bab iii analisis dan perancangan sistem surabayarepository.dinamika.ac.id/605/6/bab iii.pdf ·...

81
26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Penilaian kinerja termasuk hal yang baru di PT. Merpati Wahana Taksi sehingga penilaian yang dilakukan Driver Management selaku pihak penilai hanya memprioritaskan pada rata-rata produktifitas dari masing-masing sopir taksi, yang perhitungannya masih dilakukan secara manual karena masih belum terintegrasinya seluruh data yang digunakan dalam perhitungan produkifitas. Selain produktifitas juga terdapat empat kriteria tambahan dengan poin yang berbeda-beda yaitu: kehadiran lebih dari 17 kali dalam sebulan (1 poin), mengembalikan barang yang tertinggal (5 poin), menunggu perbaikan mobil di bengkel (1 poin), dan beroperasi ditanggal merah (1 poin). Poin-poin yang didapat para sopir di sini nantinya akan ditambahkan ke dalam rata-rata produktifitas yang hasilnya akan digunakan sebagai hasil akhir penilaian. Dengan lebih fokus pada produktifitas maka apa yang dilakukan oleh PT. Merpati Wahana Taksi masih belum mewakili penilaian kinerja sebenarnya, karena dilihat dari apa yang ada di perusahaan standar minimum penilaian yang masih kurang membuat penilaian lebih berfokus pada perhitungan produktifitas tanpa ada standar minimum dari produktifitas tersebut sehingga informasi yang dihasilkan masih belum mampu menjelaskan seberapa baik kinerja dari seorang karyawan karena masih adanya aspek yang diabaikan dari sebuah penilaian kinerja. Selain itu di PT. Merpati Wahana Taksi, dalam melakukan penilaian seorang Driver Management harus terlebih dahulu mengumpulkan data-data yang dibutuhkan dalam penilaian karena STIKOM SURABAYA

Upload: others

Post on 20-Jan-2020

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

26

BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisis Sistem

Penilaian kinerja termasuk hal yang baru di PT. Merpati Wahana Taksi

sehingga penilaian yang dilakukan Driver Management selaku pihak penilai

hanya memprioritaskan pada rata-rata produktifitas dari masing-masing sopir

taksi, yang perhitungannya masih dilakukan secara manual karena masih belum

terintegrasinya seluruh data yang digunakan dalam perhitungan produkifitas.

Selain produktifitas juga terdapat empat kriteria tambahan dengan poin yang

berbeda-beda yaitu: kehadiran lebih dari 17 kali dalam sebulan (1 poin),

mengembalikan barang yang tertinggal (5 poin), menunggu perbaikan mobil di

bengkel (1 poin), dan beroperasi ditanggal merah (1 poin). Poin-poin yang didapat

para sopir di sini nantinya akan ditambahkan ke dalam rata-rata produktifitas yang

hasilnya akan digunakan sebagai hasil akhir penilaian. Dengan lebih fokus pada

produktifitas maka apa yang dilakukan oleh PT. Merpati Wahana Taksi masih

belum mewakili penilaian kinerja sebenarnya, karena dilihat dari apa yang ada di

perusahaan standar minimum penilaian yang masih kurang membuat penilaian

lebih berfokus pada perhitungan produktifitas tanpa ada standar minimum dari

produktifitas tersebut sehingga informasi yang dihasilkan masih belum mampu

menjelaskan seberapa baik kinerja dari seorang karyawan karena masih adanya

aspek yang diabaikan dari sebuah penilaian kinerja. Selain itu di PT. Merpati

Wahana Taksi, dalam melakukan penilaian seorang Driver Management harus

terlebih dahulu mengumpulkan data-data yang dibutuhkan dalam penilaian karena

STIKOM S

URABAYA

Page 2: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

27

belum adanya suatu aplikasi penilaian kinerja yang mampu untuk

mengintegrasikan seluruh data tersebut, ini mengakibatkan proses penilaian

kinerja tersebut membutuhkan waktu yang lama.

Dari penjelasan masalah di atas maka perlu dilakukan perbaikan agar

penilaian kinerja berjalan sebagaimana seharusnya dengan menambah aspek

penilaian agar tidak hanya berfokus pada produktifitas saja, dengan pemberian

nilai berupa angka (1,2,3,4,5) atau peringkat verbal mulai dari ‘sangat tidak baik’

sampai ‘sangat baik’ (Mathis dan Jackson, 2009:381) pada setiap standar

penilaian, sehingga apa saja yang telah dilakukan oleh karyawan akan

mendapatkan umpan balik yang berbeda-beda tergantung dengan pencapaian

mereka. Serta mengintegrasikan seluruh data yang dibutuhkan dalam penilaian

agar proses penilaian kinerja tidak memakan waktu yang lama. Untuk analisis

perhitungan dalam sistem ini nantinya menggunakan Metode Scoring System.

Dengan sistem penilaian kinerja yang baik maka hasil dari penilaian pun akan

lebih membantu perusahaan untuk memberikan umpan balik seperti reward

ataupun punishment, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan sopir taksi secara

individual.

3.2 Analisis Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak

3.2.1 Fungsional Perangkat Lunak

Fungsional perangkat lunak pada sistem informasi ini adalah:

a. Maintenance data master pendukung penilaian, proses penginputan data-data

yang akan digunakan dalam proses penilaian kinerja. Data tersebut meliputi:

data sopir taksi, data jenis mobil, data unit mobil, data kriteria, data item, data

STIKOM S

URABAYA

Page 3: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

28

kehadiran, data pendapatan, data komplain pelanggan, dan data kasus

pelanggaran.

b. Penilaian Kinerja, proses yang dilakukan untuk mengetahui seberapa baik

kinerja dari masing–masing sopir taksi dengan melihat data-data yang

tersimpan di dalam database yaitu data kehadiran, data pendapatan, data

komplain pelanggan, dan data kasus pelanggaran. Yang nantinya data tersebut

akan menjadi kriteria dalam penilaian kinerja.

c. Laporan, proses pembuatan laporan dari hasil penilaian kinerja.

3.2.2 Karakteristik Pengguna

Sistem informasi penilaian kinerja dengan Metode Scoring System ini

dibuat untuk digunakan oleh bagian Driver Management yang bertugas untuk

menilai kinerja masing-masing sopir taksi di setiap periodenya. Untuk data-data

yang menjadi kriteria penilaian akan diinputkan oleh bagian traffic control untuk

data kehadiran, bagian operator untuk data komplain pelanggan, bagian kasir

untuk data pendapatan, dan Driver Management untuk data kasus pelanggaran.

3.2.3 Batasan Perangkat Lunak

Batasan untuk perangkat lunak yang dibuat adalah sebagai berikut:

1. Kriteria yang digunakan adalah yang mempunyai data di dalam database agar

penilaian dapat dilakukan secara otomatis kepada seluruh sopir taksi.

2. Perangkat lunak dikembangkan secara client-server berbasis web service.

3.2.4 Kegunaan Perangkat Lunak

Sistem informasi penilaian kinerja sopir taksi dibuat untuk

memudahkan Driver Management dalam melakukan penilaian kinerja dengan

STIKOM S

URABAYA

Page 4: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

29

standar-standar minimum penilaian yang lebih baik sehingga mampu

menghasilkan informasi yang mampu menjelaskan seberapa baik kinerja dari

masing-masing sopir taksi. Serta aplikasi ini mampu untuk mengintegrasikan

seluruh data yang sehingga otomasi penilaian kinerja dapat bekerja dengan baik

sehingga proses penilaian tidak memakan waktu yang lama.

3.2.5 Kebutuhan Perangkat Lunak dan Perangkat Keras

Kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras untuk sistem

informasi ini adalah sebagai berikut:

a. Komputer Server

1. OS: Microsoft Windows Server 2008 (32-bit)

2. Sistem Database: Microsoft SQL Server 2005 Standart Edition

3. Intel Xeon dual core 2.66GHz 8MB L2 Cache

4. ASUS/Gigabyte Motherboard

5. RAM DDR2 1Gb

6. Dual Gigabit Ethernet

7. Integrated Hardware RAID

8. 320Gb Seagate/Samsung SATA/IDE

9. Monitor 15’’

10. Mouse

b. Komputer Client

1. OS: Microsoft Windows 7 Home Basic (32-bit)

2. Intel core 2 duo CPU 2.4GHz

3. ASUS/Gigabyte Motherboard

4. RAM DDR2 512Mb

STIKOM S

URABAYA

Page 5: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

30

5. Dual Gigabit Ethernet

6. Integrated Hardware RAID

7. 160Gb Seagate/Samsung SATA/IDE

8. Monitor 15’’

9. Mouse

10. Printer

3.2.6 Perancangan Arsitektur Jaringan

Desain arsitektur jaringan yang digunakan adalah berupa jaringan

client-server. Terdapat 5 komputer client pada jaringan ini yaitu yang terdapat di

bagian Driver Management, Operator, AMU, Traffic Control, dan Kasir. Server

sebagai penyedia layanan akan selalu menunggu permintaan dari sisi client, sesuai

dengan tugasnya server akan melayani dan menjawab permintaan data dari client.

Server

Driver management Kasir Trafic controlAMU

Operator

HUB NETWORK

Gambar 3.1 Perancangan Arsitektur Jaringan

STIKOM S

URABAYA

Page 6: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

31

3.3 Perancangan Sistem

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dibuatlah sistem

penilaian kinerja yang baru di mana sistem yang baru ini akan digambarkan pada

desain umum sistem, flowchart, diagram berjenjang, Data Flow Diagram (DFD),

rancangan database berupa Entity Relationship Diagram (ERD), struktur tabel,

serta desian I/O dari aplikasi yang akan dibuat.

3.3.1 Desain Umum Sistem

Desain umum sistem disini akan menjelaskan gambaran umum sistem

informasi penilaian kinerja yang akan dibuat mulai dari input data sampai dengan

pembuatan laporan.

Menilai kinerja

dengan perhitungan

Scoring System

Data

Workstation

Driver Management

Kriteria, item, nilai jawaban, data

pengemudi, kasus pelanggaran, periode

Laporan

penilaian

kinerjaKepala cabang

Sopir taksi

Kasir

Workstationpendapatan

opertaor

Workstation

Komplain

penumpang

Membuat keputusan

pemberian reward dan

punishment

WorkstationDriver Management

Laporan

penilaian

kinerja dan

hasil

keputusan

Input Proses Output

Traffic control

WorkstationKehadiran

Gambar 3.2 Desain Umum Sistem

Gambar 3.2 menunjukkan bagaimana sistem ini bekerja. Sistem

informasi ini menghasilkan beberapa output laporan yaitu laporan penilaian

kinerja di setiap periode, laporan detil penilaian kinerja disetiap periode, laporan

STIKOM S

URABAYA

Page 7: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

32

perkembangan kinerja keseluruhan, laporan perkembangan detil kinerja, laporan

kinerja tahunan, dan laporan promosi atau degradasi. Untuk mengetahui

penjelasan setiap output yang dihasilkan oleh sistem informasi ini terlebih dulu

akan dijelaskan proses penilaian kinerja dengan menggunakan Scoring System

karena dari proses ini seluruh output dapat dihasilkan.

Proses penilaian kinerja dilakukan pada setiap satu periode yaitu 3

bulan. Pada proses ini terlebih dulu Driver Management menetapkan item

penilaian apa saja yang akan dijadikan penilaian kepada para sopir taksi, dan

jawaban atau standar berapa pada item penilaian tersebut yang memiliki nilai 1, 2,

3, 4, dan 5. Dalam penentuan jawaban atau standar pada item penilaian Driver

Management harus terlebih dulu menganalisis history data pada setiap bagian

yang dijadikan kriteria penilaian yaitu kehadiran, setoran, komplain, dan kasus

pelanggaran. Kriteria penilaian yang digunakan bersifat transaksional yang di

inputkan oleh traffic control untuk kehadiran, kasir untuk setoran, operator untuk

komplain dan Driver Management untuk kasus pelanggaran, ini dilakukan untuk

mempermudah dan mempercepat proses penilaian, karena penilaian akan

dilakukan langsung pada seluruh sopir taksi sesuai dengan data transaksi yang

telah diperoleh dibandingkan dengan standar jawaban pada item penilaian. Item

penilaian dan standar jawaban yang telah ditetapkan kemudian diinputkan

kedalam sistem oleh Driver Management. Setelah seluruh data yang dibutuhkan

yaitu data pengemudi, item penilaian, standar jawaban, data kehadiran, data

setoran, data komplain, dan data kasus pelanggaran telah siap, maka selanjutnya

sistem informasi ini akan melakukan proses penilaian kinerja sesuai dengan

STIKOM S

URABAYA

Page 8: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

33

periode penilaian yang telah ditetapkan. Terdapat 3 proses dalam penilaian

kinerja pada sistem informasi ini, yaitu:

1. Proses pemberian skor

Proses pemberian skor adalah proses di mana sistem akan memberikan skor

pada setiap item penilaian dan kemudian menjumlahkannya baik secara

keseluruhan atau masing-masing kriteria. Skor yang didapat sesuai dengan apa

yang telah dicapai atau diperoleh oleh sopir taksi disetiap transaksi kehadiran,

setoran, komplain, dan kasus pelanggaran dibandingkan dengan item penilaian

dan standar jawaban. Tabel 3.2 menampilkan daftar item penilaian beserta

standar/jawabannya dan nilai pada setiap standar/jawaban. Tabel 3.1

menjelaskan proses pemberian skor untuk sopir taksi bernama bachrul, dimana

kolom perolehan untuk setiap item penilaian akan dibandingkan dengan

standar/jawaban pada tabel 3.2 untuk memperoleh nilai yang sesuai dengan

perolehan yang dicapai.

Tabel 3.1 Contoh Pemberian Skor

No Kriteria Item Penilaian Perolehan Jawaban Nilai Total

1 Kehadiran

Kehadiran dalam

satu periode 70 70 s/d 90 5

16

Jumlah kehadiran

di hari minggu 9 9 s/d 10 4

Jumlah kehadiran

dihari sabtu 7 6 s/d 8 3

Rata-rata

kehadiran tiap

bulan

23 16 s/d 25 4

2 Setoran

Rata-rata

pendapatan bersih Rp 196.666

Rp.150.000

s/d

Rp.224.999

2

9 Jumlah

keterlambatan

penyetoran

0 0 s/d 0 5

Jumlah mencapai

target setoran 1 1 s/d 3 2

STIKOM S

URABAYA

Page 9: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

34

No Kriteria Item Penilaian Perolehan Jawaban Nilai Total

3 Komplain

Jumlah komplain 0 0 s/d 0 5

10 Jumlah komplain

kategori berat 0 0 s/d 0 5

4 Kasus

Pelanggaran

Jumlah kasus

pelanggaran 0 0 s/d 0 5 5

Total Keseluruhan 40

Tabel 3.2 Daftar Item Penilaian

No Item Penilaian Standar/Jawaban Nilai

0 s/d 0 5

1 s/d 3 4

4 s/d 7 3

8 s/d 11 2

12 s/d 15 1

11 s/d 12 5

0 s/d 0 1

1 s/d 5 2

6 s/d 8 3

9 s/d 10 4

0 s/d 0 1

1 s/d 5 2

6 s/d 8 3

9 s/d 10 4

11 s/d 12 5

0 s/d 0 5

1 s/d 3 4

4 s/d 7 38 s/d 11 212 s/d 15 1

0 s/d 0 5

1 s/d 3 4

4 s/d 7 3

8 s/d 11 2

12 s/d 15 1

0 s/d 0 5

1 s/d 3 4

4 s/d 7 3

8 s/d 11 2

12 s/d 15 1

0 s/d 0 1

1 s/d 3 2

4 s/d 7 3

8 s/d 11 412 s/d 15 5

0 s/d 0 1

1 s/d 20 2

21 s/d 44 3

45 s/d 69 4

70 s/d 90 5

0 s/d 0 1

1 s/d 5 2

6 s/d 15 3

16 s/d 25 4

26 s/d 31 5

Rp. 0 s/d Rp. 149.999 1

Rp. 150.000 s/d Rp. 224.999 2

Rp. 225.000 s/d Rp. 324.999 3

Rp. 325.000 s/d Rp. 424.999 4

Rp. 425.000 s/d Rp. 600.000 5

7

8

9

10

Jumlah mencapai target setoran dalam satu periode

Kehadiran dalam satu periode.

Rata-rata jumlah kehadiran dalam satu periode

Rata-rata Pendapatan bersih dalam satu periode

1

2

3

4

5

6

Jumlah kasus pelanggaran dalam satu periode

Jumlah kehadiran di hari minggu

Jumlah kehadiran di hari sabtu

Jumlah keterlambatan penyetoran dalam satu periode

Jumlah Komplain Dalam Satu Periode

Jumlah Komplain Kategori Berat Dalam Satu Periode

STIKOM S

URABAYA

Page 10: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

35

2. Proses perhitungan penentuan nilai kategori kinerja

Proses perhitungan penentuan nilai kategori kinerja adalah proses di mana

sistem akan menentukan skor berapa yang termasuk kinerja rendah, sedang,

dan baik. Penentuan kategori ini dihitung dengan menggunakan Metode

Scoring System. Adapun contoh proses perhitungannya adalah sebagai berikut:

i. Diketahui jumlah item penilaian sebanyak 10 dengan range nilai pada

standar jawabanya adalah 1, 2, 3, 4, dan 5. Jumlah kategori yang

diinginkan adalah 3 yaitu kinerja rendah, kinerja sedang, kinerja baik.

ii. Menentukan data statistik secara deskriptif berupa rentang minimum

(Xmin), rentang maksimum (Xmaks), luas jarak sebaran, mean teoritis (μ)

dan deviasi standar (σ).

iii. Menghitung Xmin dengan persamaan 2.1:

Xmin = jumlah item penilaian * nilai minimum

Xmin = 10 * 1 = 10

iv. Menghitung Xmaks dengan persamaan 2.2:

Xmaks = jumlah item penilaian * nilai maksimum

Xmaks = 10 * 5 = 50

v. Menghitung luas jarak sebaran dengan persamaan 2.3:

Luas jarak sebaran = Xmaks - Xmin

Luas jarak sebaran = 50 – 10 = 40

vi. Menghitung mean teoritis (μ) dengan persamaan 2.4:

μ = banyaknya pertanyaan * banyak kategori

μ = 10 * 3 = 30

vii. Menghitung deviasi standar dengan persamaan 2.5:

STIKOM S

URABAYA

Page 11: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

36

Deviasi standar (σ) = luas jarak sebaran / 6

Deviasi standar (σ) = 40 / 6 = 6,67

viii. Menghitung Zmin dengan persamaan 2.6:

Zmin = (Xmin – μ) / σ

Zmin = (10 – 30) / 6,67 = -3

ix. Menghitung Zmaks dengan persamaan 2.7

Zmaks = (Xmaks – μ) / σ

Zmaks = (50 – 30) / 6,67 = 3

x. Cek nilai p dengan menggunakan tabel distribusi normal untuk nilai Zmin

dan Zmaks.

pmin = 0,00135

pmaks = 0, 99865

nilai p merupakan nilai yang tertinggi, maka nilai p adalah 0,99865

xi. Menentukan nilai disetiap kategori dengan persamaan 2.8 untuk kinerja

rendah, persamaan 2.9 untuk kinerja sedang, dan persamaan 2.10 untuk

kinerja baik:

X < (μ - (p * σ))

X < (30 – (0,99865 * 6,67))

X < 23 Kinerja Rendah

(μ - (p * σ)) < X ≤ (μ + (p * σ))

(30 – (0,99865 * 6,67)) ≤ X < (30 + (0,99865 * 6,67))

23 ≤ X < 37 Kinerja Sedang

STIKOM S

URABAYA

Page 12: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

37

(μ + (p * σ)) ≤ X

(30 + (0,99865 * 6,67)) ≤ X

37 ≤ X Kinerja Baik

3. Proses penentuan kinerja

Proses penentuan kinerja adalah proses untuk menentukan kinerja para sopir

taksi dilihat dari skor yang diperoleh yang akan dibandingkan dengan hasil

perhitungan kategori kinerja. Contoh proses penentuan kinerja akan dijelaskan

pada tabel berikut:

Tabel 3.3 Contoh Penentuan Kinerja

Nama Skor

(X)

Kinerja

Baik

Kinerja

Sedang

Kinerja

Rendah Kinerja

Bachrul 40

37 ≤ X 23 ≤ X < 37 X < 23

Baik

Patah 37 Baik

Yulianto 36 Sedang

Sugianto 36 Sedang

Setelah diketahui proses dalam melakukan penilaian kinerja, selanjutnya akan

dijelaskan masing-masing output yang dihasilkan oleh sistem informasi ini setelah

melalui proses penilaian kinerja tersebut:

1. Laporan Kinerja

Laporan penilaian kinerja disini merupakan hasil penilaian kinerja pada setiap

periode, di mana laporan ini akan menampilkan hasil dari proses penilaian

kinerja yang telah dilakukan yang diperoleh oleh seluruh sopir taksi dalam

satu periode. Laporan ini dapat membantu Driver Management mengetahui

kinerja seluruh sopir taksi. Untuk menampilkan laporan ini dibutuhkan data

hasil penilaian kinerja secara keseluruhan dan periode penilaiannya.

STIKOM S

URABAYA

Page 13: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

38

2. Laporan detil penilaian kinerja

Laporan detil penilaian kinerja merupakan hasil dari proses penilaian kinerja

yang telah dilakukan untuk setiap kriterianya, sehingga dapat diketahui kinerja

masing-masing sopir taksi pada setiap kriterianya dalam satu periode. Laporan

ini dapat membantu Driver Management mengetahui kinerja seluruh sopir

taksi pada setiap kriteria penilaian. Untuk menampilkan laporan ini

dibutuhkan data hasil penilaian kinerja di setiap kriteria, periode penilaiannya

dan data sopir taksi.

3. Laporan perkembangan kinerja

Laporan perkembangan kinerja disini akan menampilkan hasil penilaian

kinerja yang telah dilakukan dalam bentuk grafik garis agar dapat diketahui

perkembangan kinerja dari masing-masing sopir taksi pada setiap periode

penilaian yang telah dilakukan. Laporan ini dapat membantu Driver

Management untuk melakukan bimbingan dan penyuluhan kepada sopir taksi.

Untuk menampilkan laporan ini dibutuhkan data hasil penilaian keseluruhan

pada setiap periode dan data sopir taksi.

4. Laporan detil perkembangan kinerja

Laporan detil perkembangan kinerja akan menampilkan hasil penilaian kinerja

pada setiap kriteria yang telah dilakukan dalam bentuk grafik garis agar dapat

diketahui perkembangan kinerja di setiap kriterianya pada setiap periode

penilaian yang telah dilakukan. Laporan ini dapat membantu Driver

Management untuk melakukan bimbingan dan penyuluhan kepada sopir taksi.

Untuk menampilkan laporan ini dibutuhkan data hasil penilaian setiap kriteria

pada setiap periode dan data sopir taksi.

STIKOM S

URABAYA

Page 14: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

39

5. Laporan kinerja tahunan

Laporan kinerja tahunan adalah laporan yang akan menampilkan kinerja

seluruh sopir taksi dalam satu tahun. Laporan kinerja tahunan ini diperoleh

dari rata-rata hasil penilaian kinerja pada seluruh periode yang dilakukan

dalam satu tahun yaitu dengan menjumlahkan skor keseluruhan yang didapat

dari setiap periode dibagi dengan jumlah periode penilaian yang dilakukan

dalam satu tahun. Laporan ini digunakan untuk membantu Driver

Management dalam penentuan penerima insentif. Untuk menampilkan laporan

ini dibutuhkan data rata-rata hasil penilaian kinerja dalam satu tahun dan

tahun.

6. Laporan peringkat atas (promosi)

Laporan peringkat atas (promosi) merupakan laporan yang akan menampilkan

daftar sopir taksi yang akan mendapatkan promosi. Sopir taksi yang

ditampilkan disini adalah sopir taksi yang tidak diberikan tanggung jawab

untuk memegang unit taksi, karena promosi yang akan didapat oleh sopir taksi

tersebut adalah diberikan tanggung jawab untuk memegang unit taksi. Untuk

menampilkan laporan ini dibutuhkan data hasil penilaian dalam satu periode

dan periode penilaian.

7. Laporan peringkat bawah (degradasi)

Laporan peringkat bawah (degradasi) merupakan laporan yang akan

menampilkan daftar sopir taksi yang akan mendapatkan degradasi. Sopir taksi

yang ditampilkan disini adalah sopir taksi yang diberikan tanggung jawab

untuk memegang unit taksi, karena degradasi yang akan didapat oleh sopir

taksi tersebut adalah menarik unit taksi yang sebelumnya dipegang oleh sopir

STIKOM S

URABAYA

Page 15: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

40

taksi tersebut. Untuk menampilkan laporan ini dibutuhkan data hasil penilaian

dalam satu periode dan periode penilaian.

3.3.2 Flowchart

Flowchart di sini akan menggambarkan prosedur aplikasi Scoring

System kategorisasi jenjang (ordinal) yang akan digunakan oleh sistem informasi

dalam menilai kinerja.

Pada gambar 3.3 terlihat proses Scoring System kategorisasi jenjang

(ordinal) ini terbagi menjadi dua yaitu perhitungan skala kategorisasi berdasarkan

kriteria dan perhitungan secara keseluruhan.

Dalam perhitungan skala kategorisasi kriteria dan perhitungan

kategorisasi keseluruhan terdapat langkah-langkah yang harus dilakukan yaitu

perhitungan statistik deskriptif yang terdiri dari rentang minimum (Xmin), rentang

maksimum (Xmaks), luas jarak sebaran, mean teoritis (μ), deviasi standar (σ), skor

Z minimal (Zmin) dan skor Z maksimal (Zmaks). Untuk selanjutnya dilihat Pmin dan

Pmaks dengan distribusi normal skor Z minimal (Zmin) dan skor Z maksimal (Zmaks).

Setelah didapat nilai Pmin dan Pmaks kemudian hasilnya dibandingkan untuk nilai

yang terbesar akan digunakan sebagai nilai P kemudian nilai P digunakan untuk

perhitungan skala kategorisasi.

STIKOM S

URABAYA

Page 16: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

41

start

- skor jawaban

- nilai minimum

- nilai maksimum

- jumlah item

- jumlah kategori

Ada kriteria

selanjutnya?

Xmin = Jml Item per kriteria * nilai minimum

Xmaks = Jml item per kriteria * nilai maksimum

Luas jarak sebaran = Xmaks - Xmin

σ = Luas jarak sebaran / 6

µ = Jumlah item * jumlah kategori

Zmin = (Xmin - µ) / σ

Zmaks = (Xmaks - µ) / σ

- Lihat nilai Pmin menggunakan tabel distribusi

normal Zmin

- Lihat nilai Pmaks menggunakan tabel distribusi

normal Zmaks

Pmaks > Pmin?P = Pmaks

P = Pmin

Batas bawah = µ - (P * σ)

Batas atas = µ + (P * σ)

X < Batas

bawah

Batas bawah ≤

X < batas atas

Y

TY

T

T

Y Y

T- Total skor seluruh kriteria

- Jumlah item keseluruhan

Xmin = Jml seluruh item * nilai minimum

Xmaks = Jml seluruh item * nilai maksimum

Luas jarak sebaran = Xmaks - Xmin

σ = Luas jarak sebaran / 6

µ = Jumlah item * jumlah kategori

Zmin = (Xmin - µ) / σ

Zmaks = (Xmaks - µ) / σ

Pmaks > Pmin?P = Pmaks P = Pmin

Batas bawah = µ - (P * σ)

Batas atas = µ + (P * σ)

X < Batas

bawah

Batas bawah ≤

X < batas atas

TY

T T

Y Y

Stop

Skala =

Rendah

Skala =

Sedang

Skala =

Tinggi

Skala =

Rendah

Skala =

Sedang

Skala =

Tinggi

- Lihat nilai Pmin menggunakan tabel distribusi

normal Zmin

- Lihat nilai Pmaks menggunakan tabel distribusi

normal Zmaks

Gambar 3.3 Flowchart Scoring System Kategorisasi Jenjang (Ordinal)

STIK

OM SURABAYA

Page 17: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

42

3.3.3 Document Flow

Gambar 3.4 Merupakan document flow yang akan menjelaskan proses

pembuatan item penilaian beserta jawaban/standarnya. Sebelum melakukan

penginputan pada aplikasi terlebih dulu Driver Management menetapkan item

penilaian apa saja yang akan digunakan untuk menilai para pengemudi. Kemudian

setelah item penilaian dibuat, Driver Management mengecek histori data pada

setiap bagian sesuai dengan kriteria dan item penilaian agar dapat menentukan

jawaban/standar berapa yang memperoleh nilai 1, 2, 3, 4, dan 5.

Kasir Operator Traffic controlDriver management

History kehadiran History komplainHistory

pendapatanHistory

pelanggaran

Mebuat

item

penilaian

Item penilaian

Menentukan

jawaban/

standar

penilaian

Item penilaian &

jawaban/standar

penilaian

Mulai

Melihat history

tiap kriteria

dalam satu

periode

Data histroy tiap

kriteria

selesai

Gambar 3.4. Document Flow Penentuan Item Penilaian dan Jawaban

STIKOM S

URABAYA

Page 18: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

43

3.3.4 System Flow

System flow menjelaskan alur sistem dari sistem informasi penilaian

kinerja sopir taksi dengan menggunakan Scoring System.

A System Flow Maintenance Data Master Sopir Taksi

Gambar 3.5 menjelaskan proses maintenance data sopir taksi yang

dilakukan oleh Driver Management.

Driver Management

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan data

sopir taksi

Memilih data yang

diubah

Memilih data yang

dihapus

Ya YaData Sopir

Mengecek data

Sudah ada?

Data Sopir

Data yang

dimasukkan

sudah ada

Data Sopir

Ya Tidak

Data Sopir

Data Sopir

Mengubah data Data Sopir

Menghapus data

selesai

Data

digunakan?

Data gagal

dihapus

Data berhasil

dihapus

Tidak

Ya

Gambar 3.5 System Flow Maintenance Data Master Sopir Taksi

STIKOM S

URABAYA

Page 19: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

44

B System Flow Maintenance Data Master Jenis Mobil

Gambar 3.6 menjelaskan proses maintenance data jenis mobil yang

dilakukan oleh AMU.

AMU

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan

data jenis mobil

Memilih data

yang diubah

Memilih data

yang dihapus

Ya Ya

Mengecek data

Sudah ada?

Data yang

dimasukkan

sudah ada

Tabel jenis

mobil

Ya Tidak

Tabel jenis

mobil

Tabel jenis

mobil

Mengubah dataTabel jenis

mobil

Menghapus

data

selesai

Data

digunakan?

Data gagal

dihapus

Data berhasil

dihapus

Tidak Ya

Tabel

jenis

mobil

Jenis mobil

Gambar 3.6 System Flow Maintenance Data Master Jenis Mobil

C System Flow Maintenance Data Master Unit Mobil

Gambar 3.7 menjelaskan proses maintenance data unit mobil yang

dilakukan oleh AMU.

STIKOM S

URABAYA

Page 20: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

45

AMU

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan

data unit mobil

Memilih data

yang diubah

Memilih data

yang dihapus

Ya Ya

Mengecek data

Sudah ada?

Data yang

dimasukkan

sudah ada

Tabel unit

mobil

Ya Tidak

Tabel unit

mobil

Tabel unit

mobil

Mengubah dataTabel unit

mobil

Menghapus

data

selesai

Data

digunakan?

Data gagal

dihapus

Data

berhasil

dihapus

Tidak Ya

Tabel

unit

mobil

Data unit

mobil

Tabel

jenis

mobil

Gambar 3.7 System Flow Maintenance Data Master Unit Mobil

D System Flow Maintenance Data Master Item Penilaian

Gambar 3.8 menjelaskan proses maintenance data item penilaian yang

dilakukan oleh Driver Management. Item penilaian ini merupakan apa saja yang

dinilai dari para sopir taksi dibandingkan dengan transaksi mereka dalam satu

periode.

STIKOM S

URABAYA

Page 21: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

46

Driver Management

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan

data item

penilaian

Memilih data

yang diubah

Memilih data

yang dihapus

Ya YaData item

penilaian

Mengecek data

Sudah ada?

Data

master

item

Data yang

dimasukkan

sudah ada

Data master

item

Ya Tidak

Data master

item

Data master

item

Mengubah dataData master

item

Menghapus

data

selesai

Data

digunakan?

Data gagal

dihapus

Data

berhasil

dihapus

Tidak Ya

Gambar 3.8 System Flow Maintenance Data Master Item Penilaian

E System Flow Maintenance Data Master Jawaban

Gambar 3.9 menjelaskan proses maintenance data item penilaian yang

dilakukan oleh Driver Management. jawaban ini merupakan standar pencapaian

pada item penilaian yang memiliki nilai 1, 2, 3, 4, dan 5.

STIKOM S

URABAYA

Page 22: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

47

Driver Management

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan

data jawaban

Memilih data

yang diubah

Memilih data

yang dihapus

Ya Ya

Mengecek

data

Sudah ada?

Data

master

item

Data yang

dimasukkan

sudah ada

Data master

jawaban

Ya Tidak

Data master

jawaban

Data master

jawaban

Mengubah

data

Data master

jawaban

Menghapus

data

selesai

Data

digunakan?

Data gagal

dihapus

Data

berhasil

dihapus

Tidak Ya

Data item

jawaban

Data

master

jawaban

Gambar 3.9 System Flow Maintenance Data Master Jawaban

F System Flow Kehadiran

Gambar 3.10 menjelaskan proses pencatatan kehadiran para sopir taksi

setiap harinya. Trafic Control merupakan bagian yang melakukan pencatatan pada

transaksi ini.

STIKOM S

URABAYA

Page 23: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

48

Traffic Control

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan

kehadiran sopir

Memilih data

yang diubah

Memilih data

yang dihapus

Ya Ya

Mengecek data

Data benar?

Data gagal

disimpanData kehadiran

sopir

Ya Tidak

Data kehadiran

sopir

Data kehadiran

sopir

Mengubah dataData kehadiran

sopir

Menghapus

data

selesai

Data

digunakan?

Data gagal

dihapus

Data

berhasil

dihapus

Tidak Ya

Data

Sopir

Kehadiran

sopir

Tabel

unit

mobil

Gambar 3.10 System Flow Kehadiran

G System Flow Setoran

Gambar 3.11 menjelaskan proses pencatatan setoran para sopir taksi

setiap harinya. Kasir merupakan bagian yang melakukan pencatatan pada

transaksi ini.

STIKOM S

URABAYA

Page 24: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

49

Kasir

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan

setoran

Memilih data

yang diubah

Memilih data

yang dihapus

Ya Ya

Mengecek data

Data benar?

Data gagal

disimpanData setoran

sopir

Ya Tidak

Data setoran

sopir

Data setoran

sopir

Mengubah dataData setoran

sopir

Menghapus

data

selesai

Data berhasil

dihapus

Data

Sopir

Data setoran

Tabel

unit mobil

Nota

BBM

Uang

setoran

Gambar 3.11 System Flow Setoran

H System Flow Komplain

Gambar 3.12 menjelaskan proses pencatatan komplain pelanggan.

Operator merupakan bagian yang melakukan pencatatan pada transaksi ini.

STIKOM S

URABAYA

Page 25: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

50

Operator

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan

komplain

Memilih data

yang diubah

Memilih data

yang dihapus

Ya Ya

Mengecek data

Data benar?

Data gagal

disimpan Data komplain

Ya Tidak

Data komplain

Data komplain

Mengubah data Tabel komplain

Menghapus

data

selesai

Data berhasil

dihapus

Data sopir

Data

komplain

Tabel unit

mobil

Gambar 3.12 System Flow Komplain

I System Flow Kasus Pelanggaran

Gambar 3.13 menjelaskan proses pencatatan kasus pelanggaran para

sopir taksi. Driver Management merupakan bagian yang melakukan pencatatan

pada transaksi ini.

STIKOM S

URABAYA

Page 26: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

51

Driver Management

Mulai

Simpan? Ubah?Tidak Tidak

Menyimpan

kasus

pelanggaran

Memilih data

yang diubah

Memilih data

yang dihapus

Ya Ya

Mengecek data

Data benar?

Data gagal

disimpan

Data kasus

pelanggaran

sopir

Ya Tidak

Data kasus

pelanggaran

sopir

Data kasus

pelanggaran

sopir

Mengubah data

Data kasus

pelanggaran

sopir

Menghapus data

selesai

Data berhasil

dihapus

Data sopir

Data

pelanggaran

Surat tilang

pelanggara

n

Gambar 3.13 System Flow Kasus Pelanggaran

J System Flow Penilaian Kinerja

Gambar 3.15 menjelaskan proses penilaian kinerja dengan perhitungan

yang menggunakan Metode Scoring System.

STIK

OM SURABAYA

Page 27: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

52

Data kasus

pelanggaran

sopir

Data komplain

Data master

item

Data kehadiran

sopir

Data setoran

sopir

Data master

kriteriaData Sopir

Memberikan

skor pada

setiap item

pertanyaan

Mulai

Menghitung

Pmin dan

Pmaks kriteria

Menetukan skala

kategorisasi

kriteria

Detil

penilaian

kriteria

Menghitung data

deskriptif

keseluruhan

Menetukan

skala

kategorisasi

keseluruhan

Menghitung Pmin

dan Pmaks

keseluruhan

Detil penilaian

keseluruhan

Penilaian

Detil penilaian

Distribusi Normal

Menghitung

data deskriptif

keseluruhan

Data master

jawaban

Selesai

Driver management

Periode penilaianperiode penilaian

Hasil penilaian

Gambar 3.14 System Flow Penilaian Kinerja

K System Flow Laporan Penilaian Kinerja

Gambar 3.16 menjelaskan proses membuat laporan dari hasil penilaian

kinerja yang telah dilakukan.

STIKOM S

URABAYA

Page 28: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

53

SopirKepala CabangDriver management

Buat laporan

penilaian

kinerja

Penilaian Detil penilaian

Detil penilaian

keseluruhan

Detil

penilaian

kriteria

Tahunan ?

Menghitung rata-

rata nilai dalam

satu tahun

Laporan penilaian

kinerja tahunan

1

Laporan penilaian

kinerja tahunan

2

Laporan penilaian

kinerja setiap

periode

Laporan penilaian

kinerja setiap

periode1

2

Menentukan

penerima

insentif

2

3

Penerima

InsentifPenerima

InsentifPenerima

Insentif21

3

Laporan

penilaian

kinerja tahunan2

Menentukan

penerima promosi

dan degradasi

dalam satu

periode

Laporan penilaian

kinerja setiap

periode2

Penerima promosi

dan degradasi

Penerima promosi

dan degradasi

2

Penerima

promosi dan

degradasi

1

3

Laporan

penilaian

kinerja tahunan2

Penerima

Insentif3

Penerima

Insentif2

Penerima

promosi dan

degradasi

3

Penerima promosi

dan degradasi

2

Laporan penilaian

kinerja setiap

periode2

Gambar 3.15 System Flow Laporan penilaian Kinerja

3.3.5 Diagram Berjenjang

Diagram berjenjang merupakan alat perancangan sistem yang dibuat

untuk menampilkan seluruh proses yang terdapat pada suatu aplikasi tertentu

dengan jelas dan terstruktur. Pada pembuatan sistem informasi penilaian kinerja

sopir taksi dengan Metode Scoring System terdiri dari 4 proses utama, yaitu:

STIKOM S

URABAYA

Page 29: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

54

Maintenance data master, input data pendukung penilaian, menilai kinerja dengan

Scoring System, dan pembuatan laporan sebagaimana terlihat pada gambar 3.17.

0

Sistem informasi

penilaian kinerja

menggunakan scoring

system

1

Maintenance

data master

1.1

Maintenance

data master

sopir taksi

4

Membuat

laporan

3

Menilai

kinerja

dengan

scoring

system

2

Input data

pendukung

penilaian

1.4

Maintenance

data master

kriteria

1.3

Maintenance

data master

unit mobil

1.2

Maintenance

data master

jenis mobil

2.1

Input data

kehadiran

sopir taksi

2.4

Input

komplain

customer

2.3

Input kasus

pelanggaran

sopir taksi

2.2

Input

pendapatan

sopir taksi

3.1

Menghitung

data statistik

deskriptif

kriteria

3.4

Menghitung

data statistik

deskriptif

keseluruhan

3.3

Menghitung

skala

kategorisasi

kriteria

3.2

Menghitung

Zmin Zmaks

kriteria

1.5

Maintenance

data master

item

3.6

Menghitung

skala

kategorisasi

keseluruhan

3.5

Menghitung

Zmin Zmaks

keseluruhan

1.1.1

Menyimpan

data sopir

taksi

1.1.2

Cek

ketersediaan

data

1.1.3

Memilih data

sopir yang

diubah

1.1.4

Mengubah

data sopir

taksi

1.1.6

Menghapus

data sopir

taksi

1.1.5

Memilih data

sopir yang

dihapus

1.2.1

Menyimpan

data jenis

mobil

1.2.2

Cek

ketersediaan

data

1.2.3

Memilih data

jenis mobil

diubah

1.2.4

Mengubah

data jenis

mobil

1.2.6

Menghapus

data jenis

mobil

1.2.5

Memilih data

jenis mobil

yang

dihapus

1.3.1

Menyimpan

data unit

mobil

1.3.2

Cek

ketersediaan

data

1.3.3

Memilih data

unit mobil

diubah

1.3.4

Mengubah

data unit

mobil

1.3.6

Menghapus

data unit

mobil

1.3.5

Memilih data

unit mobil

yang

dihapus

1.4.1

Menyimpan

data item

1.4.2

Cek

ketersediaan

data

1.4.3

Memilih data

item diubah

1.4.4

Mengubah

data item

1.4.6

Menghapus

data item

1.4.5

Memilih data

item yang

dihapus

1.5

Maintenance

data master

jawaban

1.5.1

Menyimpan

data

jawaban

1.5.2

Cek

ketersediaan

data

1.5.3

Memilih data

jawaban

diubah

1.5.4

Mengubah

data

jawaban

1.5.6

Menghapus

data

jawaban

1.5.5

Memilih data

jawaban

yang

dihapus

2.1.1

Menyimpan

data

kehadiran

2.1.2

Cek

kebenaran

data

2.1.3

Memilih data

kehadiran

yang diubah

2.1.4

Mengubah

data

kehadiran

2.1.6

Menghapus

data

kehadiran

2.1.5

Memilih data

kehadiran

yang

dihapus

2.2.1

Menyimpan

data

pendapatan

2.2.2

Cek

kebenaran

data

2.2.3

Memilih data

pendapatan

yang diubah

2.2.4

Mengubah

data

pendapatan

2.2.6

Menghapus

data

pendapatan

2.2.5

Memilih data

pendapatan

yang

dihapus

2.3.1

Menyimpan

data

pelanggaran

2.3.2

Cek

kebenaran

data

2.3.3

Memilih data

pelanggaran

yang diubah

2.3.4

Mengubah

data

pelanggaran

2.3.6

Menghapus

data

pelanggaran

2.3.5

Memilih data

pelanggaran

yang

dihapus

2.4.1

Menyimpan

data

komplain

2.4.2

Cek

kebenaran

data

2.4.3

Memilih data

komplain

yang diubah

2.4.4

Mengubah

data

komplain

2.4.6

Menghapus

data

komplain

2.4.5

Memilih data

komplain

yang

dihapus

4.1

Membuat

laporan

kinerja

periode

4.4

Cetak

laporan

kinerja

tahunan

4.3

Membuat

laporan

kinerja

tahunan

4.2

Cetak

laporan

kinerja

periode

4.6

Cetak

laporan

penerima

insentif

4.5

Membuat

laporan

penerima

insentif

4.9

Membuat

laporan

perkembang

an kinerja

4.12

Cetak

laporan

perkembang

an kinerja

kriteria

4.11

Membuat

laporan

perkembang

an kinerja

kriteria

4.10

Cetak

laporan

perkembang

an kinerja

4.14

Cetak

laporan

detail kinerja

4.13

Membuat

laporan

detail kinerja

4.8

Cetak

laporan

penerima

promosi

degradasi

4.7

Membuat

laporan

penerima

promosi

degradasi

4.15

Menghitung

rata-rata

nilai dalam

satu tahun

Gambar 3.16 Diagram Berjenjang Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sopir Taksi

Dengan Metode Scoring System

STIKOM S

URABAYA

Page 30: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

55

3.3.6 Data Flow Diagram (DFD)

Rancangan data flow diagram ini akan menjelaskan gambaran alur

data pada sistem informasi penilaian kinerja sopir taksi. DFD di sini akan di

gambarkan sampai dengan level 1.

A Context Diagram

Gambar 3.18 merupakan context diagram yang mewakili keseluruhan

proses yang ada dalam sistem. Context diagram menjelaskan alur data pertama

kali dalam proses penilaian kinerja sopir taksi. Di dalam context diagram terlihat

external entity yang berperan dalam aplkasi ini, yaitu bagian Driver Management,

traffic control, operator, bagian bengkel, kasir, Aset Management Unit (AMU),

kepala cabang, dan sopir taksi.

periode penilaian

laporan detail kinerja

data master jawaban item

laporan perkembang an kinerja kriteria

laporan perkembang an kinerja

laporan penerima promosi deg radasi

laporan penerima insentif

laporan promosi deg radasi

laporan penerima insentif

laporan kinerja tahunan

Kasus Pelang garan sopir

data master jenis mobil

Data master unit mobil

data kehadiran

data master sopir taksi

data komplain

data pendapatan

laporan penilaian kinerja periode

data master item kriteria

data master kriteria penilaian

0

sistem informasi penilaian kinerja

sopir taksi

+

Driver

manag ement

Kepala cabang

Sopir taksi

Kasir

Operator

AMUTraffic

control

Gambar 3.17 Diagram Konteks

STIKOM S

URABAYA

Page 31: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

56

B DFD Level 0 Subproses Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sopir Taksi

periode penilaian

laporan detail kinerja

data jawaban

data jawaban

laporan promosi deg radasi

laporan perkembang an kinerja kriteria

laporan perkembang an kinerja

laporan penerima insentiflaporan kinerja tahunan

laporan penerima insentiflaporan penerima promosi deg radasi

data master jawaban item

Kasus Pelang garan sopir

data master sopir taksi

Data master unit mobil

data master jenis mobil

data kehadiran

data sopir

l ihat pendapatan

lihat data kehadiran

lihat data komplain

lihat kasus pelang g aran

input pelang garan

Input komplain

data kehadiran

Input pendapatan

data pendapatan

data komplain

Laporan det kriteria

Laporan det penilaian

Laporan det keseluruhan

Laporan penilaian

laporan penilaian kinerja periode

data kriteria

Data item

Data sopir

Input det penilaian

Input det kriteria

Input Penilaian

Input det keseluruhan

data unit mobil

Input data jenis mobil

data item penilaian

Input data kriteria

data sopir

data master kriteria penilaian

data master item kriteria Driver

manag ement

Kepala cabang

Sopir taksi

Kasir

Operator

1

Maintenance data master

+

3

Menilai Kinerja

deng an scoring system

+

4

Membuat laporan

+

1 Data kriteria

2 Data item

3 Data Sopir taksi

4 Data Jenis Mobil

5 Data unit mobil

6Detail penilaian

kriteria7

Detail penilaian

keseluruhan

8 Penilaian

9 Detail penilaian

2

Input data pendukung

penilaian

+

10 Pendapatan

11 Kehadiran

12 Komplain

13Kasus

pelang garan

Traffic

control

AMU

Driver

manag ement

Driver

manag eme

nt

15Data Jawaban

item

Driver

manag eme

nt

Gambar 3.18 DFD Level 0 Subproses Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sopir

Taksi

STIKOM S

URABAYA

Page 32: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

57

Pada aliran data subproses pembuatan sistem informasi penilaian

kinerja sopir taksi menggunakan Metode Scoring System di atas (Gambar 3.19)

terdapat proses yang terdiri dari:

1. Maintenance data master

Proses ini berkaitan dengan pengisian data-data yang diperlukan dalam

melakukan penilaian kinerja para sopir taksi menggunakan Metode Scoring

System.

2. Input data pendukung penilaian

Proses ini berkaitan dengan pengisian data-data yang nantinya akan digunakan

untuk mempermudah dalam penilaian suatu kriteria yang memerlukan data-

data pendukung seperti data kehadiran, pendapatan, komplain, dan kasus

pelanggaran.

3. Menilai kinerja dengan Scoring System

Merupakan proses penilaian kinerja sopir taksi menggunakan Metode Scoring

System kategori jenjang (ordinal) berdasarkan kriteria dan data-data yang

telah ada, yang akan diproses oleh sistem untuk menghasilkan skala yang

diinginkan baik berdasarkan masing-masing kriteria atau keseluruhan kriteria.

4. Membuat laporan

Hasil atau output dari perhitungan akan diberikan pada pimpinan dan

diumumkan pada seluruh sopir taksi baik itu berupa laporan penilaian pegawai

secara kualitatif maupun secara grafik.

STIKOM S

URABAYA

Page 33: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

58

C DFD Level 1 Subproses Maintenance Data Master

Gambar 3.19 DFD Level 1 Subproses Maintenance Data Master

Gambar 3.19 merupakan level pertama dari proses maintenance data

master. Terdiri dari lima proses, yaitu: maintenance data master kriteria,

maintenance data master item, maintenance data master sopir taksi, maintenance

data master jenis mobil, maintenance data master unit mobil, maintenance data

master.

[data jawaban]

data item

data kriteria

[data master jawaban item]

[data master sopir taksi]

[Data master unit mobil]

[data master jenis mobil]

[data master item kriteria]

[data item penilaian]

[data master kriteria penilaian][Input data kriteria]

Jenis mobil

[data unit mobil]

[Input data jenis mobil]

[data sopir]

Driver

manag ement

3 Data Sopir taksi

1 Data kriteria

2 Data item

4 Data Jenis Mobil

5 Data unit mobil

1.1

Maintenance

data master sopir

taksi+

1.2

Maintenance

data master jenis

mobil+

1.3

Maintenance data

master unit mobil

+

1.4

simpan data

master kriteria

1.5

Maintenance

data master item

+

AMU

1.6

Maintenance data

master jawaban

+

15 Data Jawaban item

STIKOM S

URABAYA

Page 34: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

59

D DFD Level 1 Subproses Input Data Pendukung Penilaian

Gambar 3.20 DFD Level 1 Subproses Input Data Pendukung Penilaian

Gambar 3.20 merupakan level pertama dari proses input data

pendukung penilaian. Terdiri dari empat proses, yaitu: input data kehadiran sopir

taksi, input pendapatan sopir taksi, input kasus pelanggaran, dan input komplain

customer.

[Kasus Pelangg aran sopir]

[data kehadiran]

data sopir

data sopir

data sopir

[data sopir]

[input pelangg aran]

[Input komplain]

[data kehadiran]

[Input pendapatan]

[data komplain]

[data pendapatan]

Kasir

Operator

10 Pendapatan

11 Kehadiran

12 Komplain

13Kasus

pelang garan

3 Data Sopir taksi

2.1

Input data

kehadiran sopir

taksi+

2.2

Input

pendapatan

sopir taksi+

2.3

Input kasus

pelang garan sopir

+

2.4

Input komplain

customer

+

Traffic

control

Driver

manag eme

nt

STIKOM S

URABAYA

Page 35: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

60

E DFD Level 1 Subproses Menilai Kinerja Dengan Scoring System

Gambar 3.21 DFD Level 1 Subproses Menilai Kinerja Dengan Scoring System

Gambar 3.21 merupakan level pertama dari proses menilai kinerja

dengan Scoring System yang terdiri dari enam proses yaitu:

1. Perhitungan statistik deskriptif kriteria

Dalam proses ini dilakukan perhitngan data statistik deskriptif kriteria yang

terdiri dari rentang minimum (Xmin), rentang maksimum (Xmaks), luas jarak

sebaran, mean teoritis (μ), deviasi standar (σ), skor Z minimal (Zmin) dan skor

Z maksimal (Zmaks).

hasil penilaian

[periode penilaian]

[data jawaban]

[lihat kasus pelanggaran]

[lihat data komplain]

[lihat data kehadiran]

[lihat pendapatan]

Input penilaian kriteria

[Input det kriteria]

[Input det penilaian]

[Input Penilaian][Input det keseluruhan]

Nilai P keseluruhan

Data statistik deskriptif keseluruhan

data keseluruhan penilaian kriteria

Nilai P kriteria

Data statistik deskriptif kriteria

[Data sopir]

[Data item]

[data kriteria]

7Detail penilaian

keseluruhan

8 Penilaian

6 Detail penilaian kriteria

9 Detail penilaian

3 Data Sopir taksi

2 Data item

1 Data kriteria

13Kasus

pelanggaran

12 Komplain

11 Kehadiran

10 Pendapatan

3.1

Menghitung data statistik

deskriptif kriteria

3.2

Menghitung Pmin

Pmaks kriteria3.3

Menghitung skala

kategorisasi kriteria

3.4

Menghitung data

statistik deskriptif

keseluruhan

3.5

Menghitung Pmin

Pmaks keseluruhan

3.6

Menghitung skala

kategorisasi

keseluruhan

15 Data Jawaban item

Driver

management

driver

management

STIKOM S

URABAYA

Page 36: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

61

2. Menghitung Pmin dan Pmaks kriteria

Dalam proses ini dilakukan perhitungan untuk mencari nilai Pmin dan Pmaks

dengan distribusi normal dari skor Zmin dan Zmaks. Hasil yang digunakan

sebagai nilai P adalah nilai tertinggi dr Pmin atau Pmaks.

3. Perhitungan skala kategorisasi kriteria

Dalam proses ini dilakukan proses perhitungan batas bawah dan batas atas.

Sehingga menghasilkan tiga skala kategorisasi, yaitu rendah, sedang, tinggi.

4. Perhitungan statistik deskriptif keseluruhan

Dalam proses ini dilakukan perhitngan data statistik deskriptif keseluruhan

yang terdiri dari rentang minimum (Xmin), rentang maksimum (Xmaks), luas

jarak sebaran, mean teoritis (μ), deviasi standar (σ), skor Z minimal (Zmin) dan

skor Z maksimal (Zmaks).

5. Menghitung Pmin dan Pmaks keseluruhan

Dalam proses ini dilakukan perhitungan untuk mencari nilai Pmin dan Pmaks

dengan distribusi normal dari skor Zmin dan Zmaks. Hasil yang digunakan

sebagai nilai P adalah nilai tertinggi dr Pmin atau Pmaks.

6. Perhitungan skala kategorisasi keseluruhan

Dalam proses ini dilakukan proses perhitungan batas bawah dan batas atas.

Sehingga menghasilkan tiga skala kategorisasi, yaitu rendah, sedang, tinggi.

STIKOM S

URABAYA

Page 37: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

62

F DFD Level 1 Subproses Membuat Laporan

Gambar 3.22 DFD Level 1 Subproses Membuat Laporan

Gambar 3.22 merupakan level pertama dari proses membuat laporan.

Terdiri dari empat belas proses, yaitu: membuat laporan kinerja periode, cetak

laporan kinerja periode, menghitung rata-rata nilai dalam setahun, membuat

laporan kinerja tahunan, cetak kinerja laporan tahunan, membuat laporan kinerja

penerima insentif, cetak laporan penerima insentif, membuat laporan penerima

promosi degradasi, cetak laporan penerima promosi degradasi, membuat laporan

laporan penilaian

laporan det penilaian

laporan det kriteria laporan penilaian

laporan det penilaian

laporan penilaian

laporan det keseluruhan

laporan det penilaian

laporan penilaian

laporan det keseluruhan

laporan det penilaian

laporan penilaian

laporan det keseluruhan

laporan det penilaian

[Laporan det kriteria]

laporan penilaian

laporan det keseluruhan

laporan det penilaian

rata rata nilai

[Laporan det penilaian]

[Laporan det keseluruhan]

[Laporan penilaian]

[laporan detail kinerja]

laporan det kinerja

[laporan perkembangan kinerja kriteria] laporan perkembangan kinerja kriteria

laporan penerima promosi degradasi

laporan perkembangan kinerja

[laporan perkembangan kinerja]

laporan penerima insentif

laporan kinerja tahunan

laporan kinerja periode

[laporan penerima promosi degradasi]

[laporan penerima insentif]

[laporan promosi degradasi]

[laporan penerima insentif]

[laporan kinerja tahunan]

[laporan penilaian kinerja periode]

Kepala cabang

8 Penilaian

7Detail penilaian

keseluruhan

9 Detail penilaian

6 Detail penilaian kriteria

Sopir taksi

Driver

manageme

nt

4.1

membuat

laporan kinerja

periode

4.2

cetak laporan

kinerja periode

4.3

membuat

laporan kinerja

tahunan

4.4

cetak laporan

kinerja

tahunan

4.5

membuat

laporan

penerima insentif

4.6

cetak laporan

penerima

insentif

4.7

membuat laporan

penerima promosi

degradasi

4.8

lcetak laporan

peneima promosi

degradasi

4.9

membuat laporan

perkembangan

kinerja

4.10

cetak laporan

perkembangan

kinerja

4.11

membuat laporan

perkembangan

kinerja kriteria

4.12

cetak laporan

perkembangan

kinerja kriteria

4.13

membuat

laporan detail

kinerja

4.14

cetak laporan

detail kinerja

4.15

menghitung rata

rata nilai dalam

satu tahun

STIKOM S

URABAYA

Page 38: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

63

perkembangan kinerja, cetak laporan perkembangan kinerja, membuat laporan

perkembangan kinerja kriteria, cetak laporan perkembangan kinerja kriteria,

membuat laporan detail kinerja, cetak laporan detail kinerja.

G DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Sopir Taksi

Gambar 3.23 DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Sopir Taksi

Gambar 3.23 merupakan level kedua dari proses maintenance data

master sopir taksi. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data sopir, cek

ketersediaan data, memilih data sopir yang diubah, mengubah data sopir taksi,

memilih data sopir taksi yang dihapus, menghapus data sopir.

data terhapus

data sopir

data sopir

data sopir taksi

perubahan data sopir taksi

data sopir

data sopir data sopir taksi

[data sopir]

data g ag al tersimpan

data sopir taksi

[data master sopir taksi]

Driver

manag ement

3 Data Sopir taksi

1.1.1

menyimpan

data sopir

1.1.2

memilih data

sopir taksi

yang diubah

1.1.3

mengubah

data sopir taksi

1.1.4

cek

ketersediaan

data

1.1.5

memilih data

sopir taksi

yang dihapus

1.1.6

menghapus

data sopir

STIKOM S

URABAYA

Page 39: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

64

H DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Jenis Mobil

Gambar 3.24 DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Jenis Mobil

Gambar 3.24 merupakan level kedua dari proses maintenance data

master jenis mobil. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data jenis mobil,

cek ketersediaan data, memilih data jenis mobil yang diubah, mengubah data jenis

mobil, memilih data jenis mobil yang dihapus, menghapus data jenis mobil.

I DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Unit Mobil

Gambar 3.25 merupakan level kedua dari proses maintenance data

master unit mobil. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data unit mobil,

cek ketersediaan data, memilih data unit mobil yang diubah, mengubah data unit

mobil, memilih data unit mobil yang dihapus, menghapus data unit mobil.

data jenis mobil perubahan

data g ag al disimpan

data terhapus

data jenis mobil

data jenis mobil

data jenis mobil

data jenis mobil

data jenis mobil

data jenis mobil

data jenis mobil

[Input data jenis mobil] [data master jenis mobil]

AMU4 Data Jenis Mobil

1.2.1

menyimpan

data jenis

mobil

1.2.2

cek

ketersediaan

data

1.2.3

memilih data

jenis mobil yang

diubah

1.2.4

mengubah

data jenis

mobil

1.2.5

memilih data

jenis mobil

yang dihapus

1.2.6

menghapus data

jenis mobil

STIKOM S

URABAYA

Page 40: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

65

Gambar 3.25 DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Unit Mobil

J DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Item

Gambar 3.26 DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Item

data unit mobil perubahan

data g ag al disimpan

data terhapus

data unit mobil

data unit mobil

data unit mobil

data unit mobil

[Jenis mobil]

data unit mobil

[data unit mobil]

data unit mobil

data unit mobil

[Data master unit mobil]

AMU

5 Data unit mobil

4 Data Jenis Mobil

1.3.1

menyimpan

data unit mobil

1.3.2

cek

ketersediaan

data

1.3.3

memilih data

unit mobil

yang diubah

1.3.4

mengubah

data unit mobil

1.3.5

memilih data

unit mobil

yang dihapus

1.3.6

menghapus

data unit mobil

data terhapus

data item penilaian

data item penilaian

data item penilaian

data item penilaian

data item penilaian perubahandata item penilaian

data item penilaian

data g ag al disimpan

data item penilaian

[data master item kriteria]

[data kriteria]

[data item penilaian]

Driver

manag ement

2 Data item

1 Data kriteria

1.5.1

menyimpan

data item

penilaian

1.5.2

cek

ketersediaan

data

1.5.3

memilih data

item yang

diubah

1.5.4

mengubah

data item

1.5.5

memilih data

item yang

dihapus

1.5.6

menghapus

data item

STIKOM S

URABAYA

Page 41: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

66

Gambar 3.26 merupakan level kedua dari proses maintenance data

master item. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data item penilaian, cek

ketersediaan data, memilih data item penilaian yang diubah, mengubah data unit

mobil, memilih data item penilaian yang dihapus, menghapus data item penilaian.

K DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Jawaban

Gambar 3.27 DFD Level 2 Subproses Maintenance Data Master Jawaban

Gambar 3.27 merupakan level kedua dari proses maintenance data

master jawaban. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data jawaban, cek

ketersediaan data, memilih data jawaban yang diubah, mengubah data jawaban,

memilih data jawaban yang dihapus, menghapus data jawaban.

data jawaban

data jawaban

data terhapus

data jawaban

data jawaban perubahandata jawaban

data jawabandata jawaban

[data jawaban]

data g ag al disimpan

data jawaban

[data item]

[data master jawaban item]

Driver

manag ement

15 Data Jawaban item

2 Data item

1.6.1

menyimpan

data jawaban

1.6.2

cek

ketersediaan

data

1.6.3

memilih data

jawaban

1.6.4

mengubah

data jawaban

1.6.5

memilih data

jawaban yang

dihapus

1.6.6

menghapus

data jawaban

STIKOM S

URABAYA

Page 42: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

67

L DFD Level 2 Subproses Input Data Kehadiran Sopir Taksi

Gambar 3.28 DFD Level 2 Subproses Input Data Kehadiran Sopir Taksi

Gambar 3.28 merupakan level kedua dari proses input data kehadiran

sopir taksi. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data kehadiran, cek

kebenaran data, memilih data kehadiran yang diubah, mengubah data kehadiran,

memilih data kehadiran yang dihapus, menghapus data kehadiran.

M DFD Level 2 Subproses Input Pendapatan Sopir Taksi

Gambar 3.29 merupakan level kedua dari proses input pendapatan

sopir taksi. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data pendapatan, cek

kebenaran data, memilih data pendapatan yang diubah, mengubah data

pendapatan, memilih data pendapatan yang dihapus, menghapus data pendapatan.

data terhapus

data item penilaian

data item penilaian

data item penilaian

data item penilaian

data item penilaian perubahandata item penilaian

data item penilaian

data g ag al disimpan

data item penilaian

[data master item kriteria]

[data kriteria]

[data item penilaian]

Driver

manag ement

2 Data item

1 Data kriteria

1.5.1

menyimpan

data item

penilaian

1.5.2

cek

ketersediaan

data

1.5.3

memilih data

item yang

diubah

1.5.4

mengubah

data item

1.5.5

memilih data

item yang

dihapus

1.5.6

menghapus

data item

STIKOM S

URABAYA

Page 43: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

68

Gambar 3.29 DFD Level 2 Subproses Input Pendapatan Sopir Taksi

N DFD Level 2 Subproses Input Kasus Pelanggaran Sopir Taksi

data g ag al disimpan

data terhapus

data pelang g aran

data pelang g aran

data pelang g aran perubahan

data pelang g aran

data pelang g aran

data pelang g aran

data pelang g aran

data pelang g aran

Kasus Pelang garan sopir

data sopir

input pelang garan

13 Kasus pelangg aran

3 Data Sopir taksi

Driver

manag ement

1

menyimpan

data

pelang garan

2

cek kebenaran

data

3

memilih data

pelang garan

yang diubah

4

mengubah

data

pelang garan

5

memilih data

pelang garan

yang dihapus

6

menghapus

data

pelang garan

Gambar 3.30 DFD Level 2 Subproses Input Kasus Pelanggaran Sopir Taksi

data terhapus

data pendapatan

data pendapatan

data pendapatan

data pendapatan perubahan

data pendapatan

data pendapatan

data pendapatan

data gagal disimpan

[data sopir]

[Input pendapatan] data pendapatan

[data pendapatan]

Kasir

10 Pendapatan

3 Data Sopir taksi

2.2.1

menyimpan

data

pendapatan

2.2.2

cek kebenaran

data

2.2.3

memilih data

pendapatan

yang diubah

2.2.4

mengubah

data

pendapatan

2.2.5

memilih data

pendapatan

yang dihapus

2.2.6

menghapus

data

pendapatan

STIKOM S

URABAYA

Page 44: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

69

Gambar 3.30 merupakan level kedua dari proses input kasus

pelanggaran sopir taksi. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data kasus

pelanggaran, cek kebenaran data, memilih data kasus pelanggaran yang diubah,

mengubah data kasus pelanggaran, memilih data kasus pelanggaran yang dihapus,

menghapus data kasus pelanggaran.

O DFD Level 2 Subproses Input Komplain Customer

Gambar 3.31 DFD Level 2 Subproses Input Komplain Customer

Gambar 3.31 merupakan level kedua dari proses input komplain

customer. Terdiri dari enam proses, yaitu: menyimpan data komplain, cek

kebenaran data, memilih data komplain yang diubah, mengubah data komplain,

memilih data komplain yang dihapus, menghapus data komplain.

data terhapus

data komplain

data komplain

data komplain

data komplain

data komplain perubahandata komplain

data komplain

data gagal disimpan

data komplain

[data sopir][Input komplain]

[data komplain]

Operator

12 Komplain

3 Data Sopir taksi

2.4.1

menyimpan

data komplain

2.4.2

cek kebenaran

data

2.4.3

memilih data

komplain yang

diubah

2.4.4

mengubah

data komplain

2.4.5

memilih data

komplain yang

dihapus

2.4.6

menghapus

data komplain

STIKOM S

URABAYA

Page 45: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

70

3.3.7 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan proses yang

menunjukkan hubungan antar entitas dan relasinya. ERD terbagi menjadi

Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM).

A Conceptual Data Model (CDM)

Sebuah Conceptual Data Model (CDM) menggambarkan secara

keseluruhan konsep struktur basis data yang di rancang untuk suatu aplikasi

sebagaimana terlihat pada gambar 3.32.

Gambar 3.32 ERD Conceptual Data Model (CDM)

nilai kriteria

bagi hasil pendapatan

melanggar

det il_penilaian_item

jawaban_item

llihat_nilai_p_kriteria

lihat_nilai_p_kes

detil_penilaian_kinerja

pertanyaan_tiap_kriteria

menilai_kinerja_keseluruhan

menilai_setiap_kriteria

periode_penilaian

menilai_kinerja

menerima_komplain

jenis_unit_mobil

tanggung_jawab_unit

menyetorkan_penghasilan

melakukan_pelanggaran

kehadiran_sopir

Sopir

kode_sopir

nama_sopir

pool

leader

alamat

tgl_lahir

kota_lahir

telepon

Unit_mobil

no_lambung

no_polisi

no_rangka

no_mesin

no_stnk

tahun

merk

berlaku_stnk

bpkb

Jenis_mobil

kode_jenis_mobil

nama_jenis_mobil

Kriteria

kode_kriteria

nama_kriteria

keterang an_kriter ia

Item

kode_item

item_penilaian

fung si

kolom_fung si

kolom_batasan

operator_batasan

nilai_batasan

Kehadiran

kode_kehadiran

nama_sopir_hadir

unit_dig unakan

tgl_kehadiran

keterang an

Setoran

kode_setoran

tang g al_setoran

nama_penyetor

tang g al_operasi

km

rp_arg o

trip

setoran_kotor

bbm

bagi_hasil

setoran_bersih

targ et_setoran

denda_keterlambatan

Komplain

kd_komplain

Nama_customer

tang g al_komplain

no_telpon_customer

no_lambung _komp

nama_sopir_komp

isi_komplain

jenis_komplain

Kasus_pelang g aran

kode_kasus_pelang g aran

nama_sopir_melang g ar

tang g al_pelang g aran

Detil_Penilaian

kd_detil_penilaian

hasil_perolehan

Distribusi_Normal

Z

0_00

0_01

0_02

0_03

0_04

0_05

0_06

0_07

0_08

0_09

Penlaian

kode_penilaian

Detil_penilaian_kriteria

nilai_minimum_kr i

nilai_maksimum_kri

jumlah_pertanyaan_kri

Xmin_kri

Xmaks_kri

Luas_jarak_sebaran_kri

deviasi_standar_kri

mean_teoritis_kri

Zmin_kri

Zmaks_kri

Pmin_kri

Pmaks_kri

nilai_P_kri

skala_kurang _kri

skala_sedang_kri

skala_baik_kri

hasil_kri

skor_kri

Detil_Penilaian_Keseluruhan

nilai_minimum_kes

nilai_maksimum_kes

jumlah_pertanyaan_kes

Xmin_kes

X_maks_kes

luas_jarak_sebaran_kes

deviasi_standar_kes

mean_teoritis_kes

Zmin_kes

Zmaks_kes

Pmin_kes

Pmaks_kes

Nilai_P_kes

skala_kurang _kes

skala_sedang_kes

skala_baik_kes

hasil_kes

skor

Periode

kode_periode

keterang an_periode

jawaban

kode_jawaban

jawaban_dari

jawaban_sampai

nilai

keterang anjwb

jenis_pelangg aran

jenis_pelangg aran

sanksi

Bag i Hasil

nomor

komisi

setoran_dari

setoran_sampai

STIKOM S

URABAYA

Page 46: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

71

B Physical Data Model (PDM)

Sebuah Phisycal Data Model (PDM) merupakan hasil generate dari

CDM yang menggambarkan secara detail konsep rancangan struktur basis data

yang akan digunakan oleh suatu aplikasi seperti yang terlihat pada gambar 3.33.

Gambar 3.33 ERD Physical Data Model (PDM)

KODE_KRITERIA = KODE_KRITERIA

KODE_JENIS = KODE_JENIS

JENIS_PELANGGARAN = JENIS_PELANGGARAN

KODE_ITEM = KODE_ITEM

Z = Z

Z = Z

KODE_JAWABAN = KODE_JAWABAN

KODE_PENILAIAN = KODE_PENILAIAN

KODE_KRITERIA = KODE_KRITERIA

KODE_PENILAIAN = KODE_PENILAIAN

KODE_PENILAIAN = KODE_PENILAIAN

KODE_PERIODE = KODE_PERIODE

KODE_SOPIR = KODE_SOPIR

KODE_SOPIR = KODE_SOPIR

KODE_JENIS = KODE_JENIS

NO_LAMBUNG = NO_LAMBUNG

KODE_SOPIR = KODE_SOPIR

KODE_SOPIR = KODE_SOPIR

KODE_SOPIR = KODE_SOPIR

SOPIR

KODE_SOPIR varchar(10)

NO_LAMBUNG varchar(10)

NAMA_SOPIR varchar(50)

POOL varchar(25)

LEADER varchar(25)

ALAMAT varchar(100)

TGL_LAHIR datetime

KOTA_LAHIR varchar(25)

TELEPON varchar(50)

UNIT_MOBIL

NO_LAMBUNG varchar(10)

KODE_JENIS varchar(10)

NO_POLISI varchar(10)

NO_RANGKA varchar(20)

NO_MESIN varchar(20)

NO_ST NK varchar(20)

TAHUN varchar(5)

MERK varchar(25)

BERLAKU_STNK datetime

BPKB varchar(20)

JENIS_MOBIL

KODE_JENIS varchar(10)

NAMA_JENIS_MOBIL varchar(20)

KRITERIA

KODE_KRIT ERIA varchar(10)

NAMA_KRIT ERIA varchar(50)

KETERANGAN_KRITERIA varchar(100)

ITEM

KODE_ITEM varchar(10)

KODE_KRIT ERIA varchar(10)

ITEM_PENILA IAN varchar(100)

FUNGSI varchar(20)

KOLOM_FUNGSI varchar(20)

KOLOM_BAT ASAN varchar(20)

OPERAT OR_BAT ASAN varchar(20)

NILA I_BATASAN varchar(20)

KEHADIRAN

KODE_KEHADIRAN varchar(10)

KODE_SOPIR varchar(10)

NAMA_SOPIR_HADIR varchar(50)

UNIT_DIGUNAKAN varchar(10)

TGL_KEHADIRAN datetime

KETERANGAN varchar(100)

SETORAN

KODE_SET ORAN varchar(10)

KODE_SOPIR varchar(10)

TANGGAL_SET ORAN datetime

NAMA_PENYETOR1 varchar(50)

TANGGAL_OPERASI datetime

KM int

RP_ARGO money

TRIP1 int

SETORAN_KOTOR money

BBM money

BAGI_HASIL money

SETORAN_BERSIH money

TARGET _SET ORAN money

DENDA_KETERLAMBATAN money

KOMPLAIN

KD_KOMPLAIN varchar(10)

KODE_SOPIR varchar(10)

NAMA_CUSTOMER varchar(50)

TANGGAL_KOMPLAIN datetime

NO_TELPON_CUSTOMER varchar(20)

NO_LAMBUNG_KOMP varchar(5)

NAMA_SOPIR_KOMP varchar(50)

ISI_KOMPLAIN varchar(100)

JENIS_KOMPLAIN varchar(50)

KASUS_PELANGGARAN

KODE_KASUS_PELANGGARAN varchar(10)

KODE_SOPIR varchar(10)

NAMA_SOPIR_MELANGGAR varchar(50)

TANGGAL_PELANGGARAN datetime

JENIS_PELANGGARAN varchar(500)

DETIL_PENILA IAN

KD_DETIL_PENILAIAN varchar(100)

KODE_PENILAIAN varchar(50)

KODE_JAWABAN varchar(10)

HASIL_PEROLEHAN int

DISTRIBUSI_NORMAL

Z float

O_00 float

O_01 float

O_02 float

O_03 float

O_04 float

O_05 float

O_06 float

O_07 float

O_08 float

O_09 float

PENLAIAN

KODE_PENILAIAN varchar(50)

KODE_SOPIR varchar(10)

KODE_PERIODE varchar(100)

DETIL_PENILA IAN_KRIT ERIA

KODE_PENILAIAN varchar(10)

Z float

NILA I_MINIMUM_KRI int

NILA I_MAKSIMUM_KRI int

JUMLAH_PERTANYAAN_KRI int

XMIN_KRI int

XMAKS_KRI int

LUAS_JARAK_SEBARAN_KRI int

DEVIASI_ST ANDAR_KRI float

MEAN_TEORIT IS_KRI float

ZMIN_KRI float

ZMAKS_KRI float

P float

PMAKS_KRI float

NILA I_P_KRI float

SKALA_KURANG_KRI varchar(20)

SKALA_SEDANG_KRI varchar(20)

SKALA_BAIK_KRI varchar(20)

SKOR_KRI int

HASIL_KRI varchar(20)

KODE_KRIT ERIA varchar(10)

DETIL_PENILA IAN_KESELURUHAN

KODE_PENILAIAN varchar(10)

Z float

NILA I_MINIMUM_KES int

NILA I_MAKSIMUM_KES int

JUMLAH_PERTANYAAN_KES int

XMIN_KES int

X_MAKS_KES int

LUAS_JARAK_SEBARAN_KES int

DEVIASI_ST ANDAR_KES float

MEAN_TEORIT IS_KES float

ZMIN_KES float

ZMAKS_KES float

PMIN_KES float

PMAKS_KES float

NILA I_P_KES float

SKALA_KURANG_KES varchar(20)

SKALA_SEDANG_KES varchar(20)

SKALA_BAIK_KES varchar(20)

SKOR int

HASIL_KES varchar(20)

PERIODE

KODE_PERIODE varchar(10)

KETERANGAN_PERIODE varchar(100)

JAW ABAN

KODE_JAWABAN varchar(10)

KODE_ITEM varchar(10)

JAW ABAN_DARI int

JAW ABAN_SAMPAI int

NILA I int

KETERANGANJW B varchar(100)

JENIS_PELANGGARAN

JENIS_PELANGGARAN varchar(500)

SANKSI varchar(100)

BAGI_HASIL

NOMOR int

KODE_JENIS varchar(10)

KOMIS I varchar(10)

SETORAN money

SETORAN_SAMPAI money

STIKOM S

URABAYA

Page 47: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

72

3.3.8 Struktur Tabel

Berikut tabel-tabel yang akan digunakan pada perangkat lunak

penilaian kinerja sopir taksi dengan menggunakan Metode Scoring System.

A. Nama Tabel : Sopir

Primary Key : Kode_sopir

Foreign Key : No_lambung

Fungsi : Untuk menyimpan seluruh data sopir.

Tabel 3.4 Tabel Sopir

No Field Type Length Key

1 Kode_sopir Varchar 10 PK

2 No_lambung Varchar 10 FK

3 Nama_sopir Varchar 50

4 Pool Varchar 25

5 Leader Varchar 25

6 Alamat Varchar 100

7 Tgl_lahir Datetime -

8 Tempat_lahir Varchar 25

9 Telepon Varchar 10

B. Nama Tabel : Jenis Mobil

Primary Key : Kode_jenis

Foreign Key : -

Fungsi : Untuk menyimpan data jenis mobil

Tabel 3.5 Tabel Jenis Mobil

No Field Type Length Key

1 Kode_jenis Varchar 10 PK

2 Nama_jenis_mobil Varchar 20

C. Nama Tabel : Unit Mobil

Primary Key : No_lambung

STIKOM S

URABAYA

Page 48: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

73

Foreign Key : Kode_jenis

Fungsi : Untuk menyimpan data unit mobil

Tabel 3.6 Tabel Unit Mobil

No Field Type Length Key

1 No_lambung Varchar 10 PK

2 Kode_jenis Varchar 10 FK

3 No_polisi Varchar 10

4 No_rangka Varchar 20

5 No_mesin Varchar 20

6 No_stnk Varchar 20

7 Tahun Varchar 5

8 Merk Varchar 25

9 Berlaku_stnk Datetime -

10 Bpkb Varchar 20

D. Nama Tabel : Bagi hasil

Primary Key : Nomor

Foreign Key : Kode_jenis

Fungsi : Untuk menyimpan data bagi hasil

Tabel 3.7 Tabel Bagi Hasil

No Field Type Length Key

1 Nomor Integer - PK

2 Kode_jenis Varchar 10 FK

3 Komisi Varchar 10

4 Setoran_dari Money -

5 Setoran_sampai Money -

E. Nama Tabel : Kehadiran

Primary Key : Kode_kehadiran

Foreign Key : Kode_sopir

Fungsi : Untuk menyimpan data kehadiran sopir

STIKOM S

URABAYA

Page 49: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

74

Tabel 3.8 Tabel Kehadiran

No Field Type Length Key

1 Kode_kehadiran Varchar 10 PK

2 Kode_sopir Varchar 10 FK

3 Nama_sopir_hadir Varchar 50

4 Unit_digunakan Varchar 10

5 Tgl_kehadiran Datetime -

6 keterangan Varchar 25

F. Nama Tabel : Setoran

Primary Key : Kode_setoran

Foreign Key : Kode_sopir

Fungsi : Untuk menyimpan data setoran sopir

Tabel 3.9 Tabel Setoran

No Field Type Length Key

1 Kode_setoran Varchar 10 PK

2 Kode_sopir Varchar 10 FK

3 Tanggal_setoran Datetime -

4 Nama_penyetor Varchar 50

5 Tanggal_operasi Datetime -

6 KM Integer -

7 Rp_argo Money -

8 Trip Integer -

9 Setoran_kotor Money -

10 Bbm Money -

11 Bagi_hasil Money -

12 Setoran_bersih Money -

13 Target_setoran Money -

14 Denda_keterlambatan Money -

G. Nama Tabel : Komplain

Primary Key : Kode_komplain

Foreign Key : Kode_sopir

Fungsi : Untuk menyimpan data komplain sopir

STIKOM S

URABAYA

Page 50: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

75

Tabel 3.10 Tabel Komplain

No Field Type Length Key

1 Kode_komplain Varchar 10 PK

2 Kode_sopir Varchar 10 FK

3 Nama_customer Varchar 50

4 Tanggal_komplain Datetime -

5 No_telepon_customer Varchar 20

6 No_lambung_komp Varchar 5

7 Nama_sopir_komp Varchar 50

8 Isi_komplain Varchar 100

9 Jenis_komplain Varchar 50

H. Nama Tabel : Kasus_pelanggaran

Primary Key : Kode_kasus_pelanggaran

Foreign Key : Kode_sopir, jenis_pelanggaran

Fungsi : Untuk menyimpan data pelanggaran sopir

Tabel 3.11 Tabel Kasus Pelanggaran

No Field Type Length Key

1 Kode_kasus_pelanggaran Varchar 10 PK

2 Kode_sopir Varchar 10 FK

3 Nama_sopir_melanggar Varchar 50

4 Tanggal_pelanggaran Datetime -

5 Jenis_pelanggaran Varchar 500 FK

I. Nama Tabel : Jenis_pelanggaran

Primary Key : jenis_pelanggaran

Foreign Key : -

Fungsi : Untuk menyimpan data jenis pelanggaran

Tabel 3.12 Tabel Jenis Pelanggaran

No Field Type Length Key

1 Jenis_pelanggaran Varchar 500 PK

2 Sanksi Varchar 100 FK

STIKOM S

URABAYA

Page 51: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

76

J. Nama Tabel : Kriteria

Primary Key : Kode_kriteria

Foreign Key : -

Fungsi : Untuk menyimpan data kriteria penilaian

Tabel 3.13 Tabel Kriteria

No Field Type Length Key

1 Kode_kriteria Varchar 10 PK

2 Nama_kriteria Varchar 50

3 Keterangan_kriteria Varchar 100

K. Nama Tabel : Item

Primary Key : Kode_item

Foreign Key : Kode_kriteria

Fungsi : Untuk menyimpan data item penilaian

Tabel 3.14 Tabel Item

No Field Type Length Key

1 Kode_item Varchar 10 PK

2 Kode_kriteria Varchar 10 FK

3 Item_penilaian Varchar 100

4 Fungsi Varchar 20

5 Kolom_fungsi Varchar 20

6 Kolom_batasan Varchar 20

7 Operator_batasan Varchar 20

8 Nilai_batasan Varchar 20

L. Nama Tabel : Jawaban

Primary Key : Kode_jawaban

Foreign Key : Kode_item

Fungsi : Untuk menyimpan data jawaban item penilaian

STIKOM S

URABAYA

Page 52: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

77

Tabel 3.15 Tabel Jawaban

No Field Type Length Key

1 Kode_jawaban Varchar 10 PK

2 Kode_item Varchar 10 FK

3 Jawaban_dari Integer -

4 Jawaban_sampai Integer -

5 Nilai Integer -

6 Keterangan_jawaban Varchar 100

M. Nama Tabel : Periode

Primary Key : Kode_periode

Foreign Key : -

Fungsi : Untuk menyimpan periode penilaian

Tabel 3.16 Tabel Periode

No Field Type Length Key

1 Kode_periode Varchar 50 PK

2 Keterangan_periode Varchar 100

N. Nama Tabel : Penilaian

Primary Key : Kode_penilaian

Foreign Key : Kode_sopir, kode_periode

Fungsi : Untuk menyimpan data penilaian

Tabel 3.17 Tabel Penilaian

No Field Type Length Key

1 Kode_penilaian Varchar 50 PK

2 Kode_sopir Varchar 10 FK

3 Kode_periode Varchar 100 FK

O. Nama Tabel : Detil_penilaian

Primary Key : Kode_detil_penilaian

STIKOM S

URABAYA

Page 53: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

78

Foreign Key : Kode_penilaian, kode_jawaban

Fungsi : Untuk menyimpan data detil penilaian

Tabel 3.18 Tabel Detil Penilaian

No Field Type Length Key

1 Kode_detil_penilaian Varchar 100 PK

2 Kode_penilaian Varchar 50 FK

3 Kode_jawaban Varchar 10 FK

4 Hasil_perolehan Int -

P. Nama Tabel : Distribusi_normal

Primary Key : Z

Foreign Key : -

Fungsi : Untuk menyimpan data tabel distribusi normal

Tabel 3.19 Tabel Distribusi Normal

No Field Type Length Key

1 Z Float - PK

2 O_00 Float -

3 O_01 Float -

4 O_02 Float -

5 O_03 Float -

6 O_04 Float -

7 O_05 Float -

8 O_06 Float -

9 O_07 Float -

10 O_08 Float -

11 O_09 Float -

Q. Nama Tabel : Detil_penilaian_keseluruhan

Primary Key : -

Foreign Key : Kode_penilaian, Z

Fungsi : Untuk menyimpan data detil penilaian keseluruhan

STIKOM S

URABAYA

Page 54: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

79

Tabel 3.20 Tabel Detil Penilaian Keseluruhan

No Field Type Length Key

1 Kode_penilaian Varchar 50 PK, FK

2 Z Float - PK, FK

3 Nilai_minimum_kes Integer -

4 Nilai_maksimum_kes Integer -

5 Jumlah_pertanyaan_kes Integer -

6 Xmin_kes Integer -

7 Xmaks_kes Integer -

8 Luas_jarak_sebaran_kes Integer -

9 Deviasi_standar_kes Float -

10 Mean_teoritis_kes Float -

11 Zmin_kes Float -

12 Zmaks_kes Float -

13 Pmin_kes Float -

14 Pmaks_kes Float -

15 Nilai_P_kes Float -

16 Skala_kurang_kes Varchar 20

17 Skala_sedang_kes Varchar 20

18 Skala_baik_kes Varchar 20

19 Skor Integer -

20 Hasil_kes Varchar 20

R. Nama Tabel : Detil_penilaian_kriteria

Primary Key : -

Foreign Key : Kode_penilaian, Z

Fungsi : Untuk menyimpan data detil penilaian kriteria

Tabel 3.21 Tabel Detil Penilaian Kriteria

No Field Type Length Key

1 Kode_penilaian Varchar 50 PK, FK

2 Kode_kriteria Varchar 10 PK, FK

3 Z Float - PK, FK

4 Nilai_minimum_kri Integer -

5 Nilai_maksimum_ kri Integer -

6 Jumlah_pertanyaan_ kri Integer -

7 Xmin_ kri Integer -

8 Xmaks_ kri Integer -

9 Luas_jarak_sebaran_ kri Integer -

STIKOM S

URABAYA

Page 55: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

80

No Field Type Length Key

10 Deviasi_standar_ kri Float -

11 Mean_teoritis_ kri Float -

12 Zmin_ kri Float -

13 Zmaks_ kri Float -

14 Pmin_ kri Float -

15 Pmaks_ kri Float -

16 Nilai_P_ kri Float -

17 Skala_kurang_ kri Varchar 20

18 Skala_sedang_ kri Varchar 20

19 Skala_baik_ kri Varchar 20

20 Skor_ kri Integer -

21 Hasil_ kri Varchar 20

3.3.9 Desain I/O

Sebagai sarana interaksi antar pengguna dengan sistem, maka diperlukan

suatu rancangan desain input dan output dari aplikasi yang akan dibuat. Berikut

desain tampilan yang akan digunakan.

A Desain Form Menu Utama

Form menu utama merupakan tampilan awal yang berisi beberapa menu

yaitu menu file, master, transaksi, penilaian kinerja dan laporan seperti yang

terlihat pada gambar 3.34. Di mana disetiap menu terdapat sub menu sebagai

berikut:

1. File: login, logout, keluar

2. Master: pengemudi, jenis mobil, unit mobil, pemegang unit, item penilaian,

jawaban, bagi hasil, user.

3. Transaksi: kehadiran, setoran, komplain, kasus pelanggaran.

4. Laporan: laporan penilaian. STIKOM S

URABAYA

Page 56: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

81

MenuMenu

Penilaian Kinerja

Laporan

Transaksi

Master

File

File

Login

Logout

Keluar

Gambar 3.34 Desain Form Menu Utama

B Desain Form Login

Gambar 3.35 merupakan form login yang digunakan untuk masuk ke

dalam aplikasi. Disini untuk dapat menggunakan aplikasi pengguna terlebih dulu

memasukkan username dan password yang benar.

Form LoginForm Login

LOGIN USER

Username

Password

Login Batal

Ubah Password

Gambar 3.35 Desain Form Login

C Desain Form Ubah Password

Gambar 3.36 merupakan form ubah password yang digunakan untuk

melakukan perubahan password pengguna. Untuk dapat melakukan perubahan

pengguna memasukkan username, password lama yang akan diubah dan

kemudian password baru yang diinginkan.

STIKOM S

URABAYA

Page 57: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

82

Form Ubah PasswordForm Ubah Password

UBAH PASSWORD

Username

Password Lama

Ubah Batal

Lihat Karakter

Password Baru

Gambar 3.36 Desain Form ubah Password

D Desain Form Master Pengemudi

Gambar 3.37 merupakan form master pengemudi yang digunakan

untuk proses maintenance data pengemudi. Pada form ini terdapat 6 tombol yang

masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Id baru: digunakan untuk memunculkan id baru untuk pengemudi baru.

2. Simpan: digunakan untuk menyimpan data pengemudi yang sebelumnya

sudah terisi sesuai dengan keterangan label.

3. Ubah: digunakan untuk mengubah data pengemudi dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview.

4. Hapus: digunakan untuk menghapus data pengemudi dengan cara terlebih

dulu memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

5. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

6. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

STIKOM S

URABAYA

Page 58: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

83

Data PengemudiData Pengemudi

Master Pengemudi

Id Pengemudi

Nama Pengemudi

Pool

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

Id Pengemudi PoolNama

Leader

No. Telepon

Alamat

Tanggal Lahir

Tempat Lahir 07 Mei 2013

Leader Alamat Tgl Lahir

Id Baru

Gambar 3.37 Desain Form Master Pengemudi

E Desain Form Master Jenis Mobil

Gambar 3.38 merupakan form master jenis mobil yang digunakan

untuk proses maintenance data jenis mobil. Pada form ini terdapat 5 tombol yang

masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data jenis mobil yang sebelumnya

sudah terisi sesuai dengan keterangan label.

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data jenis mobil dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian melakukan

perubahan yang diinginkan.

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data jenis mobil dengan cara terlebih

dulu memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

STIKOM S

URABAYA

Page 59: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

84

Data Jenis MobilData Jenis Mobil

JENIS MOBIL

Kode Jenis Mobil

Nama Jenis Mobil

Merk

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

Kode Jenis MerkJenis Mobil

Gambar 3.38 Desain Form Master Jenis Mobil

F Desain Form Master Unit Mobil

Gambar 3.39 merupakan form master unit mobil yang digunakan untuk

proses maintenance data unit mobil. Pada form ini terdapat 5 tombol yang masing-

masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data unit mobil yang sebelumnya sudah

terisi sesuai dengan keterangan label.

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data unit mobil dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian melakukan

perubahan yang diinginkan.

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data unit mobil dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

STIKOM S

URABAYA

Page 60: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

85

Data Unit MobilData Unit Mobil

Unit Mobil

No.Lambung

Jenis Mobil

No.Polisi

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

No.Lambung No.PolisiJenis Mobil

No.Rangka

No.Mesin

No.STNK

Tahun

Merk Mobil

Berlaku STNK

BPKB

07 Mei 2013

No.Rangka No.Mesin No.STNK

Gambar 3.39 Desain From Master Unit Mobil

G Desain Form Master Pemegang Unit

Gambar 3.40 merupakan form master pemegang unit yang digunakan

untuk proses maintenance data pemegang unit. Pada form ini terdapat 7 tombol

yang masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Cari (id pengemudi): digunakan untuk mencari id pengemudi yang akan di

berikan tanggung jawab untuk memegang unit mobil.

2. Cari (no lambung): digunakan untuk mencari unit mobil yang akan dipegang

oleh pengemudi.

3. Simpan: digunakan untuk menyimpan data pemegang unit yang sebelumnya

sudah terisi sesuai dengan keterangan label.

4. Ubah: digunakan untuk mengubah data pemegang unit dengan cara terlebih

dulu memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian

melakukan perubahan yang diinginkan.

STIKOM S

URABAYA

Page 61: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

86

5. Hapus: digunakan untuk menghapus data pemegang unit dengan cara terlebih

dulu memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

6. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

7. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

Pemegang UnitPemegang Unit

Pemegang Unit

ID Pengemudi

Nama Pengemudi

No. Lambung

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

ID Pengemudi No.LambungNama Pengemudi

Jenis Mobil

Cari

Cari

Gambar 3.40 Desain Form Master Pemegang Unit

H Desain Form Master Item Penilaian

Gambar 3.41 merupakan form master item penilaian digunakan untuk

proses maintenance data item penilaian. Pada pembuatan item penilaian baru,

pengguna harus juga menentukan data apa yang nantinya akan diperlukan oleh

item tersebut untuk mempermudah proses penilaian kinerja nantinya. Pada form

ini terdapat 5 tombol yang masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data item penilaian yang sebelumnya

sudah terisi dengan benar.

STIKOM S

URABAYA

Page 62: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

87

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data item penilaian dengan cara terlebih

dulu memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian

melakukan perubahan yang diinginkan.

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data item penilaian dengan cara terlebih

dulu memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

Item Penilaian Item Penilaian

ITEM PENILAIANPertanyaan

Data Yang Diperlukan

Fungsi

Batasan

Kode Item

Kriteria

Item Penilaian

Fungsi 1

Fungsi 2

Jumlah TotalRata-rata

Jumlah TotalRata-rataNone

Ada Tidak Ada

=

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

Kode Item Item PenilaianKriteria

Gambar 3.41 Desain Form Master Item Penilaian

I Desain Form Master Jawaban

Gambar 3.42 merupakan form master jawaban digunakan untuk proses

maintenance data jawaban untuk item penilaian. Pada form ini terdapat 2 tab

STIKOM S

URABAYA

Page 63: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

88

pages yaitu tab jawaban dan tab lihat data. Tab jawaban digunakan untuk proses

penentuan jawaban dari item penilaian di mana pada tab ini terdapat 6 tombol

yang masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data jawaban yang sebelumnya sudah

terisi di dalam datagridview.

2. Tambah: digunakan untuk menambahkan data jawaban yang telah terisi ke

dalam datagridview. Datagridview disini merupakan wadah untuk

menampung data jawaban sementara sebelum dilakukan proses

penyimpanan.

3. Ubah: digunakan untuk mengubah data jawaban dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian melakukan

perubahan yang diinginkan.

4. Hapus: digunakan untuk menghapus data jawaban dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

5. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

6. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

Dan tab lihat data digunakan untuk melihat data jawaban yang telah

tersimpan seperti yang terlihat pada gambar 3.43. Pada tab ini juga nantinya dapat

melakukan proses perubahan atau penghapusan data jawaban yang telah tersimpan

dengan terlebih dulu memilih data yang akan diubah di dalam datagridview yang

kemudian akan muncul form ubah jawaban seperti yang terlihat pada gambar 3.44

yang memiliki 3 tombol yaitu tombol ubah untuk menyimpan perubahan, tombol

hapus untuk menghapus data dan tombol keluar untuk keluar dari form.

STIKOM S

URABAYA

Page 64: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

89

JawabanJawaban

Jawaban

Item Penilaian

Kode Item

Kriteria

Item Penilaian

Jawaban Lihat Data

Jawaban

Nilai

Kode Jawaban

Keterangan

Jawaban s/d

Tambah Ubah Hapus Batal

Kode Item Jawaban dariItem PenilaianKode Jawaban

Simpan Keluar

Satuan

Gambar 3.42 Desain Form Jawaban (Tab Jawaban)

JawabanJawaban

Jawaban

Jawaban Lihat Data

Kata KunciBerdasarkan Cari Tampilkan Semua

Kode Item Jawaban dariItem PertanyaanKode Jawaban Nilai KeteranganJawaban Nilai

Gambar 3.43 Desain Form Jawaban (Tab Lihat Data)

STIKOM S

URABAYA

Page 65: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

90

Ubah jawabanUbah jawaban

Nilai

Jawaban

Ubah Hapus Keluar

s/d

Kode jawaban

Item pertanyaan

Keterangan

Gambar 3.44 Desain Form Ubah Jawaban

J Desain Form Master Bagi Hasil

Gambar 3.45 merupakan form master bagi hasil yang digunakan untuk

proses maintenance bagi hasil pendapatan dengan pengemudi. Pada form ini

terdapat 5 tombol yang masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data bagi hasil yang sebelumnya sudah

terisi sesuai dengan keterangan label.

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data bagi hasil dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian melakukan

perubahan yang diinginkan.

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data bagi hasil dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

STIKOM S

URABAYA

Page 66: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

91

Bagi HasilBagi Hasil

Jenis Mobil

Komisi

Setoran 0

0

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

Kode Jenis Komisi %Jenis Mobil

BAGI HASIL

%

0s/d

Setoran DariID

Rp Rp

Gambar 3.45 Desain Form Bagi Hasil

K Desain Form Master Data User

Gambar 3.46 merupakan form master data user yang digunakan untuk

proses maintenance data user. Pada form ini terdapat 5 tombol yang masing-

masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data user yang sebelumnya sudah terisi

sesuai dengan keterangan label.

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data user dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian melakukan

perubahan yang diinginkan

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data user dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

STIKOM S

URABAYA

Page 67: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

92

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

Master UserMaster User

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

Username AksesPassword

MASTER USER

Username

Password

Akses

Gambar 3.46 Desain Form Master User

L Desain Form Kehadiran

Gambar 3.47 merupakan form kehadiran yang digunakan untuk proses

pencatatan transaksi kehadiran pengemudi setiap harinya. Pada form ini terdapat 5

tombol yang masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Hadir: digunakan untuk menyimpan data kehadiran yang sebelumnya sudah

terisi sesuai dengan keterangan label.

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data kehadiran dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian melakukan

perubahan yang diinginkan

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data kehadiran dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

STIKOM S

URABAYA

Page 68: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

93

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

Kehadiran PengemudiKehadiran Pengemudi

KEHADIRAN PENGEMUDI

Kode Kehadiran

ID Pengemudi

Nama Pengemudi

Unit Yang Digunakan

Tanggal Kehadiran

Keterangan

07 Mei 2013

Hadir

Ubah Hapus Batal Keluar

Kode Kehadiran Nama PengemudiId Pengemudi Unit Tgl kehadiran keterangan

No. Telepon

Gambar 3.47 Desain Form Kehadiran

M Desain Form Setoran

Gambar 3.48 merupakan form setoran yang digunakan untuk proses

pencatatan transaksi penyetoran penghasilan pengemudi setiap harinya. Pada form

ini terdapat 5 tombol yang masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data setoran yang sebelumnya sudah

terisi sesuai dengan keterangan label.

STIKOM S

URABAYA

Page 69: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

94

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data setoran dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian melakukan

perubahan yang diinginkan.

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data setoran dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

SetoranSetoran

SETORAN

Data Setoran

Penyetor Unit Mobil Setoran

Kode Kehadiran

ID Pengemudi

Nama Pengemudi 07 Mei 2013

No.Lambung

Jenis

KM

Rp Argo

Jumlah Trip

0

0

0

Pendapatan Kotor

BBM

Bagi Hasil

Pendapatan Bersih

Denda Keterlambatan

0

0

0

0

0

Target Setoran

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

Tgl Operasi Jenis MobilNo.Lambung KMNama PengemudiTanggal Setoran Kode PengemudiKode Setoran

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Kali

Gambar 3.48 Desain Form Setoran

N Desain Form Komplain

Gambar 3.49 merupakan form komplain yang digunakan untuk proses

pencatatan komplain pelanggan yang didapat pengemudi. Pada form ini terdapat 5

tombol yang masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

STIKOM S

URABAYA

Page 70: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

95

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data komplain yang sebelumnya sudah

terisi sesuai dengan keterangan label.

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data komplain dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian melakukan

perubahan yang diinginkan.

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data komplain dengan cara terlebih dulu

memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

KomplainKomplain

KOMPLAIN PELANGGAN

Kode Komplain

Nama Customer

Nomor Telepon

Tanggal Komplain 07 Mei 2013

ID Pengemudi

Nama Pengemudi

No.Lambung

Isi Komplain

Jenis Komplain

ID Pengemudi No.LambungNama Pengemudi Isi KomplainTanggal KomplainNama Custimer No.TeleponKode Komplain

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

Gambar 3.49 Desain Form Komplain

O Desain Form Kasus Pelanggaran

Gambar 3.50 merupakan form kasus pelanggaran yang digunakan

untuk proses pencatatan kasus pelanggaran yang dilakukan pengemudi. Pada form

ini terdapat 5 tombol yang masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:

STIKOM S

URABAYA

Page 71: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

96

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data kasus pelanggaran yang

sebelumnya sudah terisi sesuai dengan keterangan label.

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data kasus pelanggaran dengan cara

terlebih dulu memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview

kemudian melakukan perubahan yang diinginkan.

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data kasus pelanggaran dengan cara

terlebih dulu memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

Kasus PelanggaranKasus Pelanggaran

KASUS PELANGGARAN

Kode Kasus

ID Pengemudi

Nama Pengemudi

Tanggal Komplain

Pelanggaran

Sanksi

Cari

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

PelanggaranTanggal PelanggaranID Pengemudi Nama PengemudiKode Pelanggaran

Gambar 3.50 Desain Form Kasus Pelanggaran

P Desain Form Periode Penilaian

Gambar 3.51 merupakan form periode penilaian digunakan untuk

proses menentukan periode dari penilaian kinerja, di mana dalam satu periode

STIKOM S

URABAYA

Page 72: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

97

penilaian terdiri dari 3 bulan. Pada form ini terdapat 5 tombol yang masing-

masing memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data periode penilaian yang sebelumnya

sudah terisi sesuai dengan keterangan label.

2. Ubah: digunakan untuk mengubah data periode penilaian dengan cara terlebih

dulu memilih data yang akan dirubah di dalam datagridview kemudian

melakukan perubahan yang diinginkan.

3. Hapus: digunakan untuk menghapus data periode penilaian dengan cara

terlebih dulu memilih data yang akan dihapus di dalam datagridview.

4. Batal: digunakan untuk membatalkan seluruh proses simpan, ubah ataupun

hapus.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

PeriodePeriode

PERIODE PENILAIAN

Periode

Kode Periode

Keterangan

s/d

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

KeteranganKode Periode

Gambar 3.51 Desain Form Periode Penilaian

Q Desain Form Pemberian Skor

Gambar 3.52 merupakan form pemberian skor digunakan untuk proses

memberikan skor sesuai dengan pencapaian pengemudi disetiap item penilaian

STIKOM S

URABAYA

Page 73: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

98

yang telah ditentukan. Pada form ini terdapat 5 tombol yang masing-masing

memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Beri skor: digunakan untuk memberikan skor untuk pengemudi sesuai dengan

item penilaian dan jawaban yang telah ditentukan.

2. Lihat hasil: digunakan untuk melihat hasil pemberian skor apabila seluruh

item penilaian telah diberikan skor.

3. >> (next): digunakan untuk menuju item berikutnya

4. << (prev): digunakan untuk kembali ke item sebelumnya.

5. Keluar: digunakan untuk keluar dari form apabila proses pemberian skor telah

selesai.

Pemberian SkorPemberian Skor

Pemberian Skor

Periode

Pertanyaan

Kriteria

Nilai s/d

Nilai s/d

Nilai s/d

Nilai s/d

Nilai s/d

<< Lihat Hasil Beri Skor Keluar >>

Gambar 3.52 Desain Form Pemberian Skor

STIKOM S

URABAYA

Page 74: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

99

R Desain Form Scoring System

Gambar 3.53 dan gambar 3.54 merupakan form Scoring System yang

menampilkan proses akhir dari proses penilaian kinerja, di mana di form ini akan

menampilkan kinerja pengemudi apakah baik, sedang atau kurang yang

sebelumnya telah dilakukan perhitungan kinerja dengan menggunakan Scoring

System oleh aplikasi. Pada form ini terdapat 2 tab pages yaitu tab Deskriptif

Keseluruhan dan tab Deskriptif Kriteria. Untuk melihat hasil penilaian

keseluruhan makan pengguna cukup memilih periode penilaian setelah itu hasil

penilain kinerja akan tampil didalam datagridview. Sedangkan untuk melihat hasil

penilaian untuk masing-masing kriteria pengguna terlebih dulu masuk ke tab

Deskriptif Kriteria kemudian memilih periode penilaian lalu pilih kriteria yang

ingin dilihat hasil penilaian kinerjanya. Pada 2 tab pages pada form ini terdapat 2

tombol yang memiliki fungsi sama yaitu:

1. Simpan: digunakan untuk menyimpan data hasil penilaian kinerja

menggunakan Scoring System.

2. Keluar: digunakan untuk keluar dari form.

STIKOM S

URABAYA

Page 75: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

100

Scoring SystemScoring System

Deskriptif Keseluruhan Deskriptif Kriteria

Nilai

Jumlah Item

Nilai Minimal

Nilai Maksimal

Luas Jarak Sebaran

Mean Teoritis

Nilai Xmin

Nilai Xmaks

Nilai Zmin

Nilai Zmaks

Nilai Pmin

Nilai Pmaks

Nilai P

Range

Range Kinerja Kurang

Range Kinerja Sedang

Range Kinerja Baik

Periode

Simpan Keluar

SkorNama PengemudiKode Penilaian Kode Pengemudi

Gambar 3.53 Desain Form Scoring System (tab Deskriptif Keseluruhan)

Scoring SystemScoring System

Deskriptif Keseluruhan Deskriptif Kriteria

Nilai

Jumlah Item

Nilai Minimal

Nilai Maksimal

Luas Jarak Sebaran

Mean Teoritis

Nilai Xmin

Nilai Xmaks

Nilai Zmin

Nilai Zmaks

Nilai Pmin

Nilai Pmaks

Nilai P

Range

Range Kinerja Kurang

Range Kinerja Sedang

Range Kinerja Baik

Periode

Simpan Keluar

SkorNama PengemudiKode Penilaian Kode Pengemudi

Kriteria

Deviasi Standart

Gambar 3.54 Desain Form Scoring System (tab Deskriptif Kriteria)

STIKOM S

URABAYA

Page 76: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

101

S Desain Form Laporan Penilaian Kinerja

LAPORAN PENILAIAN KINERJA

Jenis Laporan

Periode

Tahun

ID Pengemudi

Kode Penilaian

Tampilkan Keluar

Laporan

Kategori Kinerja

...

s/d

Gambar 3.55 Desain Form Laporan Penilain Kinerja

Form laporan penilaian kinerja digunakan untuk melihat data laporan

dari penilaian kinerja yang telah dilakukan. Pada form ini terdapat combobox jenis

laporan yang berisi laporan-laporan yang ingin dilihat atau dicetak, adapun jenis

laporan yang disediakan adalah sebagai berikut:

1. Laporan Penilaian Kinerja

Laporan penilaian kinerja disini akan menampilkan seluruh data hasil

penilaian kinerja sesuai dengan periode yang dipilih pada form laporan penilaian

kinerja.

STIKOM S

URABAYA

Page 77: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

102

LAPORAN PENILAIAN KINERJA

Periode

Kinerja Sedang

Kinerja Baik

Kinerja Kurang : …………………..

: …………………..

: …………………..

: …………………..

Kode Penilaian ID Nama Pengemudi No.Lam Skor Kinerja

PT Merpati Wahana Taksi

Gambar 3.56 Desain Laporan Penilaian Kinerja

2. Laporan Detil Penilaian Kinerja

Laporan detil penilaian kinerja disini akan menampilkan seluruh data

hasil penilaian kinerja di setiap kriteria sesuai dengan periode dan id pengemudi

yang dipilih pada form laporan penilaian kinerja.

LAPORAN DETAIL PENILAIAN KINERJA

Periode

Nama Pengemudi

Kode Penilaian

ID Pengemudi : …………………..

: …………………..

: …………………..

: …………………..

Kriteria Kinerja Kurang Kinerja Sedang Kinerja Baik Skor Kinerja

No.Lambung : …………………..

PT Merpati Wahana Taksi

Gambar 3.57 Desain Laporan Detil Penilaian kinerja

STIKOM S

URABAYA

Page 78: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

103

3. Laporan Perkembangan Kinerja Sopir

Laporan perkembangan kinerja disini akan menampilkan grafik

perkembangan kinerja pengemudi disetiap periode sesuai dengan id pengemudi

yang dipilih pada form laporan penilaian kinerja.

LAPORAN PERKEMBANGAN KINERJA PENGEMUDI

Nama Pengemudi

ID Pengemudi

No.Lambung

: …………………..

: …………………..

: …………………..

PT Merpati Wahana Taksi

sko

r

periode

Gambar 3.58 Desain Laporan Perkembangan Kinerja

4. Desain Laporan Perkembangan Detil Kinerja

Laporan perkembangan detil kinerja disini akan menampilkan grafik

perkembangan kinerja pengemudi di setiap kriteria sesuai dengan id pengemudi

yang dipilih pada form laporan penilaian kinerja.

STIKOM S

URABAYA

Page 79: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

104

LAPORAN PERKEMBANGAN DETAIL KINERJA

Nama Pengemudi

ID Pengemudi

: …………………..

: …………………..

PT Merpati Wahana Taksi

sko

r

periode

Gambar 3.59 Desain Laporan Perkembangan Detil Kinerja

5. Desain Laporan Kinerja Tahunan

Laporan kinerja tahunan disini akan menampilkan seluruh data hasil

penilaian kinerja dalam satu tahun sesuai dengan tahun yang ditentukan pada

form laporan penilaian kinerja.

LAPORAN KINERJA TAHUNAN

Kinerja Sedang

Kinerja Baik

Kinerja Kurang : …………………..

: …………………..

: …………………..

ID Nama Pengemudi No.Lam Skor Kinerja

PT Merpati Wahana Taksi

Gambar 3.60 Desain Laporan Kinerja Tahunan

STIKOM S

URABAYA

Page 80: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

105

6. Desain Laporan Kinerja Terbaik

Laporan kinerja terbaik disini akan menampilkan seluruh data hasil

penilaian kinerja terbaik bagi pengemudi bukan pemegang unit yang akan

digunakan dalam pengambilaan keputusan promosi pengemudi sesuai dengan

periode yang ditentukan pada form laporan penilaian kinerja.

LAPORAN KINERJA TERBAIK

ID Nama Pengemudi No.Lam Skor Kinerja

PT Merpati Wahana Taksi

Periode

Gambar 3.61 Desain Laporan Kinerja Terbaik

7. Desain Laporan Kinerja Terendah

Laporan kinerja terendah disini akan menampilkan seluruh data hasil

penilaian kinerja terendah bagi pengemudi pemegang unit yang akan digunakan

dalam pengambilaan keputusan degradasi pengemudi sesuai dengan periode yang

ditentukan pada form laporan penilaian kinerja.

STIKOM S

URABAYA

Page 81: BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SURABAYArepository.dinamika.ac.id/605/6/BAB III.pdf · 2014-09-30 · 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM . 3.1 Analisis Sistem . Penilaian

106

LAPORAN KINERJA TERENDAH

ID Nama Pengemudi No.Lam Skor Kinerja

Periode

PT Merpati Wahana Taksi

Gambar 3.62 Desain Laporan Kinerja Terendah

STIKOM S

URABAYA