dinas tenaga kerja...kabupaten indramayu selama tahun bersangkutan, yang selanjutnya diserahkan...
TRANSCRIPT
W
DINAS TENAGA KERJA
PEMERINTAH KABUPATEN INDRAMAYU
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 1 Telp. (0234) 274382 Indramayu
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan
karunia-Nya, sehingga penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu dapat diselesaikan dengan baik.
Laporan Kinerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu merupakan tindak lanjut atau
respon terhadap Perpres Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tanggal 20 November 2014 Tentang Petunjuk Teknis
Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah.
Dalam LAKIP ini telah diuraikan mengenai perencanaan kinerja Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Indramayu dan analisis capaiannya selama tahun 2018 beserta strategi yang
digunakan dalam mencapai target kinerja yang telah ditetapkan. Secara umum target kinerja
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu telah berhasil dicapai dengan baik.
Meskipun demikian kami menyadari bahwa masih terdapat beberapa indikator kinerja
yang belum dapat dicapai selama tahun 2018. Hal ini akan menjadi bahan guna merumuskan
perencanaan, kebijakan, dan langkah-langkah perbaikan untuk tahun berikutnya.
Kami berharap agar LAKIP Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu tahun 2018 ini
dapat bermanfaat sebagai umpan balik bagi seluruh pegawai di lingkungan Dinas Tenaga
Kerja Kabupaten Indramayu dalam rangka meningkatkan kinerja di masa yang akan datang
sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.
Indramayu, 31 Desember 2018
KEPALA DINAS TENAGA KERJA
KABUPATEN INDRAMAYU
Hj. SRI WULANINGSIH, SE.Ak Pembina Utama Muda
NIP. 19640701 199003 2 010
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................... I
DAFTAR ISI ............................................................................................................... II
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG .............................................................................................................................. 1
B. MAKSUD DAN TUJUAN ....................................................................................................................... 3
C. DATA ORGANISASI ............................................................................................................................. 3
D. SISTEMATIKA PENULISAN ..................................................................................................................... 7
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA .......................................... 8
A. RENCANA STRATEGIS ......................................................................................................................... 8
B. PERJANJIAN KINERJA ........................................................................................................................ 12
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ...................................................................... 14
A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI ........................................................................................................... 14
B. AKUNTABILITAS KEUANGAN ................................................................................................................ 51
C. REALISASI ANGGARAN ....................................................................................................................... 53
BAB IV PENUTUP ................................................................................................... 56
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintah yang berdayaguna,
berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden
Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(SAKIP) menggantikan Intruksi Presiden No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) serta Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun
2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan
Kinerja Instansi Pemerintah.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu
instansi pemerintah untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan atau kegagalan
pelaksanaan visi dan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang
telah ditetapkan melalui alat pertanggung jawaban secara periodik.
Peraturan Pemerintah dalam menentukan arah dan kebijakan serangkaian
tujuan dan Sasaran Strategis yang akan diwujudkan melalui Program dan Kegiatan,
Tidak akan berpengaruh sekiranya dilakukan pertanggungjawaban oleh setiap
lembaga pemerintah dalam menyelenggarakan kewajibannya. Hal demikian
menjadi bagian yang tidak dapat dihindari untuk mencapai keberhasilan kinerja
yang telah ditetapkan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018
merupakan suatu perwujudan pentingnya memberikan pertanggungjawaban suatu
lembaga pemerintah dalam melaksanakan program dan kegiatan kepada publik
atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya dalam kurun waktu tahun
bersangkutan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 2
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu dalam menyelenggarakan 1 (satu)
Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar Ketenagakerjaan dan 1 (satu) Urusan
Pilihan Transmigrasi yang telah dibebankan kepadanya, juga tidak dapat
menghindar untuk menyampaikan evaluasi dan analisis capaian keinerja yang telah
ditetapkan berdasarkan kesepakatan yang telah ditandatangani antara Kepala
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu selaku Pihak Pertama dengan Bupati
Indramayu yang selanjutnya menjadi Pihak kedua pada Tahun Angaran 2018.
Penyusunan LAKIP Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu mengacu
pada Peraturan sebagai berikut :
1. Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2000 tentang Tata Cara
Pertanggung jawaban Kepala Daerah/Bupati.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan
Kinerja Instansi Pemerintah.
3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 29 Tahun 2010
tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah.
4. Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten
Indramayu.
5. Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu Nomor 10 Tahun 2017 tentang
Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Indramayu
Tahun Anggaran 2018.
6. Peraturan Bupati Indramayu Nomor 41 Tahun 2017 tentang Penjabaran
Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2017 Tentang APBD Kabupaten
Indramayu Tahun 2018
7. Surat Sekretaris Daerah Kabupaten Indramayu, Nomor 130.05/93/Otda
tanggal 26 Desember 2018 tentang Materi Penyusunan Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 3
B. Maksud dan Tujuan
1. Maksud
Laporan Kinera Instansi Pemerintah Tahun 2018 dibuat dengan maksud
menjadi dokumen pertanggungjawaban atas kinerja Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Indramayu selama tahun bersangkutan, yang selanjutnya diserahkan
kepada Bupati Indramayu sebagai Pimpinan Daerah dalam penyelenggaraan
urusan pemerintah di Bidang (1) Tenaga kerja dan (2) Transmigrasi
2. Tujuan
LAKIP Tahun 2018 dibuat dengan tujuan :
a) Untuk menjelaskan Capaian Kinerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten
Indramayu kepada publik melalui Bupati Indramayu dalam
menyelenggarakan tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan
melalui pelaksanaan prioritas program dan kegiatan.
b) Untuk menguraikan keberhasilan dan kegagalan capaian kinerja menurut
sasaran dan tujuan yang telah diukur dengan dukungan pendanaan indikatif
Dana APBD Kabupaten Indramayu.
c) Untuk menerangkan pengelolaan keuangan daerah yang telah disediakan
untuk Kepentingan Program dan Kegiatan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten
Indramayu
C. Data Organisasi
Dalam kegiatan penyelenggaraan urusan pemerintahan Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Indramayu memiliki kewenangan untuk mengelola belanja daerah
mengait dengan pelaksanaan program dan kegiatan sebagai lembaga Pemerintah
di Daerah, Keberadaan organisasi Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu
bertumpu pada kekuatan yang dimiliki Organisasi
Tugas Fungsi, data Pegawai dan data Organisasi Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Indramayu pada Tahun Anggaran 2018 akan dijelaskan kedalam 3
Aspek yaitu : (1) Tugas Fungsi (2) Data Pegawai (3) Struktur Organisasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 4
1. Tugas Fungsi Dinas Tenaga Kerja merupakan salah satu unit kerja di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Indramayu. Hal ini sesuai dengan Peraturan Daerah
Kabupaten Indramayu Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Indramayu dan Peraturan Bupati Indramayu No. 46
Tahun 2016 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten
Indramayu.
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu berdasarkan Peraturan Bupati
tersebut mempunyai tugas pokok :
“MELAKSANAKAN URUSAN PEMERINTAHAN YANG MENJADI
KEWENANGAN DAERAH DAN TUGAS PEMBANTUAN YANG DIBERIKAN
KEPADA DAERAH DIBIDANG TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI”
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten
Indramayu mempunyai fungsi sebagai berikut :
1) Perumusan kebijakan teknis di bidang tenaga kerja dan transmigrasi;
2) Pelaksanaan kebijakan di bidang tenaga kerja dan transmigrasi;
3) Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang tenaga kerja dan
Transmigrasi;
4) Pelaksanaan administrasi Dinas di bidang tenaga kerja dan transmigrasi;
5) Pelaksanaan pengelolaan UPT;
6) Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan
fungsinya;
2. Sumber Daya
Dalam melaksanakan tugas fungsi dan kewenangannya Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Indramayu didukung dengan jumlah pegawai sebanyak 54 orang
pegawai terdiri dari :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 5
No. Pendidikan Gol IV Gol III Gol II Gol I Honor Jumlah
1 S -3
2 S – 2 1 3 4
3 S–1/D IV 3 24 27
4 D III 3 3
5 SMA 6 11 2 19
6 SMP 1 1
7 SD
Jumlah 4 33 14 1 2 54
Dengan Susunan kedudukan pegawai sebagai berikut :
No Jabatan Gol IV Gol III Gol II Gol I Sukwan Jumlah
1 Kepala Dinas 1 1
2 Sekretaris 1 1
3 Kepala Bidang 1 2 3
4 Kepala Seksi 13 13
5 Pelaksana 15 13 1 2 31
6 Fungsional 1 3 1 5
Jumlah 4 33 14 1 2 54
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 6
Struktur Organisasi
Kelompok Jabatan
Fungsional
BIDANG PELATIHAN KERJA,
PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
Seksi Pelatihan Kerja dan Bina
Lembaga
Seksi Pemagangan dan Peningkatan
Produktivitas Tenaga Kerja
Seksi Transmigrasi
BIDANG PENEMPATAN
TENAGA KERJA
Seksi Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri
Seksi Penempatan &
Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri
Seksi Perluasan
Kesempatan Kerja
BIDANG HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN
JAMSOSTEK
Seksi Hubungan Industrial dan Syarat-syarat
Kerja
Seksi Pengupahan &
Jaminan Tenaga Kerja
Seksi Pencegahan dan
Penyelesaian Perselisihan HI
KEPALA DINAS
UPT BLK
Subag Keuangan, Umum & Kepegawaian
Subag Perencanaan dan
Evaluasi
SEKRETARIS
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 7
D. Sistematika Penulisan
Sistematika Penulisan LAKIP Terdiri dari :
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Maksud dan Tujuan
C. Data Organisasi
D. Sistematika Penulisan
BAB II Perencanaan dan Perjanjian Kinerja
A. Rencana Strategis
B. Perjanjian Kinerja
BAB III Akuntabilitas Kinerja
A. Capaian Kinerja Organisasi
B. Akuntabilitas Keuangan
C. Realisasi Anggaran
BAB IV Penutup
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 8
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
A. Rencana Strategis
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu memiliki rencana strategis yang
berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 5 tahun, yaitu
periode tahun 2016 – 2021 dengan memperhitungkan potensi, peluang dan
kendala yang ada atau mungkin timbul yang mencakup visi, misi, tujuan,
sasaran serta cara pencapaian tujuan, sasaran dan program yang akan
diuraikan dalam bab ini. Kemudian sasaran yang ingin dicapai dalam Tahun
2018 akan dijelaskan dalam Rencana Kerja (Renja) tahun 2019 sebagai
Rencana Kerja tahunan.
Tujuan strategis merupakan penjabaran atau implementasi dari
pernyataan misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 sampai
5 tahun. Dengan diformulasikannya tujuan strategis ini maka Dinas Tenaga
Kerja dapat secara tepat mengetahui apa yang harus dilaksanakan oleh
organisasi dalam kurun waktu 1 sampai 5 tahun ke depan dengan
mempertimbangkan sumber daya dan kemampuan yang dimiliki. Untuk itu agar
dapat diukur keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuan strategisnya, maka
setiap tujuan strategis yang ditetapkan akan memiliki indikator kinerja yang
terukur.
Sasaran strategis Dinas Tenaga Kerja merupakan penjabaran dari misi
dan tujuan yang telah ditetapkan, yang menggambarkan sesuatu yang akan
dihasilkan dalam kurun waktu 5 tahun dan dialokasikan dalam 5 periode secara
tahunan melalui serangkaian kegiatan yang akan dijabarkan lebih lanjut dalam
suatu Rencana Kinerja. Penetapan sasaran strategis ini diperlukan untuk
memberikan fokus pada penyusunan kegiatan dan alokasi sumber daya
organisasi.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 9
Sasaran strategis Dinas Tenaga Kerja merupakan bagian integral dalam
proses perencanaan strategis dan merupakan dasar untuk mengendalikan dan
memantau pencapaian kinerja dan untuk lebih menjamin suksesnya
pelaksanaan rencana jangka panjang yang sifatnya menyeluruh. Sasaran-
sasaran yang ditetapkan sepenuhnya mendukung pencapaian tujuan strategis
yang terkait. Dengan demikian apabila seluruh sasaran yang ditetapkan telah
dicapai diharapkan bahwa tujuan strategis terkait juga akan dapat dicapai.
Kemudian pada masing-masing sasaran ditetapkan program yang akan
dijalankan untuk mencapai sasaran tersebut, sama seperti sasaran terhadap
tujuan, program-program yang ditetapkan sepenuhnya untuk mendukung
pencapaian sasaran yang terkait secara keseluruhan.
Perumusan sasaran tahunan Dinas Tenaga Kerja di samping merupakan
penjabaran dari tujuan organisasi, juga menjabarkan sasaran strategis
Pemerintah Kabupaten Indramayu yang tertuang dalam arah dan kebijakan
umum yang merupakan hasil kesepakatan eksekutif dan legislatif. Kedudukan
sasaran Pemerintah Kabupaten Indramayu, berada dengan sasaran satuan
kerja di bawahnya. Sasaran Pemerintah Kabupaten Indramayu bersifat outcome,
sedangkan sasaran-sasaran strategis Dinas Tenaga Kerja bersifat output yang
terdiri dari aspek pelayanan, aspek peningkatan proses internal dan aspek
dinamika sumber daya manusia.
Rencana Kinerja Tahun 2018 Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu,
disusun mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Indramayu 2016-2021, sebagai target jangka menengah rentsra
pada tabel berikut ini :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 10
TABEL 1. Rencana Jangka Menengah Dinas Tenaga Kerja Tahun 2016 – 2021 (Renstra Disnaker)
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR
KINERJA
TARGET KINERJA PADA TAHUN Kondisi Akhir
Renstra 2016 2017 2018 2019 2020 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1
Penguatan Kualitas Ketenagakerjaan
Menurunkan Angka Pengangguran
Jumlah Calon Wirausahawan baru yang terlatih
20 Orang 940 Orang 960 Orang 960 Orang 960 Orang 960 Orang 960 Orang
Jumlah Perusahaan yang melaksanakan per Undang-undangan ketenagakerjaan (min 10 kriteria norma ketenagakerjaan)
25 Perusahaan
29 Perusahaan
29 Perusahaan
29 Perusahaan
29 Perusahaan
29 Perusahaan
170 Perusahaan
Persentase kasus perselisihan / PHK yang diselesaikan dengan PB
20% 85% 87% 90% 95% 97% 100%
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 11
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR
KINERJA
TARGET KINERJA PADA TAHUN Kondisi Akhir
Renstra 2016 2017 2018 2019 2020 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Meningkatnya kualitas dan produktivitas calon tenaga kerja
164 Orang 3.124 Orang 3.124 Orang 3.124 Orang 3.124 Orang 3.160 Orang 16.498 Orang
Jumlah calon tenaga kerja yang terdaftar yang ditempatkan
73.000 Orang 73.000 Orang 74.000 Orang 74.000 Orang 74.000 Orang 74.000 Orang 74.000 Orang
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 12
B. Perjanjian Kinerja 2018
Sesuai ketentuan, Perjanjian Kinerja 2018 adalah Penetapan Kinerja
(Tapkin) Dinas Tenaga Kerja Tahun 2018 yang disusun berdasar pada Rencana
Strategis (Renstra) 2016-2021 dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA)
2018. Perjanjian Kinerja meliputi 4 (empat) sasaran strategis sebagai berikut :
1. Menurunkan angka pengangguran, mempunyai 2 (dua) indkator;
2. Meningkatnya Perluasan dan Kesempatan Kerja, mempunyai 2 (dua)
indkator;
3. Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat, mempunyai 1
(satu) indkator;
4. Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi, mempunyai
1 (satu) indkator; 5. Meningkatnya Hubungan Industrial yang Harmonis antara Pengusaha dan
Pekerja, mempunyai 2 (dua) indkator; 6. Meningkatnya Pengembangan Tata Lokasi Penempatan Transmigran,
mempunyai 1 (satu) indkator.
Berikut Perjanjian Kinerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu
Tahun 2018 sebagaimana tertuang dalam dokumen Perjanjian Kinerja Dinas
Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu Tahun 2018 :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 13
Tabel 2. Perjanjian Kinerja Dinas Tenaga Kerja Tahun 2018
NO
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
TARGET
1 2 3 4
1 Menurunkan angka pengangguran
Tingkat Pengangguran Terbuka 7,76%
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja 59,77%
2 Meningkatnya Perluasan dan Kesempatan Kerja
Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Kewirausahaan
40 Orang
Persentase Pencari Kerja yang Terdaftar dan Ditempatkan
60%
3 Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat
Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat
40 Orang
4 Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
64 Orang
5 Meningkatnya Hubungan Industrial yang Harmonis antara Pengusaha dan Pekerja
Persentase yang Menetapkan Peraturan Perusahaan
29 Perusahaan
Jumlah Sengketa yang Diselesaikan 100 %
6 Meningkatnya Pengembangan Tata Lokasi Penempatan Transmigran
Jumlah Transmigran yang Ditempatkan 5 KK
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 14
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas kinerja Dinas Tenaga Kerja merupakan perwujudan kewajiban
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu untuk mempertanggungjawabkan
keberhasilan dan kegiatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dalam mencapai
sasaran yang telah ditetapkan. Kinerja Disnaker Tahun 2018 tergambar dalam
tingkat pencapaian sasaran yang dilaksanakan melalui berbagai kegiatan sesuai
dengan program dan kebijakan yang ditetapkan.
Keberhasilan Dinas Tenaga Kerja dalam menjalankan program dan kegiatan
diukur berdasarkan pencapaian outcome. Pengukuran tersebut dilakukan mengingat
outcome merupakan hasil dari berfungsinya output yang telah dilaksanakan masing-
masing Bidang. Pengukuran keberhasilan tersebut dilaksanakan secara triwulanan
dan tahunan.
A. Capaian Kinerja Organisasi
Capaian kinerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu sesuai dengan
pengukuran kinerja Tahun 2018 disajikan dengan membandingkan antara target
dan realisasi kinerja tahun ini, antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun
ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir. Sedangkan evaluasi capaian
dan akuntabilitas kinerja meliputi analisis penyebab keberhasilan / kegagalan,
analisis efisiensi penggunaan sumber daya, dan analisis program / kegiatan yang
menunjang keberhasilan / kegagalan diuraikan guna memberikan gambaran
efektifitas dan efesiensi pencapaian target kinerja.
1. Capaian Kinerja
Dari hasil pengukuran dan evaluasi capaian kinerja secara umum Dinas
Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu pada Tahun Anggaran 2018 dapat
dikemukakan bahwa Sasaran Menurunkan Angka Pengangguran,
Program Pengembangan Kewirausahaan dengan Indikator kinerja
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 15
jumlah Pencari Kerja yang mengikuti Pelatihan Kewirausahaan dengan
target sebesar 40 Orang terealisasi 20 Orang atau capaian kinerja 50%
dengan kriteria kurang, Program Peningkatan Kesempatan Kerja dengan
Indikator kinerja Persentase Pencari Kerja yang terdaftar dan
ditempatkan telah ditarget sebesar 60% terealisasi 67,30% atau capaian
kinerja 112,17% dengan kriteria Baik, Program Peningkatan Kualitas dan
Produktivitas Tenaga Kerja ada dua indikator : 1). Indikator Kinerja
Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
target sebesar 64 Orang terealisasi 64 Orang atau capaian kinerja 100%
dengan kriteria baik, 2). Indikator Kinerja Jumlah Pencari Kerja yang
Mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat target sebesar 60 Orang
terealisasi 60 Orang atau capaian kinerja 100% dengan kriteria baik,
Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Lembaga
Ketenagakerjan dengan Indikator Kinerja Jumlah Perusahaan yang
Melaksanakan Perundang-undangan Ketenagakerjaan (Min 10 Kriteria
Norma Ketenagakerjaan) dengan target sebesar 29 Perusahaan terealisasi
29 Perusahaan atau capaian kinerja 100% dengan kriteria baik, Program
Penyelesaian Perselisihan dan PHK dengan Indikator Kinerja Prosentase
Kasus Perselisihan/PHK yang diselesaikan dengan PB ditarget sebesar
100% terealisasi 90% atau capaian kinerja 90% dengan kriteria baik,
Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi dengan Indikator Kinerja
Jumlah Transmigran yang ditempatkan ditarget sebesar 5 KK terealisasi 5
KK atau capaian kinerja 100% dengan kriteria baik, sedangkan rincian
analisis capaian target indikator dapat diuraikan pada table berikut ini :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 16
1.1. Tabel 3. Perbandingan antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2018
NO
SASARAN
Indikator Kinerja
Tahun 2018
Target Realisasi Nilai Capaian
1
Menurunkan Angka Pengangguran
Jumlah Pencari Kerja yang mengikuti Pelatihan Kewirausahaan
40 Orang 20 Orang 50%
Persentase Pencari Kerja yang Terdaftar dan ditempatkan
60% 67,30% 112,17%
Jumlah Pencari Kerja yang mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat
60 Orang 60 Orang 100%
Jumlah Pencari Kerja yang mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
64 Orang 64 Orang 100%
Jumlah Perusahaan yang Melaksanakan Perundang-undangan Ketenagakerjaan
29 Perusahaan
29 Perusahaan
100%
Prosentase Kasus Perselisihan/PHK yang diselesaikan dengan PB (Perjanjian Bersama)
100% 90% 90%
Jumlah Transmigran yang ditempatkan
5 KK 5 KK 100%
Rata-Rata Capaian Sasaran
93,17%
Dari tabel pengukuran di atas dapat dilihat bahwa pada sasaran
menurunkan angka pengangguran dengan 7 (tujuh) indikator kinerja pada
tabel tersebut diatas didapat capaian kinerja sebesar 93,17% dengan
kategori Baik.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 17
1.2. Tabel 4 Perbandingan Antara Target dan Realisasi Indikator Penunjang /
Pendukung Sasaran Tahun 2018
NO
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SATUAN
TAHUN 2018
TARGET REALISASI CAPAIAN
%
1 2 3 4 5 6 7
1 Menurunkan angka pengangguran
Tingkat Pengangguran Terbuka
% 7,76 8,64 111,34
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
% 59,77 63,33 105,97
2 Meningkatnya Perluasan dan Kesempatan Kerja
Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Kewirausahaan
Orang 40 20 50
Persentase Pencari Kerja yang Terdaftar dan Ditempatkan
% 60 67,30 112,17
3 Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat
Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat
Orang 40 40 100
4 Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
Orang 64 64 100
5
Meningkatnya Hubungan Industrial yang Harmonis antara Pengusaha dan Pekerja
Persentase yang Menetapkan Peraturan Perusahaan
Perusahaan 29 29 100
Jumlah Sengketa yang Diselesaikan
% 100 100 100
6
Meningkatnya Pengembangan Tata Lokasi Penempatan Transmigran
Jumlah Transmigran yang Ditempatkan
KK 5 5 100
Rata-Rata Capaian Sasaran 97,72
Dari 9 indikator kinerja kegiatan tersebut diatas, terdiri dari 7 indikator kinerja
pendukung dan 2 indikator penunjang secara langsung terhadap tercapainya target
kinerja indikator sasaran yaitu Menurunkan angka Pengangguran. Akan tetapi secara
umum rata-rata pencapaian keseluruhan telah berhasil melampaui target yaitu
dengan capaian 97,72%, adapun ke 2 indikator penunjang tersebut, adalah :
a. Tingkat Pengangguran terbuka target 7,76% terealisasi 8.64% atau capaian
kinerja sebesar 111,34%.
b. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja target 59,77% terealisasi 63.33% atau capaian
kinerja sebesar 105,97%.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 18
Kerangka Pengukuran Kinerja
Pengukuran kinerja sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan kegagalan
pelaksanaan kegiatan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan
dalam rangka mewujudkan visi dan misi instansi pemerintah. Dalam bab ini memuat
rangkaian pengukuran kinerja terhadap tingkat pencapaian sasaran instansi
pemerintah yang merupakan tingkat pencapaian target dari masing-masing indikator
sasaran yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan.
Perhitungan persentase pencapaian rencana tingkat kinerja perlu
memperhatikan karakteristik komponen realisasi. Dalam kondisi :
Semakin tinggi realisasi menunjukkan pencapaian kinerja yang semakin baik
maka digunakan rumus :
Persentase pencapaian =
Realisasi X 100%
Rencana tingkat capaian Rencana
Guna menilai keberhasilan pencapaian indikator kinerja sasaran digunakan
sasaran skala ordinal sebagai berikut :
Tabel 5. Skala Ordinal
No Capaian Kinerja Keterangan
1. Nilai 85 s/d 100 Baik
2. Nilai 70 s/d < 85 Cukup
3. Nilai 55 s/d < 70 Sedang
4. Nilai < 55 Kurang
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 19
2. Perbandingan Capaian Kinerja dengan tahun sebelumnya
2.1 Tabel 6. Capaian Kinerja 3 (tiga) Tahun Terakhir Kesatu
1. Menurunnya Angka Pengangguran
No Indikator Kinerja Satuan Tahun 2016 Capaian
Kinerja thn 2016 (%)
Tahun 2017 Capaian Kinerja thn 2017 (%)
Tahun 2018 Capaian Kinerja thn 2017(%) Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1. Tingkat Pengangguran Terbuka
% 8,01 5,34 66,67 7,91 7,10 89,76 7,76 8,64 111,34
2. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
% 58,77 58,77 100 59,02 52,64 89,19 59,77 63,33 105,97
Rata-rata Capaian Sasaran 83,33
89,47 108,65
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 20
Dari tabel diatas terlihat bahwa pada sasaran 1 terdiri dari 2 indikator kinerja,
berdasarkan hasil pengukuran kinerja dengan nilai rata-rata capaian sasaran
sebesar 108,65% dengan kategori baik. Selengkapnya nilai capaian indikator pada
sasaran 1 sesuai hasil pengukuran kinerja dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Tingkat Pengangguran Terbuka
Tahun 2016 Tingkat Pengangguran Terbuka dari target yang ditetapkan
8,01% dengan jumlah realisasi 5,34% sehingga capaian kinerjanya sebesar
66,67%, sedangkan pada tahun 2017 dari target sebesar 7,91% terealisasi
7,10% sehingga tercapai capaian kinerja 89,76% dari sisi target mengalami
penurunan dengan tahun sebelumnya sedangkan dari realisasi mengalami
kenaikan, namun untuk capaian kinerja persentasenya mengalami kenaikan
23,09% pada hal kondisi seperti ini merupakan hal yang kurang bagus
artinya berbanding terbalik dengan yang sebenarnya. Sementara untuk
Tahun 2018 target yang ditetapkan 7,76% dengan jumlah realisasi 8,64%
sehingga capaian kinerjanya sebesar 111,34%. Dengan prosentase capaian
kinerja tersebut jelas sekali menunjukkan bahwa Tingkat Pengangguran Terbuka
di Kabupaten Indramayu sangat tinggi.
2. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Tahun 2016 target yang ditetapkan
58,77% dengan jumlah realisasi 58,77% capaian kinerjanya sebesar 100%,
Namun tahun 2017 dari target sebesar 59,02% terealisasi 52,64% sehingga
tercapai capaian kinerja 89,11% dari sisi target mengalami kenaikan dari tahun
sebelumnya sedangkan realisasinya mengalami penurunan, sehingga untuk
capaian kinerja persentasenya mengalami penurunan sebesar 10,89%
Sedangkan pada Tahun 2018 target yang ditetapkan 59,77% dengan jumlah
realisasi 63,33% sehingga capaian kinerjanya sebesar 105,97%, dar sisi Target
dan realisasi serta capaian kinerja sangat kelihatan sekali ada kanaikan, hal ini
disebabkan banyaknya pencari kerja dalam mencari pekerjaan sehingga
angkatan kerja mengalami kenaikan.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 21
2.2 Tabel 7. Capaian Kinerja 3 (tiga) Tahun Terakhir Kedua
2. Meningkatnya Perluasan dan Kesempatan Kerja
No Indikator Kinerja Satuan Tahun 2016 Capaian
Kinerja thn 2016 (%)
Tahun 2017 Capaian Kinerja thn 2017 (%)
Tahun 2018 Capaian Kinerja thn 2018(%) Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1.
Jumlah pencari kerja yang mengikuti pelatihan kewirausahaan
Orang 104 104 100 20 20 100 40 20 50
2. Persentase pencari kerja yang terdaftar dan ditempatkan
% 60 51 85 60 56,12 93,53 60 67,30 112,17
Rata-rata Capaian Sasaran 92,50 96,76 81,08
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 22
Dari tabel tersebut diatas terlihat bahwa pada sasaran 2 terdiri dari 2 indikator
kinerja, berdasarkan hasil pengukuran kinerja dengan nilai rata-rata capaian sasaran
sebesar 81,08% dengan kategori cukup. Selengkapnya nilai capaian indikator pada
sasaran 2 sesuai hasil pengukuran kinerja dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Jumlah pencari kerja yang mengikuti pelatihan kewirausahaan
Pada tahun 2016 pencari kerja yang mengikuti pelatihan kewirausahaan sebesar
104 orang dengan target yang ditetapkan sebanyak 104 orang atau dengan
capaian kinerja 100%, Begitupun pada tahun 2017 pencari kerja yang mengikuti
pelatihan kewirausahaan sebanyak 20 orang dengan target sebesar 20 orang
atau dengan capaian kinerja 100% dari sisi target dan jumlah realisasi
mengalami penurunan, untuk capaian kinerja persentasenya masih tetap 100%.
Indikator kinerja tersebut didapat melalui 1 Program penunjang dengan 1
kegiatan yaitu Program Pengembangan Kewirausahaan, dengan kegiatan
Pengembangan Kelembagaan Produktivitas dan Pelatihan Kewirausahaan.
2. Persentase Pencari Kerja yang Terdaftar dan Ditempatkan
Sesuai target yang ditetapkan dalam RPJMD bahwa target dari persentase
pencari kerja yang ditempatkan 60% dari pencari kerja yang terdaftar di Dinas
Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu. Pada tahun 2017 Pencari Kerja yang
terdaftar di pelayanan ketenagakerjaan sejumlah 37.816 orang dan pencari kerja
yang ditempatkan sebanyak 19.761 orang, sedangkan target jumlah calon
tenaga kerja yang terdaftar sebanyak 70.000 dan yang ditempatkan 32.600
orang, dan didapat nilai capaian indikator kinerja ini sebesar 56,12% atau
93,53%, jika dihitung dengan target RPJMD Daerah maka akan didapat
persentase sebesar 60% dengan kategori sedang. Jika dibandingkan dengan
tahun sebelumnya 2016 realisasi jumlah pencari kerja yang terdaftar sebanyak
32.177 orang dan 20.209 yang ditempatkan didapat persentase sebesar 51%
atau 85% dari target RPJMD Kabupaten, jika dilihat dari jumlah Capaian Kinerja
ada kenaikan sebesar 8,53%, sedangkan tahun 2018 targetnya sama dengan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 23
tahun sebelumnya namun realisasinya mengalami kenaikan sebesar 67,30%
sehingga capaian kinerjanya mengalami kenaikan menjadi 112,17% jumlah
pencari kerja yang terdaftar dan yang ditempatkan mengalami kenaikan dari
tahun sebelumnya sehingga berpengaruh pada persentase keberhasilan. Dari
beberapa faktor yang menyebabkan keberhasilan/kurang dikarenakan jumlah
orang yang mendaftarkan diri di kartu AK.1 tidak dapat diprediksi sehingga akan
berpengaruh pada kenaikan serta penurunan juga faktor kesadaran dari
masyarakat pencari kerja itu sendiri, untuk didata sehingga ada feedback dari
Disnaker sendiri manakala ada perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
Indikator kinerja tersebut didapat melalui 1 Program penunjang dengan 5
kegiatan yaitu Program Peningkatan Kesempatan Kerja, dengan kegiatan yaitu :
1) Pemagangan Dalam Negeri
2) Penyuluhan Perlindungan dan Penanganan TKI
3) Job Fair
4) Sosialisasi Penempatan Tenaga Kerja (AKAD, AKL dan AKAN)
5) Pembinaan Lembaga Pelatihan Kerja
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 24
2.3 Tabel 8. Capaian Kinerja 3 (tiga) Tahun Terakhir Ketiga
3. Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat
No Indikator Kinerja Satuan Tahun 2016 Capaian
Kinerja thn 2016 (%)
Tahun 2017 Capaian Kinerja thn 2017 (%)
Tahun 2018 Capaian Kinerja thn 2018 (%) Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1.
Jumlah Pencari Kerja
Yang Mengikuti
Pelathan Berbasis
Masyarakat
Orang 40 40 100 60 60 100 40 40 100
Rata-rata Capaian Sasaran 100
100 100
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 25
Dari tabel tersebut diatas terlihat bahwa pada sasaran 3 terdiri dari 1
indikator kinerja, berdasarkan hasil pengukuran kinerja dengan nilai rata-rata
capaian sasaran sebesar 100% dengan kategori baik. Selengkapnya nilai
capaian indikator pada sasaran 3 sesuai hasil pengukuran kinerja dapat
dijelaskan sebagai berikut :
1. Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Masyarakat
Pada tahun 2016 indikator kinerja menargetkan 40 orang yang mengikuti
pelatihan dengan realisasi kegiatan sebanyak 40 orang atau dengan
prosentase sebesar 100%. Begitupun pada tahun 2017 dengan target 60
orang dengan realisasi kinerja sebanyak 60 orang atau prosentase
mencapai 100%, dari prosentase mengalami kesamaan sebesar 100% tapi
dari target dan realisasi mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun
sebelumnya. sedangkan pada tahun 2018 menargetkan 40 orang dengan
realisasi capaian kinerja sebanyak 40 orang atau dengan prosentase
sebesar 100%, dari prosentase dengan tahun sebelumnya mengalami
penurunan baik dari target maupun realisasi.
untuk Indikator kinerja pada tahun 2018 dilaksanakan melalui 1 Program
dengan 1 kegiatan yaitu Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas
Tenaga Kerja, Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Masyarakat bagi
Pencari Kerja Bidang Kejuruan Las Listrik.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 26
2.4 Tabel 9. Capaian Kinerja 3 (tiga) Tahun Terakhir Keempat
4. Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
No Indikator Kinerja Satuan Tahun 2016 Capaian
Kinerja thn 2016 (%)
Tahun 2017 Capaian Kinerja thn 2017 (%)
Tahun 2018 Capaian Kinerja thn 2018 (%) Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1.
Jumlah Pencari Kerja
Yang Mengikuti
Pelathan Berbasis
Kompetensi
Orang 64 64 100 64 64 100 64 64 100
Rata-rata Capaian Sasaran 100 100 100
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 27
Dari tabel tersebut diatas terlihat bahwa pada sasaran 4 terdiri dari 1
indikator kinerja, berdasarkan hasil pengukuran kinerja dengan nilai rata-rata
capaian sasaran sebesar 100% dengan kategori baik. Selengkapnya nilai
capaian indikator pada sasaran 4 sesuai hasil pengukuran kinerja dapat
dijelaskan sebagai berikut :
1. Jumlah Pencari Kerja yang Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
Pada tahun 2016 terbentuk Kegiatan Pelatihan Berbasis Kompetensi dengan
target 64 orang dengan realisasi kinerja sebanyak 64 orang atau prosentase
mencapai 100%, pada tahun 2017 Kegiatan Pelatihan Berbasis Kompetensi
dengan target 64 orang dengan realisasi kinerja sebanyak 64 orang atau
prosentase mencapai 100% sama dengan tahun sebelumnya, Sedangkan
pada tahun 2018 baik dari target dan realisasi mengalami penurunan menjadi
40 orang dan prosentase pun mengalami kesamaan sebesar 100% dengan
tahun sebelumnya.
untuk Indikator kinerja pada tahun 2017 dilaksanakan melalui 1 Program
dengan 2 kegiatan yaitu Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas
Tenaga Kerja, kegiatannya antara lain :
Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pencari Kerja Bidang Kejuruan Las
Listrik
Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pencari Kerja Bidang Kejuruan
Menjahit (garmen),
Perbedaan antara Pelatihan Berbasis Masyarakat dan Pelatihan Berbasis
Kompetensi dengan target per pelatihan sejumlah 20 orang dan 16 orang
diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2006 tentang Sistem
Pelatihan Kerja Nasional dan Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012
tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 28
2.5 Tabel 10. Capaian Kinerja 3 (tiga) Tahun Terakhir Kelima
5. Meningkatnya Hubungan Industrial yang Harmonis antara Perusahaan dan Pekerja
No Indikator Kinerja
Satuan
Tahun 2016 Capaian Kinerja
thn 2016 (%)
Tahun 2017 Capaian Kinerja
thn 2017 (%)
Tahun 2018 Capaian Kinerja
thn 2018 (%)
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1
Persentase yang menetapkan Peraturan Perusahaan
Perusahaan
29 29 100 29 29 100 29 29 100
2
Jumlah Sengketa yang diselesaikan
% 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Rata-rata Capaian Sasaran 100 100 100
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 29
Dari tabel tersebut diatas terlihat bahwa pada sasaran 5 terdiri dari 2 indikator
kinerja, berdasarkan hasil pengukuran kinerja dengan nilai rata-rata capaian sasaran
sebesar 100% dengan kategori baik. Selengkapnya nilai capaian indikator pada
sasaran 5 sesuai hasil pengukuran kinerja dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Persentase yang menetapkan Peraturan Perusahaan
Pada tahun 2016 target dan realisasi sebanyak 29 Perusahaan atau prosentase
mencapai 100%, begitupun tahun 2017 target dan realisasi sebanyak 29
Perusahaan sehingga capaian kinerjanya 100%, serta tahun 2018 baik dari
target, realisasi, dan capaian kinerja nya tidak mengalami perubahan masih
sama seperti tahun tahun sebelumnya.
Indikator kinerja tersebut dilaksanakan melalui 2 Program dengan 6 kegiatan
yaitu :
Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Lembaga
Ketenagakerjaan, dengan 4 kegiatan sebagai berikut :
1. Perumusan, Pengolahan, Penetapan dan Sosialisasi UMK
2. Perlindungan Pekerja Perempuan di Perusahaan
3. Pembinaan Perusahaan dan Pekerja Teladan
4. Pembinaan Kepesertaan Jamsostek di Perusahaan.
Program Penyelesaian Perselisihan & PHK, dengan 2 kegiatan yaitu :
1. Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial
2. Pembinaan, Pembentukan dan Pembuatan Perjanjian Kerja, Peraturan
Perusahaan, Perjanjian Kerja Bersama dan LKS Bipartit.
Capaian dua indikator sasaran strategis terwujudnya hubungan industrial yang
harmonis adalah masing masing indikator tersebut dengan capaian kinerja
100%.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 30
2.6 Tabel 11. Capaian Kinerja 3 (tiga) Tahun Terakhir Keenam
6. Meningkatnya Pengembangan Tata Lokasi Penempatan Transmigran
No Indikator Kinerja
Satuan
Tahun 2016 Capaian
Kinerja thn
2016 (%)
Tahun 2017 Capaian Kinerja
thn 2017 (%)
Tahun 2018 Capaian Kinerja
thn 2018 (%)
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1
Jumlah Transmigran yang ditempatkan
KK 5 5 100 5 0 0 5 5 100
Rata-rata Capaian Sasaran 100 0 100
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 31
Dari tabel tersebut diatas terlihat bahwa pada sasaran 6 terdiri dari 1 indikator
kinerja, berdasarkan hasil pengukuran kinerja dengan nilai rat-rata capaian sasaran
sebesar 100% dengan kategori Baik. Selengkapnya nilai capaian indikator pada
sasaran 6 sesuai hasil pengukuran kinerja dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Jumlah Transmigran yang ditempatkan
Pada tahun 2017 indikator kinerja ini menargetkan 5 KK jumlah transmigran
yang telah ditempatkan dan terealisasi 0 KK, maka nilai indikator kinerja
tersebut 0% dengan kategori Kurang, hal ini karena
Pada tahun 2015 jumlah target transmigran yang ditempatkan 5 KK dan
realisasi kinerja 0 KK tidak ada realisasi yang dicapai karena lokasi dan tujuan
para transmigran adalah program dan kebijakan pemerintah pusat,
Sedangkan untuk tahun 2016 jumlah target transmigran yang ditempatkan 5
KK dan realisasi kinerja 5 KK atau 100%, untuk Kabupaten Indramayu
mendapat jatah 1 lokasi yaitu di Provinsi Gorontalo Kabupaten Boalemo.
untuk kinerja sasaran keempat ada 1 Program dengan 1 kegiatan yaitu
Program Pengembangan Wilayah Transmigran, dengan kegiatan Kegiatan
Peningkatan Kerjasama Antar Wilayah, Antar Pelaku dan Antar Sektor dalam
rangka pengembangan transmigrasi.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 32
3. Tabel 6 Perbandingan Realisasi Kinerja dengan target jangka menengah yang terdapat dalam Renstra
No Target Jangka
Menengah Indikator Kinerja
Satuan
Tahun 2018
Target Realisasi Capaian
Kinerja (%)
1 2 3 4 5 6 7
1
960
Jumlah Calon Wirausahawan baru yang terlatih
Orang
40
20
50
2
29 Jumlah Perusahaan yang melaksanakan per Undang-undangan ketenagakerjaan (min 10 kriteria norma ketenagakerjaan)
Perusahaan
29
29
100
3
87
Persentase kasus perselisihan / PHK yang diselesaikan dengan PB
%
100
100
100
4
3.124
Jumlah Pencari Kerja yang Memiliki Kompetensi
Orang
104
104
100
5
74.000
Prosentase calon tenaga kerja yang terdaftar yang ditempatkan
%
60
67,30
112,17
6
60 Jumlah Transmigran yang ditempatkan
KK
5
5
100
RATA-RATA CAPAIAN KINERJA (%) 93,69
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 33
Keterangan :
Untuk Indikator Kinerja :
Jumlah calon tenaga kerja yang terdaftar dan ditempatkan (67,30%) dari
Calon Tenaga Kerja yang terdaftar (Kartu AK. 1) : 35.797 Orang
Calon Tenaga Kerja yang ditempatkan : 24.091 Orang
Capaian kinerja pada Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu Tahun 2018
sebesar 93,69% dengan kategori baik, terlihat dari masing-masing indikator,
Prosentase pekerja yang terdaftar dan ditempatkan 67,30% dan jumlah transmigran
yang ditempatkan 100% Hal ini disebabkan beberapa faktor yaitu secara umum
Rendahnya alokasi anggaran, sehingga realisasi dipengaruhi oleh kemampuan
anggaran yang tersedia, sedangkan yang bersifat spesifik yaitu pada indikator
transmigrasi, Kurangnya pembukaan lokasi transmigrasi di daerah penempatan atau
luar jawa sehingga target penempatan sangat kecil kemungkinan, ditambah lagi
tidak adanya dana sharing baik dari Kabupaten Indramayu maupun Provinsi Jawa
Barat.
4. Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun 2018 dengan Standar Nasional
Perbandingan realisasi kinerja tahun ini dengan Standar Nasional terkait
urusan wajib tidak berakaitan dengan pelayanan dasar bidang
ketenagakerjaan Kabupaten Indramayu dapat dinyatakan NIHIL, dikarenakan
sampai dengan saat ini target nasional urusan ketenagakerjaan belum ada.
5. Analisis Penyebab Keberhasilan / Kegagalan atau Peningkatan /
Penurunan Kinerja dan Alternatif Solusi yang telah dilakukan
Secara umum keberhasilan pencapaian sasaran kinerja Menurunkan Angka
Pengangguran pada tahun 2018.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari penyebab internal dan eksternal. Adapun
penyebab keberhasilan internal yang dimaksudkan antara lain ;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 34
a. Adanya komitmen dan kepedulian yang tinggi dari masing-masing penang
gungjawab kegiatan untuk merealisasikan apa yang telah ditargetkan
sebelumnya pada awal tahun 2018.
b. Telah diimplementasikannya penganggaran yang berbasis kinerja, dimana
setiap tindakan atau anggaran yang dikeluarkan, diharapkan dapat
menghasilkan sesuatu.
c. Perencanaan dari masing-masing kegiatan telah fokus pada apa yang akan
dicapai dan tidak hanya fokus pada tindakan.
d. Optimalnya penyebaran informasi melalui website, media cetak, media
elektronik, dan sosial media terkait pelaksanaan rapat-rapat koordinasi
yang melibatkan pemerintah kabupaten/kota dan pihak-pihak terkait
lainnya.
e. Telah dilaksanakannya setiap triwulan rapat evaluasi pelaksanaan kegiatan
baik terkait realisasi anggaran maupun realisasi fisiknya, untuk
mengantisipasi terdapatnya kegiatan yang tidak fokus pada hasil.
Sedangkan keberhasilan penyebab eksternal terhadap keberhasilan
pencapaian program yang kami maksudkan antara lain :
a. Adanya komitmen dan kepedulian yang tinggi dari instansi SKPD terkait di
Kabupaten Indramayu dalam mendukung pelaksanaan program/kegiatan
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu.
b. Adanya kerjasama dengan dunia usaha melalui kegiatan Pelatihan
Berbasis Kompetensi dalam mencari tenaga kerja yang memiliki skill /
keterampilan di bidang kejuruan khusus yanag ada di UPT BLK Dinas
Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu.
c. Adanya sinergitas program/kegiatan yang telah direncanakan dengan
program dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu, Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Tenaga Kerja
Republik Indonesia, seperti Pengembangan Kelembagaan Produktivitas
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 35
dan Pelatihan Kewirausahaan Program Pengembangan Kewirausahaan
melalui Padat Karya dan Tenaga Kerja Mandiri (TKM).
Selain terdapatnya penyebab eksternal dan internal yang mendukung
keberhasilan kinerja, juga dimungkinkan terdapat beberapa penyebab yang
dapat mengakibatkan kegagalan dalam mencapai kinerja menurunnya angka
pengangguran.
Adapun penyebab kegagalan dan alternatif solusi yang telah dilakukan antara
lain :
Kendala/Kegagalan/Hambatan :
a. Masih minimnya minat pencari kerja untuk mengikuti pemagangan di dalam
negeri.
b. Banyaknya masyarakat yang belum tahu prosedur penempatan tenaga
kerja ke luar negeri.
c. Jumlah perusahaan dan lowongan kerja di Indramayu terbatas.
d. Pelaksanaan kegiatan yang terlalu mendesak sehingga perekrutan peserta
jadi kurang maksimal dan waktu pelaksanaan tidak sesuai dengan yang
ditetapkan serta kurangnya personil.
e. Masih ada Lembaga Pendidikan yang belum memiliki Bursa Kerja Khusus
(BKK).
f. Kerjasama dengan perusahaan belum maksimal.
g. Terbatasnya sarana dan prasarana pelatihan di LPK.
h. Penyelesaian perselisihan hubungan industrial tidak tercapai kesepakatan.
i. Kurangnya tenaga teknis hubungan industrial.
j. Buruh menuntut lebih besar dan komponen kebutuhan hidup layak
meningkat.
k. Waktu penyerapan anggaran SPPD terbatas karena masuk pada
perubahan anggaran.
l. Kurangnya Koordinasi Pengusaha dengan Dinas Tenaga Kerja, sehingga
data pekerja teladan tidak masuk secara menyeluruh.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 36
Alternatif solusi yang dapat dilakukan untuk menghadapi kendala tersebut
antara lain:
a. Perlu dilakukan pembekalan materi kepada pencari kerja bahwa
pemagangan merupakan bagian dari sistem pelatihan kerja yang
diselenggarakan secara terpadu antara pelatihan di lembaga pelatihan
dengan bekerja secara langsung di bawah bimbingan dan pengawasan
instruktur atau pekerja/buruh yang lebih berpengalaman dan peserta
pemagangan yang telah dievaluasi dan dinyatakan memenuhi standar
kompetensi yang telah ditentukan oleh perusahaan diberikan sertifikat
pemagangan.
b. Dilakukannya sosialisasi kepada masyarakat secara langsung tentang
penempatan dan perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI).
c. Job Canvasing (Pencariaan Lowongan Kerja) ke daerah lain.
d. Perekrutan agar direncanakan jauh hari sebelum pelaksanaan, dan
pelaksanaan harus sesuai dengan yang telah ditetapkan.
e. Perlu diadakannya Pembinaan terhadap Lembaga Pendidikan yang belum
memiliki BKK.
f. Forum jejaring dengan industri / perusahaan memerlukan penguatan /
peningkatan.
g. Disarankan untuk meningkatkan sarana dan prasarana dilakukan
pembinaan terhadap LPK untuk masa mendatang.
h. Dikeluarkan anjuran kepada pihak yang berselisih untuk diteruskan ke
Pengadilan Perselisihan Hubungan Industrial di Bandung.
i. Penambahan tenaga teknis hubungan industrial melalui diklat hubungan
industrial.
j. Diadakan mediasi antara buruh dan perusahaan secara bertahap.
k. Pelaksanaan kegiatan agar tidak masuk pada Perubahan Anggaran.
l. Perlu adanya koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja, agar input data
pekerja teladan dapat direkap secara menyeluruh.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 37
6. Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya.
Penggunaan sumber daya dalam rangka mendukung pelaksanaan Program
Pengembangan Kewirausahaan, Program Peningkatan Kesempatan
Kerja, Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja,
Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Lembaga
Ketenagakerjan, Program Penyelesaian Perselisihan dan PHK, serta
Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi terdiri dari efisiensi sumber
daya biaya dan sumber daya manusia.
1. Persentase efisiensi sumber daya biaya dapat dihitung dengan rumus :
Persentase efisiensi Biaya =100% - [capain kinerja - realisasi biaya]
Pada tahun 2018 realisasi biaya untuk Program Pengembangan
Kewirausahaan dan Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas
Tenaga Kerja, dapat disajikan pada table berikut ini :
Tabel 7.
Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Biaya/Anggaran
Sasaran Indikator Sasaran Capaian Kinerja
Penyerapan Anggaran
Tingkat Efisiensi
Menurunkan Angka Pengangguran
Jumlah Calon Wirausahawan baru yang terlatih
50% 1,81% 48,19%
Jumlah Perusahaan yang melaksanakan per Undang-undangan Ketenagakerjaan
100% 3,66% 96,34%
Persentase kasus perselisihan / PHK yang diselesaikan dengan PB
100% 1,87% 98,13%
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 38
Sasaran Indikator Sasaran Capaian Kinerja
Penyerapan Anggaran
Tingkat Efisiensi
Prosentase calon tenaga kerja yang terdaftar yang ditempatkan
112,17% 26,92% 85,25%
Jumlah Transmigran yang ditempatkan
100% 1,81% 98,18%
Total Tingkat Efisiensi 85,22%
Dari tabel efsiensi penggunaan sumberdaya anggaran, yaitu
sasaran menurunkan angka pengangguran dengan 5 (lima) indikator
sasaran mencapai tingkat efisiensi sebesar 85,22% karena prosentase
capaian kinerja tersebut diatas melebihi 100 % (porsen) sedangakan
porsentase penyerapan anggran di bawah 100 % (porsen).
2. Upaya efisiensi penggunaan sumber daya manusia dalam pencarian
target kinerja dilaksanakan dengan melibatkan semua bidang di Dinas
Tenaga Kerja teruma dibidang Pelatihan, Produktivitas tenaga kerja dan
Transmigrasi, dengan unsur personil terdiri dari 1 (satu) orang Kepala
Bidang, 3 (tiga) orang Kepala Seksi dan 1 (satu) orang pelaksana.
Efisiensi penggunaan sumberdaya dilakukan dengan cara:
- Melakukan sosialisasi Pelatihan Berbasis Masyarakat dan Berbasis
Kompetensi melalui beberapa media (surat edaran, baliho, leaflet,
Media Sosial dll).
- Melakukan penjajagan lokasi transmigrasi ke wilayah yang akan
dijadikan tempat transmigran bermukim, agar mendapatkan tempat
yang representatif.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 39
- Melakukan koordinasi dan bekerjasama dengan instansi atau lembaga
terkait dalam hal penempatan peserta pemagangan sebagai tempat
untuk mendapatkan pengalaman sebelum mendapatkan pekerjaan.
7. Analisis Program / Kegiatan yang Menunjang Keberhasilan ataupun
Kegagalan Pencapaian Pernyataan Kinerja
Keberhasilan yang menunjang pencapaian sasaran strategis
Menurunnya Angka Pengangguran terdiri dari 6 (enam) program dan 16
(enam belas) kegiatan. Adapun pencapaian dari program dan kegiatan
tersebut diuraikan dibawah ini :
7.1. Program Peningkatan Kesempatan Kerja
Untuk mewujudkan pelaksanaan program ini dialokasikan anggaran
sebesar Rp. 621.246.250,- dengan indikator kinerja Jumlah pencari kerja
yang terdaftar dan ditempatkan Tahun 2018 ditarget 27,42% terealisasi
26,92% atau capaian kinerja 98,18%. Hasil yang dicapai Jumlah pencari
kerja yang terdaftar dan ditempatkan secara kuantitatif pada periode
Tahun 2016 sampai dengan Tahun 2018 menunjukkan Jumlah pencari
kerja yang terdaftar dan ditempatkan yang fluktuatif dan cenderung
meningkat.
7.2. Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja
Untuk mewujudkan pelaksanaan program ini dialokasikan anggaran
sebesar Rp. 405.000.000,- dengan indikator kinerja jumlah pencari kerja
yang memiliki kompetensi Tahun 2018 ditarget 17,87% terealisasi 18,02%
atau capaian kinerja 100%. Hasil yang dicapai Jumlah pencari kerja yang
memiliki kompetensi secara kuantitatif pada periode Tahun 2016 sampai
dengan Tahun 2018 menunjukkan Jumlah pencari kerja yang memiliki
kompetensi meningkat.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 40
7.3. Program Penyelesaian Perselisihan dan PHK
Untuk mewujudkan pelaksanaan program ini dialokasikan anggaran
sebesar Rp. 55.000.000,- dengan indikator kinerja Prosentase Kasus
Perselisihan/PHK yang diselesaikan dengan Perjanjian Bersama (PB)
Tahun 2018 ditarget 2,43% terealisasi 1,87% atau capaian kinerja
76,95%. Hasil yang dicapai prosentase kasus perselisihan / PHK yang
diselesaikan dengan PB secara kuantitatif pada periode Tahun 2016
sampai dengan Tahun 2018 menunjukkan Jumlah kasus perselisihan/
PHK yang diselesaikan dengan PB penanganannya cukup signifikan.
7.4. Program Pengembangan Kewirausahaan
Untuk mewujudkan pelaksanaan program ini dialokasikan anggaran
sebesar Rp. 50.000.000,- dengan indikator kinerja Jumlah Calon
Wirausahawan baru yang terlatih Tahun 2018 ditarget 2,21% terealisasi
1,81% atau capaian kinerja 81,90%. Hasil yang dicapai Jumlah Calon
Wirausahawan baru yang terlatih secara kuantitatif periode Tahun 2016
sampai dengan Tahun 2018 menunjukkan Jumlah Calon Wirausahawan
baru yang terlatih fluktuatif dan cenderung meningkat.
7.5. Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi
Untuk mewujudkan pelaksanaan program ini dialokasikan anggaran
sebesar Rp. 45.096.000,- dengan indikator kinerja Jumlah Transmigran
yang ditempatkan Tahun 2018 ditarget 1,99% terealisasi 1,81% atau
capaian kinerja 90,95%. Hasil yang dicapai Jumlah Transmigran yang
ditempatkan secara kuantitatif periode Tahun 2016 sampai dengan Tahun
2018 menunjukkan Jumlah Transmigran yang ditempatkan tetap dengan
jumlah 5 KK, hal ini disebabkan dengan kebijakan dan campur tangan
Pemerintah Pusat dalam menetapkan alokasi quota atau jumlah
transmigran tiap Kabupaten se Indonesia setiap tahunnya.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 41
7.6. Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga
Ketenagakerjaan
Untuk mewujudkan pelaksanaan program ini dialokasikan anggaran
sebesar Rp. 120.000.000,- dengan indikator kinerja Jumlah Perusahaan
yang melaksanakan per Undang-undangan ketenagakerjaan Tahun 2018
ditarget 5,30% terealisasi 3,66% atau capaian kinerja 69,06%. Hasil yang
dicapai Jumlah Perusahaan yang melaksanakan per Undang-undangan
ketenagakerjaan periode Tahun 2016 sampai dengan Tahun 2018
Jumlah Perusahaan yang melaksanakan per Undang-undangan
ketenagakerjaan terlihat fluktuatif dan cenderung meningkat hal tersebut
menunjukkan terwujudnya hubungan industrial yang harmonis di
perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Indramayu.
7.7. Analis Kegiatan Penyebab / Penunjang Keberhasilan ataupun
Kegagalan Pencapaian Pernyataan Kinerja adalah sebagai berikut :
a. Analisis penyebab keberhasilan / kegagalan (Hambatan/Solusi).
Dinas Tenaga Kerja memiliki 6 (enam) Program dan 17 (tujuh belas)
kegiatan. Penyebab keberhasilan dari 16 (enam belas) kegiatan secara
umum, tidak terlepas dari penyebab internal dan eksternal.
Adapun penyebab keberhasilan internal yang maksudkan antara
lain ;
1. Adanya komitmen dan kepedulian yang tinggi dari
penanggungjawab kegiatan untuk merealisasikan apa yang telah
ditargetkan sebelumnya pada awal tahun 2018.
2. Perencanaan dari kegiatan telah fokus pada apa yang akan dicapai
dan tidak hanya fokus pada tindakan.
3. Telah diimplementasikannya pengangaran yang berbasis kinerja,
dimana setiap tindakan atau anggaran yang dikeluarkan,
diharapkan dapat menghasilkan sesuatu.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 42
4. Telah dilaksanakannya setiap triwulan rapat evaluasi pelaksanaan
kegiatan baik terkait realisasi anggaran maupun realisasi fisiknya,
untuk mengantisipasi terdapatnya kegiatan yang tidak fokus pada
hasil.
Sedangkan keberhasilan penyebab eksternal terhadap keberhasilan
pencapaian indikator kegiatan yang maksudkan antara lain :
1. Adanya kepedulian dari pihak pemerintah pusat mengapresiasi
serta mempresentasikan aspirasi dan partisipasi masyarakat yang
terlibat dalam penyelenggaan Tenaga Kerja, sehingga tumbuhnya
kretivitas dan partisipasi masyarakat serta membangun sinergi
antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan Tenaga
Kerja.
2. Adanya komitmen dan kepedulian yang tinggi dari instansi /
Perangkat Daerah terkait di Kabupaten Indramayu dalam
mendukung pelaksanaan program / kegiatan Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Indramayu.
3. Adanya sinergitas program / kegiatan yang telah direncanakan
dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat,
seperti kegiatan penyelenggaraan pemagangan dalam negeri,
begitu juga dengan Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja
(BBPLK) Bandung seperti kegiatan penyelenggaraan Pelatihan
Berbasis Kompetensi yang diselenggarakan oleh UPT Balai Latihan
Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu.
Dalam pencapaian target tidak ada kendala / hambatan yang
berarti, tetapi kedepan pelaksanaan kegiatan bisa lebih terjadwal
dengan baik, agar tidak menumpuk di akhir tahun.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 43
b. Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya. 1. Penggunaan sumber daya dalam rangka mendukung pelaksanaan
6 (enam) Program dan 16 (enam belas) kegiatan secara umum
tingkat efisiensi sumberdaya dapat dilihat dari aspek realisasi
capaian kinerja dan realisasi penyerapan anggaran masing-masing
kegiatan, dengan menggunakan rumus efisiensi biaya / anggaran =
(Anggaran APBD – Realisai Anggaran) / Anggaran APBD x 100
Adapun efisiensi sumberdaya biaya/anggaran dapat disajikan
dalam tabel berikut :
Tabel 8.
Analisis Efisiensi Sumberdaya Biaya/Anggaran
Indikator Kegiatan Anggaran
APBD
Realisasi Anggaran
Tingkat Efiseinsi
Jumlah Peserta Pemagangan yang Terampil 100 % 96,99 % 3,01 %
Tersosialisasikanya Prosedur Penempatan TKI
100 % 87,73 % 12,27 %
Terselenggaranya Job Fair 100 % 94,10 % 5,90 %
Tersosialisasikan Informasi Prosedur Penempatan Tenaga Kerja (AKAL, AKAD dan AKAN)
100 % 88,00 % 12,00 %
Jumlah Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang dibina
100 % 83,50 % 16,50 %
Terselenggaranya Pembinaan dan Monitoring kepada Bursa Kerja Khusus
100 % 72,37 % 27,63 %
Jumlah Masyarakat / Pencaker yang memiliki kompetensi
100 % 97,22 % 2,78 %
Jumlah Pencari kerja yang memiliki kompetensi
100 % 87,75 % 12,25 %
Jumlah Perselisihan Hubungan Industrial yang Terselesaikan
100 % 99,88 % 0,12 %
Jumlah Dokumen Perjanjian Kerja/PP/PKB dan LKS Bipartit yang telah tersusun
100 % 44,55 % 55,45 %
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 44
Indikator Kegiatan Anggaran
APBD
Realisasi Anggaran
Tingkat Efiseinsi
Jumlah Calon Wirausahawan Baru yang Terlatih
100 % 98,21 % 1,79 %
Jumlah Pelaku Transmigrasi yang ditempatkan
100 % 82,45 % 17,55 %
Jumlah Dokumen SK UMK yang telah ditetapkan
100 % 80,99 % 19,01 %
Jumlah Pekerja Perempuan yang mendapat Perlindungan
100 % 38,56 % 61,44 %
Terselenggaranya pembinaan pekerja teladan 100 % 48,49 % 51,51 %
Jumlah Kepesertaan Jamsostek di Perusahaan yang Terbina
100 % 59,20 % 40,80 %
Jumlah rata-rata 100 % 78,75 % 21,25 %
Dari tabel efsiensi pengunaan sumberdaya anggaran dari 16
(enam belas) kegiatan terdiri dari 16 (enam belas) indikator, secara
keseluruhan rata-rata tingkat capain efisien sumberdaya
biaya/anggaran kegiatan mencapai tingkat efisiensi sebesar 21,25%
(persen) karena prosentase rata-rata capaian kinerja tersebut diatas
melebihi 100% (persen) sedangkan prosentase rata-rata
penyerapan anggaran di bawah 100% (persen) yaitu 78,75%
(persen).
c. Analisis Kegiatan yang menunjang keberhasilan/kegagalan
pencapaian kinerja
Analisis kegiatan yang menunjang keberhasilan/kegagalan pencapaian
kinerja, dari masing-masing kegiatan adalah sebagai berikut :
1. Pengembangan Kelembagaan Produktivitas dan Pelatihan
Kewirausahaan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 45
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan ini dialokasikan
anggaran sebesar Rp. 50.000.000,- dengan indikator kinerja
Jumlah Calon Wirausahawan Baru yang Terlatih dan pada tahun
2018 yang mengikuti pelatihan sebanyak 20 orang dengan target
40 orang dengan capaian kinerja 50% (katagori kurang). jika dilihat
dengan tahun 2017 dari sisi prosentase mengalami penurunan
menjadi 50%, dari target mengalami kenaikan namun jumlah
realisasinya ada penurunan, ini dikarenakan adanya penurunan
anggaran.
2. Pemagangan Dalam Negeri
Kegiatan ini mendapat anggaran Rp. 46.200.000,- dengan indikator
kinerja Jumlah Peserta Pemagangan yang Terampil pada tahun
2018 ini terlaksana dengan baik, target untuk kegiatan ini 10
peserta dan terealisasi 10 peserta dengan mencapai target 100%
yang diharapkan. Namun disisi lain masih minimnya minat pencari
kerja untuk mengikuti pemagangan di dalam negeri. Hal ini Perlu
dilakukan pembekalan materi kepada pencari kerja bahwa
pemagangan merupakan bagian dari sistem pelatihan kerja yang
diselenggarakan secara terpadu antara pelatihan di lembaga
pelatihan dengan bekerja secara langsung di bawah bimbingan dan
pengawasan instruktur atau pekerja/buruh yang lebih
berpengalaman dan peserta pemagangan yang telah dievaluasi
dan dinyatakan memenuhi standar kompetensi yang telah
ditentukan oleh perusahaan diberikan sertifikat pemagangan.
3. Penyuluhan Perlindungan dan Penanganan TKI
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Penyuluhan
Perlindungan dan Penanganan TKI dialokasikan anggaran sebesar
Rp. 133.344.000,-. Dengan indikator kinerja Tersosialisasikanya
Prosedur Penempatan TKI, bentuk kegiatan ini dilakukan terhadap
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 46
PPTKIS dengan target dan realisasi 175 peserta dan penanganan
TKI Bermasalah dengan mencapai target 100% (kategori baik).
Hasil yang dicapai kegiatan Penyuluhan Perlindungan dan
Penanganan TKI ini yaitu meningkatnya Pemahaman Masyarakat
tentang prosedur penempatan TKI dan Penanganan TKI
bermasalah.
4. Job Fair
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Job Fair dialokasikan
anggaran sebesar Rp. 200.000.000,-. Dengan indikator kinerja
terselenggaranya Job Fair, Kegiatan Bursa lowongan pekerjaan
melalui Job Fair yang diadakan di Lingkungan Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Indramayu diharapkan masyarakat terutama para
pencari kerja bisa memperoleh informasi mengenai lowongan
pekerjaan baik didaerah sendiri yaitu kabupaten Indramayu
maupun dikota lain juga lowongan pekerjaan yang diluar negeri
yang menginformasikan lowongan pekerjaan melalui job fair ini.
kegiatan dilaksanakan dengan target dan realisasi 300 peserta dari
60 Perusahaan dengan mencapai target 100% sesuai yang
diharapkan. Hasil yang dicapai terekrutnya Calon Tenaga Kerja /
Pencari Kerja.
5. Sosialisasi Penempatan Tenaga Kerja (AKAD, AKL dan AKAN)
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Sosialisasi Penempatan
Tenaga Kerja (AKAD, AKL dan AKAN) dialokasikan anggaran
sebesar Rp. 89.702.250,-. Dengan indikator kinerja
Tersosialisasikan Informasi Prosedur Penempatan Tenaga Kerja
(AKAL, AKAD dan AKAN), Kegiatan sosialisasi penempatan tenaga
kerja melalui Antar Kerja Antar Daerah (AKAD), Antar Kerja Lokal
(AKL) dan Antar Kerja Antar Negara (AKAN) dilaksanakan
dilingkungan sekolah khususnya para pelajar SLTA sederajat
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 47
diharapkan agar para siswa mengerti dan memahami tentang
informasi apa yang menjadi hak dan kewajiban seorang tenaga
kerja dan aturan serta undang-undang yang berlaku disuatu tempat
pekerjaan, sehingga dapat diminimalisir kejadian yang tidak
diharapkan. Dalam kegiatan ini telah disosialisasikan sebanyak 250
siswa dan sesuai dengan target yang diharapkan yakni 100%
(kategori baik).
6. Pembinaan Lembaga Pelatihan Kerja
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Job Fair dialokasikan
anggaran sebesar Rp. 200.000.000,-. Dengan indikator kinerja
Jumlah Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang dibina Kegiatan
Pembinaan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) di Kabupaten
Indramayu yang terdaftar dan dibina sebanyak 75 orang dari 75
LPK, pembinaan lembaga pelatihan kerja yang kebanyakan
pelatihan bahasa yang tujuannya keluar negeri terutama bahasa
korea, mandarin, jepang dan Inggris. Diharapkan para lembaga
pelatihan ini dapat memberikan ilmu/pelatihan sesuai dan
mendukung bidang kerja para TKI ini ketika berada di luar negeri.
Hasil yang dicapai Terlatihnya Pengurus Lembaga Pelatihan Kerja.
7. Bursa Kerja Khusus
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Bursa Kerja Khusus
(BKK) dialokasikan anggaran sebesar Rp. 30.000.000,-. Dengan
indikator kinerja Terselenggaranya Pembinaan dan Monitoring
kepada Bursa Kerja Khusus yang terdaftar dan dibina sebanyak
110 orang dari 25 BKK, Diharapkan agar Lembaga Pendidikan
segera memiliki Bursa Kerja Khusus (BKK). Hasil yang dicapai
Bursa Kerja Khusus mampu melaksanakan Tupoksinya sesuai
aturan yang ada.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 48
8. Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Masyarakat bagi Pencari
Kerja Bidang Kejuruan Las Listrik
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Pendidikan dan
Pelatihan Berbasis Masyarakat bagi Pencari Kerja Bidang Kejuruan
Las Listrik dialokasikan anggaran sebesar Rp. 200.000.000,-.
dengan indikator kinerja Jumlah Masyarakat / Pencaker yang
memiliki kompetensi Kegiatan ini untuk tahun 2018 menargetkan 40
orang dan tercapai 100% (kategori baik). Dengan hasil kinerja Para
Pencari kerja mendapat pengakuan kompetensi las listrik,
disamping mendapat pengakuan kompetensi para pencari kerja ini
juga mendapat skill atau keahlian dalam Las Listrik.
9. Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pencari Kerja Bidang
Kejuruan Las Listrik dan Menjahit (garmen)
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Pendidikan dan
Pelatihan Berbasis Masyarakat bagi Pencari Kerja Bidang Kejuruan
Las Listrik dan Menjahit (garmen) dialokasikan anggaran sebesar
Rp. 305.000.000,-. dengan indikator kinerja Jumlah Pencaker yang
memiliki kompetensi Kegiatan ini untuk tahun 2018 menargetkan 64
orang dan tercapai 100% (kategori baik). Dengan hasil kinerja Para
Pencari kerja mendapat pengakuan kompetensi las listrik dan
Menjahit (garmen), disamping mendapat pengakuan kompetensi
para pencari kerja ini juga mendapat skill atau keahlian dalam Las
Listrik dan Menjahit (garmen).
10. Perumusan, Pengolahan, Penetapan dan Sosialisasi UMK
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Perumusan,
Pengolahan, Penetapan dan Sosialisasi UMK dialokasikan
anggaran sebesar Rp. 50.000.000,-. dengan indikator kinerja
Jumlah Dokumen SK UMK yang telah ditetapkan, Kegiatan ini telah
menetapkan Upah Minimum untuk kabupaten Tahun 2018 sesuai
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 49
dengan ketetapan dari provinsi bahwa untuk kabupaten indramayu
sebesar Rp. 1.960.301,47. Jika dilihat dari tahun sebelumnya tahun
2017 upah minimum yang ditetapkan sebesar Rp. 1.803.239,33 jadi
ada kenaikan upah minimum sebesar Rp. 157.062,14. Sedangkan
tahun 2019 mengalami kenaikan UMK sebesar Rp. 2.117.000,00
Dan dari target 100% perusahaan yang diharapkan menerapkan
aturan UMK, dapat mencapai target sesuai yang ditetapkan.
Dengan hasil yang dicapai meningkatnya produktifitas dan
kesejahteraan pekerja.
11. Perlindungan Pekerja Perempuan di Perusahaan
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Perlindungan Pekerja
Perempuan di Perusahaan dialokasikan anggaran sebesar Rp.
20.000.000,-. dengan indikator kinerja Jumlah Pekerja Perempuan
yang mendapat Perlindungan, Bentuk kegiatan ini dilakukan
terhadap perusahaan dan pekerja perempuan sebanyak 29
perusahaan / 50 pekerja perempuan dan mencapai target
sebanyak 29 perusahaan / 50 pekerja perempuan, dan tercapai
target sebesar 100% (kategori baik). Hasil yang dicapai
meningkatnya Etos Kerja, Disiplin dan Produktifitas Tenaga Kerja
Perempuan.
12. Pembinaan Perusahaan dan Pekerja Teladan
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Pembinaan Perusahaan
dan Pekerja Teladan dialokasikan anggaran sebesar Rp.
25.000.000,-. dengan indikator kinerja Terselenggaranya
pembinaan pekerja teladan, pada tahun 2018 Pelaksanaan
kegiatan ini dilakukan terhadap 29 Perusahaan yang ada di
Kabupaten Indramayu, dan memberikan reward penghargaan
terhadap 3 pekerja teladan, dan tercapai target sebesar 100%
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 50
(kategori baik) dengan hasil yang dicapai Terpilihnya Pekerja
Teladan tingkat Kabupaten.
13. Pembinaan Kepesertaan Jamsostek di Perusahaan.
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Pembinaan Kepesertaan
Jamsostek di Perusahaan dialokasikan anggaran sebesar Rp.
25.000.000,-. Dengan indikator kinerja Jumlah Kepesertaan
Jamsostek di Perusahaan yang Terbina, kegiatan ini dilakukan
terhadap pengusaha dan pekerja sebanyak 29 perusahaan dan
mencapai target yang diharapkan yaitu 100% (kategori baik).
Dengan tujuan agar terlindunginya pengusaha dan pekerja dalam
jaminan sosial tenaga kerja. Hasil yang dicapai terlindunginya
pengusaha dan pekerja dalam jaminan sosial tenaga kerja.
14. Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Penyelesaian
Perselisihan Hubungan Industrial dialokasikan anggaran sebesar
Rp. 25.000.000,-. Dengan indikator kinerja Jumlah Perselisihan
Hubungan Industrial yang Terselesaikan Pada tahun 2017, dari
keluaran tolak ukur kinerja yaitu terselenggaranya penyelesaian
perselisihan Hubungan Industrial dengan target 100% dan
perselisihan Hubungan Industrial yang diselesaikan 100%,
sehingga diperoleh persentase sebanyak 100% (kategori baik)
dengan hasil yang dicapai Terlindunginya pekerja/buruh dari
ancaman PHK tanpa pesangon.
15. Pembinaan, Pembentukan dan Pembuatan Perjanjian Kerja,
Peraturan Perusahaan, Perjanjian Kerja Bersama dan LKS
Bipartit.
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Pembinaan,
Pembentukan dan Pembuatan Perjanjian Kerja, Peraturan
Perusahaan, Perjanjian Kerja Bersama dan LKS Bipartit
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 51
dialokasikan anggaran sebesar Rp. 30.000.000,-. Dengan indikator
kinerja Jumlah Dokumen Perjanjian Kerja/PP/PKB dan LKS Bipartit
yang telah tersusun Kegiatan ini dilaksanakan untuk terbentuknya 4
dokumen yaitu PK, PP, PKB dan LKS Bipartit untuk pekerja dan
pengusaha pada 29 perusahaan dan terealisasi untuk 29
perusahaan sehingga tercapai persentase 100% yang diharapkan
atau kategori baik, hasil yang dicapai Terciptanya hubungan
industrial yang harmonis, dinamis & berkeadilan.
16. Kegiatan Peningkatan Kerjasama Antar Wilayah, Antar Pelaku
dan Antar Sektor dalam rangka pengembangan transmigrasi.
Untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan Peningkatan Kerjasama
Antar Wilayah, Antar Pelaku dan Antar Sektor dalam rangka
pengembangan transmigrasi dialokasikan anggaran sebesar Rp.
45.096.000,-. Dengan indikator kinerja Jumlah Pelaku Transmigrasi
yang ditempatkan, tahun 2018 target sebanyak 5 KK yang telah
ditempatkan dan terealisasi sebanyak 5 KK sehingga persentase
realisasi 100%, dengan kategori baik, hasil yang dicapai Terkirim
transmigran untuk ditempatkan di lokasi transmigrasi.
B. Akuntabilitas Keuangan
a. Laporan Keuangan
Akuntabilitas Keuangan meliputi Rencana Tingkat Capaian dan
Realisasi Anggaran kegiatan Per 31 Desember 2018 yang dikelola oleh
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu, sebaga berikut :
1. Belanja Tidak Langsung target sebesar Rp. 3.159.678.099,- (Tiga milyar
Seratus Lima Puluh Sembilan Juta Enam Ratus Tujuh Puluh Delapan
Ribu Sembilan Puluh Sembilan Rupiah), realisasi sebesar
Rp. 3.072.122.569,- (Tiga Milyar Tujuh Puluh Dua Juta Seratus Dua
Puluh Dua Ribu Lima Ratus Enam Puluh Sembilan Rupiah).
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 52
2. Belanja Langsung target sebesar Rp. 2.265.706.000,- (Dua Milyar Dua
Ratus Enam Puluh Lima Juta Tujuh Ratus Enam Ribu Rupiah), realisasi
sebesar Rp. 2.051.532.435,- (Dua Milyar Lima Puluh Satu Juta Lima
Ratus Tiga Puluh Dua Ribu Empat Ratus Tiga Puluh Lima Rupiah).
Adapun Realisasi Anggaran pada Tahun 2018 pada Dinas Tenaga
Kerja Kabupaten Indramayu adalah sebesar Rp. 2.051.532.435,- (Dua Milyar
Lima Puluh Satu Juta Lima Ratus Tiga Puluh Dua Ribu Empat Ratus Tiga
Puluh Lima Rupiah), dengan Persentase Pencapaian Rencana Tingkat
Capaian adalah 90,54%
b. Laporan Arus Kas
1. Laporan Arus Kas Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu Tahun 2018
Periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 ditutup dengan
jumlah aliran kas masuk Belanja Tidak Langsung sebesar
Rp. 3.159.678.099,- (Tiga milyar Seratus Lima Puluh Sembilan Juta Enam
Ratus Tujuh Puluh Delapan Ribu Sembilan Puluh Sembilan Rupiah), dan
aliran kas keluar sebesar Rp. 3.072.122.569,- (Tiga Milyar Tujuh Puluh
Dua Juta Seratus Dua Puluh Dua Ribu Lima Ratus Enam Puluh Sembilan
Rupiah).
2. Jumlah aliran kas masuk untuk Belanja Langsung target sebesar
Rp. 2.265.706.000,- (Dua Milyar Dua Ratus Enam Puluh Lima Juta Tujuh
Ratus Enam Ribu Rupiah), dana aliran kas keluar sebesar sebesar
Rp. 2.051.532.435,- (Dua Milyar Lima Puluh Satu Juta Lima Ratus Tiga
Puluh Dua Ribu Empat Ratus Tiga Puluh Lima Rupiah).
c. Penjelasan Laporan Keuangan
APBD Kabupaten Indramayu Tahun Anggaran 2018 setelah Perubahan
ditetapkan Belanja Tidak Langsung Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu
sebesar Rp. 3.159.678.099,- (Tiga milyar Seratus Lima Puluh Sembilan Juta
Enam Ratus Tujuh Puluh Delapan Ribu Sembilan Puluh Sembilan Rupiah)
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 53
dengan Realisasi pada Triwulan I sebesar Rp. 669.504.023,- atau 21,19%,
Realisasi Triwulan II sebesar Rp. 990.717.921,- atau 31,35%, Realisasi
Triwulan III sebesar Rp. 788.361.483.- atau 24,95%, dan Realisasi pada
Triwulan IV sebesar Rp. 623.539.142,- atau 19,73%.
C. Realisasi Anggaran
Realisasi Anggaran Tahun 2018 pada setiap kegiatan, sebagai berikut :
NO. KEGIATAN ANGGARAN
(Rp) REALISASI
(Rp)
1 2 3 4
A. PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
Rp. 581.188.500 Rp. 559.928.051
1. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik Rp. 286.584.000 Rp. 280.430.221
2. Penyediaan Alat Tulis Kantor, Cetakan dan Penggandaan
Rp. 47.462.500 Rp. 47.419.100
3. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan Rp. 24.360.000 Rp. 24.346.800
4. Penyediaan Makanan dan Minuman Rp. 48.282.000 Rp. 48.282.000
5. Rapat-rapat Koordinasi, Kunsultasi, Kunjungan ke Dalam daerah dan Luar Daerah
Rp. 174.500.000 Rp. 159.449.930
B. PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN
PRASARANA APARATUR Rp. 348.175.250 Rp. 331.989.050
6. Pengadaan Perlengkapan dan Peralatan Gedung
Kantor Rp. 144.559.000 Rp. 136.257.000
7. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Rp. 96.690.250 Rp. 95.259.250
8. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional
Rp. 45.000.000 Rp. 38.546.800
9. Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan dan
Peralatan Gedung Kantor Rp. 25.000.000 Rp. 25.000.000
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 54
NO. KEGIATAN ANGGARAN
(Rp)
REALISASI
(Rp)
1 2 3 4
10. Pengadaan Perlengkapan dan Peralatan Gedung Kantor (Pembayaran Hutang Tahun 2017)
Rp. 36.926.000 Rp. 36.926.000
C.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN
SISTIM PERENCANAAN DAN PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
Rp. 40.000.000 Rp. 37.924.900
11. Pengumpulan Updating dan Analisis Data Informasi
Capaian Kinerja Program Rp. 25.000.000 Rp. 24.540.000
12. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Keuangan Rp. 15.000.000 Rp. 13.384.900
D. PROGRAM PENINGKATAN KESEMPATAN
KERJA Rp. 621.246.250 Rp. 552.382.472
13 Pemagangan Dalam Negeri Rp. 46.200.000 Rp. 44.810.000
14 Penyuluhan Perlindungan dan Penanganan TKI Rp. 113.344.000 Rp. 116.985.600
15 Job Fair Rp. 200.000.000 Rp. 188.207.050
16 Sosialisasi Penempatan Tenaga Kerja (AKL, AKAD dan AKAN)
Rp. 86.702.250 Rp. 76.294.750
17 Pembinaan Lembaga Pelatihan Kerja Rp. 125.000.000 Rp. 104.375.072
18 Bursa Kerja Khusus Rp. 30.000.000 Rp. 21.710.000
E. PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA
Rp. 405.000.000 Rp. 369.741.300
19 Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pencari Kerja
Bidang Kejuruan Menjahit (Garmen) Rp. 125.000.000 Rp. 99.384.700
20 Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pencari Kerja Bidang Kejuruan Las Listrik
Rp. 180.000.000 Rp. 173.139.200
21
Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan Berbasis
Masyarakat bagi Pencari Kerja Bidang Kejuruan Las Listrik
Rp. 100.000.000 Rp. 97.217.400
F. PROGRAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN
DAN PHK Rp. 55.000.000 Rp. 38.335.000
22 Penyelesaiann Perselisihan Hubungan Industrial Rp. 25.000.000 Rp. 24.970.000
23 Pembinaan, Pembentukan dan Pembuatan Perjanjian
Kerja/PP/PKB dan LKS Bipartit Rp. 30.000.000 Rp. 13.365.000
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 55
NO. KEGIATAN ANGGARAN
(Rp)
REALISASI
(Rp)
1 2 3 4
G. PROGRAM PENGEMBANGAN
KEWIRAUSAHAAN Rp. 50.000.000 Rp. 49.105.200
24 Pengembangan Kelembagaan Produktifitas dan Pelatihan Kewirausahaan
Rp. 50.000.000 Rp. 49.105.200
H. PROGRAM PENGEMBANGAN WILAYAH TRANSMIGRASI
Rp. 45.096.000 Rp. 37.183.786
25
Kegiatan Peningkatan Kerjasama antar Wilayah,
antar Pelaku dan antar Sektor dalam rangka Pengembangan Transmigrasi
Rp. 45.096.000 Rp. 37.183.786
I. PROGRAM PERLINDUNGAN DAN PENGEMBANGAN LEMBAGA KETENAGAKERJAAN
Rp. 120.000.000 Rp. 75.127.676
26 Kegiatan Perumusan, Pengolahan, Penetapan dan Sosialisasi UMK
Rp. 50.000.000 Rp. 40.494.226
27 Kegiatan Perlindungan Pekerja Perempuan di
Perusahaan Rp. 20.000.000 Rp. 7.711.500
28 Kegiatan Pembinaan Perusahaan dan Pekerja Teladan
Rp. 25.000.000 Rp. 12.122.950
29 Kegiatan Pembinaan Kepesertaan Jamsostek di
Perusahaan Rp. 25.000.000 Rp. 14.799.000
Secara keseluruhan capaian kinerja ke 9 (sembilan) program urusan wajib
bukan pelayanan dasar Tenaga Kerja ini telah didukung dana indikatif dari APBD
Kabupaten Indramayu sebesar Rp. 2.265.706.000 yang telah berhasil diserap
sebesar Rp. 2.051.532.435 atau 90,54% Jumlah penyerapan anggaran sebesar
itu termasuk kedalam kategori tinggi kesembilan program tersebut merupakan
prioritas program yang mendukung capaian kinerja menurut tujuan dan sasaran
misi pertama dan misi kelima.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahh ( LAKIP ) Tahun 2018
Dinas Tenaga Kerja Kab. Indramayu 56
BAB IV
PENUTUP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Tenaga
Kerja Kabupaten Indramayu Tahun 2018 merupakan pertanggung jawaban
tertulis atas penyelenggaraan pemerintah yang baik (Good Governance).
Penyusunan LAKIP ini merupakan amanat yang tertuang dalam Inpres Nomor 7
Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP), sebagai
upaya untuk penyelenggaraan pemerintahan yang baik sesuai harapan semua
pihak. LAKIP Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu Tahun 2018 ini
menggambarkan kinerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu dan Evaluasi
terhadap kinerja yang telah dicapai baik berupa kinerja kegiatan, maupun kinerja
sasaran, kinerja anggaran, juga dilaporkan analisis kinerja yang mencerminkan
keberhasilan dan kegagalan. Laporan akuntabilitas kinerja bertujuan untuk
mempertanggung jawabkan keberhasilan / kegagalan pelaksanaan program dan
kegiatan serta pencapaian sasaran Tahun 2018 kepada stakeholders, dengan
harapan agar dapat memberikan umpan balik untuk peningkatan kinerja pada tahun
berikutnya.
Dengan tersusunnya Laporan Akuntabilitas Dinas Tenaga Kerja Tahun 2018
ini, diharapkan adanya kesiapan seluruh jajaran dilingkungan Dinas Tenaga Kerja
untuk melaksanakan Good Governance dengan melibatkan stakeholders sehingga
tercipta sasaran dan hasil kerja serta akuntabilitas baik kuantitatif maupun kualitatif
yang memuaskan.
Indramayu, 31 Desember 2018
KEPALA DINAS TENAGA KERJA KABUPATEN INDRAMAYU
Hj. SRI WULANINGSIH, SE.Ak Pembina Utama Muda
NIP . 19640701 199003 2 010
W
DINAS TENAGA KERJA
PEMERINTAH KABUPATEN INDRAMAYU
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 1 Telp. (0234) 274382 Indramayu