buku plh 8 gasal warna

46
DIKTAT BAHAN AJAR MUATAN LOKAL PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP SMPN 5 MUARA ENIM KELAS VIII SMT GASAL DISUSUN OLEH JANTI RESPATI EKOYANI, S.Pd NIP. 19780119 200801 2 003

Upload: smpn-lima-muara-enim

Post on 12-Jan-2017

193 views

Category:

Education


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: Buku plh 8 gasal warna

DIKTAT BAHAN AJAR MUATAN LOKAL

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP SMPN 5 MUARA ENIM

KELAS VIII SMT GASAL

DISUSUN OLEH JANTI RESPATI EKOYANI, S.Pd

NIP. 19780119 200801 2 003

Page 2: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| ii

DIKTAT BAHAN AJAR MUATAN LOKAL PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP KELAS 8 SEMESTER GASAL SMP Penulis: Janti Respati Ekoyani Desain sampul: Janti Respati Ekoyani Penata isi: Janti Respati Ekoyani Diperbolehkan mengutip atau memperbanyak tanpa izin tertulis dari pengarang, sebagian atau seluruhnya dalam bentuk hardcopy maupun softcopy untuk kepentingan pendidikan lingkungan hidup dan sepanjang tidak melakukan perdagangan untuk karya ini.

Page 3: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| iii

HALAMAN PENGESAHAN

Diktat Bahan Ajar Mulok PLH

Kelas 8 Semester Gasal

Oleh:

Janti Respati Ekoyani, S.Pd.

Guru Mata Pelajaran Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup

SMP Negeri 5 Muara Enim

Disahkan pada

Hari:

Tanggal: Juni 2016

Muara Enim, Juni 2016 Ka. SMPN 5 Muara Enim

Heri Candera, S.Pd NIP. 19660306 198903 1 009

Page 4: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| iv

BUKU INI DIDEDIKASIKAN KEPADA KELUARGA TERCINTA, MURID-MURID TERKASIH,

SMPN 5 MUARA ENIM, DISDIKBUD KAB. MUARA ENIM, PERPUSTAKAAN

SMP NEGERI 5 MUARA ENIM DAN UNTUK LINGKUNGAN HIDUP KITA

MOTTO

PEDULI LINGKUNGAN MULAI HARI INI ADALAH YANG TERBAIK

KEDUA SETELAH PEDULI LINGKUNGAN SEJAK DAHULU

Page 5: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| v

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat dan rahmatNya

kepada kita semua seiring dengan terbitnya buku Diktat Pendidikan Lingkungan Hidup Kelas 8 Semester Gasal sebagai muatan lokal tingkat SMP/ MTS di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Muara Enim. Diktat ini disusun berdasarkan dari buku Silabus dan Panduan Materi Pendidikan Lingkungan Hidup yang telah diterbitkan Kementrian Lingkungan Hidup pada tahun 2008 dan buku Garis-garis Besar Isi Materi (GBIM) Pendidikan Lingkungan Hidup yang telah diterbitkan Kementrian Lingkungan Hidup pada tahun 2006.

Pendidikan Lingkungan Hidup khususnya untuk tingkat sekolah menengah pertama dilakukan secara terintegrasi dengan mata pelajaran lain dan dapat dilakukan secara monolitik atau berdiri sendiri sebagai mata pelajaran muatan lokal. Kebijakan penerapan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) telah mendorong sekolah-sekolah di beberapa kabupaten/ kota bahkan provinsi menetapkan Pendidikan Lingkungan Hidup mengisi muatan lokal. Penerapan PLH sebagai salah satu mata pelajaran yang dipelajari di sekolah ini sesuai dengan Surat Kesepakatan bersama antara MenegLH dan Mendiknas no. 03/MENLH/02/2010 tentang dan no. 01/II/SKB/2010 tentang Pendidikan Lingkungan Hidup . Materi dalam pendidikan lingkungan hidup haruslah memuat isu lingkungan hidup lokal/ setempat dan isu lingkungan hidup nasional maupun global.

Sehubungan dengan itu maka Diktat Pendidikan Lingkungan hidup Kelas 8 Semester Gasal ini diharapkan dapat menjadi bahan ajar bagi sekolah-sekolah tingkat menengah pertama yang ada di lingkungan Dinas Pendidikan di kabupaten Muara Enim. Diktat ini masih jauh dari sempurna, kritik dan saran dari berbagai pihak sangat kami harapkan demi kesempurnaan diktat ini. Mudah-mudahan kita dapat memberikan yang terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan yang berbudaya lingkungan dalam rangka mempersiapkan generasi yang peduli lingkungan.

Muara Enim, September 2014

Penulis

Page 6: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| vi

DAFTAR ISI Halaman Judul . .................................................................................................................. ii Halaman Pengesahan.................................................................................................iii Halaman Persembahan dan Motto.......................................................................... iv Kata Pengantar…………………................……………...................................................v Daftar Isi…………………................…………………….................................... .............. vi

BAB I Manusia Dan Lingkungan…………………………………………………2 BAB II Memelihara Kebersihan Lingkungan ............................................... 8 BAB III Sumber Daya Alam……………………………………………………….14 BAB IV Air…………………………………………………………………………… ....19 BAB V.A Pesisir Dan Laut .....................................................................................29 BAB V.B Sungai Dan Danau….……………………………………………………34

Tentang Penulis ..........................................................................................................40

Page 7: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 1

BAHAN AJAR Mata Pelajaran : Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup Kelas / Semester : VIII/ Gasal Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Standar Kompetensi : 1. Memahami lingkungan sosial, lingkungan

fisik dan ekosistem. Kompetensi Dasar : 1.1 Mengidentifikasi lingkup lingkungan sosial.

1.2 Mengidentifikasi peran masing-masing dalam setiap lingkungan social.

1.3 Menyebutkan jenis-jenis lingkungan fisik dan perubahannya.

1.4 Menjelaskan perubahan lingkungan fisik akibat perubahan iklim.

1.5 Menjelaskan perubahan lingkungan fisik akibat aktivitas manusia.

Indikator : Siswa dapat

- Mengidentifikasi peran masing-masing dalam setiap lingkungan social.

- Menyebutkan jenis-jenis lingkungan fisik dan perubahannya.

- Menjelaskan perubahan lingkungan fisik akibat perubahan iklim.

- Menjelaskan perubahan lingkungan fisik akibat aktivitas manusia.

Tujuan : Siswa dapat menggali informasi tentang manusia dan

lingkungan.

Page 8: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 2

BAB I MANUSIA DAN LINGKUNGAN

A. Lingkup Lingkungan Hidup

Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung.

Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang berpengaruh terhadap kelangsungan hidup segenap makhluk hidup di bumi. Adapun berdasarkan UU No. 23 Tahun 1997, lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda dan kesatuan makhluk hidup termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya yang melangsungkan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.

Menurut Undang-undang Ketentuan Pokok Lingkungan Hidup (UKPPLH) No. 4 tahun 1982 (Siahaan, 2008,15), lingkungan hidup dibagi kedalam empat bagian, yaitu:

Lingkungan fisik: Merupakan benda-benda yang ada di sekeliling kita, misalnya bangunan, tanah, kendaraan, batu, dll.

Lingkungan Biologi: Manusia, hewan , tumbuhan, dll. Lingkungan Sosial: Merupakan keadaan dari watak, perilaku, sifat dari

manusia dan berbagai kelompok yang ada. Lingkungan Institusional: Adalah bagian dari lingkungan hidup berupa

lembaga-lembaga yang terdapat dalam masyarakat, bertujuan untuk mencapai kesejahteraan.

Lingkungan hidup dibagai empat bagian pokok (Bernard, 2008, 13), yaitu: Lingkungan Fisik (anorganik): Adalah lingkungan yang terdiri dari

keadaan fisiogeografis, contohnya tanah, udara, air, radiasi. Lingkungan Biologi (organik): Adalah lingkungan yang terdiri dari segala

sesuatu yang bersifat hidup, misalnya hewan, tumbuhan, mikroorganisme, dan proses-proses reproduksi serta bertumbuh.

Lingkungan Sosial: Dibagi kedalam tiga bagian yaitu: Lingkungan Fisiososial, yaitu meliputi kebudayaan, peralatan, teknologi,

gedung-gedung dll. Lingkungan Biososial, yaitu interaksi antara manusia dengan manusia

ataupun manusia dengan bukan manusia, misalnya interaksi antar individu dalam suatu kelompok, interaksi antara manusia dengan tumbuhan dan hewan.

Page 9: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 3

Lingungan Psikososial, yaitu sesuatu yang berhubungan dengan keadaan manusia, misalnya tabiat, keyakinan, pandangan, kebiasaan, ide dan bahasa.

B. Lingkungan Sosial dan Peranannya

Lingkungan sosial adalah lingkungan yang terdiri dari sesama manusia. Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang. Kepribadian yang terbentuk dari lingkungan sosial dapat berpengaruh pada kerusakan lingkungan seperti ditunjukkan oleh sikap boros dan pola hidup konsumtif sangat mempengaruhi besarnya nilai eco-footprint seseorang.

Ecological Footprint adalah alat bantu untuk dapat kita pergunakan dalam mengukur penggunaan sumberdaya alam dan kemampuan menampung limbah dari populasi manusia dihubungkan dengan kemampuan lahan, biasanya dinyatakan dalam hektar.

Seseorang yang berada dalam pergaulan geng motor cenderung boros BBM untuk hal yang tidak perlu. Gaya hidup seseorang yang kekinian cenderung selalu membeli perabotan, pakaian dan aksesoris yang sedang menjadi trend dan cenderung membuang yang dianggap ketinggalan zaman walaupun barang-barang tersebut masih layak pakai.

C. Lingkungan Fisik dan Perubahannya

Salah satu ciri lingkungan fisik adalah selalu berubah. Perubahan tersebut terjadi karena faktor alam dan aktivitas manusia. Perubahan pada lingkungan akan menimbulkan berbagai dampak.

Perubahan lingkungan karena perubahan iklim 1. Hujan dan angin (badai)

Hujan dan angin di daratan dapat menyebabkan erosi tanah, sehingga lapisan humus terkikis dan tanah mengalami kerusakan. Hujan dan badai di lautan menyebabkan gelombang tinggi dan aberasi pantai.

2. Musim kemarau berkepanjangan Musim kemarau panjang menyebabkan menurunnya permukaan air tanah, keringnya sumber air baik sungai, danau maupun rawa. Akibatnya banyak tumbuhan dan hewan yang mati

Perubahan lingkungan karena aktivitas manusia: 1. Pemakaian bahan bakar fosil atau minyak bumi.

Page 10: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 4

Pemakaian bahan bakar fosil atau minyak bumi seperti bensin, solar, minyak gas akan menghasilkan sulfur dioksida (SO2), dan nitrogen oksida (NO2). Kedua senyawa tersebut bertanggung jawab atas terjadinya hujan asam. Gas lain yang terbentuk sebagai hasil pembakaran minyak bumi adalah karbon dioksida (CO2), salah satu gas penyebab efek rumah kaca yang perperan dalam pemanasan global dan perubahan iklim.

Gambar 1.1 Pemanasan Global karena Meningkatnya Jumlah Gas-gas Polutan

2. Penebangan Pohon secara Liar dan Pembakaran Hutan Adanya penebangan hutan secara liar dapat menimbulkan kerusakan pada tempat hidup tumbuhan dan habitat hewan. Akibatnya banyak jenis tumbuhan yang menjadi berkurang dan lama-lama menjadi langka. Hal ini terjadi karena pengambilan secara terus-menerus tetapi tidak dilakukan penanaman kembali. Selain menebang pohon, manusia kadang-kadang membuka lahan pertanian dan perumahan dengan cara membakar hutan. Akibatnya lapisan tanah dapat terbakar, tanah menjadi kering dan tidak subur atau lahan kritis.

3. Perburuan Hewan Secara Terus-Menerus Penangkapan secara liar pada beberapa hewan, seperti penyu, cendrawasih, badak, dan harimau dapat menyebabkan hewan-hewan tersebut menjadi langka.

4. Penambangan Liar Di desa Tanjung lalang terdapat beberapa lokasi tambang batubara liar. Penambangan liar ini merusak lingkungan sehingga terjadi lahan kritis.

Page 11: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 5

Lembar Kegiatan Diskusi: Identifikasi lingkup lingkungan sosial dan perannya masing-masing

Bentuk kelompok beranggotakan 5 orang lalu lakukan pengamatan di lingkungan sekitar tempat tinggal kalian untuk diidentifikasi. Tuliskan sebanyak-banyaknya komponen dalam lingkup lingkungan sosial dan beri tanda centhang (Ѵ) pada kolom kategori yang sesuai pada tabel hasil pengamatan sebagai berikut:

No. Komponen penyusun

lingkungan sosial

Kategori Peran Biososial Fisiososial Psikososial

1. 2. dst

Soal Latihan: I. Pilihlah jawaban yang benar! 1. Berikut yang bukan termasuk lingkungan fisik adalah…

a. Tumbuhan c. tanah b. Udara d. cahaya

2. Interaksi antara manusia dengan manusia atau manuasia dengan hewan dan

tumbuhan termasuk dalam lingkungan… a. Biososial c. psikososial b. Fisiososial d. fisik

3. Lingkungan sosial yang dapat mempengaruhi prilaku dan pola hidup yang tidak ramah lingkungan adalah sebagai berikut, kecuali… a. Geng motor c. kolompok kaum jetzet b. Kelompok pecinta alam d. masyarakat industri

4. Pengaruh lingkungan sosial yang membuat prilaku manusia sehingga merusak lingkungan fisik adalah… a. Pola hidup konsumtif b. Pola hidup ramah lingkungan c. Pola hidup gotong royong d. Pola hidup bebas asap rokok

Page 12: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 6

5. Perubahan lingkungan fisik yang terjadi di dusun Tanjung Lalang dan

sekitarnya di kabupaten Muara Enim akibat pertambangan liar oleh warga menyebabkan beberapa kerugian sebagai berikut, kecuali… a. Lahan kritis c. pencemaran udara b. Menaikkan pendapatan warga d. merusak sumber/ mata air

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!

1. Tuliskan pengertian lingkungan hidup menurut undang-undang! 2. Jelaskan pengertian lingkungan fisik! 3. Jelaskan pengertian ecological footprint! 4. Jelaskan pengaruh negatif lingkungan sosial pada lingkungan fisik! 5. Jelaskan faktor aktivitas manusia yang mempengaruhi perubahan

lingkungan fisik!

III. Studi Kasus: Setiap hari dalam memenuhi kebutuhan hidupnya manusia mengeksploitasi sumber daya alam dan mencemari alam sejak dilahirkan. Contohnya dari kebutuhan untuk mandi, manusia mengeksploitasi air bersih, minyak sawit sebagai bahan sabun dan sampo serta menghasilkan limbah air kotor. Menurut pendapatmu seimbangkah antara eksploitasi alam dengan upaya pelestarian alam? Secara jujur besarkah angka eco-footprint kita? Langkah apakah yang dapat memperkecil angka eco-footprint kita?

Daftar Pustaka: Buku Paket PLH Jilid 2 Karangan Drs. Rudi Hartono, Msi dkk, Penerbit

Pusat Penelitian Lingkungan Hidup, Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang, 2009.

http://charlerichardm.blogspot.com/2009/12/lingkup-lingkungan-hidup.html

http://sahmarainfo.blogspot.com/2011/07/definisi-ecological-footprint.html

Page 13: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 7

BAHAN AJAR Mata Pelajaran : Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup ( PLH ) Kelas / Semester : VIII/ Gasal Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Standar Kompetensi : 2. Memahami sampah, jenis dan sumber

sampah, serta dampak sampah terhadap kesehatan manusia dan lingkungan.

Kompetensi Dasar : 2.1 Mendeskripsikan urutan pengelolaan sampah.

2.2 Menjelaskan cara pemilahan dan pengumpulan sampah melalui praktik. 2.3 Mengidentifikasi cara mereduksi sampah.

Indikator : Siswa dapat

- Mendeskripsikan urutan pengelolaan sampah. - Menjelaskan cara pemilahan dan pengumpulan

sampah melalui praktik. - Mengidentifikasi cara mereduksi sampah.

Tujuan : Siswa dapat menggali informasi tentang sampah dan

kebersihan lingkungan.

Page 14: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 8

BAB II MEMELIHARA KEBERSIHAN LINGKUNGAN

A. Pengelolaan Sampah

Sistem Pengelolaan Sampah

1. cara kimiawi melalui pembakaran, 2. cara fisik melalui pembuangan di TPA 3. cara biologis melalui proses komposting.

Pembakaran Sampah

Sampah seperti baju bekas, karet, pembalut anak, pembalut wanita dll. yang tidak dapat didaur ulang dapat dibakar dengan menggunakan insinerator, arangnya dapat digunakan sebagai campuran kompos yang dapat menyerap unsur logam berat yang dikatagorikan sebagai limbah beracun atau toxic. Insinerator adalah perangkat pembakaran sampah yang efisien dan bisa mengurangi polusi udara. Incenerator yang baik memiliki sistem penangkal pencemar udara di cerobongnya (walaupun tetap menyebabkan pencemaran udara), dan sanggup mengurangi volume sampah sampai 80%nya seusai dibakar

(a) (b) (c)

Gambar 2.1 (a) insinerastor, (b) skema insinerator, (c) insinerator pekarangan rumah Penanganan sampah di TPA TPA sering juga disebut landfill, yaitu tempat pembuangan yang memiliki dasar impermeable (tidak tembus air) sehingga sampah yang diletakkan diatasnya tidak akan merembes hingga mencemari air dan tanah di sekitarnya. Sampah-sampah yang datang diletakkan secara berlapis, dipadatkan,

Page 15: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 9

dan ditutupi dengan tanah liat untuk mencegah datangnya hama dan menghilangkan bau. TPA umumnya dibuat untuk bisa menampung sampah selama jangka waktu beberapa tahun.

Pembuatan Kompos

Kompos berfungsi meningkatkan daya cengkram air tanah (water holding capasity) selain kesuburan biologi, kimia dan phisik tanah. Semakin banyak kompos digunakan di lahan pada suatu daerah aliran sungai maka air yang dikandung oleh tanah akan semakin banyak. Kompos dibuat dari sampah organik seperti gulma, daun, ranting, sisa sayur dan buah yang dipotong/ dirajang kemudian diberi mikroorganisme lokal, sedikit air dan difermentasikan selama beberapa minggu dalam komposter.

Siklus sistem pengelolaan sampah 1. Dipilah

Sampah dipilah menurut jenisnya lalu dikumpulkan di TPS (tempat pembuangan sementara) terpilah.

2. Didistribusikan Sampah organik didistribusikan ke komposter, sampah anorganik yang bisa didaur ulang didistribusikan ke pemulung, sampah anorganik yang tidak dapat didaur ulang didistribusikan ke TPA (tempat pengolahan sampah akhir)

3. Diolah Sampah organik diolah menjadi kompos, sampah anorganik didaur ulang menjadi perabot yang baru.

B. Cara Mereduksi Sampah

Prinsip 4R dalam menangani sampah 1. Replace

Yaitu mengganti dengan barang ramah lingkungan. Misalnya, ganti kantong keresek kita dengan keranjang bila berbelanja, gunakan kemasan daun dan jangan pergunakan styrofoam karena kedua bahan ini tidak bisa didegradasi secara alami.

2. Reduce Yaitu usaha untuk mengurangi sampah dalam kegiatan sehari-hari seperti: a. Membawa tas belanja sendiri untuk mengurangi sampah kantong

plastik pembungkus barang belanja.

Page 16: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 10

b. Membeli produk isi ulang daripada membeli produk dengan kemasan baru setiap kali habis.

c. Membeli susu, makanan kering, deterjen, dan lain-lain dalam paket yang besar dari pada membeli beberapa paket kecil untuk volume yang sama.

3. Reuse (Gunakan sisa sampah yang masih bisa dipakai!) cara-cara ini meliputi: a. Memanfaatkan botol-botol bekas untuk wadah. b. Memanfaatkan kantong plastik bekas kemasan belanja untuk

pembungkus. c. Memanfaatkan pakaian atau kain-kain bekas untuk kerajinan tangan,

perangkat pembersih (lap), maupun berbagai keperluan lainnya. 4. Recycle

Yaitu mendaur ulang sampah. Sampah yang dapat.didaur ulang ulang adalah logam, kertas, plastik dan kaca asalkan tidak mengandung limbah B3

Gambar 2.2 hasil pemanfaatan kembali sampah plastik

Lembar Kegiatan Diskusi: Identifikasi sampah dan pengolahannya

Bentuk kelompok beranggotakan 5 orang lalu lakukan pengamatan di lingkungan sekolah untuk diidentifikasi. Tuliskan sebanyak-banyaknya sampah sekolah dan beri tanda centhang (Ѵ) pada kolom kategori yang sesuai pada tabel hasil pengamatan sebagai berikut:

No. Sampah Pengolahan Aksi Kimiawi Fisik Biologis Replace Reuse Reduce Recycle

1. 2. dst

Page 17: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 11

Soal Latihan: I. Pilihlah jawaban yang benar! 1. Berikut ini yang termasuk sampah organik adalah…

a. Kemasan plastik c. dedaunan b. Kemasan logam d. kaca

2. Berikut ini yang termasuk sampah anorganik non daur ulang adalah…

a. Kemasan plastik c. popok bayi instan b. Kemasan logam d. kaca

3. Pemanfaatan kertas bekas menjadi tisu termasuk dalam aksi…

a. Reuse c. reduce b. Recycle d. replace

4. Pemanfaatan botol kemasan plastik untuk dijadikan hasta karya termasuk dalam aksi…

a. Reuse c. reduce b. Recycle d. replace

5. Usaha pemanfaatan kembali barang bekas disebut…

a. Reuse c. reduce b. Recycle d. replace

6. Alat untuk membakar sampah yang ramah lingkungan adalah…

a. IPAL b. Incinerator c. Generator d. Komposter

7. Alat untuk membuat kompos dari sampah organik adalah…

a. IPAL b. Incinerator c. Generator d. Komposter

8. Pembuatan kompos melalui suatu proses…

a. Fermentasi b. Filtrasi c. Transpirasi d. Dekantasi

Page 18: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 12

9. Bahan berikut yang tidak dapat dijadikan bahan kompos adalah… a. Daun kering b. Daun segar c. Kantong plastik d. Kulit buah

10. Menggunakan kemasan ramah lingkungan seperti daun pisang untuk pengganti

kemasan plastic pada makanan termasuk dalam aksi… a. Reuse c. Reduce b. Recycle d. replace

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!

1. Jelaskan 3 jenis sampah menurut jenisnya! 2. Jelaskan siklus pengelolaan sampah di daerahmu! 3. Tuliskan contoh sampah organik dan sampah anorganik! 4. Di manakah lokasi TPA di daerahmu! 5. Jelaskan limbah B3 dan beri contohnya! 6. Bahan apa saja yang dapat didaur ulang! 7. Jelaskan cara pembuatan kompos! 8. Bahan apa saja yang dapat dilakukan aksi ‘reuse’! 9. Mengapa bahan plastik tidak baik digunakan untuk membungkus! 10. Bagaimana cara mendaur ulang sampah kertas!

III. Studi Kasus:

Menjadi warga yang peduli lingkungan merupakan suatu tantangan di lingkungan sosial yang belum berbudaya lingkungan. Kemukakan pendapatmu tentang kebiasaan para warga di daerahmu baik sebagai pedagang dan pembeli yang bertransaksi di pasar tradisional yang marak menggunakan kemasan kantong plastik!

Daftar Pustaka: Buku Paket PLH Jilid 2 Karangan Drs. Rudi Hartono, Msi dkk, Penerbit

Pusat Penelitian Lingkungan Hidup, Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang, 2009.

http://id.images.search.yahoo.com/search/images;_ylt=Axt7wm6q0E5PvFEA7IfLQwx.?p=INSINERATOR&fr=chr-greentree_gc&fr2=piv-web

Page 19: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 13

BAHAN AJAR Mata Pelajaran : Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup Kelas / Semester : VIII/ Gasal Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Standar Kompetensi : 3. Memahami pengertian, jenis dan

pemanfaatan, serta kerusakan sumber daya alam.

Kompetensi Dasar : 3.1 Mendeskripsikan berbagai eksploitasi

sumber daya alam yang tidak terkendali dan dampaknya.

3.2 Mengidentifikasi berbagai bentuk kerusakan sumber daya alam.

Indikator : Siswa dapat - Mendeskripsikan berbagai eksploitasi

sumber daya alam yang tidak terkendali dan dampaknya.

- Mengidentifikasi berbagai bentuk kerusakan sumber daya alam.

Tujuan : Siswa dapat menggali informasi tentang

sumber daya alam.

Page 20: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 14

BAB III SUMBER DAYA ALAM

A. Eksploitasi Sumber daya Alam B.

Eksploitasi sumberdaya alam berarti mengambil dan menggunakan sumberdaya alam itu untuk tujuan pemenuhan kebutuhan hidup manusia. Eksploitasi sumberdaya alam yang mengabaikan lingkungan akan mengancam keberlajutan dan ketersedian sumberdaya alam itu. Eksploitasi SDA harus sesuai dengan daya dukung lingkungan.

Ketersediaan sumberdaya alam untuk memenuhi kebutuhan dasar, dan tersedianya cukup ruang untuk hidup pada tingkat kestabilan sosial tertentu disebut daya dukung lingkungan (carryng capacity). Singkatnya, daya dukung lingkungan ialah kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan semua makhluk hidup.

Gambar 3.1 Sumber daya Berupa Hutan yang Masih Asli

Oleh karena itu, agar pemanfaatannya dapat berkesinambungan,

maka tindakan eksploitasi sumberdaya alam harus disertai dengan tindakan perlindungan. Pemeliharaan dan pengembangan lingkungan hidup harus dilakukan dengan cara yang rasional antara lain sebagai berikut: a. Memanfaatkan sumberdaya alam yang dapat diperbaharui dengan

hati-hati dan efisien, misalnya: air, tanah, dan udara. b. Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran). c. Mengembangkan metoda menambang dan memproses yang efisien,

serta pendaur-ulangan (recycling). d. Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara

damai dengan alam.

Page 21: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 15

B. Eksploitasi SDA yang Tidak Terkendali dan Dampaknya 1. Penebangan pohon-pohon di hutan secara liar (ilegal logging) Menyebabkan hutan gundul dan lahan kritis. 3. Penambangan liar (ilegal mining)

Menyebabkan cekungan dan lahan kritis. 4. Penangkapan ikan dengan bom/ racun/ strum

Menyebabkan musnahnya biota air baik air tawar maupun air laut termasuk terumbu karang.

5. Perburuan hewan liar Menyebabkan hewan menjadi langka dan punah.

(a) (b) (c) Gambar 3.2 (a) lahan bekas tambang, (b) hutan gundul, (c) ikan terkena racun

Lembar Kegiatan Diskusi: Identifikasi eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkendali

Bentuk kelompok beranggotakan 5 orang lalu lakukan eksplorasi pada buku dan jurnal ilmiah yang relevan serta pengamatan di lingkungan sekitar tempat tinggal kalian tentang eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkendali untuk diidentifikasi dan tuliskan hasilnya pada tabel hasil pengamatan sebagai berikut:

No. Jenis eksploitasi yang tidak terkendali Dampak bagi alam Dampak bagi manusia

1. 2.

dst.

Page 22: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 16

Soal Latihan:

I. Pilihlah jawaban yang benar! 1. Ketersediaan sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan dasar dan

tersedianya cukup ruang untuk hidup pada tingkat kestabilan sosial tertentu disebut… a. Ecological footprint c. Biodiversity b. Carryng capasity d. Ecosystem

2. Perhatikan pernyataan berikut:

1) Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran). 2) Mengembangkan metoda menambang dan memproses yang efisien, serta

pendaur-ulangan (recycling). 3) Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara

damai dengan alam 4) Mengeksploitasi sumber daya alam secara besar-besaran.

Pemeliharaan dan pengembangan lingkungan hidup harus dilakukan dengan cara yang rasional antara lain ditunjukkan oleh pernyataan nomor.… a. 1, 2 dan 3 c. 1, 2 dan 4 b. 1, 3 dan 4 d. 2, 3 dan 4

3. Penangkapan ikan yang diperbolehkan yaitu dengan cara… a. Meracun c. Mengebom b. Menyetrum d. Memancing

4. Perhatikan pernyataan berikut:

1) Semua ikan dan biota air lain termasuk telurnya ikut mati 2) Dalam jangka waktu sangat yang lama perairan tersebut akan pulih kembali 3) ikan yang diperoleh sangat banyak 4) ikan yang dikonsumsi tidak baik bagi kesehatan karena mengandung racun Dampak negatif menangkap ikan dengan cara diracun ditunjukkan oleh pernyataan nomor… a. 1, 2 dan 3 c. 1, 2 dan 4 b. 1, 3 dan 4 d. 2, 3 dan 4

5. Penangkapan dan penjualan 20 ekor kera liar oleh oknum petani sawit di desa

Harapan Jaya dan pembunuhan 1 ekor gajah oleh oknum karyawan PT. MHP di lingkungan hukum kabupaten Muara Enim dapat berdampak negatif sebagai berikut, kecuali… a. Menyebabkan hewan menjadi langka

Page 23: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 17

b. Menyebabkan hewan punah c. Mengurangi hama perkebunan dan hutan industri d. Mengganggu keseimbangan ekositem

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar! 1. Jelaskan pengertian eksploitasi sumber daya alam! 2. Jelaskan pengertian daya dukung lingkungan! 3. Jelaskan 4 cara pemeliharaan dan pengembangan sumber daya alam ! 4. Jelaskan dampak pembalakan liar dan penambangan liar! 5. Jelaskan mengapa menangkap ikan dengan racun, setrum dan bom dilarang!

III. Studi Kasus:

Di desa Tanjung Lalang Kabupaten Muara Enim, banyak terdapat pertambangan ilegal yang dilakukan oleh warga setempat. Bahaya apa sajakah yang dapat ditimbulkan oleh keberadaan tambang liar tersebut dan langkah apa yang sebaiknya dilakukan untuk mengatasi keberadaan tambang liar tersebut?

Daftar Pustaka:

Buku Paket PLH Jilid 2 Karangan Drs. Rudi Hartono, Msi dkk, Penerbit Pusat Penelitian Lingkungan Hidup, Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang, 2009.

Page 24: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 18

BAHAN AJAR Mata Pelajaran : Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup Kelas / Semester : VIII/ Gasal Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Standar Kompetensi : 4. Mengenal jenis-jenis air, siklus hidrologi

dan pencemaran air. Kompe- tensi Dasar : 4.1 Menjelaskan adanya perubahan siklus hidrologi.

4.2 Mengidentifikasi penyebab terjadinya siklus hidrologi.

4.3 Menjelaskan cara-cara penjernihan air. 4.4 Menjelaskan cara-cara mencegah terjadinya

pencemaran air tanah.

Indikator : Siswa dapat: Menjelaskan adanya perubahan siklus hidrologi. Mengidentifikasi penyebab terjadinya siklus

hidrologi. Menjelaskan cara-cara penjernihan air. Menjelaskan cara-cara mencegah terjadinya

pencemaran air tanah.

Tujuan : Siswa dapat menggali informasi tentang air.

Page 25: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 19

BAB IV A I R

A. Perubahan Siklus Hidrologi

Perubahan siklus hidrologi dapat terjadi akibat perubahan iklim yang ekstrem, hal ini merupakan akumulasi dari dampak pencemaran udara, efek rumah kaca dan pemanasan global. Perubahan siklus hidrologi menghasilkan penurunan dan penipisan sumber air di musim kemarau dan meningkatkan potensi banjir serta tanah longsor pada musim hujan. B. Penyebab Terjadinya Siklus Hidrologi

Pemanasan air laut oleh sinar matahari merupakan kunci proses siklus

hidrologi tersebut dapat berjalan secara terus menerus. Peristiwa yang menyebabkan terjadinya siklus hidrologi:

Evaporasi/ transpirasi - Air yang ada di laut, di daratan, di sungai, di tanaman, dsb. kemudian akan menguap ke angkasa (atmosfer) karena pemanasan oleh sinar matahari dan kemudian akan menjadi awan.

Presipitasi- proses pengendapan air di awan dalam bentuk embun selanjutnya jatuh dari atmosfer ke permukaan bumi dalam bentuk yang berbeda, bisa berupa hujan, hujan es batu (hail), atau salju

Infiltrasi/Perkolasi ke dalam tanah - Air yang jatuh ke tanah bergerak ke dalam melalui celah-celah/ pori-pori tanah dan batuan menuju permukaan air tanah. Air dapat bergerak akibat aksi kapiler atau air dapat bergerak secara vertikal atau horizontal di bawah permukaan tanah hingga air tersebut memasuki kembali sistem air permukaan.

Air Permukaan - Air bergerak di atas permukaan tanah dekat dengan aliran utama dan danau; makin landai lahan dan makin sedikit pori-pori tanah, maka aliran permukaan semakin besar. Sungai-sungai bergabung satu sama lain dan membentuk sungai utama yang membawa seluruh air permukaan di sekitar daerah aliran sungai menuju laut. Selanjutnya masuk ke tahap evaporasi/ transpirasi berikutnya.

Macam-Macam dan Tahapan Proses Siklus Air : Siklus Pendek / Siklus Kecil

1. Air laut menguap menjadi uap gas karena panas matahari 2. Terjadi kondensasi dan pembentukan awan

Page 26: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 20

3. Turun hujan di permukaan laut

Siklus Sedang 1. Air laut menguap menjadi uap gas karena panas matahari 2. Terjadi evaporasi 3. Uap bergerak oleh tiupan angin ke darat 4. Pembentukan awan 5. Turun hujan di permukaan daratan 6. Air mengalir di sungai menuju laut kembali

Siklus Panjang / Siklus Besar 1. Air laut menguap menjadi uap gas karena panas matahari 2. Uap air mengalami sublimasi 3. Pembentukan awan yang mengandung kristal es 4. Awan bergerak oleh tiupan angin ke darat 5. Pembentukan awan 6. Turun salju 7. Pembentukan gletser 8. Gletser mencair membentuk aliran sungai 9. Air mengalir di sungai menuju darat dan kemudian ke laut

Gambar 4. Siklus hidrologi

Page 27: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 21

C. Cara-cara Penjernihan Air

1. Penjernihan Air Secara Dengan Penyaringan Alat Bahan 1) 2 (dua) drum 2) pipa PVC berdiameter ¾ inci 3) kran air 4) bor 5) gergaji 6) ember

1. pasir 2. ijuk 3. kerikil 4. potongan bata 5. arang 6. air keruh

Cara Menbuat: Rangkailah alat seperti gambar berikut:

Gambar 4. Rangkaian alat dan cara kerja penyaring air

2. Keuntungan: 1) Air hasil penyaringan cukup bersih untuk keperluan rumah tangga. 2) Membuatnya cukup mudah dan sederhana pemeliharaannya. 3) Bahan-bahan yang digunakan mudah didapatkan di daerah pedesaan.

3. Kerugian:

Page 28: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 22

1) Pemeliharaan memerlukan ketelitian dan cukup memakan waktu seperti : a. Drum pengendapan dan drum penyaring harus dibersihkan, jika

aliran air yang keluar kurang lancar. Ijuk, kerikil, potongan bata, pasir dicuci bersih, kemudian dijemur sampai kering.

b. Arang tempurung biasanya paling lama 3 bulan sekali harus diganti dengan yang baru.

c. Tidak bisa digunakan untuk menyaring air yang mengandung bahan-bahan kimia seperti air buangan dari pabrik, karena cara ini hanya untuk menyaring air keruh, tapi bukan menyaring air yang mengandung zat kimia tertentu.

2) Untuk keperluan air minum harus dimasak terlebih dahulu sampai mendidih.

Penjernihan Air Secara Kimia Dengan Biji Kelor (Moringa Oleifera)

Penjernihan air dengan biji kelor (Moringa Oleifera) dapat dikatakan penjernihan air dengan bahan kimia, karena tumbukan halus biji kelor dapat menyebabkan terjadinya gumpalan (koagulan) pada kotoran yang terkandung dalam air. Bahan Biji kelor yang sudah tua dan kering Cara Pembuatan

Kupas biji kelor dan bersihkan kulitnya. Biji yang sudah bersih dibungkus dengan kain, kemudian ditumbuk

sampai halus betul. Penumbukan yang kurang halus dapat menyebabkan kurang sempurnanya proses penggumpalan.

Campur tumbukkan biji kelor dengan air keruh dengan perbandingan 1 biji : 1 lt air keruh.

Campur tumbukkan biji kelor dengan sedikit air sampai berbentuk pasta. Masukkan pasta biji kelor ke dalam air kemudian diaduk.

Aduklah secara cepat 30 detik, dengan kecepatan 55-60 putaran/menit. Kemudian aduk lagi secara berlahan dan beraturan selama 5 menit dengan

kecepatan 15-20 putaran/menit. Setelah dilakukan pengadukan, air diendapkan selama 1-2 jam. Makin lama

waktu pengendapan makin jernih air yang diperoleh. Pisahkan air yang jernih dari endapan. Pemisahan harus dilakukan dengan

hati-hati agar endapan tidak naik lagi. Pada dasar bak pengendapan diberi kran yang dapat dibuka, sehingga

endapan dapat dikeluarkan bersama-sama dengan air kotor.

Page 29: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 23

Keuntungan Caranya sangat mudah. Tidak berbahaya bagi kesehatan. Dapat menjernihkan air lumpur, maupun air keruh (keputih-putihan,

kekuning-kuningan atau ke abu-abuan). Kualitas air lebih baik. Kuman berkurang. Zat organik berkurang sehingga pencemaran kembali berkurang. Air lebih cepat mendidih.

Kerugian Kelor tidak terdapat disemua daerah Air hasil penjernihan dengan kelor harus segera digunakan dan tidak dapat

disimpan untuk hari berikutnya. Penjernihan dengan cara ini hanya untuk skala kecil.

D. Sumber dan Ketersediaan Air Tanah

Air tanah adalah air yang berada di dalam tanah. Kira-kira 30% air tawar di bumi berupa air tanah. Air tanah merupakan sumber air minum yang sangat penting bagi penduduk Indonesia. Air tanah yang biasanya kita jumpai adalah air sumur.

Air tanah berasal dari air hujan yang meresap ke dalam tanah. Setelah masuk ke dalam tanah, air hujan bergerak ke bawah dan terkumpul di atas lapisan batuan. Air tanah ini menggenang di dalam tanah. Jika tanah digali atau di bor maka kita akan menemukan air tanah tersebut. Walaupun jumlah air tanah cukup banyak, tetapi sebaran air tanah di bumi tidaklah merata.

Air tanah dapat tercemar jika ada poutan yang ikut meresap di dalam tanah. Cara mencegah pencemaran air tanah: 1. Jangan membuang sampah/ limbah ke tanah dan sumber air tanah. 2. Membangun septic tank dengan jarak minimal 10 meter dari sumber air/

sumur.

Lembar Kegiatan Diskusi: Identifikasi peristiwa dalam siklus hidrologi

Bentuk kelompok beranggotakan 5 orang lalu lakukan pengamatan pada gambar 4. Siklus hidrologi dan perhatikan cuaca di lingkungan sekolah untuk diidentifikasi. Tuliskan beberapa ciri pada setiap tahapan peristiwa dalam siklus

Page 30: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 24

hidrologi dan beri tanda centhang (Ѵ) pada kolom kategori yang sesuai pada tabel hasil pengamatan sebagai berikut:

No. Peristiwa Bentuk air Tempat kejadian Faktor penyebab Cair Padat Gas 1. Evaporasi 2. Transpirasi 3. Kondensasi 4. Presipitasi 5. Infiltrasi 6. Perlokasi 7. Surface run-off

Soal Latihan:

I. Pilihlah jawaban yang benar! 1. Dalam proses siklus hidrologi yang menjadi sumber tenaga pelaksana atau

merupakan kunci dalam proses ini adalah… a. Air b. Tanah c. Udara d. Cahaya matahari

2. Dalam siklus hidrologi terjadi beberapa peristiwa berikut, kecuali…

a. Presipitasi b. Transpirasi c. Kondensasi d. Gutasi

3. Proses kondensasi air dalam siklus hidrologi terjadi di… a. Tanah b. Tubuh makhluk hidup c. Atmosfer d. Lautan

4. Syarat fisik air bersih adalah sebagai berikut, kecuali…

a. Tidak berasa

Page 31: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 25

b. Tidak berwarna c. Tidak berbau d. Bebas kuman

5. Alat untuk mengolah air limbah menjadi air bersih adalah…

a. IPAL b. Incinerator c. Generator d. Komposter

6. Penjernihan air secara sederhana dilakukan dengan cara…

a. Filtrasi b. Kondensasi c. Destilasi d. Presipitasi

7. Penjernihan air secara kimia dengan bahan dari alam yaitu dengan diberi…

a. Bubuk biji kelor b. Kaporit c. Tawas d. Bubuk biji saga

8. Fungsi pasir pada bak filtrasi alat penjernih air adalah… a. Penyaring air dari partikel kotoran berukuran kecil b. Penyaring air dari partikel kotoran berukuran besar c. Penyerap bau tak sedap d. Pengendap

9. Fungsi arang pada bak filtrasi alat penjernih air adalah…

a. Penyaring air dari partikel kotoran berukuran kecil b. Penyaring air dari partikel kotoran berukuran besar c. Penyerap bau tak sedap d. Pengendap

10. Kelemahan dalam menjernihkan air dengan penyaringan sederhana adalah… a. Air hasil penyaringan cukup bersih untuk keperluan rumah tangga. b. Membuatnya cukup mudah dan sederhana pemeliharaannya. c. Bahan-bahan yang digunakan mudah didapatkan. d. Tidak bisa digunakan untuk menyaring air limbah yang beracun.

Page 32: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 26

11. Kelebihan penjernihan air secara kimiawi dengan bahan kimia organik biji kelor adalah… a. Penjernihan dengan cara ini hanya untuk skala kecil. b. Kelor tidak terdapat disemua daerah. c. Air hasil penjernihan dengan kelor harus segera digunakan dan tidak dapat

disimpan untuk hari berikutnya. d. Tidak berbahaya bagi kesehatan.

12. Genangan air di saluran air kotor yang tersumbat sampah menyebabkan hal-

hal berikut, kecuali… a. Menimbulkan bau busuk b. Menjadi tempat berkembang biaknya kuman dan lalat c. Menyebabkan banjir di musim hujan d. Menjadi sumber air minum

13. Jarak minimal sumber air minum dengan septictank adalah…

a. 10 meter b. 20 meter c. 30 meter d. 40 meter

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!

1. Jelaskan pengertian siklus hidrologi! 2. Jelaskan proses transpirasi pada siklus hidrologi! 3. Tuliskan 6 bahan yang digunakan dalam alat penjernih air sederhana! 4. Jelaskan fungsi pasir pada alat penjernih air sederhana! 5. Jelaskan fungsi kerikil pada alat penjernih air sederhana! 6. Jelaskan fungsi arang pada alat penjernih air sederhana! 7. Jelaskan minimal 2 keuntungan menjernihkan air dengan metode

penyaringan sederhana! 8. Jelaskan minimal 4 keuntungan menjernihkan air dengan zat kimia organik

biji kelor! 9. Tuliskan beberapa zat kimia anorganik/ sintetis untuk menjernihkan air! 10. Jelaskan 2 cara untuk mencegah pencemaran air tanah!

III. Studi Kasus: Krisis air bersih kerap terjadi baik musim kemarau dan musim penghujan. Saat musim kemarau debit air di perairan seperti sungai dan danau menyusut dan kadar bakteri E. Coli meningkat. Sedangkan saat musim penghujan air di sungai dan danau cenderung keruh. Jika warga di lingkungan tempat tinggalmu

Page 33: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 27

menggunakan air dari sungai maka tentukan jenis pengolahan air yang tepat di musim kemarau dan musim penghujan!

Daftar Pustaka:

Buku Paket PLH Jilid 2 Karangan Drs. Rudi Hartono, Msi dkk, Penerbit Pusat Penelitian Lingkungan Hidup, Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang, 2009.

https://id.wikipedia.org/wiki/Siklus_air http://4.bp.blogspot.com/-

GHve8e8iDAI/TZFjtX_PL5I/AAAAAAAAABg/uxxNdyjPV1E/s1600/siklusair2.jpg

Page 34: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 28

BAHAN AJAR Mata Pelajaran : Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup Kelas / Semester : VIII/ Gasal Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Standar Kompetensi : 5.A. Mengenal ekosistem pesisir dan laut,

pencemaran dan dampak yang ditimbulkan, serta cara pemeliharaannya.

Kompetensi Dasar : 5.A.1 Menjelaskan pengertian pencemaran

dan kerusakan pesisir dan laut. 5.A.2 Menyebutkan sumber-sumber kegiatan yang menyebabkan pencemaran dan kerusakan pesisir dan laut.

Indikator : Siswa dapat menjelaskan pengertian pencemaran dan

kerusakan pesisir dan laut. menyebutkan sumber-sumber kegiatan

yang menyebabkan pencemaran dan kerusakan pesisir dan laut.

Tujuan : Siswa dapat menggali informasi tentang pesisir dan laut.

Page 35: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 29

BAB V.A PESISIR DAN LAUT

A. Pencemaran dan Kerusakan Laut

Pencemaran laut menurut PP No. 19 Tahun 1999 tentang Pengendalian Pencemaran dan/atau Perusakan Laut adalah mempunyai pengertian atau definisi sebagai masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan laut oleh kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun sampai tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan laut tidak sesuai lagi dengan baku mutu dan/atau fungsinya. Perusakan laut adalah tindakan yang menimbulkan perubahan langsung dan/atau tidak langsung terhadap sifat fisik dan/atau hayatinya yang melampaui kriteria baku kerusakan laut. Hal ini berarti bahwa perlu ditetapkan kriteria baku kerusakan laut yang berfungsi sebagai tolok ukur untuk menentukan tingkat kerusakan laut.

Gambar 5.A.1 Pencemaran Pesisir dan Laut

B. Sumber Pencemaran dan Kerusakan Laut

Sumber benda atau zat pencemar (polutan) yang masuk ke perairan laut umumnya berasal dari: a. Penggunaan bahan kimia dalam penangkapan ikan, atau pengolahan hasil laut

lainnya. Penangkapan ikan dengan menggunakan sianida tidak hanya mengancam kelestarian biota laut, tetapi sekaligus menimbulkan kerusakan lingkungan yang parah. Begitu pula pencemaran yang terjadi akibat akumulasi sisa-sisa mercuri yang menghancurkan biota tertentu, bahkan membahayakan

Page 36: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 30

jiwa manusia. Biasanya kehancuran hayati laut ditandai dengan berkurangnya ikan tertentu di suatu kawasan dan kemudian diikuti dengan punahnya makhluk hidup lain di wilayah laut tersebut. Atau kepunahan semua makhluk hidup terjadi serempak yang ditandai dengan banyaknya ikan serta biota laut terapung mati di permukaan laut.

b. Tumpahan minyak/ bahan kimia dari kapal-kapal yang mengalami kecelakaan di laut, atau kapal yang tidak dilengkapi dengan sistem pengolahan limbah yang memadai, atau kapal yang sengaja membuang limbah ke laut. Beberapa hasil penelitian memaparkan bahwa pencemaran akibat limbah dari kapal belakangan ini cenderung meningkat. Ini bisa terjadi karena sebagian kapal tidak dilengkapi dengan sarana pengolahan limbah bahkan sengaja membuang limbahnya ke laut. Sementara sistem pengawasan laut Indonesia sangat minim. Berbeda dengan negara maju, Indonesia hingga kini belum memiliki alat pendeteksi limbah pelayaran yang hasilnya bisa dijadikan dasar menyeret pelaku pencemaran ke pengadilan.

c. Kiriman limbah dari darat yang terbawa oleh aliran air sungai. Pencemaran tersebut biasanya terjadi di kawasan berdekatan dengan daerah industri. Di perairan Teluk Jakarta, misalnya, akibat akumulasi pencemaran yang berlangsung secara terus menerus telah menimbulkan pencemaran laut yang cukup signifikan. Bahkan kawasan perairan ini seakan-akan telah berubah menjadi “septic tank” besar yang setiap hari tanpa henti menampung berbagai kotoran yang berasal dari daratan Jakarta.

Gambar 5.A.2 Sumber pencemaran laut

C. Upaya Pencegahan Pencemaran Laut

1. Kegiatan berupa pelarangan dan pencegahan, yaitu melarang dan mencegah semua kegiatan yang dapat mencemari ekosistem laut.

2. Kegiatan pengendalian dan pengarahan yang meliputi teknik penangkapan biota, eksploitasi sumberdaya pasir dan batu, pengurukan dan pengerukan

Page 37: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 31

perairan, penanggulan pantai, pemanfaatan dan penataan ruang kawasan pesisir, konflik, dan pembuangan limbah

3. Kegiatan penyuluhan tentang keterbatasan sumberdaya, daya dukung, kepekaan dan kelentingan pesisir, teknik penangkapan, budidaya dan sebagainya yang berwawasan lingkungan laut kepada pemuka masyarakat

4. Melakukan kegiatan konservasi yang meliputi konservasi pada kawasan ekosistem laut (karang, mangrove, lagun, dan rumput laut), biota, kualitas perairan dan sebagainya.

5. Melakukan kegiatan pengembangan yang meliputi budidaya, penelitian, pendidikan dan pembuatan buku-buku pedoman dan Perda yang dijabarkan dari UU lingkungan hidup terkait lingkungan laut.

6. Melakukan kegiatan berupa penerapan dalam kehidupan masyarakat berupa penerapan peraturan-peraturan.

Lembar Kegiatan Diskusi: Identifikasi polutan yang mencemari laut

Bentuk kelompok beranggotakan 5 orang lalu lakukan eksplorasi pada buku atau jurnal ilmiah yang relevan. Tuliskan sebanyak-banyaknya jenis polutan laut, sumber dan dampaknya pada tabel hasil pengamatan sebagai berikut:

No. Jenis zat pencemar laut Sumber Dampak

bagi laut Dampak bagi

biota laut Dampak bagi

manusia 1. 2.

dst. Soal Latihan:

I. Pilihlah jawaban yang benar! 1. Sumber pencemaran dan kerusakan laut tidak berasal dari…

a. Racun ikan b. Tumpahan minyak c. Limbah dari sungai d. Guano/ kotoran burung laut

2. Pencemaran yang pernah terjadi di teluk Minamata Jepang dan teluk Buyat Sulawesi

Indonesia adalah akibat dari… a. Limbah cair logam merkuri dari pertambangan emas b. Tumpahan minyak dari kapal tangker

Page 38: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 32

c. Limbah domestik masyarakat pesisir d. Racun ikan

3. Laut yang pernah tercemar oleh tumpahan minyak mentah adalah sebagai berikut, kecuali… a. Laut Timor c. Teluk Cilacap b. Teluk Buyat d. Teluk Jakarta

4. Bahaya bahan makanan dari laut yang terkontaminasi bahan beracun seperti

yang terjadi di teluk Jakarta dapat berdampak… a. Menimbulkan reaksi alergi b. Menimbulkan penyakit kanker c. Mencemari ASI d. Semua jawaban benar

5. Pembuatan hutan bakau di daerah pesisir laut dalam usaha pelestarian

lingkungan adalah sebagai berikut, kecuali… a. Mencegah aberasi pantai b. Membentuk ekosistem pantai c. Menjadi sumber oksigen pada ekosistem pantai d. Menjadi tempat pencarian udang, kepiting dan lobster

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!

1. Tuliskan pengertian pencemaran laut menurut peraturan pemerintah! 2. Tuliskan 3 polutan yang sering masuk ke perairan laut! 3. Tuliskan minimal 3 upaya pencegahan pencemaran laut!

III. Studi Kasus:

Menganalisis kejadian di teluk Minamata Jepang dan teluk Buyat Indonesia, Kemukakan pendapatmu tentang perizinan pertambangan emas yang membuang limbahnya ke laut!

Daftar Pustaka: Buku Paket PLH Jilid 2 Karangan Drs. Rudi Hartono, Msi dkk, Penerbit Pusat

Penelitian Lingkungan Hidup, Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang, 2009. PP No. 19 Tahun 1999 tentang Pengendalian Pencemaran dan/atau Perusakan Laut http://alamendah.wordpress.com/2011/02/27/tingkat-pencemaran-laut-indonesia/ http://kuliahitukeren.blogspot.com/2011/02/penanggulangan-pencemaran-di-

laut.html

Page 39: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 33

BAHAN AJAR Mata Pelajaran : Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup Kelas / Semester : VII/ Gasal Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Standar Kompetensi : 5.B. Mengenal ekosistem sungai dan

danau, pencemaran dan dampak yang ditimbulkan, serta cara pemeliharaannya.

Kompetensi Dasar : 5.B.1 Menjelaskan pengertian kerusakan dan

pencemaran sungai dan danau. 5.B.2 Menyebutkan sumber-sumber kegiatan yang menyebabkan pencemaran dan kerusakan sungai dan danau.

Indikator : Siswa dapat Menjelaskan pengertian kerusakan dan

pencemaran sungai dan danau. Menyebutkan sumber-sumber kegiatan

yang menyebabkan pencemaran dan kerusakan sungai dan danau.

Tujuan : Siswa dapat menggali informasi tentang sungai dan danau.

Page 40: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 34

BAB V.B SUNGAI DAN DANAU

Pendahuluan

Secara alami, karena intensitas kerusakan dan pencemaran masih ringan, maka alam masih dapat mengatasi dengan sendirinya, berupa pemurnian kembali segala bentuk pencemaran dan kerusakan yang dialami. Kemampuan alam dalam menjernihkan kembali pencemaran disebut dengan istilah purifikasi.

Pertumbuhan jumlah penduduk dan peningkatan aktivitasnya, mengakibatkan intensitas perusakan dan pencemaran semakin meningkat. Perusakan alam oleh aktivitas manusia pada badan-badan air (pencemaran air) merupakan salah satu masalah yang melanda di berbagai tempat di muka bumi.

A. Pengertian Kerusakan dan Pencemaran Sungai dan Danau

Pencemaran sungai dan danau dapat diartikan sebagai pencemaran air menurut PP No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan kualitas air dan Pengendalian Pencemaran air yaitu masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi dan atau komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia, sehingga kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan air tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya. Air adalah semua air yang terdapat di atas dan di bawah permukaan tanah, kecuali air laut dan air fosil. Sumber air adalah wadah air yang terdapat di atas dan di bawah permukaan tanah, termasuk dalam pengertian ini akuifer, mata air, sungai, rawa, danau, waduk dan muara.

Sungai dapat didefinisikan sebagai saluran di permukaan bumi yang terbentuk secara alamiah yang melalui saluran itu air dari darat menglir ke laut. Danau adalah sejumlah air (tawar atau asin) yang terakumulasi di suatu tempat yang cukup luas, yang dapat terjadi karena mencairnya gletser, aliran sungai, atau karena adanya mata air. B. Sumber Pencemaran Sungai dan Danau

Bahan pencemar sungai dan danau berasal dari rumah tangga (domestik), kegiatan pertanian, kegiatan industri, dan sebagainya. a. Limbah Domestik

Limbah domestik merupakan limbah yang berasal dari kegiatan rumah tangga seperti mencuci, mandi, memasak, kakus, dan kegiatan sanitasi lainnya.

Page 41: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 35

Contoh pencemaran domestik adalah pencemaran yang terjadi di hilir sungai Lematang dan sungai Enim dengan limbah domestik. Limbah ini dapat mencemari karena masyarakat lebih suka membuang limbah ke badan air terutama sungai.

Gambar 5.B.2 Limbah Domestik Permukiman Tepi Sungai b. Limbah Pertanian

Limbah pertanian merupakan limbah yang berasal dari kegiatan bidang pertanian. Limbah pertanian berasal dari sisa pupuk dan obat pemberantasan hama (insektisida). Limbah pertanian juga termasuk limbah yang berasal dari kegiatan peternakan. Limbah peternakan berasal dari sisa makanan ternak, kotoran ternak, dan obat-obatan untuk ternak.

Gambar 5.B.3 Limbah Cair dari Kegiatan Pertanian

c. Limbah Industri

Limbah industri berasal dari buangan pabrik/industri. Limbah ini menjadi sumber pencemar sungai dan danau karena kebanyakan pabrik kebanyakan berada di dekat sungai; atau jika lokasinya agak jauh, mereka tertu memiliki akses berupa saluran pembuang limbah yang mengarah ke sungai. Limbah industri dibuang ke sungai terutama dalam bentuk limbah cair.

Page 42: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 36

Gambar 5.B.4 Limbah Cair dari Kegiatan Industri

C. Dampak Pencemaran Sungai dan Danau

Pencemaran sungai dan danau/waduk banyak menimbulkan kerugian

baik pada kondisi lingkungan sungai maupun penduduk di sekitarnya. Jika kedua badan air tersebut tercemar, maka kondisi lingkungan di sekitarnya menjadi rusak. Selain itu kehidupan penduduk juga mengalami gangguan. Adapun dampak langsung dari pencemaran sungai dan danau adalah: a. Air sungai/danan menjadi kotor sehingga tidak dapat digunakan lagi. b. Timbul bau menyengat yang dapat mengganggu kesehatan manusia. c. Kehidupan biota (tumbuhan dan binatang) di dalam sungai dan danau punah. d. Tumbuhan gulma pengganggu dan tidak berguna akan tumbuh subur. e. Pemanfaatan sungai/danau seperti untuk wisata air semakin tidak layak. f. Kehidupan penduduk sekitar terganggu karena mereka tidak mungkin lagi

mengambil sumber daya perairan yang berupa ikan dan sebagainya.

(a) (b)

Gambar 5.B.5 Dampak Pencemaran (a) Sungai Kotor, (b) Kematian ikan besar-besaran

D. Penanggulangan Pencemaran Sungai dan Danau

Beberapa cara penanggulangan dapat dilakukan dengan melakukan pengendalian antara lain:

Page 43: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 37

a. Pengendalian Pencemaran Di Masyarakat (IPAL Kolektif) b. Pengendalian Pencemaran Industri ( IPAL Pabrik)

Hal ini sudah diatur dalam UU Lingkungan Hidup dan berbagai Kepmen LH, bahkan Perda Gubernur juga mengatur tentang tata cara pembuangan limbah dan berbagai sangsi pelanggarannya.Untuk melaksanakan hal itu setiap pabrik wajib memiliki dokumen UKL (Upaya Pengelolaan Lingkungan) dan dokumen UPL (Upaya Pemantauan Lingkungan).

c. Pengurangan Penggunaan Pupuk dan Insektisida Gangguan pencemaran sering timbul berupa kelebihan nutrisi (N,P,K) pada air sungai/waduk. Kelebihan nutrisi ini berdampak pada terjadinya pertumbuhan gulma air seperti enceng gondok yang sangat cepat. Untuk mengendalikan pencemaran yang berasal dari limbah pertanian, maka sekarang tengah digalakkan pemakaian pupuk organik dan obat pemberantasan hama yang ramah lingkungan.

Lembar Kegiatan Diskusi: Identifikasi polutan pencemaran sungai dan danau

Bentuk kelompok beranggotakan 5 orang lalu lakukan pengamatan pencemaran sungan atau danau di lingkungan sekitar tempat tinggal kalian untuk diidentifikasi. Tuliskan sebanyak-banyaknya polutan, sumber dan dampaknya pada tabel hasil pengamatan sebagai berikut:

No. Jenis polutan Sumber Dampak terhadap

perairan Dampak terhadap biota

sungai dan danau Dampak terhadap

manusia 1. 2.

dst. Soal Latihan:

I. Pilihlah jawaban yang benar! 1. Limbah domestik yang dapat mencemari sungai dan danau adalah…

a. Detergen b. Minyak mentah b. Pupuk d. Merkuri

2. Pestisida dan pupuk merupakan penyebab pencemaran sungai dan danau yang

berasal dari limbah…

Page 44: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 38

a. Domestik c. Industri b. Rumah sakit d. Pertanian

3. Berikut yang bukan dampak pencemaran sungai dan danau adalah… a. Timbul bau menyengat yang dapat mengganggu kesehatan manusia. b. Kehidupan biota (tumbuhan dan binatang) di dalam sungai dan danau

punah. c. Tumbuhan gulma pengganggu dan tidak berguna akan tumbuh subur. d. Air sungai dan danau menjadi layak untuk dikonsumsi.

4. Instalasi Pengolah Air Limbah (IPAL) wajib dimiliki oleh bangunan berikut,

kecuali… a. Rumah Sakit c. Hotel dan Restaurant b. Pabrik / Industri d. Rumah warga

5. Berikut adalah beberapa solusi untuk menjaga kualitas air sungai dan danau dari limbah adalah… a. Penggunaan bahan alami biji Lerak (Sapindus rarak) sebagai deterjen. b. Pengguanaan bubuk cangkang ungas untuk membasmi hama tanaman. c. Penggunaan bakteri remediasi dan tanaman fitoremediasi untuk proses

purifikasi air sungai dan danau. d. Jawaban benar semua.

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar! 1. Jelaskan pengertian pencemaran sungai dan danau menurut peraturan

pemerintah! 2. Jelaskan pengertian purifikasi! 3. Jelaskan pencemaran sungai yang berasal dari limbah domestik! 4. Jelaskan pencemaran sungai yang berasal dari limbah pertanian! 5. Jelaskan pencemaran sungai yang berasal dari limbah industri! 6. Tuliskan 3 cara penanggulangan pencemaran sungai dan danau! 7. Jelaskan maksud IPAL!

III. Studi Kasus:

Mengamati pola pedusunan/ pemukiman komunitas penduduk pribumi Muara Enim yang mayoritas berada di tepi sungai besar, maka peluang terjadinya pencemaran yang bersumber dari limbah domestik semakin besar seiring pertumbuhan penduduk. Kemukakan pendapatmu bagaimana cara menurunkan tingkat pencemaran air sungai tersebut!

Page 45: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 39

Daftar Pustaka: Buku Paket PLH Jilid 2 Karangan Drs. Rudi Hartono, Msi dkk, Penerbit

Pusat Penelitian Lingkungan Hidup, Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang, 2009.

http://www.jatimprov.go.id/dbfile/fanida/20080513141848_ppri_nomor_82_tahun_2001_dinpengairan_2006.pdf

Page 46: Buku plh 8 gasal warna

Janti Respati Ekoyani: Diktat Bahan Ajar Mulok PLH Kelas 8 Smt. Gasal| 40

TENTANG PENULIS

Janti Respati Ekoyani yang akrab disapa Janti adalah seorang guru yang bertugas di SMPN 5 Muara Enim, Sumatera Selatan. Lahir di kota Solo Jawa Tengah pada tanggal 19 Januari 1978. Menempuh pendidikan dasar di SDN 64 Surakarta dan melanjutkan pendidikannya di SDN 16 Tanjung Enim. Setelah menyelesaikan pendidikan dasar ia melanjutkan pendidikannya di SMPN 2 Lawang Kidul. Lulus dari bangku SMP, pendidikannya berlanjut di SMAN 1 Muara Enim. Setelah menyelesaikan pendidikannya di SMA ia melanjutkan pendidikannya di FKIP Prodi

Biologi Universitas Negeri Surakarta Sebelas Maret. Ia menyelesaikan pendidikannya di tahun 2001 dan kembali ke kota Tanjung Enim menjadi guru honorer di beberapa sekolah dan bimbingan belajar. Ia terekrut menjadi guru bantu di SMPN 3 Tanjung Agung pada tahun 2003 lalu diangkat menjadi guru CPNS pada tahun 2008 dan menjadi PNS sampai sekarang di SMPN 5 Muara Enim. Kini ia tengah mendidik murid-muridnya untuk bersikap peduli lingkungan.

Tentang Penulis