days dr dr brian sri prahastuti, mph

17
Bireuen , ACEH Pendidikan: S - 1 , Universitas Padjadjaran 1995 S - 2 , Universitas Gadjah Mada 200 9 S - 3 , Universitas Indonesia 2014 Lulusan Terbaik S3 FKM UI 2014 Penugasan : Dokter PTT - Kemenkes Food Program Coordinator CRS Health Specialist - UNICEF Program Manager - ChildFund Senior Area Manager Save the Children Tenaga Ahli Utama - Kantor Staf Presiden @drbriansp @cegahstunting womenconscience.wordpress.com www.cegahstunting.com Every child deserves the chance to reach his or her full potential. That stage is set in the first 1.000 days.” -Roger Thurow DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

Upload: others

Post on 01-Oct-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

Bireuen, ACEH

Pendidikan:

•S-1, Universitas Padjadjaran 1995

•S-2, Universitas Gadjah Mada 2009

•S-3, Universitas Indonesia 2014

•Lulusan Terbaik S3 FKM UI 2014

Penugasan:

•Dokter PTT - Kemenkes

•Food Program Coordinator – CRS

•Health Specialist - UNICEF

•Program Manager - ChildFund

•Senior Area Manager – Save the Children

•Tenaga Ahli Utama - Kantor Staf Presiden

@drbriansp @cegahstunting

womenconscience.wordpress.com

www.cegahstunting.com

“Every child deserves the chance to reach his or

her full potential. That stage is set in the first 1.000

days.” -Roger ThurowDR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

Page 2: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

Kebijakan Pemerintah

TANTANGAN NEW NORMAL DALAM

PENANGANAN PANDEMI COVID-19

Selasa, 9 Juni 2020

DR.dr.Brian Sri Prahastuti, MPH

#ProduktifAman

Page 3: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

COVID-19: ANALISIS SITUASI & RESPON PEMERINTAH

#ProduktifAman

Page 4: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

#ProduktifAman

Page 5: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

Realokasi dan Refokus Anggaran Belanja 2020

1. Anggaran negara diprioritaskan untuk:• Menjamin kesehatan dan keselamatan masyarakat, termasuk tenaga medis;• Memastikan perlindungan dan Jaring Pengaman Sosial untuk masyarakat rentan;• Perlindungan terhadap dunia usaha.

2. Pada masa tanggap darurat pandemi COVID-19, APBN difokuskan untuk:• Pemeriksaan (testing) bagi korban;• Peningkatan kapasitas RS;• Ketersediaan obat-obatan dan alat-alat kesehatan.

3. Total tambahan belanja dan pembiayaan APBN 2020 untuk penanganan dampak Covid-19 terdiri atas:• Bidang kesehatan Rp75 triliun;• Perluasan Jaring Pengaman Sosial Rp110 triliun;• Dukungan industri (insentif perpajakan dan stimulus KUR) Rp70,1 triliun;• Pembiayaan program pemulihan ekonomi nasional Rp150 triliun.• 30% Dana Desa untuk Bantuan Tunai Langsung Desa (BLTD)

#ProduktifAman

405,1 T (https://kemenkeu.go.id/covid19)

Page 6: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

#ProduktifAman

Page 7: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH
Page 8: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

ADAPTASI KEHIDUPAN BARU: MASYARAKAT #PRODUKTIFAMAN

#ProduktifAman

Page 9: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH
Page 10: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH
Page 11: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

KITA AKAN HIDUP DALAM NEW NORMAL

5MEGA

SHIFT

1 EKONOMI

1. Tingkat kemiskinan dan

pengangguran meningkat

2. Perusahaan dan UMKM

bangkrut/tutup

3. Kesenjangan meningkat

2TIDAK BISA

BERGANTUNG

PADA IMPOR

1. Perdagangan dan lalu

lintas manusia antar

negara menjadi

terbatas

PEMBATASAN

KEGIATAN SOSIAL

DAN KEAGAMAAN

1. Aktifitas sosial dengan

pengumpulan masa dalam

jumlah besar akan dibatasi

4 PERKANTORAN

1. Aktifitas perkantoran mengadopsi

jaga jarak, masker, dan cuci tangan

2. Tidak ada aktifitas team building

secara normal

5 HUBUNGAN PIMPINAN DAN BAWAHAN

1. Komunikasi, koordinasi, dan pengawasan semakin banyak

mengandalkan teknologi informasi digital

2. Psikologi anak buah cenderung merasa tertekan dengan

situasi pembatasan sosial

3

Page 12: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

#ProduktifAman

Page 13: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

Protokol di Transportasi Masal

Protokol di Area Publik (Tempat & Fasilitas Umum)

(termasuk pasar, mall, saranaolah raga, Posyandu, tempat

ibadah, tempat wisata dll)

Protokol di Tempat Kerja

(kantor, pabrik)

Protokol di FasilitasKesehatan

Protokol di Sekolah

Lima protokol tersebut dikembangkan oleh Kantor Staf Presiden, difinalisasi oleh Kementerian Teknis (kemenkes, kemendiknas),endorsed oleh KementerianKesehatan dengan Surat Edaran Menteri Kesehatan Dan diserahkan kepada Gugus Tugas serta Kemendagri.

LIMA (5) PROTOKOL KESEHATANDALAM SITUASI PANDEMI COVID

(Pesantren, Pendidikan Formal & Informal)

(Faskes Primer & FaskesRujukan)(Bandara, Stasiun, Terminal)

Page 14: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

PRINSIP DASAR PROTOKOLENAM PERILAKU UNTUK PENCEGAHAN RISIKO TERTULAR COVID19, YAITU:

01 Skrining Orang SakitSkrining orang sakit (suhu, gejala, riwayatperjalanan Dan kontak erat). Jika ditemukansegera rujuk ke Fasyankes untuk pemeriksaandan Isolasi jika terinfeksi COVID

03 Mencuci Tangan

02 Menggunakan Masker

Menyediakan handwashing station dan materiedukasi di tempat yang mudah dilihat tentangpembiasaan cuci tangan. Jika akes terbatsaterhadap air mengalir dan sabun makamenggunakan handsanitizer

04 Disinfektasi

Bersihkan/disinfektasi berkala benda-bendayang sering dipegang (handle pintu, pegangantangga, tombol lift dan absen).

06 Menghindari Kerumunan

Menjaga jarak Aman (1-2 meter).

05 Physical Distancing

Masker kain bagi semua orang jika berada di luar rumah. ODP dilakukan rapid test. OTG dan yang bergejala di isolasi. PDP Rawat di RS rujukan

Mengurangi kapasitas hingga maksimal 50% dengan Jaga Jarak

Page 15: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

#ProduktifAman

Page 16: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

#ProduktifAman

Page 17: days DR dr BRIAN SRI PRAHASTUTI, MPH

KANTOR STAF PRESIDENREPUBLIK INDONESIA

Gedung Bina GrahaJl. Veteran No. 16 Jakarta 10110 Indonesia

TERIMA KASIH