dental amalgam

9
Klasifikasi dental amalgam: 1. Berdasarkan jumlah metal alloy a. Alloy binary, contohnya:silver-tin b. Alloy tertiary, contohnya:silver-tin-copper c. Allot quartenary, contohnya:silver-tin-copper-indium 2. Berdasarkan ukuran alloy a. Microcut(10-30 µm) b. Macrocut(>30 µm) 3. Berdasarkan bentuk partikel alloy a. Alloy lathe-cut: bentuk tidak teratur b. Alloy spherical: dibentuk melalui proses atomisasi, cairan alloy diatomisasi menjadi tetesan logam berbentuk bola, tetapi tidak berbentuk bulat sempurna 4. Berdasarkan kandungan tembaga a. Low-copper alloy: perak 68-70%, timah 26-27%, copper 4-5%, seng 0-1% b. High-copper alloy: perak 40-70%, timah 22-30%, tembaga 13-30%, seng 0-1% i. Admixed/disperse/blended alloy: campuran spherical; alloy dan lathe-cut alloy dengan komposisi yang berbeda yaitu high copper spherical alloy dan low-copper lathe-cut alloy. Komposisi seluruhnya perak 69%, timah 17%, tembaga 13%, seng 1% ii. Single/unicomposition alloy: tiap partikel dari alloy ini memiliki komposisi yang sama, komposisi seluruhnya terdiri atas perak 40-60%, timah 22-30%, tembaga 13-30% seng 0-4%. 5. Berdasarkan kandungan seng a. Alloy mengandung seng(>0.01%) b. Alloy bebas seng(<0.01) Komposisi:

Upload: sharon-nathania

Post on 11-Nov-2015

14 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

amalgam

TRANSCRIPT

Klasifikasi dental amalgam:1. Berdasarkan jumlah metal alloya. Alloy binary, contohnya:silver-tinb. Alloy tertiary, contohnya:silver-tin-copperc. Allot quartenary, contohnya:silver-tin-copper-indium2. Berdasarkan ukuran alloya. Microcut(10-30 m)b. Macrocut(>30 m)3. Berdasarkan bentuk partikel alloya. Alloy lathe-cut: bentuk tidak teraturb. Alloy spherical: dibentuk melalui proses atomisasi, cairan alloy diatomisasi menjadi tetesan logam berbentuk bola, tetapi tidak berbentuk bulat sempurna4. Berdasarkan kandungan tembagaa. Low-copper alloy: perak 68-70%, timah 26-27%, copper 4-5%, seng 0-1%b. High-copper alloy: perak 40-70%, timah 22-30%, tembaga 13-30%, seng 0-1%i. Admixed/disperse/blended alloy: campuran spherical; alloy dan lathe-cut alloy dengan komposisi yang berbeda yaitu high copper spherical alloy dan low-copper lathe-cut alloy. Komposisi seluruhnya perak 69%, timah 17%, tembaga 13%, seng 1%ii. Single/unicomposition alloy: tiap partikel dari alloy ini memiliki komposisi yang sama, komposisi seluruhnya terdiri atas perak 40-60%, timah 22-30%, tembaga 13-30% seng 0-4%. 5. Berdasarkan kandungan senga. Alloy mengandung seng(>0.01%)b. Alloy bebas seng(