dasgdshfilariasis
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
1/21
REFERAT
FILARIASIS
Oleh :
Cynthia Dewi Wijaya
15710078
Pemimin!
"#$ Dhita %a#ina S&'%%$
(A)IA* S+F IL+, PE*-A%IT %,LIT %ELA+I*
R,+A. SA%IT ,+,+ DAERA. SIDOAR/O
01
KATAPENGANTAR
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
2/21
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas berkat dan rahmatNya, penulis dapat menyelesaikan referat dengan judul
!ilariasis"# Penyusunan referat ini untuk memenuhi tugas kepaniteraan klinik di
$M! %lmu Kulit dan Kelamin di R$& $id'arj'#
Penulis berharap referat ini akan berguna bagi kita semua, khususnya bagi
d'kter muda yang sedang menjalani kepaniteraan klinik untuk memperlan(ar
studinya# Pada kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih kepada dr#&hita
Karina,$pKK yang telah meluangkan )aktu untuk membimbing dan membantu
dalam menyelesaikan referat ini#
Penulis menyadari bah)a penulisan referat ini masih jauh dari sempurna,
*leh karena itu penulis mengharapkan segala masukan serta kritik dan saran+saran
dari pemba(a yang sangat diharapkan guna memperbaiki referat ini#
$id'arj', !ebruari -./
Penulis
&A!TAR %$%
0alamanKata Pengantar################################################################################################### ii
&aftar %si ########################################################################################################### iii
1A1 . PEN&A0232AN################################################################################## .1A1 T%N4A2AN P2$TAKA######################################################################### 5
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
3/21
#. &efinisi######################################################################################################### 5# Epidemi'l'gi################################################################################################ 5
#5 Eti'l'gi ######################################################################################################## 6
#6 $iklus 0idup################################################################################################# /
#7 Klasifikasi##################################################################################################### 8#/ Manifestasi Klinis######################################################################################### 9
#8 &iagn'sis###################################################################################################### ..
&iagn'sis 1anding############################################################################################# .
#9 K'mplikasi################################################################################################### .
#.-# Penatalaksanaan######################################################################################### .5
#..# Pen(egahan################################################################################################ .7#. Pr'gn'sis#################################################################################################### .7
1A1 5 KE$%MP23AN###################################################################################### ./
&A!TAR P2$TAKA ######################################################################################## .8
1A1 .
PEN&A0232AN
!ilariasis adalah penyakit menular yang mengenai saluran dan kelenjar limfe
disebabkan 'leh (a(ing filaria dan ditularkan 'leh nyamuk#. Penyakit ini bersifat
menahun dan bila tidak mendapatkan peng'batan dapat menimbulkan (a(at menetap
berupa pembesaran kaki, lengan dan alat kelamin baik pada perempuan maupun laki+
laki#. Akibatnya penderita tidak dapat bekerja se(ara 'ptimal bahkan hidupnya
tergantung kepada 'rang lain sehingga menjadi beban keluarga, masyarakat dan
negara#.
!ilariasis dapat disebabkan 'leh 5 spesies (a(ing filiaria yaitu, :u(hereria
bancrofti, Brugia malayi dan Brugia timori# Wuchereria bancrofti paling sering
menjadi penyebab filariasis, sedangkan Brugia timori paling jarang menjadi
penyebab filariasis# .,5
Gejala klinis filariasis akut dapat berupa demam yang hilang timbul,
pembengkakan kelenjar getah bening yang nyeri yang dapat berubah menjadi abses
5
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
4/21
filarial, dan adanya pembesaran pada tungkai, buah dada, kant'ng buah ;akar yang
disertai rasa panas dan kemerahan#. 4ika sudah kr'nis, maka pembesaran tersebut
akan menetap, disebut Elephantiasis#.
!ilariasis merupakan jenis penyakit reemerging desease, yaitu penyakit yang
dulunya sempat ada, kemudian tidak ada dan sekarang mun(ul kembali# . Kasus
penderita filariasis khas ditemukan di )ilayah dengan iklim sub tr'pis dan tr'pis
seperti di %nd'nesia, filariasis pertama kali ditemukan di %nd'nesia pada tahun .
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
5/21
1A1
T%N4A2AN P2$TAKA
#.# &efinisi
!ilariasis atau lebih dikenal dengan Penyakit Kaki Gajah adalah Penyakit
menular menahun yang disebabkan 'leh (a(ing filaria yang ditularkan 'leh berbagai
jenis nyamuk# 5
!ilariasis dibagi menurut (a(ing penyebabnya, !ilariasis ban(r'fti dan
filariasis brugia#5 !ilariasis ban(r'fti adalah infeksi yang disebabkan 'leh Wuchereria
bancrofti, sedangkan !ilariasis brugia adalah infeksi yang disebabkan 'leh Brugia
malayi dan Brugia timori.5
## Epidemi'l'gi
Pada daerah tr'pis dan subtr'pik kejadian filariasis terus meningkat
disebabkan 'leh karena perkembangan k'ta yang (epat dan tidak teren(ana, yang
men(etak berbagai sisi perkembangbiakan nyamuk yang akan menularkan penyakit
7
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
6/21
ini# Penyakit ini menjadi persisten karena kurangnya alat k'ntr'l dan strategi yang
efektif dan mudah diterapkan pada negara endemis#
Tiga spesies (a(ing filaria penyebab filariasis limfatik adalah Wuchereria
bancrofti, Brugia malayi dan Brugia timori#6 Wuchereria bancrofti merupakan spesies
yang paling umum ditemukan pada kasus infestasi 'leh (a(ing ini#6
&iperkirakan 7- juta 'rang telah terinfeksi dengan filariasis ba(r'fti dan .5
juta 'rang telah terinfeksi dengan filariasis brugia#5 &i %nd'nesia sendiri, filariasis
ban(r'fti ditemukan dengan pre=alensi rendah di $umatra, Kalimantan, $ula)esi dan
3'mb'k#5 $edangkan f'kus filariasis brugia malayi di $umatra, Kalimantan, $ula)esi
dan Papua#5 &an !ilariasis brugia tim'ri di pulau+pulau dengan gunung berapi di
Tim'r, Al'r, !l'res, $umba, R'ti dan $a)u#
5
#5# Eti'l'gi
a# Wuchereria bancrofti
Wuchereria bancrofti, yang akan men(apai kematangan seksual di
Kelenjar dan saluran limfe#5 >a(ing de)asa ber)arna putih, ke(il seperti
benang, hidup di dalam kelenjar dan saluran limfe, sedangkan mi(r'filaria
ditemukan di dalam darah#
5
>a(ing jantan berukuran 6-mm ? -,.mm,sedangkan (a(ing betina berukuran dua kali (a(ing jantan yaitu
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
7/21
b# Brugia malayi
>a(ing de)asa Brugia malayi besarnya setengah W.bancrofti.
Mikr'filaria berukuran --Bm+87Bm ? 6Bm+8Bm#5 >a(ing de)asa hidup
dalam sistem limfe, yang betina melahirkan mi(r'filia bersarung#5 Mi(r'filia
1rugia malayi memiliki ini terminal di bagian ujung ek'rnya# 5
Gambar # Brugia malayi @ &ikutip dari kepustakaan n'#7
(# Brugia timori
Brugia timori se(ara m'rfil'gi mirip dengan Brugia malayi#5
Mi(r'filarianya bersifat peri'dik n'kturna dengan =ekt'r nyamuk An'pheles#5
Gambar #5# Brugia timori @ &ikutip dari kepustakaan n'#7
8
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
8/21
#6# $iklus 0idup
Gambar #6# $iklus hidup @ &ikutip dari kepustakaan n'#7
$iklus hidup (a(ing filaria dapat terjadi dalam tubuh nyamuk apabila nyamuk
tersebut menggigit dan menghisap darah 'rang yang terserang filariasis, sehingga
mikr'filaria yang terdapat ditubuh penderita ikut terhisap kedalam tubuh nyamuk#.,,5
Mikr'filaria tersebut melepaskan sarungnya pada tubuh nyamuk, kemudian
menembus dinding lambung dan bersarang diantara 't't+'t't dada @t'raks#.,,5 1entuk
mikr'filaria menyerupai s'sis yang disebut lar=a stadium %# &alam )aktu kurang
lebih satu minggu lar=a ini berganti kulit, tumbuh menjadi lebih gemuk dan panjangyang disebut lar=a stadium %%#.,,5 Pada hari ke sepuluh dan seterusnya lar=a berganti
kulit untuk kedua kalinya, sehingga tumbuh menjadi lebih panjang dan kurus, ini
adalah lar=a stadium %%%#.,,5 Gerak lar=a stadium %%% ini sangat aktif, sehingga lar=a
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
9/21
mulai bermigrasi mula+mula ke r'ngga perut @abd'men kemudian pindah ke kepala
dan alat tusuk nyamuk# .,,5
Apabila nyamuk yang mengandung mikr'filaria ini menggigit manusia, maka
mikr'filaria yang sudah berbentuk lar=a infektif @lar=a stadium %%% se(ara aktif ikutmasuk kedalam tubuh manusia @h'spes#.,,5 1ersama+sama dengan aliran darah dalam
tubuh manusia, lar=a keluar dari pembuluh kapiler dan masuk ke pembuluh limfe# .,,5
&idalam pembuluh limfe lar=a mengalami dua kali pergantian kulit dan tumbuh
menjadi (a(ing de)asa yang sering disebut lar=a stadium %C dan lar=a stadium C# .,,5 >a(ing filaria yang sudah de)asa bertempat di pembuluh limfe, sehingga
akan menyumbat pembuluh limfe dan akan terjadi pembengkakan#.,,5 $elain di kaki,
pembengkakan bisa terjadi di tangan, payudara, atau buah ;akar#.,,5 Ketika
menyumbat pembuluh limfe di selangkangan, misalnya, (airan limfe dari ba)ah
tubuh tidak bisa mengalir sehingga kaki membesar# .,,5 &apat terjadi penyumbatan di
ketiak, mengakibatkan pembesaran tangan# .,,5
Pada saat de)asa @ Makrofilaria) inilah, (a(ing ini menghasilkan telur
kemudian akan menetas menjadi anak (a(ing berukuran ke(il yang disebut
mikr'filaria# .,,5 $elanjutnya, mikr'filaria beredar di dalam darah# 3ar=a ini dapat
berpindah ke peredaran darah ke(il di ba)ah kulit# .,,5 4ika pada )aktu itu ada
nyamuk yang menggigit, maka lar=a tersebut dapat menembus dinding usus nyamuk
lalu masuk ke dalam 't't dada nyamuk, kemudian setelah mengalami pertumbuhan,
lar=a ini akan masuk ke alat penusuk# .,,5 4ika nyamuk itu menggigit 'rang, maka
'rang itu akan tertular penyakit ini#.,,5
#7# Klasifikasi
1erdasarkan (a(ing penyebab
.# !ilariasis 1an(r'fti
Merupakan infeksi yang disebabkan 'leh Wuchereria bancrofti.
Wuchereria bancrofti tipe peri'dik n'kturna ditularkan 'leh nyamuk
An'pheles dan >ule? yang mengigit pada malam hari#5 $edangkan tipe
9
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
10/21
subperi'dik ditularkan 'leh nyamuk Aedes yang mengigit pada siang
hari#5
Gejala filariasis 1an(r'fti sangat berbeda pada setiap daerah endemik,
perbedaan ini mungkin karena perbedaan intensitas paparan terhadap
=ekt'r yang infektif di setiap daerah endemik#5
Gambar #7 Nyamuk >ule? @ &ikutip dari kepustakaan n'#/
Gambar #/ Nyamuk An'pheles @ &ikutip dari kepustakaan n'#/
.-
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
11/21
Gambar #8 Nyamuk Aedes @ &ikutip dari kepustakaan n'#/
# !ilariasis 1rugia
Merupakan penyakit infeksi yang disebabkan 'leh Brugia malayi dan
Brugia timori.5 B.malayi tipe peri'dik n'kturna tidak mempunyai h'spes
pada binatang, penularannya melalui Mans'nia di ra)a+ra)a dan
persa)ahan dan An'pheles di daerah hutan pegunungan#5 1#malayi tipe
subperi'dik n'kturna, penularannya melalui nyamuk Mans'nia di ra)a+
ra)a di pinggir sunggai#5 &i %nd'nesia lebih banyak ditemukan yang
bentuk subperi'dik#5
Epis'de berulang aden'limphangitis yang disebabkan 'leh sumbatan
1rugia de)asa menyebabkan elephantiasis hanya pada ekstremitas distal
dan tidak mengenai paha, juga jarang pada genital#5
..
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
12/21
Gambar #< Nyamuk Mans'nia @ &ikutip dari kepustakaan n'#/
#/# Manifestasi klinis
a# Gejala Akut
$ering didapatkan aden'limfangitis yaitu demam tinggi, mengigil,
lesu, bersama dengan limfangitis yang berlangsung 5 D .7 hari# &emam dapat
hilang timbul#,5 3imfangitis akan meluas ke daerah distal dari kelenjar yang
tersumbat, lebih sering pada tungkai ba)ah, genital dan payudara#,5
3imfangitis pada genital merupakan gejala khas filariasis 1an(r'fti#
Pembesaran kelenjar getah bening disertai keluhan radang @limfadenitis yaitu
panas, nyeri dan merah dapat menjalar ke distal#,5
Ada sindr'm yaitu, AFL (acute filarial Lymphangitis) yang
disebabkan kematian (a(ing de)asa, ditandai peradangan terbatas berupa
n'dul di mana (a(ing de)asa dikelilingi limfangitis yang tersebar#8 &an
ALA (acute dermato Lymphangioadenitis) karena infeksi bakteri sekunder
pada kelenjar limfe ditandai peradangan subkutan yang difus#8
.
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
13/21
Gambar #9 3imfangitis akut dan abses filarial @ &ikutip dari
kepustakaan n'#6
b# Gejala kr'nik
&isebabkan 'leh 'bstruksi kr'nis yang menyebabkan berkurangnya
fungsi saluran limfe yang terjadi berbulan+bulan atau bertahun+tahun# 8 Tanda
klinis berupa pembesaran yang menetap seperti !ydrocele, lymphedema,
elephantiasis, dan chyluria meningkat sesuai bertambahnya usia#8
Pada filariasis ban(r'fti pembesaran pada daerah paha dan ekstremitas
ba)ah sama seringnya, sedangkan pada filariasis malayi lebih sering
mengenai ekstremitas ba)ah saja#8
3ymphedema dapat terjadi apda ekstremitas maupun =ul=a dan
berkembang menjadi elephantiasis dalam )aktu bertahun+tahun#5 :0*
membagi pr'gesti=itas lympedema menjadi 5 grade#5 Grade . adalah pitting
edeme dan lymphedema hilang sp'ntan saat kaki dinaikkan, grade adalah
n'n pitting edema dan lymphedema tidak hilang dengan menaikkan kaki,
sedangkan grade 5 sudah menjadi elephantiasis, ='lume n'n pitting edema
bertambah dan disertai dermat's(ler'sis dan lesi papill'mat'us#5
.5
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
14/21
Gambar #.-# Pembesaran tungkai unilateral @ &ikutip dari
kepustakaan n'# 6
#8# &iagn'sis
&engan menemukan mikr'filaria di tepi darah, karena tidak mungkin
menemukan (a(ing de)asa se(ara utuh yang terletak di dalam pembuluh limfe#
Mikr'filaria juga dapat ditemukan di (airan hidr'(ele atau di (airan tubuh lainnya#
>airan diperiksa se(ara mikr'sk'pis se(ara langsung atau disaring dulu dengan filter
p'ri silindris p'likarb'nat, atau disentrifuse dengan f'rmalin @teknik Kn'tt, baru
diperiksa se(ara spesifik dan sensitif# 8
Pengambilan spesimen menurut perkiraan peri'disitas# Pada :u(hereria
ban(r'fti mikr'filia terdeteksi dalam darah tepi pada malam hari, sedangkan pada
siang hari dia berada didalam kapiler alat+alat dalam seperti pada paru+paru, jantung
dan hati, selebihnya bersembunyi di 'rgan dalam tubuh#Pemeriksaan darah ada+
.6
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
15/21
tidaknya (a(ing biasa dilakukan malam hari atau dikenal dengan sediaan darah
malam# 8
Kemungkinan tidak menemukan mikr'filia bisa karena pengambilan
sediaan darah yang kurang tepat atau memang stadium parasit sudah mele)ati
mikr'filia dan beranjak menjadi (a(ing de)asa# 8
Pemeriksaan lain yang dapat dilakukan yaitu deteksi antigen dan antib'di
dengan E3%FA, pemeriksaan darat tepi men(ari leuk'sit'sis dengan e'sin'filia,
3imf'skintigraf dengan radi'nuklir untuk melihat abn'rmalitas sistem limfatak atau
2$G &'ppler untuk mendeteksi pergerakan (a(ing @filaria dan(e sign# 8
# hyluria
.7
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
16/21
&itandai dengan adanya lemak @>hyle pada urin yang disebabkan
pe(ahnya atau pembesaran saluran limfe ke sistem urinarius#8 >hyluria
tampak seperti susu, kadang berdarah, dan kadang terjadi retensi urine#8
>hyluria berkepanjangan menyebabkan penurunan berat badan, lemak
subkutan, hip'pr'teinemia, limf'peni dan anemia#8
d# Tr'pi(al pulm'nary e'sin'philia
Kumpulan gejala imun'l'gi dari mikr'filia pada paru# &itandai
dengan gejala batuk yang menghebat pada malam hari disertai )he;;ing dan
didapatkan e'sin'philia lebih dari 5--- sel per mm5#8
e# 3ain+lain
M'n'artritis, hematuria dan pr'teinuria, end'(ardial fibr'sis,
tenisin'=itis dan tr'mb'flebitis, kelumpuhan saraf dan dermat'sis#8
#.-# Penatalaksanaan
Terapi medikament'sa
a# &E> @diethyl(arbama;ine (itrate
./
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
17/21
&'sis /mgHkg 11 perhari dibagi menjadi 5 d'sis setelah makan
selama . hari#5,8 Efektif membunuh mikr'filaria dan (a(ing de)asa# Perlu
diulang . hingga / bulan kemudian atau selama hari perbulan selama masih
ada mikr'filaria dalam darah dan masih ada gejala#5,8 Tidak dianjurkan saat
fase akut, karena akan menyebabkan bertambahnya (a(ing de)asa yang mati
dan memperburuk resp'n inflamasi# Tidak dianjurkan untuk )anita hamil# 5,8
Gambar #.. &E> @ &ikutip dari kepustakaan n'#.
b# %=erme(tin
&'sis .7- BgH kg 11 d'sis tunggal# Efektif membunuh mikr'filia#8
(# &'ksisikllin
Antibi'tik d'ksisiklin selama /+< minggu untuk menghilangkan
bakteri end'simbi'tik (a(ing de)asa# 5,8
Terapi n'n medikament'sa
a# Pada ekstremitas yang terkena
>u(i dengan sabun ? sehari, menaikkan tungkai pada malam hari,
menggerakan ekstremitas se(ara teratur, menjaga kebersihan kuku, memakai
alas kaki, meng'bati luka ke(il dengan (ream antibi'tik# 8
b# Terapi bedah
.8
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
18/21
2ntuk membuat saluran limfe baru, dapat dilakukan 3imfangi'plasti,
pr'sedur jembatan limfe, transp'sisi flap 'mentum, eksisi radikal dan graft
kulit, anast'm'sis pembuluh limfe tepi ke dalam, atau bedah mikr'limfatik#8
#..# Pen(egahan
Pemberian &E> atau %=erme(tin sekali pertahun selama 7 tahun se(ara nyata
dapat mereduksi mikr'filaremia# .
Menghindarkan diri dari gigitan nyamuk dengan menggunakan kelambu
se)aktu tidur, menutup =entilasi rumah dengan ka)at kasa nyamuk, menggunakan
'bat nyamuk sempr't atau bakar, dan meng'leskan 'bat anti nyamuk# .,/
Gambar #. Kelambu @ &ikutip dari kepustakaan n'#/
Memberantas nyamuk dengan membersihkan tanaman air pada ra)a+ra)a
yang merupakan tempat tinggal nyamuk, menimbun sampah, mengeringkan dan
mengalirkan genangan air, dan membersihkan semak+semak sekitar rumah#.,/
#.# Pr'gn'sis
Pada kasus dini dan sedang, pr'gn'sis baik terutama bila pasien pindah dari
daerah endemik# $edangkan pada kasus lanjut dengan edema tungkai, pr'gn'sis lebih
buruk#8
.
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
19/21
1A1 5
KE$%MP23AN
!ilariasis atau lebih dikenal dengan Penyakit Kaki Gajah adalah Penyakit
menular menahun yang disebabkan 'leh (a(ing filaria yang ditularkan 'leh berbagai
jenis nyamuk#
!ilariasis dibagi menurut (a(ing penyebabnya# !ilariasis ban(r'fti dan
filariasis brugia# !ilariasis ban(r'fti adalah infeksi yang disebabkan 'leh :u(hereria
ban(r'fti, sedangkan !ilariasis brugia adalah infeksi yang disebabkan 'leh 1rugia
malayi dan 1rugia tim'r
Gejala klinis filariasis akut dapat berupa demam yang hilang timbul,
pembengkakan kelenjar getah bening yang nyeri yang dapat berubah menjadi abses
filarial, dan adanya pembesaran pada tungkai, buah dada, kant'ng buah ;akar yang
disertai rasa panas dan kemerahan# 4ika sudah kr'nis, maka pembesaran tersebut akan
menetap, disebut Elephantiasis#
&iagn'sis penyakit ini dengan ditemukannya mikr'filaria dalam darah,
sedangkan bila tidak ditemukan mikr'filaria maka diagn'sis dapat berdasarkan
ri)ayat asal penderita, bi'psi kelenjar limfe, dan pemeriksaan ser'l'gis#
Prinsip terapi ialah dengan menggunakan terapi medikament'sa untuk
membunuh filaria de)asa dan mikr'filarianya serta meng'bati se(ara simp't'matik
.9
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
20/21
terhadap reaksi tubuh yang timbul akibat (a(ing yang mati# &apat juga dilakukan
pembedahan#
&A!TAR P2$TAKA
.# &irekt'rat Pengendalian Penyakit 1ersumber 1inatang# Mengenal !ilariasis#
&EPKE$ R%# --9#
# $uh KN, Keyst'ne 4$# !it;patri(kIs &ermat'l'gy %n General Medi(ine <th
editi'n 0elminthi( %nfe(ti'n # -.J7/5+7/7#
5# %&A%# 1uku Ajar %nfeksi dan Pediatri Tr'pis edisi kedua !ilariasis# %&A%#
-.-J 69+7-#
6# 0aryuningtyas &, $ubekti &inamika !ilariasis &i %nd'nesia# 1adan
Penelitian Ceteriner# -.5#
7# Klei RT, RajanTC# :'rld >lass Parasites The !ilaria# Klu)er A(ademi(
Publishers# --
/# :0*# 3ymphati( !ilariasis Pra(ti(al Ent'm'l'gy# :0* Gl'bal Pr'gramme
t' Elimnate 3ymphati( !ilariasis# -.5
8# Tj'kr'pra)it' A# 1uku Ajar %lmu Penyakit &alam edisi kedua !ilariasis#
Airlangga 2ni=ersity Press# -.7J/9
-
8/18/2019 dasgdshFilariasis
21/21