diklat bersistem

22
Awang ANWARUDDIN Lembaga Administrasi Negara [email protected] ; [email protected]

Upload: awang-anwaruddin

Post on 29-Nov-2014

1.238 views

Category:

Education


6 download

DESCRIPTION

Deskripsi tentang bagaimana seharusnya melaksanakan suatu diklat aparatur, yang diawali oleh suatu analisis kebutuhan diklat.

TRANSCRIPT

Page 2: DIKLAT BERSISTEM

Konsep Dasar Diklat Dalam Sistem

•Konsep Diklat

•Pengertian Diklat.

•Tujuan Diklat.

•Konsep Diklat Bersistem

•Pengertian Sistem.

•Batasan Sistem.

•Manfaat Pendekatan Sistem Dalam Diklat.

Pendekatan Sistem Dalam Diklat.

•Unsur-unsur Sistem Dalam Diklat.

•Masukan (input)

•Proses

•Produk

•Keluaran (output)

•Dampak (outcome)

•Proses-proses Dalam Diklat Bersistem

•Analisis Kebutuhan Diklat.

•Penentuan Tujuan Diklat.

•Perencanaan Program Diklat.

•Pelaksanaan Program Diklat.

•Evaluasi Diklat.

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 229 November 2013

Page 3: DIKLAT BERSISTEM

"Diklat adalah proses pembelajaran untuk mengubah kompetensi kerja pegawai agar dapat berprestasi lebih baik dalam pekerjaannya "

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 329 November 2013

Proses belajar

Kompetensi kerja

Seorang pegawai

Jabatan

Page 4: DIKLAT BERSISTEM

Peta Kompetensi SD Aparatur

-

-

+

+

-

+

-

+ INTEGRITAS

Page 5: DIKLAT BERSISTEM

Kreatif

Inovatif

Intuitif

Visioner

Imajiner

Risk-takerRealistis

Logis

Analitis

Cekatan

Cermat

Cerdas

Page 6: DIKLAT BERSISTEM

Dominasi Otak TengahGenius

Dominasi

Otak Kanan

Emotional

Quotient (EQ)

Leadership Quotient (LQ)

Dominasi

Otak Kiri

Intelligence

Quotient (IQ)

Page 7: DIKLAT BERSISTEM

Pegawai memperoleh pengertian yang lengkap tentang pekerjaannya sehingga lebih mampu melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan standar yang telah ditentukan.

Pegawai memahami ruang lingkup pekerjaannya secara optimal, baik aspek pengetahuan, ketrampilan maupun sikap mental.

Pegawai Iebih dapat mengembangkan potensi dirinya secara optimal.

Pegawai mampu memecahkan masalah-masalah operasional tertentu.

Peningkatan standar pelaksanaan tugas (lebih tinggi dan lebih aman).

Pencapaian kualitas hasil kerja sesuai standar

Pencapaian biaya-biaya lebih ekonomis dan efisien.

Pengembangan dan pemeliharaan moral karyawan yang lebih tinggi.

Pembinaan yang terus menerus akan kemampuan kepemimpinan (manajerial), teknis dan fungsional yang lebih tinggi.

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 729 November 2013

Page 8: DIKLAT BERSISTEM

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 829 November 2013

a. Menghadapi pekerjaan baru, yaitu pekerja diberi tugas-

tugas baru yang memerlukan pengetahuan, ketrampilan

atau sikap mental yang baru

b. Adanya kesenjangan pengetahuan, ketrampilan dan sikap

peri- laku untuk melaksanakan pekerjaan tertentu, yaitu

pekerja diberi tugas-tugas

c. Adanya kebijaksanaan baru, misalnya ada penggantian

peralatan kantor,

d. Dipromosikan ke jabatan baru,

Page 9: DIKLAT BERSISTEM

Lima orang buta ingin tahu

seperti apa bentuk seekor gajahMasing-masing menganggap bentuk

gajah seperti yang disentuh.Akhirnya, mereka berdebat seru

tentang bentuk seekor gajah!

Page 10: DIKLAT BERSISTEM
Page 11: DIKLAT BERSISTEM

TUJUAN Diklat

SDMWidya-iswara

Program Diklat

Materi Diklat

Kurikulum Diklat

Kebijakan Diklat

Pedoman Diklat

Sarana

Pra-sarana

Peserta Diklat

Page 12: DIKLAT BERSISTEM

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 1229 November 2013

INPUT

• Peserta

• WI

• Kurikulum

• Anggaran

PROSES

• AKD

• Tujuan

• Program

• Laksana

• Evaluasi

PRODUK

• KKP

• KKK

• KKT

• Materi

• Kapasitas

OUTPUT

• STTPL

• Sertifikat

OUTCOME

• Produktivitas

• Kontribusi

Feedback

Page 13: DIKLAT BERSISTEM
Page 14: DIKLAT BERSISTEM

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 1429 November 2013

Page 15: DIKLAT BERSISTEM

Melihat kedudukan Diklat sebagai bagian atau sub sistem dari sistem pembinaan

pegawai.

Memperjelas tujuan Diklat agar tidak terlepas dari pengembangan potensi pegawai, sasaran dan

tujuan unit kerja serta misi dan visi organisasi.

Menyiapkan faktor-faktor yang mempengaruhi

keberhasilan program Diklat.

Meningkatkan efektivitas pencapaian

tujuan Diklat.

Meningkatkan efisiensi

penggunaan anggaran.

Memberdayakan sumber daya

Diklat secara optimal.

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 1529 November 2013

Page 16: DIKLAT BERSISTEM

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 1629 November 2013

Analisis Kebutuhan

Diklat

Rancang Bangun Diklat

Perencanaan Program

Diklat

Pelaksanaan Program

Diklat

Monitoring dan

Evaluasi

Page 17: DIKLAT BERSISTEM

29 November 2013 Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 17

Kompetensi jabatan yang diharapkan

Diskrepansi kompetensi

Rancang bangun Diklat

Kompetensi yang dimiliki pegawai

Kurikulum Diklat

Page 18: DIKLAT BERSISTEM

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 1829 November 2013

Page 19: DIKLAT BERSISTEM

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 1929 November 2013

1. Penentuan Target Perserta Diklat

2. Pengembangan Panduan Diklat,

3. Persiapan Modul Diklat

4. Persiapan Perangkat Evaluasi Diklat.

5. Penugasan Penyelenggara Diklat

6. Penetapan Widyaiswara

7. Persiapan Sarana dan Prasarana Diklat

8. Mekanisme penyediaan dana

Page 20: DIKLAT BERSISTEM

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 2029 November 2013

Memilih Widyaiswara

Penguasaan materi. Sistematika penyajian dan kemampuann menyajikan materi.

Tepat waktu kehadiran dan penyajian. Penggunaan Metode dan sarana Diklat. Sikap dan perilaku Widyaiswara. Cara menjawab pertanyaan dari Peserta penggunaan bahasa. Pemberian motivasi kepada Peserta. Pencapaian tujuan instruksional. Kerapihan berpakaian. Kerjasama sesama Widyaiswara

Page 21: DIKLAT BERSISTEM

Diklat Bersistem - Awang Anwaruddin 2129 November 2013

EVALUASI DIKLAT

Evaluasi diartikan sebagai suatu usaha untuk

melakukan penilaian dengan cara melakukan

pengukuran dan hasil pengukuran tersebut

dibandingkan dengan tolok ukur atau standar.

Evaluasi sebelum pelaksanaan diklat

Evaluasi sesudah pelaksanaan diklat

Evaluasi proses pembelajaran

Evaluasi penyelenggaraan diklat

Evaluasi dampak (pasca) diklat

Page 22: DIKLAT BERSISTEM