada bagian Purchase & Payable Journal. Pada

Report Customisation di Transaction Date pilih November to November..


3) Kemudian akan muncul Jurnal Pembelian sebagai berikut.

92

Gambar III.46

Report – Purchases & Payables Journal

d. Jurnal Umum

Untuk melihat Jurnal Umum, langkahnya sebagai berikut:

1) Klik Reports Account

2) Sorot dan double klik pada bagian General Journal. Pada Report

Customisation di Transaction Date pilih February to February.


93

3) Kemudian akan muncul Jurnal Umum sebagai berikut.

Gambar III.47

Report – General Journal

2. Buku Besar

Untuk melihat Buku Besar, langkahnya sebagai berikut:

a. Klik Reports Account

94

b. Sorot dan double klik pada bagian General Ledger (Summary) atau General

Ledger (Detail) untuk melihat dalam bentuk terinci. Pada Report

Customisation di Date From ganti menjadi 01/11/2018 to 30/11/2018.

c. Kemudian akan muncul Buku Besar sebagai berikut.

Gambar III.48

Report – General Ledger (Summary)

95

3. Laporan Keuangan

a. Neraca Saldo / Trial Balance

Untuk melihat Neraca Saldo, langkahnya sebagai berikut:

1) Klik Reports Account

2) Sorot bagian Trial Balances kemudian klik Customise/di Double Klik

3) Setelah muncul Report Customisation, klik Display. Namun

sebelumnya pastikan bahwa yang akan ditampilkan adalah Trial

Balance untuk bulan yang diinginkan yaitu November.

4) Kemudian akan muncul Trial Balance atau Neraca Saldo sebagai

berikut.

96

Gambar III.49

Reports – Trial Balance

5) Untuk menampilkannya ke dalam Microsoft Excel, tinggal klik Send

To kemudian pilih Excel. nya pada Microsoft Excel sepert berikut:

97

Gambar III.50

Reports – Trial Balance (Excel)

b. Laporan Laba – Rugi / Profit & Loss (Accrual)

Untuk melihat laporan Laba – Rugi, langkahnya sebgai berikut:

1) Langkahnya sama dengan melihat Neraca Saldo yaitu Report –

Account. Hanya saja dipilih yang Profit & Loss (Accrual).

2) Pada Report – Customisation di Date From pilih November to

November.

3) Kemudian klik Display dan hasilnya akan seperti gambar berikut.

98

Gambar III.51

Reports – Profit & Loss (Acrual)

Note : Dari Laporan Profit & Loss diatas dapat dilihat jika PT. Drivindo

Teknik Jaya pada bulan November 2018 mendapat keuntungan bersih

senilai Rp. 38.095.400. Jumlah tersebut juga sama dengan Laporan Laba

Rugi yang dikerjakan secara manual menggunakan Microsoft Excel.

c. Neraca / Standard Balance Sheet

Untuk melihat Laporan Neraca, langkahnya sebagai berikut:

1) Langkahnya sama dengan melihat Neraca Saldo yaitu Report –

Accounts. Hanya saja dipilih yang Standard Balance Sheet.

99

2) Pada Report – Customisation di Select Periode pilih November.

3) Kemudian klik Display dan hasilnya seperti gambar berikut.

Gambar III.52

Reports – Balance Sheet

Note : Dari Laporan Balance Sheet menunjukan jumlah yang berbeda

dengan pencatatan manual menggunakan Microsoft Excel. Hal ini

disebabkan karena Format Neraca (Balance Sheet) masih menggunakan

standar Neraca Australia yang ditampilkan adalah “Aktiva - Kewajiban =

100

Modal”. (Madcoms, 2015). Jika disesuaikan dengan pencatatan manual

maka hasilnya akan memperoleh jumlah sebesar Rp. 680.776.400.

d. Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flow)

Untuk melihat Laporan Arus Kas, langkahnya sebagai berikut:

1) Klik Reports kemudian pilihnya Banking

2) Sorot bagian Statement of Cash Flow kemudian klik Customise/di

Double Klik.

3) Pada Report – Customisation di Date From pilih November to

November.

4) Kemudian klik Display dan hasilnya seperti gambar berikut.

Gambar III.53

Reports – Statement of Cash Flow

101

3.4.5. Analisis Laporan Keuangan

Tujuan analisis laporan keuangan adalah untuk menilai posisi keuangan dan

potensi atau kemajuan-kemajuan perusahaan. Berikut adalah faktor-faktor yang paling

utama untuk mendapatkan perhatian oleh penganalisaan laporan keuangan:

1. Likuiditas

Menunjukkan kemampuan suatu perusahaan, untuk memenuhi kewajiban

keuangan yang harus segera dipenuhi atau kemampuan perusahaan untuk

memenuhi kewajiban pada saat ditagih/kuwajiban jangka pendek (kurang dari

satu tahun). Curent Ratio memberikan informasi tentang kemampuan aktiva

lancar untuk menutup hutang lancar.

Rumus Current Ratio Hasil (%)

Likuiditas = Aktiva Lancar x

100% 182%

Hutang Lancar

Likuiditas = Rp 480.726.400 x

100% Rp 264.731.000

Dari hasil perhitungan diatas menyatakan bahwa PT. Drivindo adalah “Likuid”,

karena hasil persentasenya lebih besar dari (>) 100%. Jika hasil persentase lebih

kecil dari (<) 100% maka dinyatakan “Illikuid”.

2. Solvabilitas

Menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangannya

apabila perusahaan tersebut dilikuidasi.

Rumus Hasil (%)

Solvabilitas Total Aktiva x

100% 257%

Total Hutang

Solvabilitas Rp 680.776.400 x

100% Rp 264.731.000

Dari hasil perhitungan diatas menyatakan bahwa PT. Drivindo adalah “Solvabel”,

karena hasil persentasenya lebih besar dari (>) 100%. Jika hasil persentase lebih

102

kecil dari (<) 100% maka dinyatakan “Ilsolvabel”. Solvable berarti perusahaan

mampu memenuhi semua kewajibannya pada saat dibubarkan.

3. Rentabilitas

Kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba saham periode tertentu. Net

Profit Margin atau Margin Laba Bersih digunakan untuk mengukur rupiah laba

bersih yang dihasilkan untuk mengukur seluruh efisien. Semakin tinggi rasionya

menunjukkan kemampuan perusahaan tersebut menghasilkan laba yang tinggi

pada tingkat penjualan tertentu. Tetapi jika rasionya rendah menunjukkan

penjualan yang terlalu rendah untuk tingkat biaya tertentu.

Rumus Net Profit Margin Hasil (%)

Rentabilitas =

Laba bersih x 100%

24% Penjualan bersih

Rentabilitas =

Rp 38.095.400 x 100% Rp 157.960.000

Semakin tinggi rasionya semakin baik, karena menunjukkan kemampuan

perusahaan menghasilkan laba yang tinggi pada tingkat penjualan tertentu.

Namun untuk bulan November 2018, PT. Drivindo Teknik Jaya hanya mencapai

24%. Itu berarti hasil persentase tersebut menunjukan jika perusahaan belum

menghasilkan laba yang dapat menutup biaya-biaya yang ada selama satu bulan

periode tersebut.

bab iii analisa sistem berjalan · sejarah perusahaan pt. drivindo teknik jaya merupakan perusahaan...

Documents