definisi motivasi

9
Definisi Motivasi Motivasi adalah sebuah alasan atau dorongan seseorang untuk bertindak. Orang yang tidak mau bertindak sering kali disebut tidak memiliki motivasi. Alasan atau dorongan itu bisa datang dari luar maupun dari dalam diri. Sebenarnya pada dasarnya semua motivasi itu datang dari dalam diri, faktor luar hanyalah pemicu munculnya motivasi tersebut. Motivasi dari luar adalah motivasi yang pemicunya datang dari luar diri kita. Sementara meotivasi dari dalam ialah motivasinya muncul dari inisiatif diri kita. Pada dasarnya motivasi itu hanya dua, yaitu untuk meraih kenikmatan atau menghindari dari rasa sakit atau kesulitan. Uang bisa menjadi motivasi kenikmatan maupun motivasi menghindari rasa sakit. Jika kita memikirkan uang supaya kita tidak hidup sengsara, maka disini alasan seseorang mencari uang untuk menghindari rasa sakit. Sebaliknya ada orang yang mengejar uang karena ingin menikmati hidup, maka uang sebagai alasan seseorang untuk meraih kenikmatan. Pengertian Motivasi Diri Motivasi Diri adalah sebuah kemampuan kita untuk memotivasi diri kita tanpa memerlukan bantuan orang lain. Kita memiliki kemampuan untuk mendapatkan alasan atau dorongan untuk bertindak. Proses mendapatkan

Upload: dihar-rahman-koto

Post on 27-Jun-2015

178 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Definisi Motivasi

Definisi Motivasi

Motivasi adalah sebuah alasan atau dorongan seseorang untuk bertindak.

Orang yang tidak mau bertindak sering kali disebut tidak memiliki motivasi.

Alasan atau dorongan itu bisa datang dari luar maupun dari dalam diri.

Sebenarnya pada dasarnya semua motivasi itu datang dari dalam diri, faktor luar

hanyalah pemicu munculnya motivasi tersebut. Motivasi dari luar adalah motivasi

yang pemicunya datang dari luar diri kita. Sementara meotivasi dari dalam ialah

motivasinya muncul dari inisiatif diri kita.

Pada dasarnya motivasi itu hanya dua, yaitu untuk meraih kenikmatan atau

menghindari dari rasa sakit atau kesulitan. Uang bisa menjadi motivasi

kenikmatan maupun motivasi menghindari rasa sakit. Jika kita memikirkan uang

supaya kita tidak hidup sengsara, maka disini alasan seseorang mencari uang

untuk menghindari rasa sakit. Sebaliknya ada orang yang mengejar uang karena

ingin menikmati hidup, maka uang sebagai alasan seseorang untuk meraih

kenikmatan.

Pengertian Motivasi Diri

Motivasi Diri adalah sebuah kemampuan kita untuk memotivasi diri kita

tanpa memerlukan bantuan orang lain. Kita memiliki kemampuan untuk

mendapatkan alasan atau dorongan untuk bertindak. Proses mendapatkan

dorongan bertindak ini pada dasarnya sebuah proses penyadaran akan keinginan

diri sendiri yang biasanya terkubur. Setiap orang memiliki keinginan yang

merupakan dorongan untuk bertindak, namun seringkali dorongan tersebut

melemah karena faktor luar. Melemahnya dorongan ini bisa dilihat dari hilangnya

harapan dan ketidak berdayaan.

Memotivasi diri adalah proses menghilangkan faktor yang melemahkan

dorongan kita. Rasa tidak tidak berdaya dihilangkan menjadi pribadi yang lebih

percaya diri. Sementara harapan dimunculkan kembali dengan membangun

keyakinan bahwa apa yang diinginkan bisa kita capai. Dengan demikian jika

sebuah sumbat motivasi (dalam hal ini ketidak berdayaan dan tanpa harapan)

dihilangkan, maka aliran energi dalam tubuh kita bisa mengalir kembali.

Page 2: Definisi Motivasi

Membangun impian adalah salah satu cara memotivasi diri sendiri.

Namun, membangun impian bisa tidak berguna jika hambatan-hambatan pada diri

sendiri masih ada. Inilah mengapa banyak orang yang tidak mau bermimpi, sebab

ada sebuah faktor yang masih belum diselesaikan, yaitu faktor keberdayaan. Jadi,

sebaiknya sebelum kita membangun mimpi, kita harus membangin rasa percaya

diri terlebih dahulu. Jika tidak, membangun impian bisa percuma. Buat apa mimpi

besar jika kita tidak percaya diri untuk mencapainya?

Impian yang besar tanpa kepercayaan diri seperti mimpi di siang bolong,

angan-angan, atau khayalan belaka. Mereka mengatakan ingin, tapi tidak ada

tindakan yang terjadi. Hanya ada dua penyebab, harapan meraih mimpi yang tidak

ada dan/atau mereka merasa tidak mampu meraih impian tersebut.

Teori Motivasi 

Banyak orang yang mencoba menjelaskan bagaimana semua motivasi bekerja.

Berikut adalah beberapa diantaranya:

Teori Insentif. Yaitu teori yang mengatakan bahwa seseorang akan

bergerak atau mengambil tindakan karena ada insentif yang akan dia

dapatkan. Misalnya, Anda mau bekerja dari pada sampai sore karena Anda

tahu bahwa Anda akan mendapatkan intensif berupa gaji. Jika Anda tahu

akan mendapatkan penghargaan, maka Anda pun akan bekerja lebih giat

lagi. Yang dimaksud insentif bisa tangible atau intangible. Seringkali

sebuah pengakuan dan penghargaan, menjadi sebuah motivasi yang besar.

Dorongan Bilogis. Maaf, yang dimaksud bukan hanya masalah seksual

saja. Termasuk didalamnya dorongan makan dan minum. Saat ada sebuah

pemicu atau rangsangan, tubuh kita akan bereaksi. Sebagai contoh, saat

kita sedang haus, kita akan lebih haus lagi saat melihat segelas sirup

dingin kesukaan Anda. Perut kita akan menjadi lapar saat mencipum bau

masakan favorit Anda. Bisa dikatakan ini adalah dorongan fitrah atau

bawaan kita sejak lahir untuk mempertahankan hidup dan

keberlangsungan hidup.

Teori Hirarki Kebutuhan Teori ini dikenalkan oleh Maslow sehingga

kita mengenal hirarki kebutuhan Maslow. Teori ini menyajikan alasan

Page 3: Definisi Motivasi

lebih lengkap dan bertingkat. Mulai dari kebutuhan fisiologis, kebutuhan

akan kemanan, kebutuhan akan pengakuan sosial, kebutuhan penghargaan,

sampai kebutuhan akan aktualisasi diri.

Takut Kehilangan vs Kepuasan. Teori ini mengatakan bahwa apda

dasarnya ada dua faktor yang memotivasi manusia, yaitu takut kehilangan

dan demi kempuasan (terpenuhinya kebutuhan). Takut kehilangan adalah

adalah ketakutan akan kehilangan yang sudah dimiliki. Misalnya

seseorang yang termotivasi berangkat kerja karena takut kehilangan gaji.

Ada juga orang yang giat bekerja demi menjawab sebuah tantangan, dan

ini termasuk faktor kepuasan. Konon, faktor takut kehilangan lebih kuat

dibanding meraih kepuasan, meskipun pada sebagian orang terjadi

sebaliknya.

Kejelasan Tujuan Teori ini mengatakan bahwa kita akan bergerak jika

kita memiliki tujuan yang jelas dan pasti. Dari teori ini muncul bahwa

seseorang akan memiliki motivasi yang tinggi jika dia memiliki tujuan

yang jelas. Sehingga muncullah apa yang disebut dengan Goal Setting

(penetapan tujuan).

TEORI MOTIVASI

Motivasi merupakan kegiatan yang mengakibatkan, menyalurkan dan

memelihara perilaku manusia., dan merupakan suatu proses untuk mencoba

mempengaruhi seseorang agar melakukan sesuatu yang kita inginkan. Seorang

karyawan mungkin menjalankan pekerjaan yang dibebankan kepadanya dengan

baik, mungkin pula tidak. Maka dari itu hal tersebut merupakan salah satu tugas

dari seorang pimpinan untuk bias memberikan motivasi (dorongan0kepada

bawahannya agar bias bekerja sesuai dengan arahan yang diberikan.

Content Theory.

Content theory berkaitan dengan beberapa nama seperti Maslow, Mc,

Gregor, Herzberg, Atkinson dan McCelland.

1. Teori Hierarki Kebutuhan, menurut maslow didalam diri setiap manusia

ada lima jenjang kebutuhan, yaitu:

- Faali (fisiologis).

Page 4: Definisi Motivasi

- Keamanan, keselamatan dan perlindungan.

- Sosial, kasih saying, rasa dimiliki.

- Penghargaan, rasa hormat internal seperti harga diri, prestasi.

- Aktualisasi-diri, dorongan untuk menjadi apa yang mampu ia menjadi.

Jadi jika seorang pimpinan ingin memotivasi seseorang, menurut maslow,

pimpinan perlu memahami sedang berada pada anak tangga manakah

bawahan dan memfokuskan pada pemenuhan kebutuhan-kebutuhan itu

atau kebutuhan dia atas tingkat itu.

2. Teori X dan Y , teori yang dikemukakan oleh Douglas McGregor yang

menyatakan bahwa dua pandangan yang jelas berbeda mengenai manusia,

pada dasarnya satu negative (teori X) yang mengandaikan bahwa

kebutuhan order rendah mendominasi individu, dan yang lain positif (teori

Y) bahwa kebutuhan order tinggi mendominasi individu.

3. Teori Motivasi – Higiene, dikemukakan oleh psikolog Frederick Herzberg,

yang mengembangkan teori kepuasan yang disebut teori dua faktor tentang

motivasi. Dua factor itu dinamakan factor yang membuat orang merasa

tidak puas atau factor-faktor motvator iklim baik atau ekstrinsik-intrinsik

tergantung dari orang yang membahas teori tersebut. Faktor-faktor dari

rangkaian ini disebut pemuas atau motivator yang meliputi:

- Prestasi (achievement)

- Pengakuan (recognition)

- Tanggung Jawab (responsibility)

- Kemajuan (advancement)

- Pekerjaan itu sendiri ( the work itself)

- Kemungkinan berkembang (the possibility of growth)

4. Teori kebutuhan McClelland, teori ini memfokuskan pada tiga kebutuhan

- prestasi (achievement)

- Kekuasaan (power)

- Afiliasi (pertalian)

Page 5: Definisi Motivasi

5. Teori Harapan – Victor Vroom, teori ini beragumen bahwa kekuatan dari

suatu kecenderungan untuk bertindak dengan suatu cara tertentu

bergantung pada kekuatan dari suatu pengharapan bahwa tindakan itu akan

diikuti oleh suatu keluaran tertentu dan pada daya tarik dari keluaran

tersebut bagi individu tersebut. Teori pengharapan mengatakan seorang

karyawan dimotivasi untuk menjalankan tingkat upaya yang tinggi bila ia

meyakini upaya akan menghantar kesuatu penilaian kinerja yang baik,

suatu penilaian yang baik akan mendorong ganjaran-ganjaran

organisasional, seperti bonus, kenaikan gaji, atau promosi dan ganjaran itu

akan memuaskan tujuan pribadi karyawan tersebut.

6. Teori Keadilan, teori motivasi ini didasarkan pada asumsi bahwa orang-

orang dimotivasi oleh keinginan untuk diperlakukan secara adil dalam

pekerjaan, individu bekerja untuk mendapat tukaran imbalan dari

organisasi.

7. Reinforcement theory, Teori ini tidak menggunakan konsep suatu motive

atau proses motivasi. Sebaliknya teori ini menjelaskan bagaimana

konsekuensi perilaku dimasa yang lalu mempengaruhi tindakan dimasa

yang akan dating dalam proses pembelajaran.

Berbagai pandangan tentang motivasi dalam organisasi

1. Model Tradisional, alat motivasi ini didasarkan atas anggapan bahwa para

pekerja sebenarnya adalah pemalas dan bisa didorong hanya dengan

imbalan keuangan.

2. Model sumber Daya Manusia, para ahli berpendapat bahwa para karyawan

sebenernya mempunyai motivasi yang sangat beranweka ragam, bukan

hanya motivasi karen auang ataupun keinginan akan kepuasan, tetapi juga

kebutuhan untuk berprestasi dan emmpunyai artidalam bekerja. Mereka

berpendpat bahwa sebagian besar individu sudah mempunyai dorongan

untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik, dan tidak selalu para

Page 6: Definisi Motivasi

karyawan memandang pekerjaan sebagai sesuatu hal yang tidak

menyenagkan.

Jenis-jenis Motivasi

Motivasi positif dan motivasi negatif, motivasi positif adalah proses untuk

mencoba mempengaruhi orang lain agar menjalankan sesuatu yang kita inginkan

dengan cara memberikan kemungkinan untuk mendapatkan hadiah. Motivasi

negatif adalah proses untuk mempengaruhi seseorang agar mau melakukan

sesuatu yang kita inginkan tetapi teknik dasar yang digunakan adalah lewat

kekuatan ketakutan.

Bukti yang paling dasar terhadap keberhasilan suatu bentuk motivasi

adalah hasil yang diperoleh dari pelaksanaan suatu pekerjaan.