bab iv strategi media 4.1. konsep verbal 4.1.1. kosep ...repository.unika.ac.id/17441/5/14.l1.0010...
TRANSCRIPT
|34
BAB IV
STRATEGI MEDIA
4.1. KONSEP VERBAL
4.1.1. Kosep Dasar Kampanye
Dengan adanya kampanye ini bertujuan untuk mengajak masyarakat muda
usia 17-22 tahun untuk menggunakan masker saat berkendara. Karena jika terlalu
sering menghirup asap kendaraan akan menyebabkan dampak negatif bagi tubuh
manusia pada saat usia tua nanti. Kampanye ini memiliki tema yang santai, fun, dan
mudah dipahami oleh anak muda. Dengan membuat embient media dan infografis di
dalam labirin sebagai media utama, karena embient media dan labirin infografis
tersebut secara cepat dan lebih asik untuk menyampaikan pesan kepada anak
muda, karena banyaknya ilustrasi yang mudah dicerna daripada sebuah tulisan.
Cara penyampaian pesan melalui embient media dan infografis di dalam
labirin adalah saat pengunjung memasuki labirin melalui pintu masuk maka akan
ditemui sebuah cermin dengan adanya ilustrasi paru-paru yang menggambarkan
kota yang penuh dengan kendaraan bermotor, kemudian melalui empat lorong yang
berisikan empat macam informasi mengenai dampak negatif dari asap dan kelebihan
pemakaian masker saat berkendara. Kemudian lorong selanjutnya akan bertemu
dengan panitia yang akan membagikan masker secara gratis dan pengunjung boleh
memilih motif masker yang diinginkan, dan setelah itu pengunjung diwajibkan untuk
mengenakan masker sampai bertemu pintu keluar. Saat mendekati pintu keluar akan
dipertemukan sebuah cermin lagi dengan adanya ilustrasi paru-paru yang
menggambarkan sebuah taman yang penuh dengan pepohonan.
4.1.2. Gaya Bahasa
Gaya bahasa yang akan digunakan adalah bahasa gaul anak muda
semarangan di masa kini yang hampir sering diucapkan. Gaya bahasa tetap
memberi kesan yang asik, seru, dan menarik. Dan juga tidak lupa menggunakan
sedikit bahasa jawa yang merupakan bahasa khas orang semarang. Dengan
menggunakan bahasa tersebut anak muda akan semakin asik untuk membacanya.
Dan lebih mudah untuk diingat, sehingga saat target teringat kata-kata di dalam
kampanye Hellow Masker, target pun juga teringat untuk menggunakan masker saat
berkendara.
|35
4.2. KONSEP VISUAL
4.2.1. Warna
Warna yang digunakan kampanye Hellow Masker adalah menggunakan
warna yang memiliki citra kesehatan, kesegaran, modern dan mengikuti anak muda
masa kini. Dari konsep warna yang akan ditentukan adalah dua warna pokok yang
akan digunakan dalam desain kampanye Hellow Masker ini. Dan warna yang
digunakan adalah C: 69% M: 15% Y: 0% K: 0%, R: 43 G: 170 B: 225, #2baae1 (biru)
dan C: 62% M: 0% Y: 99% K: 0%, R: 106 G: 189 B:69, #6abd45 (hijau).
Gambar 4.1. Warna Primer
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.2.2. Tipografi
Tipografi yang digunakan terinspirasi dari bubble text karena diambil dari kata
“Hellow” yang merupakan sebuah kata sapaan yang diucapkan seseorang untuk
memanggil atau menyapa, dan kata sapaan memberi kesan ramah dan
membawakan secara fun dan asik. Sehingga tipografi ini mendukung untuk tema
kampanya Hellow Masker.
Gambar 4.2. Jenis Font
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
Jenis huruf ini yang akan digunakan untuk aplikasi media yang akan
digunakan di dalam kampanye Hellow Masker.
|36
4.2.3. Elemen Desain
Elemen desain yang digunakan dalam kampanye ini menggunakan desain
yang berhubungan dengan suasana perkotaan yang dengan jalan protokol atau jalan
raya, organ tubuh manusia, dan atribut berkendara dengan menggunakan sepeda
motor. Elemen desain menggunakan ilustrasi antara lain gedung, asap kendaraan,
paru-paru, darah, pohon, helm, masker, dan sepeda motor. Elemen desain ini
digunakan agar anak muda mudah memahami pesan yang disampaikan pada
kampanye Hellow Masker dan anak muda lebih enjoy atau menikmati dengan
melihat atau ikut serta dengan kampanye Hellow Masker.
Gambar 4.3. Elemen Desain
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.2.4. Logo Kampanye
Dalam logo kampanye Hellow Masker yang mewakilkan adalanya elemen
masker dan helm. Logo kampanye Hellow Masker akan berada di setiap media yang
akan dirancang pada kampanye Hellow Masker.
Logo kampanye Hellow Masker ini mengambil bentuk dasar dari masker, yang
kemudian diolah kembali agar bentuk masker tidak kaku, yang tdak hanya bentuk
persegi saja. Kemudian diberi outline putih putus-putus karena agar terbentuk
sebuah jahitan benang yang ada di dalam masker. Memilih bentuk dasar masker
karena topik utama yang ingin dibahas adalah masker karena masker memiliki
kelebihan untuk melindungi tubuh dari berbagai penyakit.
|37
Gambar 4.4. Logo Kampanye
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.2.4.1. Typeface Logo
Typeface logo Hellow Masker menggunakan font jenis dekoratif yang
terinspirasi dari typeface bernama Patchwork Stitchlings pada kata “Hellow
Masker”. Menggunakan typeface ini karena menyerupai sebuah masker karena
bagian dalam terdpat outline putih putus-putus yang menggambarkan sebuah
jahitan.
Pada huruf “O” digantikan dengan ilustrasi “Helm” dikarenakan untuk
menperjelas bahwa masker yang dimaksud adalah masker untuk berkendara,
bukan masker wajah ataupun masker yang lain.
Gambar 4.5. Masker untuk Berkendara
Sumber: Google Image
Dan bentuk helm tersebut menyerupai huruf O. Dengan digantikannya huruf
“O” dengan ilustrasi helm agar tidak terlihat kaku. Layout tulisan “Hellow Masker”
juga mengikuti bentuk masker.
4.2.4.2. Warna Logo
Warna logo yang digunakan adalah perpaduan dari warna biru dan hijau yang
membentuk sebuah gradasi yang terkesan modern. Dari warna biru dan hijau
memiliki karakteristi yang saling mendukung, yaitu kesejukan, refleksi,
kepercayaan, kedamaian, pemulihan, kesegaran dan ketenangan. Sehingga
|38
dengan warna tersebut dengan harapan masyarakat yang belum menggunakan
masker mengubah persepsi masker yang sebelumnya mereka anggap kurang
menyenangkan menjadi lebih menyenagkan.
4.3. VISUALISASI DESAIN
4.3.1. Maskot
Kampanye ini memiliki maskot sebagai ilustrasi manusia yang digunakan
pada bagian infografis di dalam labirin. Agar pesan dari kampanye tersebut mudah
dipahami para pengunjung. Maskot yang menggunakan karakter manusia yang
menyerupai anak muda dengan menggunakan helm dan masker karena untuk
memfokuskan persoalan yang akan dibahas pada kampanye Hellow Masker yang
berkaitan dengan berkendara menggunakan sepeda motor. Helm dan masker juga
bertemakan warna yang sama sesuai dengan logo yaitu biru dan hijau.
Gambar 4.6 Maskot
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.3.2. Media Utama
4.3.2.1. Labirin Infografis
Labirin infografis ini merupakan media utama kampanye Hellow Masker yang
berupa adanya unkonvesional media yang terinspirasi dari Rongen tubuh
manusia dan informasi seputar polusi dan masker. Di dalam labirin ini bertujuan
untuk menyadarkan para anak muda untuk menjaga kesehatan tubuh mereka
agar bebas dari polusi udara yang ada di jalan raya.
Labirin ini memiliki 8 proses perjalanan untuk memberi informasi dan
menyadarkan para pengunjung. Pada lorong pertama, saat masuk ke dalam
labirin, pengunjung langsung dipertemukan sebuah cermin yang terdapat ilustrasi
tubuh dan paru-paru manusia yang menggambarkan bahwa paru-paru yang
|39
panas, sesak, banyak asap, sehingga sulit bernafas. Dikarenakan saat
pengunjung tidak menggunakan masker saat masuk ke dalam labirin.
Saat menuju lorong ke dua, pengunjung akan dipertemukan sebuah infografis
mengenai bahan bakar kendaraan saat mengalami proses pembakaran di dalam
mesin mengeluarkan asap yang memiliki kandungan yang berbaha.
Pada lorong ke tiga bertemu dengan ilustrasi tubuh manusia, konsidi paru-
patu dimana jika manuisa terlalu sering menghirup asap kendaraan, dan juga
ada perbandingan paru-paru yang bersih bebas dari asap kendaraan. Kemudian
masuk lorong keempat terdapat informasi dampak atau resiko penyakit dan
dapat menyerang dimana saja jika terlalu sering menghirup asap kendaraan.
Kemudian pada lorong kelima, pengunjung diberi tahu bahwa masker
memiliki kelebihan, yaitu mencegah udara masuk kedalam tubuh secara
langsung, selain itu juga memiliki filter untuk menyaring udara kotor agar tidak
masuk kedalam tubuh manusia.
Saat semua informasi telah di jelaskan kemudian masuk ke lorong keenam
yaitu pembagian masker gratis. Pangunjung dibebaskan untuk memilih desain
masker yang diinginkan dan mendapatkan packaging secara gratis. Pada lorong
selanjutnya pengunjung diwajibkan untuk menggunakan masker sebelum menuju
lorong terakhir.
Setelah pengujung memasuki lorong terakhir, pengunjung dipertemukan
sebuah cermin lagi yang terdapat ilustrasi tubuh manusia yang paru-parunya
menggambarkan sebuah taman penuh pepohonan yang sejuk. Dikarenakan para
pengunjung telah menggunakan masker. Maka kondisi paru-paru pengunjung
akan seperti gambar di ilustrasi tersebut jika pengunjung selalu menggunakan
masker saat berkendara.
Gambar 4.7. Labirin Infografis
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
|40
4.3.2.2. Baliho
Baliho ini merupakan baliho untuk tahapan attention pada kampanye sosial.
Dari desain baliho ini menggunakan warna dan font sesuai tema kampanye.
Menggunakan bahasa gaul masa kini dan konten memberi tahu bahwa polusi
saat ini meningkat, dan masyarakat menjadi bertanya-tanya ada apa dengan
adanya baliho ini, yang nantinya akan berujung pada tahap search.
Gambar 4.8. Baliho Attention
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
Gambar 4.9. Baliho Acara
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.3.3. Media Pendukung
4.3.3.1. Poster
Poster ini menggunakan warna dan font sesuai tema kampanye. Dengan
menggunakan bahasa anak muda yang terkesan asik dan membuat penasaran.
Dari kata “apeli” yang berarti mengunjungi. Poster ini berisikan informasi atau
|41
pengumuman acara berupa acara Road Show kesekolah dan universitas beserta
poster acara saat action. Sehingga tidak terlalu banyak tulisan, agar dengan
melihat sekilas poster tersebut sudah bisa terbaca. Poster ini akan di tempel di
sekolah dan unversitas yang akan di kunjungi.
Gambar 4.10. Poster
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.3.3.2. Brosur
Brosur didesain hampir sama dengan labirin infografis dan menggunakan
tema warna yang sama dan seputar masker dan polusi udara. Adanya brosur ini
bertujuan sebagai penjelas atau panduan saat memasuki labirin infografis.
Karena di dalam infografis ini terdapat penjelasan singkat karena yang ada di
dalam labirin penjelasannya hanya sedikit. Dan brosur ini juga bisa di bawa
pulang atau di bagikan juga kepada kerabat dekat mereka sehingga saling
berbagi informasi, agar semakin banyak masyarakat yang tahu bahwa
pentingnya penggunaan masker saat berkendara.
Gambar 4.11. Brosur
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
|42
4.3.3.3. Photobooth
Photobooth ini sebagai tempat hiburan untuk para pengunjung untuk bebas
berekspresi. Backdrop yang hanya di desain pattern helm, masker, dan sepeda
motor, kemudian ada maskot dan logo hanya sebagai identitas dan
mengingatkan bahwa mereka telah foto di kampanye Hellow Masker.
Pada hasil photobooth, kertas foto yang akan diberikan berukuran separo dari
kertas foto 4R. Karena frame photobooth ini didesain bisa dijadikan merchandise
juga yaitu pembatas buku. Sehingga tidak hanya sebagai pajangan atau
dokumentasi tetapi juga bisa dimanfaat anak sekolah dan mahasiswa sebagai
pembatas buku. Sehingga mereka selalu mengingat pengalaman mereka dan
menyerap informasi pada kampanye Hellow Masker.
Paengunjung pun juga difasilitasi sebuah properti agar mereka bebeas
bergaya dan berekspresi sendiri ataupun bersama teman atau keluarga mereka.
Sehingga mereka semakin enjoy saat mengunjungi action tersebut.
Gambar 4.12. Backrop dan Frame Photobooth
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
Gambar 4.14. Properti Photobooth
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.3.3.4. Sign System
Pada sign system ini memiliki konsep yang sama dengan fungsi masker,
yaitu mencegah udara kotor agar tidak masuk kedalam tubuh manusia secara
langsung. Sehingga persegi tersebut hanya bingkainya saja karena ibarat
sebagai mulut ada lubang hidung yang dapat menghirup udara, yang kemudian
adanya bentuk masker yang berada di dalam persegi tersebut yang memberi
|43
kesan bahwa masker ini mencega udara masuk kedalam bingkai persegi
tersebut.
Sign system tetap menggunakan tema warna yang sama yaitu biru dan hijau.
Kemudian sign system ini juga menggunakan bahasa gaul agar terkesan lebih
asik dan membuat anak muda tertarik.
Sign system yang menuliskan “Kepoin Kuy” yang berarti “Kepoin Yuk!”
sebagai kata pengganti “masuk”. Untuk kata “Oke, Sip” sebagai kata pengganti
“Keluar” maksud dari kata “Oke, Sip” adalah okee, kalo pengunjung sudah
paham atas informasi yang sudah disampaikan di dalam labirin tersebut. Lalu
ada kata “Sebar Masker” yang berarti “Bagi Masker” sebagai kata pengganti
tempat untuk bagi-bagi masker gratis yang ada di dalam labirin. Dan terakhir
adalah kata “Foto Duyu” yang berarti “Foto Dulu” sebagai kata pengganti
“Photobooth”.
Gambar 4.15. Sign System
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.3.3.5. Packaging Masker
Packaging ini berfungsi sebagai wadah masker yang bisa mereka bawa saat
berpergian. Didesain dengan adanya tali, agar anak muda tidak beralasan jika
jok motor mereka penuh, maka packaging ini bisa digantung pada sepeda motor
yang sudah tersedia. Sehingga tidak alasan lagi ketinggalan dan lain sebagainya.
Gambar 4.16. Packaging Masker
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
|44
4.3.3.6. Map Revolusi
Map revolusi ini merupakan sebuah map yang berisikan tentang perjalanan di
dalam labirin, yang dimulai dari mengambil brosur berisikan informasi dan
penjelasan yang ada di dalam labirin, setelah mengambil brosur pengunjung
menjadi tau manfaat memakai masker itu penting, kemudia pengunjung
dipersilahkan untuk mengambil masker, dan terakhir karena telah mengambil
masker dan memakainya pengunjung pun akan merasa bahagia karena bebas
dari polusi yang akan mereka tuangkan dalam photobooth.
Dari tiga item tersebut, dimasukkan ke dalam tersebut untuk ditukarkan
sebuah merchandise dari Hellow Masker sebagai ucapan terima kasih karena
telah berubah untuk mengenakan masker.
Sehingga map ini dinamakan map revolusi. Karena dengan memiliki map ini akan
membawakan perubahan untuk pengunjung, dari yang tidak suka atau tidak
pernah menggunakan masker saat berkendara menjadi ingin menggunakan
masker saat berkendara.
Map revolusi ini di desain sesuai dengan tema Hellow Masker dan bernuansa
warna biru dan hijau, dan juga terdapat pattern helm, sepeda motor, dan tangan
yang sering dimunculkan tiap media yang digunakan Hellow Masker.
Gambar 4.17. Map Revolusi (Dalam)
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
Gambar 4.18. Map Revolusi (Luar)
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
|45
4.3.3.7. Kupon/Voucher
Voucher Hellow Masker digunakan sebagai alat penukar untuk mendapatkan
masker dan photobooth gratis. Dan juga sebagai undangan secara langsung
yang akan dibagikan setiap event berlangsung. Sehingga semua orang bisa
mendapatkan kebahagiaan dan keuntungan di dalam event ini.
Voucher ini di desain dengan desain yang ringan dan tetap menarik perhatian
masyarakat untuk berkunjung ke event kampanye ini. Dan ada penambahan
tulisan “gratis” agar memperjelas masyarakat bahwa event ini tidak dipungut
biaya sedikitpun.
Gambar 4.19. Voucher Action
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.3.3.8. Seragam Panitia
Seragam panitia ini akan digunakan panitia pada saat road show ke sekolah
dan universitas, dan juga pada saat acara berlangsung di Simpang Lima saat
Car Free Day selama satu bulan. Kaos panitia ini juga berfungsi sebagai media
promos, karena desain kaos yang menarik dengan warna ombre, sehingga dapat
menarik para murid dan mahasiswa untuk datang saat acara kampanye
berlangsung.
Gambar 4.20. Seragam Panitia
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
|46
4.3.3.9. Video
Dalam pembuatan video teaser ini menceritakan tentang jika menghirup asap
kendaraan terlalu sering akan mengakibatkan penyakit yang dapat menyerang
organ tubuh bagian dalam yang diluar dugaan masyarakat, dan mengingatkan
untuk menggunakan masyarakat untuk menggunakan masker saat berpergian
agar tidak terserang penyakit. Dan terdapat kalimat pengingat yaitu “Mending
cegah sekarang daripada nanti keburu ngobati” yang berarti bahwa jika sudah
terlanjur terserang penyakit tersebut, untuk biaya pengobatan itu mahal.
Video ini juga dibuat dengan adanya animasi dan menggunakan ilustrasi agar
masyarakat yang menonton menjadi tertarik untuk menonton dan menyebar
luaskan informasi tersebut. Dan menggunakan backsound yang ringan dan
terdengar asik agar mendukung suasana menyenangkan saat penyampaian
informasi di dalam video tersebut.
4.3.3.10. Instagram
Instagram merupakan sebagai media promosi pada media sosial. Karena
anak muda jaman sekarang lebih sering menggunakan instagram dibandingkan
dengan media sosial yang lain.
Pada media sosial instagram ini akan dimanfaatkan pada tahapan attantion
hingga tahapan share. Untuk tahapan attantion, berisikan konten berupa
pembukaan seperti informasi-informasi mengenai tingkat polusi udara, dampk
negatif dari asap kendaraan, dan kelebihan masker.
Kemudian pada instagram juga tersedia fasilitas untuk memasukkan iklan,
sehingga, pada bagian informasi penting, kemudian poster road show dan acara,
sampai pada video teaser infomasi dan video teaser pengingat acara akan
masuk pada iklan instagram. Karena agar semua masyarakat pengguna
instagram melihat apa yang sedang disebar luaskan oleh Hellow Masker.
Gambar 4.21. Feed Instagram
|47
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
4.3.3.11. Merchandise
Pada desain untuk merchandise menggunakan tagline event yaitu babai
polusi. Dengan tujuan agar masyarakat selalu ingat untuk mencegah polusi agar
tidak masuk ke dalam tubuhnya. Desain pada tulisan “babai” di dalam kotak
sedangkan tulisan “polusi” ada di luar kotak dengan maksud bahwa kotak itu
ibaratkan sebagai maskernya sehingga polusi tersebut tidak dapat masuk
kedalam kotak tersebut. Konsep pada desain ini tetap fokus pada fungsi dan
kelebihan masker.
Semua merchandise ini akan diberikan kepada pengunjung secara gratis
tetapi dengan syarat mereka telah mengumpulkan barang-barang yang berada di
dalam Map Revolusi dengan lengkap. Sehingga mereka dapat menukarkan
merchandise secara gratis, berupa tote bag dan gantungan kunci stnk.
Sedangkan untuk kaos akan diberikan untuk para pemenang lomba.
Gambar 4.22. Merchandise
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)