bab iii pembahasan 3.1. tinjauan perusahaan filebanyak waktu, selain melayani jasa perpajakan, pt...
TRANSCRIPT
31
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Tinjauan Perusahaan
Dari tahun ke tahun kementrian keuangan dalam perpajakan melakukan
penambahan atau perubahan undang-undang dan tatacara dalam melaporkan pajak
baik perorangan dan badan atau perusahaan dengan melakukan kebijakan-
kebijakan yang dapat mempermudah dalam melaporkan pajak. Untuk itu PT.
Depamoc Consulting Jakarta hadir untuk membantu dalam pelaporan pajak dan
membuat laporan keuangan yang tidak bisa ditangani baik perorangan maupun
perusahaan dikarenakan kesibukan atau kurangnya informasi.
3.1.1. Sejarah Perusahaan
PT Depamoc Consulting Jakarta adalah Konsultan pajak resmi dan telah
terdaftar di Direktorat Jenderal Pajak dengan tingkat akreditasi C. PT. Depamoc
Consulting Jakarta memperkenalkan diri sebagai konsultan keuangan dan
perpajakan yang telah teruji kemampuannya. Pengalaman bertahun-tahun yang di
peroleh PT. Depamoc Consulting Jakarta, mengajarkan bagaimana memahami
hukum dan perauran pajak serta memberikan Client suatu solusi yang adil dan
memuaskan sesuai dalam koridor aturan hukum perpajakan
PT. Depamoc Consulting Jakarta bertujuan untuk membantu bagi siapa
saja yang kesulitan dalam memahami peraturan perpajakan dan tida memiliki
banyak waktu, Selain melayani jasa perpajakan, PT Depamoc Consulting Jakarta
merupakan
32
Akuntan Publik yang terdaftar sehingga dapat membantu client dalam
membuat Accounting Service (laporan keuangan) dan membuat melakukan
laporan audit di perusahaan-perusahan dan perorangan.
3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
Gambar III.1. Struktur Organisasi
Adapun fungsi, kedudukan, wewenang dan tugas kerja dari masing-masing bagian
yang tertera didalam struktur organisasi adalah:
1. Direktur Utama
a. Tugas
1) Memimpin seluruh dewan atau komite eksekutif
2) Menawarkan fisi dan imajinasi
3) Memimpin rapat umum
4) Bertindak sebagai perwakilan perusahaan dalam berhubungan bisnis
b. Fungsi
33
Sebagai pemimpin yang mengarahkan, merencanakan, mengatur,
mengontrol sekaligus sebagai motivator.
2. Direktur
a. Tugas
Memimpin perusahaan dengan menertibkan kebijakan-kebijakan
perusahaan.
b. Fungsi
Mengawasi tugas dari karyawan dan kepala bagian (manager).
3. Komisaris
a. Tugas
Menyetujui planning yang akan di ajukan oleh Direktur.
b. Fungsi
Mengawasi atas kelancaran serta kesehatan keuangan perusahaan;
4. Komisaris Utama
a. Tugas
Bertanggung jawab atas kinerja perusahaan kepada para anggota
pemegang saham.
b. Fungsi
Memastikan keberadaan dan kecukupan sumber keuangan dan
mengesahkan anggaran tahunan.
5. Divisi Akuntan
a. Tugas
Memeriksa laporan keuangan client
b. Fungsi
34
Mengendalikan serta mengarahkan dengan efektif sumber daya keuangan
yang dimiliki oleh client serta memberikan laporan atas kepemilikan
sumber daya keuangan client.
6. Divisi Pajak
a. Tugas
Menghitung pajak serta menganalisa dan memberikan saran terhadap
client untuk mengelola pembayaran pajak dan mengatur agar pajak yang
dibayarkan menjadi seminimal mungkin namun tanpa harus mencurangi
aturan perpajakan.
b. Fungsi
Mengelola dan mengendalikan perhitugan dan pelaporan pajak.
7. Staff IT
a. Tugas
Merawat software / hardware dan jaringan internet beserta server serta
melakukan perbaikan jika ada yang rusak, memastikan semua yang
diperlukan berfungsi optimal, mengevaluasi dan meningkatkan kinerja
system IT yang berada di PT. Depamoc Consulting Jakarta.
b. Fungsi
Untuk mengatur jaringan komputer yang ada di PT. Depamoc Consulting
Jakarta.
3.2. Analisa Jaringan
Dalam memenuhi kebutuhan dalam input data dari PC user ke PC
Server, PT. Depamoc Consulting Jakarta menggunakan provider Telkom sebagai
35
jaringan utama dengan bandwidth sebesar 4Mbps, sedangkan untuk jaringan
cadangan menggunakan modem usb, jaringan cadangan ini digunakan bilamana
terjadi gangguan pada jaringan utama untuk lapor pajak online. PT. Depamoc
hanya memiliki satu server utama, yaitu server data saja yang berfungsi untuk
menyimpan data laporan pajak atau pengarsipan data dari komputer client
kemudian dipindahkan ke server.
3.2.1. Blok Jaringan
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
Gambar III.2. Blok Jaringan
Berikut adalah keterangan dari blok diagram:
1. Modem : Modulator dan demodulator, Perangkat yang berfungsi mengubah
sinyal analog menjadi sinyal digital yang menumpangkan sinyal informasi ke
sinyal pembawa agar dapat dikirim ke perngguna melalui media tertentu, salah
satunya menghubungkan koneksi ISP ke router.
2. Router: Perangkat penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan
data dari jaringan ke jaringan lainnya.
3. Switch: Perangkat keras jaringan komputer yang berfungsi untuk
menghubungkan beberapa komputer pada layer protokol jaringan.
Router Switch 24 port
PC Server Data
ISP Telkom PC User
Modem
Wireless Lt. 1
Modem
Modem
Wireless Lt. 2
36
4. Modem Wireless: Perangkat yang berfungsi sebagai hub / switch yang
bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless /
nirkabel.
5. PC User : Sekumpulan node atau client di dalam network, pada PT. Depamoc
Consulting Jakarta.
3.2.2. Skema Jaringan
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
Gambar III.3. Jaringan PT. Depamoc Consulting
Dari gambar jaringan di atas dapat disimpulkan bahwa konkesi internet
pada PT. Depamoc Consulting Jakarta dari Telkom speedy sebagai provider.
Koneksi tersebut disambungkan dengan modem dan jaringan dialirkan ke switch
yang berperan sebagai pembagi jaringan ke server dan komputer client. Disetiap
komputer client diberkan hak akses internet dan tidak ada batasan. Topologi yang
digunakan pada PT. Depamoc Consulting Jakarta adalah topologi star dan
37
menggunakna IP Address tipe C. berikut adalah tebel IP Address yang terdapat
pada PT. Depamoc Consulting Jakarta.
Tabel III.1.
IP Address Jaringan
No Hardware IP Address Subnet Mask
1 Router 192.168.1.1 255.255.255.0
2 Server 192.168.1.2 255.255.255.0
3 PC Akuntan 1 192.168.1.3 255.255.255.0
4 PC Akuntan 2 192.168.1.4 255.255.255.0
5 PC Pajak 1 192.168.1.5 255.255.255.0
6 PC Pajak 2 192.168.1.6 255.255.255.0
7 Printer 192.168.1.7 255.255.255.0
8 Router Wifi LAN lt 1 192.168.1.8 255.255.255.0
Router Wifi LAN lt 2 192.168.1.9 255.255.255.0
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
3.2.3. Keamanan Jaringan
Dari hasil analisa keamanan jaringan pada PT. Depamoc Consulting
Jakarta menggunakan antimalware dan antivirus Avast Internet Security 2016
sebagai benteng keamanan lalulintas jaringan. Antimalware ini terpasang pada
komputer client seluruhnya dan komputer server.
Keamanan pada jaringan wifi pada PT. Depmoc Consulting sangat
sederhana tidak menggunakan kombinasi huruf, simbol dan angka, pengamanan
kata kunci yang sangat mudah ditebak dan bisa diketahui ketika ada seseorang
yang melakukan intrusi terhadap hotspot dengan metode brute force.
3.2.4. Spesifikasi Perangkat Keras
Dalam Sebuah jaringan komputer dalam melakukan transmisi data serta
38
visualisasi memerlukan perangkat keras sebagai medianya. Setiap perangkat keras
mempunyai spesifikasi dan fungsi yang berbeda, tentu saja hal ini dapat
disesuaikan dengan kebutuhan perangkat keras itu sendiri. Berikut ini spesifikasi
perangkat keras yang digunakan pada PT. Depamoc Consulting Jakarta,
diantaranya:
1. Komputer Server
Server yang ada pada PT. Depamoc Consulting Jakarta bertugas untuk
menampung database dari komputer client yang dimigrasi setelah pelaporan
selesai. Berikut ini merupakan tabel spesifikasi komputer server pada PT.
Depamoc Consulting Jakarta.
Tabel III.2.
Spesifikasi Komputer Server
No Komputer Hardware Spesifikasi
1 Processor Intel Core i3 3,7Ghz
2 Ram Kingston 4Gb DDR3
3 Hardisk Seagate Baracuda Sata 2T
4 VGA Card Intel GMA 3600 Onboard
5 CD/DVD Samsung DVD RW 24X
6 Monitor Lenovo LCD 19”
7 Keyboard Lenovo
8 Mouse Lenovo
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
2. Komputer Client
Komputer client yang berada di PT. Depamoc Consulting Jakarta digunakan
untuk mengerjakan berbagai aktivitas salah satunya sebagai pengolah data dan
pelaporan pajak. Adapun spesifikasi komputer client pada PT. Depamoc
39
Consulting Jakarta, yaitu:
Tabel III.3.
Spesifikasi Komputer Client
No Komputer Hardware Spesifikasi
1 Processor Intel Dual-Core E2140
2 Ram V-Gen 2Gb DDR2
3 Hardisk Seagate Baracuda Sata
500 Gb
4 VGA Card Intel GMA 950 Onboard
5 CD/DVD LG CD-RW Combo Drive
6 Monitor Lenovo LCD 19”
7 Keyboard Logitech
8 Mouse Logitech
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
3. Komponen Perangkat Keras Jaringan
Jaringan komputer tidak akan berjalan dengan lancer tanpa adanya komponen
pendukung, komponen tersebut adalah perangkat keras jaringan. Perangkat
keras juga merupakan bagian dari sistem komputer. Dimana berfungsi sebagai
eksekutor dari perintah yang telah diprogramkan melalui perangkat lunak yang
ditanamkan pada perngkat keras. Adapun tabel spesifikasi perangkat keras
jaringan, sebagai berikut:
Tabel III.4.
Spesifikasi Perangkat Keras Jaringan
No Komputer Hardware Spesifikasi
1. Modem
Motorola SB5101, 38Mbps
Downstream, 30Mbps
Upstream USB and
Ethernet 10/100Base-T, F-
Connector, female, 75ohm
2. Switch TP-LINK TL-SF1024D,
24 port RJ45 10/100M,
40
Support MAC address self-
learning and auto
MDI/MDIX
3. Router Wifi
TP-LINK TL-WR841N,
Support IPv4 and IPv6
Protocol, WMM,
Bandwidth Control
4. Access Point
D-LINK Wireless N 300
[DIR-612], Four 10/100
LAN ports
5. Kabel UTP & konektor RJ 45 FAK Cabel UTP CAT5,
RJ45
6. Printer HP Laser Jet Pro M1212nf
Multifunction printer
(Scan, Copy, Fax), Auto-
On and Auto-Off
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
3.2.5 Spesifikasi Perangkat Lunak
Perangkat lunak berfungsi sebagai media penghubung komputer ke
perangkat keras, selain itu perangkat lunak juga bisa diartikan sebagai
penterjemah dari pengguna untuk di proses oleh perangkat keras.
1. Komputer Server
Komputer server digunakan umtuk mengatur dan melayani segala permintaan
komputer client.
Tabel III.5.
Spesifikasi Perangkat Lunak Komputer Server
No Perangkat Lunak Spesifikasi
1. Sistem Operasi Windows Server 2003
Standart Edision
2. Aplikasi
Microsoft Office 2007,
Adobe Reader DC,
Mozilla Firefox, Avast
Internet Security 2016
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
2. Komputer Client
41
Perangkat lunak pada komputer client bertugas untuk mengolah data dari
perhitungan perpajakan, perhitungan akuntasi dan sebagainya. Berikut
spesifikisanya:
Tabel III.6.
Spesifikasi Perangkat Lunak Komputer Client
No Perangkat Lunak Spesifikasi
1. Sistem Operasi Windows 7 Ultimate
2. Aplikasi
Microsoft Office 2007,
Adobe Reader DC,
Mozilla Firefox,
MYOB Accounting
Plus v18, e-Faktur
Pajak,
e-SPT Masa PPh 21-26,
e-Faktur, e-Filling,
Avast Internet Security
2016
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
3.3. Permasalahan Pokok
Dalam sebuah jaringan komputer pasti tidak lepas dari permasalahan
jaringan, permasalahan pokok yang penulis temukan di PT. Depamoc Consulting
Jakarta adalah sebagai berikut:
1. Tidak adanya network control atau pembatasan akses karyawan untuk
mengakses internet yang tidak ada kaitannya dengan pekerjaan ini yang
menyebabkan koneksi internet terganggu.
2. Lambatnya koneksi internet disebabkan oleh congestion jaringan (banjir
paket pada jaringan), dimana tidak ada pembagian bandwidth yang
menyebabkan traffic data melebihi dari kapasitas bandwidth yang ada.
3. Kerusakann jaringan karena serangan virus hal ini pula yang menyebebkan
42
sering terjadinya komputer error karna terkena virus yang terunduh dan
membuat efektifitas pekerjaan menjadi terhambat, sebagai contoh virus
Trojan yang menyebabkan system dibanjiri oleh program-program
berbahaya, maka jaringan akan mengalami suatu congestion yang mengarah
pada kelambatan system jaringan
3.4. Pemecahan Masalah
Dari permasalahan pokok yang telah ditemukan di PT. Depamoc
Consulting Jakarta, maka pemecahan masalah yang tepat adalah:
1. Memasang Proxy Server. Proxy Server ini berperan sebagai penghubung
antar suatu komputer dengan jaringan internet yang berfungsi antara lain
dalam masalah ini adalah untuk memblokir situs yang tidak diinginkan dan
tidak ada kaitannya dengan pekerjaan dan memungkinkan juga untuk
mengatur bandwidth. Proxy Server bekerja dengan cara client yang
tersambung dengan proxy server dan meminta layanan tertentu seperti file,
koneksi, akses web page, ataupun lainnya. Proxy server yang digunakan
akan mengevaluasi permintaan layanan tersebut sesuai dengan aturan
filternya.
2. Pemasangan anti virus, berfungsi sebagai proteksi jaringan untuk
melindungi dari serangan virus Trojan dan berbagai macam serangan
lainnya. Software anti virus yang di install terpusat pada server anti virus
yang bisa mendistribusikan data signature secara otomatis kepada client
agar bisa memberikan peringatan kepada client.
43
3.5. Analisa Usulan
Dari hasil analisa dan permasalahan dari PT. Depamoc Consulting Jakarta,
keamanan jaringan yang ada masih kurang, untuk itu penulis mengusulkan
keamanan jaringan dengan menggunakan Proxy Server.
Proxy Server yang diletakkan di antara aplikasi client dan aplikasi server
dapat digunakan untuk mengendalikan maupun memonitor lalu-lintas paket data
yang melewatinya, dalam usulan ini Proxy Server digunakan sebagai filter
terhadap permintaan data dari suatu situs yang berfungsi boleh atau tidak boleh
dikunjungi.
3.5.1. Skema Usulan
Sumber: PT. Depamoc Consulting Jakarta
Gambar III.4. Usulan Jaringan
44
Dari gambar usulan jaringan di atas dapat disimpulkan bahwa dalam
pemecahan masalah yang dilakukan dengan menambahkan Proxy Server sebagai
pembatas akses internet denga alamat IP 192.168.1.10. Server ini berfungsi untuk
membatasi akses karyawan PT. Depamoc Consulting Jakarta dalam mengakses
internet yang tidak ada kaitannya dengan pekerjaan yang mengakibatkan tidak
setabilnya jaringan internet dan sering menyebabkan komputer terkena virus,
maka dalam hal ini penulis mengusulkan penambahan perangkat keras ini.
3.5.2. Konfigurasi Usulan
Dalam konfigurasi usulan ini penulis mengusulkan pemasangan proxy
server menggunakan aplikasi Squid Proxy dengan menggunakan Virtual Box yang
menggunakan dua operasi sistem. Untuk operasi sistem server menggunakan
Ubuntu Server 14.04 dan untuk client menggunakan operasi sistem Windows 7.
berikut langkah-langkah konfigurasi pada Squid Proxy Server:
1. Langkah pertama mengkonfigurasi IP proxy server atau eth1 setelah masuk
mode root ketikan perintah nano /etc/network/interfeces, IP proxy server ini
berfungsi sebagai gateway untuk jaringan lokal.
2. Kemudian ketikan /etc/init.d/networking/restart bertujuan me restar konfigurasi
interface supaya tersimpan dalam sistem.
3. Selanjutnya ketika perintah ifconfig eth1 untuk mengaktifkan eth1 yang telah
dikonfigurasi sebelumnya.
4. Kemudian kita akan konfigurasi ip tables berfungsi untuk mengaktifkan
routing dari jaringan eth0 yang diteruskan kejaringan selanjutnya atau yang ada
di bawahnya dengan mengetikan perintah nano /etc/rc.local kemudian ketikan
45
konfigurasi sebagai berikut:
iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE
untuk mengalihkan semua aktifitas yang ada di port 80 (port http) ke port 3128
untuk konfigurasinya sebagai berikut:
iptables -t nat -A PREROUTING -p --dport 80 -i eth1 -j REDIRECT --to-port
3128
untuk mengalihkan semua aktifitas yang ada di port 443 (port https) ke port
3128 untuk konfigurasinya sebagai berikut:
iptables -t nat -A PREROUTING -p --dport 443 -i eth1 -j REDIRECT --to-port
3128.
5. Selanjutnya masuk ke direktori sistem kontrol dengan mengetikan perintah
nano /etc/sysctl.conf dan hilangkan tanda ”#” yang ada di script net.
ipv4 .ip_forward=1.
6. Kemudian restart komputer dengan mengetikan perintah reboot.
7. Langkah selanjutnya mengkonfigurasi Squid3 dengan mencari nama
“http_access” dengan mengetikan perintah nano /etc/squid3/squid.conf dan
mensetting script, kemudian untuk menemukan keyword bisa dengan menekan
CTRL+W. jika sudah ditemukan hilangkan tanda pagar “#”, untuk settingannya
sebagai berikut:
acl blok dstdomain “/etc/squid3/open”
http_access allow blok
acl lan src 192.168.16.0/24
http_access allow lan
http_access deny all
46
Kemudian kita mencari port 3128. Port ini berfungsi sebagai gerbang yang
dilewati oleh client untuk melewati proxy, untuk settingannya sebagai berikut:
http_port 3128 transparent
Lalu kita buat file untuk mebuka situs karena settingan proxy untuk akses
internet di deny all atau ditahan, jadi kita harus membuat file buka situs yang
ada di direktori dengan mengetikan nano /etc/squid3/open selanjutnya
mengetikan situs mana saja yang boleh diakses.
8. Agar semua settingan yang sudah dibuat sebelumnya bisa berfungsi maka kita
harus merestart seluruhnya dengan mengetikan perintah reboot.
9. Setelah semua terresart kemudian kita setting alamat ip pada komputer client
disesuaikan dengan alamat ip proxy server.
3.5.3. Analisa Biaya
Dari pemecahan masalah yang telah diterapkan dapat dikalkulasikan
biaya yang diperlukan untuk menambahkan Proxy Server. Adapun table analisa
biaya sebagai berikut:
Tabel III.7.
Analisa Biaya
No Nama Produk Spesifikasi Jumlah
Harga
1. Lenovo Idea
Centre IC300S-
11
Prsesor: Intel Celeron
J3060 (1.6 Ghz, 2M
Cache)
Intel HD Graphics
500 GB HDD
DVD Room
Wifi+Bluetooth
1 Unit Rp. 5.000.000
Sumber:http://www.bhinneka.com