critical review dari jurnal
DESCRIPTION
JURNALTRANSCRIPT
CRITICAL REVIEW JOURNAL INTERNATIONAL
“Study Of The Key Market Segmentation And Targeting Strategies Followed By The leading FMCG Companies In India”
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Pemasaran
Dosen Pengampu Dra. Dewi Kusuma Wardani, M.Si.
OLEH:
ABDUR RISMAN S991408001
PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
Kritikal review dari jurnal internasional
Menurut Saya dari artikel jurnal internasional ini, produk perawatan
pribadi Hindustan Uniliver Limited (HUL) dan Indian Tobacco Company ( (ITC)
memiliki kelebihan dalam segmentasi pasar, dapat dilihat dalam setiap segmen
pasar telah menggunakan praktek-praktek segmentasi pasar yang paling efisien,
dengan membagi keseluruhan pasar menjadi berbagai segmen untuk memenuhi
kebutuhan semua pelanggan dari berbagai segmen.
HUL dan ITC untuk menarik daya beli konsumen dengan cara membagi
keseluruhan pasar menjadi berbagai segmen dan mencoba untuk menawarkan
produk yang berbeda untuk setiap segmen. HUL telah membagi segmen pasar
menjadi tiga jenis konsumen, pertama pelanggan yang memiliki pendapatan
yang sangat rendah dan mereka adalah yang terbesar di dibandingkan dengan
pelanggan yang lain, Kedua, jenis pelanggan yang disebut sebagai calon
pelanggan, yaitu orang-orang yang sedang berjuang untuk pengakuan atau
kemajuan; di mana mereka memiliki daya beli yang relatif tinggi. Ketiga
sekumpulan pelanggan disebut sebagai pelanggan kaya yang mengalami
kelimpahan kekayaan, mereka relatif sedikit jumlahnya dibandingkan dengan
kelompok pelanggan.
Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan mereka melakukan segmen
dengan tujuan untuk mencapai tujuan organisasi, di mana ITC juga telah
mengikuti dalam pola yang sama dengan membagi seluruh set pasar ke berbagai
segmen terutama didasarkan pada daya beli pelanggan. Nama merek produk ITC
sendiri mewakili segmen pasar tertentu. ITC juga menggunakan Aktor terkenal
sebagai merek duta besar untuk mempromosikan produk mereka. ITC juga
cenderung untuk menargetkan berbagai pelanggan dengan menggunakan strategi
distribusi yang berbeda untuk berbagai produk. ITC dan HUL berhasil dalam
segmentasi pasar, yang cenderung untuk membantu dalam mengidentifikasi
berbagai kebutuhan pelanggan di segmen tertentu dalam cara yang lebih baik dan
sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Sekalipun tindakan segmentasi memiliki sederetan keuntungan dan manfaat,
namun juga mengandung sejumlah resiko yang sekaligus merupakan kelemahan-
kelemahan dari tindakan segmentasi itu sendiri,antara lain:
1. Biaya produksi akan lebih tinggi, karena jangka waktu proses produksi
lebih pendek.
2. Biaya penelitian/ riset pasar akan bertambah searah dengan banyaknya
ragam dan macam segmen pasar yang ditetapkan.
3. Biaya promosi akan menjadi lebih tinggi, ketika sejumlah media tidak
menyediakan diskon
4. Kemungkinan akan menghadapi pesaing yang membidik segmen serupa.
Bahkan mungkin akan terjadi persaingan yang tidak sehat, misalnya kanibalisme
sesama produsen untuk produk dan segmen yang sama.
Salah satu kelemahan terbesar dari segmentasi pemasaran ini adalah biaya.
Banyak penelitian sering perlu dilakukan dengan benar untuk mengidentifikasi
kelompok bagian atau segmen yang paling penting untuk sebuah perusahaan, dan
ini membutuhkan waktu dan uang. Setelah segmen diidentifikasi, pesan
pemasaran yang berbeda biasanya perlu dikembangkan untuk masing-masing.
Selain itu, mengubah tampilan dari sebuah produk berdasarkan segmen yang
sedang dijual akan menambah biaya produksi. Jika pasar tidak tersegmentasi
secara efektif, maka semua uang ini akan sia-sia.