DAFTAR DISTRIBUSI FREKUENSI DAN APLIKASI PADA DATA

PENELITIAN

KELOMPOK 101. Novi Suryani (06081281520063)2. Dhiah Masyitoh (06081381520052)3. Shera Annisa (06081381520062)

Dosen Pembimbing :Prof.Ratu Ilma Indra PutriPuji Astuti, S.Pd, M.Sc

DEFINISI DISTRIBUSI FREKUENSI

TUJUAN, KELEBIHAN, KEKURANGAN

ISTILAH PADA DISTRIBUSI FREKUENSI

MACAM-MACAM TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI

DEFINISIDistribusi frekuensi atau tabel distribusi frekuensi adalah sebuah tabel yang berisi nilai-nilai data yang dikelompokkan ke dalam interval-interval yang memiliki frekuensi.

back

TUJUAN , KEKURANGAN , KELEBIHAN TABEL DISTRIBUSI FREKUENSITUJUANMemudahkan dalam penyajian data, mudah dipahami, dan dibaca sebagai bahan informasi.Memudahkan dalam menganalisa atau menghitung data, membuat table dan grafik.

KEKURANGANDapat mengetahui gambaran informasi data secara menyeluruh.KELEBIHANRincian data awal atau informasi awal menjadi hilang. back

Hasil Pengukuran(dalam mm) Frekuensi(f)119 – 127 3128 – 136 6137 – 145 10146 – 154 11155 – 163 5164 – 172 3173 – 181 2

kelas

ISTILAH PADA TABEL DISTRIBUSI FREKUENSIKelas

Batas atas dan Batas bawah Tepi atas dan Tepi bawah

Panjang kelas atau IntervalTitik Tengah

Batas atas = 119

Hasil Pengukuran(dalam mm) Frekuensi(f)119 – 127 3128 – 136 6137 – 145 10146 – 154 11155 – 163 5164 – 172 3173 – 181 2

Batas bawah = 181

ISTILAH PADA TABEL DISTRIBUSI FREKUENSIKelas

Batas atas dan Batas bawah Tepi atas dan Tepi bawah

Panjang kelas atau IntervalTitik Tengah

ISTILAH PADA TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI

Tepi atas = 118,5

Hasil Pengukuran(dalam mm) Frekuensi(f)119 – 127 3128 – 136 6137 – 145 10146 – 154 11155 – 163 5164 – 172 3173 – 181 2Tepi bawah = 181,5

Tepi bawah = batas bawah + 0,5Tepi atas = batas atas – 0,5

Kelas Batas atas dan Batas bawah

Tepi atas dan Tepi bawah Panjang kelas atau Interval

Titik Tengah

ISTILAH PADA TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI

Panjang kelas = tepi atas – tepi bawah

Hasil Pengukuran(dalam mm) Frekuensi(f) Tepi Bawah Tepi Atas119 – 127 3 118,5 127,5128 – 136 6 127,5 136,5137 – 145 10 136,5 145,5146 – 154 11 145,5 154,5155 – 163 5 154,5 163,5164 – 172 3 163,5 172,5173 – 181 2 172,5 181,5Panjang kelas data di atas = 127,5– 118,5 = 9

Kelas Batas atas dan Batas bawah

Tepi atas dan Tepi bawah Panjang kelas atau Interval

Titik Tengah

ISTILAH PADA TABEL DISTRIBUSI FREKUENSIPanjang Benda (dalam cm) Titik Tengah(xi )

Tepi bawah Tepi atas71 - 80 75,5 70,5 80,581 - 90 85,5 80,5 90,591 – 100 95,5 90,5 100,5101 – 110 105,5 100,5 110,5111 – 120 115,5 110,5 120,5121 – 130 125,5 120,5 130,5

Titik Tengah = (batas bawah+batas ½atas)Titik Tengah = (121+130) = 125,5½

back

Kelas Batas atas dan Batas bawah

Tepi atas dan Tepi bawah Panjang kelas atau Interval

Titik Tengah

MACAM-MACAM TABEL DISTRIBUSI FREKUENSITABEL DISTRIBUSI FREKUENSI DATA TUNGGALTABEL DISTRIBUSI FREKUENSI DATA BERKELOMPOKTABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIFTABEL DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF

TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF KURANG DARITABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF LEBIH DARI

Panjang Benda (dalam cm) Titik Tengah(xi )Frekuensi(fi )71 - 80 75,5 281 - 90 85,5 491 – 100 95,5 25101 – 110 105,5 47111 – 120 115,5 18121 – 130 125,5 4

TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI DATA BERKELOMPOK

back

Nilai UlanganxiBanyak siswa (Frekuensi)fi2 23 44 55 86 117 68 4

TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI DATA TUNGGAL

back

TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIFHasil Pengukuran(dalam mm) Frekuensi(f) Tepi Bawah Tepi Atas119 – 127 3 118,5 127,5128 – 136 6 127,5 136,5137 – 145 10 136,5 145,5146 – 154 11 145,5 154,5155 – 163 5 154,5 163,5164 – 172 3 163,5 172,5173 – 181 2 172,5 181,5

Hasil Pengukuran(dalam mm) Frekuensi Kumulatif(fk)≤ 127,5 3≤ 136,5 9≤ 145,5 19≤ 154,5 30≤ 163,5 35≤ 172,5 38≤ 181,5 40

TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF KURANG DARI

Dapat dibaca sebagai berikut : Ada 3 nilai pengukuran yang mempunyai nilai 127,5 atau kurang Ada 9 nilai pengukuran yang mempunyai nilai 136,5 atau kurang Ada 19 nilai pengukuran yang mempunyai nilai 145,5 atau kurang . . . , demikian seterusnya.

Hasil Pengukuran(dalam mm) Frekuensi Kumulatif(fk)≥ 118,5 40≥ 127,5 37≥ 138,5 31≥ 145,5 21≥ 154,5 10≥ 163,5 5≥ 172,5 2

TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF LEBIH DARI

Dapat dibaca sebagai berikut : Ada 40 nilai pengukuran yang mempunyai nilai 118,5 atau lebih Ada 37 nilai pengukuran yang mempunyai nilai 127,5 atau lebih Ada 31 nilai pengukuran yang mempunyai nilai 138,5 atau lebih . . . , demikian seterusnya.

TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIFPanjang Benda (dalam cm) Titik Tengah(xi )Tepi bawah Tepi atas Frekuensi(fi ) FrekuensiRelatif (%)

71 - 80 75,5 70,5 80,5 2 2%81 - 90 85,5 80,5 90,5 4 4%91 – 100 95,5 90,5 100,5 25 25%101 – 110 105,5 100,5 110,5 47 47%111 – 120 115,5 110,5 120,5 18 18%121 – 130 125,5 120,5 130,5 4 4%

back

n= 100

MENYUSUN TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI 1. Urutkan data 2. Buatlah statistik jajaran dari data mentah, kemudian tentukanlah nilai rentang (R) , yaitu : 3. Tentukan banyak kelas dengan kaidah empiris Sturgess , yaitu : 4. Tentukan panjang atau interval kelas.

5. Tetapkan kelas-kelasnya dengan menggunakan panjang kelas yang sudah dicari. 6. Tentukan frekuensi setiap kelasnya dengan menggunakan sistem turus kemudian susunlah tabel distribusi frekuensi berkelompok.

R = xmaks - xmink = 1 + 3,3 log nPanjang kelas =

Terima kasih