cash management and the treasury function

7/24/2019 Cash Management and the Treasury Function

1/19

CASH MANAGEMENT AND

THE TREASURY FUNCTION

Treasury Function

Pemerintah perlu memastikan keduanya yaitu efisiensi dalampelaksanaan anggaran dan manajemen yang baik atas sumberdayakeuangannya. Spending agencies harus menyajikan dana yangdibutuhkan untuk melaksanakan anggaran dalam kerangka waktu, danmeminimalkan biaya bunga. Management yang harmonis dari asetkeuangan dan hutang /kewajiban juga dibutuhkan.

Aktivitas daa! Treasury Function

1. Cash Management

. Management of go!ernment bank account

". #inancial planning and forecasting of cash flows

$. Public debt management

%. &dministration of foreign grants and counterpart fund from international aid

'. #inancial aset management

(alam pelaksanaannya dalam beberapa negara berbeda)beda tergantungkebijakan negara tersebut. (alam sebuah treasury departement ada yanghanya berfokus pada manajemen kas danmanajemen hutang.namun dalam beberapa negara pengelolaan hutangdikelola secara terpisah oleh instansi yang bediri sendiri. Perbedaan disinihanya mnyangkut pada pihak yang melaksanakan fungsi treasury itu .

Cas" !ana#e!ent

*ujuan penting dari cash management adalah+

1.mengontrol pengeluaran secara menyeluruh

.melaksanakan efisiensi anggaran

".mengurangi pinjaman pemerintah

$.memaksimalisasikan pendapatan pemerintah dari tingkat pengembalianin!estasi dan deposito


2/19

Manajemen kas merupakan elemen kunci dari makroekonomi danmanajemen anggaran. (ulu, pemerintah kurang menaruh perhatianbahwa kas yang menganggur idle cash- berarti biaya. arena berarti adapendapatan bunga yang hilang padahal jika idle cashdiin!estasikan danmenghasilkan bunga, maka penghasilan itu bisa kita bayarkan untuk

membiayai bunga atas hutang kita, sehingga seolah)olah kita tidak perlumembayar bunga.

kontro ter"ada$ kas !asuk

sangat penting untuk meminimalisir jarak antara waktu ketika kas di

terima dan ketika kas/uang tersebut tersedia untuk pengeluaran sebuahprogram pemerintah.

(alam Mengumpulkan penerimaan harus di prosese sesegera mungkin

dan tersedia untuk digyunakan

kontro kas keuar

untuk cash manajemen kaitannya dengan kontrol terhadap kas keluaryang secara langsung berhubungan dengan pengaturan pelaksanaananggaran dalam sebuah organisasi lebih sulit dari kontrl kas masukkondisi pertama yang menjamin kas keluar fit dengan ketahanan fiskaladalah perencanaan anggaran yang baik dan pelaksanaan anggarantermasuk didalamnya kas dan hutang/kewajiban

!etode $e!%ayaran

1. cek

. electronic tranfer

". kartu debit

$. dll

metode pembayaran yang modern adalah melalui elektronik transfersebagai gantinya cek atau cash dapat membantu pemerintah dlam

perencanaan lebih akurat, pengeluaran anggaran, dan administrasi yanglebih sederhana, dan prosedur akuntansi.

&en##unaan !etode $e!%ayaran terse%ut %er#antun# $ada%anyak 'aktor yaitu(

1.*ingkat perkembangan ekonomi


3/19

.jaringan perbankan

".status komputerisasi

Cas" Mana#e!ent

Prinsip utama dari cash management adalah+

a. Pemusatan saldo cash menggunakan Treasury SingleAccount.*reasury Single &ccount0 adalah suatu rekening atau satu setrekening yang dihubungkan dengan semua transaksi pembayaranpemerintah. al ini paling tidak memiliki ciri+ i- Pemusatan saldo cashsehari)hari, ii- Pembukaan rekening dibawah tanggung jawabperbendaharaan, iii- Pencatatan transaksi dalam penggolongan yangsama. Model ini bisa cocok pada system sentralisasi dan desentralisasi

pada public e2penditure management, dengan ketentuan moderninformation technology tersedia.

b. Perencanaan cash adalah penting.3ni termasuk+ i- Pelaksanaan rencanabudget tahunan, dimana harus berjalan triwulanan, ii- (idalampelaksanaan rencana budget tahunan, direncanakan monthly cash danpinjaman, iii- Mere!iew mingguan pelaksanaan rencana dari rencanacash bulanan.

c. Kebijakan pinjaman dan kriteria investasi dibutuhkan, dan rencana

pinjaman harus dibuat pemerintah.Pinjaman oleh subnationalgo!ernment harus diregulasi dan harus konsisten dengan terget fiskalkeseluruhan.

d. utang eksternal harus dikontrakkan sesuai dengan budget atau programmulti!year e"penditure, dan penga#asan melekat.

Implementasi TSA di Indonesia

4erdasarkan 5ndang)5ndang 6o.1 tahun 77$, pelaksanaanpenerimaan dan pengeluaran negara diamanahkan untuk melalui saturekening. Semua uang negara akan tersimpan dalam rekening ini dansemua pengeluaran negara dilaksanakan melalui rekening yang sama.(engan pelaksanaan *S& ini akan memudahkan dalam pelaksanaanpengelolaan kas negara berdasarkan prinsip pengelolaan kas yang baik.*ujuan pelaksanaan *S& antara lain mencakup +

1. &danya pengendalian atas saldo kas dan aliran kas


4/19

5ntuk pengendalian saldo kas dan aliran kas diperlukan adanyasuatu ketentuan hukum yang mewajibkan penerimaan danpengeluaran harus melalui rekening tersebut sehingga dengandemikian saldo kas dapat dikendalikan.

1. Saldo kas setiap hari harus dikonsolidasikan ke rekening *S&

Semua saldo kas yang tersebar dibanyak rekening, untuk keperluanoperasional pemerintah maka saldo tersebut harus dikonsolidasikankedalam satu rekening pada setiap akhir hari kerja.

1. Minimalisasi cash $loat

%ash $loatadalah uang yang mengendap/menganggur pada bankyang berkaitan dengan pelaksanaan pengeluaran atau penerimaan.5ang yang menganggur tersebut harus dapat diminimalisir denganmemanfaatkan dana kas sedemikian rupa sehingga saldo kasmenganggur menjadi minimal.

1. *ransparansi

(iharapkan dengan *S& akan dapat menjamin transparansi dalampengelolaan penerimaan dan pengeluaran negara serta dalampelaksanaan pengendalian saldo kas pemerintah dengan adanyalaporan yang dapat diketahui oleh publik.

)an#ka"*)an#ka" &enera$an TSA

8angkah)langkah dalam penerapan *S& mencakup hal)hal sebagaiberikut+

1. Mengkonsolidasikan penyimpanan uang negara dalam saturekening, yaitu 9ekening as 5mum 6egara 956-.

. Semua penerimaan negara masuk ke 956 dan semuapengeluaran negara dibayar dari 956.

". Semua penerimaan negara harus dilimpahkan ke 956 setiaphari.

$. *idak ada lagi dana mengendap di 4:3 dan 4:33 denganmenihilkan saldo yang ada pada setiap akhir hari kerja. 5ntukpengeluaran negara dana disediakan pada saat diperlukan untukpembayaran.


5/19

%. 5ang persediaan diberikan hanya untuk membiayai kegiatanoperasional sehari)hari dengan jumlah yang minimum.

'. 5ang yang berada di 4ank 3ndonesia dan bank umummendapatkan bunga/jasa giro sesuai dengan ketentuan yang

berlaku umum.

;. Pemberian imbalan jasa atas pelayanan yang diberikan oleh 4ank3ndonesia dan 4ank 5mum dibidang penerimaan dan pengeluarannegara.


6/19

Salah satu $ungsi perbendaharaan adalah perencanaan kas dalam rangkapengelolaan sumber daya keuangan pemerintah yang terbatas secarae$isien

)atar ,eakan#

Selama ini pemerintah belum melakukan perencanaan kas berdasarkanprinsip)prinsip pengelolaan kas yang baik. Pemerintah selama iniberupaya memastikan ketersediaan kas dengan menempatkan uangdalam jumlah besar di 4ank 3ndonesia untuk memenuhi pengeluarannegara sebagai upaya mengantisipasi. al ini mengakibatkan

tingginya cost o$ moneypemerintah karena pada saat kas pemerintahsebenarnya mencukupi, pemerintah masih membuat utang baru sebagaitindakan berjaga)jaga, sementara disisi lain pemerintah tidak dapatmemanfaatkan kelebihan kas untuk in!estasi jangka pendek.

Strategi manajemen kas yang seharusnya dilaksanakan oleh 4endahara5mum 6egara harus dapat memastikan+

> 6egara selalu memiliki kas yang cukup untuk memenuhi pembayarankewajiban negara?

> Saldo kas di atas saldo kas minimal harus diarahkan untukmendapatkan manfaat yang optimal.

5ntuk mencapai hal diatas perlu dibuat suatu sistem perencanaan kasyang baik yang melibatkan instansi)instansi yang mengelola penerimaandan pengeluaran negara.

&eaksanaan &erencanaan +as

Menteri euangan selaku 4endahara 5mum 6egara/uasa4endahara 5mum 6egara Pusat bertanggungjawab untuk membuatperencanaan kas dan menetapkan saldo kas minimal. Saldo kas minimalini merupakan bu$$er cash. Suatu cadangan kas yang harus ada di kasnegara yang dipergunakan untuk menutup pengeluaran rutin danpengeluaran)pengeluaran yang gagal diperkirakan.

Sebagai contoh di &merika Serikat saldo minimal yang ditetapkanadalah 5S@% milyar sedangkan di &ustralia ditetapkan sekitar &5S@;%7juta. Aika saldo kas minimal telah ditetapkan maka saldo kas pemerintahsetiap hari diupayakan untuk mendekati patokan tersebut dan setiaprupiah diatas saldo minimal tersebut akan ditempatkan atau


7/19

diin!estasikan jangka pendek. 5ntuk mampu menerapkan hal yang samamaka pemerintah perlu melakukan perencanaan yang sangat akuratdimana setiap instansi pemerintah setiap hari menyampaikan perkiraanrealisasi anggaran untuk hari berikutnya. Perencanaan kas harian inidibuat untuk dua minggu dan dilakukan updatesecara terus menerus.

5ntuk mencapai hal tersebut, dibutuhkan dukungan dari setiapkementerian negara/lembaga dan pihak)pihak lain yang terkait untukmenyampaikan proyeksi penerimaan dan pengeluaran secara periodikkepada 4endahara 5mum 6egara/uasa 4endahara 5mum 6egara.8aporan tersebut akan dikompilasi untuk membuat rencana kas nasionalyang juga merupakan rencana realisasi anggaran secara harian, duamingguan, bulanan hingga satu tahun anggaran. eberhasilanpembuatan perencanaan kas selain bergantung kepada koordinasi dandukungan dari seluruh departemen/lembaga juga pada kecermatan

dalam pembuatan perencanaan penerimaan dan pengeluaran masing)masing departemen/lembaga.

Perencanaan kas yang dibuat berjangka mulai dari harian,mingguan, bulanan hingga tiga bulanan. Semakin jauh waktuperencanaan maka akurasinya akan semakin rendah. :leh karena ituperlu dilakukan updateatas perencanaan secara terus menerus. (enganmelakukan updateini akurasi dari perencanaan jangka pendek akan tetapterjaga akurat. Saat ini perencanaan kas yang dibuat masih berupaperencanaan kas bulanan. asil perencanaan kas saat ini masih jauh dari

yang diharapkan karena selisih antara realisasi dan perencanaan masihjauh diatas %B. Perencanaan demikian masih belum dapat dipergunakansebagai dasar pengambilan keputusan manajerial seperti keputusanuntuk melakukan in!estasi jangka pendek.

Peningkatan akurasi $orecastsendiri merupakan proses yangmembutuhkan waktu cukup lama. (iperlukan suatu upaya penelitian atasselisih antara proyeksi dan realisasi sehingga faktor)faktor yangmenyebabkan selisih tersebut dapat diantisipasi sehingga perencanaankas selanjutnya dapat lebih akurat. (engan koordinasi yang baik dengan

semua pihak yang memberikan data perencanaan kas diharapkanpemerintah akan mampu membuat suatu perencanaan kas harian denganakurasi diatas =%B.

alaupun demikian perlu dipahami bahwa setiap perencanaanmempunyai DinherentriskE yang tidak dapat dihilangkan, dimanaperencanaan itu tidak dapat dijamin akurasinya 177B. Perencanaan akan


8/19

dipengaruhi oleh banyak faktor sebagai contoh perencanaan kas padasaat ini didasarkan pada realisasi anggaran lima tahun terakhir. Polapencairan anggaran selama lima tahun yang lalu belum tentu samadengan tahun 77' karena berubahnya berbagai peraturan, kondisiekonomi, perubahan harga minyak dunia dan lain)lain. 4erbagai faktor

tersebut akan sangat mungkin membuat rencana kas yang dibuat tidaksesuai dengan realisasi.

&en#eoaan +ekuran#an-+ee%i"an +as (Cash Mismatch)

4erdasarkan perencanaan kas akan diketahui seberapa besar cashmismatchdan kapan akan terjadi cash mismatch. 5ntuk membuat suatuprediksi yang baik mengenai kapan terjadinya cash mismatchdan berapabesarnya cash mismatchmaka perencanaan kas harusdilakukan updatesecara terus menerus. (engan asumsi bahwa semakin

dekat saat perencanaan dengan saat kejadian maka inherent riskdarisuatu perencanaan kas akan berkurang secara signifikan. 3tu itu perluadanya suatuupdate secara terus)menerus atas rencana yang telahdibuat untuk menyesuaikannya dengan perkembangan terbaru rolling$orecast-. (engan melakukan rolling $orecastini diharapkan akurasiforecast akan meningkat secara signifikan sehingga perencanaan kasdengan akurasi diatas =%B dapat dicapai.

(alam hal pemenuhan kekurangan kas pemerintah defisit kas-perlu perhatian khusus karena tidak mungkin dilakukan dengan cepat

terutama jika pemenuhan tersebut berasal dari luar negeri. 5ntuk ituperlu antisipasi lebih awal untuk kekurangan kas, jika berdasarkanperencanaan kas diperkirakan akan terjadi kekurangan kas pada saattertentu maka 4endahara 5mum 6egara harus melakukan pencariankas/pinjaman yang akan dicairkan pada saat tersebut. Sebaliknya untukkelebihan kas perlu dilakukan secara hati)hati, kelebihan kas dapatditahan sampai waktu tertentu hingga saat diperkirakan aman untukmenempatkan kelebihan kas tersebut dalam in!estasi jangka pendek.

a. &en#eoaan kekuran#an kas

(alam hal terjadi kekurangan kas, 4endahara 5mum 6egara dapatmelakukan +

1. Menjual surat utang negara yang dimiliki

. Pinjaman baik dari dalam maupun luar negeri

". Pinjaman dengan menerbitkan surat utang negara.


9/19

Sesuai dengan prinsip pengelolaan kas yang baik, pencairan pinjamandalam rangka menutup kekurangan kas harus sedekat mungkin dengansaat terjadinya kekurangan kas untuk menghindari kerugian ataspembayaran bunga. Selain itu jika masih memungkinkan kekurangan kastersebut ditutupi dengan menjual S56 yang dimiliki daripada

mengeluarkan surat utang.

%. &en#eoaan kee%i"an kas

(alam hal terjadi kelebihan kas, 4endahara 5mum 6egara dapatmelakukan +

1. Menempatkan uang negara pada rekening di bank sentral/bank umum yang menghasilkan

bunga/jasa giro dengan tingkat bunga yang berlaku umum.

.Pembelian kembali '(uy back)Surat 5tang 6egara.

". Melakukan penempatan dalam in!estasi jangka pendek

elebihan kas adalah setiap rupiah diatas cash bu$$eryang telahditentukan. Setiap rupiah kelebihan kas dapat dipergunakan untukin!estasi jangka pendek dengan memperhatikan prinsip keamanan dalampenempatan uang negara.

Aika pada saat tertentu terjadi kekuarangan kas maka 3n!estasi jangkapendek yang berasal dari kelebihan kas merupakan prioritas utama untukdicairkan kecuali ada sumber pembiayaan lain yang terbukti lebih

menguntungkan.

&rinsi$ +ea!anan Daa! &ene!$atan Uan# Ne#ara &ada ,ankU!u!

Penempatan uang negara pada bank umum harus memperhatikan prinsipkeamanan karena uang yang dikelola pemerintah adalah uang publik.Penempatan uang negara di bank umum haruslah tanpa resiko, haltersebut dapat dicapai antara lain dengan memastikan+

a. 5ang tersebut dijamin dengan surat utang negara yang dimiliki olehbank umum bersangkutan dengan nilai minimal setara denganjumlah uang yang ditempatkan? jika bank umum gagalmengembalikan kas negara yang ada pada bank tersebut makapemerintah berhak untuk mencaikan surat utang negara yangdipergunakan sebagai jaminan.


10/19

b. 4endahara 5mum 6egara dapat menarik uang tersebut sebagianatau seluruhnya ke 9ekening as 5mum 6egara pada saatdiperlukan. al ini penting untuk mencegah kekosongan kasnegara.

Secara umum prinsip keamanan ini diperlukan untuk mencegahkegagalan pencairan anggaran karena kesalahan dalam penempatanuang negara pada bank umum.

DE,T MANAGEMENT /&ENGE)O)AAN HUTANG DI INDONESIA0

*ujuan Pengelolaan 5tang +

Secara 5mum + meminimalkan biaya utang pada tingkat resiko yangterkendali?

Secara 9inci +

1. Menjamin terpenuhinya $inancing gapdan $iscalsustainabilityyang sesuai dengan kondisi ekonomi makroserta lo#est possible cost?

. Meningkatkan prinsip kehati)hatian dalam pengelolaan utangterutama untuk meminimalkan resiko, baik market risk maupunrefinancing risk?

". Mengembangkan upaya)upaya agar pinjaman yang sudahdirencanakan dapat dilaksanakan sesuai jadwal dan perkiraanbiaya.

&rinsi$*&rinsi$ &en#eoaan &H)N

1. (itujukan untuk membiayai kegiatan prioritas yang menyentuh kepentingan masyarakat luas

dengan manfaat yang optimal, guna mempercepat pencapaian tujuan pembangunan nasional.

. Pengelolaan P86 berlandaskan prinsip)prinsip kesetaraan dan saling menguntungkan antara

Pemerintah dan (onor/reditor.

". 4ebas dari ikatan politik dan ekonomi.

$. *idak memberatkan generasi mendatang.

%. Ffisien, transparan, akuntabel, dan bebas 6.

'. *idak semata)mata didorong oleh kepentingan donor.

;. (ikelola sesuai prinsip (eklarasi Paris untuk Pengelolaan Pinjaman yang efektif


11/19

Arah Kebijakan Makro

1. Menurunkan rasio pinjaman terhadap PDB dalam rangkatercapainya ketahanan fskal yang berkesinambungan.

2. Memperluas ruang gerak fskal (menurunkan pembayaran pokokdan bunga pinjaman luar negeri)

. Mempercepat pembayaran pinjaman luar negeri jika keuangannegaramemungkinan

Strate#i &en#eoaan Utan# Ne#ara

ebijakan di bidang pendapatan dan belanja negara memainkan peranpenting dalam penetapan besaran utang guna menutup defisitpembiayaan &nggaran Pendapatan dan 4elanja 6egara &P46-.Sebaliknya, besaran utang beserta komposisinya dalamberbagai !alutaasing dan rupiah, dan dalam berbagai tingkat bunga,bepengaruhpada beban pembayaran bunga utang yang pada gilirannyaberdampak pada kapasitas fiskal &P46. (i sisi lain, kebijakan moneterdalam hal penetapan jumlah uang beredar? penetapan nilai tukar 9upiah,dan penetapan tingkat bunga domestik dalam kerangka mempertahankantarget laju inflasi inflation targeting -, juga mempunyaipengaruh besar terhadap beban bunga utang luar negeri dan bebanbunga domestik dalam &P46. :leh karena itu, kebijakan fiskal danmoneter yang senantiasa diarahkan untuk mempertahankan stabilitasekonomi makro serta sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi gunamencapai cita cita Mellenium (e!elopment Goal M(G- tidak dapatdipisahkan dengan kebijakan pengelolaan utang.

ebijakan pemanfaatan pinjaman dan hibah luar negeri sebagaipelengkap pembiayaan pembangunan &P46 yang ditetapkan sejak awal:rde 4aru telah membawa dampak positip dalam pencapaianpertumbuhan ekonomi sebelum krisis perbankan memukul ekonomi3ndonesia pada tahun 1==


12/19

Penggunaan Surat 5tang 6egara S56- sebagai instrumen pembiayaantersebut telah mengakibatkan membengkaknya stok utang pemerintahdari $%," persen terhadap P(4 pada tahun 1==< menjadi


13/19

pinjaman lunak dengan cost of borrowing yang relatif murah dan dalambatas)batas tidak terlalu mempersyaratan keterikatan politis dan ekonomitied loan-, serta menempuh jalur diplomasi guna membantu penurunanstock utang melalui mekanisme kon!ersiutang debt swap-. Pemerintahoptimis bahwa melalui strategi dan kebijakan tersebut, akan diperoleh

optimalisasi efektifitas pemanfaatan utang yang pada gilirannya akanmemainkan peran krusial dalam sasaran penurunan rasio debt to G(Pmenjadi sebesar "1,< B pada tahun 77= dari $< B tahun 77%.

(alam pada itu, dalam rangka pengelolaan risiko utang sebagaimanadiatur dalam 9PAM6 77$ H 77=-, Pemerintahakan menyusun eputusan Menteri euangan 6omor$$;/M.7'/77% tentang Strategi Pengelolaan 5tang 6egara *ahun77% H 77=. Penyusunan strategi pengelolaan utang negara tersebutdimaksudkan+ i- untuk memenuhi amanat ketentuan peraturan

perundang)undangan yang berkaitan dengan pengelolaan keuangannegara, ii- untuk memberikan keyakinan kepada semua pihak yangberkepentingan dengan penyelenggaraan pengelolaan keuangan negara,misalnya (P9, lembaga/negara donor, pelaku pasar/in!estor, masyarakatumum, bahwa utang negara dikelola secara baik dan bertanggung)jawabmelalui suatu proses pengelolaan yang transparan dan akuntabel,iii- untuk memberikan pedoman umum kepada setiap unit/lembaga yangterkait dengan pengelolaan utang negara, agar kebijakan yang ditempuh

dapat merefleksikan bentuk kebijakan utang yang terpadu dankomprehensif, sehingga dapat mewujudkan keselarasan dan

keharmonisan dalam pengelolaan utang negara, dan i!- untukmemfasilitasi penyusunan indikator pengukuran kinerja utama key

per$ormace indicators- oleh unit)unit penyelenggara pengelolaan utang.

(alam M 6o. $$;/M.7'/77% tersebut dikemukakan bahwasecara umum tujuan pengelolaan utang negara dalam jangka panjangadalah meminimalkan biaya utang pada tingkat risiko yang terkendali.Sedangkan secara rinci tujuan pengelolaan utang adalah+ i- menjaminterpenuhinya $inancing gapdan ketahanan fiskal yang berkesinambungan$iscal sustainability- yang sesuai dengan kondisi ekonomi makro, serta

berbiaya rendah, ii- meningkatkan prinsip kehati)hatian dalampengelolaan utang terutama untuk meminimalkan risiko, baik risiko pasarmaupun risiko pembiayaan, dan iii- mengembangkan upaya)upaya agarpinjaman yang sudah direncanakan dapat dilaksanakan sesuai denganjadwal dan perkiraan biaya. husus berkaitan dengan S56, sesuaidengan ketentuan Pasal = 5ndang)undang 6omor $ *ahun 77 tentangSurat 5tang 6egara, maka pengelolaan S56 juga dilaksanakan dalam


14/19

berbagai bentuk kegiatan yang dapat mendukung pengembangan pasarS56 untuk menciptakan pasar perdana yang efisien maupun pasarsekunder yang aktif dan likuid.

(alam hal ini kebijakan pokok penurunan stok utang dalam negeri

dilakukan melalui pengelolaan utang secara baik dengan kematanganperhitungan sound and prudent management policy-. 8angkah yangharus ditempuh adalah dengan pemenuhan kewajiban pembayaran pokokdan bunga utang yang jatuh tempo dan pengaturan pembayaran kembalipokok dan bunga utang. Pengaturan pembayaran kembali difokuskanpada pendistribusian beban pembayaran utang pada suatu tahun ketahun)tahun berikutnya dengan memperhatikan kemampuan membayar.

Sementara itu, kebijakan pokok penurunan stok utang luar negeridilakukan melalui upaya pemenuhan kewajiban pembayaran pokok dan

bunga utang yang jatuh tempo secara tepat waktu, melakukanpercepatan pembayaran kembali utang berbiaya tinggi denganmemperhatikan kemampuan keuangan negara, peningkatan ketepatanwaktu pencairan pinjaman, pertukaran utang dengan program)programpembangunan debt s#ap $or development-, dan pengurangan pinjamanbaru.Secara umum strategi yang ditempuh oleh pemerintah dalam jangkamenengah periode tahun 77% H 77= khususnya berkaitan denganpengelolaan portofolio dan risiko utang, antara lain meliputi+

1. Pengurangan 5tang 6egara

. Penyederhanaan Portofolio 5tang 6egara

". Penerbitan/Pengadaan 5tang 6egara dalam Mata 5ang 9upiah

$. Minimalisasi 9isiko Pembiayaan embali

%. Peningkatan Porsi 5tang 6egara dengan 4unga *etap

'. Penurunan Porsi redit Fkspor

;. Penerapan Prinsip Pengelolaan 5tang 6egara yang 4aik.

(i samping itu, juga telah, sedang dan akan terus diupayakanpengembangan pasar perdana dan pasar sekunder S56 agar dapatmendukung pengelolaan utang negara secara optimal yang bertujuanuntuk menurunkan biaya utang pada tingkat risiko yang minimal dalamjangka panjang. 4erbagai strategi pengelolaan utang tersebut terbukti


15/19

mampu mendukung pencapaian target penurunan rasio utang pemerintahterhadap P(4. al ini antara lain tercermin dari menurunnya posisi stokutang tahun 77' yang diperkirakan akan mencapai $1,"B, atau sudahdibawah target 9PAM6 sebesar $",=B. Penurunan ini diperkirakan akanterus berlanjut, sehingga target stok utang terhadap P(4 sebesar "1,


16/19

*set fnasial pemerintah terdiri atas kepemilikan terhadap suatuperusahaan! pinjaman yang dijamin oleh pemerintah! pembayaran dari

jaminan yang tidak diperuntukkan pada penerima pinjaman! dan lain lain.Perbendaharaan mencatat dan membukukan aset#aset dimaksud.Pemerintah mengatur pinjaman yang dijamin oleh pemerintah! khususnya

dalam hal otorisasi pembayaran dan sumber pandanaan pembayaran."elain itu perbendaharaan harus mendapatkan in%ormasi keuangan padaperusahaan di mana pemerintah mempunyai kepemilikan dalam bentuksaham! memonitor pembayaran diiden! dan melaksanakan segalasesuatu yang berhubungan dengan aspek keuangan dari priatisasiperusahaan.

HUBUNGAN BANK SENTRAL DALAM MANAJEMEN KEUANGANPUBLIK

Bank "entral di dalam kebanyakan negara! adalah pemegang kas + kasiryang utama dari pemerintahan. Meskipun tiap#tiap instansi + pos belanjamemiliki rekening dalam bank komersial! Dana tetap dikeluarkan dalamrekening bendahara umum melalui Bank "entral. Dalam pandangan yanglebih luas! Bank "entral adalah alat fskal dari pemerintah danmendukung pelaksanaan aktiitas pemerintah dalam hal belanja aktiitaspemerintah! manajemen utang! interensi atas sekuritas pemerintahpada pasar yang sekunder.

Bank "entral di dalam kebanyakan negara ! Bank "entral membantupemerintah dengan %asilitas atas kelebihan kredit. ,ntuk menghindari

tanggung#ja-ab yang dibebankan pada Bank "entral yang bisamenimbulkan konik dengan tugasnya untuk menjaga stabilitas harga!semakin banyak negara#negara yang membuat kebijakan untukmembatasi dan atau melarang pinjaman pemerintah pada Bank "entral.Dari sudut pandang manajemen kas! larangan meminjam dari Bank"entral memerlukan suatu konsek-ensi kebijakan yang akti% daripemerintah dengan mengeluarkan surat#surat berharga pemerintah dipasar modal dan juga melakukan interensi pada pasar yang sekundertersebut. Palarangan peminjaman akan menjadi tidak realistis dalam

jangka pendek untuk negara dengan pasar yang belum berkembang!tetapi hal itu tetap menuntut peraturan yang jelas dan tegas dalamkebijakan moneter maupun kebijakan fskal.

euntungan ataupun kerugian Bank "entral secara umum pada beberapanegara diberikan kepada pemerintah meskipun pada prakteknyaberariasi pada setiap negara. "eringkali kerugian Bank "entral tidakdimasukkan ke dalam rekening pemerintah ( lihat pembahasan padabelanja kuasi#fskal + quasi-fscal expenditurespada bab 2 ). ,ntuk


17/19

mendorong pemerintah dalam mengoptimalkan manajemen kasnya danuntuk membatasi belanja kuasi#fskal yang tidak transparan + nontransparent quasi-fscal expenditures! kondisi komersial + priat harusdiberlakukan bagi %asilitas dijamin pemerintah oleh Bank "entral. ,ntukkeperluan transparansi keuntungan atau kerugian Bank "entral harus

diperlakukan sebagai pendapatan atau belanja dalam anggaran negara.Di pihak lain! pengadopsian peraturan ini diperlukan oleh Bank "entraluntuk membayar kembali deposito Perbendaharaan pada kondisikomersial.

TITIK KUNI DAN ARAH PERUBAHAN

Ti!ik K"n#i

Manajemen kas memiliki tujuan sebagai berikut $ pengendalianmenyeluruh atas pengeluaran + belanja/ pelaksanaan anggaran secaraefsien/ meminimalkan biaya yang diakibatkan pinjaman negara/ danmemaksimalkan tingkat pengembalian atas deposito dan inestasiyang dilakukan pemerintah.

Me$er%"kan &en!ra%i&a&i 'en("&"nan &a%)o / nera#a ka&

"entralisasi ini seharusnya dibuat melalui suatu rekeningperbendaharaan yang tunggal! yaitu suatu rekening yang diatursedemikian rupa sehingga menghubungkan setiap rekening dimanapemerintah harus melakukan transaksi pembayaran. 0al ini

membutuhkan keadaan sebagai berikut $

1. Aika memungkinkan, saldo kas / neraca kas harian yang terpusat?

. 9ekening terbuka di bawah tanggung jawab dari fungsi Perbendaharaan? dan

". *ransaksi yang dicatat ke dalam rekening ini memiliki klasifikasi yang sama.

Model ini cocok diterapkan baik dalam negara yang menerapkankebijakan manajemen keuangan publik yang terpusat + sentralisasimaupun desentralisasi! dengan ketentuan bah-a teknologi moderntelah tersedia dan diterapkan.

Peren#anaan Ka&

Perencanaan kas adalah suatu hal yang penting. Perencanaan kasmeliputi$ (i) persiapan atas pelaksanaan suatu anggaran tahunan! yangharus dilakukan tiap tri-ulanan/ (ii) dalam implementasi anggarantahunan ini termasuk diantaranya perencanaan dana kas + tunai danrencana pinjaman per bulan/ dan (iii) tinjauan ulang yang dilakukan per


18/19

minggu atas implementasi dari perencanaan dana kas bulanan. ,ntukmempersiapkan rencana dana kas bulanan diperlukan suatu komitmendalam monitoring + penga-asan! agar dapat menghindari tunggakanatau keterlambatan pembayaran.

Kebijakan A!a& Pinja$an

ebijakan atas pinjaman perlu dibuat pada a-al periode serta rencanapinjaman harus dibuat umum. Peminjaman dari pemerintahsubnasional + daerah harus dikendalikan dan sesuai dengankeseluruhan target fskal.

Penja$inan* ren#ana a&"ran&i* )an ke+ajiban 'e$erin!ahkon!injen&i

Penjaminan! rencana asuransi! dan ke-ajiban pemerintah kontinjensi

diealuasi untuk menentukan resiko dan biaya politis! dan cadanganyang -ajar dan sesuai diperlukan untuk mencegah manajemen kas +dana tunai terganggu karena tidak dapat dicukupinya + diantisipasinyaklaim dan tagihan yang diajukan kepada pemerintah.

0utang yang dibuat terhadap pihak eksternal + luar negeri dalamjangka menengah harus diperjanjikan + dikontrak dan + ataudimasukkan ke dalam suatu anggaran atau program belanja multi-

year! dan pinjaman dia-asi dengan baik.

Arah )ari Per"bahan

*rah perubahan berhubungan dengan area berikut ini $

1. "entralisasi + Pemusatan atas saldo kas (bersama#sama denganpemusatan atas penga-asan transaksi). Dalam negara yangmenerapkan sistem pembayaran terpecah + desentralisasi!sistem perbendaharaan yang terpusatkan mungkin diterapkandalam bentuk yang disesuaikan dengan keadaan negaradimaksud. Pada negara yang lain! peraturan perbankan danprosedur pemindahan + trans%er dana akan harus ditinjau untuk

memastikan pengendalian yang lebih baik atas dana kas danmenghindari saldo + neraca yang kosong. Pertimbangan atas halberikut harus dilakukan$ ( i) pembatasan dalam kaitannya antara-ilayah + ke-enangan pemerintah daerah dan in%rastruktur atassuatu negara/ dan ( ii) teknologi modern.


19/19

2. Perencanaan dana kas harus dibentuk dalam suatu keadaan yangmapan! bersama#sama dengan ukuran yang lain peningkatanrencana pendapataan! dan memulai komitmen akuntansi.

. Manajemen 0utang harus dilakukan secara baik.

etika arus kas dipusatkan! pemicu dalam hal pengaturan danperamalan arus kas yang lebih efsien dapat dilaksanakan! tetapidalam prakteknya pemusatan arus kas hanya dilaksanakan olehsebagian kecil negara berkembang.

Penulis + MauritI C9M, 8inggo S, Aohan Pandu

Sumber +https+//danarakcatreasury.wordpress.com/77

cash management and the treasury function

Documents