daftar pustaka.docx
TRANSCRIPT
38
DAFTAR PUSTAKA
1. Bardosono S. Masalah Gizi di Indonesia. Majalah Kedokteran Indonesia. 2009
Jan;59(7):491-4
2. Wahyu GG. Obesitas pada anak. Yogyakarta: B First (PT Bentang Pustaka);
2009. h 3
3. Almatsier S.Prinsip dasar ilmu gizi.Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama;
2001. h 3-301
4. A Quarter of the World’s Children Seriously Underweight [Online]. [cited 25
November 2013]; Available from: URL: http://www.unicef.org/
5. Walker A, Humphries C. Makan yang sehat untuk bayi dan anak-anak.
Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer; 2006. h 135
6. Masalah gizi di Indonesia. [diakses 25 November 2013]; Diunduh dari:
http://www.p3gizi.litbang.depkes.go.id/
7. Obesitas pada anak. [diakses 25 November 2013]; Diunduh dari:
http://www.pdf-search er.com /
8. Naamsyah D. Obesitas pada anak:akibat dan penanganannya. Majalah
Kedokteran DAMIANUS. 2008 Jan; 1(7):55-63
9. Sasaran pembangunan milenium. [diakses 30 Desember 2010]; Diunduh dari:
http//www.wikipedia.org.htm/
10. Masruroh NL. Obesity associated with motor development level of 4-24
months old children in Puskesmas Pandanwangi Malang City. Majalah
Kedokteran Indonesia. 2009 Jan-Juni; 4(7):41-8
11. Wiboworini B. Gizi dan kesehatan. Jakarta: PT Sunda Kelapa Pustaka; 2007.
h 4,15-16,19,30
12. Nagiga, Arty NW. Penyakit anak sehari-hari. Jakarta: PT Elex Media
Komputindo; 2009. h 137-171
13. Sutomo B, Anggraini DY. Menu sehat alami untuk batita dan balita. Jakarta:
Demedia; 2010. h 26
14. Data Bagian Gizi Puskesmas Selatpanjang Kota tahun 2013
39
15. Angka kematian anak. [diakses 25 November 2013]; Diunduh dari:
http://www.datastatistik-Indonesia.com/
16. Sediaoetama AD. Ilmu gizi untuk mahasiswa dan profesi. Jakarta: Dian
Rakyat; 2008. h. 18-239
17. Supariasa IDN, Bakri B, Fajar I. Penilaian status gizi. Jakarta: EGC; 2001. h
17-185
18. Martha C. Hubungan antara Pengetahuan Ibu tentang Asupan Gizi Balita di
RW 02 Kelurahan Sidomulyo Timur Kecamatan Marpoyan Damai Kota
Pekanbaru [skripsi]. Pekanbaru: Universitas Riau; 2005
19. Barness LA, Curran JS. Nutrisi. Dalam: Behrman RE, Kliegman RM, Arvin
AM, editor. Ilmu Kesehatan Anak. Edisi ke 15. Jakarta: EGC; 1995. h. 2-186
20. Soetjiningsih. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: EGC; 1995. h 2-186
21. Modul pelatihan penilaian pertumbuhan anak. Departemen Kesehatan
Republik Indonesia. 2008. h 2-19
22. Hidayat AAA. Pengantar ilmu kesehatan anak untuk pendidikan kebidanan.
Jakarta: Salemba Medika; 2008. h 47-9
23. Arisman. Gizi dalam daur kehidupan. Jakarta: EGC; 2007. h 43-174
24. Hayati AW. Buku saku gizi bayi. Jakarta: EGC; 2009. h 8-9
25. Kalnins D. Baby feeding: petunjuk sehat pemberian makanan bayi di dua
belas bulan pertama. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher; 2003. h 52
26. Suwiji E. Hubungan pola asuh gizi dengan status gizi balita usia 4-12 bulan di
wilayah kerja Puskesmas Medang Kabupaten Blora tahun 2006 [skripsi].
Semarang: Universitas Negeri Semarang;2006
27. Widodo R.Pemberian makanan, suplemen, dan obat pada anak.Jakarta: EGC;
2010. h 41-50
28. Wiboworini B. Gizi dan kesehatan. Jakarta: PT Sunda Kelapa Pustaka; 2007.
h. 4-30
29. Achadi EL. Gizi dan kesehatan masyarakat. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada; 2008. h 14-86
30. Departemen Kesehatan Republik Indonesia tahun 2005
40
31. Manalu A. Pola makan dan penyapihan serta hubungannya dengan status gizi
balita di Desa Palip Kecamatan Silima Pungga-Pungga Kabupaten Dairi tahun
2008 [skripsi]. Medan: Universitas Sumatera Utara; 2008
32. Wadana CP, Widodo AK, Suartami NPW, Rahmawati L, Ariestanti NMP.
Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian balita Kekurangan Energi Protein
(KEP) di Desa Jumputrejo Kecamatan Sukodono Kabupaten Sidoarjo tahun
2008 [skripsi]. Surabaya; Universitas Wijaya Kusuma; 2008
33. Sulistyoningsih H.Gizi untuk kesehatan ibu dan anak. Yogyakarta: Graha
Ilmu;2011. h. 57-180
34. Anonim. Masalah makan pada anak. Majalah Kedokteran Andalas. 2005 Jan-
Juni; 1(29);2-11
35. Pudjiadi A, dkk. Pedoman pelayanan medis ikatan dokter anak Indonesia.
2010. h 163