bedbuk 3rd alternative
DESCRIPTION
resensi buku 3rd AlternativeTRANSCRIPT
3rd alternativeKarya : Stephen R Covey
Jumlah Halaman : 565 halaman
Harga : lupa
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Kalimat pembuka pada cover bku ini, cukup menarik perhatian saat win-win solution tak lagi cukup untuk menyelesaikan konflik. Sepintas kita akan dibuat berpikir bahwa buku ini berisi cara lain dalam menyelesaikan masalah. Namun jika dibaca dan dicermati lebih seksama, dalam buku ini, sang penulis Stephen R Covey menawarkan sesuatu yang cukup berbeda, yaitu cara saya(alternatif pertama) cara anda (alternatif kedua) dan cara kita (alternatif ketiga)Dalam buku ini, beliau merumuskan konsep berdasarkan sinergisitas; sebanyak mungkin gagasan dari sebanyak mungkin orang sesegera mungkin. Konsep sinergi menurut beliau berbeda dengan kompromi, transaksi ataupun negosiasi, yang jika di-logika-kan, satu kepentingan berbanding dengan kepentingan lain, dengan kompromi, maka hasil yang didapatkan maksimal adalah satu setengah, aka ada kepentingan lain yang dikorbankan. Sedangkan dalam konsep sinergi, satu dibandingkan dengan satu hasilnya bisa sepuluh, seratus, bahkan seribu.Hal ini bisa terjadi karena dalam konsep sinergi, perbedaan merupakan bukti keotentikan pikiran orang lain, karena dalam hubungan ,manusia berlaku sebuah prinsip paradoks, bahwa dua orang bisa saja tidak sependapat dan pada waktu yang sama keduanya benar.Terdapat empat proses dalam konsep sinergi atau alternatif ketiga yaitu;
Saya melihat sayaSaya melihat andaSaya menyelidiki anda
Saya ber-sinergi dengan anda
Konsep sinergi ini menjunjung nilai kejujuran, ketulusan dan kesungguhan. Beliau mengibaratkan sinergi itu seperti cinta dan contoh ikatan yang dihasilkan oleh cinta adalah pernikahan, yang melahirkan kehidupan baru yang belum tentu mirip dari dua pribadi sebelumnya. Seperti itulah hasil dari konsep sinergi atau alternatif ketiga.Hukum sinergi adalah selalu ada yang lebih baik. Mengkoneksikan dengan hal-hal biasa dan sehari-hari. Untuk seorang muslim harusnya terintegrasi langsung dalam tubuh, jiwa, dan pikiran seorang muslim, sehingga label seorang muslim itu, bukan hanya agamanya, tapi dirinya. Seperti rasulullah saw yang dijuluki alquran berjalan. Jika ditelaah lebih lanjut Sunnah dan hadits adalah bukti konsep sinergi versi rasulullah saw.