deteksi dini tumbuh kembang anak
DESCRIPTION
menceritakan pentingnya dan bagaimana cara mendeteksi tumbuh kembang anak sehingga gangguan tumbuh kembang anak dapat terdeteksi secara diniTRANSCRIPT
DETEKSI DINI KELAINAN TUMBUH
KEMBANGPADA ANAK
Anak bukan
miniatur orang
dewasa
UNIKAnak
TumbuhDan
Berkembang
Tumbuh Bertambah besar
UkuranBerat dan
Panjang badannya
Kembang
Bertambah fungsidan
kemampuan
TUMBUH dan KEMBANG
Tumbuh kembang optimal
potensi biologi
interaksi faktor genetik
lingkungan biofisiko-psiko-sosial
perilaku
Dua faktor utama
Faktor genetik
kelainan kromosom (sindrom Down, turner)
Faktor lingkungan
Pranatal gizi ibu, mekanik berupa trauma,toksin, hormon, radiasi, infeksi,
stress, hipoksia janin
Post natal lingkungan biologis
(ras, suku bangsa, jenis kelamin,gizi, penyakit),
lingkungan fisik (sanitasi, keadaan geografis)
psikososial (stimulasi, kasih sayang,
pendidikan,interaksi orang tua).
Tiga kebutuhan
• FISIK-BIOLOGIS (untuk pertumbuhan otak, sistem sensorik dan motorik) ASIH
• EMOSI-KASIH SAYANG (mempengaruhi
kecerdasan emosi, inter dan intrapersonal) ASUH
• STIMULASI DINI (merangsang kecerdasan -
kecerdasan lain ASAH
CIRI PERTUMBUHAN DAN CIRI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANPERKEMBANGAN
Proses berkelanjutan : kandungan dewasa , terjadi bersama – sama.
Dipengaruhi oleh faktor bawaan dan lingkungan
Pola perkembangan anak sama tetapi kecepatannya berbeda
Arah perkembangan : dari atas ke bawah Aktifitas seluruh tubuh diganti reaksi
yang khas
TUMBUH
• Pengukuran secara tepat dan berulang
• Kurun waktu tertentu
• Kecepatan pertumbuhan
• Berat badan, Panjang badan,Lingkar kepala
• Berat badan :- Keadaan gizi
- Dipengaruhi kesehatan
• Tinggi Badan :- Indikator pertumbuhan
- Dipengaruhi jenis kelamin, suku bangsa
• Lingkar Kepala :- Volume intra kranial
- Pertumbuhan otak
PERKEMBANGAN
• Interaksi kematangan SSP dan organ terkait
• Ditandai bertambahnya kemampuan dan ketrampilan struktur organ lebih kompleks.
Perkembangan :
•Motor kasar•Motor halus•Bahasa dan komunikasi•Personal sosial
DETEKSI DINI
AS : 15 – 18% gangguan perkembangan7 – 10% DO sekolahFadlyana (Ind): 30% gangguan
perkembangan 80% lack stimulasi lingkungan
Pada bayi dengan risiko tinggiWaktu tepat perkembangan saraf otak
pesat 0 – 3 tahunIntervensi dini outcome lebih baik
................deteksi dini
• Menemukan penyimpangan tumbang sejak dini agar lebih mudah di intervensi
• Bila penyimpangan terlambat dideteksi
- Lebih sulit diintervensi
- berpengaruh pada tumbang
Kategori risiko developmental delay
• Risiko tinggi
- BBL < 1250 g
- Usia gestasi < 30 mg
- Perdarahan periventrikuler
- Asfiksia
- PJB sianotik
- Kelainan yang mengenai SSP (didapat/kongenital)
- PPHN
-TORCH
- Hipoglikemia persisten atau prolonged
- Multiple congenital anomalies and genetic disorder
Risiko Sedang
- BBL 1250 dan 1500 g- Pemakaian VM lama- Kelainan : Gastroschisis, omphalocele- Tracheostomy- Kelainan metabolik
Deteksi Dini Gangguan Perkembangan
• Anamnesis (+observasi)
• Pemeriksaan fisik rutin (+pemeriksaan neurologis dasar)
• Pemeriksaan penunjang skrining perkembangan
I. Observasi dan Anamnesis
• Observasi : Ketika balita masuk cara berjalan, penampilan wajah, bentuk kepala, proporsi tubuh, pandangan mata, komunikasi, cara bicara, interaksi dg lingkungan, perilaku
• Anamnesis : kecurigaan ortu, riwayat perkembangan sebelumnya, faktor risiko
• Riwayat perkembangan masa lalu yang mudah di ingat ortu
Gerak kasar Denver P90
Tengkurap bolak balik 5,4 bl
Duduk tanpa pegangan 6,8 bl
Berdiri pegangan 8,5 bl
Berdiri tanpa pegangan 11,6 bl
Berdiri sendiri 13,7 bl
Berjalan lancar 14,9 bl
Lari 19,9 bl
Pemeriksaan Neurologis dasar
• Saraf kranial
• Sistem motor : berdiri, berjalan, kekuatan otot, tonus otot, paresis,paralisis, koordinasi
• Sistem sensori : sentuh, nyeri, vibrasi, posisi
• Refleks : superfisial, tendon
• Refleks patologis
Chronologic Progression of Gross motor development
Clinically useful Reflexes
Sequential Gross and fine motor milestone
Praskrining Perkembangan
• Tahap awal skrining perawat atau tenaga medis terlatih kuesioner praskrining ortu
• Menentukan anak mana membutuhkan evaluasi formal
• PEDS Parent’s Evaluation of Developmental status
PEDS
• Dari lahir sampai 8 tahun• Waktu 5 menit• Sensitivitas 74 – 80%• Spesifisitas 70% - 80%• Mempunyai lembar catatan panjang
pemantauan • Sudah distandardisasi • Mudah dikerjakan, dapat diisi sendiri oleh ortu di
ruang tunggu, rumah.
Alat Skrining Perkembangan Lanjutan
DENVER II
• Denver II adalah revisi dari Denver Development Screening Test (DDST) dan Revised Denver Developmental Screening Test (DDST-R).
• Salah satu dari metode skrining terhadap kelainan perkembangan anak. Waktu yang dibutuhkan 15 – 20 menit
DENVER II
• Denver II adalah revisi dari Denver Development Screening Test (DDST) dan Revised Denver Developmental Screening Test (DDST-R).
• Salah satu dari metode skrining terhadap kelainan perkembangan anak. Waktu yang dibutuhkan 15 – 20 menit
• Aspek Perkembangan yang dinilai
• Terdiri dari 125 tugas perkembangan.
• Tugas yang diperiksa setiap kali skrining hanya berkisar 25-30 tugas
Ada 4 sektor perkembangan yang dinilai:
• Personal Social (perilaku sosial)Aspek yang berhubungan dengan kemampuan mandiri, bersosialisasi dan berinteraksi dengan lingkungannya.
• Fine Motor Adaptive (gerakan motorik halus)Aspek yang berhubungan dengan kemampuan anak mengamati sesuatu, melakukan gerakan yang melibatkan bagian tubuh tertentu seperti otot kecil, tetapi memerlukan koordinasi yang cermat
• Language (bahasa)
Kemampuan untuk memberikan respons terhadap suara, mengikuti perintah dan berbicara spontan
• Gross motor (gerakan motorik kasar)Aspek yang berhubungan dengan pergerakan dan sikap tubuh.
INTERVENSI DINI
• Terutama usia 0 – 3 tahun• Perkembangan pesat SSP• Plastisitas otak pada tahun pertama• Out come lebih baik• Optimalisasi Tumbuh kembang
sesuai potensi