buku ajar respirologi dan penyakit...

_______________________________________Buku Ajar Respirologi dan Penyakit Kritis PAPDI/PERPARI Edisi 2

xi

Buku Ajar

RESPIROLOGI

DAN

PENYAKIT KRITISilmu penyakit dalam

EDISI KEDUA

Editor ketua:Zulkifli Amin

Editor:Arto Yuwono SoerotoSumardi

M. Harun Iskandar

I Made BagiadaZen AhmadCeva W. Pitoyo

Perhimpunan Subspesialis Respirologi dan Penyakit Kritis

Spesialis Ilmu Penyakit Dalam Indonesia

2017


ii

KATA PENGATAR

Respirologi tercakup dalam ilmu penyakit dalam dan merupakan ilmu penyakit pernapasan yang merangkum berbagai aspek ilmu penyakit pernapasan yang merangkum berbagi aspek ilmu penyakit pernapasan, dan berhubungan sangat erat dengan berbagai ilmu dan berbagi system organ seperti kardiovaskuler, saraf, hematologi, gastroenterology, dan bagian lainnya. Respirologi juga terkai erat dengan keadaan kritis hingga berperan penting dalam penatalaksanaan keadaan kritis yang dijumpai pada berbagai cabang ilmu kedokteran non operatif maupun operatif. Dengan demikian seorang dokter internis haruslah dapat dengan baik memehami dan menguasai kompetensi penatalaksanaan respilogi dan penyakit kritis terkait respirasi dan seorang subspesialis respilogi dan penyakit kritis terkait respirasi berdasarkan kepada para dokter terkait spesialis dan dokter umum pada pusat-pusat pendidikan kedokteran.

Pengetahuan mengenai respirogi dan penyakit kritis terus berkembang, hingga penyegaran dan peningkatan pengetahuan mengenai penyakit respirasi dan penyakit kritis bagi para dokter sangatlah penting untuk senantiasa diupayakan. Dalam rangka pendidikan dan pengembangan respirologi pelayanan penyakit kritis maka diperlukan buku ajar penatalaksanaan dan pelayanan penyakit kritis respirasi untuk doter umum, dokter ahli penyakit dalam dan subspesialis respirologi dengan penyakit kritis yang terkait respirasi. Disamping dimaksudkan untuk memnuhi kebutuhan tersebut, buku ini dapat juga berperan sebagai buku acuan bagi dokter praktik umum dan profesi lain dibidang pelayanan kesehatan yang membutuhkan peningkatkan dan penyegaran pengetahuannya dalm bidang respirologi dan penyakit kritis. dengan demikian kami menyakini bahwa buku ini akan dapat memberkan manfaat yang sebaik-baiknya dalam peningkatan pengetahuan dan pelayanan kesehatan dalam bidang penyakit dalam, khusunya penyakit kritis terkait respirasi.

Makalah-makalah dan buku ini ditulis oleh konsulen/subspesialis respirologi dan penyakit kritis terkait respirasi diindonesia. Dalam buku ini diupayakan tercakup semaksimal mungkinpengetahuan yang terbaru dalam bidang respirologi dan penyakit kritis, serta berbagai topik mengenai penyakit organ sistim lain yang bermanifestasi dalam organ pernapasan, seperti manifestasi respirasi dari GERD (gastroesophageal reflux disease), penyakit Lupus Eritematosus Sistemik, dan penyakit sistemik lainnya. Disamping itu juga disampikan Sindroma Inflamasi Sistemik Kronik (SISK) berupa komorbiditas yang luas pada berbagai sistim organ tubuh yang mungkin terjadi pada Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK). Penyakit respirasi, atau penyakit berat atau keadaan kritis yang terkait respirasi, dan masalah khusu pada respirasi diuraikan pada bab khusus.

Harapan kami, buku ini akan memberikan manfaat sebesar-besarnya dalam rangka pendidikan dan penatalaksanaan respirogi dan penyakit kritis terkait respirogi. kami menyadari masih banyak kekurangan yang dapat dijumpai pada buku ini. Masukan yang berharga akan bermanfaat untuk koreksi buku ini dimasa akan datang. Tim Editor: Zulkifli Amin (Ketua) Arto Yuwono Soeroto Soemardi


ii

KATA PENGATAR

Respirologi tercakup dalam ilmu penyakit dalam dan merupakan ilmu penyakit pernapasan yang merangkum berbagai aspek ilmu penyakit pernapasan yang merangkum berbagi aspek ilmu penyakit pernapasan, dan berhubungan sangat erat dengan berbagai ilmu dan berbagi system organ seperti kardiovaskuler, saraf, hematologi, gastroenterology, dan bagian lainnya. Respirologi juga terkai erat dengan keadaan kritis hingga berperan penting dalam penatalaksanaan keadaan kritis yang dijumpai pada berbagai cabang ilmu kedokteran non operatif maupun operatif. Dengan demikian seorang dokter internis haruslah dapat dengan baik memehami dan menguasai kompetensi penatalaksanaan respilogi dan penyakit kritis terkait respirasi dan seorang subspesialis respilogi dan penyakit kritis terkait respirasi berdasarkan kepada para dokter terkait spesialis dan dokter umum pada pusat-pusat pendidikan kedokteran.

Pengetahuan mengenai respirogi dan penyakit kritis terus berkembang, hingga penyegaran dan peningkatan pengetahuan mengenai penyakit respirasi dan penyakit kritis bagi para dokter sangatlah penting untuk senantiasa diupayakan. Dalam rangka pendidikan dan pengembangan respirologi pelayanan penyakit kritis maka diperlukan buku ajar penatalaksanaan dan pelayanan penyakit kritis respirasi untuk doter umum, dokter ahli penyakit dalam dan subspesialis respirologi dengan penyakit kritis yang terkait respirasi. Disamping dimaksudkan untuk memnuhi kebutuhan tersebut, buku ini dapat juga berperan sebagai buku acuan bagi dokter praktik umum dan profesi lain dibidang pelayanan kesehatan yang membutuhkan peningkatkan dan penyegaran pengetahuannya dalm bidang respirologi dan penyakit kritis. dengan demikian kami menyakini bahwa buku ini akan dapat memberkan manfaat yang sebaik-baiknya dalam peningkatan pengetahuan dan pelayanan kesehatan dalam bidang penyakit dalam, khusunya penyakit kritis terkait respirasi.

Makalah-makalah dan buku ini ditulis oleh konsulen/subspesialis respirologi dan penyakit kritis terkait respirasi diindonesia. Dalam buku ini diupayakan tercakup semaksimal mungkinpengetahuan yang terbaru dalam bidang respirologi dan penyakit kritis, serta berbagai topik mengenai penyakit organ sistim lain yang bermanifestasi dalam organ pernapasan, seperti manifestasi respirasi dari GERD (gastroesophageal reflux disease), penyakit Lupus Eritematosus Sistemik, dan penyakit sistemik lainnya. Disamping itu juga disampikan Sindroma Inflamasi Sistemik Kronik (SISK) berupa komorbiditas yang luas pada berbagai sistim organ tubuh yang mungkin terjadi pada Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK). Penyakit respirasi, atau penyakit berat atau keadaan kritis yang terkait respirasi, dan masalah khusu pada respirasi diuraikan pada bab khusus.

Harapan kami, buku ini akan memberikan manfaat sebesar-besarnya dalam rangka pendidikan dan penatalaksanaan respirogi dan penyakit kritis terkait respirogi. kami menyadari masih banyak kekurangan yang dapat dijumpai pada buku ini. Masukan yang berharga akan bermanfaat untuk koreksi buku ini dimasa akan datang. Tim Editor: Zulkifli Amin (Ketua) Arto Yuwono Soeroto Soemardi

PERPARI Perhimpunan Respirologi dan Penyakit Kritis Indonesia

PAPDI Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Respirologi dan Penyakit Kritis dibidang Ilmu Penyakit Dalam Editor : Zulkifli Amin (Ketua) : Arto yuwono Soeroto : Soemardi Diterbitkan oleh: PERPARI (Perhimpunan Subspesialis Respirologi dan Penyakit Kritis Subspesial Penyakit Dalam Indonesia 898 halaman 21x29,7 cm ISBN: 978-602-9756-83-8

Kedokteran merupakan bidang ilmu yang selalu berubah dan berkembang dari waktu ke waktu seiring dengan berkembangnya riset dan pengetahuan kedokteran, khususnya yang terkait dengan diagnostik dan menyatakan bahwa untuk diajukan secara umum pengetahuan yang disampaikan telah cukup lengkap dan terbaru sesuai dengan standar yang dapat diterima pada saat publikasi buku ini. Namun, terkait dengan kemungkinan kesalahan yang manusia (human error) atau terjadinya perubahan ilmu kedokteran, maka baik Tim Editor maupun Penerbit ataupun orang terlibat dalam penerbitan buku ini tidak menjamin bahwa informasi dalam buku akurat dan komplit, dan mereka tidak bertanggung jawab untuk setiap kesalahan atau kekurangan yang terjadi akibat penggunaan informasi yang ada didalam buku ini. Para pembaca dianjurkan untuk mengonfirmasikan informasi yang ada didalam buku ini didalam buku ini sumber bacaan lainnya. Termasuk akurasi dan penyusaian data yang berhubungan dengan penunjang diagnosis dan aspek farmakologik seperti kontraindikasi sesuatu obat ataupun rekomendasi dosis sesuatu obat. Tim Editor terbuka untuk menerima sesuatu informasi atau koreksi terhadap isi buku ini.


iii

Daftar Penulis

Agus Suryanto, dr., SpPD-KP, FCCP, FINASIM Divisi Pulmonologi Bagian/SMF Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro RSUP Dr Kariadi Semarang Ahmad Rasyid, dr., Sp.PD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi Departemen Ilmu penyakit Dalam Fakultas Kedkteran universitas Sriwijaya RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Alwinsyah Abidin, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi dan Alergi Imunologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedoktearn Universitas Sumatera Utara RSUP H Adam Malik Medan Anna Uyainah Z.N., dr., SpPD-KP, MARS FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto mangunkusumo Jakarta Dr. Arto Yuwono Soeroto, dr., SpPD-KP, FCCP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran RS Dr. Hasan Sadikin Bandung Aryanto Suwondo, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto mangunkusumo Jakarta

Asril Bahar, dr., SpPD-KP, Kger, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto mangunkusumo Jakarta Prof. Azhar tanjung, dr., SpPD-KP, KAI, FINASIM Divisi Pulmonologi dan Alergi Imunologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara RSUP H Adam Malik Medan Bambang Sigit Riyanto, dr., SpPD-KP, FINASIM SMF/Subbagian Paru Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Banteng Hanang Wibisono, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi Bagian/SMF Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro RSUP Dr Kariadi Semarang Prof. Barmawi Hisyam, dr., SpPD-KP, FINASIM SMF/Subbagian Paru Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Dr. Cleopas Martin Rumende, dr., SpPD-KP, FCCP, FINASIM Divisi respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSUPN Cipto mangunkusumo Jakarta Eko Budiono, dr., SpPD-KP, FINASIM SMF/Subbagian Paru Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedoktearn Unversitas Gadjah Mada RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta


iii

Daftar Penulis

Agus Suryanto, dr., SpPD-KP, FCCP, FINASIM Divisi Pulmonologi Bagian/SMF Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro RSUP Dr Kariadi Semarang Ahmad Rasyid, dr., Sp.PD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi Departemen Ilmu penyakit Dalam Fakultas Kedkteran universitas Sriwijaya RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Alwinsyah Abidin, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi dan Alergi Imunologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedoktearn Universitas Sumatera Utara RSUP H Adam Malik Medan Anna Uyainah Z.N., dr., SpPD-KP, MARS FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto mangunkusumo Jakarta Dr. Arto Yuwono Soeroto, dr., SpPD-KP, FCCP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran RS Dr. Hasan Sadikin Bandung Aryanto Suwondo, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto mangunkusumo Jakarta

Asril Bahar, dr., SpPD-KP, Kger, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto mangunkusumo Jakarta Prof. Azhar tanjung, dr., SpPD-KP, KAI, FINASIM Divisi Pulmonologi dan Alergi Imunologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara RSUP H Adam Malik Medan Bambang Sigit Riyanto, dr., SpPD-KP, FINASIM SMF/Subbagian Paru Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Banteng Hanang Wibisono, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi Bagian/SMF Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro RSUP Dr Kariadi Semarang Prof. Barmawi Hisyam, dr., SpPD-KP, FINASIM SMF/Subbagian Paru Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Dr. Cleopas Martin Rumende, dr., SpPD-KP, FCCP, FINASIM Divisi respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSUPN Cipto mangunkusumo Jakarta Eko Budiono, dr., SpPD-KP, FINASIM SMF/Subbagian Paru Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedoktearn Unversitas Gadjah Mada RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta


iv

Dr. Emmy Hermiyanti pranggono, dr., SpPD-KP, KIC, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam RS Dr. Hasan Sadikin Bandung Ermanta Ngirim Keliat, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi dan Alergi Imunologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara RSUP H Adam Malik Medan Erwin Arif, dr., SpPD-KP, SpP, FINASIM Divisi Pulmonologi dan Perawatan Kritis paru Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedoktearn Unversitas Hasanuddin RSUP Dr. wahidin Sudirohusodo Makasar Farida, dr., SpPD Divisi Pulmonologi Bagian/SMF Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro RSUP Dr. Kariadi Semarang Fathur Nurcholis, dr., SpPd Divisi Pulmonologi Bagian/SMF Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro RSUP Dr. Kariadi Semarang F. Hadi Halim, SpPd-KP, FINASIM Bagian Penyakit Dalam RS RK Charitas Palembang Gurmeet Singh, dr., SpPD-KP Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUP Cipto Mangunkusumo Jakarta IGN Baguas Artana, dr., SpPD Divisi Paru Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Udayana RS Sanglah Denpasar

I made Bagiada, dr., SpPD-KP, FINASIM Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Udayana RS Sanglah Denpasar Karel Arahmanda, dr., SpPD-KP, FINASIM Disivi Pulmonologi Departemen/bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang M.C.P. Wongkar, dr., SpPD-Kp, FINASIM Disivi Pulmonologi Departemen/bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi SRU Prof Dr Kandau Manado M. Harun Iskandar, dr., SpPD-KP, FINASIM Disivi Pulmonologi dan Perawatan Kritis Paru Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Hasannudin RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makasar Muhammad Ilyas, dr., SpPD-KP, SpP, FINASIM Disivi Pulmonologi dan Perawatan Kritis Paru Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Hasannudin RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makasar Nur Ahmad Tabri, dr., SpPD-KP, SpP., FINASIM Disivi Pulmonologi dan Perawatan Kritis Paru Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Hasannudin RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makasar Prof. Pasiyan Rahmatulloh, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi Bagian Penyakit Kritis Respirasi Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran RS Hasan Sadikin Bandung


v

Putu Andrika, dr., SpPD, KIC Divisi Pulmonologi Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Udayana RS Sanglah Denpasar Sudarto, dr., SpPD Disivi Pulmonologi Departemen/ Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang Sumardi, dr, SpPD-KP, FINASIM SMF/Subbagian Paru Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Telly kamelia, dr., SpPD-KP Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta Thomas Handoyo, dr., SpPD Divisi Respirologi/SMF Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro RSUP Dr. Kariadi Semarang Yana Akhnad Supriatna, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung Zen Achmad, dr., SpPD-KP, FINASIM Disivi Pulmonologi Departemen/ Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang

Prof. Zulkarnain Aryad, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Andalas RS Dr M Djamil Padang Prof. Dr. Zulkarnain Dahlan, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung Dr. Zulkifli Amin, dr., SpPD-KP, FCCP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta


v

Putu Andrika, dr., SpPD, KIC Divisi Pulmonologi Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Udayana RS Sanglah Denpasar Sudarto, dr., SpPD Disivi Pulmonologi Departemen/ Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang Sumardi, dr, SpPD-KP, FINASIM SMF/Subbagian Paru Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Telly kamelia, dr., SpPD-KP Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta Thomas Handoyo, dr., SpPD Divisi Respirologi/SMF Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro RSUP Dr. Kariadi Semarang Yana Akhnad Supriatna, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung Zen Achmad, dr., SpPD-KP, FINASIM Disivi Pulmonologi Departemen/ Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang

Prof. Zulkarnain Aryad, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Pulmonologi Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Andalas RS Dr M Djamil Padang Prof. Dr. Zulkarnain Dahlan, dr., SpPD-KP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung Dr. Zulkifli Amin, dr., SpPD-KP, FCCP, FINASIM Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis Respirasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta


vi

DAFTAR ISI

KATA PENGATAR ...............................................................................................................................................................ii DAFTAR PENULIS ............................................................................................................................................................. iii DAFTAR ISI ......................................................................................................................................................................... vi A. PENYAKIT SALURAN NAFAS OBSSTRUKTIF 1. Berhenti Merokok ................................................................................................................................................ 1

Zulkfli Amin 2. Asma Bronkial ........................................................................................................................................................ 8

Telly Kamelia, Zulkarnain Dahlan 3. Tipe-tipe Asma Bronkial ................................................................................................................................. 27

Telly Kamelia Zulkarnain Dahlan 4. Penyakit Paru Obstruktif Kronis ................................................................................................................ 35

Arto Yuwono Soeroto 5. Penatalaksanaan Eksaserbasi Akut Penyakit Paru Obstruktif Kronik..................................... 49

Arto Yuwono Soeroto

B. PENYAKIT INFEKSI 6. Pneumonia Bakterial ........................................................................................................................................ 60

Gurmeet Singh, Zulkarnain Dahlan 7. Pneumonia Virus ................................................................................................................................................ 95

E.N. Keliat 8. Abses Paru dan Infeksi Anaerob Paru .................................................................................................. 101

Asril Bahar 9. Infeksi pada Paru Berongga ...................................................................................................................... 109

Asril Bahar 10. Bronkiektasis Terinfeksi............................................................................................................................... 116

Asril Bahar 11. Infeksi Paru pada Imunokompromais .................................................................................................. 126

Asril Bahar 12. Infeksi Paru pada AIDS................................................................................................................................. 135

Prayudi Santoso 13. Infeksi Mycobacterium Avium Complex pada Pasien HIV ......................................................... 146

Prayudi Santoso 14. Tata laksana Ko-infeksi Tuberkulosis dan Human Imunodeficiency Virus ....................... 154

Arto Yuwono Soeroto 15. ISTC dan DOTS .................................................................................................................................................. 171

Prayudi Santoso 16. Multidrug Resistant Tuberculosis ........................................................................................................... 187

Arto Yuwono Soeroto 17. Mycobacteriosis selain Tuberkulosis ..................................................................................................... 207

Prayudi Santoso 18. Infeksi Avian Influenza A (H5N1) pada Manusia ........................................................................... 220

Arto Yuwono Soeroto 19. Infeksi Paru oleh Jamur ............................................................................................................................... 234


vii

Azhar Tanjung 20. Infeksi Parasit pada Paru ............................................................................................................................ 247

E.N. Keliat

C. PENYAKIT PLEURA 21. Efusi Pleura ........................................................................................................................................................ 268

F. Hadi Halim 22. Pneumotoraks ................................................................................................................................................... 281

Eko Budiono 23. Mesotelioma Maligna ................................................................................................................................... 290

M.E. Villarino

D. PENYAKIT MEDIASTINUM 24. Penyakit Mediastinum .................................................................................................................................. 298

Zulkifli Amin 25. Emboli Paru dan Infark Paru ..................................................................................................................... 306

Arto Yuwono Soeroto , M.C.P. Wongkar 26. Cor Pulmonale .................................................................................................................................................. 330

Barmawi Hisyam 27. Hipertensi Pulmonalis Primer ................................................................................................................... 338

Zulkarnain Arsyad

E. PENYAKIT PARU KONGENITAL 28. Fibrosis Kistik .................................................................................................................................................... 344

I Made Bagiada 29. Kelainan Paru Kongenital ........................................................................................................................... 355

I Made Bagiada, IGN Bagus Artana

F. PENYAKIT PARU RESTRIKTIF 30. Penyakit Paru Restriktif ............................................................................................................................... 369

M. Harun Iskandar

G. PENYAKIT PARU AKIBAT KERJA DAN LINGKUNGAN 31. Asbestosis, Silikosis, Pneumokoniosis Lain-lain ............................................................................. 377

Pasiyan Rahmatullah, Fathur Nurcholis 32. Tenggelam .......................................................................................................................................................... 388

Zulkarnain Arsyad 33. Penyakit Paru Radiasi ................................................................................................................................... 394

Azhar Tanjung 34. Penyakit Paru Akibat Obat

Azhar Tanjung

H. PENYAKIT PARU INTERSTITAL DAN INFLAMASI 35. Fibrosis Paru Idiopatik .................................................................................................................................. 396

Erwin Arief


vii

Azhar Tanjung 20. Infeksi Parasit pada Paru ............................................................................................................................ 247

E.N. Keliat

C. PENYAKIT PLEURA 21. Efusi Pleura ........................................................................................................................................................ 268

F. Hadi Halim 22. Pneumotoraks ................................................................................................................................................... 281

Eko Budiono 23. Mesotelioma Maligna ................................................................................................................................... 290

M.E. Villarino

D. PENYAKIT MEDIASTINUM 24. Penyakit Mediastinum .................................................................................................................................. 298

Zulkifli Amin 25. Emboli Paru dan Infark Paru ..................................................................................................................... 306

Arto Yuwono Soeroto , M.C.P. Wongkar 26. Cor Pulmonale .................................................................................................................................................. 330

Barmawi Hisyam 27. Hipertensi Pulmonalis Primer ................................................................................................................... 338

Zulkarnain Arsyad

E. PENYAKIT PARU KONGENITAL 28. Fibrosis Kistik .................................................................................................................................................... 344

I Made Bagiada 29. Kelainan Paru Kongenital ........................................................................................................................... 355

I Made Bagiada, IGN Bagus Artana

F. PENYAKIT PARU RESTRIKTIF 30. Penyakit Paru Restriktif ............................................................................................................................... 369

M. Harun Iskandar

G. PENYAKIT PARU AKIBAT KERJA DAN LINGKUNGAN 31. Asbestosis, Silikosis, Pneumokoniosis Lain-lain ............................................................................. 377

Pasiyan Rahmatullah, Fathur Nurcholis 32. Tenggelam .......................................................................................................................................................... 388

Zulkarnain Arsyad 33. Penyakit Paru Radiasi ................................................................................................................................... 394

Azhar Tanjung 34. Penyakit Paru Akibat Obat

Azhar Tanjung

H. PENYAKIT PARU INTERSTITAL DAN INFLAMASI 35. Fibrosis Paru Idiopatik .................................................................................................................................. 396

Erwin Arief _______________________________________Buku Ajar Respirologi dan Penyakit Kritis PAPDI/PERPARI Edisi 2

viii

I. PENYAKIT PARU GRANULOMATOSA IMUNOLOGIS DAN IDIOPATIK 36. Sarkoidosis Paru .............................................................................................................................................. 406

Alwinsyah Abidin 37. Sindroma Goodpasture ................................................................................................................................ 421

Nur Ahmad Tabri 38. Hemosiderosis Paru Idiopatik .................................................................................................................. 426

Muhammad Ilyas 39. Manifestasi Paru pada Artritis Reumatoid ........................................................................................ 436

Asril Bahar 40. Penyakit Paru pada Lupus Eritematosus Sistemik, Sklerosis Sistemik Progresif dan

Variannya ............................................................................................................................................................ 444 Asril Bahar

J. PENYAKIT NEOPLASTIK 41. Kanker Laring .................................................................................................................................................... 454

Zulkifli Amin 42. Nodul Paru Soliter .......................................................................................................................................... 460

Zulkifli Amin 43. Tumor Karsinoid Bronkus dan Tumor Jinak Paru ......................................................................... 467

Pasiyan Rahmatullah, Fathur Nurcholis 44. Kanker Paru ........................................................................................................................................................ 471

Zulkifli Amin 45. Komplikasi Sistemik Kanker Paru ........................................................................................................... 482

Zulkifli Amin 46. Kanker Metastasis ke Paru ......................................................................................................................... 490

Zulkifli Amin

K. MASALAH KHUSUS 47. Transplantasi Paru .......................................................................................................................................... 496

Zulkifli Amin 48. Manifestasi Non Infeksi pada Paru pasca Transplantasi Organ ............................................. 501

Zulkifli Amin, Gurmeet Singh 49. Dukungan Nutrisi pada Pasien Rawat Inap PPOK ......................................................................... 509

I Made Bagiada 50. Tata Laksana Defisiensi Alfa-1 Antitripsin pada Paru .................................................................. 519

Bambang Sigit Riyanto,Eko Budiono 51. Manifestasi Paru pada Penyakit Sistemik .......................................................................................... 525

Eko Budiono 52. Penyakit Paru pada Kehamilan ................................................................................................................ 534

Agus Suryanto 53. Sindroma Inflamasi Sistemik Kronik ..................................................................................................... 541

Zulkarnain Dahlan 54. Hemoptisis .......................................................................................................................................................... 549

Ahmad Rasyid, Sudarto 55. Penyakit Alergi pada Respirasi ................................................................................................................ 558

Azhar Tanjung, Muhammad Ilyas


ix

56. Manifestasi Paru pada Sindroma Stevens Johnson ..................................................................... 576 Eko Budiono

57. Penyakit Paru Akibat Inhalasi Zat Toksik .......................................................................................... 586 Ahmad Rasyid, Sudarto

L. TATA LAKSANA MEDIK KRITIS 58. Organisasi dan Manajemen ICU ............................................................................................................. 606

Emmy Hermiyanti PranggonoEW 59. Sedasi dan Penatalaksanaan Nyeri di ICU .......................................................................................... 623

Emmy Hermiyanti Pranggono 60. Penilaian Pre-operatif Pasien dengan Penyakit Paru dan Non-Paru ................................... 628

Prayudi Santoso 61. Penilaian Pasca Operatif Pasien dengan Penyakit Paru dan Non-Paru.............................. 639

Prayudi Santoso 62. Sleep Apnea ........................................................................................................................................................ 652

Sumardi 63. Gagal Napas ...................................................................................................................................................... 661

Zulkifli Amin 64. Acute Respiratory Distress Syndrome ................................................................................................... 666

Zulkifli Amin 65. Resusitasi Jantung-Paru ............................................................................................................................. 671

Banteng Hanang WIbisono Thomas Handoyo

66. Sepsis dan Syok Septik ................................................................................................................................. 681 Agus Suryanto, Thomas Handoyo

67. Tata Laksana Serangan Asma Akut Berat ........................................................................................... 694 Arto Yuwono Soeroto

68. Tuberkulosis Kritis ......................................................................................................................................... 716 Agus Suryanto, Farida

69. Sindrom Vena Kava Superior .................................................................................................................... 721 Zulkifli Amin

70. Spirometri ........................................................................................................................................................... 727 Anna Uyainah ZN

71. Tes Bronkodilatasi .......................................................................................................................................... 739 Anna Uyainah ZN, Gurmeet Singh

72. Analisis Gas Darah dan Interpretasinya............................................................................................... 745 Zen Ahmad

73. Terapi Inhalasi ................................................................................................................................................... 754 E.N. Keliat

74. Terapi Oksigen .................................................................................................................................................. 770 Prayudi Santoso

75. Tes Mantoux ...................................................................................................................................................... 777 Zen Ahmad, Karel Arrahmanda

76. Tes Tusuk Kulit untuk Aeroalergen ....................................................................................................... 783 Bambang Sigit Riyanto

77. Pungsi Pleura ..................................................................................................................................................... 797 Yana Akhmad Supriatna


ix

56. Manifestasi Paru pada Sindroma Stevens Johnson ..................................................................... 576 Eko Budiono

57. Penyakit Paru Akibat Inhalasi Zat Toksik .......................................................................................... 586 Ahmad Rasyid, Sudarto

L. TATA LAKSANA MEDIK KRITIS 58. Organisasi dan Manajemen ICU ............................................................................................................. 606

Emmy Hermiyanti PranggonoEW 59. Sedasi dan Penatalaksanaan Nyeri di ICU .......................................................................................... 623

Emmy Hermiyanti Pranggono 60. Penilaian Pre-operatif Pasien dengan Penyakit Paru dan Non-Paru ................................... 628

Prayudi Santoso 61. Penilaian Pasca Operatif Pasien dengan Penyakit Paru dan Non-Paru.............................. 639

Prayudi Santoso 62. Sleep Apnea ........................................................................................................................................................ 652

Sumardi 63. Gagal Napas ...................................................................................................................................................... 661

Zulkifli Amin 64. Acute Respiratory Distress Syndrome ................................................................................................... 666

Zulkifli Amin 65. Resusitasi Jantung-Paru ............................................................................................................................. 671

Banteng Hanang WIbisono Thomas Handoyo

66. Sepsis dan Syok Septik ................................................................................................................................. 681 Agus Suryanto, Thomas Handoyo

67. Tata Laksana Serangan Asma Akut Berat ........................................................................................... 694 Arto Yuwono Soeroto

68. Tuberkulosis Kritis ......................................................................................................................................... 716 Agus Suryanto, Farida

69. Sindrom Vena Kava Superior .................................................................................................................... 721 Zulkifli Amin

70. Spirometri ........................................................................................................................................................... 727 Anna Uyainah ZN

71. Tes Bronkodilatasi .......................................................................................................................................... 739 Anna Uyainah ZN, Gurmeet Singh

72. Analisis Gas Darah dan Interpretasinya............................................................................................... 745 Zen Ahmad

73. Terapi Inhalasi ................................................................................................................................................... 754 E.N. Keliat

74. Terapi Oksigen .................................................................................................................................................. 770 Prayudi Santoso

75. Tes Mantoux ...................................................................................................................................................... 777 Zen Ahmad, Karel Arrahmanda

76. Tes Tusuk Kulit untuk Aeroalergen ....................................................................................................... 783 Bambang Sigit Riyanto

77. Pungsi Pleura ..................................................................................................................................................... 797 Yana Akhmad Supriatna


x

78. Kateter Vena Sentral ...................................................................................................................................... 801 I Made Bagiada, Putu Andrika

79. Prinsip Dasar CT Scan dalam Bidang Respirologi .......................................................................... 809 Prayudi Santoso

80. Aplikasi Radiografi dalam Bidang Respirologi ................................................................................ 813 C. Martin Rumende

81. Ultrasonografi Torak ..................................................................................................................................... 837 Bambang Sigit Riyanto

82. Biopsi Pleura Jarum Tertutup ................................................................................................................... 847 Zen Ahmad, Karel Arrahmanda

83. Pleurodesis ......................................................................................................................................................... 856 Eko Budiono

84. Pemasangan Pipa Endotrakeal ................................................................................................................. 863 Emmy Hermiyanti Pranggono

85. Ventilasi Mekanik ............................................................................................................................................ 866 Emmy Hermiyanti Pranggono

86. Bronkoskopi dan Perasat-perasatnya .................................................................................................. 874 Yana Akhmad Supriatna

87. Aspirasi Jarum Halus Transtorakal ........................................................................................................ 885 Sumardi

88. Pemasangan Water Sealed Drainage ................................................................................................... 888 Sumardi

89. Peranan Torakoskopi dalam Manajemen Penyakit Pleura........................................................ 895 Sumardi

buku ajar respirologi dan penyakit...

Documents