bab.5 lap.antara lhokseumawe 24 januari 2016.docx

8/17/2019 BAB.5 LAP.ANTARA LHOKSEUMAWE 24 Januari 2016.docx

1/94

Laporan Antara BAB

Penyusunan Rencana Kawasan Permukiman Kumuh Perkotaan (RKP-KP)Kota Lhokseumawe

Konsep dan strategi penanganan kawasan kumuh prioritas kota Lhokseumawe

menjelaskan bagaimana strategi penanganan kawasan permukiman kumuh pada tahun

2019 dapat terselsaikan, dimana berdasarkan hasil yang didapat dari penetapan kawasan

kumuh prioritas di Kota Lhokseumawe yang terdiri dari 5 Kawasan (8 gampong , menjadi

base line penanganan kawasan permukiman kumuh Kota Lhokseumawe yaitu Kawasan

!usong, Kawasan "awa#$agu, Kawasan %on &eudong, Kawasan Keude ' eh dan Kawasan

)atuphat*+engan total luas sebesar 81, 0 ha*

5.1 Konsep Pengembangan Kawasan Permukiman Konsep !engembangan kawasan !ermukiman Kumuh di Kota Lhokseumawe se ara umum

memiliki konsep dasar yang sama pada masing#masing kawasan kumuh prioritas, karena

memiliki karakteristik permasalahan yang sama* Konsep pengembangan dan penanganan

kawasan permukiman kumuh dikota Lhokseumawe tentunya akan memperhatikan arahan#

arahan pengembangan ruang yang ditetapkan dalam -.-/ Kota Lhokseumawe serta

pengembangan ruang yang berbasiskan mitigasi ben ana, global warming dan

pemberdayaan masyarakat*

1. Pengembangan Berbasiskan mitigasi Bencana.

ebagaimana diketahui bahwa Kota Lhokseumawe merupakan salah satu kota di

!ro insi ' eh yang dilanda ben ana tsunami* /alaupun tidak separah kota#kota lainnya,

belajar dari peristiwa tersebut, sudah seharusnya peren anaan tata ruang KotaLhokseumawe dilakukan dengan berbasiskan mitigasi ben ana* +engan demikian, meskipun

an aman bahaya tsunami dan gempa masih tetap ada, namun kerusakan dan korban jiwa

akan dapat dikurangi se ara nyata*

!enataan ruang dapat menjalankan peran penting dalam penetapan ren ana

peman aatan ruang yang aman dari dampak ben ana alam* Karena setidaknya dalam

penataan ruang sudah dimun ulkan kriteria lokasi rawan ben ana alam dan sebaran lokasi

kawasan kritis dan kawasan yang beresiko ben ana* !enataan -uang dapat meminimalisasidampak ben ana karena premis penataan ruang adalah keseimbangan lingkungan hidup*

BAB.VBAB.V

KONSEP DAN STRATEGI PENANGANANKONSEP DAN STRATEGI PENANGANAN

PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAANPERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN


2/94

MITIGASIKESIAP

SIAGAANRESPON PEMULIHAN

Laporan Antara BAB


'tau dapat dikatakan, peman aatan suatu kawasan untuk berbagai kegiatan disesuaikan

dengan kemampuan daya dukung lingkungannya*

!atut digaris bawahi bahwa sesungguhnya penyelenggaraan penataan ruang adalah

sama dengan usaha mitigasi ben ana* +alam konteks identi ikasi kawasan rawan ben ana,maka hal ini merupakan upaya mendukung penataan ruang dengan memberikan in ormasi

yang berkaitan dengan kerentanan wilayah terhadap ben ana sehingga resiko ben ana

dapat di ermati dan diantisipasi dalam pola ruang* +engan kata lain, identi ikasi kawasan

rawan ben ana berguna untuk menentukan struktur ruang dan pola ruang suatu wilayah*

alah satu upaya penurunan risiko ben ana tsunami yang non struktural adalah

melalui peren anaan tata ruang akrab ben ana tsunami* %or ologi Kota lhokseumawe yang

landai dibagian utara terutama di sepanjang pesisir pantai perlu dilakukan peren anaan

peman aatan ruang berbasis mitigasi ben ana tsunami*

)erdasarkan kajian yang telah dilakukan maka pada kawasan yang terdapat di

sekitar pesisir pantai Kota lhokseumawe upaya perlindungan dari gelombang tsunami

adalah dengan menetapkan bahwa sepanjang sempadan pantai merupakan kawasan

lingdung yang bebas dari berbagai akti itasi bangungan isik, dapat ditambah dengan suatu

lajur jalan sebagai jalur sirkulasi kendararaan atau angkutan barang dan orang*

elanjutnya pada lajur berikutnya adalah akti itas kegiatan perdagangan3jasa, dimanaakti itasnya tidak menetap, aset tidak banyak dan masih mungkin diangkut saat

menghadapi keaadaan darurat* elanjutnya lebih dalam merupakan kegiatan

permukiman*

Mitigasi adalah serangkaian upaya untuk mengurangi resiko ben ana, baik melalui

pembangunan isik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi

an aman ben ana*

TAHAPAN


3/94

LA !

"#$PA%A& PA&!A'

ALA& ALA&

P#R%A A& A& %A& A"A

P#R $A*A&

P#R $A*A&

P#R $A*A&

AL R #+AK A"' AL R #+AK A"'

Laporan Antara BAB


!enerapan Konsep %itigasi !ada Kawasan Kumuh di Kota Lhokseumawe terutama

pada kawasan yang berada di pinggiran atau sempadan pantai, dengan ara peren anaan

wilayah yang didahului dengan adanya breakwater, kemudian area hijau, selanjutnya area

komersil setelah itu baru memasuki kawasan permukiman*

2. Pengembangan Kawasan dengan mengantisipasi Dampak Global Warming

!emanasan &lobal (&lobal /arming pada dasarnya merupakan enomena

peningkatan temperature global dari tahun ketahun karena terjadinya e ek rumah ka a

yang disebabkan oleh meningkatnya emisi gas#gas seperti 4 2, 4$ 6, 7 2 dan 4 4 sehingga

energy matahari tertangkap dalam atmos ir bumi*


4/94

AR"'!#K! R B#RK#LA& !A& Penggunaan energi alami

Penghawaan alami

Pencahayaan alami

Orientasi massa angunan !e utara" selatan

Memanen air hu#an $har%esting&'

Laporan Antara BAB


!emanasan global mengakibatkan dampak yang sangat luas dan serius bagi

lingkungan bio#geo isik seperti pelelehan es di kutub, kenaikan muka air laut, perluasan

gurun pasir, peningkatan hujan dan banjir perubahan iklim dan sebagainya*

+engan memperhatikan dampak pemanasan global yang memiliki dimensi waktuyang berjangka panjang, maka pengembangan ruang yang mengantisipasi dampak dari

pemanasan global menjadi penting*

!enanganan masalah global warming se ara arsitektural dengan ara memakai

konsep K L &:, yaitu dengan menjadikan alam sebagai basic design. !erwujudan dari

desain ekologi arsitektur adalah bangunan dan ruang yang berwasasan lingkungan atau

yang lebih dikenal dengan green building. 'rsitektur hijau ini merupakan bagian dari

sustainable architecture (arsitektur berkelanjutan *


5/94

Laporan Antara BAB


3. Pemberdayaan masyarakat

!erkembangan Kawasan permukiman kumuh pada dasarnya tidak dapat terlepas dari

pesatnya laju pertumbuhan penduduk perkotaan baik karena a tor alamiah maupun

karena a tor urbanisasi* Kondisi kehidupan dan penghidupan penduduk pada kawasanpermukiman kumuh sangat memperhatinkan yang diantaranya ditunjukkan dengan kondisi

lingkungan hunian yang tidak layak huni, tingkat kepadatan penduduk yang tinggi,

kemudian sarana dan prasarana lingkungan yang tidak memenuhi syarat*

)egitu kompleksnya permasalahan di kawasan permukiman kumuh, sehingga dalam upaya

penanganannya tidak dapat diselesaikan se ara sepihak, tetapi harus se ara sinergis

melibatkan potensi dan eksistensi dari seluruh pihak yang berkepentingan*

!emberdayaan masyarakat merupakan salah satu strategi dari penanganan masalah

permukiman kumuh* Komunitas masyarakat kumuh merupakan sebuah komunitas utuh

yang potensial lengkap dengan pola organisasi, kepemimpinan, wilayah, kepentingan yang

terbentuk dengan proses* 'dapun implementasi dari pemberdayaan masyarakat kawasan

permukiman kumuh adalah pembangunan yang bertumpu pada masyarakat yaitu suatu

proses peningkatan peluang kesempatan mandiri dan bermitra dengan pelaku

pembangunan yang lain*

!emberdayaan masyarakat dapat diartikan pula sebagai memberi kekuasaan, mengalihkankekuatan atau mendelegasikan otoritas ke pihak lain* sedang dalam pengertian kedua,

diartikan sebagai upaya untuk memberikan kemampuan atau keberdayaan

Konsepsi penanganan kumuh di Kota Lhokseumawe ini adalah dengan menerapkan aspek;

1* !enyiapan masyarakat melalui pemberdayaan sosial kemasyarakatan

2* !endayagunaan prasarana dan sarana lingkungan permukiman dan

3. !emberdayaan kegiatan usaha ekonomi lokal3masyarakat*

5., Perumusan "trategi Penanganan Kawasan Kumuh

Prioritas


6/94

Laporan Antara BAB


)erdasarkan pedoman penanganan kawasan permukiman pada *1

Konsep !enanganan Kawasan !ermukiman menurut


7/94

Laporan Antara BAB


esuai rekapitulasi hasil penilaian tingkat kekumuhan dan skala prioritas penanganan

kawasan kumuh di Kota Lhokseumawe, diperoleh tipologi strategi ? konsep penanganan

kawasan kumuh prioritas berdasarkan karakteristik permasalahan dan kontekstual kawasan

kumuh terhadap lokasi sekitarnya, sebagaimana diuraikan dalam tabel berikut=

.abel >*2

:denti ikasi !ola !enanganan Kawasan Kumuh !rioritas

ASPEK KA4ASAN KUMUH PRIORITAS PENANGANAN

PUSONG 5A4AHAGU

KEU1EA6EH

MONGEU1ONG 7ATUPHAT

Ting!atKe!umuhan 89 89 -8 -: 38Pertim angan Lain 23 23 22 29 29LegalitasLahan $"& $"& $;& $;& $;&

S!alaPri)ritas 2 2 0 0 0

Klasi*!asi A0 A0 72 72 72

Ti()l)giP)laPenanganan

Perema#aan<

Pemugaran Atau

Permu!iman

Kem ali

Perema#aa

n


8/94

Laporan Antara BAB


.abel >*

!erumusan trategi !enanganan Kawasan Kumuh !rioritas

KA4ASANKUMUHPRIORITAS

KARAKTERISTIK KA4ASAN

PERMASALAHANUTAMA

PENANGANAN

STRATEGIPRIORITAS

POLAPENANGAN

AN

PUSONG

meru(a!an!awasan +ite(i (antai<

er+e!atan+enganKawasanStrategis PPI<PusatPer+aganganS!ala K)ta+an Kawasan4isata

4a+u!

7era+a +iatasSem(a+an Pantai

2

Perema#aan<PemugaranatauPemu!iman!em ali

Penye+iaanRuman Susun

Ke(a+atan Pen+u+u! Tinggi

Pengem angan Kegiatan4isata

Ke(a+atan 7angunan Tinggi

Pengem angan KegiatanPer+agangan

K)n+isi Kualitas7angunan Rumahren+ah

Pengem angan Ruang Hi#au

Sistem 1rasinasePer ai!an(rasarana +ansarana

Sistem Pengel)laanSam(ah ren+ah

Sistem Pengel)laan AirLim ah ti+a! sesuai+engan stan+ar

Pelayanan Air 7ersihren+ah

5A4AHAGU

meru(a!an!awasan +ite(i (antai<

er+e!atan+enganKawasanPertamina<PusatPer+aganganS!ala K)ta+an KawasanPer!ant)ran

7era+a +i atasSem(a+an Pantai

2 Perema#aan<PemugaranatauPemu!iman!em ali

Perema#aan+anPemugaranPerumahan

Ke(a+atan (en+u+u!

tinggi

Pengem angan Kegiatan4isata

Ke(a+atan angungantinggi


Sistem 1rasinasePer ai!an(rasarana +ansarana


Sistem Pengel)laan AirLim ah ti+a! sesuai+engan stan+ar

Pelayanan Air 7ersih


9/94

Laporan Antara BAB


KA4ASA

KARAKTERIST

PERMASALAHAN PENANGANAN STRATEGIren+ah

KEU1EA6EH

Se!itar PusatPer!ant)ran+an PusatPer+agangan

Sistem 1rainase

0Pemeliharaan +anPer ai!an

Pemugaran+anPemeliharaan

7angunanRumah


Per ai!anSistem1rainase



MONGEU1ONG

Se!itar Pusat

K)ta +anKawasanOlahraga

Sistem 1rainase

0Pemeliharaan +anPer ai!an

Pemugaran+anPemeliharaan7angunan

RumahSistem Pengel)laanSam(ah ren+ah

Per ai!anSistem1rainase



7ATUPHAT

7era+a+alamKawasanStrate+isNasi)nalArun

Sistem 1rasinase

0

Pemugaran<Pemeliharaan +anPer ai!an

Pemeliharaan+an (er ai!an7angunanRumah


Per ai!an

Sistem1rainaseSistem Pengel)laan AirLim ah ren+ah



Penanganan7an#ir

7an#ir

N)rmalisasiSaluran/Kalise agai(enanganan

an#irSumber : Hasil Analisis tahun 2015

e ara umum Konsep penanganan kawasan prioritas di kota Lhokseumawe merupakan

perwujudan dari misi ren ana pembangunan kota yaitu ; @%elaksanakan pembangunan

in rastruktur Kota Lhokseumawe yang proporsional, terintegrasi dan berkelanjutanA

erta implementasi dari 'rah kebijakan pembangunan yaitu ; @!enanganan jumlah rumah

yang tidak layak huni dan kawasan pemukiman kumuhA

%aka berdasarkan permasalahan kawasan kumuh yang ada di kota Lhokseumawe se ara

umum dapat dibagi menjadi 2 (dua konsep penanganan kawasan permukiman yaitu ;1* -en ana penanganan kawasan kumuh berat dengan konsep !eremajaan


10/94

Laporan Antara BAB


-en ana penanganan permukiman pada lahan milik pemerintah dan lahan milik

masyarakat dengan kondisi lingkungan hunian yang tidak layak huni, sarana air bersih

kurang, sanitasi buruk, kepadatan penduduk tinggi, dengan konsep rede elopment

sesuai dengan kebijakan jangka panjang penanganan permukiman dengan relokasi

sementara penduduk* kemudian ketika sudah selsai di bangun, masyarakat dihunikan

kembali*

2* !rogram perbaikan dan pemeliharaan permukiman gampong=

-en ana penanganan ini meliputi ren ana penanganan komponen isik3in rastruktur,

ren ana penanganan komponen ekonomi, ren ana penanganan komponen lingkungan

hidup* +alam ren ana penanganan komponen isik3in rastruktur pada kawasan kumuh

prioritas di rumuskan beberapa konsep penanganan yaitu ;

a !rogram pembangunan rumah susun

b !rogram perumahan nelayan

!rogram re italisasi sempadan pantai

d !rogram rehabilitasi rumah

e !rogram pengembangan jalan lingkungan

!rogram !embangunan dan !eningkatan saluran drainase

g !rogram !eningkatan system pengelolaan sampah

h !rogram peningkatan system pengelolaan pembuangan air limbah

i !rogram peningkatan system pelayanan air minum

5. Penanganan Kawasan Kumuh Prioritas

5.3.1 Konsep Pengembangan dan Penanganan Kawasan K m ! P song

esuai hasil kajian terhadap potensi dan permasalahan yang terdapat di kawasan !usong

terkait pemukiman kumuh, maka dapat diidenti ikasi kebutuhan penanganan yang perlu

dilakukan untuk men apai tujuan 100 B 0# 100, sebagaimana di uraikan dalam tabel >*6*

elanjutnya untuk menetapkan strategi penanganan di kawasan !usong dilakukan proses

analisa swot untuk setiap indikator kumuh* 'nalisis / . ( trength, /eakness,

pportunity, and .hreat adalah suatu alat yang digunakan untuk mengkaji strategi

implementasi suatu ren ana atau kebijakan* +engan / . maka alternati #alternati

strategik dalam suatu keputusan peren anaan atau kebijakan dapat disusun dengan ara

menganalisis interaksi aktor internal maupun aktor eksternal lingkungan atau

kawasan yang diren anakan* +i dalam / . ada empat elemen matriks / . yaitu

kekuatan, kelemahan, an aman dan peluang* Kekuatan dan kelemahan termasuk aktor

internal sedangkan peluang dan an aman adalah aktor eksternal* !rinsip dasar analisis


11/94

Laporan Antara BAB


/ . adalah bahwa; meman aatkan peluang untuk mengatasi kekurangan dan

menggunakan kekuatan untuk memperlemah an aman atau tantangan yang si atnya

eksternal*

asaran analisis / . ini adalah untuk melihat kekuatan, kelemahan, an aman danpeluang di Kawasan !ermukiman Kumuh !usong dalam suatu konteks peren anaan ruang,

sehingga dapat memberikan gambaran mengenai strategi penanganan elemen#elemen

kawasan yang diren anakan melalui dua aktor di atas* 'dapun aktor internal (kekuatan,

kelemahan dan aktor eksternal (peluang, an aman yang teridenti ikasi dari

berbagai aspek kawasan yang diren anakan dijelaskan tabel#tabel pada halaman

berikutnya*

"abel #.$

Keb t !an Penanganan Kawasan Perm kiman Kawasan P song

P%"&'() M*(*+*, K&B-"-,*' P&'*'G*'*Kawasan !< 7& merupakankawasan pesisir maka kondisitopogra i wilayah se ara umumrelati datar sehingga tidakmenjadi kendala untukpengembangan permukiman)erada pada Kawasan trategisKota

• rientasi )angunan yang berada di atas air tidakberaturan

• truktur bangunan yang berada di atas air dantidak memiliki pondasi, hanya tiang kayu

• Kerapatan bangunan yng tinggi dan konstruksibangunan berimbang antara bangunan permanendan semi permanen

• tatus Legalitas lahan tidak jelas

• !engembangan pusat kegialingkungan*

• !enataan dan pengendalian ba• -ehabilitasi bangunan yang

huni*• !enyedian Lahan dan )angu

melalui -umah usun

Kondisi jalan umumnya sudahbaik dengan perkerasan rabatbeton


12/94

Laporan Antara BAB


P%"&'() M*(*+*, K&B-"-,*' P&'*'G*'*!< 7& memiliki sumur boruntuk komunal

keluaran air bersih kesetiap hunian belumterealisasi

• jaringan pipa distrbusi air minum pada umumnyasudah dibangun men apai setiap lingkunganhunian di dalam kawasan, namun keluaran airbersih kesetiap hunian belum terealisasi* aat iniair ersih didapat dari sumur pompa (air tanah

• !embangunan sumur bor• Peningkatan pelayanan air be

.elah .ersedia %4K Komunalpada beberapa lokasi

ebagian sudah ada :!L.

• istem pengolahan air limbah tidak sesuaidengan standar teknis* !engolahan air limbahpada lokasi tidak memiliki sistem yang memadai,yaitu kakus3kloset yang tidak terhubung dengantangki septik baik se ara indi idual3domestik,komunal maupun terpusat, tetapi langsungdibuang ke tepi pantai

• 'lternati pembangunan %4K• osialisasi kepada masyarakat

pengelolaan sanitasi yakhususnya mengenai psanitasi permukiman*

• !enyediaan asilitaskomunal*

udah ada program binasampah dan truk pengangkutsampah

udah ada .!

• istem pengolahan persampahan pada lokasipermuahan atau permukiman tidak sesuaidengan persyartan teknis*

• !enduduk umumnya membuang sampah langsungdi bawah rumah (tepi pantai yangmengharapkan akan terlimpas oleh air pasang

• ebagian masyarakat masih membuang sampahke laut

• !enambahan sarana pensampah

• Peningkatan ppersampa!an.

• !engolahan sampah menjayang bernilai ekonomis=

• !engelolaan sampahmasyarakat*


13/94


A. Bangunan Rumah (R)

Analisis SWOT Aspek Pengembangan Bangunan Rumah Kawasan PUSONG

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• 'danya pengembang perumahan yangakan membangun perumahan diKawasan !< 7&

• )antuan penataan perumahanterhadap kawasan permukimanyang tidak teratur=

• 'danya bantuan pemugaran rumahdari pemerintah, swasta, lembagasosial maupun bantuan dari luarnegeri*

• 'danya rawan ben anatsunami, banjir dangenangan air

• !engembangan kawasanpermukiman di kawasanbudidaya dengan konturlandai dan iew pantai

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

• Kawasan !< 7& memilikikondisi topogra i wilayah yangrelati datar diwilayah selatansehingga tidak menjadikendala untuk pengembanganbangunan

/ilayah permukiman mudahdijangkau dan didukung olehsarana dan prasaranatrasportasi yang memadai

.erletak di Kawasan trategisKota Lhokseumawe

• %eman aatkan lahan milik pemdalhokseumawe untuk dibangunperumahan oleh para pengembangperumahan sesuai peruntukanruangnya

• %eman aatkan berbagai bantuanyang berasal dari luar untukpengembangan permukiman yangtidak teratur

• %engembangankan permukiman yangmudah dijangkau dan didukungoleh sarana dan prasaranatrasportasi yang memadai

• %enata permukiman yangberada pada wilayah rawanben ana tsunami, banjirdan genangan air

• %engembangkan kawasanpermukiman denganorientasi bangunan arah

iew pantai*• %engembangankan

permukiman bebasgenangan dan air pasangnamun didukung sarana danprasarana transportasimemadai

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

• Lahan untuk pembangunanrumah baru semakin mahaldan terbatas, sementara itukebutuhan rumah barusemakin meningkat

• .erdapat permukiman kumuhdi Kawasan !< 7&

• tatus Lahan yang tidak jelas• %asih banyaknya rumah yang

tidak layak huni (bersi attemporer , baik ditinjau darikondisi bangunan, segikesehatan, keindahan, sosialbudaya dan lingkungan hidup=

• Kekurangan rumah ( backlog ,dimana terdapat selisihjumlah rumah dengan jumlahKK

• .erdapat permukiman yangberada di sempadan pantai

• %engembangan rumah se araertikal untuk mengurangi

penggunaan lahan se arahorisontal dengan meman aatkanbantuan pemerintah, bekerjasamadengan swasta dan luar negeri

• %endorong pengembang dalammembangun perumahan ormalyang didukung dengan integrasi

dan koneksi in rastukturperkotaan

• %enanggulangi ba klog denganmeningkatkan peran sertamasyarakat dalam pembangunanpermukiman

• %en egah terjadinya permukimankumuh

• %eningkatkan kualitas permukimankumuh menjadi permukimanlayak huni

• %enata permukiman yang tidak

sesuai dengan tata ruang(sempadan pantai

• %endorong pembangunanpola permukiman intensi(lebih dari 1 lantai melaluipembangunan rumah susunsewa (-usunawa untukmengoptimalkan lahan

• %endorong pengembangperumahan untukmembangun perumahan

dengan menanggulangilahan permukiman darigenangan

• %enangani rumah yangpadat dan kumuh serta yangtidak layak huni di wilayahyang terkena genangan air

• %endorong pembangunanrumah dengan skala ke il dilahan yang tidak berpotensigenangan air hujan

Sumber: Analisis Tim Penyusun, 2015


14/94


Perumusan strategi aspek permukiman dapat dilihat pada tabel berikut ini:Strategi Pembangunan Permukiman Dan In rastruktur Perk!taan Aspek Bangunan Rumah

Ber"asarkan Analisis SWOT

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

.-'. &: • %engembangankan permukiman oleh pengembang

pada lahan milik pemerintah dan lahan lainnya yangmemiliki status kepemilikan yang jelas

• %engembangkan lahan sebagai -uang .erbuka $ijau(-.$

• %eman aatkan berbagai bantuan yang berasal daripemerintah pusat, daerah dan swasta untukpengembangan permukiman yang tidak teratur

• %engembangankan kawasan pantai sebagai lokasiwisata dan image kota

• %engembangakanpermukiman pada area yangmemiliki resiko terendah daripengaruh ben ana tsunamidan rob

• %eman aatkan lahan disekitarsempadan pantai untukdibangun kawasan wisata,kegiatan kuliner dan ruangterbuka*

2

.-'. &: .•

%enata permukiman yang berada pada wilayah rawanben ana tsunami, banjir dan genangan air• %engembangkan kawasan permukiman pada kontur

landai dan iew pantai yang memiliki topogra i datarhingga landai

• %engembangankan permukiman bebas genangan danair pasang namun didukung sarana dan prasaranatransportasi memadai

• %enata permukiman yang

berada pada wilayah rawanben ana tsunami, banjir dangenangan air

.-'. &: /• %engembangan rumah se ara ertikal untuk

mengurangi penggunaan lahan se ara horisontaldengan meman aatkan bantuan pemerintah,bekerjasama dengan swasta dan luar negeri

• %endorong pengembang dalam membangunperumahan ormal yang didukung dengan integrasidan koneksi in rastuktur perkotaan

• %enanggulangi ba klog dengan meningkatkan peranserta masyarakat dalam pembangunan permukiman


penggunaan lahan se arahorisontal denganmeman aatkan bantuanpemerintah, bekerjasamadengan swasta dan luar negeri

• %endorong pengembangdalam membangunperumahan ormal yangdidukung dengan integrasi dankoneksi in rastukturperkotaan

• %enanggulangi ba klogdengan meningkatkan peranserta masyarakat dalampembangunan permukiman

6

.-'. &: /.• %endorong pembangunan pola permukiman intensi

(lebih dari 1 lantai melalui pembangunan rumahsusun sewa (-usunawa untuk mengoptimalkan lahan

• %endorong pengembang perumahan untukmembangun perumahan dengan menanggulangi lahanpermukiman dari genangan

• %en egah terjadinya permukiman kumuh• %eningkatkan kualitas permukiman kumuh menjadi

permukiman layak huni• %endorong pembangunan rumah dengan skala ke il

di lahan yang tidak berpotensi genangan air hujan•

%enata permukiman yang tidak sesuai dengan tata

•

%enata permukiman yangtidak sesuai dengan tataruang (sempadan pantai

• %en egah terjadinyapermukiman kumuh

• %eningkatkan kualitaspermukiman kumuh menjadipermukiman layak huni

Sumber: Hasil Analisis 2015


15/94


B. Jalan Lingkungan (J)

(W%" dan (trategi *spek Pengembangan )n rastr kt r 4alan +ingk nganKawasan P song

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0• .ersediannya anggaran

pembangunan3peningkatanjalan lingkungan daripemerintah pusat ('!)7 ,lembaga sosial maupun bantuanluar negeri

• 'danya integrasi jaringan jalanlingkungan dengan jalan primer

• !osisi geogra is kawasan yangberada di atas pantai (air Lautperlu ran angan jalan denganpersyaratan teknis khusus,

• -esiko ben ana tsunami dapatmerusak jalan lingkungan

• Kepastian status atau legalitaslahan merupakan kendala bagipembangunan jaringan jalan

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

• Kondisi jalan lokal dikawasan umumnya

ukup baik denganperkerasan aspal hot miC

•


16/94



Perumusan strategi aspek jalan lingkungan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taanBi"ang #alan $ingkungan



17/94


C. Saluran Drainase (D)

SWOT "an Strategi Aspek Pengembangan In rastruktur #aringan Drainase Kawasan PUSONG

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• !enataan sistem jaringansaluran lingkungan se araterpadu=

• 'danya bantuanpembangunan3peningkatansaluran lingkungan daripemerintah, swasta,lembaga sosial maupunbantuan luar negeri=

• "ika terjadi hujan yangderas, mengakibatkankapasitas saluran tidakmampu menampung airhujan, sehingga terjadigenangan dan rob disekitar pantai

• !erilaku masyarakat yangterbiasa membuangsampah dan limbahrumah tangga langsung kepantai dan saluranlingkungan

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

• Kawasan !ermukimandilalui oleh jaringandrainase kota

• ebagian jalan


18/94


Pemilahan strategi aspek saluran lingkungan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Aspek #aringan Drainase

Kawasan PUSONG'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %enggunakan se ara optimal jaringan saluran

drainase kota dan lingkungan lama (eksisting danmengkoneksikan dengan pembangun saluranlingkungan baru se ara terpadu

• %eman aatan bahu jalan dan dibawah jalan untukpembuatan saluran lingkungan*

• %enggunakan se araoptimal jaringansaluran drainase kotadan lingkungan lama(eksisting danmengkoneksikandengan pembangunsaluran lingkunganbaru se ara terpadu

2

(" *"&G) ("• %enormalisasi saluran lingkungan induk kota agartidak terjadi banjir dan genangan air

• %ensosialisasikan kepada masyarakat akibat danbahaya membuang sampah dan limbah rumahtangga di saluran lingkungan

•

%enormalisasi saluranlingkungan agar tidakterjadi banjir dangenangan air

(" *"&G) W%• %embangun saluran lingkungan beserta bangunan

pelengkapnya dengan melibatkan berbagai pihakterkait

• %ensosialisasikan kepada masyarakat tentangpentingnya menjaga dan merawat saluranlingkungan dari sampah

• %embangun jaringan saluran lingkungandibeberapa ruas dengan meman aatkan bahu jalanyang ukup untuk pembuatan salura

• %embangun saluranlingkungan besertabangunanpelengkapnya denganmelibatkan berbagaipihak terkait

• %ensosialisasikankepada masyarakattentang pentingnyamenjaga dan merawatsaluran lingkungan darisampah

6

(" *"&G) W"• %embangun saluran lingkungan sesuai standar

konstruksinya dan dapat ber ungsi optimal• %embangun saluran lingkungan pada ruas#ruas

yang belum dilengkapi saluran lingkungan sertamemberikan pemahaman masyarakat sekitar

tentang ungsi utama saluran

• %embangun saluranlingkungan pada ruas#ruas yang belumdilengkapi saluranlingkungan serta

memberikanpemahamanmasyarakat sekitartentang ungsi utamasaluran



19/94


D. Air Bersih (A)

SWOT "an Startegi Aspek Pengembangan In rastruktur #aringan Air %inum Kawasan PUSONG

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• !eningkatan akupanpelayanan air bersihperpipaan yang dikelolaoleh !+'% masih ukupbesar

• !endanaan melalui +'Kair bersih3minum dari'!)7 dan !ro insi 7'+

• 'danya komitmenpemerintah untukmenjamin peningkatanakses masyarakatterhadap airbersih3minum, terutamauntuk masyarakat miskin

• %enurunkan tingkatkebo oran air37-/(7on#-e enue /ater =

• !emenuhan pen apaianprogram !

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

• Kawasan !usong sudahmemiliki sumur bor yangdigunakan se ara bersama

!ipa jaringan !'% sudahmasuk pada lingkunganpermukiman

• %eningkatkan akupanpelayanan air minummelalui pembangunansumur bor dan torn airpada setiap 20#50 KK

• %emperluas pelayananair minum harusmenjangkau seluruhkawasan yang saat inimenggunakan air minumnonperpipaan

%eman aatkan sumberair baku untukmenambah akupanlayanan air minum

• %enurunkan tingkatkebo oran air minum!+'%

• %eman aatkansumber air baku dari!+'% Lhokseumawe

%eningkatkan kapitasaliran air ke kawasan!usong

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

• ebagian besar jaringan

yang masuk kawasanbelum ber ungsimengalirkan airbersih

• $ampir seluruh wargayang tidak terlayani !+'%menggunakan sumur bor

• umur warga terintrusioleh air laut sehinggastandar kesehatan airtidak memenuhipersyaratan*

• %eningkatkan akupan

layanan air minumperpipaan untuk wilayahperkotaan yang belumterlayani

• %eningkatkan akses airminum dengan !+'%khususnya wilayah yangmenggunakan sumur

• %enurunkan tingkat

kebo oran air untukpemasokan kawasanpermukiman yangbelum terlayani

%engalihkan airminum sumur menujuair minum perpipaan*



20/94


Pemilahan strategi aspek air bersih/minum dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Bi"ang Air %inum

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %eningkatkan akupan pelayanan air

minum melalui pembangunan sumur bordan torn air pada setiap 20#50 KK

• %emperluas pelayanan air minum harusmenjangkau seluruh kawasan yang saat inimenggunakan air minum nonperpipaan

• %eman aatkan sumber air baku untukmenambah akupan layanan air minum

• %emperluas pelayanan airminum harus menjangkauseluruh kawasan yang saatini menggunakan air minumnon perpipaan3belumterlayani dengan air bersih

• %embangun umur bor dan.orn 'ir pada setiap 20 B 50KK*

2

(" *"&G) ("• %enurunkan tingkat kebo oran air minum

!+'%• %eman aatkan sumber air baku dari !+'%

Lhokseumawe• %eningkatkan kapitas aliran air ke

kawasan !usong(" *"&G) W%

• %eningkatkan akupan layanan air minumperpipaan untuk wilayah perkotaan yangbelum terlayani

• %eningkatkan akses air minum dengan!+'% khususnya wilayah yangmenggunakan sumur

6

(" *"&G) W"• %enurunkan tingkat kebo oran air untuk

pemasokan kawasan permukiman yangbelum terlayani

• %engalihkan air minum sumur menuju airminum perpipaan*



21/94


E. Air Limbah (L)

SWOT "an Strategi Aspek Pengembangan In rastruktur #aringan Air $imbah Kawasan PUSONG

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• 'danya dukungandana daripemerintah untukpengembanganseptiktank komunal

• .ingkat kesadaranmasyarakat dalammenggunakanmaupunmeman aatkan

asilitas sanitasi(jamban pribadidan %4K3jambanumum masihrendah

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

ebagian rumah sudahmenggunakan septiktank

• %embangun danmeningkatkansystem pengelolaanair limbah yangdidukung danapemerintah dankerjasama swasta

• %embangunkesadaranmasyarakat untukmenggunakan

asilitas sanitasimasing#masingrumah yang sehat

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

•

!ermukiman yang bertipologidiatas air laut dimana airlimbahnya dibuang langsungke laut (pantai

• /arga yang belum memiliki/4 pribadi menggunakan /4umum

• )eberapa kepala keluargamasih sedikit sekali ataubelum memiliki /4 pribadi

•

%eyediakan jaringanair limbah agar tidakmenyatu dengansaluran lingkunganse ara komunaldengan dukungandana pemerintah

• %enyediakan saranalimbah yang terpaduagar tidak dibuang kelaut

• %enyediakan toiletumum setiapgampong untukmelayani masyarakatyang belum memilikitoilet pribadi dengankerjasamapemerintah danswasta

•

%ensosialisasikandan menyediakanpembuangan limbahdomestik terutamamasyarakat yang adadi pinggir pantai

%ensosialisasikanmenggunakan /4komunal



22/94


Pemilahan strategi aspek limbah dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Bi"ang Air $imbah

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %embangun dan meningkatkan air

limbah yang didukung dana pemerintahdan kerjasama swasta

• %embangun kesadaran masyarakatuntuk menggunakan asilitas

sanitasi masing#masing rumah yangsehat

• %embangun dan meningkatkan airlimbah yang didukung danapemerintah dan kerjasama swasta

• %eyediakan jaringan air limbahagar tidak menyatu dengan saluranlingkungan se ara komunal dengandukungan dana pemerintah

2

(" *"&G) ("• %embangun kesadaran masyarakat

untuk menggunakan asilitas sanitasimasing#masing rumah yang sehat

(" *"&G) W%• %eyediakan jaringan air limbah agar

tidak menyatu dengan saluranlingkungan se ara komunal dengandukungan dana pemerintah

• %enyediakan sarana limbah yangterpadu agar tidak dibuang ke laut

• %enyediakan toilet umum setiapgampong untuk melayani masyarakatyang belum memiliki toilet pribadidengan kerjasama pemerintah danswasta

6

(" *"&G) W"• %ensosialisasikan dan menyediakan

pembuangan limbah domestikterutama masyarakat yang ada dipinggir pantai

• %ensosialisasikan menggunakan /4komunal



23/94


F. Sam ah (S)

SWOT "an Strategi Aspek Pengembangan In rastruktur #aringan Sampah Kawasan PUSONG

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0• 'danya alokasi anggaran

dari !emerintah !ro insidan !emerintah !usatdalam pengelolaan sampah

• Komitmen pemeritah kotalhokseumawe yang sangattinggi kepada masyarakatuntuk berpartisipasi dalampengelolaan sampahdengan pola - se araino ati

• %eningkatkankesadaran masyarakatuntuk lebih akti dalammengelola sampahdengan konsep -

• %engembangkanalternati pengolahansampah yangsederhana, aplikati dan ino ati

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "• !emungutan sampah di pasar

dan kawasan !< 7&dilakukan oleh dinaskebersihan kemudian diangkutke .!'.erdapat .! yang dibangundengan dana pemerintah pusat

• %engelola sampah pasarperlu ditingkatkan denganadanya dukungan danapemerintah

• %engolah sampah baikdi pasar maupun .!belum menggunakanmodel -

%engolah sampahpasar dan .! haruslebih ino ati aplikati

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

• )elum adanya pengelolaansampah rumah tanggaditingkat gampong

• ampah dikelola dengan aradibuang ke laut, saluranlingkungan, dan dibakar

• %inimnya sarana danprasarana pengelolaan sampah

• %enumpuknya sampah dibawah bangunan rumah

• %enyediakan saranapersampahan danpengangkutan di tingkatgampong mengingatkomitmen dan dukunganpemerintah sangat tinggi

• %ensosialisasikan wargase ara umum dan wargapinggiran pantaikhususnya untuk tidakmembuang sampahsembarangan

• %engelola sampah pasarperlu ditingkatkan oleh

ketersediaan sarana danprasarana %embangun .! . bagi

wilayah yang jauh darijangkauan pelayanandinas

• %engelola sampahditingkat gampongserta memberikankesadaran pengolahansampah -

• %enyediakan saranasampah denganpengelolaan ditingkatbawah menggunakanbank sampah untukdiolah menjadi barangekonomis

%embangun tempatsampah model -,

yang bernilai ekonomisdi setiap lingkunganpermukiman



24/94


Pemilahan strategi aspek persampahan dapat dilihat pada tabel berikut ini:Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Bi"ang Persampahan

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %engelola sampah pasar perlu ditingkatkan

dengan adanya dukungan dana pemerintah

• %enyediakan saranapersampahan danpengangkutan di tingkatgampong mengingat komitmendan dukungan pemerintahsangat tinggi

•

%ensosialisasikan warga se araumum dan warga pinggiranpantai khususnya untuk tidakmembuang sampahsembarangan

• %engelola sampah pasar perluditingkatkan oleh ketersediaansarana dan prasarana

• %embangun tempat sampahmodel -, yang bernilaiekonomis di setiap lingkunganpermukiman

2

(" *"&G) ("• %engolah sampah baik di pasar maupun .!

belum menggunakan model -• %engolah sampah pasar dan .! harus lebih

ino ati aplikati (" *"&G) W%

• %enyediakan sarana persampahan danpengangkutan di tingkat gampongmengingat komitmen dan dukunganpemerintah sangat tinggi

•

%ensosialisasikan warga se ara umum danwarga pinggiran sungai khususnya untuktidak membuang sampah sembarangan

• %engelola sampah pasar perlu ditingkatkanoleh ketersediaan sarana dan prasarana

• %embangun .! . bagi wilayah yang jauhdari jangkauan pelayanan dinas

6

(" *"&G) W"• %engelola sampah ditingkat gampong serta

memberikan kesadaran pengolahan sampah-

• %enyediakan sarana sampah denganpengelolaan ditingkat bawah menggunakanbank sampah untuk diolah menjadi barangekonomis

• %embangun .! . bagi wilayah yang jauhdari jangkauan agar sampah dikeloladengan -, ino ati , kreati dan bernilaiekonomis



25/94


"abel #.5(trategi Penanganan Perm kiman Dan )n rastr kt r

Kawasan K m ! P song

NO ASP&KP&NANGANAN STRAT&GI P&NANGANAN

' Permukiman

1. Meman aatkan la!an milik pemerinta! daera! nt kdibang n per ma!an dengan skala kecil / ma! 'elayan0

ses ai per nt kan r angnya nt k MB2. Pembang nan per ma!an model bang nan 6ertical / s n0

karena keterbatasan la!an* %enanggulangi ba klog dengan meningkatkan peran serta

masyarakat dalam pembangunan permukiman$. Mencega! terbent knya kembali kawasan perm kiman

k m !5. Meningkatkan k alitas perm kiman k m ! men7adi

perm kiman layak ! ni8. Mengembangkan dan mensosialisasikan mana7emen

mitigasi bencana9. Mengendalikan dan Menata perm kiman yang tidak ses ai

dengan tata r ang te tama kawasan sempadan pantai.:. Menata perm kiman agar terintegrasi dengan in rastr kt r

perkotaan;. Pem kiman Kembali nt k per ma!an yang berdiri di atas

la!an yang berstat s tidak legal.

( JalanLingkungan

1* %embangun dan meningkatkan kualitas in rastruktur jalan dan

jembatan, sesuai perkembangan wilayah dan tata ruang

dengan melibatkan peran serta masyarakat dan berbagai pihak

yang terkait se ara maksimal=2* !emeliharaan jalan Lokal dan lingkungan3. %emasang L!"< dititik#titik jalan yang memerlukan

penerangan melalui bantuan pemerintah, swasta dan lembaga

sosial

) DrainaseLingkungan

1* %embangun saluran drainase pada sisi kiri dan kanan jaringan

jalan yang belum memiliki saluran sesuai dengan persyaratan

teknis2* %eningkatkan pemeliharaan melalui pengerukan endapan,

menambal dinding saluran yang retak atau rusak, merapikan

bentuk pro il saluran, membersihkan sampah dan tumbuhan

pengganggu yang ada pada saluran se ara berkala=* %ensosialisasikan kepada masyarakat tentang pentingnya

menjaga dan merawat saluran drainase dari sampah* Air

bersih/Minum1* !eningkatan !elayanan 'ir )ersih melalui sumber air dari !'%

Kota=

2* %emperluas pelayanan air minum harus menjangkau seluruhkawasan yang saat ini menggunakan air minum non


26/94



perpipaan3belum terlayani dengan air bersih dengan

membangunan sumur bor dan .orn (menara 'ir* %enenerapkan teknoklogi solar ell untuk sumber daya listrik

sumur bor pada setiap lokasi %enara 'ir*$. %emberdayakan masyarakat dalam system pengelolaan 'ir

)ersih %elalui sumur bor dan menara 'ir

+ Air Limbah

1* %ensosialisasikan perilaku hidup bersih dan sehat (!$)2* %enyediakan sarana sanitasi dan sistem pengolahan air limbah

ramah lingkungan termasuk menyediakan %4K komunal

portable* !embangunan :!'L Komunal dan septik tank komunal di daerah

, Persampahan

1* %enyediakan sarana prasarana persampahan dan meningkatkan

sistem pengelolaan (penyediaan gerobak sampah dan bak#bak

sampah rumah tangga2* osialisasi dan peningkatan keterlibatan masyarakat &ampong

dalam pengelolaan sampah* %enggalakkan !rogram - dan Komposting

6* !embuatan .!

- PencegahanKebakaran

1* !enyediaan prasarana dan sarana proteksi kebakaranlingkungan

Konsep pengembangan ruang dan penanganan permukiman Kawasan !usong se arakeseluruhan dapat di uraikan dalam halaman selanjutnya*

5.3.2 Konsep Pengembangan dan Penanganan Kawasan K m ! 4awa ,ag

$asil diidenti ikasi kebutuhan penanganan yang perlu dilakukan di Kawasan "awa $agu

serta 'nalisis / . pada setiap aspek penangangan kumuh dapat di lihat pada tabel#tabel

halaman selanjutnya*


27/94


"abel #.8Keb t !an Penanganan Kawasan Perm kiman Kawasan 4awa +ama dan ,ag

(elatan

P%"&'() M*(*+*,K&B-"-,*' P&'*'G*'*

• ebagian besar bangunan sudah • )angunan se ara dominan berada di • !enanganan dampak genan


28/94


P%"&'() M*(*+*, K&B-"-,*' P&'*'G*'*bersi at permanen berkontruksitembok *

atas air (sempadan pantai * +engankerapatan bangunan yang tinggi dankonstruksi bangunan yang terbuat darikayu serta atap asbes atau seng

•


29/94


30/94


'nalisa / . pada Kawasan "awa $agu

A. Bang nan ma! / 0

Analisis (W%" *spek Pengembangan Bang nan Kawasan Kamp ng 4awa +ama dan ,ag(elatan

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• 'danya pengembang perumahan yangakan membangun perumahan diKawasan Kampung "awa Lama dan$agu elatan

• )antuan penataan perumahan terhadapkawasan permukiman yang tidakteratur

• 'danya bantuan pemugaran rumah daripemerintah, swasta, lembaga sosialmaupun bantuan dari luar negeri*


• !engembangan kawasanpermukiman di kawasanbudidaya dengan konturlandai dan iew pantai

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

/ilayah permukiman mudahdijangkau dan didukung olehsarana dan prasarana trasportasiyang memadai

• %eman aatkan lahan yang belumterbangun untuk dibangun perumahanoleh para pengembang perumahansesuai peruntukan ruangnya

• %eman aatkan berbagai bantuan yangberasal dari luar untuk pengembanganpermukiman yang tidak teratur

• %engembangankan permukiman yangmudah dijangkau dan didukung olehsarana dan prasarana trasportasi yangmemadai

• %enata permukiman yangberada pada wilayah rawanben ana tsunami, banjirdan genangan air

• %engembangkan kawasanpermukiman pada konturlandai dan iew pantai yangmemiliki topogra i datarhingga landai

• %engembangankanpermukiman bebasgenangan dan air pasangnamun didukung sarana danprasarana transportasimemadai

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

• Lahan untuk pembangunan rumah barusemakin mahal dan terbatas,sementara itu kebutuhan rumah barusemakin meningkat

• .erdapat permukiman kumuh diKawasan Kampung "awa Lama dan

$agu elatan• !engembangan permu#kiman terbatas

pada kelerengan 0#2D dan 2#8D• %asih banyaknya rumah yang tidak

layak huni (bersi at temporer , baikditinjau dari kondisi bangunan, segikesehatan, keindahan, sosial budayadan lingkungan hidup=

• Kekurangan rumah ( backlog , dimanaterda#pat selisih jumlah rumahdengan jumlah KK

• .erdapat permukiman yang berada di

sempadan sungai dan pantai

• %engembangan rumah se ara ertikaluntuk mengurangi penggunaan lahanse ara horisontal dengan meman aatkanbantuan pemerintah, bekerjasamadengan swasta dan luar negeri

• %endorong pengembang dalam

membangun perumahan ormal yangdidukung dengan integrasi dan koneksiin rastuktur perkotaan

• %enanggulangi ba klog denganmeningkatkan peran serta masyarakatdalam pembangunan permukiman

• %en egah terjadinya permukiman kumuh• %eningkatkan kualitas permukiman

kumuh menjadi permukiman layak huni• %enata permukiman yang tidak sesuai

dengan tata ruang (sempadan sungaidan pantai

• %endorong pembangunan polapermukiman intensi (lebihdari 1 lantai melaluipembangunan rumah susunsewa (-usunawa untukmengoptimalkan lahan

•

%endorong pengembangperumahan untukmembangun perumahandengan menanggulangi lahanpermukiman dari genangan

• %enangani rumah rumah yangpadat dan kumuh serta yangtidak layak huni di wilayahyang terkena genangan air

• %endorong pembangunan rumahdengan skala ke il di lahanyang tidak berpotensigenangan air hujan



31/94


Pemilahan strategi aspek permukiman dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman Dan In rastruktur Perk!taan Aspek BangunanBer"asarkan Analisis SWOT

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

.-'. &: • %engembangankan permukiman oleh pengembang

pada wilayah yang datar• %eman aatkan lahan yang belum terbangun untuk

dibangun perumahan oleh para pengembangperumahan sesuai peruntukan ruangnya

• %eman aatkan berbagai bantuan yang berasal dariluar untuk pengembangan permukiman yang tidakteratur

• %engembangankan permukiman yang mudahdijangkau dan didukung oleh sarana dan prasaranatrasportasi yang memadai

• %engembangankan permukimanoleh pengembang kearah selatan

• %eman aatkan lahan yang belumterbangun untuk dibangunperumahan oleh para pengembangperumahan sesuai peruntukanruangnya

2

.-'. &: .• %enata permukiman yang berada pada wilayah

rawan ben ana tsunami, banjir dan genangan air• %engembangkan kawasan permukiman pada kontur

landai dan iew pantai yang memiliki topogra idatar hingga landai

• %engembangankan permukiman bebas genangandan air pasang namun didukung sarana danprasarana transportasi memadai

• %enata permukiman yang beradapada wilayah rawan ben anatsunami, banjir dan genangan air

.-'. &: /•

%engembangan rumah se ara ertikal untukmengurangi penggunaan lahan se ara horisontaldengan meman aatkan bantuan pemerintah,bekerjasama dengan swasta dan luar negeri

• %endorong pengembang dalam membangunperumahan ormal yang didukung dengan integrasidan koneksi in rastuktur perkotaan

• %enanggulangi ba klog dengan meningkatkan peranserta masyarakat dalam pembangunan permukiman


penggunaan lahan se ara

horisontal dengan meman aatkanbantuan pemerintah, bekerjasamadengan swasta dan luar negeri

• %endorong pengembang dalammembangun perumahan ormalyang didukung dengan integrasidan koneksi in rastukturperkotaan

• %enanggulangi ba klog denganmeningkatkan peran sertamasyarakat dalam pembangunanpermukiman

6

.-'. &: /.• %endorong pembangunan pola permukiman

intensi (lebih dari 1 lantai melalui pembangunanrumah susun sewa (-usunawa untukmengoptimalkan lahan

• %endorong pengembang perumahan untukmembangun perumahan dengan menanggulangilahan permukiman dari genangan

• %en egah terjadinya permukiman kumuh• %eningkatkan kualitas permukiman kumuh menjadi

permukiman layak huni• %endorong pembangunan rumah dengan skala ke il

di lahan yang tidak berpotensi genangan air hujan• %enata permukiman yang tidak sesuai dengan tata

• %enata permukiman yang tidaksesuai dengan tata ruang(sempadan pantai

• %en egah terjadinya permukimankumuh




32/94


D. 4alan +ingk ngan /40

(W%" dan (trategi *spek Pengembangan )n rastr kt r 4alan +ingk nganKawasan Kamp ng 4awa +ama dan ,ag (elatan

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• 'danya bantuanpembangunan3peningkatanjalan lingkungan daripemerintah, swasta, lembagasosial maupun bantuan luarnegeri

• 'danya integrasi jaringanjalan lingkungan dengan jalan

primer

• .erdapat genangan air danben ana tsunami dapatmerusak jalan lingkungan

• Koordinasipembangunan3peningkatanjalan lingkungan dengan pihakluar yang terkait belummaksimal=

•

!erlunya pengaturan danpengendalian yang ketattentang kendaraan yangmelewati jalan lingkungan*

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

• Kondisi jalan di Kawasanini umumnya ukup baikdengan perkerasan rabatbeton

• Lebar jalan lingkungan diperumahan ukupmemenuhi untuk lalulintas kendaraan antara1,5# m

• 'danya pembangunanjalan baru danpeningkatan jalanlingkungan

• %emperbaiki jalan lingkunganmenggunakan rabat betondengan meman aatkanbantuan pemerintah, swastadan lembaga sosial

• %engintegrasikan jaringanjalan lingkungan dengan jalanprimer

• %embangun jalan lingkungandengan lebar minimal muntuk dilalui kendaraan rodaempat

• %embangun dan%eningkatkan jalan lintas&ampong dengan bantuanpemerintah, swasta danlembaga sosial

• %embangun jalan baru danmeningkatkan jalan lingkunganyang tahan dengan genanganair

• %emberikan peraturan danpengendalian yang ketatpenggunaan jalan lingkungan

• %engkoordinasikanpembangunan jalan yang belumdilakukan se ara maksimal olehpihak pemerintah, swasta danlembaga sosial

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

•

asilitas jalan sepertiLampu !enerangan "alan


33/94


pihak yang membantu se arakomprehensi


Pemilahan strategi aspek jalan lingkungan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taanBi"ang #alan $ingkungan

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %emperbaiki jalan lingkungan menggunakan rabat

beton dengan meman aatkan bantuanpemerintah, swasta dan lembaga sosial

• %engintegrasikan jaringan jalan lingkungandengan jalan primer

• %embangun jalan lingkungan dengan lebarminimal m untuk dilalui kendaraan roda empat

• %embangun dan %eningkatkan jalan lintas&ampong dengan bantuan pemerintah, swasta danlembaga sosial

• %engintegrasikanjaringan jalanlingkungan

dengan jalanprimer

2

(" *"&G) ("• %embangun jalan baru dan meningkatkan jalan

lingkungan yang tahan dengan genangan air• %emberikan peraturan dan pengendalian yang

ketat penggunaan jalan lingkungan• %engkoordinasikan pembangunan jalan yang

belum dilakukan se ara maksimal oleh pihakpemerintah, swasta dan lembaga sosial

• %embangun jalanbaru danmeningkatkanjalan lingkunganyang tahandengan genanganair

• %emberikanperaturan danpengendalianyang ketatpenggunaan jalanlingkungan

(" *"&G) W%• %emasang L!"< dititik#titik jalan yang

memerlukan penerangan melalui bantuanpemerintah, swasta dan lembaga sosial

• %embangun dan memperbaiki jalan yang rusakdan perkerasan kerikil berdasarkan bantuan dari

pemerintah, swasta, lembaga sosial maupunbantuan luar negeri• %embangun dan memperbaiki jalan lingkungan

dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak yangmembantu se ara komprehensi

• %emasang L!"<dititik#titik jalanyang memerlukanpeneranganmelalui bantuan

pemerintah,swasta danlembaga sosial

6 (" *"&G) W"• %engkoordinasikan pembangunan3peningkatan

jalan lingkungan dan penyediaan L!"< denganpihak luar se ara komprehensi dan terpadu

• %embangun dan meningkatkan jalan lingkunganharus menjangkau seluruh wilayah denganberkoordinasi dengan berbagai pihak yang terkaitse ara maksimal

• %embangun danmeningkatkanjalan lingkunganharus menjangkauseluruh wilayahdenganberkoordinasidengan berbagaipihak yang terkaitse ara maksimal


34/94


'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)


&. (al ran Drainase /D0

SWOT "an Strategi Aspek Pengembangan In rastruktur #aringan Drainase Kawasan Kampung#awa $ama "an .agu Selatan

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• !enataan sistem jaringan saluranlingkungan se ara terpadu=

• 'danya bantuanpembangunan3peningkatan saluranlingkungan dari pemerintah, swasta,lembaga sosial maupun bantuan luarnegeri=

• %asih adanya lahan#lahan yangbelum terbangun diharapkan dapatmemudahkan peningkatan kualitaskonstruksi saluran lingkungan yangada=

• .erjadi air pasang yangmengakibatkan saluransaluran lingkungan tidakber ungsi terutama disekitar jaringan jalan lokal*

• "ika terjadi hujan yangderas, mengakibatkankapasitas saluran tidakmampu menampung airhujan, sehingga terjadigenangan

• !erilaku masyarakat yangterbiasa membuang sampahdan limbah rumah tanggalangsung ke saluranlingkungan

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

• !ermukiman Kawasan inisebagian besar sudahdilengkapi saluran lingkungan

• udah ada saluran lingkunganinduk kota peninggalan jamankolonial terutama di kawasanini

aluran saluran lingkunganmengalir dengan lan ar karenaperbedaan ele asi

• %enggunakan se ara optimal jaringansaluran lingkungan untukmembangun saluran lingkunganperkotaan terpadu

• %eman aatan bahu jalan untukpembuatan saluran lingkungan diwilayah permukiman

• %enormalisasi saluranlingkungan induk kota agartidak terjadi banjir dangenangan air

%ensosialisasikan kepadamasyarakat akibat danbahaya membuang sampahdan limbah rumah tangga disaluran lingkungan

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

• ebagian besar kondisi saluranlingkungan tidak lan ar,banyak sampah dan tidakterawat

• Konstruksi saluran lingkungandi permukiman perkotaanumumnya tidak diperhitungkandengan matang baik ele asidan dimensi

• aluran lingkungan digunakanmasyarakat untuk membuangsampah dan air limbah rumah

• %embangun saluran lingkungan harusdiren anakan oleh pihak ahlinya baikpelibatan dari pemerintah, swastadan lembaga sosial

• %embangun saluran lingkunganbeserta bangunan pelengkapnyadengan melibatkan berbagai pihakterkait

• %ensosialisasikan kepada masyarakat

tentang pentingnya menjaga danmerawat saluran lingkungan darisampah

• %embangun saluranlingkungan oleh ahlinyasehingga konstruksinyasesuai standar dan dapatber ungsi optimal

• %embangun saluran danpintu air agar tidak terjadigenangan dan banjir diperkotaan

• %embangun saluranlingkungan pada ruas#ruasyang belum dilengkapi


35/94


tangga• )eberapa ruas jalan tidak

dilengkapi saluran lingkungan

%embangun jaringan saluranlingkungan dibeberapa ruas denganmeman aatkan bahu jalan yang

ukup untuk pembuatan saluran

saluran lingkungan sertamemberikan pemahamanmasyarakat sekitar tentang

ungsi utama saluranSumber: Analisis Tim Penyusun, 2015

Pemilahan strategi aspek saluran lingkungan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Aspek #aringan DrainaseKawasan Kampung #awa $ama "an .agu Selatan

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %enggunakan se ara optimal jaringan saluran

lingkungan untuk membangun saluran lingkunganperkotaan terpadu

• %eman aatan bahu jalan untuk pembuatan saluranlingkungan di wilayah permukiman yang berkonturagar tidak terjadi saluran lingkungan alami dipinggirjalan

• %embangun talud pada sunga#sungai besar yangberpotensi meluap dengan mengandalkan bantuanpemerintah, swasta dan lembaga sosial

• %enggunakan se araoptimal jaringansaluran lingkunganuntuk membangunsaluran lingkunganperkotaan terpadu

2

(" *"&G) ("• %enormalisasi saluran lingkungan agar tidak terjadi

banjir dan genangan air• %embangun talud pada titik#titik yang berpotensi

menyebabkan luapan air ke permukiman• %ensosialisasikan kepada masyarakat akibat dan

bahaya membuang sampah dan limbah rumah tangga

di saluran lingkungan

• %enormalisasi saluranlingkungan agar tidakterjadi banjir dangenangan air

• %embangun talud padatitik#titik yangberpotensi

menyebabkan luapanair ke permukiman

(" *"&G) W%• %embangun saluran lingkungan harus diren anakan

oleh pihak ahlinya baik pelibatan dari pemerintah,swasta dan lembaga sosial

• %embangun saluran lingkungan beserta bangunanpelengkapnya dengan melibatkan berbagai pihakterkait

• %ensosialisasikan kepada masyarakat tentangpentingnya menjaga dan merawat saluran lingkungandari sampah

• %embangun jaringan saluran lingkungan dibeberaparuas dengan meman aatkan bahu jalan yang ukupuntuk pembuatan saluran

• %embangun saluranlingkungan besertabangunanpelengkapnya denganmelibatkan berbagaipihak terkait

• %ensosialisasikankepada masyarakattentang pentingnyamenjaga dan merawatsaluran lingkungan darisampah

6 (" *"&G) W"• %embangun saluran lingkungan oleh ahlinya sehingga

konstruksinya sesuai standar dan dapat ber ungsioptimal

• %embangun saluran dan pintu air agar tidak terjadigenangan dan banjir di perkotaan

• %embangun saluran lingkungan pada ruas#ruas yangbelum dilengkapi saluran lingkungan sertamemberikan pemahaman masyarakat sekitar tentang

ungsi utama saluran

• %embangun saluranlingkungan pada ruas#ruas yang belumdilengkapi saluranlingkungan sertamemberikanpemahamanmasyarakat sekitar

tentang ungsi utamasaluran


36/94


'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)


• %eningkatkan akupanpelayanan air minum masih

ukup besar karena barubeberapa perkotaan yang sudahterlayani

• %emperluas pelayanan airminum harus menjangkauseluruh perkotaan yang saat inimenggunakan air minumnonperpipaan

%eman aatkan sumber air bakuuntuk menambah akupanlayanan air minum

• %enurunkan tingkatkebo oran air minum!+'%

• %eman aatkansumber air bakudibagian hulu yanglayak bagi wilayahperkotaan yangbelum terjangkau airminum perpipaan

%engembangkansumber air bakuuntuk menambahpasokan dan akupanpelayanan

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

• ebagian besar kawasanpermukiman di KotaLhokseumawe belumterlayani !+'%

• !embangunan sumur bor

dari pemerintah tidakber ungsi karena air asindan tidak bisa memenuhi

• %eningkatkan akupan layananair minum perpipaan untukwilayah perkotaan yang belumterlayani

• %endistribusikan jaringan air

minum diwilayah pesisir dengan!+'% karena penggunaansumur bor dan teknologi

• %embatasi sumurbor dengan men arialternati sumberbaku untukpeningkatan akupan

layanan• %enurunkan tingkatkebo oran air untuk


37/94


kebutuhan air minummasyarakat

• $ampir seluruh wargayang tidak terlayani !+'%menggunakan sumur

• umur warga mengalamikekeringan saat musimkemarau

pengolahan air asin tidakberjalan

• %eningkatkan akses air minumdengan !+'% khususnyawilayah yang menggunakansumur

pemasokan kawasanpermukiman yangbelum terlayani

%engalihkan airminum sumurmenuju air minumperpipaan


Pemilahan strategi aspek air bersih/minum dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Bi"ang Air %inum

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %eningkatkan akupan pelayanan air minum

masih ukup besar karena baru beberapaperkotaan yang sudah terlayani

• %emperluas pelayanan air minum harusmenjangkau seluruh kawasan yang saat inimenggunakan air minum non perpipaan

• %emperluas pelayanan airminum harus menjangkauseluruh kawasan yang saatini menggunakan air minumnon perpipaan3belum

terlayani dengan air bersih• %embangun sumur bor dan

%enara 'ir

2

(" *"&G) ("• %enurunkan tingkat kebo oran air minum

!+'%• %engembangkan sumber air baku untuk

menambah pasokan dan akupan pelayanan

(" *"&G) W%• %eningkatkan akupan layanan air minum

perpipaan untuk wilayah perkotaan yangbelum terlayani

• %eningkatkan akses air minum dengan !+'%khususnya wilayah yang belum terlayani

6

(" *"&G) W"• %enurunkan tingkat kebo oran air untuk

pemasokan kawasan permukiman yangbelum terlayani

• %engalihkan air minum sumur menuju airminum perpipaan



38/94


&* 4aringan *ir +imba!

SWOT "an Strategi Aspek Pengembangan In rastruktur #aringan Air $imbah Kawasan Kampung#awa $ama "an .agu Selatan

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• 'danya dukungandana dari pro insidan +'K untukpengembangan subsektor air limbahdomestik=

• !engembanganprogram 4 - dariperusahaan untukpembangunansarana pengelolaanlimbah air3sanitasi*

• %embangun danmeningkatkankesadaranmasyarakat dalammenggunakanmaupunmeman aatkan

asilitas sanitasi(jamban pribadidan %4K3jambanumum =

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

• $ampir setiap rumah sudahdilengkapi /4 pribadi

• 'danya /4 umum padamasing#masing gampong

%asing#masing rumahumumnya memilikisepti tank

• %embangun danmeningkatkan airlimbah yangdidukung danapemerintah dankerjasama swasta

• %embangunkesadaranmasyarakat untukmenggunakan

asilitas sanitasimasing#masingrumah yang sehat

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

• !embuangan air limbahmenjadi satu dengan saluranlingkungan

• !ermukiman yang dekatdengan sungai (krueng , laut,tambak, sawah air limbahnyadibuang langsung ke lokasi

• /arga yang belum memiliki/4 pribadi menggunakan /4umum

• )eberapa permukiman

perkotaan masih sedikit sekaliatau belum memiliki /4pribadi

• %eyediakan jaringanair limbah agar tidakmenyatu dengansaluran lingkunganse ara komunaldengan dukungandana pemerintah

• %enyediakan saranalimbah yang terpaduagar tidak dibuang kesungai atau laut

•

%enyediakan toiletumum setiapgampong untuk

• %ensosialisasikandan menyediakanpembuangan limbahdomestik terutamamasyarakat yang adadi pinggir pantai

%ensosialisasikanmenggunakan /4komunal


39/94


melayani masyarakatyang belum memilikitoilet pribadi dengankerjasamapemerintah danswasta


Pemilahan strategi aspek limbah dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Bi"ang Air $imbah'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %embangun dan meningkatkan air

limbah yang didukung dana pemerintahdan kerjasama swasta

• %embangun kesadaran masyarakatuntuk menggunakan asilitassanitasi masing#masing rumah yangsehat

• %embangun dan meningkatkan air

limbah yang didukung danapemerintah dan kerjasama swasta

• %eyediakan jaringan air limbahagar tidak menyatu dengan saluranlingkungan se ara komunal dengandukungan dana pemerintah

2

(" *"&G) ("• %embangun kesadaran masyarakat

untuk menggunakan asilitas sanitasimasing#masing rumah yang sehat

(" *"&G) W%• %eyediakan jaringan air limbah agar

tidak menyatu dengan saluranlingkungan se ara komunal dengan

dukungan dana pemerintah• %enyediakan sarana limbah yang

terpadu agar tidak dibuang ke sungaiatau laut

• %enyediakan toilet umum setiapgampong untuk melayani masyarakatyang belum memiliki toilet pribadidengan kerjasama pemerintah danswasta

6

(" *"&G) W"• %ensosialisasikan dan menyediakan

pembuangan limbah domestik terutamamasyarakat yang ada di pinggir sungai

• %ensosialisasikan menggunakan /4komunal



40/94


,. Persampa!an

SWOT "an Strategi Aspek Pengembangan In rastruktur #aringan Sampah Kawasan Kampung#awa $ama "an .agu Selatan

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• 'danya alokasi anggarandari !emerintah !ro insidan !emerintah !usatdalam pengelolaan sampah

• Komitmen pemeritah yangsangat tinggi kepadamasyarakat untukberpartisipasi dalampengelolaan sampahdengan pola - se araino ati

• %eningkatkankesadaran masyarakatuntuk lebih akti dalammengelola sampahdengan konsep -

• %engembangkanalternati pengolahansampah yangsederhana, aplikati dan ino ati

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

• !emungutan sampah dikawasan ini dilakukan olehdinas kebersihan kemudiandiangkut ke .!

• .erdapat pengelola sampahdari kelompok masyarakat

• %engelola sampah pasarperlu ditingkatkan denganadanya dukungan danapemerintah

%embangun .! diwilayahyang jauh dari jangkauandinas terkait dengandidukung dana dankomitmen pemerintah

• %engolah sampah baikdi pasar maupun .!belum menggunakanmodel -

%engolah sampahpasar dan .! haruslebih ino ati aplikati

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "

• )elum adanya pengelolaansampah rumah tanggaditingkat gampong

• ampah dikelola dengan aradibuang ke sungai, saluranlingkungan, dan dibakar

• %inimnya sarana danprasarana pengelolaan sampah

• %enyediakan saranapersampahan danpengangkutan di tingkatgampong mengingatkomitmen dan dukunganpemerintah sangat tinggi

• %ensosialisasikan wargase ara umum dan wargapinggiran sungaikhususnya untuk tidak

membuang sampahsembarangan

• %engelola sampahditingkat gampongserta memberikankesadaran pengolahansampah -

• %enyediakan saranasampah denganpengelolaan ditingkatbawah menggunakanbank sampah untuk

diolah menjadi barangekonomis


41/94


• %engelola sampah pasarperlu ditingkatkan olehketersediaan sarana danprasarana

%embangun .! agarsampah dikeloladengan -, ino ati ,kreati dan bernilaiekonomis


Pemilahan strategi aspek persampahan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Bi"ang Persampahan'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %engelola sampah pasar perlu ditingkatkan

dengan adanya dukungan dana pemerintah• %embangun .! dengan didukung dana

dan komitmen pemerintah

• %enyediakan saranapersampahan danpengangkutan di tingkatgampong mengingat komitmendan dukungan pemerintahsangat tinggi

• %ensosialisasikan warga se araumum dan warga pinggiransungai khususnya untuk tidakmembuang sampahsembarangan

• %engelola sampah pasar perluditingkatkan oleh ketersediaansarana dan prasarana

• %embangun .!

2

(" *"&G) ("• %engolah sampah menggunakan model -• %engolah sampah pasar dan .! harus lebih

ino ati aplikati (" *"&G) W%

•

%enyediakan sarana persampahan danpengangkutan di tingkat gampongmengingat komitmen dan dukunganpemerintah sangat tinggi

• %ensosialisasikan warga se ara umum danwarga pinggiran sungai khususnya untuktidak membuang sampah sembarangan

• %engelola sampah pasar perlu ditingkatkanoleh ketersediaan sarana dan prasarana

6

(" *"&G) W"• %engelola sampah ditingkat gampong serta

memberikan kesadaran pengolahan sampah-

• %enyediakan sarana sampah denganpengelolaan ditingkat bawah menggunakanbank sampah untuk diolah menjadi barangekonomis

• %embangun .! yang dikelola dengan -,ino ati , kreati dan bernilai ekonomis



42/94


"abel #.9(trategi Penanganan Perm kiman Dan )n rastr kt r

Kawasan 4awa ,ag


' Permukiman

1* Pem kiman Kembali nt k per ma!an yang berdiri di atas

la!an yang berstat s tidak legal.2. Mengendalikan dan Menata perm kiman yang tidak ses ai

dengan tata r ang te tama kawasan sempadan pantai.3. Pengembangan per ma!an nelayan$. Mencega! terbent knya kembali kawasan perm kiman

k m !5. Meningkatkan k alitas perm kiman k m ! men7adi

perm kiman layak ! ni8. Menangg langi backlog dengan meningkatkan peran serta

masyarakat dalam pembang nan perm kiman9. Mengembangkan dan mensosialisasikan mana7emen mitigasi

bencana:. Menata perm kiman agar terintegrasi dengan in rastr kt r

perkotaan

( JalanLingkungan

1* %embangun dan meningkatkan kualitas in rastruktur jalan

dan sesuai perkembangan wilayah dan tata ruang dengan

melibatkan peran serta masyarakat dan berbagai pihak yang

terkait se ara maksimal=

2* !emeliharaan jalan Lokal dan lingkungan3. %emasang L!"< dititik#titik jalan yang memerlukan

penerangan melalui bantuan pemerintah, swasta dan lembaga

sosial) Drainase

Lingkungan1* %embangun saluran drainase pada sisi jaringan jalan Lokal

yang belum memiliki saluran sesuai dengan persyaratan

teknis2* %eningkatkan pemeliharaan melalui pengerukan endapan,

menambal dinding saluran yang retak atau rusak, merapikan

bentuk pro il saluran, membersihkan sampah dan tumbuhan

pengganggu yang ada pada saluran se ara berkala=* %ensosialisasikan kepada masyarakat tentang pentingnya


43/94



menjaga dan merawat saluran drainase dari sampah

* Airbersih/Minum

1* !eningkatan !elayanan 'ir )ersih melalui sumber air dari !'%

Kota=2* %emperluas pelayanan air minum harus menjangkau seluruh

kawasan yang saat ini menggunakan air minum non

perpipaan3belum terlayani dengan air bersih dengan

membangunan sumur bor dan .orn (menara 'ir* %enenerapkan teknoklogi solar ell untuk sumber daya listrik

sumur bor pada setiap lokasi %enara 'ir*$. %emberdayakan masyarakat dalam system pengelolaan 'ir

)ersih %elalui sumur bor dan menara 'ir

+ Air Limbah

1* %ensosialisasikan perilaku hidup bersih dan sehat (!$)2* %enyediakan sarana sanitasi dan sistem pengolahan air

limbah ramah lingkungan termasuk menyediakan %4K

komunal portable* !embangunan :!'L Komunal dan septik tank komunal di

daerah

, Persampahan

1* %enyediakan sarana prasarana persampahan dan

meningkatkan sistem pengelolaan (penyediaan gerobaksampah dan bak#bak sampah rumah tangga

2* osialisasi dan peningkatan keterlibatan masyarakat &ampong

dalam pengelolaan sampah* %enggalakkan !rogram - dan Komposting

6* !embuatan .!

- PencegahanKebakaran1* !enyediaan prasarana dan sarana proteksi kebakaran

lingkungan


44/94


"'/' $agu


45/94


"abel )#.8Keb t !an Penanganan Kawasan Perm kiman Kawasan Kede *ce!

P%"&'() M*(*+*, K&B-"-,*' P&'*'G*'*• Kondisi bangunan di sisi

jalan lingkungan relait ukup baik berkonstruksi

tembok dengan kerapatanbangunan sedang

•

Kondisi bangunan di dalamlingkungan berkonstruksisemi permanen dan kayudengan atap seng

• Kondisi bangunan di sisi jalan lingkunganrelait ukup baik berkonstruksi tembokdengan kerapatan bangunan sedang

• Kondisi bangunan di dalam lingkunganberkonstruksi semi permanen dan kayu

dengan atap seng

• !enanganan dampak genandengan pembuatan tanggul sun

• !embangunan perumahan orterjangkau untuk %)-

• !enanganan permukiman kum

yang tidak layak huni• !enyediaan lahan untuk penge

permukiman yang bebasgenangan air

• !enanganan rumah yang tidhuni*

• !enataan kawasan permukimberada di sempadan sungai

• Kondisi jalan sebagian sudahbaik dengan perkerasan rabatbeton

•


46/94


P%"&'() M*(*+*, K&B-"-,*' P&'*'G*'*perpipaan telah ada akantetapi belum optimal dalamhal kontinuitas da akupanwilayah pelayanan

diperoleh dari penjual keliling dan isi ulangkemasan*

•


47/94

SWOT analisis Kawasan Keu"e A/eh

A0 Bangunan

Analisis SWOT Aspek Pengembangan Bangunan Kawasan Keu"e A/eh

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• 'danya pengembang perumahan yangakan membangun perumahan diKawasan Keude ' eh

• )antuan penataan perumahan terhadapkawasan permukiman yang tidakteratur

• 'danya bantuan pemugaran rumah daripemerintah, swasta, lembaga sosialmaupun bantuan dari luar negeri*


• !engembangan kawasanpermukiman di kawasanbudidaya dengan konturlandai dan iew waduk

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "

/ilayah permukiman mudahdijangkau dan didukung olehsarana dan prasarana trasportasiyang memadai

• %eman aatkan lahan yang belumterbangun untuk dibangun perumahanoleh para pengembang perumahansesuai peruntukan ruangnya


• %engembangankan permukiman yangmudah dijangkau dan didukung olehsarana dan prasarana trasportasi yangmemadai

• %enata permukiman yangberada pada wilayah rawanben ana banjir dan genanganair

• %engembangkan kawasanpermukiman pada konturlandai dan iew waduk yangmemiliki topogra i datarhingga landai

K&+&M*,*' /W0 (" *"&G) W % (" *"&G) W "• Lahan untuk pembangunan rumah

baru semakin mahal danterbatas, sementara itukebutuhan rumah baru semakinmeningkat

• .erdapat bangunan kumuh diKawasan Keude ' eh

• %asih banyaknya rumah yangtidak layak huni (bersi attemporer , baik ditinjau darikondisi bangunan, segikesehatan, keindahan, sosialbudaya dan lingkungan hidup=

• Kekurangan rumah ( backlog ,dimana terdapat selisih jumlahrumah dengan jumlah KK


• %en egah terjadinya permukiman kumuh• %eningkatkan kualitas permukiman

kumuh menjadi permukiman layakhuni

• %enata permukiman yang tidak sesuaidengan tata ruang

• %endorong pengembangperumahan untukmembangun perumahandengan menanggulangi lahanpermukiman dari genangan

• %enangani rumah rumahyang padat dan kumuh sertayang tidak layak huni diwilayah yang terkenagenangan air

• %endorong pembangunan

rumah dengan skala ke il dilahan yang tidak berpotensigenangan air hujan


Pemilahan strategi aspek permukiman dapat dilihat pada tabel berikut ini:


48/94

Strategi Pembangunan Permukiman Dan In rastruktur Perk!taan Aspek BangunanBer"asarkan Analisis SWOT

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

.-'. &: •

%engembangankan permukiman olehpengembang pada wilayah yang datar• %eman aatkan lahan yang belum terbangun

untuk dibangun perumahan oleh parapengembang perumahan sesuai peruntukanruangnya


• %engembangankan permukiman yangmudah dijangkau dan didukung oleh saranadan prasarana trasportasi yang memadai

• %engembangankan permukimanoleh pengembang kearahselatan

• %eman aatkan lahan yangbelum terbangun untukdibangun perumahan oleh parapengembang perumahan sesuaiperuntukan ruangnya

2

.-'. &: .• %enata permukiman yang berada pada

wilayah rawan ben ana banjir dangenangan air

• %engembangkan kawasan permukimanpada kontur landai dan iew waduk yangmemiliki topogra i datar hingga landai

• %enata permukiman yangberada pada wilayah rawanbanjir dan genangan air

.-'. &: /• %endorong pengembang dalam membangun

perumahan ormal yang didukung denganintegrasi dan koneksi in rastukturperkotaan


• %engembangkan perumahanuntuk masyarakat

berpenghasilan rendah

6

.-'. &: /.• %endorong pengembang perumahan untuk

membangun perumahan denganmenanggulangi lahan permukiman darigenangan

• %en egah terjadinya permukiman kumuh• %endorong pembangunan rumah dengan

skala ke il di lahan yang tidak berpotensi

genangan air hujan• %enata permukiman yang tidak sesuaidengan tata

• %en egah terjadinyapermukiman kumuh




49/94

B. 4aringan 4alan

(W%" dan (trategi *spek Pengembangan )n rastr kt r 4alan Kawasan Ke de *ce!

&K("& '*+

)'"& '*+

P&+-*'G /%0 *' *M*' /"0

• 'danya bantuanpembangunan3peningkatanjalan lingkungan daripemerintah, swasta, lembagasosial maupun bantuan luarnegeri

• 'danya integrasi jaringan jalanlingkungan dengan jalan primer

• .erdapat genangan air padasaat hujan dapat merusakjalan lingkungan

• Koordinasipembangunan3peningkatanjalan lingkungan dengan pihakluar yang terkait belummaksimal=

• !erlunya pengaturan danpengendalian yang ketattentang kendaraan yangmelewati jalan lingkungan*

K&K-*"*' /(0 (" *"&G) ( % (" *"&G) ( "• Kondisi jalan di Kawasan

ini umumnya ukup baikdengan perkerasan rabatbeton

•


50/94

Pemilahan strategi aspek jalan lingkungan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Strategi Pembangunan Permukiman "an In rastruktur Perk!taan Bi"ang #alan $ingkungan

'% P& -M-(*' (" *"&G) (" *"&G)

1

(" *"&G) (%• %emperbaiki jalan lingkungan menggunakan rabat

beton dengan meman aatkan bantuanpemerintah, swasta dan lembaga sosial

• %engintegrasikan jaringan jalan lingkungandengan jalan primer

• %embangun jalan lingkungan dengan lebarminimal m untuk dilalui kendaraan roda empat

• %embangun dan %eningkatkan jalan lintas&ampong dengan bantuan pemerintah, swasta danlembaga sosial

• %engintegrasikanjaringan jalanlingkungan dengan jalanprimer

2

(" *"&G) ("• %embangun jalan baru dan meningkatkan jalan

lingkungan yang tahan dengan genangan air• %emberikan peraturan dan pengendalian yang

ketat penggunaan jalan lingkungan• %engkoordinasikan pembangunan jalan yang

belum dilakukan se ara maksimal oleh pihakpemerintah, swasta dan lembaga sosial

• %embangun jalan barudan meningkatkan jalanlingkungan yang tahandengan genangan air

• %emberikan peraturandan pengendalian yangketat penggunaan jalanlingkungan

(" *"&G) W%• %emasang L!"< dititik#titik jalan yang

memerlukan penerangan melalui bantuanpemerintah, swasta dan lembaga sosial

•

%embangun dan memperbaiki jalan yang rusakdan perkerasan kerikil berdasarkan bantuan daripemerintah, swasta, lembaga sosial maupunbantuan luar negeri

• %embangun dan memperbaiki jalan lingkungandilakukan dengan melibatkan berbagai pihak yangmembantu se ara kompr

bab.5 lap.antara lhokseumawe 24 januari 2016.docx

Documents