daya saing tembakau virginia di kabupaten buleleng ... depan.pdf · budiarsa, ma, asisten direktur...

22
DISERTASI DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG PROVINSI BALI I MADE TAMBA PROGRAM PASCASARJANA

Upload: others

Post on 24-Jan-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

DISERTASI

DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA

DI KABUPATEN BULELENG

PROVINSI BALI

I MADE TAMBA

PROGRAM PASCASARJANA

Page 2: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016

DISERTASI

DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA

DI KABUPATEN BULELENG

PROVINSI BALI

I MADE TAMBA

NIM 1190471005

Page 3: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

PROGRAM DOKTOR

PROGRAM STUDI ILMU PERTANIAN

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016

DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA

DI KABUPATEN BULELENG

PROVINSI BALI

Disertasi untuk Memperoleh Gelar Doktor

Pada Program Doktor, Program Studi Ilmu Pertanian

Program Pascasarjana Universitas Udayana

I MADE TAMBA

NIM 1190471005

Page 4: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

PROGRAM DOKTOR

PROGRAM STUDI ILMU PERTANIAN

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016 Lembar Pengesahan

DISERTASI INI TELAH DISETUJUI

TANGGAL 7 APRIL 2016

Promotor

Prof. Ir. I G A A Ambarawati, M.Ec., Ph.D.

NIP.19600901 198403 2 001

Kopromotor I, Kopromotor II,

Prof. Dr. Ir. Made Antara, MS. Dr. I Wayan Budiasa, SP.,MP

NIP. 195412251981021001 NIP. 197011161994031003

Page 5: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

Mengetahui

Ketua Program Studi Direktur

Doktor Ilmu Pertanian Program Pascasarjana

Program Pascasarjana Universitas Udayana

Universitas Udayana

Prof. Dr. Ir. I Made Adnyana, MS. Prof.Dr.dr. A A Raka Sudewi, Sp.S (K) NIP.

19560525 198303 1 002 NIP. 19590215 198510 2 001

Disertasi Ini Telah Diuji pada Ujian Tertutup

Tanggal 14 Januari 2016

Panitia Penguji Disertasi Berdasarkan SK Rektor

Universitas Udayana No. 129/UN14.4/HK/2016, Tanggal 05 Januari 2016

Ketua : Prof. Dr. Ir. I Made Adnyana, MS.

Anggota :

1. Prof. Ir. I G A A Ambarawati, M.Ec., Ph.D.

2. Prof. Dr. Ir. Made Antara, MS.

3. Dr. I Made Budiasa, SP.,MP.

4. Prof. Dr. Ir. I Ketut Budi Susrusa, MS.

5. Prof. Dr. Ir. I Made Narka Tenaya, MS.

6. Dr. Ir. I Made Sudarma, MS

7. Dr. Ir. Ronnie Susman Natawidjaja, MSc.

Page 6: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/ Tuhan Yang

Maha Esa, karena hanya atas asung wara nugraha-Nya, disertasi ini dapat diselesaikan.

Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada Prof. Ir. I G A A Ambarawati, M.Ec., Ph.D., promotor yang dengan penuh

perhatian telah memberikan dorongan, semangat, bimbingan, dan saran selama penulis

mengikuti program doktor, khususnya dalam penyelesaian disertasi ini. Terima kasih yang

sebesar-besarnya pula penulis sampaikan kepada Prof. Dr. Ir. Made Antara, MS. sebagai

Kopromotor I dan Dr. I Wayan Budiasa, SP.,MP sebagai Kopromotor II, yang dengan penuh

perhatian dan kesabaran telah memberikan bimbingan dan saran kepada penulis.

Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Ketut

Suastika, Sp.PD-KEMD., atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk

mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Doktor di Universitas Udayana. Ucapan

terima kasih ini juga ditujukan kepada Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana yang

dijabat oleh Prof. Dr. dr. A A Raka Sudewi, Sp.S (K), Asisten Direktur I Prof. Dr. Made

Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang

diberikan kepada penulis untuk menjadi mahasiswa Program Doktor pada Program Pascasarjana

Universitas Udayana. Tidak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. Ir. I

Nyoman Rai, MS Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana atas ijin yang diberikan

Page 7: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

kepada penulis untuk mengikuti pendidikan program Doktor. Pada kesempatan ini, penulis juga

menyampaikan rasa terima kasih kepada Prof. Dr. Ir. I Made Adnyana, MS. Ketua Program

Studi Doktor Ilmu Pertanian Program Pascasarjana Universitas Udayana.

Ungkapan terima kasih penulis sampaikan kepada para penguji disertasi yaitu Prof. Dr.

Ir. I Ketut Budi Susrusa, MS; Prof. Dr. Ir. I Made Narka Tenaya, MS; Prof. Dr. Ir. I Made

Adnyana, MS; Dr. Ir. I Made Sudarma, MS; dan Dr. Ir. Ronnie Susman Natawidjaja, MSc yang

telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi sehingga disertasi ini dapat terwujud

seperti ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah

Republik Indonesia c.q Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi atas ijin yang diberikan

untuk mengikuti program Doktor.

Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus disertai

penghargaan kepada seluruh guru-guru yang telah membimbing penulis mulai dari sekolah dasar

sampai perguruan tinggi. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu dan Mendiang

Ayah yang telah mengasuh dan membesarkan penulis, memberikan dasar-dasar berpikir logik

dan suasana demokratis sehingga tercipta lahan yang baik untuk berkembangnya kreativitas.

Akhirnya penulis menyampaikan terima kasih kepada Istri tercinta Ni Putu Suhartini, SPd., serta

anak-anakku Indiani Sani dan Dede Yoga Paramartha yang dengan penuh pengorbanan telah

memberikan kepada penulis kesempatan untuk lebih berkonsentrasi menyelesaikan disertasi ini.

Semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa selalu melimpahkan rahmatNya kepada semua

pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian disertasi ini, serta kepada penulis

sekeluarga.

Denpasar, Maret 2016

Penulis

Page 8: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : I Made Tamba

NIM : 1190471005

Program Studi : Ilmu Pertanian

Fakultas/Program : Program Doktor Pascasarjana Universitas Udayana

Menyatakan bahwa karya ilmiah disertasi ini bebas plagiat. Apabila di kemudian hari

terbukti atau dapat dibuktikan bahwa dalam disertasi ini terkandung ciri-ciri plagiat dan bentuk

peniruan lain yang dianggap melanggar peraturan, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai

dengan Peraturan Mendiknas RI No. 17 Tahun 2010 dan peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

Denpasar, Maret 2016

I Made Tamba

Page 9: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

ABSTRAK

DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA

DI KABUPATEN BULELENG PROVINSI BALI

Petani tembakau virginia dalam mengoperasikan usahataninya menjalin kemitraan

dengan beberapa perusahaan mitra, diantaranya perusahaan GG dan BB. Pencapaian daya saing

usahatani tembakau virginia diduga terkait dengan kapasitas manajerial perusahaan mitra.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) efisiensi finansial dan ekonomik usahatani

tembakau virginia di Kabupaten Buleleng, Bali, (2) insentif ekonomi yang diterima petani

tembakau virginia di Kabupaten Buleleng, Bali, (3) daya saing tembakau virginia menurut

perusahaan mitra, dan (4) dampak kebijakan pemerintah terhadap daya saing tembakau virginia.

Penelitian ini merupakan penelitian survey yang dilakukan terhadap petani tembakau

virginia yang tersebar pada tiga kecamatan di Kabupaten Buleleng, yaitu Kecamatan Buleleng,

Sukasada, dan Grokgak. Penentuan responden menggunakan metode sensus dengan jumlah

responden sebanyak 87 orang (68 orang petani mitra perusahaan GG dan 19 orang petani mitra

perusahaan BB. Data dianalisis menggunakan pendekatan policy analysis matrix (PAM).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa efisiensi finansial dan ekonomi usahatani mitra GG

lebih tinggi dibandingkan dengan usahatani mitra BB, pada berbagai strata luas tanam. Pada

strata luas tanam ≤ 2 ha, usahatani tembakau virginia pada kedua jenis kemitraan mencapai

efisiensi finansial dan ekonomi tertinggi. Sistem usahatani tembakau virginia di Kabupaten

Buleleng secara keseluruhan menerima insentif ekonomi dari berbagai kebijakan pemerintah atau

distorsi pasar. Pada berbagai kemitraan dan strata luas tanam tembakau virginia memiliki daya

saing kompetitif dan komparatif. Tembakau virginia yang dihasilkan mitra GG memiliki daya

saing kompetitif dan komparatif yang lebih tinggi dibandingkan dengan tembakau virginia yang

dihasilkan mitra BB. Dampak kebijakan pemerintah terhadap daya saing tembakau virginia

menunjukkan bahwa tembakau virginia masih memiliki daya saing di bawah kondisi tanpa

Page 10: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

bantuan pupuk pemerintah, kenaikan harga input 10%, kenaikan harga LPG 10%, dan penurunan

harga output 10% atau penurunan produktivitas lahan 10%.

Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar (1) petani selayaknya mengoperasikan

usahatani tembakau virginia pada strata luas tanam ≤ 2 ha; dan (2) keberlanjutan kemitraan

petani tembakau virginia dengan perusahaan GG agar tetap dijalin secara harmonis.

Kata kunci: daya saing, kompetitif, komparatif, tembakau virginia, kemitraan

ABSTRACT

VIRGINIA TOBACCO COMPETITIVENESS

AT BULELENG REGENCY BALI PROVINCE

Virginia tobacco farmers at Buleleng regency, operate their farming in a partnership

system with several partner companies, such as GG and BB. The achievement of

competitiveness from virginia tobacco farming is associated with partner companies. The aims of

this study are to evaluate (1) efficiency of financial and economic of virginia tobacco farming at

Buleleng regency, Bali, (2) the economic incentives received by virginia tobacco farmers at

Buleleng regency, Bali, (3) the competitiveness of virginia tobacco farming based on partnership

companies, and (4) the impact of government policy to the competitiveness of virginia tobacco.

This study is a survey research. The survey was conducted on virginia tobacco farmers

scattered in three districts, namely the District Buleleng, Sukasada, and Grokgak. Respondents

were selected using census method with number of respondents 87 people (68 farmers under GG

company and 19 farmers under BB company). Data were analyzed using policy analysis matrix

(PAM) approach.

The results showed that all tobacco farmers achieved their efficiency in term of financial

and economic concerns, at all various strata of planting area. However, planting area of <2 ha, on

both companies partnership shows the highest efficient. Meanwhile the planting area of 4-6 ha

shows the least. Overall, tobacco farming system receives economic incentives from various

government policies or affected by distortion from the market. This study also shows that

virginia tobacco farming at Buleleng regency have their competitive and comparative

competitiveness at all level of area planting. Nonetheless, farmers under GG partnership have

higher achievement than that of the BB. Virginia tobacco farming is still viable to carry out from

changes such the absence of fertilizer subsidy from the government, a-10 percent increase in

input prices, a-10 percent increase in LPG prices, a decline of output price and decline land

productivity by 10 percent.

Page 11: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

Based on the results from this study, it is suggested that (1) farmers are better to operate

tobacco at planting area of 2 ha; and (2) partnership with GG company can be continued to

strengthen the efficiency of financial and economic as well as the competitiveness of competitive

and comparative of tobacco farming.

Keywords: competitiveness, competitive, comparative, virginia tobacco, partnerships

RINGKASAN

DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA

DI KABUPATEN BULELENG PROVINSI BALI

Tembakau sebagai komoditas strategis yang menjadi unggulan nasional, secara historis

telah memperoleh perhatian besar sejak Pemerintah Hindia Belanda. Kebijakan penanaman

tembakau terus dilanjutkan Pemerintah Indonesia melalui perusahaan negara perkebunan.

Tanaman tembakau diusahakan secara cukup meluas oleh petani baik di Jawa maupun luar Jawa.

Beberapa kebijakan pemerintah yang terkait dengan perekonomian tembakau adalah kebijakan

subsidi pupuk, kebijakan konversi minyak tanah ke LPG, kebijakan penggunaan dana

perimbangan cukai tembakau oleh Pemerintah Daerah, dan terbitnya PP 109 tahun 2012 tentang

pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan. Di

samping kebijakan pemerintah tersebut, ada traktat internasional Framework Convention on

Tobacco Control (FCTC) yang memberikan tekanan terhadap produksi tembakau.

Berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah tersebut diduga berdampak

terhadap struktur biaya dan penerimaan usahatani tembakau virginia. Petani tembakau virginia

dalam mengoperasikan usahataninya menjalin kemitraan dengan beberapa perusahaan mitra,

Page 12: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

diantaranya perusahaan GG dan BB. sehingga pencapaian daya saing usahatani tembakau

virginia juga diduga terkait dengan kapasitas manajerial perusahaan mitra.

Permasalahan yang akan dicarikan jawabannya dalam penelitian ini, yaitu (1)

bagaimanakah efisiensi finansial dan ekonomi usahatani tembakau virginia berdasarkan

perusahaan mitra di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, (2) apakah petani tembakau virginia

menerima insentif ekonomi, (3) Bagaimanakah daya saing tembakau virginia berdasarkan

perusahaan mitra di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, dan (4) Bagaimanakah dampak

kebijakan pemerintah terhadap daya saing tembakau virginia di Kabupaten Buleleng, Provinsi

Bali.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) efisiensi finansial dan ekonomi usahatani

tembakau virginia berdasarkan perusahaan mitra di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, (2)

insentif ekonomi yang diterima petani tembakau virginia di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali,

(3) daya saing tembakau virginia di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali berdasarkan perusahaan

mitra, dan (4) dampak kebijakan pemerintah terhadap daya saing tembakau virginia di

Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.

Penelitian ini merupakan penelitian survey, yang dilakukan terhadap petani tembakau

virginia yang tersebar pada tiga kecamatan yang mengusahakan tembakau virginia terluas di

Kabupaten Buleleng, yaitu Kecamatan Buleleng, Sukasada, dan Grokgak. Penentuan responden

menggunakan metode sensus dengan jumlah responden sebanyak 87 orang (68 orang petani

mitra perusahaan GG dan 19 orang petani mitra perusahaan BB). Data dianalisis menggunakan

pendekatan policy analysis matrix (PAM). Untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan efisiensi

finansial, efisiensi ekonomi, daya saing kompetitif dan komparatif antar perusahaan mitra

dilakukan uji-F dan dilanjutkan dengan uji-t.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani tembakau virginia di Kabupaten

Buleleng efisien secara finansial dan ekonomi pada berbagai strata luas tanam dan kemitraan.

Strata luas tanam ≤ 2 ha pada berbagai kemitraan memiliki efisiensi finansial dan ekonomi

tertinggi dan strata luas tanam > 4 ha sd 6 ha memiliki efisiensi finansial dan ekonomi terendah.

Tingkat keuntungan finansial per hektar usahatani tembakau virginia mitra GG pada strata luas

tanam ≤ 2 ha sebesar Rp. 17.737.690,30. Pada skala yang lebih luas tingkat efisiensi finansial

usahatani tembakau virginia semakin menurun, yang ditunjukkan oleh tingkat keuntungan

finansial mitra GG per hektar sebesar Rp 16.991.582,35 untuk strata luas tanam >2 ha sd 4 ha.,

Page 13: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

dan sebesar Rp 16.104.993,31 untuk strata luas tanam >4 ha sd 6 ha. Demikian halnya yang

terjadi pada mitra BB, tingkat efisiensi finansial juga semakin menurun dengan semakin

meningkatkan strata luas tanam, yang ditunjukkan oleh besaran keuntungan finansial yaitu

sebesar Rp 12.935.504,40 untuk strata luas tanam ≤ 2 ha, sebesar Rp 11.710.416,68 untuk strata

luas tanam >2 ha sd 4 ha, dan sebesar Rp 9.835.309,94 untuk strata luas tanam >4 ha sd 6 ha.

Tingkat keuntungan ekonomi per hektar usahatani tembakau virginia mitra GG pada

strata luas tanam ≤ 2 ha sebesar Rp. 17.166.803,23. Pada skala yang lebih luas tingkat efisiensi

ekonomi usahatani tembakau virginia juga semakin menurun, yang ditunjukkan oleh tingkat

keuntungan ekonomi mitra GG per hektar sebesar Rp 16.537.394,21 untuk strata luas tanam >2

ha sd 4 ha., dan hanya sebesar Rp 15.671.774,36 untuk strata luas tanam >4 ha sd 6 ha. Sama

halnya yang terjadi pada mitra BB, tingkat efisiensi ekonomi juga semakin menurun dengan

semakin meningkatkan strata luas tanam, yang ditunjukkan oleh besaran keuntungan ekonomi

sebesar Rp 12.555.311,98 untuk strata luas tanam ≤ 2 ha, sebesar Rp 11.378.847,88 untuk strata

luas tanam >2 ha sd 4 ha, dan hanya sebesar Rp 9.572.348,29 untuk strata luas tanam >4 ha sd 6

ha. Usahatani mitra GG memiliki efisiensi finansial dan ekonomi yang lebih tinggi dibandingkan

dengan mitra BB pada berbagai strata luas tanam.

Insentif ekonomi yang diterima petani tembakau mitra GG secara kumulatif

direfleksikan oleh transfer bersih sebesar Rp 1.373.098,79/ha untuk strata ≤2 ha, sebesar Rp

1.260.138,98/ha untuk strata >2 ha sd 4 ha, dan sebesar Rp 1.235.006,74/ha untuk strata >4 ha sd

6 ha., sedangkan mitra BB menerima insentif ekonomi yang direfleksikan oleh transfer bersih,

masing-masing sebesar Rp 1.406.835,07/ha untuk strata ≤2 ha, sebesar Rp 1.362.045,09/ha untuk

strata >2 ha sd 4 ha, dan sebesar Rp 1.349.152,65/ha untuk strata >4 ha sd 6 ha. Secara simultan

usahatani tembakau menerima insentif ekonomi dari kebijakan pemerintah atau distorsi pasar.

Usahatani tembakau virginia yang berbasis kemitraan memiliki daya saing kompetitif dan

komparatif pada berbagai strata luas tanam. Pada perusahaan mitra yang sama, tidak ada

perbedaan daya saing kompetitif antar strata luas tanam, demikian juga halnya daya saing

komparatif tidak menunjukkan perbedaan antar strata luas tanam. Usahatani mitra GG memiliki

daya saing kompetitif dan komparatif yang lebih tinggi dibandingkan dengan mitra BB pada

berbagai strata luas tanam.

Dampak kebijakan pemerintah terhadap daya saing tembakau virginia menunjukkan

bahwa tembakau virginia mitra GG di Kabupaten Buleleng pada berbagai strata luas tanam

Page 14: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

toleran terhadap masing-masing skenario (1) tanpa bantuan pupuk dari pemerintah, (2) tanpa

bantuan pupuk dari pemerintah dan kenaikan harga input pupuk ZK, KNO3, dan KS 10%, (3)

tanpa bantuan pupuk dari pemerintah dan kenaikan harga LPG 10%, (4) tanpa bantuan pupuk

dari pemerintah dan penurunan harga output 10%, (5) tanpa bantuan pupuk dari pemerintah dan

penurunan produktivitas lahan 10%, (6) tanpa bantuan pupuk dari pemerintah, kenaikan harga

input pupuk ZK, KNO3, dan KS 10%, kenaikan harga LPG 10% dan penurunan harga output

10%, dan (7) tanpa bantuan pupuk dari pemerintah, kenaikan harga input pupuk ZK, KNO3, dan

KS 10%, kenaikan harga LPG 10% dan penurunan produktivitas lahan 10%.

Temuan baru dari hasil penelitian ini yaitu strata luas tanam ≤ 2 ha memiliki efisiensi

finansial dan ekonomi yang paling tinggi melalui kemitraan dengan perusahaan GG. Kemitraan

berperanan sangat penting dalam penciptaan daya saing dan keberlanjutan usahatani tembakau

virginia di Kabupaten Buleleng. Tanpa kemitraan usahatani tembakau virginia di daerah ini

tidak dapat berlangsung.

Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar (1) Petani selayaknya mengoperasikan

usahatani tembakau virginia pada strata luas tanam ≤ 2 ha, karena memiliki efisiensi finansial

dan ekonomi serta daya saing kompetitif dan komparatif yang paling tinggi; (2) Keberlanjutan

kemitraan petani tembakau virginia dengan perusahaan GG agar tetap dijalin secara harmonis;

(3) Kemitraan petani dengan perusahaan BB agar merujuk jalinan kemitraan petani dengan

perusahaan GG sehingga efisiensi finansial dan ekonomi serta daya saing kompetitif dan

komparatif usahatani tembakau virginia dapat ditingkatkan; (4) Bantuan pupuk yang tidak tepat

waktu sering tidak digunakan dalam proses produksi, oleh karena itu Pemerintah Provinsi Bali

melalui Dinas Pekebunan perlu menjadwalkan waktu pemberian bantuan pupuk yang tepat; dan

(5) Penelitian ini tidak mencakup daya saing tembakau di tingkat internasional, sehingga perlu

dilakukan penelitian lanjutan yang lebih mendalam tentang daya saing tembakau virginia pada

tingkat internasional.

Page 15: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL DALAM …………………………………………………….. i

PRASYARAT GELAR ……………………………………………….... ii

LEMBAR PERSETUJUAN …………………………………………… iii

PENETAPAN PANITIA PENGUJI …………………………………… iv

UCAPAN TERIMA KASIH …………………………………………… v

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ………………………………….. vii

ABSTRAK ……………………………………………………………… viii

ABSTRACT ……………………………………………………………. ix

RINGKASAN …………………………………………………………… x

DAFTAR ISI ……………………………………………………………. xiv

DAFTAR TABEL ………………………………………………………. xvii

DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………. xviii

DAFTAR ARTI LAMBANG, SINGKATAN, DAN ISTILAH ………… xix

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………. xx

BAB I. PENDAHULUAN ........................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ........................................................................ 8

Page 16: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

1.3 Tujuan Penelitian ......................................................................... 9

1.3.1 Tujuan umum ……………………….………………….. 9

1.3.2 Tujuan khusus ….……………….………………………. 9

1.4 Manfaat Penelitian ...................................................................... 10

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA .............................................................. 11

2.1. Teori Produksi ……..…………….............................................. 11

2.2. Teori Efisiensi ………………………………………………… 17

2.3. Teori Insentif Ekonomi Bagi Produsen ………………………. 20

2.4. Teori Daya Saing ……………………………………………... 21

2.5. Matriks Analisis Kebijakan ………………................................. 27

2.6. Teori Kemitraan ……………………………………………….. 33

2.7. Teknologi Pendukung Usahatani Tembakau ..…………………. 37

2.8. Hasil Penelitian Terdahulu…………............................................ 40

BAB III. KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN

HIPOTESIS PENELITIAN ........................................................ 44

3.1. Kerangka Berpikir ........................................................................ 44

3.2 Konsep Penelitian …….………………………………………… 49

3.3. Hipotesis Penelitian ...................................................................... 52

BAB IV. METODE PENELITIAN ............................................................ 53

4.1. Pendekatan Penelitian …………………………………………. 53

4.2. Lokasi Penelitian .......................................................................... 53

4.3. Populasi dan Sampel ……………………………....................... 54

4.4. Metode Pengumpulan Data …………………………………… 55

4.5 Istrumen Penelitian ……………………………………………. 55

4.6. Definisi Operasional Variabel …………………………………. 56

4.7. Metode Analisis Data ………………………………………….. 57

4.8. Penentuan Harga bayangan ……………………………………. 60

4.9. Metode Pengalokasian Komponen Biaya Domestik dan Asing .. 62

4.10 Analisis Simulasi ………………………………………………. 62

4.11 Asumsi Ekonomi Makro ……………………………………….. 63

BAB V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN …………………. 65

Page 17: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

5.1 Karakteristik Responden ……………………………………….. 65

5.1.1 Umur ……………………………………………………… 65

5.1.2 Pendidikan formal ………………………………………… 65

5.1.3 Jumlah anggota keluarga …………………………………. 66

5.1.4 Pengalaman berusahatani tembakau virginia…………….. 66

5.1.5 Luas penguasaan usahatani tembakau virginia …………… 66

5.2 Efisiensi Finansial dan Ekonomi Usahatani Tembakau Virginia. 67

5.2.1 Deskripsi input dan output usahatani tembakau virginia …. 67

5.2.2 Harga privat dan sosial input dan output ..……………….. 69

5.2.2.1 Harga privat input dan output ……………………………. 69

5.2.2.2 Harga sosial input dan output ……………………………. 71

5.2.3 Struktur biaya dan penerimaan finansial dan ekonomi usahatani

tembakau virginia …………………………………………….. 73

5.2.4 Perbandingan efisiensi finansial dan ekonomi antara

perusahaan mitra GG dengan mitra BB …………………… 80

5.3 Insentif Ekonomi yang Diterima Petani Tembakau Virginia …… 86

5.4 Daya Saing Tembakau Virginia Buleleng Menurut Perusahaan

Mitra …………………………………………………………….. 104

5.5 Simulasi Dampak Kebijakan Pemerintah terhadap Daya Saing

Tembakau Virginia ………………………….…………………… 112

5.6 Novelty …………………………………………………………… 117

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ……………………………………… 119

6.1 Simpulan ………………………………………………………… 119

6.2 Saran …………………………………………………………….. 120

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………….. 121

LAMPIRAN ………………………………………………………………. 125

Page 18: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

DAFTAR TABEL

Halaman

1.1 Perkembangan Luas Areal dan Produksi Tembakau Nasional

Periode 2000 sd 2010 ……………………………………….. 3

1.2 Perkembangan Luas Areal dan Produksi Tembakau Virginia

di Kabupaten Buleleng Provinsi Bali …………………….… 4

2.1 Policy Analysis Matrix …………………………………..…. 28

4.1 Populasi dan Sampel Pelaku Usahatani Tembakau Virginia

Menurut Kecamatan, Strata Luas Tanam, dan Perusahaan Mitra 54

4.2 Variabel, Indikator, dan Skala Pengukurannya …………….. 57

4.3 Policy Analysis Matrix ………………………………….….. 58

4.4 Asumsi Ekonomi Makro …………………………………… 64

Page 19: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

5.1 Rata - Rata Input dan Output per Ha Usahatani Tembakau

Virginia Menurut Kemitraan dan Strata Luas Tanam ……... 68

5.2 Harga Private Input dan Output Tembakau Virginia ……….. 70

5.3 Harga Sosial Input dan Output Tembakau Virginia ………… 72

5.4 Struktur Biaya dan Penerimaan Finansial Usahatani Tembakau

Virginia Menurut Perusahaan Mitra dan Luas Tanam ………. 74

5.5 Struktur Biaya dan Penerimaan Ekonomi Usahatani Tembakau

Virginia Menurut Perusahaan Mitra dan Luas Tanam ………… 78

5.6 Efisiensi Finansial dan Ekonomi Usahatani Tembakau

Virginia Menurut Perusahaan Mitra dan Luas Tanam ………… 80

5.7 Insentif Produsen Menurut Perusahaan Mitra dan Luas Tanam .. 87

5.8 NPCDF dan EPCDF Menurut Perusahaan Mitra dan Strata

Luas Tanam ……………………………………………………. 103

5.9 Daya S aing Tembakau Virginia Menurut Perusahaan Mitra

dan Luas Tanam ………………………………………………… 104

5.10 Simulasi Daya Saing Tembakau Virginia Menurut Perusahaan

Mitra dan Luas Tanam dengan Perubahan Variabel Tertentu …. 113

DAFTAR GAMBAR

Halaman

2.1 Tiga Tahap Fungsi Produksi Neoklasik ……………………… 16

3.1 Kerangka Berpikir Penelitian Daya Saing Tembakau Virginia

di Kabupaten Buleleng Provinsi Bali ……………………….. 48

Page 20: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

DAFTAR ARTI LAMBANG, SINGKATAN DAN ISTILAH

Lambang

< : lebih kecil dari

≤ : lebih kecil sama dengan

Page 21: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

> : lebih besar dari

Singkatan

FOB : Free on Board

CIF : Cost Insurance and Freight

GG : Gudang Garam

BB : Beringin Bali

HOK : Hari Orang Kerja

Ha : Hektar

Kg : Kilogram

l : Liter

g : gram

ZK : Zwavelzure Kali

KNO3 : Potassium Nitrat

KS : Kalk Salpeter

LPG : Liquified Petrolium Gas

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Page 22: DAYA SAING TEMBAKAU VIRGINIA DI KABUPATEN BULELENG ... DEPAN.pdf · Budiarsa, MA, Asisten Direktur II Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D atas kesempatan yang diberikan kepada penulis

1 Perhitungan Harga Paritas Impor Tembakau Virginia Krosok .. 124

2 Hasil Uji-t terhadap Efisiensi Finansial antara Mitra GG

dengan Mitra BB …………………………………………….. 127

3 Hasil Analisis PAM ………………………………………….. 128

4 Hasil Uji-F dan Uji-t terhadap Koefisien PCR ……………. 130

5 Hasil Uji-F dan Uji-t terhadap Koefisien DRC ……………… 131

6 Hasil Analisis Simulasi ……………………………………….. 132

7 Dokumentasi Penelitian ………………………………………. 142