DOLOMITDOLOMIT

KULIAH KE 7KULIAH KE 7

DEFINISIDEFINISI BATUGAMPING YANG SEBAGIAN UNSURNYA BATUGAMPING YANG SEBAGIAN UNSURNYA

KALSIUM DIGANTI DENGAN MAGNESIUM KALSIUM DIGANTI DENGAN MAGNESIUM (PROSES PERESAPAN)(PROSES PERESAPAN)

BANYAK SEDIKITNYA MAGNESIUM AKAN BANYAK SEDIKITNYA MAGNESIUM AKAN MEMPENGARUHI NAMA BATUANMEMPENGARUHI NAMA BATUAN

BATUGAMPING YANG MENGANDUNG 10 % BATUGAMPING YANG MENGANDUNG 10 % MgCOMgCO33 DISEBUT BATUGAMPING DISEBUT BATUGAMPING DOLOMITAN, BILA 19 % DISEBUT DOLOMITDOLOMITAN, BILA 19 % DISEBUT DOLOMIT

KOMPOSISI KIMIA DOLOMIT = CaMgCOKOMPOSISI KIMIA DOLOMIT = CaMgCO33 WARNA PUTIH KE ABU-2AN- BIRU, KEKERAS WARNA PUTIH KE ABU-2AN- BIRU, KEKERAS AN 3,5-4 MOHS, BJ 2,8-2,9, MUDAH AN 3,5-4 MOHS, BJ 2,8-2,9, MUDAH DIHANCURKAN DAN MUDAH MENYERAP AIRDIHANCURKAN DAN MUDAH MENYERAP AIR

GENESAGENESA

BATUGAMPING MUNGKIN BERUBAH BATUGAMPING MUNGKIN BERUBAH MENJADI DOLOMITAN MAUPUN MENJADI DOLOMITAN MAUPUN DOLOMITBILA TERJADI PROSES DOLOMITBILA TERJADI PROSES PELINDIAN ATAU PERESAPAN UNSUR PELINDIAN ATAU PERESAPAN UNSUR MAGNESIUM DARI AIR LAUT MAGNESIUM DARI AIR LAUT KEDALAM BATUGAMPINGKEDALAM BATUGAMPING

PROSES DISEBUT DOLOMITISASIPROSES DISEBUT DOLOMITISASI

TATA NAMA BATUGAMPING TATA NAMA BATUGAMPING BERDASAR MAGNESIUMBERDASAR MAGNESIUM

NAMA BATUANNAMA BATUAN KADAR KADAR DOLOMIT (%)DOLOMIT (%)

KADAR MgO KADAR MgO (%)(%)

BATUGAMPINGBATUGAMPING 0-50-5 0,1-1,10,1-1,1

BT.GAMPING BT.GAMPING MAGNESIUMMAGNESIUM

5-105-10 1,1-2,21,1-2,2

BT GAMPING BT GAMPING DOLOMITANDOLOMITAN

10-5010-50 2,2-10,92,2-10,9

DOLOMIT BER DOLOMIT BER KALSIUMKALSIUM

50-9050-90 10,9-19,910,9-19,9

DOLOMITDOLOMIT 90-10090-100 19,9-21,819,9-21,8

TEMPAT TERDAPATNYATEMPAT TERDAPATNYA

JABAR : CIBINONG, BOGORJABAR : CIBINONG, BOGOR JATENG : PAMOTANJATENG : PAMOTAN JATIM : GN.NGANTEN, GN NGEMBANG, JATIM : GN.NGANTEN, GN NGEMBANG,

TUBAN, GRESIK, BANGKALAN TUBAN, GRESIK, BANGKALAN MADURAMADURA

SUMATRA BARAT : GN KAJAI (ANTARA SUMATRA BARAT : GN KAJAI (ANTARA BUKITTINGGI – PAYAKUMBUH )BUKITTINGGI – PAYAKUMBUH )

SULAWESI SELATAN : TONASASULAWESI SELATAN : TONASA

PENAMBANGAN DAN PENAMBANGAN DAN PENGOLAHANPENGOLAHAN

TAMBANG TERBUKA, BERJENJANG, TAMBANG TERBUKA, BERJENJANG, MAKS TINGGI JENJANG 3-5 M. PERALAT MAKS TINGGI JENJANG 3-5 M. PERALAT AN SEDERHANA, SEPERTI GANCO, AN SEDERHANA, SEPERTI GANCO, LINGGIS DLLLINGGIS DLL

PENGOLAHAN DILAKUKAN REDUKSI PENGOLAHAN DILAKUKAN REDUKSI UKURAN SESUAI PERMINTAAN PASARUKURAN SESUAI PERMINTAAN PASAR

DOLOMIT UNTUK PERTANIANDOLOMIT UNTUK PERTANIAN

UNTUK MENETRALKAN TANAH ASAM DAN UNTUK MENETRALKAN TANAH ASAM DAN SEBAGAI SUMBER MAGNESIUMSEBAGAI SUMBER MAGNESIUM

PADA TANAH ASAM (pH RENDAH), MUDAH PADA TANAH ASAM (pH RENDAH), MUDAH KERACUNAN Mn DAN FeKERACUNAN Mn DAN Fe

KEKURANGAN UNSUR Mg AKAN KEKURANGAN UNSUR Mg AKAN KEHILANGAN KEMAMPUAN BERASIMI LASI KEHILANGAN KEMAMPUAN BERASIMI LASI DENGAN CODENGAN CO22

PEMBERIAN PUPUK YANG TERLALU PEMBERIAN PUPUK YANG TERLALU BANYAK (DENGAN UREA MAUPUN KALIUM) BANYAK (DENGAN UREA MAUPUN KALIUM) AKAN MENURUNKAN MgAKAN MENURUNKAN Mg

DOLOMIT SEBAGAI BAHAN DOLOMIT SEBAGAI BAHAN PEMBUAT MAGNESIAPEMBUAT MAGNESIA

MAGNESIA SEBAGAI BAHAN INDUSTRI MAGNESIA SEBAGAI BAHAN INDUSTRI KIMIA, BATA TAHAN API DLL. PEMBUATAN KIMIA, BATA TAHAN API DLL. PEMBUATAN MAGNESIA MELALUI TIGA TAHAPMAGNESIA MELALUI TIGA TAHAP

A.A. PROSES KALSINASI DOLOMIT, PROSES INI PROSES KALSINASI DOLOMIT, PROSES INI UNTUK MENDAPATKAN MgO DAN CaO UNTUK MENDAPATKAN MgO DAN CaO DENGAN KADAR MAGSIMAL, DI PANASKAN DENGAN KADAR MAGSIMAL, DI PANASKAN DENGAN SUHU 900DENGAN SUHU 900OOC SELAMA 3 JAM DAN C SELAMA 3 JAM DAN UKURAN 3-5 CmUKURAN 3-5 Cm

B.B. REAKSI YANG TERJADI ADALAH : CaCOREAKSI YANG TERJADI ADALAH : CaCO33 MgCOMgCO33 - - CaO + MgO + 2 CO CaO + MgO + 2 CO22 + K Kal + K Kal

LanjutanLanjutan PROSES EKSTRAKSI MAGNESIUM HIDROKSIDA Mg PROSES EKSTRAKSI MAGNESIUM HIDROKSIDA Mg

( OH)( OH)22 EKSTRAKSI MAGSIUN HIDROKSIDA DILAKUKAN EKSTRAKSI MAGSIUN HIDROKSIDA DILAKUKAN

DALAM MEDIA AIR LAUTDALAM MEDIA AIR LAUT MgO DALAM DOLOMIT YANG TERKALSINASI MgO DALAM DOLOMIT YANG TERKALSINASI

DIPISAHKAN DENGAN CaO KEMUDIAN DIBERI AIR DIPISAHKAN DENGAN CaO KEMUDIAN DIBERI AIR SEHINGGA TERBENTUK MAGNESIUM HIDROKSIDASEHINGGA TERBENTUK MAGNESIUM HIDROKSIDA

CaO + MgO + H2O CaO + MgO + H2O Ca (OH)2 + Mg(OH)2 + K.Kal. Ca (OH)2 + Mg(OH)2 + K.Kal. REAKSI SPONTAN DAN MENGHASILKAN PANASREAKSI SPONTAN DAN MENGHASILKAN PANAS DISEBUT PROSES SLACKING. SELANJUTNYA DISEBUT PROSES SLACKING. SELANJUTNYA ADALAH PROSES PENCUCIAN, DAN DITERUSKAN ADALAH PROSES PENCUCIAN, DAN DITERUSKAN KALSINASI TERHADAP MAGNESIUM HIDROKSIDA KALSINASI TERHADAP MAGNESIUM HIDROKSIDA Mg(OH)2 Mg(OH)2 MgO + H2O MgO + H2O

DOLOMIT UNTUK INDUSTRI DOLOMIT UNTUK INDUSTRI PELEBURAN DAN PEMURNIAN LOGAMPELEBURAN DAN PEMURNIAN LOGAM

DOLOMIT SEBAGAI BAHAN IMBUHAN/ FLUX, DOLOMIT SEBAGAI BAHAN IMBUHAN/ FLUX, BERFUNGSI UNTUK MENURUNKAN TITIK BERFUNGSI UNTUK MENURUNKAN TITIK LEBUR DAN MENGIKAT UNSUR2 IKUTAN/ LEBUR DAN MENGIKAT UNSUR2 IKUTAN/ KOTORAN YANG BERUPA SILIKA, ALUMINA KOTORAN YANG BERUPA SILIKA, ALUMINA MENJADI SLAGMENJADI SLAG

DOLOMIT DIPAKAI KARENA PUNYA SIFAT DOLOMIT DIPAKAI KARENA PUNYA SIFAT SARANG TETAPI KERAS, LUNAK DAN SARANG TETAPI KERAS, LUNAK DAN HANCUR SEBELUM MENCAPAI TITIK LEBUR HANCUR SEBELUM MENCAPAI TITIK LEBUR LOGAMNYA, KANDUNGAN MgO NYA LOGAMNYA, KANDUNGAN MgO NYA ANTARA 17-19 %, SiO2 NYA MAKS 6 %, Al2O3 ANTARA 17-19 %, SiO2 NYA MAKS 6 %, Al2O3 – Fe2O3 MAKSIMUM 5 %– Fe2O3 MAKSIMUM 5 %

DOLOMIT SEBAGAI BAHAN DOLOMIT SEBAGAI BAHAN REFRACTORYREFRACTORY

DOLOMIT DIPAKAI SEBAGAI DOLOMIT DIPAKAI SEBAGAI REFRAKTORY KARENA MEMPUNYAI REFRAKTORY KARENA MEMPUNYAI SIFAT FISIK :SIFAT FISIK :

A. WARNA PUTIH, MERAH MUDA, A. WARNA PUTIH, MERAH MUDA,

KUNINGKUNING

B. KEKERASAN = 3,5 – 4,0B. KEKERASAN = 3,5 – 4,0

C. BERAT JENIS = 2,8 – 2,9C. BERAT JENIS = 2,8 – 2,9

D. KILAP = KACA MUTIARAD. KILAP = KACA MUTIARA

SIFAT KIMIA DOLOMITSIFAT KIMIA DOLOMIT RUMUS KIMIA Ca Mg (CORUMUS KIMIA Ca Mg (CO33))22 SUHU PEMBENTUKAN REFRAKTORY = 905 – 1200SUHU PEMBENTUKAN REFRAKTORY = 905 – 1200OOC, C,

SUHU LELEH = 1415-2800SUHU LELEH = 1415-2800OOCC MgO LEBIH BESAR DARI 19 %, SiO2, Al2O3 + Fe2O3 MgO LEBIH BESAR DARI 19 %, SiO2, Al2O3 + Fe2O3

KURANG DARI 2 %KURANG DARI 2 % DOLOMIT HARUS DIPANASKAN DULU SEBELUM DOLOMIT HARUS DIPANASKAN DULU SEBELUM

DIPAKAI BATA TAHAN APIDIPAKAI BATA TAHAN API PADA TEMPERATUR 737PADA TEMPERATUR 737OOCAKAN TERJADI REAKSI CAKAN TERJADI REAKSI

SEARAH DAN AKAN TERBENTUK MgCOSEARAH DAN AKAN TERBENTUK MgCO33n CaCO3 DAN n CaCO3 DAN MgOMgO

SEBELUM MEMBUAT REFRACTORY DOLOMIT SEBELUM MEMBUAT REFRACTORY DOLOMIT HARUS DISTABILKANHARUS DISTABILKAN 3 CaOSiO2 (MEMPUNYAI 3 CaOSiO2 (MEMPUNYAI DAYA TAHAN TERHADAP AIR ), DAYA TAHAN TERHADAP AIR ),

LanjutanLanjutan

SiO2 YANG DITAMBAHKAN HARUS BANYAK SiO2 YANG DITAMBAHKAN HARUS BANYAK UNTUK MENGIKAT CaO BEBAS, UMUMNYA UNTUK MENGIKAT CaO BEBAS, UMUMNYA DALAM BENTUK SILIKAT 3 MgO 2 SiODALAM BENTUK SILIKAT 3 MgO 2 SiO22 2 H 2 H22O O (SERPENTIN)(SERPENTIN)

PEMBUATAN REFRACTORY : DIAWALI PEMBUATAN REFRACTORY : DIAWALI DENGAN PENSTABILAN DOLOMIT, DENGAN PENSTABILAN DOLOMIT, DILAKUKAN PEREMUKAN HINGGA DILAKUKAN PEREMUKAN HINGGA UKURANNYA -12+65# (40%), -65# (60%), UKURANNYA -12+65# (40%), -65# (60%), DICAMPUR DENGAN AIR (12%) DEXTRIN (5%) DICAMPUR DENGAN AIR (12%) DEXTRIN (5%) DICETAK, DIANGIN2KAN KEMUDIAN DICETAK, DIANGIN2KAN KEMUDIAN DIPANASKAN 1350-1450DIPANASKAN 1350-1450OOCC

SYARAT MUTU DOLOMIT SYARAT MUTU DOLOMIT UNTUK REFRACTORYUNTUK REFRACTORY

PENYUSUNPENYUSUN MUTU 1MUTU 1 MUTU 2MUTU 2 MUTU 3MUTU 3

MgO MIN (%)MgO MIN (%) 2222 1919 1616

SiO2 MAKS (%)SiO2 MAKS (%) 0,50,5 1,01,0 3,03,0

Al2O3 + Fe2O3 MAKAl2O3 + Fe2O3 MAK 1,51,5 2,02,0 3,03,0